Summary Video

Summary Video

Jumlah balasan: 11

Berikan simpulan Anda setelah menyimak video tersebut, maksimal 250 kata.

Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Veny Mirani 2213031034 -
Nama: Veny Mirani
NPM: 2213031034
1. E-Commerce adalah proses jual beli barang atau jasa melalui internet, memungkinkan transaksi global tanpa batasan waktu atau lokasi. Berbeda dengan commerce tradisional yang dilakukan secara langsung dan terbatas oleh tempat, E-Commerce bisa diakses 24 jam sehari, 7 hari seminggu.
2. E-Commerce juga berkembang menjadi mobile commerce, yang memungkinkan transaksi melalui smartphone untuk layanan seperti perbankan dan pembelian tiket. Selain itu, social commerce memanfaatkan media sosial seperti Facebook dan WhatsApp untuk promosi dan penjualan produk.
3. Pembayaran dalam E-Commerce bisa menggunakan kartu kredit/debit, perbankan online, e-wallet, atau UPI. Tren terbaru mencakup mata uang digital seperti Bitcoin dan Ethereum.
4. Keunggulan E-Commerce meliputi akses tanpa batas waktu, jangkauan global, pengurangan dokumen, dan biaya transaksi yang lebih rendah. Namun, ada beberapa kekurangan, seperti kurangnya sentuhan personal, biaya awal untuk perangkat keras dan lunak, serta masalah keamanan dan pemenuhan pesanan.
E-Commerce memiliki empat model utama: B2C (bisnis ke konsumen), B2B (bisnis ke bisnis), C2C (konsumen ke konsumen), dan C2B (konsumen ke bisnis).
Siklus Perdagangan E-Commerce terdiri dari beberapa tahapan:1) Pra-Penjualan: Pelanggan mencari produk dan bernegosiasi mengenai harga serta syarat pengiriman. 2) Eksekusi: Pelanggan memesan produk, dan penjual mengirimkan barang ke alamat pelanggan. 3) Penyelesaian: Pelanggan menerima tagihan dan melakukan pembayaran jika belum dibayar. 4) Purna Jual: Produk yang dibeli dilindungi garansi, dan pelanggan dapat meminta layanan purna jual jika ada masalah.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Sherly Abelia Ananda 2213031026 -
Nama: Sherly Abelia Ananda
NPM: 2213031026

e-Commerce atau perdagangan elektronik adalah model bisnis di mana barang dan jasa dibeli dan dijual melalui internet. Hal ini mencakup transaksi bisnis ke konsumen, bisnis ke bisnis, konsumen ke bisnis, dan konsumen ke konsumen.

Berbagai Tipe e-Commerce yang dibahas dalam video yaitu:
1. B2B (Business-to-Business)
Transaksi antara perusahaan, misalnya produsen menjual bahan baku kepada pabrik lain.
2. B2C (Business-to-Consumer)
Perusahaan menjual langsung ke konsumen akhir, seperti berbelanja di toko online atau marketplace.
3. C2B (Consumer-to-Business)
Konsumen menawarkan produk atau layanan ke bisnis, seperti influencer yang mempromosikan merek.
4. C2C (Consumer-to-Consumer)
Konsumen satu dengan konsumen lain, melalui platform seperti marketplace atau lapak jual-beli online.
5. Mobile Commerce (m-Commerce)
Perdagangan yang dilakukan melalui perangkat mobile seperti smartphone, memungkinkan transaksi kapan saja dan dimana saja.
6. Social Media Commerce
Perdagangan yang terintegrasi dengan platform media sosial, di mana pengguna bisa berbelanja langsung tanpa meninggalkan aplikasi media sosial.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Deswita Larasati 2213031025 -

Nama: Deswita Larasati (221301025)

Perdagangan merupakan proses jual beli barang dan jasa yang melibatkan dua orang atau lebih. Dahulu, perdagangan dilakukan dengan sistem barter serta dilakukan pada tempat dan waktu tertentu. Adanya perkembangan teknologi menjadikan jual beli barang dan jasa dilakukan menggunakan media elektronik atau internet yang saat ini disebut dengan e-commerce. Di e-commerce kegiatan penjualan dilakukan dilakukan secara online sehingga berpotensi menjual barang atau jasa di seluruh dunia. Terdapat kelebihan dan kekurangan pada e-commerce, diantara nya:

Kelebihan:

  1. Kegiatan penjualan dilakukan 24 jam/7 hari
  2. Sistem pembayaran yang mudah 
  3. Produk dan harga yang ditawarkan sangar bervariasi 

Kekurangan:

  1. Terkadang terdapat pemenuhan pesanan dan pengembalian
  2. Keamanan dan pencurian identitas 

Terdapat beberapa jenis e-commerce diantaranya: 

