Posts made by Windi Desmila 2213053060

Nama: Windi Desmila
NPM: 2213053060
Kelas: 2D
Prodi: PGSD

Supremasi Hukum bagian 1

Demokrasi dan demokratisasi, dengan momentum yang memuncak seiring dengan masa reformasi memberikan pekerjaan rumah yang besar kepada hukum. Demokrasi tersebut tidak dapat dihadapi oleh dan dengan cara perhukum masa lalu di bawah kekuasaan yang otoriter dan sentralistis. Tuntutan partisipasi dan kontrol oleh masyarakat terhadap sekalian badan dan institut menjadi makin memuat, baik legislatif, eksekutif, dan yudikatif semua dihadapkan pada tantangan yang sama. Semboyan bhineka tunggal ika juga menuntut untuk wujudkan dengan sebaik baiknya. Di masa lalu sentralisme yang otoriter telah menenggelamkan kebhinekaan tersebuttersebut, maka pluralisme dalam berhukum muncul sebagai tantangan. Usaha mensejahterakan rakyat, mengurangi kemiskinan, pengangguran, dsb berkaitan erat dengan pergerakan roda perekonomian, untuk itu peranan hukum dan bentuk berbagai pengaturan tak dapat di abaikan, hukum perlu diposisikan sebagai tulang punggung perekonomian dan bukan sebagai penghambat. Para investor akan terlebih dahulu menginginkan adanya kemapanan insfrastruktur hukum sebelum melihat unsur-unsur yang lain. Hukum harus dapat diandalkan untuk menjaga dan mengamankan investasi mereka.
Nama: Windi Desmila
NPM: 2213053060
Kelas: 2D

Demokrasi dan pemilu presiden 2019

Sebagai pilar utama demokrasi, Pemilu merupakan sarana dan momentum terbaik bagi ke rakyat, khususnya, untuk menyalurkan aspirasi politiknya, memilih wakil-wakil terbaiknya di lembaga legislatif dan presiden/wakil presiden secara damai. Meskipun hak-hak politik dan kebebasan sipil telah dijamin oleh konstitusi serta partisipasi politik masyarakat semakin luas, di tataran empirik Pemilu masih belum mampu mengantarkan rakyat Indonesia benar-benar berdaulat.

Pemilu serentak 2019 ada Pemilu kelima pasca orde baru dan merupakan Pemilu serentak pertama yang melangsungkan Pileg dan Pilpres dalam waktu bersamaan. Pemilu 2019 menjadi test case penguatan sistem presidensial, pelembagaan parpol dan koalisi parpol yang terukur dan terformat. Pemilu serentak jauh lebih kompleks dan rumit, bagi yang penyelenggara Pemilu, parpol, maupun rakyat. Ini juga merupakan Pemilu yang paling gampang. Sebab, di satu sisi dengan adanya presidential theresold (PT) mereka harus berkoalisi dalam mengusung Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden dana, di sisi lain dalam saat yang bersamaan mereka juga harus berjuang secara sendiri-sendiri untuk merebut kursi legislatif.