Nama : Selly Meita Safira
Npm : 2313053167
Kelas : 3F
Analisis jurnal "Problematika Moral Bangsa Terhadap Etika Masyarakat"
Jurnal yang ditulis oleh Kanesa Putri dan Muhammad Eko Maryana mengangkat isu penting mengenai problematika moral bangsa dalam konteks etika masyarakat, khususnya di Kampung Cijambe Girang, Sukaresmi, Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini berfokus pada penegakan hukum dan upaya untuk meningkatkan moralitas masyarakat yang dianggap telah menurun akibat pelanggaran etika yang marak terjadi.
Poin utama yang disoroti penulis adalah hubungan antara moral, etika, dan hukum. Mereka menegaskan bahwa moralitas individu dan kelompok dalam masyarakat tidak hanya dibentuk oleh norma hukum formal, tetapi juga oleh nilai-nilai etika yang berkembang dalam budaya lokal. Penulis mencatat bahwa banyaknya pelanggaran etika, seperti pelecehan seksual, mencerminkan rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya norma-norma moral. Hal ini berpotensi mengakibatkan kerugian tidak hanya bagi individu tetapi juga bagi stabilitas sosial secara keseluruhan.
Dalam analisisnya, penulis menunjukkan bahwa penegakan hukum tidak hanya tanggung jawab aparat pemerintah, tetapi juga menjadi kewajiban seluruh masyarakat. Mereka menyoroti pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam membangun kesadaran akan etika dan moral. Penegakan hukum yang kuat diharapkan dapat mencegah pelanggaran etika dan meningkatkan kualitas moral bangsa.
Selain itu, penulis juga menekankan perlunya pendidikan moral dan etika yang lebih efektif di kalangan generasi muda. Mengingat bahwa perubahan zaman dan kemajuan teknologi sering kali membawa dampak negatif terhadap nilai-nilai moral, pendidikan menjadi alat penting untuk membentuk karakter yang baik. Mereka menyarankan agar pemerintah dan masyarakat bersama-sama menciptakan undang-undang yang tidak hanya mengatur hukum tetapi juga menekankan pentingnya etika dalam interaksi sosial.
Secara keseluruhan, jurnal ini memberikan pandangan mendalam tentang tantangan yang dihadapi masyarakat dalam menjaga moral dan etika. Penulis berhasil mengaitkan isu-isu lokal dengan masalah yang lebih luas, menunjukkan bahwa penegakan hukum dan pendidikan etika adalah langkah-langkah penting dalam memperbaiki moralitas bangsa. Hal ini relevan dalam konteks Indonesia yang pluralistik, di mana beragam nilai dan norma harus diakomodasi untuk mencapai harmoni sosial.
Npm : 2313053167
Kelas : 3F
Analisis jurnal "Problematika Moral Bangsa Terhadap Etika Masyarakat"
Jurnal yang ditulis oleh Kanesa Putri dan Muhammad Eko Maryana mengangkat isu penting mengenai problematika moral bangsa dalam konteks etika masyarakat, khususnya di Kampung Cijambe Girang, Sukaresmi, Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini berfokus pada penegakan hukum dan upaya untuk meningkatkan moralitas masyarakat yang dianggap telah menurun akibat pelanggaran etika yang marak terjadi.
Poin utama yang disoroti penulis adalah hubungan antara moral, etika, dan hukum. Mereka menegaskan bahwa moralitas individu dan kelompok dalam masyarakat tidak hanya dibentuk oleh norma hukum formal, tetapi juga oleh nilai-nilai etika yang berkembang dalam budaya lokal. Penulis mencatat bahwa banyaknya pelanggaran etika, seperti pelecehan seksual, mencerminkan rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya norma-norma moral. Hal ini berpotensi mengakibatkan kerugian tidak hanya bagi individu tetapi juga bagi stabilitas sosial secara keseluruhan.
Dalam analisisnya, penulis menunjukkan bahwa penegakan hukum tidak hanya tanggung jawab aparat pemerintah, tetapi juga menjadi kewajiban seluruh masyarakat. Mereka menyoroti pentingnya kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam membangun kesadaran akan etika dan moral. Penegakan hukum yang kuat diharapkan dapat mencegah pelanggaran etika dan meningkatkan kualitas moral bangsa.
Selain itu, penulis juga menekankan perlunya pendidikan moral dan etika yang lebih efektif di kalangan generasi muda. Mengingat bahwa perubahan zaman dan kemajuan teknologi sering kali membawa dampak negatif terhadap nilai-nilai moral, pendidikan menjadi alat penting untuk membentuk karakter yang baik. Mereka menyarankan agar pemerintah dan masyarakat bersama-sama menciptakan undang-undang yang tidak hanya mengatur hukum tetapi juga menekankan pentingnya etika dalam interaksi sosial.
Secara keseluruhan, jurnal ini memberikan pandangan mendalam tentang tantangan yang dihadapi masyarakat dalam menjaga moral dan etika. Penulis berhasil mengaitkan isu-isu lokal dengan masalah yang lebih luas, menunjukkan bahwa penegakan hukum dan pendidikan etika adalah langkah-langkah penting dalam memperbaiki moralitas bangsa. Hal ini relevan dalam konteks Indonesia yang pluralistik, di mana beragam nilai dan norma harus diakomodasi untuk mencapai harmoni sosial.