Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Noverman Duadji -
Number of replies: 51

Tonton dan simak secara seksama link: https://www.youtube.com/watch?v=okiNqkJB1lY 

Diskusikan dengan memberikan penjelasan hal-hal berikut ini:

1) Apa pembangunan ekonomi itu? Apa manfaatnya bagi rakyat?

2) Berikan contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat, sebut dan jelaskan pula dampak positif dan negatifnya.

Selamat Berdiskusi


In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by YURISMAN MAPALA 2016041022 -
Nama : Yurisman Mapala
Npm : 2016041022
Kelas : REG

1. Apa pembangunan ekonomi itu? Apa manfaatnya bagi rakyat?
Jawaban :
Pembangunan Ekonomi adalah suatu proses pembangunan yang terjadi secara terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik khususnya dalam lingkup perekonomian. Pembangunan ekonomi juga merupakan suatu proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan perkafita penduduk suau negara dalam jangka panjang yang disertai oleh sistem kelembagaan. Tujuan dari pembangunan ekonomi sendiri adalah untuk meningkatkan ketersediaan serta perluasan distribusi berbagai macam barang kehidupan pokok, dan perluasan pilihan-pilihan ekonomi serta sosial bagi semua lapisan masyarakat. Faktor yang mempengaruhi pembangunan ekonomi pertama ketersediaan sumber daya alam kedua ketersediaan barang modal seperti modal dan peralatan fisik ketiga sistem organisasi yang digunakan keempat tingkat perkembangan teknologi yang terakhir sumber daya manusia dan sistem pembagian kerja. Manfaat pembangunan ekonomi sendiri bagi rakyat yakni meliputi sebagai berikut:
a. Dalam Penggunaan teknologi, rakyat yang tadinya gaptek atau Gagap teknologi menjadi melek teknologi dari rakyat yang tadinya tidak bisa menggunakan teknologi menjadi bisa menggunakan teknologi.
b. Masyarakat memiliki kesempatan untuk mengadakan pilihan baik untuk mengkonsumsi atau memproduksi
c. Memberikan kemampuan yang lebih besar kepada manusia untuk menguasai alam dan dapat mempertinggi kebebasan manusia untuk melakukan berbagai tindakan serta kebebasan untuk memilih kesenangan yang lebih luas
d. Kekayaan negara dan rakyat akan meningkat
e. Meningkatkan kehidupan masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan.

2. Berikan contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat, sebut dan jelaskan pula dampak positif dan negatifnya.
Jawaban:
Salah satu ciri dari pembangunan ekonomi adalah terjadinya perubahan struktur ekonomi dari agraris menjadi industri disertai dengan perkembangan Iptek penggunaan teknologi dan pemanfaatan teknologi akan membuat produktivitas menjadi meningkat pekerjaan manusia menjadi lebih mudah lebih efektif dan efisien dan tentunya terjadi peningkatan jumlah dan kualitas atau mutu dari barang atau jasa. Kemajuan teknologi dan informasi di era modern ini, memberi banyak perubahan dan pengaruh dalam berbagai aspek kehidupan. Masyarakat cenderung lebih menyukai aktivitas-aktivitas yang bersifat praktis, mudah, efisien, dan cepat. Di era digital saat ini semua orang bisa memanfaatkan telepon genggam mereka untuk mempermudah aktivitas-aktivitas mereka. Contoh Pembangunan Ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah yang saya ambil terkait E-Commerce, dimana E-Commerce sendiri adalah kegiatan jual beli barang/jasa atau transmisi dana/data melalui jaringan elektronik, terutama internet. Dengan perkembangan teknologi informasi dan software, hal ini membuat transaksi konvensional menjadi mungkin untuk dilakukan secara elektronik. Pertumbuhan industri e-commerce tidak terlepas dari perilaku konsumen Indonesia yang menginginkan kecepatan dalam berbelanja dan sebagian besar konsumen Indonesia sudah mengerti cara menggunakan internet dan smartphone.
- Dampak Positif dari adanya E-Commerce
a. Keuntungan bagi beberapa pihak produsen di masyarakat antara lain menjual produk atau jasa secara online tanpa harus mendirikan toko sebagai tempat usaha sehingga mereka bisa memasarkan produk atau jasa kepada konsumen kapanpun dan di manapun.
b. Dari segi pemasaran, mereka tidak perlu mengeluarkan biaya untuk promosi karena dengan menggunakan jaringan internet mereka bisa memasarkan produk atau jasa secara meluas ke masyarakat. Bagi konsumen sendiri, memiliki keuntungan berupa mempermudah proses pembelian beserta transaksinya yang dilakukan secara online.
- Dampak Negatif dari adanya E-Commerce
a. Merugilkan bagi masyarakat yang memiliki Usaha Kecil Menengah rendah dan gagap dalam teknologi
b. Terjadinya penipuan dimana banyak orang yang telah melek teknologi dan melakukan transaksi jual beli online melalui e-commerce, namun banyak konsumen yang menjadi terjebak penipuan yang mengatasnanamakn bisnis online.
c. Kehilangan kepercayaan konsumen, misalnya dalam gangguan teknis dan faktor pelayanan yang dapat menyebabkan kehilangan kepercayaan para konsumen dalam melaksanakan kegiatan jual beli barang.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Kharisma Widianingrum 2016041048 -
Kharisma Widianingrum
2016041048
Kelas REG

1.Pengertian pembangunan ekonomi yang adalah suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi. Adanya proses pembangunan itu diharapkan adanya kenaikan pendapatan riil masyarakat berlangsung untuk jangka panjang. Pembangunan ekonomi berkaitan pula dengan pendapatan perkapita riil, di sini ada dua aspek penting yang saling berkaitan yaitu pendapatan total atau yang lebih banyak dikenal dengan pendapatan nasional dan jumlah penduduk. Pendapatan perkapita berarti pendapatan total dibagi dengan jumlah penduduk.

lalu adapun manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat adalah
A.memunculkan lapangan pekerjaan
B.melancarkan kegiatan ekonomi
C.meningkatkan pendapatan nasional
D.mengurangi jumlah pengguran
E.dan membuat berkembang pesatnya teknologi secara deras

2.contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat pemberian bantuan untuk UMKM, berupa uang tunai ataupun promosi. Bantuan UMKM adalah bantuan langsung tunai (BLT) untuk UMKM yang disalurkan oleh pemerintah melalui 2 kementerian, yaitu Kementerian Koperasi dan UKM serta Kementerian Sosial. Arusnya, Kementerian Koperasi dan UKM akan menyalurkan BLT UMKM sebesar Rp2,4 juta yang sasarannya adalah pelaku usaha mikro.
Dampak positif dari adanya umkm ini adalah :
A.UMKM mampu menyerap 97 persen dari total angkatan kerja dan mampu menghimpun hingga 60,4 persen dari total investasi di Indonesia.
B.meningkatkan peran UMKM dalam pembangunan daerah, penciptaan lapangan pekerjaan, pemerataan pendapatan, pertumbuhan ekonomi dan pengentasan rakyat dari kemiskinan

Dampak negatif dari UMKM ini adalah :
A.Lalu adapun dampak negatif UMKM ini yaitu masih banyak masyarakat yang belum mengetahui atau mempercai usaha UMKM karena seperti contoh usaha UMKM makanan masih banyak yang belum memproses lebel halal atau komposisi yang aman untuk tubuh sehingga dapat menimbulkan kerugian dan meresahkan masyarakat.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Atika Alya Fauzia 2016041011 -

Nama : Atika Alya Fauzia

NPM : 2016041011

Kelas : Reguler A

1. Pembangunan ekonomi adalah proses perubahan menuju perbaikan yang dilakukan secara sadar dan terencana untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Pembangunan ekonomi menurut Rustan (2019) adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan melakukan perhitungan bertambahnya penduduk dan juga diiringi dengan fundamental yang ada.

Manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat, antara lain :

- Munculnya lapangan pekerjaan, yaitu ketika pembangunan ekonomi mulai digerakkan dan digalakkan, secara otomatis di berbagai sektor pembangunan terutama di bagian industri juga akan mengalami kemajuan pesat. Selain itu di dalam sektor industri itu membutuhkan banyak karyawan dalam melaksanakan industrinya. 

- Meningkatkan pendapat nasional, yaitu dengan adanya  lapangan pekerjaan yang banyak, banyaknya posisi yang membutuhkan karyawan untuk ditempati, secara tidak langsung bisa mempengaruhi terhadap meningkatnya pendapatan Indonesia. 

- Berkembang dengan pesatnya teknologi, yaitu dengan adanya pembangunan ekonomi yang terus berkembang dan tumbuh di dalam sektor industri dan pada sektor ekonomi yang lainnya bisa mendorong terciptanya perkembangan teknologi yang pesat dan juga disertai dengan perkembangan ilmu pengetahuan yang bisa digunakan sebagai pengimbang dari pertumbuhan pembangunan ekonomi di Indonesia.

- Manfaat lainnya adalah mengurangi jumlah pengangguran, mensejahterakan masyarakat, meningkatkan SDM dan SDA, memberdayakan kekayaan negara, hingga meningkatkan kepercayaan negara lain. 

2. Salah satu bentuk pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah yaitu dengan mengembangkan kawasan ekonomi khusus Mandalika (KEK Mandalika). KEK Mandalika menjadi salah satu contoh pengembangan ekonomi di daerah NTB. Meskipun pembangunan ini masuk dalam PSN pemerintah pusat. Pembangunan KEK Mandalika akan menawarkan wisata bahari yang memiliki pantai serta pesona bawah laut yang memukau. Selain itu pengembangan KEK Mandalika juga menjadi Sport Tourism kelas dunia dengan menjadi tempat penyelenggaraan MotoGP pada 2021. 

KEK Mandalika berpotensi mendatangkan wisatawan mancanegara hingga jutaan orang pertahun dan memiliki nilai investasi triliunan rupiah. Dengan adanya KEK Mandalika akan membawa multiplier efek yang besar. Sektor pariwisata akan tumbuh serta membawa dampak tumbuhnya sektor-sektor ekonomi yang lainnya. Dari kegiatan ini tentu diharapkan akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah, membuka lapangan kerja, dan meningkatkan pendapatan masyarakat.

Dampak positif : 

Dengan adanya KEK Mandalika dapat memberikan dampak terhadap perubahan dan kesejahteraan masyarakat. Peningkatan lapangan kerja, restoran, serta terbantunya UMKM sehingga pendapatan masyarakat turut meningkat merupakan beberapa dampak yang diuntungkan secara ekonomi. 

Dampak negatif :

Perkembangan pariwisata di Nusa Tenggara Barat akan mengalami peningkatan dimana akan semakin banyak investor-investor asing yang menanamkan modalnya. Keberadaan investor ini perlahan-lahan dapat menjadi ancaman dan menjadi dampak negatif bagi masyarakat lokal karena jika masyarakat kurang dilibatkan dalam pengembangan wisata daerahnya, maka peran masyarakat akan tergantikan. Selain itu juga usaha-usaha yang ada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika berpotensi banyak dikuasai oleh investor luar. 

In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Anjani Eka Puteri -
Nama : Anjani Eka Puteri
NPM : 2016041017
Kelas : Reg

1. Karl seidman mengartikan pembangunan ekonomi adalah sebuah proses menciptakan serta memanfaatkan aset fisik, keuangan, manusia, serta sosial untuk dapat menghasilkan kesejahteraan ekonomi serta kualitas hidup yang lebih baik juga dibagi lagi secara luas untuk para suatu komunitas maupun wilayah. Menurut saya, pembangunan ekonomi adalah suatu upaya meningkatkan standar hidup penduduk suatu negara/bangsa terkait dengan pertumbuhan yang berkelanjutan dari ekonomi yang sederhana atau berpendapatan rendah menuju ekonomi modern yang berpendapatan tinggi. Manfaat dari pembangunan ekonomi yaitu memperbaiki ekonomi, politik, dan kesejahteraan sosial warga negara.

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia yaitu pembangunan jalan tol Solo-Kertosono Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi. Pembangunan jalan tol ruas Solo-Kertosono yang melewati Desa Kasreman merupakan pembangunan yang diprogramkan oleh pemerintah pusat sebagai pembangunan infrastruktur jalan untuk mengurangi kemacetan di jalan raya SoloKertosono. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 Tentang Jalan Tol, pembangunan jalan tol bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan jasa distribusi guna menunjang peningkatan pertumbuhan ekonomi terutama di wilayah yang sudah tinggi tingkat perkembangannya. Dampak positif yaitu membuka peluang bagi pelaku usaha untuk membuka usaha sekitar pembangunan jalan tol, sedangkan dampak negatifnya pembangunan jalan tol menyebabkan pendapatan petani menurun karena lahan pertanian berkurang, tidak dapat mengurangi jumlah pengangguran di Desa Kasreman karena tidak adanya pelibatan masyarakat dalam pembangunan tersebut.

Referensi :
Khasanah, U., Nugraha, N., & Kokotiasa, W. (2017). Dampak Pembangunan Jalan Tol Solo-Kertosono terhadap Hak Ekonomi Masyarakat Desa Kasreman Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi. Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan, 5(2), 108-120.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Esa Yuliarti 2016041033 -
1) Pembangunan Ekonomi merupakan suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk meningkat dalam jangka panjang disertai dengan perubahan ciri-ciri penting dalam suatu masyarakat, pembangunan ekonomi menyebabkan perkembangan pendapatan per kapita dalam suatu masyarakat bersamaan dengan perombakan dan modernisasi dalam struktur ekonomi dari tradisional ke modern. Manfaat dari pembangunan ekonomi antara lain adalah sebagai berikut:
- Kekayaan dari output suatu masyarakat atau perekonomian akan bertambah.
- Memberikan kesempatan kepada manusia yang lebih besar untuk mengoptimalkan manfaat dari sumber daya yang ada.
- Pembangunan ekonomi dapat menambah kesempatan untuk mengadakan pilihan yang lebih luas.
- Terjadinya pembangunan ekonomi, akan tersedia lebih banyak jasa yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan manusia.
- Pembangunan ekonomi akan mengurangi jurang perbedaan antara negaranegara yang sedang berkembang dengan negara-negara yang sudah maju.

2) Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah dengan menciptakan pengembangan dan pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES). BUMDES merupakan badan hukum yang didirikan oleh desa dan/atau bersama desa-desa guna mengelola usaha, memanfaatkan aset atau potensi desa, mengembangkan investasi dan produktivitas, menyediakan jasa pelayanan, dan/atau menyediakan jenis usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa. Dengan adanya BUMDES, maka dapat menjadi tempat atau wadah bagi program-program bantuan pemerintah, dapat menjaga aset-aset program yang ada dan aset desa itu sendiri, meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi desa. Sedangkan, salah satu dampak dari adanya BUMDES adalah berasal dari pihak-pihak yang terlibat yang terkadang tidak konsisten dari peran dan tanggung jawab yang di embang sehingga dapat menyebabkan kurang optimalnya pemberdayaan dari BUMDES itu sendiri.

Referensi:
Mulyani, E. 2017. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta. UNY Press.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Ita fauzia septiana 2016041041 -
Nama: Ita Fauzia Septiana
NPM: 2016041041
Kelas: Regular

1. Menurut (Sukirno, 1996 dalam Saerofi, 2005), pembangunan ekonomi didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan pendapatan per kapita riil penduduk suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang. Dengan kata lain, pembangunan ekonomi berarti adanya suatu proses pembangunan pada struktur ekonomi yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi.
Manfaatnya bagi rakyat yaitu:
a. Pelaksanaan kegiatan perekonomian akan berjalan lebih lancar dan mampu mempercepat proses pertumbuhan ekonomi
b. Perubahan struktur perekonomian dari struktur ekonomi agraris menjadi industri dimana penggunaan teknologi produksi membuat produktivitas kerja meningkat, pekerjaan lebih efektif dan efisien, serta kuantitas dan kualitas barang meningkat.
c. Banyak menciptakan lapangan pekerjaan
d. Meningkatkan kualitas SDM

2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat yaitu: pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta. MRT sendiri merupakan salah satu moda transportasi cepat berbasis rel yang dibangun pada beberapa titik tertentu. Pembangunan infrastruktur MRT di ibu kota Jakarta membawa dampak yang cukup signifikan. Adapun dampak positifnya yaitu:
- Perpindahan penggunaan transportasi dari kendaraan pribadi ke transportasi publik dapat mengurangi penggunaan bahan bakar minyak (BBM);
- Mengurangi kemacetan;
- Meningkatkan mobilitas masyarakat;
- Mengurangi polusi udara di Jakarta;
- Peningkatan tenaga kerja;
- Investasi untuk masa depan Indonesia.

Sedangkan dampak negatifnya, yaitu:
- Proses pembangunan yang dapat merusak lingkungan karena banyak pohon yang ditebang.
- Gangguan lalu lintas selama kontruksi proyek pembangunan.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Oksavia Nandini -
Oksavia Nandini
2016041034

1. Pengertian Pembangunan Ekonomi
Pembangunan ekonomi dikatakan sebagai sebuah proses kenaikan pada pendapatan total serta pendapatan per kapita. Pembangunan ekonomi ini mempertimbangkan pada pertambahan penduduk pada perubahan mendasar dalam struktur ekonomi di suatu negara da juga pada pemerataan pendapatan. Secara umumnya sebutan istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan perubahan pada ekonomi dalam suatu negara yang melibatkan dalam perbaikan kualitatif serta kuantitatif. Dalam buku Pusaran Pembangunan Ekonomi tahun 2019 karya Rustan, pengertian dari pembangunan ekonomi merupakan sebuah proses kenaikan dari pendapatan total serta pendapatan perkapita memperhitungkan dengan adanya pertambahan penduduk juga disertai perubahan fundamental dari struktur ekonomi sebuah negara serta pemerataan pendapatan untuk para penduduk dari suatu negara. Pembangunan ekonomi tidak bisa dilepaskan dari pertumbuhan ekonomi atau economic growth. Pembangunan ekonomi akan mendorong pertumbuhan ekonomi serta sebaliknya pertumbuhan ekonomi yang memperlancar dari sebuah proses pembangunan ekonomi. Dalam pembangunan ekonomi, masyarakat sendiri berperan sebagai sebuah pelaku utama serta pemerintah menjadi sebuah pembimbing serta dalam mendukung jalannya sebuah pembangunan ekonomi.
Ada banyak manfaat bagi pembangunan ekonomi, seperti:
1) Mengarah pada peningkatan peluang bagi individu, seperti peningkatan peluang bisnis yang membawa kesejahteraan bagi semua orang yang terlibat, termasuk anggota masyarakat yang rentan.
2) Membantu mempersempit kesenjangan kekayaan antar berbagai kelompok orang dalam suatu masyarakat yang mengarah pada kesetaraan dan keadilan sosial yang lebih besar sehingga meminimalisir ketimpangan.
3) Membantu meningkatkan kesehatan dan pendidikan yang merupakan indikator utama kemajuan sosial.
4) Menciptakan lapangan kerja.

2. Contoh Pembangunan Ekonomi
Salah satu bentuk pembangunan ekonomi oleh pemerintah adalah adanya PPIP (Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan). Salab satu bentuk PPIP adalah program PNPM Mandiri Pedesaan. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM Mandiri) merupakan salah stau program nasional yang dilaksanakan dalam upaya mempercepat penanggulangan kemiskinan dan kesempatan kerja di wilayah pedesaan. Program ini berupa pemberian bantuan pinjaman kepada para pengusaha. PNPM diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat menengah ke bawah dalam berbagai bentuk seperti  permodalan dan lain-lain.

