Posts made by Muhammad Zachrie Kurniawan

Nama: Muhammad Zachrie Kurniawan
NPM: 2315061113
Kelas: Teknik Informatika A

Pada 9 Agustus 1945, bom atom menghantam kota Nagasaki di Jepang, menewaskan 70 ribu orang dan melukai puluhan ribu warga. Peristiwa ini merupakan pukulan telak bagi Jepang, yang sebelumnya, pada 6 Agustus 1945, telah mengalami serangan bom atom di Hiroshima yang menewaskan puluhan ribu orang. Kedua serangan bom atom ini menjadi poin krusial dalam mengakhiri Perang Dunia II. Akibatnya, Jepang mengumumkan penyerahan kepada Sekutu pada 16 Agustus 1945. Pada saat yang hampir bersamaan, Indonesia memanfaatkan kekalahan Jepang dengan proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. Indonesia memulai perjalanan menuju kemerdekaan yang menandai awal dari perjuangan merebut kemerdekaan secara riil setelah berada di bawah penjajahan selama bertahun-tahun. Peristiwa ini menjadi tonggak bersejarah yang menandai kelahiran Republik Indonesia.
Nama: Muhammad Zachrie Kurniawan
NPM: 2315061113
Kelas: Teknik Informatika A

Pencemaran lingkungan akibat pembuangan limbah pabrik langsung ke sungai tidak hanya merugikan lingkungan sungai, tetapi juga memberikan dampak buruk terhadap kesehatan dan kenyamanan warga akibat bau busuk yang ditimbulkan. Untuk mengatasi masalah ini, solusi yang diperlukan antara lain adalah penutupan sementara keenam pabrik yang tidak memiliki alat pengolahan limbah. Pemerintah setempat perlu menegakkan peraturan terkait pengelolaan limbah industri dan memberikan pendidikan serta pelatihan kepada pemilik pabrik agar mereka dapat mengelola limbah dengan benar. Penting juga melibatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pengawasan lingkungan untuk meningkatkan kesadaran akan dampak pencemaran. Kerja sama erat antara pemerintah dan industri menjadi kunci untuk menciptakan kebijakan yang mendukung praktik pengelolaan limbah yang ramah lingkungan. Ancaman aksi unjuk rasa oleh masyarakat menegaskan urgensi penyelesaian masalah ini dan menekankan perlunya tindakan segera untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
Nama: Muhammad Zachrie Kurniawan
NPM: 2315061113
Kelas: Teknik Informatika A

Dalam era globalisasi, perkembangan signifikan terjadi di berbagai aspek kehidupan, yang dipengaruhi oleh interaksi global melalui dimensi ruang dan waktu. Globalisasi tidak hanya memengaruhi bidang ekonomi, politik, dan sosial budaya, tetapi juga menciptakan tantangan baru dalam menjaga nilai-nilai dan identitas suatu bangsa. Teknologi informasi dan komunikasi menjadi pendorong utama dalam globalisasi, mempersempit ruang dan mempersingkat waktu dalam interaksi global, memungkinkan penyebaran informasi yang cepat dan luas ke seluruh dunia.

Dalam konteks masyarakat, terutama di kalangan mahasiswa, dampak globalisasi terlihat dalam cara teknologi informasi memengaruhi persepsi terhadap nilai-nilai Pancasila. Meskipun teknologi dapat memberikan kemudahan akses informasi, pesatnya perkembangan juga membuka pintu bagi pengaruh dari luar yang mungkin bertentangan dengan nilai-nilai luhur Pancasila. Pentingnya pemahaman dan kesadaran kolektif dalam menyikapi perkembangan teknologi menjadi kunci untuk menjaga keutuhan nilai-nilai Pancasila dan menghindari pengaruh yang dapat mengkikis identitas budaya.

Dalam menghadapi dinamika ini, peran mata kuliah Pengembangan Kepribadian Pancasila menjadi krusial dalam membangun kesadaran mahasiswa tentang urgensi Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup yang tidak tergantikan. Pemulihan kesadaran kolektif akan memastikan bahwa nilai-nilai luhur Pancasila tetap menjadi landasan kuat dalam menghadapi arus globalisasi, sehingga Indonesia dapat mempertahankan identitas budayanya dalam perubahan dunia yang terus berlangsung.

