S1 Farmasi (FK) Pendidikan Pancasila , Selasa 13.00-14.40

Nama : Oktiva Risma Wardhani
Npm : 2118031028

Tanggapan saya mengenai kemajuan IPTEK apakah masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah masih sejalan. Berikut contoh yang dapat memperkuat argumen saya bahwa nilai-nilai luhur pancasila masih ada meskipun Ilmu Pengetahuan dan Teknologi telah berkembang
Nilai-nilai ketuhanan, Indonesia adalah negara religius yang menjadikan nilai-nilai religiusitas sebagai sumber etika dan spiritualitas dalam bersikap tindak termasuk sikap tindak dalam dunia virtual. Menghargai perbedaan agama dan kepercayaan dalam bermedia sosial akan menghantarkan kesedepaan dalam kehidupan beragama. Tidak melontarkan konten penghinaan atau menyudutkan agama dan kepercayaan tertentu membuat kehidupan beragama menjadi tentram dan damai.
Nila-nilai kemanusiaan, memahami dan menghargai hak dan kewajiban setiap orang dalam berselancar di dunia maya adalah salah satu ciri netizen yang humanis. Tidak menyebarkan konten hoax dan provokasi karena hal tersebut merupakan tindakan yang tidak beradab.
Nilai-nilai persatuan, forum-forum dunia maya juga dapat dijadikan media untuk memperkuat semangat nasionalisme. Memprioritaskan persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan golongan atau pribadi saat diskusi di forum-forum dunia maya. Selalu menjunjung tinggi bhinneka tunggal ika dalam setiap perbedaan di dalam forum online.
Nilai-nilai musyawarah dalam hikmat kebijaksanaan, berlaku santun terhadap setiap pandangan politik setiap orang dalam dunia maya. Ikut serta menjalankan setiap keputusan yang dihasilkan melalui diskusi online. Menyelesaikan setiap perdebatan di grup online dengan mengedepankan musyawarah.
Nilai-nilai keadilan sosial, setiap orang mempunyai hak dan kewajiban yang sama untuk mengakses informasi dan berkumpul dalam kelompok-kelompok dunia maya dengan tetap menghargai hak asasi manusia setiap orang.

Nama : Nikita Aprilia Yuniardi
NPM: 2118031017

Kemajuan teknologi dan pengetahuan yang melanda dunia sekarang ini telah membawa berbagai perubahan bagi masyarakat. kemudahan untuk mengakses berbagai informasi tanpa batas dapat dilakukan dengan mudah, kejadian apapun di belahan bumi manapun dapat diakses dan diketahui dalam sekejap tanpa ada yang membatasi.

Kemajuan teknologi adalah sesuatu hal yang tak bisa dihindari dan dibendung, karena teknologi berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan.

Indonesia termasuk salah satu negara yang juga menikmati dan dipengaruhi kemajuan teknologi dan digital tersebut. Kemajuan zaman dan teknologi memiliki pengaruh positif dan negatif. Meskipun banyak anak bangsa yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang berguna namun pengaruh negatifnya juga telah terlihat nyata. Saat ini dampak negatif yang nyata terlihat adalah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya.

Kecanggihan teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat dan hal-hal yang sia-sia atau bahkan informasi yang memberi pengaruh buruk, ketidak hati-hatian dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan terjadi penyimpangan dan kerugian, kemerosotan nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur bangsa.

kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini haruslah berdampingan dengan nilai-nilai Pancasila dimana merupakan dasar dari negara kita,apabila kemajuan iptek ini tidak mendasari berdasarkan nilai-nilai Pancasila maka ini menjadi salah satu bumerang yang akan menghancurkan bangsa Indonesia itu sendiri.

contoh kemajuan ilmu teknologi dan pengetahuan yang saat ini berkembang pesat adalah teknologi di bidang komunikasi,dengan adanya kemajuan teknologi di bidang komunikasi ini mempermudah mobilitas komunikasi sehingga yang jauh pun dapat berkomunikasi melalui via video call,namun meskipun banyak dampak positif nya kemajuan teknologi komunikasi inipun harus di waspadai. Banyak beredarnya foto atau video pornografi dapat membuat kemajuan teknologi komunikasi ini merusak generasi penerus bangsa.

Salsabila anggraini thahir
2118031036
Farmasi 21

Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa.Nilai-nilai yang tercantum di pancasila adalah nilai-nilai asli dari kepribadian bangsa Indonesia itu sendiri. Sebenarnya nilai-nilai yang tersemat pada pancasila diambil dari nilai- nilai luhur yang sudah berada serta berkembang pada setiap aktivitas masyarakat bangsa Indonesia bahkan saat Indonesia masih belum merdeka. Namun seiring bertambahnya zaman, nilai-nilai Pancasila mulai luntur dalam semua aktivitas yang dilakukan oleh setiap warga negara, ditambah kini memasuki era globalisasi, yang mana pada era ini ilmu pengetahuan serta teknologi berkembang pesat. Perkembangan teknologi di era globalisasi ini dapat mengikis nilai-nilai dari pancasila dalam bermasyarakat. Pada era globalisasi semua budaya maupun ideologi yang bersumber dari negara luar bisa masuk ke Indonesia dengan mudahnya.

Memudarnya nilai-nilai pancasila ini dapat kita perhatikan dari munculnya masalahmasalah yang bertentangan dengan Pancasila diantaranya, yang tidak sesuai dengan sila pertama yaitu terjadinya kasus penistaan agama, dan terjadinya kejahatankejahatan yang mengatasnama- kan agama seperti aksi terorisme. Terjadinya perbudakan dan meperkerjakan anak dibawah umur serta terjadinya ketidakadilan pemerintah dalam memberi bantuan kepada orang yang membutuhkan tidak sesuai dengan sila kedua Pancasila. Terjadinya tawuran, perang antar suku serta banyak munculnya berbagai aliran sesat menjadi contoh perilaku yang tidak sesuai dengan sila ketiga. Untuk contoh tingkah laku yang tidak sesuai dengan nilai sila keempat yaitu, terjadinya ketidakadilan hukum, banyaknya kasus korupsi, dan masih banyak lagi kasus lainnya. Kemiskinan, maraknya perilaku diskriminasi atau perlakuan tidak adil karena hal tertentu adalah contoh perbuatan yang tidak sesuai dengan sila kelima Pancasila

Nama : Oka Mahila Gustia Putri
NPM : 2118031024
Prodi : Farmasi

Izin memberikan tanggapan pak, saya kurang setuju dengan kalimat diatas karena pada era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia, sudah tidak sejalan lagi dengan nilai nilai luhur pancasila. Sebagai contoh meskipun banyak anak bangsa yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang berguna namun pengaruh negatifnya juga telah terlihat nyata. Saat ini dampak negatif yang nyata terlihat adalah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya. Namun ada juga dampak positifnya yaitu kecanggihan teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat dan hal-hal yang sia-sia atau bahkan informasi yang memberi pengaruh buruk, ketidak hati-hatian dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan terjadi penyimpangan dan kerugian, kemerosotan nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur bangsa.

Aurellia Anggun Sriani
2118031032
Farmasi

Izin menanggapi pak,
Tanggapan saya mengenai kemajuan IPTEK apakah masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah masih sejalan.
Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa.Nilai-nilai yang tercantum di pancasila adalah nilai-nilai asli dari kepribadian bangsa Indonesia itu sendiri. Sebenarnya nilai-nilai yang tersemat pada pancasila diambil dari nilai- nilai luhur yang sudah berada serta berkembang pada setiap aktivitas masyarakat bangsa Indonesia bahkan saat Indonesia masih belum merdeka. Namun seiring bertambahnya zaman, nilai-nilai Pancasila mulai luntur dalam semua aktivitas yang dilakukan oleh setiap warga negara, ditambah kini memasuki era globalisasi, yang mana pada era ini ilmu pengetahuan serta teknologi berkembang pesat. Perkembangan teknologi di era globalisasi ini dapat mengikis nilai-nilai dari pancasila dalam bermasyarakat. Pada era globalisasi semua budaya maupun ideologi yang bersumber dari negara luar bisa masuk ke Indonesia dengan mudahnya.

Memudarnya nilai-nilai pancasila ini dapat kita perhatikan dari munculnya masalahmasalah yang bertentangan dengan Pancasila diantaranya, yang tidak sesuai dengan sila pertama yaitu terjadinya kasus penistaan agama, dan terjadinya kejahatankejahatan yang mengatasnama- kan agama seperti aksi terorisme. Terjadinya perbudakan dan meperkerjakan anak dibawah umur serta terjadinya ketidakadilan pemerintah dalam memberi bantuan kepada orang yang membutuhkan tidak sesuai dengan sila kedua Pancasila. Terjadinya tawuran, perang antar suku serta banyak munculnya berbagai aliran sesat menjadi contoh perilaku yang tidak sesuai dengan sila ketiga. Untuk contoh tingkah laku yang tidak sesuai dengan nilai sila keempat yaitu, terjadinya ketidakadilan hukum, banyaknya kasus korupsi, dan masih banyak lagi kasus lainnya. Kemiskinan, maraknya perilaku diskriminasi atau perlakuan tidak adil karena hal tertentu adalah contoh perbuatan yang tidak sesuai dengan sila kelima Pancasila.

Dwi Anggita Deswanti
2118031020

ndonesia termasuk salah satu negara yang juga menikmati dan dipengaruhi kemajuan teknologi dan digital tersebut. Kemajuan zaman dan teknologi memiliki pengaruh positif dan negatif. Meskipun banyak anak bangsa yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang berguna namun pengaruh negatifnya juga telah terlihat nyata. Saat ini dampak negatif yang nyata terlihat adalah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya.

Kecanggihan teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat dan hal-hal yang sia-sia atau bahkan informasi yang memberi pengaruh buruk, ketidak hati-hatian dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan terjadi penyimpangan dan kerugian, kemerosotan nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur bangsa.

kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini haruslah berdampingan dengan nilai-nilai Pancasila dimana merupakan dasar dari negara kita,apabila kemajuan iptek ini tidak mendasari berdasarkan nilai-nilai Pancasila maka ini menjadi salah satu bumerang yang akan menghancurkan bangsa Indonesia itu sendiri.

contoh kemajuan ilmu teknologi dan pengetahuan yang saat ini berkembang pesat adalah teknologi di bidang komunikasi,dengan adanya kemajuan teknologi di bidang komunikasi ini mempermudah mobilitas komunikasi sehingga yang jauh pun dapat berkomunikasi melalui via video call,namun meskipun banyak dampak positif nya kemajuan teknologi komunikasi inipun harus di waspadai. Banyak beredarnya foto atau video pornografi dapat membuat kemajuan teknologi komunikasi ini merusak generasi penerus bangsa.

Diva Meylia
2158031013

Tanggapan saya adalah Kemajuan pengetahuan dan teknologi tersebut kiranya dapat menjadi sarana untuk memudahkan bangsa Indonesia mencapai cita-citanya yakni mewujudkan masyarakat yang sejahtera mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut menjaga ketertiban dunia sebagaimana yang tercantum pada alinea ke 4 pembukaan UUD 1945.
Bangsa Indonesia terutama generasi muda harus memahami, mempelajari dan menanamkan serta mempedomani nilai-nilai luhur pancasila sebagai pondasi moral dalam kehidupan sehari-hari serta harus terus menjaga jati diri bangsa yang berbeda dengan bangsa-bangsa yang lain.

