Lampirkan analisis anda mengenai video berikut dengan menyertakan identitas diri seperti nama dan NPM. Dilarang melakukan plagiasi.
Forum Analisis Video 2
Nama: Aulia Zahwa Adinda
NPM: 2213053103
Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern
Menanamkan pendidikan moral terhadap peserta didik itu sangat penting, bukan hanya menanamkan ilmu-ilmu saja. Sebab level etika jauh lebih tinggi dibandingkan ilmu.
Moral dan etika pelajar saat ini sangat turun drastis karena pengaruh dari media informasi. Mulai dari tontonan yang tidak sesuai dengan umur, membaca berita hoax dan lain-lain. Hal ini dikarenakan penanaman etika dan moral itu sangat penting ditanamkan sejak kecil.
Pendidikan Nilai dan Moral sebenarnya ditanamkan ketika kita ada di lingkungan keluarga. Di dalam rumahnya kita diajarkan caranya beretika baik, berbicara baik dan mengambil keputusan dengan baik. Tapi nyatanya masih banyak orang tua yang menggantungkan semua itu harus diajarkan ketika peserta didik sekolah. Kurangnya mindsett orang tua terhadap pentingnya pendidikan nilai dan moral menjadikan peserta didik tidak mendapatkan semua itu secara optimal. Di sekolah siswa bertemu dengan banyak sekali dengan sikap dan sifat yang baik maupun buruk. Jika siswa sudah dibekali pendidikan moral dari rumah, maka siswa tersebut sudah bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.
Seperti halnya yang terjadi pada video di atas, dimana siswa mengajak duel gurunya. Siswa tersebut berbicara dengan tidak sopan bahkan sudah bermain kasar terhadap gurunya. Padahal sudah jelas, bahwa kekerasan itu tidak dibenarkan jika dilakukan oleh guru maupun siswa bahkan siapapun itu.
Guru harus memiliki kelengkapan di dalam dirinya sebagai sosok pribadi. Hal ini sudah di atur di dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama, yaitu sebagai berikut.
1. Kompetensi kepribadian
2. Kompetensi sosial
3. Kompetensi profesional
4. Kompetensi pedagogik
NPM: 2213053141
Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern
Sejak 2014, tingkat kekerasan di Indonesia meningkat. Berkaitan dengan ini apa yang dilakukan oleh anak pada kasus tersebut sebenarnya tidak berdiri sendiri pasti ada sebuah penyebab. Salah satunya yaitu pola pengasuhan si anak di rumah dan bagaimana guru di kelas melakukan pengelolaan kelas. Tetapi apapun yang dilakukan dengan kekerasan itu tidak dibenarkan
Penyebab lain adalah kemampuan mengelola emosi anak yang kurang diimbangi dengan kemampuan intelektualnya. Karena di beberapa permasalahan, anak dituntut selalu bisa perihal akademik tanpa memperdulikan karakter dan moral yang ada dalam diri anak tersebut.
Pengembangan aspek karakter juga merupakan hal yang penting. Yang dapat dilakukan salah satunya dengan penanaman etika dan moral sejak dini, dimulai dari lingkungan terdekat anak yaitu lingkungan keluarga. Kemudian, saat anak menginjak bangku sekolah perlu juga untuk ditanamkan pendidikan nilai dan moral ke anak untuk membentuk dan mengembangkan kepribadian dan karakter yang baik dalam dirinya sehingga anak dapat mengontrol emosi dan perilakunya serta memikirkan konsekuensi yang akan didapatkan dalam melakukan suatu tindakan.
NPM: 2213053112
Kelas: 3G
Analisi Vidio Yang Berjudul “Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern”
Kasus degradasi moral pelajar modern yang mengakibatkan seorang siswa menganiaya guru hingga terbunuh adalah sebuah tragedi yang tidak dapat dibenarkan. Kekerasan oleh anak ataupun anak yang menjadi korban meningkat sejak tahun 2014, namun mengalami penurunan pada tahun 2017. Ada beberapa sebab yang dapat menyebabkan perilaku kekerasan oleh anak, di antaranya adalah pola pengasuhan di rumah dan pengelolaan di kelas oleh guru
Untuk mengatasi degradasi moral pada pelajar, khususnya pada remaja, ada beberapa cara yang dapat dilakukan, antara lain:
1. Menanamkan karakter pendidikan baik di lingkungan keluarga, instansi pendidikan, maupun masyarakat.
2. Pembinaan dalam lingkup sekolah untuk menciptakan lingkungan pergaulan yang efektif.
3. Penerapan sanksi sebagai tindakan bagi pelaku kekerasan agar pelaku jera dan tidak kembali melakukan tindakan menyimpang.
4. Kesadaran individu untuk menjaga moralitas dan budi pekerti yang baik.
Selain itu, orang tua, guru, tokoh masyarakat, dan semua pihak yang terlibat dalam pendidikan harus lebih peduli dan memperhatikan masalah ini. Diperlukan keikutsertaan dari berbagai pihak untuk mengatasi permasalahan ini.
Npm : 2213053039
Kelas : 3G
Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern
Degradasi moral pelajar jaman modern mengacu pada merosotnya nilai-nilai moral di kalangan pelajar di zaman modern.
Fenomena ini semakin memprihatinkan di Indonesia, terbukti dari hasil penelusuran berikut: Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Gangguan Sosial DKI Jakarta, jumlah siswa yang terlibat tawuran di Indonesia mencapai 0,08% atau sekitar 1.318 siswa baik SD, SMP, dan SMA.
Artikel dari GEOTIMES membahas bagaimana globalisasi dan teknologi telah mengubah cara hidup masyarakat secara global, termasuk di Indonesia. Pasal tersebut berpendapat bahwa nilai moral erat kaitannya dengan budaya dan adat istiadat yang diwariskan secara turun temurun. Artikel tersebut juga menyoroti pentingnya pendidikan dalam membentuk nilai-nilai moral siswa.
Artikel dari ITS News membahas tentang merosotnya moralitas akademis di kalangan generasi milenial yang berujung pada perilaku menyontek dan perilaku tidak etis lainnya. Artikel tersebut menyarankan agar orang tua, guru, dan pemerintah harus bekerja sama untuk mengatasi masalah ini.
Artikel tersebut juga menekankan pentingnya pendidikan karakter dalam membentuk nilai-nilai moral peserta didik.
Kesimpulannya, degradasi moral pelajar jaman modern merupakan persoalan kompleks yang memerlukan kerja sama berbagai pemangku kepentingan, termasuk orang tua, guru, dan pemerintah. Pendidikan memainkan peran penting dalam membentuk nilai-nilai moral siswa, dan pendidikan karakter harus ditekankan untuk mengatasi masalah ini.
NPM : 2213053057
Kelas : 3/G
Hasil Analisis Video 2 dengan judul "Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern"
Duka mendalam dan sesuatu yang sangat memprihatinkan datang di dunia pendidikan, dimana terdapat seorang siswa membunuh gurunya sendiri. Kasus tersebut merupakan bentuk moralitas pelajar saat ini yang sangat menurun.
Faktor yang melatarbelakangi penurunan moral adalah pola asuh dari orang tua di rumah. Pengelolaan kelas saat disekolah juga merupakan hal yang penting dalam membentuk moral peserta didik yang baik.
