Forum Analisis Soal

Forum Analisis Soal

Forum Analisis Soal

Number of replies: 12

PENOLAKAN JENAZAH KORBAN COVID-19

 

UNGARAN – Kasus penolakan jenazah korban Covid-19 asal Kabupaten Semarang yang terjadi baru-baru ini membuat sebagian besar masyarakat merasa prihatin. Terlebih, korban adalah seorang perawat yang merupakan garda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19.  Menyikapi kasus tersebut, Ketua DPRD Provinsi Jateng Bambang Kusriyanto meminta semua pihak agar aksi penolakan itu tidak terjadi lagi di Jateng. Karena, ia menilai penolakan pemakaman korban Covid-19, apalagi seorang perawat yang terjadi di Sewakul Ungaran Kabupaten Semarang jauh dari azas Pancasila yakni tidak berperikemanusiaan.

“Saya turut berduka atas meninggalnya beliau. Almarhumah merupakan perawat yang berdiri di garda terdepan penanganan Covid-19. Tindakan penolakan itu jauh dari azas Pancasila yakni tidak berperikemanusiaan,” ungkapnya dalam Pantauan Penanganan Covid-19 di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Semarang, Senin (13/4/2020).

 

Menurut Bambang, sapaan akrabnya, kejadian penolakan yang kemudian viral di Media Sosial membuat dirinya malu. Sebagai warga Kabupaten Semarang, Dia bangga kalau yang membuat viral tersebut adalah prestasi atau kemajuan wilayah. Namun, yang terjadi justru aib di wilayahnya.

“Ini viral yang memalukan. Semoga kejadian ini tidak terjadi lagi di Jateng, apalagi di Kabupaten Semarang,” tegasnya.

 

Ia juga meminta Dinas Pendidikan berperan melaksanakan pendidikan karakter di sekolah-sekolah. Karena, dengan pendidikan karakter, tercipta generasi yang bisa menghargai orang lain.

“Kalau nantinya jadi pejabat atau tokoh masyarakat, bisa memiliki karakter yang baik, moral yang baik, kompetensi dan kapasitas yang baik,” harapnya.

 

Pendidikan Karakter harus diberikan sejak anak memasuki Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Kemudian dilanjutkan ke tingkat pendidikan dasar, menengah, dan pendidikan tinggi.

“Anak harus dididik agar menghargai orang lain. Itu memang tidak mudah. Saat ini yang terjadi justru ketika anak dimarahi, orang tuanya yang akan ke sekolah dan marah marah,” ungkapnya.

 

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Semarang Sukaton Purtomo Priyatmo mengaku siap melaksanakan saran Ketua DPRD tersebut. Pada kesempatan itu, ia juga melaporkan soal kebijakan belajar dari rumah yang sudah dimulai pada 16 Maret 2020 diperpanjang lagi sampai waktu yang akan ditentukan kemudian. Disamping itu, pola pengajaran selama Pandemi Covid-19 dilakukan dengan menggunakan sistem online.

 

 

 

 

 

 

 

 

ANALISIS SOAL

 

1.      Bagaimanakah menurut pendapatmu mengenai kasus penolakan jenazah korban covid-19 yang terjadi di Jawa Tengah tersebut dan bagaimakah korelasinya dengan implementasi nilai Pancasila?

2.      Berikanlah saran dan solusi mu sebagai mahasiswa mengenai kejadian tersebut supaya tidak terulang lagi di kemudian hari!

3.      Apakah penolakan jenazah korban covid-19 termasuk pelanggaran sila Pancasila terutama sila ke-2? Bukankah jenazah tersebut sudah tidak bernyawa? Jelaskan dengan argumentasimu secara jelas!

