Nama : Aura Fitria Ananda
NPM : 2213053094

Analisis Vidio 3 dengan judul "Pendidikan Nilai dan Moral di Lingkungan Masyarakat"

Hasil dari analisis video tersebut berisikan contoh nilai dan moral di masyarakat yang memiliki tata krama yang baik yaitu bertegur sapa, mengobrol sesama tetangga, bersih-bersih, bersedekah, lalu datang ke masjid. Perilaku atau sikap yang sudah dibicarakan dalam video tersebut semuanya memiliki perilaku atau sikap yang baik, mengayomi, mengajarkan hal baik, dan mempunyai tata krama dan adab yang baik.

Dalam aspek keagamaan ada yang aktif dan ada juga yang tidak aktif dalam menjalankan kegiatan keagamaan masing-masing tetapi dalam masalah agama itu merupakan tanggung jawab masing-masing individu. Untuk Kepedulian sosial dan kebersihan lingkungan semua masyarakat sangat rajin dalam membersihkan lingkungan lalu untuk kepedulian sosialnya mereka memberikan bantuan kepada orang yang membutuhkan dan memberi makan kucing disekitar rumah.

Nilai dan moral sangat penting, karena kita hidup di zaman modern yang di mana pendidikan yang paling utama tetapi tidak di pungkiri bahwa kita tinggal di Indonesia yang memiliki nilai dan tata krama sehari-hari, nilai dan moral memudahkan kita dalam beradaptasi dengan lingkungan masyarakat.

Nama : Aura Fitria Ananda
NPM : 2213053094

Hasil analisis video yang berjudul “ Wajib tahu! Ini 5 masalah terbesar remaja masa kini”

Dapat kita ketahui bahwa ada beberapa masalah besar pada remaja yang mempunyai dampak besar terhadap masa kini diantaranya yaitu penampilan, pendidikan, persahabatan, percintaan dan percaya diri.

1.Penampilan
Remaja sering kali tidak percaya diri dan minder terhadap penampilanya seperti berat badan dan jerawat. Kita perlu mengupgrade diri menjadi pribadi yang berattitude dan memiliki moral yang baik tidak hanya mementingkan penampilan saja.

2.Pendidikan
Tidak sedikit anak remaja yang merasa kesulitan untuk mengikuti pelajaran, sering mendapat nilai jelek, prestasi menurun, tidak betah di sekolah, hingga melakukan bolos sekolah. tidak sedikit juga anak-anak yang putus sekolah di usia remaja. Pendidikan jaman sekarang telah dipermudah dengan banyaknya akses teknologi yang memudahkan pelajar untuk mencari informasi.

3.Persahabatan
Permasalahan remaja dapat timbul ketika komentar buruk serta judgement negatif terhadap penampilan fisik menyakiti perasaan remaja yang secara alamiah masih emosional. Dengan siapa kita bergaul sangat mempengaruhi masa depan kita, maka pilihlah sahabat yang bisa membuat kita berkembang menjadi lebih baik.

4.Percintaan
Memasuki masa remaja, mereka biasanya mulai memiliki rasa suka terhadap lawan jenis dan mencoba menjalin hubungan romantis. Cinta bisa digunakan sebagai motivasi untuk mencapai prestasi di bidang pendidikan.

5.Percaya Diri
Percaya diri juga penting agar remaja memiliki sikap positif terhadap diri sendiri dan lingkungannya. Tidak perlu memikirkan perkataan orang lain karena itu akan menjadi hal yang membebani.

Nama : Aura Fitria Ananda
NPM : 2213053094

Analisis Vidio 1 dengan judul
"Vidio Animasi Nilai dan Moral di Lingkungan Masyarakat"

Hasil dari analisis vidio tersebut yaitu berisi tentang penjelasan berikut ini ;
A. Contoh nilai dan moral yang baik di lingkungan masyarakat
-Tolong menolong
-Menyapa kenalan dengan bahasa yang baik
-Menghargai pendapat orang lain
-Bertegur Sapa
-Mengikuti pelajaran dengan tentram

B. Contoh nilai dan moral yang tidak baik di lingkungan masyarakat
-Mencuri
-Membuang sampah tidak pada tempatnya
-Memandang rendah orang lain
-Berkendara dan kecepatan tinggi
-Membuang sampah di sungai
-Berkelahi dengan teman dan tidak rikan melerai teman yang berkelahi

Dapat di simpulkan bahwa nilai moral merupakan suatu nilai yang menjadi standar baik atau buruknya seseorang. moral sendiri memiliki makna (ajaran tantangan) baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan sikap, kewajiban dan sebagainya.

