Aktivitas Pertemuan 4

Aktivitas Pertemuan 4

Number of replies: 30

mahasiswa silakan kerjakan pengertian dari metode pembelajaran PKN terkait pendidikan SD dikaitkan dengan metode yang tepat bagi peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13. 


In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Sherli Marsela 2213053233 -
Nama: Sherli Marsela
NPM: 2213053233

Metode Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di Sekolah Dasar (SD) merupakan strategi yang digunakan dalam mengajar siswa mengenai nilai-nilai, prinsip, dan pengetahuan dasar tentang kewarganegaraan. Metode ini bertujuan untuk membantu siswa memahami dan menginternalisasi nilai-nilai kebangsaan, hak, dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia. Materi yang diajarkan meliputi nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, serta pengetahuan tentang lembaga-lembaga negara dan proses demokrasi di Indonesia.

Beberapa metode pembelajaran PKN yang cocok untuk peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13 antara lain:

  1. Diskusi Kelas: Melibatkan siswa dalam berbicara dan berpendapat tentang isu-isu kewarganegaraan. Diskusi ini dapat memperkaya pemahaman mereka tentang nilai-nilai demokrasi dan partisipasi aktif.
  2. Simulasi: Menggunakan permainan peran atau situasi imajiner untuk mengajarkan konsep-konsep abstrak dalam PKN. Misalnya, siswa dapat berperan sebagai tokoh sejarah atau figur politik untuk memahami nilai-nilai kejujuran dan kerja sama.
  3. Penugasan Kelompok: Memberikan tugas kolaboratif kepada siswa, seperti membuat poster tentang hak asasi manusia atau mengadakan kampanye sosial di sekolah. Ini membantu mereka memahami pentingnya kerjasama dan tanggung jawab dalam masyarakat.
  4. Kunjungan Lapangan: Mengajak siswa mengunjungi institusi pemerintah, seperti kantor kecamatan atau balai desa. Dengan melihat langsung bagaimana pemerintahan beroperasi, siswa dapat memahami lebih baik tentang struktur negara dan peran lembaga-lembaga tersebut.
  5. Menonton Film atau Video Edukatif: Pemutaran film pendek atau video singkat yang berkaitan dengan isu-isu aktual, seperti perjuangan para pejuang kemerdekaan atau hak-hak anak. Media audio-visual ini dapat membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan interaktif.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Nisa Az Zukhrufi -
Nama : Nisa Az Zukhrufi
npm : 2213053142

metode merupakan upaya pengimplemntasian rencana untuk mencapai tujuan. Dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di Sekolah Dasar (SD) metode adalah pendekatan atau cara yang digunakan oleh pendidik untuk mengajar atau menjelaskan materi PKN kepada peserta didik serta membantu peserta didik memahami nilai-nilai kewarganegaraan, uud 1945, pancasila, demokrasi, hak asasi manusia, bertanggung jawab.

Beberapa metode pembelajaran PKN di SD dengan menggunakan K13 antara lain :
1. Metode diskusi: Peserta didik diajak untuk berdiskusi dan berpendapat tentang materi PKN yang dibahas
2. Metode permainan peran: Peserta didik diminta untuk berperan sebagai tokoh-tokoh atau situasi tertentu yang berkaitan dengan nilai-nilai kewarganegaraan
3. Metode proyek: Peserta didik diberikan proyek-proyek kecil yang berkaitan dengan nilai-nilai kewarganegaraan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Mera Dwi Pratiwi Mera -
Nama: Mera Dwi Pratiwi
NPM : 2253053040

Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) merupakan salahsatu pendidikan yang diterapkan sejak berada di Sekolah Dasar (SD). Fungsinya sebagai pendidikan nilai dan moral. Tujuan dari diberikannya pendidikan kewarganegaraan sejak dini adalah untuk membentuk warga negara yang baik.

Kemudian, metode yang digunakan dalam pembelajaran PKN yaitu:
1. Metode ceramah
2. Metode demonstrasi
3. Metode diskusi
4. Metode resitasi
5. Metode bernyanyi
6. Metode tanya jawab
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Meldayanti putri 2213053088 -

Nama : Meldayanti putri

NPM : 2213053088


Metode pembelajaran PKN (Pendidikan Kewarganegaraan) terkait pendidikan SD adalah pendekatan yang dirancang khusus untuk memfasilitasi pemahaman anak-anak tentang konsep-konsep dasar kewarganegaraan, norma, nilai-nilai, serta partisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Metode yang tepat bagi peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13 biasanya mencakup pendekatan yang interaktif, kreatif, dan mengaitkan materi dengan konteks kehidupan sehari-hari anak-anak, seperti permainan peran, diskusi kelompok, cerita pendek, serta kegiatan praktik langsung yang sesuai dengan tingkat perkembangan anak.

In reply to Meldayanti putri 2213053088

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by ADELIA SHINTIA NINGRUM -
Nama : Adelia Shintia Ningrum
NPM : 2213053192

PENGERTIAN METODE PEMBELAJARAN PKN DI SEKOLAH DASAR
Metode pembelajaran PKN di sekolah dasar adalah strategi dan cara yang digunakan pendidik untuk membantu peserta didik memahami dan menghayati nilai-nilai Pancasila dan Kewarganegaraan. Metode ini harus disesuaikan dengan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang masih berusia dini dan senang bermain.

METODE YANG TEPAT BAGI PESERTA DIDIK DI SEKOLAH DASAR
Beberapa metode yang tepat untuk pembelajaran PKN di SD sesuai dengan Kurikulum 13:

1.Bermain Peran
Metode bermain peran memungkinkan peserta didik untuk memerankan tokoh-tokoh dalam cerita sejarah atau situasi kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini dapat membantu peserta didik memahami konsep-konsep PKN secara lebih konkret dan menyenangkan.

2.Bercerita
Pendidik dapat menggunakan cerita rakyat, dongeng, atau kisah inspiratif untuk menyampaikan nilai-nilai PKN kepada peserta didik. Cerita yang menarik dan interaktif akan membuat peserta didik lebih mudah memahami dan mengingat pesan yang disampaikan.

