FORUM JAWABAN POST TEST
NAMA: Rey Gavrila Naibaho
NPM: 2215061067
KELAS: PSTI C
PRODI: Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut adalah saya bisa mengetahui secara pasti kasus konflik komunal di perbatasan Indonesia dan Timor Leste pada tahun 2013 lalu. Dan menurut saya setelah membaca kasus tersebut ada hal positif yang dapat kita petik yaitu kita dapat mengetahui kekurangan dari negara kita, atau lebih tepatnya kurangnya keamanan serta keharusan tindakan yang masih kurang optimal. Contohnya Indonesia mendapat pembelajaran bahwa kekuatan TNI yang ditempatkan di titik-titik perbatasan ternyata masih kurang dalam menghentikan konflik antarwarga perbatasan, dan keharusan menyepakati dan menegaskan perjanjian wilayah perbatasan, serta pentingnya wawasan nusantara.
2. Adapun hal yang dapat terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara yaitu, Jika negara Indonesia tidak lagi mengandung konsep wawasan nusantara, persatuan bangsa akan terpecah. Selanjutnya kedaulatan yang dimiliki negara dalam konsep bangsa menjadi hilang dan tidak ada lagi nasionalisme suatu bangsa dalam hubungannya dengan negara. Karena setiap orang memiliki pemikirannya masing-masing dan tidak memikirkan persatuan bangsa, tanggung jawab terhadap negara, serta nasib sesama. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, jika Indonesia tidak lagi memiliki berwawasan nusantara, negara ini bisa dijajah bangsa lain. Bahkan bisa menjadi negara yang hancur. Ini karena tidak ada lagi persatuan di antara warga negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh.
3. Adapun konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti kasus pada cerita di atas yaitu, seharusnya pemerintah Indonesia dan Timor-Leste harus bekerja sama untuk menciptakan perdamaian di perbatasan agar konflik tidak meningkat apalagi sampai ketika kedua negara mengambil tindakan (perang antar negara). Pemerintah harus tanggap dengan cepat ketika masalah ini muncul agar masalah ini tidak menjadi masalah besar seperti ketika Timor-Leste akhirnya lepas dari wilayah Indonesia. Pada kasus ini wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber untuk pengambilan keputusan atau kebijakan yang baik untuk kesejahtraan rakyat dan untuk persatuan bangsa. Sejarah Indonesia bisa menjadi pengalaman kita untuk belajar bagaimana membuat kebijakan yang baik untuk kesejahteraan masyarakat dengan menggunakan konsep wawasan nusantara.
NPM: 2215061067
KELAS: PSTI C
PRODI: Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut adalah saya bisa mengetahui secara pasti kasus konflik komunal di perbatasan Indonesia dan Timor Leste pada tahun 2013 lalu. Dan menurut saya setelah membaca kasus tersebut ada hal positif yang dapat kita petik yaitu kita dapat mengetahui kekurangan dari negara kita, atau lebih tepatnya kurangnya keamanan serta keharusan tindakan yang masih kurang optimal. Contohnya Indonesia mendapat pembelajaran bahwa kekuatan TNI yang ditempatkan di titik-titik perbatasan ternyata masih kurang dalam menghentikan konflik antarwarga perbatasan, dan keharusan menyepakati dan menegaskan perjanjian wilayah perbatasan, serta pentingnya wawasan nusantara.
2. Adapun hal yang dapat terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara yaitu, Jika negara Indonesia tidak lagi mengandung konsep wawasan nusantara, persatuan bangsa akan terpecah. Selanjutnya kedaulatan yang dimiliki negara dalam konsep bangsa menjadi hilang dan tidak ada lagi nasionalisme suatu bangsa dalam hubungannya dengan negara. Karena setiap orang memiliki pemikirannya masing-masing dan tidak memikirkan persatuan bangsa, tanggung jawab terhadap negara, serta nasib sesama. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, jika Indonesia tidak lagi memiliki berwawasan nusantara, negara ini bisa dijajah bangsa lain. Bahkan bisa menjadi negara yang hancur. Ini karena tidak ada lagi persatuan di antara warga negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh.
3. Adapun konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti kasus pada cerita di atas yaitu, seharusnya pemerintah Indonesia dan Timor-Leste harus bekerja sama untuk menciptakan perdamaian di perbatasan agar konflik tidak meningkat apalagi sampai ketika kedua negara mengambil tindakan (perang antar negara). Pemerintah harus tanggap dengan cepat ketika masalah ini muncul agar masalah ini tidak menjadi masalah besar seperti ketika Timor-Leste akhirnya lepas dari wilayah Indonesia. Pada kasus ini wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber untuk pengambilan keputusan atau kebijakan yang baik untuk kesejahtraan rakyat dan untuk persatuan bangsa. Sejarah Indonesia bisa menjadi pengalaman kita untuk belajar bagaimana membuat kebijakan yang baik untuk kesejahteraan masyarakat dengan menggunakan konsep wawasan nusantara.
NAMA : Muhammad Raihan Amin
NPM : 2215061056
KELAS : PSTI D
PRODI : Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya konflik tersebut seharusnya dapat diselesaikan dengan cara yang lebih baik. Karena pada dasarnya penyebab konflik tersebut adalah kesalahpahaman yang terjadi terus-menerus, sehingga menimbulkan konflik yang terus berulang. Penyelesaian konflik tersebut dapat berupa suatu konsolidasi antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Timor Leste untuk mencapai kesepakatan dalam hal delimitasi perbatasan dan missinterpretasi antar golongan. Hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah maksud pemerintah Timor Leste yang cukup baik yaitu untuk menyejahterakan negaranya dengan membangun jalan, pasar dan lain sebagainya.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya wawasan nusantara sangat penting bagi Indonesia dalam membangun dan mempertahankan keutuhan wilayah dan persatuan bangsa, mengembangkan potensi ekonomi, politik, dan kebudayaannya, serta menghadapi tantangan dari luar. Tanpa konsepsi Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan yang lebih besar dalam mempertahankan keutuhan wilayah dan persatuan bangsa. Karena Indonesia terdiri dari ribuan pulau yang terpisah, tanpa konsep yang kuat tentang persatuan dan kesatuan, mungkin sulit untuk mempertahankan integritas wilayah dan menghindari disintegrasi nasional.
Selain itu, tanpa konsep Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin tidak akan memiliki arah yang jelas dalam mengembangkan potensi ekonomi, politik, dan kebudayaannya. Negara ini mungkin akan kesulitan dalam menjalin hubungan dengan negara-negara tetangga dan mengambil peran aktif dalam hubungan internasional. Konsep Wawasan Nusantara juga membantu Indonesia dalam menghadapi tantangan dari luar seperti ancaman militer atau politik dari negara asing. Tanpa konsep yang kuat tentang ketahanan nasional dan peran aktif Indonesia dalam hubungan internasional, Indonesia mungkin akan lebih rentan terhadap pengaruh dan intervensi dari negara-negara lain.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Menurut saya konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik pada perbatasan wilayah dengan mendorong persatuan dan kesatuan bangsa, pemerataan pembangunan antara wilayah kota dan wilayah perbatasan, kerjasama dan dialog antara daerah yang berbeda, serta memperkuat ketahanan nasional dan hubungan internasional.
NPM : 2215061056
KELAS : PSTI D
PRODI : Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya konflik tersebut seharusnya dapat diselesaikan dengan cara yang lebih baik. Karena pada dasarnya penyebab konflik tersebut adalah kesalahpahaman yang terjadi terus-menerus, sehingga menimbulkan konflik yang terus berulang. Penyelesaian konflik tersebut dapat berupa suatu konsolidasi antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Timor Leste untuk mencapai kesepakatan dalam hal delimitasi perbatasan dan missinterpretasi antar golongan. Hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah maksud pemerintah Timor Leste yang cukup baik yaitu untuk menyejahterakan negaranya dengan membangun jalan, pasar dan lain sebagainya.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya wawasan nusantara sangat penting bagi Indonesia dalam membangun dan mempertahankan keutuhan wilayah dan persatuan bangsa, mengembangkan potensi ekonomi, politik, dan kebudayaannya, serta menghadapi tantangan dari luar. Tanpa konsepsi Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan yang lebih besar dalam mempertahankan keutuhan wilayah dan persatuan bangsa. Karena Indonesia terdiri dari ribuan pulau yang terpisah, tanpa konsep yang kuat tentang persatuan dan kesatuan, mungkin sulit untuk mempertahankan integritas wilayah dan menghindari disintegrasi nasional.
Selain itu, tanpa konsep Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin tidak akan memiliki arah yang jelas dalam mengembangkan potensi ekonomi, politik, dan kebudayaannya. Negara ini mungkin akan kesulitan dalam menjalin hubungan dengan negara-negara tetangga dan mengambil peran aktif dalam hubungan internasional. Konsep Wawasan Nusantara juga membantu Indonesia dalam menghadapi tantangan dari luar seperti ancaman militer atau politik dari negara asing. Tanpa konsep yang kuat tentang ketahanan nasional dan peran aktif Indonesia dalam hubungan internasional, Indonesia mungkin akan lebih rentan terhadap pengaruh dan intervensi dari negara-negara lain.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Menurut saya konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik pada perbatasan wilayah dengan mendorong persatuan dan kesatuan bangsa, pemerataan pembangunan antara wilayah kota dan wilayah perbatasan, kerjasama dan dialog antara daerah yang berbeda, serta memperkuat ketahanan nasional dan hubungan internasional.
Nama : Taufiq Kusumawibowo
NPM : 2215061064
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Berdasarkan kasus Konflik yang terjadi di perbtasan Indonesia - Timor Leste tersebut, terdapat beberapa analisis yang saya tangkap. diantaranya :
1. Sisi positif yang dapat saya tangkap adalah tidak terdapatnya keributan atau peperangan yang terjadi antar kedua pihak walaupun harus terjadi kesalahpahaman dan situasi yang memanas. serta, jika ingin diselesaikan dapat diselesaikan secara damai dan transparan serta dapat disetujui seluruh lapisan masyarakat.
2. Menurut saya, jika indonesia tidak didasari dengan konsepsi wawasan nusantara, maka indonesia akan kehilangan hak dan harga diri negaranya jika dibandingkan dengan negara lawan. karena, wawasan negara merupakan bagian terpenting dari suatu aspek untuk keutuhan negara.
3. konsepsi wawasan nusantara sangat diperlukan dalam menjaga keutuhan dan keamanan negara karena sebagai warga negara yang baik dan memiliki harkat serta martabat yang tinggi, maka sudah seharusnya kita memiliki dan mengerti tata hukum yang berlaku di negara sendiri sehingga kita dapat membela negara dengan didasarkan wawasan nusantara.
NPM : 2215061064
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Berdasarkan kasus Konflik yang terjadi di perbtasan Indonesia - Timor Leste tersebut, terdapat beberapa analisis yang saya tangkap. diantaranya :
1. Sisi positif yang dapat saya tangkap adalah tidak terdapatnya keributan atau peperangan yang terjadi antar kedua pihak walaupun harus terjadi kesalahpahaman dan situasi yang memanas. serta, jika ingin diselesaikan dapat diselesaikan secara damai dan transparan serta dapat disetujui seluruh lapisan masyarakat.
2. Menurut saya, jika indonesia tidak didasari dengan konsepsi wawasan nusantara, maka indonesia akan kehilangan hak dan harga diri negaranya jika dibandingkan dengan negara lawan. karena, wawasan negara merupakan bagian terpenting dari suatu aspek untuk keutuhan negara.
3. konsepsi wawasan nusantara sangat diperlukan dalam menjaga keutuhan dan keamanan negara karena sebagai warga negara yang baik dan memiliki harkat serta martabat yang tinggi, maka sudah seharusnya kita memiliki dan mengerti tata hukum yang berlaku di negara sendiri sehingga kita dapat membela negara dengan didasarkan wawasan nusantara.
NAMA: YUSRI AFTA PUTRA
NPM: 2215061091
KELAS: PSTI C
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
=> Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", saya merasa bahwa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan terperinci tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikannya. Dalam artikel tersebut, dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terutama disebabkan oleh perbedaan etnis dan agama, serta sengketa atas tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menimbulkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Namun, artikel tersebut juga membahas upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta organisasi masyarakat sipil, untuk menyelesaikan konflik tersebut. Misalnya, melalui dialog antar kelompok, penyelesaian sengketa melalui hukum dan mekanisme pengadilan, dan program-program yang mempromosikan perdamaian dan toleransi antar agama dan etnis.
Hal positif yang dapat diambil dari artikel ini adalah bahwa upaya-upaya yang dilakukan untuk menyelesaikan konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste telah menunjukkan hasil yang positif. Meskipun konflik masih terjadi di wilayah tersebut, namun berbagai upaya yang telah dilakukan telah membantu mengurangi kekerasan dan meningkatkan perdamaian di wilayah tersebut. Selain itu, artikel ini juga menunjukkan pentingnya peran pemerintah dan masyarakat dalam menyelesaikan konflik dan mempromosikan perdamaian di wilayah perbatasan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
=> Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
Jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka kemungkinan besar wilayah Indonesia akan terbagi-bagi dan terancam oleh perpecahan dan separatisme. Hal ini dapat mengancam keutuhan dan integritas nasional Indonesia sebagai negara yang berdaulat. Selain itu, tanpa konsep Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin akan kesulitan dalam mengelola sumber daya alam yang dimilikinya. Kekayaan sumber daya alam Indonesia yang besar dapat memicu persaingan dan konflik di antara berbagai pihak yang berusaha memanfaatkannya. Namun, dengan adanya konsep Wawasan Nusantara, Indonesia dapat mengelola sumber daya alamnya dengan lebih bijaksana dan memastikan bahwa pemanfaatannya memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh rakyat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
=> Konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dengan mengakui dan memahami keanekaragaman suku, budaya, dan agama yang ada di Indonesia. Salah satu prinsip utama dalam konsep Wawasan Nusantara adalah kebhinekaan, yang menekankan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan yang besar terdiri dari berbagai suku, agama, dan budaya yang berbeda. Konsep ini mengakui bahwa perbedaan-perbedaan tersebut dapat menjadi sumber kekayaan dan kekuatan bangsa Indonesia, serta mendorong masyarakat Indonesia untuk saling menghargai dan menghormati keberagaman yang ada.
Dalam konteks konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste, konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mengurangi ketegangan antar kelompok dengan mendorong dialog dan kerjasama antar kelompok yang berbeda. Pemerintah dan masyarakat dapat mempromosikan pemahaman dan toleransi antar agama dan etnis, serta menekankan pentingnya memanfaatkan sumber daya alam dengan bijaksana untuk kepentingan bersama.Selain itu, konsep Wawasan Nusantara juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan keutuhan nasional Indonesia. Hal ini dapat membantu mencegah terjadinya separatisme atau perpecahan yang dapat memicu konflik di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
NPM: 2215061091
KELAS: PSTI C
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
=> Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", saya merasa bahwa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan terperinci tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikannya. Dalam artikel tersebut, dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terutama disebabkan oleh perbedaan etnis dan agama, serta sengketa atas tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menimbulkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Namun, artikel tersebut juga membahas upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta organisasi masyarakat sipil, untuk menyelesaikan konflik tersebut. Misalnya, melalui dialog antar kelompok, penyelesaian sengketa melalui hukum dan mekanisme pengadilan, dan program-program yang mempromosikan perdamaian dan toleransi antar agama dan etnis.
Hal positif yang dapat diambil dari artikel ini adalah bahwa upaya-upaya yang dilakukan untuk menyelesaikan konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste telah menunjukkan hasil yang positif. Meskipun konflik masih terjadi di wilayah tersebut, namun berbagai upaya yang telah dilakukan telah membantu mengurangi kekerasan dan meningkatkan perdamaian di wilayah tersebut. Selain itu, artikel ini juga menunjukkan pentingnya peran pemerintah dan masyarakat dalam menyelesaikan konflik dan mempromosikan perdamaian di wilayah perbatasan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
=> Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
Jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka kemungkinan besar wilayah Indonesia akan terbagi-bagi dan terancam oleh perpecahan dan separatisme. Hal ini dapat mengancam keutuhan dan integritas nasional Indonesia sebagai negara yang berdaulat. Selain itu, tanpa konsep Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin akan kesulitan dalam mengelola sumber daya alam yang dimilikinya. Kekayaan sumber daya alam Indonesia yang besar dapat memicu persaingan dan konflik di antara berbagai pihak yang berusaha memanfaatkannya. Namun, dengan adanya konsep Wawasan Nusantara, Indonesia dapat mengelola sumber daya alamnya dengan lebih bijaksana dan memastikan bahwa pemanfaatannya memberikan manfaat yang optimal bagi seluruh rakyat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
=> Konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dengan mengakui dan memahami keanekaragaman suku, budaya, dan agama yang ada di Indonesia. Salah satu prinsip utama dalam konsep Wawasan Nusantara adalah kebhinekaan, yang menekankan bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan yang besar terdiri dari berbagai suku, agama, dan budaya yang berbeda. Konsep ini mengakui bahwa perbedaan-perbedaan tersebut dapat menjadi sumber kekayaan dan kekuatan bangsa Indonesia, serta mendorong masyarakat Indonesia untuk saling menghargai dan menghormati keberagaman yang ada.
Dalam konteks konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste, konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mengurangi ketegangan antar kelompok dengan mendorong dialog dan kerjasama antar kelompok yang berbeda. Pemerintah dan masyarakat dapat mempromosikan pemahaman dan toleransi antar agama dan etnis, serta menekankan pentingnya memanfaatkan sumber daya alam dengan bijaksana untuk kepentingan bersama.Selain itu, konsep Wawasan Nusantara juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan keutuhan nasional Indonesia. Hal ini dapat membantu mencegah terjadinya separatisme atau perpecahan yang dapat memicu konflik di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Nama : Zaki Ahmad Basyary
NPM : 2215061004
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis Kasus " Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya". Setelah saya membaca kasus tersebut dan setelah saya analisis, saya dapat menjawab pertanyaan yang disediakan yaitu :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
=> Berdasarkan kasus tersebut, saya beranggapan kasus tersebut kasus yang disebabkan atas kesepakatan anatara 2 belah pihak yaitu Indonesia dengan Timor leste. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi. Dari penyebab tersebut terjadi tindakan penyerangan dan juga kurangnya keamanan dari pihak keamanan 2 negara yang membuat aksi saling serang itu terjadi.
=> Tetapi dari berita kasus tersebut kita dapat mengambil sisi posisitifnya yaitu kita dapat mengetahui peristiwa yang terjadi di daerah tersebut dan kita dapat mengetahui terkait penyebab sehingga kita dapat sama- sama memberi solusi atas peristiwa. Dari kasus tersbut kita dapat mengetahui tindakan apa yang akan dilakukan pemerintah atas kasus tersebut, apkah tindakan itu tepat atau tidak. Serta kita juga menyadari betapa pentingnya wawasan nusantara dalam kasus tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
=> Sesuai dengan pengertiannya yaitu wawasan nunsantara merupakan pandangan bahwa indonesai itu satu kesatuan walaupun banyak perbedaan, dari pengertian itu kita dapat mengatahui jika tidak ada wawaan nusantara bagaimana cara kita untuk menyatukan banyak perbedaan sehingga diperlukan wawasan nusantara sebagai panadangan bahwa kita ini satu kesatuan walaupun ada perbedaaan. Selain itu wawasan nusantara merupakan landasan atau dasar yang digunakan dalam bangsa Indonesia dalam menyelesaikan segala masalah dan hekikat ancaman yang timbul baik dari luar maupun dari dalam segala aspek kehidupan bangsa. Sehinga jika tidak ada wawasan nusantara maka bangsa Indonesia tidak memiliki landasan atau dasar dalam menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
=> Menurut saya untuk mencegah konflik tersebut terulang lagi yaitu dengan segara membentuk kesepakan antara 2 pihak yaitu Indonesai dan timur leste dengan saling berdiskusi tentang batas wilayah salampai terjadi kesepakatan yang telah disepakati 2 belah pihak. Dan setelah terjadi kesepakan, maka kedua belah pihak saliang memberikan pemahaman terhadap kesepakan tersebut terutama kepada masyarakat di perbatasan agar masyarakat terbut mengetahui kesepakatan yang telah terbentuk sehingga tidak terjadi lagi kesalahpahaman.
=> lalu Pengelolaan wilayah perbatasan perlu segera ditingkatkan dengan membentuk badan yang mengelola tentang perbatasan negara baik dalam hal keamanan, dan yang mengelola kehidupan masyarakat perbatasan agar lebih makmur dan mendapat kemudahan agar dapat mengakses ke daerah lain di wilayah NKRI.
NPM : 2215061004
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis Kasus " Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya". Setelah saya membaca kasus tersebut dan setelah saya analisis, saya dapat menjawab pertanyaan yang disediakan yaitu :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
=> Berdasarkan kasus tersebut, saya beranggapan kasus tersebut kasus yang disebabkan atas kesepakatan anatara 2 belah pihak yaitu Indonesia dengan Timor leste. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi. Dari penyebab tersebut terjadi tindakan penyerangan dan juga kurangnya keamanan dari pihak keamanan 2 negara yang membuat aksi saling serang itu terjadi.
=> Tetapi dari berita kasus tersebut kita dapat mengambil sisi posisitifnya yaitu kita dapat mengetahui peristiwa yang terjadi di daerah tersebut dan kita dapat mengetahui terkait penyebab sehingga kita dapat sama- sama memberi solusi atas peristiwa. Dari kasus tersbut kita dapat mengetahui tindakan apa yang akan dilakukan pemerintah atas kasus tersebut, apkah tindakan itu tepat atau tidak. Serta kita juga menyadari betapa pentingnya wawasan nusantara dalam kasus tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
=> Sesuai dengan pengertiannya yaitu wawasan nunsantara merupakan pandangan bahwa indonesai itu satu kesatuan walaupun banyak perbedaan, dari pengertian itu kita dapat mengatahui jika tidak ada wawaan nusantara bagaimana cara kita untuk menyatukan banyak perbedaan sehingga diperlukan wawasan nusantara sebagai panadangan bahwa kita ini satu kesatuan walaupun ada perbedaaan. Selain itu wawasan nusantara merupakan landasan atau dasar yang digunakan dalam bangsa Indonesia dalam menyelesaikan segala masalah dan hekikat ancaman yang timbul baik dari luar maupun dari dalam segala aspek kehidupan bangsa. Sehinga jika tidak ada wawasan nusantara maka bangsa Indonesia tidak memiliki landasan atau dasar dalam menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
=> Menurut saya untuk mencegah konflik tersebut terulang lagi yaitu dengan segara membentuk kesepakan antara 2 pihak yaitu Indonesai dan timur leste dengan saling berdiskusi tentang batas wilayah salampai terjadi kesepakatan yang telah disepakati 2 belah pihak. Dan setelah terjadi kesepakan, maka kedua belah pihak saliang memberikan pemahaman terhadap kesepakan tersebut terutama kepada masyarakat di perbatasan agar masyarakat terbut mengetahui kesepakatan yang telah terbentuk sehingga tidak terjadi lagi kesalahpahaman.
=> lalu Pengelolaan wilayah perbatasan perlu segera ditingkatkan dengan membentuk badan yang mengelola tentang perbatasan negara baik dalam hal keamanan, dan yang mengelola kehidupan masyarakat perbatasan agar lebih makmur dan mendapat kemudahan agar dapat mengakses ke daerah lain di wilayah NKRI.
NAMA: DIVANY PANGESTIKA
NPM: 2215061036
KELAS: PSTI D
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal Pertemuan 13
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya, isi artikel yang membahas mengenai konflik komunal di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste tersebut menunjukkan keterkaitan dengan konsepsi wawasan nusantara. Konsepsi wawasan nusantara adalah konsep yang mengedepankan persatuan, kesatuan, kebhinekaan, dan kesetaraan dalam konteks kepulauan Indonesia. Beberapa keterkaitan tersebut antara lain:
• Persatuan dan kesatuan: Konflik di perbatasan mencerminkan tantangan terhadap persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Dalam konsepsi wawasan nusantara, terdapat upaya untuk memperkuat persatuan dan menjaga integritas wilayah, sehingga konflik seperti ini menjadi isu yang perlu ditangani dengan sebaik mungkin.
• Kebhinekaan: Konflik antarwarga di perbatasan juga menggambarkan adanya perbedaan sosial, budaya, dan sejarah antara masyarakat di wilayah perbatasan. Konsepsi wawasan nusantara menghargai kebhinekaan tersebut dan menekankan pentingnya menjaga harmoni dan mengatasi perbedaan dengan dialog, konsultasi, dan saling pengertian antara berbagai kelompok masyarakat.
• Kesetaraan: Konflik yang terjadi dapat berkaitan dengan perbedaan interpretasi dan klaim wilayah antara Indonesia dan Timor Leste. Konsepsi wawasan nusantara menekankan pentingnya menjunjung tinggi prinsip kesetaraan dalam hubungan dengan negara-negara tetangga, termasuk dalam penyelesaian permasalahan perbatasan.
Dengan demikian, hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah konsepsi wawasan nusantara memiliki relevansi dalam mencegah dan menyelesaikan konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Prinsip-prinsip dalam konsepsi tersebut dapat dijadikan landasan untuk merangkul perbedaan, mempromosikan dialog, dan membangun kerjasama yang harmonis antara masyarakat di perbatasan dan negara-negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik seperti yang dijelaskan dalam artikel di atas dengan mengedepankan prinsip persatuan, kebhinekaan, kesetaraan, dan musyawarah untuk mufakat. Dalam konteks perbatasan, konsepsi wawasan nusantara dapat mempromosikan dialog, konsultasi, dan kerja sama yang saling menguntungkan antara Indonesia dan negara tetangga. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk menyejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
NPM: 2215061036
KELAS: PSTI D
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal Pertemuan 13
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya, isi artikel yang membahas mengenai konflik komunal di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste tersebut menunjukkan keterkaitan dengan konsepsi wawasan nusantara. Konsepsi wawasan nusantara adalah konsep yang mengedepankan persatuan, kesatuan, kebhinekaan, dan kesetaraan dalam konteks kepulauan Indonesia. Beberapa keterkaitan tersebut antara lain:
• Persatuan dan kesatuan: Konflik di perbatasan mencerminkan tantangan terhadap persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Dalam konsepsi wawasan nusantara, terdapat upaya untuk memperkuat persatuan dan menjaga integritas wilayah, sehingga konflik seperti ini menjadi isu yang perlu ditangani dengan sebaik mungkin.
• Kebhinekaan: Konflik antarwarga di perbatasan juga menggambarkan adanya perbedaan sosial, budaya, dan sejarah antara masyarakat di wilayah perbatasan. Konsepsi wawasan nusantara menghargai kebhinekaan tersebut dan menekankan pentingnya menjaga harmoni dan mengatasi perbedaan dengan dialog, konsultasi, dan saling pengertian antara berbagai kelompok masyarakat.
• Kesetaraan: Konflik yang terjadi dapat berkaitan dengan perbedaan interpretasi dan klaim wilayah antara Indonesia dan Timor Leste. Konsepsi wawasan nusantara menekankan pentingnya menjunjung tinggi prinsip kesetaraan dalam hubungan dengan negara-negara tetangga, termasuk dalam penyelesaian permasalahan perbatasan.
Dengan demikian, hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah konsepsi wawasan nusantara memiliki relevansi dalam mencegah dan menyelesaikan konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Prinsip-prinsip dalam konsepsi tersebut dapat dijadikan landasan untuk merangkul perbedaan, mempromosikan dialog, dan membangun kerjasama yang harmonis antara masyarakat di perbatasan dan negara-negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik seperti yang dijelaskan dalam artikel di atas dengan mengedepankan prinsip persatuan, kebhinekaan, kesetaraan, dan musyawarah untuk mufakat. Dalam konteks perbatasan, konsepsi wawasan nusantara dapat mempromosikan dialog, konsultasi, dan kerja sama yang saling menguntungkan antara Indonesia dan negara tetangga. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk menyejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
Nama : Nani Nuraini
NPM : 2215061032
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
POST TEST
Analisis Kasus " Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya".
Setelah saya membaca kasus tersebut dan setelah saya analisis, saya dapat menjawab pertanyaan yang disediakan yaitu :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawaban: Berdasarkan kasus ini, saya berpendapat bahwa kasus ini merupakan hasil kesepakatan bilateral antara Indonesia dan Timor Timur. Gugatan itu muncul karena Indonesia dan Timor Timur tidak sepakat mengenai batas wilayah para pihak dan terjadi kesalahpahaman dan ketidaksepakatan di antara para pihak, yang menurut Indonesia dianggap tidak netral. bidang Irlandia. Menurut Timor Timur, wilayah netral adalah wilayah yang dimiliki oleh Indonesia tetapi digunakan sebagai wilayah koordinasi oleh PBB. Akibatnya, terjadi penyerangan dan aparat keamanan kedua negara tidak dijaga dengan baik, sehingga terjadi saling serang.
