PEMBELAJARAN PKN SD 4D PGSD 2022 RABU 13.00-15.00 WIB

Nama : Ni Luh Putu Suciari
NPM : 2013053003

Izin menjawab,
1. Dalam materi analisis kompetisi PKN SD sudah sangat sesuai karena sudah terdapat kompetensi pedagogik dan kompetensi dasar, dan pendidikan kewarganegaraan secara epistimologis dikembangkan dalam tradisi citizenship esucation yang tujuannya sesuai dengan tujuan nasional mpada masing-masing negara, namun secara umum tujuan negara menerapkan pendidikan PKN adalah agar setiap warga negara menjadi warga negara yang baik, yang memiliki kecerdasan, intelektual, emosional, sosial, maupun spiritual. Dari yang dijelaskan pada analisis materi PKN SD sudah dijelaskan semua tentang pendidikan kewarganegaraan bagaimana pengertian, istilah serta pembentukan. Didalam anasisis juga sudah dijelaskan seperti paradigma, hak asasi, fungsi, konsep, demokrasi, serta hukum yang berlaku. Jadi ketika kita mempelajari analisis materi PKN SD tersebut kita sudah dapat mengetahui poin-poin penting dalam pembelajaran PKN di SD dan kita mampu membedakan mana yang dapat diterapkan pada anak SD kelas tinggi dan rendah.

2. Menurut saya materi yang tepat diberikan anak SD kelas rendah seperti mengajarkan mereka tentang aturan kelas terlebih dahulu, jadi ketika anak sudah mematuhi aturan kelas dia secara tidak langsung sudah belajar tentang norma, ajarkan mereka cara hormat kepada orang yang lebih tua, dapat menjaga kelas tetep bersih, dan ajarkan juga menghapal Pancasila sebagai dasar untuk pembelajaran PKN di SD kelas rendah, jadi kita sebagai guru juga dapat mengajarkan anak didik SD kelas rendah seperti contohnya sebelum masuk kelas Barus didepan dengan rapi dan membaca Pancasila, buat aturan dikelas , dan materi yang tepat untuk diberikan kepada anak kelas tinggi adalah tentang norma norma yang berlaku seperti norma agama, norma kesusilaan, norma kesopanan serta norma hukum sudah dapat kita berikan untuk anak SD kelas tinggi, contoh yang dapat kita terapkan yaitu pembentukan organisasi kelas, atau ketika berdiskusi mereka mampu untuk berpendapat/belajar berdemokrasi dengan mengajukan pendapat mereka, ajarkan mereka tentang aturan kelas, melaksanakan upacara atau menjadi panitia ketika upacara, dan masih banyak kegitlatan lainnya.

Nama : Lutfi Liana Pramesti
NPM : 2013053083
Izin menjawab,
1. Analisis mengenai materi PKN di SD
Menurut saya materi PKN di SD sangat penting bagi peserta didik karena PKN ini merupakan salah satu pelajaran yang multidimensional atau bersifat yang mendidik nilai, moral sosial, serta membahas sedikit tentang politik tetapi disini hanya paling memfokuskan pada materi pendidikan nilai dan moral. Maka dari itu, bisa saya simpulkan bahwa PKN adalah salah satu pelajaran yang mengangkat dan menfokuskan misi dalam pendidikan nilai dan moral. Dengan salah satu alasannya karena dalam materi PKN ini memiliki konsep nilai Pancasila serta UUD 1945 dan juga memiliki dinamika atau pedoman dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

2. Pendapat saya mengenai materi PKN yang tepat untuk kelas rendah yaitu memahami sila sila dalam Pancasila serta memberikan atau mencontohkan pengalaman yang bisa dilakukan oleh peserta didik dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu juga bisa memberikan contoh norma dan adat istiadat yang berlaku dalam kalangan masyarakat Indonesia, seperti gotong royong dan juga musyawarah.
Lalu untuk materi PKN dalam kelas tinggi kita bisa mengenalkam materi mengenai Hak Asasi Manusia dan memancing anak untuk berpikir kritis mengenai konstitusi negara yaitu mencangkup bagaimana terjadinya proklamasi Indonesia serta dasar hukum yang di jadikan pedoman bagi bangsa Indonesia, yaitu UUD 1945.
Terimakasih

Assalamualaikum wr wb
Nama : Ikhsan Kurniawan
NPM : 2013053164
Izin menjawab,
PKn merupakan mata pelajaran yang bersifat multidimensial karena merupakan pendidikan nilai, moral, social serta pendidikan politik tetapi yang paling menonjol adalah pendidikan nilai dan moral. Negara juga mengembangkan pendidikan kewarganegaraan (PKn) adalah agar setiap warga Negara menjadi warga Negara yang baik (to be good citizens) yakni warganegara yang memiliki kecerdasan (Civic Intelligence) baik intelektual, emosional, sosial, maupun spiritual; memiliki rasa bangga dan tanggung jawab (Civic Responsibility); dan mampu berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara (Civic Participation) agar tumbuh rasa kebangsaan dan cinta tanah air.

Menurut saya untuk materi yang cocok untuk kelas rendah dimulai dalam lingkup yang lebih kecil seperti diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar. Contoh:
1. Hidup rukun dalam kemajemukan keluarga
2. Kerja sama di lingkungan ketetanggaan
Untuk materi kelas tinggi lingkup materi lebih luas seperti suku bangsa dan budaya, hak dan kewajiban warga negara indonesia, dan nilai-nilai pancasila. Contoh:
1. Keragaman suku bangsa dan budaya Indonesia
2. Penerapan nilai-nilai Pancasila

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Izin menjawab bu

Nama : Fara Nalya Hadhaini
NPM : 2013053148

1). Materi pkn di sd sebenarnya terlalu tinggi untuk diajarkan kepada anak anak seperti materi proses Pemilu dan Pilkada, mendeskripsikan lembaga-lembaga negara sesuai UUD 1945 hasil amandemen, mendeskripsikan tugas dan fungsi pemerintahan pusat dan daerah. Materi-materi tersebut selain terlalu tinggi bagi siswa, terlebih juga belum mempunyai urgensi dan kegunaan bagi kehidupan siswa. Jikapun materi itu dipelajari siswa, akhirnya sasarannya hanya pada aspek kognitif, tidak menyentuh kehidupan riil siswa.

2). pada siswa SD kelas rendah materi pkn yang bisa kita gunakan yaitu seperti mematuhi peraturan, baik peraturan disekolah maupun dirumah, jika sejak dini kita sudah mengajarkan anak hidup dalam peraturan maka mereka akan siap terjun dalam bermasyarakat.
Lalu pada materi pembelajaran pkn sd kelas tinggi kita bisa mengambil materi menghargai semangat para pejuang karena pada anak kelas tinggi ini biasanya cenderung senang mengenal tokoh-tokoh penting sehingga kita bisa mengenalkannya dengan menunjukkan foto foto beserta nama para pejuang tersebut.

Terima kasih wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama: Putri Septiana
NPM: 2013053105
Izin menjawab,
1. Analisis materi PKN SD
Menurut analisis saya materi pkn SD mencakup semua aturan dalam berkewarganegaraan. Secara umum materi pkn atau pendidikan kewarganegaraan merupakan konsep-konsep nilai dari pancasila dan UUD 1945 beserta dinamika perwujudan dalam kehidupan masyarakat. Fungsi dari PKN sendiri yaitu untuk Mengembangkan kecerdasan warganegara (civicintelligence), Membina tanggung jawab warganegara (civic responsibility), dan Mendorong partisipasi warganegara (civic participation). Khusunya untuk materi PKN SD materi PKN yang diajarkan meliputi Norma, hukum, dan peraturan,Hak asasi manusia, Kebutuhan warga negara, Konstitusi Negara, Kekuasan dan Politik, Pancasila serta Globalisasi.

2. Menurut saya, materi PKN SD yang tepat diajarkan untuk kelas rendah yaitu mengenai materi tentang norma,.Mengapa demikian, sebab materi tersebut memiliki banyak nilai yang sering dijumpai siswa sekolah dasar dilingkungannya. Contohnya yaitu norma-norma yang ada dikeluarga seperti halnya hormat kepada orang tua, kemudian mentaati tata tertib disekolah dan norma-norma dimasyarakat.
Sedangkan materi yang tepat untuk diajarkan pada kelas tinggi yaitu seperti materi pancasila. Sebab di dalam materi tersebut terdapat banyak nilai yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari siswa. Misalnya, yaitu mengajarkan siswa untuk toleransi antar umat beragama yang mana hal itu tertulis pada pancasila sila pertama.

Nama : Roza Melinda Puri
NPM : 2013053004
Izin menjawab,
1. Analisis materi PKN SD Didalam kegiatan pembelajaran PKN SD Guru di tuntut untuk memiliki standar kompetensi PKN SD yaitu memiliki kompetensi pedagogik serta kompetensi dasar dengan memiliki indikator contohnya konsep kejujuran dan konsep nasionalisme , Pancasila, keutuhan NKRI dan norma serta demokrasi di lingkungan SD. PKN menurupakan mata pembelajaran yang mengusung *misi pendidikan nilai dan moral* Pendidikan kewarganegaraan sebagai pendidikan nilai berarti pendidikan kewarganegaraan memuat pendidikan nilai, agar warganegara dapat memahami dan berperilaku sesuai dengan nilai-nilai hukum, dimana nilai hukum lahir dari kesadaran moral, Serta yang menjadi karakteristik PKn sebagai pendidikan nilai moral di SD Karakteristik PKN sebagai pendidikan nilai dan moral adalah: Melakukan pembentukan dari generasi bangsa yang akan dianggap lebih melakukan penghargaan terhadap bangsanya sendiri. Melakukan penanaman dari sifat yang nasionalis. Serta
merupakan wahana pedagogis pembangunan watak atau karakter. Misi psiko - pedagogis dan sosio - pedagogis membentuk watak serta peradaban generasi yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan anak.

2. Menurut saya materi yang tepat untuk pembelajaran PKN SD di kelas rendah yaitu dengan cara menciptakan pembelajaran yang memungkinkan siswa berani mengemukakan pendapat,memiliki rasa ingin tahu, memiliki sikap jujur terhadap dirinya dan orang lain, dan mampu menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Dalam pengembangan kreativitas siswa, proses pembelajaran dapat diarahkan sesuai dengan tingkat perkembangannya, misalnya saja memecahkan permasalahan melalui permainan sehari-hari. Di bawah ini adalah beberapa contoh kegiatan belajar pembelajaran PKN yang dapat dilakukan siswa kelas rendah.
1. Menggolongkan peran anggota keluarga
2. Menerapkan etika dan sopan santun di rumah, di sekolah, dan di lingkungan sekitar.
Sementara di kelas tinggi yaitu: Dalam pembelajaran di kelas tinggi dapat diterapkan model pembelajaran penelitian, kelompok interaktif, dan ceramah bervariasi. Model penelitian sangat potensial untuk mewngembangkan rasa ingin tahu, berfikir deduktif, berfikir induktif, berfikir kritis, berfikir kreatif, berfikir komperatif/kolistik, dan berfikir hipotetis. Serta Selain itu guru sayogyanya memiliki sistem aturan kelas, menguasai kelas, penugasan yang menarik, bermakna dan mudah diselesaikan, seefisien dalam pengarahan menggunakan banyak sumber dan cepat mengatasi perilaku menyimpang. Contoh pembelajaran yaitu dengan membagi kelompok interaktif yaitu dengan hafalan beberapa provinsi di negara kita Indonesia dan menyebutkan nya di depan kelas.

