Posts made by Jeky Septa Anggara 2213053253

Nama : Jeky Septa Anggara
NPM : 2213053253
Kelas : 2F

Izin menjawab
Terdapat sejumlah alasan, mengapa guru perlu untuk mengembangkan bahan ajar, yakni antara lain; ketersediaan bahan sesuai tuntutan kurikulum, karakteristik sasaran, dan tuntutan pemecahan masalah belajar. Pengembangan bahan ajar harus memperhatikan tuntutan kurikulum, artinya bahan belajar yang akan kita kembangkan harus sesuai dengan kurikulum. Pertimbangan lain adalah karakteristik sasaran. Bahan ajar yang dikembangkan orang lain seringkali tidak cocok untuk siswa kita. Ada sejumlah alasan ketidakcocokan, misalnya, lingkungan sosial, geografis, budaya, dll. Untuk itu, maka bahan ajar yang dikembangkan sendiri dapat disesuaikan dengan karakteristik sasaran. pengembangan bahan ajar harus dapat menjawab atau memecahkan masalah ataupun kesulitan dalam belajar. Terdapat sejumlah materi pembelajaran yang seringkali siswa sulit untuk memahaminya ataupun guru sulit untuk menjelaskannya. Kesulitan tersebut dapat saja terjadi karena materi tersebut abstrak, rumit, asing, dsb. Untuk mengatasi kesulitan ini maka perlu dikembangkan bahan ajar yang tepat.
Nama : Jeky Septa Anggara
NPM : 2213053253
Kelas : 2F

DEMOKRASI DAN PEMILU PRESIDEN 2019

Secara umum, demokrasi memiliki makna yaitu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Tetapi kenyataannya untuk mewujudkan hal ini diperlukan proses yang rumit dan panjang serta harus dilalui dengan baik misalnya yaitu konsolidasi demokrasi. Lantas apa maksud dari konsolidasi demokrasi? Jadi, konsolidasi demokrasi merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan secara prinsip komitmen seluruh lapisan masyarakat pada aturan main demokrasi. Dapat dikatakan bahwa demokrasi tersebut akan terkonsolidasi jika para aktor negara baik itu dalam bidang politik, ekonomi, masyarakat sipil mampu menjalankan demokrasi sebagai alternatif dalam menciptakan serta meraih kesuksesan.

Pelaksanaan pilpres pada dasarnya juga merupakan tindak lanjut perwujudan prinsip- prinsip demokrasi yang meliputi jaminan atas prinsip-prinsip kebebasan individu dan persamaan, khususnya dalam hak politik. Jika dilihat dari sisi masyarakat, pendalaman demokrasi tergambarkan pada pelembagaan penguatan peran serta masyarakat dalam aktivitas formal di tingkat lokal. Dalam hal ini pilpres dapat menjadi langkah awal bagi penguatan peran masyarakat. Terdapat pula tantangan yang dihadapi sejak penyelenggaraan pilpres langsung yang berupa kecenderungan munculnya kompromi-kompromi kepentingan antara elite penguasa dan elite masyarakat seharusnya dicarikan solusinya agar pemilu di Indonesia bisa memenuhi harapan yang diinginkan.

Pemilu merupakan pilar utama dalam demokrasi yakni sebagai sarana serta momentum yang sangat baik bagi masyarakat yang dapat digunakan dalam menyalurkan aspirasi politik, baik itu memilih wakil - wakil terbaiknya di lembaga legislatif. Pemilu yang diadakan pada tahun 2019 merupakan pemilu ke lima pasca orde baru yang melangsungkan pileg dan pilpres dalam waktu bersamaan. Namun ternyata terdapat masalah yang ditimbulkan dari pilpres tersebut seperti perebutan suara muslim dan politisasi identitas. Pemilu yang berkualitas sangat memerlukan parpol dan koalisi parpol yang juga berkualitas. Sebab pemilu menjadi salah satu sarana penyaluran aspirasi bagi masyarakat yang dapat diwujudkan secara adil dan damai serta pemilu menjadi taruhan bagi ketahanan sosial rakyat dan eksistensi NKRI.

MKU PGSD 2F 2023 -> FORUM JAWABAN PRETEST

by Jeky Septa Anggara 2213053253 -
Nama : Jeky Septa Anggara
NPM : 2213053253
Kelas : 2F

Analisis Video

“Demokrasi itu gaduh, tapi kenapa bertahan dan dianut banyak negara?”

Demokrasi memanglah suatu hal yang berisik, namun berisik dalam hal ini masih berada pada konteks koridor demokrasi yang prosedural. Alasan mengapa banyak negara menganut sistem ini adalah karena dengan menganut sistem demokrasi ini suatu negara lebih dan mampu dalam mempertahankan keamanan dan kemakmuran jangka panjang. Selain itu, sistem demokrasi juga merupakan salah satu alternatif langkah yang baik untuk menciptakan kesetaraan, meminimalisir konflik, serta mewujudkan dan meningkatkan partisipasi publik.

Jika ditinjau dari sisi warga negaranya, maka negara yang menganut sistem demokrasi ini akan memiliki angka harapan hidup yang lebih tinggi bagi warga negaranya. Jika dibandingkan dengan negara non-demokrasi, maka negara yang memiliki sistem demokrasi mempunyai angka perkembangan manusia yang tinggi sehingga masyarakatnya lebih bahagia dan sehat. Hal ini juga didukung oleh penegakan HAM yang baik di negara demokrasi tersebut. Menurut data yang ada, sejak tahun 1980-an sistem demokrasi yang dianut oleh negara - negara di dunia berkembang secara pesat. Saat ini demokrasi berada pada masa krisis, faktor penyebab dari hal ini misalnya rendahnya kepercayaan terhadap pemerintah dan politikus, penurunan jumlah keanggotaan partai politik,hingga regulasi pemerintah yang banyak dianggap kurang transparan.