Ringkasan Mingguan
Umum
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Mata kuliah ini merupakan pengantar untuk memahami berbagai prinsip dasar dan prosesur pengukuran dan penilaian yang menyajikan materi meliputi pengertian, tujuan, fungsi dan kegunaan evaluasi, prinsip–prinsip dan ruang lingkup evaluasi dan objek evaluasi, teknik tes dan non tes sebagai alat evaluasi, teknik penyusunan dan pelaksanaan tes hasil belajar, teknik pengujian validitas tes dan validitas butir tes hasil belajar, menjelaskan teknik pengujian reliabilitas tes hasil belajar, teknik penganalisisan butir tes hasil belajar, konsep penilaian kinerja, penilaian autentik, penilaian portofolio dan penilaian diri, peranan penilaian dalam pembelajaran dan aplikasinya dalam pembelajaran Pendidikan Fisika.
Sehubungan dengan kebijakan Universitas Lampung terkait dengan penggunaan V-Class , maka mahasiswa perlu memperhatikan petunjuk belajar berikut:
- Pastikan bahwa anda adalah mahasiswa yang terdaftar dengan memiliki akun SSO Unila yang telah anda peroleh dari UPT TIK Universitas Lampung dan mengambil matakuliah ini sehingga dapat mengakses LMS Vclass Unila (vclass.unila.ac.id) sebagai platform pembelajaran daring melalui smartphone atau komputer/laptop yang telah tersambung jaringan internet.
- Pastikan komunikasi anda dengan Tim Dosen Pengampu mata kuliah berjalan dengan baik dan bahwa anda telah tergabung sebagai participants.
- Pastikan bahwa anda menggunakan Nama Asli dan mencantumkan NPM sebagai participants Vclass matakuliah ini. Selain itu kalian juga wajib menampilkan foto asli tampak depan (pas foto) pada profil akun masing-masing.
- Sebelum pertemuan berlangsung, patikan kalian bereksplorasi terlebih dahulu pada LMS VClass ini dan wajib mempelajari semua petunjuk, materi/konten, teknik daring (sinkronus/asinkronus) yang telah diberikan oleh dosen untuk setiap pertemuan.
- Pastikan bahwa kalian berkomitmen untuk aktif berpartisipasi dalam diskusi/forum lainnya yang dilaksanakan di setiap pertemuan, dan ingat bahwa keaktifan kalian merupakan salah satu aspek penilaian yang menentukan angka mutu nilai kalian.
- Perhatikan bahwa kalian mengerjakan seluruh assignment (tugas) yang diberikan oleh dosen dan mengumpulkannya LMS sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
- Perhatikan bahwa kalian wajib mengikuti kuis di beberapa pertemuan tertentu (info disampaikan kemudian) selain wajib mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) yang akan diselenggarakan pada pertemuan/minggu ke-8 dan Ujian Akhir Semester (UAS) yang akan diselenggarakan pada akhir perkuliahan atau pertemuan/minggu ke-16.
- Selain melalui V-Class, materi perkuliahan juga dapat diakses di laman siakadu.unila.ac.id.
Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa dapat :
- Memahami pengertian, tujuan, fungsi dan kegunaan, prinsip dan ruang lingkup serta objek evaluasi dan penilaian.
- Membedakan penggunaan teknik tes dan non tes dalam evaluasi pembelajaran
- Menganalisis butir tes hasil belajar, menyusun dan mengaplikasikan tes hasil belajar
- Menganalisis dan menguji validitas tes dan reliabilitas tes hasil belajar
- Menguraikan konsep penilaian autentik
- Melakukan pengolahan hasil penilaian dan evaluasi serta melaporkan dan menindaklanjutinya
Prof. Dr. Undang Rosidin, M.Pd.
Dr. Viyanti, M.Pd.

Pertemuan 1
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 1, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Silahkan kumpulkan Jurnal Pertemuan 1 pada hari ini
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 2
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 2, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan di pertemuan 2 ini mahasiswa dapat memahami pengertian, tujuan, fungsi dan kegunaan, prinsip dan ruang lingkup serta objek evaluasi dan penilaian.
- Ringkasan Materi
Evaluasi merupakan istilah serapan dalam bahasa Indonesia yang berasal dari istilah bahasa Inggris evaluation. Evaluation berasal dari akar kata value yang berarti nilai. Selanjutnya dari kata nilai terbentuklah istilah atau kata jadian “penilaian” yang digunakan sebagai padanan dari istilah evaluasi, karena memang penilaian dapat diartikan sebagai tindakan memberi nilai tentang kualitas sesuatu. Evaluasi dalam bahasa Indonesia juga memiliki arti sepadan dengan asesmen yang juga berasal dari istilah bahasa Inggris assessment. Adapun pengukuran dalam istilah bahasa Inggrisnya adalah measurement, namun ketiga istilah ini memiliki arti yang berbeda. Perbedaannya terletak pada fokus dan ruang lingkupnya. Evaluasi lebih bermakna luas (makro) dibandingkan pengukuran dan penilaian. Untuk memahami perbedaannya, berikut uraian dari masing-masing makna tersebut.
Aktivitas Pertemuan 2
Silahkan kumpulkan Jurnal Pertemuan pada hari ini
Silahkan pilih tugas dari beberapa contoh tugas yang dapat digunakan untuk mengkaji materi ruang lingkup evaluasi dan penilaian dalam pembelajaran fisika:
Analisis Alat Penilaian: Berikan beberapa contoh alat penilaian yang digunakan dalam pembelajaran fisika, seperti tes tertulis, proyek, atau tugas praktikum. Silahkan analisis kelebihan dan kelemahan masing-masing alat penilaian dan jelaskan dalam situasi apa alat penilaian tersebut paling sesuai digunakan.
Perancangan Alat Penilaian: silahkan Anda dapat merancang alat penilaian untuk suatu topik atau konsep fisika tertentu. Anda harus memikirkan pertanyaan atau tugas yang relevan, menentukan kriteria penilaian, dan menjelaskan bagaimana alat penilaian tersebut akan membantu mengukur pemahaman siswa.
Studi Kasus Evaluasi Pembelajaran Fisika: Tuliskan contoh studi kasus tentang bagaimana evaluasi dan penilaian digunakan dalam pengajaran fisika di sekolah-sekolah tertentu. lalu lakukan evaluasi terkait keefektifan metode evaluasi tersebut dan menyarankan perbaikan jika diperlukan.
Simulasi Pengukuran Pemahaman Siswa: Silahkan lakukan simulasi yang mensimulasikan proses pengukuran pemahaman siswa dalam konteks pembelajaran fisika. Anda harus menjelaskan langkah-langkah yang dikerjakan dan hasil yang diharapkan.
