Silahkan disimak dan dipahami dengan baik video berikut. Bagi mahasiswa yang sudah menyimak dan memahami video silahkan untuk menganalisisnya dan menjawab. Dilarang melakukan tindakan plagiatisme dalam bentuk apapun.
FORUM ANALISIS PRETEST
Nama : Muhammad Albar Alzuhri
NPM : 2415014054
Kelas : Teknik Lingkungan_B
Pada video tersebut menjelaskan pengertian identitas nasional dan integritas nasional. Identitas nasional merupakan kumpulan budaya yang mencerminkan jati diri suatu bangsa. Hakikat dari identitas nasional Indonesia adalah Pancasila, yang menjadi dasar negara dan nilai-nilai utama bangsa. Unsur-unsur yang membentuk identitas nasional meliputi suku bangsa, agama, budaya, dan bahasa. Identitas nasional juga terbagi menjadi tiga bagian, yaitu identitas fundamental yang merujuk pada Pancasila, identitas instrumental yang diwujudkan dalam UUD 1945, serta identitas alamiah yang terbentuk secara alami dalam masyarakat.
Sementara itu, integrasi nasional diartikan sebagai penyesuaian antar unsur yang berbeda dalam masyarakat untuk mencapai kesatuan. Terdapat beberapa faktor yang mendorong terjadinya integrasi nasional, antara lain kesamaan sejarah, keinginan untuk bersatu, cinta tanah air, kesiapan untuk berkorban, serta adanya konsensus nasional. Namun, integrasi juga dapat terhambat oleh faktor-faktor seperti heterogenitas masyarakat, ketimpangan sosial, sikap etnosentrisme, serta gangguan dari pihak luar. Bentuk integrasi nasional bisa berupa asimilasi dan akulturasi, yang masing-masing mengacu pada peleburan dan pencampuran budaya tanpa menghilangkan ciri khasnya. Menurut Myron Weiner (1971), terdapat lima definisi integrasi nasional, yaitu penyatuan kelompok budaya, pembentukan wewenang kekuasaan yang sah, hubungan yang baik antara pemerintah dan masyarakat, adanya konsensus terhadap nilai-nilai yang dianut bersama, serta terbentuknya perilaku yang mencerminkan kesatuan.
NPM : 2415014054
Kelas : Teknik Lingkungan_B
Pada video tersebut menjelaskan pengertian identitas nasional dan integritas nasional. Identitas nasional merupakan kumpulan budaya yang mencerminkan jati diri suatu bangsa. Hakikat dari identitas nasional Indonesia adalah Pancasila, yang menjadi dasar negara dan nilai-nilai utama bangsa. Unsur-unsur yang membentuk identitas nasional meliputi suku bangsa, agama, budaya, dan bahasa. Identitas nasional juga terbagi menjadi tiga bagian, yaitu identitas fundamental yang merujuk pada Pancasila, identitas instrumental yang diwujudkan dalam UUD 1945, serta identitas alamiah yang terbentuk secara alami dalam masyarakat.
Sementara itu, integrasi nasional diartikan sebagai penyesuaian antar unsur yang berbeda dalam masyarakat untuk mencapai kesatuan. Terdapat beberapa faktor yang mendorong terjadinya integrasi nasional, antara lain kesamaan sejarah, keinginan untuk bersatu, cinta tanah air, kesiapan untuk berkorban, serta adanya konsensus nasional. Namun, integrasi juga dapat terhambat oleh faktor-faktor seperti heterogenitas masyarakat, ketimpangan sosial, sikap etnosentrisme, serta gangguan dari pihak luar. Bentuk integrasi nasional bisa berupa asimilasi dan akulturasi, yang masing-masing mengacu pada peleburan dan pencampuran budaya tanpa menghilangkan ciri khasnya. Menurut Myron Weiner (1971), terdapat lima definisi integrasi nasional, yaitu penyatuan kelompok budaya, pembentukan wewenang kekuasaan yang sah, hubungan yang baik antara pemerintah dan masyarakat, adanya konsensus terhadap nilai-nilai yang dianut bersama, serta terbentuknya perilaku yang mencerminkan kesatuan.
