Posts made by Diah Rachmawati Syukri

DMP2025 -> Summary Video

by Diah Rachmawati Syukri -
Nama : Diah Rachmawati Syukri
NPM : 2523031003

Izin menanggapi bu terkait kesimpulan topik video “Pembelajaran sebagai Suatu Sistem” terdapat komponen - komponen dalam suatu sistem pembelajaran
1. Tujuan pembelajaran : tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan pemahaman, motivasi, dan hasil belajar peserta didikarah yang ingin dicapai
2. Peserta didik : subjek utama yang mengalami proses belajar adalah tanggung jawab dan pengalaman pribadi yang dialami oleh peserta didik itu sendiri, didukung oleh guru sebagai fasilitator dan perancang lingkungan belajar yang kondusif
3. Pendidik (guru) : fasilitator yang merancang, mengelola, dan mengevaluasi pembelajaran.
4. Media dan sumber belajar : alat bantu yang memperjelas dan mempermudah pemahaman.
5. Evaluasi : alat ukur keberhasilan proses dan hasil belajar Melalui evaluasi, guru dapat mengetahui efektivitas proses belajar, tingkat pemahaman peserta didik, serta menentukan langkah perbaikan dan tindak lanjut agar pembelajaran menjadi lebih optimal dan bermakna

DMP2025 -> Tugas Mandiri (1 Nop 25)

by Diah Rachmawati Syukri -
Nama : Diah Rachmawati Syukri
NPM : 2523031003

Salah satu masalah yang sering muncul di kelas VII SMPN 40 Bandar Lampung dalam pembelajaran IPS adalah rendahnya keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran, terutama ketika materi berhubungan dengan konsep-konsep abstrak seperti interaksi sosial, aktivitas ekonomi, atau dinamika keruangan. Banyak siswa cenderung pasif dan hanya menyalin penjelasan guru tanpa benar-benar memahami konteksnya dalam kehidupan nyata. Kondisi ini menyebabkan pembelajaran IPS menjadi berorientasi pada hafalan, bukan pada pemahaman dan penerapan konsep dalam situasi sosial sehari-hari.

Untuk mengatasi masalah tersebut, solusi yang tepat adalah menerapkan desain pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning/PjBL) dengan pendekatan diferensiasi. Desain ini memungkinkan guru merancang kegiatan yang kontekstual dan menyesuaikan tugas proyek dengan kemampuan serta minat siswa. Misalnya, dalam topik “Kegiatan Ekonomi dan Interaksi Sosial di Lingkungan Sekitar”, siswa dapat melakukan observasi lapangan di pasar tradisional atau lingkungan tempat tinggal, kemudian menyusun laporan dan presentasi hasil pengamatan. Dengan desain ini, siswa tidak hanya menghafal konsep, tetapi juga mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kolaboratif, dan kreatif.

Model PjBL diferensiatif selaras dengan pandangan konstruktivisme Vygotsky yang menekankan bahwa pengetahuan dibangun melalui interaksi sosial dan pengalaman langsung. Selain itu, pembelajaran ini sejalan dengan paradigma Merdeka Belajar yang menempatkan siswa sebagai subjek aktif dalam proses pembelajaran. Menurut Hosnan (2014), model pembelajaran berbasis proyek efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi karena siswa dilibatkan secara langsung dalam proses pemecahan masalah nyata. Dengan demikian, penerapan desain PjBL yang berorientasi pada konteks lokal dan diferensiasi kemampuan siswa dapat menjadi solusi efektif untuk meningkatkan partisipasi, pemahaman konseptual, dan keterampilan sosial siswa dalam pembelajaran IPS di SMPN 40 Bandar Lampung.

Referensi:
Hosnan, M. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Ghalia Indonesia.