Penyusunan Rubrik: Silahkan sususn rubrik atau kriteria penilaian yang dapat digunakan untuk menilai tugas atau proyek fisika. Anda harus mempertimbangkan berbagai aspek yang relevan, seperti pemahaman konsep, kemampuan eksperimental, dan presentasi.
Penyusunan Portofolio: Anda dapat menyusun portofolio yang mencakup hasil-hasil pekerjaan Anda selama pembelajaran fisika. Portofolio ini harus mencakup contoh-contoh tugas, proyek, dan penilaian yang mereka kerjakan selama pembelajaran fisika.
Evaluasi Instrumen Penilaian Tersedia: Silahkan koleksi daftar instrumen penilaian yang umum digunakan dalam fisika, seperti tes standar atau kuesioner. lalu silahkan Anda dapat mengevaluasi instrumen tersebut dan menentukan sejauh mana instrumen-instrumen tersebut sesuai untuk mengukur pemahaman fisika.
Perancangan Rencana Penilaian: Silahkan lakukan rencana penilaian komprehensif untuk pembelajaran fisika. Ini harus mencakup jenis-jenis penilaian yang akan digunakan, kriteria penilaian, dan jadwal pelaksanaannya
Selamat mengerjakan
Rangkuman
- Pengukuran merupakan kegiatan atau upaya yang dilakukan untuk membandingkan sesuatu yang diukur dengan alat ukur atau membandingkan hasil pengukuran dengan kriteria serta jawaban atau interpretasi yang berupa data kuantitas. Pengukuran bertujuan untuk memandingkan sesuatu dengan satu ukuran yang serupa.
Pengukuran berfungsi untuk mendapatkan hasil perbandingan atau nilai yang diperoleh ketika pengukuran tersebut selesai dilakukan. - Penilaian ialah suatu keputusan terhadap sesuatu bedasarkan suatu objek tertentu dengan kriteria tertentu. Penilaian berfungsi untuk mengetahui apakah peserta didik mampu atau tidak dalam pembahasan materi. Penilaian bertujuan untuk memberikan masukan informasi secara komprehensif tentang hasil belajar peserta didik, baik dilihat ketika saat kegiatan pembelajaran berlangsung maupun dilihat dari hasil akhirnya, dengan menggunakan berbagai cara penilaian sesuai dengan kompetensi yang diharapkan dapat dicapai peserta didik.
- Evaluasi yaitu suatu tindakan pengambilan keputusan untuk menilai suatu obyek, kedaan, peristiwa, atau kegiatan tertentu yang sedang diamati. Evaluasi berfungsi untuk mengetahui sejauh mana dia mampu dan mengerti suatu materi atau konsep yang telah diajarkan. Evaluasi bertujuan untuk mengetahui apakah peserta didik berhasil mencapai tujuan belajar, memahami suatu konsep dengan menjawab beberapa soal, mampu mengaplikasikan konsep-konsep, dan mampu memecahkan sebuah masalah-masalah yang ada.
- Pengukuran merupakan kegiatan atau upaya yang dilakukan untuk membandingkan sesuatu yang diukur dengan alat ukur atau membandingkan hasil pengukuran dengan kriteria serta jawaban atau interpretasi yang berupa data kuantitas. Pengukuran bertujuan untuk memandingkan sesuatu dengan satu ukuran yang serupa.
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 3
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 3, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami ruang lingkup dan objek penilaian dan evaluasi
Ringkasan Materi
Evaluasi dalam bahasa inggris dikenal dengan istilah evaluation. Dalam buku Essentials of Educational Evaluation karangan Edwin Wand dan Gerald W. Brown mengungkapkan bahwa “Evaluation refer to the act or proses to determining the value of something”(Wand and Brown dalam Magdalena dkk, 2020). Ruang lingkup evaluasi berkaitan dengan cakupan objek evaluasi itu sendiri. Jika objek evaluasi tentang pembelajaran, maka semua hal yang berkaitan dengan pembelajaran menjadi ruang lingkup evaluasi pembelajaran (Pita, 2019). Proses pembelajaran memiliki tiga hal penting, yaitu input, transformasi, dan output. Input adalah peserta didik yang telah dinilai kemampuannya dan siap menjalani proses pembelajaran. Transformasi adalah segala unsur yang terkait dengan proses pembelajaran, yaitu pendidik, media dan bahan belajar, metode pengajaran, sarana penunjang, dan sistem administrasi. Sementara, output adalah capaian yang dihasilkan dari proses pembelajaran. Jika ingin melakukan kegiatan evaluasi, terlepas dari jenis evaluasi apa yang digunakan, maka pendidik harus mengetahui dan memahami terlebih dahulu tentang tujuan dan fungsi evaluasi. Jika tidak, maka pendidik akan mengalami kesulitan merencanakan dan melaksanakan evaluasi. Secara umum ruang lingkup evaluasi dalam bidang pendidikan disekolah, sebagai berikut.
Tugas Pertemuan 3 (Jurnal)
Silahkan pilih tugas dari beberapa contoh tugas yang dapat digunakan untuk mengkaji materi ruang lingkup evaluasi dan penilaian dalam pembelajaran fisika:
Analisis Alat Penilaian: Berikan beberapa contoh alat penilaian yang digunakan dalam pembelajaran fisika, seperti tes tertulis, proyek, atau tugas praktikum. Silahkan analisis kelebihan dan kelemahan masing-masing alat penilaian dan jelaskan dalam situasi apa alat penilaian tersebut paling sesuai digunakan.
Perancangan Alat Penilaian: silahkan Anda dapat merancang alat penilaian untuk suatu topik atau konsep fisika tertentu. Anda harus memikirkan pertanyaan atau tugas yang relevan, menentukan kriteria penilaian, dan menjelaskan bagaimana alat penilaian tersebut akan membantu mengukur pemahaman siswa.
Studi Kasus Evaluasi Pembelajaran Fisika: Tuliskan contoh studi kasus tentang bagaimana evaluasi dan penilaian digunakan dalam pengajaran fisika di sekolah-sekolah tertentu. lalu lakukan evaluasi terkait keefektifan metode evaluasi tersebut dan menyarankan perbaikan jika diperlukan.
Simulasi Pengukuran Pemahaman Siswa: Silahkan lakukan simulasi yang mensimulasikan proses pengukuran pemahaman siswa dalam konteks pembelajaran fisika. Anda harus menjelaskan langkah-langkah yang dikerjakan dan hasil yang diharapkan.
Penyusunan Rubrik: Silahkan sususn rubrik atau kriteria penilaian yang dapat digunakan untuk menilai tugas atau proyek fisika. Anda harus mempertimbangkan berbagai aspek yang relevan, seperti pemahaman konsep, kemampuan eksperimental, dan presentasi.