Tetapi kita dapat mengambil sisi positif dari berita kasus tersebut, yaitu kita mendapatkan informasi tentang apa yang terjadi di daerah tersebut dan mencari tahu alasannya sehingga kita dapat menawarkan kedua solusi untuk kasus tersebut. Dengan menggunakan kasus ini, kita akan mengetahui tindakan apa yang akan diambil pemerintah dalam kasus ini, apakah tindakan tersebut tepat atau tidak. Dan kami juga memahami betapa pentingnya nusantara dalam hal ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban: Sesuai dengan pemahaman tersebut, pandangan picik, Indonesia dipandang sebagai satu kesatuan meskipun banyak perbedaannya. Dari pemahaman tersebut, dengan tidak adanya nusantara, kita dapat mengetahui bagaimana mengintegrasikan banyak perbedaan kita dan mendapatkan pemahaman tentang nusantara sebagai pandangan bahwa kita adalah satu meskipun kita berbeda. Anda membutuhkan Di samping itu, pandangan nusantara merupakan landasan atau landasan bagi warga negara Indonesia untuk memecahkan hakikat segala persoalan dan ancaman yang ada dalam segala aspek kehidupan bangsa baik lahir maupun batin. Oleh karena itu, orang Indonesia tidak memiliki visi untuk pulau-pulau tersebut dan tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawaban: Menurut saya, tujuannya adalah untuk mencegah agar perselisihan ini tidak terulang kembali, bahwa kedua belah pihak di Indonesia dan Timor Leste sedang membicarakan batas wilayah hingga mencapai kesepakatan yang dapat langsung disetujui oleh kedua belah pihak. Setelah kesepakatan selesai, kedua belah pihak harus saling mengkomunikasikan pemahaman mereka tentang kesepakatan, terutama di dekat perbatasan, sehingga masyarakat mengetahui bahwa kesepakatan telah tercapai dan tidak ada kesalahpahaman baru yang muncul.
NPM : 2215061032
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
POST TEST
Analisis Kasus " Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya".
Setelah saya membaca kasus tersebut dan setelah saya analisis, saya dapat menjawab pertanyaan yang disediakan yaitu :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawaban: Berdasarkan kasus ini, saya berpendapat bahwa kasus ini merupakan hasil kesepakatan bilateral antara Indonesia dan Timor Timur. Gugatan itu muncul karena Indonesia dan Timor Timur tidak sepakat mengenai batas wilayah para pihak dan terjadi kesalahpahaman dan ketidaksepakatan di antara para pihak, yang menurut Indonesia dianggap tidak netral. bidang Irlandia. Menurut Timor Timur, wilayah netral adalah wilayah yang dimiliki oleh Indonesia tetapi digunakan sebagai wilayah koordinasi oleh PBB. Akibatnya, terjadi penyerangan dan aparat keamanan kedua negara tidak dijaga dengan baik, sehingga terjadi saling serang.
Tetapi kita dapat mengambil sisi positif dari berita kasus tersebut, yaitu kita mendapatkan informasi tentang apa yang terjadi di daerah tersebut dan mencari tahu alasannya sehingga kita dapat menawarkan kedua solusi untuk kasus tersebut. Dengan menggunakan kasus ini, kita akan mengetahui tindakan apa yang akan diambil pemerintah dalam kasus ini, apakah tindakan tersebut tepat atau tidak. Dan kami juga memahami betapa pentingnya nusantara dalam hal ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban: Sesuai dengan pemahaman tersebut, pandangan picik, Indonesia dipandang sebagai satu kesatuan meskipun banyak perbedaannya. Dari pemahaman tersebut, dengan tidak adanya nusantara, kita dapat mengetahui bagaimana mengintegrasikan banyak perbedaan kita dan mendapatkan pemahaman tentang nusantara sebagai pandangan bahwa kita adalah satu meskipun kita berbeda. Anda membutuhkan Di samping itu, pandangan nusantara merupakan landasan atau landasan bagi warga negara Indonesia untuk memecahkan hakikat segala persoalan dan ancaman yang ada dalam segala aspek kehidupan bangsa baik lahir maupun batin. Oleh karena itu, orang Indonesia tidak memiliki visi untuk pulau-pulau tersebut dan tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawaban: Menurut saya, tujuannya adalah untuk mencegah agar perselisihan ini tidak terulang kembali, bahwa kedua belah pihak di Indonesia dan Timor Leste sedang membicarakan batas wilayah hingga mencapai kesepakatan yang dapat langsung disetujui oleh kedua belah pihak. Setelah kesepakatan selesai, kedua belah pihak harus saling mengkomunikasikan pemahaman mereka tentang kesepakatan, terutama di dekat perbatasan, sehingga masyarakat mengetahui bahwa kesepakatan telah tercapai dan tidak ada kesalahpahaman baru yang muncul.
Dalam hal ini, penyelenggaraan kawasan perbatasan harus segera membenahi penataan kawasan perbatasan dengan membentuk suatu lembaga yang mengawasi perbatasan dari segi keamanan dan mengatur kehidupan masyarakat di kawasan perbatasan agar daerah perbatasan Harus lebih sejahtera dan lebih mudah diakses oleh daerah lain di dalam perbatasannya. Wilayah ini merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
In reply to First post
Re: FORUM JAWABAN POST TEST
NAMA: Laurentius Nicholas Christmarines
NPM: 2215061059
KELAS: PSTI C
PRODI: Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Menurut saya, konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste merupakan peristiwa yang menyedihkan dan harus dihindari di masa depan. Hal positif yang dapat saya ambil adalah pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga hubungan baik dengan negara tetangga.
2. Menurut saya, yang akan terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara adalah akan terjadi perpecahan dan rentan terhadap pengaruh dari negara asing yang ingin memanfaatkan sumber daya dari Indonesia. Menurut saya, konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mempertahankan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia
3. Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pada pentingnya memahami perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
NPM: 2215061059
KELAS: PSTI C
PRODI: Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Menurut saya, konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste merupakan peristiwa yang menyedihkan dan harus dihindari di masa depan. Hal positif yang dapat saya ambil adalah pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga hubungan baik dengan negara tetangga.
2. Menurut saya, yang akan terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara adalah akan terjadi perpecahan dan rentan terhadap pengaruh dari negara asing yang ingin memanfaatkan sumber daya dari Indonesia. Menurut saya, konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mempertahankan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia
3. Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pada pentingnya memahami perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
NAMA: Al Fatih Naufaldo
NPM: 2215061092
KELAS: PSTI D
PRODI: Teknik Informatika
Analisis yang saya dapat
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut adalah dengan terjadinya konflik tersebut kita warga negara indonesia bisa lebih mengutamakan bela negara, karena bela negara merupakan hak dan kewajiban semua warga negara indonesia, tidak hanya TNI saja yang harus membela negara tetapi juga warga negara juga wajib untuk membela negera Indonesia, ini tercantum pada padal 27 ayat 3 yang berisikan "setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara"
2. Jika indonesia tidak memiliki konsep wawasan nusantara maka sebagian wilayah Indonesia di sebelah wilayah Timor Leste akan diambil oleh Timor Leste, sehingga indonesia harus memiliki konsep wawasan nusantara, maka dari itu untuk warga Negara Indonesia harus mengembangkan sikap Nasionalisme dan rasa cinta tanah air Indonesia.
3. Untuk mencegah terjadinya konflik tersebut terulang lagi dibutuhkannya Nasionalisme, Rasa cinta tanah air, dan persatuan dan kesatuan. Karena dengan adanya nasionalisme sangat penting terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara karena merupakan wujud kecintaan dan kehormatan terhadap bangsa sendiri. Dengan hal itu, pemuda dapat melakukan sesuatu yang terbaik bagi bangsanya, menjaga keutuhan persatuan bangsa, dan meningkatkan martabat bangsa dihadapan dunia maupun negara lain.
NPM: 2215061092
KELAS: PSTI D
PRODI: Teknik Informatika
Analisis yang saya dapat
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut adalah dengan terjadinya konflik tersebut kita warga negara indonesia bisa lebih mengutamakan bela negara, karena bela negara merupakan hak dan kewajiban semua warga negara indonesia, tidak hanya TNI saja yang harus membela negara tetapi juga warga negara juga wajib untuk membela negera Indonesia, ini tercantum pada padal 27 ayat 3 yang berisikan "setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara"
2. Jika indonesia tidak memiliki konsep wawasan nusantara maka sebagian wilayah Indonesia di sebelah wilayah Timor Leste akan diambil oleh Timor Leste, sehingga indonesia harus memiliki konsep wawasan nusantara, maka dari itu untuk warga Negara Indonesia harus mengembangkan sikap Nasionalisme dan rasa cinta tanah air Indonesia.
3. Untuk mencegah terjadinya konflik tersebut terulang lagi dibutuhkannya Nasionalisme, Rasa cinta tanah air, dan persatuan dan kesatuan. Karena dengan adanya nasionalisme sangat penting terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara karena merupakan wujud kecintaan dan kehormatan terhadap bangsa sendiri. Dengan hal itu, pemuda dapat melakukan sesuatu yang terbaik bagi bangsanya, menjaga keutuhan persatuan bangsa, dan meningkatkan martabat bangsa dihadapan dunia maupun negara lain.
Nama : Theofani Hati Kusumawardani
Kelas : PSTI C
NPM : 2255061004
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Sengketa yang terjadi antara Indonesia dan Timor Leste merupakan sengketa batas wilayah, lahan, serta zona netral. Tak dapat dipungkiri, dari zaman dulu, masalah ini tentu menimbulkan konflik, bahkan hingga fisik. Namun, tentu akan lebih baik bila hal ini dapat diselesaikan secara diplomasi tanpa menimbulkan pertentangan fisik.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Apabila masyarakat tidak mengerti wawasan negaranya sendiri, bagaimana ia akan mempertahankan, atau bahkan melestarikan budayanya? Apabila tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah Indonesia akan semakin berkurang, bahkan habis. Pula dengan budayanya. Semakin lama akan terkikis, dan jika masyarakat tidak lagi mengetahui budayanya, lantas siapa yang dapat dikatakan “memiliki” budaya tersebut?
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Dengan adanya wawasan nusantara, masyarakat dan pemerintah mengerti, baik secara dokumen, fisik, maupun sertifikat. Dengan demikian, terdapat fondasi diplomasi apabila suatu hari terjadi sengketa terkait hal tersebut.
Kelas : PSTI C
NPM : 2255061004
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Sengketa yang terjadi antara Indonesia dan Timor Leste merupakan sengketa batas wilayah, lahan, serta zona netral. Tak dapat dipungkiri, dari zaman dulu, masalah ini tentu menimbulkan konflik, bahkan hingga fisik. Namun, tentu akan lebih baik bila hal ini dapat diselesaikan secara diplomasi tanpa menimbulkan pertentangan fisik.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Apabila masyarakat tidak mengerti wawasan negaranya sendiri, bagaimana ia akan mempertahankan, atau bahkan melestarikan budayanya? Apabila tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah Indonesia akan semakin berkurang, bahkan habis. Pula dengan budayanya. Semakin lama akan terkikis, dan jika masyarakat tidak lagi mengetahui budayanya, lantas siapa yang dapat dikatakan “memiliki” budaya tersebut?
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Dengan adanya wawasan nusantara, masyarakat dan pemerintah mengerti, baik secara dokumen, fisik, maupun sertifikat. Dengan demikian, terdapat fondasi diplomasi apabila suatu hari terjadi sengketa terkait hal tersebut.
Nama : Iqbal Al Himni
NPM : 2215061068
Kelas : PSTI-D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis soal
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca artikel tersebut adalah saya dapat mengetahui betapa pentingnya mempelajari dan memahami konsep wawasan nusantara karena pada artikel tersebut dijelaskan bahwa faktor yang menyebabkan konflik seperti perbedaan interpretasi, sentiment sentiment negatif terkait aspek sosial-budaya antarwarga dan lain lain. Faktor -faktor penyebab konflik tersebut seharusnya tidak terjadi apabila masyarakat memahami konsep wawasan nusantara dimana konsep ini mengedepankan persatuan, kesatuan , kebhinekaan, dan kesataraan dalam konteks kepulauan Indonesia.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsep wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep wawasan nusantara, maka negara ini mungkin mengalami kesulitan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Karena Indonesia memiliki beragam suku, agama, budaya, dan bahasa, sangat penting untuk memiliki pemahaman yang sama tentang identitas nasional dan tujuan bersama untuk mencapai kemajuan bangsa. Dengan adanya konsep wawasan nusantara tentunya akan membantu menciptakan pemahaman yang sama tentang hal-hal tersebut, sehingga dapat mengurangi risiko konflik dan meningkatkan kesatuan bangsa.
3. Bagaimanakah konsep wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep wawasan nusantara sangat penting dalam mencegah timbulnya konflik di Indonesia. Hal ini karena konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia di atas perbedaan suku, agama, dan budaya. Konsep wawasan nusantara juga mengajarkan pentingnya kerjasama dan toleransi antar bangsa dalam wilayah nusantara, sehingga dapat menghindari konflik yang disebabkan oleh perbedaan atau persaingan antar wilayah. Dengan memahami dan mengamalkan konsep wawasan nusantara, Indonesia dapat mencegah timbulnya konflik dan memperkuat persatuan serta kesatuan bangsa.
NPM : 2215061068
Kelas : PSTI-D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis soal
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca artikel tersebut adalah saya dapat mengetahui betapa pentingnya mempelajari dan memahami konsep wawasan nusantara karena pada artikel tersebut dijelaskan bahwa faktor yang menyebabkan konflik seperti perbedaan interpretasi, sentiment sentiment negatif terkait aspek sosial-budaya antarwarga dan lain lain. Faktor -faktor penyebab konflik tersebut seharusnya tidak terjadi apabila masyarakat memahami konsep wawasan nusantara dimana konsep ini mengedepankan persatuan, kesatuan , kebhinekaan, dan kesataraan dalam konteks kepulauan Indonesia.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsep wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep wawasan nusantara, maka negara ini mungkin mengalami kesulitan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Karena Indonesia memiliki beragam suku, agama, budaya, dan bahasa, sangat penting untuk memiliki pemahaman yang sama tentang identitas nasional dan tujuan bersama untuk mencapai kemajuan bangsa. Dengan adanya konsep wawasan nusantara tentunya akan membantu menciptakan pemahaman yang sama tentang hal-hal tersebut, sehingga dapat mengurangi risiko konflik dan meningkatkan kesatuan bangsa.
3. Bagaimanakah konsep wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep wawasan nusantara sangat penting dalam mencegah timbulnya konflik di Indonesia. Hal ini karena konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia di atas perbedaan suku, agama, dan budaya. Konsep wawasan nusantara juga mengajarkan pentingnya kerjasama dan toleransi antar bangsa dalam wilayah nusantara, sehingga dapat menghindari konflik yang disebabkan oleh perbedaan atau persaingan antar wilayah. Dengan memahami dan mengamalkan konsep wawasan nusantara, Indonesia dapat mencegah timbulnya konflik dan memperkuat persatuan serta kesatuan bangsa.
Nama : Leo Fetri Hendli
Kelas : PSTI D
NPM : 2215061020
Prodi : Teknik Informatika
Post Test "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
= Dari artikel yang ada, kita dapat mengambil hal positif bahwa kita harus dapat mengatasi suatu permasalahan dengan baik, jangan sampai menimbulkan sebuah kesalah pahaman. Dari contoh kasus diatas, diketahui bahwa kesalah pahaman dapat menimbulkan sebuah permasalahan yang besar. Selain itu, dalam mengatasi permasalahan kita harus selesaikan dengan sebaik mungkin. Serta, dari hal diatas diketahui bahwa negara kita masih memiliki beberapa kekurangan dalam berbagai macam aspek. Sehingga harus diperbaiki dan mengubahnya menjadi lebih baik.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
= Menurut saya, wawasan nusantara sangat penting bagi suatu negara. Wawasan nusantara menjadi sebuah pengetahuan yang penting bagi warga negara setiap negara. Jika wawasan nusantara tidak dipahami, maka kesatuan suatu negara tidak dapat terbentuk dengan baik. Sebagai contoh, banyaknya budaya dan kesenian asli Indonesia yang dicuri atau diclaim oleh negara lain. Dari hal tersebut kita menjadi paham jika harus mengetahui kebudayaan dan wawasan mengenai Indonesia sehingga hal hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. Semakin wawasan nusantara dipahami maka kesatuan akan terbentuk. Jika tidak dipahami dengan baik, maka bisa saja suatu negara menjadi terpecah belah dan berantakan. Oleh karena itu, wawasan nusantara harus dipahami oleh setiap warga negara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
= Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik. Seperti halnya konflik yang ada, wawasan nusantara dapat membantu perkembangan pada wilayah wilayah perbatasan. Perbatasan wilayah seharusnya diperhatikan dengan lebih baik, dimana perkembangan dan pengelolaan setiap wilayah harus dikembangkan dengan baik. Jika terjadi kesenjangan dalam semua aspek, maka konflik seperti diatas dapat terjadi. Sehingga, setiap wilayah yang ada dapat diperhatikan dengan sangat baik oleh pemerintah. Pembangun infrastruktur juga harus merata di setiap wilayahnya dengan demikian tidak adanya kecemburuan dari wilayah lain. Untuk mengetahui setiap wilayah diperlukannya wawasan nusantara yang baik. Dapat diketahui jika wawasan nusantara sangat dapat berperan penting dalam mengatasi dan mencegah konflik seperti contoh pada diatas.
Kelas : PSTI D
NPM : 2215061020
Prodi : Teknik Informatika
Post Test "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
= Dari artikel yang ada, kita dapat mengambil hal positif bahwa kita harus dapat mengatasi suatu permasalahan dengan baik, jangan sampai menimbulkan sebuah kesalah pahaman. Dari contoh kasus diatas, diketahui bahwa kesalah pahaman dapat menimbulkan sebuah permasalahan yang besar. Selain itu, dalam mengatasi permasalahan kita harus selesaikan dengan sebaik mungkin. Serta, dari hal diatas diketahui bahwa negara kita masih memiliki beberapa kekurangan dalam berbagai macam aspek. Sehingga harus diperbaiki dan mengubahnya menjadi lebih baik.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
= Menurut saya, wawasan nusantara sangat penting bagi suatu negara. Wawasan nusantara menjadi sebuah pengetahuan yang penting bagi warga negara setiap negara. Jika wawasan nusantara tidak dipahami, maka kesatuan suatu negara tidak dapat terbentuk dengan baik. Sebagai contoh, banyaknya budaya dan kesenian asli Indonesia yang dicuri atau diclaim oleh negara lain. Dari hal tersebut kita menjadi paham jika harus mengetahui kebudayaan dan wawasan mengenai Indonesia sehingga hal hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. Semakin wawasan nusantara dipahami maka kesatuan akan terbentuk. Jika tidak dipahami dengan baik, maka bisa saja suatu negara menjadi terpecah belah dan berantakan. Oleh karena itu, wawasan nusantara harus dipahami oleh setiap warga negara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
= Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik. Seperti halnya konflik yang ada, wawasan nusantara dapat membantu perkembangan pada wilayah wilayah perbatasan. Perbatasan wilayah seharusnya diperhatikan dengan lebih baik, dimana perkembangan dan pengelolaan setiap wilayah harus dikembangkan dengan baik. Jika terjadi kesenjangan dalam semua aspek, maka konflik seperti diatas dapat terjadi. Sehingga, setiap wilayah yang ada dapat diperhatikan dengan sangat baik oleh pemerintah. Pembangun infrastruktur juga harus merata di setiap wilayahnya dengan demikian tidak adanya kecemburuan dari wilayah lain. Untuk mengetahui setiap wilayah diperlukannya wawasan nusantara yang baik. Dapat diketahui jika wawasan nusantara sangat dapat berperan penting dalam mengatasi dan mencegah konflik seperti contoh pada diatas.
Nama : Adinda Salsabila
NPM : 2215061035
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Setelah membaca kasus yang berjudul "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya," berikut adalah analisis yang dapat saya tulis:
1. Menurut pendapat saya, konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste adalah sebuah peristiwa yang mengenaskan dan perlu dihindari di masa depan. Namun, hal positif yang dapat diambil dari situasi ini adalah pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga hubungan yang baik dengan negara tetangga.
2. Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, kemungkinan yang akan terjadi pada wilayah dan bangsa adalah potensi perpecahan dan rentan terhadap pengaruh negara asing yang ingin memanfaatkan sumber daya Indonesia. Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mempertahankan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
3. Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya pemahaman terhadap perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
NPM : 2215061035
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Setelah membaca kasus yang berjudul "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya," berikut adalah analisis yang dapat saya tulis:
1. Menurut pendapat saya, konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste adalah sebuah peristiwa yang mengenaskan dan perlu dihindari di masa depan. Namun, hal positif yang dapat diambil dari situasi ini adalah pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga hubungan yang baik dengan negara tetangga.
2. Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, kemungkinan yang akan terjadi pada wilayah dan bangsa adalah potensi perpecahan dan rentan terhadap pengaruh negara asing yang ingin memanfaatkan sumber daya Indonesia. Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mempertahankan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
3. Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya pemahaman terhadap perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
Nama: Dian Fatonah
NPM : 2215061115
Kelas : TIC
Prodi : S1 Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya, isi artikel yang membahas mengenai konflik komunal di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste tersebut menunjukkan keterkaitan dengan konsepsi wawasan nusantara. Konsepsi wawasan nusantara adalah konsep yang mengedepankan persatuan, kesatuan, kebhinekaan, dan kesetaraan dalam konteks kepulauan Indonesia. Dengan demikian, hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah konsepsi wawasan nusantara memiliki relevansi dalam mencegah dan menyelesaikan konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Prinsip-prinsip dalam konsepsi tersebut dapat dijadikan landasan untuk merangkul perbedaan, mempromosikan dialog, dan membangun kerjasama yang harmonis antara masyarakat di perbatasan dan negara-negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik seperti yang dijelaskan dalam artikel di atas dengan mengedepankan prinsip persatuan, kebhinekaan, kesetaraan, dan musyawarah untuk mufakat. Dalam konteks perbatasan, konsepsi wawasan nusantara dapat mempromosikan dialog, konsultasi, dan kerja sama yang saling menguntungkan antara Indonesia dan negara tetangga. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk menyejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
NPM : 2215061115
Kelas : TIC
Prodi : S1 Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya, isi artikel yang membahas mengenai konflik komunal di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste tersebut menunjukkan keterkaitan dengan konsepsi wawasan nusantara. Konsepsi wawasan nusantara adalah konsep yang mengedepankan persatuan, kesatuan, kebhinekaan, dan kesetaraan dalam konteks kepulauan Indonesia. Dengan demikian, hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah konsepsi wawasan nusantara memiliki relevansi dalam mencegah dan menyelesaikan konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Prinsip-prinsip dalam konsepsi tersebut dapat dijadikan landasan untuk merangkul perbedaan, mempromosikan dialog, dan membangun kerjasama yang harmonis antara masyarakat di perbatasan dan negara-negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik seperti yang dijelaskan dalam artikel di atas dengan mengedepankan prinsip persatuan, kebhinekaan, kesetaraan, dan musyawarah untuk mufakat. Dalam konteks perbatasan, konsepsi wawasan nusantara dapat mempromosikan dialog, konsultasi, dan kerja sama yang saling menguntungkan antara Indonesia dan negara tetangga. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk menyejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
Nama : Laura Maylani
NPM : 2215061071
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Dari artikel diketahui masih banyak warga negara yang belum sepenuhnya memahami arti dan maksud dari wawasan nusantara, terdapat ketidakjelasan delimitasi perbatasan antar dua negara tersebut, dan terkait masalah aspek sosial budaya. Sehingga perlu adanya suatu pemberian informasi akan satu pemahaman terhadap wilayah delimitasi tersebut dan pemahaman akan wawasan nusantara itu sendiri. Hal positif yang bisa saya ambil adalah setiap warga negara harus memahami dengan benar akan wawasan nusantara terlebih pemahaman dan pengetahuan di tempat tinggal sekitar.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jika bangsa Indonesia tidak memiliki konsepsi yang jelas tentang wawasan nusantara tentu saja hal tersebut akan berdampak pada bangsa Indonesia tidak akan memiliki alasan yang kuat akan kepemilikan bangsa Indonesia itu sendiri. Seperti pada artikel, bisa saja wilayah Indonesia akan diambil hak miliknya oleh negara lain jika warga setempat bahkan bangsa Indonesia tidak memiliki pengetahuan akan wawasan nusantara di wilayah setempat, tidak hanya wilayah bahkan kebudayaan pun akan diambil hak miliknya jika kebudayaan asli milik Indonesia tidak tereksplor dengan baik di negara sendiri malah cukup lestari di negara tetangga.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik karena pemahaman akan wawasan nusantara itu sendiri dapat menghindari konflik yang ada. Maksudnya jika terdapat konflik akan suatu persoalan kita sebagai warga negara mengetahui kebenaran akan persoalan yang dihadapi (dapat berupa batas-batas wilayah yang ada, adat istidata, budaya dsb) sehingga bisa dengan mudah mencarikan solusi untuk permasalahan tersebut. Konsep wawasan nusantara ini juga memberikan informasi bahwa bangsa Indonesia yang begitu luas terdiri dari banyaknya pulau, memberi pemahaman akan diperlukannya rasa satu kesatuan dan toleransi untuk menghindari berbagai macam konflik.
NPM : 2215061071
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Dari artikel diketahui masih banyak warga negara yang belum sepenuhnya memahami arti dan maksud dari wawasan nusantara, terdapat ketidakjelasan delimitasi perbatasan antar dua negara tersebut, dan terkait masalah aspek sosial budaya. Sehingga perlu adanya suatu pemberian informasi akan satu pemahaman terhadap wilayah delimitasi tersebut dan pemahaman akan wawasan nusantara itu sendiri. Hal positif yang bisa saya ambil adalah setiap warga negara harus memahami dengan benar akan wawasan nusantara terlebih pemahaman dan pengetahuan di tempat tinggal sekitar.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jika bangsa Indonesia tidak memiliki konsepsi yang jelas tentang wawasan nusantara tentu saja hal tersebut akan berdampak pada bangsa Indonesia tidak akan memiliki alasan yang kuat akan kepemilikan bangsa Indonesia itu sendiri. Seperti pada artikel, bisa saja wilayah Indonesia akan diambil hak miliknya oleh negara lain jika warga setempat bahkan bangsa Indonesia tidak memiliki pengetahuan akan wawasan nusantara di wilayah setempat, tidak hanya wilayah bahkan kebudayaan pun akan diambil hak miliknya jika kebudayaan asli milik Indonesia tidak tereksplor dengan baik di negara sendiri malah cukup lestari di negara tetangga.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik karena pemahaman akan wawasan nusantara itu sendiri dapat menghindari konflik yang ada. Maksudnya jika terdapat konflik akan suatu persoalan kita sebagai warga negara mengetahui kebenaran akan persoalan yang dihadapi (dapat berupa batas-batas wilayah yang ada, adat istidata, budaya dsb) sehingga bisa dengan mudah mencarikan solusi untuk permasalahan tersebut. Konsep wawasan nusantara ini juga memberikan informasi bahwa bangsa Indonesia yang begitu luas terdiri dari banyaknya pulau, memberi pemahaman akan diperlukannya rasa satu kesatuan dan toleransi untuk menghindari berbagai macam konflik.
NAMA : M. DA'I HAKIKI
NPM : 2265061001
KELAS : PSTI D
PRODI : Teknik Informatika
Analisis soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab : Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
menurut saya setelah membaca artikel diatas ada hal positif yang dapat kita petik yaitu kita dapat mengetahui kekurangan dari negara kita, atau lebih tepatnya kurangnya keamanan serta keharusan tindakan yang masih kurang optimal. Contohnya Indonesia mendapat pembelajaran bahwa kekuatan TNI yang ditempatkan di titik-titik perbatasan ternyata masih kurang dalam menghentikan konflik antarwarga perbatasan, dan keharusan menyepakati dan menegaskan perjanjian wilayah perbatasan, serta pentingnya wawasan nusantara.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab : Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawab :Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya pemahaman terhadap perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
NPM : 2265061001
KELAS : PSTI D
PRODI : Teknik Informatika
Analisis soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab : Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
menurut saya setelah membaca artikel diatas ada hal positif yang dapat kita petik yaitu kita dapat mengetahui kekurangan dari negara kita, atau lebih tepatnya kurangnya keamanan serta keharusan tindakan yang masih kurang optimal. Contohnya Indonesia mendapat pembelajaran bahwa kekuatan TNI yang ditempatkan di titik-titik perbatasan ternyata masih kurang dalam menghentikan konflik antarwarga perbatasan, dan keharusan menyepakati dan menegaskan perjanjian wilayah perbatasan, serta pentingnya wawasan nusantara.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab : Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawab :Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya pemahaman terhadap perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
NAMA: SYEFARA RAISSA RAMADHAN
NPM: 2215061012
KELAS: PSTI D
PRODI: Teknik Informatika
“Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1.Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
> Setelah membaca artikel ini hal positif yang dapat diambil adalah pemahaman yang lebih baik tentang sifat konflik dan konteksnya, serta upaya yang dilakukan untuk mengatasi dan menghentikan konflik tersebut. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya perdamaian, kerukunan, dan penyelesaian konflik dalam konteks perbatasan Indonesia-Timor Leste.penyelesaian konflik komunal membutuhkan pendekatan yang beragam dan berkelanjutan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
> Tanpa konsepsi Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin menghadapi beberapa konsekuensi yang berpotensi merugikan wilayah dan bangsanya. Salah satu contohnya adalah dalam Ketidakstabilan Perbatasan, Karena Indonesia memiliki banyak wilayah perbatasan dengan negara tetangga. Konsepsi Wawasan Nusantara membantu dalam mengelola dan menjaga stabilitas perbatasan ini melalui kerjasama, dialog, dan penyelesaian konflik yang damai. Tanpa konsepsi ini, perbatasan dapat menjadi lebih rentan terhadap ketegangan, perselisihan, atau konflik, yang dapat mengganggu hubungan bilateral dengan negara tetangga.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
>Konsepsi Wawasan Nusantara dapat berperan penting dalam mencegah timbulnya konflik dan mempromosikan perdamaian di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste, serta di wilayah lain di Indonesia. Salah saty caranya adalah memeliharaan Kedaulatan dan Persatuan, Konsepsi Wawasan Nusantara menekankan pentingnya menjaga integritas wilayah Indonesia dan memperkuat persatuan bangsa. Dengan mengedepankan kedaulatan negara dan persatuan bangsa, konsepsi ini dapat membantu mencegah klaim atau perselisihan perbatasan yang dapat memicu konflik.