Media sosial merupakan contoh perkembangan dari IPTEK. Banyak yang menggunakan media sosial dengan baik namun ada juga yang tidak. Dalam perkembangan IPTEK ini sebenarnya dapat berkaitan dengan nilai nilai pancasila. Diantaranya:
1. Ketuhan yang Maha Esa : Di Indonesia begitu beragam agama yang dimiliki. Maka dari itu sikap toleransi harus kita tingkatkan.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab : Meskipun zaman sekarang sudah lebih modern tetapi, kita sebagai manusia harus tetap memiliki adab yang baik. Terutama dalam bermedia sosial. Jangan semena-mena dalam menyampaikan pendapat di media sosial.
3. Persatuan Indonesia : Selalu menciptakan rasa persatuan dan kesatuan jangan sampai kita salah dalam menggunakan media sosial yang bahkan dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan : Tidak ada larangan dalam menggunakan media sosial akan tetapi kita harus bisa memanfaatkan media sosial tersebut.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia : Menciptakan keadilan dalam bersosial di media sosial.
Kita sebagai manusia yang mengikuti perkembangan zaman, harus bijak dalam menggunakan media sosial. Karena jika kita salah dalam bertindak di media sosial, yang terkena dampaknya bukan hanya kita tapi juga orang lain.

Nama : Zahra Fadilatusya'adah
NPM : 2158031011

Tanggapan saya terhadap hal tersebut adalah bahwa perkembangan teknologi saat ini memang sudah sangat pesat. Semua orang tidak akan lepas dari perkembangan teknologi. Dimana prinsipnya setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Kedua, bahwa setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri dan yang ketiga setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini menurut saya tidak lagi sejalan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila yang mana hal tersebut tentu saja tidak luput dari adanya dampak negatif dan tantangan dengan berkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan nilai-nilai pancasila. Adapun tantangannya adalah sebagai berikut :
1. Semakin berkembang nya teknologi semakin berkembang pula media sosial dimana pada saat ini mulai lunturnya nilai nilai kemanusiaan dalam masyarakat yang ditunjukan dengan tindakan bullying dalam bermain media sosial.
2. Munculnya hoax atau berita bohong dan disinformasi dapat menjadi salah satu alasan pecahan persatuan dan kesatuan bangsa
3. Mulai tergusurnya budaya tradisional yang digantikan dengan budaya modern
4. Berkembang nya sifat konsumtif didalam masyarakat terlebih dalam penggunaanya produk luar dari luar negeri dibandingkan produk lokal
5. Menumbuhkan kecenderungan sikap anti-sosial.

nama : Ummi Khoirotunnisa
npm : 2118031035

izin memberi tanggapan , sejauh ini tidak bisa dipungkiri kemajuan teknologi berkembanga pesat diseluruh dunia termasuk indonesia . keuntungan nya bahwa dengan adanya kemajuan teknologi dapat memudahkan siapapun dapat berkomunikasi dengan orang dalam maupun luar negeri maupun dapat mengakses segala jenis informasi baik didalam maupun diluar negeri. bahkan ilmu peengetahuan pun berkembang seiring dengan kemajuan teknologi . dari keuntungan yang didapat dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi , tidak dapat pula dipungkiri tantangan yang muncul setelah nya ,tantangan inilah yang dapat memicu timbulnya dampak yang buruk terhadap masyarakat . misalkan, dalam perkembangan ilmu teknologi , banyak anak bangsa yang memanfaatkan hal tersebut untuk mengakses segala informasi dari berbagai negara bahkan informasi yang mereka dapatkan tersebut bisa berupa kebiasaan atau budaya dari sebuah negara . kebiasaan atau budaya ini dapat menimbulkan 2 dampak yaitu positif dan negatif , jika budaya tersebut baik dan masih sesuai dengan nilai pancasila contohnya masih menghormati dan toleransi antar umat beragama . namun jika kebiasaan itu buruk dapat mengakibatkan perpecahan antar sesama masyarakat . contoh kebiasaan yang baik dari negara luar dan dapat dilakukan diindonesia seperti memberi salam hormat kepada yang lebih tua dengan membungkukkan badan.

Nama : Michelle Jovelyna My Angel Pasaribu
NPM : 2158031002
Prodi : Farmasi

Izin untuk memberikan tanggapan pak. Menurut saya kemajuan ilmu dan teknologi yang sangat mendunia sekarang sudah tidak terlalu sejalan dengan nilai luhur pancasila. Banyak nilai-nilai pancasila yang luntur di masa ini. Contohnya seperti masih banyak masyarakat yang kurang bijak dalam menggunakan teknologi yang sangat berkembang sekarang, apalagi dalam bersosial media. Masih banyak orang-orang yang belum bijak menggunakannya, seperti masih banyak kasus cyber bullying, penyimpangan, serta banyaknya berita hoax. Selain itu, mulai melunturnya nilai-nilai pancasila dalam kehidupan di era modern saat ini juga dipengaruhi oleh banyaknya budaya asing yang masuk ke Indonesia. Banyak masyarakat terutama generasi muda yang belum bisa memilah atau menyaring budaya asing tersebut. Tantangan terbesar yang kita hadapi yaitu berkembangnya sikap individualis karena kita lebih mementingkan gadget kita dan itu merupakan bukti nyata yang sering terjadi, kita menjadi kurang peduli dengan apa yang ada di sekitar kita. Namun, perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan ini juga membawa dampak positif bagi bangsa Indonesia. Namun sebagai generasi penerus bangsa, kita harus tetap bisa memilah mana yang pantas untuk kita lakukan dan tidak.

Nama: Diah Puspita Rini
NPM: 2118031029

Menurut saya, di era modern seperti ini kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan banyak membawa perubahan dan kemudahan. Banyak pula dampak-dampak positif yang ditimbulkan dan berpengaruh pada kehidupan manusia, apalagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut masih sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila. Salah satu contoh yang dapat diambil dari kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang masih sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila adalah munculnya aplikasi dompet digital yang dapat dimanfaatkan untuk membantu orang yang membutuhkan di segala penjuru tempat dengan hanya bermodalkan teknologi dan saldo tentunya. Dengan memanfaatkan teknologi tersebut orang-orang menjadi lebih mudah untuk membantu orang lain dengan jarak yang jauh sekalipun. Selain itu, masih banyak lagi teknologi dan ilmu pengetahuan yang masih sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila. Yang perlu diperhatikan ialah cara mempertahankan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang terus berkembang untuk terus sejalan dan tidak menyimpang dari nilai-nilai luhur pancasila. Upaya tersebut dapat dilakukan dengan memfilter hal-hal baik dan buruk yang datang seiring dengan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan, hal baik dapat diterapkan dalam kehidupan dan hal buruk dapat diminimalisir atau mungkin dapat diubah atau dikelola untuk menjadi hal yang lebih positif.

Nama : Lailatul Mukarromah
NPM : 2118031027

izin memberikan tanggapan pak,
Dengan berkembangnya zaman dan berkembangnya IPTEK yang semakin canggih ini. Begitu banyak dampak positif bagi kita. Contohnya kita dapat dengan mudah mencari informasi apa yang ingin kita ketahui, kita dapat dengan mudah berpendapat mengenai suatu hal dan lain sebagainya.
Namun disisi lain, adapun dampak negatif yang terjadi pada kita. Contohnya kita lupa akan produk dalam negeri karena produk luar negeri lebih banyak tersebar dan lebih banyak yang menyukainya. selain itu, dengan berkembangnya IPTEK banyak oknum yang memanfaatkan hal tersebut dengan kegiatan yang tidak baik, seperti menyebarkan fitnah seperti hoax, yang pastinya dapat menyebabkan kerugian pada pihak tertentu. Jadi saya kurang setuju jika saat ini adanya kemajuan IPTEK sudah sejalan dengan nilai nilai luhur Pancasila.

Nama : Nur Mawar Agustina
NPM : 2118031016
Prodi : Farmasi 2021

Assalamualaikum,
izin memberikan tanggapan mengenai antangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila..

Kemajuan teknologi dan era digital yang melanda dunia sekarang ini telah membawa berbagai perubahan bagi masyarakat. kemudahan untuk mengakses berbagai informasi tanpa batas dapat dilakukan dengan mudah, kejadian apapun di belahan bumi manapun dapat diakses dan diketahui dalam sekejap tanpa ada yang membatasi.
Kemajuan teknologi adalah sesuatu hal yang tak bisa dihindari dan dibendung, karena teknologi berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan. Kecanggihan teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat dan hal-hal yang sia-sia atau bahkan informasi yang memberi pengaruh buruk, ketidak hati-hatian dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan terjadi penyimpangan dan kerugian, kemerosotan nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur bangsa.

Pancasila merupakan pondasi, azas dan pandangan serta pedoman hidup bangsa Indonesia. Pancasila memuat nilai-nilai luhur yang yang mengatur tatanan kehidupan dan menjadi ciri bangsa yang dimiliki oleh rakyat Indonesia.
Kemajuan pengetahuan dan teknologi tersebut kiranya dapat menjadi sarana untuk memudahkan bangsa Indonesia mencapai cita-citanya yakni mewujudkan masyarakat yang sejahtera mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut menjaga ketertiban dunia sebagaimana yang tercantum pada alinea ke 4 pembukaan UUD 1945.
Bangsa Indonesia terutama generasi muda harus memahami, mempelajari dan menanamkan serta mempedomani nilai-nilai luhur pancasila sebagai pondasi moral dalam kehidupan sehari-hari serta harus terus menjaga jati diri bangsa yang berbeda dengan bangsa-bangsa yang lain.

Nilai-nilai luhur dari sila-sila Pancasila tersebut adalah :
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Keyakinan kepada Tuhan yang maha esa ini juga memiliki nilai luhur yang dapat menjadi benteng diri agar selalu melakukan hal-hal yang baik serta dengan taat dan takwa pada ajarannya dan hal ini tentunya juga akan menjauhkan diri dari perbuatan tercela.
2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Menumbuhkan rasa saling mencintai, memiliki perilaku tenggang rasa, toleransi, selalu memupuk rasa persaudaraan saling menghormati hak dan kewajiban.
3. Persatuan Indonesia
Warga negara harus siap membela negara dari berbagai ancaman persatuan Indonesia baik ancaman dari dalam negeri sendiri maupun dari luar negeri Indonesia.
Setiap warga negara dapat menempatkan kepentingan persatuan dan kesatuan dan keselamatan bangsa diatas kepentingan pribadi, atau golongan, selalu mempertahankan rasa nasionalisme, mengobarkan semangat untuk membela tanah air, memiliki kebanggaan pada tanah air, mencintai perdamaian bersatu untuk persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan.
Dalam mengambil keputusan dilaksanakan dengan musyawarah dan tidak memaksakan kehendak, namun mendahulukan azas musyawarah untuk mufakat dengan menjunjung tinggi dan menghargai setiap keputusan yang diambil secara bermusyawarah.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Nilai luhur dalam sila ini adalah adanya sikap kekeluargaan, gotong royong, demokrasi yang mengatur keseimbangan hak dan kewajiban sesama warga negara menghargai hak orang lain dan mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.

Sekian, terimakasih.

Nama : Destyana Ratih Risma Widya
NPM : 2118031014
Prodi : Farmasi
Pertemuan 15

Tanggapan saya terkait tantangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila adalah Pancasila telah menjadi pondasi, azas dan pandangan serta pedoman hidup bangsa Indonesia. Pancasila memuat nilai-nilai luhur yang yang mengatur tatanan kehidupan dan menjadi ciri bangsa yang dimiliki oleh rakyat Indonesia.
Maka,kemajuan pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi seluruh masyarakat. Nilai-nilai luhur Pancasila tersebut tetap ada dan berjalan hingga kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini.