Terimakasih

Nama : Rinta Renjani
NPM : 2013053098

Izin menjawab Bu,
1. PKn merupakan mata pelajaran yang bersifat multidimensial karena merupakan Pendidikan nilai, moral, sosial serta politik. Materi PKn sd merupakan konsep nilai Pancasila dan UUD 1945. Diharapkan peserta didik mampu mewujudkan nilai-nilai tersebut dalam berperilaku di kehidupan sehari hari. Pembelajaran PKn melibatkan emosional, intelektual dan sosial. PKn berfungsi untuk melahirkan generasi yang cerdas, bertanggung jawab dan memiliki budi pekerti luhur sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.
2. Menurut saya pendekatan pembelajaran yang tepat untuk materi PKN di kelas rendah yaitu pembelajaran dengan menggunakan media gambar. Untuk anak kelas rendah (kelas 1,2,3) media gambarlah yang paling sesuai karena gambar merupakan bahasa yang mudah dimengerti dan dinikmati oleh siapa saja. Gambar yang berwarna-warni akan sangat menarik perhatian peserta didik sehingga akan meningkat minat dalam mengikuti pembelajaran. Guru harus pandai dalam memilih gambar yang dapat mendukung materi yang akan disampaikan. Pemilihan gambar yang tepat dan pengunaan secara efektif harus disesuaikan dengan tingkatan usia anak.
Sedangkan di kelas tinggi lebih menekankan kepada keatifan dan berfikir kritis pada siswa. Model pembelajaran Pkn pada jenjang kelas tinggi ini difokuskan pada pembelajaran tentanghak asasi manusia (HAM). Tema ini dipandang penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dalamsistem pemerintahan demokratis karena kehidupan berdemokrasi hampir tidak dapat dipisahkan dengan prinsip-prinsip HAM. Model pembelajaran kelas tinggi, diharapkan mampu mendorong peserta didik untuk siap menghadapi realitas kehidupan nyata yang berkembang dimasyarakat. Contohnya, mengajarkan peserta didik agar mampu menghargai pendapat teman yang lain, tidak membedakan teman menurut suku, agama, dan ras.
Terima kasih

Nama : Dinda Wahyu Puspita
Npm : 2013053137

Materi tentang analisis PKn SD hari menjabarkan mengenai standar kompetensi dan kompetensi dasar PKn SD, beserta indikatornya. Materi PPKn adalah konsep-konsep nilai Pancasila dan UUD 1945 beserta beserta dinamika perwujudan dalam kehidupan masyarakat Negara Indonesia.
Sasaran belajar akhir PPKn adalah perwujudan nilai-nilai tersebut dalam perilaku nyata kehidupan sehari-hari.
PKn memili visi dan misi yang berusaha diwujudkan melalui pembelajaran. Termasuk menjalankan paradigma baru PKn sebagai jawaban dari perkembangan zaman. Tugas PKn paradigma baru adalah mengembangkan pendidikan demokrasi yang mengemban tiga fungsi pokok, yaitu:
1. Mengembangkan kecerdasan warga negara (civic intelegence)
2. Membina tanggungjawab warga negara
(civic responsibility)
3. Mendorong partisipasi warga negara
(civic participation)
Pembelajaran PKn akan berjalan dengan baik jika didukung dengan media pembelajaran yang menarik, dan dilakukan evaluasi secara berkalaberkala dengan model penilaian yang beragam.

Menurut saya, materi PKn SD yang tepat unuk kelas rendah adalah materi-materi yang sederhana, seperti bagaimana sikap-sikap positif yang harus dimiliki siswa dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, siswa dapat menyebutkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, dan guru.
Sedangkan materi PKn SD pada kelas tinggi adalah materi-materi yang lebih kompleks. Materi memungkinkan siswa untuk menganalisis dan menghayati permasalahan. Misalnya menganalisis nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Terimakasih

Selamat Siang
Nama : Mika Dea Agustin
NPM : 2013053006

1. Analisis materi PKN SD mencakup beberapa hal yang meliputi penilaian proses belajar PKN, menilai berbagai norma dalam kehidupan, merumuskan prinsip-prinsip demokrasi dan peraturan pusat dan daerah, mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara, merumuskan nilai-nilai Nasionalisme, membagankan sistem pemerintahan Kabupaten, Kota, Provinsi dan Pusat, merumuskan prinsip dan praktik politik luar negeri Indonesia.
2. Pada jenjang kelas rendah (kelas 1-3) materi PKN SD ini menerapkan pendekatan terpadu dengan model pembelajaran mengarah pada pengalaman yang memanfaatkan pola pengorganisasian yang meluas. contohnya belajar sambil bermain, belajar sambil berbuat, dan belajar sambil beinteraksi dengan lingkungan sosial.
Pada jenjang kelas tinggi (kelas 4-6) materi PKN SD ini sama dengan kelas rendah yaitu menggunakan pendekatan terpadu dengan model pembelajaran mengarah pada pengalaman yang memanfaatkan pola pengorganisasian yang meluas. Namun memiliki perbedaan, yakni kelas tinggi sudah dikenalkan dengan mata pelajaran yang terpisah seperti Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, PKN.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Izin memperkenalkan diri
Nama : Ferdyansyah
NPM : 2013053054


1. Berikan analisis mu mengenai materi hari ini yaitu tentang analisis materi PKN SD
Jawaban :
analisis saya mengenai materi PKN SD adalah tujuan dari materi PKN SD. Bahwa materi PKN diarahkan agar peserta didik memliki kemampuan berpikir kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan dilingkungan sesuai umurnya. Kemudian dalam kegiatan belajar peserta didik diajak secara aktif, bertanggung jawab, dan bertindak secara cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Kemudian ruang lingkup pada materi PKN di SD, yaitu :
1. Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
2. Rasa persatuan dan kesatuan bangsa
3. Norma-norma dan peraturan
4. Hak Asasi Manusia
5. Kebutuhan warga negara
Sedangkan dalam pelaksanaan materi PKN SD menggunakan kurikulum 2013 terdiri dari pendahuluan, kegiatan inti (mengamati, bertanya, mengumpulkan informasi, dan mengomunikasikan), dan Penutup

2. Menurut pendapat kalian materi yang tepat untuk kelas rendah seperti apa dan untuk materi PKN SD kelas tinggi yang seperti apa, berikan penjelasan mu dan berikan contohnya.

Materi untuk kelas Rendah yaitu materi yang dimana antara penjelasan harus disertai contoh kegiatan sehari-hari mereka jumpai. Karena pada kelas rendah peserta didik lebih suka pembelajaran yang interaktif yang berbentuk kegiatan yang biasa mereka lakukan di rumah, kemudian bisa dilakukan di sekolah juga.
Contohnya
Kita mengajarkan nilai-nilai (nilai positif dan nilai negatif)
Maka tidak bisa kita hanya memberikan penjelasan, tapi kita berikan contoh kegiatannya ke peserta didik.
Nilai positif pertama, rasa kasih sayang
Bahwa kita harus Kasih sayang terhadap keluarga kita, guru-guru kita, bahkan hewan peliharaan dan tumbuhan. Maka setelah di jelaskan, peserta didik diminta untuk menuliskan dan menceritakan orang yang paling disayangi, atau hewan peliharaan dan tumbuhan yang disayangi. Dengan begitu akan ada nilai positif yang mereka dapatkan dilain mereka sedang belajar nilai-nilai
Kemudian untuk mencontohkan nilai negatif
Kita jelaskan bahwa perilaku tidak saling menyayangi dengan adik-kakak, tidak menyayangi hewan itu prilaku yang bernilai negatif. Maka peserta didik kelas rendah diminta untuk mengerjakan tugas dirumah misal untuk menuliskan "aku sayang kakak" Kemudian di tanda tangani kakaknya
Maka secara tidak langsung itu menghindari nilai negatif.

Bagi kelas tinggi, daya tangkap dan prilaku sudah menunjukkan kedewasaan walaupun harus tetap diawasi.
Maka materi PKN yang diajarkan harus melalui implementasi langsung, walaupun sebenarnya sudah dilakukan kelas rendah namun pada tingkat ini kemandirian harus ditingkatkan
Seperti berdoa kemudian menyanyikan Indonesia Raya sebelum belajar yang dipimpin ketua kelas tanpa harus diingatkan guru lagi.
Hafal lagu-lagu Nasional, hafal Sila-sila Pancasila , dan menghafal arti lambang pada garuda.

Nama : Divana Oriza Sativa
Npm : 2013053128
No absen : 09
Izin menjawab bu,

1. Menurut analisis saya pada materi pembelajaran PKN SD yaitu memiliki standar kompetensi tersendiri mulai dari kompetensi Pedagogik dan kompetensi dasar yang terdiri dari:
1. Penilaian proses belajar PKN
2. Menilai berbagai norma dalam kehidupan
3. Merumuskan prinsip prinsip demokrasi dan peraturan pusat dan daerah
4. Mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara
5. Merumuskan nilai nilai nasionalisme
6. Membagan kan sistem pemerintahan mulai dari Kabupaten/Kota, provinsi ,dan pusat.
7. Merumuskan prinsip dan praktik politik luar negeri Indonesia
Pendidikan kewarganegaraan (PKN) di SD merupakan sebuah program pembelajaran yang bertujuan untuk menuntun manusia (siswa) agar dapat menjadi seorang warga negara yang baik sesuai dengan tuntutan negara. Didalam pendidikan kewarganegaraan juga memiliki dasar hukum yaitu Undang-undang. Muatan materi dalam pembelajaran PKN ini diantaranya mencakup konsep, nilai, moral, dan juga norma. Dengan adanya paradigma baru PKN di SD akan sangat membantu dan juga bermanfaat dalam mengembangkan kecerdasan, membina rasa tanggung jawab, dan juga mendorong partisipasi seorang anak sebagai warga negara yang baik. Tujuan PKN ini untuk mewujudkan pelaksanaan demokrasi di Indonesia, sehingga lebih menekankan pada pemenuhan hak dan kewajiban sebagai warga Negara. Hal ini dapat diwujudkan dalam bentuk sikap, perilaku dan perbuatan yang baik.