Penyusunan Portofolio: Anda dapat menyusun portofolio yang mencakup hasil-hasil pekerjaan Anda selama pembelajaran fisika. Portofolio ini harus mencakup contoh-contoh tugas, proyek, dan penilaian yang mereka kerjakan selama pembelajaran fisika.
Evaluasi Instrumen Penilaian Tersedia: Silahkan koleksi daftar instrumen penilaian yang umum digunakan dalam fisika, seperti tes standar atau kuesioner. lalu silahkan Anda dapat mengevaluasi instrumen tersebut dan menentukan sejauh mana instrumen-instrumen tersebut sesuai untuk mengukur pemahaman fisika.
Perancangan Rencana Penilaian: Silahkan lakukan rencana penilaian komprehensif untuk pembelajaran fisika. Ini harus mencakup jenis-jenis penilaian yang akan digunakan, kriteria penilaian, dan jadwal pelaksanaannya
Selamat mengerjakan
Rangkuman
Ruang lingkup evaluasi pembelajaran mencakup semua aspek pembelajaran, baik dalam domain kognitif, afektif maupun psikomotor.Peserta didik yang memiliki kemampuan kognitif yang baik belum tentu dapat menerapkannya dengan baik dalam memecahkan permasalahan kehidupan. Untuk memahami lebih jauh tentang klasifikasi domain hasil belajar, Anda dapat mengikuti pendapat yang dikemukakan Benyamin S.Bloom, dkk., yang mengelompokkan hasil belajar menjadi tiga bagian, yaitu domain kognitif, doman afektif, dan domain psikomotor. Domain kognitif merupakan domain yang menekankan pada pengembangan kemampuan dan keterampilan intelektual.Domain afektif adalah domain yang berkaitan dengan pengembangan perasaan, sikap, nilai dan emosi, sedangkan domain psikomotor berkaitan dengan kegiatan keterampilan motorik. Ruang lingkup evaluasi pembelajaran akan difokuskan juga kepada aspek-aspek pembelajaran yang meliputi program pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan hasil pembelajaran. Selanjutnya akan dikemukakan pula ruang lingkup penilaian proses dan hasil belajar.
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 4
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 4, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami prinsip-prinsip dan prosedur penilaian: assessment as, for, dan of learning
Ringkasan Materi
Assessment of learning adalah proses mengumpulkan dan menginterpretasikan bukti dengan maksud meringkas penilaian pada sebuah pemberian poin setiap waktu, membuat pertimbangan tentang kualitas pembelajaran siswa atas dasar kriteria penilaian dan menetapkan nilai untuk merempretasi kualitas siswa. Informasi yang dikumpulkan, digunakan untuk mengkominkasikan prestasi siswa pada orang tuanya, pada guru-guru yang lain, siswa itu sendiri atau pada yang lainnya. Hal ini diinformasikan pada dekat-dekat akhir proses pembelajaran. Assessment for learning adalah proses penilaian yang terus menerus dalam mengumpulkan dan menginterpretasikan bukti tentang hasil belajar siswa dengan maksud untuk menentukan sampai sejauh mana pencapaian hasil belajar mereka, pada bagian yang mana mereka butuhkan untuk diteruskan dan bagaimana cara terbaik untuk mendapatkannya (p. 144). Assessment as learning adalah proses mengembangkan dan mensuport metakognitif siswa. Siswa diikut sertakan dalam aktivfitas proses penilaian yang dimana mereka memonitor diri mereka sendiri
Aktivitas Pertemuan 4
Tugas Pertemuan 4 (Jurnal)
Silahkan pilih tugas dari beberapa contoh tugas yang dapat digunakan untuk mengkaji materi ruang lingkup evaluasi dan penilaian dalam pembelajaran fisika:
Analisis Alat Penilaian: Berikan beberapa contoh alat penilaian yang digunakan dalam pembelajaran fisika, seperti tes tertulis, proyek, atau tugas praktikum. Silahkan analisis kelebihan dan kelemahan masing-masing alat penilaian dan jelaskan dalam situasi apa alat penilaian tersebut paling sesuai digunakan.
Perancangan Alat Penilaian: silahkan Anda dapat merancang alat penilaian untuk suatu topik atau konsep fisika tertentu. Anda harus memikirkan pertanyaan atau tugas yang relevan, menentukan kriteria penilaian, dan menjelaskan bagaimana alat penilaian tersebut akan membantu mengukur pemahaman siswa.
Studi Kasus Evaluasi Pembelajaran Fisika: Tuliskan contoh studi kasus tentang bagaimana evaluasi dan penilaian digunakan dalam pengajaran fisika di sekolah-sekolah tertentu. lalu lakukan evaluasi terkait keefektifan metode evaluasi tersebut dan menyarankan perbaikan jika diperlukan.
Simulasi Pengukuran Pemahaman Siswa: Silahkan lakukan simulasi yang mensimulasikan proses pengukuran pemahaman siswa dalam konteks pembelajaran fisika. Anda harus menjelaskan langkah-langkah yang dikerjakan dan hasil yang diharapkan.
Penyusunan Rubrik: Silahkan sususn rubrik atau kriteria penilaian yang dapat digunakan untuk menilai tugas atau proyek fisika. Anda harus mempertimbangkan berbagai aspek yang relevan, seperti pemahaman konsep, kemampuan eksperimental, dan presentasi.
Penyusunan Portofolio: Anda dapat menyusun portofolio yang mencakup hasil-hasil pekerjaan Anda selama pembelajaran fisika. Portofolio ini harus mencakup contoh-contoh tugas, proyek, dan penilaian yang mereka kerjakan selama pembelajaran fisika.
Evaluasi Instrumen Penilaian Tersedia: Silahkan koleksi daftar instrumen penilaian yang umum digunakan dalam fisika, seperti tes standar atau kuesioner. lalu silahkan Anda dapat mengevaluasi instrumen tersebut dan menentukan sejauh mana instrumen-instrumen tersebut sesuai untuk mengukur pemahaman fisika.