Pada nilai sila pertama yaitu walaupun memiliki agama dan kepercayaan yang berbeda-beda namun nilai kerukunan hidup beragama, berdampingan dengan menjaga sikap toleransi, saling menghargai kebebasan beragama dan tidak memaksakan kehendak kepada orang lain, rasa ini telah menumbuhkan dan memupuk rasa persaudaraan ditengah pesatnya kemajuan IPTEK. Pada nilai sila kedua perilaku tenggang rasa, toleransi, selalu memupuk rasa persaudaraan saling menghormati hak dan kewajiban. Pada nilai sila ketiga selalu mempertahankan rasa nasionalisme, mengobarkan semangat untuk membela tanah air, memiliki kebanggaan pada tanah air dan rasa cinta kepada produk buatan negeri ditengah trend barang-barang dari luar negeri yang mudah didapat saat ini. Pada nilai sila keempat dimana memiliki nilai luhur yang mencerminkan kehidupan bermasyarakat dan berbangsa memiliki hak dan kewajiban yang sama seperti mampu mengambil keputusan tentang budaya asing yang berkembang di era kemajuan IPTEK,dan nilai sila kelima keseimbangan hak dan kewajiban sesama warga negara menghargai hak orang lain dan mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial serta nilai kekeluargaan.

Nama: Shela Sandra Kirana
NPM: 2118031015

Izin memberikan tanggapan pak, Kemajuan teknologi adalah sesuatu
yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Teknologi juga memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktivitas manusia. Manusia juga sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa oleh inovasi-inovasi teknologi yang telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini.

Perkembangan dunia IPTEK yang mengagumkan itu memang telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Dapat dilihat pada contoh-contoh berikut:

1. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis.

2. Ditemukannya formulasi-formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktivitas manusia.

Disimpulkan bahwa kemajuan teknologi saat ini benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia. Selain itu, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini haruslah berdampingan dengan nilai-nilai Pancasila dimana merupakan dasar dari negara kita, apabila kemajuan iptek ini tidak mendasari berdasarkan nilai-nilai Pancasila maka ini menjadi salah satu bumerang yang akan menghancurkan bangsa itu sendiri. Terima kasih, pak

Nama: Audry Lintang Hasanuddin
NPM: 2118031025

Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu, artinya kelima sila Pancasila merupakan pegangan dan pedoman dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Beberapa terminologi yang dikemukakan para pakar untuk menggambarkan peran Pancasila sebagai rujukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, antara lain Pancasila sebagai intellectual bastion (Sofian Effendi); Pancasila sebagai common denominator values (Muladi);

Pancasila sebagai paradigma ilmu. Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu bagi mahasiswa adalah untuk memperlihatkan peran Pancasila sebagai rambu-rambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Selain itu, pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas. IPTEK apakah masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah masih sejalan.
Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa.Nilai-nilai yang tercantum di pancasila adalah nilai-nilai asli dari kepribadian bangsa Indonesia itu sendiri. Sebenarnya nilai-nilai yang tersemat pada pancasila diambil dari nilai- nilai luhur yang sudah berada serta berkembang pada setiap aktivitas masyarakat bangsa Indonesia bahkan saat Indonesia masih belum merdeka. Namun seiring bertambahnya zaman, nilai-nilai Pancasila mulai luntur dalam semua aktivitas yang dilakukan oleh setiap warga negara, ditambah kini memasuki era globalisasi, yang mana pada era ini ilmu pengetahuan serta teknologi berkembang pesat. Perkembangan teknologi di era globalisasi ini dapat mengikis nilai-nilai dari pancasila dalam bermasyarakat. Pada era globalisasi semua budaya maupun ideologi yang bersumber dari negara luar bisa masuk ke Indonesia dengan mudahnya.

Nama : Allamanda Cathartica
NPM : 2118031023
Prodi : Farmasi

Tanggapan saya terhadap tantangan di era moderen saat ini adalah pada zaman dimana perkembangan teknologi meningkat dengan pesat semua orang tidak dapat terlepas dari perkembangan teknologi. Sebab pada prinsipnya setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila selain tu, bahwa setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri dan yang ketiga setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini menurut saya tidak lagi sejalan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila yang mana hal tersebut tentu saja tidak luput dari adanya dampak negatif dan tantangan dengan berkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sesuai dengan nilai-nilai pancasila. Adapun beberapa tantangannya yaitu, munculnya hoax atau berita bohong dan disinformasi dapat menjadi salah satu alasan pecahan persatuan dan kesatuan bangsa, mulai tergusurnya budaya tradisional yang digantikan dengan budaya modern, serta berkembang nya sifat konsumtif didalam masyarakat terlebih dalam penggunaanya produk luar dari luar negeri dibandingkan produk lokal.

Nama: M. Reza Mantofani
NPM: 2158031006

Tanggapan saya mengenai tantangan yang dihadapi pada IPTEK saat ini. Tantangan pertama adalah banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal tersebut juga membuat masyarakat mengalami penurunan intensitas pembelajaran Pancasila dan juga kurangnya efektivitas serta daya tarik pembelajaran Pancasila. Kemudian tantangan selanjutnya adalah eksklusivisme sosial yang terkait derasnya arus globalisasi yang mengarah kepada menguatnya kecenderungan politisasi identitas, gejala polarisasi dan fragmentasi sosial yang berbasis SARA. Bonus demografi yang akan segera dinikmati Bangsa Indonesia juga menjadi tantangan tersendiri untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda di tengah arus globalisasi.

Serta cara mengatasi segala tantangan yang ada dengan dikaitkan ideologi terbuka yang ada pada indonesia agar tetap sejalan dengan nilali nilai pancasila yang berkaitan dengan IPTEK dengan rekomendasi implementasi nilai-nilai Pancasila di era globalisasi. Pertama, dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang menarik bagi generasi muda dan masyarakat. Membumikan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan dan/atau pembelajaran berkesinambungan yang berkelanjutan di semua lini dan wilayah. Oleh karena itu perlu ada kurikulum di satuan pendidikan dan perguruan tinggi yaitu Pendidikan Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan.

Nama: Anna Aufa Nurrohmah
NPM: 2118031007
Pancasila yang merupakan ideologi terbuka menerima terjadinya perubahan dan kemajuan. Kemajuan ilmu Teknologi dan pengetahuan di era globalisasi saat ini banyak yang memudahkan manusia untuk menjalani aktivitas dan masih ada yang sejalan dengan nilai nilai luhur Pancasila.
Contoh dari kemajuan iptek yaitu adanya media komunikasi dalam sosial media yang memudahkan untuk berdiskusi dan menyuarakan pendapat. Hal tersebut sangat membantu untuk mengetahui kebutuhan masyarakat. Namun, banyak pula kemajuan budaya yang tidak sesuai dengan nilai nilai luhur pancasila. Untuk itu setiap masyarakat harus terus diberikan pengetahuan agar dapat memilih kemajuan teknologi yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila

Nama : Salsabila Zaneta Aurelia
NPM : 2118031006
Prodi : Farmasi

Pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas. Kelima sila Pancasila merupakan pedoman yang berisikan nilai-nilai fundamental bangsa dalam penyelenggaran kehidupan bangsa dalam segala aspek yang salah satunya adalah pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hanyalah sia-sia ketika ilmu dan teknologi dikembangkan tanpa melirik normanorma yang ada karena justru kerusakan dalam kehidupan bangsalah yang akan terjadi.
Contohnya adalah
Pertama, Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, mengimplementasikan ilmu pengetahuan, mencipta, perimbangan antara rasional dengan irrasional, antara akal, rasa, dan kehendak. Berdasarkan sila pertama ini, IPTEK tidak hanya memikirkan apa yang ditemukan, dibuktikan, dan diciptakan, tetapi juga dipertimbangkan tujuannya dan akibatnya, apakah merugikan manusia dengan sekitarnya atau tidak.
Kedua, Sila Kemanusiaan yang adil dan beradab, memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan IPTEK haruslah secara beradab.
Ketiga, Sila Persatuan Indonesia, memberikan kesadaran kepada bangsa Indonesia bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia akibat dari sumbangan IPTEK, dengan IPTEK persatuan dan kesatuan bangsa dapat terwujud
Keempat, Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, mendasari pengembangan IPTEK secara demokratis.
Kelima, Sila Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Kemajuan IPTEK harus dapat menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan kemanusiaan.

Nama : Shabita Aqsha
NPM : 2118031030
Pancasila yang merupakan dasar Negara yang mengandung Nilai-nilai luhur yang harus melekat dan menjadi ciri bangsa Indonesia, harus mampu tercermin dalam aktivitas kehidupan sehari-hari.
Pancasila merupakan pondasi, azas dan pandangan serta pedoman hidup bangsa Indonesia. Pancasila memuat nilai-nilai luhur yang yang mengatur tatanan kehidupan dan menjadi ciri bangsa yang dimiliki oleh rakyat Indonesia.
Kecanggihan teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat dan hal-hal yang sia-sia atau bahkan informasi yang memberi pengaruh buruk, ketidak hati-hatian dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan terjadi penyimpangan dan kerugian, kemerosotan nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur bangsa.
Kemajuan pengetahuan dan teknologi tersebut seharusnya dapat menjadi sarana untuk memudahkan bangsa Indonesia mencapai cita-citanya yakni mewujudkan masyarakat yang sejahtera mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut menjaga ketertiban dunia sebagaimana yang tercantum pada alinea ke 4 pembukaan UUD 1945.
Bangsa Indonesia terutama generasi muda seharusmya memahami, mempelajari dan menanamkan serta mempedomani nilai-nilai luhur pancasila sebagai pondasi moral dalam kehidupan sehari-hari serta harus terus menjaga jati diri bangsa yang berbeda dengan bangsa-bangsa yang lain.

Nama : Zahra Nur Sa'diyyah
NPM : 2158031001

Tanggapan saya terhadap tantangan kemajuan IPTEK terhadap nilai luhur pancasila, bahwasannya pada zaman ini kemajuan dari IPTEK itu sendiri sangat lah membawa perubahan dalam peradaban manusia baik itu dari segi berpakaian, makanan, dan bahkan budaya-budaya. kemajuan IPTEK memang sangatlah memudahkan bagi peradaban manusia dalam mencari berbagai informasi terkini dan memudahkan segala urusan manusia. Akan tetapi, tantangan terhadap kemajuan IPTEK terhadap nilai luhur pancasila ini sangat mengkhawatirkan sebab nilai-nilai luhur yang tekandung dalam pancasila sedikit demi sedikit mulai ditinggalkan. Padahal kenyataanya suatu negara tidak akan maju jika aspek aspek luhur dari negara itu sendiri tiada/lenyap. Maka dari itu seharusnya nilai-nilai luhur yang berada dalam pancasila wajin diamalkan kembali dan di praktekan kembali dalam kehidupan nyata.

Nama : Komang Tereza Tri Wijaya
NPM : 2118031048
Prodi : Farmasi

Dalam kehidupan saat ini perkembangan ilmu teknologi merupakan suatu hal yang penting dan bahkan menjadi keharusan agar kita tidak menja individu yang tertinggal. Namun pada perkembangan teknologi saat ini patut diwaspadai karena dengan seiring berkembangnya ilmu teknologi banyak penyalahan teknologi secara sembarang dan keluar jalur terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Serta penggunaan teknologi yang sembarang tanpa memilah-milah akan memberikan dampak negatif lainnya yaitu masuknya budaya-budaya asing ke negara kita melalui jalur teknologi yang pesat. Masuknya budaya-budaya asing yang bertentangan dengan jati diri negara kita dapat melunturkan nilai-nilai luhur yang sudah tertanam lama dalam jati diri Bangsa Indonesia, oleh karena itu dalam pengembangannya tidak boleh lepas dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila agar tetap memberikan manfaat yang sifatnya posistif untuk perkembangan Bangsa.