3.Menyanyi dan Menari
Metode menyanyi dan menari dapat digunakan untuk mengajarkan nilai-nilai PKN dengan cara yang menyenangkan dan mudah diingat. Lagu-lagu dan tarian yang berkaitan dengan tema PKN dapat membantu peserta didik memahami konsep-konsep PKN secara lebih kreatif.

4.Simulasi dan Permainan
Simulasi dan permainan dapat digunakan untuk membantu peserta didik memahami situasi kehidupan berbangsa dan bernegara. Contohnya, simulasi pemilihan umum atau permainan monopoli tentang pajak.

5.Diskusi dan Tanya Jawab
Diskusi dan tanya jawab dapat digunakan untuk mendorong peserta didik berpikir kritis dan menganalisis berbagai isu PKN. Pendidik dapat memberikan pertanyaan-pertanyaan yang memicu peserta didik untuk berdiskusi dan mencari solusi bersama.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Mesri Rahayu 2213053250 -

NAMA: MESRI RAHAYU

NPM: 2213053250

Model pembelajaran PKN adalah suatu kegiatan yang dirancang oleh pendidik untuk membantu, membimbing maupun memotivasi peserta didik mempelajari suatu informasi tentang kewarganegaraan dalam suatu proses yang telah dirancang secara sistematis mencakup segala kemungkinan yang terjadi. Menurut Udin S. Winataputra, dkk (2007: 5.52) Dalam pembelajaran PKN, kemampuan menguasai metode pembelajaran merupakan salah satu persyaratan utama yang harus dimiliki pendidik. Metode yang dipilih dalam pembelajaran PKN harus disesuaikan dengan karakteristik tujuan pembelajaran PKN, karakteristik materi pembelajaran PKN, situasi dan lingkungan belajar peserta didik, tingkat perkembangan dan kemampuan belajar peserta didik, waktu yang tersedia dan kebutuhan peserta didik itu sendiri. 


Berikut adalah beberapa model pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PKN

  1. Modelling, Dalam pembelajaran pkn, pendidikan merupakan seorang role model yang berperan mengajarkan dan menjadi contoh bagi peserta didiknya, mengenai norma, nilai dan adat istiadat. Sehingga peserta didik dapat mencontoh apa yang telah di ajarkan oleh pendidiknya.
  2. Demonstrasi, metode ini dapat digunakan untuk memperagakan atau menunjukkan suatu prosedur yang harus dilakukan peserta didik yang tidak dapat dijelaskan hanya dengan kata-kata saja. Metode ini juga sebagai cara penyajian pelajaran dengan memperkenalkan proses dan juga situasi
  3. Bermain Peran, metode ini adalah permainan dengan memerankan tokoh-tokoh atau benda, sehingga dapat mengembangkan imajinasi pada peserta didik.
  4. Karya Wisata, metode ini dapat diterapkan sebagai alternatif pembelajaran di luar kelas. Penyampaian materi dengan metode ini adalah dengan cara membawa peserta didik langsung ke objek di luar kelas atau lingkungan kehidupan nyata peserta didik.
  5. Diskusi, metode ini melibatkan langsung peran peserta didik dalam proses pembelajaran. Dengan menggunakan metode ini, dapat membuat peserta didik lebih berfikir kritis
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Mutiara Putri 2213053247 -
Nama : Mutiara Putri
NPM : 2213053247

Metode pembelajaran PKN di SD merupakan salah satu syarat utama yang harus dimiliki oleh pendidik dalam menyampaikan materi kepada peserta didiknya. Metode yang dipilih dalam pembelajaran PKN di SD harus disesuaikan dengan tujuan dan materi pembelajaran PKN, situasi dan lingkungan belajar peserta didik, tingkat perkembangan dan kemampuan belajar peserta didik, serta waktu yang tersedia dan kebutuhan peserta didik itu sendiri.

Metode yang tepat bagi peserta didik di SD sesuai dengan kurikulum 2013 diantaranya yaitu.
1. Metode pembelajaran di luar kelas (Karyawisata)
Pendidik bisa mengajak peserta didiknya untuk belajar keluar kelas buat melihat langsung kejadian yang ada di lapangan. Seperti mengajak peserta didik pergi ke museum agar peserta didik mengetahui peristiwa sejarah Indonesia.
2. Metode diskusi
Pada metode diskusi ini, ada keterlibatan antara pendidik dan peserta didik yang saling memberikan pendapat sehingga menciptakan kelas menjadi aktif.
3. Metode tugas kelompok
Pada metode ini, melibatkan beberapa peserta didik untuk berkolaborasi dalam menuangkan ide, pikiran, dan lain sebagainya. Misalnya, pendidik menugaskan peserta didiknya untuk membuat rangkuman nilai-nilai yang ada di dalam pancasila.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by SILMI NUR'AFIFAH 2213053129 -
Nama : Silmi Nur'Afifah
NPM : 2213053129

Metode Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di Sekolah Dasar (SD) adalah cara untuk melaksanakan proses pembelajaran dengan menerapkan PkN yang ada sesuai kurikulum. Metode yang digunakan untuk menunjang peserta didik agar mengetahui dan memahami materi PKN dengan baik sehingga dapat mencapai target pembelajaran. Selain itu, metode pembelajaran bertujuan untuk menciptakan kondisi pembelajaran siswa yang aktif dan menyenangkan.

Metode pembelajaran PKN terkait pendidikan SD dikaitkan dengan metode yang tepat bagi peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13 yaitu :
1. Ceramah, pada metode ceramah seorang pendidik memberikan materi dengan pengertian atau konsep PKN sehingga peserta didik dapat menghargai pendidiknya dengan menyimak materi yang disampaikan.
2. Diskusi, metode diskusi membuat peserta didik betanggungjawab mengerjakan tugas berkelompok. Dan disaat diskusi bertukar pikiran, dalam diskusi terjadi sikap toleransi menerima pendapat temannnya dan juga disiplin aktif dalam berpendapat.
3. Permainan, metode permainan ini peserta didik diberikan sebuah materi misalnya memasangkan sebuah definisi dan contoh dari tanggung jawab dan disiplin sehingga peserta didik dapat belajar materi dengan mudah dipahami dan menyenangkan.
4. Bercerita, metode bercerita misalnya dengan memberikan cerita bawang putih dan bawang merah dengan menggunakan video interaktif sehingga peserta didik senang menyimak sehingga dapat mengambil amanat dari cerita tersebut
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Diva Azzahra -
Nama : Diva Soraya Azzahra
Npm :2253053035
Kelas :4H
Aktivitas pertemuan 4

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) yang tepat bagi peserta didik di tingkat Sekolah Dasar (SD) harus sesuai dengan Kurikulum 2013 (K-13) yang telah ditetapkan. Metode pembelajaran PKN di SD haruslah mengakomodasi perkembangan kognitif, emosional, dan sosial anak-anak pada usia tersebut.

