Berikan analisismu tentang jurnal tersebut, terlebih dahulu berikan identitas nama, npm dan kelas. Minimal 2 Paragraf. Terima Kasih
FORUM ANALISIS JURNAL
Nama : Nicken Auliya Tria Rahmawati
NPM : 2111011113
Kelas : B
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang diterima di perguruan tinggi merupakan wujud dari usaha untuk menjadikan warga negara yang cerdas dan dapat menerapkan demokrasi, hak asasi manusia (HAM) dan masyarakat madani sebagai unsur yang hilang dalam pendidikan kewarganegaraan model lama.
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sangatlah penting untuk mendidik karakter bangsa agar menjadi warga yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab dengan menyadari hak dan kewajiban bermasyarakat dan bernegara.
NPM : 2111011113
Kelas : B
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang diterima di perguruan tinggi merupakan wujud dari usaha untuk menjadikan warga negara yang cerdas dan dapat menerapkan demokrasi, hak asasi manusia (HAM) dan masyarakat madani sebagai unsur yang hilang dalam pendidikan kewarganegaraan model lama.
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sangatlah penting untuk mendidik karakter bangsa agar menjadi warga yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab dengan menyadari hak dan kewajiban bermasyarakat dan bernegara.
Nama: Cindy Oktaviani
NPM: 2111011104
Kelas B:
Berdasarkan jurnal tersebut, dapat dianalisis bahwa pendidikan kewarganegaraan memanglah suatu hal yang sangat penting untuk membentuk karakter mahasiswa. Hal itu karena mahasiswa adalah generasi penerus yang masih menjadi bibit dan akan tumbuh dan berkembang. Setelah membaca jurnal tersebut yang dimana di dalamnya menjelaskan tentang HAM kemudia bagaimana HAM berkembang dari masa ke masa. Kemudian diberikan juga pendapat-pendapat tokoh besar dan teori mereka tentang negara demokratis. Melihat hal itu kita harus melek politik, lihat saja bagaimana demokrasi negara kita yang belum berjalan dengan seharusnya.
Pendidikan kewargangeraan tentu akan berdampak pada karakter mahasiswa jika mahasiswa sendiri juba memiliki kesadaran yang tinggi dan kemauan untuk melakukan perubahan yang lebih baik. Bukanlah hal yang mudah tentu saja, namun karena hal itu maka di situlah peran pendidikan kewarganegaraan ini. Pendidikan yang mendukung pembentukan karakter generasi muda ini perlu terus dilakukan.
NPM: 2111011104
Kelas B:
Berdasarkan jurnal tersebut, dapat dianalisis bahwa pendidikan kewarganegaraan memanglah suatu hal yang sangat penting untuk membentuk karakter mahasiswa. Hal itu karena mahasiswa adalah generasi penerus yang masih menjadi bibit dan akan tumbuh dan berkembang. Setelah membaca jurnal tersebut yang dimana di dalamnya menjelaskan tentang HAM kemudia bagaimana HAM berkembang dari masa ke masa. Kemudian diberikan juga pendapat-pendapat tokoh besar dan teori mereka tentang negara demokratis. Melihat hal itu kita harus melek politik, lihat saja bagaimana demokrasi negara kita yang belum berjalan dengan seharusnya.
Pendidikan kewargangeraan tentu akan berdampak pada karakter mahasiswa jika mahasiswa sendiri juba memiliki kesadaran yang tinggi dan kemauan untuk melakukan perubahan yang lebih baik. Bukanlah hal yang mudah tentu saja, namun karena hal itu maka di situlah peran pendidikan kewarganegaraan ini. Pendidikan yang mendukung pembentukan karakter generasi muda ini perlu terus dilakukan.
Nama : Atika Handa Fitriyani
NPM : 2111011097
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat
penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab. Untuk menjadi sebuah negara yang matang berdemokrasi, demokrasi Indonesia dapat seiring dan sejalan dengan koridor penguatan wawasan kebangsaan yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Setelah terbentuknya sebuah pemerintahan demokratis lewat mekanisme pemilu demokratis, negara berkewajiban untuk membuka saluran-saluran demokrasi baik secara formal.
NPM : 2111011097
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat
penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab. Untuk menjadi sebuah negara yang matang berdemokrasi, demokrasi Indonesia dapat seiring dan sejalan dengan koridor penguatan wawasan kebangsaan yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika. Setelah terbentuknya sebuah pemerintahan demokratis lewat mekanisme pemilu demokratis, negara berkewajiban untuk membuka saluran-saluran demokrasi baik secara formal.
NAma: Amanda Okta Beria Putri
NPM: 2151011003
Kelas: B
Menurut analisis saya dari jurnal tersebut adalah Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia saat ini di era modern.
Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
NPM: 2151011003
Kelas: B
Menurut analisis saya dari jurnal tersebut adalah Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia saat ini di era modern.
Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Nama : Nabila Dafiya Azhar
Npm : 2111011055
Urgensi pendidikan kewarganegaraan sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM, dan masyarakat madani.
Didikan kewarganegaraan di perguruan tinggi bertujuan untuk menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa. Hal ini sejalan dengan konsep warga negara yang baik untuk dapat diterapkan dalam berbagai negara.
PKN sangat penting dipelajari peserta didik dari semua tingkatan pendidikan karena pembelajaran PKn dapat menumbuhkan sikap demokratis untuk hidup bermasyarakat yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter Nasional Indonesia.
Npm : 2111011055
Urgensi pendidikan kewarganegaraan sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM, dan masyarakat madani.
Didikan kewarganegaraan di perguruan tinggi bertujuan untuk menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa. Hal ini sejalan dengan konsep warga negara yang baik untuk dapat diterapkan dalam berbagai negara.
PKN sangat penting dipelajari peserta didik dari semua tingkatan pendidikan karena pembelajaran PKn dapat menumbuhkan sikap demokratis untuk hidup bermasyarakat yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter Nasional Indonesia.
Nama : Elsia Nur Azizah
NPM : 2111011098
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan
untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang diantaranya yaitu membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan dan integritas bangsa, dan mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
Pemahaman mengenai demokrasi di Indonesia mungkin belum sepenuhnya dikuasai dan dimengerti oleh masyarakat. Beberapa konflik di Indonesia terjadi karena pihak-pihak yang terkait merasa memiliki kebebasan terhadap hak-hak yang fundamental seperti hak untuk mendapatkan dan menyampaikan informasi. Demokratisasi dalam konteks komunikasi selalu dikaitkan dengan bagaimana warga negara dapat merealisasikan atau mewujudkan hak-hak sebagai kewarganegaraannya.
NPM : 2111011098
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan
untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang diantaranya yaitu membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan dan integritas bangsa, dan mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
Pemahaman mengenai demokrasi di Indonesia mungkin belum sepenuhnya dikuasai dan dimengerti oleh masyarakat. Beberapa konflik di Indonesia terjadi karena pihak-pihak yang terkait merasa memiliki kebebasan terhadap hak-hak yang fundamental seperti hak untuk mendapatkan dan menyampaikan informasi. Demokratisasi dalam konteks komunikasi selalu dikaitkan dengan bagaimana warga negara dapat merealisasikan atau mewujudkan hak-hak sebagai kewarganegaraannya.
Nama : Roy Wijaya
NPM : 2151011018
NPM : 2151011018
Pendidikan Kewarganegaraan adalah pendidikan yang sangat
penting di dalam mendidik karakter bangsa
Indonesia untuk menjadi warga negara
Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan
beradab dimana mereka menyadari hak dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara.
Pendidikan Pancasila juga menjadi sarana pertemuan beragam nilai
dan prinsip yang bersumber dari luar dan
khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia,
yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah
sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang
bersendikan pada Pancasila.
penting di dalam mendidik karakter bangsa
Indonesia untuk menjadi warga negara
Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan
beradab dimana mereka menyadari hak dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara.
Pendidikan Pancasila juga menjadi sarana pertemuan beragam nilai
dan prinsip yang bersumber dari luar dan
khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia,
yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah
sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang
bersendikan pada Pancasila.
Nama : Nabila Absharina Herman Wr
Npm : 2111011077
Kelas : B
Analisis dari artikel yang membahas Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai
Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia melalui
Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani adalah sebuah jawaban dari masalah kecemasan dimana pada saat yang sama masyarakat masih cenderung melakukan penyelesaian konflik melalui cara-cara yang tidak demokratis, main hakim sendiri, memaksakan
kehendak, dan praktik money politics sebagai cermin dari perilaku dan sikap yang bertolak belakang dengan demokrasi.
Oleh karena itu, hadirlah tuntutan untuk memperbaharui kembali pendidikan kewarganegaraan (Civic
Education) yang selama ini dirasakan tidak relevan dengan semangat reformasi. Di dalam mewujudkan demokrasi yang berkeadaban maka peranan pendidikan kewarganegaraan (Civics Education) dirasa sangat urgen dan mendesak sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia yang sesuai.
Npm : 2111011077
Kelas : B
Analisis dari artikel yang membahas Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan sebagai
Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia melalui
Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani adalah sebuah jawaban dari masalah kecemasan dimana pada saat yang sama masyarakat masih cenderung melakukan penyelesaian konflik melalui cara-cara yang tidak demokratis, main hakim sendiri, memaksakan
kehendak, dan praktik money politics sebagai cermin dari perilaku dan sikap yang bertolak belakang dengan demokrasi.
Oleh karena itu, hadirlah tuntutan untuk memperbaharui kembali pendidikan kewarganegaraan (Civic
Education) yang selama ini dirasakan tidak relevan dengan semangat reformasi. Di dalam mewujudkan demokrasi yang berkeadaban maka peranan pendidikan kewarganegaraan (Civics Education) dirasa sangat urgen dan mendesak sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia yang sesuai.
Nama: Zatu Kiasati
NPM: 2151011014
Kelas: B
Setelah saya membaca jurnal tersebut dapat saya analisis bahwa Pendidikan Kewarganegaraan atau bisa disebut dengan Civic Education adalah pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab.
