Forum Analisis Soal

Forum Analisis Soal

Forum Analisis Soal

Number of replies: 95

Tujuan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi, Ketahui 4 Landasannya

Liputan6.com, Jakarta Tujuan pendidikan Pancasila dipelajari oleh mahasiswa di seluruh Indonesia. Pendidikan Pancasila merupakan salah satu mata kuliah wajib yang selalu ada di universitas. Ketentuan ini berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

Pasal tersebut menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah pendidikan agama, pendidikan Pancasila, pendidikan kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia. Dengan kata lain, pendidikan Pancasila adalah pendidikan ideologi di Indonesia.

Tujuan pendidikan Pancasila dapat membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia.

Berikut Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber tujuan pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi disertai dengan landasan pendidikan Pancasila, Jumat (19/3/2021).

Untuk mengetahui tujuan pendidikan Pancasila, perlu pahami dulu landasan pendidikan Pancasila. Terdapat empat landasan pendidikan Pancasila yaitu landasan historis, landasan kultural, landasan yuridis, dan landasan filosofis. Berikut penjelasannya:

1. Landasan Historis

Landasan Historis adalah fakta-fakta sejarah yang dijadikan dasar bagi pengembangan pendidikan Pancasila, baik menyangkut formulasi tujuan, pengembangan materi, rancangan model pembelajaran, dan evaluasinya.

Berdasarkan landasan historis, pancasila dirumuskan dan memiliki tujuan yang dipakai sebagai dasar Negara Indonesia. Proses perumusannya diambil dari nilai-nilai pandangan hidup masyarakat.

Fakta historis tersebut membentang mulai dari kehidupan prasejarah, sejarah Indonesia lama, masa kejayaan nasional, perjuangan bangsa Indonesia melawan sistem penjajahan, proklamasi kemerdekaan, hingga perjuangan mempertahankan dan mengisi kemerdekaan Indonesia.

2. Landasan Kultural

Landasan kultural adalah pengembangan pendidikan Pancasila didasarkan atas nilai-nilai yang diagungkan, dan karenanya disepakati dalam kehidupan nasional. Pancasila merupakan salah satu pencerminan budaya bangsa, sehingga harus diwariskan ke generasi penerus.

Secara kultural unsur-unsur Pancasila terdapat pada adat istiadat, tulisan, bahasa, slogan, kesenian, kepercayaan, agama, dan kebudayaan Indonesia secara umum. Pendidikan Pancasila memelihara dan mengembangkan nilai-nilai Pancasila yang telah dan terus disepakati tersebut.

3. Landasan Yuridis

Landasan Yuridis menyangkut aturan perundang-undangan yang mendasari pelaksanaan Pendidikan Pancasila. Pancasila secara yuridis konstitusional telah secara formal menjadi dasar negara sejak dituangkannya rumusan Pancasila dalam pembukaan UUD 1945.

Secara hierarkis, landasan yuridis dapat ditelusuri dari UUD 1945, Ketetapan MPR, Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Keputusan Menteri, Keputusan Direktur Jenderal, dan lain-lain.

4. Landasan Filosofis

Landasan filosofis adalah penggunaan hasil-hasil pemikiran filsafat Pancasila untuk mengembangkan Pendidikan Pancasila. Secara praktis nilai-nilai tersebut berupa pandangan hidup (filsafat hidup) berbangsa.

Pancasila yang merupakan filsafat negara harus menjadi sumber bagi segala tindakan para penyelenggara negara, menjadi jiwa dari perundang-undangan yang berlaku bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.

Tujuan pendidikan Pancasila menurut UU No. 2 Tahun 1989 tentang sistem Pendidikan Nasional yang juga tercantum di dalam SK Dirjen Dikti. No.38/DIKTI/Kep/2003, ialah guna menunjukan arah tujuan pada moral dan diharapkan dapat terealisasi di kehidupan bermasyarakat setiap hari.

Yakni tingkah laku yang memperlihatkan iman serta taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (keyakinannya masing-masing), bertingkah-laku kerakyatan dengan selalu mendahulukan kepentingan umum. Tujuan pendidikan Pancasila menjadi sebuah sarana dalam mengerti, memahami, serta mendalami makna Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia.

Mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat amat penting. Hal ini sesuai dengan cita-cita serta tujuan nasional yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Tujuan pendidikan Pancasila secara umum diantaranya:

1. Memiliki keimanan serta ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

2. Memiliki sikap kemanusiaan yang adil juga beradab kepada orang lain dengan selalu memiliki sikap tenggang rasa di tengah kemajemukan bangsa.

3. Menciptakan persatuan bangsa dengan tidak bertindak anarkis yang dapat menjadi penyebab lunturnya Bhinneka Tunggal Ika di tengah masyarakat yang memiliki keberagaman kebudayaan.

4. Menciptakan sikap kerakyatan yang mendahulukan kepentingan umum dan mengutamakan musyawarah untuk mencapai keadaan yang mufakat.

5. Memberikan dukungan sebagai cara menciptakan keadaan yang berkeadilan sosial dalam masyarakat.

Tujuan pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk:

1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

2. Agar mahasiswa dapat mengembangkan karakter manusia Pancasilais dalam pemikiran, sikap, dan tindakan. 

3. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

4. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD RI Tahun 1945.

5. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia. (Derektorat, 2013)

https://hot.liputan6.com/read/4510238/tujuan-pendidikan-pancasila-di-perguruan-tinggi-ketahui-4-landasannya

Analisis soal

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?



In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by ALYA'A DWI RAHMADANI 2311011121 -
Nama : Alya'a Dwi Rahmadani
NPM : 2311011121

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda? :

Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Berikut adalah cara di mana pendidikan Pancasila berkaitan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara serta urgensi bagi mahasiswa atau generasi muda:
- Pemahaman Nilai-Nilai Dasar :
Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa dan generasi muda memahami nilai-nilai dasar yang menjadi pondasi negara Indonesia, seperti keadilan sosial, persatuan, dan demokrasi. Ini membantu mereka memahami esensi dari negara dan masyarakat yang mereka tinggali.
- Menghormati Keanekaragaman :
Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya dan agama. Pendidikan Pancasila mengajarkan toleransi dan penghormatan terhadap perbedaan. Ini penting untuk menjaga harmoni sosial dan perdamaian di tengah keberagaman.
- Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila : Pendidikan Pancasila bukan hanya tentang pemahaman, tetapi juga tentang pengamalan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa dan generasi muda diajarkan untuk berperilaku sesuai dengan prinsip-prinsip Pancasila dalam aktivitas sehari-hari.
- Pemahaman tentang Demokrasi : Pancasila mempromosikan prinsip demokrasi dalam sistem pemerintahan Indonesia. Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa dan generasi muda memahami pentingnya demokrasi dalam pengambilan keputusan.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan? :

Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan kemampuan untuk mengaplikasikannya dalam situasi yang berubah.
- Pemahaman Mendalam tentang Nilai-Nilai Pancasila :
Penting untuk memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, ketuhanan yang maha esa, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai ini akan membantu individu dalam mengambil keputusan yang bertanggung jawab.
- Penyelesaian Konflik :
Nilai-nilai Pancasila seperti musyawarah mufakat dan toleransi sangat penting dalam menyelesaikan konflik.
- Penghormatan Terhadap Keanekaragaman : Pendidikan Pancasila harus mengajarkan penghormatan terhadap keanekaragaman budaya, agama, dan pandangan politik. Ini penting dalam masyarakat yang multikultural seperti Indonesia dan membantu mencegah konflik dan diskriminasi.
- Pembentukan Karakter dan Moral :
Nilai-nilai Pancasila dapat membentuk karakter dan moral individu. Mahasiswa yang memiliki pemahaman yang kuat tentang Pancasila lebih cenderung menjadi pemimpin yang berintegritas dan bertanggung jawab.
Manfaat utama dalam menghadapi masa depan adalah bahwa pemahaman dan praktik nilai-nilai Pancasila akan membantu individu dan masyarakat Indonesia menjadi lebih kuat, bersatu, dan siap menghadapi tantangan dan perubahan yang akan datang dengan cara yang positif dan harmonis.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi! :

Faktor-faktor penghambat dan penunjang dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat bervariasi, Berikut adalah beberapa faktor yang mungkin:
Faktor Penunjang:
- Kebijakan Pemerintah :
Dukungan dari pemerintah dalam mengintegrasikan pendidikan Pancasila dalam kurikulum perguruan tinggi dapat menjadi faktor penunjang.
- Kualitas Pengajar :
Pengajar yang berkualitas, terlatih, dan berkomitmen untuk menyampaikan pendidikan Pancasila dengan baik dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran.
- Sikap Mahasiswa :
Kesadaran dan minat mahasiswa terhadap pendidikan Pancasila juga penting. Jika memiliki minat yang tinggi dan aktif dalam memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, ini akan menjadi faktor penunjang.
- Kerjasama dengan Masyarakat :
Melibatkan masyarakat dalam proses pembelajaran, seperti melalui program magang atau proyek sosial, dapat membantu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam konteks nyata.

Faktor Penghambat:
- Kualifikasi Pengajar :
Kurangnya pengajar yang berkualifikasi atau berpengalaman dalam mengajar Pancasila dapat menjadi hambatan. Kualitas pengajaran memiliki dampak besar pada pemahaman mahasiswa.
- Ketidakmampuan Sistem Pendidikan : Terkadang, sistem pendidikan yang kuno dapat menghambat inovasi dalam pendidikan Pancasila. Perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan efektivitas pengajaran akan sulit dilakukan.
- Minimnya Sumber Daya :
Terbatasnya sumber daya seperti buku teks, fasilitas, dan pelatihan bagi pengajar dapat menjadi hambatan dalam memberlakukan pendidikan Pancasila yang baik untuk mahasiswa.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa? :

menjelaskan bagaimana relasi antara pendidikan Pancasila dan program studi/jurusan
- Penerapan Nilai-Nilai Pancasila :
Setiap program studi memiliki potensi untuk mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam kurikulum mereka. Contohnya, program studi Teknik dapat mengajarkan etika profesional dan tanggung jawab sosial dalam praktik rekayasa, mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
- Tujuan Negara Mencerdaskan Kehidupan Bangsa : Salah satu tujuan negara Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan Pancasila berperan dalam mencapai tujuan ini dengan memberikan pemahaman tentang nilai-nilai dan etika yang diperlukan untuk membangun masyarakat yang cerdas, adil, dan beradab. Program studi/jurusan di perguruan tinggi memiliki peran penting dalam mencapai tujuan ini dengan mengajarkan pengetahuan dan keterampilan yang relevan.
- Mengembangkan Pemimpin yang Bertanggung Jawab :
Program studi/jurusan di perguruan tinggi memiliki tanggung jawab dalam membentuk pemimpin masa depan. Pendidikan Pancasila membantu dalam pembentukan karakter pemimpin yang bertanggung jawab dan memiliki kesadaran sosial. Dengan demikian, program studi dapat berkontribusi pada mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pembentukan pemimpin yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
Secara keseluruhan,nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan tinggi memiliki tujuan untuk membentuk individu yang cerdas, berintegritas, dan memiliki komitmen terhadap pembangunan masyarakat dan negara yang lebih baik.
In reply to ALYA'A DWI RAHMADANI 2311011121

Re: Forum Analisis Soal

by Alfara Aizy -
NAMA : ALFARA AIZY
NPM : 2311011015

1.Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
= hubungan pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah sebagai pedoman dan dasar hukum bangsa, pancasila mengajarkan etika dan segala hal yang baik demi kemaslahatan hidup bangsa.
urgensi nya adalah dengan ada nya pancasila kehidupan pasti akan lebih teratur tanpa pancasila penyimpangan sosial pasti akan lebih marak lagi

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
=hal paling pokok adalah bagaiman kita bisa menaati segala peraturan dan berlaku adil serta jujur, dengan begitu maka di masa depan akan lahir lah generasi penerus bangsa yang cerdas dan jujur hal itu bermanfaat untuk menyelesaikan masalah besar indonesia yaitu korupsi

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
= hambatan= bagaimana cara nya dosen pengajar berusaha menyampaikan dan melakukan diskusi yg aktif tanpa membuat mahasiswa tertekan, sehingga mahasiswa setiap sedang belajar pancasila merasa senang dan tidak malas apalagi tertekan
penunjang: untuk membangun generasi bangsa yang cerdas dan berkarakter sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan agar mahasiswa mampu berpartisipasi dalam upaya mencegah dan menghentikan berbagai tindak kekerasan dengan cara cerdas dan damai.


4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
=pancasila akan mengajarkan bagaimana cara nya kita bermusyawarah berlaku adil jujur serta disiplin, hal itu sangat sejalan dengan jurusan manajemen, yg notaben nya akan menjadi seorang pengusaha sukses, maka dubutuh etika dasar tersebut seperti yg diajarkan di pancasila
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Muhammad Ibnu Hajar 2051011007 -
Nama : Muhammad Ibnu Hajar
NPM : 2051011007
1.Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Hubungan ini sangat penting karena Pancasila adalah dasar ideologi negara Indonesia. beberapa aspek yang menjelaskan hubungan Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu Dasar Ideologi Negara, Landasan Hukum, Moral dan Etika, Toleransi dan Kerukunan, dan Hak Asasi Manusia (HAM) dan Keadilan Sosial.
Urgensi pendidikan Pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda adalah untuk memastikan bahwa mereka tidak hanya memiliki pengetahuan tentang ideologi negara, tetapi juga menerapkannya dalam tindakan sehari-hari. Ini akan membantu membangun generasi yang memiliki integritas moral, cinta tanah air, dan kemampuan untuk berperan aktif dalam memajukan Indonesia menuju masyarakat yang lebih baik dan adil.
2.Dalam menghadapi perubahan dan untuk mendapatkan manfaat maksimal dalam menghadapi masa depan, ada beberapa hal pokok yang dapat dipelajari dari pendidikan Pancasila:
* Nilai-nilai Dasar Pancasila: Memahami dan menerapkan nilai-nilai ini membantu individu menghadapi perubahan dengan moral yang kuat dan bertanggung jawab.
* Toleransi dan Kerukunan: Pancasila mendorong toleransi, persatuan, dan kerukunan antar-etnis, agama, dan budaya. Dalam dunia yang semakin global dan beragam, pemahaman dan praktik toleransi adalah kunci untuk menghadapi perubahan dan membangun masyarakat yang harmonis.
* Kewajiban dan Tanggung Jawab Warga Negara: Pendidikan Pancasila mengajarkan tentang kewajiban dan tanggung jawab warga negara terhadap negara dan masyarakat. Ini termasuk partisipasi aktif dalam pembangunan dan pemeliharaan negara.
* Pemahaman Tentang Hak Asasi Manusia (HAM): Pancasila mencakup prinsip-prinsip HAM dan keadilan sosial. Ini penting untuk melindungi hak-hak individu dan memastikan adanya keadilan dalam masyarakat. Memahami HAM membantu individu menghadapi perubahan dengan prinsip-prinsip moral yang benar.
* Kepemimpinan yang Adil dan Bertanggung Jawab: Pendidikan Pancasila membentuk pemimpin yang adil, bertanggung jawab, dan beretika. Ini memiliki manfaat besar dalam menghadapi perubahan dan memastikan kepemimpinan yang efektif dalam berbagai sektor.
* Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan: Prinsip ini mengajarkan pentingnya musyawarah dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Identitas Bangsa dan Cinta Tanah Air: Pancasila adalah identitas bangsa Indonesia. Pendidikan Pancasila membantu membangun rasa cinta tanah air dan identitas sebagai warga negara Indonesia.
3.Faktor Penghambat:
* Kurikulum yang Padat: Beberapa perguruan tinggi mungkin memiliki kurikulum yang padat dengan mata kuliah yang banyak dan intensitas belajar yang tinggi. Ini bisa membuat sulit untuk memberikan perhatian yang cukup terhadap pendidikan Pancasila.
* Minimnya Sumber Daya: Terbatasnya sumber daya, seperti tenaga pengajar yang terlatih dan materi pengajaran, dapat menjadi penghambat dalam memberikan pendidikan Pancasila yang berkualitas.
* Kurangnya Kesadaran Mahasiswa: Sebagian mahasiswa mungkin tidak memiliki kesadaran yang cukup akan pentingnya pendidikan Pancasila atau mungkin kurang berminat untuk mengikutinya.
* Perbedaan Interpretasi: Terkadang, terdapat perbedaan dalam interpretasi nilai-nilai Pancasila. Hal ini dapat menyebabkan ketidaksepakatan dalam penyampaian materi dan pemahaman yang beragam di antara dosen dan mahasiswa.
Faktor Penunjang:
* Kebijakan Pemerintah: Kebijakan pemerintah yang mendukung pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, seperti peningkatan anggaran untuk pengembangan kurikulum dan pelatihan dosen, dapat menjadi faktor penunjang.
* Pendidikan Pancasila yang Relevan: Pendidikan Pancasila yang disesuaikan dengan perkembangan zaman dan tantangan sosial saat ini dapat lebih mudah diterima dan diaplikasikan oleh mahasiswa.
* Partisipasi Dosen yang Aktif: Dosen yang berkomitmen untuk memberikan pendidikan Pancasila yang bermutu dapat menjadi faktor penunjang yang signifikan.
* Peran Mahasiswa: Mahasiswa yang aktif dan berpartisipasi dalam kegiatan pendidikan Pancasila, seperti diskusi dan proyek sosial, dapat memperkuat manfaat dari pendidikan ini.
* Kesadaran Masyarakat: Kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan Pancasila dalam pembentukan karakter generasi muda juga dapat menjadi faktor penunjang.
* Sinergi dengan Mata Kuliah Lain: Integrasi nilai-nilai Pancasila dengan mata kuliah lain dapat memperkuat pemahaman mahasiswa tentang relevansi Pancasila dalam berbagai konteks kehidupan.
4.Relevansi dengan Program Studi yaitu Pendidikan Pancasila dapat diintegrasikan dengan berbagai program studi di perguruan tinggi. Misalnya, dalam program studi hukum, pendidikan Pancasila membantu mahasiswa memahami prinsip-prinsip dasar hukum dan etika yang penting dalam profesi hukum. Dalam program studi sosiologi, pendidikan Pancasila membantu memahami nilai-nilai sosial dan keragaman masyarakat Indonesia. Dengan demikian, relasi antara pendidikan Pancasila dan program studi adalah untuk memastikan bahwa nilai-nilai Pancasila relevan dengan disiplin ilmu yang dipelajari.
Jurusan Management yaitu melahirkan para calon-calon pemimipin yang amanah dan bertanggung jawab terhadapa apa yang telah dilakukannya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Indira Septiani 2311011025 -
Nama : Indira Septiani
NPM : 2311011025

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban :
Pendidikan Pancasila mempunyai hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai, prinsip, dan ideologi yang mendasari negara Indonesia.
Berikut adalah beberapa urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda
1. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami nilai-nilai dasar Pancasila sebagai pedoman atau pandangan hidup.
2. Membantu membentuk karakter yang baik kepada mahasiswa atau generasi muda sebagai individu yang mencintai tanah air.
3. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami peran, tanggung jawab, hak, dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawaban :
Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah
1. Memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti percaya kepada Tuhan, toleransi, gotong royong, musyawarah, solidaritas, dan lain sebagainya.
2. Prinsip-prinsip kepemimpinan yang adil dan bertanggung jawab, yang sangat relevan dalam menghadapi tantangan masa depan.
Manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah menciptakan warga negara yang memiliki landasan moral yang kuat, mampu beradaptasi dengan perubahan, dan berkontribusi positif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berkelanjutan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawaban :
• Faktor Penunjang :
1. Undang-Undang : adanya undang-undang yang mewajibkan pengajaran Pancasila di perguruan tinggi menjadi faktor penunjang utama dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila.
2. Kurikulum : integrasi Pancasila dalam kurikulum perguruan tinggi mendukung pelaksanaannya.
3. Tenaga Pengajar : keberadaan dosen yang kompeten dalam mengajar Pancasila dan memiliki pemahaman yang baik tentang nilai-nilai Pancasila.
4. Sarana dan Prasarana : ketersediaan fasilitas dan literatur yang mendukung pembelajaran Pancasila.
5. Kesadaran Mahasiswa : kesadaran mahasiswa untuk memahami dan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan berbangsa dan bernegara.

• Faktor Penghambat:
1. Minat Mahasiswa : tidak semua mahasiswa memiliki minat yang tinggi dalam mempelajari Pancasila, sehingga mereka mungkin kurang antusias dalam mengikuti mata kuliah ini.
2. Keterbatasan Waktu : keterbatasan waktu dalam kurikulum perguruan tinggi bisa membuat pembelajaran Pancasila menjadi kurang intensif.
3. Pengajar yang Kurang Kompeten : dosen yang kurang kompeten dalam mengajar Pancasila atau memiliki pemahaman yang salah bisa menghambat pemahaman mahasiswa.
4. Keterbatasan Sumber Daya : terbatasnya sumber daya dan fasilitas pendukung pembelajaran Pancasila bisa menjadi hambatan.
5. Perbedaan Pemahaman : perbedaan pemahaman tentang Pancasila di antara berbagai elemen di perguruan tinggi, termasuk dosen dan mahasiswa, juga dapat menghambat konsistensi dalam penyampaian materi.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawaban :
Pendidikan Pancasila merupakan upaya untuk mengenalkan, memahami, dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pendidikan Pancasila bertujuan agar warga negara memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip dasar Pancasila seperti toleransi, gotong royong, demokrasi, keadilan sosial, dan lain sebagainya.
Program studi/jurusan manajemen di perguruan tinggi berfokus pada pengembangan kemampuan manajerial, kepemimpinan, dan pengambilan keputusan dalam berbagai organisasi dan bisnis. Mahasiswa dalam program ini belajar tentang aspek-aspek seperti perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengarahan sumber daya dalam suatu organisasi.
Salah satu tujuan negara Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Artinya, negara berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakatnya melalui pendidikan, penelitian, dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Jadi, relasinya adalah pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam program studi/jurusan manajemen untuk memahami nilai-nilai moral, etika, dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari tindakan mereka dalam dunia bisnis dan organisasi. Ini sejalan dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menciptakan pemimpin dan profesional yang bertanggung jawab, adil, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by M GALANG ERLANGGA -
NAMA M GALANG ERLANGGA
NPM 2311011101


1. Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting yaitu Pancasila sebagai pandagan hidup bangsa mengandung maknabahwa semua ativitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila dari Pancasila.Artinya, dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia harus berpegangpada Pancasila. Dan hidup sesuai dengan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya.Dan juga dalam kehidupan bernegara para aparatur negara dalam membuat ataupun mengambil keputusan, Pembangunan negara , harus berpegangan pada pancasila , oleh karena itu pendidikan pancasila sangat dibutuhkan untuk generasi-generasi bangsa agar pancasila tetap menjadi ideologi utama di negara kita tercinta ini

2.PENDIDIKAN Pancasila adalah proses kebudayaan yang pada gilirannya membentuk peradaban. Sebuah peradaban Bhinneka Tunggal Ika sebagai jawaban Indonesia untuk dunia. (Sutrisna Wibawa, 2022). Pernyataan tersebut menjadi pelecut tekad penulis sebagai insan pendidik dalam rangka mendobrak semangat guna mewujudkan pendidikan yang merekatkan nilai kemajemukan berlandaskan Pancasila. Sebagai garda terdepan yang memikul tanggung jawab ini, penulis dan seluruh guru di negeri ini tentu harus bisa menjawab setiap tantangan zaman dengan mengedepankan nilai-nilai Pancasila.

3. (1..Produktivitas penduduk rendah Tertinggalnya Indoensia di bidang produktivitas yang masih rendah dan tingkat pertumbuhan penduduk masih cukup tinggi, membuat sumber daya manusia Indoensia cenderung menjadi beban yang menghambar laju pertumbuhan Indoensia.

2.Tingkat pendidikan Tingkat pendidikan bangsa Indonesia pada umumnya masih rendah dan masih banyak ditemui penduduk yang belum bisa membaca dan menulis.

4.Matakuliah ini membahas berbagai fenomena kehidupan bernegara di Indonesia dengan menggunakan pendekatan hermeneutic dan pedagogis. Melalui hermenutik, mahasiswa didorong untuk menampilkan sikap kritis terhadap ideology Pancasila; melalui pedagogi, mahasiswa dilatih untuk memiliki nilai – nilai Pancasila. Nilai – nilai pengembangan diri yang terkait dengan hubungan intra- dan inter-personal dapat dicapai melalui pendidikan Pancasila, yang memiliki tujuan untuk pengembangan martabat dan integritas
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Dimas Farevi Abdullah -
Nama : Dimas Farevi Abdullah
NPM : 2311011049

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila memainkan peran kunci dalam membentuk nilai-nilai, identitas, dan kepemimpinan yang berkualitas bagi mahasiswa dan generasi muda Indonesia. Ini membantu mereka memahami dan menerapkan prinsip-prinsip persatuan, keadilan sosial, demokrasi, dan gotong royong dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, yang sangat penting untuk pembangunan dan kemajuan Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal paling pokok dalam pendidikan Pancasila adalah pemahaman tentang nilai-nilai persatuan, keadilan sosial, dan demokrasi. Ini membantu dalam menghadapi perubahan dengan mempromosikan toleransi, partisipasi aktif dalam masyarakat, dan kepemimpinan yang berdasarkan integritas. Manfaatnya adalah menciptakan generasi muda yang bisa mengatasi tantangan masa depan dengan cara yang adil, inklusif, dan berkelanjutan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor penunjang:
- Kebijakan Pemerintah: Dukungan dan kebijakan pemerintah yang jelas dalam mengintegrasikan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.
- Kualitas Pengajar: Pengajar yang berkualitas dan mampu menyampaikan materi Pancasila dengan baik.

Faktor penghambat:
- Minimnya Sumber Daya: Keterbatasan sumber daya seperti buku teks, ruang kelas, dan fasilitas yang memadai.
- Ketidaksepakatan Konseptual: Perbedaan pendapat dalam interpretasi Pancasila bisa menjadi hambatan dalam pengajaran.
- Kepentingan Individu: Ketidakpedulian atau kurangnya komitmen dari individu-individu tertentu dalam menerapkan Pendidikan Pancasila.
- Ketidakberlanjutan: Kurangnya perhatian terhadap pengembangan konten dan metode pengajaran Pancasila yang relevan dengan perkembangan zaman.
- Tekanan Eksternal: Pengaruh dari kelompok atau individu yang mungkin menentang nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan tertentu dapat bervariasi tergantung pada konteksnya. Secara umum, pendidikan Pancasila berperan dalam membentuk etika, nilai-nilai, dan kesadaran sosial yang relevan dalam program studi atau jurusan tersebut. Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dicapai dengan memastikan bahwa pendidikan di semua bidang ilmu mendukung nilai-nilai Pancasila, menghasilkan lulusan yang berintegritas, berkontribusi pada masyarakat, dan menghormati prinsip-prinsip keadilan sosial serta persatuan dalam pembangunan bangsa.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by M. Ade Kurniawan -
NAMA: M. ADE KURNIAWAN
NPM: 2311011037

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
A. Hubungan Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara, yaitu bisa kita ketahui bersama bahwa Pancasila sendiri berkedudukan sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa. Dan dengan hal demikian menjadikan semua warga negara Indonesia berkewajiban untuk hidup di segala aspek kehidupan dengan selalu mengimplementasikan nilai-niai Pancasila karena itu sangat penting untuk menumbuhkan, mempertahankan, dan meningkatkan rasa nasionalisme terhadap tanah air. Ditambah sekarang adalah era digital globalisasi banyak tantangan dalam bentuk ideologi-ideologi yang masuk secara bebas melalui media sosial. Oleh karena itu, maka Pancasila memiliki hubungan yang sangat erat kaitannya dengan kehidupan berbangsa dan bernegara.

B. Bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda, yaitu seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa untuk mempersiapkan SDM yang siap melewati hambatan di era globalisasi harus diperlukannya SDM disini mahasiswa atau generasi muda yang memiliki rasa nasionalisme, maju dibidang IPTEK, dan selalu menjunjung dasar negara sebagai pondasi kehidupannya. Karena mahasiswa adalah tulang punggung bangsa di 5-10 tahun kedepan .Namun, kenyataannya mayoritas mahasiswa di Indonesia belum memiliki wawasan akan berbangsa dan bernegara karena minat literasinya sangat jauh dari negara negara lain. Maka daripada itu pemerintah mengeluarkan undang-undang yang mengatur bahwa Pendidikan Pancasila merupakan salah satu mata kuliah wajib yang selalu ada di universitas. Ketentuan ini berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Pasal tersebut menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah pendidikan agama, pendidikan Pancasila, pendidikan kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia. Dengan kata lain, pendidikan Pancasila adalah pendidikan ideologi di Indonesia. Tujuan pendidikan Pancasila dapat membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Hal paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan, menurut saya hal yang paling pokok adalah cara bersosialisasi di lingkungan masyarakat yang dimana dalam hal tersebut mencakup segala aspek yang diperlukan dikehidupan sekarang yaitu cara berpikir, mengambil keputusan dan bersikap, karena sekarang banyak paham-paham negatif yang memengaruhi masyarakat Indonesia yang dimana akhirnya banyak dari mereka yang gampang bersikap di luar aturan norma dan nilai masyarakat salah satunya adalah Pancasila itu sendiri banyak yang sekarang meninggalakan budaya tanah air demi ikut-ikutan trend yang dimana trend-nya negatif. Jika kita bisa menerapkan cara bersosialisasi yang baik dan benar maka dimasa depan nanti kita akan bisa survive dalam menghadapi hambatan dan tetap mengimplementasikan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
A. faktor penghambat, yaitu bisa berupa mahasiswa yang memang sudah terpengaruhi paham-paham asing yang melenceng dari Pancasila dan itu susah untuk diubah, menganggap Pancasila adalah mata kuliah yang remeh dan tidak menganggap serius hal tersebut karena kuliah adalah jenjang pendidikan yang sudah berfokus pada satu ilmu dan seharusnya tidak terdapat matkul Pancasila.

B. faktor penunjang, yaitu dikarenakan timbulnya kesadaran akan berbangsa dan bernegara sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Untuk tetap terus menumbkan, mempertahankan, dan meningkatkan rasa nasionalisme banyak tindakan untuk menjadikan Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa salah satu contohnya adalah pemerintah mengeluarkan undang-undang yang mengatur bahwa Pendidikan Pancasila merupakan salah satu mata kuliah wajib yang selalu ada di universitas. Ketentuan ini berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Pasal tersebut menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah pendidikan agama, pendidikan Pancasila, pendidikan kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia. Dengan kata lain, pendidikan Pancasila adalah pendidikan ideologi di Indonesia. Tujuan pendidikan Pancasila dapat membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Relasi yang dimaksud adalah dengan Pendidikan Pancasila di jurusan Manajemen menjadikan jurusan ini semakin cocok untuk bersaing di masa depan nanti dikarenakan biasanya para lulusan manajemen merupakan seorang calaon pengusaha, manajer, dan hal yang berkaitan dengan bisnis lainnya. Oleh karena itu, diharapkan untuk para lulusan manajemen agar dapat menjadi pengusaha, manajer dll yang tetap menerapkan nilai-nilai Pancasila dipekerjaan dan lingkungan masyarakatnya nanti dengan selalu memiliki pemikiran positif dan dengan rasa nasionalisme yang tinggi.
Relasi pendidikan Pancasila dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah karena bangsa Indonesia mengharapkan agar penerus bangsa untuk selalu berpegang teguh pada dasar negara meskipun sedang meghalami masalah masalah sosial dikarenakan Pancasila mengajarkan bahwa dalam setiap aspek kehidupan kita harus memiliki moral yang baik, mengikuti nilai dan norma yang berlaku, dan tetap menerapkan rasa nasionalime dan patriotisme dengan bangga demi menghadapi hambatan di masa depan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Sefhia Alfiona Rosi -
Nama: Sefhia Alfiona Rosi
NPM : 2011011087

1. Pendidikan Pancasila mempunyai hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai, prinsip, dan ideologi yang mendasari negara Indonesia.
Berikut adalah beberapa urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda
1. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami nilai-nilai dasar Pancasila sebagai pedoman atau pandangan hidup.
2. Membantu membentuk karakter yang baik kepada mahasiswa atau generasi muda sebagai individu yang mencintai tanah air.
3. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami peran, tanggung jawab, hak, dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.

2. Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah :
1. Memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti percaya kepada Tuhan, toleransi, gotong royong, musyawarah, solidaritas, dan lain sebagainya.
2. Prinsip-prinsip kepemimpinan yang adil dan bertanggung jawab, yang sangat relevan dalam menghadapi tantangan masa depan.
Manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah menciptakan warga negara yang memiliki landasan moral yang kuat, mampu beradaptasi dengan perubahan, dan berkontribusi positif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berkelanjutan.

3. Faktor penunjang:
- Kebijakan Pemerintah: Dukungan dan kebijakan pemerintah yang jelas dalam mengintegrasikan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.
- Kualitas Pengajar: Pengajar yang berkualitas dan mampu menyampaikan materi Pancasila dengan baik.

Faktor penghambat:
- Minimnya Sumber Daya: Keterbatasan sumber daya seperti buku teks, ruang kelas, dan fasilitas yang memadai.
- Ketidaksepakatan Konseptual: Perbedaan pendapat dalam interpretasi Pancasila bisa menjadi hambatan dalam pengajaran.
- Kepentingan Individu: Ketidakpedulian atau kurangnya komitmen dari individu-individu tertentu dalam menerapkan Pendidikan Pancasila.
- Ketidakberlanjutan: Kurangnya perhatian terhadap pengembangan konten dan metode pengajaran Pancasila yang relevan dengan perkembangan zaman.
- Tekanan Eksternal: Pengaruh dari kelompok atau individu yang mungkin menentang nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi.

4. Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan tertentu dapat bervariasi tergantung pada konteksnya. Secara umum, pendidikan Pancasila berperan dalam membentuk etika, nilai-nilai, dan kesadaran sosial yang relevan dalam program studi atau jurusan tersebut. Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dicapai dengan memastikan bahwa pendidikan di semua bidang ilmu mendukung nilai-nilai Pancasila, menghasilkan lulusan yang berintegritas, berkontribusi pada masyarakat, dan menghormati prinsip-prinsip keadilan sosial serta persatuan dalam pembangunan bangsa.
In reply to Sefhia Alfiona Rosi

Re: Forum Analisis Soal

by Galan Atfahri -
Nama : Galan Atfahri
NPM :2311011051

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pancasila merupakan pandangan hidup/pedoman bagi seluruh masyarakat sehingga memahami Pancasila itu sendiri sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebab Pancasila sendiri ialah dasar dari kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan mempelajari Pancasila mahasiswa dapat memahami antara lain:
*. Kesadaran gaya hidup sederhana dan cinta produk dalam negeri
*. Kesadaran pentingnya kelangsungan hidup generasi mendatang
*. Kesadaran pentingnya semangat kesatuan persatuan (solidaritas) nasional
*. Kesadaran pentingnya norma-norma dalam pergaulan
*. Kesadaran pentingnya kesahatan mental bangsa
*. Kesadaran tentang pentingnya penegakan hukum
*. Menanamkan pentingnya kesadaran terhadap ideologi Pancasila
2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari Pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan yaitu landasan filosofogis sebab Pancasila yang merupakan filsafat negara harus menjadi sumber bagi segala tindakan para penyelenggara negara, menjadi jiwa dari perundang-undangan yang berlaku bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan mempelajari landasan filosofogis kita dapat memahami arti dari Pancasila itu sendiri, dengan begitu kita dapat memilah mana yang baik dan yang buruk bagi kita dalam berbangsa dan bernegara yang sesuai dengan Pancasila itu sendiri.
3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Faktor penghambat.
• Karena mahasiswa merasa Pendidikan yang ditempuh tidak memiliki kaitan dengan Pancasila.
• Karena Pendidikan Pancasila hanya menjadi mata kuliah wajib di semester awal saja dan tidak di lanjutkan pada semester berikutnya
Faktor penunjang.
• Adanya pasal 35 ayat (3) Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, yangmenegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi itu wajib diselenggarakan.
4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Relasi antara prodi manajemen dengan Pendidikan Pancasila yaitu keduanya sama memiliki tujuan untuk membangun bangsa. Dengan Pendidikan manajemen yang mengajarkan untuk membangun Kerjasama untuk menggapai suatu tujuan Bersama sedangkan dalam Pancasila mengajarkan untuk bergotong royong. Sehingga relasi antara prodi manajemen dengan Pancasila memiliki arah yang sama yaitu untuk membangun negara menjadi lebih baik.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Gamaliel Felix Repi -
nama: Gamaliel Felix Repi
npm: 2311011058

1. Pancasila dengan jiwa dan semangat bangsa Indonesia mengakui realitas bangsa
yang majemuk (suku, bahasa, agama, ras, golongan dll) namun tetap menjunjung
tinggi persatuan. Pada dasarnya semboyan Bhinneka Tunggal Ika melambangkan
toleransi dan kesatuan. Pendidikan dapat dijadikan tempat untuk mempelajari segala
hal yang berhubungan dengan bangsa Indonesia.
dengan
menumbuhkan rasa saling mengerti satu sama lain, akan memahami perbedaan,
hidup bersama dalam kerukunan, saling bekerjasama dalam menyelesaikan masalah,
saling memberi rasa aman, dan adil akan mewujudkan rasa saling menghargai itulah yang penting disadari oleh para pelajar ataupun mahasiswa, perlunya pendamping secara internal dan eksternal supaya generasi muda Indonesia tidak mengabaikan isi isi dari Pancasila.

2. Dalam hal ini, pendidikan karakter dalam membentuk kepribadian peserta didik sangat penting adanya. Dengan adanya pendidikan karakter, peserta didik dapat mempelajari dan memahami bagaimana menggunakan kebebasan berpendapat mereka dan merefleksikan karakter yang baik dalam setiap sikap dan aktivitasnya.
Sehingga, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya pada pendidikan karakter, nilai nilai Pancasila hendaknya diresapi dan diimplementasikan secara nyata. Setiap sila yang terkandung dalam Pancasila merupakan modal dasar pendidikan karakter.
dengan pembentukan karakter ini, mentalitas suatu bangsa akan terus positif kedepannya.

3. 3. Faktor Penunjang:
- Kebijakan Pemerintah :
Dukungan dari pemerintah dalam mengintegrasikan pendidikan Pancasila dalam kurikulum perguruan tinggi dapat menjadi faktor penunjang.
- Kualitas Pengajar :
Pengajar yang berkualitas, terlatih, dan berkomitmen untuk menyampaikan pendidikan Pancasila dengan baik dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran.
- Sikap Mahasiswa :
Kesadaran dan minat mahasiswa terhadap pendidikan Pancasila juga penting. Jika memiliki minat yang tinggi dan aktif dalam memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, ini akan menjadi faktor penunjang.
- Kerjasama dengan Masyarakat :
Melibatkan masyarakat dalam proses pembelajaran, seperti melalui program magang atau proyek sosial, dapat membantu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam konteks nyata.

Faktor Penghambat:
- Pengajar :
Kurangnya pengajar yang berkualifikasi atau berpengalaman dalam mengajar Pancasila dapat menjadi hambatan. bahkan masih banyak oknum pengajar yang memanfaatkan hal yang ada di pendidikan demi kepentingan dirinya sendiri
- Ketertinggalan Sistem Pendidikan : Terkadang, sistem pendidikan yang kuno dapat menghambat inovasi dalam pendidikan Pancasila. Perubahan yang signifikan akan sulit tercapai jika kurikulum yang sangat tertinggal terus dipertahankan
- Sumber Daya manusia :
banyaknya doktrin doktrin negatif yang bermunculan dan sudah menetap dipikiran SDM akan mempersulit kemajuan berpikir, sehingga mereka malas untuk berinovasi.

4. tiap materi yang disampaikan bertujuan untuk bagaimana para mahasiswa dapat menerapkan secara positif. tiap jurusan diharapkan para mahasiswa menggunakan ilmunya untuk hal yang positif, dengan belajar di prodi manajemen, kami dapat mengatur bagaimana suatu organisasi dapat berjalan dengan baik, dengan menerapkan dasar dasar yang ada di Pancasila juga dapat menjadi cara untuk mengatur suatu perkumpulan atau organisasi dengan baik.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Gusyahab Masturin -
Nama: Gusyahab Masturin
Npm: 2311011083

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawab:
Pendidikan Pancasila erat kaitannya dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena merupakan dasar/landasan ideologi bangsa Indonesia. Pentingnya pemahaman nilai-nilai Pancasila seperti keadilan ,persatuan, dan demokrasi bagi mahasiswa atau terkhususnya generasi muda agar dapat melahirkan warga negara yang bertanggung jawab dan mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan negara demi mewujudkan generasi emas indonesia.
2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawab:
Yang terpenting dalam pendidikan Pancasila adalah memahami prinsip-prinsip dasarnya khususnya lima dasar sila, seperti Asas Pancasila dan konsep-konsep seperti Bhinneka Tunggal Ika. Manfaat itu membekali generasi muda dengan landasan moral dan etika yang kuat untuk menghadapi perubahan sosial, ekonomi, dan politik kedepannya
3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawab:
Faktor penghambat terselenggaranya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi antara lain lingkungan yang berubah”, kurikulum yang kurang memadai, dan khususnya minat mahasiswa yang kurang terhadap penerapan Pancasila. Faktor pendukungnya antara lain guru yang berkompeten, kurikulum yang relevan dan kesadaran siswa akan pentingnya pemahaman Pancasila dalam konteks kehidupan bernegara dan berbangsa.
4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?Jawab:
Hubungan pendidikan Pancasila dengan jurusan yang saya ambil mungkin berkaitan dengan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam konteks keilmuan& penerapan dalam kehidupan . Dalam ilmu-ilmu sosial, misalnya, penting untuk memahami bagaimana Pancasila menjadi pedoman prinsip-prinsip keadilan sosial dalam analisis sosial contohnya saja saat menjadi seorang manajer diharapkan agar adil. Tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan nasional juga terkait dengan memberikan bekal ilmu pengetahuan dan etika kepada generasi muda agar dapat berperan aktif dalam pembangunan negara.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Raffi Daiyan Aqila -
Nama:Raffi Daiyan Aqila
Npm:2311011078


1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
-Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara memiliki hubungan yang sangat erat dimana kita sebelum memulai kehidupan dimsyarakat atau berbangsa dan bernegara kita dibekali ilmu berbangsa dan bernegara yang beraumber dari pancasila dimana didalam pancasila itu terdapat nilai,norma dan butir butir,sekarang eksistensi pancasila mulai redup dan pelan pelan kearah kapitalis dimana yang bermateri berkuasa dan tidak memiliki etika yang baik.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
-Hal yang palinb pokok untuk dipelajari yaitu tentang nilai ketuhanan termasuk butir butirnya manfaatnya yaitu kita dapat menjadi pribadi yang baik dan dijalan yang benar karena zaman sekarang banyak yang mengaku agama a tapi tidak pernah ibadah terlalu fanatik terhadap agama a dan menjelekan agama b jadi dengan memahami makna sila pertama kita dapat terhindar dan menghindari keburukan tersebut.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
A.Faktor Penghambat
-Kesadaran Akan Pentingnya pendidikan Pancasila
-Kemampuan mengajar dan kemampuan memahami
B.Faktor Penunjang
-Kemampuan mengaja
kemampuan mengajar bisa jadi faktor penunjang dan juga penghambat ibaratnya seperti pisau bermata dua,karena tergantung dari kulitas pengajar sendiri apabila pengajar memiliki kualitas yang baik akan menjadi faktor penunjang begitu juga sebaliknya
-Mata kuliah yang wajib

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
-relasi antara pancasila dengan prodi bisa bersinambungan misalnya nilai sila ke 4 dengan prodi manajemen karena ilmu ekonomi identik dengan pengambilan keputusan.selanjutkan relasi dengan tujuan bangsa pancasila sebagai jembatan atau jalan untuk mencapai tujuan itu karena pancasila memberikan nilai nilai dasar yang perlu di perhatikan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by FITARIA DIANDARI 2311011111 -

NAMA : FITARIA DIANDARI

NPM : 2311011111

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

JAWAB : Hubungannya yaitu, dalam Pendidikan Pancasila mengarahkan pada kehidupan yang berbangsa dan bernegara, yang di mana yang kita ketahui bahwa Pancasila adalah dasar negara kita yang bertujuan menjadikan negara kita yang bersatu di setiap perbedaan, sehingga dengan adanya Pendidikan Pancasila akan menjadikan kita rakyat Indonesia yang berbangsa dan bernegara. Bagi mahasiswa atau generasi muda, Pendidikan Pancasila akan penting untuk kehidupan yang akan kita hadapi yaitu turun ke dunia masyarakat, bangsa, dan negara, serta tidak jauh dari berbagai macam norma hukum yang ada. Sebagai mahasiswa atau generasi muda, kita harus mengerti atau paham akan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila agar menjadikan kita generasi yang cinta tanah air, serta menjadikan Pancasila sebagai pedoman hidup untuk menjadikan kita sebagai warga negara yang baik.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

JAWAB : Hal yang paling pokok adalah semua isi dari asas-asas Pancasila serta memahami makna nya, karena semua yang akan kita hadapi di masa depan akan berhubungan dengan setiap asas di Pancasila. Contohnya, menghargai satu sama lain dalam hal apapun itu, mempunya simpati dan empati yang tinggi, bergotong royong, dan memiliki sifat solidaritas yang tinggi. Jika kita mempelajari hal tersebut dan menerapkannya di masa depan maka kita akan hidup damai dan rukun dengan orang-orang di luar sana. Ilmu tersebut akan menjadikan kita juga sebagai warga negara yang baik dan bermoral.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

JAWAB : Yang menjadi faktor penghambatnya, yaitu acuh tak acuhnya generasi muda terhadap ilmu Pancasila. Banyak generasi muda di zaman sekarang hanya cukup tau hal itu, namun tidak diterapkan di dalam kehidupannya sehingga Pendidikan Pancasila yang diberlakukan hanya sia-sia karena menciptakan generasi yang tidak bermoral. Sedangkan yang menjadi faktor pendorong atau penunjangnya adalah dengan diberlakukannya Pendidikan Pancasila ini dapat menciptakan generasi yang bermoral dan menambah wawasan para pelajar yang ingin mendalami ilmu tersebut sehingga generasi tersebut akan siap menghadapi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.


