Posts made by AULIA RAHMA ALDILA

Ilmu Komunikasi A genap 2023 -> FORUM JAWABAN POSTTEST

by AULIA RAHMA ALDILA -
NAMA : Aulia Rahma Aldila

NPM : 2216031087

KELAS : Reguler A


Berikut ini merupakan analisis saya terhadap jurnal yang berjudul “Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia melalui Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani”

Di perguruan tinggi, pendidikan kewarganegaraan telah diwujudkan dalam bentuk mata kuliah pendidikan kewarganegaraan yang memiliki tujuan untuk menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara serta memiliki upaya untuk mewarganegarakan individu atau orang-orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh negara.

Berdasarkan sejarahnya, pendidikan kewarganegaraan berasal dari pendidikan tentang kewarganegaraan. Realitas bangsa Indonesia yang masih awam tentang demokrasi sehingga Pendidikan Kewarganegaraan tidak lepas dari hal tersebut. Mendidik generasi muda untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab merupakan salah satu hal yang menjadi fokus dari Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan juga bertujuan untuk membangun karakter. Oleh karena itu, setelah mahasiswa mengikuti Pendidikan Kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mereka akan menjadi warga negara Indonesia yang memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah masyarakat.

Di Indonesia, mungkin belum sepenuhnya demokrasi dimengerti. Dan jika demokrasi merupakan sesuatu yang tidak bisa ditawar - tawar atau dimundurkan bagi Bangsa Indonesia, maka Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu upaya penyemaian budaya demokrasi. Upaya ini tidak bisa diabaikan oleh bangsa yang memiliki komitmen kuat menjadi lebih demokratis dan berkeadaban. Langkah yang dapat dilakukan untuk memberdayakan masyarakat agar mempunyai kekuatan adalah melalui upaya sistematis dan sistemik dalam bentuk Pendidikan Kewarganegaraan dan pendidikan HAM dalam konteks pembangunan masyarakat madani. Sehingga, pendidikan Kewarganegaraan merupakan kebutuhan yang mendesak bagi bangsa Indonesia dalam membangun demokrasinya.

Dalam upaya mewujudkan masyarakat madani juga, dapat dilakukan dalam ranah organisasi non pemerintah. Selain itu, mahasiswa juga merupakan salah satu komponen strategis bangsa Indonesia dalam pengembangan demokrasi dan masyarakat madani. Karena mahasiswa mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap nasib masa depan demokrasi dan masyarakat madani di Indonesia yang dapat diwujudkan dengan pengembangan sikap-sikap demokratis, toleran, dan kritis dalam perilaku sehari-hari melalui cara-cara yang dialogis, santun dan bermartabat serta melalui praktik-praktik demokrasi yang santun dan tertib dalam rangka mewujudkan pembangunan demokrasi berkeadaban di Indonesia.

Kesimpulannya adalah, Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia dan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, serta Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan dapat menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip-prinsip demokrasi.

Ilmu Komunikasi A genap 2023 -> FORUM JAWABAN POSTTEST

by AULIA RAHMA ALDILA -
NAMA : Aulia Rahma Aldila

NPM : 2216031087

KELAS : Reguler A


Berikut ini merupakan analisis saya terhadap jurnal yang berjudul “Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia melalui Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani”

Di perguruan tinggi, pendidikan kewarganegaraan telah diwujudkan dalam bentuk mata kuliah pendidikan kewarganegaraan yang memiliki tujuan untuk menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara serta memiliki upaya untuk mewarganegarakan individu atau orang-orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh negara.

Berdasarkan sejarahnya, pendidikan kewarganegaraan berasal dari pendidikan tentang kewarganegaraan. Realitas bangsa Indonesia yang masih awam tentang demokrasi sehingga Pendidikan Kewarganegaraan tidak lepas dari hal tersebut. Mendidik generasi muda untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab merupakan salah satu hal yang menjadi fokus dari Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan juga bertujuan untuk membangun karakter. Oleh karena itu, setelah mahasiswa mengikuti Pendidikan Kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mereka akan menjadi warga negara Indonesia yang memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah masyarakat.

Di Indonesia, mungkin belum sepenuhnya demokrasi dimengerti. Dan jika demokrasi merupakan sesuatu yang tidak bisa ditawar - tawar atau dimundurkan bagi Bangsa Indonesia, maka Pendidikan Kewarganegaraan merupakan salah satu upaya penyemaian budaya demokrasi. Upaya ini tidak bisa diabaikan oleh bangsa yang memiliki komitmen kuat menjadi lebih demokratis dan berkeadaban. Langkah yang dapat dilakukan untuk memberdayakan masyarakat agar mempunyai kekuatan adalah melalui upaya sistematis dan sistemik dalam bentuk Pendidikan Kewarganegaraan dan pendidikan HAM dalam konteks pembangunan masyarakat madani. Sehingga, pendidikan Kewarganegaraan merupakan kebutuhan yang mendesak bagi bangsa Indonesia dalam membangun demokrasinya.

