NAMA : MUTHIA PUTRI MAHARANI KARIM
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
Posts made by Muthia Putri Maharani Karim
NAMA : MUTHIA PUTRI MAHARANI KARIM
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
NAMA : MUTHIA PUTRI MAHARANI KARIM
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
Identitas Nasional
1. Pengertian Identitas Nasional
Identitas Nasional secara terminologis adalah suatu ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa satu dengan bangsa lain nya.
2. Unsur-unsur Pembentukan Identitas Negara ;
a) suku bangsa
b) agama
c) kebudayaan
d) bahasa
Sedangkan, identitas dapat dibagi menjadi 3 yakni
a) Identitas Fundamental ; Pancasila sebagai falsafah dan ideologi bangsa
b) Identitas Instrumental ; UUD 1944, Tata Perundangan, Bahasa Indonesia, Lambang negara, Bendera negara, lagu kebangsaan.
c) Identitas alamiah ; Kepulauan, pluralisme.
3. Faktor Pembentuk Identitas Sosial
Faktor Pembentuk secara Objek & Subjektif
a) Faktor objektif ; faktor geografis dan ekologis
b) Faktor subjektif ; historis, sosial, politik, kebudayaan.
Sedangkan meburut Robert de Vantos, faktor penting nya adalah ;
1. Faktor primer : mencakup etnisitas, teritorial, bahasa, agama, dan sejenis nya.
2. Faktor Pendorong ; Pembangunan komunikasi dan teknologi
3. Faktor Penarik ; kodifikas bahasa gramatik resmi, penataan sistem pendidikan, timbulnya birokrasi
4. Faktor Reaktif : penindasan , dominasi, dan pencarian koletif rakyat.
Terdapat pula faktor lain yang mempengaruhi pembentukan identitas Nasional Indonesia yakni Primodial, ikatan keakraban dan kesamaan suku bangsa ; Sakral, kesamaan yang didasari dengan kepercayaan atau agama ; Tokoh yang membangun rasa cinta tanah air ; sejarah dengan rasa sama dalam membangun NKRI ; Bhineka Tunggal Ika yang menjadi prinsip Indonesia.
4. Tujuan dari Fungsi Identitas Bangsa
Sebagai alat pemersatu bangsa dan pembeda dengan bangsa lain. Identitas bangsa juga terkait dengan landasan, identitas serta potensi bangsa.
5. Peran Identitas Nasional
Dengan adanya hal ini, maka terciptalah integrasi nasional yang didasari dengan kesamaan. Menjadi Pengontrol sumber daya ekonomi, membangun solidaritas karena tumbuh rasa kesamaan, serta menjadi simbol teritorial karena Identitas Nasional pula memuat mengenai wilayah negara.
1. Pengertian Identitas Nasional
Identitas Nasional secara terminologis adalah suatu ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa satu dengan bangsa lain nya.
2. Unsur-unsur Pembentukan Identitas Negara ;
a) suku bangsa
b) agama
c) kebudayaan
d) bahasa
Sedangkan, identitas dapat dibagi menjadi 3 yakni
a) Identitas Fundamental ; Pancasila sebagai falsafah dan ideologi bangsa
b) Identitas Instrumental ; UUD 1944, Tata Perundangan, Bahasa Indonesia, Lambang negara, Bendera negara, lagu kebangsaan.
c) Identitas alamiah ; Kepulauan, pluralisme.
3. Faktor Pembentuk Identitas Sosial
Faktor Pembentuk secara Objek & Subjektif
a) Faktor objektif ; faktor geografis dan ekologis
b) Faktor subjektif ; historis, sosial, politik, kebudayaan.
Sedangkan meburut Robert de Vantos, faktor penting nya adalah ;
1. Faktor primer : mencakup etnisitas, teritorial, bahasa, agama, dan sejenis nya.
2. Faktor Pendorong ; Pembangunan komunikasi dan teknologi
3. Faktor Penarik ; kodifikas bahasa gramatik resmi, penataan sistem pendidikan, timbulnya birokrasi
4. Faktor Reaktif : penindasan , dominasi, dan pencarian koletif rakyat.
Terdapat pula faktor lain yang mempengaruhi pembentukan identitas Nasional Indonesia yakni Primodial, ikatan keakraban dan kesamaan suku bangsa ; Sakral, kesamaan yang didasari dengan kepercayaan atau agama ; Tokoh yang membangun rasa cinta tanah air ; sejarah dengan rasa sama dalam membangun NKRI ; Bhineka Tunggal Ika yang menjadi prinsip Indonesia.