Kedua yaitu PKN (Pendidikan Kewarganegaraan) dapat menjadi sarana pertemuan dimana beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia. Prinsip demokrasi yang terintegritaskan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakater nasional Indonesia.
NPM: 2151011014
Kelas: B
Setelah saya membaca jurnal tersebut dapat saya analisis bahwa Pendidikan Kewarganegaraan atau bisa disebut dengan Civic Education adalah pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab.
Kedua yaitu PKN (Pendidikan Kewarganegaraan) dapat menjadi sarana pertemuan dimana beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia. Prinsip demokrasi yang terintegritaskan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakater nasional Indonesia.
Nama : Dinnisa Tiara Annastasya
Npm : 2111011056
Kelas : B
Dari jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia. Pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat membentuk warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjadikan warga negara yang cerdas, aktif, kritis, demokratis, serta menjaga persatuan.
Mahasiswa memperlajari pendidikan kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mahasiswa dapat memiliki sifat dan sikap yang sesuai dengan warga negara yang baik dan cinta tanah air yang nanti nya dapat memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah-tengah masyarakat Indonesia.
Npm : 2111011056
Kelas : B
Dari jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia. Pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat membentuk warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjadikan warga negara yang cerdas, aktif, kritis, demokratis, serta menjaga persatuan.
Mahasiswa memperlajari pendidikan kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mahasiswa dapat memiliki sifat dan sikap yang sesuai dengan warga negara yang baik dan cinta tanah air yang nanti nya dapat memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah-tengah masyarakat Indonesia.
Nama: Mila Fadila
NPM: 2111011029
Kelas: B
Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan yang ada di perguruan tinggi untuk memberikan karakter bangsa Indonesia yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk menjadikan para pelajar yang cerdas, aktif, kritis, dan demokratis dan dapat mengembangkan kultur demokrasi yang keadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggung jawab.
Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan sangatlah penting bagi pelajar karena Tujuan
pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya
adalah menjadikan warga negara yang cerdas
dan baik serta mampu mendukung
keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya individu atau orang orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh Negara.
NPM: 2111011029
Kelas: B
Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan yang ada di perguruan tinggi untuk memberikan karakter bangsa Indonesia yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara untuk menjadikan para pelajar yang cerdas, aktif, kritis, dan demokratis dan dapat mengembangkan kultur demokrasi yang keadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggung jawab.
Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan sangatlah penting bagi pelajar karena Tujuan
pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya
adalah menjadikan warga negara yang cerdas
dan baik serta mampu mendukung
keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya individu atau orang orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh Negara.
Nama : Ratna Indah Wulandari
Npm : 2111011031
Kelas : B
Menurut analisis saya, bahwa PKN dapat diartikan sebagai pendidikan yang lumayan penting dlm usaha menumbuhkan karakter bangsa khususnya dalam menjadikan warga negaranya sebagai masyarakat yang berpikir logis, kritis, tidak pasif, dan tentunya demokratis. Dimana PKN ini juga dijadikan sebagai sarana prasarana pertemuan bermacam macam nilai serta prinsip yang berbeda, baik yang bersumber dari dalam maupun dari luar pemikiran bangsa sendiri. PKN juga merupakan kebutuhan mendesak bagi bangsa Indonesia dalam membangun demokrasinya maka dari itu maka PKN merupakan salah satu upaya penyemaian budaya demokrasi. Yang mana upaya ini tidak bisa diabaikan oleh bangsa yang memiliki komitmen kuat menjadi lebih demokratis dan berkeadaban.
Npm : 2111011031
Kelas : B
Menurut analisis saya, bahwa PKN dapat diartikan sebagai pendidikan yang lumayan penting dlm usaha menumbuhkan karakter bangsa khususnya dalam menjadikan warga negaranya sebagai masyarakat yang berpikir logis, kritis, tidak pasif, dan tentunya demokratis. Dimana PKN ini juga dijadikan sebagai sarana prasarana pertemuan bermacam macam nilai serta prinsip yang berbeda, baik yang bersumber dari dalam maupun dari luar pemikiran bangsa sendiri. PKN juga merupakan kebutuhan mendesak bagi bangsa Indonesia dalam membangun demokrasinya maka dari itu maka PKN merupakan salah satu upaya penyemaian budaya demokrasi. Yang mana upaya ini tidak bisa diabaikan oleh bangsa yang memiliki komitmen kuat menjadi lebih demokratis dan berkeadaban.
In reply to Ratna Indah Wulandari 2111011031
Re: FORUM ANALISIS JURNAL
Oleh karena itu urgensi Pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya adalah membentuk generasi muda atau warga negara yang cerdas (smart) dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya mewarganegarakan generasi muda atau orang-orang yang hidup dalam suatu negara merupakan tugas pokok negara.
Nama: Tata Persada
NPM: 2111011007
Kelas: B
Setelah saya membaca jurnal, saya dapat mengetahui bahwa Pendidikan Kewarganegaraan sebagai salah satu mata kuliah wajib di perguruan tinggi merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter bangsa Indonesia yang dapat menjadikan warga negara Indonesia berpikir kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia.
Pendidikan Kewarganegaraan memiliki banyak sekali manfaat dan tujuan yaitu untuk membangun karakter bangsa Indonesia, membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan dan integritas bangsa dan mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggung jawab.
NPM: 2111011007
Kelas: B
Setelah saya membaca jurnal, saya dapat mengetahui bahwa Pendidikan Kewarganegaraan sebagai salah satu mata kuliah wajib di perguruan tinggi merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter bangsa Indonesia yang dapat menjadikan warga negara Indonesia berpikir kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia.
Pendidikan Kewarganegaraan memiliki banyak sekali manfaat dan tujuan yaitu untuk membangun karakter bangsa Indonesia, membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan dan integritas bangsa dan mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggung jawab.
Nama : Desak Putu Ayu Setya Rini
NPM :2111011074
Kelas: B
Dari jurnal tersebut dijelaskan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter anak bangsa untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dan berperilaku berdasarkan Pancasila, dimana kita sebagai warga negara harusnya menyadari hak dan kewajibannya sebagai rakyat suatu negara. Pendidikan Kewarganegaraan juga dapat dijadikan sebagai sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari pemikiran dan nilai-nilai anak bangsa.
NPM :2111011074
Kelas: B
Dari jurnal tersebut dijelaskan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter anak bangsa untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dan berperilaku berdasarkan Pancasila, dimana kita sebagai warga negara harusnya menyadari hak dan kewajibannya sebagai rakyat suatu negara. Pendidikan Kewarganegaraan juga dapat dijadikan sebagai sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari pemikiran dan nilai-nilai anak bangsa.
Nama : Nabila Talitha Anwar
Npm : 2111011049
Kelas : B
Menurut saya inti dari jurnal tersebut adalah pendidikan kewarganegaraan penting untuk dipelajari oleh masyarakat Indonesia karna akan membangun karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara yg kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka dpt menyeimbangkan antara hak dan kewajiban dlm kehidupan bermasyarakat
Selain itu menurut Azra, Pendidikan kewarganegaraan merupakan kebutuhan mendesak bagi bangsa Indonesia dalam membangun demokrasi karna berbagai faktor seperti kecenderungan political illiteracy dan meningkatnya apatisme politik. Karena itu pendidikan kewarganegaraan merupakan slh satu upaya untuk penyemaian budaya demokrasi
Npm : 2111011049
Kelas : B
Menurut saya inti dari jurnal tersebut adalah pendidikan kewarganegaraan penting untuk dipelajari oleh masyarakat Indonesia karna akan membangun karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara yg kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka dpt menyeimbangkan antara hak dan kewajiban dlm kehidupan bermasyarakat
Selain itu menurut Azra, Pendidikan kewarganegaraan merupakan kebutuhan mendesak bagi bangsa Indonesia dalam membangun demokrasi karna berbagai faktor seperti kecenderungan political illiteracy dan meningkatnya apatisme politik. Karena itu pendidikan kewarganegaraan merupakan slh satu upaya untuk penyemaian budaya demokrasi
Nama : Icahaya Berlian
NPM. : 2111011017
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat
penting di dalam mendidik karakter bangsa
Indonesia untuk menjadi warga negara
Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan
beradab dimana mereka menyadari hak dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi
bagian dari warga negara dunia di era modern saat ini.
Untuk sebuah negara yang matang berdemokrasi,
demokrasi Indonesia dapat seiring dan sejalan
dengan koridor penguatan wawasan
kebangsaan yang berbasis pada empat
konsensus dasar nasional Indonesia seperti Pancasila, Undang - undang 1945, NKRI, dan Bhineka tunggal Ika.
NPM. : 2111011017
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat
penting di dalam mendidik karakter bangsa
Indonesia untuk menjadi warga negara
Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan
beradab dimana mereka menyadari hak dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi
bagian dari warga negara dunia di era modern saat ini.
Untuk sebuah negara yang matang berdemokrasi,
demokrasi Indonesia dapat seiring dan sejalan
dengan koridor penguatan wawasan
kebangsaan yang berbasis pada empat
konsensus dasar nasional Indonesia seperti Pancasila, Undang - undang 1945, NKRI, dan Bhineka tunggal Ika.
Nama : Varennatasya Noorjauza
NPM : 2111011110
Kelas : B
Berbagai model dan istilah pendidikan kewarganegaraan dilakukan oleh Pemerintah RI untuk menyelenggarakan misi pendidikan demokrasi dan hak asasi manusia (HAM). Pendidikan kewarganegaraan di Perguruan Tinggi saat ini telah diwujudkan dalam bentuk mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Tujuan pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya adalah menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya mewarganegarakan individu atau orang orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh Negara.
