Berikan analisis mu mengenai materi hari ini yaitu tentang analisis materi PKN SD. dan menurut pendapat kalian materi yang tepat untuk kelas rendah seperti apa dan untuk materi PKN SD kelas tinggi yang seperti apa, berikan penjelasan mu dan berikan contohnya.
Tugas 2
Nama : Miftaudin Mahfudz
NPM : 2253053017
Menurut saya adalah
Untuk kelas rendah, materi yang tepat biasanya lebih sederhana dan berbasis pada pengenalan konsep-konsep dasar. Misalnya, untuk kelas rendah seperti SD, materi PKN bisa fokus pada pengenalan tentang negara, simbol-simbol negara, dan nilai-nilai dasar seperti persatuan, kerja sama, dan gotong royong. Contohnya, pengenalan tentang bendera Indonesia, lambang negara, dan lagu kebangsaan bisa menjadi materi yang menarik dan mudah dipahami oleh anak-anak.
Sementara itu, untuk materi PKN SD kelas tinggi, dapat lebih mendalam pada konsep-konsep seperti demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta pemerintahan. Misalnya, membahas peran Presiden dalam pemerintahan, struktur pemerintahan di Indonesia, serta proses pembuatan undang-undang. Contohnya, diskusi tentang pemilihan presiden, tugas-tugas seorang presiden, dan bagaimana proses legislasi di Indonesia berlangsung bisa menjadi materi yang menarik dan bermanfaat bagi siswa kelas tinggi SD.
NPM : 2253053017
Menurut saya adalah
Untuk kelas rendah, materi yang tepat biasanya lebih sederhana dan berbasis pada pengenalan konsep-konsep dasar. Misalnya, untuk kelas rendah seperti SD, materi PKN bisa fokus pada pengenalan tentang negara, simbol-simbol negara, dan nilai-nilai dasar seperti persatuan, kerja sama, dan gotong royong. Contohnya, pengenalan tentang bendera Indonesia, lambang negara, dan lagu kebangsaan bisa menjadi materi yang menarik dan mudah dipahami oleh anak-anak.
Sementara itu, untuk materi PKN SD kelas tinggi, dapat lebih mendalam pada konsep-konsep seperti demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta pemerintahan. Misalnya, membahas peran Presiden dalam pemerintahan, struktur pemerintahan di Indonesia, serta proses pembuatan undang-undang. Contohnya, diskusi tentang pemilihan presiden, tugas-tugas seorang presiden, dan bagaimana proses legislasi di Indonesia berlangsung bisa menjadi materi yang menarik dan bermanfaat bagi siswa kelas tinggi SD.
Nama : Eva Nesa Lia
NPM : 2253053052
Untuk kelas rendah, materi PKN harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan minat anak-anak pada usia tersebut. Beberapa materi yang cocok untuk kelas rendah antara lain:
1. Pengenalan Negara: Memperkenalkan konsep negara, lambang negara, dan bendera negara.
Contoh: Mengajarkan arti warna dan simbol pada bendera negara, serta mengenal lambang negara seperti Garuda Pancasila.
2. Nilai-nilai Kebangsaan: Mengajarkan nilai-nilai kebangsaan seperti gotong royong, toleransi, dan cinta tanah air.
Contoh: Mengajarkan pentingnya bekerja sama dalam kegiatan gotong royong di sekolah, menghargai perbedaan dalam bermain bersama teman-teman, dan menghormati simbol-simbol negara.
3. Mengenal Pahlawan Nasional: Memperkenalkan tokoh-tokoh pahlawan nasional dan perjuangan mereka.
Contoh: Mengenalkan tokoh seperti Soekarno, Kartini, dan Diponegoro, serta menceritakan perjuangan mereka dalam memperjuangkan kemerdekaan dan hak-hak rakyat.
Untuk materi PKN SD kelas tinggi, fokusnya adalah memperdalam pemahaman tentang negara, demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta nilai-nilai kebangsaan. Beberapa materi yang dapat diajarkan antara lain:
1. Sistem Pemerintahan: Memahami struktur pemerintahan, peran dan fungsi lembaga-lembaga negara.
Contoh: Memahami peran Presiden, Menteri, DPR, dan DPD dalam sistem pemerintahan Indonesia.
2. Demokrasi: Memahami prinsip-prinsip demokrasi, hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi.
Contoh: Memahami hak suara, kebebasan berpendapat, serta tanggung jawab sebagai warga negara yang baik.
3. Sejarah dan Budaya: Memahami sejarah bangsa Indonesia, tokoh-tokoh penting, dan kekayaan budaya.
Contoh: Memahami perjuangan kemerdekaan Indonesia, tokoh seperti Soekarno dan Hatta, serta budaya seperti tarian tradisional.
4. Lingkungan Hidup: Memahami pentingnya menjaga lingkungan hidup dan keberlanjutan sumber daya alam.
Contoh: Memahami pentingnya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, menjaga kebersihan lingkungan, dan menghemat energi.
Penting untuk disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku di negara masing-masing dan memperhatikan perkembangan anak-anak dalam memilih materi yang tepat.
NPM : 2253053052
Untuk kelas rendah, materi PKN harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan minat anak-anak pada usia tersebut. Beberapa materi yang cocok untuk kelas rendah antara lain:
1. Pengenalan Negara: Memperkenalkan konsep negara, lambang negara, dan bendera negara.
Contoh: Mengajarkan arti warna dan simbol pada bendera negara, serta mengenal lambang negara seperti Garuda Pancasila.
2. Nilai-nilai Kebangsaan: Mengajarkan nilai-nilai kebangsaan seperti gotong royong, toleransi, dan cinta tanah air.
Contoh: Mengajarkan pentingnya bekerja sama dalam kegiatan gotong royong di sekolah, menghargai perbedaan dalam bermain bersama teman-teman, dan menghormati simbol-simbol negara.
3. Mengenal Pahlawan Nasional: Memperkenalkan tokoh-tokoh pahlawan nasional dan perjuangan mereka.
Contoh: Mengenalkan tokoh seperti Soekarno, Kartini, dan Diponegoro, serta menceritakan perjuangan mereka dalam memperjuangkan kemerdekaan dan hak-hak rakyat.
Untuk materi PKN SD kelas tinggi, fokusnya adalah memperdalam pemahaman tentang negara, demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta nilai-nilai kebangsaan. Beberapa materi yang dapat diajarkan antara lain:
1. Sistem Pemerintahan: Memahami struktur pemerintahan, peran dan fungsi lembaga-lembaga negara.
Contoh: Memahami peran Presiden, Menteri, DPR, dan DPD dalam sistem pemerintahan Indonesia.
2. Demokrasi: Memahami prinsip-prinsip demokrasi, hak dan kewajiban warga negara dalam demokrasi.
Contoh: Memahami hak suara, kebebasan berpendapat, serta tanggung jawab sebagai warga negara yang baik.
3. Sejarah dan Budaya: Memahami sejarah bangsa Indonesia, tokoh-tokoh penting, dan kekayaan budaya.
Contoh: Memahami perjuangan kemerdekaan Indonesia, tokoh seperti Soekarno dan Hatta, serta budaya seperti tarian tradisional.
4. Lingkungan Hidup: Memahami pentingnya menjaga lingkungan hidup dan keberlanjutan sumber daya alam.
Contoh: Memahami pentingnya mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, menjaga kebersihan lingkungan, dan menghemat energi.
Penting untuk disesuaikan dengan kurikulum yang berlaku di negara masing-masing dan memperhatikan perkembangan anak-anak dalam memilih materi yang tepat.
Nama : Riri Oktavia Erlina
NPM : 2213053098
Materi PKN SD memiliki peran yang penting dalam membentuk karakter siswa dan mempersiapkan mereka sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab. Materi ini didesain untuk memenuhi kebutuhan pemahaman siswa pada tingkat yang sesuai, mengajarkan nilai-nilai sosial dan moral, dan didukung oleh media pembelajaran yang variatif. Materi PKN SD juga dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan lokal untuk lebih memperkuat pemahaman siswa tentang lingkungan sekitar dan masalah sosial yang dihadapi di wilayah setempat.
Materi yang tepat untuk kelas rendah, seperti kelas 1-3, biasanya berfokus pada pemahaman konsep dasar tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, kesadaran berbangsa dan bernegara, serta nilai-nilai sosial dasar seperti saling menghargai dan berempati. Contohnya belajar tentang lambang dan arti negara.
Sedangkan untuk materi PKN SD kelas tinggi, seperti kelas 4-6, biasanya lebih mendalam pada pemahaman tentang proses demokrasi dan tata kelola negara, serta pemahaman tentang hak asasi manusia dan konsep-konsep lain yang lebih kompleks. Contohnya yaitu belajar tentang sistem pemerintahan.
NPM : 2213053098
Materi PKN SD memiliki peran yang penting dalam membentuk karakter siswa dan mempersiapkan mereka sebagai warga negara yang baik dan bertanggung jawab. Materi ini didesain untuk memenuhi kebutuhan pemahaman siswa pada tingkat yang sesuai, mengajarkan nilai-nilai sosial dan moral, dan didukung oleh media pembelajaran yang variatif. Materi PKN SD juga dapat dikembangkan sesuai dengan kebutuhan lokal untuk lebih memperkuat pemahaman siswa tentang lingkungan sekitar dan masalah sosial yang dihadapi di wilayah setempat.
Materi yang tepat untuk kelas rendah, seperti kelas 1-3, biasanya berfokus pada pemahaman konsep dasar tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, kesadaran berbangsa dan bernegara, serta nilai-nilai sosial dasar seperti saling menghargai dan berempati. Contohnya belajar tentang lambang dan arti negara.
Sedangkan untuk materi PKN SD kelas tinggi, seperti kelas 4-6, biasanya lebih mendalam pada pemahaman tentang proses demokrasi dan tata kelola negara, serta pemahaman tentang hak asasi manusia dan konsep-konsep lain yang lebih kompleks. Contohnya yaitu belajar tentang sistem pemerintahan.
Nama : Rosa Ananta febrianti
Npm : 2213053288
Menurut pendapat saya, Untuk kelas rendah, materi PKN harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan minat anak-anak pada usia tersebut. Beberapa materi yang cocok untuk kelas rendah antara lain:
1. Mengenal negara
2. Mengenal nilai nilai dasar negara
3. Mengenal pahlawan nasional
Untuk materi PKN SD kelas tinggi, fokusnya adalah memperdalam pemahaman tentang negara, demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta nilai-nilai kebangsaan. Beberapa materi yang dapat diajarkan antara lain:
1. Sistem pemerintahan
2. Demokrasi
3. Sejarah dan budaya
4. Lingkungan hidup
Npm : 2213053288
Menurut pendapat saya, Untuk kelas rendah, materi PKN harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan minat anak-anak pada usia tersebut. Beberapa materi yang cocok untuk kelas rendah antara lain:
1. Mengenal negara
2. Mengenal nilai nilai dasar negara
3. Mengenal pahlawan nasional
Untuk materi PKN SD kelas tinggi, fokusnya adalah memperdalam pemahaman tentang negara, demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta nilai-nilai kebangsaan. Beberapa materi yang dapat diajarkan antara lain:
1. Sistem pemerintahan
2. Demokrasi
3. Sejarah dan budaya
4. Lingkungan hidup
Nama : habsah afifatul amri
Npm :2213053153
Menurut saya, Untuk materi PKN (Pendidikan Kewarganegaraan) di SD (Sekolah Dasar), materi yang tepat untuk kelas rendah (Kelas I sampai VI) mencakup pemahaman dasar tentang Pancasila dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, serta pengembangan kesadaran dan perilaku hidup berdemokrasi. Materi ini juga mencakup norma dan etika dalam kehidupan berdemokrasi, serta pengalaman belajar yang bersifat utuh memuat belajar kognitif, belajar nilai dan sikap, dan belajar perilaku.