Beberapa metode pembelajaran PKN yang tepat untuk SD sesuai dengan K-13 antara lain:

1. Pembelajaran Berbasis Proyek: Peserta didik diberi kesempatan untuk melakukan proyek atau kegiatan nyata yang terkait dengan nilai-nilai kebangsaan, seperti menjaga lingkungan, mengenal budaya lokal, atau mengadakan kegiatan gotong royong.
2. Pembelajaran Kooperatif: Peserta didik diajak untuk bekerja sama dalam kelompok kecil untuk memecahkan masalah atau mendiskusikan topik-topik yang berkaitan dengan kewarganegaraan. Hal ini dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial dan kerjasama.
3. Pembelajaran Berbasis Permainan dan Simulasi: Melalui permainan atau simulasi, peserta didik dapat belajar tentang prinsip-prinsip demokrasi, proses pengambilan keputusan, atau cara berpartisipasi dalam kehidupan masyarakat.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Devana Okta Mahdalena 2253053034 -
Nama : Devana Okta Mahdalena
Npm 2253053034

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) yang tepat bagi peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13 (K13) adalah pendekatan yang mengacu pada konsep dasar pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Kurikulum 2013 mengubah konsep dan pendekatan pembelajaran yang digunakan pada pelajaran PKN, dan pendekatan pembelajaran didasarkan pada pendidikan yang berbasis pancasila.

Metode pembelajaran yang tepat untuk peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13 meliputi:

1. Pendekatan Ilmiah atau Saintifik: Pembelajaran PPKn menggunakan pendekatan ilmiah atau saintifik dalam setiap pembelajarannya.
2. Pendekatan Komprehensif: Dengan pendekatan komprehensif, peserta didik dapat memiliki karakter yang diharapkan sesuai dengan tujuan pembelajaran PPKn.
3. Metode Pengajaran yang Tepat: Guru dituntut menggunakan metode dan model pengajaran yang tepat agar tujuan pendidikan tercapai.
4. Pendekatan Kreatif dan Mandiri: Kurikulum 2013 dirancang untuk mempersiapkan insan Indonesia supaya memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif dan efektif.

Dalam pelaksanaan kurikulum, guru mata pelajaran PPKn diharapkan melakukan peningkatan kompetensi guru melalui pelatihan atau workshop tentang kurikulum 2013, serta penyediaan sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan kurikulum 2013 seperti buku revisi kurikulum 2013 dan LCD
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Deasy Adelia Syahrani 2213053091 -
Nama : Deasy Adelia Syahrani
NPM : 2213053091

Metode pembelajaran PKN (Pendidikan Karakter dan Nilai) terkait pendidikan SD (Sekolah Dasar) yang tepat bagi peserta didik sesuai Kurikulum 13 berhubungan dengan metode yang sesuai dengan Kurikulum 13. Kurikulum 13 mengacu pada pendidikan yang terintegrasi, interaktif, dan kompetensi-terpusat. Berikut adalah beberapa metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk mengembangkan karakter dan nilai peserta didik sesuai dengan Kurikulum 13:
1) Pembelajaran Berbasis Kompetensi (PBLK): Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi yang diperlukan dalam hidupnya. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui aktivitas yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
2) Pembelajaran Berbasis Proyek (PBP): Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui proyek-proyek yang disusun oleh guru. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui proyek-proyek yang memiliki masalah, proses, dan produk
3) Pembelajaran Berbasis Tema (PBT): Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada tingkatan dan tema. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
4) Pembelajaran Berbasis Kompetensi Keahlian (PKK): Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada kompetensi keahlian. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
5) Pembelajaran Berbasis Teknologi (PBT): Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada teknologi. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
6) Pembelajaran Berbasis Sosial: Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada sosial. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
7) Pembelajaran Berbasis Kreatifitas: Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada kreatifitas. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
8) Pembelajaran Berbasis Kritis: Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada kritis. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
9) Pembelajaran Berbasis Kreatifitas dan Kritis: Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada kreatifitas dan kritis. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
10) Pembelajaran Berbasis Sosial dan Kritis: Metode ini mengacu pada pembelajaran yang terintegrasi, dimana peserta didik mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada sosial dan kritis. Peserta didik akan mengembangkan kompetensi-kompetensi melalui pembelajaran yang berorientasi pada masalah, proses, dan produk
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by INTAN SARI 2213053002 -
Nama : INTAN SARI
Npm. : 2213053002

Metode pembelajaran pendidikan kwarganegaraan (PKN) di sekolah dasar
digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran. Metode pembelajaran pada dasarnya merupakan sebuah strategi yang di gunakan oleh seorang guru untuk mengajar siswa mengembang kecerdasan,emosional,sosial ,tanggung jawab,HAM serta pengetahuan dasar tentang kewarganegaraan (PKN)


Adapun metode pembelajaran Sekolah dasar k13 tentang kwarganegaraan seperti :

1.metode diskusi
Yanga mana metode ini ngajarkan siswa untuk saling bertukar pikiran sesama teman

2.metode tanya jawab
Merupakan metode secara lngsung yanga mana untuk mengasah otak serta pemahaman anak terhadap pembelajaran

3.metode ceramah
Yang mana metode ini merupakan metode yang masih di anggap tradisional namun tidak sedikit anak bisa mengerti
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by febe ririn ariyani 2213053277 -
Nama : Febe Ririn Ariyani
NPM: 2213053277

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) terkait pendidikan SD adalah metode yang digunakan untuk mengajar dan mengembangkan kewarganegaraan di sekolah SD. Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) adalah cara yang digunakan untuk mengajar dan mengembangkan ilmu pengetahuan, keterampilan, dan kepribadian siswa dalam mengenal dan mengamati kewarganegaraan.
 