Nama : Agnes Monica Murisla
NPM 2158031003

Izin memberikan tanggapan pak,

Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu, artinya kelima sila Pancasila merupakan pegangan dan pedoman dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Beberapa terminologi yang dikemukakan para pakar untuk menggambarkan peran Pancasila sebagai rujukan bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, antara lain Pancasila sebagai intellectual bastion (Sofian Effendi); Pancasila sebagai common denominator values (Muladi);

Pancasila sebagai paradigma ilmu Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu bagi mahasiswa adalah untuk memperlihatkan peran Pancasila sebagai rambu-rambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Selain itu, pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas.

Nama: Alifia Salsabila Rizquita
NPM: 2118031013

Tanggapan saya terkait tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut dapat memudahkan bangsa Indonesia untuk mencapai cita-citanya. Hal tersebut tidak bisa dihindari dan dibendung karena kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi akan berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Dengan adanya perkembangan tersebut dapat memberikan kemudahan untuk mengakses berbagai informasi tanpa batas. Dengan meningkat serta berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi maka akan lebih mempermudah kehidupan manusia. Namun harus tetap waspada karena dengan kemajuan teknologi selain berdampak positif bisa juga berdampak negatif dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sehingga diperlukannya kesadaran saat memanfaatkan kemajuan IPTEK tersebut dengan mengamalkan dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Contoh dari tantangan di era modern adalah berkembangnya budaya asing yang dapat menggeser budaya luhur bangsa sendiri seperti adanya kebiasaan berpakaian, berbicara, berperilaku, dan sebagainya. Dengan pesatnya perkembangan IPTEK, tetap diperlukan pemilihan untuk menyaring mana hal yang baik dan mana hal yang kurang baik sehingga IPTEK dapat memberikan pengaruh positif.

Nama : Zifa Aisha Vanadis
NPM : 2118031002

Izin memberikan tanggapan pak, Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi harus hidup berdampingan dengan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara kita, jika kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini tidak didasarkan pada nilai-nilai Pancasila maka ini akan menjadi bumerang yang akan menghancurkan bangsa Indonesia itu sendiri. Teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun perkembangan teknologi yang pesat membutuhkan filter untuk dapat menyaring informasi baik yang berguna maupun yang tidak berguna atau bahkan merugikan. Kecerobohan dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan hal ini terjadi. Menurunnya nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur.

Masih banyak orang yang kurang bijak dalam menggunakan teknologi yang sudah sangat berkembang saat ini, terutama di media sosial. Masih banyak yang belum memanfaatkannya dengan bijak, seperti masih banyaknya kasus cyber bullying, penyimpangan, dan banyak berita hoax. Nilai-nilai yang dianut Pancasila sudah mulai luntur di era modern di Indonesia, antara lain karena banyaknya budaya asing yang masuk ke tanah air. Banyak orang, terutama generasi muda, belum bisa memilah atau menyaring budaya asing tersebut. Tantangan terbesar yang kita hadapi adalah berkembangnya individualisme karena orang lebih mementingkan gadgetnya dan itu adalah bukti nyata bahwa terkadang orang menjadi kurang peduli dengan apa yang ada di sekitarnya. Pancasila adalah dasar, prinsip, dan pandangan hidup bangsa Indonesia. Pancasila adalah konstitusi Indonesia, yang mengandung beberapa nilai luhur yang mengatur tata kehidupan dan karakter bangsa yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.

Nama : Farrasyifa Ramadhina
NPM : 2118031011
Prodi : Farmasi

Di era saat ini, ketahanan ideologi Pancasila diuji karena banyaknya ideologi lain yang masuk.Oleh karena itu, bangsa Indonesia harus waspada terhadap ideologi baru. Apabila tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut, sedangkan ideologi asli bangsa Indonesia sendiri yakni Pancasila malah terlupakan baik nilai-nilainya maupun implementasinya dalam kehidupan sehari-hari.
Terdapat beberapa tantangan yang dihadapi saat ini. Tantangan yang pertama yaitu banyaknya ideologi alternatif melalui media informasi yang mudah dijangkau oleh seluruh anak bangsa seperti radikalisme, ekstremisme, konsumerisme. Hal itu membuat masyarakat mengalami penurunan daya tarik pembelajaran Pancasila.
Tantangan selanjutnya adalah kapitalisme yang menguasai perekonomian dunia, termasuk Indonesia. Akibatnya, ruang bagi penerapan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu menjadi terbatas.
Oleh karena itu, penting untuk menanamkan kesadaran terhadap potensi bahaya gangguan dari luar yang dapat merusak dan mengajak sesama warga negara untuk mempertahankan identitas bangsa serta meningkatkan ketahanan mental dan ideologi bangsa.

Nama: Nova Antika Sintia
NPM: 2118031012

Pancasila sesungguhnya merupakan falsafah terbuka, artinya terbuka untuk menyerap prinsip-prinsip baru yang dapat bermanfaat bagi eksistensi bangsa. Asas-asas yang dijabarkan dalam Pancasila merupakan nilai-nilai asli kepribadian bangsa Indonesia. Padahal, prinsip-prinsip yang terkandung dalam Pancasila berasal dari cita-cita luhur yang telah ada dan berkembang dalam setiap aktivitas bangsa Indonesia, bahkan sebelum negara merdeka. Namun seiring berjalannya waktu, sila-sila pancasila mulai sirna dalam segala tindakan yang dilakukan oleh setiap orang, dan saat ini kita sudah memasuki masa globalisasi, dimana ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang pesat. Kemajuan teknologi di era globalisasi ini berpotensi merusak sila-sila Pancasila di masyarakat. Di era globalisasi ini, semua budaya dan filosofi dari negara lain dapat dengan mudah masuk ke Indonesia.

Kemajuan teknologi dan pengetahuan yang melanda dunia saat ini telah menghasilkan banyak transformasi sosial. Akses ke informasi tak terbatas itu sederhana; setiap kejadian di belahan bumi mana pun dapat diperoleh dan diketahui dengan melihat tanpa batasan apa pun.

Kecanggihan teknologi dapat memberikan manfaat bagi setiap aktivitas manusia, namun perkembangan teknologi yang pesat memerlukan suatu filter untuk dapat menyaring barang-barang baik yang berguna maupun yang tidak berguna, serta informasi yang berdampak negatif; kecerobohan dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan hal tersebut terjadi. Penyimpangan dan kerugian, serta jatuhnya cita-cita moral, menimbulkan bahaya bagi prinsip-prinsip luhur bangsa.

Serta bagaimana mengatasi segala hambatan yang datang dengan terikatnya falsafah terbuka Indonesia agar tetap sesuai dengan cita-cita Pancasila terkait ilmu pengetahuan dan teknologi, serta gagasan untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila di era globalisasi. Dimulai dengan memanfaatkan kemajuan-kemajuan teknis yang diminati generasi muda dan masyarakat. Pendidikan dan/atau pembelajaran berkelanjutan di semua lini dan lokasi untuk membumikan cita-cita Pancasila. Oleh karena itu, diperlukan kurikulum Pendidikan Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan di satuan pendidikan dan perguruan tinggi.

Nama : Tsania Zahra Taslima
NPM : 2118031005
Prodi : Farmasi

Kemajuan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang melanda dunia sekarang ini telah membawa berbagai perubahan bagi masyarakat. Kemajuan pengetahuan dan teknologi tersebut kiranya dapat menjadi sarana untuk memudahkan bangsa Indonesia mencapai cita-citanya yakni mewujudkan masyarakat yang sejahtera mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut menjaga ketertiban dunia sebagaimana yang tercantum pada alinea ke 4 pembukaan UUD 1945.Bangsa Indonesia terutama generasi muda harus memahami, mempelajari dan menanamkan serta mempedomani nilai-nilai luhur pancasila sebagai pondasi moral dalam kehidupan sehari-hari serta harus terus menjaga jati diri bangsa yang berbeda dengan bangsa-bangsa yang lain.

Nilai-nilai luhur dari sila-sila pancasila secara garis besar yang harus selalu terpatri dan menjadi pedoman hidup setiap rakyat Indonesia terutama generasi penerus yang akan melanjutkan kehidupan mengisi kelangsungan pembangunan dan kedamaian negeri tercinta ini agar ciri khas akhlak dan budi pekertinya selalu berada dalam koridor nilai luhur pancasila

Contoh nilai-nilai luhur dari sila-sila Pancasila tersebut adalah :
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Sila pertama ini mengandung arti bahwa setiap warga negara Indonesia harus mempercayai meyakini dan beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa. Karena adanya keyakinan akan Tuhan Yang Maha Esa tersebut maka seluruh warga Negara Indonesia wajib memiliki agama atau kepercayaan. Di Indonesia terdapat beberapa agama dan kepercayaan yang dianut oleh Bangsa Indonesia, setiap warga negara bebas melaksanakan ibadah sesuai dengan agama atau kepercayaan yang dianutnya dengan rasa aman. Meskipun memiliki agama dan kepercayaan yang berbeda-beda namun nilai kerukunan hidup beragama, berdampingan dengan menjaga sikap toleransi, saling menghargai kebebasan beragama serta saling menjaga keamanan dalam menjalankan ibadah sesuai dengan agama masing-masing, dan tidak memaksakan kehendak kepada orang lain. sikap toleran telah melahirkan akhlak yang mulia dan rasa ini telah menumbuhkan dan memupuk rasa persaudaraan sebangsa dan se tanah air yang selalu hidup berdampingan dengan damai.
Keyakinan kepada Tuhan yang maha esa ini juga memiliki nilai luhur yang dapat menjadi benteng diri agar selalu melakukan hal-hal yang baik serta dengan taat dan takwa pada ajarannya dan hal ini tentunya juga akan menjauhkan diri dari perbuatan tercela.
2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Nilai yang terkandung dalam sila kedua ini adalah adanya persamaan hak, harkat, martabat, derajat bagi seluruh rakyat Indonesia sebagai makhluk ciptaan Tuhan tanpa membedakan suku, agama, ras/keturunan, jenis kelamain, kedudukan sosial dan semua telah terpatri dalam satu semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Nilai lain adalah menumbuhkan rasa saling mencintai, memiliki perilaku tenggang rasa, toleransi, selalu memupuk rasa persaudaraan saling menghormati hak dan kewajiban.
3. Persatuan Indonesia
Nilai luhur pada Sila Persatuan Indonesia ini adalah merupakan nilai inti dalam bernegara dan berbangsa yakni adanya satu arah dan satu tekat untuk menjaga kedaulatan bangsa dan negara. Semua warga negara harus memiliki satu tujuan yakni menjaga persatuan dan negara yang kokoh berdaulat aman dan menumbuhkan spirit cinta tanah air.
Warga negara harus siap membela negara dari berbagai ancaman persatuan Indonesia baik ancaman dari dalam negeri sendiri maupun dari luar negeri Indonesia.
Setiap warga negara harus menempatkan kepentingan persatuan dan kesatuan dan keselamatan bangsa diatas kepentingan pribadi, atau golongan, selalu mempertahankan rasa nasionalisme, mengobarkan semangat untuk membela tanah air, memiliki kebanggaan pada tanah air, mencintai perdamaian bersatu untuk persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan.
Sila ini memiliki nilai luhur yang mencerminkan kehidupan bermasyarakat dan berbangsa memiliki hak dan kewajiban yang sama, Dalam mengambil keputusan harus dilaksanakan dengan musyawarah dan tidak memaksakan kehendak, namun mendahulukan azas musyawarah untuk mufakat dengan menjunjung tinggi dan menghargai setiap keputusan yang diambil secara bermusyawarah.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Nilai luhur dalam sila ini adalah adanya sikap kekeluargaan, gotong royong, demokrasi yang mengatur keseimbangan hak dan kewajiban sesama warga negara menghargai hak orang lain dan mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.

