silahkan kalian beri komentar pada PPT yg sudahs ata shara
Selamat sore bu, saya Lesna Debora NPM 1814131007, maaf sebelumnya bu, materi yang terlampir bukan materi sejarah pengembangan masyarakat melainkan materi pendahuluan bu, terimakasih bu.
Assalamualaikum wr.wb bu, selamat malam bu mohon maaf mengganggu.Saya Kifah Soleha NPM 1814131005, Pada materi pendahuluan slide 11, terdapat pendekatan pertumbuhan. Didalam pendekatan tersebut terdapat Asumsi “bila pertumbuhan ekonomi tinggi sebagi konsekuensinya akan terjadi tetesan rezeki ke bawah (tricle down effect)”. Yang ingin saya tanyakan yang dimaksud dari asumsi tetesan rezeki ke bawah bagaimana ya bu? Terimakasih bu. Wassalamualaikum wr.wb
Re: bab 2 sejarah pengembangan masyarakat
Assalamualaikum wr wb, saya vinni aurelia salsabila 1854131005, izin menanggapi pertanyaan kifah soleha mengenai efek tetesan kebawah. Dalam definisinya, trickle down effect ini berarti pertumbuhan ekonomi didorong secara berpusat, dimana kelonggaran-demi kelonggaran diberikan kepada pemilik modal agar nantinya diharapkan bisa membuka lapangan kerja secara luas dan memberikan peningkatan taraf hidup bagi orang-orang dikalangan bawahnya.
Dalam sistem ini, ada beberapa cara kerja. Seperti pengurangan pajak untuk perusahaan, pengurangan pajak capital gain, dan pelonggaran aturan-aturan dalam bisnis. Asumsi dasar dari sistem ini adalah dimana orang-orang kaya cenderung menabung atau melakukan saving ketika memliki kelebihan uang sehingga uangnya digunakan sebagai investasi untuk mendapat lebih banyak uang. sebaliknya, orang menengah kebawah cenderung tidak melakukan saving dan melakukan konsumsi dengan semua uangnya. Asumsi ini memberikan dasar pada efek ini sehingga menyimpulkan bahwa trickle down effect ini akan baik diterapkan.
Namun, efek ini dinilai kurang realistis karena asumsi yang digunakan cenderung “menyelamatkan” orang kaya sehingga terjadi ketimpangan yang sangat terlihat. Yang kaya makin kaya dan yang miskin makin miskin. Oleh karena itu banyak sekali komentar-komentar tentang sistem ini, sebenarnya tetesan rezeki itu menetes kemana? Apakah benar menetes kepada orang kalangan bawah atau malah memperkaya orang-orang borjouis.
Terimakasih Wassalamualaikum wr wb
Re: bab 2 sejarah pengembangan masyarakat
Assalamualaikum bu, saya Rania Alisa Syifawanda Yasmin NPM 1814131031 mengenai materi pendahuluan, di bagian pendekatan tata ekonomi internasional baru (slide 14) terdapat beberapa gagasan. Namun, disana juga terdapat pernyataan bahwa Amerika menunda dan menghalangi gagasan tersebut. Mengapa ya bu, Amerika justru menghalangi gagasan dalam pendekatan itu? Terima kasih bu, wassalamualaikum
assalamualaikum bu saya fahmi idris NPM 1854131011 mengenai materi pendahuluan yang telah dikirim kesimpulan yang saya dapatkan:
1.komunitas adalah sekumpulan orang yang memiliki seperasaan,sepenangguangan dan saling memerlukan dengan tujuan tertentu.
2.Pentingnya mempelajari pengembangan masayarakat adalah untuk kita mengetahui bagaimana masyarakat itu dapat memiliki kemandirian dan berkualiats secara dasarnya.
3.terdapat 6 pendekatan pembangunan lalu dilakukan evaluasi terhadap pendekatan tersebut.
mohon maaf jika ada yang salah bu,terima kasih bu wassalamualaikum wr wb
Assalamualaikum Bu nama saya Alifp Bayu Santoso npm 1814131027 ingin menanggapi materi tentang komunitas.
