Forum 14

Forum 14

Number of replies: 40
In reply to First post

Forum 14

Lilis Mukti Arta 2012011168 གིས-
Nama : Lilis Mukti Arta
Npm : 2012011168

Izin menjawab bu,

yang saya ketahui mengenai gacaca court,
Gacaca court merupakan Suatu Sistem alternatif Peradilan (Alternative Court Systems) yang digunakan untuk membantu memproses dan menghukum Pelaku Genosida di Rwanda.
Atau dengan kata lain Pengadilan Gacaca merupakan suatu proses tradisional di tataran kar rumput yang dipakai/ digunakan untuk menyelesaikan konflik-konflik lokal sebagai respon atau tindak lanjut terhadap kejahatan berat genosida yang terjadi di Rwanda.

Pengadilan Gacaca ini dibentuk, berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Sistem ini dibentuk untuk merespon jumlah tersangka pelaku genosida atau kejahatan terhadap kemanusiaan yang begitu besar yang mencapai lebih dari 122.000 orang dengan pengadilan yang singkat.
Dengan dibentuknya gacaca court tersebut , para pelaku kejahatan tidak menikmati impunitas atau terbebas dari tanggungjawab hukum atas perbuatannya.
In reply to First post

Forum 14

ATIKA PRATIWI 2012011153 གིས-
Nama : ATIKA PRATIWI
NPM : 2012011153
Izin menjawab bu

Gacaca court atau Pengadilan Gacaca adalah sistem peradilan masyarakat di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Istilah 'gacaca' dapat diterjemahkan sebagai 'rumput pendek' yang mengacu pada ruang publik tempat tetua laki-laki lingkungan (abagabo) biasa bertemu untuk memecahkan masalah lokal.Nama sistem ini kemudian diadopsi pada tahun 2001 sebagai judul sistem peradilan pidana baru negara "Pengadilan Gacaca" (Inkiko Gacaca) untuk mengadili mereka yang dianggap bertanggung jawab atas genosida Rwanda 1994di mana lebih dari 500.000 orang dibunuh, disiksa dan diperkosa. Pada tahun 1994, Dewan Keamanan PBB membentuk Pengadilan Kriminal Internasional untuk Rwanda untuk mengadili pejabat tinggi pemerintah dan tentara yang dituduh melakukan genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pengadilan Gacaca didirikan secara hukum pada tahun 2001, mulai beroperasi sebagai pengadilan pada tahun 2002 dan akhirnya beroperasi sebagai pengadilan di seluruh negeri pada awal 2007 .

Pengadilan Gacaca disajikan sebagai metode keadilan transisional , yang diklaim oleh pemerintah Rwanda untuk mempromosikan penyembuhan dan pembangunan kembali komunal setelah Genosida Rwanda.

Gagasan dalam Pengadilan Gacaca
1. Pertemuan konsultatif diselenggarakan oleh Kantor Presiden Republik di Desa Urugwiro antara 9 Mei 1998 dan 6 Maret 1999
2. Warga Rwanda dari berbagai kepentingan sosial diwakili dalam diskusi yang berusaha menemukan solusi yang mungkin untuk tantangan keadilan.
3. Diputuskan selama konsultasi ini bahwa perlu untuk menyusun mekanisme alternatif yang akan memberikan keadilan bagi orang-orang selama masa hidup alami mereka
4. Disimpulkan bahwa proses Gacaca Tradisional Rwanda harus diterapkan dan dilengkapi dengan undang-undang yang diperlukan agar prosesnya dapat dilakukan sebagai persidangan pengadilan.

Tujuan Gacaca
1. Mengidentifikasi kebenaran tentang apa yang terjadi selama genosida
2. Mempercepat uji coba genosida
3. Berjuang melawan budaya impunitas
4. Berkontribusi pada proses rekonsiliasi dan kesatuan nasional
5. Mendemonstrasikan kapasitas rakyat Rwanda untuk menyelesaikan masalah mereka sendiri
In reply to First post

Re: Forum 14

Altasena Davva Syabarulloh 2012011160 Altasena Davva Syabarulloh གིས-
Altasena Davva Syabarulloh
2012011160

Izin menjawab bu,

Gacaca court adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku genosida. Gacaca court ini timbul akibat Rwanda menderita salah satu genosida terburuk, terkejam dan brutal dalam sepanjang sejarah pada tahun 1994. karena banyaknya jumlah tersangka yang tahan yaitu mencapai angka 122.000 yang dimana untuk memproses para tersangka akan membutuhkan waktu yang sangat lama, maka dari itu solusinya adalah proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru berbasis masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum 14

Aisyah Putri Aryani 2012011169 གིས-
Aisyah Putri Aryani
2012011169

Izin menjawab bu,
Gacaca court merupakan Suatu Sistem alternatif Peradilan (Alternative Court Systems) yang digunakan untuk membantu memproses dan menghukum Pelaku Genosida di Rwanda.
Gacaca adalah metode keadilan transisional yang dirancang untuk mendorong pemulihan. Gacaca terfokus pada pengadilan kriminal dan memberikan keadilan ke tangan korban.
In reply to First post

