Posts made by Aura Fitria Ananda 2213053094

Nama : Aura Fitria Ananda
NPM : 2213053094
Kelas : 2G
Prodi : PGSD

Analisis video berjudul “Wawasan Nusantara”

Wawasan nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia terhadap rakyat,bangsa dan wilayah negara kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat,laut,udara di atasnya sebagai kesatuan politik,ekonomi,sosial,budaya, serta pertahanan keamanan.

Wawasan nusantara mempunyai manfaat sebagai pedoman, motivasi, dorongan dan rambu-rambu dalam menentukan segala kebijaksanaan, keputusan, tindakan dan perbuatan bagi penyelenggara negara di tingkat pusat dan daerah maupun bagi seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.

Wawasan nusantara memiliki tujuan untuk mewujudkan nasionalisme yang tinggi di negara seperti aspek kehidupan. Di Indonesia lebih mengutamakan kepentingan nasional daripada kepentingan individu, kelompok, golongan,suku, bangsa, atau daerah sehingga wawasan nusantara memiliki peranan penting untuk mewujudkan persepsi yang sama bagi seluruh warga negara Indonesia.

Latar belakang historis wawasan nusantara, Bangsa Indonesia memperjuangkan konsepsi wawasan nusantara berdasar Deklarasi Djuanda ke forum internasional agar mendapat pengakuan dari bangsa lain. Pada konferensi PBB tanggal 30 April 1982, menerima dokumen "The 1982 United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS)". UNCLOS 1982 kemudian diratifikasi melalui Undang-Undang berdasarkan Konferensi Hukum Laut tersebut.

Latar belakang sosiologis wawasan nusantara, Sebagaimana dalam rumusan GBHN 1998, dikatakan "wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara".

Latar belakang politik wawasan nusantara
Cita-cita nasional bangsa Indonesia, sebagaimana tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea ke-2 adalah "untuk mewujudkan negara Indonesia yang merdeka bersatu berdaulat adil dan makmur". Sedangkan tujuan nasional Indonesia, sebagaimana tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea 4 salah satunya adalah melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.

Dengan adanya konsepsi wawasan nusantara wilayah Indonesia menjadi sangat luas dan beragam, isi flora fauna serta penduduk yang mendiami wilayah itu, Namun demikian konsepsi wawasan nusantara juga mengajak seluruh warga negara untuk memandang perluasan wilayah dan keragaman yang ada di dalamnya sebagai satu kesatuan kehidupan politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan.
Nama : Aura Fitria Ananda
Npm : 2213053094
Kelas : 2G
Prodi : PGSD

Analisis kasus yang berjudul
“Awan gelap untuk HAM di Indonesia”

A. Bagaimanakah isi artikel tersebut dalam rangka penegakan Hak Asasi Manusia dan berikan analisismu secara jelas? Hal positif apa yang anda dapatkan setelah membaca artikel tersebut?
Jawab : Isi artikel tersebut membahas tentang beberapa lembaga mencatat bahwa kinerja Indonesia terkait HAM selama 2019 masih buruk. Komisi Nasional (Komnas) HAM mencatat masih banyak yang perlu dilakukan pemerintah, terutama soal pelanggaran HAM berat di masa lalu dan penanganan konflik sumber daya alam (SDA). Dengan banyaknya agenda HAM yang mengalami kemacetan dan kemunduran pada tahun 2019, namun, masih ada kabar baik yang muncul. Amnesty International mengakui bahwa Indonesia terus melakukan beberapa langkah reformasi kunci guna memastikan perlindungan HAM yang lebih baik, menegakkan supremasi hukum, dan mereformasi sektor keamanan publik. Seperti yang kita ketahui prinsip HAM itu sangat jelas, yaitu tiada seorang pun yang boleh dilanggar kemerdekaan dan kebebasannya serta diperlakukan diskriminatif.
Hal positif yang dapat saya ambil darii artikel diatas yaitu, kita sebagai manusia memiliki kepentingan untuk memahami HAM, karena dengan begitu kita bisa menghormati sesama dan tidak memandang kedudukan yang tinggi dan rendah karena kita semua itu sama-sama memiliki hak asasi manusia yang patut untuk dijunjung tinggi.

B. Berikan analisismu mengenai demokrasi Indonesia diambil dari nilai-nilai adat istiadat/budaya asli masyarakat Indonesia! Bagaimanakah pendapatmu mengenai prinsip demokrasi Indonesia yang berke-Tuhanan yang Maha Esa ?
Jawab : Demokrasi memang harus diambil dari nilai-nilai adat istiadat/budaya asli masyarakat, karena dengan begitu Indonesia memiliki demokrasi yang sesuai dengan kesetaraan antara budaya asli dan masyarakatnya. Masyarakat akan lebih mudah menyetarakan hidup dan sikap demokrasi Indonesia jika diambil dari budaya asli masyarakat. Demokrasi Pancasila itu sangat penting bagi negara Indonesia sebab dengan adanya sistem demokrasi tersebut dapat menjamin setiap warga negara untuk terlibat secara setara dalam kehidupan bernegara melalui hak yang dijamin. Dengan berkeTuhanan Yang Maha Esa, maka demokrasi akan selalu berpatokan dan mengingat Tuhan. Artinya seluk beluk sistem serta perilaku dalam menyelenggarakan kenegaraan RI harus taat asas, konsisten (sesuai) dengan nilai-nilai dan kaidah-kaidah dasar Ketuhanan Yang Maha Esa.

