Posts made by Nadiya Alifa Firdaus

AKM B2025 -> Diskusi

by Nadiya Alifa Firdaus -
Nadiya Alifa Firdaus
2413031066

a. Pengelolaan laba dan pengaruhnya terhadap kualitas laba
Menurut saya, pengelolaan laba bisa memengaruhi kualitas laba. Kalau manajemen “mengatur” kapan pendapatan atau beban dicatat, angka laba di laporan keuangan bisa jadi tidak sepenuhnya mencerminkan kondisi asli perusahaan. Akibatnya, laba yang ditampilkan lebih terlihat sebagai hasil strategi akuntansi daripada kinerja nyata. Jadi, semakin besar praktik pengelolaan laba, semakin rendah pula kualitas informasi laba yang diterima pengguna laporan.

b. Kehati-hatian dalam menggunakan angka laba dan tujuan prinsip akuntansi
Saya juga berpikir bahwa angka laba dari laporan laba-rugi tidak bisa langsung diterima begitu saja. Hal ini karena laba masih dipengaruhi metode akuntansi yang digunakan perusahaan. Misalnya, perbedaan metode depresiasi atau cara menilai persediaan bisa menghasilkan angka laba yang berbeda meski kondisi bisnisnya hampir sama. Karena itu, kita perlu hati-hati agar tidak salah menafsirkan kinerja perusahaan.

Selain itu, prinsip akuntansi yang berlaku umum (seperti PSAK) diterapkan untuk memastikan laporan keuangan punya standar yang jelas. Tujuannya adalah agar laporan bisa konsisten antarperiode, dapat dibandingkan antarperusahaan, dan tetap andal digunakan dalam pengambilan keputusan. Dengan begitu, laporan laba rugi lebih bisa dipercaya dan tidak sekadar disusun sesuai kepentingan manajemen.

TA B 2025 -> DISKUSI

by Nadiya Alifa Firdaus -
Assalamualaikum Bu
Nama : Nadiya Alifa Firdaus
NPM : 2413031066

Kerangka konseptual FASB merupakan seperangkat tujuan serta prinsip yang menjadi acuan dalam pelaporan keuangan. Tujuan utamanya adalah menyediakan informasi yang bermanfaat bagi investor, kreditor, dan pihak terkait lain dalam pengambilan keputusan. Karakteristik utama yang ditekankan ialah relevansi dan penyajian yang andal, didukung oleh keterbandingan, dapat diverifikasi, tepat waktu, dan mudah dipahami. Framework ini juga memuat definisi elemen laporan keuangan seperti aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan beban. Secara keseluruhan, kerangka konseptual ini berperan sebagai landasan dalam penyusunan standar akuntansi yang konsisten, mengurangi perbedaan interpretasi, serta memperkuat kepercayaan terhadap laporan keuangan.