Posts made by SELVIA NUR SAQINAH 2213053193

Nama: Selvia Nur Saqinah
Npm: 2213053193

Etika dan moral dalam keluarga dan pembelajaran daring

3 persamaan etika dan moral
1. Etika dan moral mengacu pada perbuatan tingkah laku dan sifat seseorang.
2. Etika dan moral merupakan prinsip atau aturan hidup manusia.
3. Etika dan moral bukan faktor keturunan tetapi potensi positif yang dilakukan oleh setiap orang, untuk mengembangkan potensi tersebut perlu adanya pendidikan, pembimbingan, pembiasaan, dan keteladanan.


Keluarga dalam etika dan moral sangat penting, karena keluarga menjadi hal paling utama bagi manusia. Dalam keluarga inti tentunya ada aturan yang terkandung di dalamnya, nilai-nilai tertentu seperti keagamaan, sopan santun, kejujuran, dan lain sebagainya, meskipun ada kalanya dalam menerapkan aturan tersebut ada kesulitan atau hambatan, akan tetapi nilai-nilai itu mendukung suatu keluarga dalam menyiapkan dan mewujudkan sumber daya yang berkualitas.

Pengembangan etika dan moral perlu adanya dukungan dari pendidikan salah satunya sekolah, sekolah merupakan aspek terpenting dalam menanamkan nilai dan moral karena di sekolah ada tata tertib yang mengontrol siswa.

Tata cara pemberian dari sesuai dengan nilai dan norma yang paling utama yaitu sopan santun, merasa lebih tepat terhadap pembelajaran online memiliki rasa tanggung jawaban sebagai siswa
Nama: Selvia Nur Saqinah
Npm: 2213053193

Penanaman dan penerapan nilai-nilai moral melalui 8 fungsi keluarga

1. Fungsi agama
keimanan, ketaqwaan, kejujuran, bersyukur, kepedulian, tegang rasa, kerajinan, kesalehan, ketaatan, suka menolong, disiplin kesabaran, kasih sayang.
2. Fungsi sosial budaya
gotong royong, sopan santun, kepedulian, kebersamaan, toleransi, kebangsaan
3. Fungsi cinta kasih
empati, keakraban, keadilan, pemaaf, kesetiaan, pengorbanan, suka menolong, bertanggung jawab
4. Fungsi perlindungan
pemaaf, ketabahan, tangga
5. Fungsi reproduksi
Bertanggung jawab, kesehatan, ketangguhan
6. Fungsi sosial dan pendidikan
Percaya diri, keluwesan, kebanggaan, kerajinan, kreativitas, tanggung jawab, bekerja sama
7. Kondisi ekonomi
Hemat, ketelitian, disiplin, kepedulian, keuletan
8. Fungsi pemeliharaan lingkungan
Kebersihan, kedisiplinan
Nama: Selvia Nur Saqinah
Nomor: 2213053193

Pendidikan moral anak sekolah

Dari vidio tersebut sebagai peserta didik di sekolah yang sudah seharusnya menghormati guru, tentunya ketika jam pelajaran berlangsung harus fokus dengan materi yang diberikan oleh guru didepan kelas karena hal tersebut sebagai bentuk dari menghargai orang lain, dan ketika bertemu dengan guru seharusnya menyapa karena peserta didik yang memiliki moral baik tentunya akan menyapa gurunya ketika bertemu.

Lalu untuk di luar sekolah bukan berarti bisa bebas, di dalam video merokok dan perilaku lainnya tentunya bukan hal yang patut di contoh karena hal tersebut menunjukan perilaku nilai moral yang menurun.
Nama: Selvia Nur Saqinah
Npm: 2213053193

Pentingnya pendidikan moral untuk anak sekolah dasar

Pendidikan moral adalah suatu proses yang mengajarkan akan nilai-nilai baik dan buruk mengenai perbuatan untuk mencapai kedewasaan. Pendidikan moral sangat penting untuk anak sekolah dasar karena mereka harus memiliki perilaku naik di sekolah maupun dilingkan luar sekolah, pendidikan moral juga mempelajari mengenai nilai budi pekerti dan membentuk pola perilaku yang tanggung jawab.

