Diskusi Topik Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Sumarti Sumarti -
Number of replies: 62

Berdasar pada makalah dan ppt topik Vokal, Deret Vokal, dan Diftong Bahasa Indonesia yang sdh dibagikan di WAG MK Fonologi kelas A , silakan kemukakan apa yang masih belum dipahami, bisa ditanyakan di sini. Kelompok penyaji dan teman-teman bisa menjawabnya. Saya memantau diskusi kalian. Terima kasih.

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Hendri Firmansyah -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Saya Hendri Firmansyah dengan NPM 2013041033, izin bertanya

Di dalam makalah terdapat pengertian bunyi vokal adalah  jenis bunyi bahasa yang dihasilkan setelah arus ujar keluar dari glotis tidak mendapat hambatan dari alat ucap.

Apakah maksud dari "Arus ujar" tersebut ??

Mohon penjelasannya

Terimakasih, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

 

In reply to Hendri Firmansyah

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Sindy Aulia 2013041049 -

nama sindy aulia, npm 2013041049

izin menjawab pertanyaan saudara hendri

arus bunyi ujar merupakan suatu runtunan bunyi yang sambung-menyambung, terus-menerus, diselang-seling dengan jeda singkat maupun tidak singkat disertai dengan keras lembutnya bunyi, tinggi rendah bunyi, panjang pendek bunyi dan sebagainya. Dalam arus ujar itu ada bunyi segmental yang dapat disegmentasikan dan unsur suprasegmental yang tidak dapat disegmentasikan (Chaer, 2013:53).

sekian terima kasih

In reply to Hendri Firmansyah

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

saya Irma Bela Oktaviana npm 2013041003

izin menjawab pertanyaan saudara hendri

menurut saya,arus ujar itu aliran perkataan yang di ucapkan

jadi,bunyi bahasa itu dihasilkan dari perkataan yang di ucapkan.

mohon maaf jika ada kesalahan.

In reply to Hendri Firmansyah

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nahdliya Izzatul Mutammimah Izza -
Wa'alaikumussalam Nahdliya Izzatul Mutammimah 2013041025 Izin menjawab pertanyaan Hendri Arus ujar ialah kalimat Glotis ialah pangkal tenggorokan Terima kasih
In reply to Hendri Firmansyah

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Kansa Amaida Putri -

Nama kansa Amaida putri

Npm 5053041007

Izin menjawab pertanyaan dari saudara hendri

Menurut saya arus ujar yaitu bunyi yang di hasilkan oleh alat ucap manusia, disertai tinggi rendahnya bunyi

Sekian yang saya ketahui jika ada yang kurang says mohon maaf 

In reply to Hendri Firmansyah

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nurul Astry Ramadhany 2013041045 -

Assalamualaikum wr wb izin menjawab pertanyaan Hendri

Nama Nurul Astry Ramadhany

npm 2013041045

berdasar kan referensi yang sy baca, Arus bunyi ujar merupakan suatu runtunan bunyi yang sambung-menyambung, terus-menerus, diselang-seling dengan jeda singkat maupun tidak singkat disertai dengan keras lembutnya bunyi, tinggi rendah bunyi, panjang pendek bunyi dan sebagainya. Dalam arus ujar itu ada bunyi segmental yang dapat disegmentasikan dan unsur suprasegmental yang tidak dapat disegmentasikan.Terimakasih

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Yosifa ridho kurnia 2013041041 -

Nama Yosifa Ridho Kurnia

Npm : 2013041041

Kelas :A 

 

Izin bertanya Bu

Apa kelebihan proses mengeluarkan bunyi dengan proses fineal dan Ono nasal ?

