Kevin Gantama
2215061133
Psti-A
Menganalisis Jurnal
Judul jurnal : Meneguhkan Pancasila Sebagai Ideologi Bernegara: Implemetasi Nilai-Nilai Keseimbangan dalam Upaya Pembangunan Hukum di Indonesia
Rangkuman isi jurnal :
Lahirnya Pancasila Sejarah Sebuah Ide Bangsa
Istilah Pancasila sudah dikenal sejak zaman Sriwijaya dan Majapahit dimana nilai-nilai yang terkandung didalam Pancasila sudah diterapkan dalam kehidupan kemasyarakatan maupun kenegaraan meskipun sila-silanya belum
dirumuskan secara konkrit. Sejarah lahirnya Pancasila di era modern berawal dari pemberian janji kemerdekaan kepada bangsa Indonesia oleh Perdana Menteri Jepang saat itu, yaitu Kuniaki Koiso pada tanggal 7 September 1944.
Pancasila Sebagai Sumber Filsafat Bangsa Dan Negara Indonesia
Menurut Mohammad Hatta, Sila pertama dalam Pancasila; Ketuhanan
Yang Maha Esa merupakan prinsip pembimbing bagi cita-cita kenegaraan
Indonesia. Prinsip spiritual dan etik ini memberikan bimbingan kepada semua
bagi rakyat dan bangsa Indonesia. Sejelan dengan prinsip dasar ini, sila kedua,
“Kemanusiaan yang adil dan beradab”, adalah kelanjutan sila pertama dalam
praktek. Begitu juga sila ketiga dan keempat. Sedangkan sila kelima, “Keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”, menjadi tujuan akhir (ghoyah) dari
ideologi Pancasila.
Kelebihan
Menggunakan multi bahasa yang mudah dipahami sekaligus menambah kemampuan pikiran dalam memahami nya.
Kekurangan
Tidak terdapat penjelasan mengenai istilah-istilah yang berasal dari bahasa asing misalnya : habluminannas
Saran
Lebih teliti lagi dalam penulisan kata-kata pada jurnal supaya dapat meminimalisir kesalahan penulisan kata.
2215061133
Psti-A
Menganalisis Jurnal
Judul jurnal : Meneguhkan Pancasila Sebagai Ideologi Bernegara: Implemetasi Nilai-Nilai Keseimbangan dalam Upaya Pembangunan Hukum di Indonesia
Rangkuman isi jurnal :
Lahirnya Pancasila Sejarah Sebuah Ide Bangsa
Istilah Pancasila sudah dikenal sejak zaman Sriwijaya dan Majapahit dimana nilai-nilai yang terkandung didalam Pancasila sudah diterapkan dalam kehidupan kemasyarakatan maupun kenegaraan meskipun sila-silanya belum
dirumuskan secara konkrit. Sejarah lahirnya Pancasila di era modern berawal dari pemberian janji kemerdekaan kepada bangsa Indonesia oleh Perdana Menteri Jepang saat itu, yaitu Kuniaki Koiso pada tanggal 7 September 1944.
Pancasila Sebagai Sumber Filsafat Bangsa Dan Negara Indonesia
Menurut Mohammad Hatta, Sila pertama dalam Pancasila; Ketuhanan
Yang Maha Esa merupakan prinsip pembimbing bagi cita-cita kenegaraan
Indonesia. Prinsip spiritual dan etik ini memberikan bimbingan kepada semua
bagi rakyat dan bangsa Indonesia. Sejelan dengan prinsip dasar ini, sila kedua,
“Kemanusiaan yang adil dan beradab”, adalah kelanjutan sila pertama dalam
praktek. Begitu juga sila ketiga dan keempat. Sedangkan sila kelima, “Keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”, menjadi tujuan akhir (ghoyah) dari
ideologi Pancasila.
Kelebihan
Menggunakan multi bahasa yang mudah dipahami sekaligus menambah kemampuan pikiran dalam memahami nya.
Kekurangan
Tidak terdapat penjelasan mengenai istilah-istilah yang berasal dari bahasa asing misalnya : habluminannas
Saran
Lebih teliti lagi dalam penulisan kata-kata pada jurnal supaya dapat meminimalisir kesalahan penulisan kata.