NAMA: NYIMAS ESA JUWITA NADIA
NPM: 2113041035

Izin menjawab, Stilistika mengambil peran dalam proses pemaknaan suatu karya sastra. Sebab secara terotis sastrawan memandang stilistika, atau studi tentang gaya, sebagai analisis ekspresi yang khas dalam bahasa untuk mendeskripsikan tujuan dan efek tertentu. Bahasa dalam karya sastra adalah bahasa yang khas sehingga berbeda dari bahasa dalam karya-karya nonsastra. Untuk itulah, analisis terhadap bahasa sastra pun membutuhkan analisis yang khusus. Contoh nya pada puisi "Kepada Peminta-minta" karya
Chairil Anwar. Puisi ini memiliki judul dengan makna kiasan yang harus dipahami secara seksama.

Data bidang yang mungkin saya gunakan dalam karya sastra yaitu, teks tertulis sebab dengan tulisan saya dapat menumpahkan semua ide yang saya punya kedalam karya sastra yang sedang saya buat itu akan terasa nyata jika berupa teks tertulis. Jika bahasa lisan itu akan membuat saya gugup dan melupakan hal yang harus saya bicarakan sedangkan intuitif merupakan hal yang sulit untuk saya hadapi.

Ketika saya menyelidiki suatu masalah tertentu dibidang studi bahasa yang paling saya kenal yaitu, dengan mengumpulkan pertanyaan terlebih dahulu, sebab dengan pahamnya permasalahan serta pertanyaan dalam masalah yang saya selidiki, itu akan mempermudah saya untuk mengambil keputusan untuk langkah selanjutnya agar tidak keluar dari masalah yg sedang diselidiki dan mendapatkan kesimpulan yang jelas.

Terima kasih.

Nama: Nyimas Esa Juwita Nadia
NPM: 2113041035

1. Untuk mendefinisikan kualitas sastra dari teks sastra dapat dilihat makna yang disampaikan oleh penulis, susunan diksi yang baik mampu diterima oleh segala kalangan dan bahkan dapat terus hidup meski telah lama diciptakan.
2. Hubungan teks yang dibuat oleh penulis biasanya hal tersebut merupakan ungkapan yang dirasakan penulis terhadap dirinya, orang disekitasnya atau lingkungan, karena banyak hal yang sulit untuk diucapkan, maka seringkali penulis mengungkapkan perasaan dan pikiran kedalam diksi yang indah namun terdapat makna. dengan begitu terciptalah sebuah teks sastra yang kaya akan makna dan diksi yang indah.
3. Peran pembaca terhadap sebuah karya sastra yaitu untuk menikmatinya dan memahami dengan logika terhadap makna yang terkandung didalamnya, sebab sebuah karya sastra dapat disebut karya sastra jika teks tersebut dinikamati oleh banyak orang dan diakui.
4. Peran bahasa terhadap karya sastra iyalah sebagai penghubung maksud yang ingin di sampaikan penulis.