Untuk menghadapi keberagaman peserta didik, tentunya seorang guru perlu memiliki bekal. Guru perlu membenahi kepribadian diri terlebih dahulu sebelum terjun kedalam kelas dan mampu membentuk karakter baik peserta didik.
Dalam sudut psikologis, yang melatarbelakangi seorang anak melakukan kekerasan adalah tingkat penalaran yang masih kurang. Kemampuan dalam mengelola emosi merupakan sesuatu yang sangat penting. Reaksi tanpa memikirkan resiko dapat menyebabkan anak akan dengan mudah melakukan hal hal yang berbahaya. Level toleransi saat ini yang dimana para pelajar mudah stress dan tertekan karena banyaknya tuntutan yang harus terpenuhi dalam satu waktu.
Banyak alasan yang menjadi latar belakang kekerasan itu terjadi, namun apapun alasannya, kekerasan bukanlah hal yang benar. Untuk itu, pendidikan nilai dan moral harus senantiasa ditingkatkan.
Npm : 2213053010
Kelas : 3G
Analisis Video 2
Judul : Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern - Opini
Nama YouTobe : KOMPASTV
Tahun Publikasi : 13 Februari 2018
Pada video yang “Berjudul Degradasi Moral Pelajar Jaman Sekarang” Peserta didik SMP Mengajak duel kepala sekolah. Lemahnya Etika serta moral yang terjadi pada peserta didik tersebut.
Pada jaman modern seperti saat ini Etika dan moral anak bangsa pendidikan moral sangat merosot sebab faktor lingkungan dan media sosial . Sangatlah penting menanamkan nilai dan moral terhadap anak.
Dalam menanamkan nilai dan moral seharusnya dilakukan pada anak usia dini. Orang tua berperan penting dalam mendidik anaknya orang tua berperan penting dalam menanamkan nilai dan moral kepada anaknya Dengan cara itu bermain, bercerita, pemberian tugas dan berbincang-bincang dengan menggunakan cara ini dapat disesuaikan dengan karakter anak yang menjadi sumber pertimbangan utama. Di Indonesia sendiri masih banyak orang tua yang masih mengabaikan nilai dan moral Sehingga anaknya belum Maksimal
mendapatkan nilai dan moral. Bukan hanya orang tua saja yang berperan penting dalam mendidik nilai dan moral akan tetapi di sekolah juga harus Menanamkan nilai dan moral yaitu saling menghargai sesama temannya, kejujuran, tanggung jawab, serta sikap rendah hati.
Nama: Afanin Yuli Safitri
NPM: 2213053020
Kelas: 3G
Prodi: PGSD
Melihat kasus degradasi moral seperti pada video tentu membuat kita merasa miris. Bagaimana bisa seorang murid menghabisi nyawa gurunya. Apa yang dilakukan oleh anak sebenarnya tidak berdiri sendiri, pasti ada sebab penyebab seperti:
1. Pola pengasuhan anak di rumah, sehingga saat ia di sekolah atau masyarakat akan menentukan bagaimana sikap dan perilakunya. itu tidak tidak terbentuk begitu saja melainkan sebuah proses panjang dalam hidupnya.
2. Bagaimana guru melakukan pengelola kelas dan menghadapi anak-anak yang memiliki sikap dan perilaku yang berbeda.
Guru harus memiliki kelengkapan utama dalam dirinya sebagai sosok pribadi seperti yang sudah diatur dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama yaitu
1. Kompetensi kepribadian
2. Kompetensi sosial
3. Kompetensi profesional
4. Kompetensi pedagogi
Dewasa ini, baik dalam pembekalan sebelum jadi guru apalagi dalam pelatihan setelah menjadi guru kompetensi ini belum dilaksanakan secara holistik. UKG baru berfokus pada pengetahuan tentang profesi dan pengetahuan tentang pedagogi. Guru harus benar-benar siap untuk menjadi seorang pendidik. Guru harus mengenal ragam sekolah, ragam anak-anak, bagaimana menangani anak dengan perilaku yang berbeda berada di dalam satu kelas. Saat ini pembekalan hanya bersifat pengetahuan, penguatan keterampilan, implementasi, dan pembenahan perilaku belum belum menjadi fokus utama.
Calon guru tidak bisa hanya membekali diri di bangku kampus namun harus berinteraksi dengan sekolah dan mencoba untuk masuk ke dalam proses mendidik. Guru harus bisa membenahi kepribadiannya supaya bisa menjadi teladan bagi muridnya. Kemampuan untuk mengelola emosi juga harus dilatih kepada anak. Level toleransi terhadap stress, tekanan, dan tuntutan pada anak yang semakin besar yang tidak diimbangi dengan kemampuan pribadi dapat menjadi faktor turunya moral.
Npm : 2213053062
Analisis video 2
Judul video "Degradasi moral pelajar jaman modern"
Pendidikan nilai-nilai moral di sekolah saat ini mengalami perubahan yang turun drastis dan sangat memprihatinkan. Salah satu faktor penyebab memburuknya kondisi pendidikan saat ini adalah kurangnya pendidikan moral di lingkungan keluarga, dan rusaknya etika generasi muda yang mudah terlena dengan tayangan TV atau hiburan di media sosial yang kurang mendidik. Oleh karena itu pentingnya menanamkan pendidikan moral terhadap peserta didik untuk membangun moral seorang anak menjadi lebih baik, bukan hanya memberikan ilmu secara materi saja. Melalui pembelajaran terpadu, nilai-nilai karakter juga dapat tertanam secara langsung, hal ini bisa dilakukan dengan menerapkan character-based approach ke dalam setiap mata pelajaran yang ada di samping mata pelajaran khusus untuk pendidikan karakter, seperti pendidikan Pancasila dan Pendidikan agama.
Segala bentuk kekerasan tentu tidak dibenarkan baik dari pendidik sendiri ataupun peserta didik. Upaya untuk meminimalisir kasus serupa perlunya kerja sama antara pendidik dan peserta didik. Seorang pendidik diharapkan mampu memaksimalkan hasil pembekalan sebagaimana sesuai dengan peraturan UU terdiri dari 4 kompetensi yaitu kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi profesional, dan kompetensi pedagogik. Sedangkan dari seorang peserta didik sangat diharapkan mampu meningkatkan kesadaran dan tidak memanfaatkan hak perlindungan anak dengan salah.
Npm : 2253053012
Kelas : 3G
Analisis Video 2
Video mengenai kasus tragis yang terjadi di sekolah, Dimana Peserta didik Menganiaya Pendidik hingga tewas. Kasus tersebut sangat memprihatinkan bagi masyarakat khususnya dunia pendidikan, karena telah melanggar etika dan moral anak bagsa sebagai generasi muda. Pendidik juga diharapkan bisa melakukan pengelolaan di kelas untuk menghadapi peserta didik karena peserta didik mempunya latar belakang yangh berbeda. Dalam UU sudah di jelaskan bahwa Pendidik harus memiliki 4 standar kompetisi utama. Dalam hal ini pendidik harus mampu untuk mengontrol Emosi yang terjadi pada Peserta didik tersebut.
Di dalam video tersebut terdapat pertanyaan yaitu "sebetulnya anak itu lebih penting dibekali kemampuan mengelola emosi atau pelajaran pelajaran sekolah?"