Re: Forum 14

Jeri Wijaya 2012011072 གིས-
Nama : Jeri Wijaya
NPM : 2012011072

Izin menjawab bu, Gacaca Court adalah sebuah pengadilan yang didirikan oleh Pemerintahan Rwanda karena pada 30 Agustus 1996 pemerintah berfikir untuk mendirikan suatu peradilan special yang menangani kejahatan genosidan dan kejahatan kemanusiaan lainnya dimulai dari awal Oktober 1990. Pengadilan Gacaca memiliki ruangan khusus dan pengadilan militer untuk mengadili kejahatan tersebut. Dengan bantuan dan kolaborasi negara sahabat Rwanda serta organisasi internasional, Pemerintah mengatur dan melatih para pekerja dalam system peradilan agar mereka dapat menangani dan mengadili kasus Genosida.
Ide pendirian Gacaca Courts ini karena adanya pembicaraan antara sekretariat presiden di Desa Urugwiro sekitar tahun 1998-1999 , kemudian Rwanda memiliki berbagai kepentingan sosial yang direpresentasikan untuk kemudian dicari solusi yang merupakan tantangan atas jawaban keadilan, maka lewat konsultasi itu disimpulkan bahwa dibutuhkan mekanisme alternatif yang menaungi keadilan masyarakat semasa hidupnya maka Rwanda Traditional Gacaca perlu diterapkan dan dilengkapi untuk keperluan hukum dan keberlangsungannya dalam peradilan.
Tujuan dari Gacaca Court antara lain :
1) Mengidentifikasi kebenaran selama Genosida berlangsung
2) Mempercepat Pengadilan Genosida
3) Melawan kultur bebas dari hukuman
4) Kontribusi rekonsiliasi nasional dan kesatuan proses
5) Mendemonstrasikan kapasitas dari masyarakat Rwanda bagaimana mereka menyelesaikan masalahnya sendiri
Oragnisasi dan Fungsi Gacaca Court antara lain:
1) Hakim merupakan orang bijak yang dipilih para tetangga
2) Pekerjaan sukarela
3) Partisipasi aktif setiap orang di dalam proses Gacaca (18 tahun dan lebih)
4) Melibatkan semua kasus dan kategori masyarakat Rwanda
5) Program permohonan bersalah, pertobatan dan permohonan maaf
6) Kategori perlanggaran yang dilakukan (4 kategori)
7) Pengadilan Gacaca duduk di level yang berbeda seperti pengadilan banding
8) Hukuman : penjara dan Restitusi
Banyak orang Rwanda percaya Gacaca Court sangat berkontribusi bagi hak mereka, sebuah penelitian dilakukan untuk memperlajari bagaimana Gacaca bekerja berdasarkan setiap tujuannya. The Centre for Conflict Management of the National University of Rwanda mengeluarkan penelitian tentang sejauh mana Pengadilan Gacaca memperoleh 5 tujuan beserta hasil yang ditetapkan sebagai berikut:
1) Penemuan kebenaran Genosida 83,5 %
2) Percepatan Pengadilan Genosida 87 %
3) Penghentian kultur bebas dari hukuman 86,4 %
4) Memperkuat kesatuan dan rekonsiliasi 87,3 %
5) Mendemonstrasikan kapasitas orang Rwanda dalam menyelesaikan masalah sendiri 95 %
Total rata-rata presentase adalah 87,84 %
In reply to First post

Re: Forum 14

Muhammad Badri Khariz གིས-
Nama : Muhammad Badri Khariz
NPM : 2012011167

Izin menjawab

Yang saya ketahui mengenai Gacaca Court itu adalah Gacaca Courts sebagai Hybrid Tribunal karena Gacaca Courts juga merupakan penegakan hukum pidana internasional melalui hukum pidana nasional dimana tindak pidana internasional tersebut terjadi, yaitu hukum pidana nasional. Gacaca Courts memiliki unsur unsurunsur nasional maupun internasional.
Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan
sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan
sebagaimana diatur dalam ketentuan internasional dikarenakan jenis kejahatan yang dilakukan merupakan kejahatan yang
dinyatakan sebagai kejahatan internasional.
In reply to First post

Re: Forum 14

Syifa Nur Azizah གིས-
Syifa Nur Azizah
2012011182

Izin menjawab bu,
Yang saya ketahui tentang gacaca court adalah sistem peradilan masyarakat di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Istilah 'gacaca' dapat diterjemahkan sebagai 'rumput pendek' yang mengacu pada ruang publik tempat tetua laki-laki lingkungan (abagabo) biasa bertemu untuk memecahkan masalah lokal.Nama sistem ini kemudian diadopsi pada tahun 2001 sebagai judul sistem peradilan pidana baru negara "Pengadilan Gacaca" (Inkiko Gacaca) untuk mengadili mereka yang dianggap bertanggung jawab atas genosida Rwanda 1994
In reply to First post

Re: Forum 14

Raswanto . གིས-
Nama : Raswanto
Npm : 2012011161

Gacaca yang di dalam Bahasa Indonesia berarti rumput merupakan sistem peradilan tradisional di mana para pelaku dan korban akan dikumpulkan di tanah lapang untuk didengarkan kesaksiannya.

Gacaca adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat. Sistem ini terinspirasi dari tradisi penegakan hukum masyarakat Rwanda sebelumnya,

Setelah meletusnya genosida, Front Patriotik Rwanda mencoba mengembangkan sistem yang dapat mengadili sekitar 100.000 orang yang dituduh terlibat dalam genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pada tahun 2000, kurang lebih 120.000 orang yang dituduh terlibat dimasukkan ke dalam penjara Rwanda (Reyntjens & Vandeginste 2005, 110), sementara dari Desember 1996 hingga Desember 2006 pengadilan Rwanda hanya mampu mengadili sekitar 10.000 tersangka (Human Rights Watch 2004, 18): dengan laju seperti itu, diperlukan 110 tahun untuk mengadili semua tahanan. Maka dari itu, Rwanda menetapkan sistem gacaca untuk mempercepat pengadilan. Gacaca adalah metode keadilan transisional yang dirancang untuk mendorong pemulihan. Gacaca terfokus pada pengadilan kriminal dan memberikan keadilan ke tangan korban. Namun, sistem ini dikritik karena bahaya yang dihadapi oleh korban: terdapat sejumlah laporan bahwa korban diserang karena memberikan bukti di pengadilan.

