Kolom Komentar

Kolom Komentar

Number of replies: 32

Mahasiswa berikut ini kolom komentar untuk menanggapi artikel pada pertemuan hari ini, berikan tanggapan dan tulis nama npm prodi

In reply to First post

Re: Kolom Komentar

Nama : Asima Beatricia Z.R> NPM : 2115061116
Prodi : Teknik Informatika C

Perjuangan tokoh-tokoh Indonesia terdahulu dalam mewujudkan Pancasila tidaklah mudah. Sejarah pada era pra kemerdekaan hingga era reformasi menjadi bukti nyata perjuangannya. Kita sebagai warga Indonesia harus menghargai jasa para pahlawan tersebut dengan memberikan kontribusi dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila di kehidupan sehari-hari. Dalam penerapannya,ternyata terdapat berbagai tantangan yang dapat menghalangi untuk kita tetap memegang nilai-nilai tersebut. Salah satunya adalah pengaruh globalisasi yang tidak dapat kita bendung pengaruhnya bagi negara kita. Kita harus mempunyai sikap selektif terhadap arus globalisasi tersebut. Kita juga harus memiliki jiwa nasionalisme,yaitu rasa cinta tanah air dan bangga terhadap bangsa kita sendiri sehingga kita mudah untuk mempertahankan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan kita.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Muhkito Afif Muhkito Afif -
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Nama : Muhkito Afif
NPM : 2115061007
Kelas : PSTI C

Nilai ideal Pancasila sudah ada bagian dalam adat istiadat, kebudayaan dan aliran yang tumbuh sejak zaman dahulu. Dalam of Philosophy disebutkan sejumlah komponen yang terdapat dalam aliran, serupa kepercayaan kepada. Kekuatan supranatural, kontradiksi antara yang sakral dan yang profan, tindakan ritual pada objek sakral, sembahyang atau anjuran serupa bentuk komunikasi kepada Tuhan, takjub sebagai perasaan identitas keagamaan, tuntunan moral diyakini dari Tuhan, konsep kehidupan di dunia dihubungkan dengan Tuhan, kelompok sosial seagama dan seiman.
Dalam penerapan Pancasila di masa pandemi menghadapi berbagai tantangan yaitu pada sila pertama anak bangsa dihadapi nilai spiritualitas Ketuhanan yang Maha Esa versus nilai komunisme/sosialisme, sekularisme, teokrasi, dan liberalisme. Kedua Tantangan aktualisasi nilai sila kedua adalah pengakuan atas hak-hak asasi manusia. Hak untuk mendapatkan informasi, hak untuk mendapatkan penghormatan atas martabat diri, dan juga hak untuk beribadah sesuai keimanan seseorang termasuk nilai yang seharusnya dijamin. Ketiga adalah interaksi nilai Persatuan Indonesia versus nilai hegemoni komunitas, dan pesimisme. Keempat hasil interaksi nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan versus nilai liberalism dan hegemoni sektarianisme. Kelima interaksi nilai Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia versus nilai kapitalisme, hedonisme, dan individualism.
Penguatan tentang wawasan kebangsaan dan ideologi Pancasila merupakan suatuhal yang penting dan mutlak harus selalu dilakukan secara kontinuitas sejalan dengan dinamika proses kehidupan berbangsa dan bernegara.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Muhamad Adil Hidayat Muhamad Adil Hidayat -
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Nama : Muhamad Adil Hidayat
NPM : 2115061068
Kelas : PSTI C

Tanggapan saya mengenai artikel tersebut adalah dari arus sejarah terbentuknya pancasila merupakah perjuangan para tokoh terdahulu dalam membuat dasar negara atau sebuah pondasi berdirinya suatu negara membutuhkan pemikiran yang kritis. Oleh karna itu kita sebagai warga Indonesia harus memberikan kontribusi terhadap pondasi yang sudah dibangun dan diperjuangkan selama bertahun-tahun ini dengan cara menerapkan nilai-nilai pancasila di kehidupan sehari-hari.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Dede Kurniawan -
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Nama : Dede Kurniawan
NPM : 2115061072
Kelas : PSTI C