Perancangan Rencana Penilaian: Silahkan lakukan rencana penilaian komprehensif untuk pembelajaran fisika. Ini harus mencakup jenis-jenis penilaian yang akan digunakan, kriteria penilaian, dan jadwal pelaksanaannya
Selamat mengerjakan
Rangkuman
Assessment of learning adalah proses mengumpulkan dan menginterpretasikan bukti dengan maksud meringkas penilaian pada sebuah pemberian poin setiap waktu, membuat pertimbangan tentang kualitas pembelajaran siswa atas dasar kriteria penilaian dan menetapkan nilai untuk merempretasi kualitas siswa. Informasi yang dikumpulkan, digunakan untuk mengkominkasikan prestasi siswa pada orang tuanya, pada guru-guru yang lain, siswa itu sendiri atau pada yang lainnya. Hal ini diinformasikan pada dekat-dekat akhir proses pembelajaran. Assessment for learning adalah proses penilaian yang terus menerus dalam mengumpulkan dan menginterpretasikan bukti tentang hasil belajar siswa dengan maksud untuk menentukan sampai sejauh mana pencapaian hasil belajar mereka, pada bagian yang mana mereka butuhkan untuk diteruskan dan bagaimana cara terbaik untuk mendapatkannya (p. 144). Assessment as learning adalah proses mengembangkan dan mensuport metakognitif siswa. Siswa diikut sertakan dalam aktivfitas proses penilaian yang dimana mereka memonitor diri mereka sendiri
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 5
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 5, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami instrumen evaluasi dan asesmen
Ringkasan Materi
Silahkan pilih tugas dari beberapa contoh tugas yang dapat digunakan untuk mengkaji materi ruang lingkup evaluasi dan penilaian dalam pembelajaran fisika:
Analisis Alat Penilaian: Berikan beberapa contoh alat penilaian yang digunakan dalam pembelajaran fisika, seperti tes tertulis, proyek, atau tugas praktikum. Silahkan analisis kelebihan dan kelemahan masing-masing alat penilaian dan jelaskan dalam situasi apa alat penilaian tersebut paling sesuai digunakan.
Perancangan Alat Penilaian: silahkan Anda dapat merancang alat penilaian untuk suatu topik atau konsep fisika tertentu. Anda harus memikirkan pertanyaan atau tugas yang relevan, menentukan kriteria penilaian, dan menjelaskan bagaimana alat penilaian tersebut akan membantu mengukur pemahaman siswa.
Studi Kasus Evaluasi Pembelajaran Fisika: Tuliskan contoh studi kasus tentang bagaimana evaluasi dan penilaian digunakan dalam pengajaran fisika di sekolah-sekolah tertentu. lalu lakukan evaluasi terkait keefektifan metode evaluasi tersebut dan menyarankan perbaikan jika diperlukan.
Simulasi Pengukuran Pemahaman Siswa: Silahkan lakukan simulasi yang mensimulasikan proses pengukuran pemahaman siswa dalam konteks pembelajaran fisika. Anda harus menjelaskan langkah-langkah yang dikerjakan dan hasil yang diharapkan.
Penyusunan Rubrik: Silahkan sususn rubrik atau kriteria penilaian yang dapat digunakan untuk menilai tugas atau proyek fisika. Anda harus mempertimbangkan berbagai aspek yang relevan, seperti pemahaman konsep, kemampuan eksperimental, dan presentasi.
Penyusunan Portofolio: Anda dapat menyusun portofolio yang mencakup hasil-hasil pekerjaan Anda selama pembelajaran fisika. Portofolio ini harus mencakup contoh-contoh tugas, proyek, dan penilaian yang mereka kerjakan selama pembelajaran fisika.
Evaluasi Instrumen Penilaian Tersedia: Silahkan koleksi daftar instrumen penilaian yang umum digunakan dalam fisika, seperti tes standar atau kuesioner. lalu silahkan Anda dapat mengevaluasi instrumen tersebut dan menentukan sejauh mana instrumen-instrumen tersebut sesuai untuk mengukur pemahaman fisika.
Perancangan Rencana Penilaian: Silahkan lakukan rencana penilaian komprehensif untuk pembelajaran fisika. Ini harus mencakup jenis-jenis penilaian yang akan digunakan, kriteria penilaian, dan jadwal pelaksanaannya
Selamat mengerjakan
Rangkuman
Memahami perbedaan mendasar antara instrumen evaluasi dan asesmen dapat membantu Anda menggunakannya secara efektif dalam konteks pendidikan atau pengukuran kinerja. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai perbedaan kunci antara keduanya:
Instrumen Evaluasi:
- Definisi: Instrumen evaluasi adalah alat atau metode yang digunakan untuk mengumpulkan data atau informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan terkait dengan perbaikan, pengembangan, atau pengambilan keputusan yang lebih kompleks.
- Tujuan: Tujuan utama dari evaluasi adalah untuk mengukur efektivitas, efisiensi, relevansi, dan dampak dari suatu objek, program, atau kegiatan.
- Waktu: Evaluasi dapat dilakukan secara periodik atau pada titik tertentu dalam suatu program atau proyek, dan mungkin melibatkan pengumpulan data dalam jangka waktu yang lebih panjang.
- Fungsi: Evaluasi memberikan analisis yang lebih mendalam terhadap data dan informasi yang dikumpulkan, dan hasilnya digunakan untuk pengambilan keputusan strategis dan perbaikan berkelanjutan.
Instrumen Asesmen:
- Definisi: Instrumen asesmen adalah alat atau metode yang digunakan untuk mengukur kemampuan, pengetahuan, keterampilan, atau karakteristik individu, seringkali dengan tujuan menilai pencapaian terhadap standar atau tujuan tertentu.
- Tujuan: Tujuan utama dari asesmen adalah untuk mengukur dan memahami kemampuan atau pencapaian individu dalam suatu bidang tertentu.
- Waktu: Asesmen dapat dilakukan pada berbagai tahap dalam proses pembelajaran, baik sebagai pengukuran formatif (seiring dengan pembelajaran) maupun sebagai pengukuran sumatif (akhir suatu periode pembelajaran).
- Fungsi: Asesmen memberikan informasi tentang kemajuan individu dan digunakan untuk memberikan umpan balik, mengarahkan pembelajaran, atau membuat keputusan seperti pemberian nilai.
Perbedaan Utama:
- Tujuan Utama: Instrumen evaluasi bertujuan untuk mengukur efektivitas dan dampak suatu objek atau program, sedangkan instrumen asesmen bertujuan untuk mengukur pencapaian individu dalam suatu bidang atau tujuan tertentu.
- Waktu Pelaksanaan: Evaluasi biasanya lebih menyeluruh dan dapat dilakukan dalam jangka waktu yang lebih lama, sementara asesmen dapat dilakukan pada berbagai tahap pembelajaran.
- Fungsi Analisis: Evaluasi memberikan analisis mendalam terhadap data, sedangkan asesmen lebih berfokus pada pencapaian individu dan memberikan umpan balik yang lebih spesifik.
Penting untuk diingat bahwa instrumen evaluasi dan asesmen keduanya memiliki peran yang penting dalam pengukuran, evaluasi, dan perbaikan dalam berbagai konteks, termasuk pendidikan, bisnis, dan organisasi. Memilih instrumen yang sesuai dengan tujuan dan konteks tertentu akan membantu memastikan bahwa informasi yang diperoleh bermanfaat dan relevan.
