Kiriman dibuat oleh NABILA PUTRI ANANDA 2217011053

NAMA : Nabila Putri Ananda
NPM : 2217011053
KELAS : C

Jurnal ini membahas bagaimana demokrasi di Indonesia merupakan perwujudan langsung dari sila keempat Pancasila, yaitu “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan.” Penulis menggarisbawahi bahwa demokrasi yang diterapkan di Indonesia bukan demokrasi liberal ala Barat, melainkan demokrasi Pancasila yang berlandaskan nilai-nilai kearifan lokal, musyawarah, dan mufakat. Dalam sistem ini, rakyat memiliki peran penting sebagai pemegang kedaulatan, sementara pemimpin bertugas mewakili suara rakyat dengan kebijaksanaan dan etika. Nilai-nilai seperti keadilan, persamaan, dan penghormatan terhadap hak asasi manusia menjadi bagian integral dari praktik demokrasi di Indonesia.

Selain itu, jurnal ini juga menyoroti tantangan implementasi demokrasi dalam kehidupan berbangsa, seperti masih rendahnya partisipasi masyarakat, dominasi elite politik, dan praktik korupsi yang merusak esensi demokrasi itu sendiri. Oleh karena itu, penulis menekankan pentingnya pendidikan politik, penguatan lembaga demokrasi, dan pengawasan masyarakat agar nilai-nilai Pancasila benar-benar terwujud dalam sistem pemerintahan. Dengan memperkuat karakter bangsa berdasarkan nilai Pancasila, diharapkan demokrasi Indonesia bisa tumbuh lebih matang dan menjawab tantangan zaman tanpa kehilangan jati diri.
NAMA : NABILA PUTRI ANANDA
NPM : 2217011053
KELAS : C

Jurnal ini membahas secara komprehensif tentang konsep demokrasi sebagai sistem pemerintahan yang menekankan kedaulatan rakyat. Penulis menjelaskan bahwa demokrasi bukan sekadar mekanisme pemilihan umum, tetapi mencakup prinsip-prinsip penting seperti partisipasi masyarakat, keadilan, transparansi, dan penegakan hukum. Demokrasi juga disebut sebagai sistem yang dinamis karena terus berkembang sesuai dengan kebutuhan dan konteks masyarakat. Dalam konteks Indonesia, jurnal ini menggarisbawahi pentingnya demokrasi yang berakar pada nilai-nilai Pancasila, sehingga pelaksanaannya tidak hanya meniru model Barat, tetapi disesuaikan dengan karakteristik bangsa.

Selain itu, jurnal ini menyoroti tantangan dalam pelaksanaan demokrasi di Indonesia, seperti korupsi, lemahnya supremasi hukum, dan rendahnya literasi politik masyarakat. Penulis mendorong perlunya pendidikan politik dan penguatan lembaga-lembaga demokrasi agar demokrasi dapat berjalan dengan sehat dan stabil. Penekanan juga diberikan pada peran aktif masyarakat sebagai kontrol terhadap kekuasaan, sehingga demokrasi tidak hanya menjadi slogan, tetapi benar-benar tercermin dalam praktik pemerintahan sehari-hari. Kesimpulannya, jurnal ini memberikan wawasan yang mendalam dan reflektif mengenai bagaimana demokrasi seharusnya diimplementasikan untuk mewujudkan pemerintahan yang adil dan berpihak pada rakyat.