Kiriman dibuat oleh Nadila Febilia Afrisa 2213053076

Nama : Nadila Febilia Afrisa
NPM : 2213053076

Analisis vidio 5
Dari vidio yang berjudul "Pentinganya nilai moral Pancasila dalam lingkungan kampus"dapat disimpulkan vidio tersebut membahas pandangan tentang peran kampus dalam membentuk karakter mahasiswa serta pentingnya nilai-nilai moral Pancasila dalam konteks pendidikan tinggi di Indonesia. Pembicara menjelaskan bahwa setiap kampus di Indonesia berusaha mencetak generasi muda yang berakhlak dan berjiwa kritis dengan mengajarkan norma dan hukum yang berlaku. Pendidikan Pancasila dianggap penting dalam membangun jiwa nasionalis dan bermoral.

Pembicara menyoroti bahwa pendidikan moral Pancasila tidak hanya sebatas pemahaman konseptual, tetapi juga harus dihayati oleh mahasiswa. Penyerapan nilai-nilai moral Pancasila diarahkan untuk berjalan secara manusiawi dan alamiah, dan bukan hanya melalui proses indoktrinasi mata kuliah kewarganegaraan.

Selanjutnya, vidio tersebut membahas tantangan moral yang dihadapi oleh mahasiswa dan masyarakat, seperti vandalisme, kekerasan, mencuri, mencontek, ketidakhormatan terhadap pejabat publik, kekejaman, menyerang keyakinan orang lain, bicara kasar, pemerkosaan, pelecehan seksual, hingga perilaku merusak diri seperti narkoba. Pembicara menekankan pentingnya menghargai perbedaan dan memperbaiki karakter mahasiswa dengan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar pendidikan karakter yang khas di Indonesia.

Secara keseluruhan, vidio ini mengandung pemahaman mendalam tentang peran pendidikan moral dan nilai-nilai Pancasila dalam membentuk karakter mahasiswa serta menanggapi berbagai tantangan moral yang dihadapi oleh mereka dalam lingkungan kampus dan masyarakat.
Nama : Nadila Febilia Afrisa
NPM : 2213053076

Analisis vidio 4
Dari vidio yang berjudul "Bagaimana cara menjadi anak baik?" dapat saya simpulkan vidio tersebut menggambarkan percakapan informal antara pembicara dan lawan bicara yang berisi beberapa aspek yang dapat dianalisis. Pertama-tama, terdapat unsur humor dalam vidio, di mana pembicara menggunakan sindiran dan analogi untuk menjelaskan perbedaan antara kampus swasta dan negeri. Hal ini menunjukkan penggunaan gaya bahasa yang santai dan komunikatif.

Selanjutnya, pembicara membahas pengalaman pribadinya terkait pendidikan, khususnya perjalanan masuk ke kampus. Ia menggambarkan perasaan bangganya setelah masuk ke kampus swasta dan menyindir kampus negeri. Analisis ini mencerminkan pandangan subjektif dan pengalaman pribadi pembicara terhadap pendidikan tinggi.

Selain itu, terdapat kritik terhadap sistem pendidikan moral di Indonesia. Pembicara merasa bahwa pendidikan moral di sekolah tidak memberikan dampak yang signifikan, bahkan merinci pengalamannya dengan kurangnya pemahaman terhadap kriteria "anak baik." Kritik ini menggambarkan pandangan kritis terhadap sistem pendidikan moral di Indonesia.Terakhir, vidio tersebut juga mencerminkan penggunaan bahasa sehari-hari yang kadang-kadang dapat terdengar kasar atau informal. Pembicara menggunakan bahasa yang menghibur dan mengundang tawa, sesuai dengan konteks percakapan yang lebih santai.Secara keseluruhan, vidio ini mencerminkan aspek-aspek informal, humor, kritik terhadap pendidikan, dan gaya bahasa santai dalam sebuah percakapan.
Nama : Nadila Febilia Afrisa
NPM : 2213053076

Analisis vidio 3
Dari vidio yang berjudul " Masalh Lingkungan dalam Kajian Etika dan Moral " dapat saya simpulkan vidio tersebut mencakup berbagai aspek terkait lingkungan hidup, etika, moral, dan konservasi sumber daya alam.