Pancasila telah melalui proses perjuangan yang sangat panjang sejak penciptaannya. Berbagai macam ideologi muncul untuk meruntuhkan Pancasila, namun Pancasila dapat terus bertahan atas berbagai macam ancaman yang berusaha merusak ideologi bangsa. Sejarah era pra kemerdekaan hingga era reformasi sangatlah panjang dan menjadi sebuah sakti atas perjuangannya. Maka dari itu, kita sebagai generasi penerus bangsa wajib untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam hati kita, sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan para pahlawan yang telah memperjuangkan Pancasila. Kita juga wajib untuk mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita harus selektif terhadap arus globalisasi dan tetap memperjuangkan ideologi Pancasila agar tidak lagi tergerus oleh ideologi asing yang dapat merusak keutuhan bangsa.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Brilian Wahyu Hidayat Brilian Wahyu Hidayat -
Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh
Nama : Brilian Wahyu Hidayat
NPM : 2115061040
Kelas : PSTI C
Tanggapan saya terkait artikel tersebut yakni,
Pancasila dan etika ialah dua
gambaran yang tidak boleh
disisihkanlantaranisinya ialah suatu
sistem yang menciptakansuatu
kepaduan yang utuh serta bertautan
antara dengan lainnya yang dijadikan
panduan dalam kehidupan
bermasyarakat.Implementasi
Pancasila sebagai sistem etika
mampu terbentukjika
pemerintahsertamasyarakatbisa
melaksanakan nilai serta sila yang
terdapat padaPancasila dengan
mementingkanasas
kesamarataanwarga negara.
Pancasila sebagai sistem
etika menggambarkan bahwa nilai
sila Pancasila melaksanakan aktivitas
kehidupan warga negara.Dengan
demikian padaetika Pancasila ini di
dalamnyatercantum nilai-nilai seperti
ketuhanan, kemanusiaan, persatuan,
dan kerakyatan, serta keadilan.
Kelima nilai tersebut
menciptakanbudi pekerti warga
negara pada seluruh aspek
kehidupannya. Dengan begitu pula
kesalahan dalam kehidupan
bermasyarakat,
misalnyapenyelewengan
(penyalahgunaan kekuasaan) dapat di
hilangkan.Sebagai masyarakat
Indonesia perilaku tidak boleh
bertentangan dengan Pancasila dan
harus bisa meninggikan nilai-nilai
yang ada menjadi suatu hal yang
lebih memberikan faedah kepada
banyak orang.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Budi Budi cahyono -
nama : budi cahyono
npm : 2115061123
prodi: s1 teknik informatika c

lahirnya pancasila merupakan sejarah bsar bagi bangsa indonesia. bagaimana tidak dari sekian ribu perbeaan yang ada di indonesia jika di hitung dengan yang belum diketahui sampaisekarang, bisa dan dapat hidup rukun seperti sekarang karena berpegang teguh pada filosofi pancasila itu sendiri. dari perjuangan yang hanya dari desa, suku, kerajaan hingga berubah menjadi nasionalisme, karenasadar akan persatuan indonesia yang terkandung dalam pancasila
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Febrian Febrian Nugroho -
Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Nama : Febrian Nugroho
NPM : 2115061108
Prodi : S1 Teknik Informatika

Tangapan saya mengenai artikel pertemuan 4 tersebut ialah, untuk memahami pancasila secara utuh dan kaitannya menggunakan jati diri bangsa Indonesia ini diperlukan pemahaman sejarah bangsa Indonesia pada membangun suatu negara dan dijadikannya pacasila menjadi dasar negara lantaran berhubungan dengan sejarah perjuangan bangsa Indonesia.

Pancasila saat ini ini cenderung sebagai lambang dan hanya sebagai formalitas yang dipaksakan kehadirannya di Indonesia. Kehadiran Pancasila dalam waktu ini bukan asal berdasarkan hati nurani bangsa Indonesia. Buktinya yaitu tidak diaplikasikannya sila-sila yang terkandung pada Pancasila dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

Demikianlah tanggapan saya terhadap artikel pertemuan 4 tentang PENERAPAN NILAI PANCASILA DARI ARUS SEJARAH PERJUANGAN DAN DAMPAK GLOBALISASI.

Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Arbian Alex Pritama -
Nama : Arbian Alex Pritama
NPM : 2155061013
Kelas : PSTI C


Lahirnya pancasila merupakan sejarah besar bagi bangsa Indonesia. Nilai ideal Pancasila sudah ada bagian dalam adat istiadat, kebudayaan dan aliran yang tumbuh sejak zaman dahulu. Berbagai macam ideologi muncul untuk meruntuhkan Pancasila, namun Pancasila dapat terus bertahan atas berbagai macam ancaman yang berusaha merusak ideologi bangsa. Berbagai macam perjuangan dari desa, suku, kerajaan hingga berubah menjadi nasionalisme, karena sadar akan persatuan indonesia yang terkandung dalam Pancasila.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Arbian Alex Pritama -
Nama : Arbian Alex Pritama
NPM : 2155061017
Prodi : Teknik Informatika
Kelas : PSTI C

Tanggapan saya mengenai artikel tersebut adalah dari arus sejarah terbentuknya pancasila merupakah perjuangan para tokoh terdahulu dalam membuat dasar negara atau sebuah pondasi berdirinya suatu negara membutuhkan pemikiran yang kritis. Berbagai macam ideologi muncul untuk meruntuhkan Pancasila, namun Pancasila dapat terus bertahan atas berbagai macam ancaman yang berusaha merusak ideologi bangsa. Maka dari itu, kita sebagai generasi penerus bangsa wajib untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam hati kita, sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan para pahlawan yang telah memperjuangkan Pancasila.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Nur Annisa Septriza Septriza -
Nama : Nur Annisa Septriza
NPM : 2115061060
Prodi : Teknik Informatika