Gacaca court atau pengadilan gacaca adalah sistem peradilan komunitas di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Istilah 'gacaca' dapat diterjemahkan sebagai 'rumput pendek' mengacu pada ruang publik tempat para tetua laki-laki (abagabo) biasa bertemu untuk memecahkan masalah lokal. Nama sistem ini kemudian diadopsi pada tahun 2001 sebagai nama sistem peradilan pidana negara yang baru "Pengadilan Gacaca" (Inkiko Gacaca) untuk mengadili mereka yang dianggap bertanggung jawab atas genosida Rwanda tahun 1994di mana lebih dari 500.000 orang diperkirakan dibunuh, disiksa dan diperkosa. Pada tahun 1994, Dewan Keamanan PBB membentuk Pengadilan Kriminal Internasional untuk Rwanda untuk mengadili pejabat tinggi pemerintah dan tentara yang dituduh melakukan genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pengadilan Gacaca didirikan pada tahun 2001, mulai beroperasi berdasarkan percobaan pada tahun 2002 dan akhirnya beroperasi sebagai pengadilan di seluruh negeri pada awal tahun 2007.
In reply to First post

Re: Forum 14

Dicky Ryan Nugroho 2012011074 གིས-
Izin menjawab bu, yang saya ketahaui tentang GACACA COURT adalah Gacaca merupakan bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat. Sistem ini terinspirasi dari tradisi penegakan hukum masyarakat Rwanda sebelumnya. Setelah meletusnya genosida, Front Patriotik Rwanda mencoba mengembangkan sistem yang dapat mengadili sekitar 100.000 orang yang dituduh terlibat dalam genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Maka dari itu, Rwanda menetapkan sistem gacaca untuk mempercepat pengadilan. Gacaca adalah metode keadilan transisional yang dirancang untuk mendorong pemulihan. Gacaca terfokus pada pengadilan kriminal dan memberikan keadilan ke tangan korban. Namun, sistem ini dikritik karena bahaya yang dihadapi oleh korban: terdapat sejumlah laporan bahwa korban diserang karena memberikan bukti di pengadilan.
In reply to First post

Re: Forum 14

Jhosua Stefanus Marchellino གིས-
Nama : Jhosua Stefanus Marchellino
NPM : 2012011065

Izin Menjawab Bu,
Yang saya ketahui tentang Gacaca Court, yaitu Gacaca Courts sebagai Hybrid Tribunal, karena Gacaca Courts merupakan penegakan hukum pidana internasional melalui hukum pidana nasional dimana tindak pidana internasional tersebut terjadi, yaitu hukum pidana nasional. Gacaca Courts memiliki unsur-unsur nasional maupun internasional.
Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan sebagaimana diatur dalam ketentuan internasional, dikarenakan jenis kejahatan yang dilakukan merupakan kejahatan yang
dinyatakan sebagai kejahatan internasional.
Tujuan dari Gacaca Court diantaranya, yaitu :
• Mempercepat Pengadilan Genosida
• Melawan kultur bebas dari hukuman
• Kontribusi rekonsiliasi nasional dan kesatuan proses
• Mengidentifikasi kebenaran selama Genosida berlangsung
In reply to First post

Re: Forum 14

Renanda Putra གིས-
Nama : Renanda Putra
Npm : 2012011221

Gacaca adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat. Sistem ini terinspirasi dari tradisi penegakan hukum masyarakat Rwanda sebelumnya,

Setelah meletusnya genosida, Front Patriotik Rwanda mencoba mengembangkan sistem yang dapat mengadili sekitar 100.000 orang yang dituduh terlibat dalam genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pada tahun 2000, kurang lebih 120.000 orang yang dituduh terlibat dimasukkan ke dalam penjara Rwanda (Reyntjens & Vandeginste 2005, 110), sementara dari Desember 1996 hingga Desember 2006 pengadilan Rwanda hanya mampu mengadili sekitar 10.000 tersangka (Human Rights Watch 2004, 18): dengan laju seperti itu, diperlukan 110 tahun untuk mengadili semua tahanan. Maka dari itu, Rwanda menetapkan sistem gacaca untuk mempercepat pengadilan. Gacaca adalah metode keadilan transisional yang dirancang untuk mendorong pemulihan.
In reply to First post

Re: Forum 14

M Al Ghiffari Akbar 2012011105 གིས-
Nama : M Al Ghiffari Akbar
NPM : 2012011105

Gacaca Court adalah Gacaca merupakan bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat. Sistem ini terinspirasi dari tradisi penegakan hukum masyarakat Rwanda sebelumnya. Setelah meletusnya genosida, Front Patriotik Rwanda mencoba mengembangkan sistem yang dapat mengadili sekitar 100.000 orang yang dituduh terlibat dalam genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Maka dari itu, Rwanda menetapkan sistem gacaca untuk mempercepat pengadilan. Gacaca adalah metode keadilan transisional yang dirancang untuk mendorong pemulihan. Gacaca terfokus pada pengadilan kriminal dan memberikan keadilan ke tangan korban. Namun, sistem ini dikritik karena bahaya yang dihadapi oleh korban: terdapat sejumlah laporan bahwa korban diserang karena memberikan bukti di pengadilan.
In reply to First post