2. Menurut saya materi yang tepat untuk anak SD kelas rendah yaitu materi yang masih erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. Seperti mengenalkan kepada peserta didik mengenai arti hidup rukun baik disekolah ataupun dirumah, saling menghormati di lingkungan keluarga, Iya juga peraturan peraturan yang wajib ditaati baik disekolah ataupun dirumah. Dengan begitu rasa didik akan lebih mudah memahami materi pembelajaran dan juga dapat membentuk karakteristik peserta didik yang bermoral. Sementara materi yang tepat untuk anak SD kelas tinggi yaitu materi yang mulai memperkenalkan peserta didik untuk dapat memahami, membiasakan, tentukan pilihan dan mengajak peserta didik untuk dapat berfikir secara kritis. Seperti contohnya penerapan nilai nilai Pancasila dan juga hak asasi manusia.

Nama : Dhea Ayu Purba Laras
NPM : 2013053119

1. Analisis materi PKN SD menurut saya adalah materi yang menuntun untuk membentuk karakter bangsa sehingga dalam praktiknya Pendidikan Kwarganegaraan memiliki tujuan untuk mengembangkan nilai dan sikap pengembangan karakter. Selain itu pula tujuan dari PKN sendiri adalah agar warga negara indonesia itu menjadi warga negara yang baik, ) yakni warga negara yang memiliki kecerdasan (Civic Intelligence) baik intelektual, emosional, sosial, maupun spiritual, memiliki rasa bangga dan tanggung jawab (Civic Responsibility), serta mampu berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara (Civic Participation). Dengan sasaran akhir adalah perwujudan dari nilai-nilai PKN yang telah dipelajari seperti tumbuh kembangnya kepekaan, ketanggapan, kritisasi, dan kreativitas sosial dalam konteks kehidupan bermasyarakat yang dalam pelaksanaannya itu secara tertib dan damai.

2. Materi yang tepat untuk kelas rendah adalah dengan menerapkan pendekatan terpadu dengan fokus model pembelajaran yang berorientasi pada pengalaman dengan memanfaatkan pengorganisasian lingkungan. proses [pembelajaran dikelas rendah dapat dilakukan melalui belajar sambil bermain . Begitu pula pada kelas tinggi sama dengan kelas rendah yaitu menerapkan pendekatan terpadu dengan model pembelajaran yang berorientasu pada pengalaman dengan memanfaatkan pengorganisasian lingkungan, namun dianjurkan untuk beberapa KD untuk guru menerapkan tematik sesuai dengan kebutuhan peserta didik

Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
Nama : Tamam Abdiella Sancari
NPM : 2013053176
1. Materi PKN di tingkat SD menekankan pemahaman peserta didik tentang aspek kebangsaan serta norma dan moral yang berlaku di Indonesia. Mata pelajaran PKN bertujuan membentuk atau membina warganegara yang baik, warganegara yang tahu, mau, sadar akan hak dan kewajibannya. Tujuan PKN ini untuk mewujudkan pelaksanaan demokrasi di Indonesia, sehingga lebih menekankan pada pemenuhan hak dan kewajiban sebagai warga Negara.

2. Materi yang tepat untuk diajarkan dikelas rendah yaitu seperti menjelaskan dari hal yang sederhana yaitu dimulai dengan perbedaan jenis kelamin, agama, dan suku bangsa serta memberikan contoh hidup rukun di lingkungan sekolah maupun di rumah. Pada kelas tinggi materi yang diberikan lebih banyak dilatih untuk berpikir yaitu contohnya mengenai persoalan-persoalan yang ada di masyarakat .

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama: Safira Ulfa
NPM : 2013053110
Izin menjawab bu,
1. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PKn) di sekolah dasar tentunya untuk menanamkan rasa cinta tanah air,meningkatkan semangat kebangsaan, serta membentuk kepribadian bangsa yang sesuai dengan falsafah, pandangan hidup, ideologi, dan dasar negara yaitu Pancasila.
Oleh sebab itu pkn di SD sebagai program pendidikan yang berdasarkan nilai-nilai pancasila untuk mengembangkan dan melestarikan nilai luhur dan moral yang berakar pada budaya bangsa yang diharapkan menjadi jati diri yang diwujudkan dalam bentuk perilaku dalam kehidupan sehari hari.

2. Menurut saya materi yang tepat diberikan untuk siswa SD kelas rendah yaitu materi mengenai hidup rukun, sumpah pemuda, dan norma karena hal ini adalah dasar dimana seorang siswa dapat menanamkan kecintaan terhadap keanekaragaman suku, ras, adat istiadat, dan agama agar dapat saling menghormati satu sama lain antar teman lainya disekolah maupun diluar sekolah.
Sedangkan untuk siswa kelas tinggi SD yaitu materi mengenai Perumusan Pancasila sebagai Dasar Negara dan Sistem pemerintahan Republik Indonesia hal ini, karena pada materi tersebut siswa sudah dapat berfikir secara lebih tentang pentingnya pancasila dan menjaga persatuan Indonesia yang dibangun mulai dari diri sendiri. Dengan demikian akan terbentuk pribadi setiap siswa yang memiliki nilai-nilai pancasila.

Nama : Dita Khoirunnisa
NPM : 2013053106

Izin menjawab,
1. Mata Pelajaran PKn merupakan mata pelajaran yang sangat penting. Karena, bersifat multidimensial, yang meliputi pendidikan nilai, moral, social serta pendidikan politik tetapi yang paling menonjol adalah pendidikan nilai dan moral. Melalui pendidikan kewarganegaraan diharapkan tertanam dan tertranspormasikan nilai, moral, dan norma yang dianggap baik oleh bangsa dan negara kepada diri siswa, sehingga mendukung upaya nation and character building. Selain itu, sudah terdapat kompetensi pedagodik yang menuntut guru untuk memahami peserta didik, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, pengembangan peserta didik, dan evaluasi hasil belajar peserta didik untuk mengaktualisasi potensi yang mereka miliki.

2. Pada siswa kelas rendah dapat dilakukan dengan cara menciptakan pembelajaran yang memungkinkan siswa memiliki rasa ingin tahu, memiliki sikap jujur terhadap dirinya dan orang lain, dan mampu menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Dalam pengembangan kreativitas siswa, proses pembelajaran dapat diarahkan sesuai dengan tingkat perkembangannya, misalnya saja memecahkan permasalahan melalui permainan sehari-hari. Di bawah ini adalah beberapa contoh kegiatan belajar yang dapat dilakukan siswa kelas rendah.
1. Menggolongkan peran anggota keluarga
2. Menerapkan etika dan sopan santun di rumah, di sekolah, dan di lingkungan sekitar
Sedangkan, pada siswa kelas tinggi, kita bisa menciptakan pembelajaran yang memungkinkan siswa berani mengemukakan pendapat, memiliki sikap jujur terhadap dirinya dan orang lain. contoh kegiatan yang dapat dilakukan siswa kelas tinggi.
1. Hak dan kewajiban warganegara
2. Keragaman suku bangsa dan budaya indonesia

Nama: Nisa Rizki El Balqis
NPM: 2013053166
Izin menjawan bu
1. Menurut saya materi Pkn di SD ini sangat penting diajarkan kepada peserta didik, dikarenakan didalam materi PKN SD ini termuat banyak hal yang sangat penting bagi siswa. Dalam pembelajaran PKN kita menerapkan kepada peserta didik tentang nilai nilai moral yang dapat membentuk mereka menjadi pribadi yang memiliki sikap jujur, disiplin, toleransi, bertanggung jawab, bekerja keras, cinta tanah air, mandiri, kreatif, peduli terhadap lingkungan sekitarnya, dan bersikap religius. Sikap-sikap tersebut sangatlah penting bagi peserta didik untuk kehidupan mereka kedepannya dalam bermasyarakat.

2. Pada kelas rendah anak lebih diajarkan kepada bagaimana mereka harus berperilaku dan menghormati keberagaman di lingkungan sekitarnya. Contohnya mereka diajarkan tentang menghargai, melaksanakan, dan melaksanakan kewajiban dan hak sebagai anggota keluarga dan warga sekolah. Peserta didik juga diajarkan tentang bersyukur, bertanggungjawab, menerima, bersikap, dan berperilaku dalam keberagaman karakteristik individu di Indosia yang beragam kebudayaan, ras, suku, dan agama ini. Sedangkan untuk pada ke;as tinggi anak lebih ditekankan kepada ajaran tentang tanggung jawab mereka terhadap diri mereka sendiri, toleransi, manfaat persatuan dan kesatuan untuk membangun kerukunan hidup, penerapan nilai-nilai pancasia dalam keshipan sehari-hari, dampak pelaksanaan kewajiban, hak, dan tanggung jwab sebagai waga negara, dan keberagam ekonomi yang ada di Indonesia. Contoh mereka diajarkan tentang pentingnya berperilakunjujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Nama : Resa Kurnia
Npm : 2013053071

1. Izin menjawab bu, berdasarkan materi yang telah saya baca bahwasannya pendidikan kewarganegaran (civic education) merupakan sebuah pembelajaran yg berupaya menjadikan manusia sebagai warga negara yang baik (good citizen) yakni warga negarq yang memiliki kecerdasan sosial, intelektual, emosional, maupun kecerdasan spiritual, mempunyai rasa tanggung jawab, serta mampu berpartisipas dalam bernegara dan dalam kehidupan masyarakat.

Pkn merupakan pelajaran yang notabennya membahas mengenai nilai dan moral, namun tak hanya itu PKn juga ternyata membahas mengenai social,politik tak terkecuali juga pendidikan.

Bukan hanya sekedar pelajaran biasa, PKn telah memiliki dasar hukumnya sendiri yakni
1. UU No. 2 th. 1949
2. UU No. 62 th. 1958
3. UU No. 12 th. 2006

Dengan belajar PKn dapat terbentuklah watak siswa/i. Ruang lingkup PKn diatur dalam Permendiknas No. 22 th. 2006
1. Persatuan dan kesatuan bangsa
2. Norma, hukum, dan peraturan
3. HAM
4. Kebutuhan warga negara
5. Konstitusi negara
6. Kekuasaan politik
7. Pancasila
8. Globalisasi

2. Berdasarkan ruang lingkup yang telah disebutkan diatas, maka menurut saya materu yang cocok untuk diajarkan kepada siswa kelas rendah yakni, materi persatuan dan kesatuan bangsa, norma, hukum, dan peraturan, serta HAM mengapa saya memilih materi-materi tersebut, karena menurut saya materi-materi ini perlu ditanamkan sejak dini dan cukup ringan ketika dibawakan terhadap anak-anak dikelas rendah, seperti contohnya kita mengajarkan bahwa hidup rukun dalam perbedaan itu adalah sebuah kedamaian untuk diri sendiri dan orang lain, lalu kita ajarkan bagaimana tata tertib yang berlaku disekolah supaya mereka tau peraturan-peraturan tersebut harus ditaati.
Untuk anak dikelas tinggi karena mereka sudah lebih tinggi levelnya maka materi yang dapat diajarkan yakni kebutuhan warga negara, konstitusi negara, kekuasaan dan politik, serta pancasila, diharapkan pada anak kelas tinggi ini mereka dapat mengetahui berbagai konstitusi-konstitusi yang pernah berlaku, lalu bagaimana menghargai seseorang ketika menyampaikan pendapat, serta tahu nilai-nilai pancasila (tak hanya hafal isinya saja) secara perlahan.

