Forum Analisis Jurnal
Nama: Muhammad Azka Naufal
NPM: 2215061066
Kelas: PSTI-B
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Berdasarkan hasil analisis saya terhadap jurnal "Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" kita perlu tahu bahwa sikap terdiri dari komponen kognitif (ide yang umumnya berkaitan dengan pembicaraan dan dipelajari), perilaku (cenderung mempengaruhi respon sesuai dan tidak sesuai) dan emosi (menyebabkan respon-respon yang konsisten). Kemudian Ciri-ciri sikap menurut Heri Purwanto (1998) dalam buku Notoatmodjo (2003, p.34) adalah: Sikap bukan dibawa sejak lahir melainkan dibentuk atau dipelajari sepanjang perkembangan itu dalam hubungannya dengan obyeknya, Sikap dapat berubah-ubah karena itu sikap dapat dipelajari dan sikap dapat berubah pada orang-orang bila terdapat keadaan-keadaan dan syarat-syarat tertentu yang mempermudah sikap pada orang itu. Menurut Notoadmodjo (2003) dalam buku Wawan dan Dewi (2010), sikap terdiri dari berbagai tingkatan yaitu: (1) Menerima (receiving) Menerima diartikan bahwa orang (subyek) mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan (obyek), (2) Merespon (responding) Memberikan jawaban apabila memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi sikap
karena dengan suatu usaha untuk
menjawab pertanyaan atau mengerjakan
tugas yang diberikan. Terlepas dari
pekerjaan itu benar atau salah adalah
berarti orang tersebut menerima ide itu, (3)
Menghargai (valuing) Mengajak orang lain
untuk mengerjakan atau mendiskusikan
dengan orang lain terhadap suatu masalah
adalah suatu indikasi sikap tingkat tiga, (4)
Bertanggung jawab (responsible) Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala resiko
adalah mempunyai sikap yang paling
tinggi.
Nama : Imam Ariadi
NPM : 2215061042
Kelas : PSTI B
Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam pelaksanaannya Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi memunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013): (1) Dasar Filosofis; Ketika Republik Indonesia diproklamasikan pasca Perang Dunia kedua, dunia dicekam oleh pertentangan ideologi kapitalisme dengan ideologi komunisme. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Laju perkembangan iptek tersebut semakin hari semakin pesat perkembangannya disebabkan adanya tuntutan dan kebutuhan manusia yang juga semakin berkembang di berbagai bidang.
Menurut responden mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Untuk itu Pendidikan Pancasila penting dalam kehidupan bermasyarakat dan harus ditetapkan sejak dini.
NPM : 2215061042
Kelas : PSTI B
Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam pelaksanaannya Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi memunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013): (1) Dasar Filosofis; Ketika Republik Indonesia diproklamasikan pasca Perang Dunia kedua, dunia dicekam oleh pertentangan ideologi kapitalisme dengan ideologi komunisme. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Laju perkembangan iptek tersebut semakin hari semakin pesat perkembangannya disebabkan adanya tuntutan dan kebutuhan manusia yang juga semakin berkembang di berbagai bidang.
Menurut responden mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Untuk itu Pendidikan Pancasila penting dalam kehidupan bermasyarakat dan harus ditetapkan sejak dini.
Nama : Safrina Fitriani
NPM : 2255061015
Kelas : PSTI B
Analisis Jurnal
Dalam jurnal tersebut dijelaskan bahwa mahasiswa harus mempunyai pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Hal tersebut dapat dilihat pada indikatornya yaitu mahasiswa harus memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Untuk itu Pendidikan Pancasila penting dalam kehidupan bermasyarakat dan harus ditetapkan sejak dini. Dalam jurnal tersebut juga dijelaskan bahwa mahasiswa harus dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat pada indikatornya, yaitu kemajuan teknologi saat ini harus digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, untuk bertransaksi dan berbisnis dalam bidang bidang perdagangan. Sebagai mahasiswa kita harus melakukan penyaringan terhadap semua informasi yang masuk melalui media sosial, memblokir teman atau situs yang sering menampilkan konten pornografi dan kekerasan di media sosial dan menggunakan bahasa yang santun saat berkomentar terhadap suatu peristiwa baik di media online maupun di sosial media.
Oleh karena itu, mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara.
NPM : 2255061015
Kelas : PSTI B
Analisis Jurnal
Dalam jurnal tersebut dijelaskan bahwa mahasiswa harus mempunyai pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Hal tersebut dapat dilihat pada indikatornya yaitu mahasiswa harus memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Untuk itu Pendidikan Pancasila penting dalam kehidupan bermasyarakat dan harus ditetapkan sejak dini. Dalam jurnal tersebut juga dijelaskan bahwa mahasiswa harus dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat pada indikatornya, yaitu kemajuan teknologi saat ini harus digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, untuk bertransaksi dan berbisnis dalam bidang bidang perdagangan. Sebagai mahasiswa kita harus melakukan penyaringan terhadap semua informasi yang masuk melalui media sosial, memblokir teman atau situs yang sering menampilkan konten pornografi dan kekerasan di media sosial dan menggunakan bahasa yang santun saat berkomentar terhadap suatu peristiwa baik di media online maupun di sosial media.
Oleh karena itu, mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara.
Nama : M. Naufal Khansa
Kelas : PSTI B
NPM : 2255061019
Analisis Jurnal: "Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalm Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi"
Berdasarkan analisis saya dalam jurnal yang disediakan, dalam kehidupan saat ini globalisasi telah berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Globalisasi mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang perubahan dunia yang akan berlangsung. Pengaruh globalisasi dapat menghilangkan berbagai halangan dan rintangan yang menjadikan dunia semakin terbuka dan saling bergantung satu sama lain.
Pendidikan merupakan salah satu kunci dalam menghadapi dampak negatif dari arus globalisasi, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain. Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam sejarah bangsa Indonesia, Pancasila merupakan solusi yang menyatukan berbagai perbedaan dan keragaman bangsa yang ada di indonesia. Oleh karena itu, nilai-nilai Pancasila perlu dilestarikan dari generasi ke generasi untuk menjaga keutuhan masyarakat bangsa. Pelestarian nilai-nilai Pancasila dilakukan khususnya lewat proses pendidikan formal, karena lewat pendidikan berbagai butir nilai Pancasila dapat ditanamkan dan dikembangkan.
Dalam kaitannya dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, sikap mahasiswa yang dilandasi oleh pengetahuan terhadap pancasila berguna untuk membantu membentuk suatu pola pikir dalam memilah dan memilih budaya, ilmu, maupun teknologi yang masuk. Dengan adanya proses memilah dan memilih, aspek-aspek yang dibawa oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat di bagi menjadi dua bagian secara umum, yaitu yang baik dan buruk. Hasil pembagian tersebut bukanlah hasil yang sepenuhnya objektif sebab pola pikir setiap manusia berbeda-beda. Tetapi dengan adanya pembagian tersebut, paling tidak individu yang bersangkutan dapat mengambil keputusan yang tepat atas aspek-aspek yang dibawa masuk oleh perkembangan zaman. Dengan begitu, sikap yang dilandasi oleh pancasila tidaklah kaku dan menutup jalan bagi adanya perubahan. Pancasila justru memberi kesempatan bagi nilai-nilai baru untuk tumbuh dalam negara dengan tetap berada di bawah kepribadian bangsa.
Kelas : PSTI B
NPM : 2255061019
Analisis Jurnal: "Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalm Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi"
Berdasarkan analisis saya dalam jurnal yang disediakan, dalam kehidupan saat ini globalisasi telah berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Globalisasi mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang perubahan dunia yang akan berlangsung. Pengaruh globalisasi dapat menghilangkan berbagai halangan dan rintangan yang menjadikan dunia semakin terbuka dan saling bergantung satu sama lain.
Pendidikan merupakan salah satu kunci dalam menghadapi dampak negatif dari arus globalisasi, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain. Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam sejarah bangsa Indonesia, Pancasila merupakan solusi yang menyatukan berbagai perbedaan dan keragaman bangsa yang ada di indonesia. Oleh karena itu, nilai-nilai Pancasila perlu dilestarikan dari generasi ke generasi untuk menjaga keutuhan masyarakat bangsa. Pelestarian nilai-nilai Pancasila dilakukan khususnya lewat proses pendidikan formal, karena lewat pendidikan berbagai butir nilai Pancasila dapat ditanamkan dan dikembangkan.
Dalam kaitannya dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, sikap mahasiswa yang dilandasi oleh pengetahuan terhadap pancasila berguna untuk membantu membentuk suatu pola pikir dalam memilah dan memilih budaya, ilmu, maupun teknologi yang masuk. Dengan adanya proses memilah dan memilih, aspek-aspek yang dibawa oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dapat di bagi menjadi dua bagian secara umum, yaitu yang baik dan buruk. Hasil pembagian tersebut bukanlah hasil yang sepenuhnya objektif sebab pola pikir setiap manusia berbeda-beda. Tetapi dengan adanya pembagian tersebut, paling tidak individu yang bersangkutan dapat mengambil keputusan yang tepat atas aspek-aspek yang dibawa masuk oleh perkembangan zaman. Dengan begitu, sikap yang dilandasi oleh pancasila tidaklah kaku dan menutup jalan bagi adanya perubahan. Pancasila justru memberi kesempatan bagi nilai-nilai baru untuk tumbuh dalam negara dengan tetap berada di bawah kepribadian bangsa.
Nama: Nia Ramadhina Putri Agung
NPM: 2215061106
Kelas: PSTI-B
Judul :
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Menurut jurnal yang saya baca bahwa di era globalisasi banyak aspek-aspek yang mengalami perkembangan yang sangat signifikan. . Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar tehadap dunia pendidikan. Pengaruh kemajuan teknologi terhadap aspek-aspek pendidikan yang ada di masyarakat, baik masyarakat perkotaan maupun pedesaan (modernisasi). Kemajuan teknologi seperti televisi, telepon dan telepon genggam (HP), bahkan internet bukan hanya melanda masyarakat kota, namun juga telah dapat dinikmati oleh masyarakat di pelosok-pelosok desa. Akibatnya, segala informasi yang bernilai positif maupun negatif, dapat dengan mudah di akses oleh masyarakat. Denagn adanya penyebaran informasi dengan mudah ini maka banyak oknum yang bisa saja menyebarkan berita palsu atau hoax untuk memecahbelah bangs akita. Denga itu kita sebagai mahasiswa yang di haruskan untuk dapat mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia. Maka dari itu mata kuliah pengembangan kepribadian Pancasila menjadi mata kuliah wajib di perkuliahan. Dengan adanya matakuliah tersebut negara mengharapkan sikap dan mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
NPM: 2215061106
Kelas: PSTI-B
Judul :
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Menurut jurnal yang saya baca bahwa di era globalisasi banyak aspek-aspek yang mengalami perkembangan yang sangat signifikan. . Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar tehadap dunia pendidikan. Pengaruh kemajuan teknologi terhadap aspek-aspek pendidikan yang ada di masyarakat, baik masyarakat perkotaan maupun pedesaan (modernisasi). Kemajuan teknologi seperti televisi, telepon dan telepon genggam (HP), bahkan internet bukan hanya melanda masyarakat kota, namun juga telah dapat dinikmati oleh masyarakat di pelosok-pelosok desa. Akibatnya, segala informasi yang bernilai positif maupun negatif, dapat dengan mudah di akses oleh masyarakat. Denagn adanya penyebaran informasi dengan mudah ini maka banyak oknum yang bisa saja menyebarkan berita palsu atau hoax untuk memecahbelah bangs akita. Denga itu kita sebagai mahasiswa yang di haruskan untuk dapat mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia. Maka dari itu mata kuliah pengembangan kepribadian Pancasila menjadi mata kuliah wajib di perkuliahan. Dengan adanya matakuliah tersebut negara mengharapkan sikap dan mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
ARSWENDO ERZA SADEWA - 2215061062 - PSTI B
Materi yang di tulis oleh Mursiyad Dwi Hartati, Ponoharjo, dan Mohamad Khamim dalam jurnal pendidikan yang berjudul Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi menurut saya sangat jelas dan baik.
Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk memperkuat pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, dan juga membentuk mental mahasiswa untuk mampu mengapresiasi nilai-nilai pancasila.
Di dalam jurnal dijelaskan bahwa perkembangan yang terjadi di era globalisasi akan membawa kemajuan di segala aspek kehidupan. Globalisasi berlangsung dalam dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang makin dipersempit dan waktu makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia. Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Pada era globalisasi seperti ini kemajuan iptek sangat cepat yang disebabkakn tuntutan dan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan berkembang sehingga akan menyebabkan adanya dampak positif namun juga tetap memiliki dampak negatif. Maka untuk meminimalisir dampak negatif tersebut dapat dilakukan beberapa cara seperti sekarang yaitu dengan adanya mata kuliah pancasila yang dapat mencerahkan dan menambah wawasan mahasiswa untuk dapat menggunakan iptek dengan baik dan berdasar pada nilai-nilai pancasila. Mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila untuk dapat bersosial media dan menggunakan iptek secara baik dan benar. Untuk itu Pendidikan Pancasila penting dalam kehidupan bermasyarakat dan harus ditetapkan sejak dini. Sehingga terdapat pengaruh yang signifikan variabel mata kuliah pengembangan kepribadian Pancasila terhadap variabel menyikapi perkembangan IPTEK pada mahasiswa. Oleh karena itu, mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara.
Materi yang di tulis oleh Mursiyad Dwi Hartati, Ponoharjo, dan Mohamad Khamim dalam jurnal pendidikan yang berjudul Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi menurut saya sangat jelas dan baik.
Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk memperkuat pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, dan juga membentuk mental mahasiswa untuk mampu mengapresiasi nilai-nilai pancasila.
Di dalam jurnal dijelaskan bahwa perkembangan yang terjadi di era globalisasi akan membawa kemajuan di segala aspek kehidupan. Globalisasi berlangsung dalam dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang makin dipersempit dan waktu makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia. Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Pada era globalisasi seperti ini kemajuan iptek sangat cepat yang disebabkakn tuntutan dan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan berkembang sehingga akan menyebabkan adanya dampak positif namun juga tetap memiliki dampak negatif. Maka untuk meminimalisir dampak negatif tersebut dapat dilakukan beberapa cara seperti sekarang yaitu dengan adanya mata kuliah pancasila yang dapat mencerahkan dan menambah wawasan mahasiswa untuk dapat menggunakan iptek dengan baik dan berdasar pada nilai-nilai pancasila. Mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila untuk dapat bersosial media dan menggunakan iptek secara baik dan benar. Untuk itu Pendidikan Pancasila penting dalam kehidupan bermasyarakat dan harus ditetapkan sejak dini. Sehingga terdapat pengaruh yang signifikan variabel mata kuliah pengembangan kepribadian Pancasila terhadap variabel menyikapi perkembangan IPTEK pada mahasiswa. Oleh karena itu, mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara.
Nama : Melda Frestiana
NPM : 2215061130
Kelas : PSTI-B
Analisis Jurnal
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Berdasarkan hasil analisis saya, Dengan adanya pengembangan kepribadian Pancasila, mahasiswa dapat mengembangkan nilai nilai yang terdapat pada Pancasila, dengan menerapkan sikap kognitif, efektif, dan perilaku. Dengan tetap menjadikan Pancasila sebagai ideologi bangsa, saat ini ilmu pengetahuan dan teknologi semakin berkembang pesat. Teknologi saat ini dapat mempengaruhi kurangnya seseorang bersosial kepada lingkungan sekitar, teknologi juga merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan untuk membantu tercapainya kebutuhan manusia dengan adanya teknologi dapat menjadi mudah, contohnya teknologi informasi yang berguna untuk seseorang mendapatkan sebuah informasi dengan mudah. Oleh karena itu, dengan adanya Pancasila dapat menjadikan sebuah pedoman bagi mahasiswa terhadap teknologi dalam mendapatkan sebuah informasi berupa ilmu pengetahuan
NPM : 2215061130
Kelas : PSTI-B
Analisis Jurnal
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Berdasarkan hasil analisis saya, Dengan adanya pengembangan kepribadian Pancasila, mahasiswa dapat mengembangkan nilai nilai yang terdapat pada Pancasila, dengan menerapkan sikap kognitif, efektif, dan perilaku. Dengan tetap menjadikan Pancasila sebagai ideologi bangsa, saat ini ilmu pengetahuan dan teknologi semakin berkembang pesat. Teknologi saat ini dapat mempengaruhi kurangnya seseorang bersosial kepada lingkungan sekitar, teknologi juga merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan untuk membantu tercapainya kebutuhan manusia dengan adanya teknologi dapat menjadi mudah, contohnya teknologi informasi yang berguna untuk seseorang mendapatkan sebuah informasi dengan mudah. Oleh karena itu, dengan adanya Pancasila dapat menjadikan sebuah pedoman bagi mahasiswa terhadap teknologi dalam mendapatkan sebuah informasi berupa ilmu pengetahuan
Nama : Haria Ramadhani
NPM : 2215061126
Kelas : PSTI B
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam pelaksanaannya Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi memunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013):
(1) Dasar Filosofis;
(2) Dasar Sosiologis;
(3) Dasar Yuridis.
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Laju perkembangan iptek tersebut semakin hari semakin pesat perkembangannya disebabkan adanya tuntutan dan kebutuhan manusia yang juga semakin berkembang di berbagai bidang. Dapat disimpulkan bahwa teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan untuk membantu tercapainya kebutuhan manusia.
Mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa secara umum responden dalam penelitian ini dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, untuk bertransaksi dan berbisnis dalam bidang bidang perdagangan. Responden dalam penelitian ini akan melakukan penyaringan terhadap semua informasi yang masuk melalui media sosial, memblokir teman atau situs yang sering menampilkan konten pornografi dan kekerasan di media sosial dan menggunakan bahasa yang santun saat berkomentar terhadap suatu peristiwa baik di media online maupun di sosial media.
NPM : 2215061126
Kelas : PSTI B
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam pelaksanaannya Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi memunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013):
(1) Dasar Filosofis;
(2) Dasar Sosiologis;
(3) Dasar Yuridis.
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Laju perkembangan iptek tersebut semakin hari semakin pesat perkembangannya disebabkan adanya tuntutan dan kebutuhan manusia yang juga semakin berkembang di berbagai bidang. Dapat disimpulkan bahwa teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan untuk membantu tercapainya kebutuhan manusia.
Mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa secara umum responden dalam penelitian ini dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, untuk bertransaksi dan berbisnis dalam bidang bidang perdagangan. Responden dalam penelitian ini akan melakukan penyaringan terhadap semua informasi yang masuk melalui media sosial, memblokir teman atau situs yang sering menampilkan konten pornografi dan kekerasan di media sosial dan menggunakan bahasa yang santun saat berkomentar terhadap suatu peristiwa baik di media online maupun di sosial media.
Nama: Ikhwan Fajar Khatamy
NPM: 2255061007
Kelas: PSTI-B
Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Globalisasi mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang perubahan dunia yang akan berlangsung. Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Dan di akui atau tidak, perlahan-lahan mulai mengubah pola hidup dan pola pemikiran masyarakat khususnya dalam aspek pendidikan. jika dikaitkan dengan ideologi yang dianut Indonesia yakni pancasila.
Pancasila merupakan warisan luar biasa dari pendiri bangsa yang mengacu kepada nilai-nilai luhur. Dengan adanya penyelenggaraan mata kuliah Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia. Tujuan adanya mata kuliah Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah untuk:
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Ilmu dan pengetahuan merupakan dua istilah yang tidak dapat dipisahkan, namun tidak selamanya bahwa pengetahuan itu sebagai ilmu, melainkan pengetahuan yang diperoleh dengan cara-cara tertentu berdasarkan kesepakatan para ilmuwan. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan untuk membantu tercapainya kebutuhan manusia.
Dari hasil penelitian membuktikan bahwa secara umum responden dalam penelitian ini mempunyai pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Menurut responden mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa secara umum responden dalam penelitian ini dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Menurut responden Kemajuan teknologi saat ini harus digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, untuk bertransaksi dan berbisnis dalam bidang bidang perdagangan.
Mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara. Perlu mengaktualisaikan Pancasila khususnya pada generasi muda melalui Kementrian Pendidikan nasional dengan mengemas materi dan metode pembelajaran yang tidak bersifat indoktrinasi.
NPM: 2255061007
Kelas: PSTI-B
Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Globalisasi mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang perubahan dunia yang akan berlangsung. Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Dan di akui atau tidak, perlahan-lahan mulai mengubah pola hidup dan pola pemikiran masyarakat khususnya dalam aspek pendidikan. jika dikaitkan dengan ideologi yang dianut Indonesia yakni pancasila.
Pancasila merupakan warisan luar biasa dari pendiri bangsa yang mengacu kepada nilai-nilai luhur. Dengan adanya penyelenggaraan mata kuliah Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi, diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia. Tujuan adanya mata kuliah Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi adalah untuk:
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Ilmu dan pengetahuan merupakan dua istilah yang tidak dapat dipisahkan, namun tidak selamanya bahwa pengetahuan itu sebagai ilmu, melainkan pengetahuan yang diperoleh dengan cara-cara tertentu berdasarkan kesepakatan para ilmuwan. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan untuk membantu tercapainya kebutuhan manusia.
Dari hasil penelitian membuktikan bahwa secara umum responden dalam penelitian ini mempunyai pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Menurut responden mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, perlu mempunyai toleransi yang tinggi akan adanya perbedaan ras dan agama dan perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang pendidikan Pancasila. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa secara umum responden dalam penelitian ini dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Menurut responden Kemajuan teknologi saat ini harus digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, untuk bertransaksi dan berbisnis dalam bidang bidang perdagangan.
Mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara. Perlu mengaktualisaikan Pancasila khususnya pada generasi muda melalui Kementrian Pendidikan nasional dengan mengemas materi dan metode pembelajaran yang tidak bersifat indoktrinasi.