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 6
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 6, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami Teknik penyusunan Instrumen Tes dan Non-Tes
Ringkasan Materi
Secara harfiyah kata evaluasi berasal dari bahasa Inggris evaluation, dalam bahasa Arab dalam bahasa Indonesia berarti penilaian. Akar katanya adalah value, dalam bahasa Arab, dalam bahasa Indonesia berarti nilai3. Sedangkan secara istilah evaluasi adalah suatu tindakan/proses untuk menentukan nilai dari sesuatu tersebut. Belajar merupakan proses yang dilakukan tiap individu untuk memperoleh suatu perubahan yang positif. Proses adanya evaluasi ialah untuk mengetahui dampak dan efektivitas penggunaannya dalam kegiatan pembelajaran. Untuk memperoleh gambaran lengkap perlu dilakukan evaluasi baik terhadap proses maupun hasilnya. aspek yang ingin diketahui dalam proses antara lain dampak media dan metode yang digunakan dalam proses pembelajaran. Sedangkan dari hasilnya, yang ingin dinilai ketercapaian kompetensi atau tujuan yang telah ditetapkan untuk peserta didik. Selain itu, masalah pertama yang harus dilakukan dalam pelaksanaan adalah merumuskan tujuan evaluasi yang hendak dilaksanakan dalam suatu proses pelaksanan program pembelajaran di kelas didasarkan atas tujuan yang hendak dicapai dalam program tersebut. Jadi, evaluasi belajar adalah suatu proses yang dilakukan untuk menentukan penilaian terhadap individu/peserta didik guna mencapai perubahan yang positif.
Silahkan pilih tugas dari beberapa contoh tugas yang dapat digunakan untuk mengkaji materi ruang lingkup evaluasi dan penilaian dalam pembelajaran fisika:
Analisis Alat Penilaian: Berikan beberapa contoh alat penilaian yang digunakan dalam pembelajaran fisika, seperti tes tertulis, proyek, atau tugas praktikum. Silahkan analisis kelebihan dan kelemahan masing-masing alat penilaian dan jelaskan dalam situasi apa alat penilaian tersebut paling sesuai digunakan.
Perancangan Alat Penilaian: silahkan Anda dapat merancang alat penilaian untuk suatu topik atau konsep fisika tertentu. Anda harus memikirkan pertanyaan atau tugas yang relevan, menentukan kriteria penilaian, dan menjelaskan bagaimana alat penilaian tersebut akan membantu mengukur pemahaman siswa.
Studi Kasus Evaluasi Pembelajaran Fisika: Tuliskan contoh studi kasus tentang bagaimana evaluasi dan penilaian digunakan dalam pengajaran fisika di sekolah-sekolah tertentu. lalu lakukan evaluasi terkait keefektifan metode evaluasi tersebut dan menyarankan perbaikan jika diperlukan.
Simulasi Pengukuran Pemahaman Siswa: Silahkan lakukan simulasi yang mensimulasikan proses pengukuran pemahaman siswa dalam konteks pembelajaran fisika. Anda harus menjelaskan langkah-langkah yang dikerjakan dan hasil yang diharapkan.
Penyusunan Rubrik: Silahkan sususn rubrik atau kriteria penilaian yang dapat digunakan untuk menilai tugas atau proyek fisika. Anda harus mempertimbangkan berbagai aspek yang relevan, seperti pemahaman konsep, kemampuan eksperimental, dan presentasi.
Penyusunan Portofolio: Anda dapat menyusun portofolio yang mencakup hasil-hasil pekerjaan Anda selama pembelajaran fisika. Portofolio ini harus mencakup contoh-contoh tugas, proyek, dan penilaian yang mereka kerjakan selama pembelajaran fisika.
Evaluasi Instrumen Penilaian Tersedia: Silahkan koleksi daftar instrumen penilaian yang umum digunakan dalam fisika, seperti tes standar atau kuesioner. lalu silahkan Anda dapat mengevaluasi instrumen tersebut dan menentukan sejauh mana instrumen-instrumen tersebut sesuai untuk mengukur pemahaman fisika.
Perancangan Rencana Penilaian: Silahkan lakukan rencana penilaian komprehensif untuk pembelajaran fisika. Ini harus mencakup jenis-jenis penilaian yang akan digunakan, kriteria penilaian, dan jadwal pelaksanaannya
Selamat mengerjakan
Rangkuman
Secara harfiyah kata evaluasi berasal dari bahasa Inggris evaluation, dalam bahasa Arab dalam bahasa Indonesia berarti penilaian. Akar katanya adalah value, dalam bahasa Arab, dalam bahasa Indonesia berarti nilai3. Sedangkan secara istilah evaluasi adalah suatu tindakan/proses untuk menentukan nilai dari sesuatu tersebut. Belajar merupakan proses yang dilakukan tiap individu untuk memperoleh suatu perubahan yang positif. Proses adanya evaluasi ialah untuk mengetahui dampak dan efektivitas penggunaannya dalam kegiatan pembelajaran. Untuk memperoleh gambaran lengkap perlu dilakukan evaluasi baik terhadap proses maupun hasilnya. aspek yang ingin diketahui dalam proses antara lain dampak media dan metode yang digunakan dalam proses pembelajaran. Sedangkan dari hasilnya, yang ingin dinilai ketercapaian kompetensi atau tujuan yang telah ditetapkan untuk peserta didik. Selain itu, masalah pertama yang harus dilakukan dalam pelaksanaan adalah merumuskan tujuan evaluasi yang hendak dilaksanakan dalam suatu proses pelaksanan program pembelajaran di kelas didasarkan atas tujuan yang hendak dicapai dalam program tersebut. Jadi, evaluasi belajar adalah suatu proses yang dilakukan untuk menentukan penilaian terhadap individu/peserta didik guna mencapai perubahan yang positif.
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 7
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 7, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami Ragam Skala Pengukuran
Ringkasan Materi
Aktivitas Pertemuan 7
Silahkan pilih tugas dari beberapa contoh tugas yang dapat digunakan untuk mengkaji materi ruang lingkup evaluasi dan penilaian dalam pembelajaran fisika:
Analisis Alat Penilaian: Berikan beberapa contoh alat penilaian yang digunakan dalam pembelajaran fisika, seperti tes tertulis, proyek, atau tugas praktikum. Silahkan analisis kelebihan dan kelemahan masing-masing alat penilaian dan jelaskan dalam situasi apa alat penilaian tersebut paling sesuai digunakan.