Metode pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum K13 untuk pendidikan kewarganegaraan (PKN) SD antara lain:
1.  Metode demonstrasi: Guru melakukan praktis dan memperjelas materi dengan contoh yang mudah dipahami.
2.  Metode diskusi: Siswa bertanya-jawab dan berdiskusi tentang materi yang dipelajari.
3.  Metode pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning): Siswa mengenal dan mengatasi masalah yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
4.  Metode pembelajaran berbasis projek (Project Based Learning): Siswa mengerjakan proyek yang memiliki tujuan yang tertentu dan meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran.
5.  Metode pembelajaran melalui penyingkapan/penemuan (Discovery/Inquiry Learning): Siswa mengumpulkan dan mengolah data, menanya, dan mengasosiasi tentang materi yang dipelajari.
6. Metode pembelajaran bermain peran 
Semua metode tersebut dapat digunakan dalam pembelajaran PKN SD, tergantung pada kondisi, tujuan yang akan dicapai, sifat materi yang akan diajarkan, dan kemampuan peserta didik.

In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Mita Yogi Handayani 2213053107 -
Nama : Mita Yogi Handayani
NPM : 2213053107

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) SD adalah pendekatan yang digunakan pendidik untuk mengintegrasikan konsep-konsep kewarganegaraan dalam pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta didik, nilai nilai demokrasi, hak dan kewajiban sebagai warga negara, serta pengembangan sikap sosial dan moral yang baik.

Beberapa metode pembelajaran PKN yang sesuai dengan kurikulum 13 sebagai berikut.
1. Metode ceramah, pendidik memberikan penjelasan kepada peserta didik tentang kewarganegaraan dan nilai-nilai moral
2. Metode diskusi, pendidik memfasilitasi diskusi antara peserta didik untuk membahas masalah kewarganegaraan. Melalui diskusi, peserta didik dapat berpikir kritis dalam proses pembelajaran
3. Metode simulasi, pendidik menggunakan peran atau simulasi tertentu untuk membantu peserta didik memahami konsep kewarganegaraan.
4. Metode proyek, pendidik memberikan tugas proyek kepada peserta didik dengan melakukan penelitian sederhana dan mengumpulkan informasi.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Alda puspita 2213053168 -
Nama :Alda Puspita
NPM : 2213053168
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PKn) di sekolah dasar dimaksudkan untuk menanamkan rasa cinta tanah air, meningkatkan semangat kebangsaan, serta membentuk kepribadian bangsa yang sesuai dengan falsafah, pandangan hidup, ideologi, dan dasar negara yaitu Pancasila.
metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Beberapa metode yang di gunakan dalam pembelajaran PKN di SD antara lain:
1. Metode Pembelajaran Examples non Examples
Metode ini menginstruksikan siswa untuk menganalisis gambar secara berkelompok, kemudian siswa akan mendiskusikan hasilnya.
2. Metode Pembelajaran Picture and Picture
Metode pembelajaran ini menuntun siswa untuk mengurutkan gambar yang berseri yang telah disusun secara acak. Selain bertugas untuk mengurutkan gambar yang sudah disusun acak tersebut, siswa juga akan diminta untuk memaparkan alasan dari pengurutannya.
3. Presentasi
Metode ini melibatkan siswa maupun guru untuk menyebarkan informasi yang diperoleh berupa artikel, audio, video, buku teks, dan lain sebagainya di depan kelas. Metode ini melibatkan kegiatan melemparkan pertanyaan dan komentar di antara guru dan siswa. Metode ini dapat melatih kemampuan pemecahan masalah dan kemampuan siswa dalam berkomunikasi.
4. Diskusi
Metode diskui biasanya dijadikan sebagai strategi pembelajaran. Agar metode ini dapat dilaksanakan secara efektif, terlebih dahulu guru harus mengenalkan topik pembicara atau konsep dasar dari materi yang akan diajarkan.
5. Games
Metode ini menuntun siswa untuk bisa lebih kompetitif dalam belajar. Dalam penerapannya, guru akan membuat permainan dan siswa akan mengikuti aturan yang sudah ditentukan.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Adelina Kusumawati 2213053234 -

Nama: Adelina Kusumawati

NPM: 2213053234

Metode Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di Sekolah Dasar adalah cara pembelajaran yang fokus pada pengembangan kewarganegaraan dan pemahaman tentang hak-hak dan tanggung jawab sebagai warga negara. Dalam metode ini, pembelajaran dilakukan dengan mengacu pada tujuan pendidikan kewarganegaraan yang meliputi pengembangan kesadaran mengenai budaya, tradisi, dan nilai-nilai nasional; pemahaman tentang hak-hak dan tanggung jawab sebagai warga negara; dan pengembangan kemampuan komunikasi dan sosial.

Metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran PKN di SD yang sesuai dengan kurikulum 13 yaitu diantaranya metode ceramah, metode demonstrasi, metode diskusi, metode resitasi, metode bernyanyi, dan metode tanya jawab.


In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Desvyta Shelzalia Indra 2253053050 -
Nama:Desvyta Shelzalia Indra
NPM:2253053050

Metode pembelajaran PKN (Pendidikan Karakter dan Nilai) terkait pendidikan SD (Sekolah Dasar) yang tepat bagi peserta didik sesuai Kurikulum 13 berhubungan dengan metode yang sesuai dengan Kurikulum 13. Kurikulum 13 mengacu pada pendidikan yang terintegrasi, interaktif, dan kompetensi-terpusat.

metode yang digunakan dalam pembelajaran PKN yaitu:
1. Metode bernyanyi
2. Metode diskusi
3. Metode ceramah
4. Metode resitasi
5. Metode bermain
6. Metode tanya jawab
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Shinta Dwi Kartika 2213053127 -
Nama : Shinta Dwi Kartika
NPM : 2213053127

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di Sekolah Dasar (SD) merupakan suatu strategi yang akan digunakan dalam pelaksanaan proses pembelajaran dengan menerapkan topik pembahasan mengenai pendidikan kewarganegaraan yang sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Metode yang digunakan bertujuan untuk membantu peserta didik dalam memahami dan mengimplementasikan nilai-nilai yang terdapat pada Pendidikan Kewarganegaraan .