Dampak positif program pembangunan desa PNPM diantaranya adalah meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Sedangkan dampak negatifnya adalah adanya keadaan ketergantungan pada masyarakat terhadap bantuan dana yang diberikan. Selain itu, adanya kesenjangan dalam program tersebut dimana masyarakat yang tergabung dalam program tersebut memiliki usaha yang bersifat individu. Seharusnya usaha yang dilakukan adalah usaha bersama sehingga seluruh anggota kelompok dapat merasakan manfaatnya tanpa terkecuali jika usaha tersebut berkembang. Jika masih dilakukan sendiri-sendiri, maka akan terdapat kesenjangan antara yang individu berkembang dan yang tidak berkembang.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Irfan Fachri 2016041068 -

Irfan Fachri

2016041068

Kelas Reguler 

1. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk dalam suatu masyarakat meningkat, dimana pembangunan ekonomi ini sebagai suatu proses berarti perubahan yang terus menerus dan berlangsung dalam jangka panjang. Pembangunan ekonomi juga diartikan sebagai usaha-usaha yang dilakukan suatu bangsa untuk meningkatkan taraf hidup bangsa.

Berikut beberapa manfaat dari pembangunan ekonomi yaitu :

  • Masyarakat memiliki akses yang lebih baik terhadap kebutuhan dasar seperti makanan, air bersih, perumahan, pendidikan, dan kesehatan.
  • Pembangunan ekonomi menciptakan peluang kerja baru. Hal ini berkontribusi pada pengurangan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan.
  • Pembangunan ekonomi yang kuat berpotensi meningkatkan pendapatan pemerintah melalui pajak dan sumber pendapatan lainnya. 
  • Peningkatan ekspor barang dan jasa yang menghasilkan pendapatan devisa yang signifikan, memperkuat neraca perdagangan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
  • Pembangunan ekonomi yang baik mendorong penelitian dan pengembangan, mempercepat adopsi teknologi baru, dan mendorong produktivitas. 

2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yaitu ada disektor pertanian seperti program food estate. Program Food Estate dikenal sebagai Program Pengembangan Kawasan Agropolitan, adalah program strategis pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan, produktivitas pertanian, dan kesejahteraan petani melalui pengembangan lahan pertanian yang luas. Program ini pertama kali diumumkan pada tahun 2020 dan menjadi salah satu bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat sektor pertanian. Food Estate merupakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, bahkan peternakan di suatu kawasan. Pemerintah Indonesia melihat Program Food Estate sebagai upaya strategis untuk meningkatkan ketahanan pangan, mengurangi impor pangan, dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor pertanian.

Dampak positif:

  • Program ini dapat memberikan peluang peningkatan pendapatan dan kesejahteraan petani. 
  • Petani dapat mengakses lahan yang lebih baik, infrastruktur yang memadai, dan teknologi pertanian modern, yang dapat meningkatkan produktivitas dan hasil panen mereka.
  • Menciptakan lapangan pekerjaan baru.
  • Ketahanan pangan
  • Mendorong pertumbuhan ekonomi

Dampak negatif:

  • Meningkatkan resiko deforestasi
  • Musnahnya flora dan fauna
  • Menyebabkan kerusakan iklim akibat pembukaan lahan food estate
  • masyarakat setempat juga kehilangan sumber pekerjaan dan pangan yang selama ini telah menghidupi mereka.
  • Beberapa pembangunan proyek food estate terindikasi dilakukan secara ilegal dan merusak tutupan hijau serta lahan gambut.

Sumber referensi:

Asti, Priyarsono, D. S., & Sahara. (2016). ANALISIS BIAYA MANFAAT PROGRAM PEMBANGUNAN FOOD ESTATE DALAM PERSPEKTIF PERENCANAAN WILAYAH : STUDI KASUS PROVINSI KALIMANTAN BARAT. Jurnal Agribisnis Indonesia (Vol 4 No 2, Desember 2016); halaman 79-90.

In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Yohanes Sandy Wicaksono 2016041049 -
Nama : Yohanes Sandy Wicaksono
NPM : 2016041049
Kelas : Reg

1) Pembangunan ekonomi adalah proses peningkatan pendapatan total dan per kapita, dengan memperhatikan pertumbuhan penduduk dan disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi negara dan distribusi pendapatan kepada penduduk negara tersebut. Pembangunan ekonomi mengacu pada pertumbuhan ekonomi berkelanjutan jangka panjang, yang melibatkan peningkatan taraf hidup dan kualitas hidup masyarakat di suatu daerah. Pembangunan ekonomi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui peningkatan produksi dan distribusi barang dan/atau jasa serta peningkatan peluang kerja.
Manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat adalah sebagai berikut:
- Menciptakan lebih banyak lapangan kerja yang dapat mengurangi kemiskinan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
- Meningkatkan produktivitas barang dan jasa dengan biaya lebih rendah sehingga mudah diakses masyarakat.
- Mendukung pertumbuhan UMKM yang mengarah pada pengembangan produk dan layanan baru.
- Membangun infrastruktur seperti jalan dan fasilitas transportasi publik yang dapat mendukung efisiensi kegiatan usaha masyarakat.
- Meningkatkan kesejahteraan sosial dan kualitas hidup masyarakat melalui peningkatan kesehatan, pendidikan, dan pelayanan sosial,

2) Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah dengan menciptakan destinasi Wisata Industri di Kabupaten Bekasi. Wisata Industri secara resmi diluncurkan oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi pada 28 Mei 2023. Pembangunan Wisata Industri memiliki dua tujuan, yaitu untuk menghidupkan dunia pariwisata sebagai bagian dari pembangunan ekonomi daerah dan untuk mengedukasi pelajar dan masyarakat umum.
Program ini berupa pengenalan etos kerja perusahaan industri dalam menghasilkan produk yang berkualitas serta praktek langsung pembuatan produk. Pemerintah Kabupaten Bekasi menyediakan platform digital berupa website yang bisa diakses masyarakat untuk menentukan pilihan tujuan wisata. Pemilihan paket wisata dimulai dari menentukan destinasi perusahaan yang akan dikunjungi, tempat makan, hotel, dan destinasi selanjutnya. Program Wisata Industri dilaksanakan sebagai bentuk sinergi antara pemerintah daerah dengan manajemen perusahaan, pengelola kawasan industri, pelaku usaha ekonomi kreatif, asosiasi penyelenggara perjalanan wisata, dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Dampak positif:
- Menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat
- Menghidupkan kembali pariwisata sebagai bentuk pembangunan ekonomi di Kabupaten Bekasi
- Mengedukasi pelajar dan masyarakat umum mengenai sistem kerja industri.
Dampak negatif :
Wisata Industri merupakan wisata baru yang belum diketahui oleh masyarakat luas. Pemerintah Kabupaten Bekasi perlu aktif melakukan promosi Wisata Industri ini agar APBD tidak disia-siakan untuk menjalankan program yang tidak berkelanjutan.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Elisabet Lili Suasha 2016041030 -
Elisabet Lili Suasha
2016041030
Reguler

1. Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan menghitung pertumbuhan penduduk dan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara serta pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu negara. Pembangunan ekonomi bersifat kualitatif dengan adanya perubahan dalam struktur produksi dan alokasi input pada berbagai sektor perekonomian seperti dalam lembaga, pengetahuan, sosial, dan teknik disamping pertambahan produksi. Terdapat 3 elemen penting dalam pembangunan ekonomi, yaitu pembangunan sebagai suatu proses, sebagai suatu usaha untuk meningkatkan pendapatan perkapita, dan pendapatan perkapita yang meningkat dalam jangka panjang. Menurut Adam Smith pembangunan ekonomi adalah proses perpaduan antara pertumbuhan penduduk dan kemajuan teknologi yang kemudian membawa dampak pada usaha untuk memenuhi permintaan kebutuhan dalam negeri. Sedangkan menurut Sadono Sukirno pembangunan ekonomi merupakan suatu proses untuk meningkatkan pemasukan dan pendapatan perkapita suatu negara dengan cara mengolah potensi ekonomi menjadi riil. Pembangunan ekonomi memiliki beberapa dampak yang ditimbulkan antara lain sebagai berikut.
Dampak positif
-kegiatan perekonomian akan berjalan dengan lancar dan mampu mempercepat proses pertumbuhan ekonomi
-Perubahan struktur agraris ke industri dengan perkembangan IPTEK yang membawa dampak pada produktivitas yang meningkat, Efektifitas dan efisiensi pekerjaan, serta peningkatan jumlah dan kualitas serta mutu barang atau jasa.
-Menciptakan lapangan pekerjaan
-Peningkatan SDM
Dampak negatif
-Berkurangnya lahan pertanian karena adanya industrialisasi yang mengancam ketahanan pangan
-Kerusakan lingkungan jika pembangunan ekonomi tidak direncanakan dengan baik
Kemudian terdapat beberapa manfaat yang dirasakan oleh masyarakat terhadap pembangunan ekonomi, yaitu sebagai berikut.
-Bertambahnya kekayaan atau output suatu masyarakat.
-Dengan memberikan kesempatan pengadaan pilihan yang lebih luas maka akan menambah kebahagiaan penduduk.
-Memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk dapat memanfaatkan alam sekitarnya.
-Dapat memberikan kesempatan pada manusia untuk memilih kesenangan yang lebih luas.
-Tersedianya jasa yang dapat memenuhi kebutuhan manusia
-Dapat mengurangi jarak perbedaan antara negara berkembang dan negara maju.

2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah adalah melalui program Penyaluran Kredit Usaha Rakyat. KUR merupakan program pemerintah yang dijalankan atas dasar Instruksi Presiden No. 06 Tahun 2007 tentang Kebijakan Percepatan Pengembangan Sektor Riil dan Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. KUR adalah bentuk skema kredit/pembiayaan modal kerja dan/atau investasi yang khusus dipergunakan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dan Koperasi (UMKMK) di bidang usaha produktif yang layak (feasible) namun memiliki keterbatasan dalam pemenuhan persyaratan yang ditetapkan oleh perbankan (belum bankable). Program pemberdayaan masyarakat tersebut salah satunya di jalankan di Desa Sumber Lesung Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember. Program KUR merupakan bentuk upaya pemerintah untuk memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam mengakselerasi pengembangan kegiatan perekonomian di sektor riil dalam rangka penanggulangan dan pengentasan kemiskinan serta perluasan kesempatan kerja bagi masyarakat.

Adapun dampak positif dari program dana KUR di Desa Sumber Lesung yaitu para UKMK memperoleh dana yang dapat digunakan sebagai modal kerja dan invesatsi, karena didukung oleh kemudahan dalam mendapat tambahan modal dengan mudah dan cepat. Dengan bertambahnya bidang usaha yang berjalan maka secara otomatis akan membuka lapangan pekerjaan baru.
Sedangkan dampak negatif dari pengadaan Program KUR adalah tidak adanya kesadaran nasabah untuk mengembangkan usahanya melainkan digunakan untuk keperluan pribadinya, adanya praktik gali lubang tutup lubang. Sehingga dana KUR menyebabkan timbulnya ketidakmampuan untuk memperkuat kemandirian berusaha dan akses pada pasar karena dana yang diberikan digunakan untuk kepentingan pribadi serta adanya ketergantungan kedua pada pihak lain (rentenir).
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Dhea Amelia Ayus 2016041071 -
Dhea Amelia Ayus
2016041071
Reguler

1. Pembangunan ekonomi meliputi usaha suatu masyarakat untuk mengembangkan kegiatan ekonomi dan meningkatkan pendapatan masyarakatnya, sedangkan keseluruhan usaha-usaha pembangunan meliputi juga usaha-usaha pembangunan sosial, politik, dan kebudayaan. Pembangunan ekonomi pada umumnya merupakan suatu proses yang menyebabkan terjadinya kenaikan pendapatan perkapita penduduk suatu masyarakat dalam jangka panjang. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk meningkat dalam jangka panjang disertai dengan perubahan ciri-ciri penting dalam suatu masyarakat. Dengan adanya pembangunan ekonomi, maka output atau kekayaan suatu masyarakat atau perekonomian akan bertambah. Pembangunan ekonomi juga memberikan suatu kebebasan untuk memilih kesenangan yang lebih. Pembangunan ekonomi juga memungkinkan orang untuk memikirkan lebih banyak sifat-sifat perikemanusiaan, karena makin banyaknya sarana yang tersedia. Selanjutnya, dengan pembangunan ekonomi diharapkan akan mengurangi jurang perbedaan antara Negara-negara yang sedang berkembang dan Negara-negara yang sudah maju.
a. Kekayaan dari output suatu masyarakat atau perekonomian akan bertambah.
b. Memberikan kesempatan kepada manusia yang lebih besar untuk mengoptimalkan manfaat dari sumber daya yang ada.
c. Pembangunan ekonomi dapat menambah kesempatan untuk mengadakan pilihan yang lebih luas.
d. Terjadinya pembangunan ekonomi, akan tersedia lebih banyak jasa yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan manusia.
e. Pembangunan ekonomi akan mengurangi jurang perbedaan antara Negara-negara yang sedang berkembang dengan negara-negara yang sudah maju

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah dengan melalui Proyek Strategis Nasional (PSN). Kebijakan utama yang menjadi dasar dalam pembangunan ekonomi berbasis pengembangan wilayah, khususnya transformasi infrastuktur adalah priotitasi program/proyek infrastruktur melalui PSN. Berdasarkan peraturan Menko Perekonomian Nomor 9 Tahun 2022, saat ini Pemerintah tengah berusaha menyelesaikan 200 Proyek Strategis Nasional dan 12 Program Strategis Nasional yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. PSN merupakan proyek yang memiliki nilai investasi tinggi dan berdampak ekonomi luas, seperti sektor jalan, pelabuhan, kereta api, Bandar udara, bendungan, energi listrik, dan telekomunikasi. PSN adalah proyek yang dilaksanakan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau badan usaha yang memiliki sifat strategis untuk peningkatan pertumbuhan dan pemerataan pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah. Dampak positif dari PSN adalah dengan penciptaan pertambahan lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sedangkan dampak negative dari PSN adalah terjadinya kekurangan investasi pada sektor infrastruktur sehingga menciptakan kesenjangan infrastruktur (infrastructure gap) yang besar. Hal ini menyebabkan terjadinya defisit infrastruktur selama bertahun-tahun di Indonesia.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Nabilla Putri Maharani 2016041035 -
Nama: Nabilla Putri Maharani
NPM: 2016041035
Kelas: Reguler

1. Pembangunan ekonomi merupakan rangkaian proses kegiatan perubahan yang dilakukan oleh pemerintah/negara dalam mengembangkan kegiatan atau aktivitas ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup atau income per kapita dalam waktu jangka panjang. Proses yang dilakukan dalam pembangunan ekonomi merupakan proses yang dilakukan secara kontinu atau berkelanjutan.

Manfaatnya bagi rakyat yaitu, tersedianya lapangan pekerjaan sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran, berkembangnya teknologi secara pesat sehingga masyarakat dapat melek teknologi dan dapat mempelajari berbagai keahlian melalui teknologi tersebut, meningkatkan tingkat pendapatan masyarakat sehingga dapat mensejahterakan masyarakat. Dengan demikian, pembangunan ekonomi juga dapat meningkatkan kualitas hidup manusia.

2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah adalah pembangunan infrastruktur Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) melakukn pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang 2.704 km. Proyek ini telah diatur dalam Peraturan Presiden No 117 Tahun 2015 tentang Percepatan Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dalam rangka pengembangan kawasan di Pulau Sumatra. JTTS merupakan jaringan jalan tol terpanjang di Indonesia, yang mana dari Banda Aceh hingga Lampung sepanjang 2.704 km yang terdiri dari 24 ruas jalan tol dan ditargetkan selesai dan beroperasi penuh pada tahun 2024. JTTS merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yaitu proyek infrastruktur yang memiliki sifat yang strategis meningkatkan pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, kesejahteraan masyarakat, dan pembangunan di daerah. Hingga saat ini, Hutama Karya telah membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sepanjang ±1.064 km dengan 465 km ruas tol konstruksi dan 599 km ruas tol Operasi.

Dampak positif dari adanya pembangunan JTTS ini yaitu, pendistribusian barang/logistik antar kota maupun daerah dapat berjalan dengan lancar, para pelaku UMKM memiliki kesempatan untuk dapat mamasarkan produknya di rest area JTTS sehingga dapat meningkatkan pendapatan UMKM tersebut, akses antar daerah dapat lebih mudah dijangkau, dan pengurangan waktu tempuh perjalanan. Kemudian, dampak negatif yang dapat dirasakan yaitu dapat mengganggu stabilitas dan ekologi lingkungan sekitar pembangunan infrastruktur jalan tol.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Ilham Ardiansyah 2016041015 -
Nama: Ilham Ardiansyah
NPM: 2016041015
Kelas: Regular

1. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu negara. Pembangunan ekonomi tak dapat lepas dari pertumbuhan ekonomi (economic growth), pembangunan ekonomi mendorong pertumbuhan ekonomi, dan sebaliknya, pertumbuhan ekonomi memperlancar proses pembangunan ekonomi. Pembangunan ekonomi diartikan sebagai suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk meningkat dalam jangka panjang. Adapun Manfaat Pembangunan Ekonomi Bagi Rakyat yaitu:
A. Meningkatkan ketersediaan serta perluasan distribusi berbagai macam barang kebutuhan pokok hidup, seperti pangan,sandang,papan, kesehatan, pendidikan, dan keamanan.
B. Meningkatkan standar hidup, yang meliputi peningkatan pendapatan, penambahan penyediaan lapangan kerja, perbaikan kualitas pendidikan, serta peningkatan perhatian atas nilai-nilai kultural dan kemanusiaan sehingga selain secara materiil meningkatkan kesejahteraan masyarakat, juga menumbuhkan jati diri sebagai pribadi dan bangsa.
C. Memperluas pilihan-pilihan ekonomis dan sosial bagi setiap individu serta bangsa secara keseluruhan dengan membebaskan diri dan bangsa dari sikap menghamba dan ketergantungan terhadap orang lain atau bangsa lain.