Menurut saya 2 hal tersebut sangat penting untuk diajarkan dan diterapkan kepada peserta didik karena menanamkan pendidikan moral terhadap peserta didik bukan hanya ilmu ilmu saja namun dibekalkan juga cara mengelola emosi agar peserta didik bisa mengontrol keadaan emosi tersbeut.
NPM: 2213053095
Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern
Tingkat kekerasan yang meningkat di Indonesia merupakan masalah serius yang tidak bisa diabaikan begitu saja. Salah satu penyebab yang mungkin adalah pengasuhan di rumah dan pengelolaan kelas oleh guru. Namun, penting untuk diingat bahwa tindakan kekerasan tidak pernah dapat dibenarkan.
Selain itu, kurangnya keseimbangan antara kemampuan mengelola emosi anak dan kemampuan intelektualnya juga bisa menjadi penyebab. Terlalu fokus pada aspek akademik tanpa memperhatikan karakter dan moral anak dapat berdampak negatif.
Pengembangan karakter yang baik sangat penting. Ini bisa dimulai dengan penanaman etika dan moral sejak dini di lingkungan keluarga, dan juga melalui pendidikan nilai dan moral di sekolah. Dengan demikian, anak dapat belajar mengendalikan emosi, perilaku, dan memahami konsekuensi dari tindakan mereka. Upaya ini penting untuk menciptakan generasi yang lebih baik dan mencegah tingkat kekerasan yang meningkat.
Re: Forum Analisis Video 2
Npm : 2213053012
Analisis Video 2
Berdasarkan video “Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern” dapat dianalisis bahwa telah terjadi kasus yang sangat memprihatinkan dan datang dari dunia pendidikan, dimana terdapat seorang siswa yang membunuh gurunya sendiri hingga meninggal dunia. Kasus tersebut merupakan bentuk moralitas pelajar saat ini yang sangat menurun drastis. Faktor yang melatarbelakangi penurunan moral adalah pola asuh dari orang tua di rumah. Pengelolaan kelas saat disekolah juga merupakan hal yang penting dalam membentuk moral peserta didik yang baik.
Untuk menghadapi keberagaman peserta didik, tentunya seorang guru perlu memiliki bekal. pendidik perlu membenahi kepribadian diri terlebih dahulu sebelum terjun kedalam kelas dan mampu membentuk karakter baik peserta didik. Segala bentuk kekerasan tentu tidak dibenarkan baik dari pendidik sendiri ataupun peserta didik. Upaya untuk meminimalisir kasus serupa perlunya kerja sama antara pendidik dan peserta didik. Seorang pendidik diharapkan mampu memaksimalkan hasil pembekalannya.
NPM : 2213053094
Kelas : 3G
Hasil analisis video yang berjudul "Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern"
Video tersebut terdapat penjelasan mengenai kasus degradasi moral pelajar modern saat ini yang mengakibatkan seorang siswa menganiaya guru nya hingga terbunuh adalah sebuah kejadian yang sangat memprihatinkan. Kekerasan kepada anak meningkat sejak tahun 2014 hingga 2017 mengalami penurunan.Ada beberapa hal yang menyebabkan perilaku kekerasan oleh anak, di antaranya yaitu pola pengasuhan di rumah dan pengelolaan di kelas oleh guru.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi degradasi moral antara lain:
-Penerapan sanksi bagi pelaku kekerasan agar pelaku jera dan tidak melakukan hal-hal yang melanggar hukum.
-Kesadaran dari masing-masing individu untuk menjaga nilai dan moralitas.
Oleh karena itu orang tua, guru, tokoh masyarakat, dan semua pihak yang terlibat dalam pendidikan harus lebih peduli dan memperhatikan masalah ini.
Guru harus memiliki kelengkapan utama dalam dirinya sebagai sosok pribadi seperti yang sudah diatur dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama yaitu kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi profesional,kompetensi pedagogik.
NPM: 2213053231
Kelas: 3G
Analisis vidio yang berjudul “Degradasi Moral Pelajar Jaman Sekarang”
Degradasi berarti kemunduran, kemerosotan atau penurunan dari suatu hal sedangkan moral adalah akhlak atau budi pekerti menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jika kita interpretasikan keduanya maka degradasi moral merupakan suatu fenomena adanya kemerosotan atas budi pekerti seseorang maupun sekelompok orang.
Krisis moral di kalangan anak muda ini sudah sangat memprihatinkan dan mengkhawatirkan. Jika kemerosotan moralitas ini terus menerus terjadi, maka tentu akan membahayakan bagi kualitas sumber daya manusia. Pelanggaran norma-norma sosial ini tentu juga bisa berdampak pada pembangunan bangsa. Lunturnya nilai kesopanan dan tata krama siswa terhadap gurunya telah menjadi permasalahan paling krusial saat ini, khususnya di Indonesia. Padahal guru merupakan sosok yang patut dihormati dan dihargai. Namun, sering kita jumpai siswa cenderung kehilangan etika dan sopan santun di hadapan para gurunya. Seperti dalam vidio tersebut peserta didik SMP Mengajak duel kepala sekolah. Lemahnya Etika serta moral yang terjadi pada peserta didik tersebut.
Lunturnya moral pada remaja juga bisa diakibatkan karena mereka melupakan
dan bahkan tidak mengetahui kebudayaan di daerah mereka sendiri, hal itu juga dapat terlihat dari maraknya para remaja yang mengikuti perilaku maupun kebudayaan yang
berasal dari luar, dimana hal itu banyak nya tidak memberikan dampak positif kepada mereka. Krisis moral siswa seharusnya menjadi output keras bagi orang tua serta tenaga pendidik untuk lebih peduli tentang masalah ini. Pendidikan karakter bangsa juga harus gencar dicanangkan agar dapat membentuk kompetensi moral siswa. Karena dengan moral dan perilaku yang apik, maka dapat menciptakan insan-insan luhur yang pantas menjadi penerus generasi bangsa di masa yang akan datang.
Npm: 2213053093
Kelas: 3G
Prodi: PGSD
Analisis Vidio 2
Degradasi moral pelajar zaman modern
Sebuah tragedi tragis kembali muncul dari dunia pendidikan di Indonesia. seorang siswa dikabarkan telah menganiaya gurunya sendiri hingga tewas korban bernama Ahmad Budi Cahyono cinta yang saat ini telah mengandung 5 bulan. Belum ada kasus siswa menghabisi nyawa guru muncul video seorang murid yang sepertinya masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama mengajak duel Kepala Sekolahnya tidak jelas kalimat apa yang diucapkan Namun sepertinya ia mengatakan siap berulang kali sikap dan bahasa tubuh yang terlihat Arogan menunjukkan si murid tidak merasa takut sama sekali dengan para guru bahkan Kepala Sekolahnya lantas di manakah moral anak bangsa calon penerus masa depan.