Ketahanan ideologi Pancasila kembali diuji ketika dunia masuk pada era globalisasi. Disini peran kita sebagai masyarakat harus memberikan kontribusi terhadap negara yang sudah diperjuangkan selama bertahun-tahun oleh tokoh-tokoh terdahulu untuk membuat pondasi negara agar kokoh, salah satu kontribusinya adalah menerapkan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari. Karena Pancasila harus diyakini oleh seluruh elemen masyarakat sebagai nilai moralitas sehingga arus globalisasi tetap terjawab dengan nilai-nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by PUTRI INDRIYANTI -
Nama : Putri Indriyanti
NPM : 2115061023
Prodi : Teknik Informatika
Kelas : PSTI C

Izin menanggapi artikel pada pertemuan ke 4 mengenai Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan Dan Dampak Globalisasi. Proses perwujudan Pancasila yang dilakukan oleh para tokoh Indonesia memerlukan perjuangan yang sangat panjang dan tentunya tidak mudah dalam mewujudkan nya sebagai dasar negara Indonesia. Hal tersebut terbukti dari era Pra Kemerdekaan hingga era reformasi menjadi salah satu perjuangan para tokoh Indonesia dalam mewujudkan Pancasila. Oleh sebab itu, masyarakat Indonesia perlu memberikn kontribusi sebagai upaya dalam menghargai perjuangan para tokoh Indonesia yang memperjuangkan perwujudan Pancasila selama bertahun-tahun, contoh kontribusi nya dapat berupa penerapan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari. Akan tetapi, hal tersebut tentunya tidak berjalan dengan lancar seiring majunya kehidupan masyarakat Indonesia, ada saja tantangan yang menghambat masyarakat dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contohnya yaitu globalisasi yang pengaruhnya tidak dapat kita hindari. Seharusnya arus globalisasi memberikan pengaruh positif bagi bangsa Indonesia, akan tetapi pengaruh globalisasi nyatanya memberikan pengaruh yang negatif bagi bangsa Indonesia sendiri. Oleh karena itu, kita sebagai rakyat Indonesia perlu selektif dalam mengikuti arus globalisasi agar nilai- nilai yang ada Pancasila tetap terjaga.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by M Khasan Baihaqy -
Nama : M Khasan Baihaqy
NPM : 2155061009
Prodi : Teknik Informatika C

Bangsa Indonesia lahir dari perjuangan tokoh tokoh terdahulu yang dengannya berdiri negara Indonesia yang merdeka tanpa campur tangan negara lain. Dengan ini perlu sebuah pedoman hidup agar Indonesia tetap berjalan di satu tujuan hidup yang sama yaitu Pancasila. Akan tetapi dalam upaya menjalani tujuan hidup bangsa ini tentunya ada tantangan yang menghalagi dan tantangan tersebut sekarang ialah globalisasi. Globalisasi menyebabkan para penerus bangsa lalai dalam menjalani tujuan hidup bangsa, ini terlihat dari para anak muda yang mabuk mabukan, trek-trekan di jalan, dan masih banyak lagi. Oleh karrena itu setiap warga Indonesia perlu ditanamkan sikan nasionalisme sejak dini. Jika tidak, maka generasi muda Indonesia akan kehilangan arah dan rendah nasionalisme. Menanamkan rasa cinta tanah air dapat dimulai dari menghafalkan lima asas pancasila dan menerapkannya, membantu sesama yang sedang kesulitan, maupun ikut partisipasi dalam gotong royong.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Muhammad Afif Rafi'Syaiim Muhammad Afif Rafi'Syaiim -
Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh
Nama : Muhammad Afif Rafi’Syaiim
NPM : 2115061096
Prodi : S1 Teknik Informatika

Tanggapan saya mengenai artikel diatas adalah pancasila terlahir dari perjuangan perjuangan para pahlawan terdahulu yang membutuhkan waktu yang cukup lama. Oleh karena itu, kita sebagai warga negara Indonesia harus menghormati dan menjadikannya pedoman dalam kehidupan sehari hari.