Nama: Maulin Yugi Azzahra
Npm: 2415014046
Kelas: Teknik Lingkungan_B
Didalam pendidikan kewarganegaraan itu dibagi menjadi 2 bab yaitu
1. identitas nasional
tujuan identitas nasional itu untuk mengetahui apasih identitas kita itu sebagai bangsa indonesia
2. integrasi nasional
karna indonesia ini terdiri dari banyak nya suku bangsa yang berbeda agama, budaya, ras maka perlu adanya upaya untuk mengintegrasikan/menyatukan.
identitas nasional adalah suatu kumpulan budaya yang tumbuh serta berkembang dalam aspek kehidupan dari ratusan suku dan dihimpun dalam kesatuan.
hakikat identitas nasional dalam kehidupan berbangsa adalah Pancasila.
Unsur identitas nasional dibagi menjadi 4
1. suku bangsa
2. agama
3. budaya
4. bahasa
identitas nasional dibagi menjadi
1. identitas fundamental = pancasila sebagai dasar negara dan sebagai ideologi negara
2. identitas instrumental = Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945, bahasa yang digunakan adalah bahasa indonesia, bendera Indonesia adalah merah putih, Lambang negara indonesia adalah Garuda pancasila, Semboyan indonesia adalah Bhineka Tunggal Ika dan lagu kebangsaan indonesia adalah Indonesia raya
3. identitas alamiah = Meliputi kepulauan serta kluralisme.
Integrasi nasional adalah penyesuaian unsur yang berbeda karna terdiri dari variabelitas.
Faktor pendorong: 1. sejarah 2. keinginan untuk bersatu
3. cinta tanah air 4. rela berkorban 5. konsesus nasional
Faktor Penghambat: 1. Hetrogen 2. Etnosentrisme 3. Ketimpangan/Ketidakadilan
Bentuk Integrasi Nasional
1. Asimilasi
2. Akulturasi.
Npm: 2415014046
Kelas: Teknik Lingkungan_B
Didalam pendidikan kewarganegaraan itu dibagi menjadi 2 bab yaitu
1. identitas nasional
tujuan identitas nasional itu untuk mengetahui apasih identitas kita itu sebagai bangsa indonesia
2. integrasi nasional
karna indonesia ini terdiri dari banyak nya suku bangsa yang berbeda agama, budaya, ras maka perlu adanya upaya untuk mengintegrasikan/menyatukan.
identitas nasional adalah suatu kumpulan budaya yang tumbuh serta berkembang dalam aspek kehidupan dari ratusan suku dan dihimpun dalam kesatuan.
hakikat identitas nasional dalam kehidupan berbangsa adalah Pancasila.
Unsur identitas nasional dibagi menjadi 4
1. suku bangsa
2. agama
3. budaya
4. bahasa
identitas nasional dibagi menjadi
1. identitas fundamental = pancasila sebagai dasar negara dan sebagai ideologi negara
2. identitas instrumental = Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945, bahasa yang digunakan adalah bahasa indonesia, bendera Indonesia adalah merah putih, Lambang negara indonesia adalah Garuda pancasila, Semboyan indonesia adalah Bhineka Tunggal Ika dan lagu kebangsaan indonesia adalah Indonesia raya
3. identitas alamiah = Meliputi kepulauan serta kluralisme.
Integrasi nasional adalah penyesuaian unsur yang berbeda karna terdiri dari variabelitas.
Faktor pendorong: 1. sejarah 2. keinginan untuk bersatu
3. cinta tanah air 4. rela berkorban 5. konsesus nasional
Faktor Penghambat: 1. Hetrogen 2. Etnosentrisme 3. Ketimpangan/Ketidakadilan
Bentuk Integrasi Nasional
1. Asimilasi
2. Akulturasi.
Nama : Dela Antika
Npm : 2415014059
Kelas : Teknik Lingkungan (B)
Pada video yang saya lihat saya mendapatkan beberapa materi yaitu membahas dua konsep utama dalam pendidikan kewarganegaraan, yaitu identitas nasional dan integrasi nasional. Kedua konsep ini sangat penting dalam membangun persatuan dan kesatuan di suatu negara, terutama di negara yang memiliki keberagaman seperti Indonesia.