2. Pembangunan yang dilakukan di desa saat ini mengalami perubahan yang semakin cepat,sehingga dibutuhkan para aparatur pemerintah desa yang benar-benar dapat menyesuaikan dengan keadaan yang terus berubah. Pemerintah desa juga harus mampu menggali potensi desa yang dapat digunakan untuk meningkatkan PendapatanAsli Desa (PAD), yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan seluruh masyarakat desa. Pemberdayaan masyarakat mutlak diperlukan sehingga masyarakat menjadi kuat khususnya dalam bidang ekonomi. Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) merupakan lembaga pemberdayaan ekonomi masyarakat desa, lembaga ini adalah wadah bagi masyarakat desa dalam memperkuat perekonomian menuju kearah kesejahteraan. Penguatan kelembagaan BUMDes harus dijadikan prioritas oleh pemerintah desa yang didukung oleh seluruh lapisan masyarakat. Lembaga usaha desa yang dikelola secara baik akan memberikan manfaat yang sangat besar bagi kehidupan masyarakat desa. Masyarakat akan menerima manfaat secara individu utamanya yang terlibat secara langsung dalam usaha desa ini. Selain itu BUMDes yang dikelola dengan baik akan mampu menambah keuangan pemerintah desa yang digunakan dalam pembangunan desa guna menekan angka kemiskinan dan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dampak Positif: Badan usaha milik desa yang dikelola dengan baik, akan mampu memberikan lapangan pekerjaan kepada masyarakat karena tujuan utama pendirian BUMDes adalah pemberdayaan menuju peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Dampak lainnya apabila badan usaha ini dikelola secara profesional adalah sumbangan terhadap pendapatan desa yang tinggi. Pendapatan dari badan usaha ini dapat dialokasikan oleh pemerintah desa dalam pelaksanaan pembangunan di desa baik fisik maupun non fisik. BUMDes yang maju dan kuat akan mampu memberikan manfaat maksimal terhadap masyarakat dan pembangunan di desa dalam mewujudkan desa yang mandiri.
Dampak Negatif: Masih banyaknya pengelolaanBUMDes yang kurang baik mengakibatkan peran BUMDes belum maksimal dalam meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Tata kelola dan kurangnya pengetahuan kewirausahaan pengurus BUMDes merupakan masalah yang paling banyak dialami oleh BUMDes sehingga keberadaan lembaga perekonomian desa ini belum mampu meningkatkan PAD dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kesimpulannya yaitu Pemerintah baik pusat maupun daerah diharapkan terus melakukan pembinaan kepada pengelola BUMDes, sehingga lembaga ini dapat berkembang dengan baik. Pemerintah desa diharapkan terus memberikan dukungan kepada keberadaan BUMDes baik berupa dukungan penguatan kelembagaan maupun dukungan penguatan modal.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Riska Amanda 2016041052 -
Nama : Riska Amanda
NPM : 2016041052
Kelas : REG

1) Pembangunan ekonomi adalah proses kenaikan pada pendapatan total serta pendapatan per kapita dengan memperhitungkan angka pertumbuhan penduduk. Pembangunan ekonomi merupakan proses atau keadaan di mana akan terjadi transisi dari tingkat hidup sederhana menjadi lebih maju.

Manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat yaitu:
- Melalui pembangunan ekonomi dimungkinkan dengan adanya sebuah perubahan struktur perekonomian, yang berawal dari struktur ekonomi agraris hingga menjadi struktur ekonomi industri, maka suatu kegiatan ekonomi yang dijalankan oleh negara akan menjadi semakin beragam serta dinamis.
- Pembangunan ekonomi akan menuntut peningkatan kualitas SDM, maka dapat dimungkinkan ilmu pengetahuan serta teknologi akan semakin berkembang cepat. Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
- Perubahan struktur perekonomian dari struktur ekonomi agraris menjadi industri disertai dengan pengembangan iptek sehingga membuat produktivitas kerja meningkat dan pekerjaan lebih efektif dan efisien sehingga dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas barang/jasa.

2) Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat yaitu pembangunan bendungan.

Dampak dari pembangunan bendungan yaitu:
Dampak positif:
- Memberikan dampak positif terhadap produktivitas pertanian, ketahanan irigasi, dan juga mendorong penurunan angka kemiskinan bagi masyarakat hilir.
- Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
- Mendukung ketahanan pangan dan pembangkit listrik tenaga air.
- Mereduksi banjir.
- Sebagai desitinasi wisata yang mampu meningkatkan perekonomian warga.

Dampak Negatif:
- Masyarakat di area hulu merasa produktivitas pertanian menurun, kemiskinan meningkat, dan rawan banjir.
- Pembangunan bendungan kerap membutuhkan sebagian lahan warga sekitar yang tidak jarang menimbulkan konflik dalam proses pembebasannya.
- Ketika air sungai dialihkan karena bendungan, ini dapat sangat mengganggu ekosistem alam yang rapuh serta menyebabkan kematian flora dan fauna yang tidak mampu bertahan.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Vika Mesti Andriana 2016041062 -
Nama : Vika Mesti Andriana
NPM : 2016041062
Kelas Reg

1. Pembangunan ekonomi yaitu suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita riil penduduk suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang (Sukirno, 1996 dalam Saerofi, 2005). Pembangunan ekonomi juga dapat diartikan sebagai pembangunan yang terjadi secara terus menerus yang bersifat dinamis, sehingga dapat meningkatkan perekonomian negara secara keseluruhan dan mengangkat masyarakat keluar dari kemiskinan.

* manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat yaitu;
1. Mampu meningkatkan kehidupan masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja baru.
2. Dapat meningkatkan dan menciptakan bisnis dan industri baru.
3. Meningkatkan kesehatan dan pendidikan antara bidang-bidang lain sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan dalam masyarakat.

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat yaitu adanya pengembangan desa wisata. Pengembangan desa wisata merupakan salah satu bentuk percepatan pembangunan desa secara terpadu untuk mendorong transformasi sosial, budaya, dan ekonomi desa. Oleh karena itu, tiap daerah dan desa perlu mencermati potensi yang ada untuk dikembangkan agar memberikan nilai tambah manfaat serta menghasilkan produktivitas yang tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Pemerintah mengembangkan desa wisata yang bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan rakyat, menghapus kemiskinan, mengatasi pengangguran, melestarikan alam, lingkungan dan sumber daya, serta memajukan kebudayaan.
- Menurut (Nunun, 2018) Dampak positif adanya pengembangan Desa Wisata yaitu; 1) bertambahnya lapangan pekerjaan yang dapat mengurangi pengangguran; (2) meningkatnya pertumbuhan ekonomi; (3) terpeliharanya kelestarian alam, sumber daya dan kebudayaan; (4) terciptanya sarana prasarana infrastruktur yang mumpuni, dan sebagainya.
- dampak negatif dari pengembangan desa wisata yaitu; 1) terjadinya kerusakan lingkungan yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, 2) terjadinya kejahatan baru berupa pencurian dan pemerasan.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Cahya Nur Imani 2016041050 -
Cahya Nur Imani
2016041050
REG

1. Pembangunan ekonomi menurut Sadono Sukirno adalah proses dalam meningkatkan pendapatan perkapita suatu negara dengan mengolah potensi ekonomi menjadi rill. Pembangunan ekonomi merupakan suatu upaya perubahan yang dilakukan dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan suatu negara dalam lingkup ekonomi dengan tujuan memperbaiki serta meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat di suatu negara dalam jangka panjang. Manfaat pembangunan ekonomi yang bagi masyarakat adalah sebagai berikut:
- Terciptanya lapangan kerja bagi masyarakat, sehingga dapat terjadinya penurunan dalam angka kemiskinan.
- Memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam penggunaan fasilitas umum yang diberikan karena adanya penataan yang baik.
- Dapat meningkatkan keahlian pada masyarakat dengan cara memberikan fasilitas pelatihan mengenai peningkatan skill atau keahlian.
- Meningkatkan kesejahteraan masyarakat, salah satunya adalah dengan memberikan pendidikan dengan kualitas yang baik.

2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah untuk masyarakat adalah melakukan pembangunan akses transportasi secara elektronik seperti jalan tol, kereta api menuju bandara, dan sebagainya yang mana pembayarannya dilakukan secara elektronik, dimana hal tersebut dapat menarik perhatian masyarakat sehingga dapat meningkatkan pendapatan negara.
- Dampak positif:
1. Meningkatkan perekonomian negara sehingga dapat memberikan pelayanan yang efektif dan efisien kepada masyarakat.
2. Mempermudah masyarakat dalam melakukan perjalanan baik perjalanan jauh maupun perjalanan dekat.
3. Adanya keefektifan dalam pembayaran akses transportasi tersebut sehingga dapat mempermudah masyarakat.
- Dampak Negatif
1. Menjadikan pemukiman masyarakat menjadi lebih padat akibat penggunaan lahan untuk membangun infrastruktur tersebut sehingga dapat merugikan masyarakat.
2. Terjadinya polusi udara yang diakibatkan dari proses pembangunan infrastruktur akses transportasi tersebut.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Indra Permana 2016041007 -
Nama : Indra Permana
NPM : 2016041007
Kelas : Reguler

1. Pembangunan ekonomi secara sederhana diartikan sebagai suatu proses yang menyebabkan terjadinya kenaikan pendapatan per kapita penduduk suatu masyarakat dalam jangka panjang. Dengan catatan bahwa jumlah penduduk yang hidup dibawah garis kemiskinan absolut tidak meningkat dan distribusi pendapatan tidak semakin timpang. Maka dari itu esensi pembangunan ekonomi tidak hanya sekedar pertumbuhan ekonomi saja tetapi juga harus ada perubahan (growth with change). Adapun perubahan tersebut biasa terjadi secara struktural dan secara kelembagaan. Perubahan secara struktural biasanya perubahan yang terjadi di bidang struktur secara ekonomi, yaitu dari struktur pertaniaan atau primer ke struktur industri atau sekunder. Sedang perubahan secara kelembagaan melalui regulasi maupun reformasi kelembagaan. Pembangunan ekonomi yang dijalankan oleh suatu negara dapat memberikan dampak yang positif maupun negatif.
Dampak Positif dari adanya pembangunan ekonomi bagi masyarakat diantaranya:
a. Tingkat produksi meningkat
b. Adanya berbagai alternatif kemudahan sebagai bentuk pilihan-pilihan untuk masyarakat
c. Terdapat perubahan pada aspek sosial, ekonomi, dan politik
d. Meningkatnya akan nilai-nilai kebersamaan
e. kesejahteraan penduduk meningkat
Sedangkan dampak negatif dari adanya pembangunan ekonomi diantaranya:
a. Pencemaran Lingkungan
b. Rusaknya tatanan nilai-nilai sosial budaya
c. Munculnya ketimpangan di berbagai bidang
d. Meningkatnya pengangguran
e. Terjadi pergeseran mata pencaharian

2. Contoh dari pembangunan ekonomi yang dilaksanakan pemerintah untuk masyarakat salah satunya terjadi pada sektor pariwisata yaitu dengan adanya kebijakan mengeluarkan peraturan-peraturan yang menambah negara bebas visa, serta menghilangkan persyaratan yang menghambat dan memperlambat kunjungan pelancong dan wisata bahari lainnya. Kebijakan ini berawal dari angka kunjungan wisata mancanegara yang masih di bawah Singapura yang hanya memiliki wisata belanja dan atraksi dan paris yang hanya menjual produk fashion dan eiffel. Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki sungai dan laut yang luas disertai dengan pesona biodiversity, marine sport, dan shore, sands and sun di berbagai wilayah, tetapi tidak memiliki banyak kunjungan wisata bahari dan jauh dibandingkan dengan Singapura, Malaysia, dan Thailand. Adapun kendala utama terjadi akibat regulasi dan birokrasi yang menghambat pengembangan destinasi wisata dan menarik pelancong sebagai big spender tourist.
Dampak positif dari kebijakan bebas visa ini meliputi:
a. Kunjungan wisata mancanegara akan meningkat dan berdampak langsung terhadap penerimaan devis, industri kreatif, peningkatan kapasitas dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
b. Penyerapan tenaga kerja langsung ataupun tidak langsung akan meningkat di sektor wisata, terutama pada sektor wisata berupa tenaga kerja instruktur diving, snorkling, pemandu wisata, kuliner dan sebagainya.
c. Meningkatkan usaha jasa perawatan dan penyewaan yacht
Sedangkan dampak negatif yang ditimbulkan dari kebijakan bebas visa ini adalah
a. Potensi penyelewengan izin tinggal wisatwan asing dimana dokumen expired
b. Kejahatan cyber crime
c. Penyelundupan narkoba
d. Perdangan manusia
e. Ancaman terorisme
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Devi Puspita Sari 2016041029 -
Devi Puspita Sari
2016041029
Kelas Reg

Nomor 1
Jawab:
Dalam video tersebut menjelaskan bahawa pembangunan ekonomi adalah keadaan ketika terjadinya perubahan struktur ekonomi dari agraris menjadi industri yang disertai dengan perkembangan iptek akan membuat produk aktivitas menjadi lebih efektif dan efisien.

Jadi, pembangunan ekonomi merupakan proses komprehensif yang berusaha untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. Tujuan akhirnya adalah menciptakan kondisi di mana setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam perekonomian dan menikmati manfaat dari pertumbuhan ekonomi yang adil dan berkelanjutan.

Manfaat bagi masyarakat pada video tersebut dijelaskan bahwa dapat menciptakan lapangan pekerjaan dengan bantuan teknologi,
Selain itu, manfaat pembangunan ekonomi antara lain:

1. Peningkatan kesejahteraan:
Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dapat meningkatkan tingkat pendapatan dan menurunkan tingkat kemiskinan. Masyarakat memiliki akses yang lebih baik terhadap kebutuhan dasar seperti pangan, perumahan, pelayanan kesehatan, pendidikan dan infrastruktur yang memadai.

2. Penciptaan pekerjaan:
Pertumbuhan ekonomi menciptakan lapangan kerja baru dan menurunkan tingkat pengangguran. Dengan kesempatan kerja yang cukup, masyarakat dapat memperoleh penghidupan yang layak, meningkatkan keterampilan dan meningkatkan kualitas hidupnya.

3. Standar hidup yang lebih baik:
Dengan pembangunan ekonomi, taraf hidup masyarakat dapat meningkat. Mereka dapat memiliki akses yang lebih baik ke fasilitas dan layanan publik seperti pendidikan berkualitas, layanan kesehatan yang memadai, infrastruktur yang memadai, transportasi dan hiburan.

4. Pembangunan infrastruktur:
Pertumbuhan ekonomi mendorong pembangunan infrastruktur yang lebih baik. Berinvestasi di jalan, jembatan, pelabuhan, bandara, telekomunikasi, dan energi dapat meningkatkan koneksi dan ekonomi, serta mempermudah orang untuk berbisnis dan bergerak.

5. Penyediaan dana publik:
Pertumbuhan ekonomi memungkinkan negara menghasilkan lebih banyak pendapatan dalam bentuk pajak dan dana publik. Pendapatan ini dapat digunakan untuk meningkatkan penyediaan sumber daya publik seperti pendidikan, kesehatan, pelayanan sosial dan keamanan, yang secara langsung bermanfaat bagi masyarakat.

6. Meningkatkan akses ke teknologi dan inovasi:
Pertumbuhan ekonomi mendorong perkembangan teknologi dan inovasi. Hal ini dapat menguntungkan masyarakat dengan meningkatkan ketersediaan teknologi informasi, komunikasi, transportasi dan energi baru yang lebih efisien. Inovasi juga dapat menciptakan peluang bisnis baru dan meningkatkan efisiensi produksi.

7. Lebih banyak kualitas hidup dan peluang:
Pembangunan ekonomi inklusif dapat meningkatkan kemampuan individu untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Dengan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, masyarakat memiliki kesempatan yang lebih baik untuk memenuhi potensinya, meningkatkan keterampilannya, mendapatkan pendidikan yang baik dan meningkatkan mobilitas sosial.  

Nomor 2
Jawab:
Contoh pembangunan ekonomi pemerintah untuk masyarakat di Indonesia adalah program pengembangan industri manufaktur.

Salah satu contoh program pengembangan industri manufaktur di Indonesia adalah program "Making Indonesia 4.0" yang diluncurkan oleh pemerintah pada tahun 2018. Program ini bertujuan untuk mendorong transformasi digital dalam sektor manufaktur dan meningkatkan daya saing industri Indonesia di era Revolusi Industri 4.0. Program "Making Indonesia 4.0" bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan inovasi di sektor manufaktur melalui adopsi teknologi digital dan konektivitas. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat membantu meningkatkan daya saing industri manufaktur Indonesia, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan.

Program Pengembangan Industri Manufaktur “Making Indonesia 4.0” memiliki dampak positif dan negatif yang perlu mendapat perhatian. Berikut beberapa dampak yang dapat terjadi:


Dampak positif:

1. Peningkatan daya saing:
Program ini dapat meningkatkan daya saing industri manufaktur Indonesia dengan mendorong adopsi teknologi digital, robotika dan kecerdasan buatan. Hal ini dapat meningkatkan efisiensi produksi, kualitas produk dan inovasi yang pada akhirnya dapat meningkatkan daya saing perusahaan di pasar dunia.

2. Penciptaan pekerjaan:
Investasi yang didukung oleh program ini dan pertumbuhan manufaktur dapat meningkatkan lapangan kerja. Ini secara langsung menguntungkan masyarakat karena tingkat pengangguran menurun dan pendapatan meningkat.

3. Pertumbuhan ekonomi:
Pembangunan industri yang didukung oleh program ini dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Pertumbuhan industri secara luas mendorong kegiatan ekonomi lainnya seperti jasa dan perdagangan.

4. Meningkatkan kualitas dan diversifikasi produk:
Pengenalan teknologi digital dan inovasi dalam produksi dapat meningkatkan kualitas produk yang diproduksi oleh industri pengolahan. Selain itu, program ini juga mendorong diversifikasi produk dengan fokus pada industri berbasis teknologi seperti elektronik, mobil, dan tekstil.

Dampak negatif:

1. Defisit keterampilan:
Transformasi digital industri mungkin memerlukan keterampilan tenaga kerja yang lebih tinggi. Jika kesenjangan antara permintaan dan penawaran tenaga kerja tidak ditangani secara memadai, mungkin akan ada kesulitan dalam menemukan pekerja yang cocok, yang dapat memperlambat pertumbuhan industri.

2. Ketimpangan wilayah:
Program ini dapat berdampak pada disparitas wilayah, karena wilayah dengan akses teknologi dan infrastruktur digital yang terbatas dapat tertinggal dalam mengadopsi perkembangan teknologi. Hal ini dapat memperlebar kesenjangan ekonomi antar daerah.

3. Polusi dan dampak lingkungan:
Pertumbuhan industri yang semakin intensif dapat meningkatkan dampak lingkungan seperti gas rumah kaca dan limbah industri. Pengelolaan lingkungan yang baik diperlukan untuk mengurangi dampak negatif ini dan memastikan keberlanjutan.

4. Ketergantungan pada teknologi asing:
Program ini dapat mendorong ketergantungan pada teknologi asing untuk adopsi dan inovasi teknologi digital. Jika negara tersebut terlalu bergantung pada teknologi asing, maka dapat terjadi fluktuasi harga dan permintaan terhadap teknologi tersebut.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Anjelita 2016041008 -
Nama : Anjelita
NPM : 2016041008
Kelas : REG

1. ) Adam Smith berpendapat bahwa definisi pembangunan ekonomi adalah proses perpaduan antara pertumbuhan penduduk dan kemajuan teknologi. Bertambanhnya penduduk suatu negara harus diimbangi dengan kemajuan teknologi dalam produksi untuk memenuhi permintaan kebutuhan dalam negeri. Untuk dapat mudah dipahami, pembangunan ekonomi secara umum merupakan suatu proses kenaikan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan untuk penduduk suatu negara. Salah satu ciri pembangunan ekonomi adalah perubahan yang terjadi pada struktur perekonomian dari struktur ekonomi agraris menjadi industri disertai dengan pengembangan teknologi yang sudah semakin maju yang memudahkan manusia menjalankan pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien dimana kualitas dan kuantitas terhadap suatu barang atau jasa mengalami peningkatan. Pembangunan ekonomi mempertimbangkan pada pertambahan penduduk pada perubahan mendasar dalam struktur ekonomi di suatu negara dan juga pada pemerataan pendapatan.
Manfaat untuk masyarakat adalah sebagai salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat melalui peningkatan kualitas hasil produksi baik dalam bentuk barang ataupun jasa yang dihasilkan, melalui pembangunan
- Pemerintah terus melakukan pembangunan infrastruktur salah satunya yaitu jalan tol adalah sebagau usaha untuk memperlancar arus distribusi barang dan jasa agar dapat berjalan lancar
- Penggunaan teknologi yang semakin maju dapat membantu masyarakat dalam memperoleh informasi secara cepat tanpa terhalang jarak dan waktu
- Perubahan dari sektor pertanian menuju sektor industri membuka banyak lapangan pekerjaan yang baru sebagai upaya dalam mengurangi angka pengangguran.
- Meningkatkan kualitas sumber daya manusia(SDM) dalam beradaptasi dengan arus globalisasi yang terus terjadi dalam mendorong kegiatan pembangunan ekonomi pada suatu negara.

