Nama : Iqbal Rizki Lamondo
Npm : 2213053125
Kelas : 2E
Tugas Post Test
Judul : INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI PENANGKAL ETNOSENTRISME DI INDONESIA
Oleh : Agus Maladi Irianto
Keywords: national integration, ethnocentrism and conflict of interest
Identitas adalah representasi diri seseorang atau masyarakat melihat dirinya sendiri dan bagaimana orang lain melihat mereka sebagai sebuah entitas sosial-budaya. Di masa awal Indonesia merdeka, identitas nasional ditandai oleh bentuk fisik dan kebijakan umum bagi seluruh rakyat Indonesia (di antaranya adalah penghormatan kepada Sang Saka Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, Bahasa Indonesia, dst.
A. Identitas dan Integrasi Nasional
Identitas yaitu suatu gambaran masyarakat atau diri seseorang melihat dirinya sendiri dan bagaimana orang lain melihat mereka sebagai wujud dari sosial dan budaya. Identitas juga berperan sebagai sarana dalam pembentukan pola pemikiran masyarakat, sehingga diperlukan adanya kesadaran nasional yang dipupuk dengan cara menanamkan gagasan nasionalisme dan pluralisme.
B. Integrasi Nasional Versus Otonomi Daerah
Etnosentrisme yaitu kecenderungan berfikir mengenai budaya etniknya yang lebih unggul dibandingkan dengan budaya etnik yang lain. Rasa etnosentrisme diperkuat dengan adanya kebijakan negara yang menerapkan pemekaran dan otonomi daerah. Kegigihan pemekaran dan otonomi daerah akan berjalan selaras dengan semakin kuatnya etnosentrisme. Hal ini juga dapat diperlukan dalam demokrasi pemerintahan yang seharusnya mampu menjadi tempat pembauran lintas-etnis dan lintas-budaya.
Npm : 2213053125
Kelas : 2E
Tugas Post Test
Judul : INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI PENANGKAL ETNOSENTRISME DI INDONESIA
Oleh : Agus Maladi Irianto
Keywords: national integration, ethnocentrism and conflict of interest
Identitas adalah representasi diri seseorang atau masyarakat melihat dirinya sendiri dan bagaimana orang lain melihat mereka sebagai sebuah entitas sosial-budaya. Di masa awal Indonesia merdeka, identitas nasional ditandai oleh bentuk fisik dan kebijakan umum bagi seluruh rakyat Indonesia (di antaranya adalah penghormatan kepada Sang Saka Merah Putih, lagu kebangsaan Indonesia Raya, Bahasa Indonesia, dst.
A. Identitas dan Integrasi Nasional
Identitas yaitu suatu gambaran masyarakat atau diri seseorang melihat dirinya sendiri dan bagaimana orang lain melihat mereka sebagai wujud dari sosial dan budaya. Identitas juga berperan sebagai sarana dalam pembentukan pola pemikiran masyarakat, sehingga diperlukan adanya kesadaran nasional yang dipupuk dengan cara menanamkan gagasan nasionalisme dan pluralisme.
B. Integrasi Nasional Versus Otonomi Daerah
Etnosentrisme yaitu kecenderungan berfikir mengenai budaya etniknya yang lebih unggul dibandingkan dengan budaya etnik yang lain. Rasa etnosentrisme diperkuat dengan adanya kebijakan negara yang menerapkan pemekaran dan otonomi daerah. Kegigihan pemekaran dan otonomi daerah akan berjalan selaras dengan semakin kuatnya etnosentrisme. Hal ini juga dapat diperlukan dalam demokrasi pemerintahan yang seharusnya mampu menjadi tempat pembauran lintas-etnis dan lintas-budaya.