'
NPM: 2215061012
KELAS: PSTI D
PRODI: Teknik Informatika
“Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1.Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
> Setelah membaca artikel ini hal positif yang dapat diambil adalah pemahaman yang lebih baik tentang sifat konflik dan konteksnya, serta upaya yang dilakukan untuk mengatasi dan menghentikan konflik tersebut. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya perdamaian, kerukunan, dan penyelesaian konflik dalam konteks perbatasan Indonesia-Timor Leste.penyelesaian konflik komunal membutuhkan pendekatan yang beragam dan berkelanjutan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
> Tanpa konsepsi Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin menghadapi beberapa konsekuensi yang berpotensi merugikan wilayah dan bangsanya. Salah satu contohnya adalah dalam Ketidakstabilan Perbatasan, Karena Indonesia memiliki banyak wilayah perbatasan dengan negara tetangga. Konsepsi Wawasan Nusantara membantu dalam mengelola dan menjaga stabilitas perbatasan ini melalui kerjasama, dialog, dan penyelesaian konflik yang damai. Tanpa konsepsi ini, perbatasan dapat menjadi lebih rentan terhadap ketegangan, perselisihan, atau konflik, yang dapat mengganggu hubungan bilateral dengan negara tetangga.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
>Konsepsi Wawasan Nusantara dapat berperan penting dalam mencegah timbulnya konflik dan mempromosikan perdamaian di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste, serta di wilayah lain di Indonesia. Salah saty caranya adalah memeliharaan Kedaulatan dan Persatuan, Konsepsi Wawasan Nusantara menekankan pentingnya menjaga integritas wilayah Indonesia dan memperkuat persatuan bangsa. Dengan mengedepankan kedaulatan negara dan persatuan bangsa, konsepsi ini dapat membantu mencegah klaim atau perselisihan perbatasan yang dapat memicu konflik.
'
Nama: Siti Fatiha Diza Rahman
NPM: 2215061084
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
1. Berdasarkan kasus tersebut, saya beranggapan kasus tersebut kasus yang disebabkan atas kesepakatan anatara 2 belah pihak yaitu Indonesia dengan Timor leste. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi.
2. Menurut saya wawasan nusantara sangat penting bagi Indonesia dalam membangun dan mempertahankan keutuhan wilayah dan persatuan bangsa, mengembangkan potensi ekonomi, politik, dan kebudayaannya, serta menghadapi tantangan dari luar.
3. Menurut saya untuk mencegah konflik tersebut terulang lagi yaitu dengan segara membentuk kesepakan antara 2 pihak yaitu Indonesai dan timur leste dengan saling berdiskusi tentang batas wilayah salampai terjadi kesepakatan yang telah disepakati 2 belah pihak.
NPM: 2215061084
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
1. Berdasarkan kasus tersebut, saya beranggapan kasus tersebut kasus yang disebabkan atas kesepakatan anatara 2 belah pihak yaitu Indonesia dengan Timor leste. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi.
2. Menurut saya wawasan nusantara sangat penting bagi Indonesia dalam membangun dan mempertahankan keutuhan wilayah dan persatuan bangsa, mengembangkan potensi ekonomi, politik, dan kebudayaannya, serta menghadapi tantangan dari luar.
3. Menurut saya untuk mencegah konflik tersebut terulang lagi yaitu dengan segara membentuk kesepakan antara 2 pihak yaitu Indonesai dan timur leste dengan saling berdiskusi tentang batas wilayah salampai terjadi kesepakatan yang telah disepakati 2 belah pihak.
NAMA: ANASTASIA CITRA NEGARA
NPM: 2255061017
KELAS: PSTI-D
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Setelah membaca kasus "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya", berikut adalah tanggapan dan analisis saya terhadap isi artikel:
1. Tanggapan terhadap isi artikel dan hal positif yang dapat diambil:
Dalam kasus ini, terjadi konflik komunal antara Indonesia dan Timor Leste yang berawal dari perbedaan pandangan mengenai batas wilayah. Terdapat ketidaksepakatan antara kedua pihak mengenai wilayah netral, yang dianggap berbeda oleh masing-masing negara. Konflik ini berujung pada serangan dan kurangnya keamanan di wilayah perbatasan.
Dalam hal ini, hal positif yang dapat diambil adalah pemahaman lebih lanjut tentang kondisi di wilayah perbatasan dan alasan terjadinya konflik. Artikel ini juga memberikan kesempatan bagi kita untuk mencari solusi bagi kasus ini. Selain itu, kita juga dapat menyadari pentingnya konsep wawasan nusantara dalam konteks ini.
2. Pendapat dan implikasi jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara:
Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi berbagai masalah. Konsep wawasan nusantara menekankan pada pemahaman bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun memiliki banyak perbedaan. Tanpa konsepsi ini, integrasi berbagai perbedaan tersebut menjadi sulit. Konsep wawasan nusantara juga memberikan dasar bagi pemecahan masalah dan ancaman yang dihadapi bangsa Indonesia.
3. Konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah konflik perbatasan:
Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang dijelaskan dalam artikel di atas. Tujuan utamanya adalah mencegah terulangnya perselisihan perbatasan dengan mencapai kesepakatan yang dapat diterima oleh kedua belah pihak. Setelah kesepakatan tercapai, komunikasi yang baik antara kedua belah pihak sangat penting untuk memastikan pemahaman yang sama tentang kesepakatan tersebut, terutama di wilayah perbatasan.
Selain itu, perlu dilakukan perbaikan dalam pengaturan wilayah perbatasan dengan membentuk lembaga yang mengawasi keamanan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan aksesibilitas wilayah perbatasan serta memastikan bahwa wilayah tersebut tetap merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
NPM: 2255061017
KELAS: PSTI-D
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Setelah membaca kasus "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya", berikut adalah tanggapan dan analisis saya terhadap isi artikel:
1. Tanggapan terhadap isi artikel dan hal positif yang dapat diambil:
Dalam kasus ini, terjadi konflik komunal antara Indonesia dan Timor Leste yang berawal dari perbedaan pandangan mengenai batas wilayah. Terdapat ketidaksepakatan antara kedua pihak mengenai wilayah netral, yang dianggap berbeda oleh masing-masing negara. Konflik ini berujung pada serangan dan kurangnya keamanan di wilayah perbatasan.
Dalam hal ini, hal positif yang dapat diambil adalah pemahaman lebih lanjut tentang kondisi di wilayah perbatasan dan alasan terjadinya konflik. Artikel ini juga memberikan kesempatan bagi kita untuk mencari solusi bagi kasus ini. Selain itu, kita juga dapat menyadari pentingnya konsep wawasan nusantara dalam konteks ini.
2. Pendapat dan implikasi jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara:
Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi berbagai masalah. Konsep wawasan nusantara menekankan pada pemahaman bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun memiliki banyak perbedaan. Tanpa konsepsi ini, integrasi berbagai perbedaan tersebut menjadi sulit. Konsep wawasan nusantara juga memberikan dasar bagi pemecahan masalah dan ancaman yang dihadapi bangsa Indonesia.
3. Konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah konflik perbatasan:
Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang dijelaskan dalam artikel di atas. Tujuan utamanya adalah mencegah terulangnya perselisihan perbatasan dengan mencapai kesepakatan yang dapat diterima oleh kedua belah pihak. Setelah kesepakatan tercapai, komunikasi yang baik antara kedua belah pihak sangat penting untuk memastikan pemahaman yang sama tentang kesepakatan tersebut, terutama di wilayah perbatasan.
Selain itu, perlu dilakukan perbaikan dalam pengaturan wilayah perbatasan dengan membentuk lembaga yang mengawasi keamanan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan dan aksesibilitas wilayah perbatasan serta memastikan bahwa wilayah tersebut tetap merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Nama : Evana Eka Wijaya
NPM : 2215061128
Kelas : PSTI-D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis dan tanggapan saya mengenai artikel berjudul "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1. Berdasarkan artikel mengenai "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" dapat di lihat bahwa konflik ini sering terjadi dengan akar permasalahannya yang mirip bahkan sama sehingga penanganannya seharusnya sudah ada. Artikel tersebut menyampaikan kenapa konflik tersebut bisa terjadi sehingga saya menjadi mengerti akar permasalahannya. Setiap warga dari kedua negara tersebut masing masing pasti akan merasa bahwa mereka benar. Namun, ada baik jika setiap wilayah memiliki aturan hukum yang jelas sehingga peributan perbatasan darat antar negara sudah tidak perlu lagi terjadi. Permasalah ini jika terus berlanjut dapat membuat masyarakat kedua belah pihak memiliki dendamnya masing-masing. Oleh karena itu, dengan adanya masalah ini membuat kita dapat tahu bahwa masih ada yang kurang dengan kebijakan hukum untuk mengatur perbatasan darat Indonesia dengan negara-negara bersebrangan sehingga pemerintah akan melakukan perbaikan dan pembaharuan pada kebijakannya.
2. Masalah Indonesia dengan Timor Leste menganai perebutan wilayah sepertinya sudah menjadi contoh yang sangat jelas untuk mengatakan bahwa aturan hukum untuk wilayah negara itu sangat penting. Sebuah negara harus memiliki hukum yang jelas untuk setiap wilayah yang ada di negaranya sehingga jika terjadi masalah maka sudah ada hukum yang mengaturnya. Setelah pemerintah membuat hukum yang jelas, sekarang giliran masyarakat yang harus sadar dan mengerti dengan wawasan nusantara artinya mengerti dengan wilayah yang ditinggalinya berdasarkan hukum yang ada. Masyarakat juga salah satu bagian penting untuk mewujudkan keamanan suatu negara. Menggunakan pengetahuannya masyarakat akan tahu bagian mana yang melanggar hukum dan bagian mana yang tidak. Jika suatu negara tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara maka mungkin negara tersebut akan lebih sering bermasalah dengan warganya sendiri maupun dengan negara tetangganya karena masyarakatnya tidak ingin paham dan sadar mengenai wawasan nusantara.
3. Berdasarkan artikel tersebut konsepsi wawasan nusantara untuk mencegah konflik adalah dengan rasa persatuan dan integritas nasional yang melekat pada setiap masyarakat Indonesia sehingga masyarakat akan mencari keadilan untuk hal yang menentang hukum yang telah di buat oleh pemerintah. Konflik ini memang tidak patut ditiru dan bukan pula perilaku terpuji, tetapi ada cara lain untuk menyelesaikan masalah jika ada negara lain yang melanggar hukum di Indonesia yaitu mengadukannya kepada pemerintahan sehingga pemerintah akan mengusutnya dan melakukan pembicaraan dengan negara yang bermasalah tersebut. Jika mereka tidak berkonflik maka dendam antar masyarakat dua negara yang sedang bermasalah ini mungkin dapat dihindari sehingga tumbuh persatuan dan rasa damai yang akan dirasakan masyarakat kedua belah pihak negara tersebut.
NPM : 2215061128
Kelas : PSTI-D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis dan tanggapan saya mengenai artikel berjudul "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1. Berdasarkan artikel mengenai "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" dapat di lihat bahwa konflik ini sering terjadi dengan akar permasalahannya yang mirip bahkan sama sehingga penanganannya seharusnya sudah ada. Artikel tersebut menyampaikan kenapa konflik tersebut bisa terjadi sehingga saya menjadi mengerti akar permasalahannya. Setiap warga dari kedua negara tersebut masing masing pasti akan merasa bahwa mereka benar. Namun, ada baik jika setiap wilayah memiliki aturan hukum yang jelas sehingga peributan perbatasan darat antar negara sudah tidak perlu lagi terjadi. Permasalah ini jika terus berlanjut dapat membuat masyarakat kedua belah pihak memiliki dendamnya masing-masing. Oleh karena itu, dengan adanya masalah ini membuat kita dapat tahu bahwa masih ada yang kurang dengan kebijakan hukum untuk mengatur perbatasan darat Indonesia dengan negara-negara bersebrangan sehingga pemerintah akan melakukan perbaikan dan pembaharuan pada kebijakannya.
2. Masalah Indonesia dengan Timor Leste menganai perebutan wilayah sepertinya sudah menjadi contoh yang sangat jelas untuk mengatakan bahwa aturan hukum untuk wilayah negara itu sangat penting. Sebuah negara harus memiliki hukum yang jelas untuk setiap wilayah yang ada di negaranya sehingga jika terjadi masalah maka sudah ada hukum yang mengaturnya. Setelah pemerintah membuat hukum yang jelas, sekarang giliran masyarakat yang harus sadar dan mengerti dengan wawasan nusantara artinya mengerti dengan wilayah yang ditinggalinya berdasarkan hukum yang ada. Masyarakat juga salah satu bagian penting untuk mewujudkan keamanan suatu negara. Menggunakan pengetahuannya masyarakat akan tahu bagian mana yang melanggar hukum dan bagian mana yang tidak. Jika suatu negara tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara maka mungkin negara tersebut akan lebih sering bermasalah dengan warganya sendiri maupun dengan negara tetangganya karena masyarakatnya tidak ingin paham dan sadar mengenai wawasan nusantara.
3. Berdasarkan artikel tersebut konsepsi wawasan nusantara untuk mencegah konflik adalah dengan rasa persatuan dan integritas nasional yang melekat pada setiap masyarakat Indonesia sehingga masyarakat akan mencari keadilan untuk hal yang menentang hukum yang telah di buat oleh pemerintah. Konflik ini memang tidak patut ditiru dan bukan pula perilaku terpuji, tetapi ada cara lain untuk menyelesaikan masalah jika ada negara lain yang melanggar hukum di Indonesia yaitu mengadukannya kepada pemerintahan sehingga pemerintah akan mengusutnya dan melakukan pembicaraan dengan negara yang bermasalah tersebut. Jika mereka tidak berkonflik maka dendam antar masyarakat dua negara yang sedang bermasalah ini mungkin dapat dihindari sehingga tumbuh persatuan dan rasa damai yang akan dirasakan masyarakat kedua belah pihak negara tersebut.
In reply to First post
Re: FORUM JAWABAN POST TEST
Nama : Keysha Dwi Nova Rohima
NPM : 2215061047
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Judul artikel : Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya mengenai isi artikel tersebut adalah kita dapat mengetahui faktor penyebab konflik yang terjadi pada masyarakat perbatasan Indonesia dan Timor Leste sehingga dapat dicari solusi dari permasalahan tersebut. Lalu dijelaskan juga mengenai kronologi permasalahan mulai dari awal konflik komunal tersebut, faktor-faktor penyebab, usaha penyelesaian, dan langkah yang bisa dilakukan ke depan. Dan menurut saya, hal positif yang dapat diambil setelah membaca artikel tersebut yaitu kita dapat mempunyai sikap lebih berhati-hati lagi sebelum melakukan sesuatu dan dipikirkan secara matang mengenai akibat yang akan ditimbulkan serta resiko merugikan beberapa pihak. Lalu setiap negara pasti mempunyai peraturan dan perjanjian tersendiri yang memiliki tujuan yang baik dan telah dipikirkan dengan serius. Oleh sebab itu diperlukan pemikiran dan rasa saling menghargai setiap keputusan negara agar tidak memunculkan konflik yang dapat merusak ketentraman dan kedamaian antar sesama warga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, hal yang akan terjadi jika wilayah dan bangsa Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan kebangsaanm yaitu akan terjadinya perpecahan solidaritas bangsa. Kedaulatan yang dianut oleh suatu negara dalam konsep bangsa akan hilang dan tidak ada lagi sifat nasionalisme suatu bangsa terhadap negara. Karena tiap individu masyarakat pasti mempunyai pemikiran sendiri sehingga tidak akan memikirkan konsep sebangsa, sepenanggungan, senasib dan satu tanah air. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber dalam melakukan kebijakan dan keputusan. Pemerintah Indonesia maupun Timor Leste harusnya bekerja sama menciptakan perdamaian di perbatasan, jangan sampai ketika konflik tersebut mengalami keributan baru dua negara mulai bertindak. Pemerintah dapat lebih cepat tanggap saat terjadi masalah seperti ini, agar masalah ini tidak menjadi masalah yang besar seperti yang sudah terjadi diatas. Harus saling menghargai dan toleransi dengan setiap kebijakan di suatu negara sehingga dapat tercipta kedamaian, menurunkan kesenjangan sosial dan masyarakat indonesia fokus dengan ideologi negara yaitu pancasila.
NPM : 2215061047
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Judul artikel : Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya mengenai isi artikel tersebut adalah kita dapat mengetahui faktor penyebab konflik yang terjadi pada masyarakat perbatasan Indonesia dan Timor Leste sehingga dapat dicari solusi dari permasalahan tersebut. Lalu dijelaskan juga mengenai kronologi permasalahan mulai dari awal konflik komunal tersebut, faktor-faktor penyebab, usaha penyelesaian, dan langkah yang bisa dilakukan ke depan. Dan menurut saya, hal positif yang dapat diambil setelah membaca artikel tersebut yaitu kita dapat mempunyai sikap lebih berhati-hati lagi sebelum melakukan sesuatu dan dipikirkan secara matang mengenai akibat yang akan ditimbulkan serta resiko merugikan beberapa pihak. Lalu setiap negara pasti mempunyai peraturan dan perjanjian tersendiri yang memiliki tujuan yang baik dan telah dipikirkan dengan serius. Oleh sebab itu diperlukan pemikiran dan rasa saling menghargai setiap keputusan negara agar tidak memunculkan konflik yang dapat merusak ketentraman dan kedamaian antar sesama warga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, hal yang akan terjadi jika wilayah dan bangsa Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan kebangsaanm yaitu akan terjadinya perpecahan solidaritas bangsa. Kedaulatan yang dianut oleh suatu negara dalam konsep bangsa akan hilang dan tidak ada lagi sifat nasionalisme suatu bangsa terhadap negara. Karena tiap individu masyarakat pasti mempunyai pemikiran sendiri sehingga tidak akan memikirkan konsep sebangsa, sepenanggungan, senasib dan satu tanah air. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber dalam melakukan kebijakan dan keputusan. Pemerintah Indonesia maupun Timor Leste harusnya bekerja sama menciptakan perdamaian di perbatasan, jangan sampai ketika konflik tersebut mengalami keributan baru dua negara mulai bertindak. Pemerintah dapat lebih cepat tanggap saat terjadi masalah seperti ini, agar masalah ini tidak menjadi masalah yang besar seperti yang sudah terjadi diatas. Harus saling menghargai dan toleransi dengan setiap kebijakan di suatu negara sehingga dapat tercipta kedamaian, menurunkan kesenjangan sosial dan masyarakat indonesia fokus dengan ideologi negara yaitu pancasila.
Nama: Andes Potipera Sitepu
Npm: 2215061080
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
Berikut ini adalah analisis saya untuk kasus “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”.
Npm: 2215061080
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
Berikut ini adalah analisis saya untuk kasus “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”.
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawaban:
Menurut pendapat saya, kasus ini terjadi karena adanya perbedaan pandangan antara Indonesia dan Timor Timur mengenai batas wilayah kedua negara. Hal ini mengakibatkan munculnya kesalahpahaman dan ketidaksepakatan antara keduanya, yang menurut Indonesia dianggap tidak netral. Timor Timur berpendapat bahwa wilayah netral adalah wilayah yang dimiliki oleh Indonesia namun digunakan sebagai wilayah koordinasi oleh PBB. Akibatnya, terjadi penyerangan dan kurangnya pengamanan dari kedua negara yang mengakibatkan terjadinya saling serang. Dalam kasus ini, kita dapat melihat pentingnya kerja sama bilateral dan penyelesaian yang tepat agar konflik tidak semakin memburuk.
Namun, kita bisa melihat sisi positif dari berita kasus ini, yaitu kita dapat memperoleh informasi tentang situasi di daerah tersebut dan mempelajari penyebabnya sehingga dapat menawarkan solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dengan menggunakan kasus ini, kita juga dapat memantau tindakan yang diambil oleh pemerintah untuk menyelesaikan kasus ini dan mengevaluasi keefektifannya. Selain itu, kita juga menjadi lebih memahami betapa pentingnya konsep wawasan nusantara dalam mengatasi masalah di wilayah Indonesia.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban:
Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia akan sangat rentan terhadap berbagai ancaman seperti konflik internal, konflik dengan negara tetangga, dan ancaman lainnya. Tanpa wawasan nusantara, Indonesia mungkin tidak memiliki pandangan yang jelas mengenai peran dan posisinya dalam kawasan regional maupun internasional. Akibatnya, Indonesia mungkin kesulitan untuk membangun koordinasi yang efektif dengan negara-negara tetangga dan negara-negara lain di dunia.
Selain itu, tanpa wawasan nusantara, Indonesia mungkin tidak mampu memanfaatkan potensi wilayah dan sumber daya alamnya secara optimal. Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan memiliki wilayah laut yang sangat luas, memiliki potensi sumber daya alam yang besar seperti hasil perikanan, minyak, dan gas bumi. Namun, tanpa konsepsi wawasan nusantara, Indonesia mungkin tidak mampu memanfaatkan potensi sumber daya alam tersebut dengan baik dan berkelanjutan.
Oleh karena itu, konsepsi wawasan nusantara sangat penting bagi Indonesia untuk menjaga kesatuan dan keutuhan wilayah serta membangun hubungan yang harmonis dengan negara-negara tetangga dan negara-negara lain di dunia. Wawasan nusantara juga akan membantu Indonesia untuk memanfaatkan potensi wilayah dan sumber daya alamnya secara optimal, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Jawaban:
untuk mencegah tidak terulangnya perselisihan ini, kedua belah pihak yaitu Indonesia dan Timor Leste harus membagas tentang batas wilayah hingga dicapainya suatu kesepakatan yang bisa disetujui oleh kedua pihak. Kemudian setelah kesepakatan selesai, kedua belah pihak juga harus mengabarkan bahwa kesepakatan telah tercapai sehingga tidak munculnya suatu konflik seperti ini lagi.
Kemudian juga Diperlukan perbaikan dalam pengelolaan kawasan perbatasan dengan segera membentuk lembaga yang mengawasi aspek keamanan dan mengatur kehidupan masyarakat di kawasan perbatasan. Hal ini bertujuan agar wilayah perbatasan dapat lebih sejahtera dan mudah diakses oleh daerah lain di dalam batas wilayah Indonesia. Kawasan perbatasan ini merupakan bagian integral dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Jawaban:
Menurut pendapat saya, kasus ini terjadi karena adanya perbedaan pandangan antara Indonesia dan Timor Timur mengenai batas wilayah kedua negara. Hal ini mengakibatkan munculnya kesalahpahaman dan ketidaksepakatan antara keduanya, yang menurut Indonesia dianggap tidak netral. Timor Timur berpendapat bahwa wilayah netral adalah wilayah yang dimiliki oleh Indonesia namun digunakan sebagai wilayah koordinasi oleh PBB. Akibatnya, terjadi penyerangan dan kurangnya pengamanan dari kedua negara yang mengakibatkan terjadinya saling serang. Dalam kasus ini, kita dapat melihat pentingnya kerja sama bilateral dan penyelesaian yang tepat agar konflik tidak semakin memburuk.
Namun, kita bisa melihat sisi positif dari berita kasus ini, yaitu kita dapat memperoleh informasi tentang situasi di daerah tersebut dan mempelajari penyebabnya sehingga dapat menawarkan solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dengan menggunakan kasus ini, kita juga dapat memantau tindakan yang diambil oleh pemerintah untuk menyelesaikan kasus ini dan mengevaluasi keefektifannya. Selain itu, kita juga menjadi lebih memahami betapa pentingnya konsep wawasan nusantara dalam mengatasi masalah di wilayah Indonesia.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban:
Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia akan sangat rentan terhadap berbagai ancaman seperti konflik internal, konflik dengan negara tetangga, dan ancaman lainnya. Tanpa wawasan nusantara, Indonesia mungkin tidak memiliki pandangan yang jelas mengenai peran dan posisinya dalam kawasan regional maupun internasional. Akibatnya, Indonesia mungkin kesulitan untuk membangun koordinasi yang efektif dengan negara-negara tetangga dan negara-negara lain di dunia.
Selain itu, tanpa wawasan nusantara, Indonesia mungkin tidak mampu memanfaatkan potensi wilayah dan sumber daya alamnya secara optimal. Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau dan memiliki wilayah laut yang sangat luas, memiliki potensi sumber daya alam yang besar seperti hasil perikanan, minyak, dan gas bumi. Namun, tanpa konsepsi wawasan nusantara, Indonesia mungkin tidak mampu memanfaatkan potensi sumber daya alam tersebut dengan baik dan berkelanjutan.
Oleh karena itu, konsepsi wawasan nusantara sangat penting bagi Indonesia untuk menjaga kesatuan dan keutuhan wilayah serta membangun hubungan yang harmonis dengan negara-negara tetangga dan negara-negara lain di dunia. Wawasan nusantara juga akan membantu Indonesia untuk memanfaatkan potensi wilayah dan sumber daya alamnya secara optimal, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Jawaban:
untuk mencegah tidak terulangnya perselisihan ini, kedua belah pihak yaitu Indonesia dan Timor Leste harus membagas tentang batas wilayah hingga dicapainya suatu kesepakatan yang bisa disetujui oleh kedua pihak. Kemudian setelah kesepakatan selesai, kedua belah pihak juga harus mengabarkan bahwa kesepakatan telah tercapai sehingga tidak munculnya suatu konflik seperti ini lagi.
Kemudian juga Diperlukan perbaikan dalam pengelolaan kawasan perbatasan dengan segera membentuk lembaga yang mengawasi aspek keamanan dan mengatur kehidupan masyarakat di kawasan perbatasan. Hal ini bertujuan agar wilayah perbatasan dapat lebih sejahtera dan mudah diakses oleh daerah lain di dalam batas wilayah Indonesia. Kawasan perbatasan ini merupakan bagian integral dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Nama : M. Raffy Andriawan
NPM : 2215061060
Kelas : PSTI D
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA
Hasil Analisis Kasus “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”
Konflik antarwarga perbatasan Timor Tengah Utara, Indonesia dengan warga Distrik Oecussi, Timor Leste yang terjadi pada tahun 2012-2013 merupakan ancaman bagi keamanan negara. Konflik tersebut secara struktural disebabkan oleh masih belum selesainya delimitasi perbatasan kedua negara, sehingga menyisakan wilayah-wilayah yang masih disengketakan.
Hal ini didukung dengan rendahnya tingkat kesejahteraan, baik pendapatan maupun pendidikan, yang membuat warga perbatasan rentan terhadap konflik, terutama terkait perebutan lahan perkebunan dan ternak sapi. Berbagai actor pun terlibat, mulai dari pemerintah dan aparat militer kedua negara hingga masyarakat sipil.
Menurut pendapat saya untuk mengatasi konflik di atas, upaya penyelesaian berupa penghentian kekerasan dan diplomasi penyelesaian sengketa batas telah dilakukan. Selain itu, kebijakan pengelolaan batas wilayah dan pembangunan kawasan perbatasan juga turut berperan dalam menyelesaikan akar-akar konflik.
Hasil Analisis Soal 1
1.Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya mengenai kasus diatas adalah Kasus konflik perbatasan antara Indonesia dengan Timor Leste di atas menggambarkan bahwa langkah jangka pendek dan jangka panjang telah dilakukan, baik melalui penempatan kekuatan TNI maupun melalui negosiasi bilateral yang dikawal oleh Kementerian Luar Negeri kedua negara. Namun demikian, hal yang perlu dilakukan adalah pelibatan unsur masyarakat dalam upaya penyelesaian tersebut. Unsur masyarakat di sini penting karena penguasaan tanah di perbatasan terkait erat dengan adat-istiadat yang berlaku di sana. Hal positif yang dapat diambil adalah Pertambahan luas wilayah Indonesia sebagai satu kesatuan memberikan potensi keunggulan (positif) yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan.
2.Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya jika wilayah dan bangsa kita tidak berwawasan nusantara maka Negara ini dapat dijajah oleh bangsa lain. Bahkan dapat menjadi Negara yang hancur. Hal tersebut disebabkan karena tidak adanya lagi rasa persatuan dan kesatuan diantara para warga Negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh. Dan Esensi dari wawasan nusantara adalah kesatuan atau keutuhan wilayah dan persatuan bangsa, mencakup di dalamnya pandangan akan satu kesatuan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Wawasan nusantara merupakan perwujudan dari sila III Pancasila yakni Persatuan Indonesia.