Nama : Ragil Saputri
NPM : 2215061022
Kelas : PSTI B
Judul Jurnal
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Rangkuman Jurnal
Di era globalisasi berlangsung melalui dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang makin dipersempit dan waktu makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia.
Segala aspek kehidupan telah mampu berkembang dengan pesatnya perkembangan globalisasi secara otomatis perkembangan tersebut menuntut masyarakat menuju kearah globalisasi.
Mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, dan berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan
Iptek bisa membantu pembangunan Negara.
Era teknologi membawa kemajuan dalam berbagai aspek-aspek kehidupan seperti di bidang politik, bidang ideologi, bidang ekonomi dan sosial budaya. Proses pelacakan berlangsung melalui dua dimensi, yaitu dimensi ruang dan dimensi waktu waktu, ruang yang dipersempit dan waktu yang dipersingkat. Pengaruhnya dapat menghilangkan berbagai halangan dan rintangan yang menjadikan dunia semakin terbuka dan saling bergantung satu sama lain. Saat ini aspek kehidupan berkembang dengan pesat, perkembangan tersebut seiring dengan perkembangan pendidikan dari tradisional menjadi modern, secara tidak langsung perkembangan tersebut mendorong masyarakat melesat cepat. Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap dunia pendidikan. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Mata kuliah Pancasila merupakan pelajaran yang penting karena memberikan pedoman kepada mahasiswa untuk mengkaji dan memecahkan masalah. Data sejarah menunjukkan adanya pemberontakan dan perpecahan nilai pancasila selalu yang di kedepankan untuk menyelesaikannya, oleh karena itu nilai pancasila perlu dilestarikan khususnya lewat proses pembelajaran secara formal. Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi diharapkan terciptanya pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji dan menyelesaikan masalah. Sikap yang mencerminkan Pancasila harus terdiri dari komponen kognitif yang pada umumnya berkaitan dengan perilaku yang cenderung mempengaruhi respon yang sesuai dan tidak sesuai serta emosi yang menyebabkan respon-respon yang konsisten. Sikap tersebut tidak berdiri sendiri, tetapi mutlak mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat alamiah yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia yang berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia. tetapi mutlak mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat kodrati yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia yang berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia. tetapi mutlak mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat kodrati yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia yang berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia.
NPM : 2215061022
Kelas : PSTI B
Judul Jurnal
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Rangkuman Jurnal
Di era globalisasi berlangsung melalui dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang makin dipersempit dan waktu makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia.
Segala aspek kehidupan telah mampu berkembang dengan pesatnya perkembangan globalisasi secara otomatis perkembangan tersebut menuntut masyarakat menuju kearah globalisasi.
Mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, dan berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan
Iptek bisa membantu pembangunan Negara.
Era teknologi membawa kemajuan dalam berbagai aspek-aspek kehidupan seperti di bidang politik, bidang ideologi, bidang ekonomi dan sosial budaya. Proses pelacakan berlangsung melalui dua dimensi, yaitu dimensi ruang dan dimensi waktu waktu, ruang yang dipersempit dan waktu yang dipersingkat. Pengaruhnya dapat menghilangkan berbagai halangan dan rintangan yang menjadikan dunia semakin terbuka dan saling bergantung satu sama lain. Saat ini aspek kehidupan berkembang dengan pesat, perkembangan tersebut seiring dengan perkembangan pendidikan dari tradisional menjadi modern, secara tidak langsung perkembangan tersebut mendorong masyarakat melesat cepat. Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap dunia pendidikan. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Mata kuliah Pancasila merupakan pelajaran yang penting karena memberikan pedoman kepada mahasiswa untuk mengkaji dan memecahkan masalah. Data sejarah menunjukkan adanya pemberontakan dan perpecahan nilai pancasila selalu yang di kedepankan untuk menyelesaikannya, oleh karena itu nilai pancasila perlu dilestarikan khususnya lewat proses pembelajaran secara formal. Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi diharapkan terciptanya pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji dan menyelesaikan masalah. Sikap yang mencerminkan Pancasila harus terdiri dari komponen kognitif yang pada umumnya berkaitan dengan perilaku yang cenderung mempengaruhi respon yang sesuai dan tidak sesuai serta emosi yang menyebabkan respon-respon yang konsisten. Sikap tersebut tidak berdiri sendiri, tetapi mutlak mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat alamiah yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia yang berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia. tetapi mutlak mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat kodrati yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia yang berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia. tetapi mutlak mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat kodrati yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia yang berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia.
Nama : Aisyah Rahma Hasan
NPM : 2215061086
Kelas : PSTI B
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Perkembangan iptek pada gilirannya bersentuhan dengan nilai-nilai budaya dan agama sehingga di satu pihak dibutuhkan semangat objektivitas, di pihak lain iptek perlu mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan agama dalam pengembangannya agar tidak merugikan umat manusia.
Alasan pancasila diperlukan sebagai dasar nilai pengembangan iptek, yaitu :
1. Kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh iptek, baik dengan dalih percepatan pembangunan daerah tertinggal maupun upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat perlu mendapat perhatian yang serius.
2. Penjabaran sila-sila Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek dapat menjadi sarana untuk mengontrol dan mengendalikan kemajuan iptek yang berpengaruh pada cara berpikir dan bertindak masyarakat yang cenderung pragmatis.
3. Nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi simbol kehidupan di berbagai daerah mulai digantikan dengan gaya hidup global.
NPM : 2215061086
Kelas : PSTI B
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Perkembangan iptek pada gilirannya bersentuhan dengan nilai-nilai budaya dan agama sehingga di satu pihak dibutuhkan semangat objektivitas, di pihak lain iptek perlu mempertimbangkan nilai-nilai budaya dan agama dalam pengembangannya agar tidak merugikan umat manusia.
Alasan pancasila diperlukan sebagai dasar nilai pengembangan iptek, yaitu :
1. Kerusakan lingkungan yang ditimbulkan oleh iptek, baik dengan dalih percepatan pembangunan daerah tertinggal maupun upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat perlu mendapat perhatian yang serius.
2. Penjabaran sila-sila Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek dapat menjadi sarana untuk mengontrol dan mengendalikan kemajuan iptek yang berpengaruh pada cara berpikir dan bertindak masyarakat yang cenderung pragmatis.
3. Nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi simbol kehidupan di berbagai daerah mulai digantikan dengan gaya hidup global.
Nama : Deti Dwi Anugra
NPM : 2215061058
Kelas : PSTI B
Berdasarkan hasil literasi analisis jurnal "Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalm Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" dapat diambil berbagai ilmu.
Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila
sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Menurut Notoadmodjo (2003) dalam buku Wawan dan Dewi (2010), sikap terdiri dari berbagai tingkatan yaitu: (1) Menerima
(receiving) yaitu mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan, (2) Merespon (responding) Memberikan jawaban apabila memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi sikap. (3) Menghargai (valuing) Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau mendiskusikan dengan orang lain terhadap suatu masalah
adalah suatu indikasi sikap tingkat tiga, (4) Bertanggung jawab (responsible) Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala resiko adalah mempunyai sikap yang paling tinggi.
Mahasiswa harus dapat memiliki pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Mahasiswa adalah generasi muda yang seharusnya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara.
NPM : 2215061058
Kelas : PSTI B
Berdasarkan hasil literasi analisis jurnal "Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalm Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" dapat diambil berbagai ilmu.
Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila
sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Menurut Notoadmodjo (2003) dalam buku Wawan dan Dewi (2010), sikap terdiri dari berbagai tingkatan yaitu: (1) Menerima
(receiving) yaitu mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan, (2) Merespon (responding) Memberikan jawaban apabila memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi sikap. (3) Menghargai (valuing) Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau mendiskusikan dengan orang lain terhadap suatu masalah
adalah suatu indikasi sikap tingkat tiga, (4) Bertanggung jawab (responsible) Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala resiko adalah mempunyai sikap yang paling tinggi.
Mahasiswa harus dapat memiliki pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Mahasiswa adalah generasi muda yang seharusnya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara.
Nama : Ghebi Armando
NPM : 2215061094
Kelas : PSTI B
Analisis Jurnal
Tujuan dari penulisan jurnal ini untuk mengetahui pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian Pancasila dalam menyikapi IPTEK. Di era globalisasi seperti sekarang ini hampir seluruh aspek kehidupan yang terkena dampaknya, salah satu dampak yang paling terasa yaitu pada aspek pendidikan yang mana ketika pendidikan tradisional masih menggunakan buku sebagai sumber ilmu utama, yang kadang juga terkendala oleh harga buku yang mahal, namun setelah terdampak globalisasi pendidikan modern atau sekarang pun yang mana telah muncul teknologi yang namanya internet, maka informasi yang dibutuhkan pun dapat dengan mudah di askes dan tidak perlu berpatokan dengan buku.
Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Republik Indonesia. Dari penyelenggaraan mata kuliah Pendidikan Pancasila ini diharapkan mahasiswa dapat memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan idiologi bangsa, memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Indonesia, dan membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai kelima sila pada Pancasila. Definisi dari sikap itu sendiri menurut beberapa ahli yaitu terdiri dari komponen kognitif (ide yang umumnya berkaitan dengan pembicaraan dan dipelajari), perilaku, dan emosi yang menyebabkan respon-respon yang konsisten. Menurut Notoadmodjo (2003) sikap ini memiliki beberapa tingkatan yaitu, menerima, merespon, menghargai, dan bertanggung jawab. Menurut Katz (1964) dalam buku Wawan dan Dewi (2010, p.23) sikap juga memiliki beberapa fungsi yaitu, fungsi instrumental (berkaitan dengan sarana dan tujuan), fungsi pertahanan ego (yang mana seseorang akan mempertahankan egonya ketika merasa terancam), fungsi ekspresi nilai (dengan mengekspresikan diri maka seseorang akan mendapat kepuasan tersendiri), dan fungsi pengetahuan.
Berdasarkan dari hasil responden terhadap mahasiswa bahwasanya terdapat pengembangan pada kepribadian Pancasila, yang mana mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, mempunyai toleransi yang tinggi terhadap perbedaan ras dan agama, yang dapat disimpulkan bahwa perkembangan IPTEK dapat berdampak positif pada mahasiswa. Itu terlihat dari hasil penilitian pada beberapa responden. Dari perkembangan IPTEK ini diharapkan dapat digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab.
NPM : 2215061094
Kelas : PSTI B
Analisis Jurnal
Tujuan dari penulisan jurnal ini untuk mengetahui pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian Pancasila dalam menyikapi IPTEK. Di era globalisasi seperti sekarang ini hampir seluruh aspek kehidupan yang terkena dampaknya, salah satu dampak yang paling terasa yaitu pada aspek pendidikan yang mana ketika pendidikan tradisional masih menggunakan buku sebagai sumber ilmu utama, yang kadang juga terkendala oleh harga buku yang mahal, namun setelah terdampak globalisasi pendidikan modern atau sekarang pun yang mana telah muncul teknologi yang namanya internet, maka informasi yang dibutuhkan pun dapat dengan mudah di askes dan tidak perlu berpatokan dengan buku.
Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Republik Indonesia. Dari penyelenggaraan mata kuliah Pendidikan Pancasila ini diharapkan mahasiswa dapat memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan idiologi bangsa, memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Indonesia, dan membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai kelima sila pada Pancasila. Definisi dari sikap itu sendiri menurut beberapa ahli yaitu terdiri dari komponen kognitif (ide yang umumnya berkaitan dengan pembicaraan dan dipelajari), perilaku, dan emosi yang menyebabkan respon-respon yang konsisten. Menurut Notoadmodjo (2003) sikap ini memiliki beberapa tingkatan yaitu, menerima, merespon, menghargai, dan bertanggung jawab. Menurut Katz (1964) dalam buku Wawan dan Dewi (2010, p.23) sikap juga memiliki beberapa fungsi yaitu, fungsi instrumental (berkaitan dengan sarana dan tujuan), fungsi pertahanan ego (yang mana seseorang akan mempertahankan egonya ketika merasa terancam), fungsi ekspresi nilai (dengan mengekspresikan diri maka seseorang akan mendapat kepuasan tersendiri), dan fungsi pengetahuan.
Berdasarkan dari hasil responden terhadap mahasiswa bahwasanya terdapat pengembangan pada kepribadian Pancasila, yang mana mahasiswa perlu memiliki sikap jujur dalam kehidupan sehari-hari, mempunyai toleransi yang tinggi terhadap perbedaan ras dan agama, yang dapat disimpulkan bahwa perkembangan IPTEK dapat berdampak positif pada mahasiswa. Itu terlihat dari hasil penilitian pada beberapa responden. Dari perkembangan IPTEK ini diharapkan dapat digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab.
Nama : I Komang Widya Indra Kusuma
NPM : 2215061006
Kelas : PSTI B
Analisis jurnal
“Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”
Berdasarkan dari hasil analisi pribadi, saat ini globalisasi berlangsung di segala bidang kehidupan misal seperti bidang ideologi, politik, sosial budaya, pertahanan, keamanan dan masih banyak bidang lainnya. globalisasi seakan akan membuka gerbang dunia yang membuat nya semakin terbuka tanpa danya penghalang jarak maupun waktu. Perkembangan globalisasi di pengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi yang kian lama kian berkembang pesat.
Perkembangan globalisasi selain berdampak posititf, tidak memungkiri untuk menimbulkan dampak negatif pula, terkhusus untuk generasi muda sebagai pengguna dengan sekala terbesar. Dengan itu pendidikan adalah salah satu kunci untuk menghindari atau menekan dampak dampak negatif yang di timbulkan oleh perkembangan globalisasi dan teknologi informasi. Pendidikan pancasila adalah salah satu pendidikan wajib yang memberikan pelajaran dengan nilai nilai pancasila yang terimplementasikan di dalamnya. pendidikan pancasila memberikan pengarahan, pedoman, pemecahan masalah, pemeersatu perbedaan dan masih banyak lagi. Oleh karena itu nilai nilai pancasila harus di tanamkan untuk mencegah dan menekan dampak dampak negatif dari perkembangan globalisasi dan teknologi informasi.
NPM : 2215061006
Kelas : PSTI B
Analisis jurnal
“Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”
Berdasarkan dari hasil analisi pribadi, saat ini globalisasi berlangsung di segala bidang kehidupan misal seperti bidang ideologi, politik, sosial budaya, pertahanan, keamanan dan masih banyak bidang lainnya. globalisasi seakan akan membuka gerbang dunia yang membuat nya semakin terbuka tanpa danya penghalang jarak maupun waktu. Perkembangan globalisasi di pengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi yang kian lama kian berkembang pesat.
Perkembangan globalisasi selain berdampak posititf, tidak memungkiri untuk menimbulkan dampak negatif pula, terkhusus untuk generasi muda sebagai pengguna dengan sekala terbesar. Dengan itu pendidikan adalah salah satu kunci untuk menghindari atau menekan dampak dampak negatif yang di timbulkan oleh perkembangan globalisasi dan teknologi informasi. Pendidikan pancasila adalah salah satu pendidikan wajib yang memberikan pelajaran dengan nilai nilai pancasila yang terimplementasikan di dalamnya. pendidikan pancasila memberikan pengarahan, pedoman, pemecahan masalah, pemeersatu perbedaan dan masih banyak lagi. Oleh karena itu nilai nilai pancasila harus di tanamkan untuk mencegah dan menekan dampak dampak negatif dari perkembangan globalisasi dan teknologi informasi.
Nama:M.ayustio riswansyah
Npm :2215061046
PSTI B
Berdasarkan hasil yang telah saya baca dapat disimpulkan:
Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" kita perlu tahu bahwa sikap terdiri dari komponen kognitif (ide yang umumnya berkaitan dengan pembicaraan dan dipelajari), perilaku (cenderung mempengaruhi respon sesuai dan tidak sesuai) dan emosi (menyebabkan respon-respon yang konsisten). Kemudian Ciri-ciri sikap menurut Heri Purwanto (1998) dalam buku Notoatmodjo (2003, p.34) adalah: Sikap bukan dibawa sejak lahir melainkan dibentuk atau dipelajari sepanjang perkembangan itu dalam hubungannya dengan obyeknya, Sikap dapat berubah-ubah karena itu sikap dapat dipelajari dan sikap dapat berubah pada orang-orang bila terdapat keadaan-keadaan dan syarat-syarat tertentu yang mempermudah sikap pada orang itu. Menurut Notoadmodjo (2003) dalam buku Wawan dan Dewi (2010), sikap terdiri dari berbagai tingkatan yaitu: (1) Menerima (receiving) Menerima diartikan bahwa orang (subyek) mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan (obyek), (2) Merespon (responding) Memberikan jawaban apabila memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi sikap
karena dengan suatu usaha untuk
menjawab pertanyaan atau mengerjakan
tugas yang diberikan.
Perkembangan globalisasi selain berdampak posititf, tidak memungkiri untuk menimbulkan dampak negatif pula, terkhusus untuk generasi muda sebagai pengguna dengan sekala terbesar. Dengan itu pendidikan adalah salah satu kunci untuk menghindari atau menekan dampak dampak negatif yang di timbulkan oleh perkembangan globalisasi dan teknologi informasi. Pendidikan pancasila adalah salah satu pendidikan wajib yang memberikan pelajaran dengan nilai nilai pancasila yang terimplementasikan di dalamnya. pendidikan pancasila memberikan pengarahan, pedoman, pemecahan masalah, pemeersatu perbedaan dan masih banyak lagi
Npm :2215061046
PSTI B
Berdasarkan hasil yang telah saya baca dapat disimpulkan:
Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" kita perlu tahu bahwa sikap terdiri dari komponen kognitif (ide yang umumnya berkaitan dengan pembicaraan dan dipelajari), perilaku (cenderung mempengaruhi respon sesuai dan tidak sesuai) dan emosi (menyebabkan respon-respon yang konsisten). Kemudian Ciri-ciri sikap menurut Heri Purwanto (1998) dalam buku Notoatmodjo (2003, p.34) adalah: Sikap bukan dibawa sejak lahir melainkan dibentuk atau dipelajari sepanjang perkembangan itu dalam hubungannya dengan obyeknya, Sikap dapat berubah-ubah karena itu sikap dapat dipelajari dan sikap dapat berubah pada orang-orang bila terdapat keadaan-keadaan dan syarat-syarat tertentu yang mempermudah sikap pada orang itu. Menurut Notoadmodjo (2003) dalam buku Wawan dan Dewi (2010), sikap terdiri dari berbagai tingkatan yaitu: (1) Menerima (receiving) Menerima diartikan bahwa orang (subyek) mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan (obyek), (2) Merespon (responding) Memberikan jawaban apabila memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi sikap
karena dengan suatu usaha untuk
menjawab pertanyaan atau mengerjakan
tugas yang diberikan.
Perkembangan globalisasi selain berdampak posititf, tidak memungkiri untuk menimbulkan dampak negatif pula, terkhusus untuk generasi muda sebagai pengguna dengan sekala terbesar. Dengan itu pendidikan adalah salah satu kunci untuk menghindari atau menekan dampak dampak negatif yang di timbulkan oleh perkembangan globalisasi dan teknologi informasi. Pendidikan pancasila adalah salah satu pendidikan wajib yang memberikan pelajaran dengan nilai nilai pancasila yang terimplementasikan di dalamnya. pendidikan pancasila memberikan pengarahan, pedoman, pemecahan masalah, pemeersatu perbedaan dan masih banyak lagi
Nama : Faris Ilham Hidayat
Kelas : PSTI B
NPM : 2215061118
ANALISIS JURNAL “Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”
Saat ini IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) sedang berkembang dengan sangat pesat. Oleh karena itu, nilai nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi hal penting dalam perkembangan ilmu dan teknologi. Dikarenakan IPTEK adalah hasil karya manusia. Karya tersebut pada dasarnya dipergunakan untuk membantu keperluan manusia dalam menghadapi kehidupannya. IPTEK tersebut dapat dimanfaatkan tergantung dari penggunanya, sehingga dapat memberikan dampak baik dan juga bisa memberi dampak negatif. Disinilah Pancasila mendapat peran dimana Pancasila merupakan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dalam perguruan tinggi sendiri terdapat Mata Kuliah Pendidikan Pancasila yang memberikan pedoman kepada setiap mahasiswa untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Republik Indonesia. Mahasiswa seharusnya dapat mengendalikan suatu teknologi dan bukan sebaliknya. Kemajuan teknologi saat ini harus digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, memperoleh informasi yang bermanfaat dan kegiatan berdampak positif lainnya.
Kelas : PSTI B
NPM : 2215061118
ANALISIS JURNAL “Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”
Saat ini IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) sedang berkembang dengan sangat pesat. Oleh karena itu, nilai nilai yang terkandung dalam Pancasila menjadi hal penting dalam perkembangan ilmu dan teknologi. Dikarenakan IPTEK adalah hasil karya manusia. Karya tersebut pada dasarnya dipergunakan untuk membantu keperluan manusia dalam menghadapi kehidupannya. IPTEK tersebut dapat dimanfaatkan tergantung dari penggunanya, sehingga dapat memberikan dampak baik dan juga bisa memberi dampak negatif. Disinilah Pancasila mendapat peran dimana Pancasila merupakan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Dalam perguruan tinggi sendiri terdapat Mata Kuliah Pendidikan Pancasila yang memberikan pedoman kepada setiap mahasiswa untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Republik Indonesia. Mahasiswa seharusnya dapat mengendalikan suatu teknologi dan bukan sebaliknya. Kemajuan teknologi saat ini harus digunakan dengan baik dan penuh tanggung jawab. Perkembangan Iptek yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah proses belajar, memperoleh informasi yang bermanfaat dan kegiatan berdampak positif lainnya.