NPM : 2111011110
Kelas : B
Berbagai model dan istilah pendidikan kewarganegaraan dilakukan oleh Pemerintah RI untuk menyelenggarakan misi pendidikan demokrasi dan hak asasi manusia (HAM). Pendidikan kewarganegaraan di Perguruan Tinggi saat ini telah diwujudkan dalam bentuk mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Tujuan pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya adalah menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya mewarganegarakan individu atau orang orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh Negara.
Lebih dari sekedar pendidikan kewarganegaraan yang umumnya dikenal sebagai Pendidikan Demokrasi, Pendidikan Kewarganegaraan memiliki dimensi dan orientasi pemberdayaan warga negara melalui keterlibatan dosen dan mahasiswa dalam praktik berdemokrasi langsung sepanjang perkuliahan. Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter (Character Building) bangsa Indonesia.
Nama : Afifah azzahra
NPM : 2111011086
Kelas : PKN B
Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan mampu menjadi wadah untuk belajar menjadi warga negara yang taat pada pancasila. Berperilaku yang baik, kritis, aktif, demokratis dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi.
pendidikan kewarganegaraan menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia.
NPM : 2111011086
Kelas : PKN B
Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan mampu menjadi wadah untuk belajar menjadi warga negara yang taat pada pancasila. Berperilaku yang baik, kritis, aktif, demokratis dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi.
pendidikan kewarganegaraan menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia.
Nama : Zahra Sukma Warni
NPM : 2111011032
Kelas : B
Analisis saya tenteng jurnal tersebut adalah
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter bangsa Indonesia agar menjadi warga negara yang kritis, aktif, demokratis serta beradab. Dengan hal hal tersebut dapat menciptakan pembangunan demokrasi berkeadaban di Indonesia. Pendidikan Kewarganegaraan juga menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan Indonesia untuk negara demokrasi baru yang berlandaskan pada Pancasila.
Jadi Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan mampu menjadi tempat penerapan prinsip prinsip demokrasi yang terintegrasi pada nilai nilai keIndonesiaan yang berlandaskan Pancasila sebagai filosofi bangsa sehingga mejadi pembentukan karakter nasional di Indonesia. Dan oleh sebb itu Pendidikan Kewarganegaraan memilki tujuan utama untuk menjadikan warga negara yang cerdas, baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsan dan negara.
NPM : 2111011032
Kelas : B
Analisis saya tenteng jurnal tersebut adalah
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter bangsa Indonesia agar menjadi warga negara yang kritis, aktif, demokratis serta beradab. Dengan hal hal tersebut dapat menciptakan pembangunan demokrasi berkeadaban di Indonesia. Pendidikan Kewarganegaraan juga menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan Indonesia untuk negara demokrasi baru yang berlandaskan pada Pancasila.
Jadi Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan mampu menjadi tempat penerapan prinsip prinsip demokrasi yang terintegrasi pada nilai nilai keIndonesiaan yang berlandaskan Pancasila sebagai filosofi bangsa sehingga mejadi pembentukan karakter nasional di Indonesia. Dan oleh sebb itu Pendidikan Kewarganegaraan memilki tujuan utama untuk menjadikan warga negara yang cerdas, baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsan dan negara.
Nama : Salsabila Sonia
NPM : 2111011088
Kelas : B
Dalam jurnal yang dicantumkan, saya dapat menyimpulkan bahwa setidaknya masyarakat indonesia memiliki 6 norma atau unsur pokok dalam berdemokrasi. Dari keenam norma ini semua memiliki tujuan berupa pandangan positif menuju arah masa depan yang lebih baik dan menghindar dari anarkisme. Selain itu, keterlibatan warga negara juga dapat mendorong negara bersikap tegas
terhadap tindakan kelompok-kelompok yang
berupaya mencederai prinsip-prinsip
demokrasi.
Kemudian, Hak Asasi Manusia dan Hak Hak Ekonomi, Sosial, dan Kebudayaan juga turut menjadi sorotan. Hal ini menunjukkan bahwa HAM dan ICESCR sudah menjadi bagian dan komitmen bangsa Indonesia.
Untuk itulah, diperlukan pendidikan karakter agar warga negara dapat menjadi warga yang kritis dan demokratis serta beradab untuk menyadari dan kewajibannya dalam bernegara.
NPM : 2111011088
Kelas : B
Dalam jurnal yang dicantumkan, saya dapat menyimpulkan bahwa setidaknya masyarakat indonesia memiliki 6 norma atau unsur pokok dalam berdemokrasi. Dari keenam norma ini semua memiliki tujuan berupa pandangan positif menuju arah masa depan yang lebih baik dan menghindar dari anarkisme. Selain itu, keterlibatan warga negara juga dapat mendorong negara bersikap tegas
terhadap tindakan kelompok-kelompok yang
berupaya mencederai prinsip-prinsip
demokrasi.
Kemudian, Hak Asasi Manusia dan Hak Hak Ekonomi, Sosial, dan Kebudayaan juga turut menjadi sorotan. Hal ini menunjukkan bahwa HAM dan ICESCR sudah menjadi bagian dan komitmen bangsa Indonesia.
Untuk itulah, diperlukan pendidikan karakter agar warga negara dapat menjadi warga yang kritis dan demokratis serta beradab untuk menyadari dan kewajibannya dalam bernegara.
Nama : Amelia Putri Anggara
NPM : 2111011062
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, saya dapat menganalisis bahwa pentingnya Pendidikan kewarganegaraan dalam perguruan tinggi sebagai bentuk usaha untuk menyiapkan serta mendidik karakter bangsa Indonesia untuk berfikir kritis, analitis, dan demokratis sesuai dengan Pancasila sebagai upaya untuk menyadari hak dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan untuk menghadapi era modern.
Pendidikan kewarganegaraan juga diharapkan mampu untuk mengembangkan prinsip-prinsip demokrasi yang terintegrasi dengan nilai-nilai bangsa Indonesia yang bersumber dari dasar filosofis bangsa Indonesia yaitu Pancasila untuk membentuk karakter nasional.
NPM : 2111011062
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, saya dapat menganalisis bahwa pentingnya Pendidikan kewarganegaraan dalam perguruan tinggi sebagai bentuk usaha untuk menyiapkan serta mendidik karakter bangsa Indonesia untuk berfikir kritis, analitis, dan demokratis sesuai dengan Pancasila sebagai upaya untuk menyadari hak dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan untuk menghadapi era modern.
Pendidikan kewarganegaraan juga diharapkan mampu untuk mengembangkan prinsip-prinsip demokrasi yang terintegrasi dengan nilai-nilai bangsa Indonesia yang bersumber dari dasar filosofis bangsa Indonesia yaitu Pancasila untuk membentuk karakter nasional.
Nama : Nada Salwa Az-zakiya Jusni
NPM : 2111011047
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut dapat saya analisis bahwa, Pendidikan kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia yaitu, kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun teteap memiliki komitmen menjaga persatuan dan intergritas bangsa.
Pendidikan kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan pemikiran nilai-nilai Pancasila. Untuk menjadi sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila. Diharapkan Pendidikan kewarganegaraan mampu menjadi laboratarium bagi penyemaian prinsip-prinsip demokrsi.
NPM : 2111011047
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut dapat saya analisis bahwa, Pendidikan kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia yaitu, kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun teteap memiliki komitmen menjaga persatuan dan intergritas bangsa.
Pendidikan kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan pemikiran nilai-nilai Pancasila. Untuk menjadi sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila. Diharapkan Pendidikan kewarganegaraan mampu menjadi laboratarium bagi penyemaian prinsip-prinsip demokrsi.
Nama : Mutiara Puspitasari
Npm : 2151011002
Kls : B
Menurut saya bahwa pendidikan kewarganegaraan merupan pendidikan yang sangat penting tujuannya untuk membangun karakter bangsa indonesia yaitu membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan menjadikan warga indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis.
Npm : 2151011002
Kls : B
Menurut saya bahwa pendidikan kewarganegaraan merupan pendidikan yang sangat penting tujuannya untuk membangun karakter bangsa indonesia yaitu membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan menjadikan warga indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis.
Nama : Ahmad Aprijal
NPM : 2111011063
Kelas : B
Penndidikan kewarganegaraan pada dasarnya menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Pendidikan kewarganegaraan betujuan untuk membangun karakter yang bermutu dan bertanggung jawab, cerdas,aktif,kritis dan demokratis, menjaga persatuan dan integritas bangsa, berkultur demokrasi dan toleransi sehingga mampu melakukan perubahan ditengah masyarakat, demokrasi, HAM dan masyarakat madani dalam kehidupan.
NPM : 2111011063
Kelas : B
Penndidikan kewarganegaraan pada dasarnya menjadikan warga negara yang cerdas dan baik serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Pendidikan kewarganegaraan betujuan untuk membangun karakter yang bermutu dan bertanggung jawab, cerdas,aktif,kritis dan demokratis, menjaga persatuan dan integritas bangsa, berkultur demokrasi dan toleransi sehingga mampu melakukan perubahan ditengah masyarakat, demokrasi, HAM dan masyarakat madani dalam kehidupan.
Pendidikan kewarganegaraan menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan Indonesia. Pendidikan kewarganegaraan diharapkan mampu menjadi laboratorium yang bersumber dari Pancasila dan menjadi unsur utama pembentukan karakter.
Nama : Abid Hanan Rianda
NPM : 2151011006
Kelas : B
Berdarkan jurnal yang telah saya baca saya dapat menyimpulkan bahwa penulisan jurnal ini membahas tentang proses perkembangan dan pembaharuan pendidikan kewarganegaraan. dikarenakan urgensi terhadap perilaku dan sikap yang bertolak belakang maka pendidikan Kewarganegaraan sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani perlu di kembangkan dan diperbarui.
NPM : 2151011006
Kelas : B
Berdarkan jurnal yang telah saya baca saya dapat menyimpulkan bahwa penulisan jurnal ini membahas tentang proses perkembangan dan pembaharuan pendidikan kewarganegaraan. dikarenakan urgensi terhadap perilaku dan sikap yang bertolak belakang maka pendidikan Kewarganegaraan sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani perlu di kembangkan dan diperbarui.