 

In reply to Yosifa ridho kurnia 2013041041

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nadya Mayang Sari -

Nama : Nadya Mayang Sari

Np : 2013041021

izin menjawab,Fonasi suara yang dihasilkan oleh pangkal tenggorok di dalam laring terdapat katub aliran udara yang berfungsi untuk memproduksi getaran halus,sehingga pembicara yang akan berbicara bisa memaksimalkan fungsi fonasi karena pembentukan suara merupakan fungsi laring yang paling kompleks.bergetarnya pita suara karena kedua pita suara merapat sehingga glotis dalam keadaan tertutup

Oro nasal bunyi melalui mulut atau hidung,bunyi bahasa dibedakan menjadi nasal dan oral,bunyi nasal adalah bunyi yang keluar melalui rongga hidung dengan meurunkan langit-langit lunak beserta ujung anak tekaknya sedangkan oral adalah bunyi keluar hanya melalui rongga mulut saja,dan langit-langit lunak beserta ujung anak tekak menaik

Terima kasih,wassalamualaikum

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by SEPTA AHMAD SANTOSO 2013041039 -

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatuh, saya Septa Ahmad Santoso (2013041039) izin bertanya. Bagaimana bentuk mulut ketika di ucapkannya deret vokal? Terima kasih

In reply to SEPTA AHMAD SANTOSO 2013041039

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by DWI SUSI ANGGRAINI -

Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh, saya Dwi Susi Anggraini (2013041029),izin menjawab tertanyaan dari saudara septa. Menurut saya bentuk mulut saat mengucapkan derat vokal kebanyak bentuk mulut nya membundar

contohnya kata tau,siul dan kuat 

Semoga dapat membantu. Terima kasih

In reply to SEPTA AHMAD SANTOSO 2013041039

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Eva Berliana -

Assalamualaikum wr.wb

Nama : Eva Berliana

Npm : 2063041001

izin menjawab pertanyaan septa

1.Vokal a dilafalkan dengan cara menarik lidah ke belakang dan ke bawah, disertai dengan menghembuskan udara ke luar; sedangkan mulut dibuka lebar-lebar membundar. 

2.Vokal i dilafalkan dengan cara menganjurkan lidah ke depan dan ke atas, disertai dengan menghembuskan udara ke luar, sedangkan mulut dilebarkan dan tidak membundar.

3.Vokal u dilafalkan dengan cara menarik lidah ke belakang dan ke

atas, disertai dengan menghembuskan udara ke luar, sedangkan bentuk mulut dibundarkan. 

4.Vokal e dilafalkan dengan cara menganjurkan lidah ke depan dan

ke tengah disertai dengan menghembuskan udara keluar, sedangkan bentuk mulut dilebarkan

5.Vokal o dilafalkan dengan cara menarik lidah jauh ke belakang

dan ke tengah, disertai dengan menghembuskan udara ke luar, sedangkan bentuk mulut dibundarkan. 

 

Terimakasih, wassalamualaikum wr.wb

In reply to SEPTA AHMAD SANTOSO 2013041039

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Amel AMALIA SABILLA MUKHTAR -

Nama: Amalia Sabilla Mukhtar

NPM:2013041011

Izin menjawab pertanyaan saudara septa Ahmad Santosa. Bagaimana bentuk mulut ketika mengucapkan deret vokal itu tentunya sulit jika dijelaskan via chat, kecuali via zoom atau Gmeet, jadi untuk menjelaskan nya saya sudah melampirkan gambar bagaimana bentuk mulut jika mengucapkan a,i,u,e,o

Attachment IMG-20201026-WA0102.jpg
In reply to SEPTA AHMAD SANTOSO 2013041039

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Amel AMALIA SABILLA MUKHTAR -

penjelasan dari pertanyaan septa ahmad santoso

 Bentuk Mulut
Berdasarkan bentuk mulut sewaktu bunyi vokal itu diproduksi dapat dibedakan :
a.       Vokal bundar, yaitu vokal yang diucapkan dengan bentuk mulut membundar. Dalam hal ini ada yang bundar terbuka seperti bunyi [ɔ], dan yang bunda tertutup seperti bunyi [o] dan bunyi [u]
b.      Vokal tak bundar, yaitu vokal yang diucapkan dengan bentuk mulut tidak membundar, melainkan terbentang melebar, seperti bunyi [i], bunyi [e], dan bunyi [ɛ]
c.       Vokal netral, yaitu vokal yang diucapkan dengan bentuk mulut tidak bundar dan tidak melebar, seperti bunyi [a]
In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Sindy Aulia 2013041049 -

nama sindy aulia,npm 2013041049

izin bertanya

dalam makalah diftong dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu diftong naik,turun dan memusat. dijelaskan bahwa dalam bahasa indonesia tidak ada diftong turun. mengapa demikian?