1. Identitas Nasional
Identitas nasional adalah ciri khas yang membedakan suatu bangsa dari bangsa lain. Identitas ini bisa berupa:
- Simbol negara, seperti bendera, lagu kebangsaan, dan lambang negara (Garuda Pancasila).
- Bahasa nasional, yang dalam konteks Indonesia adalah Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dan pemersatu bangsa.
- Budaya dan adat istiadat, yang mencerminkan keanekaragaman suku, bahasa daerah, kesenian, dan kebiasaan masyarakat di berbagai daerah.
- Sejarah perjuangan bangsa, yang membentuk kesadaran kolektif tentang pentingnya kemerdekaan dan kedaulatan bangsa.
- Nilai dan ideologi bangsa, seperti Pancasila yang menjadi dasar negara dan pedoman dalam kehidupan bermasyarakat.
Identitas nasional terbentuk melalui proses panjang, termasuk sejarah, kebudayaan, dan interaksi sosial masyarakat. Identitas ini membantu masyarakat dalam mengenali diri mereka sebagai bagian dari suatu bangsa dan membangun rasa kebangsaan.
2. Integrasi Nasional
Integrasi nasional adalah proses menyatukan berbagai kelompok masyarakat dalam suatu negara agar tercipta persatuan dan keselarasan, meskipun terdapat perbedaan suku, agama, budaya, atau kepentingan. Integrasi ini sangat penting untuk mencegah konflik dan menjaga stabilitas nasional.
Faktor-faktor yang mendukung integrasi nasional meliputi:
- Kesadaran akan pentingnya persatuan, misalnya melalui pendidikan kewarganegaraan.
- Penerapan Pancasila sebagai ideologi negara, yang menanamkan nilai-nilai toleransi, gotong royong, dan keadilan sosial.
- Penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu, sehingga komunikasi antar kelompok masyarakat dapat berjalan dengan baik.
- Keberadaan lembaga negara yang adil dan merata, yang memastikan semua warga negara mendapatkan hak dan kewajiban yang sama.
- Rasa senasib dan sepenanggungan, yang diperkuat oleh sejarah perjuangan bangsa dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan.
Namun, integrasi nasional juga menghadapi berbagai tantangan, seperti konflik sosial, kesenjangan ekonomi, dan pengaruh globalisasi yang dapat menggerus budaya lokal. Oleh karena itu, diperlukan upaya terus-menerus untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, misalnya melalui pendidikan, pembangunan ekonomi yang merata, serta penegakan hukum yang adil.
jadi Kesimpulan pada video tersebut adalah Identitas nasional dan integrasi nasional adalah dua konsep yang saling berkaitan dalam membangun negara yang kuat dan bersatu. Identitas nasional memberikan landasan bagi masyarakat untuk merasa menjadi bagian dari suatu bangsa, sedangkan integrasi nasional memastikan bahwa masyarakat tetap bersatu meskipun terdapat perbedaan. Oleh karena itu, memahami dan menerapkan kedua konsep ini sangat penting agar suatu negara dapat berkembang secara harmonis dan berkelanjutan.
Npm : 2415014059
Kelas : Teknik Lingkungan (B)
Pada video yang saya lihat saya mendapatkan beberapa materi yaitu membahas dua konsep utama dalam pendidikan kewarganegaraan, yaitu identitas nasional dan integrasi nasional. Kedua konsep ini sangat penting dalam membangun persatuan dan kesatuan di suatu negara, terutama di negara yang memiliki keberagaman seperti Indonesia.