Sementara itu, untuk kelas tingg, materi PKN mencakup pengembangan lebih mendalam tentang konsep kewarganegaraan, termasuk hak dan kewajiban warga negara, serta status politik warga negara. Materi ini juga mencakup pemahaman tentang sistem pemerintahan tingkat pusat, seperti MPR, DPR, Presiden, MA, MK, dan BPK, serta pengalaman belajar yang memfasilitasi pengembangan wawasan demokrasi dan perilaku hidup demokratis.
Dalam konteks pembelajaran, PKN di SD menuntut terwujudnya pengalaman belajar yang bersifat utuh memuat belajar kognitif, belajar nilai dan sikap, dan belajar perilaku. Proses pendidikan yang dituntut dan menjadi kepedulian PKN adalah proses pendidikan yang terpadu utuh, yang juga disebut sebagai bentuk confluent education. Tuntutan pedagogis memerlukan persiapan mental, profesionalitas, dan hubungan sosial guru-murid yang kohesif.
Npm :2213053153
Menurut saya, Untuk materi PKN (Pendidikan Kewarganegaraan) di SD (Sekolah Dasar), materi yang tepat untuk kelas rendah (Kelas I sampai VI) mencakup pemahaman dasar tentang Pancasila dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, serta pengembangan kesadaran dan perilaku hidup berdemokrasi. Materi ini juga mencakup norma dan etika dalam kehidupan berdemokrasi, serta pengalaman belajar yang bersifat utuh memuat belajar kognitif, belajar nilai dan sikap, dan belajar perilaku.
Sementara itu, untuk kelas tingg, materi PKN mencakup pengembangan lebih mendalam tentang konsep kewarganegaraan, termasuk hak dan kewajiban warga negara, serta status politik warga negara. Materi ini juga mencakup pemahaman tentang sistem pemerintahan tingkat pusat, seperti MPR, DPR, Presiden, MA, MK, dan BPK, serta pengalaman belajar yang memfasilitasi pengembangan wawasan demokrasi dan perilaku hidup demokratis.
Dalam konteks pembelajaran, PKN di SD menuntut terwujudnya pengalaman belajar yang bersifat utuh memuat belajar kognitif, belajar nilai dan sikap, dan belajar perilaku. Proses pendidikan yang dituntut dan menjadi kepedulian PKN adalah proses pendidikan yang terpadu utuh, yang juga disebut sebagai bentuk confluent education. Tuntutan pedagogis memerlukan persiapan mental, profesionalitas, dan hubungan sosial guru-murid yang kohesif.
Nama : Rafa Lola Amanda
NPM : 2213053245
Analisis saya mengenai materi PKN SD:
Untuk kelas rendah (SD kelas 1-3), materi PKN yang tepat adalah materi yang bersifat introductory dan mudah dipahami oleh anak-anak. Contohnya:
- Kenalan dengan lingkungan sekitar (rumah, sekolah, lingkungan tempat tinggal)
- Kenalan dengan anggota keluarga, teman sekelas
- Kenalan dengan pekerjaan orang tua dan orang-orang di sekitar
- Kebiasaan yang baik (rajin sholat, rajin belajar, bangun pagi, makan tepat waktu, dsb)
- Hari besar nasional (hari lahir Pancasila, hari lahir Kemerdekaan, dll)
Untuk kelas tinggi (SD kelas 4-6), materi PKN dapat dimodelkan lebih kompleks namun tetap disesuaikan dengan tingkat usia anak, misalnya:
- Kenalan dengan lingkungan lebih luas (desa/kota, provinsi, negara)
- Ketentuan dan aturan yang berlaku di sekolah/lingkungan
- Kegitan pemerintahan di tingkat desa/kelurahan
- Lembaga-lembaga negara (DPR, Presiden, MD3) dan peranannya
- Hak dan kewajiban WNI
- Kerukunan antar umat beragama
- Budaya lokal dan nasional
- Pahlawan nasional dan jasa-jasanya
NPM : 2213053245
Analisis saya mengenai materi PKN SD:
Untuk kelas rendah (SD kelas 1-3), materi PKN yang tepat adalah materi yang bersifat introductory dan mudah dipahami oleh anak-anak. Contohnya:
- Kenalan dengan lingkungan sekitar (rumah, sekolah, lingkungan tempat tinggal)
- Kenalan dengan anggota keluarga, teman sekelas
- Kenalan dengan pekerjaan orang tua dan orang-orang di sekitar
- Kebiasaan yang baik (rajin sholat, rajin belajar, bangun pagi, makan tepat waktu, dsb)
- Hari besar nasional (hari lahir Pancasila, hari lahir Kemerdekaan, dll)
Untuk kelas tinggi (SD kelas 4-6), materi PKN dapat dimodelkan lebih kompleks namun tetap disesuaikan dengan tingkat usia anak, misalnya:
- Kenalan dengan lingkungan lebih luas (desa/kota, provinsi, negara)
- Ketentuan dan aturan yang berlaku di sekolah/lingkungan
- Kegitan pemerintahan di tingkat desa/kelurahan
- Lembaga-lembaga negara (DPR, Presiden, MD3) dan peranannya
- Hak dan kewajiban WNI
- Kerukunan antar umat beragama
- Budaya lokal dan nasional
- Pahlawan nasional dan jasa-jasanya
Nama : Florentic Helau
NPM : 2213053023
Untuk kelas rendah di SD, materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) bisa disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan kebutuhan siswa. Beberapa materi yang tepat untuk kelas rendah di SD dalam mata pelajaran PKN bisa berupa:
1. Pengenalan tentang lambang negara, seperti bendera dan lambang negara.
2. Nilai-nilai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara, seperti gotong royong, kejujuran, dan disiplin.
3. Cerita tentang pahlawan nasional atau tokoh-tokoh yang berjasa dalam sejarah Indonesia.
4. Pengetahuan dasar tentang sistem pemerintahan, seperti presiden, menteri, dan gubernur.
5. Pengenalan tentang perbedaan agama dan kepercayaan di Indonesia serta pentingnya toleransi antar umat beragama.
6. Upacara bendera dan makna serta nilai-nilai yang terkandung dalam upacara tersebut.
Materi-materi tersebut bisa disajikan dengan pendekatan yang menarik dan sesuai dengan perkembangan mental serta pemahaman siswa di tingkat SD.
Untuk kelas tinggi di SD, materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) bisa ditingkatkan dengan menambahkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep-konsep yang sudah diperkenalkan sebelumnya, serta memperkenalkan materi-materi yang lebih kompleks. Beberapa materi yang tepat untuk kelas tinggi di SD dalam mata pelajaran PKN bisa berupa:
1. Pemahaman yang lebih mendalam tentang nilai-nilai demokrasi, seperti kebebasan berpendapat dan persamaan di hadapan hukum.
2. Studi kasus tentang konflik sosial dan cara penyelesaiannya secara damai.
3. Pengenalan tentang hak asasi manusia dan pentingnya menjunjung tinggi hak-hak tersebut.
4. Pemahaman tentang peran lembaga-lembaga pemerintahan, seperti DPR, DPD, dan Mahkamah Konstitusi.
5. Pengetahuan tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.
Materi-materi tersebut dapat disajikan dengan metode yang interaktif dan melibatkan siswa secara aktif dalam diskusi dengan konteks kehidupan sehari-hari dan masyarakat sekitar mereka.
NPM : 2213053023
Untuk kelas rendah di SD, materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) bisa disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan kebutuhan siswa. Beberapa materi yang tepat untuk kelas rendah di SD dalam mata pelajaran PKN bisa berupa:
1. Pengenalan tentang lambang negara, seperti bendera dan lambang negara.
2. Nilai-nilai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara, seperti gotong royong, kejujuran, dan disiplin.
3. Cerita tentang pahlawan nasional atau tokoh-tokoh yang berjasa dalam sejarah Indonesia.
4. Pengetahuan dasar tentang sistem pemerintahan, seperti presiden, menteri, dan gubernur.
5. Pengenalan tentang perbedaan agama dan kepercayaan di Indonesia serta pentingnya toleransi antar umat beragama.
6. Upacara bendera dan makna serta nilai-nilai yang terkandung dalam upacara tersebut.
Materi-materi tersebut bisa disajikan dengan pendekatan yang menarik dan sesuai dengan perkembangan mental serta pemahaman siswa di tingkat SD.
Untuk kelas tinggi di SD, materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) bisa ditingkatkan dengan menambahkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep-konsep yang sudah diperkenalkan sebelumnya, serta memperkenalkan materi-materi yang lebih kompleks. Beberapa materi yang tepat untuk kelas tinggi di SD dalam mata pelajaran PKN bisa berupa:
1. Pemahaman yang lebih mendalam tentang nilai-nilai demokrasi, seperti kebebasan berpendapat dan persamaan di hadapan hukum.
2. Studi kasus tentang konflik sosial dan cara penyelesaiannya secara damai.
3. Pengenalan tentang hak asasi manusia dan pentingnya menjunjung tinggi hak-hak tersebut.
4. Pemahaman tentang peran lembaga-lembaga pemerintahan, seperti DPR, DPD, dan Mahkamah Konstitusi.
5. Pengetahuan tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia.
Materi-materi tersebut dapat disajikan dengan metode yang interaktif dan melibatkan siswa secara aktif dalam diskusi dengan konteks kehidupan sehari-hari dan masyarakat sekitar mereka.
Menurut pendapat saya untuk materi kelas rendah SD, materi PKN yang tepat adalah yang sederhana, menarik, dan relevan dengan kehidupan sehari-hari anak-anak. Materi tersebut dapat mencakup konsep-konsep dasar tentang persatuan, kerja sama, kebersihan, keamanan, dan nilai-nilai dasar seperti menghargai perbedaan.
Contoh materi yang cocok untuk kelas rendah SD adalah:
1.Mengenal lambang-lambang negara dan artinya.
2.Belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan bersih.
3.Memahami pentingnya berbagi dan tolong-menolong dalam kehidupan sehari-hari.
4.Mengetahui cara berperilaku yang baik di sekolah dan di rumah.
5.Mempelajari tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara.
6.Sementara itu, untuk kelas tinggi SD, materi PKN dapat diperdalam dengan memasukkan konsep-konsep yang lebih kompleks dan mendalam. Materi ini dapat mencakup pemahaman tentang sistem pemerintahan, hak asasi manusia, demokrasi, dan partisipasi dalam kehidupan masyarakat.
Contoh materi yang cocok untuk kelas tinggi SD adalah:
1.Memahami struktur pemerintahan di tingkat lokal, provinsi, dan nasional.
2.Mempelajari hak-hak anak dan peran serta mereka dalam masyarakat.