Berikut beberapa metode yang tepat untuk digunakan bagi peserta didik SD
1. Metode Ceramah
metode ceramah disampaikan melalui penerangan dan penuturan secara lisan oleh pendidik di depan peserta. Seorang pendidik akan menyampaikan mengenai topik atau bahasan yang akan dibahas sehingga peserta didik hanya menyimak penyampaian dari pendidiknya.
2. Metode Diskusi
Metode ini Peserta didik diberikan kesempatan untuk berdiskusi dengan temannya untuk menyelesaikan topik yang sedang dibahas, contohnya peserta didik membentuk beberapa kelompok kemudian akan di presentasikan didepan kelas. Sehingga metode ini dapat mendorong peserta didik untuk berperan aktif.
3. Metode Permainan
Metode permainan juga tepatuntuk diimplementasikan pada peserta didik SD, karena pada masa SD peserta didik masih banyak yang suka bermain sehingga dapat mendorong semangat peserta didik dalam pembelajaran, contoh yang dapat diterapkan yaitu dengan permainan tebak-tebakan.
4. Metode Bercerita
Metode ini hampir sama dengan metode ceramah, hanya saja yang membedakan yaitu pendidik dapat menyampaikan melalui pengalaman-pengalaman yang terjadi serta dapat memberi kesempatan bagi peserta didik untuk bercerita.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Annisa Rintiara 2213053050 -
NAMA : ANNISA RINTIARA
NPM : 2213053050

Metode Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di Sekolah Dasar (SD) merupakan strategi yang digunakan dalam mengajar siswa mengenai nilai-nilai, prinsip, dan pengetahuan dasar tentang kewarganegaraan. Metode ini bertujuan untuk membantu siswa memahami dan menginternalisasi nilai-nilai kebangsaan, hak, dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia. Materi yang diajarkan meliputi nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, serta pengetahuan tentang lembaga-lembaga negara dan proses demokrasi di Indonesia.

model pembelajaran yang dapat diterapkan dalam pembelajaran PKN yaitu sebagai berikut:

1.Modelling, Dalam pembelajaran pkn, pendidikan merupakan seorang role model yang berperan mengajarkan dan menjadi contoh bagi peserta didiknya, mengenai norma, nilai dan adat istiadat. Sehingga peserta didik dapat mencontoh apa yang telah di ajarkan oleh pendidiknya.

2.Demonstrasi, metode ini dapat digunakan untuk memperagakan atau menunjukkan suatu prosedur yang harus dilakukan peserta didik yang tidak dapat dijelaskan hanya dengan kata-kata saja. Metode ini juga sebagai cara penyajian pelajaran dengan memperkenalkan proses dan juga situasi

3.Bermain Peran, metode ini adalah permainan dengan memerankan tokoh-tokoh atau benda, sehingga dapat mengembangkan imajinasi pada peserta didik.

4.Karya Wisata, metode ini dapat diterapkan sebagai alternatif pembelajaran di luar kelas. Penyampaian materi dengan metode ini adalah dengan cara membawa peserta didik langsung ke objek di luar kelas atau lingkungan kehidupan nyata peserta didik.

5.Diskusi, metode ini melibatkan langsung peran peserta didik dalam proses pembelajaran. Dengan menggunakan metode ini, dapat membuat peserta didik lebih berfikir kritis
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Bunga Amanda Sastra Ayu Pitaloka -
Nama: Bunga Amanda Sastra Ayu P.
Npm: 2213053034

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) terkait pendidikan SD adalah pendekatan pengajaran yang berfokus pada pembentukan karakter, penanaman nilai-nilai kebangsaan, dan pemahaman mengenai sistem pemerintahan dan demokrasi dalam konteks Kurikulum 2013. Metode yang tepat bagi peserta didik di SD adalah yang memadukan teori dan praktik, mendorong partisipasi aktif, dan melibatkan siswa dalam diskusi, permainan peran, simulasi, dan kegiatan kolaboratif.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Refiana Sari 2213053261 -

Nama : Refiana Sari

NPM : 2213053261

Pengertian metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) terkait dengan pendidikan di Sekolah Dasar sesuai dengan Kurikulum 2013  yang telah disusun oleh pemerintah yaitu untuk memperkuat pendidikan karakter dan keterampilan berpikir kritis pada peserta didik yang mempertimbangkan karakteristik perkembangan anak SD dan tujuan pembelajaran PKN itu sendiri.

Metode pembelajaran PKN dengan pendidikan di SD sesuai dengan Kurikulum 13:

  1. Interaktif dan Partisipatif  yaitu Metode pembelajaran PKN di SD harus mengutamakan interaksi antara pendidik dan peserta didik serta antar-peserta didik. Hal ini membantu membangun pemahaman yang lebih baik tentang nilai-nilai kewarganegaraan dan demokrasi.

  2. Pengalaman Langsung pada metode ini Memberikan pengalaman langsung kepada siswa merupakan bagian penting dari metode pembelajaran PKN di SD. Misalnya, dengan memberikan simulasi pemilihan umum di kelas atau mengadakan diskusi kelompok tentang masalah-masalah sosial yang relevan.

  3. Permainan Edukatif dimana :  permainan edukatif atau permainan peran (role-playing) dapat menjadi metode yang efektif untuk mengajarkan konsep-konsep PKN kepada anak-anak SD secara menyenangkan dan interaktif.

  4. Proyek Kolaboratif: Mengajak siswa untuk bekerja sama dalam proyek-proyek kolaboratif yang berkaitan dengan isu-isu kewarganegaraan dapat membantu mereka memahami pentingnya kerjasama, toleransi, dan keadilan.