3.Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Untuk mencegah konflik di atas, upaya penyelesaian berupa penghentian kekerasan dan diplomasi penyelesaian sengketa batas telah dilakukan. Selain itu, kebijakan pengelolaan batas wilayah dan pembangunan kawasan perbatasan juga turut berperan dalam menyelesaikan akar-akar konflik. Dan perlu pelibatan unsur masyarakat dalam upaya penyelesaian tersebut. Unsur masyarakat di sini penting karena penguasaan tanah di perbatasan terkait erat dengan adat-istiadat yang berlaku di sana
NPM : 2215061060
Kelas : PSTI D
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA
Hasil Analisis Kasus “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”
Konflik antarwarga perbatasan Timor Tengah Utara, Indonesia dengan warga Distrik Oecussi, Timor Leste yang terjadi pada tahun 2012-2013 merupakan ancaman bagi keamanan negara. Konflik tersebut secara struktural disebabkan oleh masih belum selesainya delimitasi perbatasan kedua negara, sehingga menyisakan wilayah-wilayah yang masih disengketakan.
Hal ini didukung dengan rendahnya tingkat kesejahteraan, baik pendapatan maupun pendidikan, yang membuat warga perbatasan rentan terhadap konflik, terutama terkait perebutan lahan perkebunan dan ternak sapi. Berbagai actor pun terlibat, mulai dari pemerintah dan aparat militer kedua negara hingga masyarakat sipil.
Menurut pendapat saya untuk mengatasi konflik di atas, upaya penyelesaian berupa penghentian kekerasan dan diplomasi penyelesaian sengketa batas telah dilakukan. Selain itu, kebijakan pengelolaan batas wilayah dan pembangunan kawasan perbatasan juga turut berperan dalam menyelesaikan akar-akar konflik.
Hasil Analisis Soal 1
1.Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya mengenai kasus diatas adalah Kasus konflik perbatasan antara Indonesia dengan Timor Leste di atas menggambarkan bahwa langkah jangka pendek dan jangka panjang telah dilakukan, baik melalui penempatan kekuatan TNI maupun melalui negosiasi bilateral yang dikawal oleh Kementerian Luar Negeri kedua negara. Namun demikian, hal yang perlu dilakukan adalah pelibatan unsur masyarakat dalam upaya penyelesaian tersebut. Unsur masyarakat di sini penting karena penguasaan tanah di perbatasan terkait erat dengan adat-istiadat yang berlaku di sana. Hal positif yang dapat diambil adalah Pertambahan luas wilayah Indonesia sebagai satu kesatuan memberikan potensi keunggulan (positif) yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan.
2.Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya jika wilayah dan bangsa kita tidak berwawasan nusantara maka Negara ini dapat dijajah oleh bangsa lain. Bahkan dapat menjadi Negara yang hancur. Hal tersebut disebabkan karena tidak adanya lagi rasa persatuan dan kesatuan diantara para warga Negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh. Dan Esensi dari wawasan nusantara adalah kesatuan atau keutuhan wilayah dan persatuan bangsa, mencakup di dalamnya pandangan akan satu kesatuan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Wawasan nusantara merupakan perwujudan dari sila III Pancasila yakni Persatuan Indonesia.
3.Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Untuk mencegah konflik di atas, upaya penyelesaian berupa penghentian kekerasan dan diplomasi penyelesaian sengketa batas telah dilakukan. Selain itu, kebijakan pengelolaan batas wilayah dan pembangunan kawasan perbatasan juga turut berperan dalam menyelesaikan akar-akar konflik. Dan perlu pelibatan unsur masyarakat dalam upaya penyelesaian tersebut. Unsur masyarakat di sini penting karena penguasaan tanah di perbatasan terkait erat dengan adat-istiadat yang berlaku di sana
Nama : Alih BAngun Wicaksono
NPM : 2215061016
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
1. Konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste memperlihatkan adanya kerja sama dan upaya penyelesaian dari pihak-pihak terkait, seperti pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta kepolisian dan masyarakat adat. Hal ini menunjukkan bahwa penyelesaian konflik dapat dicapai melalui dialog dan kerja sama yang baik antara semua pihak yang terlibat.
2. Tanpa memiliki wawasan Nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat mengalami keretakan dan konflik yang merugikan semua pihak. Wawasan Nusantara mengajarkan bahwa Indonesia adalah sebuah bangsa dengan keanekaragaman budaya, etnis, dan agama yang perlu dijaga dan dihargai, serta memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan Asia Tenggara.
3. Konsep wawasan Nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dengan cara memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, menghargai perbedaan budaya dan agama, serta membangun kerja sama dengan negara-negara tetangga dalam kawasan Asia Tenggara. Selain itu, pemerintah dan masyarakat Indonesia juga perlu mengembangkan pemahaman dan kesadaran yang lebih baik mengenai hak asasi manusia, termasuk hak-hak masyarakat adat, agar konflik seperti yang terjadi di perbatasan dapat dihindari
NPM : 2215061016
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
1. Konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste memperlihatkan adanya kerja sama dan upaya penyelesaian dari pihak-pihak terkait, seperti pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta kepolisian dan masyarakat adat. Hal ini menunjukkan bahwa penyelesaian konflik dapat dicapai melalui dialog dan kerja sama yang baik antara semua pihak yang terlibat.
2. Tanpa memiliki wawasan Nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat mengalami keretakan dan konflik yang merugikan semua pihak. Wawasan Nusantara mengajarkan bahwa Indonesia adalah sebuah bangsa dengan keanekaragaman budaya, etnis, dan agama yang perlu dijaga dan dihargai, serta memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan di kawasan Asia Tenggara.
3. Konsep wawasan Nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dengan cara memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, menghargai perbedaan budaya dan agama, serta membangun kerja sama dengan negara-negara tetangga dalam kawasan Asia Tenggara. Selain itu, pemerintah dan masyarakat Indonesia juga perlu mengembangkan pemahaman dan kesadaran yang lebih baik mengenai hak asasi manusia, termasuk hak-hak masyarakat adat, agar konflik seperti yang terjadi di perbatasan dapat dihindari
Nama: Safitri Mutiara PUtri
NPM: 2215061028
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
Analisis kasus Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya
Analisis soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut? Tanggapan yang dapat saya berikan terhadap isi artikel tersebut adalah saya sangat menyanyangkan sikap kedua belah pihak yang melakukan aksi ricuh (melempar batu dan kayu) sehingga terjadi konflik akibat perebuatan Pemerintah Republik Demokratik Timor Leste yang membangun jalan yang menurut warga Timor Tengah Utara, jalan tersebut telah melintasi wilayah NKRI sepanjang 500 m dan juga menggunakan zona bebas sejauh 50 m. Padahal zona aman ini tidak boleh dikuasai secara sepihak, baik oleh Indonesia maupun Timor Leste.
Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab terjadinya konflik komunal tersebut. Pertama, masih belum tuntasnya delimitasi perbatasan antara kedua negara. Kedua, terjadi perbedaan interpretasi mengenai zona netral yang terdapat di perbatasan kedua negara. Ketiga, terkait dengan aspek sosial budaya, yaitu masih terdapat sentimen negatif antarwarga Indonesia dengan warga Timor Leste. Walau begitu, terdapat hal positif yang saya dapatkan setelah membaca artikel tersebut yaitu sikap masyarakat Timor Tengah Utara yang mengetahui batasan wilayahnya sehingga saat negara Timor leste melakukan suatu hal diluar hal yang telah disepakati bersama yaitu membangun jalan memasuki wilayah NKRI sejauh 500m dan menggunakan wilayah zona bebas sejauh 50m, masyarakat Timor Tengah Utara melakukan perlawanan untuk menuntut pelanggaran tersebut dan ingin mempertahankan apa yang seharusnya memang milik mereka.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara? JIka wilayah dan bangsa Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara maka dasar geopolitik Indonesia tidak akan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan tidak adanya wawasan Nusantara maka tidak ada juga cerminan pemikiran mendasar bangsa Indonesia yang mencakup dimensi kewilayahan sebagai suatu realitas serta dimensi kehidupan, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sebagai suatu fenomena hidup. Dengan begitu maka anak bangsa tidak mampu memandang, menyikapi serta mengelola sifat dan karakter geografis lingkungannya yang sarat dengan potensi dan risiko ancaman. Hal ini juga memnyebabkan kurangnya pola pikir, pola sikap dan pola tindak bangsa Indonesia tentang kepahaman, keakraban dan kesatuan dengan perilaku geografis kepulauan indonesia sebagai ruang, alat dan kondisi juang untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas? Konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah konflik pada artikel tersebut adalah melakukan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan kelompok-kelompok yang berbeda di kedua wilayah tersebut. Semua pihak harus memiliki kesadaran akan pentingnya perdamaian, kerja sama, dan kesatuan, serta menjaga kedaulatan dan integritas wilayah di kedua wilayah tersebut. Kedua pihak juga harus saling menghargai perbedaan serta menekankan pentingnya dialog.
NPM: 2215061028
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
Analisis kasus Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya
Analisis soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut? Tanggapan yang dapat saya berikan terhadap isi artikel tersebut adalah saya sangat menyanyangkan sikap kedua belah pihak yang melakukan aksi ricuh (melempar batu dan kayu) sehingga terjadi konflik akibat perebuatan Pemerintah Republik Demokratik Timor Leste yang membangun jalan yang menurut warga Timor Tengah Utara, jalan tersebut telah melintasi wilayah NKRI sepanjang 500 m dan juga menggunakan zona bebas sejauh 50 m. Padahal zona aman ini tidak boleh dikuasai secara sepihak, baik oleh Indonesia maupun Timor Leste.
Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab terjadinya konflik komunal tersebut. Pertama, masih belum tuntasnya delimitasi perbatasan antara kedua negara. Kedua, terjadi perbedaan interpretasi mengenai zona netral yang terdapat di perbatasan kedua negara. Ketiga, terkait dengan aspek sosial budaya, yaitu masih terdapat sentimen negatif antarwarga Indonesia dengan warga Timor Leste. Walau begitu, terdapat hal positif yang saya dapatkan setelah membaca artikel tersebut yaitu sikap masyarakat Timor Tengah Utara yang mengetahui batasan wilayahnya sehingga saat negara Timor leste melakukan suatu hal diluar hal yang telah disepakati bersama yaitu membangun jalan memasuki wilayah NKRI sejauh 500m dan menggunakan wilayah zona bebas sejauh 50m, masyarakat Timor Tengah Utara melakukan perlawanan untuk menuntut pelanggaran tersebut dan ingin mempertahankan apa yang seharusnya memang milik mereka.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara? JIka wilayah dan bangsa Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara maka dasar geopolitik Indonesia tidak akan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan tidak adanya wawasan Nusantara maka tidak ada juga cerminan pemikiran mendasar bangsa Indonesia yang mencakup dimensi kewilayahan sebagai suatu realitas serta dimensi kehidupan, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara sebagai suatu fenomena hidup. Dengan begitu maka anak bangsa tidak mampu memandang, menyikapi serta mengelola sifat dan karakter geografis lingkungannya yang sarat dengan potensi dan risiko ancaman. Hal ini juga memnyebabkan kurangnya pola pikir, pola sikap dan pola tindak bangsa Indonesia tentang kepahaman, keakraban dan kesatuan dengan perilaku geografis kepulauan indonesia sebagai ruang, alat dan kondisi juang untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas? Konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah konflik pada artikel tersebut adalah melakukan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan kelompok-kelompok yang berbeda di kedua wilayah tersebut. Semua pihak harus memiliki kesadaran akan pentingnya perdamaian, kerja sama, dan kesatuan, serta menjaga kedaulatan dan integritas wilayah di kedua wilayah tersebut. Kedua pihak juga harus saling menghargai perbedaan serta menekankan pentingnya dialog.
NAMA: Ajeng Nursyifa
NPM: 2215061031
KELAS: PSTI C
PRODI: Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut adalah saya bisa mengetahui secara pasti kasus konflik komunal di perbatasan Indonesia dan Timor Leste pada tahun 2013 lalu. Dan menurut saya setelah membaca kasus tersebut ada hal positif yang dapat kita petik yaitu kita dapat mengetahui kekurangan dari negara kita, atau lebih tepatnya kurangnya keamanan serta keharusan tindakan yang masih kurang optimal. Contohnya Indonesia mendapat pembelajaran bahwa kekuatan TNI yang ditempatkan di titik-titik perbatasan ternyata masih kurang dalam menghentikan konflik antarwarga perbatasan, dan keharusan menyepakati dan menegaskan perjanjian wilayah perbatasan, serta pentingnya wawasan nusantara.
2. Adapun hal yang dapat terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara yaitu, Jika negara Indonesia tidak lagi mengandung konsep wawasan nusantara, persatuan bangsa akan terpecah. Selanjutnya kedaulatan yang dimiliki negara dalam konsep bangsa menjadi hilang dan tidak ada lagi nasionalisme suatu bangsa dalam hubungannya dengan negara. Karena setiap orang memiliki pemikirannya masing-masing dan tidak memikirkan persatuan bangsa, tanggung jawab terhadap negara, serta nasib sesama. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, jika Indonesia tidak lagi memiliki berwawasan nusantara, negara ini bisa dijajah bangsa lain. Bahkan bisa menjadi negara yang hancur. Ini karena tidak ada lagi persatuan di antara warga negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh.
3. Adapun konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti kasus pada cerita di atas yaitu, seharusnya pemerintah Indonesia dan Timor-Leste harus bekerja sama untuk menciptakan perdamaian di perbatasan agar konflik tidak meningkat apalagi sampai ketika kedua negara mengambil tindakan (perang antar negara). Pemerintah harus tanggap dengan cepat ketika masalah ini muncul agar masalah ini tidak menjadi masalah besar seperti ketika Timor-Leste akhirnya lepas dari wilayah Indonesia. Pada kasus ini wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber untuk pengambilan keputusan atau kebijakan yang baik untuk kesejahtraan rakyat dan untuk persatuan bangsa. Sejarah Indonesia bisa menjadi pengalaman kita untuk belajar bagaimana membuat kebijakan yang baik untuk kesejahteraan masyarakat dengan menggunakan konsep wawasan nusantara.
Sekian Terimakasih
NPM: 2215061031
KELAS: PSTI C
PRODI: Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut adalah saya bisa mengetahui secara pasti kasus konflik komunal di perbatasan Indonesia dan Timor Leste pada tahun 2013 lalu. Dan menurut saya setelah membaca kasus tersebut ada hal positif yang dapat kita petik yaitu kita dapat mengetahui kekurangan dari negara kita, atau lebih tepatnya kurangnya keamanan serta keharusan tindakan yang masih kurang optimal. Contohnya Indonesia mendapat pembelajaran bahwa kekuatan TNI yang ditempatkan di titik-titik perbatasan ternyata masih kurang dalam menghentikan konflik antarwarga perbatasan, dan keharusan menyepakati dan menegaskan perjanjian wilayah perbatasan, serta pentingnya wawasan nusantara.
2. Adapun hal yang dapat terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara yaitu, Jika negara Indonesia tidak lagi mengandung konsep wawasan nusantara, persatuan bangsa akan terpecah. Selanjutnya kedaulatan yang dimiliki negara dalam konsep bangsa menjadi hilang dan tidak ada lagi nasionalisme suatu bangsa dalam hubungannya dengan negara. Karena setiap orang memiliki pemikirannya masing-masing dan tidak memikirkan persatuan bangsa, tanggung jawab terhadap negara, serta nasib sesama. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, jika Indonesia tidak lagi memiliki berwawasan nusantara, negara ini bisa dijajah bangsa lain. Bahkan bisa menjadi negara yang hancur. Ini karena tidak ada lagi persatuan di antara warga negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh.
3. Adapun konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti kasus pada cerita di atas yaitu, seharusnya pemerintah Indonesia dan Timor-Leste harus bekerja sama untuk menciptakan perdamaian di perbatasan agar konflik tidak meningkat apalagi sampai ketika kedua negara mengambil tindakan (perang antar negara). Pemerintah harus tanggap dengan cepat ketika masalah ini muncul agar masalah ini tidak menjadi masalah besar seperti ketika Timor-Leste akhirnya lepas dari wilayah Indonesia. Pada kasus ini wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber untuk pengambilan keputusan atau kebijakan yang baik untuk kesejahtraan rakyat dan untuk persatuan bangsa. Sejarah Indonesia bisa menjadi pengalaman kita untuk belajar bagaimana membuat kebijakan yang baik untuk kesejahteraan masyarakat dengan menggunakan konsep wawasan nusantara.
Sekian Terimakasih
Nama : Fadhil Abdul Fattah
NPM : 2215061019
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
ANALISIS KASUS :
Kasus yang diangkat adalah mengenai "KONFLIK KOMUNAL DI PERBATASAN TIMOR LESTE DAN UPAYA PENYELESAIANNYA"
1.Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Hal positif yang dapat diambil adalah kita menjadi sadar bahwa di Indonesia sendiri yang menganut persatuan dan kesatuan saja masih memiliki ketimpangan pemerataan peradilan di seluruh indonesia, sehingga menyebabkan terjadinya kesalahpahaman yang terjadi pada Timor Leste. Yang dimana pihak timor leste disini sudah baik karena pihak timor leste sendiri sangat mementingkan kesejahteraan rakyatnya. Dan hal yang dapat diperbaiki dalam kasus ini untuk kedepannya adalah mementingkan hubungan bilateral antar negara agar permasalahan tentang perbatasan wilayah ini dapat terselesaikan dengan baik dan dapat saling mengetahui kekurangan dari tiap negara agar dapat diperbaiki untuk kedepannya.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Tanpa konsepsi wawasan nusantara, Indonesia mungkin menghadapi beberapa tantangan dan masalah. Berikut adalah beberapa implikasi yang mungkin terjadi:
- Pecahnya persatuan: Tanpa konsepsi wawasan nusantara, pemahaman tentang pentingnya persatuan dan kesatuan Indonesia mungkin tidak cukup kuat. Ini dapat menyebabkan pecahnya persatuan dan munculnya gerakan-gerakan separatis di beberapa wilayah Indonesia.
- Konflik etnis dan agama: Indonesia memiliki keragaman etnis dan agama yang signifikan. Tanpa konsepsi wawasan nusantara, mungkin sulit untuk mengelola keragaman ini dengan bijak. Konflik antara kelompok etnis dan agama mungkin menjadi lebih umum dan sulit diatasi.
- Ketidakseimbangan pembangunan: Konsepsi wawasan nusantara juga menekankan pentingnya pembangunan yang merata di seluruh wilayah Indonesia. Tanpa pemahaman ini, ada risiko terjadinya ketimpangan pembangunan antara pulau-pulau dan wilayah-wilayah yang berbeda di Indonesia.
- Hubungan dengan negara tetangga: Konsepsi wawasan nusantara juga melibatkan hubungan yang kuat dengan negara tetangga di kawasan Asia Tenggara. Tanpa konsep ini, hubungan dengan negara tetangga mungkin menjadi lebih rapuh, dan kerjasama regional dapat terganggu.
Konsepsi wawasan nusantara telah menjadi bagian integral dari identitas Indonesia dan pemerintahan Indonesia selama beberapa dekade. Konsep ini memainkan peran penting dalam mempertahankan persatuan dan keberagaman dalam negara yang luas dan beragam seperti Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Dalam konteks konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste, konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mengurangi ketegangan antar kelompok dengan mendorong dialog dan kerjasama antar kelompok yang berbeda. Pemerintah dan masyarakat dapat mempromosikan pemahaman dan toleransi antar agama dan etnis, serta menekankan pentingnya memanfaatkan sumber daya alam dengan bijaksana untuk kepentingan bersama.Selain itu, konsep Wawasan Nusantara juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan keutuhan nasional Indonesia. Hal ini dapat membantu mencegah terjadinya separatisme atau perpecahan yang dapat memicu konflik di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
NPM : 2215061019
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
ANALISIS KASUS :
Kasus yang diangkat adalah mengenai "KONFLIK KOMUNAL DI PERBATASAN TIMOR LESTE DAN UPAYA PENYELESAIANNYA"
1.Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Hal positif yang dapat diambil adalah kita menjadi sadar bahwa di Indonesia sendiri yang menganut persatuan dan kesatuan saja masih memiliki ketimpangan pemerataan peradilan di seluruh indonesia, sehingga menyebabkan terjadinya kesalahpahaman yang terjadi pada Timor Leste. Yang dimana pihak timor leste disini sudah baik karena pihak timor leste sendiri sangat mementingkan kesejahteraan rakyatnya. Dan hal yang dapat diperbaiki dalam kasus ini untuk kedepannya adalah mementingkan hubungan bilateral antar negara agar permasalahan tentang perbatasan wilayah ini dapat terselesaikan dengan baik dan dapat saling mengetahui kekurangan dari tiap negara agar dapat diperbaiki untuk kedepannya.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Tanpa konsepsi wawasan nusantara, Indonesia mungkin menghadapi beberapa tantangan dan masalah. Berikut adalah beberapa implikasi yang mungkin terjadi:
- Pecahnya persatuan: Tanpa konsepsi wawasan nusantara, pemahaman tentang pentingnya persatuan dan kesatuan Indonesia mungkin tidak cukup kuat. Ini dapat menyebabkan pecahnya persatuan dan munculnya gerakan-gerakan separatis di beberapa wilayah Indonesia.
- Konflik etnis dan agama: Indonesia memiliki keragaman etnis dan agama yang signifikan. Tanpa konsepsi wawasan nusantara, mungkin sulit untuk mengelola keragaman ini dengan bijak. Konflik antara kelompok etnis dan agama mungkin menjadi lebih umum dan sulit diatasi.
- Ketidakseimbangan pembangunan: Konsepsi wawasan nusantara juga menekankan pentingnya pembangunan yang merata di seluruh wilayah Indonesia. Tanpa pemahaman ini, ada risiko terjadinya ketimpangan pembangunan antara pulau-pulau dan wilayah-wilayah yang berbeda di Indonesia.
- Hubungan dengan negara tetangga: Konsepsi wawasan nusantara juga melibatkan hubungan yang kuat dengan negara tetangga di kawasan Asia Tenggara. Tanpa konsep ini, hubungan dengan negara tetangga mungkin menjadi lebih rapuh, dan kerjasama regional dapat terganggu.
Konsepsi wawasan nusantara telah menjadi bagian integral dari identitas Indonesia dan pemerintahan Indonesia selama beberapa dekade. Konsep ini memainkan peran penting dalam mempertahankan persatuan dan keberagaman dalam negara yang luas dan beragam seperti Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Dalam konteks konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste, konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mengurangi ketegangan antar kelompok dengan mendorong dialog dan kerjasama antar kelompok yang berbeda. Pemerintah dan masyarakat dapat mempromosikan pemahaman dan toleransi antar agama dan etnis, serta menekankan pentingnya memanfaatkan sumber daya alam dengan bijaksana untuk kepentingan bersama.Selain itu, konsep Wawasan Nusantara juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan keutuhan nasional Indonesia. Hal ini dapat membantu mencegah terjadinya separatisme atau perpecahan yang dapat memicu konflik di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Nama: Muhammad Luthfi Alfaridzi
NPM: 2215061072
Kelas: PSTI D
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya konflik tersebut tidak terjadi apabila kedua pihak mengetahui aturan yang telah ada dan menaatinya. hal positif yang saya ambil adalah konflik tersebut tidak meluas ke berbagai daerah lainnya
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi Wawasan Nusantara, maka mungkin akan terjadi beberapa hal yang berpotensi memengaruhi wilayah dan bangsa Indonesia, yaitu:
a. Ketidakmampuan dalam mengelola sumber daya alam
b. Kerusuhan dan konflik sosial
c. Pengaruh asing yang berlebihan
d. Kelemahan dalam pertahanan negara
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan.
NPM: 2215061072
Kelas: PSTI D
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya konflik tersebut tidak terjadi apabila kedua pihak mengetahui aturan yang telah ada dan menaatinya. hal positif yang saya ambil adalah konflik tersebut tidak meluas ke berbagai daerah lainnya
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi Wawasan Nusantara, maka mungkin akan terjadi beberapa hal yang berpotensi memengaruhi wilayah dan bangsa Indonesia, yaitu:
a. Ketidakmampuan dalam mengelola sumber daya alam
b. Kerusuhan dan konflik sosial
c. Pengaruh asing yang berlebihan
d. Kelemahan dalam pertahanan negara
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan.
NAMA: Givari Mirzacky
NPM: 2215061096
KELAS: PSTI D
PRODI: S1 Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawaban:
1. Artikel tersebut membahas terkait konflik di perbatasan indonesia di NTT dengan timor leste, yang mana konflik tersebut berkaitan dengan perbedaan paham akan zona zona di perbatasan, dan berlanjut dengan aksi saling lempar batu antar warga timor leste dan NTT. Mungkin terkesan sederhana masalah ini, tetapi hal kecil ini mengancam kedaulatan negara kita, yang mana menunjukkan kalau daerah perbatasan negara kita tidak aman. Pemerintah pusat harus mengambil langkah tegas menyikapi hal ini, dan secepatnya menyelesaikan masalah ini.
2. wawasan nusantara merupakan pandangan bangsa Indonesia terhadap lingkungan tempat berada termasuk diri bangsa Indonesia itu sendiri. Ancaman dan tantangan dari luar, terutama tantangan globalisme, mengancam eksistensi nilai-nilai kearifan lokal di masyarakat. Tanpa konsepsi wawasan nusantara di masyarakat indonesia, berpotensi memudarkan jati diri bangsa indonesia, mengancam persatuan antar perbedaan di indonesia.
3. Wawasan Nusantara sebagai konsepsi geopolitik, menekankan kesadaran bagi warga negara akan pentingnya wilayah sebagai ruang hidup (living space), sekaligus menumbuhkan sikap nasionalisme bangsa Indonesia. Sikap nasionalisme ini mendorong masyarakat untuk mendahulukan kepentingan bangsa diatas kepentingan pribadi dan golongan, serta mendorong bangsa Indonesia untuk menunjukan harkat dan martabatnya diantara bangsa-bangsa lain di dunia. semangat nasionalisme ini sangat diperlukan untuk tetap menjaga integritas dan identitas bangsa Indonesia.
NPM: 2215061096
KELAS: PSTI D
PRODI: S1 Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawaban:
1. Artikel tersebut membahas terkait konflik di perbatasan indonesia di NTT dengan timor leste, yang mana konflik tersebut berkaitan dengan perbedaan paham akan zona zona di perbatasan, dan berlanjut dengan aksi saling lempar batu antar warga timor leste dan NTT. Mungkin terkesan sederhana masalah ini, tetapi hal kecil ini mengancam kedaulatan negara kita, yang mana menunjukkan kalau daerah perbatasan negara kita tidak aman. Pemerintah pusat harus mengambil langkah tegas menyikapi hal ini, dan secepatnya menyelesaikan masalah ini.
2. wawasan nusantara merupakan pandangan bangsa Indonesia terhadap lingkungan tempat berada termasuk diri bangsa Indonesia itu sendiri. Ancaman dan tantangan dari luar, terutama tantangan globalisme, mengancam eksistensi nilai-nilai kearifan lokal di masyarakat. Tanpa konsepsi wawasan nusantara di masyarakat indonesia, berpotensi memudarkan jati diri bangsa indonesia, mengancam persatuan antar perbedaan di indonesia.
3. Wawasan Nusantara sebagai konsepsi geopolitik, menekankan kesadaran bagi warga negara akan pentingnya wilayah sebagai ruang hidup (living space), sekaligus menumbuhkan sikap nasionalisme bangsa Indonesia. Sikap nasionalisme ini mendorong masyarakat untuk mendahulukan kepentingan bangsa diatas kepentingan pribadi dan golongan, serta mendorong bangsa Indonesia untuk menunjukan harkat dan martabatnya diantara bangsa-bangsa lain di dunia. semangat nasionalisme ini sangat diperlukan untuk tetap menjaga integritas dan identitas bangsa Indonesia.