Nama : Rizka Nabilla Zein
Npm : 2111011078
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan atau disebut juga dengan civic education merupakan pendidikan penting dalam mendidik karakter bangsa Indonesia agar menjadi warga negara yang aktif,kritis,demokratis,dan beradab.Kemudian,untuk menjadi sebuah negara yang demokrasi membutuhkan Pendidikan Kewaraganegaraan sebagai sarana pembentukan pondasi dengan wawasan kebangsaan yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia yaitu Pancasila,UUD 1945,NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.Serta Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia yang bersumber dari nilai dan filososfi Pancasila.
Npm : 2111011078
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan atau disebut juga dengan civic education merupakan pendidikan penting dalam mendidik karakter bangsa Indonesia agar menjadi warga negara yang aktif,kritis,demokratis,dan beradab.Kemudian,untuk menjadi sebuah negara yang demokrasi membutuhkan Pendidikan Kewaraganegaraan sebagai sarana pembentukan pondasi dengan wawasan kebangsaan yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia yaitu Pancasila,UUD 1945,NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.Serta Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia yang bersumber dari nilai dan filososfi Pancasila.
Nama : Nabilla Ayu Zahra
NPM : 2111011043
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, tujuan pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya adalah menjadikan warga negara yang cerdas, baik, berkarakter, serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Kedudukan Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa untuk menjadi warga negara yang beradab sebagaimana sila ke-2 Pancasila. Untuk mencapai hal tersebut, perlu adanya sikap menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) serta sikap demokratis.
Dengan mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan, diharapkan dapat menumbuhkan sikap menjunjung tinggi HAM serta bersikap demokratis. Sehingga Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting untuk dipelajari dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
NPM : 2111011043
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, tujuan pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya adalah menjadikan warga negara yang cerdas, baik, berkarakter, serta mampu mendukung keberlangsungan bangsa dan negara. Kedudukan Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa untuk menjadi warga negara yang beradab sebagaimana sila ke-2 Pancasila. Untuk mencapai hal tersebut, perlu adanya sikap menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) serta sikap demokratis.
Dengan mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan, diharapkan dapat menumbuhkan sikap menjunjung tinggi HAM serta bersikap demokratis. Sehingga Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting untuk dipelajari dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Nama : Mar'atun Sholeha
NPM : 2111011030
Kelas : B
Analisis dari jurnal urgensi pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani yaitu seiring perkembangan demokrasi yang dapat dirasakan tidak relevan seperti main hakim sendiri, tidak demokratis, dan sebagainya menimbulkan kecemasan masyarakat dan sangat bertolak belakang dengan tujuan dan yang dicita-citakan reformasi di era modern ini.
Maka dari itu pendidikan kewarganegaraan sangat penting untuk diterapkan untuk mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia. Pendidikan kewarganegaraan menjadi sarana mempertemukan nilai dan prinsip yang bersumber dari luar untuk dijadikan wawasan kebangsaan penguat demokrasi yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.
NPM : 2111011030
Kelas : B
Analisis dari jurnal urgensi pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani yaitu seiring perkembangan demokrasi yang dapat dirasakan tidak relevan seperti main hakim sendiri, tidak demokratis, dan sebagainya menimbulkan kecemasan masyarakat dan sangat bertolak belakang dengan tujuan dan yang dicita-citakan reformasi di era modern ini.
Maka dari itu pendidikan kewarganegaraan sangat penting untuk diterapkan untuk mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia. Pendidikan kewarganegaraan menjadi sarana mempertemukan nilai dan prinsip yang bersumber dari luar untuk dijadikan wawasan kebangsaan penguat demokrasi yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.
In reply to First post
Re: FORUM ANALISIS JURNAL
Nama: Raden Roro Salwa AG
Kelas: B
Npm: 2111011060
Menurut saya, dalam penulisan jurnal ini berisi pembahasan akan urgensi pendidikan kewarganegaraan (Civic Education) yang mana menjadi pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani. Jurnal ini juga membahas perubahan Indonesia menuju pada sistem demokrasi merupakan sesuatu yang tidak terelakkan lagi. Dimana, jatuhnya rezim Orde Baru di bawah Presiden Suharto menhebabkan Indonesia mengalami proses pembentukan demokrasi meskipun berjalan setelah lebih dari 30 tahun Orde Baru berkuasa.
Transisi Indonesia menaiki demokrasi menimbulkan banyak kecemasan dimana pada saat yang sama masyarakat masih cenderung melakukan penyelesaian konflik melalui cara-cara yang tidak demokratis, main hakim sendiri, memaksakan kehendak, dan praktik money politics sebagai cermin dari perilaku dan sikap yang bertolak belakang dengan demokrasi yang diperjuangkan oleh kalangarn reformis selama ini. Perkembangan ini tentu saja merupakan fenomena yang tidak kondusif bagi transisi Indonesia menuju demokrasi yang berkeadaban (Democratic Civility). Seiring dengan perkembangan gelombang demokrasi ketiga, tuntutan dmokratisasi dalam praktik dan sosial pasca rezim Orde Baru menjadi salah satu agenda kelompok gerakan reformasi yang mana salah satu tuntutannya adalah memperbaharui kembali pendidikan kewarganegaraan (Civic Education) yang selama ini dirasakan tidak relevan dengan semangat reformasi. Di dalam mewujudkan demokrasi yang berkeadaban maka peranan pendidikan kewarganegaraan (Civics Education) dirasa sangat urgen dan mendesak sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia.
Kelas: B
Npm: 2111011060
Menurut saya, dalam penulisan jurnal ini berisi pembahasan akan urgensi pendidikan kewarganegaraan (Civic Education) yang mana menjadi pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani. Jurnal ini juga membahas perubahan Indonesia menuju pada sistem demokrasi merupakan sesuatu yang tidak terelakkan lagi. Dimana, jatuhnya rezim Orde Baru di bawah Presiden Suharto menhebabkan Indonesia mengalami proses pembentukan demokrasi meskipun berjalan setelah lebih dari 30 tahun Orde Baru berkuasa.
Transisi Indonesia menaiki demokrasi menimbulkan banyak kecemasan dimana pada saat yang sama masyarakat masih cenderung melakukan penyelesaian konflik melalui cara-cara yang tidak demokratis, main hakim sendiri, memaksakan kehendak, dan praktik money politics sebagai cermin dari perilaku dan sikap yang bertolak belakang dengan demokrasi yang diperjuangkan oleh kalangarn reformis selama ini. Perkembangan ini tentu saja merupakan fenomena yang tidak kondusif bagi transisi Indonesia menuju demokrasi yang berkeadaban (Democratic Civility). Seiring dengan perkembangan gelombang demokrasi ketiga, tuntutan dmokratisasi dalam praktik dan sosial pasca rezim Orde Baru menjadi salah satu agenda kelompok gerakan reformasi yang mana salah satu tuntutannya adalah memperbaharui kembali pendidikan kewarganegaraan (Civic Education) yang selama ini dirasakan tidak relevan dengan semangat reformasi. Di dalam mewujudkan demokrasi yang berkeadaban maka peranan pendidikan kewarganegaraan (Civics Education) dirasa sangat urgen dan mendesak sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia.
Nama: Mutia Amalia
NPM: 2111011019
Kelas: B
Dalam jurnal tersebut dapat diketahui bahwa Pendidikan Kewarganegaraan sebagai salah satu mata kuliah wajib di perguruan tinggi merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter bangsa Indonesia yang dapat menjadikan warga negara Indonesia berpikir kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia.
Memerlajari pendidikan kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mahasiswa dapat memiliki sifat dan sikap yang sesuai dengan warga negara yang baik dan cinta tanah air yang nanti nya dapat memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Untuk membangun karakter bangsa Indonesia, membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis.
NPM: 2111011019
Kelas: B
Dalam jurnal tersebut dapat diketahui bahwa Pendidikan Kewarganegaraan sebagai salah satu mata kuliah wajib di perguruan tinggi merupakan pendidikan yang sangat penting untuk mendidik karakter bangsa Indonesia yang dapat menjadikan warga negara Indonesia berpikir kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi bagian dari warga negara dunia.
Memerlajari pendidikan kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mahasiswa dapat memiliki sifat dan sikap yang sesuai dengan warga negara yang baik dan cinta tanah air yang nanti nya dapat memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah-tengah masyarakat Indonesia. Untuk membangun karakter bangsa Indonesia, membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis.
Nama : Mar'atus Sholekah
NPM : 2111011023
Kelas : B
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sangat penting dalam usaha untuk mewujudkan warga Indonesia yang cerdas serta dapat menerapkan demokrasi dan memahami HAM.
Selain itu, pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan juga dapat mendorong para peserta didik untuk menjadi seseorang yang aktif, kritis, dan demokratis serta dapat memahami hak-hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
NPM : 2111011023
Kelas : B
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan sangat penting dalam usaha untuk mewujudkan warga Indonesia yang cerdas serta dapat menerapkan demokrasi dan memahami HAM.
Selain itu, pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan juga dapat mendorong para peserta didik untuk menjadi seseorang yang aktif, kritis, dan demokratis serta dapat memahami hak-hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Nama : Andela Safitri
NPM : 2111011033
Kelas : B
Analisis saya dari jurnal diatas, pendidikan kewarganegaraan adalah mendidik generasi muda untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab dengan pengertian mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalam kehidupan dalam kehidupan bermasyarakat dan kesiapan mereka menjadi bagian warga dunia di era modern saat ini. Pendidikan kewargaan bertujuan untuk membangun bangsa Indonesia yang membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pendidikan Kewarganegaraan menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan juga prinsip yang bersumber dari luar, pemikiran , dan nilai-nilai Indonesia yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah kekreatifan yang dibutuhkan bangsa indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan Pancasila.