1. Identitas Nasional
Identitas nasional adalah ciri khas yang membedakan suatu bangsa dari bangsa lain. Identitas ini bisa berupa:
- Simbol negara, seperti bendera, lagu kebangsaan, dan lambang negara (Garuda Pancasila).
- Bahasa nasional, yang dalam konteks Indonesia adalah Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dan pemersatu bangsa.
- Budaya dan adat istiadat, yang mencerminkan keanekaragaman suku, bahasa daerah, kesenian, dan kebiasaan masyarakat di berbagai daerah.
- Sejarah perjuangan bangsa, yang membentuk kesadaran kolektif tentang pentingnya kemerdekaan dan kedaulatan bangsa.
- Nilai dan ideologi bangsa, seperti Pancasila yang menjadi dasar negara dan pedoman dalam kehidupan bermasyarakat.
Identitas nasional terbentuk melalui proses panjang, termasuk sejarah, kebudayaan, dan interaksi sosial masyarakat. Identitas ini membantu masyarakat dalam mengenali diri mereka sebagai bagian dari suatu bangsa dan membangun rasa kebangsaan.
2. Integrasi Nasional
Integrasi nasional adalah proses menyatukan berbagai kelompok masyarakat dalam suatu negara agar tercipta persatuan dan keselarasan, meskipun terdapat perbedaan suku, agama, budaya, atau kepentingan. Integrasi ini sangat penting untuk mencegah konflik dan menjaga stabilitas nasional.
Faktor-faktor yang mendukung integrasi nasional meliputi:
- Kesadaran akan pentingnya persatuan, misalnya melalui pendidikan kewarganegaraan.
- Penerapan Pancasila sebagai ideologi negara, yang menanamkan nilai-nilai toleransi, gotong royong, dan keadilan sosial.
- Penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu, sehingga komunikasi antar kelompok masyarakat dapat berjalan dengan baik.
- Keberadaan lembaga negara yang adil dan merata, yang memastikan semua warga negara mendapatkan hak dan kewajiban yang sama.
- Rasa senasib dan sepenanggungan, yang diperkuat oleh sejarah perjuangan bangsa dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan.
Namun, integrasi nasional juga menghadapi berbagai tantangan, seperti konflik sosial, kesenjangan ekonomi, dan pengaruh globalisasi yang dapat menggerus budaya lokal. Oleh karena itu, diperlukan upaya terus-menerus untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, misalnya melalui pendidikan, pembangunan ekonomi yang merata, serta penegakan hukum yang adil.
jadi Kesimpulan pada video tersebut adalah Identitas nasional dan integrasi nasional adalah dua konsep yang saling berkaitan dalam membangun negara yang kuat dan bersatu. Identitas nasional memberikan landasan bagi masyarakat untuk merasa menjadi bagian dari suatu bangsa, sedangkan integrasi nasional memastikan bahwa masyarakat tetap bersatu meskipun terdapat perbedaan. Oleh karena itu, memahami dan menerapkan kedua konsep ini sangat penting agar suatu negara dapat berkembang secara harmonis dan berkelanjutan.
Nama : Iqlima Fara Astuti
NPM : 2415014047
Video tersebut menjelaskan tentang identitas nasional dan integrasi nasional. Pengertian dari identitas nasional adalah Indonesia adalah kumpulan dari budaya. hakikat identias Indonesia adalah pancasila dan unsur identitas nasional terdapat 4 yaitu :
1. suku bangsa
2. agama
3. budaya
4. Bahasa
identitas nasional dibagi menjadi 3 :
1. identitas fundamental (to (pancasila)
2. identitas instrumental (uud 1945)
3. identitas alamiah ( kepulauan suku, bahasa, budaya, agama dan kepercayaan).
Integrasi nasional adalah penyesuaian unsur yang berbeda dan memiliki faktor pendorong yaitu sejarah, keinginan bersatu, cinta tanah air, rela berkorban dan faktor penghambat heterogen, gangguan luar, ketimpangan.
Bentuk integrasi nasional ada asimilasi (pembauran kebudayaan) dan akulturasi penerimaan (kebudayaan asing tanpa menghilangkan unsur aslinya).