terima kasih sebelumnya

In reply to Sindy Aulia 2013041049

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by SEPTA AHMAD SANTOSO 2013041039 -

Saya Septa Ahmad Santoso (2013041039) izin menjawab pertanyaan Saudara Sindy Aulia. Karena diftong dalam bahasa Indonesia hanya terdiri dari [ai], [au], dan [oi]

In reply to Sindy Aulia 2013041049

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nahdliya Izzatul Mutammimah Izza -
Wa'alaikumussalam Nahdliya Izzatul Mutammimah 2013041025 Izin menjawab pertanyaan sindi Dalam literatur lain, tentang diftong naik dan diftong turun, bukan dilihat dari posisi lidah melainkan dari sonoritasnya. Kalau kedua vokal kedua sonoritasnya lebih tinggi, maka disebut diftong naik, tetapi kalau lebih rendah disebut diftong turun. Ada pakar yang menyatakan diftong itu tidak ada. Yang ada adalah gabungan dari sebuah vokal dan sebuah konsonan. Karena misalnya kalau kata gulai dilafalkan akan menjadi gulay. Pustaka Chaer.Abdul. 2009. Fonologi Bahasa Indonesia. Jakarta. Rineka Cipta Menurut saya diftong turun kebanyakan berlaku pada bahasa Jawa Maaf jika ada kesalahan Terima kasih
In reply to Sindy Aulia 2013041049

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Amel AMALIA SABILLA MUKHTAR -

Nama                   : Amalia Sabilla Mukhtar (Amel)

Kelas                   : Semester 1 A (Ganjil)

NPM                    : 2013041011

Izin menjawab pertanyaan Sindy Aulia.

Diftong adalah dua vokal yang diucapkan sekaligus. Gabungan vokal disebut diftong apabila menghasilkan satu bunyi saja. Misalnya, au pada kata kerbau; ai pada kata santai. Sementara itu gabungan vokal au pada bau bukan diftong karena menghasilkan dua bunyi. 

Gabungan vokal disebut diftong apabila masih berada dalam satu suku kata yang sama. Sebaliknya, jika sudah berada dalam suku kata yang berbeda maka gabungan vokal tersebut tidak dapat disebut sebagai diftong. Mengapa dalam bahasa indonesia tidak ada diftong turun karena dalam pengucapan  dua vokal yang diucapkan sekaligus dalam bahasa indonesia tidak ada yang pengucapan intonasi atau nadanya turun, disini kita harus ingat fonologi itu tentang pengucapan bukan huruf

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nabila Azzahra Khamdo 2013041001 -
Assalamualaikum, saya Nabila Azzahra Khamdo mohon maaf dan izin bertanya Bu.
Sebutkan contoh bunyi diftong naik dan turun selain yang ada didalam materi makalah.
sekian,terima kasih.
In reply to Nabila Azzahra Khamdo 2013041001

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nahdliya Izzatul Mutammimah Izza -
Wa'alaikumussalam Nahdliya Izzatul Mutammimah 2013041025 Izin menjawab Diftong naik (ai) gulai (oi) sekoi (ei) esei Diftong turun (ua) muarem-sangat puas (uo) luoro-sangat sakit (ue) uelek-sangat jelek Maaf jika ada kesalahan
In reply to Nabila Azzahra Khamdo 2013041001

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Dwi Febtiani 2013041055 -

Nama : Dwi Febtiani

NPM :2013041055

Izin menjawab,

Contoh lainnya seperti, Bunyi (oi) seperti terdapat kata amboi dan koboi

kemudian contoh lainnya adalah kata (au) seperti pada kata kerbau,himbau,harimau,dan pulau.