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by As'ari 2356011004 -
1. menurut saya mengenai kasus penolakan jenazah covid 19 di Jawa Tengah tidak sesuai dengan norma - norma yang terkandung dalam Pancasila, hal tersebut sangat disayangkan apalagi korbannya adalah seorang perawat yang ada di garda terdepan
2. menanggapi kasus tersebut seharusnya kita sebagai warga Indonesia harus menerapkan norma-norma yang terkandung dalam Pancasila supaya tidak terjadi hal seperti itu lagi, dan pemerintah daerah harus menindak lanjuti kasus tersebut agar tidak ter ulang kembali.
3. ya, termasuk pelanggaran sila Pancasila. menurut saya selagi masih warga Negara Indonesia seorang manusia yang bernyawa maupun tidak bernyawa harus diperlakukan sebagaimana manusia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by DHANDI LIONAR FAJRI -
1.Untuk kasus penolakan jenazah di Jawa Tengah, menurut saya sudah tidak mencerminkan norma sosial dan norma agama, bahkan sudah tidak ada rasa berperikemanusiaan, dan terlebih jika korban tersebut adalah garda terdepan, yang berperan penting dalam menangani kasus covid-19.
2.Untuk meminimalisir/mencegah kejadian-kejadian seperti itu terulang lagi, masyarakat Indonesia harus lebih mempelajari dan mengerti apa makna-makna dari pancasila tersebut. Seperti rasa berperikemanusiaan dan rasa keadilan.
3.Menurut saya mengenai kasus ini, sangat tidak mencerminkan nilai nilai pancasila apalagi sila ke-2 yang berbunyi “kemanusiaan yang adil dan beradab”, karena bagaimanapun kondisininya, korban harus diperlakukan dengan layak. Bernyawa atau tidaknya rakyat Indonesia, ia harus tetap diperlakukan dengan layak seperti memperlakukan manusia pada umumnya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by ARYA NUR ROHIM 2356011003 -
1. Menurut saya, kasus penolakan jenazah covid 19 terlebih pada seorang perawat yang memiliki peran garda terdepan yang ada di wilayah Jawa Tengah sangat bertentangan dengan norma yang ada pada Pancasila tepatnya pada sila kedua, sangat tidak adil dan tidak berkemanusiaan.

2. saran saya sebagai mahasiswa, seharusnya hal tersebut tidak dimanfaatkan untuk kepentingan ketenaran sebab tidak semua orang akan mempunyai pendapat yang sama akan ada nya penolakan tersebut, karna hal tersebut sangat bertentangan dengan norma-norma Pancasila. Seharusnya kita sebagai warna negara Indonesia harus memahami dan taat dengan norma-norma yang berlaku di negara, pemerintah seharusnya memperhatikan dan memberi peringatan kepada pihak-pihak yang menentang norma tersebut dengan ancaman hukuman agar hal tersebut tidak terjadi lagi.

3. Penolakan jenazah tersebut termasuk kedalam pelanggaran sila Pancasila terutama sila ke 2, walaupun jenazah tersebut sudah tidak bernyawa, jenazah tersebut masih termasuk ke dalam warga negara Indonesia yang dimana harus diberlakukan selayaknya sesuai norma-norma yang berlaku dinegara indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Aldi Saputra -
1.menurut saya,kasus penolakan jenazah ini sangatlah disayangkan,karena tidak mencerminkan rasa kemanusiaan dan sebaiknya untuk kedepannya hal ini tidak terjadi lagi,dan sebisa mungkin memanusiakan manusia,apalagi korbannya adalah seorang perawat yang sudah banyak berjasa.

2.saran saya agar hal ini tidak terjadi lagi menerapkan sikap kemanusiaan sejak usia dini serta rasa empati dan memberikan sosialisasi mengenai pentingnya memiliki rasa saling menghargai tanpa membeda bedakan.

3.menurut saya,walaupun jenazah sudah tidak bernyawa tetapi itu juga termasuk pelanggaran sila ke 2 karena tidak mencerminkan rasa keadilan sosial,apalagi jenazah tersebut semasa hidupnya adalah perawat yang sudah berjasa dan banyak membantu disaat covid-19
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by EKA RAMADHANY 2356011012 -
1. Menurut saya mengenai kasus penolakan jenazah korban covid-19 yang terjadi di jawa tengah tersebut sangat memprihatinkan, hal itu juga bertentangan dengan nilai-nilai pancasila tentang kemanusiaan dan keadilan sosial, penting nya menghormati sesama manusia dan memperlakukannya tanpa memandang status.
2. Pentingnya pendidikan untuk membentuk moral karena dengan mempunyai moral yang baik kejadian tersebut tidak akan terulang lagi, maka dari itu pemerintah dan tenaga pendidik harus menekankan metode pembelajaran yang efektif agar terciptanya moral yang baik untuk kedepannya.
3. Penolakan jenazah korban covid-19 tersebut termasuk pelanggaran sila ke-2 tentang kemanusiaan, meskipun jenazah tersebut tidak bernyawa, hal tersebut melanggar nilai-nilai kemanusiaan dan hak asasi manusia yang terkandung di dalam pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Nindi Haliza 2356011006 -
1. Menurut saya penolakan jenazah korban covid-19 yang terjadi di Jawa Tengah merupakan tindakan yang tidak sesuai dengan nilai yang tekandung didalam Pancasila terlebih almarhumah merupakan sosok perawat yang menjadi garda terdepan dalam kasus covid-19, seharusnya masyarakat dapat lebih menghargai apa yang telah dilakukan oleh almarhumah sebelum meninggal.