Ahmad Mauluddin
2215061124
PSTI-D
Teknik Informatika
Terjadi konflik di perbatasan Indonesia dan Timor leste pada akhir tahun 2013 dimana timor leste melanggar perjanjian yang melarang kedua negara tidak boleh menguasi zona bebas secara sepihak yang sudah ditetapkan sebelumnya, timor leste membangun jalan yang sudah melewati batas tersebut. Faktor terjadinya konflik tersebut diantaranya masih terdapat 4% perbatasan darat yang masih belum disepakati, lalu faktor kedua perbedaan perspektif antar kedua negara tentang zona netral, dan ketiga faktor sosial budaya
1. Hal positif yang bisa diambil dari artikel tersebut, jika dalam hidup kita terjadi konflik dengan orang lain, selesaikanlah sampai selesai 100% tanpa ada menyisakan sedikitpun hal yang belum terselesaikan, krna sedikit saja bisa berimbas besar sama seperti yang terjadi antar Indonesia dan Timor leste
2. Yang terjadi dengan Indonesia dan wilayahnya jika tidak mengenal konsepsi wawasan Nusantara adalah Indonesia akan terpecah belah lagi, akan ada negara yang berdiri sendiri lagi dan memisahkan diri dengan Indonesia sama seperti timor leste pada beberapa puluh tahun lalu, terdekat yaitu konflik OPM yang juga bermasalah tentang wilayah
3. Konsepsi wawasan Nusantara dalam mencegah timbul konflik yaitu setiap orang atau organisasi harus paham apa itu batas setiap negara, harus paham seberapa penting dan sensitifnya sebuah perbatasan antar negara, harus paham wilayah Indonesia darimana sampai kemana dan wawasan nusantara lainnya
2215061124
PSTI-D
Teknik Informatika
Terjadi konflik di perbatasan Indonesia dan Timor leste pada akhir tahun 2013 dimana timor leste melanggar perjanjian yang melarang kedua negara tidak boleh menguasi zona bebas secara sepihak yang sudah ditetapkan sebelumnya, timor leste membangun jalan yang sudah melewati batas tersebut. Faktor terjadinya konflik tersebut diantaranya masih terdapat 4% perbatasan darat yang masih belum disepakati, lalu faktor kedua perbedaan perspektif antar kedua negara tentang zona netral, dan ketiga faktor sosial budaya
1. Hal positif yang bisa diambil dari artikel tersebut, jika dalam hidup kita terjadi konflik dengan orang lain, selesaikanlah sampai selesai 100% tanpa ada menyisakan sedikitpun hal yang belum terselesaikan, krna sedikit saja bisa berimbas besar sama seperti yang terjadi antar Indonesia dan Timor leste
2. Yang terjadi dengan Indonesia dan wilayahnya jika tidak mengenal konsepsi wawasan Nusantara adalah Indonesia akan terpecah belah lagi, akan ada negara yang berdiri sendiri lagi dan memisahkan diri dengan Indonesia sama seperti timor leste pada beberapa puluh tahun lalu, terdekat yaitu konflik OPM yang juga bermasalah tentang wilayah
3. Konsepsi wawasan Nusantara dalam mencegah timbul konflik yaitu setiap orang atau organisasi harus paham apa itu batas setiap negara, harus paham seberapa penting dan sensitifnya sebuah perbatasan antar negara, harus paham wilayah Indonesia darimana sampai kemana dan wawasan nusantara lainnya
Nama : Ghefira Zahira Sofa
NPM : 2215061127
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab : Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca artikel mengenai konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya adalah kesadaran akan pentingnya penanganan konflik secara efektif dan berkelanjutan. Upaya penyelesaian yang melibatkan dialog, mediasi, partisipasi masyarakat, dan pendekatan pembangunan dapat membantu membangun perdamaian, stabilitas, dan rekonsiliasi di wilayah yang terdampak konflik komunal.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab : Menurut saya, tanpa konsepsi Wawasan Nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi beberapa tantangan dan dampak yang signifikan. Berikut ini adalah beberapa aspek yang mungkin terjadi, yaitu Ketidakberdayaan dalam Mengelola Wilayah Maritim, Potensi Hilangnya Sumber Daya Alam, Konflik dan Ketegangan dengan Negara Tetangga, Kurangnya Identitas Kepulauan dan Pemersatu Bangsa, serta Kurangnya Kehadiran dan Pengaruh di Kawasan.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawab : Menurut saya, cara untuk mencegah timbulnya konflik seperti artikel tersebut adalah dengan konsepsi wawasan nusantara mendorong penyelesaian damai sengketa wilayah dengan negara tetangga. Berupaya untuk menjaga hubungan baik dan menggunakan jalur hukum internasional untuk menyelesaikan perselisihan. Dalam hal ini, penyelesaian damai merupakan prioritas untuk menghindari konflik bersenjata dan mempromosikan stabilitas regional.
NPM : 2215061127
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab : Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca artikel mengenai konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya penyelesaiannya adalah kesadaran akan pentingnya penanganan konflik secara efektif dan berkelanjutan. Upaya penyelesaian yang melibatkan dialog, mediasi, partisipasi masyarakat, dan pendekatan pembangunan dapat membantu membangun perdamaian, stabilitas, dan rekonsiliasi di wilayah yang terdampak konflik komunal.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab : Menurut saya, tanpa konsepsi Wawasan Nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi beberapa tantangan dan dampak yang signifikan. Berikut ini adalah beberapa aspek yang mungkin terjadi, yaitu Ketidakberdayaan dalam Mengelola Wilayah Maritim, Potensi Hilangnya Sumber Daya Alam, Konflik dan Ketegangan dengan Negara Tetangga, Kurangnya Identitas Kepulauan dan Pemersatu Bangsa, serta Kurangnya Kehadiran dan Pengaruh di Kawasan.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawab : Menurut saya, cara untuk mencegah timbulnya konflik seperti artikel tersebut adalah dengan konsepsi wawasan nusantara mendorong penyelesaian damai sengketa wilayah dengan negara tetangga. Berupaya untuk menjaga hubungan baik dan menggunakan jalur hukum internasional untuk menyelesaikan perselisihan. Dalam hal ini, penyelesaian damai merupakan prioritas untuk menghindari konflik bersenjata dan mempromosikan stabilitas regional.
Nama : Rani Faradisya
NPM : 2215061040
Kelas : PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
(*) Tanggapan saya terhadap isi artikel ini adalah bahwa konflik perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terus terjadi dan menjadi masalah yang belum terselesaikan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti belum tuntasnya delimitasi perbatasan antara kedua negara, penggunaan zona bebas secara sepihak, dan pembangunan infrastruktur di zona netral.
Namun, hal positif yang bisa diambil dari artikel ini adalah pentingnya kerjasama antara Indonesia dan Timor Leste dalam menyelesaikan masalah perbatasan. Selain itu, pemerintah Indonesia dan Timor Leste juga perlu memperkuat koordinasi antar lembaga dan aparat penegak hukum di perbatasan guna mencegah terjadinya konflik serupa di masa depan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
(*) Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi Wawasan Nusantara, maka Indonesia mungkin akan lebih mudah mengalami konflik dengan negara tetangga seperti yang terjadi di kasus tersebut antara Indonesia dan Timor Leste. Konflik ini dipicu oleh ketidaksepakatan terkait batas wilayah yang masih disengketakan antara kedua negara. Konflik semacam ini dapat berdampak negatif pada keamanan, perdamaian, dan stabilitas nasional serta dapat memicu konflik berskala lebih besar yang dapat mengancam kedaulatan Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, konsepsi Wawasan Nusantara sangat penting bagi Indonesia untuk mengelola perbatasan dan hubungan dengan negara tetangga serta menjaga integritas wilayah negara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
(*) Konsepsi Wawasan Nusantara merupakan pandangan strategis yang diterapkan oleh Indonesia untuk mengelola wilayah dan perbatasannya agar tidak menimbulkan konflik dengan negara lain. Dalam kasus ini, terlihat bahwa konflik antara Indonesia dan Timor Leste terjadi karena adanya perselisihan mengenai wilayah perbatasan yang belum selesai.
Dalam mencegah terjadinya konflik, konsepsi Wawasan Nusantara memandang bahwa Indonesia harus mampu membangun hubungan yang harmonis dengan negara tetangga dan mengelola wilayah perbatasan secara efektif. Oleh karena itu, Indonesia harus menyelesaikan seluruh permasalahan perbatasan dengan negara tetangga dan menjaga agar wilayah perbatasan tidak dilanggar oleh pihak manapun, baik oleh warga negara Indonesia maupun warga negara asing.
Selain itu, Indonesia juga harus membangun kerjasama dengan negara tetangga dalam memperkuat pengamanan wilayah perbatasan. Indonesia harus memastikan bahwa pos-pos penjagaan perbatasan yang dibangun di wilayah perbatasan dapat berfungsi secara maksimal untuk mencegah masuknya orang atau barang-barang ilegal.
Dalam hal ini, Indonesia juga harus menjalin hubungan yang baik dengan pemerintah dan masyarakat di wilayah perbatasan untuk mencegah terjadinya konflik horizontal antar masyarakat. Hal ini dapat dilakukan melalui kegiatan-kegiatan kerjasama lintas batas yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan serta membangun rasa saling percaya antar masyarakat di kedua negara.
Dalam kesimpulannya, konsepsi Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah terjadinya konflik dengan negara tetangga dengan cara mengelola wilayah perbatasan dengan efektif dan membangun kerjasama yang harmonis dengan negara tetangga.
NPM : 2215061040
Kelas : PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
(*) Tanggapan saya terhadap isi artikel ini adalah bahwa konflik perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terus terjadi dan menjadi masalah yang belum terselesaikan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti belum tuntasnya delimitasi perbatasan antara kedua negara, penggunaan zona bebas secara sepihak, dan pembangunan infrastruktur di zona netral.
Namun, hal positif yang bisa diambil dari artikel ini adalah pentingnya kerjasama antara Indonesia dan Timor Leste dalam menyelesaikan masalah perbatasan. Selain itu, pemerintah Indonesia dan Timor Leste juga perlu memperkuat koordinasi antar lembaga dan aparat penegak hukum di perbatasan guna mencegah terjadinya konflik serupa di masa depan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
(*) Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi Wawasan Nusantara, maka Indonesia mungkin akan lebih mudah mengalami konflik dengan negara tetangga seperti yang terjadi di kasus tersebut antara Indonesia dan Timor Leste. Konflik ini dipicu oleh ketidaksepakatan terkait batas wilayah yang masih disengketakan antara kedua negara. Konflik semacam ini dapat berdampak negatif pada keamanan, perdamaian, dan stabilitas nasional serta dapat memicu konflik berskala lebih besar yang dapat mengancam kedaulatan Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, konsepsi Wawasan Nusantara sangat penting bagi Indonesia untuk mengelola perbatasan dan hubungan dengan negara tetangga serta menjaga integritas wilayah negara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
(*) Konsepsi Wawasan Nusantara merupakan pandangan strategis yang diterapkan oleh Indonesia untuk mengelola wilayah dan perbatasannya agar tidak menimbulkan konflik dengan negara lain. Dalam kasus ini, terlihat bahwa konflik antara Indonesia dan Timor Leste terjadi karena adanya perselisihan mengenai wilayah perbatasan yang belum selesai.
Dalam mencegah terjadinya konflik, konsepsi Wawasan Nusantara memandang bahwa Indonesia harus mampu membangun hubungan yang harmonis dengan negara tetangga dan mengelola wilayah perbatasan secara efektif. Oleh karena itu, Indonesia harus menyelesaikan seluruh permasalahan perbatasan dengan negara tetangga dan menjaga agar wilayah perbatasan tidak dilanggar oleh pihak manapun, baik oleh warga negara Indonesia maupun warga negara asing.
Selain itu, Indonesia juga harus membangun kerjasama dengan negara tetangga dalam memperkuat pengamanan wilayah perbatasan. Indonesia harus memastikan bahwa pos-pos penjagaan perbatasan yang dibangun di wilayah perbatasan dapat berfungsi secara maksimal untuk mencegah masuknya orang atau barang-barang ilegal.
Dalam hal ini, Indonesia juga harus menjalin hubungan yang baik dengan pemerintah dan masyarakat di wilayah perbatasan untuk mencegah terjadinya konflik horizontal antar masyarakat. Hal ini dapat dilakukan melalui kegiatan-kegiatan kerjasama lintas batas yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah perbatasan serta membangun rasa saling percaya antar masyarakat di kedua negara.
Dalam kesimpulannya, konsepsi Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah terjadinya konflik dengan negara tetangga dengan cara mengelola wilayah perbatasan dengan efektif dan membangun kerjasama yang harmonis dengan negara tetangga.
NAMA: NADA BERLIANI PUTRI
NPM: 2215061119
KELAS: PSTI C
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
ANALISIS KASUS
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawaban:
Setelah membaca artikel tersebut, hal yang saya dapatkan adalah kasus tersebut kasus yang disebabkan atas kesepakatan anatara 2 belah pihak yaitu Indonesia dengan Timor leste. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi. Sisi positif yang dapat saya ambil adalah kita dapat mengetahui peristiwa yang terjadi di daerah tersebut dan kita dapat mengetahui terkait penyebab sehingga kita dapat sama- sama memberi solusi atas peristiwa. Dari kasus tersbut kita dapat mengetahui tindakan apa yang akan dilakukan pemerintah atas kasus tersebut, apkah tindakan itu tepat atau tidak. Serta kita juga menyadari betapa pentingnya wawasan nusantara dalam kasus tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban:
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawaban:
Untuk mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas diperlukan konsepsi wawasan nusantara yaitu memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, menghargai perbedaan budaya dan agama, serta membangun kerja sama dengan negara-negara tetangga dalam kawasan Asia Tenggara. Selain itu, pemerintah dan masyarakat Indonesia juga perlu mengembangkan pemahaman dan kesadaran yang lebih baik mengenai hak asasi manusia.
NPM: 2215061119
KELAS: PSTI C
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
ANALISIS KASUS
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawaban:
Setelah membaca artikel tersebut, hal yang saya dapatkan adalah kasus tersebut kasus yang disebabkan atas kesepakatan anatara 2 belah pihak yaitu Indonesia dengan Timor leste. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi. Sisi positif yang dapat saya ambil adalah kita dapat mengetahui peristiwa yang terjadi di daerah tersebut dan kita dapat mengetahui terkait penyebab sehingga kita dapat sama- sama memberi solusi atas peristiwa. Dari kasus tersbut kita dapat mengetahui tindakan apa yang akan dilakukan pemerintah atas kasus tersebut, apkah tindakan itu tepat atau tidak. Serta kita juga menyadari betapa pentingnya wawasan nusantara dalam kasus tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban:
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawaban:
Untuk mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas diperlukan konsepsi wawasan nusantara yaitu memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, menghargai perbedaan budaya dan agama, serta membangun kerja sama dengan negara-negara tetangga dalam kawasan Asia Tenggara. Selain itu, pemerintah dan masyarakat Indonesia juga perlu mengembangkan pemahaman dan kesadaran yang lebih baik mengenai hak asasi manusia.
Nama : Ahmad Rafaly
NPM : 2215061011
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Analisis dan tanggapan saya mengenai artikel berjudul "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1. Berdasarkan artikel mengenai "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" dapat di lihat bahwa konflik ini terjadi dengan sebab permasalahan yang sama sehingga penanganannya seharusnya sudah ada. Setiap warga dari kedua negara tersebut masing masing merasa bahwa mereka benar. Namun, ada baiknya jika setiap wilayah memiliki aturan hukum yang jelas sehingga peributan perbatasan darat antar negara tidak terjadi. Oleh karena itu, dengan adanya masalah ini membuat kita dapat tahu bahwa masih ada yang kurang dengan kebijakan hukum untuk mengatur perbatasan darat Indonesia dengan negara-negara bersebrangan sehingga pemerintah harus melakukan perbaikan dan pembaharuan pada kebijakannya.
2. Masalah Indonesia dengan Timor Leste mengenai perebutan wilayah menjadi contoh yang jelas bahwa aturan hukum untuk wilayah negara itu penting. Sebuah negara harus memiliki hukum yang jelas untuk setiap wilayah negaranya sehingga jika terjadi masalah maka sudah ada hukum yang mengaturnya. Setelah pemerintah membuat hukum yang jelas, masyarakat harus mengerti dengan wawasan nusantara dan mengerti dengan wilayah yang ditinggalinya. Masyarakat juga salah satu bagian penting untuk mewujudkan keamanan suatu negara. Jika suatu negara tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara maka negara tersebut akan lebih sering bermasalah dengan warganya sendiri maupun negara tetangganya.
3. Berdasarkan artikel tersebut konsepsi wawasan nusantara untuk mencegah konflik adalah dengan rasa persatuan dan integritas nasional yang melekat pada setiap masyarakat sehingga masyarakat akan mencari keadilan untuk hal yang menentang hukum. Cara lain untuk menyelesaikan masalah jika ada negara lain yang melanggar hukum di Indonesia yaitu mengadukan kepada pemerintah sehingga pemerintah akan mengusutnya dan membicarakannya dengan negara yang tersebut.
NPM : 2215061011
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Analisis dan tanggapan saya mengenai artikel berjudul "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya"
1. Berdasarkan artikel mengenai "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" dapat di lihat bahwa konflik ini terjadi dengan sebab permasalahan yang sama sehingga penanganannya seharusnya sudah ada. Setiap warga dari kedua negara tersebut masing masing merasa bahwa mereka benar. Namun, ada baiknya jika setiap wilayah memiliki aturan hukum yang jelas sehingga peributan perbatasan darat antar negara tidak terjadi. Oleh karena itu, dengan adanya masalah ini membuat kita dapat tahu bahwa masih ada yang kurang dengan kebijakan hukum untuk mengatur perbatasan darat Indonesia dengan negara-negara bersebrangan sehingga pemerintah harus melakukan perbaikan dan pembaharuan pada kebijakannya.
2. Masalah Indonesia dengan Timor Leste mengenai perebutan wilayah menjadi contoh yang jelas bahwa aturan hukum untuk wilayah negara itu penting. Sebuah negara harus memiliki hukum yang jelas untuk setiap wilayah negaranya sehingga jika terjadi masalah maka sudah ada hukum yang mengaturnya. Setelah pemerintah membuat hukum yang jelas, masyarakat harus mengerti dengan wawasan nusantara dan mengerti dengan wilayah yang ditinggalinya. Masyarakat juga salah satu bagian penting untuk mewujudkan keamanan suatu negara. Jika suatu negara tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara maka negara tersebut akan lebih sering bermasalah dengan warganya sendiri maupun negara tetangganya.
3. Berdasarkan artikel tersebut konsepsi wawasan nusantara untuk mencegah konflik adalah dengan rasa persatuan dan integritas nasional yang melekat pada setiap masyarakat sehingga masyarakat akan mencari keadilan untuk hal yang menentang hukum. Cara lain untuk menyelesaikan masalah jika ada negara lain yang melanggar hukum di Indonesia yaitu mengadukan kepada pemerintah sehingga pemerintah akan mengusutnya dan membicarakannya dengan negara yang tersebut.
Nama: Fadila Malika Sandi
NPM : 2215061123
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah saya membaca isi dari artikel tersebut terdapat hal positif yang bisa saya ambil bahwa suatu permasalahan yang terjadi tidak akan selesai bila ditanggapi dengan keributan dan kekerasan seperti yang terjadi pada peristiwa konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste yang sebelumnya juga sudah pernah terjadi keributan antar kedua negara, dan saya menjadi mengerti bagaimana pentingnya kita sebagai warga negara agar dapat mempelajari pengetahuan menegenai wawasan nusantara agar pengetahuan kita terhadap negara kita yaitu Indonesia semakin banyak dan berkembang, agar saat terjadi permasalahan yang menyangkut negara kita, kita bisa berpikir menggunakan pengetahuan yang kita miliki dan tentunya itu bisa menghindari terjadinya keributan dan perpecahan yang bisa saja terjadi.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya wawasan Nusantara memainkan peran penting dalam membentuk identitas dan kebijakan luar negeri Indonesia, oleh karena itu, apabila tidak adanya konsep mengenai wawasan nusantara, Indonesia tidak akan memiliki visi yang jelas tentang posisinya dalam kawasan dan dunia internasional. Ini dapat berdampak pada stabilitas politik dan keamanan, serta kerjasama ekonomi dan perdagangan dengan negara-negara tetangga dan mitra internasional.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Untuk mencegah terjadinya konflik seperti pada artikel diatas, diperlukan konsepsi wawasan negara yaitu perlu mnegedepankan prinsip persatuan dan kesatuan, serta musyawarah dan mufakat bagaimana caranya agar peprcehan antar kedua negera tidak terjadi lagi, peran pemerintah sangat penting untuk hal ini agar permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan dengan baik.
NPM : 2215061123
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah saya membaca isi dari artikel tersebut terdapat hal positif yang bisa saya ambil bahwa suatu permasalahan yang terjadi tidak akan selesai bila ditanggapi dengan keributan dan kekerasan seperti yang terjadi pada peristiwa konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste yang sebelumnya juga sudah pernah terjadi keributan antar kedua negara, dan saya menjadi mengerti bagaimana pentingnya kita sebagai warga negara agar dapat mempelajari pengetahuan menegenai wawasan nusantara agar pengetahuan kita terhadap negara kita yaitu Indonesia semakin banyak dan berkembang, agar saat terjadi permasalahan yang menyangkut negara kita, kita bisa berpikir menggunakan pengetahuan yang kita miliki dan tentunya itu bisa menghindari terjadinya keributan dan perpecahan yang bisa saja terjadi.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya wawasan Nusantara memainkan peran penting dalam membentuk identitas dan kebijakan luar negeri Indonesia, oleh karena itu, apabila tidak adanya konsep mengenai wawasan nusantara, Indonesia tidak akan memiliki visi yang jelas tentang posisinya dalam kawasan dan dunia internasional. Ini dapat berdampak pada stabilitas politik dan keamanan, serta kerjasama ekonomi dan perdagangan dengan negara-negara tetangga dan mitra internasional.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Untuk mencegah terjadinya konflik seperti pada artikel diatas, diperlukan konsepsi wawasan negara yaitu perlu mnegedepankan prinsip persatuan dan kesatuan, serta musyawarah dan mufakat bagaimana caranya agar peprcehan antar kedua negera tidak terjadi lagi, peran pemerintah sangat penting untuk hal ini agar permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan dengan baik.
Nama : Andika Widhiantara
NPM : 2215061052
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis soal dari kasus "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" sebagai berikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya kejadian ini mengenai kesepakatan antara dua pihak, yaitu Indonesia dan Timor Leste. Kejadian ini terjadi karena Indonesia dan Timor Leste tidak menyepakati batas wilayah kedua belah pihak dan selain itu terjadi kesalahpahaman atau ketidaksepakatan diantara kedua belah pihak mengenai wilayah netral, dimana menurut Indonesia bukan bagian dari Indonesia dan juga Timor Leste, dan sebaliknya, menurut Timor Leste, wilayah netral adalah miliknya, tetapi merupakan wilayah yang digunakan sebagai wilayah koordinasi PBB. Kesalahpahaman ini menyebabkan penyerangan dan juga ketidakamanan aparat keamanan kedua negara, yang menyebabkan saling serang. Sisi positif yang bisa kita ambil, yaitu kita bisa mengetahui kejadian apa yang terjadi di daerah tersebut dan kita bisa mengetahui penyebabnya, sehingga kita bisa mencari kedua solusi atas kejadian tersebut. Dari kasus ini, kita akan mengetahui tindakan apa yang akan diambil pemerintah dalam kasus ini. Dan kami juga memahami betapa pentingnya wawasan nusantara dalam hal ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Wawasan Nusantara itu sendiri merupakan pandangan bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun banyak perbedaan. Dari pemahaman tersebut, ketika tidak ada wawasan nusantara, kita tidak dapat menghubungkan banyak perbedaan, sehingga diperlukan wawasan nusantara sebagai pandangan meskipun banyak perbedaan. Selain itu, wawasan nusantara merupakan landasan yang digunakan bangsa Indonesia untuk menghadapi segala persoalan dan sifat ancaman yang muncul baik dari aspek eksternal maupun internal kehidupan berbangsa. Oleh karena itu, jika tidak memiliki wawasan nusantara, bangsa Indonesia tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah ini.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah konflik yang terjadi disebuah perbatasan wilayah dengan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, pemerataan pembangunan antara wilayah perkotaan dan perbatasan, kerjasama dan berkomunikasi antar wilayah yang berbeda, dan memperkuat ketahanan nasional dan internasional sehingga mempererat hubungan antar wilayah.
NPM : 2215061052
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis soal dari kasus "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" sebagai berikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya kejadian ini mengenai kesepakatan antara dua pihak, yaitu Indonesia dan Timor Leste. Kejadian ini terjadi karena Indonesia dan Timor Leste tidak menyepakati batas wilayah kedua belah pihak dan selain itu terjadi kesalahpahaman atau ketidaksepakatan diantara kedua belah pihak mengenai wilayah netral, dimana menurut Indonesia bukan bagian dari Indonesia dan juga Timor Leste, dan sebaliknya, menurut Timor Leste, wilayah netral adalah miliknya, tetapi merupakan wilayah yang digunakan sebagai wilayah koordinasi PBB. Kesalahpahaman ini menyebabkan penyerangan dan juga ketidakamanan aparat keamanan kedua negara, yang menyebabkan saling serang. Sisi positif yang bisa kita ambil, yaitu kita bisa mengetahui kejadian apa yang terjadi di daerah tersebut dan kita bisa mengetahui penyebabnya, sehingga kita bisa mencari kedua solusi atas kejadian tersebut. Dari kasus ini, kita akan mengetahui tindakan apa yang akan diambil pemerintah dalam kasus ini. Dan kami juga memahami betapa pentingnya wawasan nusantara dalam hal ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Wawasan Nusantara itu sendiri merupakan pandangan bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun banyak perbedaan. Dari pemahaman tersebut, ketika tidak ada wawasan nusantara, kita tidak dapat menghubungkan banyak perbedaan, sehingga diperlukan wawasan nusantara sebagai pandangan meskipun banyak perbedaan. Selain itu, wawasan nusantara merupakan landasan yang digunakan bangsa Indonesia untuk menghadapi segala persoalan dan sifat ancaman yang muncul baik dari aspek eksternal maupun internal kehidupan berbangsa. Oleh karena itu, jika tidak memiliki wawasan nusantara, bangsa Indonesia tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah ini.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah konflik yang terjadi disebuah perbatasan wilayah dengan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, pemerataan pembangunan antara wilayah perkotaan dan perbatasan, kerjasama dan berkomunikasi antar wilayah yang berbeda, dan memperkuat ketahanan nasional dan internasional sehingga mempererat hubungan antar wilayah.
NAMA : M Arifin Syam
NPM : 2255061008
KELAS : PSTI - C
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste terutama dipicu oleh perbedaan etnis dan agama, serta perselisihan mengenai tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menyebabkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Namun, artikel tersebut juga membahas upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta organisasi masyarakat sipil, untuk mengatasi konflik tersebut. Contohnya adalah melalui dialog antar kelompok, penyelesaian sengketa melalui lembaga hukum dan pengadilan, serta program-program yang mempromosikan perdamaian dan toleransi antara agama dan etnis.
Hal positif yang dapat diambil dari artikel ini adalah bahwa upaya-upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikan konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste telah menunjukkan hasil yang positif. Meskipun konflik masih terjadi di wilayah tersebut, tetapi langkah-langkah yang telah diambil telah membantu mengurangi kekerasan dan meningkatkan keadaan damai di wilayah tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya, tanpa adanya konsep Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negaranya. Konsep tersebut menggarisbawahi bahwa Indonesia, sebagai negara kepulauan, harus mempertahankan kesatuan nasional yang tidak terpisahkan, sambil menghargai keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat. Selain itu, konsep ini juga menekankan pentingnya pengelolaan yang bijaksana terhadap sumber daya alam Indonesia.
Ketika tidak ada konsep Wawasan Nusantara, wilayah Indonesia dapat terpecah-belah dan dihadapkan pada ancaman perpecahan dan separatisme. Keutuhan dan integritas nasional Indonesia sebagai negara berdaulat dapat terancam. Selain itu, tanpa konsep Wawasan Nusantara, pengelolaan sumber daya alam Indonesia mungkin menjadi lebih sulit. Potensi kekayaan alam Indonesia yang besar dapat memicu persaingan dan konflik antara berbagai pihak yang berusaha memanfaatkannya. Namun, dengan adanya konsep Wawasan Nusantara, Indonesia dapat mengelola sumber daya alamnya dengan bijaksana dan memastikan manfaat yang optimal bagi seluruh rakyat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Konsep Wawasan Nusantara berperan penting dalam mencegah konflik, seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste, dengan mengakui dan memahami keberagaman suku, budaya, dan agama di Indonesia. Salah satu prinsip utama dalam konsep ini adalah kebhinekaan, yang mengakui bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan yang besar memiliki keragaman suku, agama, dan budaya. Konsep ini mengajarkan bahwa perbedaan tersebut merupakan kekayaan dan kekuatan bangsa Indonesia, serta mendorong saling penghargaan dan penghormatan.
Dalam konteks konflik perbatasan Indonesia-Timor Leste, konsep Wawasan Nusantara dapat membantu meredakan ketegangan antara kelompok dengan mempromosikan dialog dan kerjasama. Pemerintah dan masyarakat dapat meningkatkan pemahaman dan toleransi antar agama dan etnis, serta mengedepankan pengelolaan sumber daya alam secara bijaksana demi kepentingan bersama. Selain itu, konsep Wawasan Nusantara juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan keutuhan nasional Indonesia, sehingga dapat mencegah munculnya separatisme atau perpecahan yang berpotensi memicu konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste.
NPM : 2255061008
KELAS : PSTI - C
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", Dalam artikel tersebut dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste terutama dipicu oleh perbedaan etnis dan agama, serta perselisihan mengenai tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menyebabkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Namun, artikel tersebut juga membahas upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta organisasi masyarakat sipil, untuk mengatasi konflik tersebut. Contohnya adalah melalui dialog antar kelompok, penyelesaian sengketa melalui lembaga hukum dan pengadilan, serta program-program yang mempromosikan perdamaian dan toleransi antara agama dan etnis.
Hal positif yang dapat diambil dari artikel ini adalah bahwa upaya-upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikan konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste telah menunjukkan hasil yang positif. Meskipun konflik masih terjadi di wilayah tersebut, tetapi langkah-langkah yang telah diambil telah membantu mengurangi kekerasan dan meningkatkan keadaan damai di wilayah tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya, tanpa adanya konsep Wawasan Nusantara, Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negaranya. Konsep tersebut menggarisbawahi bahwa Indonesia, sebagai negara kepulauan, harus mempertahankan kesatuan nasional yang tidak terpisahkan, sambil menghargai keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat. Selain itu, konsep ini juga menekankan pentingnya pengelolaan yang bijaksana terhadap sumber daya alam Indonesia.