Apa yang dilakukan oleh anak sebenarnya tidak berdiri sendiri artinya ada pasti ada sebab penyebab nah salah satu ini muncul tentu saja kita harus melihat pola-pola bagaimana pengasuhan, Bagaimana anak ini di rumah, yang artinya tiba-tiba di sekolah sikap dan perilaku itu tidak terbentuk begitu saja atau tiba-tiba itu. ada sebuah proses panjang dalam hidupnya, kemudian memang ini juga ada kaitannya Bagaimana guru di kelas melakukan pengelolaan kelas jadi menghadapi anak-anak, tentu yang seperti ini memang pasti ada banyak sekolah gitu, artinya walaupun tidak banyak jumlah anaknya tapi di sekolah pasti ditemukan anak-anak yang seperti ini, seperti biasa tetapi memang untuk yang dipukul hingga meninggal itu memang ini kejadian pertama di Indonesia. tentu kita semua prihatin tetapi kalau mengingat bahwa anak-anak ini memang manusia belum dewasa, dia tidak menghitung resiko dan dia juga tidak menyangka juga apa yang dia lakukan, apapun sebenernya tidak boleh dilakukan dengan kekerasan. kekerasan baik dilakukan oleh siswa oleh guru tentu semua tidak dibenarkan.
Sebenarnya memang untuk sosok menjadi guru ini kelengkapan yang utama adalah kelengkapan di dalam dirinya sebagai sosok pribadi dan hal itu sebetulnya sudah diatur dalam undang-undang bahwa seorang guru mempunyai empat standar kompetensi utama yaitu kompetensi kepribadian, Kompetensi sosial, Kompetensi profesional dan kompetensi pedagogi. yang sementara ini baik dalam pembekalan sebelum jadi guru apalagi dalam pelatihan setelah menjadi guru keempat hal ini belum dilaksanakan secara holistik jadi misalnya pelatihan Sebelum menjadi guru faktor kepribadian sebelum seseorang memasuki tahapan untuk menjadi calon guru mestinya perlu dilakukan screening dalam sekeliling psikologis supaya ketika dia masuk dalam sekolah guru itu betul-betul sudah siap. memang untuk menjadi seorang pendidik dalam proses itu dia juga dikenalkan ragam sekolah-sekolah kita, ragam anak-anak kita yang kemudian Bagaimana menanganinya, Bagaimana menangani anak dengan perilaku yang berbeda berada di dalam satu kelas. pembekalan itu memang tidak cukup seperti yang sekarang, sementara ini yang dilakukan yaitu pembekalan yang bersifat knowledge bersifat pengetahuan apa yang mendominasi yang bersifat penguatan di dalam keterampilan dan pembenahan perilaku ini belum menjadi fokus utama.
Sisi psikologis
anak itu bertumbuh ada level tingkat kognisi. sebenarnya apakah aksi itu berlanjut pada konsekuensi tertentu tapi pada kasus kalau anak itu tidak mampu mengelola emosi ketika dia marah ketika dia benci itu kan muncul impuls yang atau rangsangan yang mendorong dia untuk bereaksi seketika itu kita sebutnya impulsif atau reaksi ketika dia muncul dorongan dan langsung bereaksi itu dia udah tidak tahu apa konsekuensinya, kemampuan untuk mengelola emosi Ini yang harusnya juga dilatih kepada anak-anak itu. kemudian level toleransi terhadap stress frustrasi ini yang sekarang makin turun, di mana kemudian reaksi mudah tertekan mudah depresi itu karna tuntannya berbeda, sekarang informasi banyak sekali diserap padahal belum tentu informasi penting. kemudian belum lagi di dalam pelajaran sekarang juga tuntutannya semakin besar yang harus dipelajari, nilai segala macam semakin berat. konsentrasinya itu sebenarnya makin tinggi tapi tidak diimbangi dengan kemampuan pribadi untuk mengelola itu.
NPM : 2213053297
Analisis video “Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern”
Degradasi moral pelajar jaman modern mengacu pada merosotnya nilai – nilai moral pelajar dizaman modernSangatlah penting untuk memberikan Pendidikanmoral kepada siswa dan bukan
sekedar memberikan pengetahuan. Hal ini dikarenakan penanaman etika dan moral itu sangat penting ditanamkan sejak kecil. Pendidikan Nilai dan Moral sebenarnya ditanamkan ketika kita ada di lingkungan keluarga. Kurangnya mindsett orang tua terhadap pentingnya pendidikan nilai dan moral menjadikan peserta didik tidak mendapatkan semua itu secara optimal.
Jika siswa sudah dibekali pendidikan moral dari rumah, maka siswa tersebut sudah bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.
Untuk mengatasi degradasi moral siswa khususnya remaja, kita dapat melakukan beberapa cara, antara lain menanamkan pendidikan karakter baik di lingkungan keluarga, di lembaga pendidikan, maupun di masyarakat.
NPM : 221305394
Kelas : 3G
Analisis video Degradari Moral Pelajar Jaman Modern
Di dalam video dijelaskan bahwa suatu tragedi seorang guru meninggal dunia karena muridnya. Hal ini memperlihatkan bahwa anjloknya moral anak-anak Indonesia. Dan hal ini perlu untuk ditindak lanjuti terutama oleh pemerintah instasi pendidikan dan jajarannya. Sebenernya anjloknya nilai moral anak anak ini tak lain disebabkan salah satunya yakni karena canggihnya teknologi yang dapat mengakses kemanapun. Dan kurangnya pengawasan pada anak yang usianya masih rentan. Sehingga menimbulkan hal yang tidak diinginka seperti kasus kasus yang ad pada video tersebut.
Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa pendidikan nilai moral sangatlah penting untuk seorang anak. Pendidikan moral ini pertama kali akan diajarkan di Lingkungan keluarga, lalu lingkungan masyarakat dan juga lingkungan pendidikan. Sehingga, orang yang berkaitan dengan lingkungan tersebut harus ikut serta dalam peningkatan moral anak Indonesia khususnya remaja. Seperti, seorang pendidik yang berperan langsung di sekolah, maka seorang pendidik harus siap betul agar moral seorang anak menjadi lebih baik. Jadi selain pembelajaran sekolah yang diajarkan di sekolah, namun pembelajaran terkait moral dan prilaku juga tak kalah pentingnya untuk diajarkan kepada para peserta didik.
Kelas : 3G
Npm : 2213053169
Analisis video
Setelah melihat tayangan video tersebut saya beranalisis bahwasanya Moral merupakan sebuah ukuran dari sikap dan perilaku seseorang, orang akan dikatakan bermoral apabila ia dalam berperilaku memiliki etika yang baik dan tidak
melanggar norma yang berlaku di masyarakat. namun di masa sekarang ini, tidak sedikit
generasi muda yang memiliki perilaku tidak bermoral dalam dirinya. Terjadinya
kemerosotan moral pada generasi muda di era modern sekarang ini. Salah satu contoh kemerosotan moral pada generasi muda di era modern ini terjadi di Jawa Timur, Seorang siswa menganiaya guru sendiri hingga tewas, korban bernama ahmad Budi cahyono, guru honorer SMAN Torjun sampang,Jawa timur. Dengan kejadian ini saya harap pemerintah dapat merespon cepat kejadian ini. Perlunya ada penguatan khusus terkait hukum perlindungan bagi guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar di kelas. Selain itu, perlunya perubahan metode pendidikan yang lebih memerhatikan masalah adab, budaya, dan moralitas siswa sehingga kejadian ini tidak terulang kembal. Ini bukanlah tugas sekolah atau guru semata, tetapi ini tugas kita semua untuk memberikan lingkungan positif di lingkungan pergaulannya, kemudian memberi pendidikan dalam hal adab dan moral kepada siswa-siswa. Karena masa depan bangsa ini ada di tangan para pemudanya, apabila pemudanya memiliki sikap yang tidak bermoral, mau jadi seperti apa bangsa ini di masa depan.