Demikian tanggapan saya
Wassalamu’alaikum warrahmatullahi wabarakatuh
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Milano Sheva Wibowo Milano Sheva Wibowo -
Nama : Milano Sheva Wibowo
NPM : 2155061009
Prodi : Teknik Informatika C

Ideologi Pancasila harus siap menerima era globalisasi, peran kita sebagai calon pemimpin masa depan dan juga sebagai warga negara Indonesia, diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap negara yang telah diperjuangkan oleh Tokoh tokoh terdahulu yang telah memerdekakan negara ini. kita sebagai warga negara dapat menerapkan nilai nilai yang terkandung dalam Pancasila itu sendiri, dalam kehidupan sehari hari. pada era globalisasi terjadi penurunan penerapan nilai pancasila dalam kehidupan sehari hari. oleh karena itu kita sebagai warga negara harus mampu menerapkan nilai nilai yang terkandung pada Pancasila
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by OKTA.SURYA.ARIF21 OKTA.SURYA.ARIF21 -
Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh

Nama : Okta Surya Arif
NPM : 2155061005
Prodi : S1 Teknik Informatika

Menyikapi pasal pertemuan artikel pertemuan 4, untuk memahami Pancasila secara utuh dan kaitannya dengan penggunaan jati diri bangsa Indonesia, maka perlu memahami sejarah bangsa Indonesia dalam membangun negara dan menjadikan Pancasila sebagai dasar negara karena Hal ini berkaitan dengan sejarah perjuangan bangsa Indonesia.
Pancasila saat ini cenderung menjadi simbol dan hanya hadir secara paksa di Indonesia. Kehadiran Pancasila saat ini tidak didasarkan pada hati nurani bangsa Indonesia. Buktinya, prinsip-prinsip yang terkandung dalam Pancasila tidak berlaku dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

Demikianlah tanggapan saya terhadap artikel pertemuan 4 tentang PENERAPAN NILAI PANCASILA DARI ARUS SEJARAH PERJUANGAN DAN DAMPAK GLOBALISASI.

Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Athalla Aqsha -
Nama : Athalla Aqsha suryoatmodjo
NPM : 2115061104
Prodi : Teknik Informatika
Kelas : PSTI C

perjuangan tokoh-tokoh terdahulu untuk membuat pondasi negara agar kokoh membutuhkan pikiran yang kritis. Sejarah Pancasila dari era Pra Kemerdekaan hingga era reformasi menjadi salah satu perjuangan bahwa masyarakat harus memberikan kontribusi terhadap negara yang sudah di perjuangkan selama bertahun-tahun. Salah satu kontribusinya adalah menerapkan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari. Namun, semakin maju kehidupan masyarakat, semakin banyak ancaman salah satunya adalah globalisasi. Globalisasi dengan segala risiko yang ditimbulkannya bagi bangsa Indonesia semestinya memberikan pengaruh positif. Oleh karena itu tantangan nyata bagi kehidupan berbangsa dan bernegara yang harus dihadapi saat ini adalah bagaimana tindak kekuasaan dalam merespon fenomena globalisasi dengan berpedoman pada nilai etika Pancasila sebagai warisan budaya luhur bangsa Indonesia. Pancasila harus diyakini oleh seluruh elemen masyarakat sebagai nilai moralitas sehingga arus globalisasi tetap terjawab dengan nilai-nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Marva Muhammad Aula Marva Muhammad Aula -
Nama : Marva Muhammad Aula
NPM : 2115061056
Kelas : PSTI C

Izin menanggapi Pak.
Tanggapan saya mengenai artikel tersebut ialah, peran kita sebagai calon pemimpin masa depan dan juga sebagai warga negara Indonesia diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap negara yang telah diperjuangkan oleh tokoh-tokoh terdahulu yang telah memerdekakan negara ini, kita sebagai warga negara dapat menerapkan nilai nilai yang terkandung dalam Pancasila. Nilai ideal Pancasila sudah ada bagian dalam adat istiadat, kebudayaan dan aliran yang tumbuh sejak zaman dahulu. Berbagai macam ideologi muncul untuk meruntuhkan Pancasila, namun Pancasila dapat terus bertahan atas berbagai macam ancaman yang berusaha merusak ideologi bangsa. Dalam penerapannya,ternyata terdapat berbagai tantangan yang dapat menghalangi untuk kita tetap memegang nilai-nilai tersebut. Salah satunya adalah pengaruh globalisasi yang tidak dapat kita bendung pengaruhnya bagi negara kita. Kita harus mempunyai sikap selektif terhadap arus globalisasi tersebut.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Diah Diah Ayu Mitha Anggraini -
Izin perkenalkan diri
Nama: Diah Ayu Mitha
NPM: 2155061001
Kelas: TI C
Prodi: Teknik Informatika

Tanggapan saya mengenai artikel tersebut adalah dalam mewujudkan pancasila sebagau dasar negara Indonesia ada perjuangan sangat panjang dan sulit yang dialami oleh tokoh-tokoh Indonesia. Oleh sebab itu sudah menjadi suatu keharusan bagi kita sebagai warga negara Indonesia untuk menghargai jasa para pahlawan yang sudah berkontribusi dengan cara menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Namun ada beberapa rintangan yang menghalanginya seperti globalisasi yang terjadi saat ini, maka dari itu kita harus selektif dan tetap memegang teguh nilai-nilai pancasila agar tidak dirusak oleh arus globalisasi
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Alysa Astry Djayanti -
Nama: Alysa Astry Djayanti
NPM: 2115061003
Prodi: S1 Teknik Informatika