Terima kasih, mohon maaf apabila ada kesalahan
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Nama : Ida Farida
NPM : 2013053051

Izin menjawab ibu
1. Pendidikan kewarganegaraan adalah mata pelajaran yang fokus pada pembentukan karakter warga negara yang mampu memahami dan melaksanakan hak dan kewajibannya sebagai warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945. Adapun tujuan dari pembelajaran pendidikan kewarganegaraan sendiri adalah agar masyarakat bisa memiliki karakter yang baik, cerdas, kritis dalam menghadapi isu kewarganegaraan, memiliki rasa bangga, bertanggung jawab, dan mampu berpartisipasi secara aktif dalam bermasyarakat agar tumbuh rasa kebangsaan cinta tanah air. Pendidikan kewarganegaraan mempelajari nilai Pancasila dan UUD 1945, yang harapannya nilai-nilai tersebut bisa dipahami, dihayati dan diwujudkan dalam kehidupan nyata sehari-hari peserta didik.
2. Menurut saya materi pembelajaran Pendidikan kewarganegaraan untuk anak SD kelas rendah adalah dengan mengajarkan nilai-nilai kebaikan dalam bermasyarakat. yang tujuannya untuk mengembangkan kesadaran dan pengertian awal tentang pentingnya kehidupan secara tertib dan damai di masyarakat. contohnya dengan membiasakan peserta didik untuk selalu bersikap baik mulai dari keluarga, warga sekolah, dan masyarakat di sekitarnya.
Sedangkan untuk kelas tinggi bisa diberikan materi mengenai nilai-nilai Pancasila. Yang harapannya nilai-nilai Pancasila tersebut bisa dipahami dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari siswa. Contohnya hidup bertoleransi, saling menghormati satu sama lain.

Terimakasih

Assalamualaikum warrahmatullahi wabarrakatuh
Nama : Indah Hartini
NPM : 2013053162

1. Analisis materi PKN SD yang berjudul "Pengembangan Konsep, Nilai, Norma, dan Moral Pendidikan Kewarganegaraan". Pada materi ini dijelaskan bahwa baik dalam masyarakat maupun pendidikan, kita selalu beriringan dengan pengembangan konsep, nilai, norma dan moral. Hal ini sangat penting untuk diterapkan dalam hidup, karena terdapat aturan-aturan dan dapat membuat hidup menjadi warga negara yang lebih baik. Berikut beberapa penjelasannya :
1. Pengembangan Konsep
Bersifat abstrak yang menghubungkan orang dengan kelompok benda, peristiwa, atau pemikiran (ide).
2. Nilai ( value )
Nilai dapat diartikan kualitas dari sesuatu atau harga dari sesuatu yang diterapkan pada konteks pengalaman manusia. Nilai dapat dibagi atas dua bidang, yakni nilai estetika dan nilai etika.
3. Norma
Norma adalah kaidah atau peraturan yang pasti dan bila dilanggar mengakibatkan sanksi. Ada empat jenis norma, yaitu: norma kesopanan, norma kesusilaan, norma agama, dan norma hukum.
4. Moral
Moral adalah prinsip baik buruk. Dalam materi PKN SD, terdapat pendidikan moral. Pendidikan moral adalah pendidikan untuk menjadikan anak manusia bermoral baik dan manusiawi dan bertujuan untuk membentuk watak atau karakteristik anak.
Menurut saya, dengan adanya Pendidikan Kewarganegaraan ini dapat membantu siswa untuk memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara, dapat membentuk karakter yang lebih baik dan bertanggung jawab, dan dapat menumbuhkan rasa nasionalisme siswa kepada NKRI.

Analisis Materi PKN SD
Di dalam materi dijelaskan tentang fungsi, konsep, demokrasi dan hukum yang berlaku. Dalam pendidikan kewarganegaraan juga mencakup Pancasila dan UUD 1945. Pendidikan kewarganegaraan dikembangkan dalam tradisi citizenship education yang tujuannya sesuai dengan tujuan nasional masing-masing Negara, namun secara umum tujuan Negara mengembangkan pendidikan kewarganegaraan (PKn) adalah agar setiap warga Negara menjadi:
1. Warga Negara yang baik (to be good citizens) yakni warganegara yang memiliki kecerdasan;
2. (Civic Intelligence) baik intelektual, emosional, sosial, maupun spiritual;
3. memiliki rasa bangga dan tanggung jawab (Civic Responsibility);
4. dan mampu berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara (Civic Participation) agar tumbuh rasa kebangsaan dan cinta tanah air


2. Materi yang tepat untuk kelas rendah bisa diperkenalkan melalui lingkup keluarga dan lingkungan sekitarnya, karena bagi anak kelas rendah harus ditanamkan terlebih dahulu nilai-nilai dalam karakter peserta didik sejak usia dini, seperti:
1. Bercerita tentang penerapan hidup rukun dalam perbedaan jenis kelamin, agama, suku bangsa.
2. Menceritakan gambar yang ada di buku tentang kerukunan dalam menjalankan ibadah.

Materi yang tepat untuk anak kelas tinggi sudah mulai luas dalam cakupan materinya, sehingga mereka mulai memahami tentang adanya demokrasi, pancasila, dan lainnya sehingga dapat dijelaskan dengan materi:
1. Adanya demokrasi dengan mengadakan pemilu
2. Lembaga-lembaga pemerintahan seperti DPR, MPR, dll.

Nama : Rita Septiana
Npm : 2013053048

Izin menyampaikan pendapat Buk. Dari judulnya kita sudah tau bahwa materi yang di bahas pada kesempatan kali ini yaitu mengenai analisis materi PKN SD. Menurut saya menganalisis materi PKN untuk anak sekolah dasar sendiri perlu dilakukan oleh seorang guru, sebab dengan kemampuan analisa yang baik guru akan mampu memahami kebutuhan siswanya sesuai dengan tingkatan kelas atau umur mereka. Adapun yang dibahas dalam materi diatas yakni mengenai istilah, pengertian, dan konsep dasar PKN yang terdiri atas dasar hukum, visi dan misi PKN, konsep sikap dan perilaku moral, persatuan dan kesatuan bangsa, norma hukum dan peraturan, HAM, kebutuhan warga negara, konstitusi negara, kekuasaan dan politik Pancasila, Paradigma baru PPKn di SD, dll.
Dari beberapa judul di atas kita tahu bahwa pembelajaran PKn ini tentu saja senantiasa berkaitan dengan negara, konstitusi, hukum, masyarakat, peraturan, perilaku, moral, dan semacamnya. Hal ini memang perlu di pelajari oleh siswa agar mereka mampu menjadi warga negara yang taat dan patuh terhadap peraturan yang berlaku di negaranya. Sebab, tujuan guru mengajarkan mata pelajaran PKN kepada siswa ialah agar pembelajaran PKn ini nantinya dapat dijadikan sebagai program pendidikan yang membekali siswa dengan seperangkat pengetahuan mendukung peran aktif mereka dalam masyarakat dan negara di masa yang akan datang.

Untuk mencapai tujuan tersebut, guru tentunya harus memilah terlebih dahulu materi mana yang sesuai untuk anak kelas rendah dan materi mana yang tepat untuk anak kelas tinggi.
Menurut pendapat saya, materi yang tepat untuk diajarkan kepada anak kelas rendah ialah tentang "Pentingnya kesadaran hidup berwarganegara dan bermasyarakat". Melalui pembelajaran ini, diharapkan anak-anak nantinya dapat mengetahui bagaimana sikap yang seharusnya jika hidup di antara masyarakat. Dengan begitu mereka dapat diajarkan langkah awal untuk selalu bersikap dan berperilaku sebagai anggota keluarga, warga sekolah, warga negara dan warga masyarakat secara cerdas dan bijak. 

Adapun proses pembelajaran yang dapat dilakukan yaitu mengajarkan untuk berbuat baik kepada sesama teman, tetangga dan masyarakat sekitar, mematuhi peraturan sekolah, dll.

Lalu untuk pengembangan materi pembelajaran PKn di kelas tinggi, guru dapat mengajarkan mengenai pentingnya memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara. Materi ini merupakan materi lanjutan dari kelas rendah, dimana pada materi ini siswa diharapkan akan mengerti tentang tugas dan tanggungjawab sebagai warga negara yang baik.
Contoh nya guru dapat meminta siswa untuk turut serta dalam pemilihan ketua kelas. Dalam hal ini guru dapat menjelaskan kepada siswa bahwa setiap warga negara memiliki hak yang sama untuk dapat memilih atau dipilih, artinya setiap warga negara berhak untuk mencalonkan diri ataupun menentukan pilihan mereka dalam pemilu tanpa ada paksaan dari pihak mana pun.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh ibu,
Izin memberikan pendapat
Nama : Dinda Maharani
NPM : 2013053036

1. Sebelum membahas mengenai materi pembelajaran PKn yang diberikan untuk kelas rendah dan kelas tinggi disini saya akan memberikan penjelasan yang saya kutip dari materi yang ibu berikan bahwa PKn merupakan mata pelajaran yang bersifat multidimensial karena berisi pendidikan nilai, moral, social serta pendidikan politik tetapi yang paling menonjol adalah pendidikan nilai dan moral. Oleh karena itu secara singkat PPKn di nilai sebagai mata pelajaran yang mengusung misi pendidikan nilai dan moral dengan materi yang berisikan konsep-konsep nilai Pancasila dan UUD 1945 beserta dinamika perwujudan dalam kehidupan masyarakat Indonesia serta sasaran pembelajaran PKn atau tujuan akhirnya adalah perwujudan nilai-nilai tersebut dalam perilaku kehidupan sehari-hari. Dimana dalam proses pebelajarannya melibatkan emosional, intelektual dan social dari peserta didik dan guru sehingga nilai-nilai itu bukan hanya dipahami (bersifat kognitif), tetapi dihayati (bersifat efektif) dan dilaksanakan (bersifat perilaku).