  1. B2C (Business to Consumer), yakni menjual produk langsung ke pelanggan melalui toko online
  2. B2B (Business to Business), yakni transaksi yang terjadi antara satu perusahaan ke perusahaan lainnya.
  3. C2C (Consumer to Consumer), yakni seseorang menjual barang di situs web. Contohnya OLX 
  4. C2B (Consumer to Business), yakni seseorang memiliki layanan yang bisa ditawarkan ke perusahaan. Contohnya influencer media sosial 
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Syifa Maulita 2213031028 -
Nama: Syifa Maulita
NPM: 2213031028

E-commerce (electronic commerce) adalah aktivitas jual beli barang atau jasa melalui internet dengan bantuan perangkat digital seperti komputer, smartphone, atau tablet. Siklus perdagangan e-commerce dimulai dari penawaran produk, pemesanan, pembayaran, pengiriman dan layanan after sales. Model transaksi e-commerce dibedakan menjadi 4, yakni:
1. B2B (Business to Business): transaksi antar perusahaan.
2. B2C (Business to Consumer): perusahaan menjual langsung ke konsumen.
3. C2C (Consumer to Consumer): antar konsumen melalui platform perantara.
4. C2B (Consumer to Business): individu menawarkan produk atau jasa ke perusahaan, misalnya seorang influencer.

Kelebihan e-commerce
1. Akses 24/7 memungkinkan kegiatan penjualan kapan saja.
2. Pilihan produk lebih beragam.
3. Sistem pembayaran yang memudahkan transaksi.
4. Efisiensi logistik mengurangi biaya dan waktu.

Kekurangan e-commerce
1. Ketergantungan pada infrastruktur digital.
2. Keamanan data dan transaksi yang perlu dijaga.
3. Regulasi dan perlindungan konsumen yang belum merata secara global.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Karima Aini Hanifa 2213031030 -
Nama : Karima Aini Hanifa
Npm : 2213031030

e-commerce merupakan perdagangan elektronik yang melibatkan jual-beli barang atau jasa melalui media digital. model e-commerce seperti (1) B2C (Business to Consumer), di mana bisnis menjual langsung ke konsumen (2) B2B (Business to Business), di mana transaksi terjadi antar perusahaan (3) C2C (Consumer to Consumer), yang mengacu pada transaksi langsung antar konsumen (misalnya via marketplace) (4) C2B (Consumer to Business), di mana konsumen menawarkan produk atau layanan kepada bisnis misalnya, lisensi karya.

Siklus perdagangan e-commerce, dimulai dari pemilihan produk, pelaksanaan transaksi, hingga pengiriman barang/jasa, dan layanan pendukung purna jual seperti tracking dan dukungan pelanggan. e-commerce mempermudah transaksi dengan memungkinkan pembeli dan penjual bertransaksi dari lokasi mana pun, kapan pun, tanpa harus saling bertatap muka.

e-commerce menghadirkan efisiensi operasional antara lain melalui manajemen inventori otomatis, proses pembayaran digital, serta logistik terpadu yang secara keseluruhan mempercepat dan menyederhanakan rantai pasokan. Efisiensi ini mendukung jangkauan global, memberikan peluang kepada pelaku usaha dan konsumen, serta memungkinkan bisnis kecil dan menengah berkembang tanpa perlu toko fisik.

e-commerce bukan hanya sekadar transaksi online, melainkan ekosistem digital yang menyatukan berbagai elemen teknologi, logistik, dan interaksi digital untuk menciptakan pengalaman berbelanja yang cepat, fleksibel, dan mudah diakses.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Kalistania 2213031027 -
Nama: Kalistania
Npm: 2213031027

E-commerce adalah aktivitas jual beli barang atau jasa yang dilakukan secara elektronik menggunakan internet. Bentuknya meliputi perdagangan antara perusahaan dengan konsumen (B2C), antar konsumen (C2C), antar perusahaan (B2B), dan konsumen ke perusahaan (C2B). Melalui e-commerce, transaksi bisa dilakukan kapan saja tanpa batasan waktu dan ruang, menghemat waktu dan biaya. Contohnya Tokopedia (B2C), OLX (C2C), Amazon (B2B), dan platform freelancer seperti Upwork (C2B). Keuntungan e-commerce termasuk kemudahan akses, variasi produk, efisiensi biaya, dan kemampuan membandingkan harga. Namun, e-commerce juga menghadapi tantangan seperti kurangnya interaksi langsung, risiko keamanan, dan biaya awal pengadaan teknologi. Secara singkat, e-commerce memudahkan transaksi digital dengan berbagai model bisnis dan manfaat nyata.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh ADE RAHMA PUTRI 2213031029 -
Nama: Ade Rahma Putri
NPM: 2213031029
E-commerce telah dilakukan sejak lama, dimana menjadi tempat terjadinya proses jual beli barang maupun jasa menggunakan media internet. E-commerce melakukan transaksi lewat handphone maupun tablet yang terkoneksi dengan internet seperti jual beli, pembayaran tagihan, pemesanan tiket, dan masih banyak lagi. Cara pembayaran dalam e-commerce melalui kartu kredit, katru prabayar, jaringan perbankan, e-wallet, perbankan seluler dan perbankan digital.

