Kiriman dibuat oleh Uswatun Hasanah

Menurut teori relativitas khusus Einstein, benda yang bergerak dengan kecepatan sangat tinggi akan tampak lebih pendek sepanjang arah geraknya jika dilihat oleh pengamat diam, fenomena ini disebut kontraksi panjang. Hal ini terjadi karena ruang dan waktu saling berkaitan dalam ruang-waktu; ketika benda bergerak cepat, waktu pada benda tersebut melambat dibandingkan dengan pengamat diam, yang disebut dilatasi waktu. Dengan kata lain, semakin cepat suatu benda bergerak, waktu di dalam sistemnya berjalan lebih lambat dan panjangnya terlihat menyusut bagi pengamat luar, namun di dalam sistem benda itu sendiri tidak ada perubahan yang dirasakan.
Izin menjawab pak:

a. Transformasi Koordinat Ruang-Waktu (Transformasi Lorentz)
Transformasi ini digunakan dalam teori relativitas khusus (Special Relativity) untuk mengubah koordinat ruang dan waktu antara dua kerangka acuan inersial yang bergerak relatif dengan kecepatan konstan
Misalkan:
S: diam terhadap pengammmmmen
Maka transformasi Lorentz m
c adalah kecepatan cahaya di vakum.
b. Kontraksi Panjang dan Dilatasi Waktu
1. Kontraksi Panjang (Length Contraction)
Benda yang bergerak relatif terhadap pengamat akan tampak lebih pendek dalam arah back light
L = panjang benda yang diukur oleh pengamat ber
v = kecepatan relatif benda terhadap pengamàg

2. Dilatasi Waktu (Time Dilation)
Waktu pada sistem yang bergerak relatif terhadap pengamat akan tampak lebih lambat.
Izin menjawab pak:

Perbedaan utama antara relativitas klasik (Galileo–Newton) dan relativitas Einstein terletak pada cara keduanya memandang ruang, waktu, dan kecepatan cahaya. Dalam relativitas klasik, ruang dan waktu dianggap terpisah, bersifat mutlak, dan berlaku sama bagi semua pengamat, sedangkan kecepatan cahaya dapat berubah tergantung pada gerak sumber atau pengamat. Sebaliknya, dalam relativitas Einstein, ruang dan waktu dipandang sebagai satu kesatuan ruang-waktu yang relatif terhadap pengamat, sementara kecepatan cahaya selalu konstan di semua kerangka acuan inersial. Akibatnya, teori Einstein menghasilkan fenomena yang tidak dijelaskan oleh teori klasik, seperti dilatasi waktu, kontraksi panjang, dan perubahan massa akibat kecepatan tinggi.