Re: Forum 14

M Hanif Falaqiah གིས-
Nama: M. Hanif Falaqiah
NPM : 2012011203

Pada tahun 1994, Rwanda menderita salah satu genosida terburuk, kejam dan brutal dalam sejarah. Jumlah tersangka yang ditahan mencapai angka 122.000. Untuk memproses para tersangka tersebut dalam suatu peradilan, akan membutuhkan waktu yang sangat lama. Sebagai solusinya, proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru berbasis masyarakat, yang disebut “Gacaca” (Rwanda’s Gacaca Courts). Para pemimpin Rwanda mengakuibahwa tidak memungkinkan untuk menyidangkan semua orang yang diduga melakukan genosida, Sistem peradilan umum harus berhadapan dengan tersangka yang sangat
banyak. Bahkan pada suatu waktu, jumlah tersangka yang ditahan mencapai angka 122.000. Untuk menyelesaikan semua kasus ini, akan dibutuhkan waktu yang sangat lebih (bisa lebih dari 100 tahun). Sebagai reaksi, proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru (Sistem Alternatif Peradilan) berbasis masyarakat, yakni membentuk pengadilan campuran (Hybrid Tribunal) yang dinamai dengan “Gacaca Courts. tersebut, Penulis mengklasifikasikan
Gacaca Courts sebagai Hybrid Tribunal karena Gacaca Courts juga merupakan penegakan hukum pidana internasional melalui hukum pidana nasional dimana tindak pidana internasional tersebut terjadi, yaitu hukum pidana nasional.
In reply to First post

Re: Forum 14

Faisal ... གིས-
Nama : Faisal
Npm :2012011172

Izin menjawab bu

Gacaca Court adalah sebuah pengadilan yang didirikan oleh Pemerintahan Rwanda karena pada 30 Agustus 1996 pemerintah berfikir untuk mendirikan suatu peradilan special yang menangani kejahatan genosidan dan kejahatan kemanusiaan lainnya dimulai dari awal Oktober 1990. Pengadilan Gacaca ini dibentuk, berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
In reply to First post

Re: Forum 14

Rizky Radhi Muarief 2012011240 གིས-
Nama : Rizky Radhi Muarief
NPM : 2012011240

Gacaca court merupakan Suatu Sistem alternatif Peradilan (Alternative Court Systems) yang digunakan untuk membantu memproses dan menghukum Pelaku Genosida di Rwanda. Atau dengan kata lain Pengadilan Gacaca merupakan suatu proses tradisional di tataran kar rumput yang dipakai/ digunakan untuk menyelesaikan konflik-konflik lokal sebagai respon atau tindak lanjut terhadap kejahatan berat genosida yang terjadi di Rwanda. Pengadilan Gacaca ini dibentuk, berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
In reply to First post

Re: Forum 14

Muhammad Zahid Alim གིས-
Nama : Muhammad Zahid Alim
NPM : 2012011188

Gacaca Court adalah sistem peradilan komunitas di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Istilah 'gacaca' dapat diterjemahkan sebagai 'rumput pendek' mengacu pada ruang publik tempat para tetua laki-laki (abagabo) biasa bertemu untuk memecahkan masalah lokal. Nama sistem ini kemudian diadopsi pada tahun 2001 sebagai nama sistem peradilan pidana negara yang baru "Pengadilan Gacaca" (Inkiko Gacaca) untuk mengadili mereka yang dianggap bertanggung jawab atas genosida Rwanda tahun 1994di mana lebih dari 500.000 orang diperkirakan dibunuh, disiksa dan diperkosa. Pada tahun 1994, Dewan Keamanan PBB membentuk Pengadilan Kriminal Internasional untuk Rwanda untuk mengadili pejabat tinggi pemerintah dan tentara yang dituduh melakukan genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pengadilan Gacaca didirikan pada tahun 2001, mulai beroperasi berdasarkan percobaan pada tahun 2002 dan akhirnya beroperasi sebagai pengadilan di seluruh negeri pada awal tahun 2007.
In reply to First post

Re: Forum 14

Aulia Fashiha Rasidin གིས-
Nama : Aulia Fashiha Rasidin
NPM : 2012011052

Pengadilan Gacaca dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Gacaca berasal dari bahasa nasional Rwanda yang berarti “grass” atau “the lawn” yang berarti rumput atau halaman rumput yang mengacu pada proses peradilan yang digelar diatas rumput. Saat proses pengadilan, mereka akan berkumpul di atas sebuah petak rumput untuk membahas masalah dengan para kepala keluarga sebagai hakim. Tujuan utama dari Peradilan Gacaca bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR). Hal tersebut menunjukkan bahwa Peradilan Gacaca dapat dijadikan suatu solusi yang baik dan efektif untuk dijadikan alternatif untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida 1994 yang begitu banyaknya dengan waktu yang singkat dan biaya yang terjangkau.
In reply to First post

Re: Forum 14

Aditya Seto Nugroho 2012011208 གིས-
Nama: Aditya Seto Nugroho
NPM: 2012011208

Gacaca adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat. Sistem ini terinspirasi dari tradisi penegakan hukum masyarakat Rwanda sebelumnya,
Dalam tradisi gacaca, tetua-tetua yang dihormati (yang disebut Inyangamugayo) dipilih oleh masyarakat berdasarkan kejujurannya. Mereka kemudian berkumpul dan mengadakan pengadilan serta mengundang semua pihak yang terkait.Inyangamugayo kemudian memediasikan upaya untuk memberikan ganti rugi atau meminta penyesalan dari pelaku. Maka gacaca adalah sistem hukum akar rumput yang terinspirasi dari struktur kekuasaan traditional.
In reply to First post

Re: Forum 14

Winanda Aryandini གིས-
Nama : Winanda Aryandini
NPM : 2012011257

Mohon izin menjawab ibu.

Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Gacaca berasal dari bahasa nasional Rwanda yang berarti “grass” atau “the lawn” yang berarti rumput atau halaman rumput yang mengacu pada proses peradilan yang digelar diatas rumput. Saat proses pengadilan, mereka akan berkumpul di atas sebuah petak rumput untuk membahas masalah dengan para kepala keluarga sebagai hakim. Tujuan utama dari Peradilan Gacaca bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR). Hal tersebut menunjukkan bahwa Peradilan Gacaca dapat dijadikan suatu solusi yang baik dan efektif untuk dijadikan alternatif untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida 1994 yang begitu banyaknya dengan waktu yang singkat dan biaya yang terjangkau.
In reply to First post

Re: Forum 14

M. Aslim Aziz Azzaky 2012011223 གིས-
Nama : M. Aslim Aziz Azzaky
NPM : 2012011223

Izin menjawab bu,
Yang saya ketahui mengenai Gacaca Court, pada tahun 1994, Rwanda mengalami salah satu genosida terburuk, paling kejam dan paling brutal dalam sejarah. Selama 100 hari kerusuhan, 800.000 orang tewas. Empat belas tahun setelah genosida, Rwanda masih berjuang untuk membangun kembali negaranya dan melawan kekejaman massal yang terjadi. Dalam empat tahun pertama setelah genosida, dikembangkan empat jenis pengadilan dikembangkan untuk mengadil para pelaku genosida, yaitu :
1. The International Criminal Tribunal of Rwanda (ICTR).
2. Foreign Courts Exercising Universal Juridiction.
3. Domestic Criminal Courts.
4. Domestic Military Tribunal.

Pengadilan genosida di Rwanda dimulai pada akhir Desember 1999. Ribuan orang telah diadili dan dihukum karena peran mereka dalam aksi kekejaman April-Juli 1994. Dalam laporannya kepada PBB pada awal tahun 2000. Utusan Khusus Michael Musalii menyatakan bahwa 2406 orang diadili di pengadilan-pengadilan khusus genosida, di mana 348 orang (14,4%) dijatuhi hukuman mati, 30,3% dijatuhi hukuman seumur hidup, 34% dijatuhi hukuman penjara antara satu sampai dua puluh tahun, serta 19% dibebaskan. Para pemimpin Rwanda kemudian mengakui bahwa tidak mungkin untuk menuntut semua orang yang diduga melakukan genosida, Sistem peradilan umum harus berhadapan dengan tersangka yang di tahan mencapai angka 122.000. Untuk menyelesaikan semua kasus ini, akan dibutuhkan waktu yang sangat lama (bisa lebih dari 100 tahun). Menanggapi hal itu, proses keadilan transisional Rwanda berubah dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru (Sistem Alternatif Peradilan) berbasis masyrakat, yakni membentuk pengadilan campuran (Hybrid Tribunal) yang disebut dengan "Gacaca Courts).
In reply to First post

Re: Forum 14

Gerireo Binalawan གིས-
Gerireo Binalawan 2012011199
Gacaca court adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku genosida. Gacaca court ini timbul akibat Rwanda menderita salah satu genosida terburuk, terkejam dan brutal dalam sepanjang sejarah pada tahun 1994. karena banyaknya jumlah tersangka yang tahan yaitu mencapai angka 122.000 yang dimana untuk memproses para tersangka akan membutuhkan waktu yang sangat lama, maka dari itu solusinya adalah proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru berbasis masyarakat.
In reply to First post

Re: Forum 14

Nurul Mayza གིས-
Nurul Mayza, 2012011227

proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru berbasis masyarakat, yang disebut “Gacaca” (Rwanda’s Gacaca Courts). Oleh karena itupenelitian ini bertujuan untuk: menjelaskan mengenai praktik penegakan hukum pidana internasional melalui Peradilan Gacaca Rwanda sebagai sistem alternatif peradilan di Rwanda dalam membantu memproses dan menghukum pelaku genosida di Rwanda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yurisidis normatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Gacaca berasal dari bahasa nasional Rwanda yang berarti “grass” atau “the lawn” yang berarti rumput atau halaman rumput yang mengacu pada proses peradilan yang digelar diatas rumput. Saat proses pengadilan, mereka akan berkumpul di atas sebuah petak rumput untuk membahas masalah dengan para kepala keluarga sebagai hakim. Tujuan utama dari Peradilan Gacaca bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR). Hal tersebut menunjukkan bahwa Peradilan Gacaca dapat dijadikan suatu solusi yang baik dan efektif untuk dijadikan alternatif untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida 1994 yang begitu banyaknya dengan waktu yang singkat dan biaya yang terjangkau.
In reply to First post

Re: Forum 14

EKA SARAH ANNISA གིས-
NAMA : EKA SARAH ANNISA
NPM : 2012011216
Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Gacaca berasal dari bahasa nasional Rwanda yang berarti “grass” atau “the lawn” yang berarti rumput atau halaman rumput yang mengacu pada proses peradilan yang digelar diatas rumput. Saat proses pengadilan, mereka akan berkumpul di atas sebuah petak rumput untuk membahas masalah dengan para kepala keluarga sebagai hakim. Tujuan utama dari Peradilan Gacaca bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR). Hal tersebut menunjukkan bahwa Peradilan Gacaca dapat dijadikan suatu solusi yang baik dan efektif untuk dijadikan alternatif untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida 1994 yang begitu banyaknya dengan waktu yang singkat dan biaya yang terjangkau.
In reply to First post

Re: Forum 14

Mohammad Farid Alfairuzi གིས-
Mohammad Farid Alfairuzi
2012011194

Gacaca court atau pengadilan gacaca merupakan suatu sistem alternatif peradilan  yang digunakan untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida di Rwanda. Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Tujuan utama dari Gacaca Tradisional bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang  lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR).
In reply to First post