Diftong naik atau turun bukan ditentukan berdasarkan posisi lidah,melainkan didsarkan atas kenyaringan bunyi itu. Jika senoritasnya terletak di muka atau pada unsur yang pertama maka dinamakan diftong turu,kemudian jika senoritasnya terletak di unsur kedua maka dinamakan diftong naik,Misalnya bunyi (ai) pada kata landai senoritasnya terletak pada unsur pertama, karena itu bunyi (ai) dalam bahasa Indonesia termasuk diftong turun

In reply to Nabila Azzahra Khamdo 2013041001

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Amel AMALIA SABILLA MUKHTAR -

Nama                   : Amalia Sabilla Mukhtar (Amel)

Kelas                   : Semester 1 A (Ganjil)

NPM                    : 2013041011

Izin menjawab pertanyaan Nabila Azzahra Khamdo


  1. Diftong Naik
    Diftong naik adalah vokal yang kedua diucapkan dengan posisi lidah lebih tinggi dari yang pertama. Posisi lidah semakin menaik sehingga strikturnya semakin tertutup. Berdasarkan posisi di atas diftong naik disebut juga sebagai diftong tertutup.
    Bahasa Indonesia mempunyai tiga jenis diftong naik:
    a. Diftong naik menutup maju (al) misalnya dalam kata : pakai, lalai, nilai, sampai, pandal dll.
    b. Diftong naik menutup maju (oi) misalnya pada kata : amboi, angin sepoi-sepoi dll.
    c. Diftong naik menutup mundur (au) misalnya pada kata : saudara, saudagar, pulau, kacau, surau, dll.
  2. Diftong Turun
    Disebut diftong turun karena posisi bunyi pertama lebih tinggi dari bunyi kedua.
    Dalam bahasa Indonesia tidak ada diftong turun.
    Dalam bahaa Inggris ada dua jenis diftong turun, yaitu:
    a. Diftong turun membuka-memusat (uә), misalnya dalam kata poor.
    b. Diftong turun membuka-memusat (iә), misalnya dalam kata ear.

 

 

 

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Ulfia Nur Anisa 2013041031 -

Assalammualaikum warahmatullahi wabarakayuh. Nama saya Ulfia Nur Anisa, NPM 2013041031. Izin bertanya. Dalam bunyi vokal yang telah dijelaskan pada ppt kelompok, disebutkan bahwa "tidak mendapat hambatan tetapi hanya gangguan dari lidah".  Pertanyaanya, apa yang dimaksud dengan hambatan dan gangguan tersebut berdasarkan topik bunyi vokal dan bagaimana gangguan yang dimaksud tersebut? Terima kasih. Wassalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

In reply to Ulfia Nur Anisa 2013041031

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Harummi Faktiah -

waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh...

mungkin sekilas kita memaknai bahwa hambatan dan gangguan ini sama. namun sebenarnya ada sedikit perbedaan. gangguan disini merupakan dampak dari suatu masalah yang muncul dalam memproduksi bunyi bahasa atau hambatan yang muncul pada perkembangan sistem bunyi bahasa. hambatan inilah yang mengakibatkan kesalahan pada semua pola bunyi bahasa.

gangguan tersebut bisa saja dikarenakan pita suara yang tidak baik, proses fonasi dan oronasal yang terkendala, dan sebagainya...

terima kasih...

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Ami Annisa Widya Utami -
Assalamualaikum Wr Wb, nama saya Annisa Widya Utami dari kelompok 7 izin bertanya :

bisa tolong jabarkan atau tuliskan contoh dari bunyi Diftong?

Terimakasih, Wassalamualaikum Wr. Wb.
In reply to Ami Annisa Widya Utami

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

nama Irma Bela Oktaviana

npm 2013041003 izin menjawab

contoh kata diftong adalah sungai = su-ngai dikata tersebut ada gabungan vokal namun pengucapannya menjadi satu bunyi saja

contoh lain :andai,bangau,amboi,kalau dsb

In reply to Ami Annisa Widya Utami

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nabila Azzahra Khamdo 2013041001 -
Waalaikumsalam, saya Nabila Azzahra Khamdo izin menjawab pertanyaan saudari Annisa.
1. Contoh bunyi diftong naik :
- diftong naik menutup maju(al), contohnya : nilai,sampai
- diftong naik menutup maju(oi), contohnya : angin sepo-sepoi
- diftong naik menutup mundur(au), contohnya : pulau,kacau
2. Diftong turun
- diftong turun membuka=memusat, dalam kata poor
- diftong turun membuka-memusat, dalam kata ear.
sekian,terima kasih.
In reply to Ami Annisa Widya Utami

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nindy Destiana 2013041053 -

Assalamualaikum...

Saya Nindy Destiana (2013041053) izin menjawab.