Keuntungan dari penggunaan e-commerce yaitu selalu tersedia, dapat menjangkau seluruh dunia dan tidak memerlukan perantara. Tentu saja memiliki kekurangan yaitu membutuhkan biaya setup di muka untuk perangkat lunak, peralatan, serta masalah sesekali terkait pengembalian barang atau pengiriman pesanan.

Siklus didalam perdagangan e-commerce yaitu search(pencarian) tentu ketika kita akan membeli sesuatu kita akan mencari-cari barang yang paling cocok, negosiasi(pra penjualan), order atau melakukan pemesanan, pengiriman, pembayaran, faktur, garansi (jika adanya kerusakan pada barang), layanan setelah pembelian.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Tiara Puspita Ardi_2213031031 -
Nama : Tiara Puspita Ardi
Npm : 2213031031

e-commerce merupakan aktivitas jual beli yang dilakukan secara online, mencakup transaksi barang atau jasa melalui platform digital.

Ada beberapa jenis e-commerce, antara lain (1) B2C (Business to Consumer), di mana perusahaan langsung memasarkan produk kepada konsumen, (2) B2B (Business to Business), yang melibatkan jual beli antara dua perusahaan, (3) C2C (Consumer to Consumer), di mana konsumen saling bertransaksi, misalnya melalui marketplace, dan (4) C2B (Consumer to Business), di mana individu memberikan produk atau jasa kepada perusahaan, seperti lisensi karya.

Tahapan dalam e-commerce mulai dari pemilihan produk, pelaksanaan transaksi, hingga pengiriman barang atau jasa, serta dukungan layanan purna jual yang meliputi pelacakan dan layanan konsumen. E-commerce memperlancar proses transaksi dengan memungkinkan pembeli dan penjual berbisnis dari mana saja dan kapan saja, tanpa perlu bertatap muka.

e-commerce memberikan keuntungan dalam operasional, seperti otomatisasi manajemen inventaris, transaksi pembayaran secara digital, dan sistem logistik yang terintegrasi, yang umumnya mempercepat dan mempermudah rantai pasokan. Keuntungan ini mendukung akses global, memberi peluang bagi pelaku usaha dan konsumen, serta membantu pengusaha kecil dan menengah tumbuh tanpa harus memiliki toko fisik.

e-commerce melampaui transaksi di dunia maya; ini adalah suatu ekosistem digital yang menyatukan berbagai elemen teknologi, logistik, dan interaksi online untuk memberikan pengalaman berbelanja yang cepat, adaptif, dan mudah diakses.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Suci indah sari 2213031035 -
Nama : suci indah sari
NPM : 2213031035
Setelah menyimak video tersebut, saya menyimpulkan bahwa pentingnya memahami dan mengelola emosi sangat berperan dalam kehidupan sehari-hari. Video ini menekankan bahwa emosi bukanlah sesuatu yang harus dihindari atau ditekan, melainkan harus dikenali dan dikelola dengan baik agar tidak berdampak negatif pada diri sendiri maupun orang lain. Dengan mengenali emosi, kita bisa mengambil keputusan yang lebih bijak dan menjaga hubungan sosial dengan lebih harmonis. Video juga mengajarkan bahwa setiap orang memiliki cara berbeda dalam mengekspresikan emosi, sehingga penting untuk saling menghargai dan memahami perasaan orang lain. Selain itu, mengelola emosi dengan baik dapat membantu kita menghadapi stres dan tantangan hidup dengan lebih tenang dan positif. Secara keseluruhan, video ini memberikan pesan bahwa kecerdasan emosional adalah keterampilan penting yang perlu diasah agar kita bisa hidup lebih seimbang dan bahagia. Dengan mengelola emosi secara sehat, kita tidak hanya menjaga kesehatan mental, tetapi juga meningkatkan kualitas hubungan dengan orang di sekitar kita. Saya merasa video ini sangat bermanfaat sebagai pengingat untuk selalu sadar akan emosi dan belajar mengendalikannya demi kehidupan yang lebih baik.
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Tedy ramanda Putra 2213031033 -
Nama : Tedy Ramanda Putra
NPM : 2213031033
Kelas : 2022A