2. Agar tidak terjadi hal serupa masyarakat sekitar perlu diberikan sosialisasi pemahaman tentang penerapan pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan juga makna yang terkandung didalam Pancasila, terkadang masih banyak masyarakat yang belum paham pentingnya nilai pancasila dalam kehidupan bermasyarakat.

3. Ya, penolakan jenazah tersebut merupakan pelanggaran sila Pancasila terutama sila ke-2, hal tersebut sangat bertolak belakang dengan sila ke-2 karena tidak adanya sikap saling menghargai sesama manusia walaupun orang tersebut sudah tidak bernyawa ia tetap memiliki haknya sebagai manusia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Nayla Amanda Madrin 2356011002 -
1. Menurut saya kasus penolakan Jenazah korban covid 19 ini kasus yang cukup memprihatinkan. Dengan adanya kasus ini masih banyak masyarakat Indonesia khususnya di kabupaten Semarang masih jauh dari azas Pancasila yakni tidak berkemanusiaan. Terlebih korban tersebut adalah seorang perawat yang manakahlah saat covid 19 berlangsung adalah barisan terdepan yang sudah banyak memberikan jasa-jasanya terhadap korban covid-19.

2. menurut saya mungkin pada saat itu masyarakat harus lebih tenang dan tidak panik dan tidak termakan hoax dari media sosial dan kita juga sebagai mahasiswa harus memberikan arahan-arahan mengenai covid membela di media sosial maupun di sekitar masyarakat dan keluarga.

3. Penolakan terhadap jenazah covid 19 ini merupakan pelanggaran terhadap sila kedua Pancasila yang di mana pelanggaran terhadap azas kemanusiaan bahkan terhadap seseorang yang sudah tidak bernyawa. selagi seseorang yang bernyawa dan tidak bernyawa masih warga negara Indonesia harus tetap diberikan haknya sesuai dengan norma dan nilai yang berlaku di Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by ROHANI ENJELINA NAINGGOLAN 2356011005 -
1. Menurut saya penolokan jenazah perawat covid 19 yang terjadi di semarang sangat tidak mencerminkan nilai pancasila dan norma-norma yang ada dipancasila, hal ini sudah melenceng dari sila ke 2 yang di mana tidak adanya rasa berperikemanusiaan dan sangat tidak adil. apalagi jenazah tersebut adalah seoraang perawat ang merupakan garda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19.
2. saran saya dalam menanggapi kasus ini sangat diperlukannya sosialisasi penerapan nilai-nilai pancasila dimasyarakat agar nilai-nilai serta norma-norma tersebut tidak hilang dan dapat mencegah kasus ini tidak terulang kembali. selain itu dengan terapkannya pendidikan karakter sejak dini melalui studi yang ada maka akan sangat membantu generasi muda kedepanya.
3. penolakan jenazah korban covid 19 termasuk melanggar sila ke-2 pada pancasila karena ketika seseorang yang masih termasuk warga negara indonesia maka harus diperlakukan seperti manusia baik itu bernyawa maupun tidak bernyawa harus tetap diberikan haknya sebagai manusia dan harus dihargai.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by MUHAMMAD PURNAMA 2356011001 -
1. Menurut saya kasus penolakan jenazah covid 19 di Jawa Tengah itu sangat memprihatinkan karena bertentangan dengan norma norma yang terkandung dalam Pancasila hal ini tidak berprikemanusiaan karena pada dasar nya manusia itu harus memanusiakan manusia apalagi jenazah itu seorang perawat garda terdepan yang jasanya begitu besar.
2. Menurut saya dengan adanya prublem ini diharuskan nya kita sebagai manusia menerapkan norma norma yang mengajarkan tentang berprikemanusiaan secara dalam, sehingga ketika kita tau mana yang benar pasti kita akan menjalankan hal tersebut.
3. Menurut saya itu melanggar karena pada sila ke 2 yang berbunyi "kemanusiaan yang adil dan beradab", nah dari filosofi ini seharusnya kita paham bahwasannya manusia itu memiliki adab dan tata Krama yang baik dan benar maka dari itu manusia harus bisa memanusiakan manusia maupun manusia itu sudah meninggal tetap harus kita urus sebaik baiknya
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Novia Safitri 2356011010 -
1. Pendapat saya terkait kasus penolakan jenazah korban covid-19, sangat lah memprihatinkan. Bentuk tindakan yg dilakukan warga setempat sangat lah jauh dari azas pancasila,jika pemerintah dan para pihak telah menetapkan kuburan bagi para jenazah covid 19 sesuai protokol, maka tidak sebaiknya warga menolak penguburan. Justru harusnya korban diberi penghargaan atas jasa yang telah dilakukan selama menjadi perawat penanganan covid 19 di garda terdepan. Dalam penanganan jenazah covid 19, selain memperhatikan aspek kesehatan juga memperhatikan nilai nilai kemanusiaan, nilai kemanusiaan yang sifatnya universal seperti yang tercantum dalam pancasila yaitu sila ke 2 "kemanusiaan yang adil dan beradab", menekan kepada kita bahwa nilai kemanusiaan adalah nilai yang fundamental yang dimiliki oleh setiap manusia dan setiap manusia harus mendapat perlakuan secara adil. Pihak keluarga korban covid 19 berhak mendapatkan keadilan, termasuk dalam hal penanganan jenazah keluarganya.