4. Tujuan dari Fungsi Identitas Bangsa
Sebagai alat pemersatu bangsa dan pembeda dengan bangsa lain. Identitas bangsa juga terkait dengan landasan, identitas serta potensi bangsa.
5. Peran Identitas Nasional
Dengan adanya hal ini, maka terciptalah integrasi nasional yang didasari dengan kesamaan. Menjadi Pengontrol sumber daya ekonomi, membangun solidaritas karena tumbuh rasa kesamaan, serta menjadi simbol teritorial karena Identitas Nasional pula memuat mengenai wilayah negara.
NAMA : MUTHIA PUTRI MAHARANI KARIM
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
KEARIFAN BUDAYA LOKAL PEREKAT IDENTITAS BANGSA
Jatidiri bangsa atau identitas suatu kelompok etnik tertentu dapat ditelusuri dari tradisi yang dimiliki oleh kelompok etnik berdangkutan (Giddens, 2003). Sehingga, pemahaman terhadap kebudayaann etnik yang kaya akan nilai-nilai kearifan lokal serta pembahasan mengenai kesadaran kolektif sangatlah relevan apabila menjadi isu penting dalam perubahan yang terjadi dikehidupan berbangsa bernegara.
Seiring berkembang nya zaman, konflik budaya tradisional dan modern tidakbbisa dihindarkan meskipun sinergi adaptasi unsur tradisional dengan unsur modern merupakan faktor kultural yang tidak terbantahkan.
Identitas sendiri terbentuk dari representasi-representasi terutama bahasa. Identitas budaya ditandai dengan keberagaman agama, bahasa, dan adat pada budaya yang bersangkutan. Sayangnya, hal-hal tersebut biasa menjadi topik sensitif yang kerap memicu emosi negatif citizenship.
Masyarakat Indonesia yang multi dimensional merupakan suatu kendala bagi terwujudnya integrasi secara horizontal. Wawasan lokal Bhineka tunggal Ika yang menjadi spirit masyarakat Indonesia menjadi salah satu alat bagi terwujud nya integrasi nasional. Mendiduk nasyarakat untuk mempertahan nilai-nilai kebudayaan nya namun tetap menghormati dan terbuka akan nilai budaya adat bahkan budaya asing menjadi salah satu kewajiban bangsa. Saling menyadari betapa besar nya potensi kebudayaan kita sebagai sukber kekayaan kebudayaan bangsa dan menjadi perangkat kokoh identitas/jati diri bangsa adalah suatu kesadaran yang patut ditanamkan kepada setiap komponen bangsa Indonesia.
NPM : 2216031103
KELAS : REGULER A
KEARIFAN BUDAYA LOKAL PEREKAT IDENTITAS BANGSA
Jatidiri bangsa atau identitas suatu kelompok etnik tertentu dapat ditelusuri dari tradisi yang dimiliki oleh kelompok etnik berdangkutan (Giddens, 2003). Sehingga, pemahaman terhadap kebudayaann etnik yang kaya akan nilai-nilai kearifan lokal serta pembahasan mengenai kesadaran kolektif sangatlah relevan apabila menjadi isu penting dalam perubahan yang terjadi dikehidupan berbangsa bernegara.
Seiring berkembang nya zaman, konflik budaya tradisional dan modern tidakbbisa dihindarkan meskipun sinergi adaptasi unsur tradisional dengan unsur modern merupakan faktor kultural yang tidak terbantahkan.
Identitas sendiri terbentuk dari representasi-representasi terutama bahasa. Identitas budaya ditandai dengan keberagaman agama, bahasa, dan adat pada budaya yang bersangkutan. Sayangnya, hal-hal tersebut biasa menjadi topik sensitif yang kerap memicu emosi negatif citizenship.
Masyarakat Indonesia yang multi dimensional merupakan suatu kendala bagi terwujudnya integrasi secara horizontal. Wawasan lokal Bhineka tunggal Ika yang menjadi spirit masyarakat Indonesia menjadi salah satu alat bagi terwujud nya integrasi nasional. Mendiduk nasyarakat untuk mempertahan nilai-nilai kebudayaan nya namun tetap menghormati dan terbuka akan nilai budaya adat bahkan budaya asing menjadi salah satu kewajiban bangsa. Saling menyadari betapa besar nya potensi kebudayaan kita sebagai sukber kekayaan kebudayaan bangsa dan menjadi perangkat kokoh identitas/jati diri bangsa adalah suatu kesadaran yang patut ditanamkan kepada setiap komponen bangsa Indonesia.