Berdasarkan ppt yg telah ibu berikan dijelaskan bahwa komunitas memiliki lokalitas atau tempat tinggal dimana komunitas itu sendiri bernaung dan didalam komunitas terdapat unsur-unsur perasaan komunitas yg menandakan komunitas tersebut berjalan dengan baik yaitu seperasaan, sepenanggungan, dan saling memerlukan. Terimakasih
Assalamualaikum wr.wb, Selamat Malam ibu mohon maaf mengganggu. Saya Hana Siti Hanifah NPM 1854131001 pada materi pendahuluan ada Evaluasi Terhadap Pendekatan Pembangunan terdapat poin ketidakefektifannya dari segi kebijaksanaan politik, yang ingin saya tanyakan Dari pendekatan pembangunan yang telah dijelaskan tersebut, manakah pendekatan yang paling efektif digunakan dari sisi kebijakan politiknya? Terimakasih bu, wassalamualaikum wr.wb
Assalamualaikum wr. wb bu. Saya Febby Putri Sonia NPM 1814131025 izin bertanya. Pada ppt materi pendahuluan slide terakhir disebutkan bahwa terdapat pergeseran paradigma dari production centered development (pembangunan yang berpusat pada produksi) menjadi people centered development (pembangunan yang berpusat pada manusia) yang ingin saya tanyakan apa hal yang bergeser atau berubah dari pembangunan yang berpusat pada produksi menjadi pembangunan yang berpusat pada manusia? Terimakasih bu, wassalamualaikum wr. wb
Waalaikumussalam Wr.Wb Febby.
Assalamualaikum Wr.Wb bu, saya Dwi Ayu Lestari NPM 1814131033. Maaf bu izin menanggapi pertanyaan dari Febby Putri Sonia.
Hal-hal yang bergeser dari paradigma pembangunan yang berpusat pada produksi ke pembangunan yang berpusat pada rakyat yaitu terletak pada implementasi prinsipnya.
Prinsip pada "production-centered development" adalah sentralisasi, mobilisasi, penaklukan, eksploitasi, hubungan fungsional, nasional, ekonomi konvensional dan unsustainable.
Dengan bergeser pada "people-centered development", maka ideologi kebijakan dan pembangunan kelembagaan ditingkat nasional, lokal dan komunitas akan merujuk kepada implementasi prinsip yang ada dalam PPT tersebut yaitu desentralisasi, partisipasi, pemberdayaan, pelestarian, jejaring sosial, teritorial, keswadayaan lokal, dan sustainable.
Jadi pergerseran tersebut terlihat dari implementasi prinsip sentralisasi menjadi desentralisasi, mobilisasi menjadi partisipasi, penaklukan menjadi pemberdayaan, eksploitasi menjadi pelestarian, hubungan fungsional menjadi jejaring sosial, nasional menjadi teritorial, ekonomi konvensional menjadi keswadayaan lokal, dan prinsip unsustainable menjadi prinsip sustainable.
Berikut saya lampirkan gambar pergeseran paradigma pembangunan.
Mohon maaf apabila ada kesalahan bu, terimakasih..
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Assalamu'alaikum wr.wb, saya Vita Neni Hardiyanti 1814131069 izin bertanya bu. Dalam slide 12 pada materi pendahuluan tersebut terdapat tiga tipe yang dikembangkan oleh adelman dan morris (1970) sebagai indikator dasar untuk mengukur perkembangan pembangunan suatu negara dalam pendekatan pertumbuhan dan pemerataan yaitu sosial budaya, politik dan ekonomi. Yang ingin saya tanyakan, mengapa justru kemiskinan dalam pendekatan pertumbuhan dan pemerataan yang menjadi isu utama dalam pendekatan pembangunan tersebut bu? Terimakasih ibu, wassalamu'alaiku wr.wb
Assalamualaikum saya Dwi Putri Arlitha NPM 1814131021 izin menjawab atau beropini terkait pertanyaan saudari Vita. Jadi mengapa kemiskinan yang menjadi isu utama dalam pendekatan pembangunan?