NPM : 2111011033
Kelas : B
Analisis saya dari jurnal diatas, pendidikan kewarganegaraan adalah mendidik generasi muda untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab dengan pengertian mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalam kehidupan dalam kehidupan bermasyarakat dan kesiapan mereka menjadi bagian warga dunia di era modern saat ini. Pendidikan kewargaan bertujuan untuk membangun bangsa Indonesia yang membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pendidikan Kewarganegaraan menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan juga prinsip yang bersumber dari luar, pemikiran , dan nilai-nilai Indonesia yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah kekreatifan yang dibutuhkan bangsa indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan Pancasila.
In reply to First post
Re: FORUM ANALISIS JURNAL
Nama : Raeesah Shalsabila Anjani Prameswary
NPM : 2111011095
Kelas : B
Analisis saya tentang jurnal tersebut yang membahas tentang urgensi pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani.
Pendidikan Kewarganegaraan (CivicEducation) atau Civics memiliki banyak pengertian dan istilah. makna Civics selalu didefinisikan sebagai sebuah studi tentang pemerintahan dan kewarganegaraan yang terkait dengan kewajiban, hak, dan hak-hak istimewa warganegara. Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang antara lain yaitu membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) yang secara konseptual juga dapat menjadi wahana pendidikan demokrasi dan pendidikan HAM dalam konteks pembangunan masyarakat madani (Civil Society).
Oleh karena itu, Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis danberadab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
NPM : 2111011095
Kelas : B
Analisis saya tentang jurnal tersebut yang membahas tentang urgensi pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani.
Pendidikan Kewarganegaraan (CivicEducation) atau Civics memiliki banyak pengertian dan istilah. makna Civics selalu didefinisikan sebagai sebuah studi tentang pemerintahan dan kewarganegaraan yang terkait dengan kewajiban, hak, dan hak-hak istimewa warganegara. Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang antara lain yaitu membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) yang secara konseptual juga dapat menjadi wahana pendidikan demokrasi dan pendidikan HAM dalam konteks pembangunan masyarakat madani (Civil Society).
Oleh karena itu, Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis danberadab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Nama : Triana Rospita Andharilla
Npm : 215101023
Kelas : B
Menurut analisis saya dari jurnal tersebut adalah Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan sangat penting dalam mendidik karakter bangsa indonesia untuk menjadi warga indonesia yang aktif dan demokratis yang dimana warga negara harus menyadari hak dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan dengan baik dan benar mahasiswa dapat menjadi sarana pertemuan dimana beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia yang dapat menjadi unsur pembentukan karakter Nasional Indonesia.
Npm : 215101023
Kelas : B
Menurut analisis saya dari jurnal tersebut adalah Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan sangat penting dalam mendidik karakter bangsa indonesia untuk menjadi warga indonesia yang aktif dan demokratis yang dimana warga negara harus menyadari hak dan kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan dengan baik dan benar mahasiswa dapat menjadi sarana pertemuan dimana beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia yang dapat menjadi unsur pembentukan karakter Nasional Indonesia.
Nama : Rahmad Afrenal Alim
NPM : 2111011075
Kelas : PKN B
Berdasarkan Artikel tersebut PKN merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter bangsa indonsia, PKN berperan dalam menjadikan peserta didik sebagai warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab. sehingga menyadari akan hak dan kewajibannya dalam bermasyarakat.
PKN juga membantu menyiapkan para peserta didik untuk menghadapi dunia global, sehingga menjadikan PKN sebagai sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang berasal dari luar pemikiran atau cakupan bangsa Indonesia. Yang akhirnya akan menghasilan suatu sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
Nama : Muhammad Arkana Alzair Pratama
NPM : 2151011026
Kelas : Pancasila B
Nama : Abid Hanan Rianda
NPM : 2151011006
Kelas : B
Berdasarkan video yang telah saya cermati, dapat dianalisis bahwa pendidikan kewarganegaraan adalah usaha agar mahasiswa dan seluruh masyarakat sadar dan berfikir kritis, analisis, demokratis serta cinta setia berani berkorban membela bangsa dan negara, berdasarkan landasan ideal dan landasan hukum pendidikan kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan juga bertujuan untuk mendorong warga negara agar mampu memanfaatkan pengaruh positif dan iptek untuk membangun negara.
NPM : 2151011026
Kelas : Pancasila B
Nama : Abid Hanan Rianda
NPM : 2151011006
Kelas : B
Berdasarkan video yang telah saya cermati, dapat dianalisis bahwa pendidikan kewarganegaraan adalah usaha agar mahasiswa dan seluruh masyarakat sadar dan berfikir kritis, analisis, demokratis serta cinta setia berani berkorban membela bangsa dan negara, berdasarkan landasan ideal dan landasan hukum pendidikan kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan juga bertujuan untuk mendorong warga negara agar mampu memanfaatkan pengaruh positif dan iptek untuk membangun negara.
Nama : Muhammad Arkana Alzair Pratama
NPM : 2151011026
Kelas : Pancasila B
Berdasarkan video yang telah saya cermati, dapat dianalisis bahwa pendidikan kewarganegaraan adalah usaha agar mahasiswa dan seluruh masyarakat sadar dan berfikir kritis, analisis, demokratis serta cinta setia berani berkorban membela bangsa dan negara, berdasarkan landasan ideal dan landasan hukum pendidikan kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan juga bertujuan untuk mendorong warga negara agar mampu memanfaatkan pengaruh positif dan iptek untuk membangun negara.
NAMA : Sonia Saphira
NPM : 2111011083
KELAS : B
Dalam analisis jurnal tersebut membahas tentang Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) sebagai Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia melalui Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani. Menurut saya mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan itu sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab, dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka di era moodern saat ini.
Pendidikan Kewarganegaraan yang humanis-partisipatoris ini juga diharapkan mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip- prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia.
NPM : 2111011083
KELAS : B
Dalam analisis jurnal tersebut membahas tentang Urgensi Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) sebagai Pendidikan Karakter Bangsa Indonesia melalui Demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani. Menurut saya mempelajari Pendidikan Kewarganegaraan itu sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab, dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta kesiapan mereka di era moodern saat ini.
Pendidikan Kewarganegaraan yang humanis-partisipatoris ini juga diharapkan mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip- prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia.
Nama : Aurelia Udella Gitayani
NPM : 2111011071
Kelas : B
Berdasarkan jurnal diatas membahas tentang urgensi pendidikan Kewarganegaraan ( Civic Education ) sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab yang dimana mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalah hidup bermasyarakat dan bernegara serta mereka siap menjadi bagian warga negara dunia ( global society ) di era modern saat ini.
lalu pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila. Selain itu, diharapkan PKN yang humanis-partisipatoris mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip- prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila.
NPM : 2111011071
Kelas : B
Berdasarkan jurnal diatas membahas tentang urgensi pendidikan Kewarganegaraan ( Civic Education ) sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education) merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab yang dimana mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalah hidup bermasyarakat dan bernegara serta mereka siap menjadi bagian warga negara dunia ( global society ) di era modern saat ini.
lalu pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila. Selain itu, diharapkan PKN yang humanis-partisipatoris mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip- prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila.
Nama: Putri Asrar Fenani
NPM: 2111011050
Kelas: B
Setelah membaca jurnal tersebut,saya mendapat insight baru mengenai pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan terutama pada usia muda,maka dari itu kurikulum wajib untuk Pendidikan Kewarganegaraan memang sangat dibutuhkan. ini merupakan salah satu bentuk menjadikan generasi yang lebih baik,memiliki pola berfikir aktif,kritis,demokratis,dan beradab. Yang kemudian dimaksudkan agar semua lapisan dalam warga negara mengetahui dan menyadari hak serta kewajibannya masing-masing.
Bukan hanya di lingkup masyarakat, penyelenggaraan Pendidikan Kewarganegaraan juga ditujukan untuk mewujudkan pemerintahan yang sebagaimana diatur dalam UUD dan Pancasila. Membuat warga negara mengerti dan dapat menilai bagaimana hukum itu berlangsung serta dapat menghindari berbagai tindakan yg dilarang dalam hukum,contohnya kasus yg sering terjadi yakni mengenai HAM.
NPM: 2111011050
Kelas: B
Setelah membaca jurnal tersebut,saya mendapat insight baru mengenai pentingnya Pendidikan Kewarganegaraan terutama pada usia muda,maka dari itu kurikulum wajib untuk Pendidikan Kewarganegaraan memang sangat dibutuhkan. ini merupakan salah satu bentuk menjadikan generasi yang lebih baik,memiliki pola berfikir aktif,kritis,demokratis,dan beradab. Yang kemudian dimaksudkan agar semua lapisan dalam warga negara mengetahui dan menyadari hak serta kewajibannya masing-masing.
Bukan hanya di lingkup masyarakat, penyelenggaraan Pendidikan Kewarganegaraan juga ditujukan untuk mewujudkan pemerintahan yang sebagaimana diatur dalam UUD dan Pancasila. Membuat warga negara mengerti dan dapat menilai bagaimana hukum itu berlangsung serta dapat menghindari berbagai tindakan yg dilarang dalam hukum,contohnya kasus yg sering terjadi yakni mengenai HAM.
Nama : Dias Novita Sari
NPM : 2111011059
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, saya menganalisis bahwa Pendidikan Kewarganegaraan
dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan nilai-nilai Indonesia yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
NPM : 2111011059
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, saya menganalisis bahwa Pendidikan Kewarganegaraan
dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan nilai-nilai Indonesia yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Untuk menjadi sebuah negara yang matang berdemokrasi, demokrasi Indonesia dapat seiring dan sejalan dengan koridor penguatan wawasan
kebangsaan yang berbasis pada empat
konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila,UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.
kebangsaan yang berbasis pada empat
konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila,UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.