Nama:
Kenedy Ale Jeri Pratama
Kelas:
PSTI B
NPM:
2215061010
Analisis Jurnal “Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Diri Pancasila Terhadap Respon IPTEK”
Saat ini ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) berkembang sangat pesat. Oleh karena itu, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Karena sains dan teknologi adalah karya manusia. Pekerjaan pada dasarnya berfungsi untuk membantu kebutuhan masyarakat dalam kehidupannya. Tergantung pada penggunanya, ilmu pengetahuan dan teknologi dapat digunakan sedemikian rupa sehingga dapat memberikan efek yang baik dan juga efek negatif. Di sini Pancasila mengambil peran dimana Pancasila menjadi pedoman hidup berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Perguruan tinggi memiliki mata kuliah diklat Pancasila yang menginstruksikan setiap mahasiswanya untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah pembangunan bangsa dan negara dari perspektif nilai-nilai inti Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia. Para siswa harus bisa menguasai teknologi dan bukan sebaliknya. Teknologi saat ini harus digunakan dengan benar dan bertanggung jawab. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah pembelajaran, memperoleh informasi yang bermanfaat dan mencapai efek positif lainnya.
Kenedy Ale Jeri Pratama
Kelas:
PSTI B
NPM:
2215061010
Analisis Jurnal “Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Diri Pancasila Terhadap Respon IPTEK”
Saat ini ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek) berkembang sangat pesat. Oleh karena itu, nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Karena sains dan teknologi adalah karya manusia. Pekerjaan pada dasarnya berfungsi untuk membantu kebutuhan masyarakat dalam kehidupannya. Tergantung pada penggunanya, ilmu pengetahuan dan teknologi dapat digunakan sedemikian rupa sehingga dapat memberikan efek yang baik dan juga efek negatif. Di sini Pancasila mengambil peran dimana Pancasila menjadi pedoman hidup berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
Perguruan tinggi memiliki mata kuliah diklat Pancasila yang menginstruksikan setiap mahasiswanya untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah pembangunan bangsa dan negara dari perspektif nilai-nilai inti Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia. Para siswa harus bisa menguasai teknologi dan bukan sebaliknya. Teknologi saat ini harus digunakan dengan benar dan bertanggung jawab. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang ada dimanfaatkan untuk mempermudah pembelajaran, memperoleh informasi yang bermanfaat dan mencapai efek positif lainnya.
Nama : Amando Yuviano
NPM : 2215061098
Kelas : PSTI B
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Melihat kenyataan dalam masyarakat terutama pada kalangan mahasiswa, sebenarnya bukan pancasila yang terpengaruh oleh perkembangan teknologi informasi, melainkan masyarakat itu sendiri. Memberi pengaruh baik atau buruk terhadap pancasila tergantung bagaimana masyarakat sebagai penganut ideologi pancasila menyikapi perkembangan teknologi informasi tersebut.
Pesatnya perkembangan teknologi informasi memudahkan masuknya berbagai macam pengaruh dari luar yang bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila. Oleh karena itu, perlu adanya pemulihan kembali kesadaran kolektif bangsa tentang posisi vital dan urgensi Pancasila dalam kehidupan masyarakat terutama mahasiswa melalui mata kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila.
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam pelaksanaannya Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi memunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013):
(1) Dasar Filosofis
Ketika Republik Indonesia diproklamasikan pasca Perang Dunia kedua, dunia dicekam oleh pertentangan ideologi kapitalisme dengan ideologi komunisme. Kapitalisme berakar pada faham individualisme yang menjunjung tinggi kebebasan dan hak-hak individu; sementara komunisme berakar pada faham sosialisme atau kolektivisme yang lebih mengedepankan kepentingan masyarakat di atas kepentingan individual.
Namun para pendiri negara Republik Indonesia mampu melepaskan diri dari tarikan-tarikan dua kutub ideologi dunia tersebut, dengan merumuskan pandangan dasar pada sebuah konsep filosofis yang bernama Pancasila.
(2) Dasar Sosiologis
Kebhinekaan atau pluralitas masyarakat bangsa Indonesia yang tinggi, dimana agama, ras, etnik, bahasa, tradisibudaya penuh perbedaan,menyebabkan ideologi Pancasila bisa diterima sebagai ideologi pemersatu. Data sejarah menunjukan bahwa setiap kali ada upaya perpecahan atau pemberontakan oleh beberapa kelompok masyarakat, maka nilai-nilai Pancasilalah yang dikedepankan sebagai solusi untuk menyatukan kembali.
(3) Dasar Yuridis
Pancasila sebagai norma dasar negara dan dasar negara Republik Indonesia yang berlaku adalah Pancasila yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi, diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia.
Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk :
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.
4. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Kemudian adapun saran di jurnal ini, dan saya setuju dengan pendapat dari penulis tersebut yaitu " Mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara".
NPM : 2215061098
Kelas : PSTI B
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Melihat kenyataan dalam masyarakat terutama pada kalangan mahasiswa, sebenarnya bukan pancasila yang terpengaruh oleh perkembangan teknologi informasi, melainkan masyarakat itu sendiri. Memberi pengaruh baik atau buruk terhadap pancasila tergantung bagaimana masyarakat sebagai penganut ideologi pancasila menyikapi perkembangan teknologi informasi tersebut.
Pesatnya perkembangan teknologi informasi memudahkan masuknya berbagai macam pengaruh dari luar yang bertentangan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila. Oleh karena itu, perlu adanya pemulihan kembali kesadaran kolektif bangsa tentang posisi vital dan urgensi Pancasila dalam kehidupan masyarakat terutama mahasiswa melalui mata kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila.
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dalam pelaksanaannya Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi memunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013):
(1) Dasar Filosofis
Ketika Republik Indonesia diproklamasikan pasca Perang Dunia kedua, dunia dicekam oleh pertentangan ideologi kapitalisme dengan ideologi komunisme. Kapitalisme berakar pada faham individualisme yang menjunjung tinggi kebebasan dan hak-hak individu; sementara komunisme berakar pada faham sosialisme atau kolektivisme yang lebih mengedepankan kepentingan masyarakat di atas kepentingan individual.
Namun para pendiri negara Republik Indonesia mampu melepaskan diri dari tarikan-tarikan dua kutub ideologi dunia tersebut, dengan merumuskan pandangan dasar pada sebuah konsep filosofis yang bernama Pancasila.
(2) Dasar Sosiologis
Kebhinekaan atau pluralitas masyarakat bangsa Indonesia yang tinggi, dimana agama, ras, etnik, bahasa, tradisibudaya penuh perbedaan,menyebabkan ideologi Pancasila bisa diterima sebagai ideologi pemersatu. Data sejarah menunjukan bahwa setiap kali ada upaya perpecahan atau pemberontakan oleh beberapa kelompok masyarakat, maka nilai-nilai Pancasilalah yang dikedepankan sebagai solusi untuk menyatukan kembali.
(3) Dasar Yuridis
Pancasila sebagai norma dasar negara dan dasar negara Republik Indonesia yang berlaku adalah Pancasila yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi, diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia.
Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk :
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.
4. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Kemudian adapun saran di jurnal ini, dan saya setuju dengan pendapat dari penulis tersebut yaitu " Mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, serta bisa menyeleksi pengaruh buruk kebudayaan baru, sehingga budaya yang masuk tidak merugikan dan berdampak negatif kepada bangsa Indonesia dan harus tetap berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan dan perkembangan Negara".
Nama : Muhammad Faqih Himawan
NPM : 2215061122
Kelas : PSTI B
ANALISIS JURNAL PERTEMUAN 13
Judul : Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Penulis : Mursyidah Dwi Hartati , Ponoharjo, Mohamad Khamim
Nama Jurnal : Cakrawala : Jurnal Pendidikan
Vol, No, dan Hal : Volume 12, Nomor 1, Hal 32-42
Tahun : 2018
Pendahuluan :
Pada bab pendahuluan, penulis menyampaikan latar belakang penulisan jurnal, yaitu menjelaskan tentang globalisasi yang disertai dengan kemajuan teknologi.
Di era globalisasi, banyak aspek-aspek yang mengalami perkembangan yang signifikan.Perkembangan yang terjadi tentunya membawa suatu kemajuan bagi segala aspek yang mendapat dampak adanya globalisasi.
Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan, dan lain-lain.
Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar tehadap dunia pendidikan. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Saat ini, di Indonesia dapat kita saksikan begitu besar pengaruh kemajuan teknologi terhadap aspek-aspek pendidikan yang ada di masyarakat, baik masyarakat perkotaan maupun pedesaan (modernisasi).
Tujuan Penelitian :
Penelitian ini dilakukan di Univeristas Pancasakti Tegal khususnya program studi matematika semester II. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun akademik 2016/2017.
Metode Penelitian :
Penelitian ini dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada mahasiswa. Kuesioner yang dibagikan telah terlebih dahulu dites validitas dan reliabilitas nya.
Obyek Penelitian :
Populasi dalam penelitian ini berjumlah 103 orang. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah proporsional cluster random sampling, dalam hal ini tiap kelas diambil 70% sehingga jumlah mahasiswa yang dijadikan sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 orang.
Hasil Penelitian :
Hasil yang didapat melalui penelitian yang dilakukan, terdapat 3 tabel yang ditampilkan penulis pada jurnal.
Berdasarkan tabel 4.1 dan 4.2 dapat diketahui bahwa secara umum responden dalam penelitian ini menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Responden dikatakan dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor lebih dari 80. Dan responden dikatakan tidak dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor dibawah 80.
Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa secara umum responden dalam penelitian ini menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Responden dikatakan dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor lebih dari 80. Dan responden dikatakan tidak dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor dibawah 80.
Kelebihan Jurnal :
Jurnal ditulis dengan lengkap dan rinci serta menyertakan data yang didasari oleh penelitian dengan metode kuisioner.
Kekurangan :
Hasil penelitian yang telah dilaksanakan hanya berdasarkan data yang diperoleh dari survey yang dilakukan kepada mahasiswa saja, sedangkan terdapat golongan masyarakat lain yang masih belum dijangkau, seperti warga sipil, siswa/siswi sekolah menengah, buruh, dan lain-lain.
Kesimpulan :
Kemajuan teknologi di era globalisasi harus disikapi dengan baik. Sebagai warga negara, kita harus bijak dalam menggunakan teknologi, khususnya teknologi informasi yang seringkali menyebabkan masalah di negara ini.
NPM : 2215061122
Kelas : PSTI B
ANALISIS JURNAL PERTEMUAN 13
Judul : Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Penulis : Mursyidah Dwi Hartati , Ponoharjo, Mohamad Khamim
Nama Jurnal : Cakrawala : Jurnal Pendidikan
Vol, No, dan Hal : Volume 12, Nomor 1, Hal 32-42
Tahun : 2018
Pendahuluan :
Pada bab pendahuluan, penulis menyampaikan latar belakang penulisan jurnal, yaitu menjelaskan tentang globalisasi yang disertai dengan kemajuan teknologi.
