Nama: Karel Khairani Azzahro
NPM: 2218041061

Video di atas berisi informasi mengenai penutupan saluran limbah dari pabrik yang dilakukan oleh ratusan warga di Pekalongan. Penutupan ini dilakukan sebab enam pabrik pakaian tersebut membuang limbah secara langsung ke sungai yang mengakibatkan pencemaran dan menimbulkan bau tidak sedap. Hal ini tentunya membuat warga merasa tidak nyaman, terlebih lagi hal ini sudah terjadi selama kurang lebih 25 tahun.

Pemilik pabrik pun pasrah saat saluran pembuangan ditutup. Ia menjelaskan kalau dia tidak mengerti cara mengolah limbah dan menyadari kesalahannya.

Menurut saya pribadi, kesalahan terletak pada pemilik pabrik, karena sebagai manusia yang beradab, kita seharusnya memiliki tanggung jawab dan tidak boleh melakukan perbuatan yang merugikan sekitar. Kita harus menyadari kewajiban yang kita miliki saat kita mau mendirikan pabrik dan memikirkan konsesuensi yang akan terjadi akibat perbuatan tidak bertanggung jawab yang dilakukan. Dalam kasus ini, konsekuensi yang terjadi pada pemilik pabrik adalah penutupan pabrik sebagai hasil diskusi antara polisi dan warga sekitar.

Nama: Karel Khairani Azzahro
NPM: 2218031061

Artikel 14A
Di era ini, kemajuan IPTEK berkembang sangat pesat. Hal-hal yang dulu begitu sulit kini menjadi mudah dengan adanya kemajuan teknologi. Sebagai contoh, adanya kemajuan transportasi, dulu orang-orang perlu waktu berhari-hari untuk menuju suatu lokasi kini hanya perlu waktu beberapa jam saja dengan pesawat.

Kemajuan IPTEK tentunya membawa hal positif dan juga negatif. Beberapa dampak positif yang ditimbulkan dari kemajuan IPTEK adalah
1. Kemudahan dalam sistem pembayaran
2. Sistem belanja online yang lebih praktis dan tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga
3. Penggunaan waktu yang lebih sedikit dengan teknologi transportasi.

Sementara itu dampak negatif yang ditimbulkan dari IPTEK adalah
1. Memecah persatuan dengan adanya isu SARA yang disebarkan lewat internet
2. Pelanggaran privasi di sosial media
3. Gaya hidup dan pandangan yang berubah

Selain poin-poin yang disebutkan di atas, masih ada banyak dampak positif dan negatif lainnya. Maka dari itu, pancasila sebagai dasar dan pandangan hidup Bangsa Indonesia berperan sebagai pegangan agar nantinya tidak terjadi pelanggaran-pelanggaran yang tidak sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila.

Artikel 14 B

Dalam mencari kebenaran, hendaknya setiap individu yang berbangsa Indonesia menjadikan pancasila sebagai orientasi. Hal ini bertujuan agar pencarian ilmu itu nantinya sejalan dengan pancasila dan tidak saling bertentangan.

Kebenaran itu sendiri harus bersesuaian dengan kelima sila pancasila.
1. Sila pertama: Pengembangan IPTEK harus bermanfaat bagi sekitarnya bukan merugikan sesama
2. Sila kedua: Pengembangan IPTEK harus bertujuan untuk mensejahterakan manusia dan dalam pengembngannya, ilmuan harus memiliki adab
3. Sila ketiga: IPTEK harus memelihara dan menciptakan persatuan bagi bangsa Indonesia yang majemuk
4. Sila keempat: Setiap ilmuan memiliki kebebebasan dalam mencipta, harus saling menghormati ciptaan ilmuan lain, dan tidak memaksakan kehendak
5. Sila kelima: IPTEK harus menjaga keseimbangan hubungan individu dengan sesama individu, tuhan, masyarakat, dan alam sekitar.