 
2. Dalam konteks sekarang yang dibahas atau ditanyakan target sasaran pembelajarannya adalah pada siswa Sekolah Dasar yang terbagi menjadi 2 yaitu kelas rendah ( kelas 1-3) dan kelas tinggi (kelas 4-6) yang tentu saja memiliki tingkatan yang berbeda sehingga materi yang diberikan pun pasti berbeda. Menurut saya berdasarkan hasil analisis terkait materi PKn SD bahwa anak kelas rendah pada kelas 1 itu acuan indikator keberhasilannya lebih kepada aktivitas mengenal, mempertanyakan, dan memperlihatkan contohnya dalam penerapkan hidup rukun dalam perbedaan dimana standar kompetensi dasarnya adalah Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama dan suku bangsa dan Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah seperti menunjukkan gambar orang yang saling berdatangan ke tempat orang yang beragama lain untuk mengucapkan selamat hari besar agama lain, dan gambar anak laki-laki sedang berjabatan tangan dengan anak perempuan di saat merayakan hari ulang tahun.

 
Dengan memberikan contoh maka akan mudah difahami karena dengan kita memberikan stimulus berupa benda nyata atau kegiatan sehari-hari yang mereka temui akan mudah untuk diserap oleh siswa kelas rendah. Untuk materi lain yang dapat diajarkan antara lain : Identitas diri, keluarga , dan masyarakat, hidup rukum dalam kemajemukan keluarga (kelas 1), Hak dan kewajiban anggota keluarga, Saling menghormati di lingkungan keluarga (kelas 2), Kedudukan dan peran anggota keluarga, Kerja sama di lingkungan ketetanggaan, Aturan-aturan sekolah, Hak dan Kewajiban individu sebagai warga masyarakat, dan Kejujuran (kelas 3).

Berbeda dengan anak kelas tinggi (kelas 4-6) mereka sudah mulai bisa untuk memahami, menunjukkan, menentukan pilihan, membiasakan apa yang sudah diajarkan dalam kehidupan sehari-hari artinya mereka sudah mampu untuk menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya, menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangganya, menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia, serta memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati, mendengar, melihat, membaca dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

 
Contohnya Materi Hak dan Kewajiban kelas 4 kita bisa menerapkan pembelajaran student center dengan menerapkan gerakan 5M yaitu siswa diajak untuk Mengamati (observing) gambar mengenai orang yang sedang membuang sampah pada tempatnya dan juga gambar lingkungan atau taman yang bersih lalu setelah itu kita ajak siswa untuk mengkomunikasikan (communicating) hasil pengamatan mereka dengan cara menunjuk tangan maju kedepan kita dengarkan dulu pendapat mereka setelah itu kita mulai merangsang atau mengasosias i/menalar (assosiating) bahwa kedua gambar tadi ada hubungannya tidak dengan hak dan kewajiban. 

Lalu kita berikan umpan pertanyaan atau kegiatan menanya (questioning) yaitu hubungannya apa nak dengan kewajiban gambar 1 misalkan kemudian pada gambar ke 2 apa nak hubungannya dengan hak nah dari sini sudah mulai ditemukan solusi bahwa ketika kita mau mendapatkan hak lingkungan yang bersih maka lakukan kewajiban kita dengan menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Barulah setelah itu kita lakukan kegiatan mengeksplorasi/ mencoba (exploring) siswa diberikan tugas untuk mencari contoh hak dan kewajiban yang lain dalam kehidupan sehari-hari. Untuk materi lain yang dapat diajarkan antara lain : Keanekaragaman suku bangsa dan budaya, Hak dan Kewajiban warganegara (kelas 4), Keragaman suku bangsa dan budaya Indonesia, Penduduk dan sistem Pemerintahan Indonesia (kelas 5), Penerapan Nilai-nilai Pancasila, Hak Asasi Manusia (kelas 6).

Terimakasih,
Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarakatuh

Nama : Anggini Mareta
Npm : 2013053046

1. Mengenai Materi PKN SD menurut saya sangat bagus, dimana materinya sangat mencakup hal – hal yang berkaitan dengan pembelajaran PKN di SD. Materi – materi yang disajikan melatih anak untuk berpikir kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu kewarganegaraan. Selain itu siswa dapat berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri berdasarkan karakter masyarakat indonesia melalui materi demokratis. Moral sangat penting diajarkan pada pendidikan, apalagi sejak pendidikan sekolah dasar untuk menanamkan sikap dan perilakunya sejak usia dini. Moral ditanamkan kepada peserta didik agar mereka dapat berperilaku dalam kehidupan sehari-hari dengan baik.

2. Menurut saya, materi yang pas diajarkan pada siswa kelas rendah adalah materi – materi yang masih dasar atau pembahasan materi yang belum terlalu sulit. Contohnya adalah materi tentang Tata Tertib yang ada disekolah. Guru dapat mengajak siswa untuk menaati tata tertib yang ada disekolah contohnya untuk datang tepat waktu, datang pagi ketika piket kelas, dan memakai pakaian yang rapi seperti menggunakan topi, dasi, dan ikat pinggang.
Sedangkan pada siswa kelas Tinggi guru dapat mengajarkan materi tentang demokrasi, dimana siswa belajar tentang sistem bermasyarakat dan bernegara serta pemerintahan yang memberikan penekanan pada keberadaan kekuasaan di tangan rakyat baik dalam penyelenggaraan negara maupun pemerintahan. Siswa dapat mengetahui macam – macam pemilu yang ada di negara kita, selain itu siswa dapat belajar tentang macam – macam lembaga yang ada dipemerintahan di Indonesia misalnya Lembaga Yudikatif, lembaga eksekutif dll.
Terimakasih.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Ely Lupita Sari
NPM : 2013053133
1. Analisis Materi PKN SD
PKN SD merupakan mata pelajaran yang bersifat multidimensial karena merupakan pendidikan nilai, moral, social serta pendidikan politik tetapi yang paling menonjol adalah pendidikan nilai dan moral di sekolah dasar. Oleh karena itu secara singkat PPKn di nilai sebagai mata pelajaran yang mengusung misi pendidikan nilai dan moral.
Konsep pembelajaran dan materi PKN SD
1. Penilaian proses belajar PKn SD dilakukan dengan cara merumuskan proses belajar PKn tentang konsep kejujuran, membuat tes proses pembelajaran tentang sikap nasionalisme.
2. Menilai berbagai norma dalam kehidupan, dengan membuat contoh sangsi pelanggaran norma yang berlaku di sekolah.
3. Merumuskan prinsip-prinsip demokrasi dan peraturan pusat dan daerah.
4. Mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara.
5. Merumuskan nilai-nilai nasionalisme
6. Membagankan sistem pemerintahan Kabupaten, Kota, Provinsi dan Pusat.
7. Merumuskan prinsip dan praktik politik luar negeri Indonesia dengan menelaah prinsip politik luar negeri dan dalam negeri.

2. a.Materi yang tepat untuk kelas rendah adalah materi yang mengajarkan tentang identitas diri, mengajarkan hak dan kewajiban dalam keluarga ,mengajarkan untuk saling menghormati dan bekerjasama di lingkungan keluarga, masyarakat dan di sekolah
Contohnya :
1. Mengajarkan cara membantu pekerjaan rumah kepada siswa kelas rendah seperti menyapu dan mencuci piring dirumah.
2. Mengajarkan untuk berkata sopan terhadap orang tua,guru maupun masyarakat disekitar dan menjelaskan norma-norma yang berlaku.
3. Mengajak siswa untuk mematuhi tata tertib di sekolah dengan baik

4. Mengajarkan siswa untuk menjadi individu yang jujur serta berprilaku baik dalam segala hal

b.Materi yang tepat untuk kelas tinggi adalah materi yang mengajarkan keanekaragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia, mengajarkan hak dan Kewajiban warganegara. Mengetahui sistem pemerintahan Indonesia,penerapan Nilai-nilai Pancasila
dan Hak Asasi Manusia
Contohnya :
1.Mengajarkan siswa makna Pancasila sebagai dasar negara
2. Menghafalkan UUD 1945
3. Mengajarkan hak dan kewajiban sebagai warga negara
4. Memberi pengetahuan tentang sistem pemerintahan di Indonesia
Terima kasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Nama : Naila Rahma Kurnia
NPM: 2013053073

izin menjawab .
1. Menurut saya materi Analisis Kompetensi PKN SD yang terdapat di dalam PPT sudah sangat sesuai karena terdapat Kompetensi Pedagogik Pembelajaran PKN yang menjadi acuan untuk mempermudah dalam proses belajar - mengajar. menurut saya juga Materi pembelajaran PKN di SD sangat penting bagi peserta didik karena Pendidikan kewarganegaraan (PKn) atau Civic Education adalah program pendidikan/pembelajaran yang secara programatik-prosedural berupaya memanusiakan (Humanizing) dan membudayakan (Civilizing) serta memberdayakan (empowering) manusia, dengan tujuan PKn sebagai pendidikan nilai (Value education), yang berarti melalui pendidikan kewarganegaraan diharapkan tertanam dan tertranspormasikan nilai, moral, dan norma yang dianggap baik oleh bangsa dan negara kepada diri siswa, sehingga mendukung upaya nation and character building.

2. menurut saya materi yang tepat untuk siswa kelas rendah adalah materi yang masi dasar yang ada di lingkungan sekitarnya.
- Keluarga, contohnya: hidup rukun dan saling menghormati antar keluarga
- sekolah, contohnya: anak anak disuruh untuk menghafalkan pancasila, peserta didik menyanyikan lagu lagu Nasional dan Lagu daerah.
sedangkan materi yang tepat untuk siswa kelas tinggi seperti:
- melakukan pemilihan ketua kelas ,karena dari situ mereka akan belajar cara berdemokratis dan bermusyawarah antar siswa
-menghafal nama nama pahlwan , karena dari situ mereka secara tidak langsung akan belajar tentang sejarah indonesia
- Mulai mengamalkan Nilai-nila pancasila ke dalam kehidupan sehari-hari
- melakukan upacara bendera setiap hari senin dan hari nasional
-mengajarkan anak anak untuk mulai menghafal pembukaan UUD dasar tahun1945

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Siti Muthoharoh
NPM : 2013053114

Izin menjawab bu,
1. Berikan analisis mu mengenai materi hari ini yaitu tentang analisis materi PKN SD!
Menurut saya, materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) sangat penting dan memang semestinya diajarkan sejak di bangku Sekolah Dasar. Yang mana Pendidikan Kewarganegaaran (PKn) ini adalah mata pelajaran yang diajarkan dan diarahkan kepada peserta didik dengan tujuan agar peserta didik mampu menjadi warga negara yang baik yang mampu memiliki kemampuan intelektual yang tinggi, bertanggung jawab, demokratis, berbudi pekerti luhur, bermoral, bangga dan mencintai negaranya sendiri, serta mampu berpatisipasi menjadi warga masyarakat yang baik. Atau Pendidikan Kewarganegaaran ini mengarah ke 3 komponen yaitu Pengetahuan kewarganegaraan (Civic Knowledge), Keterampilan Kewarganegaraan (Civic Skills), dan Karakter Kewarganegaraan (Civic Disposition/Tarits)
Selain itu, dalam Pendidikan Kewarganegaaran, peserta didik juga akan diajarkan pendidikan nilai dan moral. Yang mana, Pendidikan nilai dan moral ini sangat penting diajarkan dari bangku Sekolah Dasar agar kelak mereka mampu menjadi warga negara yang memiliki nilai dan moral yang baik serta dapat menjalankan nilai-nilai tersebut sebagaimana mestinya. Nilai-nilai tersebut misalnya nilai yang terkandung dalam Pancasila sebagai dasar negara, serta nilai UUD 1945. Yang mana kedua nilai tersebut sangat sesuai dengan tujuan dan cita-cita negara.