Di era globalisasi, banyak aspek-aspek yang mengalami perkembangan yang signifikan.Perkembangan yang terjadi tentunya membawa suatu kemajuan bagi segala aspek yang mendapat dampak adanya globalisasi.
Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan, dan lain-lain.
Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar tehadap dunia pendidikan. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Saat ini, di Indonesia dapat kita saksikan begitu besar pengaruh kemajuan teknologi terhadap aspek-aspek pendidikan yang ada di masyarakat, baik masyarakat perkotaan maupun pedesaan (modernisasi).
Tujuan Penelitian :
Penelitian ini dilakukan di Univeristas Pancasakti Tegal khususnya program studi matematika semester II. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun akademik 2016/2017.
Metode Penelitian :
Penelitian ini dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada mahasiswa. Kuesioner yang dibagikan telah terlebih dahulu dites validitas dan reliabilitas nya.
Obyek Penelitian :
Populasi dalam penelitian ini berjumlah 103 orang. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah proporsional cluster random sampling, dalam hal ini tiap kelas diambil 70% sehingga jumlah mahasiswa yang dijadikan sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 orang.
Hasil Penelitian :
Hasil yang didapat melalui penelitian yang dilakukan, terdapat 3 tabel yang ditampilkan penulis pada jurnal.
Berdasarkan tabel 4.1 dan 4.2 dapat diketahui bahwa secara umum responden dalam penelitian ini menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Responden dikatakan dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor lebih dari 80. Dan responden dikatakan tidak dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor dibawah 80.
Berdasarkan tabel 4.3 dapat diketahui bahwa secara umum responden dalam penelitian ini menyikapi perkembangan Iptek dengan baik. Responden dikatakan dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor lebih dari 80. Dan responden dikatakan tidak dapat menyikapi perkembangan Iptek dengan baik jika mempunyai total skor dibawah 80.
Kelebihan Jurnal :
Jurnal ditulis dengan lengkap dan rinci serta menyertakan data yang didasari oleh penelitian dengan metode kuisioner.
Kekurangan :
Hasil penelitian yang telah dilaksanakan hanya berdasarkan data yang diperoleh dari survey yang dilakukan kepada mahasiswa saja, sedangkan terdapat golongan masyarakat lain yang masih belum dijangkau, seperti warga sipil, siswa/siswi sekolah menengah, buruh, dan lain-lain.
Kesimpulan :
Kemajuan teknologi di era globalisasi harus disikapi dengan baik. Sebagai warga negara, kita harus bijak dalam menggunakan teknologi, khususnya teknologi informasi yang seringkali menyebabkan masalah di negara ini.
Nama: Rizky Agung Winanda
NPM: 2215061078
Kelas: PSTI B
Analisis Jurnal dengan judul Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
menurut analisis saya jurnal tersebut menjelaskan bahwa hubungan pendidikan pancasila dalam menyikapi iptek di indonesia . Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dan IPTEK adalah ilmu yang mempelajari perkembangan teknologi berdasarkan ilmu pengetahuan. maka hubungan dari kedua hal tersebut adalah bagaimana kita sebagai mahasiswa dan warga negara yang baik menurut pancasila dan uud memahami perkembangan iptek yg terjadi pada saat ini yaitu dengan mempelajari perkembangan tersebut dengan rasa kebangsaan, karena banyak yang dapat berpengaruh buruk sehingga kita harus dapat menyaring semua informasi yang ada dan menghindari yang berdampak buruk pada kebudayaan kita. kita perlu memahami pancasila agar terhindar dari semua hal itu dan sebagai warga negara juga harus bijak dalam memahami informasi yang ada dari perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan.
NPM: 2215061078
Kelas: PSTI B
Analisis Jurnal dengan judul Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
menurut analisis saya jurnal tersebut menjelaskan bahwa hubungan pendidikan pancasila dalam menyikapi iptek di indonesia . Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-maslah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dan IPTEK adalah ilmu yang mempelajari perkembangan teknologi berdasarkan ilmu pengetahuan. maka hubungan dari kedua hal tersebut adalah bagaimana kita sebagai mahasiswa dan warga negara yang baik menurut pancasila dan uud memahami perkembangan iptek yg terjadi pada saat ini yaitu dengan mempelajari perkembangan tersebut dengan rasa kebangsaan, karena banyak yang dapat berpengaruh buruk sehingga kita harus dapat menyaring semua informasi yang ada dan menghindari yang berdampak buruk pada kebudayaan kita. kita perlu memahami pancasila agar terhindar dari semua hal itu dan sebagai warga negara juga harus bijak dalam memahami informasi yang ada dari perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan.
Nama : Arya Setia Pratama
Kelas : PSTI B
NPM : 2215061034
Analisis Jurnal
“Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”
Dalam Pelaksanaan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi mempunyai dasar-dasar yaitu (Kemendikbud, 2013) :
1. Dasar Filosofis
2. Dasar Sosiologis
3. Dasa Yuridis
Diharapkan dari penyelenggaraan pendidikan Pancasila para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia.
Kelas : PSTI B
NPM : 2215061034
Analisis Jurnal
“Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi”
Dalam Pelaksanaan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi mempunyai dasar-dasar yaitu (Kemendikbud, 2013) :
1. Dasar Filosofis
2. Dasar Sosiologis
3. Dasa Yuridis
Diharapkan dari penyelenggaraan pendidikan Pancasila para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia.
Sikap
Sikap (attitude) berasal dari bahasa Italia attitudine yaitu “Manner of placing or holding the body, dan way of feeling, thinking or behaving”. sikap (attitude) berasal dari bahasa Italia attitudine yaitu “Manner of placing or holding the body, dan way of feeling, thinking or behaving”. Sebuah sikap dibawa dari lahir dan akan terjadi perubahan seiiring dengan perjalanan hidup. Menurut Notoadmodjo (2003) dalam buku Wawan dan Dewi (2010), sikap terdiri dari beberapa tingkatan :
1. Menerima (receiving)
2. Merespon (responding)
3. Menghargai (valuing)
4. Bertanggung jawab (responsible)
Menurut Katz dalam buku Wawan dan Dewi, sikap mempunyai beberapa fungsi, yaitu :
1. Fungsi instrumental atau fungsi penyesuaian atau fungsi manfaat
2. Fungsi pertahanan ego
3. Fungsi ekspresi nilai
4. Fungsi pengetahuan Individu
Mahasiswa sebagai generasi unggul bangsa hendaknya membentengi diri dengan nilai-nilai Pancasila untuk menghadapi tantangan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk menangkal berbagai informasi yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya serta pengaruh untuk melakukan kegiatan radikalisme. Selain itu mahasiswa juga hendaknya memiliki sikap yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila guna bersama-sama membangun Indonesia menjadi lebih baik dimasa yang akan datang.
Nama: Dini Canika Sumara
NPM : 2215061026
Kelas : PSTI B
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila
Analisis Jurnal
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi, diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia. Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk :
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.
3. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu bagi mahasiswa adalah untuk memperlihatkan peran Pancasila sebagai rambu-rambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Selain itu, pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas. Oleh karena itu, kemajuan dan perkembangan IPTEK sangat diperlukan dalam upaya mempertahankan segala kekayaan yang dimiliki oleh Indonesia serta menjawab segala tantangan zaman. Dengan penguasaan IPTEK kita dapat tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia sesuai dengan sila ketiga yang berbunyi Persatuan Indonesia. Maka dari itu, IPTEK dan Pancasila antara satu dengan yang lain memiliki hubungan yang kohesif. IPTEK diperlukan dalam pengamalan Pancasila, sila ketiga dalam menjaga persatuan Indonesia. Di lain sisi, kita juga harus tetap menggunakan dasar-dasar nilai Pancasila sebagai pedoman dalam mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi agar kita dapat tidak terjebak dan tepat sasaran mencapai tujuan bangsa.
NPM : 2215061026
Kelas : PSTI B
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila
Analisis Jurnal
Mata Kuliah Pendidikan Pancasila merupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan Negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideology dan dasar Negara Republik Indonesia. Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi, diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara Republik Indonesia. Secara spesifik tujuan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk :
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Mempersiapkan mahasiswa agar mampu menganalisis dan mencari solusi terhadap berbagai persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui sistem pemikiran yang berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD NRI Tahun 1945.
3. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Pentingnya Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu bagi mahasiswa adalah untuk memperlihatkan peran Pancasila sebagai rambu-rambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia. Selain itu, pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia harus berakar pada budaya bangsa Indonesia itu sendiri dan melibatkan partisipasi masyarakat luas. Oleh karena itu, kemajuan dan perkembangan IPTEK sangat diperlukan dalam upaya mempertahankan segala kekayaan yang dimiliki oleh Indonesia serta menjawab segala tantangan zaman. Dengan penguasaan IPTEK kita dapat tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia sesuai dengan sila ketiga yang berbunyi Persatuan Indonesia. Maka dari itu, IPTEK dan Pancasila antara satu dengan yang lain memiliki hubungan yang kohesif. IPTEK diperlukan dalam pengamalan Pancasila, sila ketiga dalam menjaga persatuan Indonesia. Di lain sisi, kita juga harus tetap menggunakan dasar-dasar nilai Pancasila sebagai pedoman dalam mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi agar kita dapat tidak terjebak dan tepat sasaran mencapai tujuan bangsa.
Nama : Dita ayu cahaya apria
Kelas : PSTI B
npm : 2215061014
Berdsarkan jurnal diatas yang berjudul "pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian pancasila dalam menyikapi IPTEK". Dijelaskan bahwa kemajuan teknologi menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya.Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap dunia pendidikan. kemajuan teknologi seperti televisi, telepon, dan telepon genggam, bahkan Internet bukan hanya melanda masyarakat kota namun juga dapat dinikmati oleh masyarakat di pelosok-pelosok desa akibatnya segala informasi yang bernilai positif maupun negatif dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Laju perkembangan Iptek tersebut semakin hari semakin pesat perkembangannya disebabkan adanya tuntutan dan kebutuhan manusia yang juga semakin berkembang di berbagai bidang.
Secara etimologi, istilah ilmu adalah arti dari kata science yang berarti pengetahuan, kata ini berasal dari bahasa latin, scientia yang diturunkan dari kata scire yang berarti mengetahui dan belajar.
secara terminologi pengertian ilmu sekurang-kurangnya mencakup tiga nilai yaitu pengetahuan, aktivitas, dan metode untuk mendapatkan pemahaman terhadap pengertian ilmu.
secara etimologis teknologi berasal dari kata techne dan logos teknik berarti serangkaian prinsip atau metode rasional yang berkaitan dengan pembuatan suatu objek atau kecakapan tertentu.
secara terminologi teknologi mempunyai arti kemampuan manusia untuk memanfaatkan kekuatan-kekuatan alam guna kepentingan hidupnya.