Penyebab menurunnya moral pada anakanak
1. Perundungan di sekolah
2. Kekerasan fisik dalam keluarga

Peran orang tua dan guru dalam pembentukan nilai moral.
a. Guru, guru berperan untuk memperkaya dan memperkokoh kepribadian anak
b. Orang tua, berperan penting dalam pembentukan nilai moral anak karena anak mencontoh perilaku orang tuanya.

Upaya dalam mewujudkan nilai moral melalui pendidikan moral harus diupayakan agar pendidikan moral bisa lebih maksimal. Bukan hanya dari guru tetapi pendidikan moral juga harus ditanamkan sejak dini oleh orang tuanya.
Nama: Selvia Nur Saqinah
Npm: 2213053193

Judul Jurnal: Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini
Nama penulis: Lia Yuliana, M.Pd


PENDAHULUAN JURNAL
Pendidikan moral diberikan di berbagai macam lembaga pendidikan, salah satunya di lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Pentingnya penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini agar karakter anak dapat berkembang dengan potensi dan kemampuan anak secara optimal serta tumbuhnya sikap dan perilaku positif bagi anak. Pendidikan moral menyangkut sikap dan kepribadian, sehingga di dalam pembelajarannya tidak hanya terbatas pada pengembangan kemampuan intelektualnya saja tetapi lebih kepada pengembangan karakter, sikap, dan perilaku peserta didik.

PEMBAHASAN
Pendidikan moral perlu ditanamkan kepada anak sejak usia dini, sebab usia dini merupakan saat yang baik untuk mengembangkan kecerdasan moral anak.. Dari pendapat di atas, moral dimaksudkan masih sebagai seperangkat ide, nilai, ajaran, prinsip, atau norma. Akan tetapi lebih konkret dari itu, moral juga sering dimaksudkan sudah berupa tingkah laku, perbuatan, sikap atau karakter yang didasarkan pada ajaran nilai, prinsip atau norma. Hamid Darmadi, (2007: 56-57) Penanaman Nilai-Nilai Moral Pada Anak Usia Dini dapat dilakukan dengan berbagai macam metode yaitu :
1. Metode Bermain, Melalui metode bermain karena dengan bermain anak-anak untuk mampu bersosialisasi dengan orang lain.
2. Metode Bercerita, Melalui cerita dapat menyampaikan pesan-pesan atau informasi moral yang dapat menambah pengetahuan anak tentang nilai-nilai moral yang berlaku di masyarakat.
3. Metode Pemberia Tugas.
4. Metode Bercakap-cakap, Bercakap-cakap mempunyai makna penting bagi perkembangan anak, sebab dapat meningkatkan keterampilan komunikasi dengan orang lain.
Metode Bercakap-cakap Bercakap-cakap mempunyai makna penting bagi perkembangan anak, sebab dapat meningkatkan keterampilan komunikasi dengan orang lain.

KESIMPULAN
Pada masa usia dini dimanfaatkan untuk menanamkan nilai-nilai moral, untuk perkembangan serta kecerdasan moral anak. Pendidikan moral diartikan sebagai suatu konsep kebaikan yang diberikan atau diajarkan kepada peserta didik untuk membentuk budi pekerti luhur, berakhlak mulia dan berperilaku terpuji seperti terdapat dalam Pancasila dan UUD 1945. Di dalam penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini dapat menggunakan berbagai metode yaitu metode bermain, bercerita, pemberian tugas dan bercakap- cakap, penggunaan metode tersebut dapat disesuaikan dengan kondisi dan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Sebab metode akan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini. Cara pelaksanaan penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini, pada jalur pendidikan non formal cara penanaman nilai-nilai moral pada anak usia dini bisa dilakukan melalui pendidikan keluarga dan pendidikan yang diselenggarakan oleh lingkungan, pada jalur pendidikan formal dapat dilakukan melalui kegiatan pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan lingkungan bermain, kegiatan inti dan kegiatan peutup.