གནས་བསྐྱོད་བཟོ་མི་ Olanicola Saputra

T.Sipil B MKU Pancasila -> Forum Analisis Jurnal

Olanicola Saputra གིས-
Nama : Olanicola saputra
Npm : 2315011091

Urgensi Penegasan Pancasila Sebagai Dasar Nilai Pengembangan Iptek

Pancasila sebagai idiologi negara merupakan kristalisasi nilai-nilai budaya, agama Bangsa Indonesia. Sehingga nilai-nilai tadi akan mengakomodir seluruh aktifitas
kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara. Demikian pula dalam aktifitas ilmiah. Dalam perkembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi di Indonesia didasarkan kelima sila dalam Pancasila merupakan pegangan dan pedoman dan pengembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi. Sehingga diharapkan melalui tulisan ini
diharapkan Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan iptek dapat menjadi rambrambu normatif bagi pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.

Urgensi Pancasila sebagai
dasar nilai pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi adalah disimpulkan sebagai berikut :
1. Setiap perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi (iptek)
yang dikembangkan di Indoenesia
haruslah berdasar dan tidak
bertentangan dengan nilai-nilai yang
terkandung dalam Pancasila
2. Setiap iptek yang dikembangkan di
Indonesia harus menyertakan nilainilai Pancasila sebagai faktor internal
pengembangan iptek
3. Pancasila dijadikan sebagai ramburambu normatif dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia agar nantinya mampu mengendalikan diri serta tidak keluar dari cara berpikir bangsa Indonesia

T.Sipil B MKU Pancasila -> Forum Analisis Video

Olanicola Saputra གིས-
Nama : Olanicola saputra
Npm : 2315011091

IPTEK adalah hasil karya manusia. Karya tersebut pada dasarnya dipergunakan untuk membantu keperluan manusia dalam menghadapi kehidupannya. Nilai yang terkandung dalam Pancasila merupakan hal penting dalam perkembangan ilmu dan teknologi. Perkembangan IPTEK saat ini dan di masa yang akan datang itu sangat cepat

Sila-sila yang menjadi sistem etika dalam pengembangan IPTEK :
1. Sila Ketuhanan Yang Maha Esa.
Mengkomplementasikan ilmu pengetahuab mencipta, keseimbangan antar rasional dan irasional, antara akal dan kehendak.
IPTEK tidak hanya memikirkan apa yang ditemukan dibuktikan dan diciptakan tetapi yang dipertimbangkan maksud dan akibat apakah merugikan atau tidak.
2. Sila Ke Manusiaan yang adil dan beradab.
Memberikan dasar dasar moralitas baahwa manusia dalam mengembangkan IPTEK harus beraikp beradap karena IPTEK adalah sebagai hasil budaya manusia yang beradab dan bermoral.
3. Sila Persatuan Indonesia.
Pengembangan IPTEK hendaknya dapat mengembangkan rasa nasionalisme, kebesaran bangsa serta keluhuran bangsa sebagai bagian umat manusia di dunia.
4. Sila Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan.
Setiap ilmuan harus memilki kebebasan untuk mengembangakn IPTEK juga harus menghormati dan menghargai kebebasan orang lain dan juga memiliki sikap yang terbuka untuk dikritik.
5. Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
mengkomplementasikan pengembangan IPTEK haruslah menjaga keseimbangan keadilan dalam kehidupan kemanusiaan yaitu keseimbangan keadilan dalam hubungannnya dengan dirinya senndiri maupun dengan Tuhannya, manusia dengan manusia, manusia dengan masyarakat bangsa dan negara, serta manusia dengan alam lingkungannya

T.Sipil B MKU Pancasila -> Forum Analisis Jurnal

Olanicola Saputra གིས-
Nama : Olanicola saputra
Npm : 2315011091

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mata kuliah pengembangan kepribadian Pancasila dalam menyikapi IPTEK. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 103 orang. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah proporsional cluster random sampling, dalam hal ini tiap kelas diambil 70% sehingga jumlah mahasiswa yang dijadikan sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 orang. Data berupa kuesioner diuji menggunakan analisis deskriptif dan regresi, dan sebelumnya data ini diuji terlebih dahulu validitas dan reliabilitas nya menggunakan pearson product moment. Hasil
penelitian ini membuktikan bahwa secara umum responden dalam penelitian ini mempunyai pengembangan kepribadian
Pancasila yang baik. Mahasiswa sebagai generasi muda sebaiknya menjaga kepribadian bangsa dalam menghadapi tantangan perkembangan Iptek, dan berpegang teguh kepada Pancasila sebagai dasar negara sehingga perkembangan Iptek bisa membantu pembangunan Negara

T.Sipil B MKU Pancasila -> Forum Analisis Soal

Olanicola Saputra གིས-
Nama : Olanicola Saputra
Npm : 2315011091

Analisis Soal
A. Bagaimanakah sistem etika perilaku politik saat ini? Sudah sesuaikah dengan nilai-nilai Pancasila? Jelaskan!

- Menurut saya beberapa politik di Indonesia saat ini tidak sesuai dengan nilai Pancasila karena masih kaburnya kode etik bagi aparat birokrasi publik (code of conduct), sehingga tidak mampu menciptakan adanya budaya birokrasi yang sehat, seperti kerja keras, keinginan untuk berprestasi kejujuran, rasa tanggung jawab, bersih dan bebas dari KKN, dan sebagainya.

B. Etika selalu terkait dengan masalah nilai sehingga perbincangan tentang etika, pada umumnya membicarakan tentang masalah nilai (baik atau buruk). Bagaimanakah etika generasi muda yang ada di sekitar tempat tinggal mu? Apakah mencerminkan etika dan nilai yang dianut oleh bangsa Indonesia? Berikan solusi mengenai adanya dekadensi moral yang saat ini terjadi !

-Etika generasi muda di sekitar tempat tinggal saya mungkin bervariasi, tetapi umumnya mencerminkan sebagian dari nilai dan etika yang dianut oleh masyarakat Indonesia. Namun, ada masalah dekadensi moral yang saat ini terjadi di berbagai tempat, termasuk di Indonesia.
Salah satu solusi menurut saya untuk mengatasi dekadensi di Indonesia yaitu Generasi muda harus disosialisasikan tentang pentingnya etika dan nilai-nilai dalam kehidupan sehari-hari.
Penting untuk mengatasi dekadensi moral sebagai tanggung jawab bersama masyarakat, pemerintah, keluarga, dan individu. Dengan upaya bersama, kita dapat memperbaiki nilai dan etika generasi muda untuk membangun masyarakat yang lebih baik.

T.Sipil B MKU Pancasila -> Forum Analisis Jurnal

Olanicola Saputra གིས-
Nama : Olanicola saputra
Npm : 2315011091

Analisis jurnal
Penanaman Nilai Nilai Pancasila Melalui Kontrol Sosial Oleh Media Massa Untuk Menekan Kejahatan Di Indonesia

Dalam bidang hukum pidana, media massa adalah pendukung dari kebijakan hukum
pidana, yaitu memberikan peran pencegahan kejahatan. Pencegahan melalui media massa sangat
disarankan karena kebijakan hukum pidana tidak selamanya dapat digunakan sebagai sarana
utama menekan kejahatan. Meski demikian, peran tersebut harus disertai dengan pengamalan
nilai-nilai Pancasila dalam kesadaran diri masing-masing manusia Indonesia. Penelitian ini
dilakukan secara normatif yakni penelitian yang mendasarkan pada kajian norma yang ada pada
sistem hukum. Hukum ditelaah asas-asasnya, dijabarkan dari undang-undang, peraturan yang
terkait media massa. Norma-norma terkait media massa disandingkan dengan asas-asas serta
doktrin mengenai kontrol sosial oleh media massa untuk dianalisis berdasarkan penanaman nilainilai Pancasila pada kehidupan masyarakat Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
pengamalan nilai-nilai Pancasila dalam peran media massa memberitakan informasi belum
terlaksana. Masih banyak terdapat berita yang tidak teruji kebenarannya yang dapat merusak
tatanan sosial. Media massa hanya memuat berita sebagai pemuas informasi saja tanpa
menanamkan pembentukan pribadi sosial yang berjiwa Pancasila.