Dalam Bahasa Indonesia ada tiga diftong, yaitu ay, aw, dan oy. Diftong-diftong tersebut kemudian ditulis oleh dua huruf vokal, yaitu ai, aw, dan oi. Contohnya :

ay=sungai dibaca sungay

aw=bangau dibaca bangaw

oy=koi dibaca koy

Sekian terima kasih, mohon maaf jika ada yang salah.

Wassalamualaikum...

In reply to Ami Annisa Widya Utami

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Ulfia Nur Anisa 2013041031 -

Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh. Izin menanggapai pertanyaan Annisa, Ibu. Diftong merupakan deretan vokal yang berada pada satu suku kata. Diftong dalam Bahasa Indonesia dibedakan menjadi tiga, yaitu diftong au, diftong ai, dan diftong oi.

1. Contoh dati diftong au adalah pulau, aula, galau, surau, dan masih banyak lagi.

2. Contoh diftong ai adalah  ain, pandai, dan lain-lain.

3. Contoh diftong oi adalah boikot, asoi, amboi, dan masih banyak lagi.

Terima kasih. Sekian jawaban dari saya. Semoga bermanfaat.

Wassalammualaikum warahmatullahi wabaraktuh.

In reply to Ami Annisa Widya Utami

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Citra Puspita 2013041043 -

Nama : CitraPuspita

Npm : 2013041043

Izin menjawab pertanyaan Annisa

Diftong adalah gabungan vokal rangkap yang tergolong dalam satu suku kata sehingga terdengar menimbulkan bunyi luncuran yang berbeda. Contoh gabungan vokal diftong adalah kata au, ai, oi yang dibaca (aw), (ay), (oy)

In reply to Ami Annisa Widya Utami

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Amel AMALIA SABILLA MUKHTAR -

Nama                   : Amalia Sabilla Mukhtar (Amel)

Kelas                   : Semester 1 A (Ganjil)

NPM                    : 2013041011

Izin menjawab pertanyaan dari Annisa widya utami

diftong adalah dua vokal yang diucapkan sekaligus. Gabungan vokal disebut diftong apabila menghasilkan satu bunyi saja. Misalnya, au pada kata kerbau; ai pada kata santai. Sementara itu gabungan vokal au pada bau bukan diftong karena menghasilkan dua bunyi. [1]

Gabunganvokal disebut diftong apabila masih berada dalam satu suku kata yang sama. Sebaliknya, jika sudah berada dalam suku kata yang berbeda maka gabungan vokal tersebut tidak dapat disebut sebagai diftong[2].

 

Daftar diftong

kata

IPA

bunyi

contoh

ai

/ay/

/aɪ/

santai, lambai

au

/aw/

/aʊ/

kerbau, danau

oi

/oy/

/oɪ/

koboi, amboi

ei

/ey/

/eɪ/

geiser, survei

Beberapa deret vokal bukan merupakan diftong misalnya buahlaukdaurdaunsemuamencintai.

Rujukan:

  1. ^ 1942-, Chaer, Abdul, (1994). Linguistik umum (edisi ke-Cet. 1). Jakarta: Rineka Cipta. ISBN 979518587XOCLC 69141366.
  2. ^ 1938-, Dardjowidjojo, Soenjono,; Hasan., Alwi,; Hans., Lapoliwa,; M., Moeliono, Anton; Kebudayaan., Indonesia. Departemen Pendidikan dan (1998). Tata bahasa baku : bahasa Indonesia (edisi ke-Edisi ketiga). Jakarta: Department Pendidikan dan Kebudayaan. ISBN 9794599174OCLC 223305343.

 

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Syafe'i Syafe'i -

Saya, Syafe'i (2013042037), izin bertanya

Tiadakah bunyi deret vokal selain /au/, /iu/, /oi/, /ua/, /eo/, /ae/ ? Jelaskan.

In reply to Syafe'i Syafe'i

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

saya Irma bela Oktaviana npm 2013041003 izin menjawab

ada fonem deret vokal /oa/oi/oo/

contoh kata nya : doa,koin,koordinasidsb

In reply to Syafe'i Syafe'i

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Risky Selviana 2013041015 -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,saya Risky Selviana (2013041015) izin menjawab pertanyaan daru saudara Syafe'i.