Dalam artikel yang berjudul Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan dan Dampak Globalisasi terdapat penjelasana mengenai sejarah dan perjuangan terbentuknya pancasila yang harus diterapkan setiap nilainya dalam kehidupan sehari-hari dan menganalisis dampak dari globalisasi, peran negara dan maknanya tentang perwujudan nilai ideologi nasional WNI. Dalam artikel tersebut terdapat bahwa globalisasi memiliki nilai yang memperngaruhi pemikiran, sikap dan perilaku beberapa warga yang didukung konsistensi, kepercayaan diri dan penguatan peran pemerintah dalam menjaga nilai kesatuan. Setelah membaca artikel tersebut, dapat saya simpulkan bahwa kita sebagai anak muda penerus bangsa harus menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari hari meskipun banyak dampak negatif dari globalisasi sebagai tantangan pribadi masing-masing. Selain itu, kita juga dapat mengambil dampak positif dari globalisasi yang mempermudah kita untuk menerapkan nilai-nilai ini.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Vidya Adelia Anya -
Nama: Vidya Adelia Anya
NPM: 2115061019
Prodi: S1 Teknik Informatika

Dalam artikel di atas diketahui bahwa Perwujudan Pancasila oleh para pejuang Indonesia membutuhkan waktu yang sangat lama dan tentunya tidak mudah untuk mewujudkannya sebagai dasar bangsa Indonesia. Hal ini terlihat dari era pra-kemerdekaan hingga era reformasi. Inilah salah satu perjuangan kepemimpinan Indonesia untuk mewujudkan Pancasila. Oleh karena itu, bangsa Indonesia harus mengambil bagian dalam menghormati perjuangan para pemimpin Indonesia yang telah berjuang selama bertahun-tahun untuk mewujudkan Pancasila. Contoh kontribusi yang dapat dilakukan adalah penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Grace Grace Yoelanda Turnip -
Nama : Grace Yoelanda Turnip
NPM : 2115061044
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas : PSTI C

Izin menanggapi terkait artikel yang berjudul Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan dan Dampak Globalisasi. Dengan melihat perjuangan para tokoh terdahulu untuk membuat pondasi negara agar kokoh yang membutuhkan pikiran yang kritis. Sejarah Pancasila dari era Pra Kemerdekaan hingga era reformasi menjadi salah satu perjuangan bahwa masyarakat harus memberikan kontribusi terhadap negara yang sudah di perjuangkan selama bertahun-tahun. Salah satu kontribusinya adalah menerapkan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari. Namun, semakin maju kehidupan masyarakat, semakin banyak ancaman salah satunya adalah globalisasi. Globalisasi dengan segala risiko yang ditimbulkannya bagi bangsa Indonesia semestinya memberikan pengaruh positif. Dengan adanya globalisasi pasti terdapat pengaruh negatif. maka hal tersebut merupakan salah satu tantangan bagi bangsa Indonesia yaitu bagaimana cara kita merespon dampak dari globalisasi serta berpedoman pada nilai etika Pancasila. Maka Pancasila harus diyakini oleh seluruh masyarakat sebagai nilai moralitas sehingga arus globalisasi tetap terjawab dengan nilai-nilai Pancasila. Kemudian. bangsa Indonesia juga perlu menanamkan sikap nasionalisme sejak dini. Dengan sikap nasionalisme diterapkan sejak dini, bangsa Indonesia akan memiliki generasi muda yang tinggi akan sikap nasionalisme.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Afrizal Yogi Pratama -
Nama : Afrizal Yogi Pratama
NPM : 2115061032
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas : PSTI C

Berdasarkan artikel pertemuan 4 tentang “Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan dan Dampak Globalisasi” kita dapat mengetahui bahwa kita sebagai masyarakat harus memperjuangkan Pancasila yang sudah di perjuangkan selama bertahun-tahun. Salah satu bentuk kontribusi kita dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila adalah dengan menerapkan nilai-nilainya di dalam kehidupan sehari-hari. Namun dalam penerepannya pada kemajuan zaman dan arus globalisasi menyebabkan semakin banyak tantangan dan ancaman. Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat Indonesia harus selektif terhadap arus globalisasi dengan tetap memegang teguh prinsip pada nilai-nilai yang ada pada Pancasila sebagai upaya memperjuangkan Pancasila supaya tidak rusak oleh arus globalisasi yang dapat merusak keutuhan negara.