4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

JAWAB : Pendidikan Pancasila merupakan pendidikan yang penting dalam menghadapi kehidupan sehari-hari, dengan pendidikan ini hidup dengan disiplin serta berpikir kritis. Dengan program studi/jurusan yang saya ambil, Pendidikan Pancasila juga berhubungan serta berperan besar dalam jurusan Manajemen, yang di mana hidup dengan displin, taat aturan yang berlaku, serta saling menghargai satu sama lain. Pendidikan Pancasila mampu menciptakan generasi yang cerdas, tangguh, cinta tanah air, dan bela negara. Setiap karakter-karakter setiap warga negara tecipta karena Pendidikan dan wawasan nya masing-masing. Sehingga Pendidikan Pancasila dapat mewujukdkan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa.



In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Egi Tri Agusta -
Nama : Egi Tri Agusta
NPM : 2311011115

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawab : Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi danalat pemersatu bangsa. Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa Indonesia yang majemuk. Oleh karena itu, generasi muda harusmempertahankan nilai-nilai Pancasila. Melalaui pedidikan Pancasila mahasiswa dapatmempelajari tentang nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapatmengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Pendidikan Pancasila juga diberikankarena fakta kemerosotan penghayatan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik individual maupun kolektif sebagai bangsa. Melalui pendidikan Pancasila diharapkan dapatmencegah faham-faham radikal tersebut. Pendidikan Pancasila berkontiribusi penting menunjang tujuan bernegaraIndonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila sangat penting bagi generasimuda atau mahasiswa. Mereka harus sadar bahwa Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yangsetingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Jika generasi muda bisa mengamalkan nilai-nilai pancasila maka bangsa ini akan menjadi bangasa yang hebat.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab : Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan kemampuan untuk mengaplikasikannya dalam situasi yang berubah.
- Pemahaman Mendalam tentang Nilai-Nilai Pancasila :
Penting untuk memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, ketuhanan yang maha esa, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai ini akan membantu individu dalam mengambil keputusan yang bertanggung jawab.
- Penyelesaian Konflik :
Nilai-nilai Pancasila seperti musyawarah mufakat dan toleransi sangat penting dalam menyelesaikan konflik.
- Penghormatan Terhadap Keanekaragaman : Pendidikan Pancasila harus mengajarkan penghormatan terhadap keanekaragaman budaya, agama, dan pandangan politik. Ini penting dalam masyarakat yang multikultural seperti Indonesia dan membantu mencegah konflik dan diskriminasi.
- Pembentukan Karakter dan Moral :
Nilai-nilai Pancasila dapat membentuk karakter dan moral individu. Mahasiswa yang memiliki pemahaman yang kuat tentang Pancasila lebih cenderung menjadi pemimpin yang berintegritas dan bertanggung jawab.
Manfaat utama dalam menghadapi masa depan adalah bahwa pemahaman dan praktik nilai-nilai Pancasila akan membantu individu dan masyarakat Indonesia menjadi lebih kuat, bersatu, dan siap menghadapi tantangan dan perubahan yang akan datang dengan cara yang positif dan harmonis.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab :
Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yaituadanya mindset bahwa tidak ada kaitannya antara pendidikan Pancasila yang ada dengan matakuliah di setiap program dan jurusan yang ditempuh oleh mahasiswa dikarenakan dalam perguruan tinggi, jurusan atau program studi yang dipilih oleh masing-masing mahasiswasudah bersifat spesifik atau mengarah ke suatu disiplin ilmu tertentu, tidak seperti pendidikan pada bangku SD, SMP, dan SMK/SMK yang masih bersifat umum sehingga harus mempelajarisemua mata pelajaran yang ada dan mindset bahwa sudah cukup untuk mendapatkan pendidikan Pancasila pada bangku SD dan SMP sampai SMA/SMK sehingga pada saat beradadi perguruan tinggi tidak diperlukan lagi pendidikan Pancasila.

Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah adanya pemikiran bahwasangat pentingnya pendidikan Pancasila selama berada di setiap jenjang pendidikan untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia, dapat memaknai peristiwa sejarahdan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang persatuan Indonesia karena pengaruhglobalisasi yang menyebabkan teknologi semakin hari semakin canggih yang menyebabkan pengaruh dari budaya dan negara luar sangat mudah untuk mempengaruhi kita sehingga rasanasionalisme terhadap negara Indonesia menjadi berkurang dan timbul hal-hal yang dapatmenyebabkan runtuhnya persatuan Indonesia, oleh karena itu diperlukan pendidikan Pancasilaagar dapat mencegah hal tersebut dan faktor penunjang lainnya adalah adanya ketentuan dalam pasal 35 ayat (3) Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, yangmenegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi itu wajibdiselenggarakan dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri danharus dimuat dalam kurikulum masing-masing perguruan tinggi. Dengan demikian, keberadaan mata kuliah pendidikan Pancasila merupakan kehendak negara, bukan kehendak perseorangan atau golongan, demi terwujudnya tujuan negara

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab :
Pendidikan Pancasila adalah bagian integral dari sistem pendidikan di Indonesia yang bertujuan untuk mengajarkan nilai-nilai dasar Pancasila kepada warga negara. Hubungan antara pendidikan Pancasila dan program studi atau jurusan tertentu terletak pada cara pendidikan tersebut mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila ke dalam kurikulum dan pembelajaran.

Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik dari segi pengetahuan maupun moral. Dalam konteks ini, pendidikan Pancasila berperan dalam membentuk karakter, etika, dan moral siswa, yang merupakan aspek penting dalam mencapai tujuan tersebut.

Setiap program studi atau jurusan dapat berkontribusi terhadap tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam konteks spesifiknya. Misalnya, program studi hukum dapat mengajarkan prinsip-prinsip keadilan dan hak asasi manusia yang sesuai dengan Pancasila, sementara program studi teknik dapat mengedukasi siswa tentang tanggung jawab sosial dalam pengembangan teknologi.

Relasi antara pendidikan Pancasila, program studi, dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah tentang bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan dan diintegrasikan dalam pendidikan untuk membentuk warga negara yang cerdas secara moral dan intelektual sesuai dengan bidang studi masing-masing.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Firman Tri Ambudi -


Firman Tri Ambudi

NPM:2311011052

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia karena Pancasila adalah dasar negara dan ideologi yang menjadi panduan dalam menjalankan pemerintahan, kebijakan, dan kehidupan masyarakat. Bagi mahasiswa dan generasi muda, urgensi pendidikan Pancasila terletak pada pemahaman nilai-nilai, identitas, dan tanggung jawab mereka sebagai warga negara yang berperan dalam membangun negara yang adil, demokratis, dan berkepribadian Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal paling pokok yang dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai Pancasila itu sendiri, seperti keadilan sosial, demokrasi, persatuan, kemanusiaan, dan ketuhanan yang maha esa. Manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah memberikan landasan moral dan etika bagi mahasiswa untuk membuat keputusan yang baik, berpartisipasi dalam pembangunan sosial, dan mengatasi perubahan dan tantangan dengan pendekatan yang inklusif dan berkeadilan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor penghambat dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat mencakup kurikulum yang kurang relevan, kurangnya sumber daya, serta resistensi dari pihak-pihak tertentu. Faktor penunjangnya adalah komitmen dari lembaga pendidikan, dosen yang berkualitas, dan dukungan dari pemerintah dalam menyediakan sumber daya dan pedoman yang jelas untuk pendidikan Pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan tertentu dapat berupa pengintegrasian nilai-nilai Pancasila dalam kurikulum, sehingga mahasiswa dapat memahami bagaimana prinsip-prinsip Pancasila dapat diterapkan dalam bidang studi mereka. Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dapat dicapai dengan menciptakan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik tetapi juga memiliki integritas moral dan kemampuan untuk berkontribusi positif dalam masyarakat dan bangsa secara keseluruhan.




In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ria Marsanda Meirisa _2351011009 -
RIA MARSANDA MEIRISA
NPM 2351011009

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban :
Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting yaitu Pancasila sebagai pandagan hidup bangsa mengandung makna bahwa semua ativitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila dari Pancasila. Artinya, dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia harus berpegang pada Pancasila. Dan hidup sesuai dengan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya. Dan juga dalam kehidupan bernegara para aparatur negara dalam membuat ataupun mengambil keputusan, Pembangunan negara , harus berpegangan pada pancasila , oleh karena itu pendidikan pancasila sangat dibutuhkan untuk generasi-generasi bangsa agar pancasila tetap menjadi ideologi utama di negara kita tercinta ini. Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapat mengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Mengingat sekarang ini banyak generasi muda yang telah terpengaruh oleh globalisasi. Pendidikan Pancasila berkontiribusi penting menunjang tujuan bernegara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pendidikan nasional pada hakikatnya adalah PPKn untuk melahirkan warga negara Indonesia yang berkualitas baik dalam disiplin sosial dan nasional, dalam etos kerja, dalam produktivitas kerja, dalam kemampuan intelektual dan profesional, dalam tanggung jawab kemasyarakatan, kebangsaan, kemanusiaan serta dalam moral, karakter dan kepribadian. Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila sangat penting bagi generasi muda atau mahasiswa. Generasi muda atau mahasiswa diharapakan dapat memahami Pancasila dan mengimplementasikan nilai dari sila-silanya ke kehidupan sehari-hari. Mereka harus sadar bahwa Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yang setingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Itu merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Jika generasi muda bisa mengamalkan nilai-nilai pancasila maka bangsa ini akan menjadi bangasa yang hebat.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawaban :
Pokok pembelajaran pendidikan pancasila adalah untuk mengembangkan kemampuan serta membentuk karakter dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa , pendidikan itu bertujuan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, serta mandiri. Juga menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab menurut saya hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi masa depan adalah , dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila. Adanya generasi berkualitas yang menanamkan nilai pancasila akan menjadikan bekal mereka dalam menjadi pemimpin sehingga mereka menjadi pemimpin yang jujur dan amanah tanpa melakukan hal hal yang merugikan bangsa dan masyarakat seperti korupsi dan sebagainya.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawaban :
Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menghambat dan mendukung diterapkan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:
Faktor Penghambat:
1. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa
2. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila
3. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi
4. Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila
Faktor Penunjang :
1. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib
2. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa
3. Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila
4. Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila.

4.Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawaban :
Proses penerapan Nilai Pancasila pada program studi saya yaitu manajemen juga merupakan salah satu usaha dalam mengembangkan nilai-nilai Pancasila yang ditetapkan sebagai dasar Negara Kesatuan Republic Indonesia (NKRI). Melalui pembelajaran manajemen pendidikan sila-sila Pancasila dapat dipelajari lagi atau diterapkan lagi, karena penerapan sila-sila Pancasila pada pembelajaran manajemen pendidikan adalah salah satu kebijakan yang luar biasa yang di mana selain memperkenalkan pola atau sistem pendidikan pada umumnya maka kita juga perlu menyisipkan pembelajaran sila-sila Pancasila dalam pondasi manajemen pendidikan karena manajemen pendidikan merupakan salah satu langkah agar menciptakan pendidikan yang berkarakter. Dengan adanya metode pembelajaran yang teoritis nilai-nilai Pancasila yang seharusnya sistem praktik tidak terlaksana dengan baik, sehingga terjadilah minimnya pengetahuan praktik terkait Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, akibat dari minimnya pengetahuan akan Pancasila problematika yang sering terjadi dalam kehidupan masyarakat adalah bertolak belakang dengan nilai-nilai Pancasila, sebut saja hilangnya sistem keadilan dalam hidup berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu penerapan nilai-nilai pancasila dalam pembelajaran manajemen pendidikan sangat dianjurkan karena memiliki dampak positif bagi kemajuan suatu bangsa.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Visca pasha angeli 2011011015 -
Nama : Visca Pasha Angeli
NPM : 2011011015

1. Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Berikut adalah cara di mana pendidikan Pancasila berkaitan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara serta urgensi bagi mahasiswa atau generasi muda:
- Pemahaman Nilai-Nilai Dasar :
Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa dan generasi muda memahami nilai-nilai dasar yang menjadi pondasi negara Indonesia, seperti keadilan sosial, persatuan, dan demokrasi. Ini membantu mereka memahami esensi dari negara dan masyarakat yang mereka tinggali.
- Menghormati Keanekaragaman :
Indonesia adalah negara yang kaya akan keanekaragaman budaya dan agama. Pendidikan Pancasila mengajarkan toleransi dan penghormatan terhadap perbedaan. Ini penting untuk menjaga harmoni sosial dan perdamaian di tengah keberagaman.
- Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila : Pendidikan Pancasila bukan hanya tentang pemahaman, tetapi juga tentang pengamalan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa dan generasi muda diajarkan untuk berperilaku sesuai dengan prinsip-prinsip Pancasila dalam aktivitas sehari-hari.
- Pemahaman tentang Demokrasi : Pancasila mempromosikan prinsip demokrasi dalam sistem pemerintahan Indonesia. Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa dan generasi muda memahami pentingnya demokrasi dalam pengambilan keputusan.

2, Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah
1. Memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti percaya kepada Tuhan, toleransi, gotong royong, musyawarah, solidaritas, dan lain sebagainya.
2. Prinsip-prinsip kepemimpinan yang adil dan bertanggung jawab, yang sangat relevan dalam menghadapi tantangan masa depan.
Manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah menciptakan warga negara yang memiliki landasan moral yang kuat, mampu beradaptasi dengan perubahan, dan berkontribusi positif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berkelanjutan.

3. Faktor penunjang:
- Kebijakan Pemerintah: Dukungan dan kebijakan pemerintah yang jelas dalam mengintegrasikan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.
- Kualitas Pengajar: Pengajar yang berkualitas dan mampu menyampaikan materi Pancasila dengan baik.

Faktor penghambat:
- Minimnya Sumber Daya: Keterbatasan sumber daya seperti buku teks, ruang kelas, dan fasilitas yang memadai.
- Ketidaksepakatan Konseptual: Perbedaan pendapat dalam interpretasi Pancasila bisa menjadi hambatan dalam pengajaran.
- Kepentingan Individu: Ketidakpedulian atau kurangnya komitmen dari individu-individu tertentu dalam menerapkan Pendidikan Pancasila.
- Ketidakberlanjutan: Kurangnya perhatian terhadap pengembangan konten dan metode pengajaran Pancasila yang relevan dengan perkembangan zaman.
- Tekanan Eksternal: Pengaruh dari kelompok atau individu yang mungkin menentang nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi.

4. Program studi/jurusan manajemen di perguruan tinggi berfokus pada pengembangan kemampuan manajerial, kepemimpinan, dan pengambilan keputusan dalam berbagai organisasi dan bisnis. Mahasiswa dalam program ini belajar tentang aspek-aspek seperti perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengarahan sumber daya dalam suatu organisasi.
Salah satu tujuan negara Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Artinya, negara berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakatnya melalui pendidikan, penelitian, dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Jadi, relasinya adalah pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam program studi/jurusan manajemen untuk memahami nilai-nilai moral, etika, dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari tindakan mereka dalam dunia bisnis dan organisasi. Ini sejalan dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menciptakan pemimpin dan profesional yang bertanggung jawab, adil, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Yersa Nopianzah -
Nama: Yersa nopianzah 
Npm: 2311011081


1.Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawab: pancasila adalah adalah sebagai ideologi negara, pandangan hidup, dasar falsafah indonesia .Pendidikan Pancasila
adalah untuk membangun tatanan kehidupan masyarakat bangsa dan negara yang religius beradab, bersatu, demokratis dan berkeadilan. Pendidikan Pancasila adalah pendidikan yang berisi kajian-kajian masalah kebangsaan dan kemasyarakatan indonesia yang dikaji dari atau menurut perspektif Pancasila. Jadi pendidikan pancasila berhubungan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dikarenakan untuk mencapai masyarakat yang beradab, demokratis dan juga bersatu. Diharap dengan adanya pendidikan Pancasila akan memungkinkan generasi muda menampilkan intelektualitas dan akhlak mulia, beretika, bermoral dan santun, serta memiliki jiwa nasionalisme terhadap negara dan negaranya. Tidak hanya menerapkan nilai-nilai Pancasila, tetapi juga menjadi manusia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia terhadap sesama manusia, membangun dan memelihara persatuan Indonesia, dan berlaku adil terhadap seluruh warga negara Indonesia.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawab: Menurut saya hal yang paling pokok untuk dipelajari dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah nilai nilai pancasila. Pancasila merupakan pandangan hidup dan ideologi bagi warga negara Indonesia.Jika kita mengamalkan pancasila dalam kehidupan, kita dapat menyaring perubahan perubahan yang terjadi. Dengan mempelajari nilai pancasila kita juga mendapatkan manfaat dalam menghadapi masa depan seperti masyarakat yang bersatu dalam menghadapi permasalahan yang terjadi dimasa depan.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawab: faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah kebanyakan mahasiswa menganggap pendidikan pancasila itu tidak berhubungan dengan jurusan yang mereka pilih. Oleh karena itu kebanyakan mahasiswa tidak begitu menganggap penting pendidikan pancasila.

Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah merupakan mata kuliah wajib di perguruan tinggi. Ketentuan ini terdapat di pasal 35 ayat 5 undang undang No.12 tahun 2012 tentang pendidikin tinggi. Pasal tersebut menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah pendidikan agama, pendidikan Pancasila, pendidikan kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia. Dengan kata lain, pendidikan Pancasila adalah pendidikan ideologi di Indonesia.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab: Pendidikan pancasila berkaitan dengan prodi saya, yaitu Manajemen terutama sila ke 4.Dengan kita mempelajari pancasila, kita dapat membuat keputusan yang lebih baik dan adil. Dengan kita mempelajari pancasila kita dapat memenuhi tujuan negara negara yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia







In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Nara Yaumi Azka_2311011007_ S1 Manajemen -
Nama : Nara Yaumi Azka
NPM : 231101007

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
= Hubungan Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting dan sejalan. Dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan benegara di Indonesia harus sesuai dengan sila sila Pancasila dan tidak boleh menyeleweng. Agar bisa lebih memahami hakikat pancasila secara mendalam diperlukan Pendidikan Pancasila)
Contohnya :
Sila Pertama (Toleransi ke orang yang berbeda agama)
Sila Kedua (Saling membantu karena memiliki rasa kemanusiaan)
Sila Ketiga (Cinta tanah air)
Sila Keempat (Bermusyawarah saat ada perbedaan pendapat)
Sila Kelima (Adil tanpa memandang bulu)

Urgensi Pendidikan Pancasila bagi Mahasiswa adalah supaya Mahasiswa yang nantinya akan menjadi generasi penerus bangsa Indonesia bisa terus mempertahankan Pancasila, bukan hanya sekedar tau namun bisa mengimplementasikan sila sila Pancasila kedalam kehidupan Berbangsa dan Bernegara.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
= Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari Pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah Nilai Persatuan (Perubahan apapun yang terjadi di masa mendatang, harus tetap berpegang teguh pada persatuan kesatuan Pancasila). Lalu, harus dipelajari bahwa Ideologi Pancasila tidak akan tergantikan dengan ideologi lain, terutama yang berasal dari luar. Karena perlu diwaspadai, generasi muda cenderung mengadaptasi dari luar negeri karena dianggap lebih modern.
Manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah akar Pancasila sudah menguat dalam diri generasi muda (Mahasiswa), hakikat serta pengamalan sila sila nya dalam kehidupan sehari hari. Sehingga bisa menghadapi masa depan diera modern

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
= Faktor Penghambat :
Dianggap sebagai mata kuliah umum sehingga mahasiswa lebih mengutamakan mata kuliah wajib lainnya yang sesuai dengan jurusan atau minat. Lalu, masih kurangnya pemahaman tentang makna dari Pancasila itu sendiri sehingga akan menghambat proses Pendidikan Pancasila
Faktor Penunjang :
Pemerintah mendukung penuh terhadap Pendidikan Pancasila, hal ini dibuktikan dengan adanya Peraturan Pemerintah Nomor 57 tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan oleh Presiden Joko Widodo yang menegaskan bahwa Mata Kuliah Pendidikan Pancasila dan Bahasa Indonesia wajib untuk seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia. SDM yang berkulaitas pun turut menunjang keberhasilan Pendidikan Pancasila

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
= Relasi Antara Pendidikan Pancasila dengan Jurusan Manajemen adalah Manajemen nantinya akan melahirkan banyak Manajer. Perilaku Manajer ini harus sesuai dengan Pancasila, contohnya dalam sila kelima yaitu keadilan, Sosok Manajer harus bisa membagikan tugas kepada karyawannya secara adil agar tidak terjadi kesenjangan. Seorang Manajer harus memiliki etika yang sejalan dengan Pancasila agar bisa menjalankan Manajemennya dengan baik dan benar.
Lalu Pendidikan Pancasila akan mewujudkan tujuan bangsa yaity mencerdaskan kehidupan bangsa. Akan banyak Sumber Daya Manusia yang menjadi lebih berkualitas sejalan dengan sila sia Pancasila
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Inez Argya A_ 2311011095 -
inez argya ardhani

2311011095

  1. pancasila memiliki hubungan yg sangat erat dgn kehidupan berbangsa dan bernegara Urgensi mata kuliah pendidikan pancasila bagi mahasiswa atau kaum muda adalah sebagai bekal mahasiswa guna memahami hak dan kewajibanya sebagai warga negara. Melalui pendidikan pancasila dapat membentuk karakter, moral, prilaku dan adab bagi mahasiswa serta berjiwa nasionalisme terhadap dirinya, bangsa dan negara.
  2. Fungsi pendidikan pancasila adalah untuk mengembangkan kemampuan  serta membentuk watak dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka  mencerdaskan kehidupan bangsa , pendidikan itu bertujuan mengembangkan potensi  peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa,  berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, serta mandiri. Juga menjadi warga negara  yang demokratis dan bertanggung jawab menurut saya hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi masa depan adalah , dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila yaitu : 

a.)ketuhanan yang maha esa, untuk menghadapi tantangan dimasa depan paling pertama adalah selalu takwa dan 

berdo'a pada tuhan yang maha esa. 

b.)kemanusiaan yang adil dan beradab, belajar untuk selalu adil dan mempertimbangkan segala keputusan. 

c.)persatuan Indonesia, selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam masyarakat maupun keluarga. 

d.)kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam  permusyawarahan perwakilan  kita harus selalu dipimpin oleh kebijaksanaan. 

e.) keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. kitaa harus bersikap adil pada siapapun.

3. Faktor yang menghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi bisa termasuk keterbatasan sumber daya, kurikulum yang terlalu padat, serta mungkin juga kurangnya kesadaran akan pentingnya nilai-nilai Pancasila di kalangan sebagian pihak. Di sisi lain, penunjangnya dapat meliputi komitmen kuat dari pihak administrasi dan dosen, serta dukungan dari mahasiswa dan masyarakat dalam mengapresiasi nilai-nilai Pancasila

4. relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik . Sehingga tercipta generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by RENO ALDI WIJAYA 2351011021 -
Nama:RENO ALDI WIJAYA

NPM:2351011021

1.Kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia erat kaitannya dengan pendidikan Pancasila, landasan ideologi negara. Penting bagi generasi muda untuk memahami pentingnya hal ini, karena hal ini menanamkan nilai-nilai seperti kesadaran sipil, pengembangan karakter, toleransi, dan kemampuan kepemimpinan. 

2.Pemahaman terhadap nilai-nilai dasar Pancasila, antara lain demokrasi, keadilan sosial, dan persatuan, merupakan hal yang sangat penting dalam pendidikan Pancasila. Hal ini mendidik individu berdasarkan ideologi dan moral untuk mengatasi hambatan dan menghadapi fluktuasi. Keuntungannya adalah menciptakan orang-orang yang memiliki pola pikir positif terhadap pertumbuhan masyarakat dan mampu memfasilitasi kemajuan negara.

3.Faktor penghambat penerapan pendidikan pancasila dalam perguruan tinggi dikarenakan adanya pemikiran dari mahasiswa tentang tidak adanya hubungan pendidikan pancasila bagi setiap mata kuliah dan setiap prodi atau jurusan yang ditempuh oleh mahasiswa tersebut.

Faktor penunjang penerapan pendidikan pancasila dalam perguruan tinggi adalah adanya pemikiran bahwa pendidikan pancasila itu penting bagi segala hal, baik dalam menempuh pendidikan maupun dalam dunia kerja nantinya karena pendidikan pancasila tidak semata hanya mengajarkan tentang pancasila dalam kepentingan negara, pancasila juga mengandung pengajaran tentang norma-norma yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa, bernegara, bermasyarakat, dan juga berorganisasi.

4.Relasi antara pendidikan pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa tidak lain adalah mencerdaskan kehidupan berbangsa dalam setiap bidang dan juga menerapkan etika yang terdapat dalam pendidikan pancasila.Serta dapat saling menghargai sesama umat manusia atau dengan agama lain.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Agustin Dwi Rahayu 2311011093 -
Nama : Agustin Dwi Rahayu
NPM : 2311011093

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pancasila sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara karena pancasila merupakan pandangan hidup bangsa, artinya semua aktivitas kehidupan sehari-hari bangsa indonesia harus sesuai dengan sila-sila pancasila. Masyarakat harus berpegang teguh pada pancasila dan sesuai dengan nilai-nilai luhur pada pancasila. Kita sebagai generasi muda harus mempelajari nilai nilai pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Generasi muda juga diharapkan dapat mengimplementasikan nilai dari sila pancasila. Mengingat sekarang ini banyak generasimuda yang telah terpengaruh oleh globalisasi. Pendidikan Pancasila juga diberikan karena fakta kemerosotan penghayatan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik individual maupun kolektif sebagai bangsa

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Beberapa hal pokok yang harus dilakukan antara lain menguatkan keimanan, saling toleransi, menyayangi sesama manusia, tidak bersikap egois, adil dan tidak memilih-milih dalam berteman.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Antara lain adalah tingkat kesadaran yang kurang dari seorang mahasiswa, tidak menganggap penting nilai-nilai pancasila itu sendiri, kurang kontrol dan dukungan, faktor eksternal dan tidak adanya kemauan unrung menghilngkan karakter malas dalam diri mahasiswa itu sendiri.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Pancasila memuat berbagi hal yang dapat membuat hidup kita menjadi lebih disiplin dalam melakukan segala sesuatu . Serta membuat kita menjadi lebih berpikir kritis akan suatu hal. Tujuan pendidikan pancasila tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik .
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Althaffiani Rosa Azizah 2011011066 -
Nama : Althaffiani Rosa Azizah
NPM : 2011011066

1. Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Pancasila adalah dasar negara dan ideologi yang menjadi landasan negara Indonesia, sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Oleh karena itu, pemahaman dan penerapan Pancasila sangat penting bagi seluruh warga negara Indonesia, terutama bagi mahasiswa dan generasi muda.

Dengan demikian, urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa dan generasi muda adalah agar mereka dapat menjadi warga negara yang bertanggung jawab, memiliki identitas kebangsaan yang kuat, dan mampu berkontribusi positif dalam memajukan bangsa dan negara Indonesia sesuai dengan prinsip-prinsip Pancasila. Pendidikan Pancasila membantu mereka menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih harmonis, adil, dan demokratis.

2. Dalam menghadapi perubahan dan untuk mendapatkan manfaat yang maksimal dalam menghadapi masa depan, ada beberapa hal yang sangat pokok untuk Memahami Nilai-nilai Pancasila yaitu Penting untuk memahami nilai-nilai dasar Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Nilai-nilai ini merupakan pondasi bagi semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Lalu, Toleransi dan Kebhinekaan: Pancasila menghargai keberagaman dan toleransi antarindividu dan kelompok. Belajar tentang toleransi, menghormati perbedaan budaya, agama, dan suku adalah kunci untuk membangun masyarakat yang damai dan harmonis.

Manfaat utama dari memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Pancasila dalam menghadapi masa depan adalah menciptakan masyarakat yang lebih stabil, damai, adil, dan berkeadilan. Ini juga akan membantu individu menjadi pemimpin yang bertanggung jawab, warga negara yang aktif, dan individu yang dapat berkontribusi positif dalam pembangunan dan kemajuan bangsa. Melalui nilai-nilai Pancasila, masyarakat dapat meraih kemajuan yang berkelanjutan dan membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi selanjutnya.

3. Diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi merupakan hal yang penting untuk membentuk karakter mahasiswa dan generasi muda sebagai warga negara yang memiliki pemahaman mendalam tentang nilai-nilai Pancasila dan kesadaran akan tanggung jawab sosialnya. Namun, terdapat beberapa faktor penghambat dan penunjang dalam pelaksanaan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:

**Faktor Penunjang:**

1. **Undang-Undang:** Keberadaan Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan Nasional, khususnya Pasal 36 yang mengamanatkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari kurikulum perguruan tinggi, mendukung implementasi pendidikan Pancasila di tingkat tersebut.

2. **Kepemimpinan Perguruan Tinggi:** Dukungan dari pimpinan perguruan tinggi dalam menerapkan dan memprioritaskan pendidikan Pancasila sangat penting. Pemimpin yang peduli terhadap nilai-nilai Pancasila akan memberikan dorongan dan sumber daya yang diperlukan untuk pendidikan ini.

3. **Kualifikasi Dosen:** Keberhasilan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi juga tergantung pada kualifikasi dan kompetensi dosen yang mengajar. Dosen yang memiliki pemahaman yang baik tentang Pancasila dan kemampuan mengkomunikasikannya kepada mahasiswa dapat meningkatkan efektivitas pendidikan ini.

4. **Sumber Daya:** Ketersediaan buku, materi ajar, dan sumber daya lainnya yang mendukung pengajaran Pancasila adalah faktor penunjang. Perguruan tinggi perlu menyediakan sumber daya ini agar pendidikan Pancasila dapat berjalan dengan baik.

5. **Kerja Sama dengan Lembaga Terkait:** Kerja sama dengan lembaga-lembaga seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta lembaga-lembaga yang berkompeten dalam pengembangan materi Pancasila dapat memperkaya pengajaran dan penelitian terkait Pancasila di perguruan tinggi.

**Faktor Penghambat:**

1. **Minimnya Pemahaman Mahasiswa:** Beberapa mahasiswa mungkin tidak memahami pentingnya pendidikan Pancasila atau cenderung menganggapnya sebagai mata pelajaran yang kurang relevan. Ini bisa menjadi hambatan dalam proses pembelajaran.

2. **Kualitas Pengajar:** Jika dosen yang mengajar tidak memiliki pemahaman yang memadai tentang Pancasila atau kurang berkomitmen untuk mengajar dengan baik, maka proses pembelajaran bisa terganggu.

3. **Kendala Administratif:** Perguruan tinggi mungkin menghadapi kendala administratif dalam melaksanakan pendidikan Pancasila, seperti kurangnya dana atau infrastruktur yang memadai.

4. **Kontroversi Politik dan Ideologis:** Terkadang, Pancasila dapat menjadi subjek kontroversi politik atau ideologis, dan ini dapat menghambat proses pendidikan jika terjadi perbedaan pendapat yang signifikan.

5. **Ketidakseimbangan Kurikulum:** Dalam beberapa kasus, kurikulum di perguruan tinggi mungkin terlalu padat, sehingga kurangnya waktu yang diberikan untuk pendidikan Pancasila.

Penting untuk mengatasi faktor penghambat ini dan memaksimalkan faktor penunjang dalam rangka meningkatkan efektivitas pendidikan Pancasila di perguruan tinggi. Hal ini akan membantu menciptakan generasi muda yang memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai Pancasila dan kesadaran akan peran mereka dalam membangun negara yang lebih baik.

4. Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi Manajemen dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah sebagai berikut:

1. **Etika Bisnis dan Kepemimpinan:** Dalam program studi Manajemen, mahasiswa mempelajari konsep-konsep seperti etika bisnis, kepemimpinan, dan tanggung jawab sosial perusahaan. Pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam memahami pentingnya integritas dalam bisnis, kepemimpinan yang adil, dan kontribusi positif terhadap masyarakat dalam konteks manajemen.

2. **Keadilan Sosial:** Salah satu nilai Pancasila adalah keadilan sosial. Dalam studi Manajemen, mahasiswa dapat memahami bagaimana prinsip-prinsip keadilan ini dapat diaplikasikan dalam pengambilan keputusan organisasi, termasuk dalam hal pembagian keuntungan, hak pekerja, dan kebijakan sosial perusahaan.

3. **Pengelolaan Sumber Daya:** Manajemen melibatkan pengelolaan sumber daya, baik itu manusia, keuangan, atau sumber daya lainnya. Pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam memahami pentingnya pengelolaan yang berkelanjutan, yang sesuai dengan konsep pengelolaan sumber daya alam yang baik dalam Pancasila.

4. **Tanggung Jawab Sosial Organisasi:** Pendidikan Pancasila dapat mengajarkan mahasiswa tentang tanggung jawab sosial organisasi, termasuk keterlibatan dalam kegiatan sosial dan pemberdayaan masyarakat. Hal ini penting dalam konteks Manajemen yang bertanggung jawab secara sosial.

5. **Pengambilan Keputusan yang Adil:** Nilai-nilai Pancasila seperti persatuan dan keadilan dapat mempengaruhi cara mahasiswa Manajemen mengambil keputusan. Mereka dapat mempertimbangkan dampak keputusan mereka terhadap semua pemangku kepentingan dan masyarakat secara umum.

Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa mencakup pengembangan intelektual, moral, dan sosial masyarakat. Dengan memasukkan pendidikan Pancasila ke dalam program studi Manajemen, mahasiswa dapat mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang etika bisnis, tanggung jawab sosial, dan keadilan, yang semuanya berkontribusi pada mencerdaskan kehidupan bangsa. Selain itu, ini juga membantu menciptakan pemimpin bisnis dan manajer yang berintegritas dan memiliki kesadaran sosial yang kuat, yang sesuai dengan tujuan negara untuk membangun masyarakat yang lebih baik dan adil.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Hiltania Aulia Putri 2311011075 -
Nama : Hiltania Aulia Putri
NPM : 2311011075

Analisis Soal :
1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Hubungannya adalah sangat berketerkaitan dengan adanya pendidikan pancasila karena pancasila sebagai dasar Negara dan pandangan hidup maka secara tidak langsung kita dapat mengamalkan dan juga menjalankan kehidupan sesuai dengan norma dengan begitu kehidupan berbangsa akan berjalan seiringnya.
Dan urgensi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dan bagi mahasiswa, yaitu agar tidak tercabutnya dari akar budayanya dan mahsiswa dapat memiliki pedomn atau kaidah penuntun dalam berfikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-harinya.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah
1. Memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti percaya kepada Tuhan, toleransi, gotong royong, musyawarah, solidaritas, nilai sosial dan lain sebagainya.
2. Prinsip-prinsip kepemimpinan yang adil dan bertanggung jawab, yang sangat relevan dalam menghadapi tantangan masa depan.
Dan manfaat dalam menghadapi masa depan adalah menciptakan warga negara yang memiliki landasan moral yang kuat, mampu beradaptasi dengan perubahan, dan berkontribusi positif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berkelanjutan juga memiliki prilaku yang bermoral.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

1. Faktor Pedukung

1) Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib.
2) Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai pancasila sebagai dasar filosofi bangsa
3) Adanya duungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan pancasil.
4) Tersedianya SDM yang kompeten dan berkulitas dalam memberikan pendidikan pancasila.

2. Faktor Penghambat

1) Minimnya pemahaman tentang Pacasila sebagai filosofi bangsa
2) Kurangnya sumber daya yang kompeten dalam memberikan pendidikan pancasila
3) Prioritas yang lebih diberikan pad mata kulliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguraun tinggi.
4) Kurangnya dukungan datri pemerintah dan masyarakat terhadap pendiikan pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan tertentu dapat bervariasi tergantung pada konteksnya. Secara umum, pendidikan Pancasila berperan dalam membentuk etika, nilai-nilai, dan kesadaran sosial yang relevan dalam program studi atau jurusan tersebut. Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dicapai dengan memastikan bahwa pendidikan di semua bidang ilmu mendukung nilai-nilai Pancasila, menghasilkan lulusan yang berintegritas, berkontribusi pada masyarakat, dan menghormati prinsip-prinsip keadilan sosial serta persatuan dalam pembangunan bangsa.
pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam program studi/jurusan manajemen untuk memahami nilai-nilai moral, etika, dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari tindakan mereka dalam dunia bisnis dan organisasi. Ini sejalan dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menciptakan pemimpin dan profesional yang bertanggung jawab, adil, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Rosmala Dewi -
ROSMALA DEWI
NPM 2311011033

1. Apa hubunganya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda? yaitu Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi danalat pemersatu bangsa. Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa Indonesia yang majemuk. Oleh karena itu, generasi muda harusmempertahankan nilai-nilai Pancasila. Melalaui pedidikan Pancasila mahasiswa dapatmempelajari tentang nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapat mengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Pendidikan Pancasila juga diberikan karena fakta kemerosotan penghayatan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik individual maupun kolektif sebagai bangsa. Melalui pendidikan Pancasila diharapkan dapat mencegah faham-faham radikal tersebut. Pendidikan Pancasila berkontiribusi penting menunjang tujuan bernegaraIndonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila sangat penting bagi generasimuda atau mahasiswa. Mereka harus sadar bahwa Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yangsetingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Jika generasi muda bisa mengamalkan nilai-nilai pancasila maka bangsa ini akan menjadi bangasa yang hebat

2. pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah untuk mengembangkan kemampuan serta membentuk watak dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa , pendidikan itu bertujuan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, serta mandiri. Juga menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab menurut saya hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi masa depan adalah , dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila yaitu :
1.ketuhanan yang maha esa untuk menghadapi tantangan dimasa depan paling pertama adalah selalu takwa dan berdo'a pada tuhan yang maha esa.
2.kemanusiaan yang adil dan beradab belajar untuk selalu adil dan mempertimbangkan segala keputusan. 3.persatuan Indonesia selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam masyarakat maupun keluarga.
4.kerakyatanyang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawarahan perwakilan kita harus selalu dipimpin oleh kebijaksanaan.
5.keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. kita harus bersikap adil pada siapapun

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Faktor Penghambat:
1. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa
2. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila
3. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi
4. Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?Relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik . Sehingga tercipta generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Cealshie Angella Heavenly _2311011017 -
Nama : Cealshie Angella Heavenly
NPM : 2311011017

1. Hubungan Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan benergara dan urgensi bagi mahasiswa atau generasi muda adalah memiliki hubungan yang erat dan memiliki keterkaitan karena Pancasila adalah ideologi negara dan Pancasila sebagai pandangan hidup yang artinya tidak boleh bertentangan dengan norma agama, norma kesusilaan, norma sopan santun, dan norma hukum yang berlaku. Lalu urgensi bagi mahasiswa adalah terdapat dalam landasan yudiris yaitu guna menunjukan arah tujuan pada moral dan diharapkan dapat terealisasi di kehidupan bermasyarakat setiap hari dan mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD RI Tahun 1945.
2. Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari Pendidikan Pancasila adalah selalu mengedepankan nilai-nilai yang tertanam dalam pancasila, salah satu contohnya adalah pada sila ke 4. Demokrasi, demokrasi adalah prinsip dasar Pancasila. Pemahaman yang baik tentang demokrasi memungkinkan partisipasi aktif dalam proses politik, yang sangat penting dalam menghadapi perubahan politik di masa yang akan datang.
3. Faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah
* Faktor penghambat : pemikiran mahasiswa yang belum terbuka, seperti pemikiran bahwa pendidikan pancasila di perguruan tinggi tidak berbubungan dengan jurusan yang diambil seorang mahasiswa dan beranggapan bahwa tidak bermanfaat dengan pekerjaan dimasa yang akan datang.
* Faktor penunjang : Pelatihan dan pembinaan dosen untuk mengajar dan mendiskusikan Pancasila dengan baik dapat meningkatkan efektivitas pendidikan Pancasila di perguruan tinggi. Kedua, memotivasi mahasiwa bahwa pancasila sangatlah penting di perguruan tinggi agar meningkatnya semangat dan antusias belajar pendidikan Pancasila.
4. Relasi antara Pendidikan Pancasila dan Jurusan saya (Manajemen) adalah dengan belajar Pancasila di Perguruan Tinggi dan menanamkan nilai-nilai Pancasila akan berguna nanti saat kita sudah bekerja. Contohnya seperti saat kita sudah bekerja nanti berprofesi sebagai manager dengan kita menanamkan nilai-nilai Pancasila yang sudah kita dapatkan di perguruan tinggi kita tidak akan melakukan hal-hal yang melenceng seperti melakukan tindakan korupsi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Intan putri aulia 2311011091 -
Nama : Intan Putri Aulia
NPM 2311011091

1.Bangsa yang kuat adalah bangsa yang memiliki fondasi dan pedoman yang kokoh dan jelas. Fondasi dan pedoman suatu bangsa disebut sebagai dasar negara. Dasar negara merupakan suatu nilai-nilai yang mengatur tatanan kehidupan berbangsa serta mengatur tatanan pemerintahan suatu bangsa. Para pejuang negeri ini telah merumuskan dan menitipkan suatu fondasi dalam bentuk ide, gagasan, atau prinsip yang dijadikan sebagai dasar kehidupan bersama bangsa ini. Fondasi yang diambil dari bahasa sansekerta yaitu, Pancasila yang mana panca yang berarti lima dan sila yang berarti prinsip menjadi landasan dan pedoman bangsa ini dalam menyikapi cara berkehidupan yang baik. Ide yang diambil dari perjuangan bangsa ini dalam memperjuangkan kemerdekaan dirangkum dan dirumuskan ke dalam lima prinsip.