Perancangan Alat Penilaian: silahkan Anda dapat merancang alat penilaian untuk suatu topik atau konsep fisika tertentu. Anda harus memikirkan pertanyaan atau tugas yang relevan, menentukan kriteria penilaian, dan menjelaskan bagaimana alat penilaian tersebut akan membantu mengukur pemahaman siswa.
Studi Kasus Evaluasi Pembelajaran Fisika: Tuliskan contoh studi kasus tentang bagaimana evaluasi dan penilaian digunakan dalam pengajaran fisika di sekolah-sekolah tertentu. lalu lakukan evaluasi terkait keefektifan metode evaluasi tersebut dan menyarankan perbaikan jika diperlukan.
Simulasi Pengukuran Pemahaman Siswa: Silahkan lakukan simulasi yang mensimulasikan proses pengukuran pemahaman siswa dalam konteks pembelajaran fisika. Anda harus menjelaskan langkah-langkah yang dikerjakan dan hasil yang diharapkan.
Penyusunan Rubrik: Silahkan sususn rubrik atau kriteria penilaian yang dapat digunakan untuk menilai tugas atau proyek fisika. Anda harus mempertimbangkan berbagai aspek yang relevan, seperti pemahaman konsep, kemampuan eksperimental, dan presentasi.
Penyusunan Portofolio: Anda dapat menyusun portofolio yang mencakup hasil-hasil pekerjaan Anda selama pembelajaran fisika. Portofolio ini harus mencakup contoh-contoh tugas, proyek, dan penilaian yang mereka kerjakan selama pembelajaran fisika.
Evaluasi Instrumen Penilaian Tersedia: Silahkan koleksi daftar instrumen penilaian yang umum digunakan dalam fisika, seperti tes standar atau kuesioner. lalu silahkan Anda dapat mengevaluasi instrumen tersebut dan menentukan sejauh mana instrumen-instrumen tersebut sesuai untuk mengukur pemahaman fisika.
Perancangan Rencana Penilaian: Silahkan lakukan rencana penilaian komprehensif untuk pembelajaran fisika. Ini harus mencakup jenis-jenis penilaian yang akan digunakan, kriteria penilaian, dan jadwal pelaksanaannya
Selamat mengerjakan
Rangkuman
Memahami ragam skala pengukuran melibatkan pemahaman tentang jenis-jenis skala pengukuran yang digunakan untuk mengukur berbagai atribut atau karakteristik dalam konteks penelitian atau pengukuran. Di bawah ini, saya akan menjelaskan cara memahami ragam skala pengukuran:
Pahami Tipe Data:
- Pertama-tama, Anda perlu memahami jenis data yang ingin Anda ukur. Data dapat berupa kategori (nominal), peringkat (ordinal), interval, atau rasio, dan setiap jenis data memerlukan jenis skala pengukuran yang sesuai.
Kenali Jenis Skala Pengukuran:
- Kenali jenis-jenis skala pengukuran yang umum digunakan:
- Skala Nominal: Digunakan untuk mengkategorikan objek atau individu dalam kategori tanpa ada urutan tertentu (misalnya, jenis kelamin, warna, atau nama kota).
- Skala Ordinal: Digunakan untuk mengurutkan objek atau individu dalam urutan berdasarkan atribut tertentu, tetapi tanpa jarak antar tingkat yang seragam (misalnya, peringkat kepuasan, kelas dalam perlombaan).
- Skala Interval: Digunakan untuk mengukur atribut dengan jarak antar tingkat yang seragam, tetapi tidak memiliki nol yang mutlak (misalnya, suhu dalam derajat Celsius).
- Skala Rasio: Digunakan untuk mengukur atribut dengan jarak antar tingkat yang seragam dan memiliki nol yang mutlak (misalnya, tinggi badan, berat badan, atau waktu).
- Kenali jenis-jenis skala pengukuran yang umum digunakan:
Pahami Karakteristik Masing-Masing Skala:
- Setiap jenis skala memiliki karakteristik unik. Misalnya, skala interval memiliki jarak antar tingkat yang seragam tetapi tidak memiliki nol yang mutlak, sementara skala rasio memiliki jarak antar tingkat yang seragam dan memiliki nol yang mutlak. Pahami karakteristik ini akan membantu Anda memilih skala yang sesuai untuk data Anda.
Ketahui Penggunaan yang Tepat:
- Pahami penggunaan yang tepat untuk setiap jenis skala. Misalnya, skala nominal cocok untuk mengkategorikan data, sementara skala rasio cocok untuk pengukuran yang lebih mendalam.
Pelajari Contoh Penggunaan Skala:
- Studi kasus dan contoh penggunaan skala dalam penelitian atau pengukuran yang serupa dapat membantu Anda memahami bagaimana skala tersebut diterapkan dalam praktiknya.
Perhatikan Batasan dan Kelebihan:
- Setiap jenis skala memiliki batasan dan kelebihan. Misalnya, skala ordinal memberikan urutan tetapi tidak memberikan informasi tentang seberapa besar perbedaan antar tingkatnya. Pahami keterbatasan dan kelebihan masing-masing skala untuk membuat keputusan yang tepat dalam desain penelitian Anda.
Konsultasikan dengan Ahli:
- Jika Anda masih merasa bingung atau perlu memahami lebih dalam tentang penggunaan skala pengukuran dalam konteks khusus, konsultasikan dengan ahli statistik atau penelitian yang dapat memberikan panduan lebih lanjut.
Pemahaman yang baik tentang ragam skala pengukuran sangat penting dalam perancangan penelitian, pengumpulan data, dan analisis data. Ini akan membantu Anda memilih instrumen yang tepat dan menerapkan analisis yang sesuai untuk mencapai tujuan penelitian Anda
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 8: Ujian Tengah Semester (UTS)
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 8, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Ujian Tengah Semester
Hari/Tanggal. : Senin, 9 Oktober 2023
Tempat. : Gd L 3 A FKIP Unila
Waktu. : 07.30 - 10.00Petunjuk:
- Silahkan tuliskan nama dan NPM pada lembar yang telah disiapakn
- Silahkan tuliskan jawaban Anda pada lembar kertas folio dan lamanan yang tersedia dalam VCLass
- Kerjakan secara mandiri tidak diperkenankan untuk melihat jawab rekan lain
- selamat bekerja, semoga sukses
Soal
- Jelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dengan pengukuran dalam konteks pendidikan
- Berikan definisi lengkap dari istilah "penilaian" dalam pendidikan. Jelaskan perbedaannya dengan pengukuran
- Tuliskan tiga tujuan utama dari pengukuran dalam pendidikan, dan jelaskan mengapa setiap tujuan tersebut penting
- Tuliskan fungsi dari penilaian sumatif? Berikan contoh konkret tentang kapan dan mengapa penilaian sumatif digunakan.
