Posts made by Faris Ilham Hidayat

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM JAWABAN POST TEST

by Faris Ilham Hidayat -
NAMA : FARIS ILHAM HIDAYAT

NPM : 2215061118

KELAS : PSTI B

Analisis Jurnal "INTEGRASI NASIONAL SEBAGAI PENANGKAL ETNOSENTRISME DI INDONESIA"

Dalam jurnal tersebut dijabarkan bahwa identitas adalah representasi diri seseorang atau masyarakat melihat dirinya sendiri dan bagaimana orang lain melihat mereka sebagai sebuah entitas sosial-budaya. Identitas sebagai sarana pembentukan pola pikir masyarakat diperlukan adanya suatu kesadaran nasional yang dipupuk dengan menanamkan gagasan nasionalisme dan pluralisme. Kesadaran nasional selanjutnya menjadi dasar dari keyakinan adanya integrasi nasional yang mampu memelihara dan mengembangkan harga diri bangsa, harkat dan martabat bangsa sebagai upaya melepaskan bangsa dari subordinasi (ketergantungan, ketertundudukan, keterhinaan) terhadap bangsa asing. Sehingga, integrasi nasional sebagai suatu kesadaran dan bentuk pergaulan yang menyebabkan berbagai kelompok dengan identitas masing-masing merasa dirinya sebagai satu kesatuan.

Pada suatu sisi integrasi terbentuk kalau ada identitas yang mendukungnya seperti kesamaan bahasa, kesamaan dalam nilai sistem budaya, kesamaan cita-cita politik, atau kesamaan dalam pandangan hidup atau orientasi keagamaan. Integrasi nasional terjadi juga akibat terbentuknya kelompok-kelompok yang dipersatukan oleh suatu isu bersama, baik yang bersifat ideologis, ekonomis, maupun sosial. Indonesia merupakan negara yang memiliki keanekaragaman tinggi, sehingga pluralitas tidak dapat dihindari lagi. Gambaran pluralitas ini, kendati sudah merupakan takdir, namun akhir-akhir ini justru semakin memicu pertentangan di antara sejumlah anggota masyarakat. Bahkan, muncul adagium yang memicu konflik: “Kami versus kalian, aku versus kamu”, dan seterusnya. Maka muncullah faham sentrisme yang kemudian melahirkan misalnya, etnosentrisme, religisentrisme, politksentrisme, dan seterusnya.

Etnosentrime merupakan kecenderungan untuk berfikir bahwa budaya etniknya lebih unggul dibandingkan dengan budaya etnik lain. Dengan demikian, mengembangkan konsep integrasi nasional sebagai strategi kebudayaan Indonesia pada dasarnya menyatukan visi dan misi di antara sejumlah kepentingan dan identitas masing-masing anggota masyarakat berlatar belakang kebudayaan yang kompleks.

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM ANALISIS PRETEST

by Faris Ilham Hidayat -
NAMA : FARIS ILHAM HIDAYAT

NPM : 2215061118

KELAS : PSTI B

Analisis Video "Identitas dan Integrasi Nasional"

Dalam video tersebut disampaikan bahwa identitas diperlukan untuk kita agar dapat mengetahui dan mengenali jati diri bangsa. Dan dikarenakan salah satu identitas indonesia adalah keberagaman, maka diperlukan integrasi nasional untuk menyatukan menjaga keutuhan bangsa Indonesia.

Pengertian identitas nasional sebagai intinya yakni indonesia merupakan sebuah kumpulan budaya. Sehingga, konsep yang diperlukan ialah bagaimana untuk menyatukan kebudayaan tersebut menjadi sebuah kesatuan. Unsur identitas nasional bangsa indonesia yakni suku bangsa, agama, budaya, dan bahasa. Lalu Integrasi dapat diartikan sebagai proses penyempurnaan dari sebuah unsur-unsur yang berbeda pada sebuah masyarakat yang memiliki keserasian fungsi. Terdapat faktor yang dapat mendorong integrasi nasional, antara lain sejarah, cinta tanah air, keinginan bersatu, rela berkorban dan konsensur nasional. Selain faktor pendorong tersebut, juga terdapat faktor yang menghambat keintegrasian nasional antara lain, heterogen, ketimpangan, etnosentrisme, dan gangguan luar

Terdapat dua bentuk integrasi nasional, yakni asimilasi dan akulturasi. Asimilasi ialah pembaruan kebudayaan yang disertai dengan kebudayaan asli dari suatu daerah. Lalu akulturasi ialah penerimaan sebagian unsur-unsur asing tanpa mengilangkan kebudayaan aslinya.