3.Mendiskusikan isu-isu sosial seperti keadilan, kesetaraan gender, dan perlindungan lingkungan.
4.Memahami peran media massa dalam membentuk opini publik.
5.Mempelajari tentang konflik dan cara penyelesaiannya secara damai.
6.Dengan menyusun materi PKN yang sesuai dengan tingkat perkembangan dan pemahaman anak-anak, diharapkan mereka dapat memahami pentingnya menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
Contoh materi yang cocok untuk kelas rendah SD adalah:
1.Mengenal lambang-lambang negara dan artinya.
2.Belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan bersih.
3.Memahami pentingnya berbagi dan tolong-menolong dalam kehidupan sehari-hari.
4.Mengetahui cara berperilaku yang baik di sekolah dan di rumah.
5.Mempelajari tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara.
6.Sementara itu, untuk kelas tinggi SD, materi PKN dapat diperdalam dengan memasukkan konsep-konsep yang lebih kompleks dan mendalam. Materi ini dapat mencakup pemahaman tentang sistem pemerintahan, hak asasi manusia, demokrasi, dan partisipasi dalam kehidupan masyarakat.
Contoh materi yang cocok untuk kelas tinggi SD adalah:
1.Memahami struktur pemerintahan di tingkat lokal, provinsi, dan nasional.
2.Mempelajari hak-hak anak dan peran serta mereka dalam masyarakat.
3.Mendiskusikan isu-isu sosial seperti keadilan, kesetaraan gender, dan perlindungan lingkungan.
4.Memahami peran media massa dalam membentuk opini publik.
5.Mempelajari tentang konflik dan cara penyelesaiannya secara damai.
6.Dengan menyusun materi PKN yang sesuai dengan tingkat perkembangan dan pemahaman anak-anak, diharapkan mereka dapat memahami pentingnya menjadi warga negara yang bertanggung jawab.
Nama : Alya Rifa Dwi Pangestu
Npm : 2213053152
Menurut saya materi PKN untuk kelas rendah , pembelajaran biasanya dimulai dengan memperkenalkan siswa pada aturan-aturan hidup yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat sekitar. Beberapa topik yang mungkin dibahas meliputi identitas diri, keluarga, dan masyarakat, hidup berdasarkan hukum dalam kehidupan keluarga, hak dan kewajiban anggota keluarga, dan saling menghormati dalam lingkungan keluarga.
Sedangkan materi pkn yang tepat untuk kelas tinggi adalah mengembangkan pemahaman siswa tentang konsep-konsep moral, sosial, dan politik dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Materi ini dirancang untuk meningkatkan rasa kebangsaan dan kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Beberapa topik yang mungkin dibahas meliputi nilai-nilai kebangsaan, pengetahuan tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan partisipasi aktif dalam kehidupan demokrasi.
Npm : 2213053152
Menurut saya materi PKN untuk kelas rendah , pembelajaran biasanya dimulai dengan memperkenalkan siswa pada aturan-aturan hidup yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat sekitar. Beberapa topik yang mungkin dibahas meliputi identitas diri, keluarga, dan masyarakat, hidup berdasarkan hukum dalam kehidupan keluarga, hak dan kewajiban anggota keluarga, dan saling menghormati dalam lingkungan keluarga.
Sedangkan materi pkn yang tepat untuk kelas tinggi adalah mengembangkan pemahaman siswa tentang konsep-konsep moral, sosial, dan politik dalam konteks kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Materi ini dirancang untuk meningkatkan rasa kebangsaan dan kesadaran akan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Beberapa topik yang mungkin dibahas meliputi nilai-nilai kebangsaan, pengetahuan tentang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan partisipasi aktif dalam kehidupan demokrasi.
Nama : Christin Ananta Putri
NPM : 2213053061
Menurut pendapat saya, Untuk kelas rendah, materi PKN harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan minat anak-anak pada usia tersebut. Beberapa materi yang cocok untuk kelas rendah antara lain:
1. Mengenal negara
2. Mengenal nilai nilai dasar negara
3. Mengenal pahlawan nasional
Untuk materi PKN SD kelas tinggi, fokusnya adalah memperdalam pemahaman tentang negara, demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta nilai-nilai kebangsaan. Beberapa materi yang dapat diajarkan antara lain:
1. Sistem pemerintahan
2. Demokrasi
3. Sejarah dan budaya
4. Lingkungan hidup
NPM : 2213053061
Menurut pendapat saya, Untuk kelas rendah, materi PKN harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan minat anak-anak pada usia tersebut. Beberapa materi yang cocok untuk kelas rendah antara lain:
1. Mengenal negara
2. Mengenal nilai nilai dasar negara
3. Mengenal pahlawan nasional
Untuk materi PKN SD kelas tinggi, fokusnya adalah memperdalam pemahaman tentang negara, demokrasi, hak dan kewajiban warga negara, serta nilai-nilai kebangsaan. Beberapa materi yang dapat diajarkan antara lain:
1. Sistem pemerintahan
2. Demokrasi
3. Sejarah dan budaya
4. Lingkungan hidup
Nama : Azzahra Rindra Tiara
NPM: 2213053117
Menurut pendapat saya materi PKN SD kelas rendah yang tepat yaitu membahas mengenai:
- membahas mengenai identitas diri, keluarga, dan masyarakat
- hidup rukun dalam kemajemukan keluarga
- hak dan kewajiban anggota keluarga
- saling menghormati di lingkungan keluarga
- kedudukan dan peran anggota keluarga
- kerja sama di lingkungan masyarakat
- aturan-atran di sekolah, rumah, masyarakat
- hak dan kewajiban individu sebagai warga masyarakat
Sedangkan untuk materi PKN SD kelas tinggi yang tepat yaitu:
- keanekaragaman suku bangsa dan budaya
- hak dan kewajiban warganegara
- penduduk dan sistem pemerintahan Indonesia
- penerapan nilai-nilai pancasila
- hak asasi manusia
NPM: 2213053117
Menurut pendapat saya materi PKN SD kelas rendah yang tepat yaitu membahas mengenai:
- membahas mengenai identitas diri, keluarga, dan masyarakat
- hidup rukun dalam kemajemukan keluarga
- hak dan kewajiban anggota keluarga
- saling menghormati di lingkungan keluarga
- kedudukan dan peran anggota keluarga
- kerja sama di lingkungan masyarakat
- aturan-atran di sekolah, rumah, masyarakat
- hak dan kewajiban individu sebagai warga masyarakat
Sedangkan untuk materi PKN SD kelas tinggi yang tepat yaitu:
- keanekaragaman suku bangsa dan budaya
- hak dan kewajiban warganegara
- penduduk dan sistem pemerintahan Indonesia
- penerapan nilai-nilai pancasila
- hak asasi manusia
Nama : Rahmawati
NPM : 2213053210
Menurut saya Materi yang cocok untuk kelas rendah dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) yaitu :
•Konsep dasar tentang negara
•Lambang negara
•Nilai-nilai dasar (Gotong royong, tolong-menolong, dan cinta tanah air).
Misalnya, siswa menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan menyusun puzzle lambang-lambang negara Indonesia.
Sedangkan Materi yang cocok untuk kelas tinggi dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) dapat diperluas untuk mencakup pemahaman yang lebih mendalam, yaitu :
•Sistem pemerintahan
•Hak dan kewajiban warga negara Indonesia
•Sejarah perkembangan negara Indonesia
•Pengetahuan tentang lembaga-lembaga negara seperti DPR, Presiden, dan MA.
Misalnya, siswa dapat berdiskusi secara berkelompok tentang hak dan kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia, berdiskusi tentang apa saja tugas lembaga negara yang ada di Indonesia.
NPM : 2213053210
Menurut saya Materi yang cocok untuk kelas rendah dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) yaitu :
•Konsep dasar tentang negara
•Lambang negara
•Nilai-nilai dasar (Gotong royong, tolong-menolong, dan cinta tanah air).
Misalnya, siswa menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan menyusun puzzle lambang-lambang negara Indonesia.
Sedangkan Materi yang cocok untuk kelas tinggi dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) dapat diperluas untuk mencakup pemahaman yang lebih mendalam, yaitu :
•Sistem pemerintahan
•Hak dan kewajiban warga negara Indonesia
•Sejarah perkembangan negara Indonesia
•Pengetahuan tentang lembaga-lembaga negara seperti DPR, Presiden, dan MA.
Misalnya, siswa dapat berdiskusi secara berkelompok tentang hak dan kewajiban kita sebagai warga negara Indonesia, berdiskusi tentang apa saja tugas lembaga negara yang ada di Indonesia.
Nama : Efi yulyana
NPM : 2213053075
Berdasarkan materi yang telah saya baca materi yang tepat untuk kelas rendah (1-3) dan kelas tinggi (4-5) itu perlu di sesuaikan dengan tingkat perkembangan siswa
seperti kelas rendah (1-3) bisa menerapkan dengan cara
1. Pengenalan konsep dasar, karna biasanya materi PKN ini akan lebih fokus pada pengenalan konsep dasar tentang kewarganegaraan, seperti pengenalan lambang negara, lagu kebangsaan, dan penghargaan terhadap simbol-simbol negara.
2.Nilai-nilai Dasar, Siswa kelas renah sangat perlu di tanamkan nilai nilai dasar terlebih dahulu seperti menanamkan nilai kejujuran, kerjasama, kepedulian, dan saling menghormati. Biasanya nilai nilai tersebut disampaikan melalui cerita, lagu, dan permainan yang sesuai dengan tingkat perkembangan anak-anak.
3. Kebersamaan dan Kekeluargaan: Materi PKn pada kelas rendah juga menekankan pentingnya kebersamaan, kekompakan, dan kekeluargaan dalam lingkungan sekolah dan masyarakat, sehingga perlu menanamkan nilai tersebut seperti guru mulai mengajak siswa nya untuk bergotong royong membersihkan kelas, bisa juga dengan membagi tugas piket kelass dengan berkelompok
selanjutnya adalah menanamkan nilai PKN di kelas tinggi (4-6)
1.Demokrasi: Konsep dasar demokrasi, pemilihan umum, peran masyarakat dalam pengambilan keputusan.
2. Hak dan Kewajiban Warga Negara: Hak asasi manusia, hak anak, kewajiban membayar pajak, menjaga lingkungan, dan partisipasi aktif dalam pembangunan negara.
3. Pembentukan Negara: Sejarah terbentuknya negara Indonesia, lambang negara, lagu kebangsaan, serta nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
4. Masalah Sosial: Pendidikan tentang narkoba, kekerasan dalam rumah tangga, kesetaraan gender, dan pentingnya toleransi antarbudaya
NPM : 2213053075
Berdasarkan materi yang telah saya baca materi yang tepat untuk kelas rendah (1-3) dan kelas tinggi (4-5) itu perlu di sesuaikan dengan tingkat perkembangan siswa
seperti kelas rendah (1-3) bisa menerapkan dengan cara
1. Pengenalan konsep dasar, karna biasanya materi PKN ini akan lebih fokus pada pengenalan konsep dasar tentang kewarganegaraan, seperti pengenalan lambang negara, lagu kebangsaan, dan penghargaan terhadap simbol-simbol negara.