Re: Forum 14

Nadia Evika Suri གིས-
Nadia Evika Suri
2052011042


Izin menjawab bu,
Yang saya ketahui tentang gacaca court adalah sistem peradilan masyarakat di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Istilah 'gacaca' dapat diterjemahkan sebagai 'rumput pendek' yang mengacu pada ruang publik tempat tetua laki-laki lingkungan (abagabo) biasa bertemu untuk memecahkan masalah lokal.Nama sistem ini kemudian diadopsi pada tahun 2001 sebagai judul sistem peradilan pidana baru negara "Pengadilan Gacaca" (Inkiko Gacaca) untuk mengadili mereka yang dianggap bertanggung jawab atas genosida Rwanda 1994.
In reply to First post

Re: Forum 14

Fillah akram Ramadhansyah གིས-
Nama : Fillah Akram Ramadhansyah
NPM : 2012011196
Izin menjawab ibu,
Gacaca Court adalah sebuah pengadilan yang didirikan oleh Pemerintahan Rwanda karena pada 30 Agustus 1996 pemerintah berfikir untuk mendirikan suatu peradilan special yang menangani kejahatan genosidan dan kejahatan kemanusiaan lainnya dimulai dari awal Oktober 1990. Pengadilan Gacaca memiliki ruangan khusus dan pengadilan militer untuk mengadili kejahatan tersebut.

Ide pendirian Gacaca Courts karena adanya pembicaraan antara sekretariat presiden di Desa Urugwiro sekitar tahun 1998-1999 , kemudian Rwanda memiliki berbagai kepentingan sosial yang direpresentasikan untuk kemudian dicari solusi yang merupakan tantangan atas jawaban keadilan, maka lewat konsultasi itu disimpulkan bahwa dibutuhkan mekanisme alternatif yang menaungi keadilan masyarakat semasa hidupnya maka Rwanda Traditional Gacaca perlu diterapkan dan dilengkapi untuk keperluan hukum dan keberlangsungannya dalam peradilan.
In reply to First post

Re: Forum 14

Arini Wulandari གིས-
Nama : Arini Wulandari
Npm : 2012011241

Gacaca adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat. Sistem ini terinspirasi dari tradisi penegakan hukum masyarakat Rwanda sebelumnya,

Setelah meletusnya genosida, Front Patriotik Rwanda mencoba mengembangkan sistem yang dapat mengadili sekitar 100.000 orang yang dituduh terlibat dalam genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan.Pada tahun 2000, kurang lebih 120.000 orang yang dituduh terlibat dimasukkan ke dalam penjara Rwanda (Reyntjens & Vandeginste 2005, 110), sementara dari Desember 1996 hingga Desember 2006 pengadilan Rwanda hanya mampu mengadili sekitar 10.000 tersangka (Human Rights Watch 2004, 18): dengan laju seperti itu, diperlukan 110 tahun untuk mengadili semua tahanan. Maka dari itu, Rwanda menetapkan sistem gacaca untuk mempercepat pengadilan. Gacaca adalah metode keadilan transisional yang dirancang untuk mendorong pemulihan.Gacaca terfokus pada pengadilan kriminal dan memberikan keadilan ke tangan korban. Namun, sistem ini dikritik karena bahaya yang dihadapi oleh korban: terdapat sejumlah laporan bahwa korban diserang karena memberikan bukti di pengadilan
In reply to First post

Re: Forum 14

naila yasiroh གིས-
Nama : Naila Yasiroh
NPM : 2012011243

Praktik penegakan hukum pidana internasional melalui Peradilan Gacaca Rwanda sebagai sistem alternatif peradilan di Rwanda dalam membantu memproses dan menghukum pelaku genosida di Rwanda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode yurisidis normatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Gacaca berasal dari bahasa nasional Rwanda yang berarti “grass” atau “the lawn” yang berarti rumput atau halaman rumput yang mengacu pada proses peradilan yang digelar diatas rumput. Saat proses pengadilan, mereka akan berkumpul di atas sebuah petak rumput untuk membahas masalah dengan para kepala keluarga sebagai hakim. Tujuan utama dari Peradilan Gacaca bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR). Hal tersebut menunjukkan bahwa Peradilan Gacaca dapat dijadikan suatu solusi yang baik dan efektif untuk dijadikan alternatif untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida 1994 yang begitu banyaknya dengan waktu yang singkat dan biaya yang terjangkau.
In reply to First post

Re: Forum 14

Muhamad Falah Handika 2012011178 གིས-
Nama : Muhamad Falah Handika
NPM : 2012011178
Gacaca adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat. Sistem ini terinspirasi dari tradisi penegakan hukum masyarakat Rwanda sebelumnya. Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan sebagaimana diatur dalam ketentuan internasional, dikarenakan jenis kejahatan yang dilakukan merupakan kejahatan yang
dinyatakan sebagai kejahatan internasional.
In reply to First post

Re: Forum 14

Daesyifa Bunga Hartawan གིས-

Nama: Daesyifa Bunga Hartawan 

NPM: 2052011045

Pada tahun 1994, Rwanda menderita salah satu genosida terburuk, kejam dan brutal dalam sejarah. Jumlah tersangka yang ditahan mencapai angka 122.000. Untuk memproses para tersangka tersebut dalam suatu peradilan, akan membutuhkan waktu yang sangat lama. Sebagai solusinya, proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru berbasis masyarakat, yang disebut “Gacaca” (Rwanda’s Gacaca Courts). Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Gacaca berasal dari bahasa nasional Rwanda yang berarti “grass” atau “the lawn” yang berarti rumput atau halaman rumput yang mengacu pada proses peradilan yang digelar diatas rumput. Saat proses pengadilan, mereka akan berkumpul di atas sebuah petak rumput untuk membahas masalah dengan para kepala keluarga sebagai hakim. Tujuan utama dari Peradilan Gacaca bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR). Hal tersebut menunjukkan bahwa Peradilan Gacaca dapat dijadikan suatu solusi yang baik dan efektif untuk dijadikan alternatif untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida 1994 yang begitu banyaknya dengan waktu yang singkat dan biaya yang terjangkau.