Sekian tanggapan yang dapat saya berikan untuk artikel pertemuan 4 tentang “Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan dan Dampak Globalisasi”.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Renatha Renatha Amelia Manggala Putri -
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Nama : Renatha Amelia Manggala Putri
NPM : 2115061048
Prodi : S1 Teknik Informatika

Tanggapan mengenai artikel pada pertemuan 4 “Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan Dan Dampak Globalisasi” :

Berdasarkan artikel tersebut saya memahami bahwa Pancasila dalam proses pembentukannya membutuhkan pemikiran yang kritis disertai perjuangan para tokoh terdahulu. Dengan melihat arus sejarah Pancasila ini dapat memberikan bukti bahwa kontribusi masyarakat harus diberikan terhadap negara yang sudah di perjuangkan selama bertahun-tahun. Kita sebagai generasi muda dapat ikut berkontribusi dengan mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari. Walaupun semakin kesini ancaman yang harus dihadapi juga cukup banyak dan besar, kita harus tetap berpedoman pada nilai etika dan nilai moralitas Pancasila sebagai warisan budaya luhur bangsa Indonesia.

Sekian tanggapan dari saya, terima kasih. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Debi Manda -
Nama : Debi Manda
NPM : 2115061080
Kelas : PSTI C
Prodi : Teknik Informatika

Izin menanggapi artikel pertemuan 4 tentang Penerapan Nilai Pancasila dari Arus Sejarah Perjuangan dan Dampak Globalisasi. Melihat perjuangan para tokoh sebelumnya untuk memperkuat pondasi negara yang membutuhkan pemikiran kritis. Sejarah Pancasila dari Pra-kemerdekaan hingga era reformasi Pancasila adalah salah satu perjuangan kontribusi masyarakat dalam melawan negara yang telah berjuang selama bertahun-tahun. Salah satu kontribusi tersebut adalah dengan menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Namun, terdapat kemajuan dalam kehidupan masyarakat, yaitu globalisasi. Globalisasi dengan segala resiko yang ditimbulkannya kepada bangsa Indonesia semestinya memiliki pengaruh positif. Oleh karena itu tantangan nyata bagi kehidupan berbangsa dan bernegara yang harus dihadapi saat ini adalah bagaimana pemerintah dalam merespon fenomena globalisasi dengan berpedoman pada nilai etika Pancasila sebagai warisan budaya luhur bangsa Indonesia. Agar budaya luhur bangsa Indonesia tidak pudar tergerus globalisasi maka harus ditanamkan sikap nasionalisme sejak sini. Rasa nasionalisme bangsa Indonesia tersebut dapat dilatih dengan menerapkan sikap-sikap yang baik sesuai dengan nilai-nilai dari Pancasila dan selalu diterapkan dari hal yang paling kecil, serta menanamkan rasa cinta tanah air sejak dini. Dapat dilakukan juga dengan mengenalkan sejarah perjuangan para pahlawan kepada anak agar mereka dapat menghargai perjuangan para pahlawan terdahulu.

Demikianlah tanggapan saya terhadap artikel pertemuan 4 dan terima kasih.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by YUNIA.CANTIKA.SARI21 YUNIA.CANTIKA.SARI21 -
Nama : Yunia Cantika Sari
NPM : 2155061017
Prodi : S1 Teknik Informatika

Pancasila Mengalami berbagai ujian utamanya pada saat periode keempat dan periode ke-5 dan juga periode keenam sebenarnya kita bahas dulu tentang periode ujian Pancasila atau fade yang keempat yaitu dengan ditandainya konstitusi RIS Republik Indonesia Serikat dan diterbitkannya undang-undang dasar sementara 1950 yang baik pada periode ini Pancasila sebenarnya sangat-sangat diuji baik secara sebagai konstitusinya sebagai dasar negara maupun sebagai dasar hukum sebuah negara yang merdeka Kenapa karena dengan adanya list Indonesia dan Pancasila mau tidak mau adalah sebagai bagian bacil dari sebuah negara serikat Hai yang dibentuk oleh Belanda pada Agresi militernya tersebut dan tentu ada pembahasan-pembahasan unik mengenai peristiwa sekitar konstitusi RIS dan undang-undang dasar 1950 berikutnya pada periode polarisasi Pancasila dengan salah satu peristiwa yang menandai nya adalah dikeluarkannya dekrit 5 Juli 1959 dan peristiwa G30S PKI yang baru minggu kemarin kita masih ingat eh peringatannya tersebut tanggal 30 Sep dan kita peringati Sabtu Oktober sebagai hari Kesaktian Pancasila
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Echa Andrea Gustiar Echa Andrea Gustiar -
Nama : Echa Andrea Gustiar
NPM : 2115061064
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas: PSTI C