Nama : Riesta Martha Melisa
Npm : 2111011100
Kelas : B
Urgensi pendidikan Kewarganegaraan sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani. Perubahan Indonesia menuju pada sistem demokrasi merupakan sesuatu yang tidak terelakkan lagi. Pasca jatuhnya rezim Orde Baru di bawah Presiden Soeharto yang lengser pada 21 Mei 1998, Indonesia mengalami proses pembentukan demokrasi meskipun berjalan setelah lebih dari 30 tahun Orde Baru berkuasa. Transisi Indonesia menaiki demokrasi menimbulkan banyak kecemasan dimana pada saat yang sama masyarakat masih cenderung melakukan penyelesaian konflik melalui cara-cara yang tidak demokratis, main hakim sendiri, memaksakan kehendak, dan praktik money politics sebagai cermin dari perilaku dan sikap yang bertolak belakang dengan demokrasi yang diperjuangkan oleh kalangarn reformis selama ini. Perkembangan ini tentu saja merupakan fenomena yang tidak kondusif bagi transisi Indonesia menuju demokrasi yang berkeadaban.
Seiring dengan perkembangan gelombang demokrasi ketiga, tuntutan dmokratisasi dalam praktik dan sosial pasca rezim Orde Baru menjadi salah satu agenda kelompok gerakan reformasi yang mana salah satu tuntutannya adalah memperbaharui kembali pendidikan kewarganegaraan yang selama ini dirasakan tidak relevan dengan semangat reformasi. Di dalam mewujudkan demokrasi yang berkeadaban maka peranan pendidikan kewarganegaraan dirasa sangat urgen dan mendesak sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia.
Npm : 2111011100
Kelas : B
Urgensi pendidikan Kewarganegaraan sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia melalui demokrasi, HAM dan masyarakat madani. Perubahan Indonesia menuju pada sistem demokrasi merupakan sesuatu yang tidak terelakkan lagi. Pasca jatuhnya rezim Orde Baru di bawah Presiden Soeharto yang lengser pada 21 Mei 1998, Indonesia mengalami proses pembentukan demokrasi meskipun berjalan setelah lebih dari 30 tahun Orde Baru berkuasa. Transisi Indonesia menaiki demokrasi menimbulkan banyak kecemasan dimana pada saat yang sama masyarakat masih cenderung melakukan penyelesaian konflik melalui cara-cara yang tidak demokratis, main hakim sendiri, memaksakan kehendak, dan praktik money politics sebagai cermin dari perilaku dan sikap yang bertolak belakang dengan demokrasi yang diperjuangkan oleh kalangarn reformis selama ini. Perkembangan ini tentu saja merupakan fenomena yang tidak kondusif bagi transisi Indonesia menuju demokrasi yang berkeadaban.
Seiring dengan perkembangan gelombang demokrasi ketiga, tuntutan dmokratisasi dalam praktik dan sosial pasca rezim Orde Baru menjadi salah satu agenda kelompok gerakan reformasi yang mana salah satu tuntutannya adalah memperbaharui kembali pendidikan kewarganegaraan yang selama ini dirasakan tidak relevan dengan semangat reformasi. Di dalam mewujudkan demokrasi yang berkeadaban maka peranan pendidikan kewarganegaraan dirasa sangat urgen dan mendesak sebagai pendidikan karakter bangsa Indonesia.
Nama: Ni Wayan Della Amarta
NPM: 2111011070
Kelas: B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis, rela berkorban dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam berbangsa dan bernegara.
Pendidikan Kewarganegaraan juga dapat menjadi sarana untuk berdemokrasi dalam bermasyarakat untuk mengamalkan nilai-nilai dan budaya yang telah ada sejak jaman dahulu sehingga menjadi pembentuk karakter utama masyarakat bangsa Indonesia.
NPM: 2111011070
Kelas: B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting di dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis, rela berkorban dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam berbangsa dan bernegara.
Pendidikan Kewarganegaraan juga dapat menjadi sarana untuk berdemokrasi dalam bermasyarakat untuk mengamalkan nilai-nilai dan budaya yang telah ada sejak jaman dahulu sehingga menjadi pembentuk karakter utama masyarakat bangsa Indonesia.
Nama : Diana Ayu Saputri
Npm : 2151011021
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, saya menganalisis bahwa Pendidikan Kewarganegaraan
dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan nilai-nilai Indonesia yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan sangat lah penting bagi pelajar karena Tujuan
pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya
adalah menjadikan warga negara yang cerdas
dan baik serta mampu mendukung
keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya individu atau orang orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh Negara.
Npm : 2151011021
Kelas : B
Berdasarkan jurnal tersebut, saya menganalisis bahwa Pendidikan Kewarganegaraan
dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan nilai-nilai Indonesia yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan sangat lah penting bagi pelajar karena Tujuan
pendidikan kewarganegaraan pada dasarnya
adalah menjadikan warga negara yang cerdas
dan baik serta mampu mendukung
keberlangsungan bangsa dan negara. Upaya individu atau orang orang yang hidup dalam suatu negara menjadi tugas dan tanggung jawab pokok yang diemban oleh Negara.
Nama : Simanullang Arly Aprilita
Npm : 2151011007
Kelas : B
Terkait jurnal tersebut Pendidikan kewarganegaraan tidak terlepas dari kehidupan berbangsa dan bernegara serta peraturan yang dibuat pemerintah yang mana Pendidikan diciptakan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dapat berfikir kritis, aktif dan kreatif, serta bermusyawarah dalam meyelesaikan suatu permasalahan. Pendidikan kewarganegraan juga berkaitan dengan nilai Pancasila dan UUD 1945.
Tujuan Pendidikan kewarganegaraan untuk membangun karakter anak bangsa agar dapat berperilaku sesuai dengan norma yang berlaku, selain itu Pendidikan kewarganegaraan ini mengajarkan untuk aktif berpartisipasi dalam melakukan demokrasi yang mana demokrasi dapat dilaksanakan baik secara langsung maupun tidak langsung, karena setiap orang memiliki hak yang sama, sehingga bebas dalam berpendapat dan berdemokrasi tetapi tidak melakukannya dengan Tindakan anarkis dan dapat bertanggung jawab.
Npm : 2151011007
Kelas : B
Terkait jurnal tersebut Pendidikan kewarganegaraan tidak terlepas dari kehidupan berbangsa dan bernegara serta peraturan yang dibuat pemerintah yang mana Pendidikan diciptakan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, dapat berfikir kritis, aktif dan kreatif, serta bermusyawarah dalam meyelesaikan suatu permasalahan. Pendidikan kewarganegraan juga berkaitan dengan nilai Pancasila dan UUD 1945.
Tujuan Pendidikan kewarganegaraan untuk membangun karakter anak bangsa agar dapat berperilaku sesuai dengan norma yang berlaku, selain itu Pendidikan kewarganegaraan ini mengajarkan untuk aktif berpartisipasi dalam melakukan demokrasi yang mana demokrasi dapat dilaksanakan baik secara langsung maupun tidak langsung, karena setiap orang memiliki hak yang sama, sehingga bebas dalam berpendapat dan berdemokrasi tetapi tidak melakukannya dengan Tindakan anarkis dan dapat bertanggung jawab.
Nama : Dita Veronika
NPM : 2111011116
Kelas : B
Pendidikan kewarganegaraan di Perguruan Tinggi saat ini diwujudkan dalam bentuk mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan dalam membentuk karakter karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta agar mereka siap menjadi bagian dari warga negara dunia (global society) di era modern sekarang ini. Pendidikan Kewarganegaraan juga menjadi sarana pertemuan beragam nilai untuk menghasilkan sebuah sintesis kreatif untuk bangsa Indonesia.
Untuk menjadi sebuah negara berdemokrasi yang baik Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan mampu menjadi wadah penyemaian prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter Indonesia.
NPM : 2111011116
Kelas : B
Pendidikan kewarganegaraan di Perguruan Tinggi saat ini diwujudkan dalam bentuk mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan dalam membentuk karakter karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara yang kritis, aktif , demokratis dan beradab dimana mereka menyadari hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta agar mereka siap menjadi bagian dari warga negara dunia (global society) di era modern sekarang ini. Pendidikan Kewarganegaraan juga menjadi sarana pertemuan beragam nilai untuk menghasilkan sebuah sintesis kreatif untuk bangsa Indonesia.
Untuk menjadi sebuah negara berdemokrasi yang baik Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan mampu menjadi wadah penyemaian prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter Indonesia.
Nama : Yoshua Christyanto
NPM : 2111011081
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan seharusnya menjadi pendidikan yang sangat penting dalam mencerdaskan karakter bangsa Indonesia agar menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta siap menjadi bagian dari kehidupan bermasyarakat. warga dunia saat ini.
Pendidikan Kewarganegaraan adalah nilai dan prinsip pemikiran dan nilai bangsa Indonesia. Untuk menjadi negara yang memahami demokrasi, kita sebagai warga negara Indonesia dapat berjalan seiring dan sejalan dengan penguatan wawasan kebangsaan berdasarkan empat pilar dasar kebangsaan Indonesia, yaitu Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Persatuan dalam Keanekaragaman Ika.
NPM : 2111011081
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan seharusnya menjadi pendidikan yang sangat penting dalam mencerdaskan karakter bangsa Indonesia agar menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab dimana mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara serta siap menjadi bagian dari kehidupan bermasyarakat. warga dunia saat ini.
Pendidikan Kewarganegaraan adalah nilai dan prinsip pemikiran dan nilai bangsa Indonesia. Untuk menjadi negara yang memahami demokrasi, kita sebagai warga negara Indonesia dapat berjalan seiring dan sejalan dengan penguatan wawasan kebangsaan berdasarkan empat pilar dasar kebangsaan Indonesia, yaitu Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Persatuan dalam Keanekaragaman Ika.
Nama : Alkesa Ramadhanti Yudial
NPM : 2111011079
Kelas : B
pendidikan kewarganegaraaan adalah hal yang penting bagi generasi muda seperti mahasiswa untuk menjadi warga yg kritis dan aktif yang sadar akan hak dan kewajibannya dalam hidup bermasyarakat dan bernegara.