Ketika tidak ada konsep Wawasan Nusantara, wilayah Indonesia dapat terpecah-belah dan dihadapkan pada ancaman perpecahan dan separatisme. Keutuhan dan integritas nasional Indonesia sebagai negara berdaulat dapat terancam. Selain itu, tanpa konsep Wawasan Nusantara, pengelolaan sumber daya alam Indonesia mungkin menjadi lebih sulit. Potensi kekayaan alam Indonesia yang besar dapat memicu persaingan dan konflik antara berbagai pihak yang berusaha memanfaatkannya. Namun, dengan adanya konsep Wawasan Nusantara, Indonesia dapat mengelola sumber daya alamnya dengan bijaksana dan memastikan manfaat yang optimal bagi seluruh rakyat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Konsep Wawasan Nusantara berperan penting dalam mencegah konflik, seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste, dengan mengakui dan memahami keberagaman suku, budaya, dan agama di Indonesia. Salah satu prinsip utama dalam konsep ini adalah kebhinekaan, yang mengakui bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan yang besar memiliki keragaman suku, agama, dan budaya. Konsep ini mengajarkan bahwa perbedaan tersebut merupakan kekayaan dan kekuatan bangsa Indonesia, serta mendorong saling penghargaan dan penghormatan.
Dalam konteks konflik perbatasan Indonesia-Timor Leste, konsep Wawasan Nusantara dapat membantu meredakan ketegangan antara kelompok dengan mempromosikan dialog dan kerjasama. Pemerintah dan masyarakat dapat meningkatkan pemahaman dan toleransi antar agama dan etnis, serta mengedepankan pengelolaan sumber daya alam secara bijaksana demi kepentingan bersama. Selain itu, konsep Wawasan Nusantara juga menekankan pentingnya menjaga integritas dan keutuhan nasional Indonesia, sehingga dapat mencegah munculnya separatisme atau perpecahan yang berpotensi memicu konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste.
Nama : Kadek Savitri
NPM : 2215061120
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
1. Pada artikel tersebut, memberitakan tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia dengan timor leste yang disebabkan oleh perbedaan etnis, agama, sengketa atas tanah, dan SDA-nya. Beberapa upaya telah dilakukan pemerintah untuk menyelesaikan konfliks tersebut, namun, hal positif yang dapat dilihat dari permasalah tersebut adalah dengan adanya komunikasi yang jelas dan terarah pada antar kelompok tersebut mampu menyelesaikan masalah yang ada tanpa perlu tindakan yang merugikan. Hal ini menandakan dengan adanya konsepsi wawasan nusantara mampu menimbulkan perdamaian secara aman dan optimal.
2. Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, Indonesia akan mengalami berbagai masalah, seperti Indonesia tidak akan memiliki pandangan yang terintegrasi mengenai keberadaan dan potensi wilayahnya, serta posisinya di kawasan. Indonesia memiliki peran yang penting dalam menjaga perdamaian dan keamanan di kawasan yang mengakibatkan stabilitas politik dan ekonomi di Indonesia dapat terganggu yang dapat berdampak buruk pada sektor pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Indonesia akan kesulitan dalam menjaga dan memanfaatkan SDA yang ada dengan bijaksana. Serta terjadi pecah belah keutuhan bangsa dalam keberagaman suku, budaya serta agama di kalangan masyarakat Indonesia.
3. Konflik dapat muncul karena perbedaan pandangan, kepentingan, dan adanya sentimen negatif antara kelompok-kelompok yang berbeda. Konsepsi Wawasan Nusantara menekankan pentingnya memahami dan menghargai perbedaan-perbedaan tersebut, serta mempromosikan rasa persatuan dan kesatuan di antara berbagai kelompok masyarakat di Indonesia. Pada permasalah tersebut, konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah konflik tersebut dengan memprioritaskan musyawarah dengan komunikasi antar pihak yang bermasalah dengan seksama serta meluruskan kesalahpahaman yang ada dengan tetap mengutamakan persatuan, pemecahan masalah dengan adil tanpa mengubah kesimbangan kedua belah pihak dengan memperhatikan kepentingan tiap masing masing pihak.
NPM : 2215061120
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
1. Pada artikel tersebut, memberitakan tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia dengan timor leste yang disebabkan oleh perbedaan etnis, agama, sengketa atas tanah, dan SDA-nya. Beberapa upaya telah dilakukan pemerintah untuk menyelesaikan konfliks tersebut, namun, hal positif yang dapat dilihat dari permasalah tersebut adalah dengan adanya komunikasi yang jelas dan terarah pada antar kelompok tersebut mampu menyelesaikan masalah yang ada tanpa perlu tindakan yang merugikan. Hal ini menandakan dengan adanya konsepsi wawasan nusantara mampu menimbulkan perdamaian secara aman dan optimal.
2. Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, Indonesia akan mengalami berbagai masalah, seperti Indonesia tidak akan memiliki pandangan yang terintegrasi mengenai keberadaan dan potensi wilayahnya, serta posisinya di kawasan. Indonesia memiliki peran yang penting dalam menjaga perdamaian dan keamanan di kawasan yang mengakibatkan stabilitas politik dan ekonomi di Indonesia dapat terganggu yang dapat berdampak buruk pada sektor pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Indonesia akan kesulitan dalam menjaga dan memanfaatkan SDA yang ada dengan bijaksana. Serta terjadi pecah belah keutuhan bangsa dalam keberagaman suku, budaya serta agama di kalangan masyarakat Indonesia.
3. Konflik dapat muncul karena perbedaan pandangan, kepentingan, dan adanya sentimen negatif antara kelompok-kelompok yang berbeda. Konsepsi Wawasan Nusantara menekankan pentingnya memahami dan menghargai perbedaan-perbedaan tersebut, serta mempromosikan rasa persatuan dan kesatuan di antara berbagai kelompok masyarakat di Indonesia. Pada permasalah tersebut, konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah konflik tersebut dengan memprioritaskan musyawarah dengan komunikasi antar pihak yang bermasalah dengan seksama serta meluruskan kesalahpahaman yang ada dengan tetap mengutamakan persatuan, pemecahan masalah dengan adil tanpa mengubah kesimbangan kedua belah pihak dengan memperhatikan kepentingan tiap masing masing pihak.
NAMA : Aditya Johansah
NPM : 2215061039
KELAS : PSTI C
PRODI : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab:
Artikel tersebut menekankan pentingnya melakukan analisis terhadap konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste ini. Hal ini bertujuan agar Indonesia dapat mengambil langkah antisipasi guna mencegah terjadinya konflik serupa di masa depan.
Beberapa efek positif dapat diperoleh dari artikel tersebut:
Kesadaran akan pentingnya resolusi konflik:
Artikel ini menggarisbawahi pentingnya menyelesaikan konflik perbatasan antara Indonesia dan Timor Timur. Dampak positifnya adalah meningkatnya kesadaran akan perlunya penyelesaian konflik masyarakat yang efektif dan berkelanjutan untuk mencegah kekerasan antar warga di masa depan.
Untuk meningkatkan kerjasama bilateral:
Sengketa perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste menekankan pentingnya kerjasama antar negara untuk menyelesaikan masalah perbatasan dan meningkatkan koordinasi antar otoritas. Efek positifnya adalah kemungkinan penguatan kerja sama bilateral untuk menyelesaikan masalah perbatasan yang belum terselesaikan.
Fokus pada pemecahan kendala:
Artikel tersebut menekankan pentingnya mendefinisikan dan membatasi perbatasan antara Indonesia dan Timor Timur. Dampak positifnya, pemerintah dan instansi terkait terdorong untuk memprioritaskan pembersihan perbatasan yang masih belum disepakati, sehingga memperkecil kemungkinan terjadinya konflik di kemudian hari.
Memperkuat peran aparat keamanan:
Artikel ini menyoroti peran penting aparat keamanan dalam mengelola konflik perbatasan. Efek positifnya adalah kesadaran akan peran aparat keamanan sebagai pemimpin dan fasilitator untuk menenangkan situasi, mencegah eskalasi kekerasan dan melindungi warga di wilayah perbatasan.
Meningkatkan kesadaran sosial budaya:
Artikel tersebut membahas tentang perasaan negatif antara warga negara Indonesia dan Timor Timur yang berkontribusi terhadap konflik tersebut. Dampak positifnya adalah tumbuhnya kesadaran akan pentingnya mempererat hubungan sosial budaya, membangun saling pengertian dan membina hubungan kekeluargaan antar masyarakat negara. Dukungan konstruksi perbatasan:
Konflik tersebut juga menyoroti perlunya pembangunan perbatasan yang berkelanjutan untuk mencegah perselisihan dan konflik. Efek positifnya mendorong pemerintah untuk meningkatkan investasi dalam pembangunan infrastruktur dan pembangunan perbatasan untuk meningkatkan kesejahteraan dan meredakan ketegangan antar warga.
Efek positif ini dapat berkontribusi pada pencegahan konflik dengan memahami penyebab konflik dan cara menyelesaikannya, memperkuat kerja sama bilateral dan meningkatkan stabilitas di perbatasan Indonesia dan Timor Leste.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab:
Jika bangsa Indonesia tidak memiliki wawasan nusantara, hal ini dapat memiliki beberapa dampak negatif, terutama terkait dengan perbatasan dan hubungan bilateral dengan negara tetangga seperti Timor Leste.
Ketidakpahaman terhadap permasalahan perbatasan: Tanpa pemahaman yang kuat tentang wawasan nusantara, bangsa Indonesia mungkin tidak memahami secara mendalam permasalahan yang muncul di perbatasan dengan Timor Leste. Hal ini dapat menghambat kemampuan Indonesia untuk memahami dinamika wilayah perbatasan dan menavigasi konflik yang mungkin timbul.
Kurangnya kerja sama bilateral: Wawasan nusantara melibatkan pemahaman tentang pentingnya kerja sama dengan negara tetangga dalam menjaga stabilitas dan mengatasi permasalahan bersama. Tanpa wawasan nusantara yang kuat, bangsa Indonesia mungkin kurang mendorong dan mengembangkan kerja sama bilateral yang diperlukan untuk menyelesaikan konflik di perbatasan dengan Timor Leste.
Eskalasi konflik yang lebih tinggi: Artikel tersebut menggarisbawahi pentingnya penyelesaian konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste untuk mencegah eskalasi kekerasan. Jika bangsa Indonesia tidak memiliki wawasan nusantara yang memadai, kekurangan pemahaman dan penanganan yang tepat terhadap konflik tersebut dapat menyebabkan eskalasi konflik yang lebih tinggi dan berpotensi merugikan kedua belah pihak.
Hilangnya potensi kerjasama dan pembangunan: Wawasan nusantara juga mencakup pemahaman tentang potensi kerjasama dan pembangunan di wilayah nusantara. Tanpa pemahaman ini, bangsa Indonesia mungkin kehilangan peluang untuk memperkuat kerjasama dengan Timor Leste dalam bidang ekonomi, infrastruktur, pariwisata, dan sumber daya alam yang dapat menguntungkan kedua negara.
Hilangnya identitas dan kesatuan bangsa: Wawasan nusantara juga berperan dalam membangun identitas dan kesatuan bangsa Indonesia sebagai negara kepulauan yang beragam. Tanpa wawasan nusantara, bangsa Indonesia mungkin kehilangan pengertian tentang pentingnya menjaga keragaman budaya, suku, dan agama di dalam negara yang dapat menjadi kekuatan dan sumber daya dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Dengan demikian, keberadaan wawasan nusantara menjadi penting untuk membantu Indonesia memahami, mengelola, dan menyelesaikan permasalahan perbatasan dengan negara tetangga seperti Timor Leste serta mempromosikan kerjasama dan stabilitas di wilayah nusantara secara keseluruhan.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawab:
Konsep wawasan nusantara dapat berperan penting dalam mencegah konflik seperti yang disebutkan dalam artikel agar tidak terulang. Berikut adalah beberapa prinsip dan langkah yang dapat diambil dalam menerapkan konsep wawasan nusantara guna mencegah konflik:
Pemahaman yang mendalam tentang wilayah nusantara: Masyarakat, pemimpin, dan pemerintah Indonesia perlu memiliki pemahaman yang kuat tentang wilayah nusantara, termasuk batas-batas geografis, etnis, budaya, dan sejarahnya. Ini memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang keragaman dan potensi wilayah serta menghindari klaim yang tidak berdasar atau kontroversial yang dapat memicu konflik.
Diplomasi dan dialog: Penting untuk mempromosikan diplomasi dan dialog dalam menyelesaikan permasalahan dan ketegangan dengan negara tetangga. Upaya diplomasi melibatkan dialog terbuka, negosiasi, dan kerjasama untuk mencapai penyelesaian yang saling menguntungkan. Hal ini melibatkan diplomasi bilateral yang kuat, partisipasi dalam organisasi regional seperti ASEAN, dan memanfaatkan mekanisme internasional untuk penyelesaian sengketa.
Kerja sama regional dan multilateral: Konsep wawasan nusantara mendorong kerja sama regional dan multilateral dalam wilayah nusantara. Dengan memperkuat kerja sama ekonomi, keamanan, dan politik dengan negara tetangga, dapat tercipta iklim yang saling percaya dan mendukung yang mengurangi potensi konflik. Melalui forum regional dan multilateral, seperti ASEAN, Indonesia dapat berperan aktif dalam membangun hubungan yang harmonis di kawasan.
Pendidikan dan kesadaran masyarakat: Penting untuk meningkatkan pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya wawasan nusantara, baik melalui pendidikan formal maupun informal. Ini dapat dilakukan melalui kurikulum sekolah yang memasukkan isu-isu wawasan nusantara, kampanye sosial, dan media massa untuk mempromosikan pemahaman yang lebih baik tentang wilayah nusantara, keanekaragaman budaya, dan pentingnya menjaga persatuan bangsa.
Pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan: Konflik sering kali dipicu oleh persaingan dalam pengelolaan sumber daya alam. Dalam konteks wawasan nusantara, penting untuk menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Ini mencakup upaya perlindungan lingkungan, partisipasi masyarakat lokal dalam pengambilan keputusan, dan pembagian manfaat yang adil bagi seluruh masyarakat.
Melalui penerapan konsep wawasan nusantara dengan prinsip-prinsip di atas, diharapkan dapat mencegah konflik, memperkuat kerja sama, dan membangun kedamaian di wilayah nusantara.
NPM : 2215061039
KELAS : PSTI C
PRODI : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab:
Artikel tersebut menekankan pentingnya melakukan analisis terhadap konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste ini. Hal ini bertujuan agar Indonesia dapat mengambil langkah antisipasi guna mencegah terjadinya konflik serupa di masa depan.
Beberapa efek positif dapat diperoleh dari artikel tersebut:
Kesadaran akan pentingnya resolusi konflik:
Artikel ini menggarisbawahi pentingnya menyelesaikan konflik perbatasan antara Indonesia dan Timor Timur. Dampak positifnya adalah meningkatnya kesadaran akan perlunya penyelesaian konflik masyarakat yang efektif dan berkelanjutan untuk mencegah kekerasan antar warga di masa depan.
Untuk meningkatkan kerjasama bilateral:
Sengketa perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste menekankan pentingnya kerjasama antar negara untuk menyelesaikan masalah perbatasan dan meningkatkan koordinasi antar otoritas. Efek positifnya adalah kemungkinan penguatan kerja sama bilateral untuk menyelesaikan masalah perbatasan yang belum terselesaikan.
Fokus pada pemecahan kendala:
Artikel tersebut menekankan pentingnya mendefinisikan dan membatasi perbatasan antara Indonesia dan Timor Timur. Dampak positifnya, pemerintah dan instansi terkait terdorong untuk memprioritaskan pembersihan perbatasan yang masih belum disepakati, sehingga memperkecil kemungkinan terjadinya konflik di kemudian hari.
Memperkuat peran aparat keamanan:
Artikel ini menyoroti peran penting aparat keamanan dalam mengelola konflik perbatasan. Efek positifnya adalah kesadaran akan peran aparat keamanan sebagai pemimpin dan fasilitator untuk menenangkan situasi, mencegah eskalasi kekerasan dan melindungi warga di wilayah perbatasan.
Meningkatkan kesadaran sosial budaya:
Artikel tersebut membahas tentang perasaan negatif antara warga negara Indonesia dan Timor Timur yang berkontribusi terhadap konflik tersebut. Dampak positifnya adalah tumbuhnya kesadaran akan pentingnya mempererat hubungan sosial budaya, membangun saling pengertian dan membina hubungan kekeluargaan antar masyarakat negara. Dukungan konstruksi perbatasan:
Konflik tersebut juga menyoroti perlunya pembangunan perbatasan yang berkelanjutan untuk mencegah perselisihan dan konflik. Efek positifnya mendorong pemerintah untuk meningkatkan investasi dalam pembangunan infrastruktur dan pembangunan perbatasan untuk meningkatkan kesejahteraan dan meredakan ketegangan antar warga.
Efek positif ini dapat berkontribusi pada pencegahan konflik dengan memahami penyebab konflik dan cara menyelesaikannya, memperkuat kerja sama bilateral dan meningkatkan stabilitas di perbatasan Indonesia dan Timor Leste.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab:
Jika bangsa Indonesia tidak memiliki wawasan nusantara, hal ini dapat memiliki beberapa dampak negatif, terutama terkait dengan perbatasan dan hubungan bilateral dengan negara tetangga seperti Timor Leste.
Ketidakpahaman terhadap permasalahan perbatasan: Tanpa pemahaman yang kuat tentang wawasan nusantara, bangsa Indonesia mungkin tidak memahami secara mendalam permasalahan yang muncul di perbatasan dengan Timor Leste. Hal ini dapat menghambat kemampuan Indonesia untuk memahami dinamika wilayah perbatasan dan menavigasi konflik yang mungkin timbul.
Kurangnya kerja sama bilateral: Wawasan nusantara melibatkan pemahaman tentang pentingnya kerja sama dengan negara tetangga dalam menjaga stabilitas dan mengatasi permasalahan bersama. Tanpa wawasan nusantara yang kuat, bangsa Indonesia mungkin kurang mendorong dan mengembangkan kerja sama bilateral yang diperlukan untuk menyelesaikan konflik di perbatasan dengan Timor Leste.
Eskalasi konflik yang lebih tinggi: Artikel tersebut menggarisbawahi pentingnya penyelesaian konflik di perbatasan Indonesia-Timor Leste untuk mencegah eskalasi kekerasan. Jika bangsa Indonesia tidak memiliki wawasan nusantara yang memadai, kekurangan pemahaman dan penanganan yang tepat terhadap konflik tersebut dapat menyebabkan eskalasi konflik yang lebih tinggi dan berpotensi merugikan kedua belah pihak.
Hilangnya potensi kerjasama dan pembangunan: Wawasan nusantara juga mencakup pemahaman tentang potensi kerjasama dan pembangunan di wilayah nusantara. Tanpa pemahaman ini, bangsa Indonesia mungkin kehilangan peluang untuk memperkuat kerjasama dengan Timor Leste dalam bidang ekonomi, infrastruktur, pariwisata, dan sumber daya alam yang dapat menguntungkan kedua negara.
Hilangnya identitas dan kesatuan bangsa: Wawasan nusantara juga berperan dalam membangun identitas dan kesatuan bangsa Indonesia sebagai negara kepulauan yang beragam. Tanpa wawasan nusantara, bangsa Indonesia mungkin kehilangan pengertian tentang pentingnya menjaga keragaman budaya, suku, dan agama di dalam negara yang dapat menjadi kekuatan dan sumber daya dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Dengan demikian, keberadaan wawasan nusantara menjadi penting untuk membantu Indonesia memahami, mengelola, dan menyelesaikan permasalahan perbatasan dengan negara tetangga seperti Timor Leste serta mempromosikan kerjasama dan stabilitas di wilayah nusantara secara keseluruhan.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Jawab:
Konsep wawasan nusantara dapat berperan penting dalam mencegah konflik seperti yang disebutkan dalam artikel agar tidak terulang. Berikut adalah beberapa prinsip dan langkah yang dapat diambil dalam menerapkan konsep wawasan nusantara guna mencegah konflik:
Pemahaman yang mendalam tentang wilayah nusantara: Masyarakat, pemimpin, dan pemerintah Indonesia perlu memiliki pemahaman yang kuat tentang wilayah nusantara, termasuk batas-batas geografis, etnis, budaya, dan sejarahnya. Ini memungkinkan pemahaman yang lebih baik tentang keragaman dan potensi wilayah serta menghindari klaim yang tidak berdasar atau kontroversial yang dapat memicu konflik.
Diplomasi dan dialog: Penting untuk mempromosikan diplomasi dan dialog dalam menyelesaikan permasalahan dan ketegangan dengan negara tetangga. Upaya diplomasi melibatkan dialog terbuka, negosiasi, dan kerjasama untuk mencapai penyelesaian yang saling menguntungkan. Hal ini melibatkan diplomasi bilateral yang kuat, partisipasi dalam organisasi regional seperti ASEAN, dan memanfaatkan mekanisme internasional untuk penyelesaian sengketa.
Kerja sama regional dan multilateral: Konsep wawasan nusantara mendorong kerja sama regional dan multilateral dalam wilayah nusantara. Dengan memperkuat kerja sama ekonomi, keamanan, dan politik dengan negara tetangga, dapat tercipta iklim yang saling percaya dan mendukung yang mengurangi potensi konflik. Melalui forum regional dan multilateral, seperti ASEAN, Indonesia dapat berperan aktif dalam membangun hubungan yang harmonis di kawasan.
Pendidikan dan kesadaran masyarakat: Penting untuk meningkatkan pendidikan dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya wawasan nusantara, baik melalui pendidikan formal maupun informal. Ini dapat dilakukan melalui kurikulum sekolah yang memasukkan isu-isu wawasan nusantara, kampanye sosial, dan media massa untuk mempromosikan pemahaman yang lebih baik tentang wilayah nusantara, keanekaragaman budaya, dan pentingnya menjaga persatuan bangsa.
Pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan: Konflik sering kali dipicu oleh persaingan dalam pengelolaan sumber daya alam. Dalam konteks wawasan nusantara, penting untuk menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Ini mencakup upaya perlindungan lingkungan, partisipasi masyarakat lokal dalam pengambilan keputusan, dan pembagian manfaat yang adil bagi seluruh masyarakat.
Melalui penerapan konsep wawasan nusantara dengan prinsip-prinsip di atas, diharapkan dapat mencegah konflik, memperkuat kerja sama, dan membangun kedamaian di wilayah nusantara.
NAMA : Meidiyana
NPM : 2215061063
KELAS: PSTI-C
PRODI: Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya setelah membaca artikel tersebut adalah bahwa pemerintah Indonesia dan Timor Leste seharusnya melakukan upaya untuk menyelesaikan konflik terkait perbatasan, sehingga dapat meningkatkan hubungan antara kedua negara dan juga meningkatkan keamanan di perbatasan tersebut. Selain itu, hal positif yang bisa diambil dari artikel tersebut adalah saya bisa mendapatkan pemahaman mengenai kondisi dan situasi di perbatasan Indonesia-Timor Leste serta pentingnya menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya sendiri apabila Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, maka kemungkinan besar wilayah dan bangsa Indonesia akan mengalami kesulitan dalam membangun hubungan yang baik dengan negara-negara tetangga di kawasan Asia Tenggara. Terutama terkait dengan kepentingan maritim, seperti perairan dan kepulauan di sekitar Indonesia, yang dapat menimbulkan konflik apabila tidak dikelola dengan baik. Selain itu, konsepsi wawasan nusantara juga sangat penting dalam membangun sebuah identitas nasional yang kuat dan mengakui bahwa bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman budaya, bahasa, dan agama yang harus dijaga dan dihargai. Tanpa konsepsi tersebut, mungkin akan sulit untuk menciptakan solidaritas dan persatuan dalam masyarakat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik melalui beberapa cara, antara lain:
1. Menghargai keragaman budaya: konsepsi wawasan nusantara mengajarkan untuk menghargai keragaman budaya yang ada di Indonesia. Dengan saling menghargai satu sama lain, perbedaan budaya tidak lagi menjadi penyebab konflik.
2. Menjaga persatuan dan kesatuan: wawasan nusantara mengajarkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini membantu mencegah pemberontakan dan separatisme yang dapat menyebabkan konflik.
3. Menerapkan prinsip gotong royong: konsep gotong royong dalam wawasan nusantara mengajarkan untuk saling membantu dan bekerja sama. Dalam konteks sosial, prinsip ini membantu mengatasi ketidakadilan dan ketimpangan, sehingga tidak menimbulkan konflik.
4. Membahas dan menyelesaikan masalah secara musyawarah: wawasan nusantara mengajarkan pentingnya musyawarah dalam menyelesaikan masalah untuk mencapai kesepakatan bersama. Dengan cara ini, konflik dapat dihindari karena masalah diselesaikan dengan menghargai pendapat semua pihak.
Melalui konsepsi wawasan nusantara, masyarakat Indonesia diajarkan untuk menjunjung nilai-nilai persatuan dan kesatuan, kerja sama, dan musyawarah dalam menghadapi berbagai permasalahan agar tercipta kerukunan dan stabilitas dalam kehidupan bernegara. Dengan demikian, diharapkan dapat mencegah terjadinya konflik yang dapat mengganggu kehidupan sosial dan politik masyarakat Indonesia.
NPM : 2215061063
KELAS: PSTI-C
PRODI: Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya setelah membaca artikel tersebut adalah bahwa pemerintah Indonesia dan Timor Leste seharusnya melakukan upaya untuk menyelesaikan konflik terkait perbatasan, sehingga dapat meningkatkan hubungan antara kedua negara dan juga meningkatkan keamanan di perbatasan tersebut. Selain itu, hal positif yang bisa diambil dari artikel tersebut adalah saya bisa mendapatkan pemahaman mengenai kondisi dan situasi di perbatasan Indonesia-Timor Leste serta pentingnya menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan tersebut.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya sendiri apabila Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, maka kemungkinan besar wilayah dan bangsa Indonesia akan mengalami kesulitan dalam membangun hubungan yang baik dengan negara-negara tetangga di kawasan Asia Tenggara. Terutama terkait dengan kepentingan maritim, seperti perairan dan kepulauan di sekitar Indonesia, yang dapat menimbulkan konflik apabila tidak dikelola dengan baik. Selain itu, konsepsi wawasan nusantara juga sangat penting dalam membangun sebuah identitas nasional yang kuat dan mengakui bahwa bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman budaya, bahasa, dan agama yang harus dijaga dan dihargai. Tanpa konsepsi tersebut, mungkin akan sulit untuk menciptakan solidaritas dan persatuan dalam masyarakat Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik melalui beberapa cara, antara lain:
1. Menghargai keragaman budaya: konsepsi wawasan nusantara mengajarkan untuk menghargai keragaman budaya yang ada di Indonesia. Dengan saling menghargai satu sama lain, perbedaan budaya tidak lagi menjadi penyebab konflik.
2. Menjaga persatuan dan kesatuan: wawasan nusantara mengajarkan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Hal ini membantu mencegah pemberontakan dan separatisme yang dapat menyebabkan konflik.
3. Menerapkan prinsip gotong royong: konsep gotong royong dalam wawasan nusantara mengajarkan untuk saling membantu dan bekerja sama. Dalam konteks sosial, prinsip ini membantu mengatasi ketidakadilan dan ketimpangan, sehingga tidak menimbulkan konflik.
4. Membahas dan menyelesaikan masalah secara musyawarah: wawasan nusantara mengajarkan pentingnya musyawarah dalam menyelesaikan masalah untuk mencapai kesepakatan bersama. Dengan cara ini, konflik dapat dihindari karena masalah diselesaikan dengan menghargai pendapat semua pihak.
Melalui konsepsi wawasan nusantara, masyarakat Indonesia diajarkan untuk menjunjung nilai-nilai persatuan dan kesatuan, kerja sama, dan musyawarah dalam menghadapi berbagai permasalahan agar tercipta kerukunan dan stabilitas dalam kehidupan bernegara. Dengan demikian, diharapkan dapat mencegah terjadinya konflik yang dapat mengganggu kehidupan sosial dan politik masyarakat Indonesia.
Nama : Cikal Gibran Amaro
NPM : 2215061107
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Hal positif yang bisa saya ambil setelah saya membaca kasus tersebut adalah isi artikel yang membahas mengenai konflik komunal di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste tersebut menunjukkan keterkaitan dengan konsepsi wawasan nusantara. Konsepsi wawasan nusantara adalah konsep yang mengedepankan persatuan, kesatuan, kebhinekaan, dan kesetaraan dalam konteks kepulauan Indonesia. Dengan demikian, hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah konsepsi wawasan nusantara memiliki relevansi dalam mencegah dan menyelesaikan konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Prinsip-prinsip dalam konsepsi tersebut dapat dijadikan landasan untuk merangkul perbedaan, mempromosikan dialog, dan membangun kerjasama yang harmonis antara masyarakat di perbatasan dan negara-negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pada pentingnya memahami perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
NPM : 2215061107
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut.