2.Nilai-nilai Dasar, Siswa kelas renah sangat perlu di tanamkan nilai nilai dasar terlebih dahulu seperti menanamkan nilai kejujuran, kerjasama, kepedulian, dan saling menghormati. Biasanya nilai nilai tersebut disampaikan melalui cerita, lagu, dan permainan yang sesuai dengan tingkat perkembangan anak-anak.
3. Kebersamaan dan Kekeluargaan: Materi PKn pada kelas rendah juga menekankan pentingnya kebersamaan, kekompakan, dan kekeluargaan dalam lingkungan sekolah dan masyarakat, sehingga perlu menanamkan nilai tersebut seperti guru mulai mengajak siswa nya untuk bergotong royong membersihkan kelas, bisa juga dengan membagi tugas piket kelass dengan berkelompok
selanjutnya adalah menanamkan nilai PKN di kelas tinggi (4-6)
1.Demokrasi: Konsep dasar demokrasi, pemilihan umum, peran masyarakat dalam pengambilan keputusan.
2. Hak dan Kewajiban Warga Negara: Hak asasi manusia, hak anak, kewajiban membayar pajak, menjaga lingkungan, dan partisipasi aktif dalam pembangunan negara.
3. Pembentukan Negara: Sejarah terbentuknya negara Indonesia, lambang negara, lagu kebangsaan, serta nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
4. Masalah Sosial: Pendidikan tentang narkoba, kekerasan dalam rumah tangga, kesetaraan gender, dan pentingnya toleransi antarbudaya
Nama : F. Riska Elisa
NPM : 2213053249
Menurut saya materi pembelajaran yang cocok untuk materi PKN SD kelas rendah
yaitu
1. Materi mengenai pengenalan negara
2. Materi nilai dasar kehidupan
3. Materi mengenai pahlawan
4. Materi nilai kebangsaan
Sedangkan materi pembelajaran yang cocok untuk materi PKN SD kelas tinggi yaitu :
1. Materi tentang sistem pemerintahan
2. Materi mengenai demokrasi
3. Materi mengenai lingkungan hidup
4. Materi mengenai sejarah perkembangan budaya
NPM : 2213053249
Menurut saya materi pembelajaran yang cocok untuk materi PKN SD kelas rendah
yaitu
1. Materi mengenai pengenalan negara
2. Materi nilai dasar kehidupan
3. Materi mengenai pahlawan
4. Materi nilai kebangsaan
Sedangkan materi pembelajaran yang cocok untuk materi PKN SD kelas tinggi yaitu :
1. Materi tentang sistem pemerintahan
2. Materi mengenai demokrasi
3. Materi mengenai lingkungan hidup
4. Materi mengenai sejarah perkembangan budaya
Nama : Andini Puspitasari
NPM : 2213053099
Materi yang tepat untuk kelas rendah (kelas 1-3) dalam Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di SD sebaiknya berfokus pada pengenalan konsep dasar tentang negara, lingkungan, dan nilai-nilai sosial. Tujuan utamanya adalah memperkenalkan siswa pada konsep-konsep tersebut secara sederhana dan menyenangkan. Beberapa contoh materi yang tepat untuk kelas rendah adalah:
1. Pengenalan tentang Negara: Materi ini mencakup pengenalan tentang lambang negara, seperti bendera, lambang negara, dan lagu kebangsaan. Siswa dapat belajar menggambar dan mewarnai bendera negara, serta menyanyikan lagu kebangsaan bersama.
Contoh: Guru PKN di kelas 2 SD mengajarkan siswa tentang lambang negara. Mereka belajar menggambar dan mewarnai bendera negara, serta menyanyikan lagu kebangsaan bersama.
2. Pengenalan tentang Lingkungan: Materi ini mencakup pengenalan tentang lingkungan sekitar, seperti rumah, sekolah, dan tempat-tempat umum. Siswa dapat belajar mengenal lingkungan sekitar mereka melalui kunjungan lapangan atau kegiatan observasi.
Contoh: Guru PKN di kelas 1 SD membawa siswa untuk mengunjungi taman di sekitar sekolah. Mereka belajar mengamati dan mengenal berbagai jenis tanaman, hewan, dan lingkungan alam sekitar.
3. Pembelajaran tentang Nilai-nilai Sosial: Materi ini mencakup pembelajaran tentang nilai-nilai sosial, seperti saling menghormati, tolong-menolong, dan kebersihan. Siswa dapat belajar melalui permainan peran, cerita, atau diskusi kelompok kecil.
Contoh: Guru PKN di kelas 3 SD mengajarkan siswa tentang pentingnya saling menghormati dengan bermain peran dalam situasi sehari-hari di sekolah. Mereka berdiskusi tentang bagaimana cara saling menghormati teman sekelas dan guru.
Sementara itu, materi PKN untuk kelas tinggi (kelas 4-6) di SD dapat lebih mendalam dan kompleks. Fokusnya dapat diperluas menjadi pemahaman tentang sistem pemerintahan, hak dan kewajiban warga negara, serta isu-isu sosial yang relevan. Beberapa contoh materi yang tepat untuk kelas tinggi adalah:
1. Pemahaman tentang Sistem Pemerintahan: Materi ini mencakup pemahaman tentang tugas dan peran presiden, menteri, dan anggota parlemen. Siswa dapat mempelajari sistem pemerintahan melalui diskusi, simulasi, atau studi kasus.
Contoh: Guru PKN di kelas 5 SD membahas tentang sistem pemerintahan di Indonesia. Mereka mempelajari peran presiden, menteri, dan anggota parlemen melalui diskusi dan simulasi pemilihan umum di kelas.
2. Pembelajaran tentang Hak dan Kewajiban Warga Negara: Materi ini mencakup pembelajaran tentang hak dan kewajiban warga negara, seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, hak untuk berpendapat, dan kewajiban untuk menjaga kebersihan lingkungan. Siswa dapat belajar melalui diskusi, penelitian, atau proyek sosial.
Contoh: Guru PKN di kelas 6 SD membahas tentang hak anak untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Mereka mengajak siswa untuk melakukan penelitian tentang hak-hak anak dan membuat poster yang mengedukasi siswa lain tentang pentingnya pendidikan bagi anak.
3. Pemahaman tentang Isu-isu Sosial: Materi ini dapat mencakup pemahaman tentang isu-isu sosial yang relevan, seperti keberagaman budaya, hak anak, dan perlindungan lingkungan. Siswa dapat belajar melalui diskusi, penelitian, atau kegiatan sosial di masyarakat.
Contoh: Guru PKN di kelas 4 SD membahas tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Mereka mengajak siswa untuk melakukan kegiatan membersihkan lingkungan sekolah dan membuat poster yang mengajak siswa lain untuk menjaga kebersihan.
NPM : 2213053099
Materi yang tepat untuk kelas rendah (kelas 1-3) dalam Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di SD sebaiknya berfokus pada pengenalan konsep dasar tentang negara, lingkungan, dan nilai-nilai sosial. Tujuan utamanya adalah memperkenalkan siswa pada konsep-konsep tersebut secara sederhana dan menyenangkan. Beberapa contoh materi yang tepat untuk kelas rendah adalah:
1. Pengenalan tentang Negara: Materi ini mencakup pengenalan tentang lambang negara, seperti bendera, lambang negara, dan lagu kebangsaan. Siswa dapat belajar menggambar dan mewarnai bendera negara, serta menyanyikan lagu kebangsaan bersama.
Contoh: Guru PKN di kelas 2 SD mengajarkan siswa tentang lambang negara. Mereka belajar menggambar dan mewarnai bendera negara, serta menyanyikan lagu kebangsaan bersama.
2. Pengenalan tentang Lingkungan: Materi ini mencakup pengenalan tentang lingkungan sekitar, seperti rumah, sekolah, dan tempat-tempat umum. Siswa dapat belajar mengenal lingkungan sekitar mereka melalui kunjungan lapangan atau kegiatan observasi.
Contoh: Guru PKN di kelas 1 SD membawa siswa untuk mengunjungi taman di sekitar sekolah. Mereka belajar mengamati dan mengenal berbagai jenis tanaman, hewan, dan lingkungan alam sekitar.
3. Pembelajaran tentang Nilai-nilai Sosial: Materi ini mencakup pembelajaran tentang nilai-nilai sosial, seperti saling menghormati, tolong-menolong, dan kebersihan. Siswa dapat belajar melalui permainan peran, cerita, atau diskusi kelompok kecil.
Contoh: Guru PKN di kelas 3 SD mengajarkan siswa tentang pentingnya saling menghormati dengan bermain peran dalam situasi sehari-hari di sekolah. Mereka berdiskusi tentang bagaimana cara saling menghormati teman sekelas dan guru.
Sementara itu, materi PKN untuk kelas tinggi (kelas 4-6) di SD dapat lebih mendalam dan kompleks. Fokusnya dapat diperluas menjadi pemahaman tentang sistem pemerintahan, hak dan kewajiban warga negara, serta isu-isu sosial yang relevan. Beberapa contoh materi yang tepat untuk kelas tinggi adalah:
1. Pemahaman tentang Sistem Pemerintahan: Materi ini mencakup pemahaman tentang tugas dan peran presiden, menteri, dan anggota parlemen. Siswa dapat mempelajari sistem pemerintahan melalui diskusi, simulasi, atau studi kasus.
Contoh: Guru PKN di kelas 5 SD membahas tentang sistem pemerintahan di Indonesia. Mereka mempelajari peran presiden, menteri, dan anggota parlemen melalui diskusi dan simulasi pemilihan umum di kelas.
2. Pembelajaran tentang Hak dan Kewajiban Warga Negara: Materi ini mencakup pembelajaran tentang hak dan kewajiban warga negara, seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, hak untuk berpendapat, dan kewajiban untuk menjaga kebersihan lingkungan. Siswa dapat belajar melalui diskusi, penelitian, atau proyek sosial.
Contoh: Guru PKN di kelas 6 SD membahas tentang hak anak untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Mereka mengajak siswa untuk melakukan penelitian tentang hak-hak anak dan membuat poster yang mengedukasi siswa lain tentang pentingnya pendidikan bagi anak.
3. Pemahaman tentang Isu-isu Sosial: Materi ini dapat mencakup pemahaman tentang isu-isu sosial yang relevan, seperti keberagaman budaya, hak anak, dan perlindungan lingkungan. Siswa dapat belajar melalui diskusi, penelitian, atau kegiatan sosial di masyarakat.
Contoh: Guru PKN di kelas 4 SD membahas tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Mereka mengajak siswa untuk melakukan kegiatan membersihkan lingkungan sekolah dan membuat poster yang mengajak siswa lain untuk menjaga kebersihan.
Nama: Mae Lisa Indriyani
NPM : 2253053014
Pendidikan kewarganegaraan merupakan pendidikan mata pelajaran yang membina dan mengembangkan anak didik agar menjadi warga negara yang baik. Pendidikan Kewarganegaraan atau civic education merupakan pembelajaran yang memanfaatkan membudayakan serta memberdayakan manusia untuk menjadi warga negara yang baik bagi bangsa.
Paradigma baru pendidikan kewarganegaraan di SD fungsinya mengembangkan kecerdasan kewarganegaraan membina tanggung jawab warga negara mendorong partisipasi warga negara. Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tiga komponen yang diajukan oleh Center for civic education tahun 1999 dalam nasional standard for Civic and government yang meliputi Civic Knowledge Civic and Civic disposition.