Dalam pembagiannya, bunyi deret vokal adalah /au/, /iu/, /oi/, /ua/, /eo/, dan /ae/. Tidak ada bunyi lain dalam deret vokal selain yang saya sebutkan. Namun ketika kata-kata tersebut di sukukatakan maka hasilnya akan seperti ma-u, ti-up, da-un, ko-i, du-a, su-ap, be-o, ga-et, dan pu-a-sa. Dan untuk deret vokal seperti /eu/, /oe/, dan /ou/ memang tidak terdapat dalam bahasa Indonesia, tetapi kata tersebut termasuk dalam bunyi deret vokal.

Sekian, terima kasih

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

In reply to Syafe'i Syafe'i

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Kharisma Kharisma Restiani -

saya kharisma Restiani (2013041017) izin menjawab

menurut berbagai sumber yang saya baca deret vokal bukan hanya yang terdapat di makalah saja, banyak sekali jenis-jenis deret vokal. contohnya /ui/; /uo/; /ie/; /ee/: dan lain sebagainya. Anda bisa membaca di berbagai sumber baik cetak maupun elektronik.

sekian, terima kasih

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Dewi Nur Azizah 2013041035 -

assalamualaikum, saya dewi nur azizah npm 2013041035 izin bertanya.

berdasarkan strukturnya, apakah ada perbedaan dalam bunyi vokal?

terima kasih, wassalamualaikum

 

In reply to Dewi Nur Azizah 2013041035

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

izin menjawab

ada vokal tertutup,vokal semi tertutup,vokal semi terbuka dan vokal terbuka.

dari keempat vokalnersebut yang membedakannya adalah posisi lidah ketika sedang mengucapkan bunti.

In reply to Irma Bela Oktaviana 2013041003

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Harummi Faktiah -

izin menambahkan...

pembagian bunyi vokal ini dapat lebih dijelaskan :

1. vokal tertutup; yaitu ketika lidah diangkat setinggi mungkin mendekati langit-langit. seperti bunyi [i] dan [u].

2. vokal semi tertutup; yaitu ketika lidah diangkat dalam ketinggian sepertiga di bawah vokal tertutup. seperti bunyi [e], [e'], dan [o].

3. vokal semi terbuka; yaitu ketika lidah diangkat dalam ketinggian sepertiga di atas vokal yang paling rendah. seperti bunyi [ε].

4. vokal terbuka; yaitu apabila lidah berada dalam posisi serendah mungkin. seperti bunyi [a].

terima kasih...

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Dian Puspita Sari -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Nama Dian Puspita Sari

NPM 2013041005

Izin bertanya Bu, dalam makalah terdapat diftong memusat. Diftong ini terdapat pada bahasa Inggris dengan kata more. Apakah diftong ini tidak terdapat dalam Bahasa Indonesia, Bu?

Sekian pertanyaan saya, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. 

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Salwa Pramesti Maharani 2013041013 -

Assalamualaikum Wr. Wb. 

Nama saya Salwa Pramesti Maharani, NPM 2013041013, izin bertanya. 

Dalam makalah dituliskan bahwa pembagian bunyi diftong terbagi menjadi tiga, yaitu diftong naik, turun, dan memusat. Pertanyaan saya,tolong sebutkan contoh dari masing-masing diftong itu. 

Terima kasih, 

Wassalamualaikum Wr. Wb. 

In reply to Salwa Pramesti Maharani 2013041013

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

izin menjawab

contoh kata diftong naik :pakai.amboi,sepoi-sepoi,nilai,tupai,pandai,lalai

untuk contoh kata diftong turun dan memusat ungkin teman teman lain bisa menambahkan,disilahkan....

In reply to Salwa Pramesti Maharani 2013041013

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Kharisma Kharisma Restiani -

Waalaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh

Saya Kharisma Restiani (2013041017) izin menjawab

1. Diftong naik, contoh

a.Diftong naik  menutup maju (al) misalnya dalam kata : pakai,lalai,nilai,sampai,pandaldll.

b.Diftong naik menutup maju(oi) misalnya pada kata : amboi,angin sepoi-sepoi,dll.

c.Diftong naik menutup mundur (au) misalnya pada kata :saudara,saudagar,pulau,kacau,

2. Diftong Turun, contoh

a.Diftong turun membuka-memusat (uә), misalnya dalam kata poor, shoot

b.Diftong turun membuka-memusat (iә), misalnya dalam kata ear.