Nama : Savira Rahmadanti
NPM : 2118031004
Prodi Farmasi
Perkembangan teknologi saat ini memang sudah sangat pesat. Banyak dampak-dampak positif yang ditimbulkan dan berpengaruh pada kehidupan manusia, salah satunya adalah kemudahan untuk mengakses berbagai informasi tanpa batas, dapat berdiskusi dengan mudah dan masih banyak lagi.
Namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat dan hal-hal yang sia-sia atau bahkan informasi yang memberi pengaruh buruk, ketidak hati-hatian dan kebebasan dalam menyikapi teknologi memungkinkan terjadi penyimpangan dan kerugian, kemerosotan nilai-nilai moral dan mengancam eksistensi nilai-nilai luhur bangsa.

Untuk dapat terjadi perkembangan IPTEK yang baik dan terarah maka yang dapat mendukung perkembangan IPTEK tersebut adalah dengan didasari oleh nilai-nilai Pancasila :
1. Nilai-nilai Pancasila menjadi sumber motivasi bagi perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) nasional dalam mencerdaskan bangsa yang mempunyai nilai-nilai Pancasila tinggi serta menegakkan kemerdekaan secara utuh, kedaulatan dan martabat nasional dalam wujud negara Indonesia yang merdeka
2. Nilai-nilai Pancasila sebagai dasar Perkembangan IPTEK karena Nilai-nilai pancasila itu sangat mendorong dan mendasari akan perkembangan dari ilmu pengetahuan dan teknologi yang baik dan terarah. Dengan Nilai-nilai Pancasila tersebut, perlu menjadi kesadaran masyarakat bahwa untuk meningkatakan IPTEK di Indonesia itu, sejak dini masyarakat harus memiliki dan memegang prinsip dan tekad yang kukuh serta berlandaskan pada Nilai-nilai Pancasila yang merupakan kepribadian khas Indonesia.

Nama : Meysha Nur Daffa
NPM : 2118031022
Prodi: Farmasi

Izin menanggapi pak,menurut saya kemajuan iptek itu saat ini ada yang sejalan dan juga tidak sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila,Tantangan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di era modern ,Seperti adanya kapitalisme perekonomian Indonesia yang semakin menjadi terbatas, Adanya globalisasi yang mengakibatkan lemahnya daya saing Indonesia, konsumerisme yang menyebabkan Indonesia menjadi pasar bagi produk teknologi negara lain,Contohnya : barang-barang buatan luar negeri seperti berbagai macam merek handphone yang diperjual belikan di negara Indonesia sehingga timbul budaya konsumtif terhadap barang luar negeri dan kurangnya kecintaan terhadap produk buatan dalam negeri ,Adanya fragmatisme,Hal tersebut membuktikan bahwa jika pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tidak searah dengan nilai- nilai luhur Pancasila ,maka kemajuan iptek akan berkembang tanpa arah . Dengan berkembangnya berkembangnya IPTEK yang semakin canggih ini,yang sejalan dengan nilai-nilai luhur ,Contohnya kita dapat dengan mudah mencari informasi apa yang ingin kita ketahui, kita dapat dengan mudah berpendapat mengenai suatu hal yang menambah pengetahuan dan wawasan dalam bernegara dalam mewujudkan cita-cita bangsa yaitu "mencerdaskan kehidupan bangsa",adanya media sosial yang dapat digunakan kita dalam bersilaturahmi sehingga kita dapat menerapkan tujuan nilai-nilai luhur Pancasila yaitu "persatuan Indonesia".

Nama : Ade Putri Selviana
NPM : 2118031045
Prodi : Farmasi

Tanggapan saya mengenai tantangan di era modern saat dimana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila yaitu menurut saya perkembangan IPTEK di era globalisasi seperti sekarang ini memberikan masing masing dampak positif dan negatifnya. dampak negatifnya mungkin seperti perkembangan budaya budaya barat yang terkadang di terima secara mentah mentah oleh bangsa indonesia yang menyebabkan lunturnya budaya budaya dari bangsa indonesia itu sendiri. namun di samping itu dengan perkembangan IPTEK juga memberikan dampak yang positif, seperti sekarang ini di era pandemi dimana kita tidak dapat melaksanakan kegiatan seperti sebagaimana mestinya, ternyata cukup terbantu dengan perkembangan IPTEK dimana kita masih bisa berdiskusi meskipun melalui virtual. oleh karena itu, kita sebagai bangsa indonesia hendaknya memilah milah terlebih dahulu mana yang baik dan buruk bagi kita dengan berpegang teguh pada nilai nilai pancasila.

Tanggapan saya mengenai kemajuan Ilmu Pengetahuan Teknologi apakah masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah menurut saya masih sejalan, Namun seiring bertambahnya zaman, nilai-nilai Pancasila mulai luntur dalam semua aktivitas yang dilakukan oleh setiap warga negara, ditambah kini memasuki era globalisasi, yang mana pada era ini ilmu pengetahuan serta teknologi berkembang pesat. Perkembangan teknologi di era globalisasi ini dapat mengikis nilai-nilai dari pancasila dalam bermasyarakat. Pada era globalisasi semua budaya maupun ideologi yang bersumber dari negara luar bisa masuk ke Indonesia dengan mudahnya.

Memudarnya nilai-nilai pancasila ini dapat kita perhatikan dari munculnya masalahmasalah yang bertentangan dengan Pancasila diantaranya, terjadinya kasus penistaan agama, terjadinya perbudakan dan meperkerjakan anak dibawah umur serta terjadinya ketidakadilan pemerintah dalam memberi bantuan kepada orang terjadinya tawuran, perang antar suku, terjadinya ketidakadilan hukum, banyaknya kasus korupsi, dan masih banyak lagi kasus lainnya.

Nama: Natalia Michelle Simatupang
NPM: 2118031044

Menurut saya, pada zaman sekarang ini, perkembangan iptek sebagian besar masih sejalan dengan nilai-nilai Pancasila. Iptek yang diciptakan masih digunakan untuk membantu manusia untuk menjalankan aktivitas dengan mudah dan menyesuaikan dengan keadaan yang terjadi. Misalnya, pada masa pandemi ini, teknologi semakin dikembangkan dan dimanfaatkan sebagai media untuk melaksanakan proses belajar mengajar yang tentunya merupakan bagian dari upaya mencerdaskan kehidupan bangsa. Selain itu adanya kemajuan iptek juga dapat memudahkan masyarakat untuk mengutarakan pendapat bahkan sebagai media untuk membantu sesama contohnya penyebaran informasi melalui media sosial dan penggalangan dana secara online untuk membantu orang-orang yang sedang tertimpa bencana. Namun, di lain sisi, perkembangan iptek ini juga digunakan oleh orang-orang tidak bertanggung jawab untuk hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Misalnya, orang-orang yang melakukan provokasi, penistaan agama, dan lain sebagainya yang dapat menimbulkan perpecahan hingga mengganggu keamanan negara.

Nama: Umniyah Tsabitah Zahrani
NPM: 2118031050

Saya menanggapi bahwa sebagai dasar pengembangan ilmu, Pancasila mengandung berbagai konsekuensi yang berbeda. Pengertian bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila berarti ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang secara mandiri dan kemudian beradaptasi dengan nilai-nilai tersebut dalam perjalanan Pancasila. Semua ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia harus memasukkan nilai-nilai Pancasila sebagai unsur internal, yang mengisyaratkan bahwa pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus memasukkan nilai-nilai Pancasila sejak awal. Namun, keterlibatan Pancasila dengan nilai-nilainya masih dalam keadaan tarik ulur, artinya para ilmuwan dapat memperhitungkan sejauh mana mereka dapat dianggap layak untuk dapat terlibat.
Tantangan bagi Indonesia terletak pada bagaimana cara agar kehidupan bangsa yang berbasis IPTEK dapat dikembangkan tanpa kehilangan jati diri Pancasila. Pada masyarakat modern yang berbasis IPTEK, terlihat kecenderungan akan kehidupan keagamaan yang kian meluntur. Pada dasarnya, nilai Pancasila sudah jelas, di mana dasar Ketuhanan Yang Maha Esa, yang bagi bangsa Indonesia adalah mutlak. Ini merupakan tugas yang tidak mudah, tetapi penting karena semua imperatif moral dan konsep landasan moral, kemanusiaan, keadilan, dan sopan santun, merupakan aspek keimanan dan ketuhanan.
Pengimplementasian kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila dapat berupa keterampilan yang sangat dibutuhkan di era Revolusi Industri 4.0, antara lain adalah keterampilan pada literasi digital, literasi teknologi, dan literasi manusia. Dimana pengembangan dalam ilmu pengetahuan ini berpegang pada prinsip nilai-nilai yang berlaku pada masyarakat luas agar kedepannya tidak membawa dampak negatif bagi masyarakat.

menurut saya perkembangan teknologi saat ini memang sudah sangat pesat. Semua orang tidak akan lepas dari perkembangan teknologi, tetapi apakah perkembangan teknologi sudah sesuai dengan nilai-nilai Pancasila? Dan apakah sikap kita sudah menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam menggunakan teknologi? Pertanyaan-pertanyaan itu muncul karena banyak orang meyalahgunakan perkembangan iptek. Pengertian Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu dapat mengacu pada beberapa jenis pemahaman. Ketiga, nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia, artinya mampu mengendalikan iptek agar tidak keluar dari cara berpikir dan cara bertindak bangsa Indonesia. Pengertian Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu mengandung konsekuensi yang berbeda-beda. Pengertian selanjutnya bahwa nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek mengasumsikan bahwa ada aturan main yang harus disepakati oleh para ilmuwan sebelum ilmu itu dikembangkan. Pengertian berikutnya yang menempatkan bahwa setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri sebagai proses indegenisasi ilmu mengandaikan bahwa Pancasila bukan hanya sebagai dasar nilai pengembangan ilmu, tetapi sudah menjadi paradigma ilmu yang berkembang di Indonesia. Pentingnya Pancasila sebagai Dasar Pengembangan Ilmu dapat ditelusuri ke dalam hal-hal sebagai berikut; Pertama, pluralitas nilai yang berkembang dalam kehidupan bangsa Indonesia dewasa ini seiring dengan kemajuan iptek menimbulkan perubahan dalam cara pandang manusia tentang kehidupan. Oleh karena itu, diperlukan orientasi yang jelas untuk menyaring dan menangkal pengaruh nilai-nilai global yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kepribadian bangsa Indonesia.

Nama : Citra Lucky Febyolla
NPM : 2118031010

Tanggapan saya adalah kemajuan ilmu dan teknologi yang sangat mendunia sekarang sudah tidak terlalu sejalan dengan nilai luhur pancasila. Kecanggihan teknologi dapat membantu setiap aktivitas manusia, namun pesatnya perkembangan teknologi memerlukan filter untuk dapat menyaring hal-hal yang baik bermanfaat. Banyak nilai-nilai pancasila yang luntur di masa ini. Contohnya seperti masih banyak masyarakat yang kurang bijak dalam menggunakan teknologi yang sangat berkembang sekarang, apalagi dalam bersosial media. Tetapi,masih banyak orang-orang yang belum bijak menggunakannya, seperti masih banyak kasus cyber bullying, penyimpangan, serta banyaknya berita hoax. Selain itu, mulai melunturnya nilai-nilai pancasila dalam kehidupan di era modern saat ini juga dipengaruhi oleh banyaknya budaya asing yang masuk ke Indonesia. Sehingga banyak dari kalangan muda yang tidak tahu betapa pentingnya nila-nilai pancasila tersebut didalam kehidupan sehari-hari. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini haruslah berdampingan dengan nilai-nilai Pancasila dimana merupakan dasar dari negara kita,apabila kemajuan iptek ini tidak mendasari berdasarkan nilai-nilai Pancasila maka ini menjadi salah satu bumerang yang akan menghancurkan bangsa Indonesia itu sendiri.