C. Bagaimanakah praktik demokrasi Indonesia saat ini apakah telah sesuai dengan Pancasila dan UUD NRI 1945 serta menjunjung tinggi nilai hak asasi manusia?
Jawab : Menurut saya sudah sesuai, karena sudah telaksananya kegiatan seperti memberikan hak pilih saat musyawarah berlangsung dan menghormati perbedaan pendapat orang lain dengan menjamin kebebasan rakyat untuk berpendapat dan menentukan hak pilihnya tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

D. Bagaimanakah sikap anda mengenai kondisi di mana anggota parlemen yang mengatas namakan suara rakyat tetapi melaksanakan agenda politik mereka sendiri dan berbeda dengan kepentingan nyata masyarakat?
Jawab : Sikap terhadap situasi di mana anggota parlemen melaksanakan agenda politik pribadi yang berbeda dengan kepentingan masyarakat haruslah kritis. Perlunya meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan partisipasi publik dalam sistem demokrasi untuk memastikan perwakilan yang sesuai dengan kepentingan rakyat. Masyarakat juga dapat menggunakan saluran partisipatif seperti pengawasan, pengaduan, dan dialog untuk mengatasi pelanggaran integritas dan mendorong perwakilan yang lebih baik dalam parlemen.
Selain itu, penting juga untuk memperkuat mekanisme pengawasan dan regulasi yang efektif untuk memeriksa dan menindak pelanggaran etika dan integritas dalam praktik politik. Ini termasuk transparansi keuangan, kode etik yang ketat, dan lembaga pengawasan independen yang kuat untuk memastikan akuntabilitas anggota parlemen.

E. Bagaimanah pendapatmu mengenai pihak-pihak yang memiliki kekuasaan kharismatik yang berakar dari tradisi, maupun agama, tega menggerakan loyalitas dan emosi rakyat yang bila perlu menjadi tumbal untuk tujuan yang tidak jelas dan bagaimanakah hubungannya dengan konsep hak asasi manusia pada era demokrasi dewasa saat ini?
Jawab : Sangat tidak terpuji, karena dengan mengandalkan emosi rakyat untuk tujuan yang tidak jelas sama saja menyia-nyiakan sesuatu. Dengan kekuasaan kharismatik, mereka memang memiliki tujuan dan kekuasaan politik, namun tidak untuk menguasai negeri ini. Masalah tersebut tentu melanggar HAM dan sangat tidak boleh untuk dilakukan. Negara Indonesia adalah negara hukum yang berdemokrasi, maka pemerintah harus dapat melindungi HAM warga negara Indonesia agar tidak terancamnya hak asasi manusia.
Nama : Aura Fitria Ananda
NPM : 2213053094
Kelas : 2G
Prodi : PGSD

Analisis Soal

1. Menurut pendapat saya, berdasarkan artikel yang telah saya baca tersebut. Berisi tentang perselisihan dan konflik dari Perbatasan Indonesia dan Timor Leste yang disebabkan oleh beberapa faktor dan dorongan dari banyak hal. Adapun faktor yang sangat berpengaruh dalam konflik dan perselisihan tersebut adalah, masalah kesepakatan dan pembagian wilayah pada masa sebelumnya yang masih belum usai dan juga adanya rasa ingin nenguasai dari kedua belah pihak atas sisa wilayah yang belum jelas kepemilikannya, sehingga menimbulkan konflik yang akhirnya menimbulkan korban. Adapun korban yang ada bukan hanya dari segi manusia, tetapi hewan dan pembatas atau fasilitas yang ada juga turut menjadi korban dari konflik yang terjadi akibat Pembangunan jalan yang dilakukan oleh Timor Leste.
Berikut dampak positif yang dapat saya ambil dari artikel tersebut :
1. Adanya hubungan baik antara Indonesia dan Timor Leste pasca konflik komunal.
2. Terjalin hubungan kerja sama yang baik antara keduanya, sehingga menunjang sektor ekonomi dan keuangan bagi kedua belah pihak.
3. Saling menguntungkan bagi warga Timor Leste yang belajar ke Indonesia dan Warga Indonesia yang mengadu nasib serta berdagang ke Timor Leste.

2. Menurut pendapat saya apabila warga negara Indonesia tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara adalah terjadinya perpecahan dan konflik berhubungan dengan kesatuan bangsa dan keutuhan wilayah Indonesia. Karena dengan adanya wawasan nusantara bangsa indonesia menjadi paham, peduli, dan menjaga kesatuan dan keutuhan bangsa dan wilayah Indonesia sesuai dengan Pancasila dan UUD NKRI yang telah sesuai dengan jatu diri dan juga pedoman hidup bangsa Indonesia.

3. Adapun kedudukan dan peran konsepsi wawasan nusantara dalam mencegah adanya konflik komunal seperti yang terjadi pada artikel adalah, dengan cara :
- Menjadikan wawasan nusantara sebagai motivasi, pedoman, dan juga pegangan hidup bagi masyarakat dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara.
- Menjadikan wawasan nusantara sebagai pedoman dan rambu-rambu bagi Pemerintah untuk menentukan kebijakan yang akan diambil dalam penyelenggaraan negara baik di daerah pusat maupun daerah otonomi.
- Serta menumbuhkan semangat nsionalisme dan patriotisme bangsa Indonesia. Agar bangsa Indonesia tidak keluar dari pedoman dan rambu-rambu wawasan nusantara yang telah dimiliki.