Nama : FARISA ALICIA
NPM : 2213053026
Kelas : 2.C
Prodi : PGSD
Analisis Soal
1. Jadi isi dari artikel tersebut dimana dalam penegakan Hak Asasi Manusia yaitu dimana dalam mengupayakan penegakan HAM dimana seluruh tindakan yang dilakukan dengan tujuan membuat HAM makin dihormati dan diakui oleh masyarakat dan pemerintah. Karena dalam mengupayakan penegakan hak dan kewajiban manusia umumnya dilakukan dengan pencegahan. Pencegahan adalah upaya untuk menciptakan kondisi yang semakin kondusif bagi tegaknya HAM, jadi hal positif yang dapat kita ambil yaitu dengan tidak menggangu katertiban umum, contohnya pada saat demokrasi, selanjutnya saling menjaga dan melindungi harkat manusia, serta dapat menghargai pendapat satu sama lain.
2. Demokrasi Pancasila sendiri sejatinya merupakan demokrasi yang berlandaskan kepada nilai yang terkandung dalam ideologi pancasila, sebagai paham demokrasi yang bersumber dari falsafah hidup yang digali dari kepribadian rakyat Indonesia. Demokrasi berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Segala hal mengenai sistem serta perilaku dalam menyelenggarakan kenegaraan RI harus taat asas, konsisten, atau sesuai dengan nilai-nilai dan kaidah-kaidah dasar Ketuhanan yang Maha Esa.
3. Penerapan demokrasi pancasila sudah lebih sesuai dengan karakter bangsa Indonesia dimana senantiasa lebih mengutamakan musyawarah mufakat. Musyawarah mufakat dianggap lebih sesuai dengan nilai-nilai bangsa Timur. Konsep dasar demokrasi merupakan pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.Pancasila sebagai sumber nilai HAM mengandung tiga nilai hak asasi manusia, yaitu nilai ideal, nilai instrumental, dan nilai praktikal. Nilai-nilai tersebut menjadi pedoman dalam penegakkan hak asasi manusia dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat.
4. Karena ada yang salah dengan sistem ketatanegaran kita sehingga kehendak rakyat tidak jadi agenda politik para penyelenggara negara. Pada sistem politik di Indonesia, kehendak rakyat itu disalurkan lewat partai politik. Partai politik harus bisa menyerap aspirasi dan kemudian mendesign programnya sebagai respon atas kehendak rakyat tersebut.
Kenyataannya adalah, program partai didasarkan atas keputusan elit partai, sering tak relevan dan tak menjawab aspirasi dari warga. Diketahui ada jutaan aspirasi dan mustahil semua dipenuhi, meski demikian seharusnya partai memenuhi dan mendengar 10 aspirasi utama yang jadi kehendak rakyat
5. Karena pada era ini, masih banyak rakyat yang kurang pemahaman mengenai agamanya secara tepat dan mendalam, mereka langsung percaya penuh pada tokoh agama yangdapat menarik mereka secara emosional, begitu pula dengan tokoh tradisi. Mereka mudah dibodohi tokoh agama yang mereka percayai ini, padahal tokoh agama ini belum tentu benar. Selain itu, pendalaman rakyat mengenai Ideologi Pancasila masih sangat lemah.Karena kebodohan rakyat yang langsung percaya penuh pada tokoh agama dan tradisi ini,dan kurangnya pemahaman mengenai dasar Negara, dimanfaatkan oleh tokoh politik untuk mengerahkan masyarakat guna mencapai tujuan mereka. Tokoh politik mengiming – imingi tokoh agama dan tokoh tradisi dengan hadiah tertentu ( sebagai tumbal ),dengan syarat mereka harus menyebarkan kepentingan politik tertentu di dalam ajaran mereka