Npm : 2213053166
Kelas : 3G
Analisis video yang berjudul “Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern”
Kasus degradasi moral pelajar modern saat ini yang mengakibatkan seorang siswa menganiaya guru nya hingga terbunuh adalah sebuah kejadian yang sangat memprihatinkan. Kekerasan kepada anak meningkat sejak tahun 2014 hingga 2017 mengalami penurunan. Ada beberapa hal yang menyebabkan perilaku kekerasan oleh anak, di antaranya yaitu pola pengasuhan di rumah dan pengelolaan di kelas oleh guru.
Oleh karena itu pentingnya menanamkan pendidikan moral terhadap peserta didik untuk membangun moral seorang anak menjadi lebih baik. Upaya untuk meminimalisir kasus serupa perlunya kerja sama antara pendidik dan peserta didik. Seorang pendidik diharapkan mampu memaksimalkan hasil pembekalan sebagaimana sesuai dengan peraturan UU terdiri dari 4 kompetensi yaitu kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi profesional, dan kompetensi pedagogik.
NPM: 2253053026
Kasus-kasus kekerasan yang melibatkan pelajar dan guru adalah tragedi yang sangat memilukan dan tidak dapat dibenarkan. Kehilangan nyawa seorang guru karena tindakan kekerasan dari seorang siswa adalah sesuatu yang sangat serius dan harus dipertimbangkan dengan serius.
Tragedi semacam ini mencerminkan beberapa isu yang perlu diperhatikan dalam pendidikan modern, termasuk masalah kekerasan di sekolah, perubahan nilai-nilai moral dalam masyarakat, serta peran pendidikan dan lingkungan dalam membentuk karakter pelajar. Penting untuk menyadari bahwa pendidikan tidak hanya tentang pengetahuan akademis, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan nilai-nilai.
Kasus semacam ini menekankan pentingnya pendidikan karakter yang kuat, pengembangan keterampilan sosial, serta dukungan dan pemantauan yang tepat dari pihak sekolah dan keluarga. Selain itu, hal ini juga mengingatkan kita untuk meningkatkan kesadaran akan dampak negatif dari kekerasan, serta pentingnya menyelesaikan konflik dengan cara yang damai dan positif.
Masyarakat, lembaga pendidikan, dan keluarga harus bekerja sama untuk mencegah tragedi semacam ini terjadi di masa depan dengan mengutamakan pendidikan yang berfokus pada perkembangan karakter, pemahaman konflik, dan pengembangan nilai-nilai moral yang kuat pada generasi muda.
Npm:2213053161
Analisis Vidio “Degradasi Moral Pelajar jaman Modern “
Kasus penganiayaan siswa terhadap guru sampai akhirnya meninggal merupakan Degradasi dari moral pelajar.Degradasi moral dari kasus ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya pola pengasuhan orang tua yang salah ataupun pendidik yang kurang baik dalam mengelola kelas.disamping itu,remaja masih dalam masa peralihan yang mana masih labil dan belum dewasa.Untuk pengelolaan kelas yang baik guru harus memiliki standar kompetensi yang sudah diatur dalam UU, yaitu:
1.kompetensi Pedagogik
2.kompetensi Profesional
3.Kompetensi Sosial
4.Kompetensi Keperibadian
Pengelolaan emosi harus dilatih kepada anak agar anak bisa belajar untuk mengendalikan emosinya ketika sedang marah, sehingga anak tidak melakukan hal yang dapat merugikan diri sendiri ataupun orang lain.pada saat ini level tolerasi terhadap stres semakin menurun yang disebabkan oleh berbagai hal seperti penyerapan informasi yang terlalu berlebihan, tuntutan dari sekolah yang banyak sehingga menyebabkan level setres yang meningkat dan tidak diimbangi dengan kemampuan pribadi untuk mengelola setresnya.
NPM : 2213053178
Kelas : 3G
Menurut pendapat saya mengenai video di atas tentang kasus-kasus seperti siswa yang menganiaya gurunya hingga tewas adalah sangat serius dan memilukan. Hal ini menunjukkan beberapa isu yang dapat berkaitan dengan degradasi moral dan perilaku pelajar di zaman modern yaitu bisa berupa pentingnya pembinaan moral, pengaruh media dan teknologi, komunikasi orang tua dengan guru, pengaruh lingkungan, dan masih banyak yang lainnya.
Kejadian seperti ini menggarisbawahi pentingnya pendidikan moral yang kuat di sekolah dan dalam keluarga. Pendidikan moral harus memperkuat nilai-nilai seperti empati, penghargaan terhadap orang lain, dan penyelesaian konflik yang damai. Bisa juga zaman modern yang membawa berbagai pengaruh media dan teknologi yang dapat memengaruhi perilaku pelajar. Kesenjangan antara nilai-nilai yang diajarkan di rumah dan nilai-nilai yang mungkin dilihat atau dipelajari dari media sosial, film, atau game tertentu perlu diperhatikan. Ataupun pengaruh lingkungan yang membentuk karakter seseorang tersebut.
Penting untuk diingat bahwa kasus seperti ini tidak mencerminkan perilaku umum semua pelajar. Namun, mereka mengingatkan kita semua tentang pentingnya mendidik anak-anak dan remaja dengan nilai-nilai moral yang kuat serta memberikan dukungan dan pemahaman ketika mereka menghadapi masalah.
NPM : 2213053115
Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern
Mengenai permasalahan yang ada di dalam video tersebut, hal itu dapat terjadi salahsatunya dikarenakan pola pengasuhan dirumah dan lingkungan sekitar. Tentunya sebelum memasuki ranah pendidikan di sekolah atau lingkungan sekolah, ada pola pengasuhan dirumah atau keluarga yang membentuk moral dan perilaku siswa yang perlu diperhatikan. Sebagai seorang calon pendidik, hendaknya menyikapi hal tersebut dengan memahami perbedaan karakter tiap individu peserta didik serta menanamkan nilai-nilai dan moral didalam pembelajaran di sekolah.
Inilah hal yang mendasari pentingnya penanaman nilai dan moral sedari dini di lingkungan keluarga, agar menjadi bekal bagi anak tersebut saat memasuki lingkungan sekolah.
Selain itu, guru harus memiliki kelengkapan di dalam dirinya sebagai sosok pribadi. Hal ini sudah di atur di dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama, yaitu sebagai berikut.
1. Kompetensi kepribadian
2. Kompetensi sosial
3. Kompetensi profesional
4. Kompetensi pedagogik
Npm : 2213053275
Kelas : 3G
Analisis video 2
Video dengan judul "Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern - dari KOMPASTV" membahas isu serius mengenai degradasi moral di kalangan pelajar modern. Video ini menyoroti kasus tragis di mana seorang siswa menganiaya dan bahkan membunuh gurunya, yang merupakan kejadian yang sangat memprihatinkan.Penting untuk dicatat bahwa dari tahun 2014 hingga 2017, terjadi peningkatan kasus kekerasan terhadap anak, namun, data menunjukkan adanya penurunan sejak saat itu. Meskipun demikian, masalah ini tetap menjadi perhatian utama.di video tersebut juga mengidentifikasi beberapa faktor yang dapat menyebabkan perilaku kekerasan oleh anak, termasuk pola pengasuhan di rumah dan pengelolaan di kelas oleh guru. Dalam upaya mengatasi degradasi moral ini, video menyarankan dua pendekatan:
• Penerapan Sanksi : Memberikan sanksi kepada pelaku kekerasan untuk memastikan bahwa mereka menyadari konsekuensi dari tindakan mereka dan untuk mencegah terulangnya perilaku tersebut.