3. Diftong Memusat, contoh contohnya kata [more] yang  secara fonetis diucapkan dengan [moα]

sekian, terima kasih.

wassalamulaikum warahmatullahi wabarakatuh

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Della Eka Putri 2053041001 -

Assalamualaikum Warahmatuallahi Wabarakatuh 

Saya Della Eka Putri ( 2053041001 ) Izin bertanya, apakah unsur diftong dan gabungan konsonan tidak boleh dipisahkan dalam pemenggalan kata ?

In reply to Della Eka Putri 2053041001

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

izin menjawab

tidak boleh dipisahkan karena dapat mempengaruhi sebuah makna dari kata tersebut.contohnya di kata "harimau" =ha-ri-mau,sedangkan mau=ma-u

In reply to Della Eka Putri 2053041001

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Nabila Azzahra Khamdo 2013041001 -
Waalaikumsalam,izin menjawab.
Seperti halnya pada huruf diftong, huruf gabungan konsonan juga bisa dipakai di awal, tengah, dan akhir sebuah kata. Selain itu, kedua huruf yang terdapat pada huruf gabungan konsonan ini juga tidak bisa dipotong atau dipenggal saat suatu kata mengalami suatu pemenggalan kata.
sekian,terima kasih.
In reply to Della Eka Putri 2053041001

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Ulfia Nur Anisa 2013041031 -

Wa'alaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh. Izin menanggapi. Unsur diftong dan konsonan tidak dapat dipisah. Pertama karena sudah terdapat aturannya dalam penggabungan vokal dan konsonan tersebut. Kedua, apabila penulisan tersebut dipisah atau dipenggal maka oyomayis pengucapan akan salah dan berubah makna. Misalnya, "kacau" jika diftong au dipisah maka akan menjadi ka-ca-u atau ka-c-a-u. Sehingga tidak ada mkana tertentu pada kata. Terima kasih. Wassalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh

In reply to Della Eka Putri 2053041001

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by julia putri nabila 2053041005 -

waalaikumsallam

saya julia putri nabila (2053041005)

izin menjawab pertanyaan della eka putri,

tidak boleh dipisahkan karena dapat mempengaruhi makna dari kata tersebut, seperti (beruang)=ber-uang. 

terimakasih wassalamualaikum.

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Afifah 2013041009 -
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Nama saya Afifah NPM 2013041009
Izin bertanya, mengapa tiap tiap vocal pada deret vocal harus diucapkan dengan tekanan yg seimbang dan hembusan nafas yg berbeda beda?
In reply to Afifah 2013041009

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Candra Dinata 2013041023 -

Karena kata-kata tersebut disukukatakan maka hasilnya adalah ma-u, ti-up, da-un, ko-i, du-a, su-ap, be-o, ga-et dan pu-a-sa.

 

bahasa Indonesia memiliki deret vokal yang cukup banyak. Seluruh deret vokal tersebut tidak dapat dipaparkan di sini karena ruang yang terbatas. Namun, sebagai informasi, deret vokal seperti /eu/, /oe/, dan /ou/ tidak terdapat dalam bahasa Indonesia.

In reply to Afifah 2013041009

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

irma bela oktaviana

npm 2013041003

izin menjawab

karena deret vokal merupakan gabungan dari dua vokal yang diucapkan terpisah jadi dua suku kata,jadi di perlukan tekanan yang seimbang dan hembusann nafas yang berbeda agar dapat membedakan bunyi vokal pertama dan kedua.

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by DWI SUSI ANGGRAINI -

 Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Nama Dwi Susi Anggraini dengan NPM 2013041029,

izin bertanya...

Deret vokal adalah dua vokal yang diucapkan dengan tekanan yang sama dan tiap vokalnya menjadi bagian suku kata yang berbeda. Apa maksud dari tiap vokalnya menjadi bagian suku kata yang berbeda ?