•Ketuhanan yang maha esa, menjadi prinsip pertama dari dasar negara bangsa ini.Prinsip ini mengajarkan pentingnya keintiman dengan Tuhan, sikap saling menghormati , menjaga kerukunan antar umat beragama, dan setiap insan bangsa tidak boleh memaksakan suatu agama atau kepercayaan kepada orang lain.
•Kemanusiaan yang adil dan beradab, menjadi prinsip kedua dari dasar negara bangsa ini.Prinsip ini mengambil sisi kemanusiaan bahwa setiap insan harus menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, menghormati setiap perbedaan, serta membela segala kebenaran.
•Persatuan Indonesia, menjadi prinsip ketiga dari dasar negara bangsa ini.Melalui prinsip ini setiap insan bangsa ini mendapatkan persamaan kedudukan dan persamaan kesejahteraan yang diatur dibawah naungan negara guna untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
•Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, menjadi prinsip keempat dari dasar negara bangsa ini.Prinsip ini mengajarkan untuk tidak memaksakan kehendak kepada orang lain, menjunjung tinggi nilai kekeluargaan, kebersamaan, dan gotong royong serta setiap keputusan harus diterima dan dipertanggung jawabkan.
•Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, menjadi prinsip terakhir dari dasar negara bangsa ini.Prinsip ini menjelaskan bahwa memperlakukan sesuatu harus secara adil dalam segala aspek kehidupan baik dalam bidang ekonomi, hukum, kebudayaan, dan sosial, serta mengajar sikap berani memperjuangkan keadilan untuk diri sendiri dan juga untuk orang lain.


Pentingnya pendidikan pancasila bagi mahasiswa atau generasi yaitu agar mahasiswa atau generasi muda tidak tercabut dari akar budayanya sendiri dan agar mereka memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir serta bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandas makna serta nilai-nilai Pancasila.Pancasila diharapkan dapat menjadi pedoman hidup bagi manusia, baik bermasyarakat, bernegara maupun berbangsa.Sehingga dalam berperilaku serta bersosialisasi antar sesama manusia, baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara harus dilandasi oleh Pancasila yang dijadikan landasan dalam berprilaku.Pancasila juga dijadikan pedoman berbagai kehidupan, baik itu yang berkaitan dengan social, budaya, ekonomi dan lainnya.Sehingga segala sesuatu yang dilakukan diharapkan tidak melenceng atau sesuai dari aturan yang telah ditetapkan sesuai dengan Pancasila.Mahasiswa atau generasi muda kurang memiliki nilai kesadaran, oleh sebab itu banyak yang bertindak tidak sesuai dengan kaidah pancasila. Untuk mengatasi hal tersebut, perlu adanya pendidikan pancasila supaya mahasiswa atau generasi muda di era sekarang mampu menyaring kebudayaan luar yang tidak sesuai dengan kaidah pancasila.


2.Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan pancasila untuk menghadapi perubahan di masa depan adalah :

-Selalu takwa dan berdo'a pada tuhan yang maha esa.
- Selalu adil dan mempertimbangkan segala keputusan.
- Selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam masyarakat maupun keluarga.
- Harus selalu dipimpin oleh kebijaksanaan.
- Harus bersikap adil pada siapapun.
- Tidak membeda bedakan suku, ras, dan agama
- Menghormati antar umat beragama

Karena dengan ditanamkannya sikap / karakter pada generasi muda,maka terciptalah indonesia emas dengan tercipta generasi muda yang membawa perubahan lebik baik terhadap bangsa dan negara.


Manfaat pendidikan pancasila untuk masa depan adalah agar subjek didik memiliki moral yang sesuai dengan nilai pancasila moralitas itu mampu itu terwujud dalam kehidupan sehari-hari. Perilaku moral adalah perilaku keimanan dan ketakwaan terhadap tuhan yang maha esa dalam masyarakat yang terdiri dari berbagai agama, perilau kemanusian yang adil dan beradap, perilaku yang mendukung persatuan bangsa indonesia. para mahasiswa yang notabene merupakan calon-calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa, tingkat penghayatan terhadap nilai-nilai Pancasila akan menentukan eksistensi bangsa ke depan. Urgensi Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi ini berlaku untuk semua jurusan program studi, sebab nasib bangsa ini tidak hanya ditentukan oleh segelintir profesi yang dihasilkan oleh sekelompok jurusan program studi saja melainkan merupakan tanggung jawab semua bidang.


3.Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yaitu adanya mindset bahwa tidak ada kaitannya antara pendidikan Pancasila yang ada dengan matakuliah di setiap program dan jurusan yang ditempuh oleh mahasiswa dikarenakan dalam perguruan tinggi, jurusan atau program studi yang dipilih oleh masing-masing mahasiswa sudah bersifat spesifik atau mengarah ke suatu disiplin ilmu tertentu, tidak seperti pendidikan pada bangku SD, SMP, dan SMK/SMK yang masih bersifat umum sehingga harus mempelajari semua mata pelajaran yang ada dan mindset bahwa sudah cukup untuk mendapatkan pendidikan Pancasila pada bangku SD dan SMP sampai SMA/SMK sehingga pada saat berada di perguruan tinggi tidak diperlukan lagi pendidikan Pancasila. Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah adanya pemikiran bahwa sangat pentingnya pendidikan Pancasila selama berada di setiap jenjang pendidikan untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia, dapat memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang persatuan Indonesia karena pengaruh globalisasi yang menyebabkan teknologi semakin hari semakin canggih yang menyebabkan pengaruh dari budaya dan negara luar sangat mudah untuk mempengaruhi kita sehingga rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia menjadi berkurang dan timbul hal-hal yang dapatmenyebabkan runtuhnya persatuan Indonesia, oleh karena itu diperlukan pendidikan Pancasilaagar dapat mencegah hal tersebut dan faktor penunjang lainnya adalah adanya ketentuan dalam pasal 35 ayat (3) Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, yang menegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi itu wajibdiselenggarakan dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri dan harus dimuat dalam kurikulum masing-masing perguruan tinggi. Dengan demikian, keberadaanmata kuliah pendidikan Pancasila merupakan kehendak negara, bukan kehendak perseorangan atau golongan, demi terwujudnya tujuan negara.


4.Dengan adanya pancasila para mahasiswa memiliki moral yang baik, etika yang baik, mampu bermusyawarah, menerima pendapat orang lain dan mampu saling bekerja sama, serta saling berkomunikasi satu sama lain.Sebagai mahasiswa dengan program studi teknik pertanian,haruslah mampu memberikan inovasi-inovasi yang baru baik dari segi pemikiran maupun penerapan bidang keilmuan dalam kehidupan masyarakat demi teciptanya kesejahteraan sesuai dari tujuan dari pancasila itu sendiri.Sebagai contoh, penerapan pendidikan pancasila dalam program studi teknik pertanian diantaranya, Sebagai ahli teknik mesin, dalam hal ini lulusan teknik pertanian harusnya dapat menciptakan mesin-mesin industri demi kesejahteraanmasyarakat tanpa menjatuhkan golongan masyarakat kebawah akibat dari ditemukannya mesin pengganti tenaga manusia sehingga mereka kehilangan pekerjaan mereka. Dengan adanya penerapam pancasila dalam hal ini membuat para mahasiswa membuka pikiran kedepan dan berpikir kritis, sehingga teknologi yang nantinya mereka ciptakan bener-benar bermanfaat bagi kehidupan bermasyarakat.

Hubungan antara pendidikan dengan program studi yaitu menciptakan generasi yang lebih unggul dari generasi sebelumnya, untuk itu pemerintah menerapkan pendidikan yang lebih bermutu contohnya mengadakan program bidik misi agar mereka yang kurang mampu juga dapat merasakan pendidikan yang berkualitas. Pancasila tentunya dibutuhkan agar generasi yang terbentuk nantinya dapat menerapkan nilai pancasila dalam kehidupan mereka sehingga tidak jatuh pada pandangan-pandangan lainnya. Dan ini tentunya menjadi prinsip dasar yang digunakan program teknik pertanian agar sistem belajar yang diterapkan bertujuan untuk mensejahterakan kehidupan masyarakat tanpa menjatuhkan pihak lainnya. Tentunya ini akan mengurangi kesenjangan sosial yang terjadi di Indonesia, karena dengan diterapkannya nilai-nilai pancasila dalam menciptakan sebuah inovasi, akan memungkinkan sebuah inovasi tesebut akan berguna demi kesejahteraan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Shabilla Aulia Putri -
Nama : Shabilla Aulia Putri
NPM : 2311011035

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
-> Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia karena pancasila merupakan dasar negara indonesia atau idiologi indonesia. Pancasila juga sebagai pandagan hidup bangsa yang mengandung makna semua ativitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila dari Pancasila. urgensinya bagi mahasiswa / generasi muda ialah;
a. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami nilai-nilai dasar Pancasila sebagai pedoman atau pandangan hidup agar mahasiswa dapat mengembangkan karakter manusia Pancasilai dalam pemikiran, sikap, dan tindakan.
b. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
c. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami peran, tanggung jawab, hak,kewajiban sebagai warga negara Indonesia dan mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD RI Tahun 1945.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
-> Hal yang paling pokok dalam menghadi perubahan dan manfaat nya dalam menghadapi masa depan ialah mendalami dan mempelajari apa itu pancasila (khususnya tentang 5 sila tersebut), karena pancasila bersifat tetap dan tidak akan berubah yang dimana akan bermanfaat untuk masa depan yang berkaitan dengan asas- asasnya dan konsep bhineka tunggal ika seperti membentuk karakter, moral, dan etika untuk melewati perubahan di masa depan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi?
-> Faktor penghambat nya bisa karena faktor lingkungan yang berubah-ubah, kurang di tekani nya pendalaman nilai-nilai pancasila oleh dosen, dan kurang nya minat mahasiswa terkait dengan pancasila. Faktor agar masalah tersebut tidak terjadi iya lah, dosen diharapkan untuk mendalami Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Indonesia serta memberikan contoh dalam menginternalisasi. Hal tersebut dapat dimulai dari hal-hal yang sederhana yang ada di sekitar mahasiswa dan menjadikan pancasil sebagai mata kuliah wajib.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
-> Relasi yang dimaksud iya lah, yang dimana pendidikan pancasila ini membantu mahasiswa dalam program studi/ jurusan untuk menciptakan nilai moral, etika yang baik, serta nilai-nilai dasar yang berkaitan dengan 5 sila tersebut. Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dalam artian harus menciptakan dan mempunyai pendidikan pancasila sesuai dengan nilai- nilai nya, dan kehidupan kita harus mengikuti norma yang berlaku, dan tetap menerapkan rasa nasionalime/patriotisme dengan bangga demi menghadapi hambatan di masa depan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Trio Arya Duta -
Nama : Trio Arya Duta
NPM : 2011011054

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pendidikan Pancasila memiliki keterkaitan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Sebagai ideologi negara, Pancasila mengandung nilai-nilai dasar yang menjadi landasan bagi konstitusi dan struktur sosial Indonesia. Oleh karena itu, pemahaman dan pelaksanaan Pancasila memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk karakter dan identitas bangsa Indonesia serta memberikan arah bagi pembangunan negara.
Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda sangat besar, mengingat mereka akan menjadi pemimpin masa depan negara ini.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dan prinsip-prinsip dasar Pancasila, serta kemampuan untuk menerapkan nilai-nilai tersebut dalam konteks kehidupan sehari-hari. Beberapa manfaat utama dari pemahaman dan penerapan Pancasila dalam menghadapi masa depan adalah sebagai berikut:
Pembentukan Karakter Etis: Melalui pendidikan Pancasila, individu dapat mengembangkan karakter yang kuat dan beretika. Ini mencakup nilai-nilai seperti keadilan, toleransi, persatuan, dan keadilan sosial. Dengan karakter yang teguh ini, mereka dapat menghadapi berbagai tantangan dan perubahan dengan integritas dan dedikasi kerja yang tinggi.

Adaptasi dalam Lingkungan Global: Di era globalisasi yang semakin terkoneksi, pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila membantu individu menjaga identitas dan warisan budaya mereka saat menghadapi pengaruh budaya asing. Ini mencegah kemungkinan penyimpangan atau kebingungan terkait nilai-nilai kultural.

Kepemimpinan yang Bertanggung Jawab: Mahasiswa dan generasi muda yang memiliki pemahaman mendalam tentang Pancasila akan memiliki fondasi etika yang kokoh dalam peran kepemimpinan mereka. Mereka cenderung membuat keputusan yang bijaksana dan bertanggung jawab dalam berbagai peran kepemimpinan yang mereka emban.

Pemberdayaan Masyarakat: Nilai-nilai Pancasila, seperti demokrasi, partisipasi, dan keadilan sosial, membantu individu memahami dan mendukung upaya pemberdayaan masyarakat. Hal ini memungkinkan mereka untuk berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif dan berkeadilan.

Kemampuan Pemecahan Masalah: Pemahaman tentang Pancasila membantu individu mengembangkan kemampuan pemecahan masalah yang efektif. Dengan landasan nilai-nilai Pancasila ini, mereka dapat mencari solusi yang adil dan berkelanjutan untuk berbagai masalah sosial, ekonomi, dan politik.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Faktor Penunjang:
- Aspek Hukum: Keberadaan regulasi atau peraturan yang mengharuskan pengajaran Pancasila di perguruan tinggi merupakan elemen yang mendukung yang kuat. Landasan hukum ini mampu memperkuat pelaksanaan pendidikan Pancasila.
- Engagement Institusi: Bila perguruan tinggi menunjukkan keseriusan dalam mengintegrasikan pendidikan Pancasila dalam kurikulum dan aktivitas akademik mereka, hal ini menjadi faktor penunjang yang sangat efektif. Komitmen tinggi dari institusi akan meningkatkan keberhasilan implementasi pendidikan ini.
- Sumber Daya dan Kualitas Pengajar: Ketersediaan sumber daya dan tenaga pengajar yang memiliki kompetensi dalam bidang Pancasila sangatlah penting. Perguruan tinggi yang memiliki staf pengajar berkualitas dan sumber daya yang memadai dapat mengajar dan mendukung pembelajaran Pancasila dengan lebih efisien.
- Partisipasi Mahasiswa: Aktivitas yang tinggi dari mahasiswa dalam kegiatan dan diskusi yang terkait dengan Pancasila dapat memperkuat pendidikan ini. Mahasiswa yang antusias dalam memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dapat berperan sebagai motor penggerak bagi implementasinya.

Faktor Penghambat:
- Kesadaran yang Kurang: Kekurangan pemahaman atau kesadaran akan relevansi Pancasila dan nilai-nilainya bisa menjadi hambatan utama. Jika mahasiswa dan staf akademik tidak menyadari pentingnya Pancasila, mereka mungkin tidak akan terlibat secara maksimal dalam pendidikan ini.
- Kekurangan Sumber Daya: Terbatasnya sumber daya, baik dalam hal anggaran maupun fasilitas, bisa menghambat efektivitas pendidikan Pancasila. Kekurangan buku teks, perpustakaan yang memadai, dan fasilitas pembelajaran yang memadai bisa menjadi tantangan.
- Pengaruh Ideologi Asing: Pengaruh kuat dari ideologi asing atau dampak globalisasi dapat menjadi penghambat. Terkadang, nilai-nilai Pancasila dapat tergerus oleh ideologi luar yang lebih dominan dalam budaya populer atau lingkungan perguruan tinggi.
- Faktor Politik: Perubahan dalam pemerintahan atau kebijakan politik yang tidak stabil bisa mengganggu implementasi pendidikan Pancasila. Ketidakstabilan politik dapat mengakibatkan perubahan dalam prioritas pendidikan dan kurikulum.
- Resistensi atau Kontroversi: Terkadang, ada perlawanan atau kontroversi terkait dengan interpretasi dan penerapan nilai-nilai Pancasila. Perbedaan pendapat dan pandangan tentang Pancasila bisa menjadi hambatan bagi upaya pendidikan ini.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Relasi antara pendidikan pancasila dengan Program Studi Manajemen :

Pemahaman Etika dalam Bisnis: Salah satu nilai dasar Pancasila adalah Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. Dalam konteks manajemen, pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa memahami pentingnya memperlakukan semua pihak terlibat dalam bisnis secara adil dan beradab, termasuk karyawan, pelanggan, dan mitra bisnis. Ini mendorong praktik manajemen yang beretika dan bertanggung jawab.

Keadilan Sosial: Nilai Keadilan Sosial yang terkandung dalam Pancasila bisa menginspirasi mahasiswa Manajemen untuk mempertimbangkan dampak sosial dari keputusan manajerial. Mereka dapat mengintegrasikan pertimbangan sosial dalam strategi bisnis dan kebijakan perusahaan untuk mencapai keadilan sosial yang lebih besar.

Pengelolaan Sumber Daya: Konsep Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan yang terdapat dalam Pancasila relevan dalam manajemen sumber daya manusia dan pengambilan keputusan. Mahasiswa Manajemen dapat memahami bahwa melibatkan karyawan dalam proses pengambilan keputusan dapat meningkatkan produktivitas dan moral.

Pembangunan Berkelanjutan: Pancasila menekankan keberlanjutan dalam pembangunan negara. Pendidikan Pancasila dapat mengajarkan mahasiswa Manajemen tentang pentingnya mempertimbangkan dampak lingkungan dan sosial dalam keputusan bisnis. Ini menciptakan manajer yang mampu mengelola perusahaan dengan mengutamakan keberlanjutan dan tanggung jawab sosial.

Pemberdayaan Masyarakat: Prinsip Keadilan Sosial juga dapat menciptakan pemahaman tentang pentingnya melibatkan masyarakat dalam bisnis dan kebijakan perusahaan. Manajemen yang berorientasi pada Pancasila dapat mendorong keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan perusahaan dan pemberdayaan ekonomi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Rossa Kartiya 2351011003 -
Nama : Rossa Kartiya
NPM : 2351011003

Pertanyaan dan Jawaban

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawab
Pendidikan Pancasila adalah pembelajaran tentang nilai-nilai dasar Indonesia yang termuat dalam Pancasila. Hal ini penting karena Pancasila adalah dasar negara kita. Jadi, ketika mahasiswa mempelajari Pancasila, mereka belajar tentang nilai-nilai seperti persatuan, demokrasi, dan keadilan. Hal ini membantu kita mengerti bagaimana cara berperilaku dan berpikir yang baik dalam kehidupan sehari-hari dan dalam membangun negara yang kuat dan adil di masa depan. Jadi, kegunaan Pendidikan Pancasila adalah agar generasi muda dapat menjadi warga negara yang baik dan mampu memajukan Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab
Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang memiliki lima prinsip utama. Yang paling pokok untuk dipelajari adalah:

•Ketuhanan Yang Maha Esa: Ini mengajarkan kita untuk percaya kepada Tuhan, namun di Indonesia, kita bisa beragama sesuai dengan kepercayaan kita.

Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Ini •berarti kita harus memperlakukan semua orang dengan baik, adil, dan hormat, tanpa memandang ras, agama, atau latar belakang mereka.

•Persatuan Indonesia: Kita harus bersatu sebagai bangsa Indonesia, meskipun kita punya beragam budaya dan suku.

•Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan: Ini artinya kita memilih pemimpin kita dan berpartisipasi dalam membuat keputusan untuk negara kita.

•Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Semua orang di Indonesia harus memiliki hak yang sama dan akses yang adil kepada pendidikan, pekerjaan, dan kesempatan lainnya.

Belajar Pancasila membantu kita menjadi warga negara yang baik dan bisa menghadapi perubahan di masa depan dengan cara yang adil dan bermanfaat bagi semua orang.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab
Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:

1.) Undang-Undang: Pancasila diatur dalam hukum sebagai dasar negara. Undang-undang mendukung pengajaran Pancasila di perguruan tinggi.
2.) Kebijakan Pemerintah: Pemerintah mendorong perguruan tinggi untuk mengajarkan Pancasila sebagai mata kuliah wajib.
3.) Tujuan Pendidikan: Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa memahami nilai-nilai dasar bangsa dan menjadi warga yang baik.

Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:

1.) Keterbatasan Sumber Daya: Beberapa perguruan tinggi mungkin tidak memiliki sumber daya yang cukup untuk mengajar Pancasila dengan baik.
2.) Kepentingan Pribadi: Beberapa orang mungkin tidak menganggap penting mempelajari Pancasila dan lebih fokus pada mata kuliah lain.
3.) Kontroversi Interpretasi: Terkadang, ada perbedaan pendapat dalam interpretasi Pancasila, yang bisa menyulitkan pelaksanaan pendidikan.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab
Pendidikan Pancasila adalah cara untuk mengajarkan nilai-nilai kelima sila kepada orang-orang di Indonesia, termasuk saya.

Jurusan manajemen mengajarkan keterampilan untuk mengelola organisasi dan bisnis. Ketika saya belajar manajemen, saya juga memahami bagaimana menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam pengelolaan organisasi. Misalnya, nilai-nilai seperti keadilan dan persatuan dapat membantu saya mengambil keputusan yang baik dalam bisnis.

Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kualitas hidup semua warga negara. Dengan memahami nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan, seperti yang diajarkan dalam program studi manajemen, kita dapat membangun masyarakat yang lebih baik dan cerdas.

Jadi, ada hubungan antara pendidikan Pancasila dengan program studi manajemen, dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan Pancasila membantu saya bahkan kita memahami nilai-nilai yang penting dalam manajemen dan berkontribusi pada tujuan negara untuk meningkatkan kualitas hidup semua orang. Manajemen sabgat butuh pedoman nilai moral.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Vicky gabriella Desyanti -
Nama : Vicky Gabriella Desyanti
NPM :2311011043
1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban : pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa bernegara di Indonesia hubungan ini penting karena Pancasila adalah ideologi negara Indonesia dan Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai dan juga prinsip yang mendasari negara Indonesia.
Lalu tujuan lainnya adalah mahasiswa dapat mengembangkan karakter manusia Pancasilais dalam pemikiran, sikap, dan tindakannya , Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD RI Tahun 1945. Dan Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawaban : Hal paling pokok yang kita pelajari dari Pancasila adalah Pancasila sebagai ideologi negara kita dan juga pedoman hidup di negara kita dalam menghadapi perubahan yang berasal dari luar dan kebudayaan-kebudayaan dari luar yang masuk ke negara kita di situlah kegunaan dari Pancasila itu sendiri karena tanpa adanya Pancasila mungkin saja negara kita akan kehilangan kebudayaan dan lainnya karena kebanyakan budaya telah masuk ke Indonesia

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawaban :
Faktor penunjang:
- Kebijakan Pemerintah: Dukungan dan kebijakan pemerintah yang jelas dalam mengintegrasikan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.
- Kualitas Pengajar: Pengajar yang berkualitas dan mampu menyampaikan materi Pancasila dengan baik

Faktor penghambat
- minimnya SDM yang berminat pada bidang ini Keterbatasan sumber daya seperti buku teks, ruang kelas, dan fasilitas yang memadai.
- Ketidaksepakatan Konseptual: Perbedaan pendapat dalam interpretasi Pancasila bisa menjadi hambatan dalam pengajaran.
- Kepentingan Individu: Ketidakpedulian atau kurangnya komitmen dari individu-individu tertentu dalam menerapkan Pendidikan Pancasila.
- Ketidakberlanjutan: Kurangnya perhatian terhadap pengembangan konten dan metode pengajaran Pancasila yang relevan dengan perkembangan zaman.
- Tekanan Eksternal: Pengaruh dari kelompok atau individu yang mungkin menentang nilai-nilai Pancasila di perguruan tinggi.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawaban : relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi manajemen dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa ialah negara akan lebih maju dalam hal menejement sesuatu dan tentunya akan semakin maju jg dalam bisnis yang ada di negara
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Putri Regita Ariesdianto -
Nama:Putri Regita Ariesdianto
NPM:2311011113

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
jawab: Pendidikan Pancasila tentu sangat berhubungan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena Pancasila adalah dasar negara Indonesia,semua aturan,norma berpedoman dari Pancasila. Tanpa adanya Pancasila sebagai dasar negara,negara akan kacau tak ada aturan atau pedoman yang harus dipatuhi,semua orang akan semena-mena dengan kehidupannya.Artinya,hubungan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia harus berpegang pada Pancasila,dan hidup sesuai dengan nilai nilai luhur yang terkandung di dalamnya.
Urgensi mata kuliah pendidikan pancasila bagi mahasiswa atau kaum muda adalah sebagai bekal mahasiswa guna memahami hak dan kewajibanya sebagai warga negara. Dengan adanya mata kuliah Pendidikan Pancasila,mahasiswa/i diharapkan bisa lebih memahami pentingnya berbangsa dan bernegara,mempelajari tentang nilai-nilai Pancasila juga mengamalkan nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.Serta,dengan adanya Pendidikan Pancasila ini bisa membentuk karakter,moral,perilaku dan adab mahasiswa yang baik dan berjiwa nasionalisme yang tinggi.Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila sangat penting bagi generasimuda atau mahasiswa.Mereka harus sadar bahwa Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yangsetingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Itu merupakan suatu kebanggaantersendiri bagi bangsa Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
jawab:Menurut saya hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi masa depan adalah , dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila yaitu :
1.ketuhanan yang maha Esa
Di masa depan kita harus selalu mengingat,bertakwa dan berdoa kepada Tuhan yang Maha Esa karena saat di masa depan semakin banyak teknologi yang canggih lalu banyak hal hal yang menyeleweng seperti adanya agama baru yang tidak jelas dan hal tersebut berbahaya karena bisa dijangkau banyak orang jadi kita harus selalu beriman kepada Tuhan yang Maha Esa agar tidak goyah kepercayaan dan keimanan kita.
2.kemanusiaan yang adil dan beradab
Belajar untuk selalu adil dan mempertimbangkan keputusan yang matang dengan tetap menggunakan HAM atau kemanusiaan bukan dengan kekerasan.
3.persatuan Indonesia
selalu menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan di dalam masyarakat seperti gotong royong dan kerja bakti,dengan hal itu kita tetap bersosial tinggi hingga nanti walaupun sudah banyak perubahan tetapi jika persatuan kita sudah kuat apapun tantangan nya pasti bisa dilewatkan secara bersama-sama
4.kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
kita harus selalu dipimpin oleh kebijaksanaan,pilih pemimpin yang jujur,adil dan mempentingkan rakyatnya dahulu jika kita salah memilih pemimpin maka masa depan bangsa bisa saja berporak porakan.Lalu jika terjadi perbedaan pendapat diselesaikan secara musyawarah
5.keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. kita harus bersikap adil pada siapapun,apapun suku,agama,ras nya kita harus tetap adil tanpa membedakan


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
jawab:
Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yaitu:
Adanya mindset bahwa tidak ada kaitannya antara pendidikan Pancasila yang ada dengan matakuliah di setiap program dan jurusan yang ditempuh oleh mahasiswa dikarenakan dalam perguruan tinggi, jurusan atau program studi yang dipilih oleh masing-masing mahasiswa sudah bersifat spesifik atau mengarah ke suatu disiplin ilmu tertentu, tidak seperti pendidikan pada bangku SD, SMP, dan SMA/SMK yang masih bersifat umum sehingga harus mempelajari semua mata pelajaran yang ada dan mindset bahwa sudah cukup untuk mendapatkan pendidikan Pancasila pada bangku SD dan SMP sampai SMA/SMK sehingga pada saat beradadi perguruan tinggi tidak diperlukan lagi pendidikan Pancasila. Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah
adanya pemikiran bahwa sangat pentingnya pendidikan Pancasila selama berada di setiap jenjang pendidikan untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia, dapat memaknai peristiwa sejarahdan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang persatuan Indonesia karena pengaruhglobalisasi yang menyebabkan teknologi semakin hari semakin canggih yang menyebabkan pengaruh dari budaya dan negara luar sangat mudah untuk mempengaruhi kita sehingga rasanasionalisme terhadap negara Indonesia menjadi berkurang dan timbul hal-hal yang dapatmenyebabkan runtuhnya persatuan Indonesia, oleh karena itu diperlukan pendidikan Pancasila agar dapat mencegah hal tersebut dan faktor penunjang lainnya adalah adanya ketentuan dalam pasal 35 ayat (3) Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, yang menegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi itu wajib diselenggarakan dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri danharus dimuat dalam kurikulum masing-masing perguruan tinggi.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
jawab:Sesuai dengan jurusan manajemen, pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa untuk memahami pentingnya nilai-nilai moral dalam dunia bisnis dan manajemen. Pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa manajemen untuk memahami pentingnya integritas, etika, tanggung jawab sosial, dan kepemimpinan yang adil dan berkeadilan dalam menjalankan bisnis. Selain itu, mahasiswa manajemen juga dapat memahami pentingnya menghargai dan memperhatikan kepentingan seluruh stakeholder, bukan hanya kepentingan pemilik atau investor saja.Pancasila juga mengajarkan bagaimana menjadi pemimpin atau manajer yang bertanggung jawab dan mengingat Tuhan ketika berbuat hal seperti korupsi yang tentunya menjadi dosa lalu Pancasila mengajarkan juga persatuan antar manajer dan karyawan dalam suatu perusahaan harus tetap terjaga dan tak ada kesenjangan. Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa berarti memastikan bahwa semua warga negara mendapatkan pendidikan yang layak.Tidak hanya layak,pendidikan yang diberikan kepada warga negara juga harus berkualitas.Akan tetapi, tujuan negara dalam hal pencerdasan ini tidak hanya dilakukan oleh negara. Mencerdaskan bangsa Indonesia adalah tugas dari negara, pemerintah dan seluruh warga negara Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ananda Putri Fathya -
1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pancasila merupakan pedoman setiap warga Indonesia dalam berbangsa dan bernegara. Indonesia dapat menjadi negara yang maju sesuai yang dicita-citakan oleh para pendiri bangsa Indonesia apabila menerapkan ajaran yang ada pada Pancasila. Oleh karena itu pendidikan Pancasila mempunyai peran yang sangat penting bagi usaha memajukan Indonesia. Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda adalah Memperkokoh jiwa kebangsaan mahasiswa sebagai calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan yang tidak mudah terpengaruh oleh paham-paham asing yang dapat mendorong untuk tidak dijalankannya nilai-nilai Pancasila. Oleh karena itu pentingnya mempelajari nilai nilai pancasila yang wajib kita terapkan untuk aktivitas setiap hari nya.



2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Adanya generasi berkualitas yang menanamkan nilai pancasila akan menjadikan bekal mereka di kehidupan. dapat terbangun karakter dari masyarakat Indonesia yang baik, bermartabat dan juga berintegritas dalam melakukan kehidupan berbangsa dan juga bernegara.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor penunjang :
1. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian
dari mata kuliah wajib .
2. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa
3. Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan
pendidikan Pancasila
4. Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan
pendidikan Pancasila.

Faktor penghambat :
1. matakuliah yang lain jauh dipandang penting.
2. kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat untuk pendidikan ini.
3. kekurangan manusia yang bisa memprioritaskan pendidikan pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasinya bahwa Pancasila mendorong mahasiswa manajemen untuk berperilaku baik, belajar dalam menata, mengembangkan dan memacu diri dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain dalam aplikasi/menerapkannya di masayarakat sehingga terciptanya mahasiswa atau generasi muda yang memiliki jiwa pancasila dengan mempunyai moral yang baik.
Salah satu tujuan negara Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Yang memiliki arti bahwa Pendidikan Pancasila berperan untuk mencapai tujuan ini dengan memberikan pemahaman tentang nilai-nilai dan etika yang diperlukan untuk membangun jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Anggun Aulia Dewi -
NAMA: ANGGUN AULIA DEWI
NPM: 2311011039

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban: Pedidikan pancasila sendiri sangat berhubungan erat dengan kehidupan masyarakat indonesia baik dalam berbangsa dan bernegara karena berdasarkan landasan historis, pancasila dirumuskan dan memiliki tujuan yang dipakai sebagai dasar Negara Indonesia. Proses perumusannya diambil dari nilai-nilai pandangan hidup masyarakat. Bagi generasi muda pendidikan pancasila ini penting karena setiap warga indonesia harus berpegangan pada dasar negara yaitu pancasila dengan adanya pendidikan pancasila ini generasi muda atau mahasiswa juga harus dapat menjujung tanah air agar nilai dasar yang terkandung dalam pancasila tidak tergores atau terdegradasi.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawaban: hal yang paling pokok
1. memahami nilai dasar yang terkadung dalam pancasila baik dari sila pertama hingga ke lima dan mengamalkanya dalam kehidupan bermasyarakat
2. mengamalkan sikap toleransi dalam berbagai hal dengan cara menghormati perbedaan yang ada diindonesia ini baik ras, suku, agama, budaya maupun warna kulit
manfaat pendidikan pancasila:
yaitu kita bisa mendapatkan banyak hal tentang norma-norma dalam masyarat nilai yang harus diamalkan dengan benar serta dapat menjadikan diri kita menjadi masyarakat yang lebih memiliki jiwa kepimimpinan dan selalu menaati peraturan yang telah dibuat dan belajar agar selalu mencintai tanah air jangan sampai kebudayaan yang ada diindonesia ini hilang

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawaban: faktor penghambat
1. kurang kesadaranya mahasiswa tetang pentingnya pendidikan pancasila yang sangat berpengaruh bagi kehidupan sehari-hari kita baik didalam pendidikan maupun saat bermasuarakat
2.Perbedaan Pemahaman juga bisa menjadi faktor penghambat perbedaan pemahaman tentang Pancasila di antara berbagai elemen di perguruan tinggi, termasuk dosen dan mahasiswa, juga dapat menghambat konsistensi dalam penyampaian materi yang disampaikan oleh dosen tersebut
faktor penunjang:
1. Dosen bisa menjadi faktor penunjang dengan memberikan materi yang menarik agar mahasiswa tergugah untuk mengikutinya
2. Faktor masyarakat juga berpengaruh karena dengan bermasyarakat kita sebagai mahasisaa yang berpendidikan juga wajib dan harus mengamalkan nilai-pancasila sebagai pedoman negara indonesia.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawaban: hubungan antara pendidikan pancasila dengan program studi yang saya ambil ini adalah menyangkut tentang bersosialisasi da cara-cara mengamalkan nilai yang ada dipancasila seperti kita harus menghormati orang yang berbeda agama serta menerapkan sikap adil kepada sesama dan mengutamakan musyawarah untuk mufakat sedangkan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa agar semua rakyat indonesja menjadi generasi yang lebih maju baik dalam hal teknologi, dan ilmu yang berkembang sangat pesat seperti sekarang ini dan juga agar masyarakat indonesia dari sabang sampai merauke tidak tertinggal dalam masalah pendidikan agar bisa memajukan bangsa indonesia keranah yang lebih tinggi serta menjadi manusia-manusia yang berwawasan tinggi dan juga cerdas.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by FLORENCE IRENE DESVITA TAMPUBOLON -

Nama: Florence Irene Desvita Tampubolon

NPM: 2311011071


Analisis Soal 

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila adalah proses pembinaan individu untuk mendukung dan memperkuat masyarakat politik yang didasarkan pada Pancasila sebagai ideologi negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia. Pendidikan Pancasila memiliki hubungan erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena setiap aspek kehidupan berbangsa dan bernegara harus didasarkan pada nilai-nilai Pancasila, yaitu ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kebijaksanaan, dan keadilan. 

Urgensi pendidikan Pancasila bagi mahasiswa di perguruan tinggi atau bagi generasi muda, yaitu agar mahasiswa tidak tercerabut dari akar budayanya sendiri dan agar mahasiswa memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila. Tanggung jawab berada di pundak perguruan tinggi untuk mengajarkan nilai-nilai Pancasila sebagai amanat pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang menekankan pentingnya mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam hal ini, kecerdasan tidak hanya mencakup intelektual, tetapi juga mencakup pula kecerdasan emosional, dan kecerdasan spiritual yang menjadi dasar bagi pengembangan kecerdasan bangsa dalam bentuk kecerdasan ideologis dan dapat memperkokoh jiwa kebangsaan mahasiswa sehingga menjadi dorongan pokok (leitmotive) dan bintang penunjuk jalan (leitstar).

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Yang perlu dipelajari adalah semua nilai-nilai sila Pancasila dari sila pertama hingga kelima. Nilai-nilai Pancasila dapat membantu kita untuk mengembangkan sikap dan perilaku yang sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia, yaitu religius, humanis, nasionalis, demokratis, dan berkeadilan. Nilai-nilai Pancasila dapat membantu mahasiswa atau generasi muda untuk menjadi insan profesional yang berjiwa Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Nilai-nilai Pancasila juga dapat membentengi dan menjawab tantangan perubahan-perubahan di masa yang akan datang, seperti globalisasi, radikalisme, dan ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila. Nilai-nilai Pancasila dapat direvitalisasi melalui kebijakan nasional yang mendukung program merdeka belajar, yang mewujudkan profil pelajar Pancasila sebagai generasi masa depan yang siap menghadapi tantangan zaman.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor Penghambat:

  • Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa
  • Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila.
  • Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih relevan dengan bidang keilmuan.
  • Kurangnya minat dan motivasi mahasiswa untuk mempelajari Pancasila karena dianggap sebagai materi yang kaku, monoton, dan tidak menarik.
  • Adanya pengaruh ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila, seperti liberalisme, komunisme, radikalisme, dan sektarianisme.
Faktor Penunjang:
  • Adanya kebijakan nasional yang mendukung revitalisasi nilai-nilai Pancasila melalui program merdeka belajar.
  • Adanya kesadaran dan tanggung jawab akademisi untuk mengembangkan dan menyebarkan ilmu pengetahuan yang berlandaskan Pancasila.
  • Adanya partisipasi aktif mahasiswa dalam berbagai kegiatan kemahasiswaan yang mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila, seperti organisasi kemahasiswaan, pengabdian masyarakat, dan kegiatan sosial.
  • Adanya upaya untuk membuat pendidikan Pancasila lebih menarik, interaktif, dan kontekstual dengan menggunakan metode pembelajaran yang variatif, media pembelajaran yang inovatif, dan sumber belajar yang aktual.
  • Adanya sinergi antara perguruan tinggi dengan pemerintah, masyarakat, dan lembaga-lembaga lain yang terkait dengan pendidikan Pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi Manajemen dapat dilihat dari beberapa aspek, seperti:

  • Nilai-nilai Pancasila dapat menjadi landasan filosofis dan etis dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan praktik manajemen yang sesuai dengan karakteristik bangsa Indonesia.
  • Nilai-nilai Pancasila dapat menjadi pedoman dalam mengambil keputusan, menyelesaikan masalah, dan berinteraksi dengan berbagai pihak dalam konteks organisasi.
  • Nilai-nilai Pancasila dapat menjadi motivasi dalam meningkatkan kinerja, kreativitas, dan inovasi dalam bidang manajemen.
  • Nilai-nilai Pancasila dapat menjadi acuan dalam menciptakan manajer-manajer yang profesional, kompeten, berintegritas, dan bertanggung jawab secara sosial.

Dengan demikian, relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi manajemen sangat erat karena nilai-nilai Pancasila dan prinsip-prinsip manajemen yang baik saling melengkapi dalam menciptakan manajer-manajer yang mampu mengelola organisasi dengan baik dan bertanggung jawab secara sosial


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Nurmelisa . -
NAMA : NURMELISA
NPM : 2311011123

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawab: Pendidikan Pancasila memiliki hubungan erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena tujuannya adalah untuk membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia. Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda adalah untuk mengembangkan karakter manusia Pancasilais dalam pemikiran, sikap, dan tindakan, serta membentuk sikap mental yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawab: Pendidikan Pancasila mempunyai manfaat yang besar dalam membentuk jati diri bangsa dan menatap masa depan. Berikut beberapa hal penting yang dapat dipelajari dari pendidikan Pancasila untuk menghadapi perubahan dan manfaatnya untuk masa depan:

1. Jangan egois dan selalu peduli pada kepentingan bersama
2. Mengidentifikasi permasalahan kehidupan dan kesehatan serta cara mengatasinya
3. Mengenali perubahan-perubahan yang terjadi pada lingkungan dan mempunyai kemampuan beradaptasi dengan cepat
4. Memiliki sikap demokratis dan analitis kritis terhadap segala permasalahan kehidupan
5. Memperkuat nilai-nilai Pancasila melalui pelatihan berkelanjutan dan/atau pembelajaran berkelanjutan di seluruh lini dan daerah
6. Menjadi gaya hidup yang mampu mengatasi permasalahan paling mendasar yang dihadapi masyarakat Indonesia
7. Melalui pendidikan Pancasila diharapkan nilai-nilai luhur Pancasila dapat tersosialisasikan bahkan ditanamkan pada kepribadian generasi muda.

Menghadapi perubahan dan masa depan, pendidikan Pancasila dapat membantu individu mempunyai sikap altruistik, mampu mengenali permasalahan hidup dan kebahagiaan serta cara mengatasinya, mengenali perubahan yang terjadi di lingkungan dan cepat beradaptasi, mempunyai sikap demokratis dan analitis. , yang diperlukan untuk menghadapi segala persoalan kehidupan dan pemantapan nilai-nilai Pancasila melalui pelatihan atau pembelajaran berkelanjutan di segala bidang dan daerah.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawab : Berikut adalah beberapa faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:
Faktor Penghambat:
1. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa.
2. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila.
3. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi.
4. Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila.
Faktor Pendukung:
1. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib.
2. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa.
3. Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila.
4. Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila.