Tugas paradigma baru adalah mengembangkan kecerdasan warga negara dan mengembangkan masyarakat demokratis Melalui strategi dan pendekatan khusus melalui paradigma baru PKN.
Konsep, nilai, moral, dan norma dalam pembelajaran PKN SD. konsep adalah kata yang bermuatan abstrak untuk mengelompokkan benda ide atau peristiwa. Ditinjau dari sifatnya terdapat tiga konsep yaitu teramati, tersimpul, dan ideal.
1. Menangani konsep adalah pembentukan ataupun proses konseptualisasi bersifat intelektual atau melibatkan pikiran.
2. Menangani nilai, yaitu nilai ditanamkan dengan cara diajarkan atau ditangkap sendiri dalam proses pembelajaran.
3. Menangani moral memiliki unsur kesadaran moral, pengetahuan moral dan perilaku moral artinya, orang yang bermoral baik harus tahu mana yang baik dan buruk mau mau melakukan hal-hal yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menangani norma artinya, kesadaran perbuatan berfungsi sebagai petunjuk perilaku.
NPM : 2253053014
Pendidikan kewarganegaraan merupakan pendidikan mata pelajaran yang membina dan mengembangkan anak didik agar menjadi warga negara yang baik. Pendidikan Kewarganegaraan atau civic education merupakan pembelajaran yang memanfaatkan membudayakan serta memberdayakan manusia untuk menjadi warga negara yang baik bagi bangsa.
Paradigma baru pendidikan kewarganegaraan di SD fungsinya mengembangkan kecerdasan kewarganegaraan membina tanggung jawab warga negara mendorong partisipasi warga negara. Pendidikan Kewarganegaraan memiliki tiga komponen yang diajukan oleh Center for civic education tahun 1999 dalam nasional standard for Civic and government yang meliputi Civic Knowledge Civic and Civic disposition.
Tugas paradigma baru adalah mengembangkan kecerdasan warga negara dan mengembangkan masyarakat demokratis Melalui strategi dan pendekatan khusus melalui paradigma baru PKN.
Konsep, nilai, moral, dan norma dalam pembelajaran PKN SD. konsep adalah kata yang bermuatan abstrak untuk mengelompokkan benda ide atau peristiwa. Ditinjau dari sifatnya terdapat tiga konsep yaitu teramati, tersimpul, dan ideal.
1. Menangani konsep adalah pembentukan ataupun proses konseptualisasi bersifat intelektual atau melibatkan pikiran.
2. Menangani nilai, yaitu nilai ditanamkan dengan cara diajarkan atau ditangkap sendiri dalam proses pembelajaran.
3. Menangani moral memiliki unsur kesadaran moral, pengetahuan moral dan perilaku moral artinya, orang yang bermoral baik harus tahu mana yang baik dan buruk mau mau melakukan hal-hal yang baik dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menangani norma artinya, kesadaran perbuatan berfungsi sebagai petunjuk perilaku.
Materi PKN SD untuk kelas rendah yaitu bisa dengan mengajarkan kepada peserta didik pentingnya hidup saling rukun antarteman di lingkungan sekolah maupun rumah, menjaga sopan-santun terhadap guru dan orang tua, bertutur kata yang baik, menumbuhkan sikap saling membantu antar teman dan gotong royong saat melaksanakan sesuatu secara bersama-sama. pentingnya persatuan dan kesatuan dalam diri peserta didik harus ditumbuhkan saat masih berada di kelas rendah.
Materi PKN SD untuk kelas tinggi, pendidik bisa memberikan makna dan implementasi sila pancasila, seperti nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah mufakat dan keadilan. Peserta didik di kelas tinggi akan mulai mengerti arti hidup bersosial, pemberian materi secara langsung dengan melibatkan peran orang juga membantu peserta didik membentuk pribadi yang berhati sosialis dan dinamis bagi masyarakat yang majemuk. Pendidik juga bisa memberikan contoh desmokrasi yang jujur adil bagi peserta didik saat akan memilih ketua kelas dan perangkat kelas.
Materi PKN SD untuk kelas tinggi, pendidik bisa memberikan makna dan implementasi sila pancasila, seperti nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, musyawarah mufakat dan keadilan. Peserta didik di kelas tinggi akan mulai mengerti arti hidup bersosial, pemberian materi secara langsung dengan melibatkan peran orang juga membantu peserta didik membentuk pribadi yang berhati sosialis dan dinamis bagi masyarakat yang majemuk. Pendidik juga bisa memberikan contoh desmokrasi yang jujur adil bagi peserta didik saat akan memilih ketua kelas dan perangkat kelas.
Nama : Ladaina Fahrun Nada
NPM : 2213053044
Materi PKn SD yang tepat untuk kelas rendah yaitu seperti, pengenalan terhadap negara Indonesia, contohnya mengenal bendera merah putih, Pancasila dan simbol burung Garuda. Kemudian menjelaskan nilai-nilai nya dengan implementasinya, contohnya dalam sila pertama yaitu ketuhanan yang maha esa yang disimbolkan oleh bintang yang menggambarkan cahaya kerohanian pada setiap manusia dalam implementasinya yaitu menghargai perbedaan agama dan menghormati agama lain yang sedang beribadah. Selain itu, memperkenalkan nama-nama pahlawan yang sudah memperjuangkan kemerdekaan Indonesia juga perlu diajarkan agar peserta didik lebih agar peserta didik mengetahui orang berjasa untuk Indonesia dan akan lebih menghargai serta menyayangi Indonesia
Kemudian materi PKn SD yang cocok untuk kelas tinggi yaitu seperti apa dan untuk materi PKN SD kelas tinggi yaitu. Demokrasi, seperti setiap warga negara Indonesia ber hak untuk menempuh pendidikan atu contoh lain ber hak dalam bebas berpendapat, sedangkan kewajiban warga negara Indonesia yaitu harus menjaga dan melestarikan negara Indonesia. Kemudian sistem pemerintah, seperti mengetahui peran adanya tatanan negara baik itu presiden, menteri, DPR, DPD, ataupun dalam lingkungan kabupaten, kecamatan dan desa yang masih termasuk sistem pemerintahan Indonesia.
Selanjutnya yaitu sejarah bangsa Indonesia dan budayanya, contohnya mempelajari sejarah kemerdekaan Indonesia,siapa saja yang berperan dalam kemerdekaan, serta budaya apa saja yang pernah berhasil masuk ke Indonesia.
Kemudian materi PKn SD yang cocok untuk kelas tinggi yaitu seperti apa dan untuk materi PKN SD kelas tinggi yaitu. Demokrasi, seperti setiap warga negara Indonesia ber hak untuk menempuh pendidikan atu contoh lain ber hak dalam bebas berpendapat, sedangkan kewajiban warga negara Indonesia yaitu harus menjaga dan melestarikan negara Indonesia. Kemudian sistem pemerintah, seperti mengetahui peran adanya tatanan negara baik itu presiden, menteri, DPR, DPD, ataupun dalam lingkungan kabupaten, kecamatan dan desa yang masih termasuk sistem pemerintahan Indonesia.
Selanjutnya yaitu sejarah bangsa Indonesia dan budayanya, contohnya mempelajari sejarah kemerdekaan Indonesia,siapa saja yang berperan dalam kemerdekaan, serta budaya apa saja yang pernah berhasil masuk ke Indonesia.
Nama : Ufara Alfadila
NPM : 2213053114
Pembelajaran PKn untuk kelas rendah di sekolah dasar hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik belajar peserta didik. Pada kelas rendah karakteristik belajar mereka cenderung konkrit atau nyata sehingga materi pembelajaran PKn yang tepat untuk kelas rendah ini seperti :
1. Materi tentang Simbol dan lambang negara, contohnya belajar mengingat dan memahami makna dan warna bendera, mengenal pancasila dan simbolnya, dan mengenal lagu-lagu nasional.
2. Materi tentang Hidup Rukun, mengajarkan tentang nilai-nilai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Contohnya : belajar mengenal keanekaragaman agama dan budaya, belajar menghargai perbedaan, belajar sopan dan santun, jujur, dan menghormati sesama.
3. Materi tentang pahlawan, mengajarkan tentang sejarah para pahlawan, perjuangan para pahlawan, tokoh-tokoh pahlawan. Contohnya : belajar tentang perjuangan para pahlawan misalnya jenderal Sudirman walaupun sedang sakit tetapi tetap semangat untuk berjuang sehingga peserta didik diharapkan dapat menumbuhkan sikap cinta tanah air yang dapat diwujudkan dengan cara belakar dengan tekun.
Pada kelas tinggi biasanya sudah menuju ke pembelajaran yang sedikit lebih kompleks. Materi PKN lebih pada konsep kewarganegaraan seperti
1. Hak dan kewajiban warga negara, mengajarkan untuk mengetahui apa hak yang dapat diperoleh sebagai warga negara dan kewajiban apa saja yang harus dilakukan sebagai warga negara Indonesia.
2. Materi tentang makna dan implementasi pancasila. Contohnya : peserta didik belajar tentang nilai nilai yang terkandung dalam pancasila seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, keadilan dan bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Materi tentang sistem pemerintahan, mengajarkan konsep dasar demokrasi, pemilihan umum, peran masyarakat dalam pengambilan keputusan. Contohnya : peserta didik belajar untuk mengambil keputusan sehingga mereka perlu membentuk kelompok untuk bermusyawarah mengenai permasalahan yang diberikan.
NPM : 2213053114
Pembelajaran PKn untuk kelas rendah di sekolah dasar hendaknya disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik belajar peserta didik. Pada kelas rendah karakteristik belajar mereka cenderung konkrit atau nyata sehingga materi pembelajaran PKn yang tepat untuk kelas rendah ini seperti :
1. Materi tentang Simbol dan lambang negara, contohnya belajar mengingat dan memahami makna dan warna bendera, mengenal pancasila dan simbolnya, dan mengenal lagu-lagu nasional.
2. Materi tentang Hidup Rukun, mengajarkan tentang nilai-nilai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Contohnya : belajar mengenal keanekaragaman agama dan budaya, belajar menghargai perbedaan, belajar sopan dan santun, jujur, dan menghormati sesama.
3. Materi tentang pahlawan, mengajarkan tentang sejarah para pahlawan, perjuangan para pahlawan, tokoh-tokoh pahlawan. Contohnya : belajar tentang perjuangan para pahlawan misalnya jenderal Sudirman walaupun sedang sakit tetapi tetap semangat untuk berjuang sehingga peserta didik diharapkan dapat menumbuhkan sikap cinta tanah air yang dapat diwujudkan dengan cara belakar dengan tekun.
Pada kelas tinggi biasanya sudah menuju ke pembelajaran yang sedikit lebih kompleks. Materi PKN lebih pada konsep kewarganegaraan seperti
1. Hak dan kewajiban warga negara, mengajarkan untuk mengetahui apa hak yang dapat diperoleh sebagai warga negara dan kewajiban apa saja yang harus dilakukan sebagai warga negara Indonesia.
2. Materi tentang makna dan implementasi pancasila. Contohnya : peserta didik belajar tentang nilai nilai yang terkandung dalam pancasila seperti ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, keadilan dan bagaimana penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Materi tentang sistem pemerintahan, mengajarkan konsep dasar demokrasi, pemilihan umum, peran masyarakat dalam pengambilan keputusan. Contohnya : peserta didik belajar untuk mengambil keputusan sehingga mereka perlu membentuk kelompok untuk bermusyawarah mengenai permasalahan yang diberikan.