- Jelaskan perbedaan antara evaluasi formatif dan evaluasi sumatif. Bagaimana keduanya dapat mendukung proses pembelajaran?
- Mengapa pengukuran dan penilaian penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah atau institusi pendidikan?
- Jelaskan bagaimana hasil evaluasi dapat digunakan untuk merancang perbaikan dalam kurikulum dan metode pengajaran.
- Anda adalah seorang guru Fisika di sebuah sekolah. Bagaimana Anda akan menggunakan pengukuran formatif untuk membantu siswa Anda dalam meningkatkan pemahaman mereka tentang mata pelajaran Fisika?
- Tuliskan tiga metode penilaian yang dapat digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa secara efektif. Jelaskan kapan dan bagaimana metode-metode ini dapat digunakan.
- Anda adalah kepala sekolah yang baru diangkat. Bagaimana Anda akan mengorganisasi proses evaluasi kinerja guru dan staf sekolah untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah Anda
Selamat Bekerja
Laporan akhir Studi Kasus
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 9
Penilaian Perbedaan Sikap dan Penilaian Keterampilan
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 9, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami perbedaan Penilaian Sikap dan Keterampilan
Rangkuman
Penilaian sikap merupakan suatu kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui bagaimana karakter atau perilaku siswa di kelas atau luar kelas, dalam sosial maupun spiritual. Penilaian sikap juga menjadi hasil pendidikan untuk mengontrol atau membimbing perkembangan sikap siswa selama belajar di sekolah
Penilaian aspek keterampilan adalah penilaian yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menerapkan pengetahuannya untuk melakukan tugas tertentu dalam berbagai konteks sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi (KD yang berasal dari KI-4)
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 10
Teknik Pengujian Kualitas Instrumen Tes Hasil Belajar
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 10, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
- Capaian Pembelajaran
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami Teknik Pengujian Kualitas Instrumen Tes Hasil Belajar - Ringkasan Materi
Kualitas suatu tes hasil belajar sangat ditentukan oleh kualitas item-itemnya. Tes hasil belajar yang berisi item-item yang berkualitas tinggi walaupun dalam jumlah yang sedikit akan jauh lebih berguna dari pada tes hasil belajar yang berisi puluhan item berkualitas rendah yang akan menurunkan fungsi tes dan hasil pengukuran yang menyesatkan. Pengolahan tes hasil belajar dalam rangka memperbaiki proses pembelajaran dapat di lakukan dengan membuat analisis soal (item analysis).Analisis kuantitatif dilakukan dengan cara mengujicobakan instrument yang telah dianalisis secara kualitatif kepada sejumlah siswa yang memiliki karakteristik sama dengan siswa yang akan diuji dengan instrument tersebut. Karakteristik internal secara kuantitatif dimaksudkan meliputi validitas, reliabilitas, daya pembeda, tingkat kesukaran serta efektifitas fungsi pengecoh (distraktor).Adapun manfaat atau kegunaan analisis soal buatan guru menurut Suke Silverius dalam bukunya yang berjudul Evaluasi Hasil Belajar dan Umpan Balik, adalah sebagai berikut: 1) Menentukan apakah butir soal berfungsi tepat seperti yang dimaksudkan oleh guru, 2) Umpan balik bagi siswa mengenai penampilannya dan merupakan dasar untuk diskusi kelas, 3) Umpan balik bagi guru tentang kesulitan belajar siswa, 4) Bidang-bidang kurikulum yang memerlukan perbaikan, 5) Perbaikan butir soal, dan 6) Meningkatkan ketrampilan penulisan soal. Hasil belajar adalah tingkat penguasaan yang dicapai oleh siswa dalam mengikuti program pembelajaran sesuai dengan tujuan pendidikan yang telah ditetapkan. Analisis Jurnal berikut:
Pahami secara seksama terkait "BAGAN TENTANG VALIDITAS TES DAN VALIDITAS ITEM" Berikan Salah satu cara untuk memperbaiki proses pembelajaran yang paling efektif Tes Hasil belajar dikatakan baik apabila telah memiliki reliabitas atau bersifat reliabel, analisis makna pernyataan tersebut?Rangkuman
Salah satu cara untuk memperbaiki proses pembelajaran yang paling efektif ialah dengan jalan mengevaluasi tes hasil belajar yang di peroleh dari proses pembelajaran itu sendiri. Dengan kata lain, hasil tes itu kita olah sedemikian rupa sehingga dari hasil pengolahan itu dapat di ketahui komponen-komponen manakah dari proses pembelajaran itu yang masih lemah. Tes Hasil belajar dikatakan baik apabila telah memiliki reliabitas atau bersifat reliabel. Apabila istilah tersebut dikaitkan dengan fungsi tes sebagai alat ukur mengenai keberhasilan belajar peserta didik, maka sebuah tes tersebut dapat dinyatakan reliable apabila hasil-hasil pengukuran yang dilakukan dengan menggunakan tes tersebut secara berulang kali terhadap subyek yang sama, senantiasa menunujukkan hasil yang tetap sama atau sifatnya ajeg dan stabil.
Hasil belajar adalah prosedur sistematis untuk mendapatkan informasi yang digunakan dalam pengambilan keputusan yang dinyatakan dalam nilai atau angka berdasarkan hasil yang dicapai melalui proses belajar. Hasil belajar yang dicapai siswa melalui proses pembelajaran sebagai berikut: 1) Menambah keyakinan atas kemampuan dirinya dalam belajar, 2) Termotivasinya pribadi siswa secara intrinsik, 3) Menyadari bahwa hasil belajar yang dicapai sangat bermakna bagi dirinya, 4) Kemampuannya untuk dapat mengontrol atau menilai dan mengendalikan dirinya terutama dalam menilai hasil yang telah diperolehnya, dan 5) Hasil belajar diperoleh secara menyeluruh (komprehensif).