Beberapa faktor penghambat dan tantangan perguruan tinggi untuk menghasilkan lulusan yang memiliki integritas baik dari segi keilmuan maupun jiwa nasionalisme
Faktornya karena pemuda zaman sekarang menganggap Pancasila sebagai suatu simbol negara dan mulai melupakan nilai-nilai yang terkandung didalamnya

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawab : Pendidikan pancasila mempunyai hubungan yang kuat dengan kurikulum/jurusan dan tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Berikut beberapa hal yang mungkin menjelaskan hubungan ini:


1. Hubungan dengan program gelar/jurusan Anda
Pendidikan Pancasila dapat membantu peserta didik memahami nilai-nilai moral dan etika yang berlaku di masyarakat. Ini penting untuk praktik profesional Anda di masa depan, termasuk dalam program/jurusan Anda. Selain itu, pendidikan Pancasila juga membantu peserta didik memahami hak dan kewajibannya sebagai warga negara yang baik sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan masa depan dan praktik profesionalnya. Kaitannya dengan tujuan negara adalah mencerdaskan kehidupan bangsa

2. Tujuan negara mencerdaskan kehidupan nasional erat kaitannya dengan pendidikan Pancasila. Pendidikan Pancasila bertujuan untuk menanamkan pada peserta didik rasa nasionalisme dan nilai-nilai moral bangsa, sehingga dapat berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Selain itu, pendidikan Pancasila juga bertujuan untuk membentuk jati diri bangsa yang kuat dan menanamkan rasa cinta tanah air yang mendalam.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila mempunyai kaitan yang erat dengan kurikulum/jurusan dan tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan Pancasila dapat membantu peserta didik memahami nilai-nilai moral dan etika yang diterapkan dalam masyarakat, serta membentuk jiwa kebangsaan yang kuat dan rasa cinta tanah air yang tinggi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Leonardo Fernando -
Nama : Leonardo Fernando
NPM : 2051011021

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda? :

a. Membentuk Identitas Nasional: Pancasila adalah identitas nasional Indonesia. Melalui pendidikan Pancasila, generasi muda akan lebih memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila sebagai bagian dari identitas mereka sebagai warga negara Indonesia.
 
b. Menumbuhkan Kesadaran Berbangsa dan Bernegara: Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa dan generasi muda untuk memahami sejarah, budaya, dan nilai-nilai Indonesia. Ini memungkinkan mereka untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang peran mereka dalam masyarakat dan negara serta meningkatkan kesadaran mereka terhadap hak dan kewajiban sebagai warga negara.

c. Mendorong Toleransi dan Kepedulian Sosial: Salah satu nilai dasar Pancasila adalah persatuan Indonesia yang didasarkan pada gotong royong dan toleransi antarberagama dan suku. Pendidikan Pancasila membantu generasi muda untuk menginternalisasi nilai-nilai ini dan mempromosikan toleransi, keragaman, dan perdamaian dalam masyarakat.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan? :
 
a. Toleransi dan Keragaman: Pancasila mendorong toleransi dan penghormatan terhadap perbedaan dalam masyarakat. Memahami nilai-nilai ini membantu seseorang untuk hidup berdampingan dengan individu dari berbagai latar belakang agama, budaya, dan suku, yang menjadi semakin penting dalam dunia yang semakin terglobalisasi.

b. Kepemimpinan dan Kepemimpinan yang Berkualitas: Pancasila juga mengandung konsep kepemimpinan yang adil, bijaksana, dan berkepentingan bersama. Ini dapat membantu dalam mengembangkan kemampuan kepemimpinan yang berkualitas dan berintegritas untuk membawa perubahan positif di masyarakat.

c. Demokrasi dan Partisipasi: Pancasila mengandung konsep kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan. Ini mengajarkan pentingnya partisipasi aktif dalam proses demokratis, serta penggunaan hikmat dan kepemimpinan yang baik dalam pengambilan keputusan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi! :
 
Faktor Penunjang:
a. Regulasi dan Kebijakan: Dukungan dari pemerintah dalam bentuk regulasi dan kebijakan pendidikan Pancasila yang jelas dapat menjadi faktor penunjang. Regulasi yang kuat memastikan bahwa pendidikan Pancasila menjadi bagian integral dari kurikulum perguruan tinggi.

b. Dukungan Dosen: Keterlibatan dan komitmen dosen dalam mengajar materi Pancasila secara efektif sangat penting. Dosen yang memahami dan mempromosikan nilai-nilai Pancasila dapat menginspirasi mahasiswa untuk lebih berpartisipasi.

c. Sumber Daya: Ketersediaan sumber daya seperti buku teks, materi ajar, dan sarana yang memadai untuk mendukung pendidikan Pancasila akan meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran.

Faktor Penghambat:
a. Kurangnya Kesadaran: Beberapa mahasiswa dan dosen mungkin tidak memiliki pemahaman yang memadai tentang pentingnya Pancasila, yang dapat menghambat motivasi mereka dalam mengikuti pendidikan Pancasila.

b. Resistensi Terhadap Materi: Terkadang, mahasiswa atau dosen mungkin memiliki pandangan atau keyakinan yang berbeda dengan nilai-nilai Pancasila, yang dapat menyebabkan resistensi terhadap materi ini.

c. Ketidaksesuaian Kurikulum: Kurikulum yang tidak sesuai atau terlalu padat dapat menghambat waktu dan sumber daya yang dapat dialokasikan untuk pendidikan Pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa? :
 
a. Integrasi Nilai-nilai Pancasila dalam Program Studi/Jurusan: Pendidikan Pancasila harus terintegrasi dalam berbagai program studi atau jurusan di perguruan tinggi. Ini berarti bahwa nilai-nilai dasar Pancasila harus diaplikasikan dalam konteks kurikulum dan pembelajaran setiap program studi.
 
b. Relevansi dengan Bidang Studi: Pendidikan Pancasila harus disesuaikan dengan relevansi bidang studi. Ini berarti bahwa dalam setiap program studi, ada upaya untuk menghubungkan nilai-nilai Pancasila dengan topik dan isu-isu yang ada dalam bidang studi tersebut.
 
c. Mengembangkan Kepemimpinan Berkualitas: Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa melibatkan pembentukan generasi yang memiliki kepemimpinan berkualitas. Pendidikan Pancasila dapat membantu dalam pengembangan pemimpin yang memiliki pemahaman mendalam tentang nilai-nilai Pancasila, yang dapat diterapkan dalam berbagai konteks dan bidang studi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Arista Handayani -
Nama : Arista Handayani
NPM : 2311011029

1.) Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Berikut hubungannya dan urgensi bagi mahasiswa atau generasi muda:
- Membentuk Karakter yang kuat dan bermoral bagi mahasiswa atau generasi muda.
- Pemahaman Dasar Negara tentang ideologi negara Indonesia dan memahami prinsip-prinsip sistem pemerintahan dan masyarakat Indonesia.
- Menjaga Persatuan dan kesatuan bangsa
- Mengembangkan Kepemimpinan dengan menerapkan nilai-nilai moral yang baik.
- Pendidikan Pancasila membantu mencegah penyalahgunaan kekuasaan dan memperkuat demokrasi.
-Menanamkan Rasa Tanggung Jawab.
Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda yaitu memastikan bahwa mahasiswa dan generasi muda memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila, sehingga mereka dapat menjadi warga negara yang baik, pemimpin yang berkualitas, dan kontributor aktif dalam memajukan Indonesia sesuai dengan prinsip-prinsip ideologi negara.

2.) Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal yang paling pokok yang perlu dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila, yaitu :
- Memahami dan menerapkan prinsip keadilan sosial dalam konteks perubahan sosial dan ekonomi.
- Memiliki prinsip persatuan dan kerukunan untuk menjaga stabilitas sosial dan politik di tengah perubahan yang terjadi dalam masyarakat.
- Memahami dan menerapkan prinsip demokrasi dalam berpartisipasi dalam proses politik dan pengambilan keputusan, serta menghormati hak asasi manusia.
- Menggunakan nilai kemanusiaan Pancasila untuk memastikan bahwa perubahan teknologi dan sosial.
- Menghormati keragaman agama dan keyakinan, serta mempromosikan toleransi agama dalam menghadapi perubahan dalam masyarakat.
Lalu, manfaatnya dalam menghadapi masa depan yaitu bahwa pemahaman nilai-nilai Pancasila akan membantu individu dan masyarakat beradaptasi dengan perubahan dengan cara yang sesuai dengan prinsip-prinsip dasar negara. Hal ini juga dapat membantu menciptakan landasan moral dan etika yang kuat dalam menghadapi tantangan dan peluang masa depan.

3.) Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor-faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, yaitu :
1.) Faktor Penunjang
-Kebijakan Pemerintah, Dukungan penuh pemerintah dalam mewajibkan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat menjadi faktor penunjang utama.
- Kesadaran dan komitmen kuat dari perguruan tinggi untuk melaksanakan pendidikan Pancasila secara efektif.
- Ketersediaan dosen berkualitas yang mampu mengajar dan mendemonstrasikan nilai-nilai Pancasila dengan baik.
- Alokasi sumber daya yang memadai untuk mendukung pelaksanaan pendidikan Pancasila, seperti buku teks, materi ajar, dan fasilitas.
- Minat dan partisipasi aktif mahasiswa dalam pembelajaran dan diskusi mengenai nilai-nilai Pancasila.

2.) Faktor Penghambat
- Perubahan kebijakan pemerintah yang tidak konsisten terkait dengan pendidikan Pancasila dapat mengganggu pelaksanaannya.
- Kurangnya pelatihan dosen atau kualitas pendidikan yang rendah dapat menghambat efektivitas pengajaran nilai-nilai Pancasila.
- Mahasiswa yang kurang antusias atau kurang peduli terhadap materi Pancasila dapat menghambat pencapaian tujuan pendidikan ini.
Oleh karna itu, dalam menghadapi faktor-faktor ini, penting bagi pemerintah, institusi pendidikan, dosen, dan mahasiswa untuk bekerja sama guna memastikan efektivitas pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, sehingga nilai-nilai Pancasila dapat ditanamkan dengan baik dan bermanfaat bagi generasi muda Indonesia.

4.) Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara pendidikan Pancasila dan program studi atau jurusan saya (Manajemen), serta tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa, yaitu :
Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa dalam program studi atau jurusan saya untuk memahami nilai-nilai dasar yang mendasari negara Indonesia dalam membentuk identitas nasional yang kuat dan membentuk keterampilan kepemimpinan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, Membantu mahasiswa untuk memahami implikasi ini dalam konteks nilai-nilai dan prinsip Pancasila sehingga mereka dapat berkontribusi secara positif dalam mengatasi masalah sosial dan budaya, dan Membantu mahasiswa memahami dan menginternalisasi etika profesional yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan memastikan bahwa lulusan dari program studi atau jurusan Manajemen ininberperilaku etis dan bertanggung jawab dalam karier mereka.
Jadi relasi antara pendidikan Pancasila, program studi atau jurusan saya yaitu Manajemen, dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah untuk membentuk individu yang tidak hanya memiliki pengetahuan teknis dalam bidang mereka tetapi juga memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai moral dan sosial yang diperlukan untuk memajukan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Dieva Arshita Novelia Fitri Mashuri -

Nama : Dieva Arshita Novelia Fitri Mashuri

NPM : 2361011001


1. Pendidikan Pancasila memiliki peran penting dalam membentuk generasi muda yang memiliki komitmen pada nilai-nilai dasar negara Indonesia dan dapat berkontribusi positif dalam membangun masyarakat yang adil dan beradab. 

Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia, antara lain :

1. Identitas Negara

Pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila adalah kunci untuk memahami identitas dan karakter bangsa Indonesia. Pemahaman pendidikan Pancasila membantu mahasiswa atau generasi muda memahami nilai-nilai seperti kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan, kerakyatan, supremasi hukum, dan keadilan sosial yang menjadi dasar negara.

2. Kesatuan Bangsa

Pancasila memiliki peran penting dalam memelihara kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia dengan menghormati keberagaman budaya, agama, dan suku.

3. Pembentukan Karakter

Pendidikan Pancasila membantu dalam pembentukan karakter generasi muda, mendorong sikap toleransi, keadilan, dan tanggung jawab sosial.

4. Membangun Warga Negara yang Bertanggung Jawab

Pendidikan Pancasila membantu mempersiapkan mahasiswa menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan memiliki pemahaman yang baik tentang tugas dan hak dalam bermasyarakat.

5. Pencegahan Ekstremisme dan Intoleransi Pemahaman tentang Pancasila dapat menghalangi penyebaran ekstremisme dan intoleransi di masyarakat, menjaga stabilitas negara.

6. Mengembangkan Pemimpin yang Berkualitas

Pendidikan Pancasila dapat membantu menghasilkan pemimpin yang memiliki integritas dan komitmen untuk melayani masyarakat dengan baik.


2. Hal pokok yang perlu dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila, yaitu:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

Pemahaman tentang penghormatan terhadap Tuhan yang ada dalam Pancasila mengajarkan nilai-nilai moral, etika, dan spiritualitas yang dapat membantu individu menghadapi perubahan dengan integritas dan kebijaksanaan.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab

Nilai-nilai kemanusiaan dalam Pancasila mengajarkan pentingnya memperlakukan semua orang dengan adil dan beradab, bahkan dalam situasi yang berubah-ubah untuk mendukung pembangunan hubungan antarindividu yang positif.

3. Persatuan Indonesia

Pemahaman tentang persatuan dalam keragaman yang dijunjung tinggi dalam menghadapi perubahan. Ini mengajarkan pentingnya menghormati dan bekerja sama dengan beragam latar belakang budaya, agama, dan suku dalam masyarakat yang terus berubah.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan

Pancasila menekankan partisipasi aktif dalam proses demokrasi. Ini penting dalam menghadapi perubahan politik dan sosial karena memberikan warga negara alat untuk berkontribusi dan membentuk masa depan mereka.

5. Keadilan Sosial

Nilai keadilan sosial dalam Pancasila mengajarkan pentingnya memerangi ketidaksetaraan sosial dan mendukung pembangunan yang inklusif, relevan dalam menghadapi perubahan ekonomi dan sosial.

Manfaat dari pemahaman ini dalam menghadapi masa depan adalah menciptakan individu yang:

1. Mampu beradaptasi dengan perubahan yang cepat dan kompleks dengan memegang teguh prinsip-prinsip moral dan etika.

2. Memiliki kesadaran sosial dan mampu berkontribusi pada pembangunan masyarakat yang lebih adil dan berkelanjutan.

3. Mampu memahami dan menghormati keberagaman dalam masyarakat global yang semakin terkoneksi.

4. Terlibat dalam proses demokrasi dengan bijak untuk mencapai perubahan yang positif dalam pemerintahan dan masyarakat.


3. Pendidikan Pancasila yang efektif memerlukan dukungan dari semua pihak, termasuk pemerintah, perguruan tinggi, dosen, dan mahasiswa. Penanganan faktor-faktor penghambat dan pemanfaatan faktor-faktor penunjang dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.

Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi implementasi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:

1. Faktor Penunjang :

a. Undang-undang atau peraturan yang mewajibkan perguruan tinggi untuk menyelenggarakan pendidikan Pancasila dapat menjadi faktor penunjang yang kuat.

b. Pimpinan dan staf pengajar di perguruan tinggi memiliki komitmen kuat untuk mengimplementasikan pendidikan Pancasila, hal ini akan mendukung pelaksanaannya.

c. Ketersediaan sumber daya seperti buku teks, materi pembelajaran, dan fasilitas yang memadai dapat membantu dalam memberlakukan pendidikan Pancasila secara efektif.

d. Partisipasi mahasiswa aktif terlibat dalam proses pembelajaran dan mendukung pendidikan Pancasila, hal ini dapat meningkatkan efektivitasnya.

2. Faktor Penghambat :

a.  Adanya ketidaksepakatan tentang bagaimana konsep Pancasila seharusnya diajarkan, dan ini dapat menghambat pelaksanaannya.

b. Keterbatasan Sumber daya seperti kurangnya dana, perpustakaan yang kurang lengkap, atau kurangnya pelatihan untuk dosen dapat menjadi penghambat dalam menyelenggarakan pendidikan Pancasila yang berkualitas.

c. Adanya persepsi negatif terhadap Pancasila atau jika mahasiswa dan dosen merasa pendidikan Pancasila tidak relevan, hal ini dapat menghambat motivasi untuk mengikutinya.

d. Tekanan dari luar seperti organisasi mahasiswa atau kelompok kepentingan tertentu dapat memengaruhi atau bahkan menghambat pelaksanaan pendidikan Pancasila.

e. Perkembangan politik dalam lingkungan kampus atau intervensi politik dalam pendidikan dapat mempengaruhi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.


4. Pendidikan Pancasila memiliki relasi yang erat dengan semua program studi atau jurusan di perguruan tinggi termasuk dalam pengembangan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Ini terkait dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa yang tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Berikut ini bagaimana relasinya:

1. Etika dan Moral

Dalam program studi apapun, termasuk kecerdasan buatan, penting untuk memahami dan menerapkan etika dan moral dalam pengembangan teknologi. Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa memahami nilai-nilai moral dan etika yang diperlukan untuk memastikan teknologi dikembangkan dan digunakan dengan cara yang baik dan bermanfaat bagi masyarakat.

2. Persatuan dalam Keanekaragaman

Pancasila mengajarkan pentingnya persatuan dalam keragaman. Ini relevan dalam pengembangan kecerdasan buatan yang harus memperhitungkan berbagai kebutuhan dan pandangan dari beragam kelompok masyarakat. Pendidikan Pancasila membantu dalam memahami dan menghormati keragaman ini.

3. Kemajuan Sosial

Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa termasuk kemajuan sosial. Dalam konteks AI, ini berarti memastikan bahwa perkembangan teknologi ini tidak hanya menguntungkan kelompok tertentu, tetapi juga menciptakan manfaat sosial yang lebih luas. Pendidikan Pancasila mendukung pemikiran kritis dan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana teknologi dapat berkontribusi pada kemajuan sosial.

4. Kepemimpinan dan Tanggung Jawab Sosial

Pendidikan Pancasila juga mengajarkan tentang kepemimpinan yang bertanggung jawab dan tanggung jawab sosial. Mahasiswa di berbagai program studi, termasuk AI, perlu memahami bagaimana mereka dapat menjadi pemimpin yang bertanggung jawab dan berkontribusi pada masyarakat.

Diharapkan pendidikan Pancasila berperan dalam membentuk sikap, nilai, dan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana teknologi, termasuk AI, harus dikembangkan dan digunakan untuk kebaikan masyarakat. Ini adalah bagian dari upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Yogi Asrian 2311011119 -

NAMA : Yogi Asrian Nugraha

NPM : 2311011119

 

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila mempunyai kaitan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Pancasila adalah dasar negara Indonesia sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945 dan merupakan ideologi negara yang mengatur nilai-nilai, prinsip-prinsip, dan pandangan hidup yang mendasari tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.

Urgensi atau pentingnya pendidikan Pancasila bagi mahasiswa dan generasi muda sangat besar, karena mereka adalah aset negara, bibit, dan agen perubahan bangsa Indonesia. Hal ini sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan bangsa Indonesia. Mahasiswa dan generasi muda dapat berkontribusi positif dalam mewujudkan masyarakat adil dan beradab serta menjaga keberlangsungkan dan kestabilitas bangsa, dengan begitu mereka harus dapat memahami, mempelajari dan menerapkan betapa pentingnya pancasila bagi bangsa dan negara.

 

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal paling pokok dalam pendidikan Pancasila adalah memahami nilai-nilai dasar pancasila  seperti beribadah kepada Tuhan YME, bersikap adil terhadap sesama, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, musyawarah, demokrasi, dan keadilan sosial.


Manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah menciptakan generasi muda yang memiliki integritas yang kuat, memiliki sikap moral yang baik, adil, bertanggung jawab, berani mengambil resiko terhadap suatu pilihan dan mampu beradaptasi dengan perubahan.

 

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

-faktor penghambat, kurangnya tenaga kerja yang berkompeten, minimnya sumber daya yang ada, kurikulum yang tidak sesuai dengan mahasiswa, cara belajar yang terlalu monoton, dan kurang nya minat dari mahasiswa itu sendiri terhadap Pendidikan Pancasila

-faktor penunjang, Pengajar yang berkualitas, terlatih, dan berkomitmen untuk menyampaikan pendidikan Pancasila, fasilitas yang disediakan lengkap, kurikulum yang sesuai dengan perkembangan zaman, ruang belajar yang asik,  dan mahasiswa memiliki kesadaran dan minat yang tinggi terhadap Pendidikan Pancasila.

 

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara Pendidikan Pancasila dengan manajamen adalah rata rata orang yang masuk ke dalam jurusan manajemen adalah orang yang Ingin menjadi seorang manajer atau orang yang ingin menjalankan sebuah bisnis atau perusaahan, dalam berbisnis kita harus tau etika nya , etika tersebut dapat mengacu kepada Pancasila sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara termasuk dalam  menjalankan sebuah bisnis.

Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah menjamin seluruh warga negara Indonesia mempunyai kesempatan dan akses yang sama terhadap pendidikan yang berkualitas dan layak. Untuk membuat bangsa Indonesia menjadi lebih berkembang dan dapat meningkatkan pembangunan negara.

 

 


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Kevina - -
Nama: Kevina
NPM: 2311011005

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda? 

dengan adanya pendidikan pancasila kepada masyrakat Pendidikan Pancasila dapat membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionelisme terhadap negara Indonesia.

Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda adalah:

  • mahasiswa dapat mengembangkan karakter manusia Pancasilais dalam pemikiran, sikap, dan tindakan
  • memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila
  • membimbing penerapan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, 
  • agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang mana generasi muda adalah penerus bangsa nantinya
  • membentuk sikap generasi muda yang mampu mengapresiasi nilai-nilai Ketuhanan, kemanusiaan yg saling menghargai, membantu dan menghormati  dan sikap nasionalisme pada bangsa Indonesia.       
2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

hal yang paling pokok untuk dipelajari adalah cara menghadapi dan memahami nilai-nilai dasar Pancasila gimana caranya nilai-nilai itu dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Jika mahasiswa atau generasi muda sudah memahami nilai-nilai Pancasila dan menerapkan di kehidupan sehari-hari, Mahasiswa dapat menghadapi di masa depan dengan landasan etika, moral, dan kewarganegaraan yang kuat. Ini juga membantu membangun masyarakat yang lebih adil, harmonis, dan berdaya tahan dalam menghadapi tantangan masa depan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi! 

faktor penghambat:

  • kurangnya kesadaran tentang pentingnya nilai nilai Pancasila
  • kurangnya sumber daya seperti tenaga pendidik 

faktor penunjang:

  • Ketentuan dari pemerintah. Ketentuan ini berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.
  • ketentuan dalam kurikulum perguruan tinggi
  • banyak perguruan tinggi mengutamakan untuk membekali mahasiswa dengan nilai nilai Pancasila sebagai pendidikan utbuk menciotakan warganegara yang berkualitas. 
4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

 

relasi Pendidikan Pancasila dengan prodi manajemen itu dapat membentuk etika dan moral manajemen (memanajemen manusia, waktu, bisnis), membentuk kepemimpinan yang beretika, meningkatkan komitmen seorang manajemen yg berdampak positif terhadap masyarakat.

Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa itu untuk menciptakan generasi muda (penerus bangsa) yang terididik, kreatif dan berkarakter baik, dapat memajukan negara di masa depan dengan penerus-penerus bangsa yang baik, serta dapat menyejahterakan bangsa.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Nabillah Aulia Rima Putri_2311011019_ S1 Manajemen -
Nama : Nabillah Aulia Rima Putri
NPM : 2311011019

1) Hubungan pendidikan pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangatlah penting dan erat karena dengan mempelajari pendidikan pancasila kita sebagai mahasiswa atau generasi muda dapat berkehidupan dengan baik dan benar sesuai dengan pancasila sehingga dapat membentuk warga negara yang paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara dan memiliki rasa nasionalisme yang tinggi

2) Hal pokok yang harus kita pelajari dari pendidikan pancasila dalam menghadapi perubahan yaitu nilai nilai keadilan, demokrasi, dan keadilan sosial dengan tidak mementingkan kepentingan sendiri diatas kepentingan orang lain, karna sering sekali banyak warga/masyarakat yang slalu mementingkan kepentingannya sndiri dibanding orang lain sehingga banyak sekali perpecahan yang terjadi, maka dari itu untuk menghindari perpecahan antar warga negara kita tidak boleh mementingkan kepentingan kita sndiri

3) Faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan pancasila diperguruan tinggi salah satunya karna mahasiswa atau dosen sering kali menganggap enteng tentang pembelajaran pendidikan pancasila (kesadaran yang kurang) padahal nyatanya masih banyak sekali mahasiswa, dosen, bahkan warga yang masih belum memahami tentang pendidikan pancasila sehingga melakukan penyimpangan terhadap pendidikan pancasila, dan faktor lainnya biasanya disebabkan karena keterbatasan tenaga pendidik/dosen

4) Relasi antara pendidikan pancasila dengan prodi/jurusan yg saya pilih (manajemen) yaitu dengan adanya pendidikan pancasila kita dapat mengetahui tentang etika, nilai nilai pancasila, rasa nasionalisme yg tinggi dll. Karena dengan menjadi seorang manajer, CEO, dll kita harus berprilaku baik dan tidak boleh menyimpang dari pancasila. Dengan adanya pendidikan pancasila juga kita belajar bagaimana menjadi seorang manajer yg berkualitas agar dapat bekerja sama dengan baik dan berperan penting dalam membangun negara
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Adam Bagustiawan -
Nama : Adam Bagustiawan
NPM. : 2311011109

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawab : melalui pendidikan pancasila diharapkan nilai nilai yang terkandung dapat terimplementasikan dikehidupan sehari hari,terdapat nilai nilai ketuhanan,kemanusiaan,sosial serta keadilan yang dapat menjadi pedoman dalam hidup bermasyarakat sehingga akan terciptanya kehidupan yang aman,damai,dan harmonis

pada era globalisasi ini semua informasi dapat diakses dengan mudah dikenal juga dunia tanpa tapal batas,banyak pemikiran dan ideologi luar yang dapat dengan mudah masuk kebangsa kita tetapi belum tentu sesuai dengan nilai dan norma yg ada dalam masyarakat kita,maka dari itu sebagai generasi muda di era modernisasi ini kita harus menerapkan dan mengamalkan pancasila sebagai filter atau pembatas kita terhadap pemikiran dan perilaku yg tidak sesuai nilai luhur kita


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab : Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan kemampuan untuk mengaplikasikannya dalam situasi yang berubah.
seperti contoh nilai persatuan yang dapat menjadi penentu kemajuan bangsa ini,dimana akan terciptanya kehidupan yg harmoni diatas semua perbedaan dan keragaman yang ada


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab :
Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yaitu adanya mindset bahwa tidak ada kaitannya antara pendidikan Pancasila yang ada dengan matakuliah di setiap program dan jurusan yang ditempuh oleh mahasiswa dikarenakan dalam perguruan tinggi, jurusan atau program studi yang dipilih oleh masing-masing mahasiswa sudah bersifat spesifik atau mengarah ke suatu disiplin ilmu tertentu.

Faktor penunjang
menganggap pendidikan pancasila sangat penting pada setiap setiap jenjang pendidikan untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia, dapat memaknai peristiwa sejarahdan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang persatuan Indonesia karena pengaruhglobalisasi yang menyebabkan teknologi semakin hari semakin canggih yang menyebabkan pengaruh dari budaya dan negara luar sangat mudah untuk mempengaruhi kita sehingga rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia menjadi berkurang dan timbul hal-hal yang dapatmenyebabkan runtuhnya persatuan Indonesia.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab :
Pendidikan Pancasila adalah bagian integral dari sistem pendidikan di Indonesia yang bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, baik dari segi pengetahuan maupun moral. Dalam konteks ini, pendidikan Pancasila berperan dalam membentuk karakter, etika, dan moral siswa, yang merupakan aspek penting dalam mencapai tujuan tersebut.

Setiap program studi atau jurusan dapat berkontribusi terhadap tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam konteks spesifiknya. Misalnya, program studi manajemen dapat mengajarkan leadership,kontrol diri dan mengajarkan nilai sosial yang tentunya dalam prodi manajemen akan diajarkan menjadi seorang pemimpin yang bail dan bertanggungjawab
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by alifia rachma aulia 2351011017 -

nama:alifia rachma aulia

npm: 2351011017

1.Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

jawab:

 Pendidikan Pancasila dan Urgensinya Bagi Mahasiswa ataupun generasi muda yaitu,pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa Indonesia yang majemuk. Oleh karena itu, generasi muda atau mahasiswa harus mempertahankan nilai-nilai Pancasila. Melalaui pembelajaran pedidikan Pancasila mahasiswa atau generasi muda diharapkan dapat mempelajari tentang nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari

contoh urgenisasinya:

1. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami nilai-nilai dasar Pancasila sebagai pedoman atau pandangan hidup.

2. Membantu membentuk karakter yang baik kepada mahasiswa atau generasi muda sebagai individu yang mencintai tanah air.

3. Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami peran, tanggung jawab, hak, dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah 

1. Memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti percaya kepada Tuhan, toleransi, gotong royong, musyawarah, solidaritas, dan lain sebagainya.

2. Prinsip-prinsip kepemimpinan yang adil dan bertanggung jawab, yang sangat relevan dalam menghadapi tantangan masa depan.

Manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah untuk mewujudkan warga negara yang memiliki landasan moral yang kuat, mampu beradaptasi dengan perubahan, dan berkontribusi positif dalam membangun masyarakat yang lebih baik dan berkelanjutan.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

berikut faktor penunjang diberlakukannya pendidikan pancasila di perguruan tinggi:


1. Undang-Undang : adanya undang-undang yang mewajibkan pengajaran Pancasila di perguruan tinggi menjadi faktor penunjang utama dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila.

2. Kurikulum : integrasi Pancasila dalam kurikulum perguruan tinggi mendukung pelaksanaannya.

3. Tenaga Pengajar : keberadaan dosen yang kompeten dalam mengajar Pancasila dan memiliki pemahaman yang baik tentang nilai-nilai Pancasila.

4. Sarana dan Prasarana : ketersediaan fasilitas dan literatur yang mendukung pembelajaran Pancasila.

5. Kesadaran Mahasiswa : kesadaran mahasiswa untuk memahami dan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan berbangsa dan bernegara.


berikut faktor penghambat diberlakukannya pendidikan pancasila di perguruan tinggi:


1. Minat Mahasiswa : tidak semua mahasiswa memiliki minat yang tinggi dalam mempelajari Pancasila, sehingga mereka mungkin kurang antusias dalam mengikuti mata kuliah ini.

2. Keterbatasan Waktu : keterbatasan waktu dalam kurikulum perguruan tinggi bisa membuat pembelajaran Pancasila menjadi kurang intensif.

3. Pengajar yang Kurang Kompeten : dosen yang kurang kompeten dalam mengajar Pancasila atau memiliki pemahaman yang salah bisa menghambat pemahaman mahasiswa.

4. Keterbatasan Sumber Daya : terbatasnya sumber daya dan fasilitas pendukung pembelajaran Pancasila bisa menjadi hambatan.

5. Perbedaan Pemahaman : perbedaan pemahaman tentang Pancasila di antara berbagai elemen di perguruan tinggi, termasuk dosen dan mahasiswa, juga dapat menghambat konsistensi dalam penyampaian materi.



4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Pendidikan Pancasila merupakan upaya untuk mengenalkan, memahami, dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Pendidikan Pancasila bertujuan agar warga negara memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip dasar Pancasila seperti toleransi, gotong royong, demokrasi, keadilan sosial, dan lain sebagainya.


Program studi/jurusan manajemen di perguruan tinggi berfokus pada pengembangan kemampuan manajerial, kepemimpinan, dan pengambilan keputusan dalam berbagai organisasi dan bisnis. Mahasiswa dalam program ini belajar tentang aspek-aspek seperti perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengarahan sumber daya dalam suatu organisasi.


Salah satu tujuan negara Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Artinya, negara berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakatnya melalui pendidikan, penelitian, dan pengembangan ilmu pengetahuan.


Jadi, relasinya adalah pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam program studi/jurusan manajemen untuk memahami nilai-nilai moral, etika, dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari tindakan mereka dalam dunia bisnis dan organisasi. Ini sejalan dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menciptakan pemimpin dan profesional yang bertanggung jawab, adil, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Dea Permata Sari 2311011131 -

Nama : DEA PERMATA SARI

NPM : 2311011131

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila memiliki hubungan erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena mengajarkan nilai-nilai dasar yang menjadi landasan negara Indonesia. Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda adalah agar mereka memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, sehingga dapat menjadi warga negara yang bertanggung jawab, toleran, dan berkontribusi positif.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal paling pokok yang dapat dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah memahami prinsip-prinsip dasar Pancasila seperti keadilan sosial, demokrasi, persatuan, dan ketuhanan yang maha esa.  Selain itu juga perlu mamahami dan mengimplementasikan kedalam kehidupan sehari hari nilai nilai yang terkandung dalam Pancasila. Ini akan membantu individu dalam mengambil keputusan yang bijak dan mendukung perubahan positif, serta menjaga harmoni dalam masyarakat.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor penghambat dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi bisa termasuk kurang tertarik dengan pendidikan Pancasila, padatnya jadwal mata kuliah, keterbatasan tenaga pengajar, dan ketidakpahaman terhadap urgensi nilai-nilai Pancasila. Faktor penunjangnya meliputi komitmen dari perguruan tinggi, pelatihan bagi dosen, dan dukungan dari pemerintah dalam mendorong implementasi pendidikan Pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan tertentu terletak pada cara nilai-nilai Pancasila diterapkan dalam bidang studi tersebut. 

Relasi antara pendidikan Pancasila dengan jurusan yang saya ambil yaitu jurusan MANAJEMEN adalah bahwa nilai-nilai, etika, dan prinsip-prinsip yang diajarkan dalam Pancasila dapat membentuk sikap dan perilaku mahasiswa Manajemen, membantu mereka menjadi pemimpin yang bertanggung jawab dan efektif dalam dunia bisnis dan manajemen yang beretika dan berorientasi pada keadilan sosial. Selain itu juga membantu dalam beretika ketika berbisnis, melatih jiwa kepemimpinan, dan sikap demokratis ketika berfikir, dan mampu memecahkan masalah dengan cara musyawarah, mufakat tanpa adanya perkelahian.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Cethrine Dhea Putri Dani -
Nama : Cethrine Dhea Putri Dani
NPM : 2311011011

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Hubungan pendidikan pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah Pendidakan pancasila membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajiabannya serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap bangsa indonesia dan menurut UU tahun 1989. Ialah guna menunjukkan arah tujuan pada moral dan diharapkan dapat terealisasi masyarakat setiap hari serta pancasila dapat menjadi sumber bagi segala tindakan para penyelenggara negara. Pentingnya pancasila bagi mahasiswa adalah memberikan pemhaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar pancasila kepada mhasiswa. Dan diharapkan mahasiswa mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap kehidupan bernegara. Memebentuk sikap mental mahasiswa agar dapat mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan kemanusiaan cinta tanah air adil berandaskan pancasila.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal yang paling pokok yang dapat dipelajari dari pendidikan pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam masa depan yaitu: tidak egois dan selalu mementingkan kepentingan kelompok, mampu menghargai pendapat orang lain dan menjaga iman dan ketakwaan tuhan yang maha esa, serta mempelajari landasan pendidikan pancasila yaitu: historis, kultural, yuridis dan filosofis. Manfaat pendidikan pancasila dalam masa depan yaitu menciptakan generasi berkualitas yang menanamkan nilai pancasila akan menjadikan bekal mereka dalam menjadi pemimpin yang jujur serta menjadi generasi muda yang mencintai budayanya sendiri.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

A. Faktor Penghambat 
1. Mempunyai pikiran bahwa ideologi pncasila dalah ideologi usang
2. Berpikiran bahwa tidak ada kaitannya pendidkan pancasila dgn jurusan yang ditempu oleh mahasiswa
 
B. Faktor Penunjang
1. Adanya pemikiran sangat pentingnya pendidkan pancasila diperguruan tinggi serta dapat meningkatkan rasa nasionalisme.
2. Memaknai pristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk mempersatukan bangsa indonesia
3. Adanya globalisasi

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara pendidkan pancasila adalah sebagai disiplin ilmu yang mempelajari tentang pengelolaan sumber hukum dalam mengembangkan kemampuan kepemimpinan, moral, etika, dll. Pendidikan pancasila dapat menekankan pada konsep kemandirian, kerjasama, integritas dan kecintaan terhadap kemerdekaan. Program studi saya yaitu manajemen merupakan ilmu yang dapat mengatur dan megelola semua kegiatan yan dilakukan manusia maka pendidikan pancasila dan manajemen dapat megajarkan bahwa pancasila dapat mengatur dan membantu warganegara menjadi tanggung jawab. Dan saya berharap pendidikan pancasila dan manajemen dapat membangun watak bangsa indonesia yang positif.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Amanda Rahmawati -
Nama : Amanda Rahmawati
Npm : 2311011134

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
jawab : Pendidikan Pancasila memiliki hubungan erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena bertujuan untuk membentuk sikap, nilai, dan moral yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Melalui pendidikan Pancasila, warga negara diajarkan tentang prinsip-prinsip dasar Pancasila seperti gotong royong, keadilan sosial, demokrasi, dan lainnya. Ini membantu memupuk rasa persatuan, toleransi, dan tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda terletak pada kemampuannya untuk mempersiapkan mereka menjadi warga negara yang bertanggung jawab, cerdas, dan berakhlak baik. Dengan pemahaman yang kuat tentang Pancasila, mereka dapat berperan aktif dalam membangun negara yang adil, demokratis, dan berkeadilan sosial serta mempertahankan persatuan dan keberagaman Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawab : Pendidikan Pancasila mengajarkan nilai-nilai dasar seperti gotong royong, keadilan, dan persatuan. Hal paling pokok yang dapat dipelajari dari Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah pemahaman tentang toleransi, kerjasama, dan menghormati perbedaan. Ini dapat membantu individu menghadapi masa depan dengan lebih baik, karena mempromosikan harmoni sosial, keadilan, dan keberagaman, yang merupakan dasar bagi kemajuan masyarakat dan negara.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawab : faktor penghambat :
a. kurang nya kesadaran dan minat mahasiswa dalam memahami dan menghargai nilai-nilai pancasila
b. kurangnya sumberdaya dosen dalam memberikan pendidikan Pancasila
c. ketidakprioritasan, terkadang pendidikan Pancasila dianggap kurang prioritas dalam perguruan tinggi dibandingkan mata kuliah lain

faktor penunjang :
a. kebijakan pemerintah yang mewajibkan pendidikan Pancasila diperguruan tinggi,
b.Sarana dan Prasarana Fasilitas dan teknologi yang memadai untuk mendukung pengajaran dan pembelajaran Pancasila,
c. Adanya kesadaran mahasiswa untuk memahami dan menghargai nilai-nilai Pancasila

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawab : Relasi antara pendidikan Pancasila dan program studi/jurusan manajemen adalah bahwa pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa manajemen memahami nilai-nilai moral, etika, dan kepemimpinan yang penting dalam praktik manajemen. Hal ini mendukung tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menciptakan pemimpin dan profesional yang memiliki integritas dan tanggung jawab sosial, sesuai dengan Pancasila sebagai pedoman moral dalam berbisnis dan manajemen
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Zalfa Putri Pinasti_2311011021 S1 MANAJEMEN -
Nama: Zalfa Putri Pinasti
NPM: 2311011021

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban: Hubungan pendidikan pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting karena melalui pendidikan pancasila warga negara Indonesia mendapatkan pengetahuan tentang nilai-nilai Pancasila untuk diterapkan di dalam kehidupan sehari-hari. Urgensi pendidikan pancasila bagi mahasiswa atau generasi mudah bisa dilakukan dengan dengan pengembangan karakter dan moral karena Pancasila juga mengajarkan nilai-nilai moral seperti kejujuran, kerjasama, tanggung jawab, gotong royong toleransi dan sebagai mahasiswa pastinya akan kuat untuk menghadapi tantangan globalisasi dan memimpin masyarakat dalam integritas atau etika yang lebih tinggi lagi.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawaban: untuk mengembangkan kemampuan serta membentuk karakter dan peradaban bangsa yang diharapkan dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa pendidikan itu bertujuan mengembangkan potensi agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa serta menjadi pribadi yang demokratis dan tanggung jawab. menurut saya hal yang paling pokok dari pendidikan Pancasila untuk menghadapi masa depan itu memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila yang pertama yaitu Ketuhanan yang Maha Esa; untuk menghadapi segala tantangan dan ujian kita harus mengedepankan dan mengutamakan berdoa pada Tuhan yang Maha Esa. Sila yang kedua kemanusiaan yang adil dan beradab kita belajar untuk saling adil dan mempertimbangkan kondisi atau keputusan. sila ke-3 persatuan Indonesia selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam masyarakat atau keluarga. Sila keempat sila ke-4 kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan di mana kita harus selalu dipimpin oleh kebijaksanaan dan selalu bermusyawarah. Sila kelima keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia di mana Kita juga harus saling adil dan tidak membeda-bedakan manusia dengan manusia lainnya.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawaban: Faktor penghambat pendidikan Pancasila di perguruan tinggi sendiri dikarenakan generasi muda saat ini telah dipengaruhi adanya globalisasi yang telah meningkat dari bangsa ini yang membuat masyarakatnya mempunyai gaya hidup yang hedonis, sampai mereka lupa dari mana asalnya. oleh karena itu diperlukan revitalisasi Pancasila supaya tidak pudar di kalangan generasi muda, jangan sampai Pancasila ini hanya sebuah sejarah atau dongeng yang tidak ada maknanya. dengan dilakukannya revitalisasi tujuannya untuk untuk menyesuaikan kondisi zaman yang dinamis dalam upaya memberikan manfaat bagi kehidupan. Faktor penunjang berdasarkan ketentuan dalam pasal 35 ayat 3 Undang-Undang Republik Indonesia nomor 12 Tahun 2012 ditegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi itu wajib diselenggarakan dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri dan harus dimuat dalam kurikulum masing-masing perguruan tinggi. Dengan demikian, keberadaan mata kuliah pendidikan Pancasila ini merupakan kehendak negara bukan kehendak perseorangan atau golongan demi terwujudnya tujuan negara.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawaban: Relasi antara pendidikan Pancasila dengan jurusan manajemen adalah ketika kita menjadi seorang manajer, kita harus mempunyai perilaku yang terkandung di dalam Pancasila salah satunya terdapat di sila keempat yaitu musyarawah. Seorang manajer harus mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi semangat kekeluargaan menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah. Lalu pendidikan Pancasila akan mewujudkan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan memastikan seluruh warga negara Indonesia bisa mengakses pendidikan yang berkualitas dan layak.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Muhammad Najibullah al latif -
Nama : muhammad najibullah al latif
Npm : 2351011033

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pendidikan Pancasila erat kaitannya dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena merupakan dasar/landasan ideologi bangsa Indonesia. Pentingnya pemahaman nilai-nilai Pancasila seperti keadilan ,persatuan, dan demokrasi bagi mahasiswa atau terkhususnya generasi muda agar dapat melahirkan warga negara yang bertanggung jawab dan mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan negara demi mewujudkan generasi emas indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan kemampuan untuk mengaplikasikannya dalam situasi yang berubah.
- Pemahaman Mendalam tentang Nilai-Nilai Pancasila :
Penting untuk memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, ketuhanan yang maha esa, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai ini akan membantu individu dalam mengambil keputusan yang bertanggung jawab.
- Penyelesaian Konflik :
Nilai-nilai Pancasila seperti musyawarah mufakat dan toleransi sangat penting dalam menyelesaikan konflik.
- Penghormatan Terhadap Keanekaragaman : Pendidikan Pancasila harus mengajarkan penghormatan terhadap keanekaragaman budaya, agama, dan pandangan politik. Ini penting dalam masyarakat yang multikultural seperti Indonesia dan membantu mencegah konflik dan diskriminasi.
- Pembentukan Karakter dan Moral :
Nilai-nilai Pancasila dapat membentuk karakter dan moral individu. Mahasiswa yang memiliki pemahaman yang kuat tentang Pancasila lebih cenderung menjadi pemimpin yang berintegritas dan bertanggung jawab.
Manfaat utama dalam menghadapi masa depan adalah bahwa pemahaman dan praktik nilai-nilai Pancasila akan membantu individu dan masyarakat Indonesia menjadi lebih kuat, bersatu, dan siap menghadapi tantangan dan perubahan yang akan datang dengan cara yang positif dan harmonis.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Faktor Penunjang :
1. Undang-Undang : adanya undang-undang yang mewajibkan pengajaran Pancasila di perguruan tinggi menjadi faktor penunjang utama dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila.
2. Kurikulum : integrasi Pancasila dalam kurikulum perguruan tinggi mendukung pelaksanaannya.
3. Tenaga Pengajar : keberadaan dosen yang kompeten dalam mengajar Pancasila dan memiliki pemahaman yang baik tentang nilai-nilai Pancasila.
4. Sarana dan Prasarana : ketersediaan fasilitas dan literatur yang mendukung pembelajaran Pancasila.
5. Kesadaran Mahasiswa : kesadaran mahasiswa untuk memahami dan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan berbangsa dan bernegara.