Kelas : PSTI B
npm : 2215061014
Berdsarkan jurnal diatas yang berjudul "pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian pancasila dalam menyikapi IPTEK". Dijelaskan bahwa kemajuan teknologi menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya.Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap dunia pendidikan. kemajuan teknologi seperti televisi, telepon, dan telepon genggam, bahkan Internet bukan hanya melanda masyarakat kota namun juga dapat dinikmati oleh masyarakat di pelosok-pelosok desa akibatnya segala informasi yang bernilai positif maupun negatif dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian terpenting dalam mendorong perkembangan sebuah negara. Laju perkembangan Iptek tersebut semakin hari semakin pesat perkembangannya disebabkan adanya tuntutan dan kebutuhan manusia yang juga semakin berkembang di berbagai bidang.
Secara etimologi, istilah ilmu adalah arti dari kata science yang berarti pengetahuan, kata ini berasal dari bahasa latin, scientia yang diturunkan dari kata scire yang berarti mengetahui dan belajar.
secara terminologi pengertian ilmu sekurang-kurangnya mencakup tiga nilai yaitu pengetahuan, aktivitas, dan metode untuk mendapatkan pemahaman terhadap pengertian ilmu.
secara etimologis teknologi berasal dari kata techne dan logos teknik berarti serangkaian prinsip atau metode rasional yang berkaitan dengan pembuatan suatu objek atau kecakapan tertentu.
secara terminologi teknologi mempunyai arti kemampuan manusia untuk memanfaatkan kekuatan-kekuatan alam guna kepentingan hidupnya.
Nama : Zaka Kurnia Rahman
Kelas : PSTI B
NPM : 2215061054
Judul :
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Rangkuman Jurnal
Di era saat ini aspek kehidupan berkembang dengan pesat, perkembangan tersebut seiring dengan perkembangan pendidikan dari tradisional menjadi modern, secara tidak langsung perkembangan tersebut mendorong masyarakat kearah globalisasi. Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap dunia pendidikan. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Mata kuliah Pancasila merupakan pelajaran yang penting karena memberikan pedoman kepada mahasiswa untuk mengkaji dan memecahkan masalah. Data sejarah menunjukkan adanya pemberontakan dan perpecahan nilai pancasila selalu yang di kedepankan untuk menyelesaikannya, oleh karena itu nilai Pancasila perlu dilestarikan khususnya lewat proses pembelajaran secara formal. Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi diharapkan untuk terciptanya pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji dan menyelesaikan masalah. Sikap yang mencerminkan Pancasila seharusnya terdiri dari komponen kognitif yang umumnya berkaitan dengan perilaku yang cenderung mempengaruhi respon sesuai dan tidak sesuai serta emosi yang menyebabkan respon-respon yang konsisten. Sikap tersebut tidak berdiri sendiri, tetapi senantiasa mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat alamiah yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia.
Kelebihan Jurnal
kelebihan dari jurnal pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian pancasila dalam menyikapi ilmu pengetahuan dan teknologi adalah penjelasan yang sangat konkrit dan juga dikutip dari beberapa ahli sehingga dapat di percaya validitas nya
Kelemahan Jurnal
kekurangan dari jurnal pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian pancasila dalam menyikapi ilmu pengetahuan dan teknologi adalah kurangnya poin dari kesimpulan
Kelas : PSTI B
NPM : 2215061054
Judul :
Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Rangkuman Jurnal
Di era saat ini aspek kehidupan berkembang dengan pesat, perkembangan tersebut seiring dengan perkembangan pendidikan dari tradisional menjadi modern, secara tidak langsung perkembangan tersebut mendorong masyarakat kearah globalisasi. Kemajuan teknologi ini menyebabkan perubahan yang begitu besar pada kehidupan manusia dengan segala peradaban dan kebudayaannya. Perubahan ini juga memberikan dampak yang begitu besar terhadap dunia pendidikan. Khususnya masyarakat dengan budaya dan adat ketimuran seperti Indonesia. Mata kuliah Pancasila merupakan pelajaran yang penting karena memberikan pedoman kepada mahasiswa untuk mengkaji dan memecahkan masalah. Data sejarah menunjukkan adanya pemberontakan dan perpecahan nilai pancasila selalu yang di kedepankan untuk menyelesaikannya, oleh karena itu nilai Pancasila perlu dilestarikan khususnya lewat proses pembelajaran secara formal. Dengan penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di perguruan tinggi diharapkan untuk terciptanya pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji dan menyelesaikan masalah. Sikap yang mencerminkan Pancasila seharusnya terdiri dari komponen kognitif yang umumnya berkaitan dengan perilaku yang cenderung mempengaruhi respon sesuai dan tidak sesuai serta emosi yang menyebabkan respon-respon yang konsisten. Sikap tersebut tidak berdiri sendiri, tetapi senantiasa mempunyai hubungan tertentu terhadap suatu objek, sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasan, sifat alamiah yang membedakan sikap dan kemampuan lainnya. Ilmu pengetahuan dan teknologi selalu menjadi bagian penting mendorong perkembangan suatu negara. Teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, yang disertai dengan usaha untuk mewujudkan tercapainya kebutuhan manusia.
Kelebihan Jurnal
kelebihan dari jurnal pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian pancasila dalam menyikapi ilmu pengetahuan dan teknologi adalah penjelasan yang sangat konkrit dan juga dikutip dari beberapa ahli sehingga dapat di percaya validitas nya
Kelemahan Jurnal
kekurangan dari jurnal pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian pancasila dalam menyikapi ilmu pengetahuan dan teknologi adalah kurangnya poin dari kesimpulan
Nama: Rifdah Fitriani Saharrudin
NPM: 2215061114
Kelas: PSTI B
Analisis Jurnal
Judul: Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Mata kuliah Pendidikan Pancasila meupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila. Dalam pelaksanaannya, Pendidikan Pancasila mempunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013): 1) Dasar filosofis, 2) Dasar sosiologis, dan 3) Dasar yuridis.
Dengan penyelenggaraan pendidikan Pancasila diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam persepktif nilai-nilai dasar Pancasila.
Tujuan spesifik penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi:
- Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
- Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai WNI, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
- Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilaiu-nilai yang terkandung dalam sila Pancasila.
Sikap (attitude) berasal dari bahasa Italia "attitudine" yaitu manner of placing or holding the body, the way of feeling, thingking or behaving". Notoatmojo mengemukakan bahwa sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap stimulus atau objek.
Untuk ciri sikap, menurut Heri Purwanto, sikap bukan dibawa sejak lahir melainkan dibentuk atau dipelajari sepanjang perkembangan itu di dalam hubungannya dengan objeknya. Sikap dapat dipelajari dan da[at berubah bila terdapat keadaan dan syarat tertentu.
Menurut Notoadmodjo, sikap terdiri dari beberapa tingkatan, yaitu: 1) menerima (receiving), 2) merespon (responding), 3) menghargai (valuing) dan 4) bertanggung jawab (responsible).
Fungsi sikap:
- Fungsi instrumental atau manfaat
- Fungsi pertahanan ego
- Fungsi ekspresi nilai, dan
-Fungsi pengetahuan individu.
Ilmu adalah arti dari kata science yang berarti pengetahuan. Secara terminologi, pengertian ilmu mencakup 3 hal yaitu pengetahuan, aktivitas, dan metode. Teknologi sendiri berasal dari kata techne dan logos yang bila digabungkan berarti kemampuan manusia untuk memanfaatkan kekuatan alam guna kepentingan hidupnya. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan guna membantu tercapainya kebutuhan manusia.
Kesimpulan yang dapat saya tarik terkait jurnal ini adalah mengenai pentingnya pemahaman dan pembelajaran mengenai Pendidikan Pancasila, guna membentuk warga Indonesia serta mental mahasiswa yang baik dan mampu mengapresiasi nilai-nilai dasar yang terkandung dalam sila-sila Pancasila, pentingnya pemahaman akan sikap atau attitude, dan juga pentingnya pengetahuan akan ilmu teknologi dan komunikasi (IPTEK). Saran saya, kita sebagai mahasiswa hendaknya mampu mengimplementasikan pemahaman akan Pancasila tersebut dalam kehidupan sehari-hari, mampu membentuk sikap dan paham akan cara bersikap yang benar sesuai dengan norma yang berlaku di Indonesia dan juga memahami dan mampu menggunakan kemajuan ilmu teknologi dan komunikasi dengan bijak.
NPM: 2215061114
Kelas: PSTI B
Analisis Jurnal
Judul: Pengaruh Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila dalam Menyikapi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Mata kuliah Pendidikan Pancasila meupakan pelajaran yang memberikan pedoman kepada setiap insan untuk mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam perspektif nilai-nilai dasar Pancasila. Dalam pelaksanaannya, Pendidikan Pancasila mempunyai dasar-dasar, yaitu (Kemendikbud, 2013): 1) Dasar filosofis, 2) Dasar sosiologis, dan 3) Dasar yuridis.
Dengan penyelenggaraan pendidikan Pancasila diharapkan dapat tercipta wahana pembelajaran bagi para mahasiswa untuk secara akademik mengkaji, menganalisis, dan memecahkan masalah-masalah pembangunan bangsa dan negara dalam persepktif nilai-nilai dasar Pancasila.
Tujuan spesifik penyelenggaraan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi:
- Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
- Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai WNI, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
- Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilaiu-nilai yang terkandung dalam sila Pancasila.
Sikap (attitude) berasal dari bahasa Italia "attitudine" yaitu manner of placing or holding the body, the way of feeling, thingking or behaving". Notoatmojo mengemukakan bahwa sikap merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap stimulus atau objek.
Untuk ciri sikap, menurut Heri Purwanto, sikap bukan dibawa sejak lahir melainkan dibentuk atau dipelajari sepanjang perkembangan itu di dalam hubungannya dengan objeknya. Sikap dapat dipelajari dan da[at berubah bila terdapat keadaan dan syarat tertentu.
Menurut Notoadmodjo, sikap terdiri dari beberapa tingkatan, yaitu: 1) menerima (receiving), 2) merespon (responding), 3) menghargai (valuing) dan 4) bertanggung jawab (responsible).
Fungsi sikap:
- Fungsi instrumental atau manfaat
- Fungsi pertahanan ego
- Fungsi ekspresi nilai, dan
-Fungsi pengetahuan individu.
Ilmu adalah arti dari kata science yang berarti pengetahuan. Secara terminologi, pengertian ilmu mencakup 3 hal yaitu pengetahuan, aktivitas, dan metode. Teknologi sendiri berasal dari kata techne dan logos yang bila digabungkan berarti kemampuan manusia untuk memanfaatkan kekuatan alam guna kepentingan hidupnya. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa teknologi merupakan aplikasi dari kreativitas manusia berkaitan dengan alat dan bahan, serta diwujudkan dalam bentuk materi yang digunakan guna membantu tercapainya kebutuhan manusia.