In reply to First post

Re: Forum 14

Yuthika Al-Mufadhdhal གིས-

Nama :Yuthika Wildan Al Mufadhdhal

NPM :2012011213

Yang saya ketahui mengenai Gacaca Court adalah suatu sistem keadilan di masyarakat Rwanda yang digunakan untuk mengadili pelaku kejahatan genosida di Rwanda. pengadilan ini. Sejatinya tujuan Gacaca Court bukanlah untuk menghukum, melainkan penegakan kembali tata aturan sosial yang proses pengadilannya tidak lama seperti ICTR. Pengadilan ini juga sebagai Hybrid Tribunal, hal ini diakibatkan pengadilan ini merupakan penegakan hukum pidana internasional melalui hukum pidana nasional di tempat kejadian pidana terjadi. Pengadilan ini dibentuk berdasarkan campuran praktik tradisional masyarakat Rwanda dan pidana modern yang membahas ketentuan mengenai genosida dan kejahatan terhadap manusia.
In reply to First post

Re: Forum 14

Fahira Balkis གིས-
Nama : Fahira Balkis
NPM : 2012011080

Izin menjawab bu,
Gacaca Court atau Pengedilan Gacaca adalah sistem peradilan masyarakat di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Istilah 'gacaca' dapat diterjemahkan sebagai 'rumput pendek' yang mengacu pada ruang publik tempat tetua laki-laki lingkungan (abagabo) biasa bertemu untuk memecahkan masalah lokal. Nama sistem ini kemudian diadopsi pada tahun 2001 sebagai judul sistem peradilan pidana baru negara "Pengadilan Gacaca" (Inkiko Gacaca) untuk mengadili mereka yang dianggap bertanggung jawab atas genosida Rwanda 1994di mana lebih dari 500.000 orang dibunuh, disiksa dan diperkosa. Pada tahun 1994, Dewan Keamanan PBB membentuk Pengadilan Kriminal Internasional untuk Rwanda untuk mengadili pejabat tinggi pemerintah dan tentara yang dituduh melakukan genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pengadilan Gacaca didirikan secara hukum pada tahun 2001, mulai beroperasi sebagai pengadilan pada tahun 2002 dan akhirnya beroperasi sebagai pengadilan di seluruh negeri pada awal 2007. Pengadilan Gacaca disajikan sebagai metode keadilan transisional, yang diklaim oleh pemerintah Rwanda untuk mempromosikan penyembuhan dan pembangunan kembali komunal setelah Genosida Rwanda.

Gagasan dalam Pengadilan Gacaca
1. Pertemuan konsultatif diselenggarakan oleh Kantor Presiden Republik di Desa Urugwiro antara 9 Mei 1998 dan 6 Maret 1999
2. Warga Rwanda dari berbagai kepentingan sosial diwakili dalam diskusi yang berusaha menemukan solusi yang mungkin untuk tantangan keadilan.
3. Diputuskan selama konsultasi ini bahwa perlu untuk menyusun mekanisme alternatif yang akan memberikan keadilan bagi orang-orang selama masa hidup alami mereka
4. Disimpulkan bahwa proses Gacaca Tradisional Rwanda harus diterapkan dan dilengkapi dengan undang-undang yang diperlukan agar prosesnya dapat dilakukan sebagai persidangan pengadilan.

Tujuan Gacaca
1. Mengidentifikasi kebenaran tentang apa yang terjadi selama genosida
2. Mempercepat uji coba genosida
3. Berjuang melawan budaya impunitas
4. Berkontribusi pada proses rekonsiliasi dan kesatuan nasional
5. Mendemonstrasikan kapasitas rakyat Rwanda untuk menyelesaikan masalah mereka sendiri
In reply to First post

Re: Forum 14

Made Ayunita གིས-
Nama : Made Ayunita
NPM. : 2012011183

Gacaca adalah bagian dari sistem keadilan masyarakat yang didirikan pada tahun 2001 di Rwanda untuk mengadili pelaku Genosida Rwanda tahun 1994 yang merenggut sekitar 800.000 hingga 1.000.000 nyawa orang Rwanda, sebagian besar orang Tutsi serta Hutu moderat.
Pengadilan ini dibentuk berdasarkan campuran praktik tradisional masyarakat Rwanda dan pidana modern.
In reply to First post

Re: Forum 14

Dhia Kamila 2012011207 གིས-
Nama: Dhia Kamila
NPM: 2012011207

Gacaca berasal dari bahasa nasional Rwanda yang berarti “grass” atau “the lawn” yang berarti rumput atau halaman rumput yang mengacu pada proses peradilan yang digelar diatas rumput. Saat proses pengadilan, mereka akan berkumpul di atas sebuah petak rumput untuk membahas masalah dengan para kepala keluarga sebagai hakim. Tujuan utama dari Peradilan Gacaca bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR).  Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan sebagaimana diatur dalam ketentuan internasional dikarenakan jenis kejahatan yang dilakukan merupakan kejahatan yang dinyatakan sebagai kejahatan internasional.
In reply to First post