Nama : Khalidah Aurora
NPM 2213053200
Materi PKN SD untuk kelas rendah dimulai dengan memberikan materi tentang, identitas diri, keluarga, masyarakat, memberikan pembelajaran hidup rukum dalam lingkup kecil yaitu keluarga, mengajarkan hak dan kewajiban sebagai anggota keluarga, memberikan materi tentang kedudukan dan peran anggota dalam keluarga, saling menghormati di lungkungan keluarga, membimbing kerja sama adan aturan2 di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat
Untuk kelas tinggi pendidikan dapat mengajarkan tentang keaneragaman suku bangsa dan budaya, hak dan kewajiban, keragaman suku bangsa, sistem pemerintahan indonesia, mempelajari penarapan - penerapan nilai - nilai pancasila dan mempelajri hak asasi manusia.
NPM 2213053200
Materi PKN SD untuk kelas rendah dimulai dengan memberikan materi tentang, identitas diri, keluarga, masyarakat, memberikan pembelajaran hidup rukum dalam lingkup kecil yaitu keluarga, mengajarkan hak dan kewajiban sebagai anggota keluarga, memberikan materi tentang kedudukan dan peran anggota dalam keluarga, saling menghormati di lungkungan keluarga, membimbing kerja sama adan aturan2 di lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat
Untuk kelas tinggi pendidikan dapat mengajarkan tentang keaneragaman suku bangsa dan budaya, hak dan kewajiban, keragaman suku bangsa, sistem pemerintahan indonesia, mempelajari penarapan - penerapan nilai - nilai pancasila dan mempelajri hak asasi manusia.
Nama : Krisna Farhan Fadillah
NPM : 2213053139
Pendidikan KewargaNegaraan (PKN) adalah salah satu mata pelajaran yang diterapkan di pendidikan formal dari usia SD sampai perguruan tinggi.Hal ini ditujukan sebagai pendidikan mengenai masyarakat yang baik,cinta tanah air,patuh pada peraturan negara,dan menjadi insan yang menciptakan perdamaian.Maka dari itu pendididikan kewarganegaraan perlu diajarkan sedari dini,yaitu dari bangku sekolah dasar.Penerapan pembelajarannya pun perlu melihat objek dari peserta didiknya,dari aspek usia,kemampuan,penalaran,dan lain-lain.
Pada dasarnya,Sekolah Dasar (SD) diklasifikan menjadi 2 kelas,yaitu kelas rendah dan tinggi.Penerapan PKN yang ada di kelas rendah lebih memusatkan pada pengenalan nilai-nilai moral,mengenal bagaimana perjuangan bangsa Indonesia,para pahlawan negara,simbol-simbol negera,dan lain-lain yang dapat membuat mereka mengenal,mengetahui,dan menumbuh rasa nasionalisme peserta didik dikelas rendah.
Untuk peserta didik dikelas tinggi,lebih mengarah pada pendalaman materi,contohnya mengenalkan hak,tugas,dan kewajiban sebagai warganegara,pemahaman tentang bentuk negara,pemerintahan negara,dan sistem-sistem lain yang ada didalam negara.
NPM : 2213053139
Pendidikan KewargaNegaraan (PKN) adalah salah satu mata pelajaran yang diterapkan di pendidikan formal dari usia SD sampai perguruan tinggi.Hal ini ditujukan sebagai pendidikan mengenai masyarakat yang baik,cinta tanah air,patuh pada peraturan negara,dan menjadi insan yang menciptakan perdamaian.Maka dari itu pendididikan kewarganegaraan perlu diajarkan sedari dini,yaitu dari bangku sekolah dasar.Penerapan pembelajarannya pun perlu melihat objek dari peserta didiknya,dari aspek usia,kemampuan,penalaran,dan lain-lain.
Pada dasarnya,Sekolah Dasar (SD) diklasifikan menjadi 2 kelas,yaitu kelas rendah dan tinggi.Penerapan PKN yang ada di kelas rendah lebih memusatkan pada pengenalan nilai-nilai moral,mengenal bagaimana perjuangan bangsa Indonesia,para pahlawan negara,simbol-simbol negera,dan lain-lain yang dapat membuat mereka mengenal,mengetahui,dan menumbuh rasa nasionalisme peserta didik dikelas rendah.
Untuk peserta didik dikelas tinggi,lebih mengarah pada pendalaman materi,contohnya mengenalkan hak,tugas,dan kewajiban sebagai warganegara,pemahaman tentang bentuk negara,pemerintahan negara,dan sistem-sistem lain yang ada didalam negara.
Nama : Ayu Arinda
NPM : 2213053079
Untuk kelas rendah SD, materi yang diajarkan biasanya lebih sederhana dan berorientasi pada pengenalan. Misalnya, siswa mungkin belajar tentang simbol-simbol nasional seperti bendera, lagu kebangsaan, dan lambang negara. Siswa juga bisa diperkenalkan kepada konsep dasar seperti apa itu negara, provinsi, dan kota. Materi ini biasanya disampaikan dengan cara yang menarik dan interaktif, misalnya melalui lagu, cerita, atau permainan.
Sementara itu, untuk kelas tinggi SD, materi PKN biasanya lebih kompleks dan mendalam. Siswa mulai belajar tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, struktur pemerintahan, serta nilai-nilai luhur bangsa seperti Pancasila dan UUD 1945. Misalnya, mereka mungkin belajar tentang bagaimana pemerintah bekerja, apa itu demokrasi, dan bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam masyarakat.
NPM : 2213053079
Untuk kelas rendah SD, materi yang diajarkan biasanya lebih sederhana dan berorientasi pada pengenalan. Misalnya, siswa mungkin belajar tentang simbol-simbol nasional seperti bendera, lagu kebangsaan, dan lambang negara. Siswa juga bisa diperkenalkan kepada konsep dasar seperti apa itu negara, provinsi, dan kota. Materi ini biasanya disampaikan dengan cara yang menarik dan interaktif, misalnya melalui lagu, cerita, atau permainan.
Sementara itu, untuk kelas tinggi SD, materi PKN biasanya lebih kompleks dan mendalam. Siswa mulai belajar tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara, struktur pemerintahan, serta nilai-nilai luhur bangsa seperti Pancasila dan UUD 1945. Misalnya, mereka mungkin belajar tentang bagaimana pemerintah bekerja, apa itu demokrasi, dan bagaimana mereka dapat berpartisipasi dalam masyarakat.
Nadia Ayu Nurjanah
2213053119
Materi pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) untuk kelas rendah memperkenalkan konsep-konsep dasar tentang nilai-nilai moral, norma-norma sosial, serta pemahaman awal tentang institusi-institusi negara seperti lambang negara, pemerintahan, dan kehidupan demokratis. Untuk menyampaikan materi ini, pendekatan yang digunakan adalah melalui cerita-cerita sederhana, permainan peran, dan kegiatan kreatif lainnya yang dirancang sesuai dengan tingkat pemahaman anak-anak usia dini. Di sisi lain, materi PKN untuk kelas tinggi menjangkau isu-isu yang lebih kompleks seperti hak asasi manusia, peran negara dalam menangani tantangan global, demokrasi yang inklusif, serta partisipasi politik yang bertanggung jawab. Materi ini disajikan melalui diskusi mendalam, analisis kasus, penelitian independen, dan simulasi kehidupan nyata agar siswa dapat memahami peran penting mereka sebagai warga negara yang berbudaya dan bertanggung jawab dalam masyarakat.
2213053119
Materi pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) untuk kelas rendah memperkenalkan konsep-konsep dasar tentang nilai-nilai moral, norma-norma sosial, serta pemahaman awal tentang institusi-institusi negara seperti lambang negara, pemerintahan, dan kehidupan demokratis. Untuk menyampaikan materi ini, pendekatan yang digunakan adalah melalui cerita-cerita sederhana, permainan peran, dan kegiatan kreatif lainnya yang dirancang sesuai dengan tingkat pemahaman anak-anak usia dini. Di sisi lain, materi PKN untuk kelas tinggi menjangkau isu-isu yang lebih kompleks seperti hak asasi manusia, peran negara dalam menangani tantangan global, demokrasi yang inklusif, serta partisipasi politik yang bertanggung jawab. Materi ini disajikan melalui diskusi mendalam, analisis kasus, penelitian independen, dan simulasi kehidupan nyata agar siswa dapat memahami peran penting mereka sebagai warga negara yang berbudaya dan bertanggung jawab dalam masyarakat.
Nama : Aziyatun Adinda Fitria
NPM. : 2213053239
Materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di SD memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kesadaran warga negara yang baik. Namun, materi PKN perlu disesuaikan dengan tingkat kelas, kemampuan siswa, dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Berikut adalah analisis materi PKN untuk kelas rendah dan kelas tinggi:
Materi PKN untuk Kelas Rendah:
- Materi yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan kognitif dan emosional siswa SD kelas rendah.
- Fokus pada pengenalan konsep dasar tentang negara, simbol-simbol negara, dan nilai-nilai dasar seperti kejujuran, kerjasama, dan menghormati perbedaan.
- Menggunakan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif, seperti melalui cerita, lagu, dan permainan.
- Contoh materi: Pengenalan tentang bendera negara, lagu kebangsaan, dan cerita tentang tokoh-tokoh pahlawan nasional.
Materi PKN untuk Kelas Tinggi:
- Materi yang lebih kompleks dan mendalam tentang sistem pemerintahan, demokrasi, hak asasi manusia, dan peran warga negara dalam pembangunan negara.
- Mendorong siswa untuk berpikir kritis, berdebat, dan berpartisipasi aktif dalam diskusi tentang isu-isu sosial dan politik.
- Menggunakan metode pembelajaran yang lebih interaktif dan partisipatif, seperti proyek penelitian, simulasi, dan debat.
- Contoh materi: Diskusi tentang demokrasi dan pemilihan umum, proyek penelitian tentang isu lingkungan, dan simulasi sidang parlemen.
Dalam konteks Indonesia, misalnya, materi PKN untuk kelas rendah dapat mencakup pengenalan tentang Pancasila, lambang negara, dan lagu kebangsaan. Sedangkan untuk kelas tinggi, materi PKN dapat melibatkan diskusi tentang demokrasi, pemilu, hak asasi manusia, dan isu-isu sosial seperti lingkungan hidup atau kesetaraan gender.
NPM. : 2213053239
Materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) di SD memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kesadaran warga negara yang baik. Namun, materi PKN perlu disesuaikan dengan tingkat kelas, kemampuan siswa, dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Berikut adalah analisis materi PKN untuk kelas rendah dan kelas tinggi:
Materi PKN untuk Kelas Rendah:
- Materi yang disesuaikan dengan tingkat perkembangan kognitif dan emosional siswa SD kelas rendah.
- Fokus pada pengenalan konsep dasar tentang negara, simbol-simbol negara, dan nilai-nilai dasar seperti kejujuran, kerjasama, dan menghormati perbedaan.
- Menggunakan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif, seperti melalui cerita, lagu, dan permainan.
- Contoh materi: Pengenalan tentang bendera negara, lagu kebangsaan, dan cerita tentang tokoh-tokoh pahlawan nasional.