• Faktor Penghambat:
1. Minat Mahasiswa : tidak semua mahasiswa memiliki minat yang tinggi dalam mempelajari Pancasila, sehingga mereka mungkin kurang antusias dalam mengikuti mata kuliah ini.
2. Keterbatasan Waktu : keterbatasan waktu dalam kurikulum perguruan tinggi bisa membuat pembelajaran Pancasila menjadi kurang intensif.
3. Pengajar yang Kurang Kompeten : dosen yang kurang kompeten dalam mengajar Pancasila atau memiliki pemahaman yang salah bisa menghambat pemahaman mahasiswa.
4. Keterbatasan Sumber Daya : terbatasnya sumber daya dan fasilitas pendukung pembelajaran Pancasila bisa menjadi hambatan.
5. Perbedaan Pemahaman : perbedaan pemahaman tentang Pancasila di antara berbagai elemen di perguruan tinggi, termasuk dosen dan mahasiswa, juga dapat menghambat konsistensi dalam penyampaian materi.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Pendidikan Pancasila merupakan upaya untuk mengenalkan, memahami, dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pendidikan Pancasila bertujuan agar warga negara memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip dasar Pancasila seperti toleransi, gotong royong, demokrasi, keadilan sosial, dan lain sebagainya.
Program studi/jurusan manajemen di perguruan tinggi berfokus pada pengembangan kemampuan manajerial, kepemimpinan, dan pengambilan keputusan dalam berbagai organisasi dan bisnis. Mahasiswa dalam program ini belajar tentang aspek-aspek seperti perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengarahan sumber daya dalam suatu organisasi.
Salah satu tujuan negara Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Artinya, negara berkomitmen untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakatnya melalui pendidikan, penelitian, dan pengembangan ilmu pengetahuan.
Jadi, relasinya adalah pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam program studi/jurusan manajemen untuk memahami nilai-nilai moral, etika, dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari tindakan mereka dalam dunia bisnis dan organisasi. Ini sejalan dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menciptakan pemimpin dan profesional yang bertanggung jawab, adil, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ariva Mutiara Dewi_2311011073_ S1 Manajemen -

Nama : Ariva Mutiara Dewi

NPM : 2311011073

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawab: Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi dan alat pemersatu bangsa.

Oleh karena itu, generasi muda harus mempertahankan nilai-nilai Pancasila, mahasiswa diharapakan dapat memahami Pancasila dan mengimplementasikan nilai dari sila-silanya ke kehidupan sehari-hari.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan? 

Jawab : Hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi perubahan dan masa depan adalah dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Perubahan bersifat dinamis dan memengaruhi setiap individu, dengan adanya Pancasila setiap individu mempunyai pedoman dan pandangan hidup agar tidak melakukan hal-hal yang dilarang oleh norma serta hukum. 


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab : Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah untuk membangun generasi muda Indonesia yang berkarakter serta mengetahui dan mematuhi norma dan hukum yang berlaku sesuai dengan kebijakan yang ada di Indonesia. Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah teknologi yang kurang mumpuni, tidak semua wilayah di Indonesia terjangkau oleh internet dan kurangnya sosialisasi terhadap pentingnya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi. 


4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi / jurusan Anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa? 

Jawab : Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi / jurusan dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah untuk memberikan pendidikan yang layak bagi setiap mahasiswa. Pendidikan yang layak bukan hanya pendidikan akademik saja namun pendidikan moral pun penting bagi setiap mahasiswa agar memiliki kecerdasan pengetahuan serta melaksanakan tiap butir sila pada Pancasila di kehidupan sehari-hari. 


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Aldhia Dwi Putra AL -
Nama : Aldhia Dwi Putra
NPM :2351011011

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

karna kita makhluk sosial dan juga bernegara maka sangat penting pendidikan pancasila sebagai landasan ideologi negara Indonesia di ajarkan dalam perguruan tinggi karna akan membentuk karakter dan moral sebagai mahasiswa yang berintelektual yang berlandaskan pemikiran pancasila dalam menjalankan kehidupan sehari-hari

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

menurut saya semua yang terkandung dalam Pancasila sila sangat penting untuk dipelajari namun untuk menjawab soal tersebut untuk masa depan ialah sesuai dengan sila ke 3 dan 5 persatuan Indonesia dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,
- sesuai dengan sila ketiga ini sangat penting untuk masa depan karna sangat urgent persatuan itu di masa depan agar tidak ada pengkhianatan yang memecah belah bangsa dan negara
-keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia juga sangat pentik untuk mencapai puncak kesejahteraan masyarakat agar tidak terjadi pengkotak-kotakan dalam lingkup bernegara yang berlandaskan aturan yang tidak dapat dibeli oleh uang dan juga layar belakang seseorang

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

faktor penghambat menurut saya ialah adanya pemikiran yang staknan bahwasannya tidak ada hubungannya pendidikan pancasila dengan perguruan tinggi dan sehingga menimbulkan paradigma tidak penting pendidikan pancasila di ajarkan di perguruan tinggi,padahal kenyataannya sangat penting pendidikan pancasila diajarkan di perguruan tinggi

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

sesuai dengan cita-cita negara yaitu untuk mencerdaskan bangsa dan juga memiliki jiwa pancasila serta moral yang baik
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Hani Aulia Rahma 2311011135 -
Nama: Hani Aulia Rahma
NPM: 2311011135

1. Hubungan pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah sebagai pedoman atau pandangan bagi masyarakat dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara, dengan adanya pancasila masyarakat memiliki pandangan moral ataupun etika dalam kehidupan sehari hari dengan menerapkan perilaku yang mencerminkan nilai nilai Pancasila. Pendidikan Pancasila diharapkan dapat mencegah perilaku yang tidak sesuai dengan nilai nilai pancasila, selain itu pendidikan Pancasila juga membentuk karakter para mahasiswa ataupun generasi muda.
2. Hal yang paling pokok untuk dipelajari di pendidikan Pancasila untuk menghadapi masa depan adalah dengan mengimplementasikan nilai nilai pancasila di kehidupan sehari hari seperti Selalu bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, bersikap adil dengan semua orang, mengutamakan persatuan, dan menjadi manusia yang adil dan beradab.
3. Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah mindset mahasiswa yang berpikir bahwa mata kuliah pendidikan Pancasila tidak ada hubungannya dengan program studi yang mereka tekuni, mereka sudah merasa cukup dengan pendidikan Pancasila yang ada di SD, SMP, dan SMA/SMK. Faktpr penunjang berlangsungnya mata kuliah pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah ketentuan dalam pasal 35 ayat (3) Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, yang menegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi itu wajibdiselenggarakan dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri dan harus dimuat dalam kurikulum masing-masing perguruan tinggi.
4. Pancasila memuat nilai nilai moral yang akan digunakan dalam kehidupan sehari hari, tidak lain Pancasila adalah pedoman bagi kehidupan kita. Selain itu, pendidikan Pancasila bertujuan untuk mendidik para mahasiswa agar memiliki moral dan etika yang sesuai dengan sila sila yang terdapat dalam Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Nazwa Gusni Ramadhina -

Nama : Nazwa Gusni Ramadhina

NPM : 2351011023

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawaban : Pendidikan Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, karna Pancasila merupakan Ideologi Bangsa Indonesia dan alat pemersatu bangsa. Pendidikan Pancasila berkontribusi penting menunjang tujuan bernegara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Oleh karena itu, generasi muda harus bisa mempertahankan nilai-nilai Pancasila. Melalui pendidikan Pancasila mahasiswa dapat mempelajari tentang nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari dan dapat membanggakan Bangsa Indonesia. 

Kita dapat menyimpulkan bahwa pendidikan Pancasila itu sangat penting bagi generasi muda seperti kita atau yang akan mendatang terlebih untuk mahasiswa. Karena mereka harus sadar dan tahu akan hal Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yang setingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Jika generasi muda Indonesia bisa mengamalkan nilai-nilai pancasila maka bangsa ini akan menjadi bangsa yang hebat, makmur, dan sentosa.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawaban : 

Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah,

•Pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan kemampuan untuk mengaplikasikannya dalam situasi yang berubah. 

•Penting untuk memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, ketuhanan yang maha esa, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai ini akan membantu setiap individu dalam mengambil keputusan dengan cara bertanggung jawab.

•Cara menyelesaikan Konflik dengan menggunakan nilai-nilai Pancasila seperti musyawarah mufakat, toleransi, dan menghargai pendapat satu sama lain itu sangat penting dalam menyelesaikan konflik. Menghormati Keanekaragaman dengan nilai-nilai Pendidikan Pancasila harus mengajarkan keanekaragaman budaya, agama, dan pandangan politik. Ini penting dalam masyarakat yang multikultural seperti Indonesia dan membantu mencegah konflik dan diskriminasi.

•Pembentukan Karakter dan Moral dalam Nilai-nilai Pancasila dapat membentuk karakter dan moral individu. 

•Manfaat utama dalam mahasiswa menghadapi masa depan adalah bahwa pemahaman dan praktik nilai-nilai Pancasila akan membantu individu dan masyarakat Indonesia menjadi lebih kuat, bersatu, dan siap menghadapi tantangan dan perubahan yang akan datang dengan cara yang positif dan harmonis.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawaban :

1)Faktor Penghambat :

•Faktor-faktor penghambat meliputi belum adanya sosialisasi dan belum adanya bimtek yang spesifik mengenai pembentukan profil pelajar Pancasila, dan belum tersedianya modul dan kondisi pandemi yang menyulitkan pembentukkan profil pelajar Pancasila.

2)Faktor Penunjang :

•Alasan diperlukannya pendidikan Pancasila adalah untuk membangun generasi bangsa yang cerdas dan berkarakter sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan agar mahasiswa mampu berpartisipasi dalam upaya mencegah dan menghentikan berbagai tindak kekerasan dengan cara cerdas dan damai.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawaban : 

Relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik . Dan  Pendidikan Pancasila merupakan bagian integral dari sistem pendidikan di Indonesia yang bertujuan untuk mengajarkan nilai-nilai dasar Pancasila kepada warga negara Indonesia. Hubungan antara pendidikan Pancasila dan program studi atau jurusan tertentu terletak pada cara pendidikan tersebut mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila ke dalam kurikulum dan pembelajaran.

Tujuan Negara mencerdaskan kehidupan bangsa yang berarti memastikan seluruh warga negara Indonesia memiliki kesempatan dan akses ke pendidikan yang layak dan berkualitas. Tujuan ini bukan hanya tanggung jawab negara dan pemerintah, tetapi juga seluruh warga negara Indonesia. Warga Negara Indonesia memiliki hak asasi manusia yang sesuai dengan Pancasila, sementara program studi teknik dapat mengedukasi siswa tentang tanggung jawab sosial dalam pengembangan teknologi.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Uliya Armina Maulidani 2351011013 -

NAMA: Uliya Armina Maulidani

NPM: 2351011013


1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawaban: Penerapan nilai-nilai Pancasila telah terimplementasi dengan baik dalam kehidupan sehari-hari seperti kebebasan dalam beragama, dan pemilihan umum yang dilaksanakan dalam musyawarah. Rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara. Membina hubungan baik dengan semua unsur bangsa. Menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan Indonesia. Mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan.

Dengan mempelajari Pancasila bukan hanya dari pemahaman saja, tapi dengan mengimplementasikan dalam kehidupan bersosial, baik di kampus, masyarakat maupun dalam keluarga. Dengan pemahaman terhadap pancasila dari dalam diri, maka kita tidak akan mudah terpengaruh hal negatif dan akan lebih siap dalam menghadapi pengaruh baik maupun ancaman di era globalisasi saat ini.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawaban: memahami nilai-nilai dasar Pancasila, dengan mengamalkan 5 sila yang terkandung didalamnya dalam kehidupan sehari-hari. Maka akan menciptakan pribadi yang memiliki moral, etika dan prinsip dalam menghadapi kehidupan di masa yang akan datang.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawaban:

Faktor Penghambat: kurikulum yang kurang memadai, lingkungan yang tidak kondusif, dan kurangnya kesadaran akan pentingnya Pancasila.

Faktor Pendukung: kurikulum yang tepat, kesadaran akan pentingnya pemahaman Pancasila, dan pengajar yang kompeten.


4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawaban: keduanya saling berhubungan, belajar manajemen bukan hanya tentang teori. Namun juga belajar mengatur diri sendiri untuk selalu melakukan hal positif, beretika dan tidak melanggar norma. Dan hal tersebut dipelajari di pendidikan Pancasila, agar ketika kelak memasuki dunia kerja tidak hanya berilmu namun juga beretika.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by 2311011023 DIVA AUDISTIA -
Nama : Diva Audistia
NPM : 2311011023

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi dan alat pemersatu bangsa. Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa Indonesia yang majemuk. Melalaui pedidikan Pancasila mahasiswa dapat mempelajari tentang nilai-nilai Pancasila dan mengimpletasikan nilai Pancasila ke dalam kehidupan sehari hari, mencegah faham faham radikalisme.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
- Selalu takwa dan berdo'a pada tuhan yang maha esa.
- Selalu adil dan mempertimbangkan segala keputusan.
- Selalu mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam masyarakat maupun keluarga.
- Kita harus selalu dipimpin oleh kebijaksanaan.
- Harus bersikap adil pada siapapun.
- Tidak membeda bedakan suku, ras, dan agama
- Menghormati antar umat beragama

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Penghambat :
Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yaitu adanya mindset bahwa tidak ada kaitannya antara pendidikan Pancasila
Lingkungan keluarga dan masyarakat diluar kampus dalam membentuk karakter generasi muda Indonesia.
Sistem pembelajaran di perguruan tinggi yang mengutamakan pendidikan daripada kegiatan kemahasiswaan.
Mentalitas kehidupan generasi muda Indonesia dalam menghadapi perkembangan jaman.
Penunjang :
Alasan diperlukannya pendidikan Pancasila adalah untuk membangun generasi bangsa yang cerdas dan berkarakter sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan agar mahasiswa mampu berpartisipasi dalam upaya mencegah dan menghentikan berbagai tindak kekerasan dengan cara cerdas dan damai.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik, dan pentingnya menjaga nilai-nilai moral dan etika dalam bisnis dan manajemen.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Tryolla Putri Noor Harvani -
Nama : Tryolla Putri N.H.
NPM : 2311011031

1.
Pendidikan Pancasila memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, karena dapat membentuk karakter dan sikap warga negara yang baik, memahami hak dan kewajiban mereka sebagai bagian dari negara, dan mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi Pancasila sebagai dasar negara.

Berikut adalah beberapa urgensinya bagi pelajar atau generasi muda:
-Membentuk karakter dan sikap peserta didik sebagai individu serta warga negara yang baik
- Membantu pelajar atau generasi muda memahami nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
- Membantu pelajar atau generasi muda memahami makna dan hakekat Pancasila sebagai dasar negara
- Membantu pelajar atau generasi muda menghadapi tantangan yang menghadapi Pancasila sebagai dasar negara
- Membantu pelajar atau generasi muda dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam perumusan suatu kebijakan pemerintah

2. Menurut saya, hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahadan adalah bagaimana kita menerapkan dan mengamalkan nilai-nilai yang ada dalam pancasila seperti nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi dan keadilan sosial dalam bermasyarakat. Oleh karena itu, jadikan Pancasila sebagai landasan dan pedoman hidup terutama dalam menghadapi arus globalisasi agar tidak melunturkan nilai nasionalisme.

Pancasila dapat berperan penting dalam menghadapi tantangan masa depan Indonesia. Ia dapat menjadi kekuatan pemersatu, pelindung hak-hak dasar, pedoman berperilaku, dan sumber inovasi. Oleh karena itu, penting untuk terus memasyarakatkan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila di seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

3. Faktor Penghambat:
-Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa.
-Kurangnya sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila.
-Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi.
-Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila.

Faktor Pendukung:
-Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib.
-Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa.
-Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila.
-Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila.

4. Relasi antara mata kuliah pendidikan pancasila dengan jurusan saya yaitu manajemen akan saya jabarkan sebagai berikut;
- Pendidikan pancasila merupakan salah satu mata kuliah wajib yang selalu ada di universitas. Ketentuan ini berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Sehingga meskipun jurusan saya manajemen saya tetap harus mempelajari matkul tersebut.
- Pendidikan pancasila adalah pendidikan ideologi di Indonesia yang berguna untuk mendidik generasi muda tetap berjiwa nasionalisme.
- Hubungan antara pendidikan Pancasila dengan program studi manajemen sangat erat karena nilai-nilai Pancasila dan prinsip-prinsipnya harus diterapkan dalam bisnis dan manajemen
- Dalam manajemen pendidikan, penerapan nilai-nilai Pancasila merupakan suatu keputusan yang bijak dalam mengembangkan SDM.

Tujuan pendidikan Pancasila dapat membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Tryolla Putri Noor Harvani -
Nama : Tryolla Putri N.H.
NPM : 2311011031

1. Pendidikan Pancasila memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, karena dapat membentuk karakter dan sikap warga negara yang baik, memahami hak dan kewajiban mereka sebagai bagian dari negara, dan mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi Pancasila sebagai dasar negara.

Berikut adalah beberapa urgensinya bagi pelajar atau generasi muda:
-Membentuk karakter dan sikap peserta didik sebagai individu serta warga negara yang baik
- Membantu pelajar atau generasi muda memahami nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa
- Membantu pelajar atau generasi muda memahami makna dan hakekat Pancasila sebagai dasar negara
- Membantu pelajar atau generasi muda menghadapi tantangan yang menghadapi Pancasila sebagai dasar negara
- Membantu pelajar atau generasi muda dalam mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam perumusan suatu kebijakan pemerintah

2. Menurut saya, hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahadan adalah bagaimana kita menerapkan dan mengamalkan nilai-nilai yang ada dalam pancasila seperti nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi dan keadilan sosial dalam bermasyarakat. Oleh karena itu, jadikan Pancasila sebagai landasan dan pedoman hidup terutama dalam menghadapi arus globalisasi agar tidak melunturkan nilai nasionalisme.

Pancasila dapat berperan penting dalam menghadapi tantangan masa depan Indonesia. Ia dapat menjadi kekuatan pemersatu, pelindung hak-hak dasar, pedoman berperilaku, dan sumber inovasi. Oleh karena itu, penting untuk terus memasyarakatkan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila di seluruh lapisan masyarakat Indonesia.

3. Faktor Penghambat:
-Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa.
-Kurangnya sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila.
-Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi.
-Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila.

Faktor Pendukung:
-Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib.
-Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa.
-Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila.
-Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila.

4. Relasi antara mata kuliah pendidikan pancasila dengan jurusan saya yaitu manajemen akan saya jabarkan sebagai berikut;
- Pendidikan pancasila merupakan salah satu mata kuliah wajib yang selalu ada di universitas. Ketentuan ini berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Sehingga meskipun jurusan saya manajemen saya tetap harus mempelajari matkul tersebut.
- Pendidikan pancasila adalah pendidikan ideologi di Indonesia yang berguna untuk mendidik generasi muda tetap berjiwa nasionalisme.
- Hubungan antara pendidikan Pancasila dengan program studi manajemen sangat erat karena nilai-nilai Pancasila dan prinsip-prinsipnya harus diterapkan dalam bisnis dan manajemen
- Dalam manajemen pendidikan, penerapan nilai-nilai Pancasila merupakan suatu keputusan yang bijak dalam mengembangkan SDM.

Tujuan pendidikan Pancasila dapat membentuk warga negara yang baik dan paham akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara serta memiliki rasa cinta dan nasionalisme terhadap negara Indonesia.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Faradila Hesty Faradila -
Nama : Faradila Hesty
NPM : 2351011037
Matkul : Pancasila Ganjil

Analisis soal
1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawaban :
1. Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia mengandung nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang mendasari tata kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Pendidikan Pancasila bertujuan untuk mengajarkan dan mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai Pancasila, serta mengajarkan sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai tersebut.
Urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda adalah sebagai berikut:
Pemahaman tentang ideologi negara: Pendidikan Pancasila membantu generasi muda untuk memahami ideologi negara Indonesia. Ini penting agar mereka memiliki pemahaman yang kuat tentang prinsip-prinsip Pancasila dan mampu menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
Pembentukan karakter yang baik: Dengan mempelajari nilai-nilai Pancasila seperti gotong royong, keadilan sosial, persatuan, kerakyatan, dan ketuhanan yang maha esa, mereka dapat mengembangkan sikap dan perilaku yang positif dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
Peningkatan kesadaran moral: Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dapat menjadi panduan dalam menghadapi berbagai situasi yang kompleks dan menantang dalam kehidupan sehari-hari.
Pembinaan kepemimpinan yang berkualitas: Mahasiswa atau generasi muda yang memahami nilai-nilai Pancasila dapat menjadi pemimpin yang memiliki integritas, bertanggung jawab, dan mampu memimpin dengan memperhatikan kepentingan bersama.
Dengan demikian, Pendidikan Pancasila memiliki urgensi yang besar bagi mahasiswa atau generasi muda, karena melalui pendidikan ini mereka dapat menjadi agen perubahan yang memiliki pemahaman yang kuat tentang nilai-nilai Pancasila serta mampu menjalankan peran dan tanggung jawab mereka sebagai warga negara yang baik.

2. Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila. Berikut adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh dalam menghadapi masa depan:
a. Membangun kepribadian yang kuat: Dengan pendidikan Pancasila kita bisa membangun kepribadian yang kuat dengan mempelajari nilai-nilai kehidupan seperti gotong royong, keadilan sosial, persatuan, kerakyatan, dan ketuhanan yang maha esa. Ini dapat membantu kita dalam menghadapi perubahan dengan sikap positif, keberanian, integritas, dan semangat kerja sama.
Mengembangkan pemahaman dan toleransi antarbudaya: Pancasila mengajarkan prinsip-prinsip persatuan dalam keragaman. Melalui pendidikan Pancasila, individu dapat belajar dan memahami nilai-nilai budaya dan agama yang berbeda dan menghormati perbedaan-perbedaan tersebut. Ini akan membantu dalam menghadapi perubahan yang kompleks dan globalisasi di masa depan.
b. Menghadapi dinamika politik dan sosial: Pendidikan Pancasila membantu individu dalam memahami prinsip-prinsip demokrasi, hak asasi manusia, hukum, kewarganegaraan, dan partisipasi politik. Dengan pemahaman ini, individu dapat menjadi aktor yang aktif dan cerdas dalam menghadapi dinamika politik dan sosial yang berkembang di masa depan.
c. Membangun sikap kritis dan bertanggung jawab: Pancasila mengajarkan pentingnya pemikiran yang kritis dan sikap bertanggung jawab dalam menghadapi perubahan. Individu diajarkan untuk tidak terjebak dalam pemikiran sempit atau ekstremisme, tetapi belajar mempertimbangkan berbagai sudut pandang dan konsekuensi dari tindakan mereka.
d. Mengakui hak dan tanggung jawab sebagai warga negara: Pendidikan Pancasila memperkuat pemahaman tentang hak dan tanggung jawab sebagai warga negara. Ini melibatkan pemahaman tentang kewajiban individu terhadap negara dan masyarakatnya, serta hak untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan proses demokrasi.
Manfaat dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi masa depan adalah bahwa individu akan memiliki landasan moral, intellectual, dan keterampilan yang kuat dalam menghadapi perubahan yang cepat dan kompleks. Dengan bekal ini, mereka dapat berkontribusi secara positif dalam pembangunan masyarakat dan menciptakan masa depan yang lebih baik.


3. Ada beberapa faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, antara lain:
Faktor-faktor penghambat:
Ketidaksinkronan kurikulum: Salah satu faktor penghambat adalah ketidaksinkronan antara kurikulum pendidikan Pancasila dengan mata kuliah lain di perguruan tinggi. Kurikulum yang padat dan dominasi mata kuliah-mata kuliah teknis kadang membuat pendidikan Pancasila tidak dianggap sebagai hal yang penting dan prioritas.
Minimnya kualitas pengajar Pancasila: Kurangnya kualitas pengajar Pancasila juga menjadi faktor penghambat. Diperlukan pendidik yang kompeten dan menguasai materi Pancasila serta memiliki kemampuan untuk menyampaikannya dengan cara yang menarik dan relevan bagi mahasiswa.
Keterbatasan waktu dan sumber daya: Faktor lainnya adalah keterbatasan waktu dan sumber daya dalam menyelenggarakan pendidikan Pancasila. Sebagian besar waktu dan sumber daya lebih banyak digunakan untuk mata kuliah-mata kuliah teknis yang lebih spesifik sesuai dengan jurusan masing-masing.
Faktor-faktor penunjang:
Kebijakan pemerintah: Adanya dukungan dan kebijakan pemerintah yang memprioritaskan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi merupakan faktor penunjang yang penting. Melalui kebijakan ini, perguruan tinggi diwajibkan untuk menyelenggarakan pendidikan Pancasila secara komprehensif dan terintegrasi dalam kurikulum.
Kesadaran dan komitmen perguruan tinggi: Kesadaran dan komitmen perguruan tinggi untuk memberikan pendidikan Pancasila yang berkualitas juga menjadi faktor penunjang yang signifikan. Perguruan tinggi yang menyadari pentingnya pendidikan Pancasila akan mengalokasikan waktu, tenaga, dan sumber daya yang cukup dalam menyelenggarakan program pendidikan Pancasila.
Peran dosen dan pengajar Pancasila yang berkualitas: Keberadaan dosen dan pengajar Pancasila yang berkualitas dan berkomitmen dalam memberikan pendidikan Pancasila yang baik sangat penting. Dosen yang memahami dan menguasai bidang Pancasila serta memiliki kemampuan komunikasi yang baik akan dapat meningkatkan minat dan pemahaman mahasiswa terhadap pendidikan Pancasila.
Dukungan dan partisipasi mahasiswa: Partisipasi dan dukungan mahasiswa dalam menjalani pendidikan Pancasila juga menjadi faktor penunjang. Mahasiswa yang aktif dan terlibat dalam kegiatan dan diskusi yang berkaitan dengan Pancasila akan dapat memperoleh manfaat yang lebih besar dari pendidikan tersebut.
Dalam rangka mewujudkan diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi secara efektif, diperlukan sinergi antara pemerintah, perguruan tinggi, dosen, dan mahasiswa. Semua pihak harus bekerja sama dalam mengatasi faktor-faktor penghambat dan memaksimalkan faktor-faktor penunjang untuk mengintegrasikan dan melaksanakan pendidikan Pancasila dengan baik di perguruan tinggi.
4. Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan tertentu terletak pada pengaplikasian nilai-nilai Pancasila dalam konteks spesifik bidang studi tersebut. Pendidikan Pancasila tidak hanya berkaitan dengan pengenalan nilai-nilai dasar Pancasila, tetapi juga tentang bagaimana menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam bidang keilmuan.
Pada setiap program studi atau jurusan, terdapat peran yang dapat dimainkan oleh pendidikan Pancasila, seperti:
Etika profesi: Pendekatan pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa memahami etika profesi dalam bidang studi mereka. Setiap program studi memiliki kode etik yang mengatur perilaku profesional dan tanggung jawab terhadap masyarakat. Etika ini dapat mencerminkan nilai-nilai Pancasila seperti keadilan, gotong royong, dan integritas.
Pemberdayaan masyarakat: Program studi atau jurusan tertentu dapat berperan dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan Pancasila. Misalnya, jurusan pertanian dapat menerapkan nilai gotong royong dalam pembelajaran lapangan dan pengabdian kepada masyarakat lokal.
Pemahaman tentang hukum dan kedaulatan negara: Dalam bidang hukum, pendidikan Pancasila penting untuk membangun pemahaman tentang hukum dan konstitusi negara. Mahasiswa di program studi hukum dapat mempelajari konstitusi dan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan hukum dalam menjalankan profesi mereka.
Respons terhadap isu sosial dan lingkungan: Dalam program studi yang berhubungan dengan isu-isu sosial dan lingkungan, pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa memahami pentingnya keadilan sosial, keberlanjutan, dan tanggung jawab terhadap lingkungan. Hal ini dapat menginspirasi mereka untuk mencari solusi yang berkelanjutan dan bertanggung jawab terhadap isu-isu tersebut.
Hubungan antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan dapat mengarah pada tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Tujuan negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa adalah untuk menciptakan generasi yang berkualitas, bermoral, mandiri, dan mampu berkontribusi secara positif bagi kemajuan bangsa. Dengan memiliki pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai Pancasila dan dapat menerapkannya dalam konteks bidang studinya, mahasiswa akan lebih siap dalam menghadapi tantangan masa depan dan berperan aktif dalam membangun masyarakat yang lebih baik.
Dalam kesimpulannya, pengintegrasian pendidikan Pancasila dalam program studi atau jurusan bertujuan untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya memiliki keahlian teknis tetapi juga memiliki sikap, etika, dan pemahaman nilai-nilai Pancasila yang kuat untuk melayani masyarakat dan bangsa dengan baik.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Abdur Rahman Hammaam Faiz 2311011099 -
Nama : Abdur Rahman Hammaam Faiz
NPM : 2311011099

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila mempunyai hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai, prinsip, dan ideologi yang mendasari negara Indonesia.

Berikut adalah beberapa urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda
• Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami nilai-nilai dasar Pancasila sebagai pedoman atau pandangan hidup.
• Membantu membentuk karakter yang baik kepada mahasiswa atau generasi muda sebagai individu yang mencintai tanah air.
• Mahasiswa atau generasi muda dapat memahami peran, tanggung jawab, hak, dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Menurut saya hal yang paling pokok dan utama dalam pelajaran Pancasila untuk menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah dengan cara memahami, memedomkan, dan melakukan 45 butir nilai Pancasila. Karena dengan melakukan hal tersebut akan menjawab semua pertanyaan yang berkaitan dan berhubungan dengan Pancasila.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor penghambat dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat mencakup kurikulum yang kurang relevan, kurangnya sumber daya, serta resistensi dari pihak-pihak tertentu.
Faktor penunjangnya adalah komitmen dari lembaga pendidikan, dosen yang berkualitas, dan dukungan dari pemerintah dalam menyediakan sumber daya dan pedoman yang jelas untuk pendidikan Pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik . Sehingga tercipta generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Zaidan Akmal Fauzan 2311011129 -
Nama : Zaidan Akmal Fauzan
NPM :2311011129

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawab: Berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi pendidikan Pancasila adalah salah satu mata kuliah wajib di perguruan tinggi.Pendidikan pancasila juga perlu diberikan kepada semua mahasiswa karena bukan semakin tinggi pendidikan maka pancasila bisa diabaikan justru kebalikanya,ketika pendidikan semakin tinggi sikap dan nilai nilai pancasila harus diterapkan di kehidupan sehari sehari.Ketika turun langsung di lingkungan masyarakat mahasiwa sebagai teladan dan cerminan kaum berilmu harus menberikan contoh yang baik salah satunya mengimplementasikan nilai pancasila.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab: Dalam pancasila hal yang paling pokok dan perlu dipelajari menurut saya ialah nilai-nilai kehidupan bermasyarkat dan nasionalisme,Pancasila itu fleksibet dari waktu ke waktu dan tidak termakan zaman yang menyebabkan Pancasila selalu relevan setiap waktu,maka dari mengamalkan nilai Pancasila dalan kehidupan akan membuat masyarakat lebih baik lagi dan sesuai apa yang dicita-citakan bangsa ini.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab: Pesatnya kemajuan zaman dalam mengakses infosmasi tidak dapat dihindarkan lagi,ajaran-ajaran dan ideologi di luar Pancasila sangat mudah diakses oleh mahasiswa .Mahasiswa yang memiliki jiwa nasionalime rendah akan mudah terhasut oleh ideologi luar. Hal ini lah yang membuat tumbuhnya gerakan-gerakan anti Pancasila,bahkan ideologi seperti itu sudah tersebar sampai perguruan tinggi yang mejadikan ini salah satu faktor penghambat diberlakukanya pendidikan pancasila di perguruan tinggi.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab: Pancasila itu selalu memiliki keterkaitan dengan apapun yang ada di bangsa ini.Contohnya saya yang sedang melanjutkan perguruan tinggi di fakultas ekonomi dan bisni produ S1 manajemen peran pancasila sangat banyak.Sebagai calon seorang menejer nilai Pancasila keadilan sosial sangat diperlukan karena seorang menejer yang baik adalah yang mampu bersikap baik dan adil kepada bawahanya.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by NABELA AGISTA JOSI -

Nama : Nabela Agista Josi
NPM : 2311011125

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan adanya pendidikan Pancasila maka mahasiswa dan masyarakat memiliki pemahaman dan bisa menerapkan nilai-nilai Pancasila. Dengan penerapan nilai-nilai Pancasila tersebut bisa menjaga kedaulatan, persatuan, dan keutuhan negara. Lalu dengan pendidikan Pancasila, mahasiswa dan masyarakat memiliki moral dan etika yang terkandung dalam sila Pancasila yang menjadi pedoman bagi warga negara dalam berperilaku.

Pendidikan Pancasila memiliki urgensi yang besar bagi mahasiswa atau generasi muda Indonesia. Salah satu alasannya adalah karena pendidikan Pancasila membantu mahasiswa atau generasi muda untuk memahami, menginternalisasi, dan menyebarkan nilai-nilai Pancasila. Alasan lainnya, ialah pendidikan Pancasila mendorong toleransi toleransi terhadap perbedaan agama, budaya, dan etnis. Mahasiswa atau generasi muda yang terdidik dalam Pancasila lebih mungkin menghargai keberagaman dan menghindari konflik.

Maka dari itu, pendidikan Pancasila sangat penting untuk generasi muda agar sadar akan tanggung jawab sebagai warga negara yang harus menjadikan Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup dalam kehidupan sehari-hari.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai, prinsip-prinsip, dan pandangan hidup yang terkandung dalam Pancasila.
Manfaat pendidikan Pancasila dalam menghadapi masa depan yaitu memiliki pemahaman nilai-nilai moral yang akan membekali mereka dengan landasan etika yang kuat dalam menghadapi situasi apapun. Lalu memiliki toleransi dan kebhinekaan sehingga menciptakan lingkungan yang damai tanpa perpecahan. Selain itu, dengan mempelajari pendidikan Pancasila juga, kita dapat mengatasi pengaruh globalisasi yang negatif dengan berpegang teguh pada Pancasila.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di lingkungan perguruan tinggi adalah kebijakan penyelanggaraan mata kuliah Pancasila ditegaskan kembali dalam Surat Edaran Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor. 03/M/SE/VIII/2017 tanggal 24 Agustus 2017 tentang penguatan Pendidikan Pancasila dan mata kuliah wajib umum pada pendidikan tinggi. Pada nomor 4 (empat) dijelaskan bahwa untuk mewujudkan generasi bangsa Indonesia yang berkarakter tangguh, cinta tanah air, bela negara serta mampu meningkatkan jati diri bangsa, maka pendidikan Mata Kuliah Wajib Umum (MKWU) diperkuat sebagai salah satu komponen pembentuk budaya bangsa.
Sedangkan faktor penghambatnya adalah sikap acuh beberapa mahasiswa. Beberapa mahasiswa kurang antusias atau kurang peduli terhadap mata kuliah Pancasila, yang dapat menghambat pencapaian tujuan pendidikan Pancasila. Lalu beberapa individu mungkin memiliki pandangan atau nilai yang berbeda, yang bisa menghambat penerimaan nilai-nilai Pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan manajemen ialah dapat membantu calon manajer atau pemimpin di bidang manajemen untuk memahami nilai-nilai etika dan moral dalam pengambilan keputusan. Ini penting karena manajer seringkali harus menghadapi situasi yang memerlukan pertimbangan etis dalam bisnis dan organisasi. Lalu relasi lainnya ialah mengenai etika bisnis. Dalam sila ke-2 Pancasila, pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa manajemen memahami konsep keadilan sosial dan bagaimana itu dapat diterapkan dalam konteks bisnis.

Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila dapat memberikan dasar yang kuat bagi mahasiswa jurusan manajemen untuk mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang etika, tanggung jawab sosial, dan nilai-nilai yang sesuai dalam prodi manajemen.


In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Muhammad Yusuf mufid -

NAMA :MUHAMMAD YUSUF MUFID

NPM:2311011063

1.hubungan pendidikan pancasila dengan hubungan kehidupan berbangsa dan bernegera tentunya memiliki hubungan yang sangat erat, karena dengan kita mempelajari pendidikan pancasila membuat kita memahami bagaimana menjadi warga negara yang baik yang cinta tanah air yang menjaga persatuan dan kesatuan dan juga menjadikan negara kita hilang arah untuk warga negara indonesia, urgensinya sendri untuk anak mudah ataupun mahasiswa memiliki peran yang sangat penting agar para anak muda tidak melanggar norma-norma yang ada pada panacasila dan juga tidak terpengaruhi oleh globalisasi atau pengaruh dari luar yang ingin merusak anak-anak bangsa, dan pendiidikan pancasila juga menanamkan kepada mahasiswa tentang pola pikir tingkah laku yang baik yang ber asas kepada pancasila dan diharpaknaya juga mahasiswa dapat memutuskan masalah-masalah dimasyarakat dengan pola pikir yang ada pada panacasila

2.hal yang paling pokok dalam mempelajari pendidikan pancasila adalah mengamalkan setiap sila yang ada pada pancasila agar kita menjadi warga negara yang baik dan meningkatkan persatuan cinta tanah air dan bela negara agar tidak terpengaruh globalisasi atau pengaruh-pengaruh dari luar yang tidak sesuai dengan pancasila dan norma-norma yang ada pada indonesia, dan dengan mempelajari pendidikan pancasila bermanfaat untuk memahami tujuan masa depan negara yaitu makmur menghilangkan penjajahan menjadi negara yang adil dan penuh kedamain dan juga memudahkan para anak-anak bangsa untuk menghadapi terpaan badai dari dampak negatif globalisasi agar menuju masa depan yang cerah

3.faktor penghambat dalam memajukan pendidikan pancasila di perguruan tinggi bisa didasari dengan tidak ada kesadaran pribadi mahasiswa akan penting nya berbangsa dan bernegera dan hakikat pancasila sebagai idiologi negara, faktor pendukung ditetapkan nya pancasila sebagai matakuliah wajib di perguruan tinggi sehingga diharapkan nanti nya menjadi revitalisasi pancasila agar esensi nya menjadi dasar atau asas idiologi negara tetap kuat dan tak pernah dilupakan makna nya yang mendalam dan juga faktor dari tinggi nya tenaga pendidik yang bermutu tinggi yang mengajarkan kepada mahasiswa tentang nilai esensi dan hakikat pancasila sebagai falsafah negara

4.relasi antar pendidikan pancasila dengan jurusan saya saat ini tentunya memiliki hubungan yang sangat kuat karena dengan mempelajari pancasila saya akan menjaga agar bertindak adil ketika nantinya menjadi seorang meneger atau bersikap jujur jika nanti nya saya menjadi pengusaha berbagi kepada masayarakat yang membutuhkan menghadirkan jiwa tolong menolong dan kepedulian sosial yang tinggi ketika saya nantinya menjadi seorang ekonom, dan tujuan negara mencerdasakan bangsa dengan membuat program yang berasa dari pancasila seperti program merdeka blajar dan banyaak lainnya

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Luthfia Azmi -
Nama: Luthfia Azmi
NPM: 2351011029

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Hubungan pendidikan pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara:
Perlu kita ketahui bahwa pancasila memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Pancasila memiliki kedudukan sebagai pandangan hidup atau pedoman hidup. Yang artinya, nilai-nilai pancasila melekat dalam kehidupan masyarakat dan dijadikan norma dalam bersikap atau bertindak.
Selain itu, pancasila adalah sumber dari segala sumber hukum di Indonesia. Yang artinya pancasila sebagai pengukur dalam menilai hukum yang berlaku di negara Indonesia. Hukum yang dibuat dan berlaku di negara Indonesia harus mencerminkan kesadaran dan rasa keadilan yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Urgensi pendidikan pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda:
Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi dan alat pemersatu bangsa. Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa Indonesia. Jadi, dengan adanya pendidikan pancasila, diharapkan generasi muda atau mahasiswa saat ini dapat mengimplementasikan nilai-nilai dari sila pancasila. Dengan begitu, mereka memiliki pedoman dan cara berpikir mereka akan lebih baik dalam berbangsa dan bernegara. Seperti yang kita ketahui, bahwa sekarang ini banyak generasi muda yang terpengaruh oleh globalisasi, jika mereka mengerti dan memahami serta menerapkan nilai-nilai pancasila, maka mereka tidak akan terpengaruh oleh dampak negatif dari globalisasi. Intinya, pendidikan pancasila sangat penting bagi generasi muda untuk menjadi orang atau warga negara yang bersikap baik dan taat kepada negara.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Semua hal yang dipelajari dari pendidikan pancasila semuanya penting, akan tetapi ada hal yang paling pokok untuk dipelajari dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan, yaitu mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila itu sendiri. Tetapi, akan sia-sia saja jika kita mengerti tentang nilai-nilai pancasila, tetapi kita tidak mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kedua hal tersebut harus seimbang yaitu memahami dan mengamalkan.
Contohnya:
1.Ketuhanan yang maha esa
Yaitu kita harus senantiasa bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan menghargai umat agama lain.

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab
Kita senantiasa harus selalu adil dan mempertimbangkan segala keputusan.

3. Persatuan Indonesia
Selalu mementingkan persatuan dan kesatuan dalam masyarakat, sehingga tidak terjadi perpecahan.

4.kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan
Kita harus senantiasa bermusyawarah terlebih dahulu dalam mengambil keputusan bersama.

5.keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
Kita harus bersikap adil kepada siapapun tanpa memandang apapun.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor penghambat:
Minimnya pemahaman tentang pancasila merupakan salah satu faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi. Selain itu adanya mindset bahwa pendidikan pancasila tidak berkaitan dengan matakuliah di setiap program dan jurusan yang ditempuh oleh mahasiswa, sehingga mereka menganggap pendidikan pancasila ini tidak penting karena tidak adanya keterkaitan dengan jurusan yang mereka ambil.

