Nama: Nasywa Ellysia A.P
NPM: 2315012013
Kelas: Reguler A
Video diatas membahas mengenai
Pancasila sebagai sistem filsafat. Dari
video yang dipaparkan, dapat saya ketahui bahwa filsafat berasal dari bahasa Yunani "Philsophia", kata "Phile" yang attinya cinta dan kata "Sophia" yang berarti kebijaksanaan.
Filsafat memiliki aliran-aliran di dalamnya
yaitu:
1. Berfilsafat rationalisme mengagungkan
akal.
2. Berfilsafat materialisme mengagungkan
materi.
3. Berfilsafat individualisme mengagungkan individualitas.
4. Berfilsafat hedonisme mengagungkan
kesenangan.
Terdapat banyak manfaat yang didapatkan dari mempelajari filsafat, diantaranya memperoleh kebenaran hakiki, pemikiran yang logis, bijaksana, dan rasional.
Filsafat Pancasila dapat didefinisikan
secara ringkas sebagai refleksi kritis dan
rasional tentang Pancasila sebagai dasar
negara dan kenyataan budaya bangsa,
dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-
pokok pengertiannya yang mendasar dan
menyeluruh.
Wawasan filsafat meliputi aspek
penyelidikan, yaitu aspek ontologis,
epistemologis, dan aksiologis.
NPM: 2315012013
Kelas: Reguler A
Video diatas membahas mengenai
Pancasila sebagai sistem filsafat. Dari
video yang dipaparkan, dapat saya ketahui bahwa filsafat berasal dari bahasa Yunani "Philsophia", kata "Phile" yang attinya cinta dan kata "Sophia" yang berarti kebijaksanaan.
Filsafat memiliki aliran-aliran di dalamnya
yaitu:
1. Berfilsafat rationalisme mengagungkan
akal.
2. Berfilsafat materialisme mengagungkan
materi.
3. Berfilsafat individualisme mengagungkan individualitas.
4. Berfilsafat hedonisme mengagungkan
kesenangan.
Terdapat banyak manfaat yang didapatkan dari mempelajari filsafat, diantaranya memperoleh kebenaran hakiki, pemikiran yang logis, bijaksana, dan rasional.
Filsafat Pancasila dapat didefinisikan
secara ringkas sebagai refleksi kritis dan
rasional tentang Pancasila sebagai dasar
negara dan kenyataan budaya bangsa,
dengan tujuan untuk mendapatkan pokok-
pokok pengertiannya yang mendasar dan
menyeluruh.
Wawasan filsafat meliputi aspek
penyelidikan, yaitu aspek ontologis,
epistemologis, dan aksiologis.