Nama: Dinda Kusumawati Subagio
Npm: 2253053016

Analisis video 2

Pendidikan moral berkembang di lingkungan sekolah dan lingkungan rumah sendiri yaitu faktor keluarga dan masyarakat. Pada dasarnya pendidikan moral merupakan hasil dari tingkah laku setiap individu sesuai dengan lingkungan tempat ia tinggal. Kemanusiaan dan menjunjung tinggi terhadap nilai-nilai Pancasila dapat menciptakan akhlak yang baik, serta kepedulian terhadap masyarakat dan keadilan dalam masyarakat mana pun. Krisis pendidikan moral juga disebabkan oleh tiga faktor sosial, yaitu:
1. Kurangnya pendidikan moral di lingkungan keluarga.
2. Dampak globalisasi.
3. Kurangnya peranan dari agama, lingkungan dan maupun di setiap individu itu sendiri.
Oleh karena itu, pengembangan kualitas moral anak bangsa yang baik tidak dapat dilakukan hanya melalui berbagai penyuluhan saja, namun pemerintah dan masyarakat juga harus turun tangan memperbaiki lingkungan yang tidak sesuai untuk pertumbuhan moral.

Pada usia remaja menuju dewasa, pembentukan moral dan karakter peserta didik harus dibentuk dan di tingkatkan oleh mereka. Siswa harus menolong dirinya sendiri dan membentuk struktur moral lingkungannya sehingga tercipta rasa kemanusiaan dan kepedulian terhadap sesama. Jadi dapat dikatakan bahwa moralitas merupakan suatu hal penting yang harus diwujudkan dan dikembangkan setiap orang demi kemajuan bangsa dan negaranya. Karena akhlak yang baik merupakan cerminan diri setiap individu ketika berperilaku dan bertindak sesuai aturan yang telah ditetapkan dan akan disukai oleh banyak orang disekitarnya.

Nama: Dinda Kusumawati Subagio
Npm: 2253053016

Analisis video 1

Berkaca pada etika hidup dalam kehidupan manusia berarti memahami secara mendalam ilmu pengetahuan di bidang etika hidup manusia, meningkatkan kesadaran akan nilai-nilai kehidupan manusia, dan menumbuhkan kesadaran penuh akan penghargaan terhadap kehidupan manusia dalam semua tahapan penting kehidupan manusia. Sikap saya terhadap kehidupan saat ini adalah kita harus banyak bersyukur dan harus berbuat baik kepada orang lain. Tidak memberikan dampak negatif terhadap kehidupan sesama manusia, hal ini sama halnya dengan ajaran dan kepercayaan yang kita anut, kita saling menghormati dan tidak membeda-bedakan kebangsaan, ras, agama, dan lain-lain.

Nama: Dinda Kusumawati Subagio
Npm: 2253053016

Analisis jurnal 1

Tujuan jurnal ini adalah untuk memberikan pemahaman masyarakat tentang degradasi moral generasi Milenial dan melawan degradasi moral di era digital. Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini terselenggara atas kerja sama dengan berbagai pihak antara lain Yayasan Sasmita Jaya, Dosen Program Studi Manajemen dan Manajemen Mts Insan Madani. Pelatihan ini berhasil memberikan softskill kepada generasi muda Mts.

Generasi millenial mempunyai peranan penting dalam masa depan suatu negara, sehingga peningkatan kualitas generasi muda Indonesia sangatlah penting bagi negara. Degradasi moral di kalangan millenial di era digital mencakup bidang-bidang seperti keimanan, ibadah, dan cara bersosial media yang baik. Tumbuhkan keiman dan ibadah, serta memberikan pengalaman bagaimana cara menggunakan media sosial dengan benar. Pentingnya pengembangan kegiatan pelatihan dan pengabdian kepada masyarakat untuk mengatasi kemerosotan moral era digital di kalangan generasi millenial.

Nama: Dinda Kusumawati Subagio
Npm: 2253053016

Tugas Analisis

Penanaman Nilai dan Moral
Penanaman nilai dan moral dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti:
• Keluarga: Memberikan contoh yang baik, memberikan pemahaman tentang nilai-nilai, dan melibatkan anak dalam kegiatan sosial.
• Sekolah: Menerapkan kurikulum yang mencakup pendidikan karakter, memberikan keteladanan melalui guru dan staf sekolah, dan melibatkan peserta didik dalam kegiatan sosial.
• Masyarakat: Melalui kegiatan sosial, organisasi pemuda, dan acara komunitas.

Hambatan dalam Penanaman Nilai dan Moral
Beberapa hambatan dalam penanaman nilai dan moral meliputi:
• Kurangnya konsistensi dalam memberikan contoh dan nilai pembelajaran.
• Pengaruh dari lingkungan sekitar yang kurang mendukung.
• Kurangnya pemahaman orang tua, guru, dan masyarakat tentang pentingnya penanaman nilai dan moral.

Trik dan Strategi
Beberapa trik dan strategi yang tepat untuk menjadikan penanaman nilai dan moral menjadi kebiasaan yang dilakukan secara terus menerus oleh anak didik meliputi:
• Memberikan pembelajaran yang konsisten.
• Melibatkan anak didik dalam kegiatan sosial dan kegiatan yang memperkuat nilai-nilai.
• Kolaborasi antara keluarga, sekolah, dan masyarakat untuk memberikan pembelajaran tentang nilai dan etika.

Nama: Dinda Kusumawati Subagio
Npm: 2253053016

Analisis video 3

Nilai dan moral memegang peranan yang sangat penting dalam membentuk perilaku seseorang dalam kehidupan sehari-hari, yaitu membentuk karakter yang baik dan berpartisipasi dalam aktivitas masyarakat sekitar. Karakter moral juga sangat penting bagi pendidikan siswa, dan karakter moral juga dapat dipahami sebagai moralitas. Nilai dan moral menjadi penting karena menjadi tolok ukur seberapa baik seseorang. Nilai dan moral harus ditanamkan sejak dini karena merupakan landasan sikap dan perilaku yang baik.