NPM : 2415014047
Video tersebut menjelaskan tentang identitas nasional dan integrasi nasional. Pengertian dari identitas nasional adalah Indonesia adalah kumpulan dari budaya. hakikat identias Indonesia adalah pancasila dan unsur identitas nasional terdapat 4 yaitu :
1. suku bangsa
2. agama
3. budaya
4. Bahasa
identitas nasional dibagi menjadi 3 :
1. identitas fundamental (to (pancasila)
2. identitas instrumental (uud 1945)
3. identitas alamiah ( kepulauan suku, bahasa, budaya, agama dan kepercayaan).
Integrasi nasional adalah penyesuaian unsur yang berbeda dan memiliki faktor pendorong yaitu sejarah, keinginan bersatu, cinta tanah air, rela berkorban dan faktor penghambat heterogen, gangguan luar, ketimpangan.
Bentuk integrasi nasional ada asimilasi (pembauran kebudayaan) dan akulturasi penerimaan (kebudayaan asing tanpa menghilangkan unsur aslinya).
Nama : Muhammad Risky Al Habsi
NPM : 2455014004
Kelas : Teknik Lingkungan B
Pada video tersebut menjelaskan tentang identitas/integritas nasional
1.Identitas Nasional
Identitas nasional adalah ciri khas atau karakteristik suatu bangsa yang membedakannya dari bangsa lain. Identitas ini terbentuk dari sejarah, budaya, nilai, dan norma yang dianut oleh masyarakat dalam suatu negara. Identitas nasional suatu bangsa biasanya terdiri dari beberapa unsur, antara lain:
a.Suku Bangsa : Keberagaman suku di Indonesia menjadi bagian penting dari identitas nasional.
b.Bahasa : Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan mencerminkan identitas nasional.
c.Budaya : Adat istiadat, seni, dan tradisi yang berkembang di berbagai daerah.
d.Agama : Kepercayaan dan nilai-nilai religius yang dianut oleh masyarakat.
2.Integritas Nasional
Integritas nasional adalah kesatuan dan keutuhan suatu bangsa dalam berbagai aspek, baik wilayah, politik, sosial, budaya, maupun ideologi. Integritas ini mencerminkan kemampuan suatu negara untuk tetap bersatu meskipun memiliki beragam perbedaan, seperti suku, agama, ras, dan budaya.
NPM : 2455014004
Kelas : Teknik Lingkungan B
Pada video tersebut menjelaskan tentang identitas/integritas nasional
1.Identitas Nasional
Identitas nasional adalah ciri khas atau karakteristik suatu bangsa yang membedakannya dari bangsa lain. Identitas ini terbentuk dari sejarah, budaya, nilai, dan norma yang dianut oleh masyarakat dalam suatu negara. Identitas nasional suatu bangsa biasanya terdiri dari beberapa unsur, antara lain:
a.Suku Bangsa : Keberagaman suku di Indonesia menjadi bagian penting dari identitas nasional.
b.Bahasa : Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan mencerminkan identitas nasional.
c.Budaya : Adat istiadat, seni, dan tradisi yang berkembang di berbagai daerah.
d.Agama : Kepercayaan dan nilai-nilai religius yang dianut oleh masyarakat.
2.Integritas Nasional
Integritas nasional adalah kesatuan dan keutuhan suatu bangsa dalam berbagai aspek, baik wilayah, politik, sosial, budaya, maupun ideologi. Integritas ini mencerminkan kemampuan suatu negara untuk tetap bersatu meskipun memiliki beragam perbedaan, seperti suku, agama, ras, dan budaya.