2. Menurut pendapat kalian materi yang tepat untuk kelas rendah seperti apa dan untuk materi PKN SD kelas tinggi yang seperti apa, berikan penjelasan mu dan berikan contohnya!
Materi PKn untuk kelas rendah seperti : Identitas diri, keluarga , dan masyarakat; Hidup rukun dalam kemajemukan keluarga; Hak dan kewajiban anggota keluarga; Saling menghormati di lingkungan keluarga; Kedudukan dan peran anggota keluarga; Kerja sama di lingkungan ketetanggaan; Aturan-aturan sekolah; Hak dan Kewajiban individu sebagai warga masyarakat; dan Kejujuran.
Materi tersebut cocok diberikan di kelas rendah karena kelas rendah merupakan tingkatan awal dari bangku sekolah, yang mana materi materi tersebut merupakan materi dasar yang penting dikenalkan dan ditanamkan sejak dini. Misalnya nilai kejujuran, nilai ini sangat penting dan sangat berpengaruh untuk peserta didik nantinya.
Materi PKn untuk kelas tinggi seperti : Keanekaragaman suku bangsa dan budaya; Hak dan Kewajiban warganegara; Keragaman suku bangsa dan budaya Indonesia; Penduduk dan sistem Pemerintahan Indonesia; Penerapan Nilai-nilai Pancasila; dan Hak asasi manusia.
Materi tersebut cocok diberikan di kelas tinggi, karena kelas tinggi sudah dianggap mampu berfikir secara kritis dan mampu menganalisis. Contohnya pada materi hak asasi manusia, pada kelas tinggi peserta didik akan lebih mampu mengerti bahwa orang lain juga memiliki hak yang harus dihormati dan tidak boleh direbut.
Terimakasih

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Rahmat Agung Dwisarjana
NPM : 2013053085

Izin menjawab
Pendidikan Kewarganegaraan merupakan program pendidikan yang membekali siswa dengan seperangkat pengetahuan guna mendukung peran aktif mereka dalam masyarakat dan Negara baik di tingkat lokal, nasional, dan global dengan tetap berlandaskan kepada nilai-nilai dan ketentuan-ketentuan dalam Pancasila dan UUD 1945 di masa yang akan datang. Dengan adanya PKn diharapkan agar setiap warga Negara menjadi warga Negara yang baik (to be good citizens), yakni yang memiliki pengetahuan kewarganegaraan, ketarampilan kewarganegaraan, serta karakter kewarganegaraan. Tugas PKn dalam paradigm baru adalah mengembangkan kecerdasan warga Negara( Civil intelgence), membina tanggung jawab warga Negara (civic responsibility), dan mendorong partisipasi warga Negara (civic participation).

Materi yang cocok untuk kelas rendah adalah materi yang dekat dengan siswa, seperti tanggung jawab dalam lingkunan keluarga, masyarakat dan lingkungan sekolah, contohnya adalah mengenai hukum dan hak dalam keluarga. Materi yang cocok untuk anak tinggi mulai ke ruang lingkup yang lebih luas yakni mengenai penduduk, keanekaragaman suku dan budaya serta nilai-nilai pancasila. Contohnya mengenai materi makna hubungan simbol pancasila dengan kehidupan sehari-hari.
Terima kasih

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Riska Dwi Ayu Triyana
NPM : 2013053097

Izin menjawab Ibu,
1. Menurut hasil analisis saya, pendidikan kewarganegaraan merupakan tradisi edukasi yang disesuaikan dengan tujuan dari negara masing-masing, yaitu membantu mengembangkan warga negaranya menjadi lebih baik dengan berupaya memanusiakan, membudayakan, dan memberdayakan manusia. Selain itu, mata pelajaran ini memiliki sifat multidimensial yang mengusung misi dan visi pendidikan nilai dan moral. Pendidikan kewarganegaraan ini sangat diperlukan dalam kehidupan masyarakat untuk membentuk sebuah karakter bangsa yaitu, mengenai konsep, sikap, serta perilaku moral.
2. Menurut saya materi PKN yang tepat untuk anak kelas rendah adalah tentang hidup rukun dan toleransi. Karena menurut saya anak kelas rendah mudah memahami pembelajaran ketika pelajaran tersebut sesuai dengan kehidupan sehari-hari dan siswa mengalami hal tersebut. Contohnya seperti bergotong royong membersihkan lingkungan tempat tinggal dan menghormati dan berteman dengan siapa saja.
Sedangkan, untuk anak kelas tinggi menurut saya materi yang tepat adalah tentang keberagaman di Indonesia. Karena menurut saya anak kelas tinggi sudah lebih memahami unsur SARA serta adanya perbedaan diantara teman-temannya. Contohnya seperti keberagaman suku, agama,dll. Dan kebudayaan di Indonesia yang sangat beragam.

Terima kasih

Nama : Lutfi Qurrotul A’yun
NPM : 2013053135

Izin menjawab
1.Dari meteri hari ini, diketahui bahwa materi PKn SD Memiliki Kompetensi Pedagogik Pembelajaran Pkn dan Kompetensi Dasar. Dengan KD antara lain : Penilaian proses belajar PKn, Menilai berbagai norma dalam kehidupan, Merumuskan prinsip-prinsip demokrasi dan peraturan pusat dan daerah, Mempertahankan Pancasila sebagai dasar Negara, Merumuskan nilai-nilai Nasionalisme, Membagankan sistem pemerintahan Kabupaten, Kota, Provinsi dan Pusat, dan Merumuskan prinsip dan praktik politik luar negeri Indonesia. Menurut saya dengan Materi yang terkandung dalam standar kompetensi dan kompetensi dasar harus dikembangkan oleh guru. Pengebangan materi oleh guru adalah memperluas serta menekankan tujuan penguasaan materi yang harus dikuasai oleh siswa –siswi dalam bentuk tingkah laku. Dari matei ini dapat saya simpulkan bahwa materi PKn di SD adalah memfokuskan pada pembentukan watak bagi peserta didik yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter seperti yang diamanatkan oleh pancasila dan UUD 1945

2. Materi yang tepat untuk kelas rendah adalah materi PKn SD yang masih berhubungan dengan lingkungan sekitarnya seperti keluarga, Masyarakat, gotong royong, lingkungan sekolah. Dengan materi ini siswa kelas dapat mengenal dan dapat berpartisipasi secara aktif dan bertanggung jawab, serta bertindak dalam kegiatan bermasyarakat walau hanya dalam lingkungan kecil. Dan untuk materi PKn SD kelas atas, yaitu materi PKn dengan cakupan yang lebih luas seperti nasionalisme, keberagaman suku dan budaya serta nilai-nilai Pancasila dengan ini siswa dapat Mengembangkan dan melestarikan nilai moral Pancasila secara dinamis dan terbuka, yaitu nilai moral Pancasila yang dikembangkan itu mampu menjawab tantangan yang terjadi didalam masayarakat, tanpa kehilangan jati diri sebagai Bangsa Indonesia yang merdeka bersatu dan berdaulat.

Terima kasih

Nama : Pajar Irawan
NPM : 2013053085
Izin menjawab
Mata pelajaran PKn terdiri dari dimensi pengetahuan Kewarganegaraan (civics knowledge) yang mencakup bidang politik, hukum, dan moral. Dimensi ketrampilan Kewarganegaraan (civics skill) meliputi ketrampilan, partisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Sehingga fokus dan target utama dari pembelajaran PKn adalah pembekalan pengetahuan (bukan ilmu), pembinaan sikap perilaku, dan pelatihan keterampilan sebagai warga negara demokratis, taat hukum dan taat asas dalam kehidupan masyarakat madani.
Materi PKn sd merupakan konsep nilai Pancasila dan UUD 1945. Diharapkan peserta didik mampu mewujudkan nilai-nilai tersebut dalam berperilaku di kehidupan sehari hari. Pembelajaran PKn melibatkan emosional, intelektual dan sosial. PKn berfungsi untuk melahirkan generasi yang cerdas, bertanggung jawab dan memiliki budi pekerti luhur sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945.
PKn memiliki ruang lingkup meliputi aspek Persatuan dan Kesatuan bangsa, norma, hukum, dan peraturan, Hak Asasi Manusia, kebutuhan warga negara, Konstitusi Negara, Kekuasan dan Politik, Pancasila dan Globalisasi.
Dengan demikian, diharapkan kelak dapat menjadi bangsa yang terampil dan cerdas, dan bersikap baik sehingga mampu mengikuti kemajuan teknologi modern.


Materi pkn untuk kelas rendah lebih ke ranah bagaimana cara menghormati, menyayangi orang tua, guru dan sahabat, dan bagaimana cara bersopan santun yang baik dan benar serta senantiasa menerapkan perilaku sayang sesama mahluk hidup.
Sedangkan untuk kelas rendah lebih ke arah bagaimana cara menghargai pendapat teman dan lebih mementingkan kepentingan bersama daripada individu, serta menganalisis dan memahami karakter dan menjaga persaudaraan melalui karakter tersebut

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Nama: Arawinda Olatta
NPM : 2013052089

Izin menjawab :

1. Pembelajaran PKn merupakan salah satu mata pelajaran pokok di sekolah yang bertujuan untuk menanamkan rasa cinta tanah air, meningkatkan semangat kebangsaan, serta membentuk kepribadian bangsa yang sesuai dengan falsafah, pandangan hidup, ideologi, dan dasar negara yaitu Pancasila. Pendidikan kewarganegaraan mengajarkan siswa untuk mampu memahami dan melaksanakan hak dan kewajiban secara sopan santun, jujur, dan demokratis.