Assalamualaikum Warrahmatullahi W,abarakatuh

Tangapan saya mengenai artikel tentang Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan dan Dampak Globalisasi adalah bahwa artikel tersebut membahas tentang dampak globalisasi, peran negara, dan arti pentingnya dalam mewujudkan nilai-nilainya, serta memaparkan sejarah dan perjuangan penciptaan Pancasila yang harus diterapkan pada semua nilai kehidupan sehari-hari dan menganalisis dampak dari globalisasi, peran negara dan maknanya tentang perwujudan nilai ideologi nasional. Dalam artikel tersebut terdapat bahwa globalisasi memiliki nilai yang memperngaruhi pemikiran, sikap dan perilaku beberapa warga yang didukung konsistensi, kepercayaan diri dan penguatan peran pemerintah dalam menjaga nilai kesatuan. Setelah membaca artikel tersebut, sebagai anak muda penerus negara, terlepas dari banyaknya dampak negatif globalisasi, secara pribadi kita tantang nilai-nilai Pancasila kepada setiap orang dalam kehidupan sehari-hari. Anda juga dapat memanfaatkan efek positif dari globalisasi, sehingga lebih mudah untuk menerapkan nilai-nilai tersebut.

Demikianlah tanggapan saya terhadap artikel tentang Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan dan Dampak Globalisasi.

Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarokatuh
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by DIMAS PRASETIYO DIMAS PRASETIYO -
Assalamualaikum

Nama : Dimas Prasetiyo
NPM : 2115061076
Kelas : PSTI C

Dari artikel diatas yang berjudul PENERAPAN NILAI PANCASILA DARI ARUS SEJARAH PERJUANGAN DAN DAMPAK GLOBALISASI, Pancasila saat ini ini cenderung sebagai lambang dan hanya sebagai formalitas yang dipaksakan kehadirannya di Indonesia. Kehadiran Pancasila dalam waktu ini bukan asalberdasarkan hati nurani bangsa Indonesia. Bukti berdasarkan tidak aplikatifnya sila-sila yang terkandung pada Pancasila dikehidupan masyarakat Indonesia. Berdasarkan realita yang ada pada masyarakat, pelaksanaan sila-sila Pancasila jauh berdasarkan harapan. Banyaknya kerusuhan yang berlatar belakang SARA (suku, ras, dan antargolongan), adanya pelecehan terhadap hak asasi manusia, gerakan separatis, lunturnya budaya musyawarah, serta ketidakadilan pada masyarakat menunjukan tidak aplikatifnya Pancasila. Adanya hal misalnya ini menjauhkan harapan terbentuknya masyarakat yang sejahtera,aman, dan cerdas yang diidamkan melalui Pancasila. Setelah puluhan tahun lahirnya Pancasila berdasarkan tahun 1945 sampai saat ini, Negara mengalami pengembangan yang pesat dalam berbagai bidang kehidupan. Masuknya era globalisasi mengakibatkan bangsa hampir tidak mempunyai batas. Dambak baik dan buruknya globalisasi. Kondisi bangsa saat ini mencerminkan adanya penyimpangan berdasarkan Pancasila tidak sesuai dengan nilai seharusnya. Tetapi terdapat upaya pelurusan kembali terhadap nilai-nilai Pancasila. Kelangsungan hidup negara dan bangsa Indonesia pada era globalisasi, mengharuskan kita untuk melestarikan nilai-nilai Pancasila, agar generasi penerus bangsa tetap bisa menghayati dan mengamalkannya dan intisari nilai-nilai yang luhur itu tetap terjaga sebagai panduan bangsa Indonesia sepanjang masa.Berdasarkan hal itu, maka kita sebagai warga negara wajib menerapkan nilai-nilai pancasila kedalam kehidupan sehari-hari supaya tidak hilang termakan zaman.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Nur Kartikawati -
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Izin memperkenalkan diri,
Nama : Nur Kartikawati
NPM : 2115061084
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas : PSTI C

Mohon izin menyampaikan tanggapan terkait artikel pertemuan 4 tentang PENERAPAN NILAI PANCASILA DARI ARUS SEJARAH PERJUANGAN DAN DAMPAK GLOBALISASI.
Artikel ini bertujuan untuk mengetahui sejarah dan perjuangan pembentukan Pancasila, yang harus diterapkan pada semua nilai kehidupan sehari-hari, pentingnya pengaruh globalisasi, peran negara, dan realisasi nilai. Untuk melihat upaya tokoh-tokoh terdahulu untuk memperkuat fondasi negara diperlukan pemikiran kritis. Sejarah Pancasila sejak pra kemerdekaan hingga era reformasi menjadi salah satu perjuangan yang harus diperjuangkan masyarakat untuk negara yang telah bertahun-tahun diperjuangkan. Salah satu kontribusinya adalah menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Namun, semakin maju kehidupan masyarakat, semakin besar pula ancamannya, salah satunya adalah globalisasi. Globalisasi dengan segala risikonya bagi masyarakat Indonesia seharusnya berdampak positif. Oleh karena itu, tantangan nyata bagi bangsa dan kehidupannya saat ini adalah menyikapi fenomena globalisasi dengan menyebut nilai etika Pancasila sebagai warisan budaya luhur bangsa Indonesia. Pancasila harus diyakini sebagai nilai moral oleh seluruh elemen masyarakat agar arus globalisasi dapat dijawab oleh nilai-nilai Pancasila.