Nama :M. Farhan Fadhillah
NPM : 2415014052
Dalam video tersebut, dijelaskan mengenai konsep identitas nasional dan integrasi nasional. Identitas nasional didefinisikan sebagai ciri khas yang menggambarkan kepribadian suatu bangsa, yang terbentuk dari berbagai unsur seperti budaya, tradisi, dan nilai-nilai yang dimiliki bersama. Di Indonesia, identitas nasional berakar pada Pancasila, yang tidak hanya menjadi dasar negara tetapi juga mencerminkan prinsip-prinsip utama yang dianut oleh bangsa. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional meliputi keberagaman suku, agama, budaya, dan bahasa. Identitas nasional sendiri dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu identitas fundamental yang merujuk pada Pancasila, identitas instrumental yang tercermin dalam UUD 1945, serta identitas alamiah yang tumbuh secara alami dalam kehidupan masyarakat.
Di sisi lain, integrasi nasional diartikan sebagai proses menyatukan berbagai perbedaan yang ada dalam masyarakat untuk menciptakan harmoni dan kesatuan. Beberapa faktor yang mendukung terwujudnya integrasi nasional antara lain kesamaan sejarah, semangat persatuan, rasa cinta terhadap tanah air, kesediaan untuk berkorban, dan adanya kesepakatan bersama mengenai nilai-nilai yang dijunjung tinggi. Namun, proses integrasi ini bisa terhambat oleh berbagai tantangan, seperti keragaman masyarakat yang tinggi, kesenjangan sosial, sikap yang terlalu mengutamakan kelompok sendiri (etnosentrisme), serta campur tangan dari pihak luar. Integrasi nasional dapat terwujud melalui bentuk-bentuk seperti asimilasi, yaitu peleburan budaya, atau akulturasi, yaitu percampuran budaya tanpa menghilangkan identitas asli. Menurut Myron Weiner (1971), integrasi nasional dapat dipahami melalui lima konsep, yaitu penyatuan kelompok budaya, pembentukan otoritas yang diakui, hubungan harmonis antara pemerintah dan rakyat, kesepakatan atas nilai-nilai bersama, serta terciptanya perilaku yang mencerminkan persatuan.
NPM : 2415014052
Dalam video tersebut, dijelaskan mengenai konsep identitas nasional dan integrasi nasional. Identitas nasional didefinisikan sebagai ciri khas yang menggambarkan kepribadian suatu bangsa, yang terbentuk dari berbagai unsur seperti budaya, tradisi, dan nilai-nilai yang dimiliki bersama. Di Indonesia, identitas nasional berakar pada Pancasila, yang tidak hanya menjadi dasar negara tetapi juga mencerminkan prinsip-prinsip utama yang dianut oleh bangsa. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional meliputi keberagaman suku, agama, budaya, dan bahasa. Identitas nasional sendiri dapat dikategorikan menjadi tiga, yaitu identitas fundamental yang merujuk pada Pancasila, identitas instrumental yang tercermin dalam UUD 1945, serta identitas alamiah yang tumbuh secara alami dalam kehidupan masyarakat.
Di sisi lain, integrasi nasional diartikan sebagai proses menyatukan berbagai perbedaan yang ada dalam masyarakat untuk menciptakan harmoni dan kesatuan. Beberapa faktor yang mendukung terwujudnya integrasi nasional antara lain kesamaan sejarah, semangat persatuan, rasa cinta terhadap tanah air, kesediaan untuk berkorban, dan adanya kesepakatan bersama mengenai nilai-nilai yang dijunjung tinggi. Namun, proses integrasi ini bisa terhambat oleh berbagai tantangan, seperti keragaman masyarakat yang tinggi, kesenjangan sosial, sikap yang terlalu mengutamakan kelompok sendiri (etnosentrisme), serta campur tangan dari pihak luar. Integrasi nasional dapat terwujud melalui bentuk-bentuk seperti asimilasi, yaitu peleburan budaya, atau akulturasi, yaitu percampuran budaya tanpa menghilangkan identitas asli. Menurut Myron Weiner (1971), integrasi nasional dapat dipahami melalui lima konsep, yaitu penyatuan kelompok budaya, pembentukan otoritas yang diakui, hubungan harmonis antara pemerintah dan rakyat, kesepakatan atas nilai-nilai bersama, serta terciptanya perilaku yang mencerminkan persatuan.