2. Dari kejadian tersebut sebagai mahasiswa saya berpendapat bahwa sikap masyarakat Indonesia yang seperti ini, mencerminkan bahwa daya kritis masyarakat masih rendah. Masyarakat yang menolak pemakaman covid 19 di sekitar wilayah mereka karena takut tertular covid 19. Padahal, menurut penelitian mikrobiologimikrobiologi, jenazah pasien covid 19 tidak bisa menyebarkan virus jika sudah dikebumikan. Kurangnya edukasi serta pemahaman yang membuat masyarakat kurang peduli dan tidak memahami secara menyeluruh. Dalam konteks penolakan jenazah, maka nilai kemanusiaan harus ditegakkan melalui penegakkan hukum yang jelas dan adil. Adanya tindakan penolakan jenazah ini harus dilakukan penindakan hukum yang tegas.

3. Ya, kasus tersebut termasuk pelanggaran sila pancasila terutama sila ke 2, telah kita ketahui bahwa setiap warga memiliki hak asasi manusia yang dalam, artinya adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan yang maha Esa dan merupakan anugrah yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh pemerintah. Dari pengertian HAM tersebut sudah dapat kita simpulkan bahwa setiap warga memiliki hak tersebut. Sebagai keluarga dari korban pun mempunyai hak akan keadilan tersebut. Jadi kasus tersebut sangat berkaitan dengan sila ke 2. Dalam undang-undang Nomor 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit yang menular jelas mengatakan bahwa tindakan yang mengganggu upaya penanggulangan wabah adalah bertentangan dengan hukum dan dikenakan sanksi pidana. Sedangkan dari perspektif pancasila dapat dilihat bahwa tindakan penolakan pemakaman jenazah covid 19, termasuk ke dalam perbuatan yang bertentangan dengan nilai nilai pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by DARA PARASMITA 2356011011 -
1. Menurut pendapat saya penolakan jenazah korban COVID-19 dapat dipandang sebagai sikap yang tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasila dan kemanusiaan yang dijunjung tinggi oleh Pancasila. Dalam konteks krisis kesehatan, sangatlah penting untuk merangkul solidaritas dan saling mendukung tanpa memandang perbedaan. Jadi, penolakan semacam itu dapat dinilai tidak sejalan dengan semangat Pancasila yang mengedepankan persatuan dan kesetaraan.
2. Saran saya, mungkin bisa dilakukan edukasi lebih lanjut kepada masyarakat, selain itu juga bisa melibatkan pihak berwenang dan pemuka masyarakat untuk menjelaskan urgensi menghormati nilai-nilai kemanusiaan di tengah pandemi.
3. Benar, sila tersebut menekankan perlunya menghormati dan memperlakukan setiap manusia dengan adil, terlepas dari status sosial, agama, atau kondisi kesehatan. Penolakan terhadap jenazah bisa dianggap sebagai sikap yang tidak mengindahkan nilai kemanusiaan ini.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by MUHAMAD FAHRI RIDWAN 2356011013 -
1. Bisa dibilang tentang kasus penolakan jenazah korban covid 19 merupakan hal yang tidak bisa diwajarkan karena tidak berperikemanusiaan , jelas dari kasus tersebut masyarakatnya melupakan nilai pancasila yang berupa "Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab" sila kedua Pancasila.

2. Pentingnya memiliki nilai moral dan empati rasa memiliki antar sesama, namun hal ini tidak bisa langsung di terapkan begitu saja. Mulai dari pemerintah yang memberikan edukasi melalui sistem pendidikan, dan lingkungan keluarga juga berpengaruh dalam membentuk nilai empati, moral, rasa memiliki.

3. Dari kasus tersebut memang sangat jelas pelanggaran berat terhadap asas pancasila kedua "Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab". Dari sila tersebut terdapat kata penting "Kemanusiaan" dan "Beradab" yang mana dari pandangan saya pribadi, yang namanya manusia yang bernyawa maupun tidak bernyawa adalah sama derajatnya yaitu manusia yang harus di perlakukan selayaknya manusia, dan dari kata beradab manusia harus memilik adab dalam memperlakukan manusia yang tidak bernyawa selayaknya seperti manusia hidup.