Faktor penunjang:
Adanya rasa kepedulian terhadap nilai-nilai pancasila sebagai pandangan hidup. Yaitu mereka tahu, bahwa pancasila adalah pedoman bagi kita dalam bermasyarakat dan bernegara, serta pendidikan pancasila dapat menjadikan kita orang yang baik dalam bermasyarakat dan bernegara.
Selain itu, mereka yakin bahwa pendidikan pancasila dapat meningkatkan rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia, dan mereka tidak akan terkena dampak negatif globalisasi karena mereka sudah tahu dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Hal lainnya adalah adanya ketentuan dalam pasal 35 ayat (3) Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012, yang menegaskan bahwa penyelenggaraan pendidikan pancasila di perguruan tinggi itu wajib diselenggarakan dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri dan harus dimuat dalam kurikulum masing-masing perguruan tinggi.



4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara pendidikan pancasila dengan program studi manajemen adalah, dengan menerapkan nilai-nilai pancasila, kita akan menjadi seseorang yang disiplin, professional, bermoral, bertanggung jawab, jujur, dan adil. Hal itu diperlukan dalam program studi manajemen. Karena kita perlu menerapkan etika bisnis yang berlandaskan nilai-nilai pancasila. Dengan begitu selain untuk mencapai profit semata, tetapi juga kita memiliki perilaku atau sikap yang baik dan benar dalam berbisnis.
Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah untuk mendidik generasi muda, bukan hanya untuk menjadi cerdas, tetapi menjadi generasi yang memiliki moral yang baik dan berjiwa pancasila. Sehingga akan tercipta generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi serta cerdas.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Abdul Jabar Hartasena 2311011097 -

Nama : Abdul Jabar Hartasena

NPM : 2311011097

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

- Hubungan Pendidikan pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting yaitu pancasila sebagai pandangan hidup bangsa mengandung makna bahwa semua aktivitas kehidupan bangsa indonesia sehari hari harus sesuai dengan sila sila pancasila. artinya dalam kehidupan sehari hari masyarakat indonesia harus berpegang pada pancasila, dan hidup sesuai dengan nilai nilai luhur yang terkandung di dalamnya.Pendidikan Pancasila juga memiliki tujuan untuk membentuk sikap dan perilaku warga negara yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila. Dalam menghadapi perubahan dan mengambil manfaatnya untuk masa depan

- Urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda terletak pada fakta bahwa mereka adalah agen perubahan masa depan. Mereka memiliki peran kunci dalam membangun dan memajukan bangsa Indonesia. Dengan memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila, mereka dapat berkontribusi positif dalam membangun masyarakat yang adil, sejahtera, dan bermoral. Pendidikan Pancasila juga merupakan landasan yang kuat untuk mempertahankan persatuan dan kedamaian di tengah keragaman yang ada di Indonesia.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

- Dari pendidikan Pancasila, ada beberapa hal pokok yang sangat penting untuk dipelajari dan dapat memberikan manfaat besar dalam menghadapi perubahan dan mempersiapkan masa depan, yaitu:

Pemahaman Nilai-Nilai Dasar Pancasila, Penghormatan Terhadap Pluralitas dan Keanekaragaman, Pendidikan Moral dan Etika, Kesadaran Politik dan Kewarganegaraan yang Aktif, Kepemimpinan yang Bertanggung Jawab, Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis dan Analitis, Keterampilan Komunikasi dan Negosiasi yang Efektif, dan Kemampuan Menanggapi Tantangan dan Perubahan

Manfaat dari pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila dalam menghadapi masa depan adalah bahwa individu akan memiliki landasan moral yang kuat untuk mengambil keputusan dan bertindak dalam berbagai situasi. Mereka akan menjadi agen perubahan yang positif, membantu membangun masyarakat yang adil, sejahtera, dan bermoral, serta mampu berkontribusi secara positif dalam memajukan bangsa Indonesia.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

- faktor penghambat diberlakukannya pendidikan pancasila di perguruan tinggi yaitu adanya mindset bahwa tidak ada kaitannya antara pendidikan pancasila dengan mata kuliah di setiap program dan jurusan yang ditempuh mahasiswa dikarenakan dalam perguruan tinggi, jurusan studi yang dipilih oleh masing masing mahasiswa bersifat spesifik atau mengarah ke suatu ilmu tertentu, tidak seperti saat kita masih di sekolah yang masih bersifat umum. Dan adanya mindset bahwa sudah cukup untuk mempelajari pendidikan pancasila pada saat masih di bangku sekolah jadi ketika sudah berada di perguruan tinggi sudah tidak diperlukan lagi.

- faktor penunjangnya adalah adanya pemikiran bahwa sangat pentingnya pendidikan pancasila selama berada di setiap jenjang pendidikan untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap Negara Indonesia. Karena pengaruh globalisasi menyebabkan teknologi semakin canggih yang menyebabkan pengaruh budaya luar sangat mudah untuk mempengaruhi kita sehingga rasa nasionalisme terhadap Negara menjadi semakin berkurang dan timbul hal hal yang dapat merusak persatuan Indonesia. Oleh karena itu pendidikan pancasila dapat mencegah hal tersebut. Dan factor lainnya adalah adanya pasal 35 ayat (3) UU Republik Indonesia No. 12 Tahun 2012 yang menegaskan bahwa penyelenggaraan pancasila di perguruan tinggi bersifat wajib dan sebaiknya diselenggarakan sebagai mata kuliah wajib dan harus dimuat dalam kurikulum masing masing perguruan tinggi.

 

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

- Relasi antara pendidikan Pancasila dan program studi atau jurusan tertentu mengacu pada cara di mana nilai-nilai dan prinsip-prinsip Pancasila dapat diintegrasikan dan diterapkan dalam konteks akademik dan profesional spesifik dari program studi tersebut. Contoh saya mengambil program studi/jurusan manajemen, maka relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi yang saya ambil adalah

·  Etika Bisnis: Pancasila mengandung nilai-nilai etika dan moral yang relevan dalam dunia bisnis. Program studi Manajemen dapat memasukkan topik-topik seperti integritas, kejujuran, dan tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dalam kurikulum mereka. Hal ini membantu mahasiswa memahami pentingnya etika dalam pengambilan keputusan bisnis.

·  Keadilan Sosial: Salah satu prinsip Pancasila adalah keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Dalam konteks Manajemen, ini dapat diinterpretasikan sebagai perhatian terhadap pengelolaan sumber daya manusia (SDM) yang adil, inklusif, dan berkelanjutan. Mahasiswa Manajemen dapat mempelajari bagaimana menerapkan prinsip keadilan sosial dalam kebijakan dan praktik manajemen SDM.

·  Pemberdayaan Masyarakat: Pancasila juga menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat. Dalam program studi Manajemen, mahasiswa dapat mempelajari bagaimana bisnis dapat berkontribusi pada pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui praktik-praktik bisnis yang berkelanjutan dan inklusif.

Kesimpulannya Relasi antara pendidikan Pancasila dan program studi yang saya ambil yaitu Manajemen memungkinkan saya untuk memahami dampak sosial dan etika dalam pengambilan keputusan bisnis. Hal ini penting untuk membentuk saya menjadi pemimpin bisnis yang bertanggung jawab dan berkontribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar.


- "Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa" adalah salah satu dari empat tujuan nasional Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Tujuan ini dijelaskan dalam alinea keempat Pembukaan UUD 1945 sebagai berikut:

"Untuk membentuk masyarakat yang adil dan makmur, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial."

Pada konteks ini, "mencerdaskan kehidupan bangsa" mengandung arti bahwa negara bertanggung jawab untuk memajukan dan meningkatkan intelektualitas, pendidikan, dan kualitas hidup masyarakat. Hal ini mencakup berbagai aspek, termasuk: Pendidikan, Pengembangan keterampilan, Penyediaan informasi dan pengetahuan, pengembangan keterbukaan dan kreativitas, Penyediaan akses terhadap informasi danTeknologi.

Dengan mencerdaskan kehidupan bangsa, negara bertujuan untuk membangun masyarakat yang memiliki kapasitas intelektual dan keterampilan yang memadai untuk menghadapi tantangan dan memajukan kesejahteraan bersama.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Rosa Bela 2311011127 -

Nama : Rosa Bela 

NPM : 2311011127


1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Berikut adalah beberapa hubungan antara pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara :

1. Pancasila sebagai ideologi dasar negara Indonesia

2. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia

3. Pancasila sebagai sumber nilai dan norma dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

4. Pancasila sebagai landasan dalam pembentukan sistem pemerintahan dan hukum di Indonesia.


Urgensi pendidikan Pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda juga sangat penting. Berikut adalah alasan mengapa pendidikan Pancasila penting bagi mahasiswa atau generasi muda :

1. Membentuk karakter dan kepribadian yang baik

2. Meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab sebagai warga negara

3. Meningkatkan pemahaman tentang nilai-nilai kebangsaan dan kemanusiaan

4. Meningkatkan kemampuan untuk berpartisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

5. Meningkatkan kemampuan untuk menghadapi tantangan dan perubahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara



2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Terdapat beberapa hal paling pokok yang dapat dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan, yaitu:

1. Memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai ideologi dasar negara Indonesia, seperti gotong royong, keadilan sosial, dan demokrasi.

2. Meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab sebagai warga negara yang baik dan berperan aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

3. Meningkatkan pemahaman tentang nilai-nilai kebangsaan dan kemanusiaan, serta memperkuat rasa cinta tanah air dan persatuan bangsa.

3. Meningkatkan kemampuan untuk berpartisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, seperti dalam proses demokrasi, pembangunan, dan penegakan hukum.

4. Meningkatkan kemampuan untuk menghadapi tantangan dan perubahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, serta memperkuat daya saing bangsa di tingkat global.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor Penghambat:

1. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa

2. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila

3. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi

4. Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila

5. Minimnya keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan yang berkaitan dengan Pancasila


Faktor Penunjang:

1. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan

2. Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib

3. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa

4. Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila

5. Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila


4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Pendidikan Pancasila memiliki relasi yang erat dengan program studi/jurusan di perguruan tinggi dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa. contoh relasinya yaitu :

1. Pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam memahami nilai-nilai kebangsaan dan kemanusiaan, serta meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab sebagai warga negara yang baik

2. Pendidikan Pancasila juga dapat membantu mahasiswa untuk mengembangkan karakter dan kepribadian yang baik, serta meningkatkan kemampuan untuk menghadapi tantangan dan perubahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

3. Dalam konteks program studi tertentu, pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa untuk memahami dan mengamalkan nilai-nilai etika dan moral dalam bisnis dan pertanian.


Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan Pancasila memiliki keterkaitan yang erat, karena pendidikan Pancasila merupakan bagian dari upaya negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Valentino Aulia Rahman -
Nama : Valentino Aulia Rahman
Npm : 2351011031

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
terciptanya hidup dengan perdamaian,dengan menanamkan nilai-nilai pancasila,kita tahu bahwa tuhan tidak membedakan kaumnya,baik yang berbeda suku agama ras atau golongan-golongan tertentu.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
-menjaga iman dan ketakwaan terhadap tuhan yang maha esa
-menerima pendapat dan opini dari orang lain
-bersikap adil dengan siapapun
-memiliki perilaku yang bermoral dan dapat menghargai orang lain



3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
salah satu faktornya karena pemuda zaman sekarang menganggap pancasila sebagai suatu simbol negara dan mulai melupakan nilai-nilai yang terkandung didalam pancasila.
padahal pancasila yang menjadi dasar negara dan sumber dari segala hukum dan perundang-undangan adalah nafas bagi eksistensi bangsa indonesia.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
agar memiliki jiwa pancasila dan memiliki nilai moral yang baik,dan terciptanya generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Keyla Shafira Az-zahra -

Nama : Keyla Shafira Az-zahra

NPM : 2311011041

TUGAS

ANALISIS SOAL I

1. Apakah pendidikan Pancasila berhubungan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi pelajar atau generasi muda?

Jawab :

Ya, pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebab, Pancasila memiliki 3 fungsi pokok yaitu sebagai dasar negara, ideologi bangsa, dan pedoman hidup berbangsa. Pedoman hidup berbangsa berarti Pancasila yang menjadi arah dalam bertindak dan berperilaku bagi warga negara Indonesia. Urgensi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, yaitu agar siswa tidak tercerabut dari akar budayanya sendiri dan agar siswa memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila. Disisi lain, mata kuliah Pancasila juga diharapkan dapat membina pemahaman mahasiswa mengenai ideologi bangsa Indonesia. Pancasila sebagai ideologi bangsa diharapkan menjadi roh dalam membentuk jati diri siswa untuk mengembangkan jiwa profesionalitas mereka sesuai dengan latar belakang keilmuan di program studi masing-masing.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab :

Pada dasarnya, esensi dari pendidikan Pancasila adalah bagaimana siswa mampu menghayati dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, seperti nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan keadilan sosial. Pancasila merupakan ideologi yang terbuka dan dinamis. Sekalipun mengalami dinamika perubahan zaman, Pancasila dapat berdiri kokoh menjadi pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara di tanah air.

Meskipun Pancasila telah terbentuk sepuluh puluh tahun yang lalu, namun nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila tetap relevan dan mampu menjawab berbagai tantangan zaman. Sehingga hal paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Nilai-nilai luhur yang adaptif, inovatif, dan kreatif yang terkandung dalam Pancasila tersebut bermanfaat untuk menyikapi tantangan dalam beragam skala, baik regional, nasional, maupun global.

3. Menjelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan menunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab :

Pentingnya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah untuk menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga negara yang mempunyai pengetahuan, pemahaman, penghargaan, penghayatan, komitmen, dan pola pengamalan Pancasila. Namun, pada kenyataannya pendidikan Pancasila mengalami pasang surut dalam penyelenggaraannya. 

Adapun beberapa hal yang menjadi faktor penghambat didirikannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, yaitu :

  • Kurangnya kesadaran dan pemahaman masyarakat akan pentingnya nilai-nilai Pancasila. Kesadaran akan pentingnya nilai-nilai Pancasila adalah salah satu faktor penting dalam terselenggaranya pendidikan Pancasila. Sebab, dengan adanya kesadaran akan mendorong individu untuk mempelajari dan memahami nilai-nilai luhur Pancasila.
  • Minimnya sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila. Pada dasarnya kita sudah memiliki cukup tenaga pengajar untuk pendidikan Pancasila, namun pada praktiknya belum semua tenaga pengajar memiliki kompetensi profesional, yaitu kemampuan guru dalam menguasai materi yang diajarkan kepada peserta didik. Seringkali guru tidak bertindak sebagai fasilitator, tetapi lebih banyak bertindak dan berpotensi sebagai satu-satunya sumber belajar. 
  • Mentalitas kehidupan generasi muda Indonesia dalam menghadapi perkembangan zaman. Dalam era globalisasi saat ini semua informasi baik yang ada di dalam maupun luar negeri seolah-olah tidak memiliki batas sehingga dapat diterima dengan cepat oleh masyarakat termasuk generasi muda. Masuknya budaya-budaya Barat banyak mengganggu nilai-nilai kearifan lokal bagi generasi mudah, mereka lebih bangga menggunakan paham barat dan seolah-olah lupa bahwa mereka memiliki Pancasila sebagai ideologi negara.
  • Adanya spesialisasi program studi yang semakin tajam. Saat ini mayoritas perguruan tinggi memiliki pilihan program studi yang semakin beragam dengan spesialisasi yang semakin spesifik, hal ini menyebabkan berkurangnya tarik menarik sebagian siswa terhadap pendidikan Pancasila.

Adapun faktor pendukung utama diberlakukannya pendidikan Pancasila yakni adanya peraturan resmi pemerintah terkait penyelenggaraan pendidikan Pancasila. Ketentuan lahirnya dalam pasal 35 ayat (5) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 yang menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah agama, Pancasila, kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia menunjukkan bahwa negara berkehendak agar pendidikan Pancasila dilaksanakan dan wajib dimuat dalam kurikulum perguruan tinggi sebagai mata kuliah yang berdiri sendiri. Dengan demikian, mata kuliah Pancasila dapat lebih fokus dalam membina pemahaman dan penghayatan mahasiswa mengenai ideologi bangsa Indonesia.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan hubungan antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab :

Mahasiswa yang mana merupakan calon-calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa harus memiliki penghayatan terhadap nilai-nilai Pancasila karena akan menentukan eksistensi bangsa ke depan. Urgensi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi ini berlaku untuk semua jurusan/program studi, sebab nasib suatu bangsa tidak hanya ditentukan oleh segelintir profesi yang dihasilkan oleh sekelompok jurusan/program studi saja tetapi juga merupakan tanggung jawab semua bidang.

Contohnya, lulusan/output dari program studi energi di kemudian hari akan menentukan kebijakan tentang eksplorasi, eksploitasi, industrialisasi, dan distribusi energi yang dijalankan. Begitu pula dengan jurusan saya saat ini, mahasiswa lulusan manajemen yang akan menjadi pelaku bisnis akan menentukan kebijakan mengenai persediaan sumber daya yang terbatas, mengatur perilaku berbsnis, membangun perekonomian, mengatur kesejahteraan bersama, bahkan mengenai perlindungan hak asasi manusia bagi seluruh warga perusahaan.

Dengan demikian, pemahaman nilai-nilai Pancasila di kalangan pelajar sangat penting, tanpa membedakan pilihan profesinya di masa yang akan datang, baik yang akan berprofesi sebagai pengusaha/wirausahawan, pegawai swasta, pegawai pemerintah, dan sebagainya. Semua lapisan masyarakat memiliki peran yang sangat menentukan terhadap eksistensi dan kejayaan bangsa di masa depan.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Intan Purnamasari -
nama : intan purnamasari
npm : 2311011059

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Pancasila sangat membantu dalam membantuk karakter bangsa indonesia untuk menjadi bangsa yang ber-image baik dan bermoral tinggi.

Urgensi pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda yaitu, dapat membantu mahasiswa untuk menjadi individu yang baik dan memahami kebijakan-kebijakan dalam pemerintahan.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

seperti sila ke-3 pancasila. yaitu persatuan indonesia. dalam membuat suatu perubahan dalam sebuah negara, dibutuhkan adanya kerja sama dari tiap-tiap pihak. jika tidak adanya rasa satu kesatuan, jika semua warga negara besifat acuh terhadap segala aspek, maka semua hal tidak akan berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. hal ini tentunya akan berdampak bagi kemajuan suatu negara. segala upaya tidak akan berhasil tanpa adanya rasa persatuan atau kerja sama dari warga negara indonesia. 

manfaat dari diberlakukannya sila tersebut adalah, segala macam aktivitas dan rencana dalam membangun masa depan akan terasa lebih ringan jika semua warga negara ikut andil dalam melaksanakan perubahan-perubahan yang ada atau yang sedang diupayakan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

penghambat : masih banyak mahasiswa yang mengganggap bahwa pendidikan pancasila di perguruan tinggi adalah hal yang tidak penting. menurut saya, mahasiswa merasa bahwa pendidikan atau mata pelajaran pancasila ini membosankan karena hal ini telah dipelajari sejak menginjakkan kaki di Sekolah Dasar. namun bagi saya, hal ini penting karena dari hari ke hari sudah banyak orang yang tidak mengamalkan nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. contohnya adalah membeda-bedakan atau tidak berbuat adil terhadap sesama manusia.

penunjang : masih banyak mahasiswa yang berpikir bahwa mereka masih butuh tambahan ilmu pancasila di perguruan tinggi. maksudnya adalah, apa yang mereka pelajari di masa SD-SMA belumlah cukup. juga, makin banyak pula mahasiswa yang berpikir bahwa penerapan nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah suatu hal yang penting sebagai warga berbangsa dan bernegera indonesia.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Menurut saya sebagai mahasiswa program studi manajemen, dengan adanya pendidikan pancasila, hal ini dapat merubah saya ataupun mahasiswa lainnya menjadi SDM yang bermutu.
Di pancasila, sila ke dua dan empat. Contohnya adalah dalam mengemukakan pendapat. Dalam mengemukakan pendapat, tentu kita harus memakai adab dan sopan santun, dan menghargai pendapat orang lain.

Di masa depan mungkin semua atau salah satu dari kami akan ada yang menjadi pemimpin. Tentunya pancasila menjadi bagian yang sangat penting untuk kita menjadi seorang pemimpin. Semua hal yang ada dalam pancasila harus diterapkan.
Seperti menghargai orang lain yang berbeda agama (sila 1), menjadi orang yang bermoral dan mempunyai adab (sila 2), adanya rasa simpati terhadap sesama ( sila 3), menjadi orang yang bijaksana dalam memimpin suatu hal dan tidak arogan serta tidak mengedepankan kepentingan pribadi (sila 4), adil terhadap semua tanpa memandang “siapa” orang tersebut (5)

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Elsa Estevania Natali -
Nama : Elsa Estevania Natali
NPM : 2311011089

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawab : Pendidikan Pancasila merupakan salah satu cara untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa sebagai generasi muda tentang pentingnya pengalaman Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, meningkatkan rasa cinta tanah air, dan sikap toleransi. Sebagai generasi muda penerus bangsa, mahasiswa diharapkan dapat mengerti dan memahami makna Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa. Tidak hanya memahami, tetapi juga menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam segala aspek kehidupan sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawab : Memahami makna dari sila-sila Pancasila dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Menjunjung tinggi rasa toleransi di masyarakat yang berbeda-beda latar belakang, hal ini akan meminimalisir terjadinya perang saudara dan perselisihan, serta meningkatkan rasa kesatuan dan persatuan sebagai warga negara Indonesia. Mampu bersikap adil terhadap siapapun tanpa memandang latar belakang dari masing-masing individu, dan memiliki rasa kemanusiaan sehingga kehidupan berbangsa dan bernegara terjaga kerukunannya.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawab : Faktor yang akan menghambat pemberlakuan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yaitu, kurangnya minat belajar mahasiswa untuk memahami pentingnya pendidikan Pancasila bagi keberlangsungan kehidupan mereka baik di masyarakat maupun di lingkungan kampus, kurangnya tenaga pengajar yang mengampu mata kuliah ini juga akan menghambat pemberlakuan pendidikan Pancasila, dan kurangnya media pembelajaran yang disediakan untuk menopang pembelajaran. Tetapi ada beberapa faktor penunjangnya, yaitu kurikulum yang ditentukan oleh kebijakan pemerintah, hal ini akan mendukung pemberlakuan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi karena adanya kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah, kualitas pengajar yang memadai akan menopang diberlakukannya pembelajaran ini, dan sistem pembelajaran yang sudah mengikuti perkembangan zaman akan mempermudah segala hal yang terkait dengan pembelajaran.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawab : Pendidikan Pancasila dapat diimplementasikan di program studi setiap Universitas. Pendidikan Pancasila bukan semata-mata hanya belajar tentang sila-sila Pancasila, tetapi juga perilaku mahasiswa dalam kesehariannya. Nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila akan memberikan dampak yang baik bagi mahasiswa, diantaranya melahirkan calon-calon pemimpin dalam sebuah organisasi yang memahami bagaimana cara bersikap sesuai dengan sila Pancasila, menjadi individu yang memahami etika hukum yang berlaku di masyarakat baik saat menjadi mahasiswa atau seseorang yang bekerja atau memiliki jabatan nantinya. Intinya, pendidikan Pancasila memiliki relasi dalam setiap program studi yang ada, karena dampak yang diberikan akan membentuk generasi penerus yang paham dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Rakyan Chanda Khairunnisa 2311011053 -
Nama : Rakyan Chanda Khairunnisa
NPM : 2311011053

1. Apakah hubungan pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawab :
Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi danalat pemersatu bangsa. Pancasila merupakan pandangan hidup, dasar negara, dan pemersatu bangsa Indonesia yang majemuk. Oleh karena itu, generasi muda harusmempertahankan nilai-nilai Pancasila. Melalaui pedidikan Pancasila mahasiswa dapatmempelajari tentang nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapatmengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Mengingat sekarang ini banyak generasimuda yang telah terpengaruh oleh globalisasi. Pendidikan Pancasila juga diberikankarena fakta kemerosotan penghayatan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, baik individual maupun kolektif sebagai bangsa. Dengan kata lain, pendidikanPancasila diberikan karena adanya kesenjangan antara kata/pengetahuan dan perbuatan/tingkah laku khususnya generasi muda atau mahasiswa.Generasi muda sekarang ini dihadapkan dengan masalah hedoisme. Selainhedoisme, masalah-masalah yang ada di Indonesia seperti radikalisme pun ada.Kebanyakan organisasi radikalisme merekrut anggotanya dari kalangan generasi muda.Generasi muda masih labil dalam mencari jati diri. Oleh karena itu, mereka sangatmudah dimasuki faham-faham radikal. Melalui pendidikan Pancasila diharapkan dapatmencegah faham-faham radikal tersebut. Karena sejatinya generasi muda mempunyai peran penting dalam membangun bangsa Indonesia.Pendidikan Pancasila berkontiribusi penting menunjang tujuan bernegaraIndonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pendidikan nasional padahakikatnya adalah PPKn untuk melahirkan warga negara Indonesia yang berkualitas baik dalam disiplin sosial dan nasional, dalam etos kerja, dalam produktivitas kerja,dalam kemampuan intelektual dan profesional, dalam tanggung jawab kemasyarakatan,kebangsaan, kemanusiaan serta dalam moral, karakter dan kepribadian (Soedijarto,2008). Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila sangat penting bagi generasimuda atau mahasiswa. Generasi muda atau mahasiswa diharapakan dapat memahamiPancasila dan mengimplementasikan nilai dari sila-silanya ke kehidupan sehari-hari.Mereka harus sadar bahwa Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yangsetingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Itu merupakan suatu kebanggaantersendiri bagi bangsa Indonesia.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab :
• Tidak bersifat egois dan selalu mementingkan kepentingan kelompok terlebih dahulu.

• Mau menghargai pendapat dan opini orang lain.

• Menjaga iman dan juga ketakwaan kita terhadap Ketuhanan Yang Maha Esa.

• Mau bersikap adil kepada siapapun.

• Memiliki perilaku yang bermoral dan juga hormat kepada siapapun.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi?

Jawab :
Faktornya karena pemuda pemuda zaman sekarang menganggap pancasila sebagai suatu simbol negara dan mulai melupakan nilai nilai yang terkandung didalamnya. Padahal pancasila yang menjadi dasar negara dan sumber dari segala hukum dan perundang undangan adalah nafas bagi eksitensi bangsa Indonesia Pembahasan Pancasila berasal dari dua kata yakni panca dan sila. Panca yang memiliki arti lima sedangkan untuk Sila yang berarti asas atau prinsip. Jadi kata Pancasila adalah lima prinsip yang mempunyai kedudukan yang terdapat di Indonesia. Lalu sebagai Identitas adalah suatu nama atau label yang sudah melekat pada diri seseorang dan untuk menggambarkan jati diri dari orang tersebut. Dan Pancasila sendiri merupakan sebuah identitas yang dimiliki oleh bangsa Indonesia.oleh Karena itu, setiap masyarakat tentunya akan menjadi bagian dari bangsa Indonesia yang harus memiliki jiwa
pancasila sebagai identitasnya NKRI atau Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan sebuah negara yang menganut asas atau prinsip yang dinamakan pancasila dengan bunyi.Ketuhanan yang Maha Esa.Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. Persatuan Indonesia. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.Pada sila ketiga ini menjadi sila yang sangat penting untuk perdamaian bangsa, karena ketika kita tidak bersatu maka nantinya bangsa ini akan roboh dan hancur.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan berbangsa?

Jawab :
Pancasila berasal dari dua kata yaitu panca dan sila. Ideologi Pancasila, pada sila ke-3 yang dilambangkan dengan pohon beringin yang memiliki makna untuk Menumbuhkan rasa cinta tanah air. Menumbuhkan rasa bangga terhadap bangsa dan tanah air. Sanggup dan rela untuk berkorban demi kepentingan negara Relasi antara tujuan negara mencerdaskar kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik . Sehingga tercipta generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Naufal Fadhil Ramadhan -

Nama : Naufal Fadhil Ramadhan

NPM : 2311011117


1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawaban :

Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat amat penting yaitu Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa, pedoman hidup bangsa. Pancasila juga sebagai dasar negara yang dimana Pancasila sangat sesuai dengan jiwa bangsa Indonesia.


Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda adalah sebagai bekal mahasiswa guna memahami hak dan kewajibanya sebagai warga negara. Dengan pendidikan pancasila ini agar para mahasiswa atau generasi muda tetap berpegang teguh dengan Pancasila atau dasar negara tersebut dan agar tetap bisa menerapkan nilai-nilai pancasila. Selain itu melalui pendidikan pancasila dapat membentuk karakter, moral, prilaku dan adab bagi mahasiswa serta berjiwa nasionalisme terhadap dirinya, bangsa dan negara. 


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawaban :

Hal-hal yang paling pokok yaitu menerapkan semua nilai-nilai pancasila, dengan menerapkan semua nilai-nilai pancasila kita akan mendapatkan banyak sekali manfaat. Untuk menghadapi perubahan yang terjadi kita harus tetap berpegang teguh pada Pancasila, karena Pancasila pedoman hidup, dasar negara yang wajib di pelajari, dan di taati. Manfaat pendidikan Pancasila mampu menumbuhkan kesadaran pada pribadi generasi muda dalam berpegang teguh pada kebudayaan yang sesuai dengan kaidah pancasila, dapat membangun karakter yang baik, bermartabat, dan berintegritas. Dengan pendidikan Pancasila juga dapat menjadi bekal untuk para generasi muda di masa depan dalam menjadi pemimpin yang jujur, amanah. 


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang di berlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawaban :

Faktornya karena pemuda zaman sekarang menganggap Pancasila sebagai suatu simbol negara dan mulai melupakan nilai-nilai pancasila, dan ada beberapa individu yang berfikir bahwa pendidikan Pancasila tidak ada hubungannya dengan perguruan tinggi, padahal pendidikan Pancasila sangatlah penting untuk membangun karakter mahasiswa agar membuat mahasiswa lebih siap untuk terjun ke lingkungan masyarakat. 


Faktor penunjang pendidikan Pancasila di perguruan tinggi sudah di tentukan berdasarkan Pasal 35 Ayat 5 Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Pasal tersebut menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah pendidikan Pancasila, pendidikan kewarganegaraan. Dan pada zaman sekarang banyak para generasi muda atau mahasiswa yang butuh pendidikan Pancasila, di tambah maraknya penyimpangan dari nilai-nilai Pancasila yang terjadi di lingkup generasi muda atau mahasiswa. 


4. Bagaimanakah yang di maksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawaban :

Menurut saya sebagai mahasiwa program studi Manajemen, dengan adanya pendidikan Pancasila ini sangat mendapatkan banyak manfaat, yaitu dapat merubah mahasiswa dan mahasiwi menjadi pribadi yang lebih baik, berkarakter, dan berintegritas. Dengan adanya pendidikan Pancasila ini dapat menjadi bekal untuk di masa depan. Pendidikan Pancasila ini juga dapat membentuk moral yang baik.


Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa yaitu seluruh warga indonesia wajib mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas. Pendidikan Pancasila ini sangat penting sekali untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, karena nilai-nilai yang tergandung dalam Pancasila sangat berguna sekali untuk seluruh warga Indonesia.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ghina Althoffiah 2351011007 -
Nama : Ghina Althoffiah
NPM : 2351011007

1. Karena Pancasila adalah dasar ideologi negara Indonesia, yang memengaruhi berbagai aspek kehidupan dalam negara ini dan memberikan landasan filosofis serta nilai-nilai dasar yang membentuk negara dan masyarakat Indonesia dasar ideologi negara Indonesia.
Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda sebagai berikut:
1. Landasan Ideologi Negara : Melalui pendidikan Pancasila, generasi muda memahami prinsip-prinsip dasar yang membentuk negara ini, seperti persatuan, demokrasi, keadilan sosial, ketuhanan yang Maha Esa, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Ini membantu mereka menginternalisasi nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari dan dalam berkontribusi pada negara.
2. Pembentukan Karakter : Pendidikan Pancasila membantu membentuk karakter dan moral generasi muda. Ini mencakup nilai-nilai seperti toleransi, keadilan, integritas, dan rasa tanggung jawab. Karakter yang kuat adalah aset berharga bagi negara dalam membangun masyarakat yang adil dan berkeadilan.
3. Pemahaman Terhadap Budaya dan Sejarah: Pancasila juga terkait erat dengan budaya dan sejarah Indonesia. Pendidikan Pancasila membantu generasi muda memahami akar budaya dan sejarah bangsa mereka, yang merupakan identitas nasional yang penting.
4. Kepatuhan pada Hukum: Pendidikan Pancasila juga mencakup pemahaman tentang hukum dan konstitusi negara. Generasi muda yang teredukasi dengan baik akan lebih cenderung mematuhi hukum, yang mendukung terciptanya masyarakat yang tertib dan stabil.
5. Partisipasi Demokratis: Pendidikan Pancasila memberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip demokrasi. Generasi muda yang terampil dalam berpartisipasi dalam proses demokratis akan menjadi agen perubahan yang positif dalam pembangunan negara.

2. Pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu dipelajari dan manfaatnya:
-Pemahaman Nilai-nilai Pancasila: Mahasiswa harus memahami secara mendalam nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Ini adalah pondasi untuk berpikir dan bertindak sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut.
-Toleransi dan Keberagaman: Pancasila mendorong toleransi terhadap perbedaan suku, agama, ras, dan budaya. Pemahaman ini penting dalam menghadapi masyarakat yang semakin multikultural dan global.
-Partisipasi Demokratis: Mahasiswa perlu memahami bagaimana Pancasila mendukung sistem demokrasi dan pentingnya partisipasi aktif dalam proses politik dan pemerintahan.
-Kepatuhan pada Hukum: Pancasila menekankan kepatuhan pada hukum. Ini berarti memahami pentingnya aturan hukum dan norma-norma sosial dalam menjaga ketertiban dan keadilan.
-Pengabdian pada Masyarakat: Salah satu nilai Pancasila adalah kemanusiaan yang adil dan beradab. Mahasiswa harus memahami manfaat pengabdian pada masyarakat dan bagaimana mereka dapat berkontribusi positif untuk kemajuan sosial dan ekonomi.
-Kreativitas dan Inovasi: Sambil memahami nilai-nilai tradisional Pancasila, juga penting untuk mengembangkan pemikiran kreatif dan inovatif untuk menghadapi perubahan zaman dan menghadapi masa depan yang dinamis.
Yang paling pokok dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai Pancasila, seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, dan kemanusiaan. Hal ini membantu individu dalam menghadapi perubahan dengan sikap yang bijaksana, adil, dan menjunjung tinggi hak asasi manusia, serta menghadirkan manfaat dalam mencapai masa depan yang lebih baik.

3.Ada beberapa faktor penghambat dan penunjang dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi efektivitas pendidikan Pancasila di tingkat perguruan tinggi:
Faktor Penghambat:
-Kurikulum yang Kurang Terintegrasi: Jika kurikulum perguruan tinggi tidak terintegrasi dengan baik dalam penyampaian nilai-nilai Pancasila, maka pendidikan Pancasila dapat menjadi terfragmentasi dan kehilangan relevansinya dalam membentuk karakter mahasiswa.
-Ketidakcukupan Sumber Daya: Kurangnya sumber daya seperti buku teks, materi ajar, atau dosen yang berkualifikasi dalam bidang pendidikan Pancasila dapat menghambat penyampaian yang efektif.
-Persepsi Mahasiswa yang Negatif: Beberapa mahasiswa mungkin memiliki persepsi negatif terhadap pelajaran Pancasila, menganggapnya sebagai mata pelajaran yang tidak relevan atau membosankan.
-Politik dan Interferensi Eksternal: Faktor-faktor politik atau interferensi eksternal dalam kurikulum dan metode pengajaran Pancasila dapat mengganggu proses pendidikan.
Faktor Penunjang:
-Pengembangan Kurikulum yang Relevan: Kurikulum yang dirancang dengan baik, yang mencakup materi-materi yang relevan dan metode pengajaran yang efektif, dapat menjadi faktor penunjang utama dalam pendidikan Pancasila.
-Dukungan Pemerintah: Dukungan pemerintah dalam menyusun kebijakan pendidikan yang mendukung pendidikan Pancasila, serta alokasi anggaran yang cukup, dapat meningkatkan efektivitas program ini.
-Pelatihan Dosen: Pelatihan dan pengembangan dosen yang mengajar Pancasila dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai Pancasila.
-Partisipasi Aktif Mahasiswa: Mahasiswa yang aktif dalam kegiatan kebangsaan, seperti organisasi kemahasiswaan yang berbasis Pancasila, dapat menjadi faktor penunjang dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila di kalangan sesama mahasiswa.
-Mendorong Pemikiran Kritis: Menekankan pada pemikiran kritis dan analitis dalam pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa memahami nilai-nilai tersebut dengan lebih baik dan menerapkannya dalam situasi dunia nyata.
Ketika faktor-faktor penunjang ini dikelola dengan baik dan faktor-faktor penghambat diatasi, pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat menjadi sarana yang efektif dalam membentuk karakter dan kesadaran warga negara yang berkualitas.

4.Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan Anda adalah memastikan nilai-nilai Pancasila relevan dengan bidang studi dan membantu Anda memahami cara menerapkan nilai-nilai tersebut dalam konteks profesional. Ini mendukung tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan membentuk warga negara yang berkualitas
secara umum, relasi ini dapat dijelaskan sebagai berikut:
-Relevansi dengan Program Studi: Pendidikan Pancasila harus diintegrasikan dengan baik dalam program studi apa pun untuk memastikan bahwa nilai-nilai dasar Pancasila relevan dengan bidang studi tersebut.
-Pemahaman Nilai-nilai Dasar: Mahasiswa dari berbagai jurusan harus memahami nilai-nilai dasar Pancasila, seperti keadilan sosial, demokrasi, dan kemanusiaan yang adil dan beradab.
-Kontribusi pada Tujuan Negara: Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa mencakup pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas.
-Partisipasi Demokratis: Pendidikan Pancasila juga mencakup pemahaman tentang prinsip-prinsip demokrasi. Ini penting dalam membentuk mahasiswa yang dapat berpartisipasi secara aktif dalam proses demokratis dan memberikan kontribusi positif pada pemerintahan negara
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Silmina Khalisah -

Nama : Silmina Khalisah 

 NPM : 2311011065

1. Hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara yaitu Pancasila adalah dasar ideologi negara Indonesia, yang memengaruhi berbagai aspek kehidupan dalam negara ini dan memberikan landasan filosofis serta  nilai-nilai dasar yang membentuk negara dan masyarakat Indonesia dasar ideologi negara Indonesia.

Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda sebagai berikut:

1. Landasan Ideologi Negara : Melalui pendidikan Pancasila, generasi muda memahami prinsip-prinsip dasar yang membentuk negara ini, seperti persatuan, demokrasi, keadilan sosial, ketuhanan yang Maha Esa, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Ini membantu mereka menginternalisasi nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari dan dalam berkontribusi pada negara.

2. Pembentukan Karakter : Pendidikan Pancasila membantu membentuk karakter dan moral generasi muda. Ini mencakup nilai-nilai seperti toleransi, keadilan, integritas, dan rasa tanggung jawab. Karakter yang kuat adalah aset berharga bagi negara dalam membangun masyarakat yang adil dan berkeadilan.

3. Pemahaman Terhadap Budaya dan Sejarah: Pancasila juga terkait erat dengan budaya dan sejarah Indonesia. Pendidikan Pancasila membantu generasi muda memahami akar budaya dan sejarah bangsa mereka, yang merupakan identitas nasional yang penting.

4. Kepatuhan pada Hukum: Pendidikan Pancasila juga mencakup pemahaman tentang hukum dan konstitusi negara. Generasi muda yang teredukasi dengan baik akan lebih cenderung mematuhi hukum, yang mendukung terciptanya masyarakat yang tertib dan stabil.

5. Partisipasi Demokratis: Pendidikan Pancasila memberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip demokrasi. Generasi muda yang terampil dalam berpartisipasi dalam proses demokratis akan menjadi agen perubahan yang positif dalam pembangunan negara.


2. Pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu dipelajari dan manfaatnya:

* Pemahaman Nilai-nilai Pancasila: Mahasiswa harus memahami secara mendalam nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Ini adalah pondasi untuk berpikir dan bertindak sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut.

* Toleransi dan Keberagaman: Pancasila mendorong toleransi terhadap perbedaan suku, agama, ras, dan budaya. Pemahaman ini penting dalam menghadapi masyarakat yang semakin multikultural dan global.

* Partisipasi Demokratis: Mahasiswa perlu memahami bagaimana Pancasila mendukung sistem demokrasi dan pentingnya partisipasi aktif dalam proses politik dan pemerintahan.

* Kepatuhan pada Hukum: Pancasila menekankan kepatuhan pada hukum. Ini berarti memahami pentingnya aturan hukum dan norma-norma sosial dalam menjaga ketertiban dan keadilan.

* Pengabdian pada Masyarakat: Salah satu nilai Pancasila adalah kemanusiaan yang adil dan beradab. Mahasiswa harus memahami manfaat pengabdian pada masyarakat dan bagaimana mereka dapat berkontribusi positif untuk kemajuan sosial dan ekonomi.

* Kreativitas dan Inovasi: Sambil memahami nilai-nilai tradisional Pancasila, juga penting untuk mengembangkan pemikiran kreatif dan inovatif untuk menghadapi perubahan zaman dan menghadapi masa depan yang dinamis.

Yang paling pokok dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai Pancasila, seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, dan kemanusiaan. Hal ini membantu individu dalam menghadapi perubahan dengan sikap yang bijaksana, adil, dan menjunjung tinggi hak asasi manusia, serta menghadirkan manfaat dalam mencapai masa depan yang lebih baik.


3.Ada beberapa faktor penghambat dan penunjang dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi efektivitas pendidikan Pancasila di tingkat perguruan tinggi:

Faktor Penghambat:

* Kurikulum yang Kurang Terintegrasi: Jika kurikulum perguruan tinggi tidak terintegrasi dengan baik dalam penyampaian nilai-nilai Pancasila, maka pendidikan Pancasila dapat menjadi terfragmentasi dan kehilangan relevansinya dalam membentuk karakter mahasiswa.

* Ketidakcukupan Sumber Daya: Kurangnya sumber daya seperti buku teks, materi ajar, atau dosen yang berkualifikasi dalam bidang pendidikan Pancasila dapat menghambat penyampaian yang efektif.

* Persepsi Mahasiswa yang Negatif: Beberapa mahasiswa mungkin memiliki persepsi negatif terhadap pelajaran Pancasila, menganggapnya sebagai mata pelajaran yang tidak relevan atau membosankan. 

* Politik dan Interferensi Eksternal: Faktor-faktor politik atau interferensi eksternal dalam kurikulum dan metode pengajaran Pancasila dapat mengganggu proses pendidikan.

Faktor Penunjang:

* Pengembangan Kurikulum yang Relevan: Kurikulum yang dirancang dengan baik, yang mencakup materi-materi yang relevan dan metode pengajaran yang efektif, dapat menjadi faktor penunjang utama dalam pendidikan Pancasila.