Sebelumnya sudah dijelaskan dalam ppt slide ke 15 bahwa ada 3 sasaran dalam pendekatan tsb yaitu membuka lapangan pekerjaan, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan memenuhu kebutuhan pokok masyarakat. Yang dimana dari ketiga sasarab tersebut tidak jauh sasaranya adalah masyarakat menengah kebawah yang ekonomi nya bisajadi berada du garis kemiskinan. Oleh karena itu kemiskinan menjadi isu utama dalam pendekatan ini karena memang sasaran dan tujuan dari pendekatan ini yaitu untuk memenuhi dan membangun masyarakat yang masih mengalami kemiskinan agar bisa lebih sejahtera. Mungkin itu opini yang bisa saya berikan, terimakasih.
Assalamualaikum bu. Saya Ahmad Eggy Trifauzi 1814131055 Saya tertarik dengan pembahasan lewat zoom tadi bu, ibu mengatakan salah satu pendekatan yaitu dengan mengkonsentrasikan pertumbuhan ekonomi ke satu titik(Jakarta) atau dikenal dengan (tricle down effect)”. Dalam pengembangan masyarakat sendiri dan khusus nya para petani apakah efektif diterapkan bu? Dan bagaimana teknisnya jika diterapkan ke para petani bu? Terimakasih wassalamualaikum
Assalamualaikum wr. wb. Bu, saya Nurul Oktaviasari Widodo NPM 1814131043. Pada PPT materi sejarah program pengembangan masyarakat di slide 2 tertulis bahwa menurut Brokensha dan Hodge dalam Adi (2001), munculnya model pengembangan masyarakat terkait dengan disiplin ilmu pendidikan, pertanyaannya bagaimana bentuk keterkaitan dari model pengembangan dengan disiplin ilmu pendidikan itu sendiri? Terimakasih bu, wassalamualaikum wr. wb
Assalamu'alaikum wr. wb. Saya Lestari Gita Nur'aini NPM 1814131023. Izin bertanya Bu, Sebelumnya tadi sudah dijelaskan terdapat 6 pendekatan pembangunan, yang ingin saya tanyakan untuk saat ini Indonesia sedang menggunakan pendekatan yang mana?, kemudian kenapa Indonesia menggunakan pendekatan tersebut?
Terimakasih Bu
Wassalamu'alaikum wr wb
Assalamualaikum wr wb, selamat malam bu, saya Amalia huda npm 1814131019. Pada ppt bab pendahuluan sudah dijelaskan terdapat beberapa pendekatan pembangunan menurut Troeller (1978) yang dapat digunakan untuk pengembangan masyarakat. Namun keenam pendekatan tersebut memiliki kekurangan dalam beberapa hal, oleh karena itu apakah terdapat cara yang dapat dilakukan untuk menekan kekurangan yang ada, jika ada bagaimana caranya untuk mengatasi kekurangan pada pendekatan tersebut ? Terima kasih bu, Wassalamualaikum wr wb.
Assalamualaikum bu, saya Deta Delima NPM 1814131047. Izin bertanya bu, menurut troeller (1978) terdapat 6 pendekatan yaitu salah satunya pendekatan ketergantungan, nah yang ingin saya tanyakan ketergantungan dalam segi apa ya bu yang dimaksudkan? Terimakasih bu wassalamualaikum
Assalamualaikum wr wb.
Saya Hayatin Nufus 1814131009
Disini saya akan menanggapi pada slide pendekatan pertumbuhan pembangunan, pada pertumbuhan pembangunan ini masyarakat berharap bahwa hasil pertumbuhan akan dapat dinikmati masyarakat sampai pada kalangan bawah tapi kenyataannya rakyat di kalangan bawah tidak menikmati hasil pembangunan seperti yang diharapkan, karna adanya kesenjangan sosial, jadi walaupun pendapatan dan konsumsi makin meningkat, kelompok masyarakat yang sudah baik keadaannya dapat memanfaatkan kesempatan sehingga akan memperoleh semua atau sebagian besar hasil pembangunan. jadi yg kaya makin kaya, yg miskin makin miskin.
sehingga trickle down process tidak pernah terwujud di negara berkembang, contohnya Indonesia.