2. Materi PKN yang tepat untuk diajarkan pada siswa SD kelas rendah adalah memberikan contoh-contoh kegiatan yang dapat dilakukan oleh siswa. Misal dalam pelajaran PKn di kelas 2 materi tentang saling berbagi dan tolong menolong, guru memberikan contoh kegiatan saling tolong menolong dalam melakukan pekerjaan di rumah yaitu misalnya membantu ibu membersihkan rumah, dengan tolong menolong pekerjaan akan lebih mudah dikerjakan dan lebih ringan serta cepat selasai. sedangkan di kelas tinggi siswa diarahkan dan dilatih untuk berpikir kritis, materi yang dapat diberikan untuk mendorong siswa agar mampu berpikir kritis adalah dengan memberikan persoalan-persoalan yang ada di masyarakat. misalnya siswa diminta untuk mengajukan pendapatnya mengenai bagaimana sikap yang baik ketika kita melihat sesorang yang berbeda agama sedang beribadah.

sekian jawaban dari saya
terimakasih
wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh

nama : Alya Syafira
NPM : 2013053126
1. Pendidikan kewarganegaraan (PKn) atau Civic Education adalah program pendidikan/pembelajaran yang secara programatik-prosedural berupaya memanusiakan (Humanizing) dan membudayakan (Civilizing) serta memberdayakan (empowering) manusia dalam hal ini siswa (diri dan kehidupannya menjadi warganegara yang baik sebagimana tuntutan keharusan/ yuridis konstitusional bangsa/ Negara yang bersangkutan (Kosasih djahiri,2006:9). Dari pengertian ini dapat disimpulkan bahwa pendidikan kewarganegaraan adalah progam pendidikan / pembelajaran yang bertujuan mendidik siswanya menjadi warganegara yang baik sesuai dengan tugas nya sebagai warga negara.
PPKn adalah mata pelajaran yang mengusung misi pendidikan nilai dan moral karena materi dalam mata pelajaran ini memuat konsep-konsep nilai Pancasila dan UUD 1945 dan perwujudannya dlm kehidupan masyarakat yang di implementasikan dalam perilaku nyata di kehidupan sehari-hari. Dalam proses pembelajarannya menuntut terlibatnya emosional, intelektual dan social dari peserta didik dan guru sehingga nilai-nilai itu bukan hanya dipahami (bersifat kognitif), tetapi dihayati (bersifat efektif) dan dilaksanakan (bersifat perilaku).
2. materi PKN yang tepat untuk kelas rendah yaitu tentang identitas diri, hidup rukun dalam kemajemukan keluarga, hak dan kewajiban anggota kelurga, saling menghormati, dan aturan-aturan sekolah dan untuk materi PKN SD kelas tinggi yaitu keanekaragam suku bangsa dan budaya, hak dan kewajiban warganegara, penduduku dan sistem pemerintahan indonesia dan penerapan nilai-nilai pancasila. menyesuaikan cara memahami dan usia peserta didik materi ini sudah tepat pembagian nya menurut saya karena di usia kelas rendah kita harus menanamkan nilai tentang diri nya dulu dan lingkungannya. Pada kelas tinggi yang pemahaman nya semakin baik maka harus ditanamkan tenang pengetahuan umum tentang negara dan hak nya sebagai warga negara.
terimakasih

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Izin menjawab
Nama : Risca Wulantika
NPM : 2013053147

1. Analisis materi PKN SD
Materi pembelajaran PKN SD merupakan materi pembelajaran yang terdapat pada setiap jenjang sekolah. Pembelajaran PKn merupakan salah satu mata pelajaran pokok di
sekolah yang bertujuan untuk mengembangkan kecerdasan warga negara
dalam dimensi spiritual, rasional, emosional dan sosial, mengembangkan
tanggung jawab sebagai warga negara, serta mengembangkan anak didik berpartisipasi sebagai warga negara supaya menjadi warga negara yang baik. Pendidikan kewarganegaraan atau PKN memiliki fungsi dan juga tugas dengan paradigma baru meliputi : mengembangkan kecerdasan warga negara (Civic intelligence), membina tanggung jawab warga negara (Civic responsibility), mendorong partisipasi warga negara (Civic participation).

2. Menurut saya, Materi pembelajaran PKN SD yang dapat diajarkan pada kelas rendah yaitu Dalam memahami sesuatu konsep, siswa SD perlu diperkenalkan pada contoh-contoh yang bersifat nyata terlebih dulu. Berdasarkan contoh-contoh tersebut siswa dibimbing untuk menyusun suatu kesimpulan. Dapat berupa materi norma ataupun peraturan yang ada di sekitarnya seperti yang terdapat di rumah Contohnya seperti menaati peraturan yang ada di rumah kalian atau menaati peraturan di desa atau dapat juga tentang Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan. Menjelaskan perbedaan jenis kelamin, agama dan suku bangsa Memberikan contoh hidup rukun melalui kegiatan di rumah dan di sekolah.
Sedangkan materi pembelajaran PKN SD yang dapat diajarkan pada kelas tinggi dapat lebih luas karena pada Pembelajaran kelas tinggi ini mempunyai dua karakteristik. Pertama, dalam proses pembelajaran proses mental siswa dilibatkan secara maksimal, maksudnya siswa tidak hanya mendengar dan mencatat apa yang didengar dari penjelasan guru melainkan harus juga berpikir. Ke dua, dengan pembelajaran yang benar akan terbangun suasana dialogis dan proses tanya jawab secara terus menerus, yang bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan berpikir siswa, sehingga siswa bisa memperoleh pengetahuan yang berguna. seperti tentang bagaimana menerapkan Pancasila dalam kehidupan sehari hari. Atau sudah mengerti tentang kedisiplinan.

Nama : Arif Rahman
NPM : 2013053069
Izin menjawab,
1. Materi pelajaran Pendidilan Kewarganegaraan di tingkat Sekolah Dasar banyak ditekankan pada pemahaman siswa terkait aspek negara, yaitu dengan siapa seorang individu sebagai rakyat dan bangsa Indonesia dan bagaimana kaitannya dengan 'dia' atau 'mereka' orang asing yang bukan bagian dari negeri kita. Rasa cinta kepada bangsa Indonesia tidaklah terjadi secara instan, tetapi dengan proses berkesinambungan yang akan luntur jika tidak dijaga. Pembelajaran PKN di sekolah dasar dapat dikatakan sebagai program untuk mempelajari nilai-nilai dan moral Pancasila dan UUD 1945, yang mengarah pada pembentukan karakter Pancasila dan UUD 1945 di kalangan siswa. Pembentukan karakter ini harus dirancang sedemikian rupa sehingga nilai moral, sikap moral, dan tindakan moral Pancasila terintegrasi dengan UUD 1945. Sesuai dengan Permendiknas No. 20 Tahun 2006, ruang lingkup mata pelajaran pendjdikan kewarganegaraan di tingkat Sekolag Dasar adalah sebagai berikut :
1) Persatuan dan kesatuan bangsa
2) Norma, Hukum, dan Peraturan
3) HAM
4) Kebutuhan warga negara
5) Kekuasaan dan Politik
6) Konstitusi Negara
7) Globalisasi
8) Pancasila

2. Materi Pendidikan Kewarganegaraan dapat disebut cocok untuk kelas rendah dan tinggi apabila dilihat dari ruang lingkup perkembangan psikis dan aktivitas sosial budaya siswa, maka pelaksanaan kegiatan kurikulum SD/MI dibagi menjadi 2. Pertama, terdiri dari kelas rendah yaitu kelas (1, 2, dan 3) dan yang kedua, terdiri dari kelas tinggi yaitu kelas (4, 5, dan 6). Kegiatan kurikuler di kelas rendah diselenggarakan dengan bentuk pembelajaran tematik, sedangkan di kelas tinggi diselenggarakan dengan pembelajaran berdasarkan mata pelajaran. Pembelajaran tematik adalah suatu pendekatan yang memadukan secara harmonis beberapa disiplin ilmu atau tema yang terkait untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna kepada siswa.

Misalkan dalam kelas rendah yaitu kelas 1, 2, dan 3 menggunakan materi bertema “Hidup Rukun dalam keluarga”, artinya materi terkait PKN SD adalah bagaimana seorang peserta didik memahami hak dan kewajibannya sebagai dari salah seorang anggota dalam keluarga , memiliki rasa empati terhadap ayah, Ibu, kakak dan anggota keluarga yang lain, serta dapat saling hidup bersama dengan harmonis tanpa adanya rasa perselisihan.

Kemudian untuk materi PKN SD untuk kelas tingkat tingkat tinggi, yaitu kelas 4, 5, dan 6 dapat dimisalkan seperti Materi konstitusi negara, kekuasaan dan politik, Pancasila, dan globalisasi. Artinya dalam materi tersebut peserta didik mulai dikerucutkan secara khusus mengenal bagaimana sistem hukum dan tatanan negara, cara bertindak dan berperilaku sebagai warga negara indonesia, serta mengamalkan nilai-nilai dalam pancasila, namun dengan tanda kutip sesuai kapasitas dan kemampuan nalar yang dimiliki peserta didik tingkat sekolah dasar.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Mutiara Cinta Amanda
NPM : 2013053017
Izin menjawab,
1. Analisis materi PKN SD
Pkn sebagai salah satu pelajaran di sekolah perlu menyesuaikan diri sejalan dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat yang berubah. Pkn merupakan mata pelajaran yang bersifat multidimensional karena merupakan pendidikan nilai, moral, sosial serta pendidikan politik, tetapi yang paling menonjol adalah pendidikan nilai dan moral. Dengan adanya pendidikan kewarganegaraan maka akan melahirkan warga negara yang cerdas, bertanggung jawab, demokratis, berbudi pekerti luhur, bermoral tinggi dan mandiri, serta terampil dan partisipatif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Materi PPKn adalah konsep-konsep nilai Pancasila dan UUD 1945 beserta dinamika perwujudan dalam kehidupan masyarakat Negara Indonesia yang dimana sasaran belajar akhir PPKn adalah perwujudan nilai-nilai tersebut dalam perilaku nyata kehidupan sehari-hari, sehingga pada proses pembelajaran PKN menuntut terlibatnya emosional, intelektual, dan sosial dari peserta didik dan guru sehingga nilai-nilai itu bukan hanya dipahami (bersifat kognitif), tetapi dihayati (bersifat efektif) dan dilaksanakan (bersifat perilaku).