* Dukungan Pemerintah: Dukungan pemerintah dalam menyusun kebijakan pendidikan yang mendukung pendidikan Pancasila, serta alokasi anggaran yang cukup, dapat meningkatkan efektivitas program ini.

* Pelatihan Dosen: Pelatihan dan pengembangan dosen yang mengajar Pancasila dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai Pancasila.

* Partisipasi Aktif Mahasiswa: Mahasiswa yang aktif dalam kegiatan kebangsaan, seperti organisasi kemahasiswaan yang berbasis Pancasila, dapat menjadi faktor penunjang dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila di kalangan sesama mahasiswa.

* Mendorong Pemikiran Kritis: Menekankan pada pemikiran kritis dan analitis dalam pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa memahami nilai-nilai tersebut dengan lebih baik dan menerapkannya dalam situasi dunia nyata.

Ketika faktor-faktor penunjang ini dikelola dengan baik dan faktor-faktor penghambat diatasi, pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat menjadi sarana yang efektif dalam membentuk karakter dan kesadaran warga negara yang berkualitas.


4.Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan Anda adalah memastikan nilai-nilai Pancasila relevan dengan bidang studi dan membantu Anda memahami cara menerapkan nilai-nilai tersebut dalam konteks profesional. Ini mendukung tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan membentuk warga negara yang berkualitas

secara umum, relasi ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

* Relevansi dengan Program Studi: Pendidikan Pancasila harus diintegrasikan dengan baik dalam program studi apa pun untuk memastikan bahwa nilai-nilai dasar Pancasila relevan dengan bidang studi tersebut. 

* Pemahaman Nilai-nilai Dasar: Mahasiswa dari berbagai jurusan harus memahami nilai-nilai dasar Pancasila, seperti keadilan sosial, demokrasi, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. 

* Kontribusi pada Tujuan Negara: Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa mencakup pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas. 

* Partisipasi Demokratis: Pendidikan Pancasila juga mencakup pemahaman tentang prinsip-prinsip demokrasi. Ini penting dalam membentuk mahasiswa yang dapat berpartisipasi secara aktif dalam proses demokratis dan memberikan kontribusi positif pada pemerintahan negara

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Siti Zahidah -
Nama : Siti Zahidah
NPM : 2351011015

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pancasila sebagai ideologi bangsa terdapat nilai-nilai yang bisa diaktualisasikan dalam kehidupan sekitar. Tanpa nilai-nilai Pancasila tersebut, masyarakat Indonesia tidak akan memiliki pandangan atau pedoman untuk menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara di dalam negara yang memiliki budaya beragam.


Urgensi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, yaitu agar mahasiswa tidak tercerabut dari akar budayanya sendiri dan agar mahasiswa memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila.
Pendidikan kewarganegaraan diberikan kepada mahasiswa sebagai generasi muda penerus bangsa untuk memberikan bekal nilai-nilai kebangsaan dan pemahaman komprehensif mengenai wawasan nusantara, ketahanan nasional, hak dan kewajiban sebagai warganegara, demokrasi, konstitusi serta HAM dalam menghadapi tantangan globalisasi demi eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Contoh urgensi pendidikan Pancasila bagi suatu program studi, misalnya yang
berkaitan dengan tugas menyusun/membentuk peraturan perundang-
undangan. Orang yang bertugas untuk melaksanakan hal tersebut, harus
mempunyai pengetahuan, pengertian, pemahaman, penghargaan, komitmen,
penghayatan dan pola pengamalan yang lebih baik daripada warga negara
yang lain karena merekalah yang akan menentukan meresap atau tidaknya
nilai-nilai Pancasila ke dalam peraturan perundang-undangan yang
disusun/dibentuknya.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Hal yang paling pokok untuk dipelajari mahasiswa adalah bagaimana ia mengerti maksud dari Pancasila sebagai ideologi negara dan penerapan nya terhadap kehidupan sehari-hari. Sehingga ketika suatu perubahan terjadi mereka dapat mengerti apa yang akan mereka pilih dan mereka buang. Dalam era globalisasi, kebudayaan dan informasi dari luar negeri sangat mudah kita akses dan kita terima, sehingga mengetahui hal dasar dari pendidikan Pancasila sangat lah penting sebagai dasar untuk penunjuk atau arahan bagaimana semestinya mahasiswa akan bertindak sesuai norma yang berlaku dalam lingkungan masyarakat tanpa melanggar norma norma yang ada.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

faktor penghambat
Dalam pelaksanaan Profil Pelajar Pancasila
menyebabkan kurangnya suatu pemahaman yang disampaikan oleh pendidik,
terbatasnya waktu Kegiatan Belajar Mengajar, substansi pelajaran yang minim,
terbatasnya Ilmu Teknologi yang dilakukan oleh pendidik, minat pelajar yang sangat
kurang terhadap mata pelajaran, peserta didik masih pasif dalam proses pembelajaran,
keterbatasan guru dalam mendesain RPP yang baik, strategi pembelajaran yang kurang
variasi dari pedidik, orang tua kurang memperhatikan pola pembelajaran anak dan
kurangnya guru dan adanya spekulasi terhadap pemberian materi pembelajaran.
Sementara pemahaman dan pengetahuankoresponden di lingkungan tempat tinggal
terhadap penanaman nilai-nilai Pancasila masih sangat kurang misalnya, nilai-nilai ketuhanan hanya dipahami terbatas pada tindakan sembahyang dan membuat upacara.
Faktor penghambat sering terjadi pada kesadaran masyarakat umum yang menganggap
remeh nilai-nilai Pancasila yang dapat mengakibatkan terjadinya kemerosotan nilai-nilai
moral dalam masyarakat Slameto (2010: 133).


Faktor penunjang
1.Kebijakan Pemerintah
Kebijakan pemerintah yang mendukung pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, seperti peningkatan anggaran untuk pengembangan kurikulum dan pelatihan dosen, dan juga penambahan tenaga pengajar.
2. Tenaga Pengajar
keberadaan dosen yang kompeten dalam mengajar Pancasila dan memiliki pemahaman yang baik tentang nilai-nilai Pancasila. Keberadaan dosen yang kompeten juga dapat diperoleh dari kebijakaan pemerintah dalam pendukung alokasi dana untuk pelatihan tenaga pengajar, sehingga menciptakan mahasiswa yang lebih unggul.
4. Sarana dan Prasarana
ketersediaan fasilitas dan literatur yang mendukung pembelajaran Pancasila. Dalam hal ini mahasiswa lebih dapat mempraktikan atau lebih mudah mendapatkan bahan ajar yang diperlukan
5. Kesadaran Mahasiswa
terakhir kesadaran mahasiswa untuk memahami dan nilai-nilai Pancasila sebagai landasan berbangsa dan bernegara.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
pendidikan Pancasila sangat
diperlukan untuk membentuk karakter manusia yang profesional dan
bermoral. Hal tersebut dikarenakan perubahan dan infiltrasi budaya asing
yang bertubi-tubi mendatangi masyarakat Indonesia bukan hanya terjadi dalam masalah pengetahuan dan teknologi, melainkan juga berbagai aliran (mainstream) dalam berbagai kehidupan bangsa. Oleh karena itu, pendidikan Pancasila diselenggarakan agar masyarakat tidak tercerabut dari akar budaya yang menjadi identitas suatu bangsa dan sekaligus menjadi pembeda antara satu bangsa dan bangsa lainnya.
Selain itu, dekadensi moral yang terus melanda bangsa Indonesia yang
ditandai dengan mulai mengendurnya ketaatan masyarakat terhadap norma
pendidikan Pancasila diharapkan dapat memperkokoh modalitas akademik mahasiswa dalam berperan serta membangun pemahaman masyarakat, antara lain:
1. Kesadaran gaya hidup sederhana dan cinta produk dalam negeri,
2. Kesadaran pentingnya kelangsungan hidup generasi mendatang,
3. Kesadaran pentingnya semangat kesatuan persatuan (solidaritas)
nasional,
4. Kesadaran pentingnya norma-norma dalam pergaulan,
5. Kesadaran pentingnya kesahatan mental bangsa,
6. Kesadaran tentang pentingnya penegakan hukum,
7. Menanamkan pentingnya kesadaran terhadap ideologi Pancasila.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Putri Abellia -

Nama : Putri Abellia

NPM : 2311011061


1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

= Pendidikan Pancasila berkaitan erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara karena dengan adanya Pendidikan Pancasila bisa menjadi jembatan untuk mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila.

Bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

  • Membuat mahasiswa atau generasi muda memahami nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa.
  • Terwujudnya kepribadian civitas akademika yang besumber pada nilai-nilai pancasila.
  • Agar mahasiswa menjadi warga Negara yang memiliki daya saing, berdisiplin, berpartisipasi aktif dalam membangun kehidupan yang damai berdasarkan system nilai pancasila.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

= Hal paling pokok dari Pendidikan Pancasila ialah bagaimana Pendidikan Pancasila itu bisa mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berilmu, kreatif, serta mandiri. Juga menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Dengan begitu manfaat yang akan didapat ialah tidak mudah terpengaruh oleh paham-paham asing yang dapat mendorong untuk tidak dijalankannya nilai-nilai Pancasila., tetap memegang teguh nilai nilai seperti gotong royong dan musyawarah. 


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

faktor penghambat

  • kurangnya kesadaran akan pentingnua pendidikan pancasila dalam pembelajaran.
  • adanya pihak-pihak yang menganggap pendidikan Pancasila dianggap kurang penting karena tidak terkait langsung dengan program studi yang diambilnya.

faktor penunjang

  • diterbitkannya Undang-undang No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Pengutannya terdapat pada pasal 35 ayat 3, dimana ditegaskan bahwa kewajiban muatan kurikulum di perguruan tinggi yang harus memuat empat mata kuliah wajib yang salah satunya tentang mata kuliah Pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

= Relasi antara pendidikan pancasila dengan program studi manajemen ialah bertujuan menjadikan mahasiswa menerapkan sila pancasila  dalam kehidupan sehari hari. Dengan mahasiswa menerapkan sila pancasila mulai dari   mengakui dan percaya adanya Tuhan, menghormati hak asasi manusia, saling menolong sesama hingga musyawarah untuk mufakat, merupakan salah satu bentuk mencerdaskan kehidupan bangsa.




In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Taruna Sejati -
Taruna Sejati
2311011094

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Pancasila sendiri tentu saja suda diajarkan sejak kita di jenjang SD hingga sekarang, Pendidikan yang diajarkan sudah pasti adalah dasar dasar dari nilai nilai Pancasila itu sendiri. Pendidikan Pancasila mengajarkan pentingnya nilai Pancasila yang lebih mendalam dengan sudut pandang dari mahasiswa yang lebih ekspresif. Dengan pengenalan nilai dasar Pancasila yang lebih mendalam dengan berbagai macam sudut pandang tentunya setiap orang akan melihat berbagai macam tanggapan dan pemahaman Pancasila yg berbeda tapi dengan tujuan dan arti yang sama yaitu satu ideologi.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Menurut saya hal yang paling pokok untuk dipelajari adalah bagaimana cara setiap dasar dari nilai Pancasila diajarkan dan ditanamkan kedalam pemikiran generasi muda dengan pendekatan tertentu. Karena banyak dari mahasiswa yang di era sekarang kurang atau bahkan tidak mempunyai jiwa Pancasila yang tertanam sehingga tidak mencerminkan bagaimana perilaku Pancasila yang benar. Dengan pemahaman Pancasila yang baik tentu bangsa khususnya generasi muda akan memiliki jiwa yang lebih nasionalis.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Kurang luasnya pemahaman, dalam hal ini tentu saja mahasiswa banyak yang kurang mendalami arti dan makna dari Pancasila.
Kurang peduli, banyak dari mahasiswa yang kurang merasa bahwa Pancasila penting di kehidupan berbangsa dan bernegara.
Kurang banyaknya platform yang mengajarkan pentingnya nilai nilai Pancasila bagi mahasiswa.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Dalam manajemen tentu dasar dari manajemen itu sendiri adalah mengatur berbagai macam hal yang secara spesifik nya mengolah hal tertentu baik waktu, acara, ataupun lainnya yg berhubungan dengan kegiatan. Pancasila disini dijadikan salah satu unsur penguat. Contohnya nilai dasar keadilan, dengan di tambahkan nya nilai keadilan kedalam manajemen tentu hasil dari keputusan yang berhubungan dengan segala macam peristiwa harus menghasilkan keputusan yang adil bagi seluruh pihak tanpa terkecuali.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ahmadi Urip -
Nama : Ahmadi Urip
Npm : 2311011009

1. Urgensi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, yaitu agar mahasiswa tidak tercerabut dari akar budayanya sendiri dan agar mahasiswa memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila.

2. dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila yaitu :
1.ketuhanan yang maha esauntuk menghadapi tantangan dimasa depan paling pertama adalah selalu takwa danberdo'a pada tuhan yang maha esa.
2.kemanusiaan yang adil dan beradabbelajar untuk selalu adil dan mempertimbangkan segala keputusan.
3.persatuan indonesiaselalu mengutamakan persatuan dan kesatuan dalam masyarakat maupun keluarga.
4.kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawarahan perwakilan kita harus selalu dipimpin oleh kebijaksanaan.
5.keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.kita harus bersikap adil pada siapa pun.

3. -Alasan diperlukannya pendidikan Pancasila adalah untuk membangun generasi bangsa yang cerdas dan berkarakter sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan agar mahasiswa mampu berpartisipasi dalam upaya mencegah dan menghentikan berbagai tindak kekerasan dengan cara cerdas dan damai.
- Faktornya karena pemuda pemuda zaman sekarang menganggap pancasila sebagai suatu simbol negara

4. Relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ikhwan Eric Pratama -
1. Hubungan Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tentu saja terletak pada nilai-nilai yang terkandung, dimana sebagai ideologi negara, tentu saja Pancasila adalah pandangan hidup bangsa, baik dalam menentukan hukum negara, undang-undang negara, berpolitik dan juga bermasyarakat. Urgensinya bagi mahasiswa tentu saja ada, yakni sebagai penopang mahasiswa untuk menjalani kehidupan sehari-hari, sebagai aset bangsa, generasi muda perlu mengimplementasikan nilai-nilai tersebut, apalagi di kehidupan yang akan mendatang, para generasi muda harus siap dan mampu menjadi penopang negara kita sendiri

2. Hal pokok yang bisa dipelajari diantaranya,
-> Nilai-nilai yang terkandung dari kelima sila
-> Penyelesaian Konfil dengan musyawarah
-> Saling menjaga dan menghormati perbedaan dalam agama, suku dan budaya
-> Sikap kerjasama dan gotong royong.

3. Faktor Penunjang
-> Kepemerintahan pusat dan daerah
Pemberian mata kuliah pancasila sebagai mata kuliah wajib bagi seluruh perguruan tinggi sangatlah bagus, menjadi penunjang bagi terlaksananya pendidikan pancasila disemua perguruan tinggi
-> sumber daya manusia
Pengajar dan mahasiswa yang dimana pengajar memberi pengarahan dan wawasan betapa pentingnya nilai Pancasila, dan mahasiswa yang menerima semua materi yang diberikan, itu sudah menunjang terciptanya implementasi dari nilai-nilai pancasila.

Fakotrr penghambat
-> Sumber Daya Manusia (mahasiswa dan pengajar)
Akan tetapi sumber daya manusia juga bisa jadi penghambat, dimana Mahasiswa hanya mendapat materi tanpa melakukan implementasi dan masih terdapat pengajar yang tidak begitu peduli akan pentingnya nilai pancasila untuk di tularkan kemahasiswa, jadi terkesan hanya tuntutan pekerjaan.

4. Jika dihubungkan, mungkin akan sangat tepat, terlebih dari program Manajemen, yang terdiri dari pemasaran, sumber daya manusia, keuangan, dan kewirausahaan.. Manajemen sangat kental dengan organisasi, tentu saja nilai-nilai pancasila sangat bisa terimplementasi dengan baik, baik itu sila pertama hingga kelima.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by 2351011039_Ahmad Rulliansyah -
Nama: Ahmad Rulliansyah
NPM. : 2351011039

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda? :

Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting menurut saya karna Pancasila sebagai pandagan hidup bangsa indonesia dan juga mengandung makna bahwa semua ativitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila dari Pancasila.Artinya, dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia harus berpegangpada Pancasila. Dan hidup sesuai dengan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya.Dan juga dalam kehidupan bernegara para aparatur negara dalam membuat ataupun mengambil keputusan, Pembangunan negara , harus berpegangan pada pancasila , oleh karena itu pendidikan pancasila sangat dibutuhkan untuk generasi-generasi bangsa agar pancasila tetap menjadi ideologi utama di negara kita tercinta ini.Nilai pancasila harus ditanamkan kepada mahasiswa dan generasi muda dikarenakan sangatlah penting agar mengetahui bagaimana menjadi generasiyang baik, bertanggung jawab, selalu menerapkam nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan,persatuan maupun nilai kerakyatan, karena berdasarkan dengan kehidupan saat ini yang dimana generasi milenial mulai melupakan pedoman hidup Pancasila, dan pergeseran nilai-nilai Pancasila pun didalam lingkungan kehidupan manusia saat ini telah berubah dengan adanya kemajuan IPTEK, individualnya lebih banyak dibandingkan dengan sikap sosial di lingkungannya.dengan begitulah sangat penting menerapkan nilai pancasila bagi generasi penerus bangsa yang disebut juga generasi milenial

2.Dalam menghadapi perubahan dan untuk mendapatkan manfaat maksimal dalam menghadapi masa depan, ada beberapa hal pokok yang dapat dipelajari dari pendidikan Pancasila:
-tidak bersifat egois dan selalu mementingkan kepentingan kelompok terlebih dahulu
-menghargai suatu pendapat dari orang lain atau opini orang lain
-menjaga ke imanan atau ke takwaan ke pada tuhan yang maha esa
-adanya sifat toleransi kepada orang beragama
Manfaatnya bagi masa depan adalah kita akan menjadi lebih berkualitas karna kita menanamkan nilai pancasila yang akan menjadikan bekal kita dalam menjadi pemimpin

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

-Faktornya karena pemuda pemuda zaman sekarang menganggap pancasila sebagai suatu simbol negara dan mulai melupakan nilai nilai yang terkandung didalamnya. Padahal pancasila yang menjadi dasar negara dan sumber dari segala hukum dan perundang undangan adalah nafas bagi eksitensi bangsa Indonesia. Dan juga adanya faktor penunjang nya karena pendidikan Pancasila adalah untuk membangun generasi bangsa yang cerdas dan berkarakter sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan agar mahasiswa mampu berpartisipasi dalam upaya mencegah dan menghentikan berbagai tindak kekerasan dengan cara cerdas dan damai.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa? :

-untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik . Dan juga seperti ada nya memahami suatu etika serta moral itu akan sangat terpakai di suatu jurusan hukum juga akan terpakai di suatu jurusan sosiologi untuk memahami ilmu sosial nya. Dan tanpa kita pungkiri bahwasanya pelajaran pendidikan pancasila sangat membantu kita dalam bidang mana pun dan jurusan manapun
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Muhamad Noven Sakha Raid -
Nama : Muhamad Noven Sakha Raid
NPM : 2351011027

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawab : Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Ini karena Pancasila adalah dasar ideologi negara Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang menjadi landasan bagi negara dan masyarakatnya. Hubungannya dengan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah sebagai berikut :
1) Landasan Ideologi Negara
2) Membentuk Karakter
3) Pemahaman tentang Toleransi dan Keberagaman
4) Kepemimpinan dan Partisipasi Masyarakat

Lalu untuk urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa dan generasi muda terletak pada peran mereka dalam masyarakat. Dengan pemahaman yang kuat tentang Pancasila, mereka dapat:

1) Membantu memperkuat kebhinekaan dan persatuan dalam masyarakat Indonesia.
2) Menjadi pemimpin yang berintegritas dan bertanggung jawab.
3) Mengambil bagian dalam proses demokratisasi dan pengambilan keputusan yang berkaitan dengan masa depan negara.
4) Membantu mendorong pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan sosial.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab : Hal yang paling pokok ialah memahami nilai - nilai kepribadian pendidikan pancasila, mempelajari kesadaran akan identitas nasional, mempelajari toleransi dan kerukunan pancasila. Manfaat dari pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila ini adalah mampu menciptakan masyarakat yang lebih stabil, harmonis, dan berkeadilan di tengah perubahan yang tak terhindarkan dalam masa depan.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab :
Faktor penghambat antara lain :
1) Minimnya sumber daya, sebab keterbatasan sumber daya, seperti kurangnya buku teks, materi ajar, atau dana untuk kegiatan pendidikan Pancasila, dapat menjadi penghambat.
2) Ketidaksetaraan akses pendidikan, Jika tidak semua mahasiswa memiliki akses yang sama terhadap pendidikan Pancasila, ini dapat menjadi penghambat dalam melaksanakan pendidikan ini secara merata.
3) Kurang aktifnya mahasiswa, Ketika mahasiswa kurang berpartisipasi aktif dalam pendidikan Pancasila atau kurang tertarik, ini bisa menjadi penghambat dalam mencapai tujuan pendidikan ini.

Faktor penunjang antara lain :
1) Regulasi pendidikan mahasiswa, kebijakan pendidikan yang mewajibkan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat menjadi faktor penunjang. Jika ada peraturan yang kuat dan mendukung, pendidikan Pancasila akan lebih mudah diterapkan.
2) Kesadaran mahasiswa, Semangat dan kesadaran mahasiswa untuk belajar dan menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari adalah faktor penting. Mahasiswa yang berkomitmen dapat memperkuat implementasi pendidikan Pancasila.
3) Komitmen antara dosen dan mahasiswa, dosen yang memiliki komitmen untuk mengajar dan mendorong pemahaman tentang Pancasila akan memainkan peran kunci dalam pendidikan ini. Mereka dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab : jika di hubungkan dengan program studi atau jurusan relasi antara pendidikan pancasila dan program studi ini akan saling menguntungkan. sebab dalam suatu perkuliahan dengan apapun program studinya itu selalu memiliki organisasi yang harus menggunakan nilai - nilai pancasila yang baik.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Lismawati ‎ -
Nama : Lismawati
NPM : 2311011133

1. Seperti yang kita tahu bahwa Pancasila adalah ideologi dasar negara Indonesia dan Pancasila selalu digunakan sebagai landasan atau norma dasar kehidupan berbangsa dan bernegara bagi bangsa Indonesia. Namun pancasila juga memiliki urgensi tersendiri yaitu
- untuk membentuk sikap dan karakter sebagai individu serta warga negara yang baik
- menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan sebagai pandangan hidup
- membantu mahasiswa atau generasi muda untuk memahami dan menginternalisasi nilai Pancasila sebagai dasar negara
- membantu mahasiswa atau generasi muda untuk menghadapi tantangan yang dihadapi Pancasila sebagai dasar Negara

2. Hal pokok yang dipelajari dari pendidikan pancasila :
- memahami dan menginternalisasi nilai Pancasila sebagai dasar negara agar dapat menjadi agen perubahan yang berkonsisten untuk mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara
- selalu Taqwa dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar tidak terjerumus kepada ajaran yang menyimpang
- menjadi mahasiswa atau generasi muda yang adil dalam hal apapun agar menjadi generasi muda yang terbuka dan dapat dipercaya
- Selalu bertanggung jawab

3. Faktor penghambat
- mahasiswa atau generasi muda mulai menganggap Pancasila adalah simbol negara sehingga mulai merupakan nilai-nilai di dalamnya
- munculnya pemikiran bahwa pendidikan Pancasila tidak ada kaitannya dengan kehidupan sehari-hari
- kurangnya pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila 4 tidak adanya dukungan dari perguruan tinggi
- sumber daya yang tidak memadai
faktor penunjang
- pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa atau generasi muda dalam memahami makna nilai-nilai Pancasila
- pendidikan Pancasila dapat menggerakkan mahasiswa atau generasi muda untuk mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara
- pendidikan Pancasila membantu mahasiswa atau generasi muda untuk mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam perumusan suatu kebijakan pemerintah

4. Realisasi antara pendidikan Pancasila dengan Prodi atau jurusan yaitu membantu mahasiswa untuk memahami nilai-nilai penting yang ada dalam Pancasila sehingga dapat menjadi generasi muda yang mempertahankan ideologi Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan kehidupan bermasyarakat tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa yaitu untuk melahirkan generasi muda yang terbuka akan nilai Pancasila yang harus tetap diimplementasikan sampai masa mendatang dan menciptakan generasi muda yang paham akan pentingnya Pancasila bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Fathur Rozzaaq Effendi 2311011067 -
Nama : Fathur Rozzaaq Effendi
NPM : 2311011067

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

jawaban:
Pancasila adalah dasar negara, nilai nilai yang terkandung dalam pancasila harus kita implementasikan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sehari hari. Tujuan pendidikan Pancasila menurut UU No. 2 Tahun 1989 tentang sistem Pendidikan Nasional yang juga tercantum di dalam SK Dirjen Dikti. No.38/DIKTI/Kep/2003, ialah guna menunjukan arah tujuan pada moral dan diharapkan dapat terealisasi di kehidupan bermasyarakat setiap hari.

Yakni tingkah laku yang memperlihatkan iman serta taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (keyakinannya masing-masing), bertingkah-laku kerakyatan dengan selalu mendahulukan kepentingan umum. Tujuan pendidikan Pancasila menjadi sebuah sarana dalam mengerti, memahami, serta mendalami makna Pancasila sebagai kepribadian bangsa Indonesia.

Mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dalam bermasyarakat amat penting. Hal ini sesuai dengan cita-cita serta tujuan nasional yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945. Tujuan pendidikan Pancasila secara umum diantaranya:

(1). Memiliki keimanan serta ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

(2). Memiliki sikap kemanusiaan yang adil juga beradab kepada orang lain dengan selalu memiliki sikap tenggang rasa di tengah kemajemukan bangsa.

(3). Menciptakan persatuan bangsa dengan tidak bertindak anarkis yang dapat menjadi penyebab lunturnya Bhinneka Tunggal Ika di tengah masyarakat yang memiliki keberagaman kebudayaan.

(4). Menciptakan sikap kerakyatan yang mendahulukan kepentingan umum dan mengutamakan musyawarah untuk mencapai keadaan yang mufakat.

(5). Memberikan dukungan sebagai cara menciptakan keadaan yang berkeadilan sosial dalam masyarakat.

Tujuan pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk:

(1). Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

(2). Agar mahasiswa dapat mengembangkan karakter manusia Pancasilais dalam pemikiran, sikap, dan tindakan.

(3). Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

(4). Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD RI Tahun 1945.

(5). Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.

Dengan diselenggarakannya pendidikan pancasila, diharapkan kehidupan berbangsa dan bernegara berjalan sesuai nilai nilai pancasila. Urgensi pendidikan pancasila di perguruan tinggi yaitu agar mahasiswa tidak tercabut dari akar budayanya sendiri dan agar mahasiswa memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari hari dengan berlandaskan nilai nilai pancasila.
Tanggung jawab berada di pundak perguruan tinggi untuk mengajarkan nilai-nilai
Pancasila sebagai amanat pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang
menekankan pentingnya mencerdaskan kehidupan bangsa. Dalam hal ini,
kecerdasan tidak hanya mencakup intelektual, tetapi juga mencakup pula
kecerdasan emosional, dan kecerdasan spiritual yang menjadi dasar bagi pengembangan kecerdasan bangsa dalam bentuk kecerdasan ideologis dan dapat
memperkokoh jiwa kebangsaan mahasiswa sehingga menjadi dorongan pokok
(leitmotive) dan bintang penunjuk jalan (leitstar)

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

jawaban:
hal paling pokok yang dipelajari dalam pendidikan pancasila dalam menghadapi perubahan adalah pemahaman nilai nilai yang terkandung dalam setiap sila dalam pancasila seperti nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan keadilan. Karena zaman terus berubah, tetapi dengan kita memahami nilai nilai dasar pancasila, kehidupan berbangsa dan bernegara akan berjalan dengan baik.
manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah, seperti yang saya katakan, zaman terus berubah, jika kita tidak memahami dan berpegang teguh pada nilai nilai dasar pancasila, seiring berkembangnya zaman, nilai nilai pancasila akan menghilang dari diri bangsa indonesia.
Jadi manfaatnya adalah untuk mempertahankan nilai nilai pancasila agar tidak lekang oleh zaman.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

jawaban :
Faktor penghambat:
(1). Minimnya pemahaman tentang pancasila sebagai dasar filosofis negara

Pancasila memiliki fungsi sebagai dasar filosofis negara. Minimnya pemahaman tentang hal ini, tentu menghambat pelaksanaan pendidikan pancasila

(2). Mahasiswa yang lebih memprioritaskan mata kuliah lain

Banyaknya mata kuliah membuat mahasiswa memprioritaskan mata kuliah lain, padahal pendidikan pancasila tidak kalah penting dengan mata kuliah yang lain. Hal ini menghambat penyelenggaraan pendidikan pancasila

Faktor penunjang:
(1). Adanya undang-undang yang mewajibkan pengadaan pendidikan pancasila di perguruan tinggi

Lahirnya ketentuan dalam pasal 35 ayat (5) Undang-undang no.12 tahun 2012 yang menyatakan bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib memuat mata kuliah agama, pancasila, kewarganegaraan, dan bahasa Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah indonesia mendukung pengadaan pendidikan pancasila.

(2). Tingginya kesadaran masyarakat tentang pentingnya pendidikan pancasila

Jika masyarakat memiliki kesadaran yang tinggi tentang pentingnya pemahaman tentang nilai nilai pancasila akan menunjang atau mendukung pengadaan penyelenggaraan pendidikan pancasila.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

jawaban : Relasi antara pendidikan pancasila dan prodi yang saya ambil yaitu manajemen adalah, pada prodi manajemen, mahasiswa diajarkan tentang ilmu2 manajerial, bagaimana mengelola suatu usaha, baik berwirausaha maupun bisnis perusahaan. Tentunya dalam mengelola suatu usaha, kita tidak lepas dari nilai nilai pancasila seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan keadilan. Pendidikan pancasila juga bertujuan untuk menanamkan moral yang luhur kepada mahasiswa, ini berhubungan dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa, yang mana yang dimaksut mencerdaskan bukan hanya intelektual saja, tetapi juga moral.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Thifal adly at taufik 2311011087 -

Nama: Thifal adly at taufik

Npm: 2311011087

  • 1
Pendidikan Pancasila memiliki hubungan erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia, dan memiliki urgensi yang tinggi bagi mahasiswa dan generasi muda. Berikut beberapa aspek yang menjelaskan keterkaitan dan urgensi Pendidikan Pancasila:Dasar Ideologis Negara: Pancasila adalah dasar ideologis negara Indonesia, seperti yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945. Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa dan generasi muda memahami prinsip-prinsip dasar yang membentuk negara dan pemerintahan Indonesia.Membentuk Karakter: Pendidikan Pancasila membantu membentuk karakter individu. Ini mencakup nilai-nilai seperti persatuan, demokrasi, keadilan sosial, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Mahasiswa yang terdidik dalam nilai-nilai ini cenderung menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan peduli.Ketahanan Nasional: Pemahaman tentang Pancasila juga penting dalam membangun ketahanan nasional. Ini mencakup pemahaman tentang ancaman dan tantangan yang mungkin dihadapi oleh negara, serta bagaimana mengatasi mereka dengan memegang teguh nilai-nilai Pancasila.Toleransi dan Keberagaman: Pendidikan Pancasila mengajarkan pentingnya toleransi dan menghargai keberagaman dalam masyarakat. Ini krusial dalam negara seperti Indonesia yang memiliki beragam budaya, agama, dan etnis.Pemahaman Terhadap Sejarah dan Perjuangan: Mahasiswa dan generasi muda melalui Pendidikan Pancasila dapat memahami sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan dan mempertahankan persatuan. Ini memupuk rasa cinta tanah air dan kesadaran sejarah.Partisipasi Demokratis: Pendidikan Pancasila juga mempersiapkan generasi muda untuk berpartisipasi dalam proses demokratis. Mahasiswa yang terdidik dalam nilai-nilai demokrasi cenderung lebih aktif dalam politik dan pengambilan keputusan masyarakat.Mengatasi Tantangan Global: Dalam era globalisasi, pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila juga membantu generasi muda mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim, perdagangan internasional, dan hubungan internasional.Urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa dan generasi muda sangatlah besar, karena mereka adalah agen perubahan masa depan. Pemahaman yang baik tentang nilai-nilai Pancasila membantu mereka menjadi pemimpin yang beretika, warga negara yang bertanggung jawab, dan individu yang mampu berkontribusi positif dalam membangun masyarakat dan negara yang kuat. Dengan pemahaman yang mendalam tentang Pancasila, mahasiswa dan generasi muda dapat menjadi kekuatan positif dalam menjaga persatuan, keadilan, dan kemajuan Indonesia.

  • 2
Hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan cara mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa aspek penting yang dapat dipelajari dari pendidikan Pancasila:Pemahaman Nilai-nilai Pancasila: Pendidikan Pancasila harus dimulai dengan pemahaman mendalam tentang lima sila (kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia) dan arti serta makna masing-masing sila.Pengaplikasian dalam Kehidupan Sehari-hari: Penting untuk mengajarkan bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diaplikasikan dalam situasi nyata. Ini mencakup cara berinteraksi dengan orang lain, berpartisipasi dalam proses demokratis, menghargai keberagaman, dan bertindak adil dan beradab.Ketahanan Sosial dan Budaya: Pendidikan Pancasila dapat membantu masyarakat memahami pentingnya mempertahankan ketahanan sosial dan budaya di tengah perubahan zaman. Ini mencakup menjaga budaya, bahasa, dan tradisi yang khas Indonesia.Rekonsiliasi dan Dialog: Pancasila mendorong rekonsiliasi dan dialog sebagai cara untuk mengatasi konflik dan perbedaan pendapat. Ini adalah keterampilan penting dalam menghadapi masa depan yang mungkin penuh dengan tantangan kompleks.Pemahaman Sejarah Perjuangan: Pendidikan Pancasila juga harus memaparkan sejarah perjuangan bangsa Indonesia untuk meraih kemerdekaan dan menjaga persatuan. Ini memupuk rasa cinta tanah air dan nasionalisme.Manfaat utama dari pemahaman dan pengaplikasian nilai-nilai Pancasila dalam menghadapi masa depan adalah:Kesatuan dan Keharmonisan: Nilai-nilai Pancasila memperkuat persatuan dan keharmonisan dalam masyarakat Indonesia yang beragam.Kepemimpinan yang Baik: Pendidikan Pancasila membantu menciptakan pemimpin yang etis dan bertanggung jawab.Partisipasi Demokratis: Mahasiswa dan generasi muda yang terdidik dalam nilai-nilai Pancasila lebih cenderung aktif dalam proses demokratis dan pengambilan keputusan.Pemecahan Masalah: Nilai-nilai Pancasila, seperti musyawarah dan dialog, membantu dalam menemukan solusi untuk masalah sosial dan politik.Ketahanan Nasional: Pemahaman tentang Pancasila membantu membangun ketahanan nasional dalam menghadapi tantangan eksternal dan internal.Dengan pemahaman yang kuat tentang Pancasila, masyarakat Indonesia dapat menghadapi masa depan dengan keyakinan, menjaga persatuan, dan berkontribusi positif dalam membangun negara yang kuat dan berkelanjutan.

  • 3
Diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi memiliki faktor penghambat dan penunjang yang memengaruhi efektivitas implementasinya. Berikut adalah beberapa faktor yang menjadi penghambat dan penunjang pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:

Faktor Penunjang:

1. Peran Perguruan Tinggi: Perguruan tinggi memiliki peran kunci dalam mendidik mahasiswa tentang Pancasila. Mereka dapat memberikan materi pembelajaran yang berkualitas dan menciptakan lingkungan yang mendukung pemahaman dan diskusi tentang nilai-nilai Pancasila.

2.Kurikulum yang Terstruktur: Adanya kurikulum yang terstruktur yang mencakup mata kuliah Pancasila membantu dalam memastikan bahwa mahasiswa mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang nilai-nilai dasar negara. 

3.Pelatihan Dosen: Pelatihan dosen dalam memberikan materi Pancasila dan pendekatan pengajaran yang efektif dapat meningkatkan kualitas pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.

4.emangat Belajar Mahasiswa:Mahasiswa yang memiliki semangat belajar dan rasa ingin tahu tentang Pancasila akan lebih aktif dalam mengikuti mata kuliah dan mendalami nilai-nilai Pancasila.

Faktor Penghambat:

1. Kurangnya Minat Mahasiswa:Beberapa mahasiswa mungkin kurang minat dalam mempelajari Pancasila karena menganggapnya kurang relevan dengan program studi atau minat mereka.

2. Keterbatasan Sumber Daya: Beberapa perguruan tinggi mungkin mengalami keterbatasan sumber daya, termasuk buku teks, materi ajar, dan fasilitas, yang dapat menghambat pengembangan pendidikan Pancasila yang berkualitas.

3. Kualitas Pengajaran: Kualitas pengajaran Pancasila dapat bervariasi di antara dosen dan perguruan tinggi. Dosen yang kurang terampil dalam memberikan materi atau yang kurang bersemangat dapat mengurangi efektivitas pembelajaran.

4. Persepsi yang Tidak Positif: Beberapa mahasiswa atau dosen mungkin memiliki persepsi negatif terhadap Pancasila, yang dapat menghambat motivasi mereka untuk mempelajarinya dengan serius.

5. Isu Politik dan Ideologi: Isu-isu politik dan ideologi tertentu dapat memengaruhi pendekatan pengajaran Pancasila di beberapa perguruan tinggi, terutama jika terjadi polarisasi politik.

6. Kurangnya Evaluasi dan Pemantauan:Kurangnya evaluasi dan pemantauan terhadap efektivitas pendidikan Pancasila dapat membuatnya sulit untuk memastikan bahwa tujuan pembelajaran tercapai.

Dalam rangka meningkatkan efektivitas pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, penting untuk mengatasi faktor penghambat tersebut dan memanfaatkan faktor penunjang. Ini mencakup peningkatan kualitas pengajaran, pengembangan kurikulum yang relevan, meningkatkan kesadaran mahasiswa tentang pentingnya Pancasila, dan menciptakan lingkungan akademik yang mendukung pemahaman dan praktik nilai-nilai Pancasila.

  • 4
Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi Manajemen, seperti yang dimaksud dalam konteks pendidikan tinggi, adalah bagaimana nilai-nilai dan prinsip-prinsip Pancasila diintegrasikan ke dalam kurikulum dan pengajaran program studi Manajemen. Ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang selain memiliki kompetensi manajerial yang baik juga memiliki kesadaran dan pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila yang berkaitan dengan kepemimpinan, etika bisnis, dan tanggung jawab sosial. Berikut adalah beberapa cara bagaimana relasi ini dapat diterapkan:

1. Pemahaman Etika Bisnis: Program studi Manajemen dapat mengintegrasikan pemahaman tentang etika bisnis berdasarkan nilai-nilai Pancasila. Ini melibatkan pembelajaran tentang bagaimana membuat keputusan bisnis yang etis dan bertanggung jawab, serta menghindari tindakan yang merugikan masyarakat dan lingkungan.

2. Kepemimpinan Berdasarkan Nilai-Nilai Pancasila: Pendidikan Manajemen dapat membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan kepemimpinan yang berlandaskan nilai-nilai Pancasila, seperti kepemimpinan yang adil, partisipatif, dan bertanggung jawab.

3. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan: Program studi Manajemen juga dapat memasukkan konsep tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility - CSR) yang sejalan dengan nilai-nilai Pancasila. Ini mencakup bagaimana organisasi dapat berkontribusi positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

4. Pemahaman tentang Kepemimpinan yang Adil dan Beradab: Manajemen yang berlandaskan Pancasila menekankan pentingnya kepemimpinan yang adil, beradab, dan berdasarkan hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan. Ini dapat menjadi fokus dalam pengajaran dan pembelajaran.

5. Kesadaran tentang Kepentingan Persatuan dan Keadilan Sosial: Nilai-nilai Pancasila, seperti persatuan Indonesia dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat, dapat membentuk kesadaran mahasiswa tentang pentingnya menghindari praktek bisnis yang merugikan sebagian masyarakat dan mempromosikan inklusi sosial.

Dengan mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila ke dalam program studi Manajemen, perguruan tinggi dapat berkontribusi pada tujuan negara dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Tujuan ini termasuk memberikan pendidikan yang lebih baik, mengembangkan pemimpin yang beretika, dan menciptakan lingkungan bisnis yang berkelanjutan secara sosial dan lingkungan. Dengan cara ini, lulusan program Manajemen diharapkan dapat berperan aktif dalam memajukan ekonomi dan masyarakat Indonesia sesuai dengan prinsip-prinsip Pancasila.



In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Harun Al Rasyid -
Nama: Harun Al Rasyid
NPM: 2351011035

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawaban:
Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting yaitu Pancasila sebagai pandagan hidup bangsa mengandung makna bahwa semua ativitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila dari Pancasila. Artinya, dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia harus berpegang pada Pancasila. Dan hidup sesuai dengan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya. Dan juga dalam kehidupan bernegara para aparatur negara dalam membuat ataupun mengambil keputusan, Pembangunan negara, harus berpegangan pada pancasila, oleh karena itu pendidikan pancasila sangat dibutuhkan untuk generasi-generasi bangsa agar pancasila tetap menjadi ideologi utama di negara kita tercinta ini. Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapat mengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Mengingat sekarang ini banyak generasi muda yang telah terpengaruh oleh globalisasi. Pendidikan Pancasila berkontiribusi penting menunjang tujuan bernegara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pendidikan nasional pada hakikatnya adalah PPKn untuk melahirkan warga negara Indonesia yang berkualitas baik dalam disiplin sosial dan nasional, dalam etos kerja, dalam produktivitas kerja, dalam kemampuan intelektual dan profesional, dalam tanggung jawab kemasyarakatan, kebangsaan, kemanusiaan serta dalam moral, karakter dan kepribadian. Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila sangat penting bagi generasi muda atau mahasiswa. Generasi muda atau mahasiswa diharapakan dapat memahami Pancasila dan mengimplementasikan nilai dari sila-silanya ke kehidupan sehari-hari. Mereka harus sadar bahwa Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yang setingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Itu merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Jika generasi muda bisa mengamalkan nilai-nilai pancasila maka bangsa ini akan menjadi bangasa yang hebat.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawaban :
Pokok pembelajaran pendidikan pancasila adalah untuk mengembangkan kemampuan serta membentuk karakter dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, pendidikan itu bertujuan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, serta mandiri. Juga menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab menurut saya hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi masa depan adalah, dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila. Adanya generasi berkualitas yang menanamkan nilai pancasila akan menjadikan bekal mereka dalam menjadi pemimpin sehingga mereka menjadi pemimpin yang jujur dan amanah tanpa melakukan hal hal yang merugikan bangsa dan masyarakat seperti korupsi dan sebagainya.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawaban:
Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menghambat dan mendukung diterapkan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:
Faktor Penghambat:
1. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa
2. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila
3. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh
4. Kurangnya dukungan dari pemerintah perguruan tinggidan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila

Faktor Penunjang:
1. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib
2. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa
3. Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila
4. Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila.