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM JAWABAN POST TEST

by Faris Ilham Hidayat -
NAMA : FARIS ILHAM HIDAYAT

NPM : 2215061118

KELAS : PSTI B

Analisis Jurnal dengan Judul " KEARIFAN BUDAYA LOKAL PEREKAT IDENTITAS BANGSA"

Memiliki budaya yang beraneka ragam merupakan salah satu identitas dari bangsa Indonesia. Dengan banyaknya budaya di daerah di Indonesia, maka beragam pula kah kearifan lokal yang ada di daerah tersebut. Pendanda identias budaya suatu bangsa dapat berasal dari sebuah kekhasan yang diyakini ada pada agama, bahasa, dan adat pada budaya yang bersangkutan. Namun demikian tumpang tindih dapat terjadi di antara kelompok-kelompok etnis yang berbeda. Kecenderungan yang lain juga muncul seperti adanya semacam penolakan terhadap keseragaman yang ditimbulkan oleh kebudayaan global (kebudayaan asing), sehingga muncul hasrat untuk menegaskan keunikan kultur dan bahasa sendiri. Dalam kaitan ini kearifan lokal sebagai pusaka budaya menempati posisi sentral sebagai inspirasi dalam penguatan jati diri atau identitas kultural.

Kearifan lokal sebagai modal budaya Indonesia diharapkan mampu menumbuhkembangkan identitas ke-Indonesiaan, menjadi referensi dalam mengembangkan wawasa kebangsaan, membangun bobot kualitas manusia dan bangsa Indonesia, kemuliaan harkat dan martabat bangsa yang memancar ke dalam bagi keadaban warga negara bangsa dan ke luar dalam membangun citra dan pergaulan antar bangsa dalam bingkai diplomasi kebudayaan. Ke-Indonesia-an dibangun bukan untuk menghilangkan identitas khas semua komponen bangsa, melainkan agar semuanya dapat menjadi warga Negara Indonesia tanpa merasa terasing. Sikap saling menghormati dalam identitas masing-masing, tidak memaksakan kehendak atas kelompok yang lain merupakan syarat dasar membangun masa depan bangsa Indonesia.

PSTI A dan B Tahun 2023 -> FORUM JAWABAN PRETEST

by Faris Ilham Hidayat -
NAMA : FARIS ILHAM HIDAYAT

NPM : 2215061118

KELAS : PSTI B

Analisis video mengenai Identitas Nasional

Identitas nasional dapat diartikan sebagai suatu ciri yang dimiliki oleh suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan beangsa lain. Unsur unsur yang menjadi pembentuk identitas suatu bangsa yakni suku bangsa, agama, kebudayaan, dan bahasa. Dari unsur-unsur tersebut, kemudian dapat dirumuskan pembagian identitas nasional, yakni Identitas fundamental, Identitas instrumental, dan Identitas alamiah.

Dalam pembentukan identitas nasional terdapat beberapa faktor yang terlibat yakni faktor objektif yang meliputi faktor geografis ekologis dan demografis serta faktor subjektif, yakni faktor sejarah, sosial, politik, dan kebudayaan yang dimiliki bangsa tersebut. Selain itu, juga terdapat faktor yang mempengaruhi pembentukan identitas nasional yakni primordial ikatan kekerabatan dan kesamaan suku bangsa, bahasa, dan istirahat, dan juga sakral, yakni kesamaan agama yang dianut oleh suatu masyarakat.

Identitas nasional bagi suatu bangsa memiliki beberapa peran antara lain, sebagai bahan atau objek dalam integrasi nasional, pengontrol sumber daya ekonomi, menjadi penanda ikatan solidaritas, dan menjadi definisi teritorial.