  5. Pengalaman Lapangan: Mengadakan kunjungan ke lembaga-lembaga pemerintahan, tempat-tempat bersejarah, atau tempat-tempat yang terkait dengan kegiatan kewarganegaraan dapat memberikan pengalaman langsung yang berharga kepada siswa.

  6. Pembelajaran Berbasis Masalah: Menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis masalah dapat membantu siswa memahami konsep-konsep PKN dengan lebih mendalam, karena mereka dihadapkan pada situasi nyata yang memerlukan pemecahan masalah.

  7. Penggunaan Teknologi: Memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran PKN dapat membuat materi lebih menarik dan relevan bagi siswa SD, seperti menggunakan aplikasi pembelajaran khusus atau platform e-learning.

Dengan memperhatikan metode-metode tersebut, pendidik dapat memilih metode pembelajaran PKN yang tepat bagi peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13, sehingga pembelajaran PKN dapat menjadi pengalaman yang bermakna dan efektif bagi siswa dalam memahami konsep-konsep kewarganegaraan.



In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Aprita Fahria Zahra 2213053259 -
Nama : Aprita Fahria Zahra
Kelas : 4 H
NPM : 2213053259

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di SD yang sesuai dengan Kurikulum 2013 (K13) adalah pendekatan yang berpusat pada peserta didik, yang mempromosikan pembelajaran aktif, kolaboratif, dan kontekstual. Ini mencakup penggunaan berbagai strategi pembelajaran seperti diskusi kelompok, permainan peran, simulasi, dan proyek kolaboratif untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan peserta didik dalam memahami nilai-nilai kewarganegaraan, demokrasi, dan pluralisme. Metode ini juga menekankan pada pengembangan keterampilan sosial, kritis, dan kreatif peserta didik dalam memahami dan mengaplikasikan konsep-konsep PKN dalam kehidupan sehari-hari.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by CHEZA MELVINOSA 2213053251 -
Nama : Cheza Melvinosa
NPM : 2213053251

Metode pembelajaran merupakan salah satu komponen pendidikan yang sangat berpengaruh pada keberhasilan guru dalam mencapai tujuan pendidikan. Metode pembelajaran adalah bagian utuh dari proses pendidikan, maka dalam proses pembelajaran guru tidak hanya menggunakan satu metode saja, namun metode yang digunakan haruslah bervariasi karena semua metode memiliki kelebihan dan kekurangannya masing -masing, dan dalam pemilihan serta penggunaan metode pembelajaran harus disesuaikan tujuan pembelajaran dan materi yang akan dipelajari oleh siswa agar siswa dapat dengan mudah memahami materi yang disampaikan oleh guru. Penggunaan satu macam metode cenderung menghasilkan kegiatan belajar mengajar yang membosankan bagi siswa, proses pembelajaran akan terasa kaku dan siswa kurang bersemangat dalam belajar. Jika dikaitkan dengan PKn dan SD, maka metode pembelajaran merupakan cara mengajar yang memfokuskan pada pembentukan diri yang beragam dari segi agama, sosial, budaya, bahasa, usia, dan suku bangsa untuk menjadi warga Negara yang cerdas, terampil, dan berkarakter yang dilandasi pancasila dan UUD ’45.

Dalam prakteknya dalam Kuirikulum 2013 guru mata pelajaran PKn kelas rendah lebih menekankan metode ceramah, metode tanya jawab dan metode bernyanyi sebagai pendamping. Sedangkan pada kelas tinggi tidak hanya menggunakan metode demonstrasi yang didampingi dengan metode ceramah tetapi juga menggunakan metode tanya jawab untuk melatih kemampuan dan keberanian siswa dalam proses pembelajaran
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Asty Yulia Pratiwi 2213053255 -
Nama : Asty Yulia Pratiwi
NPM : 2213053255

Dalam konteks Kurikulum 2013 (K-13) di Indonesia, metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) untuk pendidikan Sekolah Dasar (SD) ditujukan untuk mengembangkan pemahaman dan kesadaran siswa tentang nilai-nilai kewarganegaraan, demokrasi, hak asasi manusia, serta pengetahuan tentang sistem pemerintahan dan tata kehidupan berbangsa dan bernegara.
Berikut ini adalah beberapa metode pembelajaran PKN yang sesuai dengan Kurikulum 2013 untuk SD:
1. Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM): Metode ini melibatkan siswa dalam memecahkan masalah-masalah nyata yang terkait dengan konteks kehidupan mereka sehari-hari. Guru dapat memilih masalah-masalah yang berkaitan dengan kewarganegaraan, seperti kebersihan lingkungan, kesadaran akan hak dan kewajiban, atau partisipasi dalam kegiatan sosial di masyarakat.
2. Pembelajaran Kooperatif: Metode ini mengutamakan kerja sama antar siswa dalam mencapai tujuan pembelajaran. Guru dapat menyusun aktivitas-aktivitas kolaboratif yang memungkinkan siswa untuk berdiskusi, berbagi ide, dan bekerja sama dalam memahami konsep-konsep PKN.
3. Pembelajaran Berbasis Proyek: Siswa diberikan proyek-proyek yang memungkinkan mereka untuk menggali informasi, menganalisis data, dan menghasilkan produk atau presentasi yang berkaitan dengan topik-topik PKN. Misalnya, proyek tentang hak anak, menjaga lingkungan, atau menciptakan kampanye sosial di sekolah.
4. Pembelajaran Berbasis Keterampilan: Guru dapat fokus pada pengembangan keterampilan-keterampilan sosial dan keterampilan berpikir kritis siswa melalui pembelajaran PKN. Ini termasuk keterampilan seperti berargumentasi, berdiskusi, berempati, dan memahami perspektif orang lain.
5. Pembelajaran Berbasis Pengalaman: Siswa diajak untuk mengalami langsung situasi-situasi kehidupan nyata yang berkaitan dengan PKN, misalnya melalui simulasi pemilihan umum, kunjungan ke lembaga-lembaga pemerintahan, atau wawancara dengan tokoh-tokoh masyarakat.
6. Pembelajaran Berbasis Karakter: Selain pengetahuan tentang sistem pemerintahan dan nilai-nilai demokrasi, pembelajaran PKN di SD juga menekankan pengembangan karakter siswa. Guru dapat mengintegrasikan nilai-nilai seperti kejujuran, tanggung jawab, kerja sama, dan toleransi dalam pembelajaran PKN.