2.) Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah untuk masyarakat adalah kebijakan perlindungan produk dalam negeri atau yang biasa dikenal dengan kebijakan perdagangan proteksionis. Kebijakan proteksionisme ini bertujuan untuk melindungi produk domestik (dalam negeri) dari barang-barang impor yang berpotensi menyaingi produk dalam negeri sehingga di usahakan agar mampu memiliki daya saing dengan produk asing yang dilakukan dengan cara membuat berbagai rintangan atau hambatan arus produski baik itu dari luar negeri ataupun ke luar negeri itu sendiri. Kebijakan ini dilakukan melalui berbagai jenis perlindungan antara lain :
- Tarif impor 
Dibebankan ke negara pengimpor dan didokumentasikan di bea cukai pemerintah, tarif impor akan menaikkan harga impor untuk suatu negara.
- Kuota impor
Merupakan hambatan non-tarif yang diberlakukan untuk membatasi jumlah produk yang dapat diimpor selama periode waktu tertentu.
- Standar produk : 
Dapat menjadi penghalang yang membatasi impor berdasarkan kontrol internal suatu negara. Membatasi impor melalui penerapan standar produk tidak jarang dapat meningkatkan volume produksi di dalam negeri.
- Subsidi Pemerintah
Subsidi ekspor memberikan insentif untuk bisnis domestic dengan tujuan dapat berekspansi secara global dengan meningkatkan ekspor mereka secara internasional.
Dampak positif yang dirasakan dengan adanya kebijakan ini antara lain adalah :
- Lebih banyak peluang pertumbuhan
- Kegiatan impor menjadi lebih rendah atau dapat dikatakan menurun
- Menghasilkan lebih banyak lapangan pekerjaan baru masyarakat dalam negeri
- Produk Domestik Bruto (PDB) lebih tinggi.

Sementara dampak negative dari kebijakan melindungi produk dalam negeri yaitu :
- Kurang adanya bentuk inovasi bari di dalam negeri karena ruang lingkung yang dibatasi
- Keterbatasan pilihan produk barang/jasa untuk para konsumen
- Mengalami kenaikan harga yang disebabkan kurangnya tingkat persaingan
- Keterbatasan dalam menggunakan teknologi yang sudah banyak mengalami kemajuan yang cukup pesat.

Referensi :
Arsyad, L. (2017). Ekonomi pembangunan dan pembangunan ekonomi. 
Berita Bisnis. (2023). Mengenal Kebijakan Melindungi Produk dalam Negeri. Kumparan; kumparan. https://kumparan.com/berita-bisnis/mengenal-kebijakan-melindungi-produk-dalam-negeri-1zzCJ4iq9e6/full
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Melisa febriana 2016041019 -
Nama : Melisa Febriana
Npm : 2016041019
Kelas : Regular A

1. Pengertian pembangunan ekonomi adalah suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi dan berkembang. Adanya proses pembangunan itu diharapkan adanya kenaikan pendapatan riil masyarakat berlangsung untuk jangka panjang. Pembangunan ekonomi berkaitan dengan pendapatan perkapita riil, yang memiliki dua aspek penting yang saling berkaitan yaitu pendapatan nasional dan jumlah penduduk.

Manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat Yaitu :
1. Pembangunan ekonomi menciptakan peluang kerja baru. Hal ini berkontribusi pada pengurangan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan.
2. Meningkatkan pendapatan nasional
3. Pemanfaatan teknologi semakin maksimal dan berdaya guna
4. Memberikan kesempatan besar untuk pengoptimalan sumber daya yang ada sehingga mampu meningkatkan kualitas SDM.

2.JAWABAN NO 2
Pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat salah satu contohnya adalah pemberdayaan masyarakat pedesaan. Pemberdayaan masyarakat pedesaan sangatlah penting dimana pada sektor pedesaan banyak sekali potensi yang bisa dikembang dan dapat memberikan pemasukan bagi negara.
Program pemberdayaan masyarakat pedesaan telah dilakukan diberbagai tempat seperti Program Participatory Integrated Development in Rainfed Area (PIDRA) di Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Program PIDRA merupakan replikasi Proyek Pengembangan Lahan Kering (P2LK) Jawa Timur yang diperbaharui pada aspek partisipasi masyarakat pemanfaat
proyek.
Dampak positif :
● meningkatkan pendapatan
● meningkatkan produksi pangan dan ketahanan pangan
● pemberdayaan desa memberikan dampak pada pengembangan lahan dan infrastruktur desa.
● mengembangkan investasi dan produktivitas

Dampak negatif.
● Banyaknya pihak-pihak yang terlibat yang terkadang tidak konsisten dari peran dan tanggung jawab sehingga menyebabkan kurang optimalnya pemberdayaan masyrakat.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Muhammad Fiqi Sanjaya 2016041040 -
Muhammad Fiqi Sanjaya/2016041040

1. Pembangunan ekonomi adalah serangkaian tindakan yang dilakukan oleh pemerintah atau negara untuk mengembangkan aktivitas ekonomi dengan tujuan meningkatkan pendapatan per kapita dan pengurangan kemiskinan. Proses pembangunan ekonomi ini berlangsung secara terus-menerus dan berkelanjutan. Pembangunan ekonomi yang berhasil dapat memberikan berbagai manfaat bagi rakyat, antara lain:
• Pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dapat meningkatkan pendapatan rakyat secara keseluruhan. Dengan adanya pertumbuhan ekonomi yang kuat, kesempatan kerja meningkat dan upah juga cenderung naik. Hal ini memungkinkan rakyat untuk memperoleh penghasilan yang lebih baik, yang akhirnya dapat meningkatkan taraf hidup mereka.
• Pembangunan ekonomi yang sukses biasanya diiringi dengan pertumbuhan sektor industri dan usaha. Hal ini menciptakan peluang kerja baru bagi masyarakat. Dengan adanya lapangan kerja yang lebih banyak, tingkat pengangguran dapat ditekan, dan masyarakat memiliki akses ke pekerjaan yang layak.
• Pembangunan ekonomi juga berperan penting dalam mengurangi tingkat kemiskinan. Melalui penciptaan lapangan kerja, peningkatan pendapatan, dan program-program sosial yang efektif, rakyat yang awalnya berada dalam garis kemiskinan memiliki peluang untuk keluar dari situasi tersebut.

2. Contoh pembangunan ekonomi yang telah dilakukan pemerintah untuk masyarakat diantarnya adalah pemberian stimulus ekonomi dengan memberikan insentif fiskal kepada industri, bisnis kecil, dan rumah tangga untuk mendorong investasi dan konsumsi. Contohnya adalah pemotongan pajak, subsidi, atau bantuan langsung kepada masyarakat.

Dampak positif dari kebijakan pemerintah ini adalah
• Pemulihan ekonomi: Stimulus ekonomi dapat merangsang pertumbuhan ekonomi dan membantu pemulihan dari resesi atau penurunan aktivitas ekonomi.
• Konsumsi yang meningkat: Pemotongan pajak atau bantuan langsung kepada masyarakat dapat memberikan tambahan pendapatan yang dapat digunakan untuk membeli barang dan jasa serta juga mendukung pertumbuhan ekonomi.
• Investasi dan inovasi: Stimulus ekonomi dapat merangsang investasi dari sektor swasta. Insentif fiskal, subsidi, atau program dukungan dapat mendorong perusahaan untuk menginvestasikan modalnya dalam pengembangan proyek baru, riset dan pengembangan, atau peningkatan kapasitas produksi. Hal ini dapat mempercepat inovasi dan pertumbuhan sektor ekonomi.

Dampak negatif dari kebijakan pemerintah ini adalah
• Ketimpangan sosial: Dalam beberapa kasus, stimulus ekonomi mungkin tidak merata dalam distribusi manfaat. Jika bantuan dan insentif hanya diberikan kepada sektor atau kelompok tertentu, dapat terjadi peningkatan ketimpangan sosial dan kesenjangan ekonomi yang lebih besar.
• Utang publik yang meningkat: Implementasi stimulus ekonomi seringkali memerlukan pengeluaran yang tinggi oleh pemerintah dan dapat menyebabkan peningkatan utang publik. Jika tidak dikelola dengan baik, peningkatan utang ini dapat menyebabkan beban bunga yang tinggi dan mengganggu keseimbangan keuangan negara.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Muhammad Khoirul Yahya 2016041014 -
Muhammad Khoirul Yahya
2016041014
Reg. B

Pembangunan ekonomi adalah proses yang melibatkan upaya untuk meningkatkan kualitas hidup dan taraf ekonomi suatu negara atau wilayah melalui peningkatan produksi, investasi, distribusi pendapatan, serta pengembangan infrastruktur dan sektor ekonomi lainnya. Tujuan utama dari pembangunan ekonomi adalah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat antara lain:
1. Peningkatan kesejahteraan: Pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dapat meningkatkan pendapatan dan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan standar hidup masyarakat. Ini berarti akses yang lebih baik terhadap makanan, perumahan, layanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur dasar.
2. Pengurangan kesenjangan sosial: Pembangunan ekonomi yang inklusif dapat mengurangi kesenjangan ekonomi dan sosial antara kelompok masyarakat. Ini menciptakan peluang yang lebih besar bagi semua individu untuk mengakses sumber daya dan kemajuan ekonomi.
3. Peningkatan kualitas hidup: Pembangunan ekonomi yang berkelanjutan berdampak positif pada berbagai aspek kehidupan, termasuk kesehatan, pendidikan, dan harapan hidup. Dengan meningkatnya kualitas hidup, masyarakat memiliki kesempatan yang lebih baik untuk berkembang secara pribadi dan mencapai potensi mereka.
4. Pengembangan infrastruktur: Pembangunan ekonomi seringkali melibatkan investasi dalam infrastruktur seperti jalan, jembatan, listrik, air bersih, dan telekomunikasi. Infrastruktur yang baik memfasilitasi aksesibilitas, mobilitas, dan konektivitas, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesempatan ekonomi dan memajukan wilayah.
5. Peningkatan stabilitas sosial: Pertumbuhan ekonomi yang kuat dapat membantu mengurangi tingkat ketidakstabilan sosial dan konflik. Dengan menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan memberikan kesempatan ekonomi yang lebih baik, pembangunan ekonomi dapat memberikan dasar yang lebih stabil bagi masyarakat.

Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat antara lain, sebagai berikut.
• Program Pendidikan Universal
Pemerintah dapat melaksanakan program pendidikan universal yang memberikan akses pendidikan gratis atau terjangkau bagi semua masyarakat. Dampak positifnya adalah meningkatnya akses pendidikan yang merata, mengurangi kesenjangan pendidikan, dan meningkatkan kualifikasi tenaga kerja. Pendidikan yang lebih baik juga dapat mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Namun, dampak negatifnya adalah beban fiskal yang tinggi bagi pemerintah dan mungkin memerlukan perubahan kebijakan pendidikan yang kompleks.
• Kebijakan Pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM)
Pemerintah dapat memberikan dukungan, insentif, dan akses ke modal bagi UKM untuk mendorong pertumbuhan sektor ini. Dampak positifnya adalah meningkatnya lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi yang inklusif, dan peningkatan daya saing nasional. Dukungan terhadap UKM juga dapat memperkuat perekonomian lokal dan mengurangi ketergantungan pada sektor formal. Namun, dampak negatifnya adalah risiko kegagalan usaha, kurangnya keberlanjutan, dan adanya ketimpangan dalam distribusi manfaat di antara UKM.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Rashieka Aulia Landeyuwi 2016041036 -
Rashieka Aulia Landeyuwi / 2016041036

1) Pengertian pembangunan ekonomi didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan pendapatan per kapita riil penduduk suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang (Sukirno, 1996 dalam Saerofi, 2005). Sementara itu menurut Suryana (2000) pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk dalam suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang, dimana pembangunan ekonomi ini sebagai suatu proses berarti perubahan yang terus menerus dan berlangsung dalam jangka panjang. Berdasarkan definisi ini, pembangunan ekonomi berarti suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi dalam rangka mengembangkan kegiatan ekonomi dan taraf hidup masyarakat. Adapun manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat:
a. output atau kekayaan suatu masyarakat atau perekonomian akan bertambah;
b. kebahagiaan penduduk akan bertambah, karena pembangunan ekonomi dapat menambah kesempatan untuk mengadakan pilihan yang lebih luas;
c. memberikan kesempatan kepada manusia yang lebih besar untuk memanfaatkan alam sekitarnya;
d. memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih kesenangan yang lebih luas;
e. dengan terjadinya pembangunan ekonomi, akan tersedia lebih banyak jasa yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan manusia;
f. pembangunan ekonomi akan mengurangi jurang perbedaan antara negara-negara yang sedang berkembang dengan negara-negara yang sudah maju.

2) Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah adalah Program Mandatori B30 atau pencampuran 30 persen biodiesel dengan 70 persen minyak solar. Pada semester I 2021, volume biodiesel yang telah tersalurkan sebesar 4,3 juta kilo Liter (kL) atau 46,7% dari target penyaluran biodiesel tahun 2021, dan memberikan manfaat ekonomi setara hingga Rp29,9 Triliun. Dampak positif dari pembangunan ekonomi ini adalah penghematan devisa, pengurangan emisi sekaligus mengurangi ketergantungan pada energi fosil khususnya di sektor transportasi, peningkatan kesejahteraan pekebun, terciptanya lapangan kerja baru, dan pengurangan polusi CO2. Adapun dampak negatifnya adalah naiknya pungutan dana sawit secara progresif. Jika harga minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) semakin tinggi maka pungutan makin besar.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Nita Sinthia Putri 2016041023 -
Nama : Nita Sinthia Putri
NPM : 2016041023
Kelas : Regular

Ekonomi pembangunan adalah cabang ilmu ekonomi yang berfokus pada upaya memahami dan menganalisis proses pembangunan ekonomi suatu negara atau wilayah, Pembangunan ekonomi merupakan proses kenaikan pendapatan per kapita dan pendapatan total dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk. Pembangunan ekonomi juga bisa diartikan sebagai kegiatan yang dilakukan negara untuk mengembangkan kegiatan ekonomi serta taraf hidup warganya. Manfaat ekonomi pembangunan sangat penting bagi masyarakat, dan berikut ini adalah beberapa manfaat utamanya :
1. Peningkatan taraf hidup
2. Peningkatan infrastruktur
3. Penciptaan lapangan kerja
4. Peningkatan pendidikan dan kualifikasi tenaga kerja
5. Peningkatan kesejahteraan sosial
6. Mendorong inovasi dan pengembangan teknologi
Manfaat ekonomi pembangunan bagi masyarakat ini mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti kesejahteraan ekonomi, pendidikan, kesehatan, akses terhadap layanan dasar, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Dengan memperhatikan dan menerapkan prinsip-prinsip ekonomi pembangunan, negara dapat menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi masyarakat secara luas.

Contoh pembangunan ekonomi di indonesia :
Pengembangan sektor pariwisata: Indonesia memiliki potensi pariwisata yang besar, dan pemerintah telah berupaya mengembangkan sektor pariwisata sebagai salah satu sektor ekonomi yang penting. Contohnya adalah program Wonderful Indonesia yang mempromosikan berbagai destinasi wisata di Indonesia kepada wisatawan domestik maupun internasional. Selain itu, pemerintah juga melakukan investasi dalam pembangunan infrastruktur pariwisata, seperti bandara, hotel, dan atraksi wisata.
- Dampak positif pembangunan ekonomi :
Pembangunan ekonomi yang sukses dapat menarik investasi baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Investasi ini menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan sektor-sektor ekonomi, seperti industri, pariwisata, dan teknologi. Hal ini memberikan peluang kerja bagi masyarakat dan meningkatkan pendapatan mereka.
- Dampak Negatif pembangunan ekonomi :
Pembangunan ekonomi dapat memicu konflik sosial, terutama terkait dengan pembebasan lahan untuk proyek-proyek pembangunan. Relokasi paksa penduduk, konflik antara komunitas adat dan perusahaan, serta persaingan sumber daya dapat menyebabkan ketegangan sosial yang berkepanjangan.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by dewi susanti 2016041053 -
Nama : Dewi Susanti
NPM : 2016041053
Kelas : Reguler
1. Pembangunan Ekonomi ialah suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk dalam suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang, dimana pembangunan ekonomi ini sebagai suatu proses berarti perubahan yang terus menerus dan berlangsung dalam jangka Panjang (Suryana, 2000). Pada umumnya pembangunan Ekonomi ialah pembangunan ekonomi pada umumnya adalah suatu proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan riil perkapita penduduk suatu negara dalam jangka panjang yang disertai oleh perbaikan sistem kelembagaan.
Manfaat Pembangunan Ekonomi bagi rakyat yaitu :
- Memperluas distribusi kebutuhan pokok dengan cepat karenan pembangunan ekonomi yang baik
- Munculnya Lapangan Pekerjaan yang dapat mengurangi jumlah pengangguran dikarenakan banyak nya sector industry yang baru membutuhkan tenaga kerja yang baru pula sehingga mengurangi pengganguran.
- Tingkat Pendidikan yang semakin tinggi dimana karena pembangunan ekonomi yang baik maka pemerintah pula dapat memberikan fasilitas yang baik dan memberikan sekolah gratis kepada seluruh masyarakat di kerena memiliki pembangunan ekonomi yang baik.