4.Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawaban:
Proses penerapan Nilai Pancasila pada program studi saya yaitu manajemen juga merupakan salah satu usaha dalam mengembangkan nilai-nilai Pancasila yang ditetapkan sebagai dasar Negara Kesatuan Republic Indonesia (NKRI). Melalui pembelajaran manajemen pendidikan sila- sila Pancasila dapat dipelajari lagi atau diterapkan lagi, karena penerapan sila-sila Pancasila pada pembelajaran manajemen pendidikan adalah salah satu kebijakan yang luar biasa yang di mana selain memperkenalkan pola atau sistem pendidikan pada umumnya maka kita juga perlu menyisipkan pembelajaran sila-sila Pancasila dalam pondasi manajemen pendidikan karena manajemen pendidikan merupakan salah satu langkah agar menciptakan pendidikan yang berkarakter. Dengan adanya metode pembelajaran yang teoritis nilai-nilai Pancasila yang seharusnya sistem praktik tidak terlaksana dengan baik, sehingga terjadilah minimnya pengetahuan praktik terkait Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, akibat dari minimnya pengetahuan akan Pancasila problematika yang sering terjadi dalam kehidupan masyarakat adalah bertolak. belakang dengan nilai-nilai Pancasila, sebut saja hilangnya sistem keadilan dalam hidup berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu penerapan nilai-nilai pancasila dalam pembelajaran manajemen pendidikan sangat dianjurkan karena memiliki dampak positif bagi kemajuan suatu bangsa.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Panji Asmoro -
Nama: Panji Asmoro
NPM : 2351011005

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban

Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Ini karena Pancasila adalah dasar negara dan ideologi yang mengatur nilai-nilai dasar yang harus dipegang oleh seluruh warga negara. Berikut beberapa poin mengenai hubungan dan urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda:

  1. Dasar Negara: Pancasila adalah dasar negara Indonesia, yang termaktub dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Oleh karena itu, memahami dan menerapkan nilai-nilai Pancasila adalah kewajiban warga negara, termasuk mahasiswa dan generasi muda.

  2. Pengembangan Karakter: Pendidikan Pancasila membantu membentuk karakter positif dalam mahasiswa dan generasi muda. Nilai-nilai seperti keadilan sosial, persatuan, ketuhanan, dan kemanusiaan menjadi pedoman dalam berperilaku dan berinteraksi dalam masyarakat.

  3. Kohesivitas Sosial: Pancasila mempromosikan persatuan dan kesatuan dalam keragaman. Ini penting untuk memelihara stabilitas sosial dan politik dalam negara yang beragam seperti Indonesia.

  4. Kewarganegaraan yang Bertanggung Jawab: Melalui Pendidikan Pancasila, mahasiswa dan generasi muda diajarkan untuk menjadi warga negara yang bertanggung jawab, partisipatif, dan peduli terhadap perkembangan negara.

  5. Pemahaman Terhadap Masalah-masalah Kontemporer: Mahasiswa dan generasi muda yang memahami nilai-nilai Pancasila dapat lebih baik berkontribusi dalam menyelesaikan masalah-masalah sosial dan politik yang dihadapi oleh negara, seperti ketidaksetaraan, korupsi, dan isu-isu lingkungan.

Urgensi Pendidikan Pancasila bagi mahasiswa dan generasi muda adalah untuk memastikan bahwa mereka tidak hanya memahami konsep dasar ideologi negara, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, berperilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, dan aktif berperan dalam pembangunan negara yang lebih baik. Ini adalah bagian integral dari membangun generasi penerus yang berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan bangsa.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawaban 

Pendidikan Pancasila memberikan pemahaman dan landasan yang sangat penting dalam menghadapi perubahan dan memiliki manfaat besar dalam menghadapi masa depan. Hal paling pokok yang dapat dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah:


Nilai-Nilai Dasar: Memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, ketuhanan, dan kemanusiaan adalah kunci dalam menghadapi perubahan. Nilai-nilai ini memberikan arah moral dan etika yang dapat membantu individu dan masyarakat untuk membuat keputusan yang tepat dalam situasi yang berubah.


Keragaman dan Toleransi: Pancasila menghargai keragaman dalam masyarakat. Ini mengajarkan kita untuk menghormati perbedaan dan mempromosikan toleransi. Kemampuan untuk hidup berdampingan dengan harmoni dalam masyarakat yang beragam adalah keterampilan penting dalam menghadapi masa depan yang kompleks.


Kewarganegaraan Aktif: Pendidikan Pancasila mendorong kewarganegaraan yang aktif. Ini berarti individu tidak hanya menjadi penonton dalam perubahan sosial dan politik, tetapi juga aktif berpartisipasi dalam proses-proses demokratis, memperjuangkan keadilan, dan membawa perubahan positif dalam masyarakat.


Keadilan Sosial: Pancasila menekankan pentingnya keadilan sosial. Dalam menghadapi masa depan yang penuh dengan tantangan ekonomi dan sosial, pemahaman tentang keadilan sosial dapat membantu masyarakat mengupayakan distribusi yang lebih adil dari sumber daya dan peluang.


Keberlanjutan dan Lingkungan: Meskipun tidak secara langsung terkait, nilai-nilai Pancasila seperti kemanusiaan juga dapat diaplikasikan dalam konteks lingkungan. Memahami tanggung jawab terhadap lingkungan alam adalah kunci dalam menghadapi masalah-masalah lingkungan yang semakin mendesak.


Manfaat dari pemahaman dan penerapan nilai-nilai Pancasila ini adalah bahwa mereka membantu individu dan masyarakat menjadi lebih siap menghadapi perubahan yang tidak terhindarkan, mengatasi tantangan, dan membangun masa depan yang lebih baik berdasarkan prinsip-prinsip moral, sosial, dan politik yang kuat.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi?

Jawaban

Diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah hal yang penting untuk memahamkan mahasiswa nilai-nilai dasar negara Indonesia. Namun, ada beberapa faktor penghambat dan penunjang dalam pelaksanaan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:


Faktor Penunjang:


Pentingnya Identitas Nasional: Pancasila adalah bagian integral dari identitas nasional Indonesia. Faktor ini mendorong penunjang pendidikan Pancasila di perguruan tinggi sebagai sarana memperkuat kesatuan dan kebanggaan nasional.


Persyaratan Hukum: Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional mewajibkan penyelenggaraan pendidikan Pancasila di tingkat perguruan tinggi. Ini memberikan dasar hukum yang kuat untuk pelaksanaannya.


Pengembangan Karakter Mahasiswa: Pendidikan Pancasila membantu dalam pengembangan karakter mahasiswa, yang melibatkan aspek moral, etika, dan sosial. Ini dapat mempersiapkan mahasiswa untuk berperan sebagai warga negara yang bertanggung jawab.


Faktor Penghambat:


Keterbatasan Sumberdaya: Salah satu kendala utama adalah keterbatasan sumberdaya, baik dalam hal anggaran maupun tenaga pengajar yang berkualifikasi. Kurangnya sumberdaya dapat menghambat penyelenggaraan pendidikan Pancasila yang efektif.


Minimnya Pemahaman: Terkadang, mahasiswa atau tenaga pengajar mungkin memiliki pemahaman yang minim tentang Pancasila atau menganggapnya sebagai mata kuliah formal tanpa makna nyata. Ini dapat mengurangi efektivitas pendidikan Pancasila.


Tantangan Multikultural: Di lingkungan perguruan tinggi yang multikultural, mencapai pemahaman dan penerimaan universal terhadap Pancasila dapat menjadi tantangan. Pemahaman yang beragam tentang nilai-nilai dan budaya dapat memengaruhi cara pendidikan Pancasila diterima.


Kemajuan Teknologi: Kemajuan teknologi dan globalisasi dapat mempengaruhi pemahaman dan penerimaan nilai-nilai Pancasila. Generasi muda terkadang lebih terpapar pada budaya luar dan gagal menghargai nilai-nilai lokal.


Perbedaan Pandangan Politik: Perbedaan pandangan politik di antara pihak-pihak yang terlibat dalam sistem pendidikan tinggi dapat menghambat pendidikan Pancasila jika terjadi kontroversi atau konflik dalam interpretasi nilai-nilai Pancasila.


Mengatasi faktor-faktor penghambat ini dan memaksimalkan faktor-faktor penunjang adalah kunci untuk menjadikan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi lebih efektif dalam membentuk karakter, identitas nasional, dan kewarganegaraan yang bertanggung jawab. 

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawaban

Bagaimana pendidikan Pancasila dapat berhubungan dengan berbagai program studi dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa:


Program Studi Ilmu Sosial dan Humaniora: Program studi seperti ilmu politik, sosiologi, dan antropologi akan terkait langsung dengan nilai-nilai Pancasila dalam konteks sosial dan politik. Mahasiswa dari program ini mempelajari bagaimana nilai-nilai Pancasila mempengaruhi dinamika masyarakat dan pemerintahan.


Program Studi Hukum: Pendidikan Pancasila penting bagi mahasiswa hukum karena Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang mencakup prinsip-prinsip hukum dan keadilan. Mahasiswa hukum perlu memahami nilai-nilai Pancasila dalam konteks perundang-undangan.


Program Studi Pendidikan: Mahasiswa program studi pendidikan memiliki tanggung jawab khusus dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda. Mereka harus memahami cara efektif mengajar nilai-nilai ini kepada siswa.


Program Studi Ilmu Teknik atau Sains: Meskipun program studi ini fokus pada aspek teknis atau ilmiah, mahasiswa masih perlu memahami nilai-nilai Pancasila dalam konteks tanggung jawab sosial dan etika dalam praktik ilmiah dan teknologi.


Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana diungkapkan dalam Pembukaan UUD 1945, adalah menciptakan masyarakat yang adil, makmur, dan beradab. Pendidikan Pancasila berperan dalam mencapai tujuan ini dengan membentuk karakter dan kewarganegaraan yang bertanggung jawab di antara warga negara, menjaga keharmonisan dalam masyarakat yang beragam, dan mempromosikan keadilan sosial. Oleh karena itu, semua program studi, meskipun dengan fokus yang berbeda, memiliki relasi dengan pendidikan Pancasila dalam mendukung tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa. 



In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by INGRID RINDY SYAFITRI 2311011055 -
NAMA: INGRID RINDY SYAFITRI
NPM: 2311011055 
1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
jawaban: Pancasila merupakan jati diri bangsa Indonesia, sebagai falsafah, ideologi danalat pemersatu bangsa.Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapatmengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Urgensi pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, yaitu agar mahasiswa tidak tercerabut dari akar budayanya sendiri dan agar mahasiswa memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
jawaban: Hasil Penelitian Menunjukkan bahwa Urgensi Pendidikan Pancasila Sejak Dini Bagi Generasi Z sangat penting dilakukan, hal ini dikarenakan dengan adanya pendidikan pancasila diharapkan agar generasi muda tidak tercabut dari akar budayanya sendiri dan agar mereka memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir serta bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan makna serta nilai-nilai Pancasila.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
jawaban: Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan dalam mengembangkan RPP dan pelaksanaan pembelajaran PKn yaitu faktor siswa yang meliputi karakteristik dan latar belakang yang berbeda, kondisi fisik yang lemah, kondisi ekonomi yang kurang mampu, motivasi yang rendah, dan daya pikir yang rendah. Srlain itu kurang nya tenaga kerja pendidik untuk mata pelajaran pancasila merupakan salah satu penghambat.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
jawaban: Penerapan nilai nilai pancasila tethadap jurusan/prodi yang saya minati merupakan salah satu pengembangan nilai nilai pancasila. Hal ini bertujuan agar kita dapat menggapai ilmu dengan baik. Tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa yg dimaksud adalah memastikan seluruh warga negara Indonesia memiliki kesempatan dan akses ke pendidikan yang layak dan berkualitas.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Bulan Mangestuty Wijaya -

Nama : Bulan Mangestuty Wijaya

NOMOR : 2351011025 

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda

Jawab : 1. Hubungan pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat lah erat, karena didalam pendidikan Pancasila kita diajarkan nilai nilai yang terdapat dalam pancasila seperti persatuan, toleransi,dll. sehingga hal-hal tersebut menjadikan seseorang menjadi warga yang dapat berbangsa dan bernegara dengan baik. 

Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda akan pendidikan pancasila adalah agar para mahasiswa atau generasi muda tidak melupakan dasar negera (pancasila) dan hanya menggap pancasila sebagai simbol semata, sehingga sangat diperlukan pendidikan pancasila bagi mahasiswa atau generasi muda agar mereka dapat menjadi generasi penerus yang bisa menerapkan nilai nilai pancasila dan memiliki jiwa cinta tanah air.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawab :

2. Hal pokok yang dipelajari dari pendidikan pancasila menurut saya adalah nilai nilai dasar yang terkandung didalam pancasila itu sendiri. Seperti nilai toleransi, nilai toleransi berguna untuk masa depan, karena dimasa depan kita pasti akan menemui banyak orang yang berbeda latar belakang sehingga nilai toleransi dapat membantu kita dalam bersosialisasi dengan baik.Nilai musyawarah, nilai musyawarah membantu kita di dalam menyelesaikan konflik yang akan kita hadapi. Nilai ketuhanan, nilai ketuhanan membantu kita untuk menghadapi perubahan yang akan datang, karena dengan berpegangan dengan nilai ketuhanan kita tidak akan terbawa arus perubahan yang tidak baik. Intinya dengan kita benar benar mempelajari dan memahami nilai nilai dasar pancasila pasti akan bermanfaat untuk kita dimasa depan dan dalam menghadapi perubahan, karena pancasila sendiri pun bersifat dinamis.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawab : 3. Faktor penunjang

1. Kurikulum : peningkatan pemahaman dan penerepan bisa terjadi jika terdapat intergrasi materi pancasila dalam kurikulum perguruan tinggi 

2.Sumber Daya Manusia : dengan pengajar yang memiliki kualitas yang baik akan menunjang pembelajaran

3. Peraturan dan Kebijakan : kebijakan yang mendukung adanya pendidikan pancasila, seperti peraturan wajib mata kuliah pancasila di perguruan tinggi, dapat menjadi penunjang. 

Faktor penghambat :

1. Kurangnya rasa peduli : kurang rasa peduli dari beberapa pihak seperti mahasiswa yang tidak peduli akan pendidikan pancasila dapat menjadi penghambat. 

2. Kendala Sumber Daya : keterbatasan terhadap sumber daya seperti buku dan materi ajar yang berkualitas dapat menjadi penghambat

3. Tuntutan kurikum yang padat : kurikulum yang pada padat degan mata kuliah lain, bisa menjadi faktor penghambat juga. 

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawab :4. Pendidikan pancasila memiliki relasi dengan berbagai program studi, salah satunya manajemen. Kebanyakan lulus manajemen akan berkerja sebagai manajer atau pengusaha, untuk menjadi manajer atau pemimpin perusahaan harus paham akan nilai nilai pancasila, kenapa demikian, karena didalam nilai nilai pancasila mengajarkan kita keadila, toleransi, musyawarah, persatuan, demokrasi, dll. Hal hal tersebut jelas dibutuhkan untuk menjadi pemimpin yang baik dan berintegritas. 

Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa adalah untuk menjadi kan generasi penerus bangsa Indonesia menjadi generasi yang unggul, berintegritas, dan memiliki nilai nilai kemanusiaan sehingga dapat bersaingan di dunia internasional

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Mario Andala Putra -

Nama : Mario Andala Putra

NPM : 2311011107



1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara adalah Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa mengandung makna bahwa semua aktivitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila dari Pancasila.Artinya, dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia harus berpegang pada Pancasila. Dan hidup sesuai dengan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya. Dan juga dalam kehidupan bernegara para aparatur negara dalam membuat ataupun mengambil keputusan, Pembangunan negara , harus berpegangan pada  pancasila. 

Sangatlah penting bagi mahasiswa agar mengetahui bagaimana menjadi generasi yang baik, bertanggung jawab, selalu menerapkan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan,persatuan maupun nilai kerakyatan, karena berdasarkan dengan kehidupan saat ini yang dimana generasi milenial mulai melupakan pedoman hidup Pancasila, dan pergeseran nilai-nilai Pancasila pun didalam lingkungan kehidupan manusia saat ini telah berubah dengan adanya kemajuan IPTEK, individualnya lebih banyak dibandingkan dengan sikap sosial di lingkungannya.dengan begitulah sangat penting menerapkan nilai pancasila bagi generasi penerus bangsa yang disebut juga generasi milenial. Oleh  karena  itu pendidikan  pancasila sangat  dibutuhkan  untuk generasi-generasi bangsa agar pancasila tetap menjadi ideologi utama di negara kita tercinta ini.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi perubahan adalah dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila serta manfaatnya dalam menghadapi masa depan adalah mengembangkan kemampuan, membentuk watak dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, serta mengembangkan potensi agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, serta mandiri. Juga menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi  faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor penghambat diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi yaitu adanya mindset bahwa tidak ada kaitannya antara pendidikan Pancasila yang ada dengan mata kuliah di setiap program dan jurusan yang ditempuh oleh mahasiswa dikarenakan dalam perguruan tinggi, jurusan atau program studi yang dipilih oleh masing-masing mahasiswa sudah bersifat spesifik atau mengarah ke suatu disiplin ilmu tertentu, tidak seperti pendidikan pada bangku SD, SMP, dan SMK/SMK yang masih bersifat umum sehingga harus mempelajari semua mata pelajaran yang ada dan mindset bahwa sudah cukup untuk mendapatkan pendidikan Pancasila pada bangku SD dan SMP sampai SMA/SMK sehingga pada saat berada di perguruan tinggi tidak diperlukan lagi pendidikan Pancasila.

Faktor penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah adanya pemikiran bahwa sangat pentingnya pendidikan Pancasila selama berada di setiap jenjang pendidikan untuk meningkatkan rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia, dapat memaknai peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang persatuan Indonesia karena pengaruh globalisasi yang menyebabkan teknologi semakin hari semakin canggih yang menyebabkan pengaruh dari budaya dan negara luar sangat mudah untuk mempengaruhi kita sehingga rasa nasionalisme terhadap negara Indonesia menjadi berkurang dan timbul hal-hal yang dapat menyebabkan runtuhnya persatuan Indonesia, oleh karena itu diperlukan pendidikan Pancasila agar dapat mencegah hal tersebut.

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila diprodi setiap universitas adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun juga memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik didalam penerapan manajemen ataupun dikehidupan sehari-hari.

In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Putri Nuraini Azzahra 2311011072 -
Putri Nuraini Azzahra
2311011072

Tugas Analisis Soal 1

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

Jawaban : Hubungan pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara terdapat nilai nilai pancasila sehingga hal-hal tersebut menjadikan seseorang menjadi warga yang dapat berbangsa dan bernegara

Urgensinya bagi mahasiswa akan pendidikan pancasila adalah agar mereka tidak melupakan dasar negera dan tidak hanya menganggap pancasila sebagai simbol semata, sehingga sangat diperlukan pendidikan pancasila bagi mahasiswa agar mereka dapat menjadi generasi penerus yang memiliki jiwa cinta tanah air

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

Jawaban : Di zaman sekarang banyak sekali anak muda yang suka budaya kebarat baratan dan perilaku yang mengikuti budaya luar. Sangat dikhawatirkan dimasa depan nanti anak muda sudah lupa akan budayanya di dalam negeri dan di khawatirkan anak muda akan bertingkah laku buruk dan tidak sopan

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Jawaban :
1. kondisi perekonomian yang tidak memungkinkan
2. kesehatan yang berkurang
3. tidak meratanya pendidikan di indonesia
4. memiliki motivasi atau kemauan yang rendah
5. lingkungan yang tidak mendukung

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

Jawaban : Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi Manajemen adalah bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum dan pengajaran program studi Manajemen. Ini bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi manajerial dan kepemimpinan, etika, dan tanggung jawab yang baik
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Gibran Noverta Darma 2351011001 -
Nama: Gibran Noverta Darma
NPM:235111001

1.Pentingnya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah untuk menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga negara yang mempunyai pengetahuan, pemahaman, penghargaan, penghayatan, komitmen, dan pola pengamalan Pancasila.Selain itu, agar calon pemegang tongkat estafet kepemimpinan bangsa tidak mudah terpengaruh oleh pemahaman asing yang dapat mendorong untuk tidak dijalankannya nilai-nilai Pancasila.Pentingnya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah untuk menjawab tantangan dunia dengan mempersiapkan warga negara yang mempunyai pengetahuan, pemahaman, penghargaan, penghayatan, komitmen, dan pola pengamalan Pancasila.



2.Untuk menghadapi masa depan, berikut adalah beberapa hal pokok yang dipelajari dari pendidikan Pancasila:

-Tidak bersifat egois dan selalu mementingkan kepentingan kelompok terlebih dahulu.
-Mau menghargai pendapat dan opini orang lain
-Menjaga iman dan juga ketakwaan kita terhadap Ketuhanan Yang Maha Esa.
-Mau bersikap adil kepada siapapun. Memiliki perilaku yang bermoral dan juga hormat kepada siapapun.

3.Faktor Penghambat:
A. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa
B. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila
C. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi
D. Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila

Faktor Pendukung
A. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib
B. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa
C.Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila
D.Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan
pendidikan Pancasila.

4. Jadi, relasinya adalah pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa dalam program studi manajemen untuk memahami nilai-nilai moral, etika, dan prinsip-prinsip dasar yang mendasari tindakan mereka dalam dunia bisnis dan organisasi. Ini sejalan dengan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dengan menciptakan pemimpin dan profesional yang bertanggung jawab, adil, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Muhammad Rizki Alviyandi 2051011017 -
Nama : Muhammad Rizki Alviyandi
NPM : 2051011017

Analisis Soal

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?

= Pendidikan Pancasila memiliki hubungan yang sangat erat dengan kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Ini karena Pancasila adalah dasar filsafat dan ideologi negara Indonesia yang mengatur nilai-nilai, norma-norma, dan prinsip-prinsip yang harus dipegang oleh warga negara dalam menjalani kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Melalui pendidikan Pancasila, mahasiswa dan generasi muda memahami prinsip-prinsip dasar seperti demokrasi, hak asasi manusia, persatuan, keadilan sosial, dan lain-lain, yang membentuk landasan moral dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa yang memahami Pancasila diharapkan dapat menjadi warga negara yang bertanggung jawab, toleran, dan berkontribusi positif dalam pembangunan negara.


2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?

= Hal yang paling pokok yang dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila, seperti ketuhanan yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial. Selain itu, mahasiswa juga harus memahami bagaimana nilai-nilai ini dapat diterapkan dalam konteks kehidupan sehari-hari, termasuk dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan politik. Pemahaman ini membantu generasi muda dalam mengambil keputusan yang tepat, berperan aktif dalam masyarakat, dan menghadapi perubahan yang terjadi dalam masyarakat dan dunia.


3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

= Faktor-faktor yang dapat menjadi penghambat dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi antara lain:
* Kurangnya sumber daya dan pengajar yang berkualitas dalam mengajar Pancasila.
* Ketidakpedulian mahasiswa terhadap materi Pancasila yang dianggap kurang relevan.
* Ketidakjelasan metode pengajaran dan penilaian dalam mata pelajaran Pancasila.



Faktor-faktor yang menjadi penunjang dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi meliputi:
* Ketersediaan kurikulum yang mencakup mata pelajaran Pancasila.
* Peran aktif pengajar dalam mengajarkan nilai-nilai Pancasila.
* Program-program pengembangan karakter dan kepemimpinan yang memasukkan nilai-nilai Pancasila.



4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?

= Pendidikan Pancasila memiliki relasi dengan program studi/jurusan karena nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan dalam berbagai bidang studi. Misalnya, mahasiswa di bidang ilmu sosial dapat memahami bagaimana nilai-nilai demokrasi dan keadilan sosial berkaitan dengan tata kelola negara. Di bidang teknologi, mahasiswa dapat mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam pengembangan teknologi yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat. Dengan memasukkan nilai-nilai Pancasila dalam program studi, tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dapat tercapai, karena mahasiswa akan menjadi profesional yang tidak hanya kompeten dalam bidangnya tetapi juga memiliki integritas moral dan etika yang baik.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Fany Azzahra -
Nama : Fany Azzahra
NPM : 2351011034

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Melalui pedidikan Pancasila mahasiswa dapat mempelajari tentang nilai-nilai Pancasila dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapat mengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Mengingat sekarang ini banyak generasi muda yang telah terpengaruh oleh globalisasi. Pendidikan Pancasila juga diberikan karena fakta kemerosotan penghayatan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari- hari, baik individual maupun kolektif sebagai bangsa. Dengan kata lain, pendidikan Pancasila diberikan karena adanya kesenjangan antara kata/pengetahuan dan perbuatan/tingkah laku khususnya generasi muda atau mahasiswa.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari danı pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
•Tidak bersifat egois dan selalu mementingkan kepentingan kelompok terlebih dahulu.
•Mau menghargai pendapat dan opini orang lain.
•Menjaga iman dan juga ketakwaan kita terhadap Ketuhanan Yang Maha Esa.
•Mau bersikap adil kepada siapapun.
•Memiliki perilaku yang bermoral dan juga hormat kepada siapapun.

3.Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!

Faktor Penghambat:

1. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa
2. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila
3. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi
4. Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila

Faktor Pendukung:
1. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib
2. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa
3. Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila
4. Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila

4. Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Relasi antara tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa dan tujuan pendidikan pancasila adalah tidak lain untuk mendidik generasi muda agar menjadi generasi muda yang cerdas , namun memiliki jiwa pancasila ,dan memiliki moral yang baik . Sehingga tercipta generasi muda yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalisme yang tinggi.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ardiansyah Goeswar -
Ardiansyah Goeswar
2311011077

1. Pancasila adalah dasar negara Indonesia dan menjadi panduan dalam menyusun kerangka berpikir dan perilaku warga negara Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Pendidikan Pancasila mengajarkan prinsip-prinsip demokrasi, hak asasi manusia, dan keadilan sosial. Ini membantu mahasiswa dan generasi muda dalam pengembangan kepemimpinan yang berkualitas dan etis.
Pendidikan Pancasila membantu membangun rasa cinta tanah air dan kebanggaan terhadap negara Indonesia. Ini penting dalam membentuk generasi muda yang peduli dan berkomitmen terhadap pembangunan dan kesatuan Indonesia. Pancasila mendorong sikap saling menghormati dan toleransi terhadap perbedaan. Ini penting dalam memelihara perdamaian, stabilitas, dan harmoni sosial di Indonesia.

2. Memahami nilai-nilai dasar Pancasila seperti Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Ini adalah dasar dari seluruh sistem nilai dalam masyarakat Indonesia. Pendidikan Pancasila juga mengajarkan prinsip-prinsip demokrasi, termasuk hak asasi manusia, kebebasan berpendapat, dan partisipasi dalam pengambilan keputusan. Ini penting untuk berperan aktif dalam proses demokratisasi dan pengembangan negara. Selain itu, Pancasila mengajarkan pentingnya toleransi terhadap perbedaan agama, budaya, dan suku. Ini penting dalam menghadapi masyarakat yang multikultural dan beragam seperti Indonesia.

3.Diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi memiliki sejumlah faktor penghambat dan penunjang yang dapat memengaruhi pelaksanaannya. Berikut adalah beberapa faktor tersebut:

Faktor Penunjang Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi:

1. Pentingnya Nilai-nilai Pancasila: Faktor utama yang mendukung pendidikan Pancasila adalah pentingnya nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara Indonesia. Nilai-nilai ini membantu membentuk karakter dan sikap mahasiswa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

2. Undang-Undang Pendidikan: Adanya undang-undang pendidikan Indonesia yang mengharuskan perguruan tinggi mengajarkan pendidikan Pancasila. Hal ini menjadi landasan yang kuat untuk pelaksanaan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi.

3. Memahami Budaya dan Identitas Nasional: Pendidikan Pancasila membantu mahasiswa memahami dan menghargai budaya dan identitas nasional Indonesia.

5. Membangun Kepemimpinan yang Berkualitas: Melalui pendidikan Pancasila, perguruan tinggi dapat membantu mahasiswa mengembangkan kepemimpinan yang berbasis pada nilai-nilai etis dan demokratis.

Faktor Penghambat Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi:

1. Minimnya Minat Mahasiswa: Beberapa mahasiswa kurang berminat atau enggan untuk mengikuti mata kuliah Pancasila karena menganggapnya tidak relevan dengan jurusan studi mereka. Hal ini dapat menjadi hambatan dalam pelaksanaan pendidikan Pancasila.

2. Kurikulum yang Padat: Perguruan tinggi sering memiliki kurikulum yang padat, sehingga waktu yang dialokasikan untuk mata kuliah Pancasila bisa terbatas. Hal ini dapat menghambat pengembangan pemahaman yang mendalam tentang Pancasila.

3. Kebijakan Internal Perguruan Tinggi: Beberapa perguruan tinggi mungkin memiliki kebijakan internal yang tidak mendukung pelaksanaan pendidikan Pancasila dengan baik. Ini bisa termasuk pengabaian terhadap materi atau kualitas pengajaran Pancasila.

4. Kendala Administratif dan Logistik: Masalah administratif seperti pemilihan waktu kuliah, pendaftaran, dan fasilitas pengajaran dapat menjadi penghambat pelaksanaan pendidikan Pancasila.

4. Relasi antara pendidikan Pancasila dan program studi ekonomi dan bisnis adalah tentang bagaimana nilai-nilai dan prinsip-prinsip Pancasila diintegrasikan dan diterapkan dalam konteks bisnis dan ekonomi, serta bagaimana hal tersebut berkontribusi pada tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pembentukan individu yang cerdas, etis, dan bertanggung jawab secara sosial. Mahasiswa program studi ekonomi dapat memahami bagaimana prinsip-prinsip keadilan sosial dalam Pancasila berhubungan dengan kebijakan ekonomi dan distribusi kekayaan. Mereka dapat mempertimbangkan cara untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Ayu Lestari -
Nama: Ayu Lestari
NPM: 2311011069

1. Apakah hubungannya Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara dan bagaimana urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda?
Jawaban :
Pendidikan Pancasila dengan kehidupan berbangsa dan bernegara sangat penting yaitu Pancasila sebagai pandagan hidup bangsa mengandung makna bahwa semua ativitas kehidupan bangsa Indonesia sehari-hari harus sesuai dengan sila-sila dari Pancasila. Artinya, dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia harus berpegang pada Pancasila. Dan hidup sesuai dengan nilai-nilai luhur yang terkandung di dalamnya. Dan juga dalam kehidupan bernegara para aparatur negara dalam membuat ataupun mengambil keputusan, Pembangunan negara , harus berpegangan pada pancasila , oleh karena itu pendidikan pancasila sangat dibutuhkan untuk generasi-generasi bangsa agar pancasila tetap menjadi ideologi utama di negara kita tercinta ini. Diharapkan dengan pendidikan Pancasila, generasi muda dapat mengimplementasikan nilai dari sila Pancasila. Mengingat sekarang ini banyak generasi muda yang telah terpengaruh oleh globalisasi. Pendidikan Pancasila berkontiribusi penting menunjang tujuan bernegara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pendidikan nasional pada hakikatnya adalah PPKn untuk melahirkan warga negara Indonesia yang berkualitas baik dalam disiplin sosial dan nasional, dalam etos kerja, dalam produktivitas kerja, dalam kemampuan intelektual dan profesional, dalam tanggung jawab kemasyarakatan, kebangsaan, kemanusiaan serta dalam moral, karakter dan kepribadian. Dapat disimpulkan bahwa pendidikan Pancasila sangat penting bagi generasi muda atau mahasiswa. Generasi muda atau mahasiswa diharapakan dapat memahami Pancasila dan mengimplementasikan nilai dari sila-silanya ke kehidupan sehari-hari. Mereka harus sadar bahwa Pancasila sebagai karya besar bangsa Indonesia yang setingkat dengan ideologi-ideologi besar di dunia. Itu merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Jika generasi muda bisa mengamalkan nilai-nilai pancasila maka bangsa ini akan menjadi bangasa yang hebat.

2. Apakah hal yang paling pokok untuk dipelajari dari pendidikan Pancasila dalam menghadapi perubahan dan manfaatnya dalam menghadapi masa depan?
Jawaban :
Pokok pembelajaran pendidikan pancasila adalah untuk mengembangkan kemampuan serta membentuk karakter dan peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa , pendidikan itu bertujuan mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, serta mandiri. Juga menjadi warga negara yang demokratis dan bertanggung jawab menurut saya hal yang paling pokok dari pendidikan pancasila guna menghadapi masa depan adalah , dengan mengamalkan dan memahami nilai-nilai pancasila. Adanya generasi berkualitas yang menanamkan nilai pancasila akan menjadikan bekal mereka dalam menjadi pemimpin sehingga mereka menjadi pemimpin yang jujur dan amanah tanpa melakukan hal hal yang merugikan bangsa dan masyarakat seperti korupsi dan sebagainya.

3. Jelaskan apa sajakah yang menjadi faktor penghambat dan penunjang diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi!
Jawaban :
Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menghambat dan mendukung diterapkan pendidikan Pancasila di perguruan tinggi:
Faktor Penghambat:
1. Minimnya pemahaman tentang Pancasila sebagai dasar filosofis bangsa
2. Kekurangan sumber daya manusia yang kompeten dalam memberikan pendidikan Pancasila
3. Prioritas yang lebih diberikan pada mata kuliah lain yang dianggap lebih penting oleh perguruan tinggi
4. Kurangnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat terhadap pendidikan Pancasila
Faktor Penunjang :
1. Adanya regulasi dan peraturan yang membutuhkan pendidikan Pancasila sebagai bagian dari mata kuliah wajib
2. Tingginya kepedulian terhadap nilai-nilai Pancasila sebagai dasar filosofi bangsa
3. Adanya dukungan dan partisipasi aktif dari pemerintah dan masyarakat dalam memberikan pendidikan Pancasila
4. Tersedianya sumber daya manusia yang kompeten dan berkualitas dalam memberikan pendidikan Pancasila.

4.Bagaimanakah yang dimaksud dengan relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi/jurusan anda dan tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa?
Jawaban :
Proses penerapan Nilai Pancasila pada program studi saya yaitu manajemen juga merupakan salah satu usaha dalam mengembangkan nilai-nilai Pancasila yang ditetapkan sebagai dasar Negara Kesatuan Republic Indonesia (NKRI). Melalui pembelajaran manajemen pendidikan sila-sila Pancasila dapat dipelajari lagi atau diterapkan lagi, karena penerapan sila-sila Pancasila pada pembelajaran manajemen pendidikan adalah salah satu kebijakan yang luar biasa yang di mana selain memperkenalkan pola atau sistem pendidikan pada umumnya maka kita juga perlu menyisipkan pembelajaran sila-sila Pancasila dalam pondasi manajemen pendidikan karena manajemen pendidikan merupakan salah satu langkah agar menciptakan pendidikan yang berkarakter. Dengan adanya metode pembelajaran yang teoritis nilai-nilai Pancasila yang seharusnya sistem praktik tidak terlaksana dengan baik, sehingga terjadilah minimnya pengetahuan praktik terkait Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, akibat dari minimnya pengetahuan akan Pancasila problematika yang sering terjadi dalam kehidupan masyarakat adalah bertolak belakang dengan nilai-nilai Pancasila, sebut saja hilangnya sistem keadilan dalam hidup berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu penerapan nilai-nilai pancasila dalam pembelajaran manajemen pendidikan sangat dianjurkan karena memiliki dampak positif bagi kemajuan suatu bangsa.
In reply to First post

Re: Forum Analisis Soal

by Syafa Az-zahra Amin -

Nama : syafa az-zahra amin

Npm:2351011020

Nama : Ghina Althoffiah

 NPM   : 2351011007

 

1. karena Pancasila adalah dasar ideologi negara Indonesia, yang memengaruhi berbagai aspek kehidupan dalam negara ini dan memberikan landasan filosofis serta  nilai-nilai dasar yang membentuk negara dan masyarakat Indonesia dasar ideologi negara Indonesia.

Urgensinya bagi mahasiswa atau generasi muda sebagai berikut:

-Landasan Ideologi Negara : Melalui pendidikan Pancasila, generasi muda memahami prinsip-prinsip dasar yang membentuk negara ini, seperti persatuan, demokrasi, keadilan sosial, ketuhanan yang Maha Esa, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Ini membantu mereka menginternalisasi nilai-nilai ini dalam kehidupan sehari-hari dan dalam berkontribusi pada negara.

-Pembentukan Karakter : Pendidikan Pancasila membantu membentuk karakter dan moral generasi muda. Ini mencakup nilai-nilai seperti toleransi, keadilan, integritas, dan rasa tanggung jawab. Karakter yang kuat adalah aset berharga bagi negara dalam membangun masyarakat yang adil dan berkeadilan.

-Pemahaman Terhadap Budaya dan Sejarah: Pancasila juga terkait erat dengan budaya dan sejarah Indonesia. Pendidikan Pancasila membantu generasi muda memahami akar budaya dan sejarah bangsa mereka, yang merupakan identitas nasional yang penting.

-Kepatuhan pada Hukum: Pendidikan Pancasila juga mencakup pemahaman tentang hukum dan konstitusi negara. Generasi muda yang teredukasi dengan baik akan lebih cenderung mematuhi hukum, yang mendukung terciptanya masyarakat yang tertib dan stabil.

-Partisipasi Demokratis: Pendidikan Pancasila memberikan pemahaman tentang prinsip-prinsip demokrasi. Generasi muda yang terampil dalam berpartisipasi dalam proses demokratis akan menjadi agen perubahan yang positif dalam pembangunan negara.


2. Pemahaman mendalam tentang nilai-nilai dasar Pancasila dan bagaimana menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu dipelajari dan manfaatnya:

* Pemahaman Nilai-nilai Pancasila: Mahasiswa harus memahami secara mendalam nilai-nilai dasar Pancasila seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. Ini adalah pondasi untuk berpikir dan bertindak sesuai dengan prinsip-prinsip tersebut.

* Toleransi dan Keberagaman: Pancasila mendorong toleransi terhadap perbedaan suku, agama, ras, dan budaya. Pemahaman ini penting dalam menghadapi masyarakat yang semakin multikultural dan global.

* Partisipasi Demokratis: Mahasiswa perlu memahami bagaimana Pancasila mendukung sistem demokrasi dan pentingnya partisipasi aktif dalam proses politik dan pemerintahan.

* Kepatuhan pada Hukum: Pancasila menekankan kepatuhan pada hukum. Ini berarti memahami pentingnya aturan hukum dan norma-norma sosial dalam menjaga ketertiban dan keadilan.

* Pengabdian pada Masyarakat: Salah satu nilai Pancasila adalah kemanusiaan yang adil dan beradab. Mahasiswa harus memahami manfaat pengabdian pada masyarakat dan bagaimana mereka dapat berkontribusi positif untuk kemajuan sosial dan ekonomi.

* Kreativitas dan Inovasi: Sambil memahami nilai-nilai tradisional Pancasila, juga penting untuk mengembangkan pemikiran kreatif dan inovatif untuk menghadapi perubahan zaman dan menghadapi masa depan yang dinamis.

Yang paling pokok dipelajari dari pendidikan Pancasila adalah pemahaman mendalam tentang nilai-nilai Pancasila, seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, dan kemanusiaan. Hal ini membantu individu dalam menghadapi perubahan dengan sikap yang bijaksana, adil, dan menjunjung tinggi hak asasi manusia, serta menghadirkan manfaat dalam mencapai masa depan yang lebih baik.


3.Ada beberapa faktor penghambat dan penunjang dalam diberlakukannya pendidikan Pancasila di perguruan tinggi. Berikut adalah beberapa faktor yang dapat mempengaruhi efektivitas pendidikan Pancasila di tingkat perguruan tinggi:

Faktor Penghambat:

* Kurikulum yang Kurang Terintegrasi: Jika kurikulum perguruan tinggi tidak terintegrasi dengan baik dalam penyampaian nilai-nilai Pancasila, maka pendidikan Pancasila dapat menjadi terfragmentasi dan kehilangan relevansinya dalam membentuk karakter mahasiswa.

* Ketidakcukupan Sumber Daya: Kurangnya sumber daya seperti buku teks, materi ajar, atau dosen yang berkualifikasi dalam bidang pendidikan Pancasila dapat menghambat penyampaian yang efektif.

* Persepsi Mahasiswa yang Negatif: Beberapa mahasiswa mungkin memiliki persepsi negatif terhadap pelajaran Pancasila, menganggapnya sebagai mata pelajaran yang tidak relevan atau membosankan. 

* Politik dan Interferensi Eksternal: Faktor-faktor politik atau interferensi eksternal dalam kurikulum dan metode pengajaran Pancasila dapat mengganggu proses pendidikan.

Faktor Penunjang:

* Pengembangan Kurikulum yang Relevan: Kurikulum yang dirancang dengan baik, yang mencakup materi-materi yang relevan dan metode pengajaran yang efektif, dapat menjadi faktor penunjang utama dalam pendidikan Pancasila.

* Dukungan Pemerintah: Dukungan pemerintah dalam menyusun kebijakan pendidikan yang mendukung pendidikan Pancasila, serta alokasi anggaran yang cukup, dapat meningkatkan efektivitas program ini.

* Pelatihan Dosen: Pelatihan dan pengembangan dosen yang mengajar Pancasila dapat meningkatkan kualitas pengajaran dan pemahaman mereka terhadap nilai-nilai Pancasila.

* Partisipasi Aktif Mahasiswa: Mahasiswa yang aktif dalam kegiatan kebangsaan, seperti organisasi kemahasiswaan yang berbasis Pancasila, dapat menjadi faktor penunjang dalam menyebarkan nilai-nilai Pancasila di kalangan sesama mahasiswa.

* Mendorong Pemikiran Kritis: Menekankan pada pemikiran kritis dan analitis dalam pendidikan Pancasila dapat membantu mahasiswa memahami nilai-nilai tersebut dengan lebih baik dan menerapkannya dalam situasi dunia nyata.

Ketika faktor-faktor penunjang ini dikelola dengan baik dan faktor-faktor penghambat diatasi, pendidikan Pancasila di perguruan tinggi dapat menjadi sarana yang efektif dalam membentuk karakter dan kesadaran warga negara yang berkualitas.


4.Relasi antara pendidikan Pancasila dengan program studi atau jurusan Anda adalah memastikan nilai-nilai Pancasila relevan dengan bidang studi dan membantu Anda memahami cara menerapkan nilai-nilai tersebut dalam konteks profesional. Ini mendukung tujuan negara untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dengan membentuk warga negara yang berkualitas

secara umum, relasi ini dapat dijelaskan sebagai berikut:

* Relevansi dengan Program Studi: Pendidikan Pancasila harus diintegrasikan dengan baik dalam program studi apa pun untuk memastikan bahwa nilai-nilai dasar Pancasila relevan dengan bidang studi tersebut. 

* Pemahaman Nilai-nilai Dasar: Mahasiswa dari berbagai jurusan harus memahami nilai-nilai dasar Pancasila, seperti keadilan sosial, demokrasi, dan kemanusiaan yang adil dan beradab. 

* Kontribusi pada Tujuan Negara: Tujuan negara mencerdaskan kehidupan bangsa mencakup pembentukan sumber daya manusia yang berkualitas. 

* Partisipasi Demokratis: Pendidikan Pancasila juga mencakup pemahaman tentang prinsip-prinsip demokrasi. Ini penting dalam membentuk mahasiswa yang dapat berpartisipasi secara aktif dalam proses demokratis dan memberikan kontribusi positif pada pemerintahan negara