Metode-metode ini sesuai dengan pendekatan Kurikulum 2013 yang menekankan pada pembelajaran yang kontekstual, berpusat pada siswa, kolaboratif, dan mengembangkan keterampilan serta karakter siswa. Dengan menggunakan metode yang tepat, pembelajaran PKN di SD dapat menjadi lebih menarik, bermakna, dan relevan bagi peserta didik sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Lutpi mawar jerlika 2213053100 -

Nama: Lutpi Mawar Jerlika

Npm:2213053100

Beberapa metode pembelajaran PKN yang cocok untuk peserta didik di SD sesuai dengan Kurikulum 13 antara lain: Diskusi Kelas: Melibatkan siswa dalam berbicara dan menjelaskan tentang isu-isu kewarganegaraan. Diskusi ini dapat memperkaya pemahaman mereka tentang nilai-nilai demokrasi dan partisipasi aktif. Simulasi: Menggunakan permainan peran atau situasi imajinasi untuk mengajarkan konsep-konsep abstrak dalam PKN. Misalnya, siswa dapat berperan sebagai tokoh sejarah atau tokoh politik untuk memahami nilai-nilai kejujuran dan kerja sama. Anggota Kelompok: Memberikan tugas kolaboratif kepada siswa, seperti membuat poster tentang hak asasi manusia atau mengadakan kampanye sosial di sekolah. Ini membantu mereka memahami pentingnya kerjasama dan tanggung jawab dalam masyarakat. Kunjungan Lapangan: Mengajak siswa mengunjungi institusi pemerintah, seperti kantor kecamatan atau balai desa. Dengan melihat langsung bagaimana pemerintahan beroperasi, siswa dapat memahami lebih baik tentang struktur negara dan lembaga peran-lembaga tersebut. Menonton Film atau Video Edukatif: Pemutaran film pendek atau video singkat yang berkaitan dengan isu-isu aktual, seperti perjuangan para pejuang kemerdekaan atau hak-hak anak. Media audio visual ini dapat membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan interaktif.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by YUANI TRI ASTUTI 2213053046 -
Nama : Yuani Tri Astuti
Npm : 2213053046

Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di tingkat Sekolah Dasar (SD) yang sesuai dengan Kurikulum 2013 (K13) adalah pendekatan yang berpusat pada peserta didik, yang mempromosikan pembelajaran aktif, kolaboratif, dan kontekstual. Berikut adalah rincian pengertian metode pembelajaran PKN di SD sesuai K13:

1. **Berpusat pada Peserta Didik**: Metode ini mengakui keunikkan dan kebutuhan individu peserta didik. Guru memahami karakteristik setiap siswa dan merancang pembelajaran yang sesuai dengan tingkat perkembangan mereka.

2. **Pembelajaran Aktif**: Peserta didik diajak untuk aktif terlibat dalam proses pembelajaran melalui berbagai kegiatan seperti diskusi, permainan peran, simulasi, penelitian kecil, dan proyek-proyek kolaboratif. Hal ini memungkinkan mereka untuk membangun pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep PKN.

3. **Pembelajaran Kolaboratif**: Peserta didik diberi kesempatan untuk bekerja sama dengan teman sekelas dalam memecahkan masalah, berdiskusi, atau membuat proyek bersama. Kolaborasi ini membantu mereka untuk belajar dari pengalaman dan sudut pandang orang lain serta mengembangkan keterampilan sosial.

4. **Pembelajaran Kontekstual**: Pembelajaran PKN disesuaikan dengan konteks kehidupan sehari-hari peserta didik. Guru menciptakan situasi pembelajaran yang relevan dengan realitas sosial, politik, dan budaya mereka, sehingga konsep-konsep PKN dapat dipahami dan diaplikasikan dengan lebih baik.

5. **Menggunakan Berbagai Strategi Pembelajaran**: Guru menggunakan beragam strategi pembelajaran seperti cerita, permainan, diskusi, observasi, dan penelitian kecil untuk menjaga keberagaman gaya belajar peserta didik dan memfasilitasi pemahaman yang mendalam.

6. **Pengembangan Keterampilan Abad ke-21**: Selain memahami konsep-konsep PKN, peserta didik juga didorong untuk mengembangkan keterampilan abad ke-21 seperti berpikir kritis, komunikasi efektif, kolaborasi, dan pemecahan masalah.

Dengan mengimplementasikan metode pembelajaran PKN yang sesuai dengan Kurikulum 2013, diharapkan peserta didik di SD dapat aktif terlibat dalam proses pembelajaran, memahami nilai-nilai kewarganegaraan secara mendalam, dan menjadi individu yang bertanggung jawab dan berperan aktif dalam masyarakat.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by RELLYS PRATIWI -
Nama : Rellys Pratiwi
NPM : 2213053070

Nama : Rellys Pratiwi
NPM : 2213053070

Metode pembelajaran adalah cara yang digunakan guru untuk menyampaikan atau menyajikan materi pelajaran kepada siswa dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan. Dalam PKN, metode pembelajaran merupakan cara guru dalam menyampaikan atau menyajikan materi PKN kepada siswa
Metode yang tepat digunakan bagi peserta didik sesuai dengan K13 diantaranya :
1. metode ceramah
2. metode demonstrasi,
3. metode diskusi,
4. metode resitasi,
5. metode bernyanyi, dan
6. metode Tanya jawab,
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Septa Anggraeni -
Nama : Septa Anggraeni
NPM : 2213053241

