NPM : 2217051149
Kelas: D
Prodi: S1 Ilmu Komputer
Nama: Zainab Aqilah
NPM: 2217051149
Kelas: D
Prodi: S1 Ilmu Komputer
Analisis saya yang dapat saya ambil dari artikel tersebut adalah yaitu artikel tersebut membahas konflik komunal yang terjadi di perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste, serta berbagai upaya yang dilakukan untuk mengatasi konflik tersebut.
Pertama, artikel menegaskan dan menggarisbawahi kompleksitas masalah konflik komunal di perbatasan tersebut. Ini menunjukkan bahwa konflik ini melibatkan berbagai faktor dan isu yang saling terkait, dan tidak dapat diselesaikan dengan pendekatan yang sederhana.
Selanjutnya, artikel menyoroti beberapa upaya yang telah dilakukan untuk menyelesaikan konflik tersebut. Dialog antara pemerintah Indonesia dan Timor Leste menjadi salah satu upaya penting dalam mencari solusi. Ini menunjukkan pentingnya kerja sama antarnegara dalam menyelesaikan konflik perbatasan.
Selain itu, artikel juga menekankan pentingnya penguatan keamanan di wilayah perbatasan. Langkah ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi penduduk setempat dan mengurangi potensi terjadinya konflik.
Selanjutnya, artikel mencatat bahwa pengembangan program kerjasama ekonomi dan sosial antara Indonesia dan Timor Leste juga menjadi bagian dari upaya penyelesaian konflik. Dengan meningkatkan keterhubungan dan ketergantungan ekonomi antara kedua negara, diharapkan dapat memperkuat ikatan antar masyarakat dan mengurangi ketegangan.
Terakhir, artikel menyoroti pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam membangun perdamaian dan harmoni di perbatasan. Hal ini menunjukkan bahwa penyelesaian konflik tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat dalam rangka membangun rekonsiliasi dan pemahaman antar kelompok.
Kesimpulannya, artikel tersebut memberikan gambaran tentang konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste dan upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam menghadapi konflik yang kompleks, artikel ini menyoroti pentingnya dialog, penguatan keamanan, kerjasama ekonomi dan sosial, serta partisipasi masyarakat sebagai elemen penting dalam penyelesaian konflik perbatasan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Tanpa konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi beberapa konsekuensi. Konsepsi wawasan nusantara adalah pandangan strategis yang mengedepankan persatuan, kesatuan, dan keutuhan wilayah Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau. Tanpa itu, Indonesia mungkin menghadapi risiko pemecahan wilayah, konflik antar-etnis atau agama, serta ancaman terhadap kedaulatan dan keutuhan negara.
Wawasan nusantara memberikan landasan untuk mengelola keragaman budaya, agama, dan suku di Indonesia. Ini juga mendorong inklusi sosial, kerja sama antarwilayah, dan pemerataan pembangunan di seluruh negeri. Tanpa konsepsi ini, mungkin sulit untuk mencapai persatuan dan stabilitas dalam konteks yang heterogen seperti Indonesia.
3. Bagaimanakah konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikell diatas?
Dalam konteks konflik perbatasan, konsepsi wawasan nusantara dapat mendorong pemerintah untuk fokus pada upaya penyelesaian yang damai dan berkeadilan. Ini melibatkan dialog dan negosiasi yang intens antara pihak-pihak terkait, termasuk dengan pemerintah Timor Leste. Selain itu, penerapan prinsip inklusi sosial dan pemerataan pembangunan di wilayah perbatasan dapat membantu mengurangi ketegangan dan kesenjangan sosial-ekonomi yang dapat memicu konflik.
Selain itu, dengan menerapkan konsepsi wawasan nusantara, pemerintah dapat memperkuat pemahaman dan apresiasi terhadap keberagaman budaya dan identitas di wilayah perbatasan. Ini dapat melibatkan pendekatan pendidikan, dialog antarbudaya, dan promosi kesadaran antarbudaya di antara masyarakat di wilayah perbatasan, sehingga membangun rasa saling pengertian dan kerjasama.
Nama: Zainab Aqilah
NPM: 2217051149
Kelas: D
Prodi: S1 Ilmu Komputer
HAKIKAT KONSEP GEOPOLITIK
1. PENGERTIAN
Geopolitik adalah ilmu penyelenggaraan negara yang setiap kebijakannya dikaitkan dengan masalah-masalah georafi wilayah atau tempat suatu bangsa.
2. MACAM-MACAM TEORI GEOPOLITIK
teori geopolitik Frederich Ratzel, Rudolf Kjellen, Karl Haushofer, Halford Mackinder, Alfred Thayer Mahan, Guilio Douhet, William Mitchel, Saversky, dan JFC Fuller.
3. KONSEP GEOPOLITIK INDONESIA
Teori geopolitik bangsa Indonesia menyatakan bahwa pancasila sebagai ideologi nasional dipergunakan sebagai pertimbangan dasar dalam menentukan politik nasional ketika dihadapkan kepada kondisi dan kedudukan wilayah geografis Indonesia.
Teori Geopolitik diperkenalkan pertama kali oleh Ir. Soekarno pada sidang BPUPKI 1 Juni 1945.
4. PRINSIP GEOPOLITIK INDONESIA
prinsipnya tidak mementingkan dalam hal wilayah, tetapi lebih kepada membangun kesatuan bangsa dalam satu wilayah.
5. KONSEP WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA
Wawasan Nusantara adalah wawasan nasional yang bersumber dari pancasila dan UUD NRI. Hakikat dari Wawasan nusantara adalah kesatuan bangsa dan keutuhan wilayah Indonesia.
6. CARA PANDANG BANGSA INDONESIA
1. perwujudan kepulauan nusantara sebagai suatu kesatuan politik
2. perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan ekonomi,
3. perwujudan kepulauan nusantara sebagai suatu kesatuan sosial budaya,
4. perwujudan kepulauan nusantara sebagai satu kesatuan pertahanan keamanan.
7. KEHIDUPAN BERNEGARA DALAM KONSEP NKRI
Konsep NKRI dicantumkan dalam pasal 1 ayat 1 UUD Negara RI 1945 yang isinya : “Negara Indonesia ialah negara kesatuan, yang berbentuk republik”. Sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia, kesatuan wilayah Indonesia mencakup : kesatuan politik, hukum, sosial-budaya, dan pertahanan dan keamanan. Kesimpulannya negara Indonesia adalah negara kesatuan berbentuk republik yang wilayahnya merupakan kesatuan dari ribuan pulau yang terletak diantara Samudera Pasifik dan Samudera Hindia serta diantara Benua Asia dan Australia.