Nama : Ramadya Vintika Laras
NPM : 2213053264
KELAS : 3G
Dari Jurnal 1 yang berjudul "Rekonstruksi Evaluasi Pendidikan Moral Menuju Harmoni Sosial" dapat saya simpulkan bahwa jurnal ini membahas pentingnya rekonstruksi evaluasi pendidikan moral untuk mencapai harmoni sosial melalui mata pelajaran PAI dan PKN. Dalam jurnal ini, penekanan diberikan pada perlunya evaluasi yang berfokus pada aspek perilaku moral dan karakter peserta didik daripada hanya mengandalkan hasil nilai ulangan harian. Evaluasi moral harus mencerminkan pertumbuhan dan akar budi luhur dalam kepribadian peserta didik.
Penulis juga menggarisbawahi peran mata pelajaran PAI dan PKN dalam menanamkan nilai-nilai moral yang baik, seperti toleransi, disiplin, tanggung jawab, dan nasionalisme. Selain itu, sistem evaluasi harus mencakup aspek afektif dan psikomotorik, termasuk penilaian aksi moral peserta didik di dalam dan di luar sekolah.
Kesimpulannya, jurnal ini menekankan perlunya mengubah pendekatan dalam evaluasi pendidikan moral untuk menciptakan generasi yang memiliki karakter moral yang kuat dan mampu menjaga harmoni sosial di masyarakat.
NPM : 2213053264
KELAS : 3G
Dari Jurnal 1 yang berjudul "Rekonstruksi Evaluasi Pendidikan Moral Menuju Harmoni Sosial" dapat saya simpulkan bahwa jurnal ini membahas pentingnya rekonstruksi evaluasi pendidikan moral untuk mencapai harmoni sosial melalui mata pelajaran PAI dan PKN. Dalam jurnal ini, penekanan diberikan pada perlunya evaluasi yang berfokus pada aspek perilaku moral dan karakter peserta didik daripada hanya mengandalkan hasil nilai ulangan harian. Evaluasi moral harus mencerminkan pertumbuhan dan akar budi luhur dalam kepribadian peserta didik.
Penulis juga menggarisbawahi peran mata pelajaran PAI dan PKN dalam menanamkan nilai-nilai moral yang baik, seperti toleransi, disiplin, tanggung jawab, dan nasionalisme. Selain itu, sistem evaluasi harus mencakup aspek afektif dan psikomotorik, termasuk penilaian aksi moral peserta didik di dalam dan di luar sekolah.
Kesimpulannya, jurnal ini menekankan perlunya mengubah pendekatan dalam evaluasi pendidikan moral untuk menciptakan generasi yang memiliki karakter moral yang kuat dan mampu menjaga harmoni sosial di masyarakat.