2. Pembangunan Ekonomi yang dilakukan pemerintah seperti Insentif Perpajakan. Insentif tersebut adalah instrumen fiskal yang biasa digunakan pemerintah untuk meringankan kewajiban perpajakan wajib pajak sektor tertentu, yang harapannya dapat berdampak positif terhadap ekonomi makro secara keseluruhan. Lalu Insentif perpajakan merupakan belanja negara yang umumnya tidak diberikan dalam bentuk uang, melainkan dalam bentuk pengurangan kewajiban perpajakan. Dalam rangka menjalankan pembangunan ekonomi untuk mendorong peningkatan daya saing dan iklim investasi, salah satu upaya pemerintah untuk mewujudkannya adalah menetapkan kebijakan insentif perpajakan dari sisi fiskal.
Lalu dari adanya kebijakan pembangunan ekonomi dengan Insentif Perpajakan sifatnya merupakan deviasi dari ketentuan umum, besaran belanja perpajakan tidak tertera dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), walaupun sejatinya pengaruh belanja perpajakan sama dengan belanja yang dianggarkan dalam APBN. Oleh karena itu, Badan Kebijakan Fiskal (BKF) melakukan estimasi perhitungan di laporan belanja perpajakan untuk mengukur besaran belanja perpajakan dari insentif perpajakan yang telah diimplementasikan sehingga dapat menyesuakan kebijakan Insentif Perpajakan, Insentif Perpajakan sendiri dapat dirasakan oleh setiap kalangan dari pengusaha maupun masyarakat
Dampak Positif dari adanya Insentif Perpajakan yaitu
- Jumlah Pengangguran menurun di karenakan pemotongan pajak memberikan efek yang mampu mendorong peningkatan pengeluaran konsumsi rumah tangga sehingga masyarakat akan meningkatkan permintaannya terhadap barang dan jasa, maka produksi dari barang dan jasa juga akan mengalami peningkatan dan memungkinkan untuk memperbesar penyerapan tenaga kerja.
- Dapat membantu masyarakay dalam memulihkan ekonomi dengan melakukan kebijakan Insentif Perpajakan atau bebas pajak dengan ketentua.
Dampak Negatif dari adanya Insentif Perpajakan yaitu
- Dalam pelaksanaan Insentif Perpajakan maka akan menambah hutang negara dikarenkan berkurang nya pendapatan negara dari hasil pajak.
- Turun nya Tabungan Nasional yang memicu naiknya tingkat suku bunga. Saat tingkat suku bunga mengalami kenaikan, maka tingkat investasi akan mengalami penurunan. Investasi yang rendah akan berdampak pada rendahnya persediaan modal dan persediaan output. Sehingga konsumsi akan berkurang dan kesejahteraan ekonomi akan menurun.
Referensi
Gibson, L. (2020). Kelemahan Insentif Pajak. Detiknews; detikcom. https://news.detik.com/kolom/d-5072305/kelemahan-insentif-pajak
Mohammad, R., Rizal, H. Z., & Gede Satria Pujanggo, P. G. (2021). Efek Insentif Perpajakan Berdasarkan Dasar Pengenaan Pajak dan Tarif Pajak Terhadap Ekonomi Secara Makro: Studi Kasus Indonesia. Scientax, 2(2), 179-198.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by HENDRA SETIAWAN 2016041043 -
Nama : Hendra Setiawan
Npm : 2016041043
Kelas : REG

1. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses yang dilakukan secara terus menerus yang dilakukan untuk menaikan pendapatan total atau pendapatan perkapita dengan melakukan perhitungan bertambahnya penduduk dan juga diiringi dengan fundamental yang ada.
Berikut adalah manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat dan negara:
• Meningkatkan pendapatan nasional
• Melancarkan kegiatan ekonomi
• Berkembang dengan pesatnya teknologi
• Memudahkan rakyat dalam pembangunan segala bidang
• Memungkinkan orang memiliki lebih banyak kesempatan dalam meningkatkan taraf ekonominya
• Mempromosikan kemajuan sosial
• Meningkatkan kesejahteraan masyarakat
• Tersedianya banyak lapangan pekerjaan
• Mengurangi jumlah pengangguran
• Mengentaskan kemiskinan
• Meningkatkan nilai produksi
• Adanya berbagai alternatif kemudahan
• Terdapat perubahan pada aspek sosial, ekonomi, dan politik

2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah membangun infrastruktur, seperti jalan, jembatan, pelabuhan, dan bandara. Dampak positif dari pembangunan infrastruktur adalah meningkatkan konektivitas antarwilayah, mempermudah mobilitas barang dan orang, meningkatkan produktivitas dan efisiensi, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi. Namun, dampak negatif dari pembangunan infrastruktur adalah berkurangnya lahan produktif pertanian, pengurangan lahan terbuka hijau, serta rusaknya lingkungan. Selain itu, pembangunan infrastruktur juga dapat memperlebar kesenjangan sosial dan ekonomi antarwilayah.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Rintha Febrianty Rachmy 2016041059 -
Nama : Rintha Febrianty Rachmy

NPM : 2016041059

Kelas : Reg

1. Pembangunan ekonomi dapat didefinisikan sebagai setiap kegiatan yang dilakukan suatu negara dalam rangka mengembangkan kegiatan ekonomi dan taraf hidup masyarakatnya. Dengan adanya batasan tersebut, maka pembangunan ekonomi pada umumnya dapat didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan riil per kapita penduduk suatu negara dalam jangka panjang yang disertai oleh perbaikan sistem kelembagaan. manfaat yang didapatkan dari pembangunan ekonomi :
• Meningkatkan SDM Dan SDA
• Melancarkan Kegiatan Ekonomi
• Mensejahterakan Masyarakat
• Berkembang Dengan Pesatnya Teknologi
• Meningkatkan Kepercayaan Rakyat Untuk Bisa Berkembang

2. Salah satu bentuk pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah yaitu penyaluran kredit kepada UMKM Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKPE).
KKPE adalah kredit investasi dan/atau kredit modal kerja yang diberikan dalam rangka mendukung program ketahanan pangan dan diberikan melalui kelompok tani dan/atau koperasi. Kredit ini secara khusus membiayai usaha yang bergerak dalam penyediaan kebutuhan pokok masyarakat. Diantaranya adalah padi, jagung, kedelai, hortikultura, peternakan sapi potong, budidaya dan penangkapan ikan, serta termasuk juga pengadaan mesin dan alat untuk mendukung produksi dari produk-produk tersebut.
Dampak negatifnya adalah Kendala tarkait adanya kesulitan dari bank penyalur untuk menemukan debitur yang memenuhi persyaratan bank (bankable) dan sekaligus memiliki usaha yang potensial (feasible), Adanya batasan bahwa KKPE hanya dapat diberikan melalui kelompok tani ataupun koperasi juga menghambat penyaluran kredit, dan KKPE tidak dapat digunakan untuk penyediaan mesin budidaya dan penangkapan ikan. Dampak Positifnya adalah pemerintah menanggung subsidi bunga yang besarannya kurang lebih bergantung pada tingkat bunga penjaminan oleh LPS. Tenor untuk pinjaman maksimal lima tahun, bunga kredit perbankan, penjaminan lembaga non bank, pembiayaan dari penyisihan laba BUMN pe,merintah yang menanggung tersebut
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Alfiana Khoirunnissa 2016041012 -
Alfiana Khoirunnissa/2016041012

Menurut Todaro (1997) mengartikan pembangunan ekonomi merupakan bagian dari pembangunan. Pembangunan diartikan sebagai proses multi dimensional yang melibatkan perubahan-perubahan besar dalam struktur sosial, sikap-sikap mental yang sudah terbiasa, dan lembaga-lembaga nasional termasuk pula percepatan pertumbuhan ekonomi, pengurangan atau pemberantasaan kemiskinan yang absolut. Sedaangkan menurut Lincolin Arsyad (2010:11) mendefinisikan pembangunan ekonomi sebagai kemampuan ekonomi nasional yang mana keadaan ekonominya mula-mula relatif statis selama jangka waktu yang cukup lama untuk dapat menaikkan dan mempertahankan laju pertumbuhan ekonomi. Terdapat pula pendapat dari Sadono Sukirno dalam bukunya yang berjudul "Makroekonomi: Teori Pengantar" yang mendefinisikan pembangunan ekonomi merupakan pertumbuhan ekonomi yang diikuti perubahan dalam struktur dan corak kegiatan ekonomi. Pembangunan ekonomi ditandai dengan adanya tingkat pendapatan perkapita yang semakin terus meningkat. Dari pendapat para ahli tersebut, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pembangunan ekonomi merupakan perubahan yang terjadi pada aspek ekonomi yang ditandai dengan perubahan pada tingkat pendapatan perkapita.
Manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat, meliputi:
1. Pertambahan output atau kekayaan suatu masyarakat atau perekonomian;
2. Peningkatan kesejahteraan penduduk sebab pembangunan ekonomi akan menambah kesempatan untuk mengadakan pilihan yang lebih luas;
3. Adanya berbagai alternatif kemudahan, seperti kemudahan dalam membeli barang, kemudahan dalam memilih sarana transportasi. Hal tersebut menjadi suatu alternatif yang harus dipertimbangkan oleh masyarakat.
4. Meningkatknya nilai-nilai kebersamaan, apabila pembangunan ekonomi yang dijalankan oleh suatu negara berhasil, maka masyarakat negara tersebut relatif sudah makmur sebab mereka kebutuhan dirinya sudah terpenuhi.
5. Pembangunan ekonomi akan mengurangi jurang oerbedaan antara negara-negara yang sedang berkembang dengan negara-negara yang sudah maju.

Pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat, yaitu adanya program yang diupayakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan pola padat karya tunai, salah satunya yaitu melalui program PAMSIMAS (Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat). Tujuannya untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap air minum yang layak dan berkelanjutan sebagai upaya untuk meningkatkan akses terhadap tersedianya fasilitas air minum dan sanitasi yang layak dengan pendekatan berbasis masyarakat dan untuk membantu masyarakat yang kurang terlayani air bersih yang tergabung dari individu-individu bergaji rendah di daerah pedesaan agar dapat memperoleh air minum dan sanitasi yang dapat dipertahankan secara berkelanjutan. Target utama dari program ini yaitu difokuskan pada daerah yang tidak punya air dengan membangun infrastruktur disertai pendamping yang expert agar dapat mengarahkan sasaran dari program, dan program ini akan dikelola oleh masyarakat melalui Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum dan Sanitasi (KPSPAMS). Program ini melibatkan peran aktif masyarakat, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan pemeliharaan. Selain itu, Pamsimas juga merupakan programa kolaboratif yang melibatkan berbagai stakeholder, yaitu pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pemerintah desa. Tujuan dari program ini adalah menciptakan masyarakat hidup bersih dan sehat dengan meningkatkan akses air minum dan sanitasi yang berkelanjutan serta melibatkan masyarakat secara aktif, melalui sosialisasi program, pembangunan sarana air bersih berupa sumur, pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), pembentukan badan pengelola, pemeliharaan dan pengelolaan sarana, dan kesinambungan program. Dampak Positif yang dirasakan oleh masyarakat melalui program ini, meliputi kemudahan dalam mengakses air, terpenuhinya kebutuhan air bersih dimana debit air tidak dipengaruhi oleh cuaca, serta terbangunnya partisipasi masyarakat sebagai bentuk rasa kepemilikan atas sarana yang terbangun. Sedangkan, dampak negatif dari program Pasimas ini bagi masyarakat, salah satunya pengenaan biaya menjadi penghambat program tersebut masyarakat yang memiliki keterbatasan dana merasa keberatan atas iuran yang dikenakan sebab tidak sepenuhnya gratis, keadaan ekonomi yang terbatas ini akan berpengaruh pada pemenuhan sanitasi di masyarakat.

Referensi:
Sagala, et al. (2012). Evaluasi Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) di Kecamatan Tembalang. Indonesian Journal of Public Policy and Management Review, vol. 1, no. 2, pp. 131-140.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Assyifa Aromathis -
Nama : Assyifa Aromathis
NPM : 2016041061
Kelas : Reg

Jawaban nomor 1:
pengertian pembangunan ekonomi menurut Michael Todaro (2010) adalah pembangunan sebagai proses dimensional yang melibatkan perubahan-perubahan besar dalam struktur sosial, sikap-sikap mental yang terbiasa, dan lembaga nasional termasuk pula percepatan atau akselerasi pertumbuhan ekonomi, pengurangan kesenjangan, dan pemberantasan kemiskinan absolut. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu negara.
Berdasarkan dari video tersebut disampaikan mengenai beberapa poin pengaruh adanya pembangunan ekonomi , yaitu:
a. Dampak positif dari adanya pembangunan ekonomi adalah Terjadinya perubahan struktur ekonomi dari agraris menjadi infrastruktur; Produktivitas meningkat; Pekerjaan menjadi efektif dan efisien; Meningkatnya kuantitas dan kualitas barang; dan Menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih luas melalui e-comm.
b. Sementara itu dampak negative dari hadirnya pembangunan ekonomi adalah Industrialisasi yang dapat mengakibatkan berkurangnya lahan pertanian terhadap ketahanan pangan dan Kerusakan lingkungan hidup jika pembangunan ekonomi tidak terencana dengan baik.
Dengan demikian, jika ditelusuri lebih lanjut pembangunan ekonomi cenderun bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan jika dibandingkan kedua poin tersebut, dampak positif lebih dominan akan didapatkan apabila pembangunan ekonomi berjalan dengan baik. Bahkan masyarakat dapat bertahan hidup di masa globalisasi saat ini karena pembangunan ekonomi secara tidak langsung menuntut masyarakat untuk memiliki kemampuan dan keahlian yang berkualitas, khususnya dalam penggunaan teknologi.

Jawaban nomor 2:
Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah Indonesia berdasarkan enam fokus utama dalam kebijakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN 2022), salah satunya pada poin kelima yaitu penguatan desentralisasi fiskal untuk peningkatan dan pemerataan kesejahteraan antardaerah. Dalam hal ini kebijakan fiskal memiliki beberapa tujuan yaitu menjaga stabilitas dan mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat, menjaga harga barang di pasar tetap stabil, menciptakan iklim investasi positif. Dalam hal ini, contoh kebijakannya adalah Tax Amnesty sesuai dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak. Tax amnesty atau pengampunan pajak merupakan program penghapusan denda keterlambatan pembayaran pajak bagi masyarakat Indonesia. Program ini dikhususkan bagi wajib pajak (WP) yang memiliki tunggakan pajak atau belum melaporkan pajak atas aset kekayaannya.
Sementara itu dampak positif dari kebijakan tersebut adalah potensi penerimaan APBN menjadi bertambah dan berkelanjutan, repatriasi memberikan dampak fundamental perekonomian negara, mencegah praktik penyelundupan pajak, dan meningkatkan kesadaran atau kepatuhan wajib pajak di indonesia. Sedangkan dampak negatifnya adalah tax amnesty yang berulang berpotensi mengurangi kesadaran dan kedisiplinan wajib pajak, menimbulkan ketidakadilan bagi wajib pajak, dan mengharuskan penerapan dan pengawasan yang adil dari tax amnesty.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Bunga Putri Ananda 2016041016 -
Bunga Putri Ananda
2016041016

1. Pengertian pembangunan ekonomi didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan pendapatan per kapita riil penduduk suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang (Sukirno, 1996 dalam Saerofi, 2005). Berdasarkan definisi ini dapat diketahui bahwa pembangunan ekonomi berarti adanya suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi. Adanya proses pembangunan itu diharapkan adanya kenaikan pendapatan riil masyarakat berlangsung untuk jangka panjang. Manfaat yang dapat dirasakan oleh rakyat dari adanya pembangunan ekonomi adalah mengangkat taraf hidup termasuk menambah dan mempertinggi pendapatan dan penyediaan lapangan kerja, pendidikan yang lebih baik, dan perhatian yang lebih besar tehadap nilai-nilai budaya manusiawi, yang semata-mata bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan materi, akan tetapi untuk meningkatkan kesadaran akan harga diri baik individu maupun nasional. Selain itu, pembangunan ekonomi juga dapat berdampak pada meningkatnya persediaan dan meluasnya pembagian atau pemerataan bahan pokok yang dibutuhkan untuk bisa hidup seperti perumahan, kesehatan dan lingkungan.

2. Contoh kebijakan pemerintah dalam pembangunan ekonomi adalah pemberian subsidi gaji atau upah serta pemberian bantuan untuk UMKM, berupa uang tunai ataupun promosi. Tujuan pemerintah (dampak positif) dengan adanya hal ini adalah apabila pembangunan ekonomi yang dijalankan oleh suatu negara berhasil, maka masyarakat negara tersebut relatif sudah makmur. Karena kebutuhan dirinya sudah terpenuhi, sebagai kompensasi mereka mulai memperhatikan lingkungan sekitar. Pada taraf dimana kesejahteraan sudah begitu tingginya, ada suatu kecenderungan mereka mulai mempertentangkan masalah-masalah yang berhubungan dengan keadilan terutama masalah akan hak asasi manusia (HAM). Namun, dampak negatif yang ditimbulkan adalah pada kenyataannya pembangunan seringkali melahirkan berbagai macam ketimpangan-ketimpangan. Munculnya berbagai ketimpangan ini, tidak terlepas dari keterbatasan dana dan manajemen yang dimiliki, namun demikian hambatan ini sebetulnya bukalah alasan utama untuk terjadinya ketimpangan. Penentuan skala prioritas dalam pembangunan (akibat dari dana yang terbatas) harus benar-benar dilakukan secara adil dan merata. Seringkali yang terjadi adalah pemilihan prioritas berdasarkan pada adanya kepentingan politik maupun pribadi. Sehingga tidaklah mengeherankan apabila di negara sedang berkembang tumbuh dengan suburnya masalah kemiskinan, penganggguran dan kesenjangan pembangunan antar daerah atau wilayah.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Amelia Kamila 2016041002 -
Amelia Kamila
2016041002
Reguler

1. Pembangunan ekonomi merupakan sebuah proses kenaikan pada pendapatan total serta pendapatan per kapita dengan mempertimbangkan pada pertambahan penduduk dan perubahan mendasar dalam struktur ekonomi maupun pemerataan pendapatan di suatu negara. Maka pembangunan ekonomi dapat diartikan sebagai suatu perubahan yang terjadi secara terus-menerus dengan adanya usaha untuk meningkatkan tingkat pendapatan per kapita bagi masyarakat di suatu negara yang harus terus berlangsung dalam jangka panjang. Manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat adalah dapat meningkatkan produksi barang dan jasa dalam suatu negara, memberikan berbagai alternatif kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan berbagai pilihan seperti saat membeli barang atau memilih sarana transportasi karena adanya output produktivitas yang meningkat, meningkatkan tingkat pendapatan masyarakat dan laju pertumbuhan ekonomi di suatu negara sehingga akan berdampak pula pada peningkatan kesejahteraan masyarakatnya.

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah seperti dengan adanya pemerataan akses pendidikan di daerah terpencil, perbaikan pelayanan kesehatan, pembangunan jalan tol dan moda transportasi, maupun aspek-aspek lainnya yang berhubungan langsung dengan kehidupan masyarakat. Salah satu pembangunan jalan tol yang dilakukan pemerintah yaitu pembangunan jalan tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung, yang telah diresmikan sejak tahun 2019 lalu. Pembangunan jalan tol ini dibuat karena untuk meningkatkan konektivitas antara Provinsi Lampung dengan Provinsi Sumatera dan dijadikan sebagai akses penyambung dari Pelabuhan Bakauheni yang juga merupakan pintu masuk untuk menuju Sumatera ke wilayah utara sehingga dapat menciptakan pusat-pusat ekonomi baru di sumatera.
Dampak positif dari adanya jalan tol ini adalah menurunkan biaya logistik karena dapat memangkas waktu tempuh distribusi barang dan jasa antar antar wilayah, bisa memberdayakan UMKM lokal karena rest area yang ada di dalam jalan tol akan diisi dengan UMKM unggulan yang ada di wilayah provinsi lampung, serta dapat meningkatkan nilai properti dan potensi adanya pengembangan wilayah perumahan. Sedangkan dampak negatif dari adanya jalan tol ini adalah terjadinya alih mata pencaharian dan penurunan modal alam seperti pengurangan lahan sawah akibat adanya pembangunan jalan tol sehingga dapat menurunkan produktivitas pertanian dan menurunnya pendapatan petani. Selain itu juga berdampak pada pencemaran lingkungan karena dapat lebih meningkatkan polusi udara akibat banyaknya kendaraan besar yang bermuatan material yang melewati akses penghubung jalan tol tersebut.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Annisa Zulvani 2016041003 -
Nama : Annisa zulvani
Npm : 2016041003
Kelas : Reguler A

1. Pembangunan ekonomi yaitu pembangunan yang dimana mendorong kemajuan yang ada di Indonesia, pembangunan ini juga menjadi alat utama untuk mengangkat orang keluar dari kemiskinan dan meningkatkan ekonomi negara secara keseluruhan. Dan dalam pembangunan ekonomi ini kuga menjadi alat penunjang agar melihat pertumbuhan ekonomi menjadi lebih terlihat dan tersusun.
Manfaat bagi rakyat yaitu Memungkinkan orang memiliki lebih banyak kesempatan. Pembangunan ekonomi mengarah pada peningkatan peluang bagi individu, yang pada gilirannya mengarah pada peningkatan peluang bisnis dan kemakmuran secara keseluruhan. Hal ini membuat segalanya menjadi lebih baik bagi semua orang yang terlibat, termasuk anggota masyarakat yang miskin dan rentan yang mungkin sebelumnya tidak dapat memperoleh manfaat dari bentuk pembangunan sosial atau ekonomi lainnya.