Metode Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) yang sesuai dengan Kurikulum 2013 (K13) di Sekolah Dasar (SD) adalah pendekatan yang berorientasi pada pembelajaran aktif, keterlibatan siswa secara langsung, dan pembentukan karakter serta sikap kewarganegaraan yang positif. Berikut adalah beberapa prinsip dan karakteristik metode PKN yang sesuai dengan K13 di SD:
1. Pembelajaran Aktif: Metode PKN yang sesuai dengan K13 menekankan pembelajaran aktif, di mana siswa tidak hanya menjadi objek pasif dalam proses pembelajaran, tetapi juga aktif terlibat dalam kegiatan diskusi, permainan peran, simulasi, dan proyek-proyek praktis.
2. Pembelajaran Berbasis Masalah: Menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis masalah untuk merangsang pemikiran kritis siswa tentang isu-isu kewarganegaraan yang relevan dengan kehidupan sehari-hari mereka.
3. Pembelajaran Kolaboratif: Mendorong siswa untuk bekerja sama dalam kelompok-kelompok kecil atau dalam proyek kolaboratif untuk memecahkan masalah-masalah atau mengatasi tantangan-tantangan yang terkait dengan nilai-nilai kewarganegaraan.
4. Pembelajaran Kontekstual: Mengaitkan pembelajaran PKN dengan konteks nyata siswa, seperti lingkungan sekolah, lingkungan sosial, dan masalah-masalah aktual yang ada dalam masyarakat.
5. Penggunaan Sumber Belajar Diversifikasi: Menggunakan berbagai sumber belajar seperti teks, video, gambar, dan kunjungan lapangan untuk memberikan pengalaman belajar yang bervariasi dan menarik bagi siswa.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by INDAH APRILIA WINDIYANI -
Nama: Indah Aprilia Windiyani
NPM: 2213053033
Metode pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) pada tingkat sekolah dasar mempunyai beberapa keistimewaan dalam kurikulum 2013.
Metode ini harus dirancang dengan memperhatikan perkembangan kognitif, emosional dan sosial anak pada usia ini.
Berikut beberapa metodeyang cocok untuk siswa sekolah dasar berdasarkan kurikulum 2013:
1. Pembelajaran Langsung (Direct Instruction)
Beberapa strategi dan metode yang termasuk ke dalam jenis ini meliputi: gambaran ikhtisar terstruktur (structured overview), ceramah (lecture), demonstrasi, membandingkan dan mengontraskan/mempertentangkan (compare and contrast).
2. Pembelajaran Interaktif (Interactive Instruction)
Beberapa strategi dan metode yang termasuk ke dalam jenis pembelajarn interaktif meliputi: debat, bermain peran (role playing), curah pendapat (brainstorming), diskusi, kelompok belajar kooperatif (cooperative learning groups), jigsaw, pemecahan masalah, kelompok tutorial, wawancara, dan konferensi. Secara umum, pembelajaran interaktif ini menggunakan pendekatan siswa aktif, bersifat dua arah, dan peran siswa lebih dominan. Metode pembelajaran interaktif sangat tepat digunakan untuk mengaktifkan siswa dalam belajar. Berikut adalah uraian beberapa metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelajaran PKn di madrasah ibtidaiyah.
-Debat
Debat adalah beradu argumen secara terstruktur antara dua pihak (individu atau tim atau kelompok) yang berlawanan dengan cara mempertahankan dan/atau menyerang dalil atau pendapat yang dikemukakan. Langkah dan aturan main debat bermacam-macam tergantung pada tempat dan peserta. Proses debat dipimpin dan pemenangnya ditentukan oleh wasit atau hakim. Debat merupakan aspek yang fundamental darimasyarakat demokratis. Oleh karena itu, metode ini sangat cocok dikembangkan dalam mata pelajaran PKn.
-Bermain peran atau role playing
Bermain peran atau role playing adalah metode pembelajaran yang memberi kesempatan kepada siswa untuk memerankan karakter dalam situasitertentu. Artinya, bahwa siswa harus memainkan satu peran tertentu sehingga yang bermain tersebut harus mampu berbuat (berbicara atau bertindak) sesuai dengan perannya. Misalnya, jika peran yang dimainkan adalah polisi, maka ia harus mampu berperan sebagaipolisi. Bermain peran terjadi dalam situasi buatan (tiruan) atau simulasi.
-Curah pendapat (brainstorming)
Metode curah pendapat atau brainstorming merupakan metode pembelajaran yang melibatkan kelompok besar atau kecil yang mendorong para siswa untuk memecahkan masalah tertentu. Aktivitas dalam curah pendapat terdiriatas dua tahap, yaknipertama adalah tahap identifikasi gagasan; dan kedua adalah tahap menilai gagasan. Metode ini dimulai dengan mengajukan pertanyaan atau masalah atau dengan memperkenalkan tema. Kemudian, siswa memberikan respon atau jawaban atau gagasan/pendapat yang relevan. Selanjutnya, guru harus menerima jawaban siswa tanpa kritik atau tanggapan terhadap jawaban siswa. Mungkin pada awalnya, banyak siswa yang engggan berbicara dalam kelompok, tetapidengan kegiatan curah pendapat diharapkan semua siswa mau berpartisipasidalam menyampaikan pendapat. Dengan mengungkapkan gagasan dan mendengarkan apa yang dikemukakan oleh siswa lain, maka para siswa akan menyesuaikan pengetahuan dan pemahaman sebelumnya dengan menerima informasi baru.

3. Pembelajaran tidak langsung
Secara umum, pembelajaran tidak langsung inimenggunakan pendekatan siswa aktif, bersifat dua arah, dan peran siswa lebih dominan. Metode pembelajaran tidak langsung sangat tepat digunakan untuk mengaktifkan siswa dalam belajar.
In reply to First post

Re: Aktivitas Pertemuan 4

by Alya Wahidah Assarifah -
Nama : Alya Wahidah Assarifah
Kelas : 4H
NPM  : 2213053290

Metode pembelajaran PKN di sekolah dasar adalah strategi dan cara yang digunakan pendidik untuk membantu peserta didik memahami dan menghayati nilai-nilai Pancasila dan Kewarganegaraan. Metode ini harus disesuaikan dengan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang masih berusia dini dan senang bermain.

Beberapa metode yang tepat untuk pembelajaran PKN di SD sesuai dengan Kurikulum 13 yaitu bermain peran, bercerita, menyanyi dan menari, simulasi dan permainan, diskusi dan tanya jawab.

sekian terima kasih.