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Hal positif yang bisa saya ambil setelah saya membaca kasus tersebut adalah isi artikel yang membahas mengenai konflik komunal di wilayah perbatasan Indonesia-Timor Leste tersebut menunjukkan keterkaitan dengan konsepsi wawasan nusantara. Konsepsi wawasan nusantara adalah konsep yang mengedepankan persatuan, kesatuan, kebhinekaan, dan kesetaraan dalam konteks kepulauan Indonesia. Dengan demikian, hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah konsepsi wawasan nusantara memiliki relevansi dalam mencegah dan menyelesaikan konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Prinsip-prinsip dalam konsepsi tersebut dapat dijadikan landasan untuk merangkul perbedaan, mempromosikan dialog, dan membangun kerjasama yang harmonis antara masyarakat di perbatasan dan negara-negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsep Wawasan Nusantara, maka wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi berbagai masalah dan tantangan yang lebih besar dalam menjaga integritas dan keutuhan negara. Konsep Wawasan Nusantara sendiri mengandung arti bahwa Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki satu kesatuan nasional yang utuh dan tidak terpisahkan, serta mengakui keberadaan keanekaragaman suku, budaya, dan agama dalam masyarakat Indonesia. Konsep ini juga menekankan pentingnya menjaga dan memanfaatkan sumber daya alam Indonesia dengan bijaksana.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pada pentingnya memahami perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
Nama : Fistriawan Aldillah
NPM : 2215061099
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", saya merasa bahwa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan terperinci tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikannya. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Sesuai dengan pengertiannya yaitu wawasan nunsantara merupakan pandangan bahwa indonesai itu satu kesatuan walaupun banyak perbedaan. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk menyejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
NPM : 2215061099
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", saya merasa bahwa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan terperinci tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikannya. Yang dimana kasus ini terjadi akibat Indonesia dan timur leste belum sepakat atas batas wilayah dari 2 belah pihak dan juga ada terjadi kesalahpahaman atau perbedaan pengertian antar pihak yang dimana seperti daerha netral yang menurut Indonesai merupakan daerah yang bukan daerah Indonesia dan juga timur leste sedangkan menurut timur leste, daerah netral adalah daerah yang merupakan daerah milik dia tetapi dipakai PBB sebagai kawasan koordinasi.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Sesuai dengan pengertiannya yaitu wawasan nunsantara merupakan pandangan bahwa indonesai itu satu kesatuan walaupun banyak perbedaan. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk menyejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
Nama: Nur Emy Ramadhani
NPM : 2215061027
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab:
Menurut saya hal positive nya adalah Kasus konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste hampir tidak terjadi di wilayah perbatasan darat Indonesia lainnya, baik di Kalimantan maupun di Papua. Selain itu juga warga negara masih peduli untuk mencari dasar konflik nya, supaya dapat menemukan jalan keluarnya untuk menyelesaikan konflik ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab:
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, maka wilayah Indonesia akan mudah menjadi sasaran tuntutan sepihak oleh negara lain dan rentan terjadinya konflik antarwilayah di dalam negeri. Tanpa konsepsi wawasan nusantara, Indonesia juga tidak akan mampu memperoleh dukungan dari negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara, sehingga mengancam kedaulatan dan keamanan nasional serta menghambat pembangunan di wilayah Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Jawab:
Konsepsi wawasan negara mengedepankan persatuan dalam keragaman bangsa Indonesia, sehingga dapat dijadikan sebagai panduan dalam menjaga tatanan kehidupan dan stabilitas negara guna mencegah timbulnya konflik antar suku atau bangsa. Konsep ini juga menekankan pentingnya ham dalam menjaga kesatuan bangsa .
NPM : 2215061027
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab:
Menurut saya hal positive nya adalah Kasus konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste hampir tidak terjadi di wilayah perbatasan darat Indonesia lainnya, baik di Kalimantan maupun di Papua. Selain itu juga warga negara masih peduli untuk mencari dasar konflik nya, supaya dapat menemukan jalan keluarnya untuk menyelesaikan konflik ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab:
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, maka wilayah Indonesia akan mudah menjadi sasaran tuntutan sepihak oleh negara lain dan rentan terjadinya konflik antarwilayah di dalam negeri. Tanpa konsepsi wawasan nusantara, Indonesia juga tidak akan mampu memperoleh dukungan dari negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara, sehingga mengancam kedaulatan dan keamanan nasional serta menghambat pembangunan di wilayah Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Jawab:
Konsepsi wawasan negara mengedepankan persatuan dalam keragaman bangsa Indonesia, sehingga dapat dijadikan sebagai panduan dalam menjaga tatanan kehidupan dan stabilitas negara guna mencegah timbulnya konflik antar suku atau bangsa. Konsep ini juga menekankan pentingnya ham dalam menjaga kesatuan bangsa .
Nama : Eric Rizky Febrian
NPM : 2215061075
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Konflik tersebut adalah sebuah situasi yang serius dan menyebabkan ketegangan antara warga kedua negara. Konflik semacam itu dapat memiliki konsekuensi sosial, politik, dan ekonomi yang signifikan. Hal positif yang bisa diambil adalah dengan membaca tentang konflik seperti ini dapat meningkatkan kesadaran kita tentang adanya ketegangan dan perselisihan yang berpotensi muncul di berbagai wilayah. Dengan memahami konflik semacam ini, kita dapat lebih waspada dan berusaha mencegahnya di masa depan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya, konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam memperkuat wilayah dan bangsa Indonesia. Wawasan nusantara adalah sebuah konsep yang menekankan pentingnya kesatuan, keutuhan, dan keberlanjutan Indonesia sebagai negara kepulauan yang terdiri dari ribuan pulau dengan keragaman budaya, suku, agama, dan bahasa. Tanpa wawasan nusantara, kesatuan Indonesia dapat terancam. Dengan keberagaman geografis, etnis, dan budaya yang besar di seluruh kepulauan, penting untuk memahami dan menghargai perbedaan tersebut serta mempromosikan persatuan dan persaudaraan antarwarga negara. Konsepsi wawasan nusantara dapat memperkuat ikatan ini dan mendorong kerja sama lintas wilayah.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Menurut saya, Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang telah dibahas sebelumnya. Konsepsi wawasan nusantara menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan Indonesia sebagai negara kepulauan yang beragam. Dengan menginternalisasi nilai-nilai ini, warga Indonesia diberi pengertian yang kuat tentang pentingnya saling menghormati, memahami, dan bekerja sama dengan orang-orang dari berbagai suku, agama, budaya, dan latar belakang yang berbeda. Hal ini dapat mengurangi potensi konflik antarwarga.
NPM : 2215061075
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Konflik tersebut adalah sebuah situasi yang serius dan menyebabkan ketegangan antara warga kedua negara. Konflik semacam itu dapat memiliki konsekuensi sosial, politik, dan ekonomi yang signifikan. Hal positif yang bisa diambil adalah dengan membaca tentang konflik seperti ini dapat meningkatkan kesadaran kita tentang adanya ketegangan dan perselisihan yang berpotensi muncul di berbagai wilayah. Dengan memahami konflik semacam ini, kita dapat lebih waspada dan berusaha mencegahnya di masa depan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya, konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam memperkuat wilayah dan bangsa Indonesia. Wawasan nusantara adalah sebuah konsep yang menekankan pentingnya kesatuan, keutuhan, dan keberlanjutan Indonesia sebagai negara kepulauan yang terdiri dari ribuan pulau dengan keragaman budaya, suku, agama, dan bahasa. Tanpa wawasan nusantara, kesatuan Indonesia dapat terancam. Dengan keberagaman geografis, etnis, dan budaya yang besar di seluruh kepulauan, penting untuk memahami dan menghargai perbedaan tersebut serta mempromosikan persatuan dan persaudaraan antarwarga negara. Konsepsi wawasan nusantara dapat memperkuat ikatan ini dan mendorong kerja sama lintas wilayah.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Menurut saya, Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang telah dibahas sebelumnya. Konsepsi wawasan nusantara menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan Indonesia sebagai negara kepulauan yang beragam. Dengan menginternalisasi nilai-nilai ini, warga Indonesia diberi pengertian yang kuat tentang pentingnya saling menghormati, memahami, dan bekerja sama dengan orang-orang dari berbagai suku, agama, budaya, dan latar belakang yang berbeda. Hal ini dapat mengurangi potensi konflik antarwarga.
Nama: Den Muhammad Wyzdan Alfarizy
NPM: 2215061003
Kelas: PSTI C
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Dari konflik tersebut, terdapat pelajaran berharga yang dapat diambil supaya menghindari konflik serupa di masa depan. Dalam menghadapi permasalahan perbatasan dan potensi konflik komunal, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama, membangun kesepahaman, serta menjaga dialog dan kerjasama yang baik antar negara untuk mencapai perdamaian dan stabilitas di wilayah perbatasan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Tanpa konsep wawasan nusantara, Indonesia berisiko menghadapi konflik berulang di wilayah perbatasan, ketegangan dengan negara tetangga, hambatan pembangunan, ancaman keamanan nasional, serta gangguan stabilitas di wilayah perbatasan.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Dengan mengimplementasikan konsep wawasan nusantara, Indonesia dapat mengambil langkah proaktif untuk mencegah timbulnya konflik di wilayah perbatasan seperti yang terjadi dalam artikel di atas. Dalam hal ini, penting bagi pemerintah Indonesia untuk terus memperkuat implementasi konsep wawasan nusantara, membangun kerjasama yang erat dengan negara tetangga, dan melibatkan masyarakat dalam upaya menjaga stabilitas dan perdamaian di wilayah perbatasan.
NPM: 2215061003
Kelas: PSTI C
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Dari konflik tersebut, terdapat pelajaran berharga yang dapat diambil supaya menghindari konflik serupa di masa depan. Dalam menghadapi permasalahan perbatasan dan potensi konflik komunal, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk bekerja sama, membangun kesepahaman, serta menjaga dialog dan kerjasama yang baik antar negara untuk mencapai perdamaian dan stabilitas di wilayah perbatasan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Tanpa konsep wawasan nusantara, Indonesia berisiko menghadapi konflik berulang di wilayah perbatasan, ketegangan dengan negara tetangga, hambatan pembangunan, ancaman keamanan nasional, serta gangguan stabilitas di wilayah perbatasan.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Dengan mengimplementasikan konsep wawasan nusantara, Indonesia dapat mengambil langkah proaktif untuk mencegah timbulnya konflik di wilayah perbatasan seperti yang terjadi dalam artikel di atas. Dalam hal ini, penting bagi pemerintah Indonesia untuk terus memperkuat implementasi konsep wawasan nusantara, membangun kerjasama yang erat dengan negara tetangga, dan melibatkan masyarakat dalam upaya menjaga stabilitas dan perdamaian di wilayah perbatasan.
Nama : Arnora Mardiansyah
NPM : 221506115
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Tanggapan saya mengenai isi artikel tersebut adalah terjadinya konflik antara Timor leste dan Indonesia itu terjadi karena belum adanya kesepakatan delimitasi dan demarkasi batas serta maraknya aktivitas lintas batas ilegal. Masalah tersebut seharusnya perlu ditindak lanjuti mengenai batas-batas yang belum di sepakati agar tidak menimbulkan masalah yang dapat merugikan kedua belah pihak. Setelah mengetahui faktor penyebabnya juga harus di lanjutkan pada upaya penyelesaiannya agar konflik tersebut tidak memicu peperangan yang lebih besar.
Dan hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengatasinya.
2. Menurut pendapat saya, yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara adalah bangsa Indonesia akan dijajah oleh bangsa lain dan dapat menjadikan bangsa kita ini hancur. Hal ini disebabkan karena tidak adanya lagi rasa persatuan dan kesatuan diantara para warga negara terutama para generasi penerus karena tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh sehingga bangsa kita dapat dengan mudah terombang-ambing dan terpengaruh oleh bangsa lain. Selain itu, konflik antar daerah yang lebih besar. Tanpa kesadaran atas persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia yang memiliki beragam suku, agama, dan budaya, maka akan mudah terjadi konflik antar daerah yang lebih besar.
Oleh karena itu, konsepsi Wawasan Nusantara sangat penting bagi wilayah dan bangsa Indonesia untuk membangun kesadaran dan pemahaman atas identitas dan potensi bangsa Indonesia, serta menjaga persatuan dan kesatuan.
3. Bagaimana konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas yaitu Konsepsi wawasan nusantara dapat menjadi sarana dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia – Timor Leste. Wawasan nusantara menempatkan Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki banyak sekali keragaman budaya, agama, bahasa, dan suku. Oleh karena itu, konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya kerjasama toleransi dan harmoni antara masyarakat, agama suku serta budaya yang beragam. Sehingga dalam hal ini konsep wawasan nusantara membantu meminimalkan terjadinya konflik dan mencapai kesepakatan yang menguntungkan semua pihak seperti pada artikel diatas.
NPM : 221506115
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Tanggapan saya mengenai isi artikel tersebut adalah terjadinya konflik antara Timor leste dan Indonesia itu terjadi karena belum adanya kesepakatan delimitasi dan demarkasi batas serta maraknya aktivitas lintas batas ilegal. Masalah tersebut seharusnya perlu ditindak lanjuti mengenai batas-batas yang belum di sepakati agar tidak menimbulkan masalah yang dapat merugikan kedua belah pihak. Setelah mengetahui faktor penyebabnya juga harus di lanjutkan pada upaya penyelesaiannya agar konflik tersebut tidak memicu peperangan yang lebih besar.
Dan hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mengatasinya.
2. Menurut pendapat saya, yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara adalah bangsa Indonesia akan dijajah oleh bangsa lain dan dapat menjadikan bangsa kita ini hancur. Hal ini disebabkan karena tidak adanya lagi rasa persatuan dan kesatuan diantara para warga negara terutama para generasi penerus karena tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh sehingga bangsa kita dapat dengan mudah terombang-ambing dan terpengaruh oleh bangsa lain. Selain itu, konflik antar daerah yang lebih besar. Tanpa kesadaran atas persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia yang memiliki beragam suku, agama, dan budaya, maka akan mudah terjadi konflik antar daerah yang lebih besar.
Oleh karena itu, konsepsi Wawasan Nusantara sangat penting bagi wilayah dan bangsa Indonesia untuk membangun kesadaran dan pemahaman atas identitas dan potensi bangsa Indonesia, serta menjaga persatuan dan kesatuan.
3. Bagaimana konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas yaitu Konsepsi wawasan nusantara dapat menjadi sarana dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia – Timor Leste. Wawasan nusantara menempatkan Indonesia sebagai negara kepulauan yang memiliki banyak sekali keragaman budaya, agama, bahasa, dan suku. Oleh karena itu, konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya kerjasama toleransi dan harmoni antara masyarakat, agama suku serta budaya yang beragam. Sehingga dalam hal ini konsep wawasan nusantara membantu meminimalkan terjadinya konflik dan mencapai kesepakatan yang menguntungkan semua pihak seperti pada artikel diatas.
NAMA : RAFFI RIZKI NUGRAHA
NPM : 2215061108
KELAS : PSTI D
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut pendapat saya mengenai hal tersebut seharusnya sebagai orang yang mendiami kedua negara seharusnya dapat saling hidup rukun bukannya saling rebut dengan masalah yang seharusnya dapat dimusyawarahkan sehingga tidak terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Hal positif yang bisa diambil dari artikel tersebut ialah masih dapat dicegahnya kerusuhan yang dapat menyebabkan konflik semakin parah.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jika kita tidak memiliki wawasan nusantara maka segala hak yang seharusnya dimiliki oleh negara kita dapat diambil oleh negara lain, baik dari segi keragaman budaya maupun hayatinya.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas? Kita harus memiliki wawasan baik tentang batasan antar negara dan pola hidup masyarakat ditempat itu. Agar kita dapat menghargai masyarakat tersebut.
NPM : 2215061108
KELAS : PSTI D
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut pendapat saya mengenai hal tersebut seharusnya sebagai orang yang mendiami kedua negara seharusnya dapat saling hidup rukun bukannya saling rebut dengan masalah yang seharusnya dapat dimusyawarahkan sehingga tidak terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Hal positif yang bisa diambil dari artikel tersebut ialah masih dapat dicegahnya kerusuhan yang dapat menyebabkan konflik semakin parah.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jika kita tidak memiliki wawasan nusantara maka segala hak yang seharusnya dimiliki oleh negara kita dapat diambil oleh negara lain, baik dari segi keragaman budaya maupun hayatinya.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas? Kita harus memiliki wawasan baik tentang batasan antar negara dan pola hidup masyarakat ditempat itu. Agar kita dapat menghargai masyarakat tersebut.
Nama : Amelia Putri
NPM : 2215061088
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Post Test "Analisis Soal"
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya mengenai isi artikel tersebut yaitu, di dalam artikel tersebut memberikan gambaran tentang konflik masyarakat di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste yang disebabkan oleh kurangnya penegasan batas perbatasan dan interpretasi zona netral yang berbeda. Artikel ini juga membahas tentang faktor sosial dan budaya yang memperburuk konflik, seperti perasaan negatif antara dua komunitas. Hal positif yang bisa saya ambil dari artikel ini adalah pentingnya konsep wawasan nusantara untuk mencegah konflik tersebut dan mempromosikan hubungan damai antar negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya konsep pengetahuan nusantara sangat penting bagi negara Indonesia sebagai negara kepulauan dengan berbagai suku, agama, dan budaya. Tanpa pemahaman ini, Indonesia akan sulit mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa, serta menghadapi tantangan seperti konflik antar suku atau agama, separatisme, dan ancaman dari luar. Perspektif nusantara juga dapat membantu Indonesia membangun hubungan baik dengan negara tetangga serta mendorong perdamaian dan kerja sama di kawasan Asia Tenggara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat membantu mencegah konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dengan mendorong persatuan nasional dan kerja sama antar negara tetangga. Konsep ini juga dapat membantu Indonesia menyelesaikan masalah perbatasan dengan negara tetangga melalui dialog dan negosiasi damai. Selain itu, konsepsi wawsan nusantara juga dapat memperkuat identitas bangsa dan mendorong toleransi antar suku, agama, dan budaya yang berbeda di Indonesia. Oleh karena itu, konsepsi wawasan nusantara dapat membantu mencegah konflik antar suku atau agama, separatisme, dan ancaman eksternal yang dapat mengancam wilayah dan bangsa Indonesia.
NPM : 2215061088
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Post Test "Analisis Soal"
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Tanggapan saya mengenai isi artikel tersebut yaitu, di dalam artikel tersebut memberikan gambaran tentang konflik masyarakat di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste yang disebabkan oleh kurangnya penegasan batas perbatasan dan interpretasi zona netral yang berbeda. Artikel ini juga membahas tentang faktor sosial dan budaya yang memperburuk konflik, seperti perasaan negatif antara dua komunitas. Hal positif yang bisa saya ambil dari artikel ini adalah pentingnya konsep wawasan nusantara untuk mencegah konflik tersebut dan mempromosikan hubungan damai antar negara tetangga.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut saya konsep pengetahuan nusantara sangat penting bagi negara Indonesia sebagai negara kepulauan dengan berbagai suku, agama, dan budaya. Tanpa pemahaman ini, Indonesia akan sulit mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa, serta menghadapi tantangan seperti konflik antar suku atau agama, separatisme, dan ancaman dari luar. Perspektif nusantara juga dapat membantu Indonesia membangun hubungan baik dengan negara tetangga serta mendorong perdamaian dan kerja sama di kawasan Asia Tenggara.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara dapat membantu mencegah konflik seperti yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dengan mendorong persatuan nasional dan kerja sama antar negara tetangga. Konsep ini juga dapat membantu Indonesia menyelesaikan masalah perbatasan dengan negara tetangga melalui dialog dan negosiasi damai. Selain itu, konsepsi wawsan nusantara juga dapat memperkuat identitas bangsa dan mendorong toleransi antar suku, agama, dan budaya yang berbeda di Indonesia. Oleh karena itu, konsepsi wawasan nusantara dapat membantu mencegah konflik antar suku atau agama, separatisme, dan ancaman eksternal yang dapat mengancam wilayah dan bangsa Indonesia.
Nama : Muhammad Aryudha Pratama
NPM : 2215061055
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel “Konflik Masyarakat Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”, saya merasa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan detail tentang konflik perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang dilakukan. dilakukan untuk mengatasinya. Hal ini dikarenakan Indonesia dan Timur-Timur tidak menyepakati batas-batas wilayah kedua belah pihak dan juga adanya salah pengertian atau salah paham antara pihak-pihak yang seperti wilayah netral yang menurut Indonesia merupakan wilayah bukan wilayah Indonesia dan juga Timur-Timur, sedangkan menurut Timur-Timur daerah netral adalah daerah terkait yang digunakan PBB sebagai daerah koordinasi.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Yakni, menurut pemahaman mereka, pandangan nusantara adalah persepsi bahwa Indonesia adalah satu kesatuan, sekalipun banyak perbedaan. Konsep Wawasan Nusantara memberikan kerangka kerja sama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan keragaman dan menghormati kepentingan bersama untuk stabilitas dan kemajuan yang lebih baik.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Pemahaman wawasan nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik masyarakat dengan mengedepankan prinsip persatuan dan kesatuan bangsa serta menjaga keragaman budaya dan etnis di wilayah perbatasan. Mempertimbangkan keunggulan dan keragaman wilayah perbatasan, konflik dapat dicegah melalui tindakan diplomasi, penyelesaian masalah yang adil, dan pembangunan sosial ekonomi yang inklusif untuk kepentingan masyarakat di wilayah perbatasan.
NPM : 2215061055
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai bertikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel “Konflik Masyarakat Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”, saya merasa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan detail tentang konflik perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang dilakukan. dilakukan untuk mengatasinya. Hal ini dikarenakan Indonesia dan Timur-Timur tidak menyepakati batas-batas wilayah kedua belah pihak dan juga adanya salah pengertian atau salah paham antara pihak-pihak yang seperti wilayah netral yang menurut Indonesia merupakan wilayah bukan wilayah Indonesia dan juga Timur-Timur, sedangkan menurut Timur-Timur daerah netral adalah daerah terkait yang digunakan PBB sebagai daerah koordinasi.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Yakni, menurut pemahaman mereka, pandangan nusantara adalah persepsi bahwa Indonesia adalah satu kesatuan, sekalipun banyak perbedaan. Konsep Wawasan Nusantara memberikan kerangka kerja sama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan keragaman dan menghormati kepentingan bersama untuk stabilitas dan kemajuan yang lebih baik.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Pemahaman wawasan nusantara dapat membantu mencegah timbulnya konflik masyarakat dengan mengedepankan prinsip persatuan dan kesatuan bangsa serta menjaga keragaman budaya dan etnis di wilayah perbatasan. Mempertimbangkan keunggulan dan keragaman wilayah perbatasan, konflik dapat dicegah melalui tindakan diplomasi, penyelesaian masalah yang adil, dan pembangunan sosial ekonomi yang inklusif untuk kepentingan masyarakat di wilayah perbatasan.
NAMA : TRI NOVITA
NPM : 2215061079
KELAS : PSTI C
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Menurut saya:
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut dengan terjadinya konflik tersebut kita warga negara indonesia bisa lebih mengutamakan bela negara, karena bela negara merupakan hak dan kewajiban semua warga negara indonesia, tidak hanya TNI saja yang harus membela negara tetapi juga warga negara juga wajib untuk membela negera Indonesia, ini tercantum pada padal 27 ayat 3 yang berisikan "setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara"
2. Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, kemungkinan yang akan terjadi pada wilayah dan bangsa adalah potensi perpecahan dan rentan terhadap pengaruh negara asing yang ingin memanfaatkan sumber daya Indonesia. Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mempertahankan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
3. Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya pemahaman terhadap perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
NPM : 2215061079
KELAS : PSTI C
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Menurut saya:
1. Hal positif yang dapat saya ambil setelah membaca kasus tersebut dengan terjadinya konflik tersebut kita warga negara indonesia bisa lebih mengutamakan bela negara, karena bela negara merupakan hak dan kewajiban semua warga negara indonesia, tidak hanya TNI saja yang harus membela negara tetapi juga warga negara juga wajib untuk membela negera Indonesia, ini tercantum pada padal 27 ayat 3 yang berisikan "setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara"
2. Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, kemungkinan yang akan terjadi pada wilayah dan bangsa adalah potensi perpecahan dan rentan terhadap pengaruh negara asing yang ingin memanfaatkan sumber daya Indonesia. Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran penting dalam mempertahankan kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia.
3. Konsepsi wawasan nusantara dapat berperan dalam mencegah timbulnya konflik komunal dengan mengedepankan prinsip-prinsip persatuan dan kesatuan bangsa, serta menjaga keberagaman budaya dan etnis yang ada di wilayah perbatasan. Konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya pemahaman terhadap perbedaan dan menghargai keberagaman sebagai sumber kekuatan bangsa.
Nama: Mahathir Muhammad
Kelas; PSTI D
NPM: 2255061001
Saya telah menyusun beberapa analisis berdasarkan konflik yang terjadi di perbatasan antara Indonesia dan Timor-Leste. termasuk:
1. Meskipun pasti ada kesalahpahaman dan situasi yang memanas, saya dapat melihat sisi positif dari fakta bahwa tidak ada keributan atau konflik antara kedua belah pihak. Selanjutnya jika ingin diselesaikan dapat diselesaikan secara damai dan terbuka, dan seluruh lapisan masyarakat dapat menyepakatinya.
2. Menurut saya, Indonesia akan kehilangan hak dan harga diri bangsa dibandingkan dengan bangsa lain jika tidak dilandasi dengan konsep nusantara. karena wawasan kenegaraan merupakan komponen yang paling krusial bagi keutuhan bangsa.
3. Gagasan berwawasan nusantara sangat penting untuk menjaga keutuhan dan keamanan negara. Sebagai warga negara yang baik dan bermartabat sudah selayaknya kita mengetahui dan memahami sistem hukum di negara kita sendiri sehingga kita dapat melindunginya dengan berwawasan nusantara.
Kelas; PSTI D
NPM: 2255061001
Saya telah menyusun beberapa analisis berdasarkan konflik yang terjadi di perbatasan antara Indonesia dan Timor-Leste. termasuk:
1. Meskipun pasti ada kesalahpahaman dan situasi yang memanas, saya dapat melihat sisi positif dari fakta bahwa tidak ada keributan atau konflik antara kedua belah pihak. Selanjutnya jika ingin diselesaikan dapat diselesaikan secara damai dan terbuka, dan seluruh lapisan masyarakat dapat menyepakatinya.
2. Menurut saya, Indonesia akan kehilangan hak dan harga diri bangsa dibandingkan dengan bangsa lain jika tidak dilandasi dengan konsep nusantara. karena wawasan kenegaraan merupakan komponen yang paling krusial bagi keutuhan bangsa.
3. Gagasan berwawasan nusantara sangat penting untuk menjaga keutuhan dan keamanan negara. Sebagai warga negara yang baik dan bermartabat sudah selayaknya kita mengetahui dan memahami sistem hukum di negara kita sendiri sehingga kita dapat melindunginya dengan berwawasan nusantara.
Nama: Della Agustin
NPM: 2215061116
Kelas: PSTI D
ProdiI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", saya merasa bahwa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan terperinci tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikannya. Dalam artikel tersebut, dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terutama disebabkan oleh perbedaan etnis dan agama, serta sengketa atas tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menimbulkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Namun, artikel tersebut juga membahas upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta organisasi masyarakat sipil, untuk menyelesaikan konflik tersebut. Misalnya, melalui dialog antar kelompok, penyelesaian sengketa melalui hukum dan mekanisme pengadilan, dan program-program yang mempromosikan perdamaian dan toleransi antar agama dan etnis.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsep wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep wawasan nusantara sangat penting dalam mencegah timbulnya konflik di Indonesia. Hal ini karena konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia di atas perbedaan suku, agama, dan budaya. Konsep wawasan nusantara juga mengajarkan pentingnya kerjasama dan toleransi antar bangsa dalam wilayah nusantara, sehingga dapat menghindari konflik yang disebabkan oleh perbedaan atau persaingan antar wilayah. Dengan memahami dan mengamalkan konsep wawasan nusantara, Indonesia dapat mencegah timbulnya konflik dan memperkuat persatuan serta kesatuan bangsa.
NPM: 2215061116
Kelas: PSTI D
ProdiI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal 1
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya", saya merasa bahwa artikel ini memberikan gambaran yang jelas dan terperinci tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikannya. Dalam artikel tersebut, dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terutama disebabkan oleh perbedaan etnis dan agama, serta sengketa atas tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menimbulkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Namun, artikel tersebut juga membahas upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah Indonesia dan Timor Leste, serta organisasi masyarakat sipil, untuk menyelesaikan konflik tersebut. Misalnya, melalui dialog antar kelompok, penyelesaian sengketa melalui hukum dan mekanisme pengadilan, dan program-program yang mempromosikan perdamaian dan toleransi antar agama dan etnis.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia mungkin akan menghadapi tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri. Konsepsi wawasan nusantara memberikan kerangka kerjasama dan persatuan antara berbagai wilayah di Indonesia, mempromosikan kebhinekaan, dan menghargai kepentingan bersama untuk mencapai stabilitas dan kemajuan yang lebih besar.
3. Bagaimanakah konsep wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep wawasan nusantara sangat penting dalam mencegah timbulnya konflik di Indonesia. Hal ini karena konsep wawasan nusantara menekankan pentingnya kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia di atas perbedaan suku, agama, dan budaya. Konsep wawasan nusantara juga mengajarkan pentingnya kerjasama dan toleransi antar bangsa dalam wilayah nusantara, sehingga dapat menghindari konflik yang disebabkan oleh perbedaan atau persaingan antar wilayah. Dengan memahami dan mengamalkan konsep wawasan nusantara, Indonesia dapat mencegah timbulnya konflik dan memperkuat persatuan serta kesatuan bangsa.