Terima kasih 

 wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by ADAM FADILLAH -

Nama Adam Fadillah

Npm 2013041057

Ciri diftong ialah waktu diucapkan bunyi bahasa, posisi lidah yang satu dengan yang lain saling berbeda. 

Bisa tolong lebih diperjelas maksud dari pernyataan itu? Karna saya kurang mengerti maksudnya

In reply to ADAM FADILLAH

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Harummi Faktiah -

Assalamualaikum, saya Harummi Faktiah NPM 2013041051. Izin menjawab...

ciri diftong yaitu waktu diucapkannya bunyi bahasa posisi lidah yang satu dengan yang lain saling berbeda. berbeda disini dimaksudkan pada hal yang menyangkut tinggi rendahnya lidah, bagian lidah yang bergerak, serta strukturnya (jarak lidah dengan langit-langit). 

Contohnya dalam pengucapan bunyi bahasa, pasti posisi lidah tidak menetap pada satu posisi saja, melainkan beberapa posisi. seperti dalam pengucapan sampai pulau yang diucapkan dengan posisi lidah yang lebih tinggi dari yang pertama (diftong naik). Namun terdapat perubahan dalam pengucapannya. kata sampai merupakan diftong naik menutup maju; akhir bunyi bahasa menutup di bibir/maju. sedangkan kata pulau merupakan diftong naik menutup mundur; akhir bunyi bahasa menutup di langit-langit atas.

 

terima kasih. wassalamualaikum...

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Rizki Mandela -

Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh

Saya Rizki Mandela (2013041027)

Izin bertanya 

Apakah perbedaan yang menonjol antara diftong naik dan diftong turun ?

In reply to Rizki Mandela

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Irma Bela Oktaviana 2013041003 -

izin menjawab

diftong naik :bunyi pertama lebih rendah dari bunyi kedua sedangkan diftong turun posisi bunyi pertama lebih tinggi dari bunyi kedua

In reply to Rizki Mandela

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Shulamid shania permata putri 2013041047 -

Nama: shamid shania permata putri

Izin menajwab 

Diftong naik: 

Disebut diftong naik karena bunyi pertama posisinya lebih rendah dari posisi bunyi yang kedua

Diftong turun:

Karena posisi bunyi pertama lebih tinggi dari posisi bunyi kedua

 

Itu lah perbedaan keduanya .

 

In reply to Rizki Mandela

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Candra Dinata 2013041023 -

Diftong naik adalah vokal yang kedua diucapkan dengan lidah yang lebih tinggi dari yang pertama. Posisi lidah semakin menaik sehingga strikturnya semakin tertutup. sedangkan diftong turun adalah peringkat yang lebih tinggi dari bunyi kedua. Sehingga diftong naik dan diftong turun tidak saling berhubungan satu sama lain.

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Elisa Fitri -

Asalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh 

Nama: elisa fitri

Npm: 2013041019

Izin bertanya

Mengapa unsur diftong dan konsonan tidak boleh dipisahkan dalam pemenggalan kata tolong jelaskan 

Terima kasih 

Wassalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh

In reply to Elisa Fitri

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Candra Dinata 2013041023 -

karena dapat mempengaruhi sebuah makna dari sebuah kata dan pengucapannya seperti 'harimau= ha- ri- mau' sedangkan mau = ma- u

In reply to Sumarti Sumarti

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Muhammad Gary Ishak 2053041003 -

Assalamualaikum Bu, saya Muhammad Gary Ishak Npm 2053041003 izin bertanya.

Berikan penjelasan tentang diftong memusat, dan berikan contoh nya selain yang ada di makalah? 

Terimakasih wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatu

In reply to Muhammad Gary Ishak 2053041003

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Kharisma Kharisma Restiani -

saya kharisma restiani (2013041017)

izzin menjawab

contoh lainnya adalah more, sure, pure,dan lain sebagainya.

terima kasih

In reply to Kharisma Kharisma Restiani

Re: Vokal, Deret Vokal, dan Diftong

by Candra Dinata 2013041023 -

Yaitu terjadi jika vokal kedua diacu oleh sebuah atau lebih volak yang lebih tingggi, dan juga diacu oleh sebuah atau lebih vokal yang lebih rendah. Diftong jenis ini terdapat di dalam bahasa Inggris, seperti note, name, dan lain-lain.