Re: Forum 14

Khairunnisah 2012011192 གིས-
Nama : Khairunnisah
NPM : 2012011192

Izin menjawab, Bu.
Pengadilan Gacaca adalah sistem peradilan masyarakat di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Pengadilan Gacaca ini dibentuk, berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Sistem ini dibentuk untuk merespon jumlah tersangka pelaku genosida atau kejahatan terhadap kemanusiaan yang begitu besar yang mencapai lebih dari 122.000 orang dengan pengadilan yang singkat.
In reply to First post

Re: Forum 14

Yangdinanty 2012011177 གིས-
Nama : Yangdinanty
NPM : 2012011177

Yang dimaksud dengan Gacaca court atau pengadilan gacaca adalah suatu sistem alternatif peradilan yang digunakan untuk membantu memproses dan menghukum pelaku genosida di Rwanda. Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Tujuan utama dari Gacaca Tradisional bukanlah pada penghukuman tetapi pada keadilan yakni penegakan kembali tata aturan sosial. Proses peradilan dalam Pengadilan Gacaca tidak terlalu rumit dan tidak membutuhkan jangka waktu yang lama seperti halnya proses peradilan dalam International Criminal Tribunal for Rwanda (ICTR).
In reply to First post

Re: Forum 14

Rino Sendiko གིས-
Rino Sendiko
2012011206

Izin Menjawab Bu

Pada tahun 1994, Rwanda menderita salah satu genosida terburuk, kejam dan brutal dalam sejarah. Jumlah tersangka yang ditahan mencapai angka 122.000. Untuk memproses para tersangka tersebut dalam suatu peradilan, akan membutuhkan waktu yang sangat lama. Sebagai solusinya, proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru berbasis masyarakat, yang disebut “Gacaca” (Rwanda’s Gacaca Courts). Para pemimpin Rwanda mengakuibahwa tidak memungkinkan untuk menyidangkan semua orang yang diduga melakukan genosida, Sistem peradilan umum harus berhadapan dengan tersangka yang sangat
banyak. Bahkan pada suatu waktu, jumlah tersangka yang ditahan mencapai angka 122.000. Untuk menyelesaikan semua kasus ini, akan dibutuhkan waktu yang sangat lebih (bisa lebih dari 100 tahun). Sebagai reaksi, proses keadilan transisional Rwanda bergerak dari paradigma keadilan klasik ke pendekatan baru (Sistem Alternatif Peradilan) berbasis masyarakat, yakni membentuk pengadilan campuran (Hybrid Tribunal) yang dinamai dengan “Gacaca Courts. tersebut, Penulis mengklasifikasikan
Gacaca Courts sebagai Hybrid Tribunal karena Gacaca Courts juga merupakan penegakan hukum pidana internasional melalui hukum pidana nasional dimana tindak pidana internasional tersebut terjadi, yaitu hukum pidana nasional
In reply to First post

Re: Forum 14

Ardhan Aris Wari གིས-
Nama : Ardhan Aris Wari
NPM : 2012011166

Gacaca Court atau Pengadilan Gacaca adalah sistem peradilan komunitas di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Gacaca yang di dalam Bahasa Indonesia berarti rumput merupakan sistem peradilan tradisional di mana para pelaku dan korban akan dikumpulkan di tanah lapang untuk didengarkan kesaksiannya.

Pengadilan Gacaca didirikan pada tahun 2001, mulai beroperasi berdasarkan percobaan pada tahun 2002 dan akhirnya beroperasi sebagai pengadilan di seluruh negeri pada awal tahun 2007.

Pengadilan Gacaca ini dibentuk berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
In reply to First post

Re: Forum 14

Ramadani Fitra Diansyah Pratama Ramadani Fitra Diansyah Pratama གིས-
Izin Menjawab Bu,

Gacaca court merupakan Suatu Sistem alternatif Peradilan (Alternative Court Systems) yang digunakan untuk membantu memproses dan menghukum Pelaku Genosida di Rwanda. Atau dengan kata lain Pengadilan Gacaca merupakan suatu proses tradisional di tataran kar rumput yang dipakai/ digunakan untuk menyelesaikan konflik-konflik lokal sebagai respon atau tindak lanjut terhadap kejahatan berat genosida yang terjadi di Rwanda. Pengadilan Gacaca ini dibentuk, berdasarkan suatu campuran antara praktik tradisional masyarakat Rwanda dengan sistem pidana modern, yang juga mencakup ketentuan soal genosida dan kejahatan terhadap kemanusiaan.
In reply to First post

Re: Forum 14

Andre Gunawan 2012011158 གིས-
Nama : Andre Gunawan
NPM : 2012011158

Gacaca court atau pengadilan gacaca adalah sistem peradilan komunitas di Rwanda setelah genosida tahun 1994. Istilah 'gacaca' dapat diterjemahkan sebagai 'rumput pendek' mengacu pada ruang publik tempat para tetua laki-laki (abagabo) biasa bertemu untuk memecahkan masalah lokal. Nama sistem ini kemudian diadopsi pada tahun 2001 sebagai nama sistem peradilan pidana negara yang baru "Pengadilan Gacaca" (Inkiko Gacaca) untuk mengadili mereka yang dianggap bertanggung jawab atas genosida Rwanda tahun 1994di mana lebih dari 500.000 orang diperkirakan dibunuh, disiksa dan diperkosa. Pada tahun 1994, Dewan Keamanan PBB membentuk Pengadilan Kriminal Internasional untuk Rwanda untuk mengadili pejabat tinggi pemerintah dan tentara yang dituduh melakukan genosida, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pengadilan Gacaca didirikan pada tahun 2001, mulai beroperasi berdasarkan percobaan pada tahun 2002 dan akhirnya beroperasi sebagai pengadilan di seluruh negeri pada awal tahun 2007.