2. Menurut saya materi PKN SD yang tepat untuk kelas rendah yaitu materi yang mendasar bagi peserta didik yang akan mudah dipahami bagi peserta didik kelas rendah. Contohnya seperti materi tentang saling berbagi dan tolong menolong, materi ini akan mudah dipahami oleh peserta didik kelas rendah, selain guru dapat mengajak peserta didik untuk melakukan aktivitas saling berbagi dan tolong menolong dengan sesama peserta didik lainnya.
Materi PKN SD yang tepat untuk kelas tinggi yaitu materi yang membutuhkan pemahaman, sehingga peserta didik diarahkan dan dilatih untuk berpikir kritis. Contohnya seperti materi mengenai masalah-masalah sosial yang ada.
Terimakasih

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Nama : Nova Atika Royani
NPM : 2013053163

Izin menjawab ibu
Nomor 1 : Berikan analisis mu mengenai materi hari ini yaitu tentang analisis materi PKN SD

Ada 7 kompetensi dasar pedagogik pembelajaran PKN, diantaranya :
1. Penilaian proses belajar
2. Menilai berbagai norma dalam kehidupan
3. Merumuskan prinsip-prinsip demokrasi dan peraturan pusat dan daerah
4. Mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara
5. Merumuskan nilai-nilai nasionalisme
6. Membagankan sistem pemerintahan Kabupaten, Kota, Provinsi dan pusat.
7. Merumuskan prinsip dan praktik politik luar negeri Indonesia.

Istilah kewargaan negara dan kewarga negaraan memiliki makna yang berbeda.
Kewargaan negara adalah upaya yang yang dilakukan untuk membina anak didik agar nantinya menjadi warga negara yang baik dumana terdapat di dalam mata pelajaran. Sedangkan Pendidikan Kewarganegaraan ialah suatu program oleh lembaga pendidikan yang disusun secara terstruktur meliputi pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang bertujuan untuk memberdayakan serta mewujudkan peserta didik agar nantinya menjadi warga negara yang baik yakni memiliki kesadaran hukum yang tinggi, menyadari akan hak dan kewajibannya sesuai dengan tuntutan yuridis konstitusional bangsa.

Materi PPKN berisi tentang konsep-konsep pancasila dan UUD 1945 yang nantinya nilai-nilai yang dipelajari tersebut tidak hanya dipahami saja namun dapat dihayati serta diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Kemudian ada 3 karakter/watak, diantaranya yaitu sikap moral konsep moral perilaku moral.

Terdapat 8 ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yaitu:
1. Persatuan dan kesatuan bangsa
2. Norm, hukum, dan peraturan
3. Hak asasi manusia
4. Kebutuhan warga negara
5. Konstitusi negara
6. Kekuasaan dan politik
7. Pancasila
8. Globalisasi

Tujuan adanya paradigma baru PKN di SD yaitu dengan berkembangnya zaman yang semakin modern sehingga menyebabkan kita harus dapat menyesuaikan dengan kondisi yang berkembang hingga saat ini. Dengan adanya PKN dengan paradigma baru maka diharapkan dapat berkembangnya kecerdasan warga negara, terbinanya tanggung jawab warga negara serta mendorong adanya warga negara yang kontributif.

Nomor 2 : Menurut pendapat kalian materi yang tepat untuk kelas rendah seperti apa dan untuk materi PKN SD kelas tinggi yang seperti apa, berikan penjelasan mu dan berikan contohnya.

Menurut saya, materi PKN SD untuk anak kelas rendah dan kelas tinggi tidak jauh berbeda. Namun, materi yang tepat untuk kelas rendah di SD yaitu materi yang mempelajari dan mengenalkan dasar-dasar terlebih dahulu pada materi yang ada di mata pelajaran PPKN SD, seperti pengertian, konsep dasar, serta pengetahuan secara umum yang mudah dipahami oleh peserta didik tingkat rendah, serta kita dapat memberikan contoh yang ada di lingkungan sekitar yang sering dijumpain di masyarakat. Tentunya perlu adanya pengenalan dan penanaman nilai pancasila dan nasionalisme sejak dini.
Sedangkan materi yang tepat diberikan untuk anak sd kelas tinggi yakni materi yang dapat menjadikan anak untuk bisa berpikir kritis serta menimbulkan pertanyaan-pertanyaan yang dapat membuat mereka lebih ingin tahu lebih banyak, serta perlunya diberi pemahaman lebih dalam terkait nilai dan norma yang terkandung dalam pancasila dan UUD 1945 agar terwujudnya siswa yang memiliki sikap nasionalisme.

Contohnya di kelas rendah kita memberikan materi demokrasi yang tentunya secara mendasar terlebih dahulu seperti istilah-istilah dan maknanya, dan ketika di kelas tinggi kita memberikan materi demokrasi yang lebih dalam lagi seperti pemerintahan yang ada di indonesia (contoh kecilnya struktur pemerintahan, sejarah kemerdekaan, dan lain sebagainya).

Terimakasih bu.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Nama : Niken Ayu Saputri
Npm : 2013053005

1.Menurut analisis saya materi PKN SD yang terdapat dalam ppt sudah mencakup hal hal yang berkaitan dengan pembelajaran PKN di sekolah dasar.Materi PKn ini sangat penting diajarkan kepada peserta didik karena Civic Education adalah program pendidikan/pembelajaran yang secara programatik-prosedural berupaya memanusiakan (Humanizing) dan membudayakan (Civilizing) serta memberdayakan (empowering) manusia dalam hal ini siswa (diri dan kehidupannya menjadi warganegara yang baik sebagimana tuntutan keharusan/ yuridis konstitusional bangsa/ Negara yang bersangkutan.

2. Menurut saya materi yang tepat diberikan anak SD kelas rendah seperti mengajarkan tentang norma-norma/aturan yang terdapat di dalam kelas atau lingkungan sekolah maupun lingkungan keluarga.Misalnya menaati tata tertib di sekolah, menghormati orang tua serta norma- norma yang ada di masyarakat. Sedangkan materi yang tepat diberikan anak SD kelas tinggi yaitu seperti mulai memperkenalkan peserta didik untuk dapat menganalisis dan memahami permasalahan.Misalnya menganalisis makna hubungan simbol dengan sila-sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Terimakasih
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Nama : M. Zauzi Turseno
Npm : 2013053146
Izin menjawab.
1.Mata pelajaran PKn terdiri dari dimensi pengetahuan Kewarganegaraan (civics knowledge) yang mencakup bidang politik, hukum, dan moral. Dimensi ketrampilan Kewarganegaraan (civics skill) meliputi ketrampilan, partisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dimensi nilai-nilai Kewarganegaraan (civics values) mencakup antara lain percaya diri, komitmen, penguasaan atas nilai religius, norma dan moral luhur, nilai keadilan, demokratis, toleransi, kebebasan individual, kebebasan berbicara, kebebasan pers, kebebasan berserikat dan berkumpul dan perlindungan terhadap minoritas.
2.Menurut saya pendidikan kewarganegaraan sangatlah penting bagi peserta didik merupakan salah satu pelajaran yang multidimensional atau bersifat yang mendidik nilai, moral sosial, serta membahas sedikit tentang politik. kewarganegaraan (PKn) mempunyai fungsi sebagai sarana untuk membentuk peserta didik menjadi warga negara yang memahami dan
mampu melaksanakan hak-hak dan kewajibannya, berkomitmen setia kepada bangsa dan negara Indonesia dengan merefleksikan diri sebagai warga negara yang cerdas, terampil dan berkharakter sesuai dengan amanat Pancasila dan UUD 1945.
Pada kelas tinggi kreativitas dalam pembelajaran lebih ditingkatkan lagi. Namun konsekuensinya guru sebagai motivator dan fasilitator harus kreatif, inisiatif, dan konsen terhadap peserta didik. Tanpa hal ini pembelajaran PKn yang kita inginkan tidak akan tercapai secara optimal. Jadi sangatlah penting peserta didik untuk mempelajari pendidikan kewarganegaraan.

Nama : Nola Mardiah
NPM : 2013053168
Materi PKN SD sebagai value education, yaitu melalui Pendidikan kewarganegaraan diharapkan dapat tertanam nilai, moral, dan norma yang baik pada diri siswa sehingga mendukung adanya upaya pembentukan karakter pada siswa.
SD tingkat kelas rendah meliputi kelas 1, 2 dan 3. Menurut pendapat saya, materi PKN yang tepat untuk siswa kelas 1 SD yaitu tentang pengenalan identitas diri, keluarga, dan masyarakat. Setelah siswa SD naik ke kelas selanjutnya yaitu kelas 2 materi yang tepat yaitu pengetahuan tentang hak dan kewajiban serta sikap saling menghormati khususnya di lingkungan keluarga. Sebagai contoh siswa memiliki kewajiban melaksanakan tugas sebagai anggota keluarga, siswa juga memiliki hak untuk mendapatkan kasih sayang dan perhatian dari anggota keluarga yang lain. Untuk kelas 3 SD materi yang tepat adalah pengetahuan tentang lingkungan, baik itu lingkungan sekolah maupun lingkungan tempat tinggalnya.

Untuk SD kelas tinggi meliputi kelas 4,5, dan 6. Pada kelas ini materi PKN SD meliputi lingkup yang lebih luas tentang kewarganegaraan yaitu tentang suku bangsa, budaya, hak dan kewajiban sebagai warga negara, system pemerintahan Indonesia, Pancasila, serta Hak Asasi Manusia. Sebagai contoh siswa mempelajari lagu-lagu nasional, menyadari pentingnya hak asasi manusia, dan juga mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari hari

Nama : Salsabila Nur Asyifa
NPM : 2013053142

1. Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di sekolah dasar memiliki arti penting bagi siswa pada pembentukan pribadi warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajiban untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil dan berkarakter yang diamanatkan dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Konsep tentang nilai sikap dan moral sesungguhnya telah termuat di dalam ruang lingkup mata pelajaran PKn. Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) memiliki peran yang strategis dan penting, yaitu dalam membentuk siswa maupun sikap dalam berperilaku sehari-hari, sehingga diharapkan mampu menjadi pribadi yang lebih baik.

2. Menurut saya materi yang tepat untuk kelas rendah ialah materi tentang saling menghormati dalam lingkup lingkungan sekitar seperti dalam lingkungan antar teman, dan keluarga. materi ini di rasa tepat karena implementasinya ada di lingkungan sehari - hari yang dikenal siswa. contohnya dapat menghormati teman yang tidak berhijab, hal ini dapat membuat hubungan antar teman membaik.
Untuk materi yang tepat di kelas tinggi ialah materi keberagaman suku bangsa di Indonesia. dalam materi ini siswa dapat memahami bahwa perbedaan warna kulit, ras, suku dan agama merupakan hal yang wajar, sehingga tidak ada lagi siswa siswa yang mengejek temannya yang berbeda. contohnya dalam suatu kelas ada siswa yang memiliki kulit lebih gelap karena berasal dari Papua, lalu ia diejek oleh teman sekelasnya karena itu. dengan adanya materi ini siswa dapat memahami bahwa perbedaan bukanlah untuk diejek melainan dirangkul dan dibersamai.