Kesimpulan yang dapat saya tarik terkait jurnal ini adalah mengenai pentingnya pemahaman dan pembelajaran mengenai Pendidikan Pancasila, guna membentuk warga Indonesia serta mental mahasiswa yang baik dan mampu mengapresiasi nilai-nilai dasar yang terkandung dalam sila-sila Pancasila, pentingnya pemahaman akan sikap atau attitude, dan juga pentingnya pengetahuan akan ilmu teknologi dan komunikasi (IPTEK). Saran saya, kita sebagai mahasiswa hendaknya mampu mengimplementasikan pemahaman akan Pancasila tersebut dalam kehidupan sehari-hari, mampu membentuk sikap dan paham akan cara bersikap yang benar sesuai dengan norma yang berlaku di Indonesia dan juga memahami dan mampu menggunakan kemajuan ilmu teknologi dan komunikasi dengan bijak.
Nazma Hevano
2215061038
PSTI B
Berdasarkan jurnal, dapat diketahui bahwa pendidikan Pancasila sangat berpengaruh dalam menyikapi IPTEK, terutama di kalangan mahasiswa yang tidak lepas dari teknologi. Perkembangan IPTEK bisa disikapi dengan baik dan penuh tanggung jawab apabila mampu dimanfaatkan secara dengan benar seperti, untuk mempermudah proses belajar maupun berbisnis, mampu menyaring informasi yang masuk, memblokir situs negatif, dan menggunakan bahasa yang santun saat bermedia sosial.
Sebagai mahasiswa sekaligus warga negara Indonesia, tentunya kita perlu tetap berpegang teguh pada Pancasila sehingga perkembangan IPTEK dan informasi apapun yang masuk mampu disaring serta mampu dimanfaatkan untuk membantu membangun Indonesia menjadi lebih maju.
2215061038
PSTI B
Berdasarkan jurnal, dapat diketahui bahwa pendidikan Pancasila sangat berpengaruh dalam menyikapi IPTEK, terutama di kalangan mahasiswa yang tidak lepas dari teknologi. Perkembangan IPTEK bisa disikapi dengan baik dan penuh tanggung jawab apabila mampu dimanfaatkan secara dengan benar seperti, untuk mempermudah proses belajar maupun berbisnis, mampu menyaring informasi yang masuk, memblokir situs negatif, dan menggunakan bahasa yang santun saat bermedia sosial.
Sebagai mahasiswa sekaligus warga negara Indonesia, tentunya kita perlu tetap berpegang teguh pada Pancasila sehingga perkembangan IPTEK dan informasi apapun yang masuk mampu disaring serta mampu dimanfaatkan untuk membantu membangun Indonesia menjadi lebih maju.
Nama: Ikhwan Fajar Khatamy
NPM: 2255061007
Kelas: PSTI-B
Globalisasi membuat perkembangan semua bidang kehidupan teknologi, ideologi, ekonomi, sosial budaya, politik, dan lain-lain. Teknologi Informasi dan komunikasi merupakan factor yang mendukung cepatnya perkembangan bidang-bidang tersebut. Perkembangan teknologi mempengaruhi perubahan-perubahan pada kehidupan manusia dari peradaban dan kebudayannya. Pancasila sebagai pedoman dan dasar kehidupan bagi bangsa Indonesia berperan banyak dalam perkembangan IPTEK. Perkembangan IPTEK yang begitu cepat dapat mengubah budaya dan peradaban rakyat Indonesia. Dengan adanya mata kuliah Pendidikan Pancasila dapat membuat mahasiswa untuk bisa kembali ke pedoman yang dipegang sebagai bangsa Indonesia. Tujuan adanya Pendidikan Pancasila sebagai mata kuliah umum di perguruan tinggi adalah sebagai berikut.
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Mahasiswa pada umumnya memiliki pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Mahasiswa perlu meningkatkan rasa jujur dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa juga dapat menyikapi perkembangan IPTEK dengan baik. Mahasiswa sebagai generasi masa depan bangsa Indonesia harus dapat menghadapi tantangan perkembangan IPTEK dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila yang juga menjadi dasar dalam perkembangan IPTEK.
NPM: 2255061007
Kelas: PSTI-B
Globalisasi membuat perkembangan semua bidang kehidupan teknologi, ideologi, ekonomi, sosial budaya, politik, dan lain-lain. Teknologi Informasi dan komunikasi merupakan factor yang mendukung cepatnya perkembangan bidang-bidang tersebut. Perkembangan teknologi mempengaruhi perubahan-perubahan pada kehidupan manusia dari peradaban dan kebudayannya. Pancasila sebagai pedoman dan dasar kehidupan bagi bangsa Indonesia berperan banyak dalam perkembangan IPTEK. Perkembangan IPTEK yang begitu cepat dapat mengubah budaya dan peradaban rakyat Indonesia. Dengan adanya mata kuliah Pendidikan Pancasila dapat membuat mahasiswa untuk bisa kembali ke pedoman yang dipegang sebagai bangsa Indonesia. Tujuan adanya Pendidikan Pancasila sebagai mata kuliah umum di perguruan tinggi adalah sebagai berikut.
1. Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
2. Memberikan pemahaman dan penghayatan atas jiwa dan nilai-nilai dasar Pancasila kepada mahasiswa sebagai warga negara Republik Indonesia, serta membimbing untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
3. Membentuk sikap mental mahasiswa yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, kecintaan pada tanah air dan kesatuan bangsa, serta penguatan masyarakat madani yang demokratis, berkeadilan, dan bermartabat berlandaskan Pancasila, untuk mampu berinteraksi dengan dinamika internal dan eksternal masyarakat bangsa Indonesia.
Mahasiswa pada umumnya memiliki pengembangan kepribadian Pancasila yang baik. Mahasiswa perlu meningkatkan rasa jujur dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Mahasiswa juga dapat menyikapi perkembangan IPTEK dengan baik. Mahasiswa sebagai generasi masa depan bangsa Indonesia harus dapat menghadapi tantangan perkembangan IPTEK dengan menerapkan nilai-nilai Pancasila yang juga menjadi dasar dalam perkembangan IPTEK.
Nama : Naswan Fachri Ramadhan Zain
NPM : 2255061011
Kelas : PSTI B
Analisis Jurnal
Pendidikan pancasila dapat dijadikan pedoman dalam menghadapi masalah pembangunan bangsa dan nilai yang terkandung didalamnya adalah ideologi dan dasar dari NKRI. Mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan kognitif, daya analisis, penyelesaian masalah dan tetap menjadikan pancasila sebagai ideologi dasar.
Dalam menyikapi efek globalisasi, kita dapat menerapkan nilai-nilai positif yang dapat kita pelajari melalui pendidikan pancasila tersebut. Globalisasi memiliki pengaruh yang sangat besar di semua bidang kehidupan seperti bidang teknologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan lain sebagainya. Faktor utama yang mendorong pesatnya globalisasi adalah teknologi informasi. Dengan berkembang pesatnya ilmu pengetahuan teknologi, tentu terdapat dampak positif dan negatif. Adanya perkuliahan pendidikan pancasila dapat kita gunakan untuk memanfaatkan dampak positif dari globalisasi tersebut dan meminimalisir dampak negatifnya dengan menerapkan nilai-nilai pancasila yang telah kita pelajari. Pada akhirnya, tujuan kita adalah menggunakan ilmu teknologi informasi secara baik dan benar dan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi untuk mengembangun negeri dan menyelesaikan masalah-masalah yang ada di dalam negeri.
NPM : 2255061011
Kelas : PSTI B
Analisis Jurnal
Pendidikan pancasila dapat dijadikan pedoman dalam menghadapi masalah pembangunan bangsa dan nilai yang terkandung didalamnya adalah ideologi dan dasar dari NKRI. Mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan kognitif, daya analisis, penyelesaian masalah dan tetap menjadikan pancasila sebagai ideologi dasar.
Dalam menyikapi efek globalisasi, kita dapat menerapkan nilai-nilai positif yang dapat kita pelajari melalui pendidikan pancasila tersebut. Globalisasi memiliki pengaruh yang sangat besar di semua bidang kehidupan seperti bidang teknologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan lain sebagainya. Faktor utama yang mendorong pesatnya globalisasi adalah teknologi informasi. Dengan berkembang pesatnya ilmu pengetahuan teknologi, tentu terdapat dampak positif dan negatif. Adanya perkuliahan pendidikan pancasila dapat kita gunakan untuk memanfaatkan dampak positif dari globalisasi tersebut dan meminimalisir dampak negatifnya dengan menerapkan nilai-nilai pancasila yang telah kita pelajari. Pada akhirnya, tujuan kita adalah menggunakan ilmu teknologi informasi secara baik dan benar dan memanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi untuk mengembangun negeri dan menyelesaikan masalah-masalah yang ada di dalam negeri.
MOHAMMAD MALVIN RAFI
2215061074
PSTI B
Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sikap adalah sekumpulan respon yang konsisten terhadap obyek sosial. Dalam buku Notoatmodjo mengemukakan bahwa sikap adalah merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap stimulus atau obyek. Menurut Eagle dan Chaiken dalam buku A. Wawan dan Dewi M. mengemukakan bahwa sikap dapat diposisikan sebagai hasil evaluasi terhadap obyek sikap yang diekspresikan ke dalam proses-proses kognitif, afektif dan perilaku. Dengan kata lain sikap itu terbentuk, dipelajari, atau berubah senantiasa berkenaan dengan suatu obyek tertentu yang dapat dirumuskan dengan jelas. Sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasaan, sifat alamiah yang membedakan sikap dan kecakapan-kecakapan atau pengetahuan-pengetahuan yang dimiliki orang. Menerima diartikan bahwa orang mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan , Merespon Memberikan jawaban apabila memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi sikap karena dengan suatu usaha untuk menjawab pertanyaan atau mengerjakan tugas yang diberikan.
2215061074
PSTI B
Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi adalah untuk Memperkuat Pancasila sebagai dasar falsafah negara dan ideologi bangsa melalui revitalisasi nilai-nilai dasar Pancasila sebagai norma dasar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Sikap adalah sekumpulan respon yang konsisten terhadap obyek sosial. Dalam buku Notoatmodjo mengemukakan bahwa sikap adalah merupakan reaksi atau respon yang masih tertutup dari seseorang terhadap stimulus atau obyek. Menurut Eagle dan Chaiken dalam buku A. Wawan dan Dewi M. mengemukakan bahwa sikap dapat diposisikan sebagai hasil evaluasi terhadap obyek sikap yang diekspresikan ke dalam proses-proses kognitif, afektif dan perilaku. Dengan kata lain sikap itu terbentuk, dipelajari, atau berubah senantiasa berkenaan dengan suatu obyek tertentu yang dapat dirumuskan dengan jelas. Sikap mempunyai segi-segi motivasi dan segi-segi perasaan, sifat alamiah yang membedakan sikap dan kecakapan-kecakapan atau pengetahuan-pengetahuan yang dimiliki orang. Menerima diartikan bahwa orang mau dan memperhatikan stimulus yang diberikan , Merespon Memberikan jawaban apabila memberikan jawaban apabila ditanya, mengerjakan tugas yang diberikan adalah suatu indikasi sikap karena dengan suatu usaha untuk menjawab pertanyaan atau mengerjakan tugas yang diberikan.