PSTI A dan B MKU Pancasila -> Forum Analisis Video

by Muhammad Zachrie Kurniawan -
Nama: Muhammad Zachrie Kurniawan
NPM: 2315061113
Kelas: Teknik Informatika A

Pada video tersebut menyoroti hubungan antara nilai-nilai Pancasila sebagai dasar dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara dengan pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Pancasila, sebagai ideologi dasar Indonesia, memberikan arah moral dan etika bagi pengembangan IPTEK agar dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat dan bangsa. Nilai-nilai seperti Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, serta Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia menjadi landasan dalam mengembangkan IPTEK secara seimbang dan beradab.

Dalam konteks ini, Pancasila bukan hanya menjadi panduan ideologis tetapi juga menjadi landasan moralitas yang harus dipegang teguh oleh para ilmuan dan praktisi IPTEK. Pengembangan IPTEK tidak hanya ditujukan untuk menciptakan inovasi dan kemajuan teknologi, tetapi juga harus memperhatikan dampaknya terhadap kehidupan manusia, keadilan sosial, persatuan bangsa, dan keberlanjutan lingkungan.

Pentingnya menjaga keseimbangan antara rasionalitas dan moralitas, antara kemajuan teknologi dan keberlanjutan lingkungan, serta antara kebebasan ilmuan dan keadilan sosial merupakan aspek-aspek yang ditekankan untuk menjaga keselarasan antara pengembangan IPTEK dengan nilai-nilai Pancasila. Dengan demikian, kesimpulan yang dapat diambil adalah bahwa nilai-nilai Pancasila memberikan landasan moral dan etika yang penting dalam mengarahkan dan menilai perkembangan IPTEK demi kesejahteraan dan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Nama: Muhammad Zachrie Kurniawan
NPM: 2315061113

A. Bagaimanakah sistem etika perilaku politik saat ini? Sudah sesuaikah dengan nilai-nilai Pancasila? Jelaskan!
Jawaban:
Sistem etika perilaku politik saat ini di Indonesia dapat bervariasi. Dalam konteks umum, sistem etika perilaku politik saat ini di Indonesia belum sepenuhnya sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, terdapat beberapa isu yang menimbulkan pertanyaan tentang kesesuaian dengan nilai-nilai Pancasila. Beberapa isu tersebut adalah:
- Korupsi masih menjadi masalah serius dalam politik Indonesia, dan hal ini tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yang menekankan moralitas, keadilan, dan kejujuran.
- Praktik-praktik nepotisme dan klientelisme juga sering terjadi dalam politik, di mana posisi politik atau sumber daya dialihkan kepada keluarga atau pendukung politik tanpa mempertimbangkan merit atau kepentingan publik.
- Isu-isu terkait dengan intoleransi agama, ras, dan etnis terkadang muncul dalam politik, yang bertentangan dengan semangat Bhinneka Tunggal Ika (berbeda-beda tetapi tetap satu) yang dianut oleh Pancasila.

B. Etika selalu terkait dengan masalah nilai sehingga perbincangan tentang etika, pada umumnya membicarakan tentang masalah nilai (baik atau buruk). Bagaimanakah etika generasi muda yang ada di sekitar tempat tinggal mu? Apakah mencerminkan etika dan nilai yang dianut oleh bangsa Indonesia? Berikan solusi mengenai adanya dekadensi moral yang saat ini terjadi!
Jawaban:
Etika generasi muda yang ada di sekitar tempat tinggal saya mencerminkan etika dan nilai yang dianut oleh bangsa Indonesia, seperti:
- Adanya kegiatan gotong royong yang mencerminkan nilai kerja keras
- Adanya rasa toleransi, seperti menghormati perbedaan agama, budaya, dan suku

Solusi mengenai adanya dekadensi moral yang saat ini terjadi adalah:
- Memperkuat pendidikan moral di sekolah dan keluarga untuk membentuk pemahaman yang lebih baik tentang nilai-nilai Pancasila dan moralitas.
- Terlibat dalam organisasi-organisasi sosial yang berfokus pada nilai-nilai seperti keadilan sosial, lingkungan, dan kesejahteraan masyarakat.
- Memperkuat kesadaran publik tentang isu-isu moral dan etika.