2. Contoh pembangunan ekonomi yang di berikan kepada masyarakat yaitu salah satunya adalah pembangunan jalan tol untuk mempermudah akses dalam jalan antara daerah. Namun pembangunan jalan tol ini juga terdapat dampak positif dan dampak negatif yaitu:
Dampak positif dari pembangunan jalan tol yang terjadi di beberapa provinsi di Indonesia salah satunya adalah akses jalan menuju ke beberapa desa ataupun kota yang semakin dan cepat karena sebelum adanya jalan tol akses jalan yang akan dilalui lumayan jauh, selain itu mengurangi kemacetan karena sebelum adanya jalan tol jalan ke beberapa desa mengalami kemacetan yang parah namun setelah adanya jalan tol kemacetan berkurang dan tidak seperti dulu.

Dampak negatif dari pembangunan jalan tol yaitu yang ditimbulkan oleh pembangunan jalan tol tersebut antara lain menganggu stabilitas lingkungan sekitar, timbulnya polusi udara, serta polusi suara dari mesin alat-alat berat karena proyek tersebut dikerjakan siang dan malam tanpa henti, terganggunya kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat yang lahannya di gunakan untuk pembangunan jalan tol tersebut.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Muhammad Farhan Agustino 2016041038 -
Muhammad Farhan Agustino/ 2016041038

Nomor 1:
Dalam pengertiannya, pembangunan ekonomi merupakan proses pembangunan yang terjadi secara konstan yang sifatnya menambah juga memperbaiki hal hal yang ada dalam negara menjadi lebih baik, khususnya dalam lingkup perekonomian. Selain itu, pembangunan ekonomi juga merupakan suatu proses yang dapat menciptakan kenaikan pendapatan perkapita penduduk suatu negara dalam jangka panjang yang disertai oleh sistem kelembagaan. Tujuan dari pembangunan ekonomi adalah untuk meningkatkan ketersediaan serta perluasan distribusi berbagai macam barang kehidupan pokok, dan perluasan pilihan-pilihan ekonomi serta sosial bagi semua lapisan masyarakat.
Manfaat dari adanya pembangunan ekonomi bagi rakyat adalah:
- Memperluas lapangan pekerjaan yang sudah ada dan menciptakan lapangan pekerjaan yang baru.
- Mengintensifkan dan membumikan penggunaan teknologi dalam setiap aktivitas masyarakat di semua sektor.
- Terbukanya serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah akibat aktivitas ekonomi yang terus menerus terjadi.
- Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia suatu negara sehingga bisa lebih bersaing dalam pasar global.
- Pembangunan ekonomi yang terencana dengan baik dapat mendorong penelitian dan pengembangan, mempercepat adopsi teknologi baru, serta mendorong produktivitas masyarakat.

Nomor 2:
Salah satu langkah yang diambil Indonesia dalam rangka pembangunan ekonomi adalah dengan meratakan persebaran listrik di seluruh daerah Indonesia, atau bisa disebut dengan elektrifikasi. Elektrifikasi sendiri adalah suatu upaya yang dilakukan oleh pemerintah dalam rangka memeratakan persebaran listrik di seluruh daerah di Indonesia. Hal ini berkaitan dengan pembangunan ekonomi di Indonesia dimana meratanya persebaran listrik di Indonesia diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 6 persen (RPJMN 2020-2024). Dilansir dari Katadata.co.id (2023), rasio elektrifikasi di Indonesia saat ini adalah 99,63%, dengan rata rata daerah yang belum maksimal elektrifikasi nya adalah di Indonesia timur. Atas hal ini, pemerintah Indonesia terus berupaya untuk dapat meningkatkan rasio elektrifikasi di seluruh daerah di Indonesia.
Elektrifikasi ini membawa banyak sekali dampak positif seperti:
- Dapat meningkatkan produktivitas masyarakat, dimana hal ini akan berimplikasi pada terus bergeraknya aktivitas ekonomi di seluruh daerah di Indonesia.
- Dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah daerah terpencil dan terluar Indonesia, dengan membantu akses masyarakat daerah tersebut pada aktivitas aktivitas ekonomi.
- Meratanya persebaran penggunaan teknologi di seluruh daerah di Indonesia dan mempercepat adaptasi teknologi bahkan pada daerah terpencil sekalipun.
Namun, elektrifikasi ini pun sebenarnya bisa membawa dampak negatif seperti:
- Timbulnya ketergantungan pada listrik sehingga banyak aktivitas akan terpengaruh apabila listrik tersebut padam.
- Elektrifikasi tidak akan berimplikasi positif apabila masyarakatnya masih belum bisa menggunakannya dengan maksimal, sehingga listrik dan biayanya hanya akan menjadi penambah beban bagi masyarakat tersebut.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Meiharani Sriwijbant -
Meiharani Sriwijbant/2016041013/Kelas Reg

1. Pengertian pembangunan ekonomi yang adalah suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi. Adanya proses pembangunan itu diharapkan adanya kenaikan pendapatan riil masyarakat berlangsung untuk jangka panjang. Pembangunan ekonomi juga merupakan rangkaian proses kegiatan perubahan yang dilakukan oleh pemerintah/negara dalam mengembangkan kegiatan atau aktivitas ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup atau income per kapita dalam waktu jangka panjang.

Proses yang dilakukan dalam pembangunan ekonomi merupakan proses yang dilakukan secara kontinu atau berkelanjutan. Manfaatnya bagi rakyat yaitu, tersedianya lapangan pekerjaan sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran, berkembangnya teknologi secara pesat sehingga masyarakat dapat melek teknologi dan dapat mempelajari berbagai keahlian melalui teknologi tersebut, meningkatkan tingkat pendapatan masyarakat sehingga dapat mensejahterakan masyarakat. Dengan demikian, pembangunan ekonomi juga dapat meningkatkan kualitas hidup manusia.

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah membangun infrastruktur jalan salah satunya pembangunan fly over. Dampak positif dari pembangunan flyover adalah meningkatkan konektivitas antar daerah, mempermudah mobilitas barang dan orang, meningkatkan produktivitas dan efisiensi, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi. Namun, dampak negatif dari pembangunan flyover adalah berkurangnya konsumen pada penjual yang ada di bawah flyover sehingga dapat memperlebar kesenjangan sosial dan ekonomi.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Fenitha Angkuna -
Nama : Fenitha Angkuna
NPM : 2016041069
Kelas : Regular A
1. Pembangunan Ekonomi merupakan suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi. Adanya proses pembangunan itu diharapkan adanya kenaikan pendapatan riil masyarakat berlangsung untuk jangka panjang. Pembangunan ekonomi merupakan proses atau keadaan di mana akan terjadi transisi dari tingkat hidup sederhana menjadi lebih maju.
Manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat, diantaranya sebagai berikut:
• Mendorong terciptanya perkembangan teknologi yang pesat disertai perkembangan ilmu pengetahuan.
• Mendorong masyarakat semakin yakin dan percaya diri untuk bisa maju dan berkembang bersama pemerintah untuk meningkatkan taraf kesejahteraan hidupnya.
• Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia
• menciptakan Lapangan Pekerjaan yang dibutuhkan masyarakat
• Meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas untuk seluruh kalangan masyarakat.
2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang diberikan pemerintah yaitu pembangunan tiga pelabuhan penyeberangan dan satu kapal motor penumpang (KMP) di Dermaga Rakyat Wanci, Wakatobi, Sulawesi Tenggara, pekan silam. Adapun ketiga pelabuhan tersebut, yaitu Pelabuhan Penyeberangan Kaledupa, Pelabuhan Penyeberangan Tomia, dan Pelabuhan Penyeberangan Binongko. Pembangunan ini tentu akan memberikan dampak positif maupun negatif terhadap masyarakat sekitar.

Dampak Positif:
• mempermudah mobilitas masyarakat khususnya untuk angkutan barang yang berkaitan dengan sembako, serta meningkatkan konektivitas antarpulau di Wakatobi.
• peningkatan usaha dan terbukanya kesempatan kerja atau lapangan pekerjaan yang baru bagi masyarakat sekitar.
• konektivitas antara daerah tertinggal, terpencil, terdepan, dan perbatasan (3TP) ke daerah yang lebih maju, sehingga dapat melancarkan arus perdagangan dan memajukan perekonomian daerah.
Dampak Negatif:
• keberadaan pelabuhan mengakibatkan terjadinya persaingan usaha, konflik sosial dan ketersediaan sumberdaya ikan yang semakin berkurang.
• kerusakan lingkungan serta perubahan kehidupan sosial para nelayan.
• terjadinya penurunan kualitas lingkungan hidup (fisik, biologi, kimia dan sosesbud) baik skala lokal maupun nasional yang mengancam kalangsungan hidup manusia.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Stifany Sintiya Dewi 2016041009 -
Nama : Stifany Sintiya Dewi
NPM : 2016041009
Kelas : Reguler A
Jawaban 1
Pembangunan ekonomi merupakan sebuah proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan riil per kapita penduduk pada suatu negara dalam jangka panjang dan diikuti dengan perbaikan sistem kelembagaan sebagai kemampuan ekonomi nasional yang di mana keadaan ekonominya mula-mula relatif statis selama jangka waktu yang cukup lama sehingga dapat menaikkan dan mempertahankan laju pertumbuhan. Proses ini akan menciptakan perubahan yang terjadi secara berkelanjutan, peningkatan pendapatan per kapita dalam jangka panjang, dalam artian pembangunan akan terjadi ketika terdapat kecenderungan kenaikan pendapatan per kapita dari waktu ke waktu dalam jangka panjang, dan perbaikan sistem kelembagaan merupakan pembangunan harus mencakup perbaikan sistem kelembagaan di segala bidang (misalnya ekonomi, politik, hukum, sosial, dan budaya), baik dari aspek perbaikan di bidang aturan main (rule of the games) maupun organisasi (players) yang mengimplementasikan aturan main tersebut.

Dalam pengertian paling luas, dilihat pembangunan ekonomi dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yaitu: (a)Kebijakan yang diambil pemerintah untuk mencapai tujuan ekonomi dalam arti luas yang memberikan manfaat dalam pengendalian inflasi, peningkatan kesempatan kerja, dan pertumbuhan yang berkelanjutan, (b)Kebijakan dan program yang bertujuan menyediakan layanan ke-pada publik yang meliputi pembangunan jalan raya, pengelolaan taman, dan layanan medis bagi masyarakat golongan kurang mampu, (c)Adanya perbaikan iklim usaha melalui upaya-upaya khusus, keuangan usaha, pemasaran, pemba-ngunan kawasan hunian, retensi dan ekspansi usaha, alih teknologi, pengembangan properti.

Jawaban 2
Adanya strategi kebijakan dari Pemerintah Kabupaten Jepara untuk turut memecahkan tiga hal masalah klasik yang kerap kali menerpa UMKM, yakni akses pasar, modal, dan teknologi yang selama ini kerap menjadi pembicaraan di seminar atau konferensi. Di Kabupaten Jepara sendiri telah di bentuk UMKM Jepara Center sebagai sebuah program dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jepara dalam bidang pembinaan, pengembangan, dan pelatihan UMKM Jepara. UMKM Jepara center dibentuk untuk memberikan wadah bagi yang menampung wirausaha yang siap mengembangkan bisnis mereka. Pemerintah Kabupaten Jepara sendiri telah mengeluarkan kebijakan Perda no 19 tahun 2012 tentang Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah di Kabupaten Jepara yang bertujuan menumbuhkan dan mengembangkan usahanya dalam rangka membangun perekonomian nasional berdasarkan demokrasi ekonomi yang berkeadilan. Salah satunya program pemerintah yang telah berhasil yaitu Penetrasi Pasar yang merupakan strategi untuk mengusahakan peningkatan pangsa pasar guna menciptakan produk atau jasa yang ada di pasar saat ini melalui upaya-upaya pemasaran yang lebih besar. Penetrasi pasar meliputi penambahan jumlah tenaga penjualan, peningkatan pengeluaran untuk iklan, penawaran produk-produk promosi penjualan secara ekstensif atau pelipatgandaan upaya-upaya pemasaran. Sehingga kekuatan pasar dilakukan untuk mendapatkan loyalitas dari konsumen, salah satunya dapat terlihat dari nilai Ekspor industri yang ada di Kabupaten Jepara. Di tahun 2015 jumlah industri di Kabupaten Jepara adalah 12.068 industri. Pertumbuhan Industri di Kabupaten Jepara mengalami kenaikan rata-rata yaitu 0,03 persen/tahun dari tahun 2016-2018.

Adapun dampak positif dalam pengembangan ekonomi yang dilakukan pemerintah pada kota Jepara, yaitu: Hasil dari pengembangan produk yang dilakukan pemerintah sebagai bentuk memperbaiki dan memodifikasi produk atau jasa dapat menambahkan inovasi-inovasi baru kepada produk mereka dengan adanya program pembinaan masyarakat dapat memberdauakan UMKM melalui keterampilan dalam usaha. Kemudian nilai ekspor untuk produk UMKM Kabupaten Jepara terus meningkat dari tahun 2016-2018. Hal ini juga berpengaruh pada kontribusi UMKM terhadap PDRB Kabupaten Jepara. Sehingga memberikan dampak positif bagi PDRB Kabupaten Jepara berbanding lurus dengan kemampuan sumber daya ekonomi serta laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Jepara.

Kemudian terdapat dampak negatif , yaitu: terbatasnya anggaran yang dimiliki pemerintah Jepara dan beberapa berbenturan dengan kebijakan lain, semua hal yang tertuang dalam Perda tersebut belum dapat dilakukan. Permasalahan lainnya yang biasa dialami oleh UMKM di Jepara yaitu akses pasar, modal, dan teknologi produksi.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Dinda Tri Adelia 2016041024 -
Nomor 1
Pembangunan ekonomi adalah ekonomi nasional yang berpenghasilan rendah yang diubah menjadi dengan ekonomi industri modern.
Beberapa Ahli mendefinisikan Pembangunan Ekonomi sebagai berikut:
- Hollis Chenery dan Moises Syrquin
Mereka mengatakan bahwa dalam variasi sistematis pada aspek signifikan apapun dari struktur ekonomi maupun dalam sosial yang terkait dengan peningkatan tingkat pada pendapatan maupun dalam indeks pembangunan lainnya.
- Michael Paul Todaro
Baginya definisi pembangunan ekonomi adalah sebuah proses multidimensi yang berkaitan dalam reorganisasi maupun reorientasi pada seluruh sistem ekonomi serta sosial.
- Cambridge Dictionary
Dalam versi Cambridge Dictionary, mengatakan bahwa proses dimana sebuah ekonomi akan tumbuh serta menjadi lebih maju, baik dalam dimensi ekonomi maupun dalam sosial.
- Karl Seidman
Karl seidman mengartikan pembangunan ekonomi adalah sebuah proses menciptakan serta memanfaatkan aset fisik, keuangan, manusia, erta sosial untuk dapat menghasilkan kesejahteraan ekonomi serta kualitas hidup yang lebih baik juga dibagi lagi secara luas untuk para suatu komunitas maupun wilayah.
- Daphne Greenwood dan Richard Holt
Definisi pembangunan ekonomi adalah peningkatan standar hidup yang berbasis luas serta berkelanjutan bagi individu di dalam komunitas yang secara keseluruhan.
Manfaat Pembangunan Ekonomi Bagi Rakyat, yaitu:
Dengan adanya pembangunan ekonomi, maka perekonomian akan mengalami perkembangan, berupa peningkatan akan produk barang dan jasa suatu Negara. Dengan adanya hal tersebut akan membuat masyarakat semakin terbuka untuk melakukan berbagai pilihan.
Selain manfaat diatas, ada beberapa manfaat lain dari pembangunan ekonomi, yaitu :
- Munculnya lapangan pekerjaan
- Meningkatkan pendapatan nasional
- Melancarkan kegiatan ekonomi
- Berkembang dengan pesatnya teknologi
- Mengurangi jumlah pengangguran
- Mensejahterahkan masyarakat
- Pendidikan dapat diperbaiki
- Meningkatkan keahlian
- Meningkatkan SDM dan SDA

Nomor 2
Di era digital saat ini semua orang bisa memanfaatkan telepon genggam mereka untuk mempermudah aktivitas-aktivitas mereka. Contoh Pembangunan Ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah yang saya ambil terkait E-Commerce, dimana E-Commerce sendiri adalah kegiatan jual beli barang/jasa atau transmisi dana/data melalui jaringan elektronik, terutama internet. Dengan perkembangan teknologi informasi dan software, hal ini membuat transaksi konvensional menjadi mungkin untuk dilakukan secara elektronik. Pertumbuhan industri e-commerce tidak terlepas dari perilaku konsumen Indonesia yang menginginkan kecepatan dalam berbelanja dan sebagian besar konsumen Indonesia sudah mengerti cara menggunakan internet dan smartphone.
- Dampak Positif dari adanya E-Commerce
a. Keuntungan bagi beberapa pihak produsen di masyarakat antara lain menjual produk atau jasa secara online tanpa harus mendirikan toko sebagai tempat usaha sehingga mereka bisa memasarkan produk atau jasa kepada konsumen kapanpun dan di manapun.
b. Dari segi pemasaran, mereka tidak perlu mengeluarkan biaya untuk promosi karena dengan menggunakan jaringan internet mereka bisa memasarkan produk atau jasa secara meluas ke masyarakat. Bagi konsumen sendiri, memiliki keuntungan berupa mempermudah proses pembelian beserta transaksinya yang dilakukan secara online.
- Dampak Negatif dari adanya E-Commerce
a. Merugilkan bagi masyarakat yang memiliki Usaha Kecil Menengah rendah dan gagap dalam teknologi
b. Terjadinya penipuan dimana banyak orang yang telah melek teknologi dan melakukan transaksi jual beli online melalui e-commerce, namun banyak konsumen yang menjadi terjebak penipuan yang mengatasnanamakn bisnis online.
c. Kehilangan kepercayaan konsumen, misalnya dalam gangguan teknis dan faktor pelayanan yang dapat menyebabkan kehilangan kepercayaan para konsumen dalam melaksanakan kegiatan jual beli barang.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Riki Ariadi 2016041046 -
Riki Ariadi
2016041046
Reguler

1. Pembangunan ekonomi merupakan sebuah proses kenaikan pada pendapatan total serta pendapatan per kapita dengan mempertimbangkan pada pertambahan penduduk dan perubahan mendasar dalam struktur ekonomi maupun pemerataan pendapatan di suatu negara. Maka pembangunan ekonomi dapat diartikan sebagai suatu perubahan yang terjadi secara terus-menerus dengan adanya usaha untuk meningkatkan tingkat pendapatan per kapita bagi masyarakat di suatu negara yang harus terus berlangsung dalam jangka panjang. Manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat adalah dapat meningkatkan produksi barang dan jasa dalam suatu negara, memberikan berbagai alternatif kemudahan bagi masyarakat dalam melakukan berbagai pilihan seperti saat membeli barang atau memilih sarana transportasi karena adanya output produktivitas yang meningkat, meningkatkan tingkat pendapatan masyarakat dan laju pertumbuhan ekonomi di suatu negara sehingga akan berdampak pula pada peningkatan kesejahteraan masyarakatnya.