Nama : Aura Fitria Ananda
NPM : 2213053094

Hasil analisis video: "Film pendek korupsi - Pelajar Anti Korupsi"

Dalam video tersebut tindakan yang dilakukan oleh salah satu pelajar menunjukkan bahwa kita sebagai generasi muda sangat penting mempelajari pelajaran anti korupsi dalam menumbuhkan nilai dan moral.
Dalam kejadian ini, pelajar yang bernama Hanafi melakukan tindakan yang tidak jujur dan merugikan orang lain dengan menaikkan harga fotokopi tidak seperti biasanya. Tindakan seperti ini sudah termasuk dalam bentuk korupsi kecil yang jika dibiarkan dapat berkembang menjadi korupsi yang lebih besar nantinya.

Pentingnya mempelajari pelajaran anti korupsi dapat membantu generasi muda untuk memahami pentingnya kejujuran, tanggung jawab dan integritas dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Pelajaran anti korupsi juga dapat membantu mereka untuk memahami akibat dari tindakan korupsi dan dampak buruk pada masyarakat dan negara.

Oleh karena itu, pelajaran anti korupsi sangat penting dalam kurikulum pendidikan untuk membantu membentuk karakter dan moral generasi muda, serta mencegah tindakan korupsi sekecil apapun.

Nama : Aura Fitria Ananda
NPM : 2213053094

Video tersebut menjelaskan Perbedaan pendidikan di Indonesia dan di Jepang

1. Kebersihan
Di indonesia pendidikan kebersihan dan pengelolaan sampah yang baik belum diajarkan di kurikulum pendidikan, Sedangkan di kurikulum di Jepang mengharuskan peserta didik untuk bertanggungjawab dengan kebersihan kelasnya sendiri untuk melatih kepekaan.

2. Makan bersama
Sekolah dasar di Indonesia memiliki kantin yang pedangang nya banyak dari luar sekolah. Berbeda dengan di Jepang yang hanya menyediakan makan siang dengan memperhatikan menu, gizi, dan cara makannya. Peserta didik dan guru makan bersama yang dimaksudkan untuk membangun hubungan positif.

3. Mata pelajaran sedikit
Sekolah dasar di Jepang memiliki jumlah mata pelajaran yang sedikit dan tidak berulang dalam seminggu sehingga pembelajaran lebih efektif.

4. Pendidikan Karakter
Tiga tahun pertama Sekolah dasar di Jepang digunakan untuk pendidikan karakter seperti sopan santun, tolong menolong dan lainnya, sedangkan di Indonesia lebih mementingkan akademik dan ujian.

5. Membaca
Jepang memiliki minat baca yang tinggi hal tersebut diciptakan melalui kegiatan literasi atau membaca sebelum memulai pembelajaran.Sedangkan di Indonesia minat baca masih rendah karena belum terbiasa membaca sebelum memulai pembelajaran.

6. Perlengkapan Sekolah
Sekolah di Jepang memfasilitasi perlengkapan sekolah yang sama setiap siswa tanpa membeda-bedakan supaya tidak terjadi kesenjangan satu sama lain dan mengakibatkan anak minder.

7. Seragam Sekolah
Sekolah di Jepang hanya memiliki satu seragam sedangkan di indonesia bisa memiliki lebih dari tiga seragam hingga dinilai memberatkan para siswa.

Dapat disimpulkan bahwa sistem pendidikan Jepang memiliki banyak kelebihan, tetapi karena hal teesebut tekanan belajar para siswa sangat tinggi dan menyebabkan banyaknya kasus bunuh diri. Setiap negara sudah pasti memiliki kekurangan dan juga kelebihan masing masing pada sistem pendidikannya.