Dari video tersebut didapat kesimpulan bahwa E-commerce vs. Perdagangan Tradisional Perdagangan (commerce) adalah proses jual beli barang. Perdagangan tradisional terjadi secara tatap muka, terbatas pada lokasi geografis dan jam operasional tertentu, dan pengiriman barang bersifat instan.
E-commerce (Electronic Commerce) adalah proses jual beli barang atau jasa menggunakan media elektronik seperti internet . Karakteristiknya:
1. Penjualan terjadi secara online, memungkinkan jangkauan global.
2. Interaksi pribadi terbatas.
3. Tersedia 24/7.
4. Diperluas menjadi Mobile Commerce (transaksi via smartphone) dan Social Commerce (promosi/penjualan via media sosial).
Keuntungan dan Kekurangan
1. Keuntungan: Tersedia 24/7, jangkauan global, tidak perlu perantara, lebih banyak pilihan untuk membandingkan harga, mengurangi dokumen, dan menurunkan biaya transaksi.
2. Kekurangan: Kurangnya sentuhan pribadi, memerlukan biaya setup awal (perangkat keras/lunak), masalah pemenuhan pesanan, dan risiko keamanan siber (pencurian identitas, malware).
4 Tipe Utama E-commerce
1. B2C (Business-to-Customer): Bisnis menjual langsung ke pelanggan (contoh: Amazon).
2. B2B (Business-to-Business): Bisnis menjual ke pembeli perantara (seperti grosir) yang kemudian menjual ke pelanggan akhir.
3. C2C (Consumer-to-Consumer): Konsumen menjual aset kepada konsumen lain melalui website (contoh: OLX).
4. C2B (Consumer-to-Business): Konsumen menawarkan produk/jasa kepada bisnis (contoh: social media influencer dibayar untuk iklan).
Siklus Perdagangan E-commerce Proses transaksi mengikuti siklus: Pra-penjualan (pencarian produk dan negosiasi), Eksekusi (pemesanan dan pengiriman), Penyelesaian (penagihan dan pembayaran), dan Purna-jual (garansi dan layanan purna jual).
Sebagai balasan Kiriman pertama

Re: Summary Video

oleh Fajar Agustiara -
fajar agustiara
2213031037
video ini menjelaskan E-commerce sebagai proses jual beli barang atau jasa menggunakan media elektronik seperti internet, yang merupakan pengembangan dari perdagangan tradisional (traditional commerce).
Perbandingan dengan Perdagangan Tradisional :
• E-commerce: Penjualan terjadi secara online, berpotensi menjangkau seluruh dunia, interaksi pribadi terbatas, tersedia 24/7.
• Tradisional: Penjualan tatap muka, terbatas pada lokasi geografis tertentu, interaksi pribadi tinggi, dan terbatas pada jam kerja.
Cakupan E-commerce : E-commerce meluas ke M-commerce (Mobile Commerce) melalui smartphone (misalnya mobile banking) dan S-commerce (Social Commerce) menggunakan media sosial (misalnya Facebook, WhatsApp) untuk promosi dan penjualan.
Metode Pembayaran Online : Meliputi kartu kredit/debit, kartu prabayar (gift card), net banking (transfer bank langsung), e-wallet (misalnya Paytm), dan pembayaran seluler menggunakan UPI (misalnya Google Pay).
Kelebihan dan Kekurangan :
• Kelebihan: Tersedia 24/7, jangkauan global, tidak perlu perantara, pilihan lebih banyak untuk perbandingan harga, mengurangi dokumen, dan biaya transaksi lebih rendah.
• Kekurangan: Kurangnya sentuhan pribadi, memerlukan biaya setup awal (perangkat keras, perangkat lunak), masalah pemenuhan pesanan/pengembalian, dan risiko keamanan (pencurian identitas, serangan malware).
4 Jenis Utama E-commerce :
1. B2C (Business to Customer): Bisnis menjual langsung ke konsumen (contoh: Amazon, Flipkart).
2. B2B (Business to Business): Bisnis menjual ke pembeli perantara (misalnya wholesaler atau retailer).
3. C2C (Customer to Customer): Konsumen menjual aset mereka ke konsumen lain (contoh: OLX).
4. C2B (Customer to Business): Konsumen memiliki nilai yang dibutuhkan oleh bisnis (contoh: social media influencer dibayar untuk iklan).
Siklus Perdagangan E-commerce : Terdiri dari fase Pre-sales (pencarian produk dan negosiasi), Execution (pemesanan dan pengiriman), Settlement (faktur dan pembayaran), dan After-sales (garansi dan layanan purnajual).