2. Pembangunan ekonomi yang dilakukan Pemerintah untuk Masyarakat yaitu Pembangunan Sektor Pariwisata yang merupakan kewenangan pemerintah setempat

Sektor Pariwisata tentunya merupakan salah satu bentuk pembangunan yang dapat meningkatkan aspek ekonomi dalam suatu daerah, penguatan sektor ekonomi daerah oleh pembangunan pariwisata merupakan dampak positif dari pembangunan tersebut seperti peningkatan pendapatan asli daerah dan mengurangi angka pengangguran di daerah tersebut. Apabila Pariwisata tersebut mengalami peningnkatan pengunjung yang banyak maka dapat berpengaruh pada aspek lain seperti banyaknya masyarakat yang memasuki daerah tersebut yang nantinya akan berpengaruh pada pendapatan asli daerah dan pendapatan masyarakat menjadi meningkat

Dampak negatif dari pembangunan pariwisata yaitu meningkatnya mobilitas penduduk apabila sektor pariwisata tersebut menjadi ramai pengunjung sehingga menimbulkan kemacetan ataupun menimbulkan tindak kejahatan lain karena ramainya masyarakat luar daerah yang berkunjung. contohnya seperti kenakalan-kenakalan wisatawan asing yang berkunjung ke daerah Bali.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Ari Cahyo Widodo 2016041056 -
Nama : Ari Cahyo Widodo
NPM : 2016041056

1. Pembangunan Ekonomi ialah suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk dalam suatu masyarakat meningkat dalam jangka panjang, dimana pembangunan ekonomi ini sebagai suatu proses berarti perubahan yang terus menerus dan berlangsung dalam jangka Panjang (Suryana, 2000). Pada umumnya pembangunan Ekonomi ialah pembangunan ekonomi pada umumnya adalah suatu proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan riil perkapita penduduk suatu negara dalam jangka panjang yang disertai oleh perbaikan sistem kelembagaan.
Manfaat Pembangunan Ekonomi bagi rakyat yaitu :
- Memperluas distribusi kebutuhan pokok dengan cepat karenan pembangunan ekonomi yang baik
- Munculnya Lapangan Pekerjaan yang dapat mengurangi jumlah pengangguran dikarenakan banyak nya sector industry yang baru membutuhkan tenaga kerja yang baru pula sehingga mengurangi pengganguran.
- Tingkat Pendidikan yang semakin tinggi dimana karena pembangunan ekonomi yang baik maka pemerintah pula dapat memberikan fasilitas yang baik dan memberikan sekolah gratis kepada seluruh masyarakat di kerena memiliki pembangunan ekonomi yang baik.

2) Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah dengan menciptakan pengembangan dan pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES). BUMDES merupakan badan hukum yang didirikan oleh desa dan/atau bersama desa-desa guna mengelola usaha, memanfaatkan aset atau potensi desa, mengembangkan investasi dan produktivitas, menyediakan jasa pelayanan, dan/atau menyediakan jenis usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa. Dengan adanya BUMDES, maka dapat menjadi tempat atau wadah bagi program-program bantuan pemerintah, dapat menjaga aset-aset program yang ada dan aset desa itu sendiri, meningkatkan perekonomian desa, meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi desa. Sedangkan, salah satu dampak dari adanya BUMDES adalah berasal dari pihak-pihak yang terlibat yang terkadang tidak konsisten dari peran dan tanggung jawab yang di embang sehingga dapat menyebabkan kurang optimalnya pemberdayaan dari BUMDES itu sendiri.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Putu Febriawan 2016041045 -

1. Pembangunan ekonomi merupakan suatu proses perubahan atau pengembangan yang menyebabkan pendapatan per kapita penduduk di dalam suatu negara atau wilayah meningkat dalam jangka waktu yang panjang, disertai juga dengan perubahan ciri-ciri penting di dalam suatu lingkungan masyarakat seperti perubahan dalam keadaan sistem politik, struktur sosial, nilai-nilai masyarakat dan struktur kegiatan ekonominya. (Mulyani, E., 2007)

Dari pengertian di atas, Saya dapat menjabarkan tentang manfaat dari dilakukannya suatu pembangunan ekonomi, yaitu:

a. Menyejahterakan masyarakat atau penduduk

b. Meningkatkan pendapatan per kapita penduduk

c. Terciptanya modernisasi ekonomi di dalam suatu negara

2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah  Pembangunan Infrastruktur Jalan di Kota Semarang. Kota Semarang merupakan salah satu kota yang cukup strategis karena terdapat jalur lintasan yang ramai untuk lalu lintas darat, laut, dan udara. Oleh sebab itu, banyak perusahaan industri yang memilih untuk mengembangkan bisnisnya di Kota Semarang yang dimana akan berdampak kepada peningkatan pertumbuhan ekonomi pada masyarakat. Sebab, banyak masyarakat Kota Semarang yang bekerja di sektor industri sehingga semakin berkembangnya suatu perusahaan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat Kota Semarang. (Prapti, L., dkk, 2015: 83).

Dalam pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan oleh pemerintah Kota Semarang tentu membawa pengaruh yang signifikan terhadap tumbuhnya kegiatan-kegiatan ekonomi baru di kalangan ekonomi masyarakat di Kota Semarang. Adapun dampak positif dan negatif dari pembangunan insrastruktur jalan khususnya di Kota Semarang, yaitu: (Kementrian Pekerjaan Umum RI, 2010) dalam (Prapti, L., dkk, 2015: 83)

A. Dampak Positif

1) Mempercepat waktu tempuh antar kecamatan di kota Semarang

2) Memperlancar waktu tempuh antar kota di sekirat kota Semarang.

3) Naiknya harga tanah di sekitar pembangunan infrastruktur jalan.

4) Mengurangi kepadatan penduduk di kota Semarang dikarenakan kota- kota satelit di sekitar Semarang sudah mengalami kemajuan pembangunan

B. Dampak Negatif

1) Berkurangnya lahan produktif pertanian.

2) Adanya pengurangan luasan lahan terbuka hijau.

3) Rusaknya lingkungan hidup di sekitar pembangunan infrastruktur jalan.


Daftar Pustaka

Mulyani, E. (2007). Ekonomi Pembangunan: Modul 1 Konsep-konsep Dasar dalam Pembangunan Ekonomi dan Permasalah Dasar yang Dihadapai Negara Sedang Berkembang. Tangerang: Universitas Terbuka.

Prapti, L., dkk. (2015). Analisis Dampak Pembangunan Infrastruktu Jalan Terhadap Pertumbuhna Usaha Ekonomi Rakyat di Kota Semarang. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 17(1).

 


In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Halwa Anjumi Tanawar 2016041064 -

Nama : Halwa Anjumi Tanawar

NPM : 2016041064

Kelas : Reg 

1.     Pembangunan ekonomi adalah proses perubahan menuju perbaikan yang dilakukan secara sadar dan terencana untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi. Adanya proses pembangunan itu diharapkan adanya kenaikan pendapatan riil masyarakat berlangsung untuk jangka panjang

Manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat diantaranya:

a.     Meningkatkan kesempatan kerja

b.     Meningkatkan pendapatan perkapita

c.     Teknologi berkembang pesat sehingga mempercepat akses informasi, komunikasi dan pelayanan

d.     Meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan peningkatan pendapatan dan terpenuhinya kebutuhan hidup.

2.     Contoh pembangunan ekonomi adalah pembangunan atau pengembangan desa wisata yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas masyarakat untuk memajukan perekonomian dan kesejahteraan desa setempat. desa wisata merupakan bentuk kesatuan antara akomodasi, atraksi, sarana dan prasarana pendukung wisata yang disajikan dalam tatanan kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tradisi. Saat ini trend desa wisata terus dikembangkan sebagai salah satu bentuk pembangunan desa secara terpadu untuk mendorong transformasi sosial, budaya, dan ekonomi desa.

Pengembangan desa wisata dapat memberikan beberapa dampak positif seperti: 1) bertambahnya lapangan pekerjaan yang dapat mengurangi pengangguran; (2) meningkatnya pertumbuhan ekonomi; (3) terpeliharanya kelestarian alam, sumber daya dan kebudayaan; (4) terciptanya sarana prasarana infrastruktur yang mumpuni, dan sebagainya (Nunun, 2018). 

Dalam penerapannya, terdapat juga dampak negatif yang ditimbulkan dari pembangunan desa wisata diantaranya : 1) Pengaruh perilaku wisatawan akan cenderung diikuti oleh masyarakat desa sehingga memberikan perubahan perilaku dan kebiasaan masyarakat setempat; 2) Terjadinya kerusakan lingkungan akibat tangan-tangan jahil wisatawan yang tidak bertanggung jawab ; 3) Keramaian wisatawan yang berkunjung memungkinkan terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian atau pemerasan.

In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Queen Regita Galuh Novalia 2016041051 -
Nama : Queen Regita Galuh Novalia
NPM : 2016041051
Kelas : Reguler
1. Dalam Khotami (2019) para ahli mendefinisikan pembangunan ekonomi antara lain, sebagai berikut :
- Adam Smith mendefinisikan pembagunan ekonomi sebagai proses perpaduan antara pertumbuhan penduduk dan kemajuan teknologi. Bertambahnya jumlah penduduk dalam suatu negara harus diimbangi juga dengan adanya kemajuan teknologi dalam produksi untuk memenuhi permintaan dan kebutuhan dalam suatu negara.
- Schumpeter mengatakan bahwa pembangunan ekonomi merupakan perubahan yang terjadi secara tiba – tiba dan tidak terputus pada pendapatan perkapita dan pendapatan nasional.
- Sadono Sukirno menjelaskan pembangunan ekonomi sebagai proses untuk meningkatkan pemasukan atau pendapata perkapita di suatu negara dengan cara mengolah potensi ekonomi menjadi rill.
- Simon Kuznets mendefinisikan pembangunan ekonomi sebagai upaya peningkatan kemampuan suatu negara dalam menyediakan beragam barang.
Dengan adanya pembangunan ekonomi dapat membantu mengembangkan perekonomian di suatu negara, seperti meningkatkan produk barang maupun jasa di suatu negara. Pembangunan ekonomi juga membantu memperlancar kegiatan perekonomian sehingga membantu mempercepat terjadinya proses pertumbuhan ekonomi. Dengan adanya pembangunan ekonomi juga memberikan manfaat tersendiri bagi masyarakat, seperti terciptanya lapangan pekerjaan yang dibutuhkan oleh masyarakat sehingga mengurangi jumlah pengangguran, melancarkan kegiatan ekonomi, meningkatkan pendapatan masyarakat, memudahkan masyarakat memenuhi kebutuhan hidupnya, memperbaiki pendidikan, meningkatkan keahlian masyarakat, serta meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dan Sumber Daya Alam.
2. Salah satu contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat yakni Program Kartu Prakerja. Program Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan/atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil. Program Kartu Prakerja bertujuan untuk mengembangkan kompetensi angkatan kerja, meningkatkan produktivitas dan daya saing angkatan kerja, serta mengembangkan kewirausahaan. Dampak positif dari adanya Program Kartu Prakerja yakni dapat meningkatkan kompetensi, produktivitas, daya saing, dan keterampilan kewirausahaan penerima manfaat; meningkatkan pendapatan; meningkatkan peluang penerima manfaat untuk mendapatkan pekerjaan atau mendirikan bisnis baru. Sedangkan dampak negatif dari adanya Program Kartu Prakerja yakni kecenderungan penduduk untuk malas bekerja dan banyak masyarakat yang malah menyalahgunakan Program Kartu Prakerja ini untuk mendapatkan uang secara cuma – cuma.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Jessica Maheratiarna Br Ginting 2016041037 -
Nama : Jessica Maheratiarna Br Ginting
NPM : 2016041037
Kelas : REG. A

1. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses pembangunan yang terjadi terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik lagi. Salah satu ciri dalam pembangunan ekonomi yaitu terjadinya perubahan struktur perekonomian dari struktur ekonomi agraris menjadi industri dengan penggunaan teknologi sehingga pembangunan ekonomi dapat menuntut kualitas SDM suatu negara
Dampak negatif pembangunan ekonomi antara lain, industrialisasi mengakibatkan berkurangnya lahan pertanian sehingga ketahanan pangan dapat terancam, kemudian adanya pembangunan ekonomi yang tidak terencana dengan baik dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan hidup

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat salah satunya yaitu pemberian subsidi gaji atau upah berupa uang tunai ataupun promosi kepada masyarakat.
Dampak postitif dari pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah pada contoh diatas yaitu :
- Membantu meningkatkan kualitas perekonomian suatu negara
- Membantu masyarakat berpenghasilan rendah memenuhi kebutuhan ekonominya
- Mendorong produktivitas SDM
Sedangkan dampak negatifnya, yaitu :
- Apabila tingkat subsidi atau upah meningkat maka dapat menurunkan tenaga kerja dan juga sebaliknya
- Keterbatasan elastisitas pekerja dengan tingkat pendidikan yang rendah
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Kurnia Iedmal Pitrada -
Nama : Kurnia Iedmal Pitrada
Npm : 2016041047
Kelas : Reguler A

Jawaban No. 1
pembangunan ekonomi merupakan proses yang bertujuan untuk menaikkan PDB suatu negara atau daerah dalam jangka panjang, di mana PDB naik lebih besar daripada tingkat pertumbuhan penduduk. Sementara itu, menurut Dudley Seers (1973) mendefinisikan pembangunan ekonomi dengan lebih berorientasi pada 3 sasaran yaitu kemiskinan, pengangguran dan kesenjangan. Jika ketiga hal tersebut semakin menurun maka tidak diragukan lagi bahwa telah terjadi pembangunan di suatu negara. Sehingga Manfaat dari pembangunan ekonomi bagi masyarakat diantaranya yaitu :
• Meningkatkan ketersediaan serta distribusi kebutuhan masyarakat terkait pada sektor industri.
• meningkatkan standar hidup masyakarat menjadi lebih sejahtera
• dan perluasan pilihan-pilihan ekonomis dan sosial bagi semua lapisan masyarakat.
• Terciptanya lapangan pekerjaan yang baru dan banyak, dengan begitu mengurangi pengangguran, dan memperbaiki laju pertumbuhan ekonomi

Jawaban No. 2
Program Revitalisasi Pasar Rakyat yang diusungkan oleh kementerian perdagangan. Pasar Rakyat merupakan aspek penting dalam system perdagangan nasional. Kemendag RI akan terus mendukung program nasional revitalisasi 5000 unit Pasar Rakyat sebagai upaya mengangkat citra dan merawat eksistensi pasar, agar memiliki daya saing dan mampu bertahan dalam era persaingan bebas. Revitalisasi Pasar Rakyat memuat empat prinsip konsep revitalisasi. Pertama, Revitalisasi Fisik. Kedua, Revitalisasi Manajemen. Ketiga, Revitalisasi Ekonomi dan Keempat, revitalisasi sosial. Harmonisasi antara strategi dan implementasi program ini pun terus diperkuat untuk lebih mengoptimalkan kinerja pasar bagi perekonomian rakyat. Bagi Kementerian Perdagangan RI, Pasar Rakyat mempunyai peran dan fungsi ganda. Selain sebagai penggerak perekonomian, pasar juga merupakan wahana interaksi sosial dan budaya masyarakat di daerah. Oleh karena itu, pembangunan dan peremajaan Pasar-Pasar Rakyat selalu mendapat perhatian lebih dari Kemendag. Berikut ini berbagai Dampak dari progam percepatan Revitalisasi Pasar Rakyat

Dampak Positif
• Mendorong agar pasar rakyat lebih modern dan mampu bersaing dengan pusat perbelanjaan dan toko modern, sehingga dapat meningkatkan omset pedagang pasar rakyat.
• peningkatan pendapatan masyarakat sehingga mampu menurunkan angka kemiskinan.
• Mampu meningkatkan daya saing pasar rakyat terhasap kompetitor pasar swalayan lainnya.
• Menciptakan sistem pengelolaan pasar yang lebih terstruktur dan modern. Dimana dalam pengelolaan sarana dan prasarana Pasar Rakyat di pegang oleh koperasi.

Dampak Negatif
• Perubahan tingkat harga dampak ekonomi dari adanya kebijakan revitalisasi pasar. Hal ini juga nantinyaa dapat mempengaruhi minat masyarakat untuk berbelanja di pasar rakyat.
• Dengan sistem pengelolaan dan sarana infrastruktur yang lebih baik pastinya akan menaikan harga sewa atau retribusi pedagang. Hal ini menjadi sedikit ganjalan bagi para pedagang, dikarenakan terkadang mengalami ketidakseimbangan antara pendapatan dan biasa sewa retribusi.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Alyaa Suci Nursyahbani 2016041070 -
Nama : Alyaa Suci Nursyahbani
NPM : 2016041070
Kelas : Reguler B

1. Pembangunan ekonomi adalah perubahan struktur perekonomian dari agraris menjadi industrial disertai dengan perkembangan teknologi. Karl seidman mengartikan pembangunan ekonomi adalah sebuah proses menciptakan serta memanfaatkan aset fisik, keuangan, manusia, erta sosial untuk dapat menghasilkan kesejahteraan ekonomi serta kualitas hidup yang lebih baik juga dibagi lagi secara luas untuk para suatu komunitas maupun wilayah. Manfaat pembangunan ekonomi bagi rakyat adalah dapat menjadi peluang bagi individu, yang pada gilirannya mengarah pada peningkatan peluang bisnis dan kemakmuran secara keseluruhan. 