Nama: Karel Khairani Azzahro
NPM: 2218031061

Tidak dapat dipungkiri bahwa perkembangan teknologi di era globalisasi ini terjadi begitu cepat. Hal ini dapat menimbulkan dampak positif dan negatif bagi bangsa Individu.

Tidak sedikit pengaruh yang dapat ditimbulkan oleh globalisasi. Beberapa diantaranya globalisasi dapat mengikis kecintaan masyarakat terhadap negeri sendiri dan membuat masyarakat sedikit demi sedikit mulai meninggalkan nilai-nilai pancasila.

Jurnal tersebut meneliti apakah pendidikan pancasila dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian dalam menyikapi IPTEK dan didapat hasil bahwa pendidikn pancasila berpengaruh. Hal ini dapat dilihat dari sikap-sikap responden yang masih mengimplementasikan nilai-nilai pancasila dalam berbagai aspek

NAMA: KAREL KHAIRANI
NPM: 2218031061

IPTEK merupakan singkatan dari ilmu pengetahuan dan teknologi. IPTEK sendiri memiliki pengertian segala sesuatu yang memudahkan manusia dalam pekerjaannya. pemanfaatan IPTEK bisa ke arah positif maupun negatif tergantung setiap individu.

Pancasila sebagai dasar negara Indonesia menjadi rujukan atas pengembangan IPTEK yang terjadi. Hal ini dapat disesuaikan dengan prinsip-prinsip setiap sila yang ada.

sila pertama menjadi dasar bahwa dalam penciptaannya, IPTEK harus dibarengi dengan pertimbangan antara kemanfaatan dan kerugian yng ditimbulkan dari teknologi yang diciptakan.

sila kedua menjadi dasar bahwa pengembangan IPTEK harus sesuai dengan norma-norma, kebajikan-kebajikan, dan penggunaan yang beradab dalam implementasinya.

sila ketiga menjadi dasar bahwa IPTEK sebaiknya memiliki pengaruh yang dapat menyatukan keberagaman Bangsa Indonesia yang majemuk, dan bukan memecah persatuan.

sila keempat menjadi dasar bahwa IPTEK bebas diciptakan oleh siapapun tanpa membatasi hak-hak setiap individu.

sila kelima menjadi dasar bahwa IPTEK sebaiknya mempererat hubungan seorang individu dengan individu lainnya.

Karel Khairani Azzahro
2218031061

1. Menurut saya, sistem etika politik saat ini masih belum sesuai dengan nilai-nilai pancasila. Hal ini dapat kita jumpai pada sistem hukum yang tidak adil. Dalam kasus korupsi misalnya, hukuman yang diberikan kepada pelaku tidak setimpal dan cenderung ringan. Sementara itu pada kasus kecil seperti pencurian kayu pelaku dihukum dengan berat, hal ini menunjukkan bahwa hukum Di Indonesia masih tumpul ke atas dan tajam ke bawah, yang mana hal ini tidak sesuai dengan sila pancasila kelima

2. Jawabannya bisa iya dan bisa tidak. Etika generasi muda di lingkungan saya pribadi (terutama di lingkungan kost) beberapa sudah mencerminkan etika dan nilai yang dianut Bangsa Indonesia, hal ini tercermin dari kami yang sering bergotong royong membersihkan lingkungan sekitar kost, kami yang saling membantu saat ada beberapa dari kami mengalami kesulitan selayaknya keluarga, melakukan musyawarah untuk membicarakan keperluan kost, dan juga saling menjenguk apabila ada yang sakit. Namun di beberapa keadaan sifat individualis dan acuh tak acuh masih bisa dijumpai di antara anggota yang mana hal ini tidak sesuai dengan nilai-nilai pancasila.

cara mengatasi dekadensi moral menurut saya adalah dengan menerapkan pendidikan karakter dalam sistem pendidikan di sekolah, memilih teman bergaul yang baik, dan juga mendidik anak dengan disiplin bila sudah menjadi orang tua.