Nama : Agnes Anggraini
NPM : 2215061103
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Pada artikel tersebut, memberitakan tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia dengan timor leste yang disebabkan oleh perbedaan etnis, agama, sengketa atas tanah, dan SDA-nya. Beberapa upaya telah dilakukan pemerintah untuk menyelesaikan konfliks tersebut, namun, hal positif yang dapat dilihat dari permasalah tersebut adalah dengan adanya komunikasi yang jelas dan terarah pada antar kelompok tersebut mampu menyelesaikan masalah yang ada tanpa perlu tindakan yang merugikan. Hal ini menandakan dengan adanya konsepsi wawasan nusantara mampu menimbulkan perdamaian secara aman dan optimal.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban: Sesuai dengan pemahaman tersebut, pandangan picik, Indonesia dipandang sebagai satu kesatuan meskipun banyak perbedaannya. Dari pemahaman tersebut, dengan tidak adanya nusantara, kita dapat mengetahui bagaimana mengintegrasikan banyak perbedaan kita dan mendapatkan pemahaman tentang nusantara sebagai pandangan bahwa kita adalah satu meskipun kita berbeda. Anda membutuhkan Di samping itu, pandangan nusantara merupakan landasan atau landasan bagi warga negara Indonesia untuk memecahkan hakikat segala persoalan dan ancaman yang ada dalam segala aspek kehidupan bangsa baik lahir maupun batin. Oleh karena itu, orang Indonesia tidak memiliki visi untuk pulau-pulau tersebut dan tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber dalam melakukan kebijakan dan keputusan. Pemerintah Indonesia maupun Timor Leste harusnya bekerja sama menciptakan perdamaian di perbatasan, jangan sampai ketika konflik tersebut mengalami keributan baru dua negara mulai bertindak. Pemerintah dapat lebih cepat tanggap saat terjadi masalah seperti ini, agar masalah ini tidak menjadi masalah yang besar seperti yang sudah terjadi diatas. Harus saling menghargai dan toleransi dengan setiap kebijakan di suatu negara sehingga dapat tercipta kedamaian, menurunkan kesenjangan sosial dan masyarakat indonesia fokus dengan ideologi negara yaitu pancasila.
NPM : 2215061103
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Pada artikel tersebut, memberitakan tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia dengan timor leste yang disebabkan oleh perbedaan etnis, agama, sengketa atas tanah, dan SDA-nya. Beberapa upaya telah dilakukan pemerintah untuk menyelesaikan konfliks tersebut, namun, hal positif yang dapat dilihat dari permasalah tersebut adalah dengan adanya komunikasi yang jelas dan terarah pada antar kelompok tersebut mampu menyelesaikan masalah yang ada tanpa perlu tindakan yang merugikan. Hal ini menandakan dengan adanya konsepsi wawasan nusantara mampu menimbulkan perdamaian secara aman dan optimal.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawaban: Sesuai dengan pemahaman tersebut, pandangan picik, Indonesia dipandang sebagai satu kesatuan meskipun banyak perbedaannya. Dari pemahaman tersebut, dengan tidak adanya nusantara, kita dapat mengetahui bagaimana mengintegrasikan banyak perbedaan kita dan mendapatkan pemahaman tentang nusantara sebagai pandangan bahwa kita adalah satu meskipun kita berbeda. Anda membutuhkan Di samping itu, pandangan nusantara merupakan landasan atau landasan bagi warga negara Indonesia untuk memecahkan hakikat segala persoalan dan ancaman yang ada dalam segala aspek kehidupan bangsa baik lahir maupun batin. Oleh karena itu, orang Indonesia tidak memiliki visi untuk pulau-pulau tersebut dan tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Wawasan nusantara berfungsi sebagai sumber dalam melakukan kebijakan dan keputusan. Pemerintah Indonesia maupun Timor Leste harusnya bekerja sama menciptakan perdamaian di perbatasan, jangan sampai ketika konflik tersebut mengalami keributan baru dua negara mulai bertindak. Pemerintah dapat lebih cepat tanggap saat terjadi masalah seperti ini, agar masalah ini tidak menjadi masalah yang besar seperti yang sudah terjadi diatas. Harus saling menghargai dan toleransi dengan setiap kebijakan di suatu negara sehingga dapat tercipta kedamaian, menurunkan kesenjangan sosial dan masyarakat indonesia fokus dengan ideologi negara yaitu pancasila.
Nama : Nanda Andiya
NPM : 2215061132
Kelas : PSTID
Prodi : Teknik Informatika
1. Hal positif yang di dapat yaitu sebagai masyarakat harus lebih meningkatkan kesadaran terhadap apa yang terjadi pada negara kita ini agar hal seperti konflik di timor leste tidak terjadi lagi kedepannya karena kesalahpahaman antar warga masyarakat
2. Jika Indonesia tidak memiliki pemahaman mengenai wawasan Nusantara maka wilayah dan bangsa Indonesia akan sangat rentan terhadap berbagai ancaman seperti konflik internal, konflik dengan negara tetangga, dan ancaman lainnya
3. Konsep wawasan Nusantara sangat penting untuk menghadapi berbagai masalah, konsep ini memberikan pemahaman bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun memiliki banyak perbedaan.
NPM : 2215061132
Kelas : PSTID
Prodi : Teknik Informatika
1. Hal positif yang di dapat yaitu sebagai masyarakat harus lebih meningkatkan kesadaran terhadap apa yang terjadi pada negara kita ini agar hal seperti konflik di timor leste tidak terjadi lagi kedepannya karena kesalahpahaman antar warga masyarakat
2. Jika Indonesia tidak memiliki pemahaman mengenai wawasan Nusantara maka wilayah dan bangsa Indonesia akan sangat rentan terhadap berbagai ancaman seperti konflik internal, konflik dengan negara tetangga, dan ancaman lainnya
3. Konsep wawasan Nusantara sangat penting untuk menghadapi berbagai masalah, konsep ini memberikan pemahaman bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun memiliki banyak perbedaan.
Nama : Rafael Pascal Jeremiah
NPM : 2215061007
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Dalam artikel ini, cerita tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia dan Timor Leste menyebabkan konflik etnis, agama, konflik tanah dan sumber daya alam. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk menyelesaikan konflik-konflik tersebut, namun hal baik yang muncul dari isu-isu tersebut adalah bahwa melalui komunikasi yang jelas dan adil antara kelompok-kelompok yang berbeda, mereka dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada tanpa perlu merugikan. Ini menunjukkan bahwa perencanaan pulau dapat mengarah pada perdamaian dengan cara terbaik.
2. Menurut Anda apa yang akan terjadi pada wilayah Indonesia jika Anda tidak memiliki pemandangan pulau? Jawaban: Menurut pemahaman ini, pandangan jangka pendek, Indonesia dipandang sebagai satu kesatuan meskipun banyak perbedaan. Dengan pemahaman ini, tanpa adanya pelabuhan, kita dapat mengetahui bagaimana menyatukan banyak perbedaan kita dan memperoleh pemahaman tentang pulau sebagai visi bahwa kita adalah satu meskipun kita berbeda. Anda juga membutuhkan, mata pulau yang menjadi dasar atau pondasi warga negara Indonesia untuk mengatasi hakikat segala persoalan dan ketakutan yang ada di segala bidang kehidupan negara, baik jasmani maupun rohani. Oleh karena itu, orang Indonesia tidak memiliki visi untuk pulau-pulau tersebut dan tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimana pemahaman Nusantara tentang antikorupsi seperti topik di atas? Nusantara Insight berfungsi sebagai sumber untuk peramalan dan pengambilan keputusan. Pemerintah Indonesia dan Timor Leste harus bekerja sama untuk membawa perdamaian ke perbatasan, sehingga kedua negara tidak mengambil tindakan ketika konflik meningkat. Pemerintah bisa bertindak cepat ketika muncul masalah seperti ini, agar masalah ini tidak menjadi masalah besar seperti yang terjadi di atas. Harus ada rasa hormat dan kesabaran kepada setiap politikus di tanah air agar tercipta perdamaian, mengurangi ketimpangan sosial dalam masyarakat Indonesia yang bertumpu pada ideologi negara, yaitu Pancasila.
NPM : 2215061007
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika
1. Dalam artikel ini, cerita tentang konflik yang terjadi di perbatasan Indonesia dan Timor Leste menyebabkan konflik etnis, agama, konflik tanah dan sumber daya alam. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk menyelesaikan konflik-konflik tersebut, namun hal baik yang muncul dari isu-isu tersebut adalah bahwa melalui komunikasi yang jelas dan adil antara kelompok-kelompok yang berbeda, mereka dapat menyelesaikan masalah-masalah yang ada tanpa perlu merugikan. Ini menunjukkan bahwa perencanaan pulau dapat mengarah pada perdamaian dengan cara terbaik.
2. Menurut Anda apa yang akan terjadi pada wilayah Indonesia jika Anda tidak memiliki pemandangan pulau? Jawaban: Menurut pemahaman ini, pandangan jangka pendek, Indonesia dipandang sebagai satu kesatuan meskipun banyak perbedaan. Dengan pemahaman ini, tanpa adanya pelabuhan, kita dapat mengetahui bagaimana menyatukan banyak perbedaan kita dan memperoleh pemahaman tentang pulau sebagai visi bahwa kita adalah satu meskipun kita berbeda. Anda juga membutuhkan, mata pulau yang menjadi dasar atau pondasi warga negara Indonesia untuk mengatasi hakikat segala persoalan dan ketakutan yang ada di segala bidang kehidupan negara, baik jasmani maupun rohani. Oleh karena itu, orang Indonesia tidak memiliki visi untuk pulau-pulau tersebut dan tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
3. Bagaimana pemahaman Nusantara tentang antikorupsi seperti topik di atas? Nusantara Insight berfungsi sebagai sumber untuk peramalan dan pengambilan keputusan. Pemerintah Indonesia dan Timor Leste harus bekerja sama untuk membawa perdamaian ke perbatasan, sehingga kedua negara tidak mengambil tindakan ketika konflik meningkat. Pemerintah bisa bertindak cepat ketika muncul masalah seperti ini, agar masalah ini tidak menjadi masalah besar seperti yang terjadi di atas. Harus ada rasa hormat dan kesabaran kepada setiap politikus di tanah air agar tercipta perdamaian, mengurangi ketimpangan sosial dalam masyarakat Indonesia yang bertumpu pada ideologi negara, yaitu Pancasila.
NAMA : ARNEST SEYFO ERISTIYAN PUTRA
NPM : 2215061135
KELAS : PSTI C
PRODI : INFORMATIKA
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel tersebut, saya merasa prihatin dengan konflik komunal yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Saya melihat bahwa konflik semacam ini dapat mengancam hubungan antarwarga kedua negara dan berdampak negatif terhadap kestabilan di wilayah perbatasan. Hal positif yang bisa saya ambil dari artikel ini adalah pemahaman yang lebih mendalam tentang kompleksitas konflik perbatasan dan pentingnya upaya penyelesaian yang efektif.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi konsekuensi yang serius. Tanpa konsepsi wawasan nusantara, kesatuan dan integritas wilayah Indonesia mungkin terancam. Konflik perbatasan dengan negara tetangga seperti Timor Leste dapat meningkat dan mengganggu hubungan bilateral yang penting. Selain itu, kepentingan strategis, ekonomi, dan keamanan Indonesia di wilayah maritim juga dapat terganggu.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran krusial dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi dalam artikel tersebut. Wawasan nusantara mendorong kerjasama, dialog, dan pemahaman antara Indonesia dan negara tetangga. Melalui pendekatan yang menghormati kedaulatan dan kepentingan bersama, konflik perbatasan dapat diatasi dengan diplomasi, negosiasi, dan mekanisme penyelesaian sengketa yang adil. Delimitasi dan demarkasi batas yang jelas, serta penanganan masalah lintas batas secara efektif, juga merupakan aspek penting dari konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah konflik di masa depan.
NPM : 2215061135
KELAS : PSTI C
PRODI : INFORMATIKA
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Setelah membaca artikel tersebut, saya merasa prihatin dengan konflik komunal yang terjadi di perbatasan Indonesia-Timor Leste. Saya melihat bahwa konflik semacam ini dapat mengancam hubungan antarwarga kedua negara dan berdampak negatif terhadap kestabilan di wilayah perbatasan. Hal positif yang bisa saya ambil dari artikel ini adalah pemahaman yang lebih mendalam tentang kompleksitas konflik perbatasan dan pentingnya upaya penyelesaian yang efektif.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Menurut pendapat saya, jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi konsekuensi yang serius. Tanpa konsepsi wawasan nusantara, kesatuan dan integritas wilayah Indonesia mungkin terancam. Konflik perbatasan dengan negara tetangga seperti Timor Leste dapat meningkat dan mengganggu hubungan bilateral yang penting. Selain itu, kepentingan strategis, ekonomi, dan keamanan Indonesia di wilayah maritim juga dapat terganggu.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Konsepsi wawasan nusantara memiliki peran krusial dalam mencegah timbulnya konflik seperti yang terjadi dalam artikel tersebut. Wawasan nusantara mendorong kerjasama, dialog, dan pemahaman antara Indonesia dan negara tetangga. Melalui pendekatan yang menghormati kedaulatan dan kepentingan bersama, konflik perbatasan dapat diatasi dengan diplomasi, negosiasi, dan mekanisme penyelesaian sengketa yang adil. Delimitasi dan demarkasi batas yang jelas, serta penanganan masalah lintas batas secara efektif, juga merupakan aspek penting dari konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah konflik di masa depan.
NAMA: Fiska Viola Nadila
NPM: 2255061051
KELAS: PSTI - C
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab:
Dalam artikel tersebut, dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terutama disebabkan oleh perbedaan etnis dan agama, serta sengketa atas tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menimbulkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Konflik ini adalah peristiwa yang harus dihindari supaya tidak terjadi lagi di masa depan.
Hal positif yang saya dapat adalah mengetahui betapa pentingnya mempelajari dan memahami konsep wawasan nusantara karena pada artikel tersebut dijelaskan bahwa faktor yang menyebabkan konflik seperti perbedaan interpretasi, sentiment sentiment negatif terkait aspek sosial-budaya antarwarga dan lain lain.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab:
Wawasan nusantara menjadi sebuah pengetahuan yang penting bagi warga negara setiap negara. Jika wawasan nusantara tidak dipahami, maka kesatuan suatu negara tidak dapat terbentuk dengan baik. Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia akan menghadapi banyak tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Jawab:
Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik dapat dilakukan dengan mengedepankan prinsip persatuan, kebhinekaan, kesetaraan, dan musyawarah untuk mufakat. Dalam konteks perbatasan, konsepsi wawasan nusantara dapat mempromosikan dialog, konsultasi, dan kerja sama yang saling menguntungkan antara Indonesia dan negara tetangga. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk mensejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
NPM: 2255061051
KELAS: PSTI - C
PRODI: TEKNIK INFORMATIKA
Analisis Soal
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab:
Dalam artikel tersebut, dijelaskan bahwa konflik komunal di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste terutama disebabkan oleh perbedaan etnis dan agama, serta sengketa atas tanah dan sumber daya alam. Konflik ini telah menimbulkan kekerasan dan ketegangan di wilayah tersebut, yang berdampak pada kehidupan masyarakat yang tinggal di perbatasan. Konflik ini adalah peristiwa yang harus dihindari supaya tidak terjadi lagi di masa depan.
Hal positif yang saya dapat adalah mengetahui betapa pentingnya mempelajari dan memahami konsep wawasan nusantara karena pada artikel tersebut dijelaskan bahwa faktor yang menyebabkan konflik seperti perbedaan interpretasi, sentiment sentiment negatif terkait aspek sosial-budaya antarwarga dan lain lain.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab:
Wawasan nusantara menjadi sebuah pengetahuan yang penting bagi warga negara setiap negara. Jika wawasan nusantara tidak dipahami, maka kesatuan suatu negara tidak dapat terbentuk dengan baik. Jika Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia akan menghadapi banyak tantangan seperti konflik antarwilayah yang lebih sering terjadi, kesulitan dalam menjaga integritas dan kedaulatan wilayah, kurangnya koordinasi dan kerjasama antara pulau-pulau dan daerah-daerah yang terpencil, serta potensi ketidakseimbangan pembangunan di seluruh negeri.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel di atas?
Jawab:
Konsepsi wawasan nusantara dapat mencegah timbulnya konflik dapat dilakukan dengan mengedepankan prinsip persatuan, kebhinekaan, kesetaraan, dan musyawarah untuk mufakat. Dalam konteks perbatasan, konsepsi wawasan nusantara dapat mempromosikan dialog, konsultasi, dan kerja sama yang saling menguntungkan antara Indonesia dan negara tetangga. Dengan memperhatikan kepentingan dan keberagaman wilayah di perbatasan, konflik dapat dicegah melalui pendekatan diplomatik, pemecahan masalah secara adil, serta pembangunan sosial dan ekonomi yang inklusif untuk mensejahterakan masyarakat di daerah perbatasan.
NAMA: M. Reza Satya Nugraha
NPM: 2215061087
KELAS: PSTI C
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya konflik tersebut seharusnya dapat diselesaikan dengan cara yang lebih baik. Karena pada dasarnya penyebab konflik tersebut adalah kesalahpahaman yang terjadi terus-menerus, sehingga menimbulkan konflik yang terus berulang. Penyelesaian konflik tersebut dapat berupa suatu konsolidasi antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Timor Leste untuk mencapai kesepakatan dalam hal delimitasi perbatasan dan missinterpretasi antar golongan. Hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah maksud pemerintah Timor Leste yang cukup baik yaitu untuk menyejahterakan negaranya dengan membangun jalan, pasar dan lain sebagainya.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Adapun hal yang dapat terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara yaitu, Jika negara Indonesia tidak lagi mengandung konsep wawasan nusantara, persatuan bangsa akan terpecah. Selanjutnya kedaulatan yang dimiliki negara dalam konsep bangsa menjadi hilang dan tidak ada lagi nasionalisme suatu bangsa dalam hubungannya dengan negara. Karena setiap orang memiliki pemikirannya masing-masing dan tidak memikirkan persatuan bangsa, tanggung jawab terhadap negara, serta nasib sesama. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, jika Indonesia tidak lagi memiliki berwawasan nusantara, negara ini bisa dijajah bangsa lain. Bahkan bisa menjadi negara yang hancur. Ini karena tidak ada lagi persatuan di antara warga negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Menurut saya, tujuannya adalah untuk mencegah agar perselisihan ini tidak terulang kembali, bahwa kedua belah pihak di Indonesia dan Timor Leste sedang membicarakan batas wilayah hingga mencapai kesepakatan yang dapat langsung disetujui oleh kedua belah pihak. Setelah kesepakatan selesai, kedua belah pihak harus saling mengkomunikasikan pemahaman mereka tentang kesepakatan, terutama di dekat perbatasan, sehingga masyarakat mengetahui bahwa kesepakatan telah tercapai dan tidak ada kesalahpahaman baru yang muncul.
Dalam hal ini, penyelenggaraan kawasan perbatasan harus segera membenahi penataan kawasan perbatasan dengan membentuk suatu lembaga yang mengawasi perbatasan dari segi keamanan dan mengatur kehidupan masyarakat di kawasan perbatasan agar daerah perbatasan Harus lebih sejahtera dan lebih mudah diakses oleh daerah lain di dalam perbatasannya. Wilayah ini merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
NPM: 2215061087
KELAS: PSTI C
Setelah saya membaca kasus tersebut, yang berjudul “Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya”. Adapun analisis yang dapat saya tulis yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya konflik tersebut seharusnya dapat diselesaikan dengan cara yang lebih baik. Karena pada dasarnya penyebab konflik tersebut adalah kesalahpahaman yang terjadi terus-menerus, sehingga menimbulkan konflik yang terus berulang. Penyelesaian konflik tersebut dapat berupa suatu konsolidasi antara masyarakat Indonesia dan masyarakat Timor Leste untuk mencapai kesepakatan dalam hal delimitasi perbatasan dan missinterpretasi antar golongan. Hal positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah maksud pemerintah Timor Leste yang cukup baik yaitu untuk menyejahterakan negaranya dengan membangun jalan, pasar dan lain sebagainya.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Adapun hal yang dapat terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara yaitu, Jika negara Indonesia tidak lagi mengandung konsep wawasan nusantara, persatuan bangsa akan terpecah. Selanjutnya kedaulatan yang dimiliki negara dalam konsep bangsa menjadi hilang dan tidak ada lagi nasionalisme suatu bangsa dalam hubungannya dengan negara. Karena setiap orang memiliki pemikirannya masing-masing dan tidak memikirkan persatuan bangsa, tanggung jawab terhadap negara, serta nasib sesama. Karena pada dasarnya, nusantara adalah analogi dari kata Indonesia sebagai negara. Oleh karena itu, jika Indonesia tidak lagi memiliki berwawasan nusantara, negara ini bisa dijajah bangsa lain. Bahkan bisa menjadi negara yang hancur. Ini karena tidak ada lagi persatuan di antara warga negara dan tidak adanya rasa untuk melindungi bangsa secara utuh.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Menurut saya, tujuannya adalah untuk mencegah agar perselisihan ini tidak terulang kembali, bahwa kedua belah pihak di Indonesia dan Timor Leste sedang membicarakan batas wilayah hingga mencapai kesepakatan yang dapat langsung disetujui oleh kedua belah pihak. Setelah kesepakatan selesai, kedua belah pihak harus saling mengkomunikasikan pemahaman mereka tentang kesepakatan, terutama di dekat perbatasan, sehingga masyarakat mengetahui bahwa kesepakatan telah tercapai dan tidak ada kesalahpahaman baru yang muncul.
Dalam hal ini, penyelenggaraan kawasan perbatasan harus segera membenahi penataan kawasan perbatasan dengan membentuk suatu lembaga yang mengawasi perbatasan dari segi keamanan dan mengatur kehidupan masyarakat di kawasan perbatasan agar daerah perbatasan Harus lebih sejahtera dan lebih mudah diakses oleh daerah lain di dalam perbatasannya. Wilayah ini merupakan bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Nama : Rahmad sitanala p.b
NPM : 2265061002
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis soal dari kasus "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" sebagai berikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya kejadian ini mengenai kesepakatan antara dua pihak, yaitu Indonesia dan Timor Leste. Kejadian ini terjadi karena Indonesia dan Timor Leste tidak menyepakati batas wilayah kedua belah pihak dan selain itu terjadi kesalahpahaman atau ketidaksepakatan diantara kedua belah pihak mengenai wilayah netral, dimana menurut Indonesia bukan bagian dari Indonesia dan juga Timor Leste, dan sebaliknya, menurut Timor Leste, wilayah netral adalah miliknya, tetapi merupakan wilayah yang digunakan sebagai wilayah koordinasi PBB. Kesalahpahaman ini menyebabkan penyerangan dan juga ketidakamanan aparat keamanan kedua negara, yang menyebabkan saling serang. Sisi positif yang bisa kita ambil, yaitu kita bisa mengetahui kejadian apa yang terjadi di daerah tersebut dan kita bisa mengetahui penyebabnya, sehingga kita bisa mencari kedua solusi atas kejadian tersebut. Dari kasus ini, kita akan mengetahui tindakan apa yang akan diambil pemerintah dalam kasus ini. Dan kami juga memahami betapa pentingnya wawasan nusantara dalam hal ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Wawasan Nusantara itu sendiri merupakan pandangan bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun banyak perbedaan. Dari pemahaman tersebut, ketika tidak ada wawasan nusantara, kita tidak dapat menghubungkan banyak perbedaan, sehingga diperlukan wawasan nusantara sebagai pandangan meskipun banyak perbedaan. Selain itu, wawasan nusantara merupakan landasan yang digunakan bangsa Indonesia untuk menghadapi segala persoalan dan sifat ancaman yang muncul baik dari aspek eksternal maupun internal kehidupan berbangsa. Oleh karena itu, jika tidak memiliki wawasan nusantara, bangsa Indonesia tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah ini.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah konflik yang terjadi disebuah perbatasan wilayah dengan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, pemerataan pembangunan antara wilayah perkotaan dan perbatasan, kerjasama dan berkomunikasi antar wilayah yang berbeda, dan memperkuat ketahanan nasional dan internasional sehingga mempererat hubungan antar wilayah.
NPM : 2265061002
Kelas : PSTI D
Prodi : Teknik Informatika
Analisis soal dari kasus "Konflik Komunal di Perbatasan Indonesia-Timor Leste dan Upaya Penyelesaiannya" sebagai berikut :
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Menurut saya kejadian ini mengenai kesepakatan antara dua pihak, yaitu Indonesia dan Timor Leste. Kejadian ini terjadi karena Indonesia dan Timor Leste tidak menyepakati batas wilayah kedua belah pihak dan selain itu terjadi kesalahpahaman atau ketidaksepakatan diantara kedua belah pihak mengenai wilayah netral, dimana menurut Indonesia bukan bagian dari Indonesia dan juga Timor Leste, dan sebaliknya, menurut Timor Leste, wilayah netral adalah miliknya, tetapi merupakan wilayah yang digunakan sebagai wilayah koordinasi PBB. Kesalahpahaman ini menyebabkan penyerangan dan juga ketidakamanan aparat keamanan kedua negara, yang menyebabkan saling serang. Sisi positif yang bisa kita ambil, yaitu kita bisa mengetahui kejadian apa yang terjadi di daerah tersebut dan kita bisa mengetahui penyebabnya, sehingga kita bisa mencari kedua solusi atas kejadian tersebut. Dari kasus ini, kita akan mengetahui tindakan apa yang akan diambil pemerintah dalam kasus ini. Dan kami juga memahami betapa pentingnya wawasan nusantara dalam hal ini.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Wawasan Nusantara itu sendiri merupakan pandangan bahwa Indonesia adalah satu kesatuan meskipun banyak perbedaan. Dari pemahaman tersebut, ketika tidak ada wawasan nusantara, kita tidak dapat menghubungkan banyak perbedaan, sehingga diperlukan wawasan nusantara sebagai pandangan meskipun banyak perbedaan. Selain itu, wawasan nusantara merupakan landasan yang digunakan bangsa Indonesia untuk menghadapi segala persoalan dan sifat ancaman yang muncul baik dari aspek eksternal maupun internal kehidupan berbangsa. Oleh karena itu, jika tidak memiliki wawasan nusantara, bangsa Indonesia tidak memiliki dasar untuk menyelesaikan masalah ini.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Konsep Wawasan Nusantara dapat membantu mencegah konflik yang terjadi disebuah perbatasan wilayah dengan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, pemerataan pembangunan antara wilayah perkotaan dan perbatasan, kerjasama dan berkomunikasi antar wilayah yang berbeda, dan memperkuat ketahanan nasional dan internasional sehingga mempererat hubungan antar wilayah.
Nama: Nabila Apdika Khairunnisyah
NPM: 2255061009
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
Bela negara merupakan kewajiban bagi seluruh warga negara. Contohnya saat pandemi, warga negara tetap wajib melakukan bela negara dengan cara sederhana tetap diam di rumah agar tidak menyebar/terkena Covid-19 dan tidak menyebarkan misinformasi terkait Covid-19. Bersatu, gotong royong, bekerja merupakan solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah yang terjadi di 209 negara dunia. Covid-19 ini penyebarannya sangat cepat dan membuat WHO menetapkan penyebaran virus ini sebagai pandemi.
Di sisi lain, masyarakat dituntut bekerja untuk memenuhi kebutuhan dan perekonomian keluarganya, juga ada masyarakat yang di-PHK dari pekerjaannya karena Covid-19 ini sehingga perekonomian mereka menurun drastis, mereka di-PHK juga karena perekonomian perusahaan kurang atau bahkan perusahaan tempatnya bekerja bangkrut. Hal tersebut membuat masyarakat emosional, bingung, takut, dan bersitegang dengan aparat pemerintah dalam kondisi takut terpapar virus Covid-19, mungkin pemerintah dan masyarakat mesti bekerja sama dalam masalah ini, sebab jika seseorang itu tidak memiliki perekonomian yang baik, bisa membuatnya meninggal karena tidak dapat membeli makan yang merupakan kebutuhan pokok manusia.
NPM: 2255061009
Kelas: PSTI D
Prodi: Teknik Informatika
Bela negara merupakan kewajiban bagi seluruh warga negara. Contohnya saat pandemi, warga negara tetap wajib melakukan bela negara dengan cara sederhana tetap diam di rumah agar tidak menyebar/terkena Covid-19 dan tidak menyebarkan misinformasi terkait Covid-19. Bersatu, gotong royong, bekerja merupakan solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah yang terjadi di 209 negara dunia. Covid-19 ini penyebarannya sangat cepat dan membuat WHO menetapkan penyebaran virus ini sebagai pandemi.
Di sisi lain, masyarakat dituntut bekerja untuk memenuhi kebutuhan dan perekonomian keluarganya, juga ada masyarakat yang di-PHK dari pekerjaannya karena Covid-19 ini sehingga perekonomian mereka menurun drastis, mereka di-PHK juga karena perekonomian perusahaan kurang atau bahkan perusahaan tempatnya bekerja bangkrut. Hal tersebut membuat masyarakat emosional, bingung, takut, dan bersitegang dengan aparat pemerintah dalam kondisi takut terpapar virus Covid-19, mungkin pemerintah dan masyarakat mesti bekerja sama dalam masalah ini, sebab jika seseorang itu tidak memiliki perekonomian yang baik, bisa membuatnya meninggal karena tidak dapat membeli makan yang merupakan kebutuhan pokok manusia.