• Kesadaran Individu: Menekankan pentingnya kesadaran dari setiap individu untuk mempertahankan dan memperbaiki nilai-nilai moralitas. Ini melibatkan seluruh komunitas, termasuk orang tua, guru, dan tokoh masyarakat.
Pentingnya peran orang tua, guru, dan pihak-pihak terlibat lainnya dalam pendidikan. Guru juga disebutkan harus memenuhi standar kompetensi utama yang ditetapkan dalam undang-undang. Dari analisis ini, dapat disimpulkan bahwa video ini memberikan pemahaman yang mendalam tentang masalah degradasi moral di kalangan pelajar dan memberikan saran konkret untuk mengatasi masalah ini melalui pendekatan hukuman dan pendidikan nilai-nilai moral.
Npm : 2213053264
Kelas : 3G
Analisis Vidio 2
Judul : "Degradasi moral pelajar jaman modern"
Kasus degradasi moral pelajar jaman modern dari dunia pendidikan di Indonesia seorang siswa telah menganiaya gurunya hingga sampai meninggal dunia . Dalam berita tersebut siswa wajib di beri hukum sanksi . Pada jaman modern ini lemahnya etika dan moral pada peserta didik.
Oleh karna itu kita sebagai pendidik harus menanamkan pendidikan moral dan etika terhadap peserta didik . Sebagai pendidik harus memiliki standar kompetensi yang sudah di atur dalam UU yaitu :
1.Standar pedagogik
2.standar profesional
3.standar sosial dan
4. standar kepribadian
Npm: 2213053199
Analisis vidio 2
Kejadian kekerasan yang melibatkan siswa dan guru adalah suatu tragedi yang sangat menyedihkan dan tidak dapat diterima. Kehilangan nyawa seorang guru akibat tindakan kekerasan oleh seorang siswa adalah sesuatu yang sangat serius dan perlu mendapat perhatian serius.
Penurunan moral sering kali dipengaruhi oleh cara orang tua mendidik anak di rumah. Selain itu, pengelolaan kelas di sekolah juga memiliki peran penting dalam membentuk moral siswa yang baik.
Dari sudut pandang psikologis, salah satu faktor yang dapat mendorong seorang anak melakukan kekerasan adalah kurangnya kemampuan berpikir rasional. Kemampuan untuk mengelola emosi juga sangat krusial. Tindakan impulsif tanpa mempertimbangkan konsekuensi bisa membuat anak mudah terlibat dalam perilaku berbahaya. Saat ini, tingkat toleransi rendah di kalangan pelajar karena tekanan dari berbagai tuntutan yang harus mereka hadapi.
Ada banyak faktor yang bisa menjadi latar belakang terjadinya kekerasan, tetapi tidak ada alasan yang dapat membenarkan tindakan kekerasan itu sendiri.
Guru harus memenuhi berbagai standar kompetensi seperti yang diatur dalam Undang-Undang. Terdapat empat standar kompetensi utama yang harus dimiliki oleh seorang guru:
1. Kompetensi kepribadian
2. Kompetensi sosial
3. Kompetensi profesional
4. Kompetensi pedagogi
NPM: 2253053019
Kelas: 3G
Analisis video 2
Kasus penganiayaan siswa terhadap guru sampai akhirnya meninggal merupakan Degradasi dari moral pelajar.Degradasi moral dari kasus ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya pola pengasuhan orang tua yang salah ataupun pendidik yang kurang baik dalam mengelola kelas. Di samping itu Apa yang dilakukan oleh anak sebenarnya tidak berdiri sendiri, pasti ada sebab penyebab seperti: 1. Pola pengasuhan anak di rumah, sehingga saat ia di sekolah atau masyarakat akan menentukan bagaimana sikap dan perilakunya. itu tidak tidak terbentuk begitu saja melainkan sebuah proses panjang dalam hidupnya. 2. Bagaimana guru melakukan pengelola kelas dan menghadapi anak-anak yang memiliki sikap dan perilaku yang berbeda. Guru harus memiliki kelengkapan utama dalam dirinya sebagai sosok pribadi seperti yang sudah diatur dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama yaitu 1. Kompetensi kepribadian 2. Kompetensi sosial 3. Kompetensi profesional 4. Kompetensi pedagogi
Oleh karena itu orang tua, guru, tokoh masyarakat, dan semua pihak yang terlibat dalam pendidikan harus lebih peduli dan memperhatikan masalah ini.
Guru harus memiliki kelengkapan utama dalam dirinya sebagai sosok pribadi seperti yang sudah diatur dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama yaitu kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi profesional,kompetensi pedagogik.
NPM : 2213053262
Kelas : 3G
Prodi : PGSD
Analisis Video
"Degradasi moral pelajar jaman modern"
Berdasarkan video tersebut analisis saya terhadap Kasus degradasi moral pelajar jaman modern dari dunia pendidikan di Indonesia seorang siswa telah menganiaya gurunya hingga sampai meninggal dunia. Dari pola ini pengasuhan itulah ada banyak ragam sikap atau karakter peserta didik di kelas atau di sekolah. Namun bagaimanapun itu kekerasan baik oleh peserta didik maupun pendidik merupakan suatu hal yang salah.
Menurut ibu Retno selaku KPAI pendidikan menjelaskan bahwa perilaku atau sikap anak baik itu sikap yang bagus maupun yang buruk terbentuk karena sebab dan akibat, pola pengasuhan anak di rumah dari kecil menjadi salah satu faktor utama pembentukan kepribadian anak. Seorang pendidik diharapkan mampu memaksimalkan hasil pembekalalan sebagaimana sesuai dengan peraturan UU terdiri dari 4 kompetensi yaitu kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, kompetensi profesional, dan kompetensi pedagogik.
Npm: 2213053271
Kelas : 3G
Analisis Video 2
"Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern"
Dalam video tersebut diberitakan terjadi kasus penganiayaan yang dilakukan oleh seorang siswa kepada gurunya. Selain itu terdapat contoh lain yaitu seorang murid yang menentang kepala sekolah dengan bahasa yang tidak santun dan laga yang arogan. Hal tersebut menunjukkan bahwa telah terjadi penurunan moral generasi muda yang tidak memiliki rasa hormat kepada para tenaga pendidik.
