Posts made by MOHAMMAD MALVIN RAFI

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM JAWABAN PRETEST

by MOHAMMAD MALVIN RAFI -
MOHAMMAD MALVIN RAFI
2215061074
PSTI B

Identitas nasional menggambarkan siapa diri kita dan menjadi penting untuk keutuhan bangsa. 4 unsur identitas nasional :
1. Suku bangsa, golongan sosial yang ada sejak lahir.
2. Agama, di antaranya ada Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu
3. Kebudayaan, pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang berisi perangkat model pengetahuan untuk menafsirkan dan memahami lingkungan.
4. Bahasa, pendukung identitas nasional yang digunakan untuk berinterakasi antar manusia baik secara lisan, tulisan, gerakan, dan isyarat.

Identitas nasional :
1. Bahasa Indonesia
2. Bendera merah putih
3. Lagu Indonesia Raya
4. Lambang negara, Pancasila
5. Bhinneka Tunggal Ika
6. Dasar falsafah, Pancasila
7. UUD 1945
8. NKRI
9. Wawasan nusantara
10. Kebudayaan nasional

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM JAWABAN POST TEST

by MOHAMMAD MALVIN RAFI -
NAMA : MOHAMMAD MALVIN RAFI
NPM : 2215061074
KELAS : PSTI B

Untuk merumuskan identitas bangsa Indonesia yang tepat bukanlah pekerjaan mudah. Sampai sekarang ini masih terjadi perbedaan pemahaman dalam mengartikan konsep suku bangsa. Multikulturalisme dapat dimaknai sebagai sebuah kepercayaan yang menyatakan bahwa kelompok-kelompok etnik atau budaya dapat hidup berdampingan secara damai dalam prinsip co-existence yang ditandai oleh kesediaan menghormati budaya lain. Multikulturalisme juga merupakan sebuah formasi sosial yang membukakan jalan bagi dibangunnya ruang-ruang bagi identitas yang beragam dan sekaligus jembatan yang menghubungkan ruang-ruang itu untuk sebuah integrasi.
Kebudayaan tradisional menjadi mitos sebagai sosok kebudayaan yang arif. Penanda-penanda identitas budaya misalnya berasal dari sebuah kekhasan yang diyakini ada pada agama, bahasa, dan adat pada budaya yang bersangkutan. Namun demikian tumpang tindih dapat terjadi di antara kelompok-kelompok etnis yang berbeda. Seiring dalam kenyataan dapat disaksikan adanya tuntutan berlebihan baik dalam skala mikro maupun skala makro, bahkan tidak jarang menjadi masalah yang dapat mengancam keutuhan berbangsa dan bernegara. Dalam konteks ini kebijakan pelestarian nilai-nilai kearifan lokal terjebak pada persoalan politik tanpa aplikasi nyata. Pada era globalisasi dewasa ini muncul upaya-upaya untuk membangkitkan kembali atau pemberdayaan, pelestarian dan pengembangan adat istiadat dan peran dari lembaga-lembaga adat. Oleh karena itu kita sebagai warga negara yang baik kita berkewajiban memelihara dan mendidik masyarakat untuk mampu untuk hidup bersama dalam keanekaragaman tanpa kehilangan identitas budaya masing-masing dan mampu memberi jaminan hidup budaya orang/etnis lain.

Teknik Informatika B-2022 -> Forum Analisis Jurnal

by MOHAMMAD MALVIN RAFI -
MOHAMMAD MALVIN RAFI
2215061074
PSTI B

Pancasila adalah falsafah dan pandangan hidup bangsa Indonesia, hasil renungan mendalam para pemuda bangsa. Asas atau landasan penuntun bangsa Indonesia adalah Pancasila. Filsafat keilmuan Pancasila berfungsi sebagai landasan berpikir dan ilmu pengetahuan.

1. Ketuhanan Yang Maha Esa
Implikasi Sila Pertama Manusia pada hakekatnya adalah makhluk beragama. Manusia memiliki kesadaran bahwa terdapat kekuatan
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Sila kemanusiaan yang adil dan beradab mempunyai pengaruh mengarahkan dan mengendalikan ilmu pengetahuan sepanjang perkembangannya. Ilmu pengetahuan kembali kepada tujuan semula, yaitu untuk melayani umat manusia bukan hanya golongan atau lapisan tertentu saja. Manusia harus beradab ketika mengembangkan ilmu pengetahuan, dan prinsip-prinsip kemanusiaan yang adil dan beradab menjadi landasan moral.
3. Persatuan Indonesia
Prinsip persatuan Indonesia tercermin dalam kemajuan ilmu pengetahuan, menyadarkan bangsa Indonesia bahwa rasa nasionalisme bangsa Indonesia adalah hasil sumbangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan iptek, persatuan dan kesatuan bangsa dapat terwujud dan terpelihara, serta persaudaraan dan silaturahmi antar daerah di berbagai daerah terjalin karena tidak lepas dari faktor-faktor yang memajukan iptek.
4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan Perwakilan
Mengandung arti bahwa ajaran rakyat berpedoman pada hikmat kebijaksanaan dalam musyawarah perwakilan dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Artinya, setiap ilmuwan harus mampu bekerja dengan caranya masing-masing dan menciptakan teknologi baru.
5. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Sila kelima berimplikasi pada perkembangan ilmu pengetahuan sebagai berikut: keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Untuk melaksanakan prinsip keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dan memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi, keadilan harus seimbang dalam kehidupan manusia.

Teknik Informatika B-2022 -> Forum Analisis Soal-2

by MOHAMMAD MALVIN RAFI -
MOHAMMAD MALVIN RAFI
2215061084
PSTI B

A. Peran Pancasila sebagai paradigma ilmu bagi disiplin ilmu, yaitu pada Sila Pertama Pancasila yaitu tentang Ketuhanan, kita semua diberikan ilmu oleh-Nya lewat berbagai media. Lalu Sila Kedua ini dengan jelas menyiratkan adanya konsep tentang manusia yang utuh. Dalam keutuhannya, ada rohani dan ada jasmani. Sila Ketiga terdapat keharusan menempatkan Sila Pertama dan sila Kedua sebagai jiwa Persatuan Indonesia. Sila keempat menyiratkan adanya konsep bahwa rakyat atau wakil-wakil rakyat dalam menjalankan kekuasaannya harus dipimpin oleh kebijaksanaan, dengan penuh rasa tanggungjawab. Sila Kelima terkait dengan keadilan yang bertumpu pada hakikat sosial masyarakat Indonesia yang religius. Pancasila dalam paradigma ilm mendorong keadilan sosial yang benar-benar adil untuk seluruh rakyat Indonesia.

B. Harapan saya mengenai model pemimpin, warga negara, dan ilmuwan yang Pancasilais di Indonesia sekarang maupun di masa mendatang adalah pemimpin yang mampu memimpin warga negaranya sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan warga negara yang mampu mengikuti arahan pemimpinnya sejalan dengan Pancasila, menegur para pemimpin yang menyimpang dari nilai-nilai Pancasila. Ilmuwan juga harus melakukan penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan penuh tanggung jawab yang sesuai dengan nilai Pancasila.