Demikian tanggapan yang dapat sampaikan, terima kasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Rona Aprilia Rona Aprilia -
Nama : Rona Aprilia
NPM : 2115061027
Prodi : Teknik Informatika

Berdasarkan artikel pertemuan 4 tentang “Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan Dan Dampak Globalisasi” diperoleh bahwa pancasila lahir dari proses panjang dengan melibatkan pemikiran dari para tokoh. Pentingnya pancasila dalam sejarah bangsa indonesia menunjukkan bahwa selemah apapun pemerintahan suatu rezim, pancasila tetap bertahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. dan sebesar apapun upayan untuk mengganti pancasila sebagai ideologi bangsa, namun tetap terbukti bahwa pancasila adalah pilihan yang terbaik bagi bangsa indonesia. Jika melihat perjuangan para tokoh terdahulu dalam proses membuat pancasila sebagai ideologi bangsa menunjukkan bahwa masyarakat harus memberikan kontribusi terhadap negara yaitu dengan menerapkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Euis Rohimattul Mutmainnah Euis Rohimattul Mutmainnah -
Nama : Euis Rohimattul Mutmainnah
NPM : 2115061120
Prodi : S1 Teknik Informatika
Kelas : PSTI C

Tanggapan saya pada pertemuan 4 ini mengenai artikel  “Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan Dan Dampak Globalisasi” dari artikel tersebut dapat diketahui runtunan sejarah indonesa sejak era pra-Kemerdekaan sampai dengan era Reformasi. Pancasila juga didalamnya terdapat tiga dimensi nilai moral yang diharapkan dapat di implementasikan dengan baik, yaitu wawasan moral , perasaan moral dan perilaku moral yang mana disetiap dimensi terdapat subtansi yang menjadi acuan penilaian. Permasalahan penerapan nilai Pancasila yang dihadapi setiap era sangat beragam, dan untuk kita yang hidup di era kebebasan berdemokrasi ini sudah seharusnya sadar bahawa semakin maju peradaban semakin menurun nilai moral yang utama pada masa ini, maka dari itu perlu di perkuat lagi edukasi mengenai pentingnya menerapkan nilai nilai Pancasila.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by Sean Gabe Alesandro Siregar Sean Gabe Alesandro Siregar -
Perkenalkan nama saya Sean Gabe Alesandro Siregar
NPM 2115061092
Tanggapan saya dari artikel berjudul “Penerapan Nilai Pancasila Dari Arus Sejarah Perjuangan Dan Dampak Globalisasi” adalah Pancasila dalam proses pembentukannya membutuhkan waktu dan pemikiran perjuangan para tokoh terdahulu. setiap era yang telah dilalui pancasila memiliki permasalahan yang berbeda dari zaman perjuangan kemerdekaan sampai era globalisasi ini. salah satu solusi agar pancasila tetap bertahan adalah dengan menanamkan pemikiran pancasila sejak dini. dengan memahami pancasila maka anak muda tidak akan mudah terpengaruh oleh pengaruh negatif era globalisasi.
In reply to First post

Re: Kolom Komentar

by YUNIA.CANTIKA.SARI21 YUNIA.CANTIKA.SARI21 -

Yunia Cantika Sari 

2155061027

Kelas TI'C

Menurut saya, saya setuju memgenai rancangan undang-undang pancasila dari haluan diubah menjadi pembinaan dengan mendirikan badan khusus untuk membinanya seperti BPIP, hal itu dikarenakan agar tidak adalagi yang berpikiran bahwa pancasila dapat menghambat ideologi bangsa sendiri dan bukan kebalikannya. Membuat perpecahan dari bangsa karena perbedaaan tersebut. Dalam setiap masa kepemimpinan presiden juga perlu adanya evaluasi dari setiap badan yang menangangi pancasila sebagai ideologi seperti BP7 tapi hal itu tidak sesuai dengan prespektif masyarakat dan bukan untuk menjadi pembinaan namun ada unsur pemaksaan. Untuk saran dari diskusi tentang topik ini, saya setuju sekali dengan tokoh pengamat komunikasi politik yaitu Emrus Sihombing yang menyatakan bahwa perlu adanya keterlibatan dari awal pembuatan rancangan undang-undanh menjadi undang-undang kepada masyarakat sebelum masuk dan diajukan ke DPR karena jika pancasila ini tidak jadi berjalan dari segi pembentukan badan yang terstruktural maka sangat sayangkan untuk pengamat politik yang lain dan juga DPR yang sudah berjuang untuk pembentukan RUU tersebut dan harusnya direalisasikan namun harus melibatkan masyarakat dari awal dan dengan cara masuk dalam perkembangan zaman seperti penggunaan media sosial agar bisa diterima masyarakat dan menurunkan berita Hoax tersebut.