Tujuan dari pendidikan kewarganegaraan itu sendiri adalah harapan kemapuan perubahan khususnya bagi mahasiswa di tengah masyarakat.
NPM : 2111011079
Kelas : B
pendidikan kewarganegaraaan adalah hal yang penting bagi generasi muda seperti mahasiswa untuk menjadi warga yg kritis dan aktif yang sadar akan hak dan kewajibannya dalam hidup bermasyarakat dan bernegara.
Tujuan dari pendidikan kewarganegaraan itu sendiri adalah harapan kemapuan perubahan khususnya bagi mahasiswa di tengah masyarakat.
Nama : Dimas aditya saputra
NPM : 2111011058
Kelas : PKN B
Berdasarkan Artikel tersebut PKN merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter bangsa indonsia, PKN berperan dalam menjadikan peserta didik sebagai warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab. sehingga menyadari akan hak dan kewajibannya dalam bermasyarakat.
PKN juga membantu menyiapkan para peserta didik untuk menghadapi dunia global, sehingga menjadikan PKN sebagai sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang berasal dari luar pemikiran atau cakupan bangsa Indonesia. Yang akhirnya akan menghasilan suatu sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
NPM : 2111011058
Kelas : PKN B
Berdasarkan Artikel tersebut PKN merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter bangsa indonsia, PKN berperan dalam menjadikan peserta didik sebagai warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab. sehingga menyadari akan hak dan kewajibannya dalam bermasyarakat.
PKN juga membantu menyiapkan para peserta didik untuk menghadapi dunia global, sehingga menjadikan PKN sebagai sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang berasal dari luar pemikiran atau cakupan bangsa Indonesia. Yang akhirnya akan menghasilan suatu sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
Nama : Yuliana
NPM : 2111011052
Kelas : B
Analisis saya mengenai jurnal tersebut, yaitu;
Pendidikan kewarganegaraan dijadikan sebagai mata kuliah di perguruan tinggi bertujuan;
a) membentuk kecakapan partisipatif mahasiswa dan tanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara;
b) membuat mahasisa menjadi cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan
dan integritas bangsa;
c) mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
Setelah mahasiswa mengikuti mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan para mahasiswa menjadi warga negara Indonesia yang memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah masyarakat melakukan proses pembelajaran, proses pengejawantahan nilai-nilai dan proses pengalihan prinsip-prinsip demokrasi, HAM dan masyarakat madani dalam kehidupan nyata.
NPM : 2111011052
Kelas : B
Analisis saya mengenai jurnal tersebut, yaitu;
Pendidikan kewarganegaraan dijadikan sebagai mata kuliah di perguruan tinggi bertujuan;
a) membentuk kecakapan partisipatif mahasiswa dan tanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara;
b) membuat mahasisa menjadi cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan
dan integritas bangsa;
c) mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
Setelah mahasiswa mengikuti mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan diharapkan para mahasiswa menjadi warga negara Indonesia yang memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah masyarakat melakukan proses pembelajaran, proses pengejawantahan nilai-nilai dan proses pengalihan prinsip-prinsip demokrasi, HAM dan masyarakat madani dalam kehidupan nyata.
Nama : Alayda Nur Puspita
NPM : 2111011090
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab. Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan dari beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar pemikiran dan nilai-nilai Indonesia.
Pendidikan Kewarganegaraan yang humanis-partisipatoris diharapkan mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip-prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia.
NPM : 2111011090
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan sangat penting dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab. Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan dari beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar pemikiran dan nilai-nilai Indonesia.
Pendidikan Kewarganegaraan yang humanis-partisipatoris diharapkan mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsip-prinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia.
Nama: Dimas Andhika Putra
Npm: 2151011001
Kelas: B
Pendidikan kewarganegaraan sendiri berfokus untuk mendidik generasi muda agar bisa menjadi warga negara yang kritis, aktif dan demokrasi serta beradab supaya mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sekaligus sambil menyiapkan mereka untuk menjadi bagian dari warga dunia.
Pendidikan kewarganegaraan juga memiliki tujuan yaitu untuk bisa membangun karakter bangsa indonesia yang bermutu dan bertanggung jawab, menjadi masyarakat yg cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun juga
tetap memiliki komitmen untuk bisa menjaga persatuan
dan integritas bangsa, dan mengembangkan
demokrasi yang berkeadaban yaitu
kebebasan, persamaan, toleransi dan
tanggungjawab
Npm: 2151011001
Kelas: B
Pendidikan kewarganegaraan sendiri berfokus untuk mendidik generasi muda agar bisa menjadi warga negara yang kritis, aktif dan demokrasi serta beradab supaya mereka sadar akan hak dan kewajibannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sekaligus sambil menyiapkan mereka untuk menjadi bagian dari warga dunia.
Pendidikan kewarganegaraan juga memiliki tujuan yaitu untuk bisa membangun karakter bangsa indonesia yang bermutu dan bertanggung jawab, menjadi masyarakat yg cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun juga
tetap memiliki komitmen untuk bisa menjaga persatuan
dan integritas bangsa, dan mengembangkan
demokrasi yang berkeadaban yaitu
kebebasan, persamaan, toleransi dan
tanggungjawab
Nama: Deanna Loren Siregar
NPM : 2151011009
Kelas : B
Berdasarkan jurnal yang telah saya baca dapat dipetik bahwa Pendidikan Kewarganegaraan adalah hal yang begitu penting bagi bangsa Indonesia saat ini, yaitu sebagai tempat dimana pembentukan karakter bangsa Indonesia terbentuk sesuai dengan nilai-nilai yang sudah ada sejak lama dan turun temurun diwariskan dalam melakukan kehidupan berbangsa dan bernegara. Dimana kita sebagai warga negara Indonesia dituntut untuk bisa berpikir secara kritis, menghargai adanya perbedaan serta mampu menjadi warga negara yang menjunjung demokrasi.
Kita sebagai warga negara juga memiliki hak-hak dan kewajiban. Sebagai warga negara Indonesia yang berhak untuk mengemukakan pendapat, hak untuk memilih keyakinannya sendiri, hak untuk hidup dan hak kita sebagai pelajar untuk mendapatkan pendidikan yang baik. Disamping itu terdapat juga kewajiban yang harus dipenuhi oleh seluruh warga negara Indonesia. Warga negara yang baik adalah warga negara yang dapat bertindak sesuai dengan nilai dan norma yang ada dan tidak menyimpang, mengedepankan sikap toleransi antar sesama, dan mengakui dan menerima adanya perbedaan atau kemajemukan di tengah-tengah masyarakat. Begitu pula dengan pemerintahan yang harus dapat bersikap adil dan tegas dengan tidak memihak pada suatu golongan tertentu.
NPM : 2151011009
Kelas : B
Berdasarkan jurnal yang telah saya baca dapat dipetik bahwa Pendidikan Kewarganegaraan adalah hal yang begitu penting bagi bangsa Indonesia saat ini, yaitu sebagai tempat dimana pembentukan karakter bangsa Indonesia terbentuk sesuai dengan nilai-nilai yang sudah ada sejak lama dan turun temurun diwariskan dalam melakukan kehidupan berbangsa dan bernegara. Dimana kita sebagai warga negara Indonesia dituntut untuk bisa berpikir secara kritis, menghargai adanya perbedaan serta mampu menjadi warga negara yang menjunjung demokrasi.
Kita sebagai warga negara juga memiliki hak-hak dan kewajiban. Sebagai warga negara Indonesia yang berhak untuk mengemukakan pendapat, hak untuk memilih keyakinannya sendiri, hak untuk hidup dan hak kita sebagai pelajar untuk mendapatkan pendidikan yang baik. Disamping itu terdapat juga kewajiban yang harus dipenuhi oleh seluruh warga negara Indonesia. Warga negara yang baik adalah warga negara yang dapat bertindak sesuai dengan nilai dan norma yang ada dan tidak menyimpang, mengedepankan sikap toleransi antar sesama, dan mengakui dan menerima adanya perbedaan atau kemajemukan di tengah-tengah masyarakat. Begitu pula dengan pemerintahan yang harus dapat bersikap adil dan tegas dengan tidak memihak pada suatu golongan tertentu.
Nama : riyan adi nugroho
Npm : 2111011022
Kelas b
Berdasarkan Artikel tersebut PKN merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter bangsa indonsia, PKN berperan dalam menjadikan peserta didik sebagai warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab. sehingga menyadari akan hak dan kewajibannya dalam bermasyarakat.
PKN juga membantu menyiapkan para peserta didik untuk menghadapi dunia global, sehingga menjadikan PKN sebagai sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang berasal dari luar pemikiran atau cakupan bangsa Indonesia. Yang akhirnya akan menghasilan suatu sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
Npm : 2111011022
Kelas b
Berdasarkan Artikel tersebut PKN merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter bangsa indonsia, PKN berperan dalam menjadikan peserta didik sebagai warga negara Indonesia yang kritis, aktif, demokratis dan beradab. sehingga menyadari akan hak dan kewajibannya dalam bermasyarakat.
PKN juga membantu menyiapkan para peserta didik untuk menghadapi dunia global, sehingga menjadikan PKN sebagai sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang berasal dari luar pemikiran atau cakupan bangsa Indonesia. Yang akhirnya akan menghasilan suatu sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
Nama : Muhammad Diaz Afif Athallah Saputra
Npm : 2151011010
Kelas : B
Dari jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia. Pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat membentuk warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjadikan warga negara yang cerdas, aktif, kritis, demokratis, serta menjaga persatuan.
Mahasiswa memperlajari pendidikan kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mahasiswa dapat memiliki sifat dan sikap yang sesuai dengan warga negara yang baik dan cinta tanah air yang nanti nya dapat memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah-tengah masyarakat Indonesia.
Npm : 2151011010
Kelas : B
Dari jurnal tersebut dapat saya simpulkan bahwa Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia. Pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat membentuk warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjadikan warga negara yang cerdas, aktif, kritis, demokratis, serta menjaga persatuan.
