Kiriman dibuat oleh filda Bunga Esandra Jean Masayu

NAMA : FILDA BUNGA ESANDRA JEAN MASAYU
NPM : 2215012013
KELAS : A
PRODI : S1 ARSITEKTUR

hasil analisis yang telah dilakukan yaitu sebagai berikut:
pada dasarnya bela negara adalah suatu kewajiban bagi seluruh warga negaranya. Sekalipun pada masa yang sulit seperti pandemi covid-19 ini. Ditengah keterbatasan kegiatan yang terjadi, masyarakat masih dituntut untuk bekerja demi memenuhi kebutuhan, dan perekonomian keluarga. Serta banyak juga yang kehilangan pekerjaanya, hal tersebut membuat perusaan bangkrut akibat kehilangan pekerja, dalam kondisi seperti ini kondisi emosional antara warga negara dengan aparat serta pemerintah tidak stabil.
Banyak pihak yang menanyakan perihal bagaimanakan bela negara pada masa sulit begini.

Pertanyaan tersebut dapat terjawab sebagaimana dalam pernyataan winarno (2014) dimana wujud dari bela negara yaitu kesiapan serta kerelaan setiap warga negara untuk berkorban demi mempertahankan kemerdekaan, kedaulatan negara, serta persatuan dan kesatuan indonesia. Bela negara bukan hanya dapat dilakukan dengan mengangkat senjata, tetapi bisa dari kesadaran diri untuk saling menjaga. Dengan contoh upaya yang bisa kita lakukan adalah :
1. sebagai warga negara kita harus mematuhi himbauan dan aturan yang dikeluarkan pemerintah pada masa covid 19ini,
2. berhati hati dalam menerima informasi seperti berita hoaks, dan tidak ikut serta menyebarkan berita bohong
3. menjaga kebersihan
NAMA : FILDA BUNGA ESANDRA JEAN MASAYU
NPM : 2215012013
KELAS : A
PRODI : S1 ARSITEKTUR

berdasarkan video tesebut, dijelaskan bahwa makna ketahanan nasional adalah keuletan, keterampilan, ketangguhan, dan kemampuan mengembangkan potensi nasional untuk menghadapi ancaman yang akan datang.

Dalam video tersebut menyebutkan bahwa ancaman,tantangan,hambatan, dan gangguan mempunyai beberapa sumber, anatara lain yaitu :

langsunng
luar
dalam
tidak langsung

berdasarkan ancaman tersebut, kita sebagai warga negara berkewajiban mempertahankan negara kita.
Ancaman-ancaman yang sudah disebutkan dapat menyerang beberapa hal, yaitu

integritas
identitas
kelangsungan hidup
perjuangan mencapai tujuan nasional

terdapat beberapa macam ancaman:

1. ancaman unsur trigatra, diamana ancaman ini mengancam lokasi dan posisi geografis, keadaan dan kekayaan, serta kemampuan penduduk
2. ancaman unsur manca gatra, dimana ancaman ini dapat mengancam, ideologi, politik, ekonomi, sosbud, serta hankam.

Cara menghadapi ancaman tersebut yaitu:

1. perwujudan aspek alamiah (tri gatra)

lokasi dan posisi geografis, yaitu dengan cara peningkatan potensi laut dan darat, serta kemampuan posisi dengan negara tetangga.
Suberdaya alam, yaitu dengan cara kesadaran nasional akan pemanfaatan kekayaan alam
kemampuan penduduk, yaitu dengan cara memperbaiki pendidikan

2. perwujudan aspek sosial (panca gatra)

ideologi : rangkaian nilai yang mampu menampung aspirasi
politik : demokrasi, keseimbangan input dan output
ekonomi : sarana, modal, tenaga kerja, dan teknologi
sosial budaya : tradisi, pendidikan, kepemimpina
pertahanan dan keamanan : partisipasi dan kesadaran masyarakat
sebagian besar faktor pelindung ketahanan nasional adalah masyarakat indonesia, oleh karena itu kita sebagai warga negara wajib dan berhak dalam upaya mempertahankan ketahanan nasional.