Nama : Silmi Nur’Afifah
NPM : 2213053129
Kelas : 3H
Dalam video Pantesan Negaranya Cepat Berkembang! Begini Perbedaan Pendidikan Dasar Jepang dan Indonesia.
1. Kebersihan sejak dini, di Indonesia kebiasaan kebersihan sampah tidak ada kurikulum sedangkan di Jepang diajarkan sejak dini tentang pembersihan sampah, peserta didik di sekolah sangat menjaga kebersihan bahkan tidak ada petugas kebersihan.
2. Makan bareng, di Indonesia semua sekolah mempunyai kantin dan ada juga jajanan di luar sekolah yang beraneka ragam, sedangkan pada dunia pendidikan di Jepang, makanan di sekolah sangat penting dan sudah diatur mulai dari menu makanan, gizi makanan dan cara makan bersama diikuti oleh guru agar membangun nilai positif antara guru dan peserta didik, peserta didik daan peserta didik.
3. Mata Pelajaran, di Indonesia mata pelajarannya banyak bisa sampai seminggu di ajarkan berulang kali, sedangkan di Jepang mata pelajarannya sedikit dan hanya di ajarkan pada hari tertentu, jadi tidak ada pengulangan pelajaran dalam satu minggu.
4. Pendidikan Kararkter, di Indonesia terdapat ujian tulis dan membaca menjadi faktor kenaikan kelas, sedangkan di Jepang pada 3 tahun pertama akan diberikan ujian fokus pendidikan karakter sopan santun, tolong menolong, bersikap republik karena pemerintah Jepang percaya bahwa penanaman karakter akan menjadi dasar yang baik untuk peserta didiknya.
5. Membaca Dulu, di Indonesia minat baca sangat buruk dan rendah karena tidak terbiasa emmbaca di sekolah. Sedangkan di Jepang, membiasakan siswa untuk membaca 10 menit sebelum pembelajaran, hal ini mengakibatkan minat baca yang tinggi.
6. Perlengkapan sekolah, di Indonesia tas, sepatu berbeda sedangkan Jepang tidak ada perlengkapan yang berbeda mulai dari sepatu dan tas supaya tidak ada peserta didik yang minder dengan perlengkapan sekolahnya.
7. Seragam sekolah, di Indonesia seragam ada 3, baju umum merah putih untuk SD, kemudian ada baju batik dan ada baju pramuka, sedangkan di Jepang seragamnya hanya satu setiap sekolah.
Tetapi, di Jepang dalam dunia pendidikan juga ada dampak negatifnya yaitu peserta didiknya tertekan dalam belajar sampai ada yang bunuh diri adalah salah satu kasus terbanyak di dunia.
NPM : 2213053129
Kelas : 3H
Dalam video Pantesan Negaranya Cepat Berkembang! Begini Perbedaan Pendidikan Dasar Jepang dan Indonesia.
1. Kebersihan sejak dini, di Indonesia kebiasaan kebersihan sampah tidak ada kurikulum sedangkan di Jepang diajarkan sejak dini tentang pembersihan sampah, peserta didik di sekolah sangat menjaga kebersihan bahkan tidak ada petugas kebersihan.
2. Makan bareng, di Indonesia semua sekolah mempunyai kantin dan ada juga jajanan di luar sekolah yang beraneka ragam, sedangkan pada dunia pendidikan di Jepang, makanan di sekolah sangat penting dan sudah diatur mulai dari menu makanan, gizi makanan dan cara makan bersama diikuti oleh guru agar membangun nilai positif antara guru dan peserta didik, peserta didik daan peserta didik.
3. Mata Pelajaran, di Indonesia mata pelajarannya banyak bisa sampai seminggu di ajarkan berulang kali, sedangkan di Jepang mata pelajarannya sedikit dan hanya di ajarkan pada hari tertentu, jadi tidak ada pengulangan pelajaran dalam satu minggu.
4. Pendidikan Kararkter, di Indonesia terdapat ujian tulis dan membaca menjadi faktor kenaikan kelas, sedangkan di Jepang pada 3 tahun pertama akan diberikan ujian fokus pendidikan karakter sopan santun, tolong menolong, bersikap republik karena pemerintah Jepang percaya bahwa penanaman karakter akan menjadi dasar yang baik untuk peserta didiknya.
5. Membaca Dulu, di Indonesia minat baca sangat buruk dan rendah karena tidak terbiasa emmbaca di sekolah. Sedangkan di Jepang, membiasakan siswa untuk membaca 10 menit sebelum pembelajaran, hal ini mengakibatkan minat baca yang tinggi.
6. Perlengkapan sekolah, di Indonesia tas, sepatu berbeda sedangkan Jepang tidak ada perlengkapan yang berbeda mulai dari sepatu dan tas supaya tidak ada peserta didik yang minder dengan perlengkapan sekolahnya.
7. Seragam sekolah, di Indonesia seragam ada 3, baju umum merah putih untuk SD, kemudian ada baju batik dan ada baju pramuka, sedangkan di Jepang seragamnya hanya satu setiap sekolah.
Tetapi, di Jepang dalam dunia pendidikan juga ada dampak negatifnya yaitu peserta didiknya tertekan dalam belajar sampai ada yang bunuh diri adalah salah satu kasus terbanyak di dunia.