Nama : Renitta Anggraeni
NPM : 2118031008

Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa. Namun, di sisi lain diharuskan adanya kewaspadaan nasional terhadap ideologi baru. Apabila Indonesia tidak cermat, maka masyarakat akan cenderung ikut arus ideologi luar tersebut. Perkembangan teknologi merupakan hal yang tidak bisa dihindari karena ini adalah hasil dari perkembangan ilmu pengetahuan secara global. Perkembangan teknologi informasi saat ini memungkinkan generasi muda mengakses berbagai informasi baik yang positif maupun negatif. Banyak peristiwa yang terjadi karena kurangnya pengawasan maupun pemahaman yang baik dalam menerima informasi. Keterbukaan informasi adalah hal yang sangat positif dan tentu sangat bermanfaat, termasuk bagi generasi muda. Apalagi saat ini perkembangan teknologi informasi semakin canggih dan mudah digunakan. Dengan keterbukaan informasi ini banyak pengetahuan yang dengan mudah didapatkan, baik mengenai informasi tentang perkembangan peristiwa yang terjadi di berbagai penjuru dunia, perkembangan ilmu pengetahuan maupun perkembangan perdagangan dan investasi di berbagai negara. Dari kondisi iptek saat ini yang umumnya cenderung tergantung pada perkembangan kondisi tingkat internasional, diikuti pula dengan masuknya budaya asing, telah menghantar pada kenyataan budaya bangsa makin kehilangan keasliannya.

Nama: Risma Kristina uli p
NPM: 2158031005
Prodi: farmasi
Perkembangan teknologi dan informasi tidak dapat terlepas dari nilai-nilai luhur Pancasila yang mana itu menjadi dasar terbentuknya negara Indonesia. saat perkembangan teknologi dan informasi masih sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila maka nilai-nilai moral yang terbentuk akan lebih baik untuk penggunaan informasi dan teknologi sehingga kecil nya angka kejahatan internet.Tidak dapat dipungkiri pada era saat ini kehidupan tidak dapat terlepas dari kemajuan teknologi dan informas, sehingga sangat dibutuhkan etika dalam menghadapi kemajuan teknologi dan informasi. contoh-contoh nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan nyata. Misalnya di dalam pembahasan etika etika pancasila dapat dilakukan dengan bantuan “You Tube maupun google” dengan melihat dan memperhatikan bagaimana bagaimana cara saling menghargai antar sesama.

Nama : Wurie Kartika Yendi
NPM : 2118031038

Izin memberi tanggapan, Pak
Tanggapan saya, perkembangan teknologi saat ini memang sudah sangat pesat, tentu saja semua orang tidak akan lepas dari perkembangan teknologi. Setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Juga, bahwa setiap IPTEK yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan IPTEK itu sendiri, dan terakhir setiap pengembangan IPTEK harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri.

Nilai-nilai pancasila sendiri sebagai berikut :
1. Ketuhanan yang Maha Esa
Keyakinan kepada Tuhan yang maha esa ini juga memiliki nilai luhur yang dapat menjadi benteng diri agar selalu melakukan hal-hal yang baik serta dengan taat dan takwa pada ajarannya dan hal ini tentunya juga akan menjauhkan diri dari perbuatan tercela.
2. Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab
Menumbuhkan rasa saling mencintai, memiliki perilaku tenggang rasa, toleransi, selalu memupuk rasa persaudaraan saling menghormati hak dan kewajiban.
3. Persatuan Indonesia
Warga negara harus siap membela negara dari berbagai ancaman persatuan Indonesia baik ancaman dari dalam negeri sendiri maupun dari luar negeri Indonesia.
Setiap warga negara dapat menempatkan kepentingan persatuan dan kesatuan dan keselamatan bangsa diatas kepentingan pribadi, atau golongan, selalu mempertahankan rasa nasionalisme, mengobarkan semangat untuk membela tanah air, memiliki kebanggaan pada tanah air, mencintai perdamaian bersatu untuk persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan.
Dalam mengambil keputusan dilaksanakan dengan musyawarah dan tidak memaksakan kehendak, namun mendahulukan azas musyawarah untuk mufakat dengan menjunjung tinggi dan menghargai setiap keputusan yang diambil secara bermusyawarah.
5. Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Nilai luhur dalam sila ini adalah adanya sikap kekeluargaan, gotong royong, demokrasi yang mengatur keseimbangan hak dan kewajiban sesama warga negara menghargai hak orang lain dan mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.

Nama : Reti Fusfita
NPM : 2118031034

Pengertian Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu dapat mengacu pada beberapa jenis pemahaman. Pertama, bahwa setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Kedua, bahwa setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri. Ketiga, nilai-nilai Pancasila berperan sebagai rambu normatif bagi pengembangan iptek di Indonesia, artinya mampu mengendalikan iptek agar tidak keluar dari cara berpikir dan cara bertindak bangsa Indonesia. Keempat, bahwa setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri.
Media sosial merupakan contoh perkembangan dari IPTEK. Banyak yang menggunakan media sosial dengan baik namun ada juga yang tidak. Dalam perkembangan IPTEK dapat berkaitan dengan nilai - nilai pancasila. Diantaranya:
1. Ketuhan yang Maha Esa : Di Indonesia begitu beragam agama yang dimiliki. Maka dari itu sikap toleransi harus kita tingkatkan.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab : Meskipun zaman sekarang sudah lebih modern tetapi, kita sebagai manusia harus tetap memiliki adab yang baik. Terutama dalam bermedia sosial. Jangan semena-mena dalam menyampaikan pendapat di media sosial.
3. Persatuan Indonesia : Selalu menciptakan rasa persatuan dan kesatuan jangan sampai kita salah dalam menggunakan media sosial yang bahkan dapat memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan : Tidak ada larangan dalam menggunakan media sosial akan tetapi kita harus bisa memanfaatkan media sosial tersebut.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia : Menciptakan keadilan dalam bersosial di media sosial.
Kita sebagai manusia yang mengikuti perkembangan zaman, harus bijak dalam menggunakan media sosial. Karena jika kita salah dalam bertindak di media sosial, yang terkena dampaknya bukan hanya kita tapi juga orang lain.

Berdasarkan yang saya fahami dari penjelasan materi tersebut, saya menyimpulkan bahwa sebagian besar dari pengembangan teknologi adalah untuk mempermudah manusia untuk melakukan berbagai hal. Dengan demikian, artinya sebagian besar ilmu dikembangkan untuk menghasilkan suatu manfaat. Namun semua itu bergantung dengan bagaimana kita menyikapi dan menggunakan kemajuan teknologi tersebut. Sebagai contoh adalah Sianida yang diciptakan untuk mengusir hama pada tanaman hal tersebut tentu sangat bermanfaat bagi para petani, dan seluruh manusia yang mendapatkan makanan dari hasil tani tersebut. Namun, ada saja orang yang menyalahgunakan perkembangan teknologi tersebut, ada saja manusia yang justru menggunakannya untuk mencelakai orang lain. Padahal diciptakannya senyawa tersebut memiliki tujuan yang sangat mulia bagi manusia, terutama di sektor pertanian dan pangan. begitu pula dengan perkembangan smart phone yang semakin canggih, banyak sekali manfaat yang bisa kita rasakan. Sebagai contoh adalah sebagai sarana belajar, pada saat pandemi seperti ini setiap orang mengisolasi dirinya dirumah untuk memutus rantai perkembangan virus, dan jika tidak ada teknologi seperti smart phone dan sebagainya, akan sulit untuk kita belajar dan berinteraksi dengan guru. Tidak bisa didebatkan lagi bahwa hal tersebut adalah hal yang sangat positif. Namun pasti ada orang yang menyalahgunakan teknologi tersebut, contohnya adalah mengunakannya sebagai sarana menyebarkan kebencian dan berita hoax.

Nama : Ranesya Eka Anggraeni
NPM : 2118031037
Saat ini, seluruh dunia telah menciptakan dan mengembangkan teknologi dengan pesat dan sudah tidak bisa lagi terbendung pada era sekarang karena sangat bergantungnya manusia kepada teknologi. Termasuk Indonesia yang juga ikut dalam menciptakan dan mengembangkan teknologi. Dengan adanya teknologi di Indonesia memberikan dampak besar terhadap Indonesia dalam berbagai aspek sosial, ekonomi, pendidikan dll. Karena teknologi perkembangannya sangat cepat apa saja yang akan di hadapi oleh Indonesia terhadap era teknologi & infromasi ini. Pancasila sebagai Dasar Nilai pengembangan ilmu berarti setiap ilmu
pengetahuan dan teknologi (iptek) yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Paradigma Ilmu Pengetahuan dan Pembangunan Bangsa sebagai berikut.
- Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa memberikan kesadaran bahwa manusia hidup di dunia ibarat sedang menempuh ujian dan hasil ujian akan menentukan kehidupannya yang abadi di akhirat nanti.
- Sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab memberikan arahan, baik bersifat universal maupun khas terhadap ilmuwan dan ahli teknik di Indonesia.
- Sila ketiga, Persatuan Indonesia memberikan landasan esensial bagi kelangsungan Negara Kesatauan Republik Indonesia (NKRI). Kerja sama yang sinergis
antarindividu dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing akan menghasilkan produktivitas yang lebih tinggi daripada penjumlahan produktivitas individunya
- Sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan memberikan arahan asa kerakyatan, yang mengandung arti bahwa pembentukan negara republik Indonesia ini adalah oleh dan untuk semua rakyat Indonesia.
- Sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia memberikan arahan agar selalu diusahakan tidak terjadinya jurang (gap) kesejahteraan diantara bangsa Indonesia

Nama : Fatiyah Kamilah Hakim
NPM: 2118031043

Izin menanggapi pak,
menurut saya kemajuan iptek di era yang skrg ini merupakan tantangan yang sulit bari bangsa indonesia. khususnya perkembangan dan globalisasi yang sekarang terjadi. patutnya rakyat indonesia dapat mengedukasi diri sendiri dan org lain dan juga mendapatkan pendidikan yang layak agar dapat berfikir lurus sehingga dapat memfilter budaya2 luar yang masuk ke indonesia sehingga tetap berpedoman kepada Pancasila sebagai ideologi bangsa. seperti sekarang, penyebaran informasi sangat mudah merebak seperti aplikasi yang sedang booming yaitu tiktok. aplikasi tersebut akan sngt berdampak positif bagi rakyat indonesia jika di gunakan semaksimal mungkin dalam arah untuk mengedukasi. namun dapat menjadi bumerang untuk bangsa karena mudahnya pornografi, ideologi luar, dan radikalisme yang menyebar lewat aplikasi tersebut. maka dari itu, rakyat indonesia mestinya harus dapat mengedukasi diri sendiri dan pemerintah juga berupaya kuat untuk membantu rakyat indonesia mendapatkan pendidikan yang layak sehingga dapat memfilter hal tersebut dengan baik dan juga pemerintah bisa juga membentuk atau menguatkan cyberpolice untuk menghadapi masuknya informasi yang berlimpah sehingga dapat membentenginya dri pemerintah sendiri. sehingga insyallah nantinya jika seluruh rakyat mendapatkan pendidikan yang layak dan informasi yang baik (bukan HOAX) maka akan terbentuk bangsa yang kuat dan sejalan dengan ideologi kita, yaitu Pancasila.

Nama : Sylvi Alfa Centauri
NPM : 2118031051

Izin memberikan tanggapan pak. Menurut saya, di era modern dengan perkembangan IPTEK yang sangat pesat, masih sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Nilai-nilai luhur Pancasila bereran sebagai rambu normatif bagi pengembangan IPTEK di Indonesia, artinya mampu mengendalikan IPTEK agar tidak keluar dari cara berpikir dan cara bertindak bangsa Indonesia. Setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri atau yang lebih dikenal dengan istilah indegenisasi ilmu (mempribumian ilmu). Oleh karena itu, setiap ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang dikembangkan di Indonesia haruslah sejalan dan tidak bertentangan dengan nilai-nilai luhur Pancasila.