Sekian bu. Wassalamualaikum wr wb
Assalamualaikum bu
Nama saya Ahyarudin NPM 1814131001, izin menanggapi pertanyaan dari lestari gita nuraini
Menurut saya terkait pendekatan pembangunan tersebut, beberapa pendekatan pembangunan yang sudah dijelaskan bisa saja digunakan dan diterapkan di Indonesia. Karena dalam konteks luas, Indonesia mempunyai beberapa masalah yang perlu diselesaikan dan didukung melalui dua atau lebih pendekatan. Misalnya pendekatan pertumbuhan dan pemerataan yang perlu ditekankan untuk kesejahteraan masyarakat desa dan kota. Kemudian pendekatan tata ekonomi baru menjadi hal yang substansial untuk membanutu penguatan ekonomi diperkotaan dan pendekatan lain yang dapat membantu mendukung pembanguna indonesia untuk menyelesaikan masalah secara kompleks.
Terimakasih.
Assalamualaikum wr.wb bu, selamat malam bu mohon maaf mengganggu.Saya Muhammad Rizasa Syarlian NPM 1854131017, Pada materi pendahuluan slide terakhir, terdapat ideologi kebijakan dan pembangunan. Didalam ideologi tersebut terdapat Asumsi salah satunya yaitu “ideologi kebijakan dan pembangunan kelembagaan merujuk pada prinsip sustainablity”. Yang ingin saya tanyakan adalah yang dimaksud dari prinsip sustainablity yang bagaimana ya bu? Terimakasih bu. Wassalamualaikum wr.wb
Assalamualaikum bu, Nama saya Juanda Nasa Putra NPM 1864131003 izin bertanya terkait perspektif pada pendekatan yang ada. Mengapa dari segi kekurangan, pendekatan tersebut semakin konservatif dari segi politik? apakah ada pendekatan yang dominan tidak konservatif?
terimakasih bu
Assalamualaikum, Saya Ridho Elghani, NPM 1814131039. Maaf Bu sebelumnya materi yang di upload masih tentang pendahuluan bukan sejarah pengembangan masyarakat. Untuk materi pendahuluan, salah satu hal yang harus diketahui yaitu mengapa kita harus mempelajari pengembangan masyarakat, karena manusia merupakan subjek dan objek dalam proses pembangunan. Dengan mempelajari pengembangan masyarakat kita dapat mengetahui bagaimana cara untuk menghasilkan SDM yang berkualitas serta dapat memiliki sifat yang mandiri serta dapat memahami bagaimana proses perubahan yang terjadi di masyarakat. Terimakasih
Assalamualaikum bu, saya Nabila Ulfa Ananda NPM 1814131015 ingin bertanya mengenai pendekatan kebutuhan pokok pada slide ke-15. Pada ppt tertulis bahwa Hal yang menarik dalam pendekatan ini adalah perhatiannya terhadap masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan, dan penghargaan terhadap gerakan mereka yang berada dilapisan bawah , mengapa pendekatan ini lebih memfokuskan perhatiannya pada masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan? lalu bagaimana dengan masyarakat yang selain itu bu? Terimakasih bu. Wassalamualaikum wr.wb.
Assalamualaikum bu, saya Tri Widia Sari 1814131063 izin menanggapi pertanyaan dari sdr Nabila Ulfa.
Menurut saya mengapa pendekatan ini lebih memfokuskan pada masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan karena sudah sangat jelas bahwasannya pendekatan ini memiliki 3 sasaran yakni, membuka lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan memenuhi kebutuhan pokok masyarakat. Dari ketiga sasaran tersebut memang sudah menjadi tujuan pendekatan ini pada masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan. Dan untuk masyarakat yang lain, yang mungkin sudah berada di golongan menengah atau golongan atas ini sudah tidak menjadi sasaran dari pendekatan ini lagi. Karena mereka dianggap sudah mampu. Mungkin ini saja pendapat saya, mohon dikeroksi lagi bu.