Menurut ibu Retno selaku KPAI pendidikan menjelaskan bahwa perilaku atau sikap anak baik itu sikap yang bagus maupun yang buruk terbentuk karena sebab dan akibat, pola pengasuhan anak di rumah dari kecil menjadi salah satu faktor utama pembentukan kepribadian anak. Dari pola pengasuhan itulah ada banyak ragam sikap atau karakter peserta didik di kelas atau di sekolah. Namun bagaimanapun itu kekerasan baik oleh peserta didik maupun pendidik merupakan suatu hal yang salah. Sedangkan menurut Bu Ice, dia mengatakan bahwa untuk menjadi sosok penyidik kelengkapan yang utama adalah kelengkapan yang ada dalam diri seorang pendidik itu sendiri. Sebagaimana yang diatur oleh undang-undang bahwa seorang guru harus memiliki empat kompetensi utama, yaitu kompetensi kepribadian, sosial, pedagogik dan profesional. Namun sampai saat ini keempat kompetensi utama belum dilaksanakan secara holistik baik itu saat pelatihan sebelum menjadi guru maupun setelah menjadi guru. Sedangkan jika dilihat dari sisi psikologis menurut Vero Adesla sebagai psikolog hal yang melatarbelakangi seseorang anak melakukan tindak kekerasan yaitu tidak mampuan seorang anak untuk mengelola emosi ketika ia marah atau benci dan memicu perilaku impulsif. Sehingga seorang anak tidak akan mampu memikirkan konsekuensi setelah ia melakukan tindakan. Beliau juga menjelaskan bahwa level toleransi terhadap stres dan frustasi pada anak-anak semakin turun pada anak-anak zaman sekarang. Hal ini dikarenakan bahwa tuntutan dan tekanan saat ini dengan kemajuan teknologi semakin besar dibandingkan dengan zaman dulu.
NPM : 2213053179
Kelas : 3G
Analisis video berjudul "Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern"
Dari video tersebut, saya dapat mengetahui bahwa kali ini dunia pendidikan sangat memprihatinkan. Dimana terjadi krisisnya moralitas pelajar saat ini salah satunya yaitu seorang siswa yang tega membunuh gurunya sendiri. Ini dapat menunjukkan bahwa masih kurangnya kemampuan siswa dalam mengelola emosi mereka sehingga menyebabkan seorang anak dapat melakukan tindak kekerasan.
Krisis atau degradasi moralitas ini dapat disebabkan oleh pola asuh orang tua di rumah maupun pola asuh dari guru di kelas atau lingkungan sekolah. Maka dari itu, pola pengasuhan sejak dini oleh orang tua di rumah merupakan hal yang penting untuk diperhatikan karena dapat berakibat fatal apabila tidak dilaksanakan dengan baik. Kemudian di lingkungan sekolah, guru pun harus memiliki kecakapan yang dapat membantu dalam pembentukan karakter peserta didik. Dalam lingkungan sekolah, pendidikan nilai dan moral pun dapat berperan penting dalam mengajarkan nilai-nilai positif ataupun etika yang dapat membantu dalam mencegah degradasi moral ini. Artinya, diperlukan keikutsertaan dari berbagai pihak untuk mencegah maupun mengatasi permasalahan degradasi moral ini.
NPM : 2213053027
Analisis Vidio 2
Kasus degradasi moral pelajar modern yang mengakibatkan seorang siswa menganiaya guru hingga terbunuh merupakan sebuah tragedi yang tidak dibenarkan. Ada beberapa sebab yang dapat menyebabkan perilaku kekerasan oleh anak, di antaranya adalah pola asuh orang tua di rumah dan pengelolaan kelas dan menghadapi anak-anak yang memiliki sikap dan perilaku yang berbeda oleh guru selama di sekolah.
Guru harus memiliki kelengkapan utama dalam dirinya sebagai sosok pribadi seperti yang sudah diatur dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama yaitu
1. Kompetensi kepribadian
2. Kompetensi sosial
3. Kompetensi profesional
4. Kompetensi pedagogi
Guru harus benar-benar siap untuk menjadi seorang pendidik. Guru harus mengenal ragam sekolah, ragam anak-anak, bagaimana menangani anak dengan perilaku yang berbeda berada di dalam satu kelas. Saat ini pembekalan hanya bersifat pengetahuan, penguatan keterampilan, implementasi, dan pembenahan perilaku belum belum menjadi fokus utama. Selain pengetahuan, anak juga harus dilatih mengenai kemampuan untuk mengelola emosi.
Npm :2213053135
Kelas : 3G
Analisis video 2
judul : Degradasi Moral Pelajar Jaman modern
Tragedi mengenaskan kembali muncul dari dunia pendidikan di indonesia.seorang siswa dikabarkan telah menganiyaya seorang gurunya sendiri hingga membunuh.korban bernama ahmad budi cahyono guru honorer SMA N 1 torjun sampang jawa timur.Lingkungan sekolah dianggap berperan penting dalam pembentukan moral siswa. Sekolah merupakan lingkungan pendidikan sekunder, yang secara secara sistematis melaksanakan bimbingan, pengajaran dan latihan dalam rangka membantu siswa supaya mampu mengembangkan potensinya, baik berkenaan dengan aspek moral, spiritual, intlektual, emosional, maupun sosial. Maka dari itu peran sekolah terbilang cukup besar ditambah lagi hampir sepertiga waktu siswa dihabiskan di sekolah. Kebanyakan orang tua juga menganggap dunia pendidikan sudah cukup memberikan muatan-muatan moral pada anak-anaknya. Namun kondisi dunia Pendidikan saat ini dirasa belum mampu sepenuhnya untuk membentuk moral siswanya. Kebanyakan para pendidik dalam mengajar hanya gugur kewajiban saja dalam mengajar. Para siswa lebih ditonjolkan dalam hal intlektual saja dan mngesampingkan pendidikan moral. Contoh kasus yang sering terjadi adalah Ketika ujian nasional (UN) mata pelajaran yang diujikan hanya mata pelajaran umum saja, mata pelajaran yang menyangkut aspek moral/akhlak diabaikan. Sehingga para siswa beranggapan bahwa intlektualitas/kepintaran siswa jauh lebih penting dibandingkan moral siswa tersebut. Hal tersebutnya harusnya dikaji ulang oleh para pemangku kebijakan.