Mahasiswa memperlajari pendidikan kewarganegaraan dengan baik dan benar diharapkan mahasiswa dapat memiliki sifat dan sikap yang sesuai dengan warga negara yang baik dan cinta tanah air yang nanti nya dapat memiliki kemampuan untuk melakukan perubahan di tengah-tengah masyarakat Indonesia.
Nama : Faiz Ardana Sani
Npm : 2111011092
Kelas: B
Berdasarkan Artikel yang sudah saya baca, dapat saya simpulkan bahwa pendidikan kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter mahasiswa di Indonesia, pendidikan ini mempunyai peran yang sangat besar untuk membentuk mahasiswa yang aktif, kreatif, dan juga mempunyai semangat juang yang tinggi.
Pendidikan Kewarganegaraan juga membantu para mahasiswa untuk melangkah ke dunia yang lebih besar, lewat pembelajaran ini mahasiswa diharapkan bisa menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari dalam memasuki globalisasi.
Npm : 2111011092
Kelas: B
Berdasarkan Artikel yang sudah saya baca, dapat saya simpulkan bahwa pendidikan kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter mahasiswa di Indonesia, pendidikan ini mempunyai peran yang sangat besar untuk membentuk mahasiswa yang aktif, kreatif, dan juga mempunyai semangat juang yang tinggi.
Pendidikan Kewarganegaraan juga membantu para mahasiswa untuk melangkah ke dunia yang lebih besar, lewat pembelajaran ini mahasiswa diharapkan bisa menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari dalam memasuki globalisasi.
Nama:Fahri Adil Bahtera
Npm:2111011034
Kelas:B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat
penting di dalam mendidik karakter bangsa
Indonesia untuk menjadi warga negara
Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan
beradab dimana mereka menyadari hak dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi
bagian dari warga negara dunia
di era modern saat ini.
Pendidikan Kewarganegaraan
dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai
dan prinsip yang bersumber dari luar dan
khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia,
yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah
sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang
bersendikan pada Pancasila
Npm:2111011034
Kelas:B
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat
penting di dalam mendidik karakter bangsa
Indonesia untuk menjadi warga negara
Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan
beradab dimana mereka menyadari hak dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara serta kesiapan mereka menjadi
bagian dari warga negara dunia
di era modern saat ini.
Pendidikan Kewarganegaraan
dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai
dan prinsip yang bersumber dari luar dan
khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia,
yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah
sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia
sebagai sebuah negara demokrasi baru yang
bersendikan pada Pancasila
Nama : Melia Nur Intan
NPM : 2111011061
Kelas : B
dari jurnal yang telah saya baca,disitu menjelaskan pendidikan pancasila dan kewarganegaraan,pendidikan pancasila yang penting dalam mendildik karakter bangsa indonesia untuk menjadi warga negara indonesia yang memiliki pikiran yang kritis,demokratis,aktif,dan beradab.
lalu ada pendidikan kewarganegaraan adalah sebuah wadah dari pertemuan prinsip-prinsip yang berbeda dri setiap warga indonesia,yang dibutuhkan untuk menghasilkan sintesis kreatif yang dibutuhkan indonesia.
Pendidikan pancasila dan kewargaanegaraan ini sangam penting bagi bangsa indonesia untuk mendidik jifa dan karakter warga negara indonesia tengan sistem demokrasi yang menganut nihai-nilai pancasila.
NPM : 2111011061
Kelas : B
dari jurnal yang telah saya baca,disitu menjelaskan pendidikan pancasila dan kewarganegaraan,pendidikan pancasila yang penting dalam mendildik karakter bangsa indonesia untuk menjadi warga negara indonesia yang memiliki pikiran yang kritis,demokratis,aktif,dan beradab.
lalu ada pendidikan kewarganegaraan adalah sebuah wadah dari pertemuan prinsip-prinsip yang berbeda dri setiap warga indonesia,yang dibutuhkan untuk menghasilkan sintesis kreatif yang dibutuhkan indonesia.
Pendidikan pancasila dan kewargaanegaraan ini sangam penting bagi bangsa indonesia untuk mendidik jifa dan karakter warga negara indonesia tengan sistem demokrasi yang menganut nihai-nilai pancasila.
Nama : Risnawati
NPM: 2111011067
Kelas: B
Jurnal pendidikan ilmu-ilmu sosial oleh Aulia Rosa Nasution membahas mengenai urgensi pendidikan karakter bangsa Inpdonesia melalui demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani. Pendidikan kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa indonesia, membentuk kecakapan partisipatif warga negara, menjadikan warga negara cerdas, aktif, kritis dan demokratis, serta mengembangakan demokrasi berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
Pendidikan kewarganegaraan berfokus dalam mendidik generasi muda agar menjadi warga negara yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab. Yaitu generasi yang sadar tentang hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta siap menjadi bagian dari warga dunia dengan segala perkembangan ipteknya.
Dalam realitasnya, saat ini masih banyak warga negara Indonesia yang awan mengenai demokrasi. Demokrasi dapat diartikan sebagai pemerintahan dari rakyat dan untuk rakyat. Demokrasi langsung adalah demokrasi yang secara langsung melibatkan rakyat untuk pengambilan suara dan musyawarah mufakat. Sedangkan, demokrasi tidak langsung adalah demokrasi yang tidak melibatkan rakyat secara langsung tetapi melalui perwakilan rakyat.
Menurut Nircholish Madjid ada enam norma pokok yang dibutuhkan masyarakat demokratis, antara lain kesadaran akan pluralisme, musyawarah, cara-cara yang sesuai tujuan, norma kejujuran dalam mufakat, kebebasan nurani, persamaan hak dan kewaiiban , serta percobaan dan kesalahan.
Menurut UU No.39 tahun 1999, hak asasi manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa. Di dalam HAM terdapar empat prinsip dasar yaitu kebebasan, kemerdekaan, persamaan dan keadilan.
NPM: 2111011067
Kelas: B
Jurnal pendidikan ilmu-ilmu sosial oleh Aulia Rosa Nasution membahas mengenai urgensi pendidikan karakter bangsa Inpdonesia melalui demokrasi, HAM dan Masyarakat Madani. Pendidikan kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa indonesia, membentuk kecakapan partisipatif warga negara, menjadikan warga negara cerdas, aktif, kritis dan demokratis, serta mengembangakan demokrasi berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
Pendidikan kewarganegaraan berfokus dalam mendidik generasi muda agar menjadi warga negara yang kritis, aktif, demokratis, dan beradab. Yaitu generasi yang sadar tentang hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta siap menjadi bagian dari warga dunia dengan segala perkembangan ipteknya.
Dalam realitasnya, saat ini masih banyak warga negara Indonesia yang awan mengenai demokrasi. Demokrasi dapat diartikan sebagai pemerintahan dari rakyat dan untuk rakyat. Demokrasi langsung adalah demokrasi yang secara langsung melibatkan rakyat untuk pengambilan suara dan musyawarah mufakat. Sedangkan, demokrasi tidak langsung adalah demokrasi yang tidak melibatkan rakyat secara langsung tetapi melalui perwakilan rakyat.
Menurut Nircholish Madjid ada enam norma pokok yang dibutuhkan masyarakat demokratis, antara lain kesadaran akan pluralisme, musyawarah, cara-cara yang sesuai tujuan, norma kejujuran dalam mufakat, kebebasan nurani, persamaan hak dan kewaiiban , serta percobaan dan kesalahan.
Menurut UU No.39 tahun 1999, hak asasi manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa. Di dalam HAM terdapar empat prinsip dasar yaitu kebebasan, kemerdekaan, persamaan dan keadilan.
Nama : Melani Oktaviani
NPM : 2111011073
Kelas : B
Berdasarkan analisis saya terhadap jurnal tersebut Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab. Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Pendidikan Kewarganegaraan yang humanis-partisipatoris diharapkan mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsipprinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia. Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang antara lain membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan dan integritas bangsa, mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
NPM : 2111011073
Kelas : B
Berdasarkan analisis saya terhadap jurnal tersebut Pendidikan Kewarganegaraan merupakan pendidikan yang sangat penting dalam mendidik karakter bangsa Indonesia untuk menjadi warga negara Indonesia yang kritis, aktif , demokratis dan beradab. Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Pendidikan Kewarganegaraan yang humanis-partisipatoris diharapkan mampu menjadi laboratorium bagi penyemaian prinsipprinsip demokrasi yang terintegrasikan dengan nilai-nilai keindonesiaan yang bersumber dari Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa yang diharapkan dapat menjadi unsur utama pembentukan karakter nasional Indonesia. Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan untuk membangun karakter bangsa Indonesia yang antara lain membentuk kecakapan partisipatif warga negara yang bermutu dan bertanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, menjadikan warga negara Indonesia yang cerdas, aktif, kritis dan demokratis, namun tetap memiliki komitmen menjaga persatuan dan integritas bangsa, mengembangkan kultur demokrasi yang berkeadaban yaitu kebebasan, persamaan, toleransi dan tanggungjawab.
Nama : Yolanda Aisyah Putri
NPM : 2111011048
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Untuk menjadi sebuah negara yang matang berdemokrasi, demokrasi Indonesia dapat seiring dan sejalan dengan koridor penguatan wawasan kebangsaan yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.
NPM : 2111011048
Kelas : B
Pendidikan Kewarganegaraan dapat menjadi sarana pertemuan beragam nilai dan prinsip yang bersumber dari luar dan khazanah pemikiran dan nilai-nilai Indonesia, yang diorientasikan untuk melahirkan sebuah sintesis kreatif yang dibutuhkan oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi baru yang bersendikan pada Pancasila.
Untuk menjadi sebuah negara yang matang berdemokrasi, demokrasi Indonesia dapat seiring dan sejalan dengan koridor penguatan wawasan kebangsaan yang berbasis pada empat konsensus dasar nasional Indonesia: Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhinneka Tunggal Ika.