Terimakasih,
Wassalamualaikum
Assalamualaikum wr wb. Saya Nadya Kurnia Sari NPM 1814131029, disini saya akan menanggapi PPT pada slide mengenai ciri yang menonjol pada komunitas kota yaitu disebutkan bahwa kehidupan keagamaan berkurang dibandingan di desa, menurut saya memang jika menyangkut keagamaan tentunya kembali lagi kepada masing-masing individu tersebut dimana ia tinggal namun memang biasanya masyarakat desa yang sering menjalankan budaya yang bernuansa keagamaan seperti tahlilan dan lain-lain sehingga kegiatan seperti itu yang kemudian menjadi sebuah kebiasaan dan pemikiran di mata masyarakat banyak, Sekian terimakasih bu maaf jika ada kesalahan. Wassalamualaikum wr wb.
Assalamualaikum wr wb, saya Vikran Bramara Pratama NPM 1814131045 saya sangat setuju bahwasanya didalam suatu komunitas terdapat unsur-unsur perasaan : seperasaan, sepenanggungan, dan juga saling memerlukan. Hal-hal seperti itu terjadi karena didasarkan adanya tujuan yang ingin dicapai bersama dalam suatu komunitas.
Assalamualaikum wr.wb Bu saya Tia Larasati npm 1814131035, saya ingin bertanya pada bab pendahuluan bagian pendekatan pembangunan menurut Troeller (1978) ada 6 pendekatan, pada pendekatan ini apa pendekatan yang paling baik di terapkan terlebih dahulu di Indonesia dan apa alasannya? Terimakasih Bu
Wassalamu'alaikum wr.wb
Assalamualaikum wr.wb ibu. Saya Hendra Febiansyah npm 1854131015 izin bertanya ibu terkait ppt kemarin, pada slide 11 "Pendekatan Pertumbuhan" Asumsi teori ini adalah bila pertumbuhan ekonomi tinggi sebagi konsekuensinya akan terjadi “tetesan rezeki ke bawah (tricle down effect) pertanyaan yang saya ingin tanya seperti apa bu maksud dari tetesan rezeki ke bawah. sekian terimakasih
Wassalamualaikum wr.wb
Assalamualaikum Wr. Wb saya Monica Inggriani NPM 1814131059 akan mencoba menjawab pertanyaan dari Hendra Febiansyah.
Yang dimaksud dengan tricle down effect itu adalah kegiatan ekonomi yang lebih besar diharapkan dapat memberikan efek terhadap kegiatan ekonomi di bawahnya yang memiliki ruang lingkup lebih kecil. Contohnya restoran besar yang membeli bahan-bahan makanan langsung dari petani-petani yang ada di desa sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani-petani kecil yang ada di desa tersebut.
Pada dasarnya, tricle down effect sudah tidak relevan dengan kondisi perekonomian di Indonesia. Perusahaan besar yang diharapkan memberi bantuan kepada perusahaan atau uasah-usaha kecil yang ada di bawahnya seakan melepas tanggung jawab. Padahal usaha-usaha skala kecil justru merupakan usaha yang paling bias bertahan ketika krisis ekonomi melanda, sementara perusahaan besar justru banyak yang mengalami kebangkrutan dan melakukan PHK terhadap karyawan-karyawannya. Hanya ada sedikit perusahaan besar di Indonesia yang membantu memajukan UKM yang ada di Indonesia.
Terimakasih
Wassalamualaikum Wr. Wb
Re: bab 2 sejarah pengembangan masyarakat
Selamat pagi bu
Saya Kesia Alemina Ita Br Sembiring 1814131051
Disini saya akan menanggapi pada slide tentang pendekatan kebutuhan pokok. Kebutuhan pokok pada masyarakat tidak akan mungkin terpenuhi jika masyarakat masih berada dibawah garis kemiskinan serta tidak mempunyai pekerjaan untuk menghasilkan pendapatan yang baik dan cukup. Menurut saya pendekatan ini dapat diterapkan secara luas dan melibatkan masyarakat yang berada dipedesaan dengan cara mengembangkan potensi dan kemampuan masyarakat itu sendiri sehingga akan mecapai tujuan yang dikehendaki oleh masyarakat itu sendiri.