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 11
Teknik Pengujian Validitas dan Reliabilitas Tes Hasil Belajar
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 11, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami Teknik Pengujian Validitas dan Reliabilitas Tes Hasil Belajar
Ringkasan Materi
Diantara tujuan dari evaluasi adalah untuk menilai ketercapaian tujuan pendidikan oleh anak didik, sarana untuk mengetahui apa yang telah anak didik ketahui dalam kegiatan belajar mengajar, dan memotivasi anak didik. Evaluasi memiliki arti penting dalam kegiatan belajar mengajar yang dilaksanakan oleh seorang guru. mengevaluasi hasil belajar dan proses belajar siswa, seorang guru menggunakan berbagai macam alat atau instrumen evaluasi seperti tes lisan, tes tertulis, ceklis-observasi, angket-wawancara, dan dokumentasi.Keberhasilan mengungkap hasil dan proses belajar ini sebagaimana adanya (objektivitas hasil penilaian) sangat bergantung pada kualitas alat penilainya, di samping itu juga yang tidak kalah pentingnya tergantung pada cara pelaksanaannya. Suatu alat penilaian dikatakan mempunyai kualitas yang baik apabila alat tersebut memiliki atau memenuhi dua hal, yaitu validitas (ketepatan) dan reliabilitas (ketetapan atau keajegan) alat tes terjamin kualitasnyaSilahkan pahami artikel berikut
Lakukan KONSTRUKSI DAN ANALISIS HASIL UJI-COBA TES HASIL BELAJAR FISIKARangkuman
Pengertian Validitas Item, ketepatan mengukur yang dimiliki oleh sebutir item (yang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari tes sebagai suatu totalitas) dalam mengukur apa yang seharusnya diukur lewat butir item tersebut.Dapat dipahami bahwa sebenarnya validitas tes akan sangat dipengaruhi oleh atau sangat tergantung pada validitas yang dimiliki oleh masing-masing butir item yang membangun tes tersebut.Permasalahan yang mungkin timbul dalam satu tes hasil belajar adalah validitas item dapat memiliki validitas yang tinggi sedangkan validitas tes memiliki validitas yang rendah. Hal ini terjadi karena skor pada item dan skor total tidak sejajar
PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 12
Teknik Penilaian Otentik (Asesmen Alternatif)
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 12, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami Teknik Penilaian Otentik (Asesmen Alternatif)
Ringkasan Materi
Penilaian autentik adalah suatu penilaian belajar yang merujuk pada situasi atau konteks “dunia nyata”, yang memerlukan berbagai macam pendekatan untuk memecahkan masalah yang memberikan kemungkinan bahwa satu masalah bisa mempunyai lebih dari satu macam pemecahan. Dengan kata lain, assessment autentik memonitor dan mengukur kemampuan siswa dalam bermacam-macam kemungkinan pemecahan masalah yang dihadapi dalam situasi atau konteks dunia nyata. Dalam suatu proses pembelajaran, penilaian autentik mengukur, memonitor dan menilai semua aspek hasil belajar (yang tercakup dalam domain kognitif, afektif, dan psikomotor), baik yang tampak sebagai hasil akhir dari suatu proses pembelajaran, maupun berupa perubahan dan perkembangan aktivitas, dan perolehan belajar selama proses pembelajaran didalam kelas maupun diluar kelas. Pelaksanaan penilaian autentik tidak lagi menggunakan format-format penilaian tradisional (multiple-choice, matching, true-false, dan paper and pencil test), tetapi menggunakan format yang memungkinkan siswa untuk menyelesaikan suatu tugas atau mendemonstrasikan suatu performasi dalam memecahkan suatu masalah.
Rangkuman
Penilaian autentik adalah proses pengumpulan informasi oleh guru tentang perkembangan dan pencapaian pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik melalui berbagai teknik yang mampu mengungkapkan, membuktikan atau menunjukkan secara tepat bahwa tujuan pembelajaran telah benar-benar dikuasai dan dicapai.Ciri-ciri penilaian autentik adalah sebagai berikut:- Mengukur pengetahuan dan keterampilan siswa.
- Mempersyaratkan penerapan pengetahuan dan keterampilan.
- Penilaian terhadap produk atau kinerja.
- Tugas-tugas kontekstual dan relevan.
Penilaian autentik bertujuan mengevaluasi kemampuan siswa dalam konteks dunia nyata. Dengan kata lain, siswa belajar bagaimana mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilannya ke dalam tugas-tugas yang autentik. Melalui penilaian autentik ini, diharapkan berbagai informasi yang absah/benar dan akurat dapat terjaring berkaitan dengan apa yang benar-benar diketahui dan dapat dilakukan oleh siswa atau tentang kualitas program pendidikan. Secara khusus aspek yang akan dimunculkan dalam untuk mengetahui kualitas belajar matematika adalah:- Pemahaman konsep matematika
- Keterampilan matematika
- Kemampuan pemecahan masalah
- Sikap matematis
Berbagai macam cara untuk memperoleh informasi kemampuan atau kualitas belajar siswa dalam rangka penilaian autentik. Teknik dan instrumen yang digunakan untuk penilaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan.Penilaian alternatif diartikan sebagai pemanfaatan pendekatan non-tradisional untuk memberi penilaian kinerja atau hasil belajar siswa. Fungsi penilaian alternatif adalah sebagai berikut :- Sebagai pemantauan kemampuan dan kinerja siswa .
- Sebagai proses yang melibatkan siswa dan guru dalam melakukan penilaian tentang kemajuan siswa dalam bahasa menggunakan strategi non-konvensional.
- Untuk menilai kompetensi, termasuk orang-orang yang melibatkan individu dalam membuat penilaian diri.
- Melibatkan siswa dalam pengambilan keputusan tentang mana lembar kerja mereka untuk menilai, dan untuk menjamin bahwa umpan balik disediakan.
Empat variasi penilaian alternatif, yaitu:- Penilaian Kinerja (performance assessment)
- Penilaian Portofolio.
- Penilaian proyek
- Penilaian Investigasi
- PENUTUP
Pada akhir kuliah ini, Tim pengampu MK Evaluasi Pembelajaran Fisika (EPF) mengucapkan terimakasih atas partisipasi aktif para mahasiswa yang mengajukan pertanyaan maupun yang merespon pertanyaan mahasiswa, tetap semangat, jaga kesehatan dan selalu patuhi PROTOKOL KESEHATAN, Semoga wabah Covid-19 segera berakhir, Aamiin
Pertemuan 13
Pengolahan Hasil Penilaian dan Evaluasi
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 13, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu memahami cara Pengolahan Hasil Penilaian dan Evaluasi
Ringkasan Materi
Rangkuman
Pertemuan 14
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 14, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu melakukan proses pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian dan Evaluasi
Ringkasan Materi
Rangkuman
Pertemuan 15
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 15, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)
Setelah mengikuti perkuliahan mahasiswa mampu melakukan proses pelaporan dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian dan Evaluasi
Ringkasan Materi
Rangkuman
Pertemuan 16: Ujian Akhir Semester
Salam Pembuka
Assalamu'alaikum wr wb ...
Tabik puuuuun !
Selamat bergabung di MK Evaluasi Pembelajaran Fisika pada Pertemuan 16, semoga kita semua selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menyelenggarakan dan mengikuti perkuliahan ini. Mari kembali luruskan niat, agar pembelajaran dan ilmu yang diperoleh menjadi barokah dan bernilai pahala untuk kita semua.
Salam Sehat...Tetap semangat !:)