Materi PKN untuk Kelas Tinggi:
- Materi yang lebih kompleks dan mendalam tentang sistem pemerintahan, demokrasi, hak asasi manusia, dan peran warga negara dalam pembangunan negara.
- Mendorong siswa untuk berpikir kritis, berdebat, dan berpartisipasi aktif dalam diskusi tentang isu-isu sosial dan politik.
- Menggunakan metode pembelajaran yang lebih interaktif dan partisipatif, seperti proyek penelitian, simulasi, dan debat.
- Contoh materi: Diskusi tentang demokrasi dan pemilihan umum, proyek penelitian tentang isu lingkungan, dan simulasi sidang parlemen.
Dalam konteks Indonesia, misalnya, materi PKN untuk kelas rendah dapat mencakup pengenalan tentang Pancasila, lambang negara, dan lagu kebangsaan. Sedangkan untuk kelas tinggi, materi PKN dapat melibatkan diskusi tentang demokrasi, pemilu, hak asasi manusia, dan isu-isu sosial seperti lingkungan hidup atau kesetaraan gender.
Nama : Anggun Putri Pradani
NPM : 2213053172
Materi untuk kelas rendah sebaiknya yang secara logis dan sistematis untuk membelajarkan siswa yang berkenaan dengan fakta dan kejadian di lingkungan sekitar siswa di antaranya adalah ceramah, tanya jawab, latihan atau drill, belajar kelompok, observasi atau pengamatan.
Materi PKN untuk kelas rendah yaitu meliputi:
1. Pengenalan Negara: Identifikasi simbol-simbol negara seperti bendera, lambang negara, dan lagu kebangsaan.
Contoh: Mengajarkan siswa tentang arti warna-warna pada bendera negara dan mengajak mereka menyanyikan lagu kebangsaan.
2. Hak dan Kewajiban Anak: Menjelaskan hak dan kewajiban anak sebagai warga negara.
Contoh: Berdiskusi tentang hak untuk mendapatkan pendidikan dan kewajiban untuk menghormati orang tua dan guru.
Sedangkan untuk kelas tinggi, sebaiknya yang secara logis dan sistematis untuk membelajarkan siswa tentang konsep dan generalisasi sehingga penerapannya (menyelesaikan soal, menggabungkan, menghubungkan, memisahkan, menyusun, menderetkan, melipat, dan membagi).
Materi PKN untuk kelas tinggi meliputi:
1. Sistem Pemerintahan: Memahami struktur dan fungsi pemerintahan, serta peran masing-masing lembaga.
Contoh: Membandingkan sistem pemerintahan di negara demokratis dengan negara otoriter.
2. Hukum dan Keadilan: Mempelajari konsep hukum, keadilan, dan penegakan hukum dalam masyarakat.
Contoh: Memahami proses pengadilan dan pentingnya prinsip praduga tak bersalah.
NPM : 2213053172
Materi untuk kelas rendah sebaiknya yang secara logis dan sistematis untuk membelajarkan siswa yang berkenaan dengan fakta dan kejadian di lingkungan sekitar siswa di antaranya adalah ceramah, tanya jawab, latihan atau drill, belajar kelompok, observasi atau pengamatan.
Materi PKN untuk kelas rendah yaitu meliputi:
1. Pengenalan Negara: Identifikasi simbol-simbol negara seperti bendera, lambang negara, dan lagu kebangsaan.
Contoh: Mengajarkan siswa tentang arti warna-warna pada bendera negara dan mengajak mereka menyanyikan lagu kebangsaan.
2. Hak dan Kewajiban Anak: Menjelaskan hak dan kewajiban anak sebagai warga negara.
Contoh: Berdiskusi tentang hak untuk mendapatkan pendidikan dan kewajiban untuk menghormati orang tua dan guru.
Sedangkan untuk kelas tinggi, sebaiknya yang secara logis dan sistematis untuk membelajarkan siswa tentang konsep dan generalisasi sehingga penerapannya (menyelesaikan soal, menggabungkan, menghubungkan, memisahkan, menyusun, menderetkan, melipat, dan membagi).
Materi PKN untuk kelas tinggi meliputi:
1. Sistem Pemerintahan: Memahami struktur dan fungsi pemerintahan, serta peran masing-masing lembaga.
Contoh: Membandingkan sistem pemerintahan di negara demokratis dengan negara otoriter.
2. Hukum dan Keadilan: Mempelajari konsep hukum, keadilan, dan penegakan hukum dalam masyarakat.
Contoh: Memahami proses pengadilan dan pentingnya prinsip praduga tak bersalah.
Memorila Dini Oktavia
2213053289
Materi pembelajaran harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman peserta didik. Materi di kelas rendah hendaknya disajikan secara menarik agar mampu menarik peserta didik sehingga membantunya dalam memahami dan menyerap materi dengan baik.
Materi yang tepat untuk kelas rendah diantaranya yaitu 1) nilai-nilai atau pendidikan karakter (contoh: nilai-nilai kejujuran, kebersamaan, kerja sama), 2) pengetahuan dasar mengenai hal yang berkaitan dengan negara (contoh: lagu kebangsaan, lambang negara, pancasila), 3) keanekaragaman suku dan budaya Indonesia, 4) pengetahuan dasar hidup dalam keluarga (contoh: hak dan kewjaiban sebagai anggota keluarga, hidup rukun dengan anggota keluarga), 5) pengetahuan dasar mengenai cara hidup di masyarakat (contoh: hidup rukun di masyarakat, hak dan kewajiban sebagai masyarakat). Materi tersebut cocok dengan kelas rendah karena masih berupa dasar-dasar.
Materi yang tepat untuk kelas tinggi yaitu diantaranya 1) pengamalan pancasila di kehidupan sehari-hari, 2) hak dan kewajiban sebagai warga negara, 3) hak asasi manusia, 4) sejarah mengenai budaya Indonesia, 5) mengenalkan struktur pemerintahan dan tugasnya. Materi tersebut cocok untuk kelas tinggi karena lebih mendalami materi-materi kelas rendah.
2213053289
Materi pembelajaran harus disesuaikan dengan tingkat pemahaman peserta didik. Materi di kelas rendah hendaknya disajikan secara menarik agar mampu menarik peserta didik sehingga membantunya dalam memahami dan menyerap materi dengan baik.
Materi yang tepat untuk kelas rendah diantaranya yaitu 1) nilai-nilai atau pendidikan karakter (contoh: nilai-nilai kejujuran, kebersamaan, kerja sama), 2) pengetahuan dasar mengenai hal yang berkaitan dengan negara (contoh: lagu kebangsaan, lambang negara, pancasila), 3) keanekaragaman suku dan budaya Indonesia, 4) pengetahuan dasar hidup dalam keluarga (contoh: hak dan kewjaiban sebagai anggota keluarga, hidup rukun dengan anggota keluarga), 5) pengetahuan dasar mengenai cara hidup di masyarakat (contoh: hidup rukun di masyarakat, hak dan kewajiban sebagai masyarakat). Materi tersebut cocok dengan kelas rendah karena masih berupa dasar-dasar.
Materi yang tepat untuk kelas tinggi yaitu diantaranya 1) pengamalan pancasila di kehidupan sehari-hari, 2) hak dan kewajiban sebagai warga negara, 3) hak asasi manusia, 4) sejarah mengenai budaya Indonesia, 5) mengenalkan struktur pemerintahan dan tugasnya. Materi tersebut cocok untuk kelas tinggi karena lebih mendalami materi-materi kelas rendah.
Nama : Dwi Ratna Asih
NPM : 2213053037
Mata pelajaran PKN sangatlah penting untung di ajarkan di sekolah, karena mata pelajaran ini dapat menumbuhkan dan mengembangkan karakter peserta didik agar jauh lebih baik.
Materi PKN yang cocok untuk di ajarkan di kelas rendah yakni : seperti kedudukan dan peran anggota keluarga. Yang contohnya seperti: ayah di dalam keluarga yakni berperan sebagai kepala rumah tangga.
Dan materi PKN yang cocok untuk kelas tinggi yakni : Keragaman suku bangsa dan budaya indonesia. Contohnya seperti : kita sebagai warna negara indonesia yang memiliki suku budaya ysng banyak yang berbeda beda maka kita harus saling menghargai satu sama lain.
NPM : 2213053037
Mata pelajaran PKN sangatlah penting untung di ajarkan di sekolah, karena mata pelajaran ini dapat menumbuhkan dan mengembangkan karakter peserta didik agar jauh lebih baik.
Materi PKN yang cocok untuk di ajarkan di kelas rendah yakni : seperti kedudukan dan peran anggota keluarga. Yang contohnya seperti: ayah di dalam keluarga yakni berperan sebagai kepala rumah tangga.
Dan materi PKN yang cocok untuk kelas tinggi yakni : Keragaman suku bangsa dan budaya indonesia. Contohnya seperti : kita sebagai warna negara indonesia yang memiliki suku budaya ysng banyak yang berbeda beda maka kita harus saling menghargai satu sama lain.
Nama : Putri Alya
NPM : 2213053240
Materi PKN SD merupakan materi yang sangat penting bagi siswa kelas 9 dan 10, karena berisi tentang prinsip-prinsip dasar dari ilmu pengetahuan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Materi ini sangat penting bagi siswa untuk memahami koneksi antara ilmu pengetahuan dan kehidupan.
Untuk materi PKN SD yang tepat untuk kelas rendah, saya menyebutkan tentang materi pembahasan umum. Materi pembahasan umum merupakan materi yang membahas tentang ilmu pengetahuan secara umum. Materi ini sangat penting bagi siswa kelas rendah, karena membantu mereka memahami bahwa ilmu pengetahuan adalah kumpulan ilmu-ilmu yang terkait dengan kehidupan sehari-hari. Contoh materi pembahasan umum yang dapat digunakan untuk kelas rendah adalah materi tentang ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, dan ilmu pengetahuan teknik.
Untuk materi PKN SD yang tepat untuk kelas tinggi, saya menyebutkan tentang materi pengembangan ilmu pengetahuan. Materi pengembangan ilmu pengetahuan merupakan materi yang membahas tentang cara dan proses pengembangan ilmu pengetahuan. Materi ini sangat penting bagi siswa kelas tinggi, karena membantu mereka memahami bahwa ilmu pengetahuan adalah proses yang terus berubah dan dikembangkan. Contoh materi pengembangan ilmu pengetahuan yang dapat digunakan untuk kelas tinggi adalah materi tentang perkembangan ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, dan ilmu pengetahuan teknik.
Berikut ini adalah contoh materi PKN SD yang dapat digunakan untuk kelas rendah dan kelas tinggi:
Materi PKN SD Kelas Rendah:
• Ilmu Pengetahuan Alam
• Ilmu Pengetahuan Sosial
• Ilmu Pengetahuan Teknik
Materi PKN SD Kelas Tinggi:
• Perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam
• Perkembangan Ilmu Pengetahuan Sosial
• Perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknik
Saya rasa materi PKN SD yang tepat untuk kelas rendah adalah materi pembahasan umum, sementara materi pengembangan ilmu pengetahuan yang tepat untuk kelas tinggi.
NPM : 2213053240
Materi PKN SD merupakan materi yang sangat penting bagi siswa kelas 9 dan 10, karena berisi tentang prinsip-prinsip dasar dari ilmu pengetahuan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Materi ini sangat penting bagi siswa untuk memahami koneksi antara ilmu pengetahuan dan kehidupan.