Dalam upaya mewujudkan masyarakat madani juga, dapat dilakukan dalam ranah organisasi non pemerintah. Selain itu, mahasiswa juga merupakan salah satu komponen strategis bangsa Indonesia dalam pengembangan demokrasi dan masyarakat madani. Karena mahasiswa mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap nasib masa depan demokrasi dan masyarakat madani di Indonesia yang dapat diwujudkan dengan pengembangan sikap-sikap demokratis, toleran, dan kritis dalam perilaku sehari-hari melalui cara-cara yang dialogis, santun dan bermartabat serta melalui praktik-praktik demokrasi yang santun dan tertib dalam rangka mewujudkan pembangunan demokrasi berkeadaban di Indonesia.

Kesimpulannya adalah, Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia dan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, serta Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan dapat menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip-prinsip demokrasi.

Ilmu Komunikasi A genap 2023 -> FORUM JAWABAN PRETEST

by AULIA RAHMA ALDILA -
NAMA : Aulia Rahma Aldila

NPM : 2216031087

KELAS : Reguler A

Berikut ini merupakan analisis saya mengenai video pembelajaran “Hakekat dan Pentingnya PKN di Perguruan Tinggi”:

“Kewarganegaraan” berasal dari “warganegara”, artinya warga dari suatu negara. PKN berkaitan dengan warganegara. Dalam mempelajari PKN, peserta didik diharapkan agar setia, cinta, berani, membela bangsa dan negara. Selain itu, untuk melatih peserta didik berpikir kritis, analitis, demokratis, berdasarkan nilai-nilai Pancasila.

Pendidikan kewarganegaraan memiliki landasan Idiil dan landasan hukum. Landasan idiil nya adalah Pancasila sebagai dasar negara, sebagai pandangan hidup dan sebagai ideologi negara. Sedangkan landasan hukum PKN, antara lain:
1) Pembukaan UUD 1945
2) Batang tubuh UUD 1945, khususnya pada pasal 27 ayat 3 tentang bela negara, pasal 30 ayat 1 tentang pertahanan dan keamanan, pasal 31 ayat 1 tentang pendidikan
3) UU Nomor 20 Tahun 1982 tentang pendidikan bela negara
4) UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang mata kuliah pengembangan kepribadian
5) SK Dirjen DIKTI Nomor 43 Tahun 2006 tentang pengembangan mata kuliah kepribadian

PKN juga memiliki sumber-sumber, berdasarkan sumber historis, substansi PKN sudah dimulai sebelum Indonesia merdeka. Dari sumber sosiologis, masyarakat memerlukan PKN untuk menjaga, memelihara, dan mempertahankan eksistensi negara-bangsa. Dan berdasarkan sumber politik, dimuatnya dokumen kurikulum PKN sejak tahun 1957 sampai tahun 2013.

Pada dinamika, esensi, dan urgensi PKN, PKN perlu mendorong warga negara supaya dapat memanfaatkan pengaruh positif perkembangan iptek untuk membangun negara-bangsa. Karena Eksistensi, konstitusi negara dan bangsa Indonesia merupakan hal yang menjadi penentu dari masa depan PKN.

Ilmu Komunikasi A genap 2023 -> FORUM JAWABAN PRETEST

by AULIA RAHMA ALDILA -
NAMA : Aulia Rahma Aldila

NPM : 2216031087

KELAS : Reguler A

Berikut ini merupakan analisis saya mengenai video pembelajaran “Hakekat dan Pentingnya PKN di Perguruan Tinggi”:

“Kewarganegaraan” berasal dari “warganegara”, artinya warga dari suatu negara. PKN berkaitan dengan warganegara. Dalam mempelajari PKN, peserta didik diharapkan agar setia, cinta, berani, membela bangsa dan negara, serta untuk melatih peserta didik berpikir kritis, analitis, demokratis, berdasarkan nilai-nilai Pancasila.

Pendidikan kewarganegaraan memiliki landasan Idiil dan landasan hukum. Landasan idiil nya adalah Pancasila sebagai dasar negara, sebagai pandangan hidup dan sebagai ideologi negara. Sedangkan landasan hukum PKN, antara lain:
1) Pembukaan UUD 1945
2) Batang tubuh UUD 1945, khususnya pada pasal 27 ayat 3 tentang bela negara, pasal 30 ayat 1 tentang pertahanan dan keamanan, pasal 31 ayat 1 tentang pendidikan
3) UU Nomor 20 Tahun 1982 tentang pendidikan bela negara
4) UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang mata kuliah pengembangan kepribadian
5) SK Dirjen DIKTI Nomor 43 Tahun 2006 tentang pengembangan mata kuliah kepribadian

PKN juga memiliki sumber-sumber, berdasarkan sumber historis, substansi PKN sudah dimulai sebelum Indonesia merdeka. Dari sumber sosiologis, masyarakat memerlukan PKN untuk menjaga, memelihara, dan mempertahankan eksistensi negara-bangsa. Dan berdasarkan sumber politik, dimuatnya dokumen kurikulum PKN sejak tahun 1957 sampai tahun 2013.

Pada dinamika, esensi, dan urgensi PKN, PKN perlu mendorong warga negara supaya dapat memanfaatkan pengaruh positif perkembangan iptek untuk membangun negara-bangsa. Karena Eksistensi, konstitusi negara dan bangsa Indonesia merupakan hal yang menjadi penentu dari masa depan PKN.