Terimakasih bu, selamat pagi bu.
Re: bab 2 sejarah pengembangan masyarakat
Selamat pagi bu
Saya Kesia Alemina Ita Br Sembiring 1814131051
Disini saya akan menanggapi pada slide tentang pendekatan kebutuhan pokok. Kebutuhan pokok pada masyarakat tidak akan mungkin terpenuhi jika masyarakat masih berada dibawah garis kemiskinan serta tidak mempunyai pekerjaan untuk menghasilkan pendapatan yang baik dan cukup. Menurut saya pendekatan ini dapat diterapkan secara luas dan melibatkan masyarakat yang berada dipedesaan dengan cara mengembangkan potensi dan kemampuan masyarakat itu sendiri sehingga akan mecapai tujuan yang dikehendaki oleh masyarakat itu sendiri.
Terimakasih bu, selamat pagi bu.
Assalamualaikum wr.wb bu, saya Sinta Erviana dengan NPM 1814131011. Izin bertanya bu tekait indikator komunitas/masyarakat, adakah unsur lain yang berpengaruh untuk peningkatan kualitas SDM pada komunitas tersebut ya bu?
Assalamualaikum bu, nama saya Naurah Nisrina dengan NPM 1814131041. Di dalam materi ppt dijelaskan bahwa ada 6 pendekatan pembangunan. Saya ingin bertanya, yang biasa digunakan dalam pembangunan di Indonesia hanya salah satu pendekatan atau gabungan dari beberapa pendekatan? Lebih efektif dengan menggunakan salah satu pendekatan atau menggunakan gabungan dari beberapa pendekatan itu bu? Terima kasih bu, wassalamualaikum.
Selamat pagi bu, saya Lesna Debora NPM 1814131007, izin bertanya bu, pada pendekatan kebutuhan pokok, ada pernyataan penghargaan terhadap gerakan mereka yang berada dilapisan bawah, penghargaan tersebut dituju kepada siapa ya bu?
Assalamualaikum ibu, saya Rakha Adinata Utomo NPM 1714131031, saya ingin menanggapi pada slide pendekatan pertumbuhan pembangunan, pada pertumbuhan pembangunan ini masyarakat berharap bahwa hasil pertumbuhan akan dapat dinikmati masyarakat sampai pada kalangan bawah tapi kenyataannya rakyat di kalangan bawah tidak menikmati hasil pembangunan seperti yang diharapkan, karna adanya kesenjangan sosial, jadi walaupun pendapatan dan konsumsi makin meningkat, kelompok masyarakat yang sudah baik keadaannya dapat memanfaatkan kesempatan sehingga akan memperoleh semua atau sebagian besar hasil pembangunan. jadi yg kaya makin kaya, yg miskin makin miskin.
Assalamu'alaikum Bu nama saya Ahmad sobirin 1814131017
Menurut saya pengembangan masyarakat ini penting karena untuk dijadikan patokan atau objek agar masyarakat bisa meningkatkan kualitas diri nya
Terimakasih Bu
Selamat pagi Bu, saya Yohana Fransiska 1814131065 izin menanggapi. Setelah mempelajari materi yang diberikan dan dijelaskan oleh Ibu. Menurut saya pengembangan masyarakat sangat penting untuk dipelajari karena masih banyak masyarakat yang belum berkualitas sehingga kita perlu mengetahui bagaimana cara untuk melakukan suatu perubahan agar dapat membentuk suatu masyarakat yang berkulitas. Terimakasih Bu.
Re: bab 2 sejarah pengembangan masyarakat
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Saya prayudi batu mampang, izin menanggapi bu
Menurut saya kenapa kita harus mempelajari pengembangan masyarakat karena kita dapat mengetahui bagaimana cara untuk menghasilkan SDM yang berkualitas serta dapat memiliki sifat yang mandiri serta dapat memahami bagaimana proses perubahan yang terjadi di masyarakat dan mengembangkan nilai tambah yang ada di setiap individu.
Terimakasih bu
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh