Nama : Agusta Angel Marisa
NPM : 2217011096
Kelas : D
Artikel 1
Dinamika dan Tantangan Dalam Pendidikan Pancasila di Era Globalisasi
Tanggapan :
Menurut saya, artikel yang ditulis oleh Yohanes Minit ini memberikan gambaran yang luas tentang sejatinya Pendidikan Pancasila menjadi hal yang penting untuk keberlangsungan bangsa ini. Pengajaran yang dilakukan di akademis maupun praktek sehari-hari akan menjadi perwujudan sikap saat berkumpul dalam masyarakat serta menanggapi suatu hal. Secara holistik pendidikan Pancasila akan berhasil bila seluruh pihak terlibat. Baik dimulai dari keluarga, masyarakat, pendidik, dan juga pemerintah. Dalam perkembangan zaman ini, kemajuan teknologi dapat membutakan arah. Suatu negara perlu adanya ideologi yang kuat untuk menanggapi segala arus perubahan zaman yang bisa melunturkan nilai-nilai kesatuan dan persatuan bangsa. Pancasila lebih dari ideologi. Pancasila merupakan identitas bangsa, landasan konstitusional, politik dan sosial. Pancasila pun harus mencerminkan kebhinekaan dan persatuan. Digitalisasi teknologi akan membuat sudut pandang masyarakat menjadi lebih luas. Anak muda, sebagai penerus bangsa hendaknya tidak akan lupa akan identitas aslinya sebagai bangsa Indonesia. Perubahan teknologi hendaknya memberikan tanggapan positif bagi lingkungan sekitar, namun kadang kala kemajuan ini membawa kemunduran identitas bangsa. Kecintaan terhadap budaya luar, wawasan yang kurang memadai mengenai sejarah negara sendiri menjadi salah satu contoh yang melunturkan identitas bangsa Indonesia. Literasi digital yang bijak perlu diterapkan lebih lanjut. Pengawasan dari pihak pendidik maupun keluarga perlu dilakukan pada siswa maupun mahasiswa. Hal ini bertujuan agar rekan anak muda semakin sadar dalam mencintai budaya bangsa. Lebih-lebih, generasi muda sekarang harus bisa menanggapi hal-hal modernisasi secara bijaksana, baik dalam bermoral dan beretika.
Hasil Penelitian :
• Pemahaman tentang Dinamika dan Tantangan Pendidikan Pancasila
Inti dari pemahaman mendalam tentang dinamika dan tantangan Pendidikan Pancasila di Indonesia mencakup beberapa pemahaman seperti, nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, upaya dalam penyebaran nilai-nilai, serta perubahan sosial dan teknologi yang mempengaruhi Pendidikan Pancasila. Pancasila pada dasarnya adalah ideologi dan dasar negara yang mengakui Bhineka Tunggal Ika yang terangkum pada kelima sila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Teknologi informasi dan komunikasi memberikan dampak signifikan pada cara Pendidikan Pancasila yang disampaikan, memungkinkan adanya akses ke berbagai informasi, tetapi juga membawa resiko disinformasi sampai pada radikalisme. Para pendidik dan pemangku kebijakan pendidikan harus memiliki komitmen yang kuat untuk menjaga nilai-nilai Pancasila, mengintegrasikannya dalam kurikulum, dan mengajarkan generasi muda arti penting pembangunan bangsa yang adil dan beradab. Kualitas Pendidikan Pancasila juga dihadapkan pada tantangan dalam hal implementasi yang efektif, perlu diupayakan pendekatan yang inovatif dan interaktif agar pesan-pesan moral dan etik dalam Pancasila dapat diterima dengan baik pada generasi muda.
Meskipun Pancasila secara resmi menjadi mata pelajaran di sekolah-sekolah di Indonesia namun dalam praktiknya, ada perbedaan implementasi yang signifikan antara satu sekolah dengan yang lain. Perlu adanya upaya serius agar kurikulum pendidikan Pancasila mencakup aspek-aspek penting dan mampu membentuk karakter yang kokoh pada setiap lulusan. Selanjutnya, perlu diatasi permasalahan sumber daya, terutama di daerah-daerah terpencil. Akses terhadap literatur dan materi pendukung pendidikan Pancasila dapat menjadi terbatas di beberapa wilayah, sehingga perlu memastikan bahwa semua siswa, tanpa memandang lokasi geografis memiliki kesempatan memperoleh Pendidikan Pancasila yang semestinya. Selain itu, tantangan besar lainnya yaitu mengatasi apatisme atau ketidakpeduliaan terhadap Pancasila di kalangan generasimuda.
• Refleksi dan Peningkatan Pendidikan Pancasila
Dalam refleksi ini, perlu dilihat apa yang telah berjalan baik dan apa yang perlu diperbaiki. Peningkatan pendidikan Pancasila memerlukan solusi yang inovatif seperti, mengintegrasikan pendidikan Pancasila dengan berbagai mata pelajaran, seperti sejarah, sosiologi, bahasa, dan seni yang dapat membantu peserta didik dalam memahami nilai-nilai Pancasila dalam konteks yang lebih luas. Mengembangkan program pelatihan khusus yang berfokus pada pengajaran nilai-nilai Pancasila, pendekatan yang kreatif, dan penanganan situasi kontroversial dapat meningkatkan kualitas Pendidikan Pancasila di semua tingkat pendidikan. Merumuskan kurikulum Pendidikan Pancasila yang lebih relevan dan efektif perlu terus disesuaikan dengan perkembangan masyarakat, teknologi, dan tantangan global yang melibatkan proses evaluasi periodik yang diajarkan. Salah satu aspek penting adalah menggalakkan pendekatan pembelajaran yang partisipatif dan inklusif, melibatkan siswa dalam berdiskusi, simulasi, dan proyek yang mendorong pemikiran yang kritis, terbuka dan toleran.
• Aktualisasi Pendidikan Pancasila Untuk Masa Depan Bangsa
Nilai-nilai yang terkandung di Pancasila, seperti kebhinekaan, persatuan, demokrasi, keadilan, dan kemanusiaan yang adil, harus diaktualisasikan dalam pendidikan agar generasi mendatang memiliki landasan yang kuat dalam menjaga integritas negara dan menghormati perbedaan. Ketika nilai-nilai Pancasila tertanam dalam benak warga negara, mereka akan lebih siap menghadapi perubahan dengan sikap bijaksana, keberanian berinovasi, serta rasa tanggung jawab. Pembangunan karakter berlandaskan Pancasila juga menjadi hal utama dalam pendidikan, akan menghasilkan individu yang berintegritas serta memiliki etika dan berjiwa demokratis. Tanpa pemahaman dan praktik nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan, akan sangat berisiko mengahadapi tantangan, seperti ketidakadilan, radikalisme, dan perpecahan masyarakat. Mengaktualisasikan pentingnya Pendidikan Pancasila adalah investasi jangka panjang untuk keberlanjutan bangsa Indonesia yang inklusif dan beradab.