Untuk materi PKN SD yang tepat untuk kelas rendah, saya menyebutkan tentang materi pembahasan umum. Materi pembahasan umum merupakan materi yang membahas tentang ilmu pengetahuan secara umum. Materi ini sangat penting bagi siswa kelas rendah, karena membantu mereka memahami bahwa ilmu pengetahuan adalah kumpulan ilmu-ilmu yang terkait dengan kehidupan sehari-hari. Contoh materi pembahasan umum yang dapat digunakan untuk kelas rendah adalah materi tentang ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, dan ilmu pengetahuan teknik.
Untuk materi PKN SD yang tepat untuk kelas tinggi, saya menyebutkan tentang materi pengembangan ilmu pengetahuan. Materi pengembangan ilmu pengetahuan merupakan materi yang membahas tentang cara dan proses pengembangan ilmu pengetahuan. Materi ini sangat penting bagi siswa kelas tinggi, karena membantu mereka memahami bahwa ilmu pengetahuan adalah proses yang terus berubah dan dikembangkan. Contoh materi pengembangan ilmu pengetahuan yang dapat digunakan untuk kelas tinggi adalah materi tentang perkembangan ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, dan ilmu pengetahuan teknik.
Berikut ini adalah contoh materi PKN SD yang dapat digunakan untuk kelas rendah dan kelas tinggi:
Materi PKN SD Kelas Rendah:
• Ilmu Pengetahuan Alam
• Ilmu Pengetahuan Sosial
• Ilmu Pengetahuan Teknik
Materi PKN SD Kelas Tinggi:
• Perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam
• Perkembangan Ilmu Pengetahuan Sosial
• Perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknik
Saya rasa materi PKN SD yang tepat untuk kelas rendah adalah materi pembahasan umum, sementara materi pengembangan ilmu pengetahuan yang tepat untuk kelas tinggi.
Nama : Putri Wulandari Dwi Yovan
NPM : 2213053198
Pendidikan kewarganegaraan dikembangkan dengan tujuan agar semua warga negara menjadi warga negara yang baik dengan kecerdasan baik intelektual, emosional, sosial, maupun spiritual. Tujuan pendidikan kewarganegaraan secara umum adalah agar setiap warga negara memiliki rasa bangga dan tanggung jawab serta mampu berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara agar tumbuh rasa kebangsaan dan cinta tanah air. Visi pendidikan kewarganegaraan ke depan adalah untuk melahirkan warga negara yang cerdas, bertanggung jawab, demokratis, berbudi pekerti luhur, bermoral tinggi dan mandiri, serta terampil dan partisipatif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Hal ini berlandaskan kepada nilai-nilai dan ketentuan-ketentuan dalam Pancasila dan UUD 1945.
Topik PKN yang cocok untuk kelas rendah adalah: 1) Esensi PKN, 2) Pengembangan materi PKN, 3) Berbagai model pembelajaran PKN, dan 4) Media pembelajaran PKN.
Topik PKN yang cocok untuk kelas tinggi adalah: 1) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN), 2) Pendidikan Demokrasi, dan 3) Pendidikan Kewarganegaraan dan Hak Asasi Manusia.
NPM : 2213053198
Pendidikan kewarganegaraan dikembangkan dengan tujuan agar semua warga negara menjadi warga negara yang baik dengan kecerdasan baik intelektual, emosional, sosial, maupun spiritual. Tujuan pendidikan kewarganegaraan secara umum adalah agar setiap warga negara memiliki rasa bangga dan tanggung jawab serta mampu berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara agar tumbuh rasa kebangsaan dan cinta tanah air. Visi pendidikan kewarganegaraan ke depan adalah untuk melahirkan warga negara yang cerdas, bertanggung jawab, demokratis, berbudi pekerti luhur, bermoral tinggi dan mandiri, serta terampil dan partisipatif dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Hal ini berlandaskan kepada nilai-nilai dan ketentuan-ketentuan dalam Pancasila dan UUD 1945.
Topik PKN yang cocok untuk kelas rendah adalah: 1) Esensi PKN, 2) Pengembangan materi PKN, 3) Berbagai model pembelajaran PKN, dan 4) Media pembelajaran PKN.
Topik PKN yang cocok untuk kelas tinggi adalah: 1) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKN), 2) Pendidikan Demokrasi, dan 3) Pendidikan Kewarganegaraan dan Hak Asasi Manusia.
Nama : Rizka Selviana Putri
NPM : 2213053254
Menurut saya untuk materi PKN kelas rendah yang dapat diajarkan yaitu mengenai konsep-konsep dasar seperti contohnya apa itu pengertian kewarganegaraan ataupun PKN simbol-simbol yang ada di negara, pengertian nilai-nilai yang penting seperti nilai-nilai gotong royong, serta mengenai lambang negara.
Sedangkan untuk materi PKN di kelas tinggi yaitu mengenai pemahaman tentang negara seperti demokrasi ataupun struktur pemerintahan seperti presiden, DPR dan DPD, sejarah dan memahami tokoh-tokoh yang ada di Indonesia
NPM : 2213053254
Menurut saya untuk materi PKN kelas rendah yang dapat diajarkan yaitu mengenai konsep-konsep dasar seperti contohnya apa itu pengertian kewarganegaraan ataupun PKN simbol-simbol yang ada di negara, pengertian nilai-nilai yang penting seperti nilai-nilai gotong royong, serta mengenai lambang negara.
Sedangkan untuk materi PKN di kelas tinggi yaitu mengenai pemahaman tentang negara seperti demokrasi ataupun struktur pemerintahan seperti presiden, DPR dan DPD, sejarah dan memahami tokoh-tokoh yang ada di Indonesia
Nama : Adelia Cherlyana
NPM : 2213053022
Untuk kelas rendah, materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) dapat disesuaikan dengan tingkat pemahaman mereka yang masih dalam tahap awal. Ini bisa mencakup konsep sederhana tentang negara, lambang negara, dan nilai-nilai dasar seperti persatuan, kerja sama, dan hormat kepada orang lain. Contohnya, mereka bisa diajarkan tentang arti dan makna lambang negara seperti bendera dan lagu kebangsaan melalui lagu-lagu dan cerita yang disesuaikan dengan pemahaman mereka.
Sementara itu, untuk kelas tinggi, materi PKN bisa lebih mendalam dengan membahas tentang struktur pemerintahan, peran warga negara dalam demokrasi, dan pentingnya mematuhi hukum. Contohnya, mereka bisa mempelajari tentang perbedaan antara pemerintahan pusat dan daerah, serta bagaimana proses pembuatan undang-undang. Mereka juga bisa mempelajari bagaimana mereka dapat berkontribusi dalam komunitas mereka, misalnya dengan menjadi bagian dari program-program kebersihan lingkungan atau partisipasi dalam kegiatan sosial di sekolah.
NPM : 2213053022
Untuk kelas rendah, materi Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) dapat disesuaikan dengan tingkat pemahaman mereka yang masih dalam tahap awal. Ini bisa mencakup konsep sederhana tentang negara, lambang negara, dan nilai-nilai dasar seperti persatuan, kerja sama, dan hormat kepada orang lain. Contohnya, mereka bisa diajarkan tentang arti dan makna lambang negara seperti bendera dan lagu kebangsaan melalui lagu-lagu dan cerita yang disesuaikan dengan pemahaman mereka.
Sementara itu, untuk kelas tinggi, materi PKN bisa lebih mendalam dengan membahas tentang struktur pemerintahan, peran warga negara dalam demokrasi, dan pentingnya mematuhi hukum. Contohnya, mereka bisa mempelajari tentang perbedaan antara pemerintahan pusat dan daerah, serta bagaimana proses pembuatan undang-undang. Mereka juga bisa mempelajari bagaimana mereka dapat berkontribusi dalam komunitas mereka, misalnya dengan menjadi bagian dari program-program kebersihan lingkungan atau partisipasi dalam kegiatan sosial di sekolah.
Nama : Dian Anjani Cahyaningrum Sasongko
NPM : 2253053018
Menurut pendapat saya materi pokok yang dapat disampaikan untuk anak sd kelas rendah seperti kelas 1, 2 dan 3 adalah tentang :
• Bulir - Bulir Pancasila ( disini anak anak belajar untuk menghafal dan mempelajari sedikit demi sedikit maksud dan contoh dari bulir bulir pancasila )
• Hak dan Kewajiban ( disini anak anak diajak untuk mengetahui apa saja hak dan kewajiban mereka mau disekolah , dirumah ataupun dimasyarakat )
• Kerjasama / gotong royong ( disini anak anak diajak untuk melakukan hal hal yang berkaitan dengan kekompakan seperti membersihkan ruangan kelas ataupun meja mejanya sendiri untuk membantu kebersihan kelas )
Lalu untuk materi anak sd kelas tinggi juga seperti kelas 4, 5 dan juga 6 adalah :
• Keanekaragaman Budaya Indonesia ( disini anak diajak untuk mengenal budaya budaya apa saja yang ada di Indonesia seperti suku , ras , agama dan lainnya contohnya seperti didalam kelas mereka berteman dengan masing-masing individunya memiliki agama yang beragam suku yang beragam )
• Sistem Pemerintahan Indonesia ( disini anak anak sudah mulai diajarkan untuk mengenal dan mengetahui bagaimana sistem pemerintahan yang ada di Indonesia seperti Presiden , DPR , DPD , MA dan lainnya )
• Hak Asasi Manusia ( disini anak diajarkan untuk mengetahui bagaimana hak yang mereka miliki sebagai manusia seperti mereka berhak untuk mendapatkan pendidikan yang layak )
NPM : 2253053018
Menurut pendapat saya materi pokok yang dapat disampaikan untuk anak sd kelas rendah seperti kelas 1, 2 dan 3 adalah tentang :
• Bulir - Bulir Pancasila ( disini anak anak belajar untuk menghafal dan mempelajari sedikit demi sedikit maksud dan contoh dari bulir bulir pancasila )
• Hak dan Kewajiban ( disini anak anak diajak untuk mengetahui apa saja hak dan kewajiban mereka mau disekolah , dirumah ataupun dimasyarakat )
• Kerjasama / gotong royong ( disini anak anak diajak untuk melakukan hal hal yang berkaitan dengan kekompakan seperti membersihkan ruangan kelas ataupun meja mejanya sendiri untuk membantu kebersihan kelas )
Lalu untuk materi anak sd kelas tinggi juga seperti kelas 4, 5 dan juga 6 adalah :
• Keanekaragaman Budaya Indonesia ( disini anak diajak untuk mengenal budaya budaya apa saja yang ada di Indonesia seperti suku , ras , agama dan lainnya contohnya seperti didalam kelas mereka berteman dengan masing-masing individunya memiliki agama yang beragam suku yang beragam )
• Sistem Pemerintahan Indonesia ( disini anak anak sudah mulai diajarkan untuk mengenal dan mengetahui bagaimana sistem pemerintahan yang ada di Indonesia seperti Presiden , DPR , DPD , MA dan lainnya )
• Hak Asasi Manusia ( disini anak diajarkan untuk mengetahui bagaimana hak yang mereka miliki sebagai manusia seperti mereka berhak untuk mendapatkan pendidikan yang layak )