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat, yaitu pemberian bantuan subsidi atau Bantuan Langsung Tunai Usaha Mikro Kecil Menengah. Bantuan ini merupakan program bantuan dari pemerintah berupa uang tunai atau bantuan lainnya kepada para pelaku UMKM. Program bantuan dari pemerintah ini ditujukan kepada para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar tetap bisa bertahan selama masa pandemi. Pada rencananya ada sekitar 12,8 juta pelaku UMKM yang menjadi target sasaran program bantuan ini. Jenis-jenis bantuan ini, yaitu kredit usaha rakyat, Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB KUKM), Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Program Banpres Produktif untuk Usaha Mikro. Dampak positif dari bantuan ini adalah dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, meningkatkan pertumbuhan ekonomi negara, adanya pemerataan pendapatan. Sedangkan dampak negatif dari bantuan ini adalah SDA dan SDM yang terbatas untuk menaksimalkan UMKM, pemasaran dan distribusi barang yang masih terbatas.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Yanuar Amvarez 2016041006 -
Nama: Yanuar Amvarez
NPM: 2016041006
Kelas: Regular

1. Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk dan disertai dengan perubahan fundamental dalam struktur ekonomi suatu negara dan pemerataan pendapatan bagi penduduk suatu negara. Pembangunan ekonomi tak dapat lepas dari pertumbuhan ekonomi (economic growth), pembangunan ekonomi mendorong pertumbuhan ekonomi, dan sebaliknya, pertumbuhan ekonomi memperlancar proses pembangunan ekonomi. Pembangunan ekonomi diartikan sebagai suatu proses yang menyebabkan pendapatan perkapita penduduk meningkat dalam jangka panjang. Adapun Manfaat Pembangunan Ekonomi Bagi Rakyat yaitu:
A. Meningkatkan ketersediaan serta perluasan distribusi berbagai macam barang kebutuhan pokok hidup, seperti pangan,sandang,papan, kesehatan, pendidikan, dan keamanan.
B. Meningkatkan standar hidup, yang meliputi peningkatan pendapatan, penambahan penyediaan lapangan kerja, perbaikan kualitas pendidikan, serta peningkatan perhatian atas nilai-nilai kultural dan kemanusiaan sehingga selain secara materiil meningkatkan kesejahteraan masyarakat, juga menumbuhkan jati diri sebagai pribadi dan bangsa.
C. Memperluas pilihan-pilihan ekonomis dan sosial bagi setiap individu serta bangsa secara keseluruhan dengan membebaskan diri dan bangsa dari sikap menghamba dan ketergantungan terhadap orang lain atau bangsa lain.

2. Contoh Pembangunan Ekonomi
Salah satu bentuk pembangunan ekonomi oleh pemerintah adalah adanya PPIP (Program Pembangunan Infrastruktur Pedesaan). Salab satu bentuk PPIP adalah program PNPM Mandiri Pedesaan. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM Mandiri) merupakan salah stau program nasional yang dilaksanakan dalam upaya mempercepat penanggulangan kemiskinan dan kesempatan kerja di wilayah pedesaan. Program ini berupa pemberian bantuan pinjaman kepada para pengusaha. PNPM diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat menengah ke bawah dalam berbagai bentuk seperti permodalan dan lain-lain.

Dampak positif program pembangunan desa PNPM diantaranya adalah meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Sedangkan dampak negatifnya adalah adanya keadaan ketergantungan pada masyarakat terhadap bantuan dana yang diberikan. Selain itu, adanya kesenjangan dalam program tersebut dimana masyarakat yang tergabung dalam program tersebut memiliki usaha yang bersifat individu. Seharusnya usaha yang dilakukan adalah usaha bersama sehingga seluruh anggota kelompok dapat merasakan manfaatnya tanpa terkecuali jika usaha tersebut berkembang. Jika masih dilakukan sendiri-sendiri, maka akan terdapat kesenjangan antara yang individu berkembang dan yang tidak berkembang.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Yokie Rahman 2016041020 -
Nama : Yokie Rahman
NPM : 2016041020
Kelas : Reg.B

1. Pembangunan Ekonomi adalah proses berkelanjutan untuk meningkatkan dan memperbaiki berbagai aspek kehidupan, terutama dalam bidang ekonomi. Tujuan utama dari pembangunan ekonomi adalah meningkatkan pendapatan per kapita dalam jangka panjang dan mengembangkan sistem kelembagaan yang mendukungnya. Selain itu, pembangunan ekonomi bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan dan distribusi barang kebutuhan pokok, serta memberikan lebih banyak pilihan ekonomi dan sosial bagi seluruh masyarakat.
Pada pembangunan ekonomi, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhinya. Pertama, ketersediaan sumber daya alam. Kedua, ketersediaan modal seperti modal dan peralatan fisik. Ketiga, sistem organisasi yang digunakan. Keempat, tingkat perkembangan teknologi. Dan yang terakhir, sumber daya manusia dan sistem pembagian kerja.
Manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat juga sangat signifikan. Pertama, masyarakat dapat meningkatkan pemanfaatan teknologi. Masyarakat yang sebelumnya tidak terbiasa atau kurang terampil dalam menggunakan teknologi akan menjadi lebih terampil dan mampu memanfaatkannya dengan baik.
Kedua, masyarakat memiliki kesempatan untuk membuat pilihan yang lebih baik dalam hal konsumsi dan produksi. Mereka dapat memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka, serta memiliki kesempatan untuk menghasilkan barang atau jasa yang mereka inginkan.
Ketiga, pembangunan ekonomi memberikan kemampuan yang lebih besar kepada manusia untuk menguasai alam dan memperluas kebebasan dalam melakukan berbagai tindakan. Selain itu, masyarakat juga memiliki kebebasan untuk memilih dan mengejar kepuasan yang lebih luas.
Keempat, pembangunan ekonomi akan meningkatkan kekayaan negara dan masyarakat secara keseluruhan. Melalui pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, negara dan masyarakat akan memperoleh sumber daya yang lebih melimpah dan kemakmuran yang lebih tinggi.
Kelima, pembangunan ekonomi berdampak positif pada kehidupan masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan. Hal ini akan membantu mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan standar hidup masyarakat secara keseluruhan.

2. Salah satu indikator pembangunan ekonomi adalah perubahan struktur ekonomi dari pertanian menjadi industri, yang disertai dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) serta pemanfaatan teknologi. Penggunaan teknologi dapat meningkatkan produktivitas, membuat pekerjaan manusia lebih mudah, efektif, dan efisien, serta meningkatkan jumlah dan kualitas barang dan jasa. Dalam era modern ini, kemajuan teknologi dan informasi telah membawa banyak perubahan dan pengaruh dalam berbagai aspek kehidupan. Masyarakat cenderung lebih menyukai aktivitas yang praktis, mudah, efisien, dan cepat. Dalam era digital saat ini, orang dapat memanfaatkan ponsel mereka untuk mempermudah berbagai aktivitas. Contoh nyata dari pembangunan ekonomi yang dilakukan oleh pemerintah adalah E-Commerce, yang merupakan kegiatan jual beli barang dan jasa serta transfer dana dan data melalui jaringan elektronik, terutama internet. Dengan perkembangan teknologi informasi dan perangkat lunak, transaksi konvensional dapat dilakukan secara elektronik. Pertumbuhan industri E-Commerce tidak terlepas dari keinginan konsumen Indonesia untuk berbelanja dengan cepat, dan sebagian besar konsumen Indonesia sudah terbiasa menggunakan internet dan smartphone.
Dampak positif dari adanya E-Commerce adalah sebagai berikut: a. Produsen dapat menjual produk atau jasa secara online tanpa harus memiliki toko fisik, sehingga mereka dapat memasarkan produk atau jasa kepada konsumen kapan saja dan di mana saja. b. Dalam hal pemasaran, produsen tidak perlu mengeluarkan biaya promosi karena melalui internet, mereka dapat memasarkan produk atau jasa secara luas kepada masyarakat. Bagi konsumen, E-Commerce mempermudah proses pembelian dan transaksi secara online.
Namun, terdapat juga dampak negatif dari adanya E-Commerce, antara lain: a. Masyarakat yang memiliki Usaha Kecil Menengah (UKM) rendah dan kurang paham tentang teknologi dapat merugi dalam kompetisi bisnis. b. Terdapat risiko penipuan, di mana beberapa konsumen yang telah terbiasa menggunakan teknologi dan melakukan transaksi online melalui E-Commerce menjadi korban penipuan oleh pihak yang mengaku sebagai bisnis online. c. Gangguan teknis dan pelayanan yang buruk dapat menyebabkan kehilangan kepercayaan konsumen dalam melakukan transaksi jual beli barang melalui E-Commerce.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Wikke Widya Ariyani 2016041032 -
Wikke Widya Ariyani
2016041032
Analisis Dampak Pembangunan
Menurut W. W. Rostow pembangunan ekonomi atau transformasi suatu masyarakat tradisional menjadi masyarakat modern merupakan proses yang berdimensi banyak. Analisis Rostow ini didasarkan pada keyakinan bahwa pertumbuhan ekonomi akan tercipta sebagai akibat dari timbulnya perubahan yang fundamental bukan saja dalam corak kegiatan ekonomi tetapi juga dalam kehidupan politik dan hubungan sosial dalam suatu masyarakat dan negara. Dalam bukunya “The Stage of Economic” (1960). Pembangunan Ekonomi adalah suatu proses pembangunan yang terjadi secara terus menerus yang bersifat menambah dan memperbaiki segala sesuatu menjadi lebih baik khususnya dalam lingkup perekonomian. Pembangunan ekonomi juga merupakan suatu proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan perkapita penduduk suau negara dalam jangka panjang yang disertai oleh sistem kelembagaan. Tujuan dari pembangunan ekonomi sendiri adalah untuk meningkatkan ketersediaan serta perluasan distribusi berbagai macam barang kehidupan pokok, dan perluasan pilihan-pilihan ekonomi serta sosial bagi semua lapisan masyarakat.
Salah satu program unggulan pemerintah dalam pembangunan ekonomi yang ada di Indonesia adalah dengan melaksanakan program kegiatan Kelompok Usaha Bersama atau yang lebih dikenal dengan Program KUBE. Programvpengentasan kemiskinan KUBE adalah salah satulembaga keuangan mikro (LKM) yang sedang berkembang. Kelompok Usaha Bersama (KUBE) merupakan kelompok keluarga miskin yang dibentuk, tumbuh, dan berkembang atas prakarsanya dalam melaksanakan Usaha Ekonomi Produktif (UEP) untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga.
Usaha Ekonomi Produktif (UEP) adalah bantuan sosial yang diberikan kepada kelompok usaha bersama untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan sosial keluarga. KUBE beranggotakan 5 sampai 20 Kepala Keluarga dari masyarakat miskin yang masuk dalam Data Terpadu Penanganan Fakir Miskin dan Orang Tidak Mampu (DTPFMOTM). Berdasarkan Peraturan Menteri Sosial No. 2 Tahun 2019 tentang Bantuan Sosial Usaha Ekonomi Produktif kepada Kelompok Usaha Bersama (KUBE) untuk Penanganan Fakir Miskin disebutkan bahwa “salah-satu program unggulan Kementerian Sosial Republik Indonesia dalam rangka mengentaskan kemiskinan di Indonesia”. Rencana yang diluncurkan menekankan pada peningkatan dan pengelolaan pendapatan melalui Usaha Ekonomi Produktif (UEP).
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by tegar perdana -
Nama : Tegar Perdana
NPM : 2016041067
Kelas : Reguler A

1. Pembangunan ekonomi dapat didefinisikan sebagai setiap kegiatan yang dilakukan suatu negara dalam rangka mengembangkan kegiatan ekonomi dan taraf hidup masyarakatnya, jadi pembangunan ekonomi pada umumnya dapat didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan kenaikan pendapatan riil perkapita penduduk di suatu negara dalam jangka panjang yang disertai oleh perbaikan sistem kelembagaan.
Manfaat pembangunan ekonomi bagi masyarakat diantaranya: a). Meningkatkan pendapatan perkapita, b). Meningkatkan kesempatan kerja, c). Meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan peningkatan pendapatan dan terpenuhinya kebutuhan hidup, d). Teknologi berkembang pesat sehingga mempercepat akses informasi, komunikasi dan pelayanan.

2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah pembangunan atau pengembangan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). BUMD Badan usaha yang dikelolah oleh pemerintah daerah untuk menambah pendapatan asli daerah dan mempunyai fungsi sosial. Pembentukan suatu BUMD merupakan suatu kebutuhan bagi daerah dalam mengembangkan daerahnya. Di satu sisi untuk membentuk suatu BUMD perlu dipikirkan badan hukum yang sesuai dengan kegiatan usahanya
Dampak positif dari BUMD adalah: a). memberi tambahan dana untuk pemda, b). mengurangi pengangguran dengan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, c). memudahkan dan meringankan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari hari.
Dampak negatif dari BUMD yaitu: a). mematikan usaha kecil menengah milik warga, b). biasanya kurang konsistenya BUMD dalam memenuhi produk usahanya, c). pengelolahan uang hasil usaha yang kurang maksimal.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Riska Rahmawati 2016041042 -
Nama : Riska Rahmawati
NPM   : 2016041042
Kelas  : Reguler B

Jawaan Nomor 1
Menurut Walt Whitman Rostow, Pembangunan Ekonomi adalah suatu proses yang melibatkan perubahan struktural yang berkesinambungan dalam perekonomian, dimana negara berkembang melalui beberapa tahap, mulai dari masyarakat tradisional hingga mencapai masyarakat yang maju dan berkembang. Tujuan dari pembangunan ekonomi adalah menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, meningkatkan taraf hidup masyarakat, dan mengurangi kemiskinan.

Terdapat beberapa manfaat Pembangunan Ekonomi bagi rakyat, yaitu :
1. Meningkatkan Kesejahteraan
2. Meningkatkan Lapangan Pekerjaan
3. Meningkatkan Kualitas Hidup
4. Meningkatkan Infrastruktur
5. Meningkatkan Pemberdayaan Masyarakat
6. Meningkatkan Pendapatan

Jawaban Nomor 2
Contoh Pembangunan Ekonomi yang dilakukan Pemerintah untuk masyarakat yaitu :
1. Pembangunan Infrastruktur
Dampak Positif :
Dengan adanya infrastruktur yang berkualitas seperti jalan, jembatan, pelabuhan, bandara dan sistem transportasi lainnya tentu dapat mempermudah serta mempercepat pendistribusian barang dan jasa, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi ekonomi.

Dampak Negatif :
Pembangunan infrastruktur dapat menyebabkan kerusakan lingkungan seperti deforestasi, hilangnya habitat, polusi udara dan air, serta dampak negatif terhadap ekosistem alami. Pembangunan jalan, bendungan, atau proyek konstruksi besar lainnya dapat merusak lingkungan alami dan mengancam keanekaragaman hayati. Selain itu, proyek infrastruktur yang tidak terencana dengan baik atau terkena korupsi dapat menghasilkan pemborosan sumber daya publik. Dana yang seharusnya digunakan untuk membangun infrastruktur yang lebih baik dapat disalahgunakan atau terbuang sia-sia, menghambat pembangunan yang berkelanjutan.

2. Pemberdayaan UMKM
Dampak Positif :
UMKM secara kolektif menyumbang sebagian besar pertumbuhan ekonomi di banyak negara. Dengan memberdayakan UMKM, mereka dapat menciptakan lapangan kerja baru, meningkatkan pendapatan rumah tangga, dan menyumbang pada pertumbuhan ekonomi nasional secara keseluruhan. Serta UMKM memberikan kesempatan kepada individu dengan keterbatasan sumber daya untuk memulai usaha mereka sendiri. Dengan adanya pemberdayaan UMKM, orang-orang yang sebelumnya mungkin menganggur atau hidup dalam kemiskinan dapat mengembangkan keterampilan mereka dan memperoleh sumber penghasilan yang stabil.

Dampak Negatif :
UMKM sering kali lebih rentan terhadap fluktuasi ekonomi daripada perusahaan besar. Perubahan kebijakan pemerintah, fluktuasi harga bahan baku, atau krisis ekonomi dapat memiliki dampak yang lebih signifikan bagi UMKM. Ketidakstabilan ekonomi dapat mengakibatkan penurunan permintaan, kesulitan dalam memperoleh pinjaman atau pembiayaan, dan penurunan pendapatan bagi UMKM.

3. Adanya Kebijakan Fiskal
Dampak Positif :
Kebijakan fiskal yang baik dapat merangsang pertumbuhan ekonomi dengan mengurangi beban pajak bagi individu dan perusahaan, sehingga meningkatkan daya beli dan investasi.

Dampak Negatif :
Jika kebijakan fiskal tidak dijalankan dengan hati-hati, dapat menyebabkan defisit anggaran yang tinggi. Defisit anggaran yang berkelanjutan dapat mengakibatkan peningkatan utang negara, beban bunga yang lebih tinggi, dan mengurangi kepercayaan investor terhadap perekonomian

4. Adanya Kebijakan Moneter
Dampak Positif :
Kebijakan moneter yang cermat dapat membantu menjaga stabilitas harga dengan mengendalikan inflasi. Ketika inflasi rendah dan stabil, daya beli masyarakat tetap terjaga, dan usaha untuk menyimpan uang di bank lebih menarik.

Dampak Negatif :
Kebijakan moneter yang tidak tepat dapat memperdalam ketimpangan ekonomi. Jika kebijakan moneter hanya menguntungkan sektor tertentu atau kelompok tertentu, hal ini dapat menyebabkan konsentrasi kekayaan yang tidak seimbang dan meningkatkan kesenjangan sosial-ekonomi.
In reply to Noverman Duadji

Re: Dampak Positif & Negatif Pembangunan Ekonomi

by Ranie Adellia Islamia Kaloko 2016041001 -
Nama : Ranie Adellia Islamia Kaloko 
NPM : 2016041001
1. Pembangunan ekonomi merupakan proses komprehensif yang berusaha untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh. Tujuan akhirnya adalah menciptakan kondisi di mana setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam perekonomian dan menikmati manfaat dari pertumbuhan ekonomi yang adil dan berkelanjutan. Adapun manfaat dari adanya pembangunan ekonomi diantaranya adalah meningkatnya peluang kerja pada masyarakat yang juga dapat meningkatkan kesejahteraan pada masyarakat, memberikan kesempatan pada masyarakat untuk lebih mengoptimalkan sumber daya yang tersedia, dan juga menjadikan perekonomian negara menjadi dapat bersaing dikancah internasional.
2. Contoh pembangunan ekonomi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat adalah melalui pengembangan desa ekowisata, yang dimana desa ekowisata itu sendiri merupakan bentuk wisata yang bertanggung jawab terhadap kelestarian alam (natural area), memberi manfaat secara ekonomi dan mempertahankan keutuhan budaya bagi masyarakat setempat. Adapun dampak positifa dan negative yang ditimbulkan diantaranya adalah sebagai berikut :
a. Dampak positif yang dapat dirasakan dari adanya pembangunan desa ekowisata diantaranya :
• membuka lapangan kerja bagi penduduk lokal di bidang pariwisata seperti : tour guide, pelayan, tukang parkir, pengarah arung jeram, dan lain-lain,
• pembangunan fasilitas dan infrastruktur yang lebih baik demi kenyamanan para wisatawan yang juga secara langsung dan tidak langsung bisa dipergunakan oleh penduduk lokal pula seperti : akses jalan dan lampu penerangan,
• Mendorong masyarakat untuk berwiraswasta / wirausaha,
• Meningkatkan pendapatan masyarakat dan juga pendapatan pemerintah,
• Memberikan keuntungan ekonomi kepada warung-warung yang dibuka di sekitar objek wisata.
b. Dampak negative yang dihasilkan dari pembangunan desa ekowisata diantaranya :
• Meningkatnya harga property disekitar kawasan
• Adanya kerusakan lingkungan dan pengurangan luas lahan akibat pembangunan fasilitas-fasilitas pada kawasan desa ekowisata yang mengganggu kelestarian ekosistem.