Assalamualaikum wr.wb.
Nama: Murti Sari Dewi
NPM: 2115061124
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin menangggapi video pembelajaran pertemuan 7
Menurut Martin Saliger ideologi adalah sebuah sistem kepercayaan. pancasila sebagai ideologi bangsa indonesia memiliki beberapa urgensi salah satunya dalam menghadapi berbagai bentuk tantangan seperti globalisasi. adanya globalisasi sangat berdampak bagi indonesia, globalisasi memiliki dampak positif namun tidak dapat di bantah juga memiliki dampak negatif yang beberapanya bertolak belakang dengan nilai-nilai pancasila. sumber pancasila sebagai ideologi negara ada 3 yaitu: sumber historis, sumber sosiologis, dan sumber politis. Pentingnya pendidikan pancasila diperguruan tinggi yakni untuk menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga negara yang mempunyai pengetahuan, pemahaman, penghargaan, penghayatan, komitmen dan pola pengamalan pancasila, untuk melahirkan lulusan yang menjadi kekuatan bagi bangsa indonesia untuk menghadapi permasalahan-permasalan tentang pancasila kedepannya.
sekian tanggapan dari saya, saya ucapkan terima kasih. saya akhiri wassalamualaikum wr.wb.

Assalamualaikum wr.wb.
Nama: Murti Sari Dewi
NPM: 2115061124
Prodi: S1 Teknik Informatika

izin untuk menanggapi video pembelajaran pertemuan 10
Pancasila merupakan hasil perenungan jiwa yang mendalam yang dilakukan oleh the founding father yang dituangkan dalam suatu sistem, sedangkan menurut notonagoro bahwa Filsafat Pancasila memberi pengetahuan dan pengertian ilmiah yaitu tentang hakikat dari Pancasila. Pancasila sebagai filsafat dapat menciptakan alam pemikiran bagi bangsa indonesia yang berbeda dari negara lain. pancasila sebagai filsafat secara mendasar diletakkan sebagai jiwa bangsa indonesia agar dapat memajukan dan mengangkat harga diri dan martabat bangsa indonesia. pancasila sebagai filsafat dapat menjadi acuan dalam menghadapi dinamika dan tantangan global. pancasila sebagai filsafat dapat pula menjadi way of life untuk menjadi peoman hidup baik bersikap dan berprilaku warga negara indonesia. Pancasila sebagai sistem filsafat juga dapat menegaskan bahwa mahasiswa harus mampu memahami nilai-nilai filosofi dasar negara melalui aspek pengkajian ontologi, epistemologi, serta aksiologi filsafat pancasila, sehingga dapat tumbuh pemikiran kritis, logis dalam mendalami permasalahan secara komprehensif.
Sekian tanggapan dari saya terima kasih, saya akhiri wassalamualaikum wr.wb.

Assalamualaikum wr. wb
Nama : Murti Sari Dewi
NPM : 2115061124
Prodi : S1 Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel pertemuan 5 yaitu: “MEMBANGUN ARGUMEN TENTANG DINAMIKA DAN TANTANGAN PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI NEGARA”
Dinamika Pancasila sebagai ideologi negara dalam sejarah bangsa Indonesia memperlihatkan adanya pasang surut dalam pelaksanaan nilai-nilai Pancasila. Bahkan pada masa reformasi masih mengalami pasang surut yakni,enggannya para penyelenggara negara mewacanakan tentang pancasila, bahkan berujung pada hilangnya pancasila dikurikulum nasional. Meskipun pada akhirnya timbul kesadaran penyelenggara negara tentang pendidikan pancasila di perguruan tinggi. Terdapat unsur-unsur yang mempengaruhi tantangan terhadap pancasila sebagai ideologi negara yaitu faktor eksternal dan internal. Tantangan yang dihadapi dalam proses pembelajaran pendidikan pancasila pada era revolusi saat ini peserta didik yang sudah terlepas dari ponsel pintar, saat ini mereka dengan mudah mendapatkan informasi dari luar melalui internet yang terkadang informasi tersebut tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasila. Namun hal tersebut juga dapat diatasi dengan cara memanfaatkan perkembangan informasi serta Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) menjadi media dalam penanaman dan penguatan Pancasila di era revolusi.
Sekian tanggapan dari saya dan terima kasih. Saya akhiri Wassalamualaikum wr. wb.

Mohon maaf sebelumnya, maksudnya artikel pertemuan 12

Assalamualaikum wr. wb
Nama : Murti Sari Dewi
NPM : 2115061124
Prodi : S1 Teknik Informatika
Izin menanggapi artikel pertemuan 2 yaitu : “PANCASILA SEBAGAI IDEOLOGI DINAMIS”
Sebagai ideologi terbuka, Pancasila bisa menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia. Namun demikian, faktor manusia baik penguasa maupun rakyat, sangat menentukan untuk mengukur kemampuan sebuah ideologi dalam menyelesaikan berbagai masalah. Sebaik apapun sebuah ideologi, tanpa didukung oleh sumber daya manusia yang baik, hanyalah utopia atau angan-angan belaka. Untuk membangkitkan semangat pancasilais, diperlukan kepemimpinan yang dapat memulihkan kembali kepercayaan warga pada diri dan sesamanya. Kekuasaan digunakan untuk menguatkan solidaritas nasional dengan memberi inspirasi kepada warga untuk mencapai tujuan bersama. Supaya warga menyadari pentingnya keterlibatan dalam kehidupan publik untuk bergotongroyong merealisasikan kebajikan bersama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sekian tanggapan dari saya dan terima kasih. Saya akhiri Wassalamualaikum wr. wb.