1. Refleksi atas Sikap Manusia terhadap Lingkungan
Pada awal vidio, pembicara mengajak pendengar untuk merenung tentang kehidupan di sekitar kita dan peran lingkungan hidup. Ditekankan bahwa kesadaran terhadap lingkungan seringkali lemah karena pandangan yang menganggap pemanfaatan alam sebagai hal yang wajar. Analisis ini mengilustrasikan bahwa kesadaran terhadap masalah lingkungan seringkali terkendala oleh anggapan bahwa tindakan seperti menebang pohon atau membuang sampah sembarangan dianggap biasa, tanpa mempertimbangkan dampak jangka panjang.

2. Ketidakseimbangan Eksploitasi Sumber Daya Alam dan Implikasinya
Pertengahan vidio membahas masalah kerusakan lingkungan dari perspektif etika dan moral. Terungkap bahwa eksploitasi sumber daya alam seringkali tidak sebanding dengan manfaat ekonomi yang dihasilkan. Adanya kurangnya perhitungan biaya terhadap kerusakan alam dan rendahnya kualitas pembangunan manusia (human development) menunjukkan bahwa pemanfaatan sumber daya alam belum optimal. Perlu adanya pemikiran bijaksana dan konservasi yang sungguh-sungguh sebagai investasi jangka panjang untuk generasi mendatang.

3. Regulasi dan Upaya Konservasi Sumber Daya Alam
Paragraf terakhir membahas regulasi terkait sumber daya alam di Indonesia dan upaya konservasi. Terdapat pengenalan undang-undang, peraturan pemerintah, dan peran Pesantren dalam mengelola sumber daya alam. Pembahasan tentang kekeringan, erosi, illegal fishing, dan limbah B3 menunjukkan variasi masalah lingkungan. Perlu adanya perubahan paradigma dalam memandang bisnis dan konservasi, serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mendukung konservasi sumber daya alam.Vidio tersebut merangkum pokok-pokok pikiran yang disampaikan dalam transkrip, yang melibatkan pemahaman tentang kesadaran lingkungan, dampak eksploitasi sumber daya alam, dan upaya konservasi serta regulasi yang terkait.
Nama : Nadila Febilia Afrisa
NPM : 2213053076

Analisis vidio 2
Dari vidio yang berjudul "Pengaruh Lingkungan Terhadap Pendidikan Moral" dapat saya simpulkan bahwa pengaruh iptek menjadi faktor utama dalam pemerosotan moral pada remaja di indonesia,sehingga nilai moral selalu menjadi perhatian warga indonesia.Pendidikan moral sendiri merupakan usaha nyata dalam membentuk moralitas anak didik menjadi generasi bangsa yang tangguh,bertaqwa kepada tuhan yang maha esa dan jug memiliki etika yang baik dalam bermasyarakat.Kata moral mengacu kepada baik buruknya sikap.Pada dasarnya pendidikan moral akan lahir dari prilaku setiap individu sesuai dengan lingkunganya,adanya rasa kemanusiaan sesui dengan nilai-nilia pancasila dapat melahirkan moral yang baik.

Ada 3 faktor yang membuat krisisnya pendidikan moral :
1.Kurangnya pendidikan moral pada keluarga
2.Adanya pengaruh dari globalisaai
3.Kurangnya peran agama dilingkunganya dan dari individu itu sendiri
Maka dari itu untuk membangun kualitas anak anak bangsa untuk memiliki moral yang baik tidak hanya dengan penyuluhan tetapi pemerintah harus membenahi lingkungan yang tidak layak untuk tumbuh kembang individu.
Nama : Nadila Febilia Afrisa
NPM : 2213053076

Analisis vidio 1
Dari vidio yang berjudul "Refleksi Moral Hidup Dalam Kehidupan Manusia" dapat saya simpulkan kebaikan yang kita berikan kepada orang lain akan memberikan kebahagiaan pada hidup kita serta lingkungan yang ada disekitar,kita juga harus mengamalkan sikap yang baik dalam kehidupan kita sehari - hari seperti menolong,membantu sesama kita tanpa membedakan suku ,ras,ekonomi,agama,kepercayaan,latar belakang dan lainyaa.Kita harus banyak - banyak bersyukur,harus berbuat baik terhadap sesama,terus mengasihi walaupun ada yang membenci kita,dan hidup sesuai ajaran dan kepercayaan yang kita anut,hidup saling mengormati tanpa membeda bedakan suku,ras,agama dan sebagainya.