Indonesia dikenal bukan hanya negara yang sangat indah, namun juga dikenal dengan negara yang sangat ramah dan bermoral. Namun tawuran pelajar, perundungan, kasus korupsi, memerasan, narkoba, seks bebas, seksual mengungkapkan, pembunuhan, kasus mutilasi, dan lain sebagainya yang terjadi saat ini membuat anggapan itu semuanya sirna seketika. Memang tidak bisa dipungkiri dalam suatu kehidupan pasti ada problematika. Namun hal tersebut menandakan masyarakat Indonesia saat ini sedang mengalami gangguan degradasi moral. Degradasi moral yang terjadi dibangsa ini melanda berbagai lini masyarakat, salah satunya yang sering terjadi pada sektor remaja. Generasi muda tentunya memiliki peranan yang sangat penting bagi suatu bangsa. Karana dipundaknya lah nasib bangsa.Degradasi berarti kemunduran, kemerosotan atau penurunan dari suatu hal sedangkan moral adalah akhlak atau budi pekerti menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jika kita menafsirkan keduanya maka degradasi moral merupakan suatu fenomena adanya kemerosotan atas budi pekerti seseorang maupun sekelompok orang. Menurut Lickona (2013) ada 10 indikasi gejala penurunan moral yang perlu mendapatkan perhatian agar berubah ke arah yang lebih baik;1) Kekerasan dan tindakan anarki, 2) Pencurian, 3) Tindakan Curang, 4) Pengabaian terhadap aturan yang berlaku, 5) Tawuran antar siswa, 6) Ketidaktoleran, 7) Penggunaan bahasa yang tidak baik, 8) Kematangan seksual yang terlalu dini dan penyimpangannya, 9) Sikap perusakan diri, 10) Penyalahgunaan Narkoba.Tentunya ada aspek yang melatar belakangi maraknya degradasi moral pada generasi muda saat ini. Ada dua poin penting yang dirasa cukup berperan dalam hal tersebut, yaitu; keluarga/orang tua dan lingkungan (baik di dalam maupun di luar sekolah). Keluarga dinilai sebagai faktor yang paling dominan dalam meletakkan dasar bagi perkembangan moral/akhlaq, karena sebagai madrasah pertama bagi remaja. Namun pada kenytaannya banyak para orang tua yang kurang paham tentang perannya tersebut. Para orang tua beranggapan bahwa pendidikan bagi anak-anaknya cukup pada rana sekolah saja dan hal yang jadi sorotan utama orang tua kepada anaknya hanyalah persoalan nilai raport. Ketika bagus dipuji dan ketika buruk dimarahi, tanpa menanyakan pemahaman anaknya berkenaan dengan mata pelajaran tersebut. Secara tidak langsung orang tua mengejarkan bahwa hasil lebih penting dari pada proses. Maka dari itu pentingnya membangun komunikasi antara orang tua dan anak
Degradasi moral pada remaja Indonesia dapat diperbaiki apabila kedua lini tersebut berhasil mencapai tujuan dengan baik dan penuh kesadaran dalam hal mendidik remaja saat ini. Alangkah lebih baik juga apabila kedua lini tersebut dapat berkolaborasi, bekerja sama, dan saling mendukung demi terciptanya generasi yang bermoral/berakhlaq mulia
Npm : 2253053042
Analisis video 2
Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern
Dalam video tersebut menjelaskan suatu Pendidikan nilai dan moral efektif ditanamkan ketika kita berada di lingkungan keluarga. Di rumah, kita diajarkan untuk memiliki akhlak yang baik, berbicara yang baik, dan mengambil keputusan yang baik. Namun kenyataannya masih banyak orang tua yang mengandalkan semua hal tersebut untuk belajar ketika anaknya bersekolah. Kurangnya pemikiran orang tua tentang pentingnya pendidikan nilai dan moral membuat siswa tidak mencapai semua hal tersebut secara maksimal.
Guru harus mempunyai sifat pribadi yang utuh.Menurut undang-undang, guru mempunyai 4 keterampilan utama. Standar, khususnya
1. Kapasitas kepribadian
2. Kompetensi Sosial
3. Kompetensi Profesional
4. Kompetensi Mengajar
Calon guru tidak bisa hanya membekali diri di kampus saja, melainkan harus berinteraksi dengan sekolah dan berusaha berintegrasi ke dalam proses pendidikan.
Seorang pendidik berperan langsung dalam suatu sekolah, seorang pendidik harus benar-benar mempersiapkan akhlak anak untuk ditingkatkan.
Npm: 2253053016
Analisis video 2
Penting untuk menanamkan pendidikan moral pada siswa, bukan sekedar memberikan pengetahuan saja. Saat ini, moral dan etika pelajar sangat turun drastis karena pengaruh dari media sosial.
Pendidikan nilai dan moral sebenarnya ditanamkan dalan diri kita di lingkungan keluarga. Dirumah, kita diajarkan bagaimana memiliki akhlak yang baik, berbicara yang baik, dan mengambil keputusan yang baik. Namun nyatanya masih banyak orang tua yang mengandalkan hak tersebut dalam mendidik siswanya ketika masih bersekolah. Di sekolah, siswa banyak menjumpai sikap dan sifat yang baik maupun buruk. Jika siswa sudah diberikan pendidikan moral dirumah, maka siswa tersebut akan mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.
Guru harus memiliki kelengkapan di dalam dirinya sebagai sosok pribadi. Hal ini sudah di atur di dalam UU, bahwa seorang guru mempunyai 4 standar kompetensi utama, yaitu:
1. Kompetensi kepribadian
2. Kompetensi sosial
3. Kompetensi profesional
4. Kompetensi pedagogik
NPM : 2213053134
Kelas : 3G
Analisis video 2,
“Degradasi Moral Pelajar Jaman Modern - Opini”
Emosi sesaat dalam mengejar pengenalan diri telah merusak akal sehat siswa. Sebagian besar pelajar tampaknya sudah terbiasa dengan tindakan keji. kunci dari permasalahan ini yang pasti terdapat pada sistem pengajaran dan pendidikan serta harmonisasi kehidupan siswa dalam keluarga. Ketika nilai-nilai agama tidak lagi efektif dalam mengarahkan moral manusia, maka tidak akan ada lagi rasa saling menyayangi satu sama lain.
Sekolah dan seluruh instrumennya mungkin hanya memberikan sedikit pengajaran dan pemahaman kepada siswa tentang sisi moral dari berbagai masalah kemanusiaan. Selama ini siswa hanya terpaku pada pengetahuan buku teks yang berisi teori-teori saja. Di sisi lain, perkembangan zaman terus mengejar etika budaya baru dan aktivitas humanistik yang terus berkembang mengikuti kemajuan zaman. Dalam hal ini, sekolah lalai dalam mendidik siswanya mengeksplorasi realitas sosial yang masif. Akibatnya siswa tidak lagi berakhlak mulia dan terjebak dalam perilaku sadis dan egois.
Solusi sederhana yang mungkin bisa mengurangi dekadensi moral siswa, salah satunya adalah sistem pendidikan di sekolah mengembangkan dan meningkatkan perkembangan moral dan mental peserta didik dalam pergaulan sosialnya serta diajarkan bagaimana cara mengelola emosi diri. Orang tua juga wajib menanamkan nilai dan norma sosial kepada anaknya. Orang tua juga berperan penting dalam melakukan pengawasan pendidikan dirumah ketika anak menggunakan teknologi. Sehingga akan tercapainya generasi muda Indonesia yang memiliki nilai dan moral.
Npm: 2213053193
Kelas: 3G
Analisi vidio 2
Degradasi Moral Pelajar Jaman modern
Dari vidio tersebut sangat prihatin karena ada beberapa peserta didik yang mencerminkan kurangnya moral dimana berani menantang guru bahkan ada yang sampai membuat nyawa gurunya hilang, tentunya ada penyebabnya namun bagaimanapun juga tindakan seperti itu tidak patut untuk dicontoh ataupun dilakukan dengan kekerasan baik oleh siswa maupun guru. KPAI mendata kekerasan cukup tinggi baik yang dilakukan oleh anak maupun anak yang menjadi korban, sejak tahun 2014 kekerasan yang terjadi meningkat namun ditahun 2017 terjadi penuruna, tetepi bukan berarti berkurang kejadiannya.
Berkaitan dengan kekerasan yang terjadi di sekolah memang apa yang dilakukan oleh anak tidak berdiri sendiri pasti ada sebab penyebab salah satu yang pertama tentu kita harus melihat pola pengasuhan bagaimana dirumah orang tua mengajarkan nilai moral atau pendidikan karakter, yang tentunya berdampak kepada sikap anak disekolah. Yang kedua ada kaitannya bagaimana guru dikelas melakukan pengelolaan di kelas untuk menghadapi anak-anak seperti ini yang pastinya hampir disemua sekolah pasti ada walaupun tidak banyak jumlahnya, meskipun kejadian yang sampai membuat gurunya meninggal seperti di vidio menjadi kejadian yang mungkin pertama terjadi di Indonesia.