Pluralitas nilai yang berkembang dalam masyarakat Indonesia sekarang ini seiring dengan kemajuan iptek menimbulkan perubahan dalam cara pandang manusia tentang kehidupan. Hal ini membutuhkan renungan dan refleksi yang mendalam agar bangsa Indonesia tidak terjerumus ke dalam penentuan keputusan nilai yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa. Perkembangan iptek yang didominasi negara-negara Barat dengan politik global ikut mengancam nilai nilai luhur Pancasila, seperti spiritualitas, gotong royong, solidaritas, musyawarah, dan cita rasa keadilan. Oleh karena itu, diperlukan orientasi yang jelas untuk menyaring dan menangkal pengaruh nilai-nilai global yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur Pancasila.

Nama : Chintia Dwi Tanasa
NPM : 2118031018
Pancasila merupakan pondasi, azas dan pandangan serta pedoman hidup bangsa Indonesia. Pancasila memuat nilai-nilai luhur yang yang mengatur tatanan kehidupan dan menjadi ciri bangsa yang dimiliki oleh rakyat Indonesia.
Kemajuan pengetahuan dan teknologi tersebut kiranya dapat menjadi sarana untuk memudahkan bangsa Indonesia mencapai cita-citanya yakni mewujudkan masyarakat yang sejahtera mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut menjaga ketertiban dunia sebagaimana yang tercantum pada alinea ke 4 pembukaan UUD 1945.

Di era modern ini terdapat beberapa tantangan yang dihadapi, contohnya dengan mudah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya.

Nama : Agaphe Suluh Brahmantio
NPM : 2118031042
Prodi : Farmasi

Pada zaman sekarang ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tentunya terjadi begitu pesat. Manusia terus berusaha untuk menemukan dan menciptakan banyak teknologi baru yang dapat digunakan untuk mempermudah hidupnya. Perkembangan iptek ini berkembang sangat cepat dan terjadi pada seluruh aspek kehidupan manusia. Tak terkecuali dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Oleh karena itulah, dipandang perlu adanya suatu dasar yang dapat menjaga agar perkembangan iptek yang terjadi tidak menimbulkan masalah dan keluar dari nilai - nilai luhur bangsa Indonesia. Di sinilah peran Pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.

Menurut saya, dengan terus berkembangnya iptek dengan semakin cepat, maka ancaman terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia pun semakin besar dan cara yang dilakukan menjadi sangat beragam. Contoh nyatanya adalah internet. Segala sesuatu yang ingin kita ketahui pasti dapat kita temukan di internet. Dengan demikian, juga muncul ancaman serius seperti berita - berita hoax dan masuknya banyak konten negatif yang dapat dilihat oleh masyarakat kita. Akan tetapi, itu semua diharapkan dapat kita hadapi oleh karena kita mempunyai Pancasila sebagai dasar dari pengembangan maupun penggunaan iptek di Indonesia. Saat ini yang paling diutamakan adalah bagaimana bangsa Indonesia dapat terus berkembang menjadi lebih maju dalam bidang iptek dengan mengembangkan teknologi - teknologi sesuai dengan nilai - nilai Pancasila. Segala bentuk pengembangan iptek di Indonesia harus didasarkan oleh Pancasila dan tidak keluar dari cara berpikir bangsa Indonesia. Dengan demikian saya yakin bahwa bangsa Indonesia akan semakin berkembang dan tidak kalah dengan negara - negara lain.

Nama: Fira Destiana
NPM: 2118031031

Perkembangan teknologi saat ini memang sudah sangat pesat. Semua orang tidak akan lepas dari perkembangan teknologi. Dimana prinsipnya setiap ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan di Indonesia haruslah tidak bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Kedua, bahwa setiap iptek yang dikembangkan di Indonesia harus menyertakan nilai-nilai Pancasila sebagai faktor internal pengembangan iptek itu sendiri dan yang ketiga setiap pengembangan iptek harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa Indonesia sendiri.

Pengimplementasian kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila dapat berupa keterampilan yang sangat dibutuhkan di era Revolusi Industri 4.0, antara lain adalah keterampilan pada literasi digital, literasi teknologi, dan literasi manusia. Dimana pengembangan dalam ilmu pengetahuan ini berpegang pada prinsip nilai-nilai yang berlaku pada masyarakat luas agar kedepannya tidak membawa dampak negatif bagi masyarakat.

Fadilah Nur Azizah
2118031053
Farmasi

Pancasila merupakan satu kesatuan dari sila-sila Pancasila haruslah merupakan sumber nilai, kerangka berpikir dan serta sebagai asas moralitas bagi pembangunan ilmu pengetahuan dan teknologi karena. Pada saat ini ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang sangat pesat. kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi ini haruslah berdampingan dengan nilai-nilai Pancasila karena pancasila itu sendiri merupakan dasar dari negara kita, dan apabila kemajuan iptek ini tidak mendasari berdasarkan nilai-nilai Pancasila maka ini menjadi salah satu bumerang yang akan menghancurkan bangsa Indonesia itu sendiri. Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu, yaitu
 
a. Perkembangan ilmu dan teknologi di Indonesia dewasa ini tidak berakar
pada nilai-nilai budaya bangsa Indonesia sendiri sehingga ilmu
pengetahuan yang dikembangkan di Indonesia sepenuhnya berorientasi
pada Barat (Western oriented).
  b. Perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia lebih berorientasi pada
kebutuhan pasar sehingga prodi-prodi yang “laku keras” di perguruan
tinggi Indonesia adalah prodi-prodi yang terserap oleh pasar (dunia
industri).
c. Pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia belum
melibatkan masyarakat luas sehingga hanya menyejahterakan kelompok
elite yang mengembangkan ilmu (scientist oriented).

Muhammad Fatih Ikromuddin
2168031001
Farmasi
Tanggapan saya mengenai kemajuan IPTEK apakah masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah masih sejalan. Berikut contoh yang dapat memperkuat argumen saya bahwa nilai-nilai luhur pancasila masih ada meskipun Ilmu Pengetahuan dan Teknologi telah berkembang
Nilai-nilai ketuhanan, Indonesia adalah negara religius yang menjadikan nilai-nilai religiusitas sebagai sumber etika dan spiritualitas dalam bersikap tindak termasuk sikap tindak dalam dunia virtual. Menghargai perbedaan agama dan kepercayaan dalam bermedia sosial akan menghantarkan kesedepaan dalam kehidupan beragama.

Indonesia termasuk salah satu negara yang juga menikmati dan dipengaruhi kemajuan teknologi dan digital tersebut. Kemajuan zaman dan teknologi memiliki pengaruh positif dan negatif. Meskipun banyak anak bangsa yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang berguna namun pengaruh negatifnya juga telah terlihat nyata. Saat ini dampak negatif yang nyata terlihat adalah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya.
contoh kemajuan ilmu teknologi dan pengetahuan yang saat ini berkembang pesat adalah teknologi di bidang komunikasi,dengan adanya kemajuan teknologi di bidang komunikasi ini mempermudah mobilitas komunikasi sehingga yang jauh pun dapat berkomunikasi melalui via video call,namun meskipun banyak dampak positif nya kemajuan teknologi komunikasi inipun harus di waspadai. Banyak beredarnya foto atau video pornografi dapat membuat kemajuan teknologi komunikasi ini merusak generasi penerus bangsa.

Nama : Ghina Nazhifah Az Zahra
NPM : 2118031026

Tanggapan saya seputar mengenai kemajuan IPTEK apakah masih sejalan dengan nilai nilai luhur pancasila adalah masih sejalan. Menurut tanggapan saya sesuai apa yang saya alami sehari hari kemajuan IPTEK menyebabkan beberapa nilai luhur pada Pancasila sedikit memudar, namun juga ada beberapa yang memiliki kemajuan.

Pada nilai luhur Pancasila, anak jaman sekarang yang sangat mengenal IPTEK membuat nilai luhur tersebut agak memudar, seperti jiwa mencintai tanah air dengan penggunaan produk lokal. Dewasa ini, anak anak muda jaman sekarang lebih banyak memilih brand atau produk produk luar negeri untuk digunakan baik pada pakaian atau dlaam pembelian makanan, selain karena tren, proses masuknya budaya luar yang tidak terkendali membuat tidak sedikit anak muda lupa akan produk produk dalam negeri, dan enggan menggunakannya. Sedangankan sisi positif nya, kemajuan IPTEK bisa membantu para pemilik produk produk dalam negeri bisa mempromosikan ke seluruh Indonesia atau luar negeri dengan mudah, menggunakan teknologi tanpa harus bertemu langsung.

Ideologi ideologi dan kebudayaan dari negara luar juga sudah mulai masuk ke Indonesia yang menyebabkan nilai nilai luhur tersingkirkan. Cara berpikir, kebiasaan, bahasa, cara berpakaian juga mulai masuk ke Indonesia. Hal hal tersebut memang tidak harusnya dihalangi untuk masuk, karena bagaimana pun globalisasi pasti terjadi, namun harus ada suatu dasar yang berada pada masing masing individu untuk terus menjunjung tinggi nilai nilai luhur agar tidak terbawa dengan arus kemajuan IPTEK yang membuat nilai nilai luhur dari Pancasila terlupakan. Contoh, dengan belajar Pancasila / PKn bisa membuat terus mengingat nilai luhur pancasila.

Nama: Dea Anggraini Kurniawan
NPM: 2118031019
Prodi: Farmasi

Izin memberi tanggapan, saya kurang setuju dengan pernyataan di atas yang mengatakan bahwa iptek masih sejalan dengan nilai luhur pancasila.

Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara merupakan kesepakatan politik ketika Negara Indonesia didirikan,dan hingga sekarang di era globalisasi, Negara Indonesia tetap berpegang teguh kepada pancasila sebagai dasar negara. Sebagai dasar negara tentulah pancasila harus menjadi acuan Negara dalam menghadapi tantangan global dunia yang terus berkembang. Walaupun demikian, tidak berjalan semestinya.

Karena IPTEK sendiri telah merubah masyarakat dari zaman ke zaman. Walaupun perkembangan iptek ada dampak positif, akan tetapi dampak negatifnya juga lumayan fatal. contoh dampak positifnya ialah dalam mendapatkan informasi saat ini sangatlah cepat melalui google, kemudian mengenal budaya dari berbagai negara, dan sebagainya. Namun, dengan modernisasi ini membuat masyarakat lebih mudah untuk memprovokasi satu sama lain lewat medsos yang secara tidak langsung menghilangkan nilai luhur pada diri masyarakat walaupun tidak semua masyarakat indonesia.

Nama : Ulfi Nurhasanah
NPM : 2118031049
Prodi : Farmasi

Pancasila merupakan pondasi, azas dan pandangan serta pedoman hidup bangsa Indonesia. Pancasila memuat nilai-nilai luhur yang yang mengatur tatanan kehidupan dan menjadi ciri bangsa yang dimiliki oleh rakyat Indonesia. Kemajuan pengetahuan dan teknologi tersebut kiranya dapat menjadi sarana untuk memudahkan bangsa Indonesia mencapai cita-citanya yakni mewujudkan masyarakat yang sejahtera mencerdaskan kehidupan bangsa dan turut menjaga ketertiban dunia sebagaimana yang tercantum pada alinea ke 4 pembukaan UUD 1945. Bangsa Indonesia terutama generasi muda harus memahami, mempelajari dan menanamkan serta mempedomani nilai-nilai luhur pancasila sebagai pondasi moral dalam kehidupan sehari-hari serta harus terus menjaga jati diri bangsa yang berbeda dengan bangsa-bangsa yang lain.

Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Setiap inovasi diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia. Teknologi juga memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktivitas manusia.

Pancasila mampu menyesuaikan dengan perubahan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yaitu dengan tetap memperhatikan dinamika aspirasi masyarakat. Kemampuan ini sesungguhnya tidak berarti Pancasila itu dapat mengubah nilai-nilai dasar yang terkandung, tetapi lebih menekan pada kemampuan dalam mengartikulasikan suatu nilai menjadi aktivitas nyata dalam pemecahan masalah yang terjadi (inovasi teknologi canggih).

1. Sila Ketuhanaan yang Maha esa
Contoh perkembangan IPTEK dari sila ketuhanan yang maha esa adalah ditemukannya teknologi transfer inti sel atau yang dikenal dengan teknologi kloning yang dalam perkembangannya pun masih menuai kotroversi. Persoalannya adalah terkait dengan adanya “intervensi penciptaan” yang semestinya dilakukan oleh Tuhan YME.
2. Sila kemanusiaan yang adil dan beradab
Memberikan dasar-dasar moralitas bahwa manusia dalam mengembangkan IPTEK haruslah bersifat beradab. IPTEK adalah sebagai hasil budaya manusia yang beradab dan bermoral. Oleh karena itu pengembangan IPTEK harus didasarkan pada hakikat tujuan demi kesejahteraan manusia. IPTEK bukan untuk kesombongan, kecongkakan dan keserakahan manusia namun harus diabdikan demi peningkatan harkat dan martabat manusia.
3. Sila persatuan Indonesia
Mengklomentasikan universal dan internasionalisme (kemanusiaan) dr sila-sila lain. Pengembangan IPTEK diarahkan demi kesejahteraan umat manusia termasuk di dalamnya kesejahteraan bangsa Indonesia. Pengembangan IPTEK hendaknya dapat mengembangkan rasa nasionalisme, kebesaran bangsa serta keluhuran bangsa sebagai bagian dari umat manusia di dunia.
4. Sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
Artinya mendasari pengembangan IPTEK secara demokratis. Artinya setiap orang haruslah memiliki kebebasan untuk mengembangkan IPTEK. Selain itu dalam pengembangan IPTEK setiap orang juga harus menghormati dan menghargai kebebasan oranglain dan harus memiliki sikap terbuka. Artinya terbuka untuk dikritik, dikaji ulang maupun dibandingkan dengan penemuan teori-teori lainnya.
5. Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Contoh dari sila kelima ini adalah ditemukannya varietas bibit unggul padi Cilosari dari teknik radiasi. Penemuan ini adalah hasil buah karya anak bangsa. Diharapkan dalam perkembangan swasembada pangan ini nantinya akan mensejahterakan rakyat Indonesia dan memberikan rasa keadilan setelah ditingkatkannya jumlah produksi sehingga pada perjalanannya rakyat dari berbagai golongan dapat menikmati beras berkualitas dengan harga yang terjangkau.

Pancasila sejatinya merupakan ideologi terbuka, yakni ideologi yang terbuka dalam menyerap nilai-nilai baru yang dapat bermanfaat bagi keberlangsungan hidup bangsa.Nilai-nilai yang tercantum di pancasila adalah nilai-nilai asli dari kepribadian bangsa Indonesia itu sendiri. Menurut saya kemajuan ilmu dan teknologi yang sangat mendunia sekarang sudah tidak terlalu sejalan dengan nilai luhur pancasila. Banyak nilai-nilai pancasila yang luntur di masa ini. Contohnya seperti masih banyak masyarakat yang kurang bijak dalam menggunakan teknologi yang sangat berkembang sekarang. Kemajuan teknologi adalah sesuatu hal yang tak bisa dihindari dan dibendung, karena teknologi berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan. Memudarnya nilai-nilai pancasila ini dapat kita perhatikan dari munculnya masalahmasalah yang bertentangan dengan Pancasila diantaranya, yang tidak sesuai dengan sila pertama yaitu terjadinya kasus penistaan agama, dan terjadinya kejahatankejahatan yang mengatasnama- kan agama seperti aksi terorisme. Terjadinya perbudakan dan meperkerjakan anak dibawah umur serta terjadinya ketidakadilan pemerintah dalam memberi bantuan kepada orang yang membutuhkan tidak sesuai dengan sila kedua Pancasila. Salah satu contoh yang dapat diambil dari kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan yang masih sejalan dengan nilai-nilai luhur pancasila adalah munculnya aplikasi dompet digital yang dapat dimanfaatkan untuk membantu orang yang membutuhkan di segala penjuru tempat dengan hanya bermodalkan teknologi dan saldo tentunya.

Nama : Lani Hartanti
Npm : 2118031052

Pancasila merupakan suatu nilai yang memberikan dasar-dasar yang bersifat Fundamental dan Universal baik dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dengan begitu, Pancasila dijadikan pedoman pada generasi milenial untuk tetap menjalankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila.

Pesatnya perkembangan ilmu teknologi menjadi kekhawatiran terbesar dalam perubahan karakter dan juga tingkah laku generasil milenial. Perkembangan teknologi ternyata masih menjadi hambatan untuk mendekatkan dan menyatukan anak bangsa. Akibat dari tidak seimbangnya antara perilaku milenial dengan penerapan Pancasila adalah ciri khas bangsa kita, seperti gotong royong yang mulai memudar seiring berjalannya waktu. Hal ini menjadikan generasi milenial menjadi manusia yang individualis, serta kurangnya rasa Nasionalisme dan Patriotisme.

Untuk membatasi diri dari pengkisisan jati diri bangsa akibat pesatnya perkembangan teknologi dan upaya-upaya memecah bangsa, maka bangsa ini harus kembali kepada Pancasila. Langkah antisipasi ini dapat dilakukan dengan cara : Pendidikan Agama yang harus menjadi peranan penting untuk membentuk ketakwaan pada diri generasi muda Indonesia, pendidikan Pancasila yang harus ditanamkan sehingga dapat menjadi pedoman dan landasan bagi generasi muda, menumbuhkan kesadaran dalam diri generasi muda Indonesia untuk membangkitkan semangat Pancasila, menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dan keyakinan dengan sebaik-baiknya, menumbuhkan semangat nasionalisme, contohnya mencintai produk dalam negeri, dan yang terakhir adalah lebih selektif terhadap pengaruh globalisasi di bidang politik, ekonomi, maupun budaya bangsa

Nama : Ratri Mawas Firdayanti
NPM : 2118031047
Prodi : Farmasi 2021

Tanggapan saya mengenai di era modern saat di mana kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendunia masih sejalan dengan nilai luhur pancasila adalah di sini letak tantangan bagi Indonesia, yaitu mengembangkan kehidupan bangsa yang berbasis IPTEK tanpa kehilangan jati diri (nilai-nilai Pancasila). Hal ini berarti ada nilai-nilai dasar yang ingin dipertahankan bahkan ingin diperkuat. Nilai-nilai itu sudah jelas, yaitu Pancasila. Dasar Ketuhanan Yang Maha Esa, yang bagi bangsa Indonesia adalah mutlak. Jika diikuti pandangan-pandangan sekular dunia Barat, yang ilmunya dipelajari dan jadi rujukan para cendekiawan, sepertinya berjalan berlawanan. Dalam masyarakat modern yang berbasisi IPTEK, terlihat kecenderungan lunturnya kehidupan keagamaan. Jadi, ini bukan tantangan yang sederhana, tetapi penting, karena landasan moral, segenap imperative moral, dan konsep mengenai kemanusiaan, keadilan, dan keberadaban, adalah keimanan dan ketakwaan.

Konsep Pancasila sebagai Paradigma Pembangunan IPTEK dalam upaya mewujudkan kesejahteraan dan peningkatan harkat dan martabatnya maka manusia mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). IPTEK pada hakikatnya merupakan suatu hasil kreatifitas rohani manusia. Unsur jiwa (rohani) manusia meliputi akal, rasa dan kehendak. Akal merupakan potensi rohaniah manusia yang berhubungan dengan intelektualitas, rasa merupakan hubungan dalam bidang estetis dan kehendak berhubungan dengan bidang moral (etika).
Atas dasar kreatifitas akalnya itulah maka manusia mengembangkan IPTEK untuk mengolah kekayaan alam yang disediakan oleh Tuhan yang Mahaesa. Oleh karena itu tujuan yang esensial dari IPTEK adalah semata-mata untuk kesejahteraan umat manusia. Dalam masalah ini pancasila telah memberikan dasar-dasar nilai bagi pengembangan IPTEK demi kesejahteraan hidup manusia. Pengembangan IPTEK sebagai hasil budaya manusia harus didasarkan pada moral ketuhanan dan kemanusiaan yang adil dan beradab dari sila-sila yang tercantum dalam pancasila.
Pancasila yang sila-silanya merupakan suatu kesatuan yang sistematis haruslah menjadi sistem etika dalam pengembangan IPTEK.

Sila Ketuhanaan yang Maha Esa, ilmu pengetahuan, menciptakan sesuatu berasarkan pertimbangan antara rasional dan irasional, antara akal, rasa dan kehendak. Berdasarkan sila ini IPTEK tidak hanya memikirkan apa yang ditemukan dibuktikan dan diciptakan tetapi juga dipertimbangkan maksudnya dan akibatnya apakah merugikan manusia disekitarnya atau tidak. Sila ini menempatkan manusia di alam semesta bukan sebagi pusatnya melainkan sebagai bagian yang sistematik dari alam yang diolahnya.

Contoh perkembangan IPTEK dari sila ketuhanan yang maha esa adalah ditemukannya teknologi transfer inti sel atau yang dikenal dengan teknologi kloning yang dalam perkembangannya pun masih menuai kotroversi. Persoalannya adalah terkait dengan adanya “intervensi penciptaan” yang semestinya dilakukan oleh Tuhan YME.

Maaf Pak, sebelumnya. Ternyata masih ada tanggapan yang belum saya isi. Saya mohon maaf sebesar-bessarnya atas kecerobohan saya pak.

Nama : Shela Sandra Kirana
NPM: 2118031015


Izin memberikan pendapat pak, bawasannya Kemajuan teknologi adalah sesuatu hal yang tak bisa dihindari dan dibendung, karena teknologi berkembang seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan itu sendiri.

Dapat kita lihat perkembangan zaman dan teknologi memiliki pengaruh positif dan negatif. Dimana saat ini meskipun sudah banyak masyarakat khususnya generasi muda yang memanfaatkan teknologi untuk hal-hal yang berguna namun pengaruh negatifnya juga telah terlihat nyata. Saat ini dampak negatif yang nyata terlihat adalah berkembangnya budaya asing atau budaya barat yang telah menjadi biasa di Indonesia, telah menggeser budaya luhur bangsa sendiri. Budaya asing sudah merajalela masuk dalam pola kehidupan sehari-hari menjadi hal yang lumrah dapat ditemui dimana-mana, mulai dari kebiasaan berpakaian, berbicara, berprilaku dan sebagainya.

Hal tersebut menjadi tantangan bagi Indonesia, karena nilai luhur Pancasila yang seharusnya terjaga justru akan semakin memudar. Padahal kembali lagi pada hakikat Pancasila yang menjadi pondasi, azas dan pandangan serta pedoman hidup bangsa Indonesia. Pancasila memuat nilai-nilai luhur yang yang mengatur tatanan kehidupan dan menjadi ciri bangsa yang dimiliki oleh rakyat Indonesia.

Permasalahan ini dapat ditarik solusi yaitu dengsn meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi agar mempermudah kehidupan masyarakat, namun di sisi lain juga harus diwaspadai bahwa kemajuan teknologi canggih seperti sekarang ini dapat berdampak negatif dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.