Nama: Rilian Tsabitha Suri
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
HADIR
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
HADIR
Posts made by RILIAN TSABITHA SURI 2213053141
Nama: Rilian Tsabitha Suri
NPM: 2213053142
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
Analisis Soal:
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab: Tanggapan saya terhadap isi artikel adalah bahwa konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste merupakan sebuah masalah yang serius dan perlu penanganan yang tepat. Hal positif yang dapat diambil dari artikel ini adalah pemahaman tentang faktor-faktor penyebab konflik komunal, seperti belum tuntasnya delimitasi perbatasan, perbedaan interpretasi zona netral, dan sentimen negatif antarwarga. Dengan pemahaman ini, dapat dilakukan langkah-langkah untuk mencegah konflik serupa di masa depan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab: Tanpa memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi berbagai masalah, termasuk konflik di perbatasan. Konsepsi wawasan nusantara adalah pemahaman tentang pentingnya memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia, menjaga keutuhan wilayah NKRI, serta membangun hubungan yang baik dengan negara-negara tetangga. Tanpa konsepsi ini, potensi konflik dan ketegangan dengan negara tetangga dapat meningkat, dan masalah perbatasan seperti yang terjadi dengan Timor Leste mungkin tidak mendapatkan penyelesaian yang optimal.
3. Bagaimanakah wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Jawab: Beberapa langkah yang dapat dilakukan yaitu:
a. Meningkatkan komunikasi dan dialog antara kedua negara yang terlibat konflik
b. Mempercepat proses delimitasi dan demarkasi batas antara kedua negara, sehingga tidak ada lagi perbedaan tafsir mengenai batas wilayah yang dapat memicu konflik.
c. Meningkatkan pemahaman dan pendidikan tentang sejarah dan hubungan antara Indonesia dan Timor Leste, sehingga dapat mengurangi sentimen negatif antarwarga.
d. Mengintensifkan kerjasama antarwilayah perbatasan, seperti program pertukaran budaya, ekonomi, dan pendidikan, yang dapat memperkuat hubungan positif antara masyarakat kedua negara.
e. Memperkuat kehadiran pemerintah di wilayah perbatasan, baik dalam hal pengawasan keamanan maupun pembangunan infrastruktur, untuk mencegah terjadinya klaim atau tindakan sepihak yang dapat memicu konflik.
f. Mendorong partisipasi masyarakat dalam penyelesaian konflik
NPM: 2213053142
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
Analisis Soal:
1. Bagaimanakah tanggapanmu mengenai isi artikel dan hal positif apa yang bisa kamu ambil setelah membaca artikel tersebut?
Jawab: Tanggapan saya terhadap isi artikel adalah bahwa konflik komunal di perbatasan Indonesia-Timor Leste merupakan sebuah masalah yang serius dan perlu penanganan yang tepat. Hal positif yang dapat diambil dari artikel ini adalah pemahaman tentang faktor-faktor penyebab konflik komunal, seperti belum tuntasnya delimitasi perbatasan, perbedaan interpretasi zona netral, dan sentimen negatif antarwarga. Dengan pemahaman ini, dapat dilakukan langkah-langkah untuk mencegah konflik serupa di masa depan.
2. Bagaimanakah menurut pendapatmu dan apa yang terjadi dengan wilayah dan bangsa Indonesia jika tidak memiliki konsepsi wawasan nusantara?
Jawab: Tanpa memiliki konsepsi wawasan nusantara, wilayah dan bangsa Indonesia dapat menghadapi berbagai masalah, termasuk konflik di perbatasan. Konsepsi wawasan nusantara adalah pemahaman tentang pentingnya memperkuat kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia, menjaga keutuhan wilayah NKRI, serta membangun hubungan yang baik dengan negara-negara tetangga. Tanpa konsepsi ini, potensi konflik dan ketegangan dengan negara tetangga dapat meningkat, dan masalah perbatasan seperti yang terjadi dengan Timor Leste mungkin tidak mendapatkan penyelesaian yang optimal.
3. Bagaimanakah wawasan nusantara dalam mencegah timbulnya konflik seperti artikel diatas?
Jawab: Beberapa langkah yang dapat dilakukan yaitu:
a. Meningkatkan komunikasi dan dialog antara kedua negara yang terlibat konflik
b. Mempercepat proses delimitasi dan demarkasi batas antara kedua negara, sehingga tidak ada lagi perbedaan tafsir mengenai batas wilayah yang dapat memicu konflik.
c. Meningkatkan pemahaman dan pendidikan tentang sejarah dan hubungan antara Indonesia dan Timor Leste, sehingga dapat mengurangi sentimen negatif antarwarga.
d. Mengintensifkan kerjasama antarwilayah perbatasan, seperti program pertukaran budaya, ekonomi, dan pendidikan, yang dapat memperkuat hubungan positif antara masyarakat kedua negara.
e. Memperkuat kehadiran pemerintah di wilayah perbatasan, baik dalam hal pengawasan keamanan maupun pembangunan infrastruktur, untuk mencegah terjadinya klaim atau tindakan sepihak yang dapat memicu konflik.
f. Mendorong partisipasi masyarakat dalam penyelesaian konflik
Nama: Rilian Tsabitha Suri
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Analisis Video:
Geopolitik adalah ilmu penyelenggaraan negara yang kebijakannya dikaitkan dengan masalah-masalah geografi wilayah atau tempat suatu bangsa. Adapun macam-macam teori geopolitik, yaitu:
1) teori geopolitik Frederich Ratzel
2) teori geopolitik Rudolf Kjellen
3) teori geopolitik Karl Haushofer
4) teori geopolitik Halford Mackinder
5) teori geopolitik Alfred Thayer Mahan
5) teori geopolitik Guilio Douhet, William Mitchel, Saversky, dan JFC Fuller
Prinsip geopolitik di Indonesia tidak mementingkan dalam hal wilayah, tetapi lebih kepada membangun kesatuan bangsa dalam satu wilayah.
Wawasan nusantara adalah wawasan nasional yang bersumber dari Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia. Hakikat dari wawasan nusantara adalah kesatuan bangsa dan keutuhan wilayah Indonesia.
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Analisis Video:
Geopolitik adalah ilmu penyelenggaraan negara yang kebijakannya dikaitkan dengan masalah-masalah geografi wilayah atau tempat suatu bangsa. Adapun macam-macam teori geopolitik, yaitu:
1) teori geopolitik Frederich Ratzel
2) teori geopolitik Rudolf Kjellen
3) teori geopolitik Karl Haushofer
4) teori geopolitik Halford Mackinder
5) teori geopolitik Alfred Thayer Mahan
5) teori geopolitik Guilio Douhet, William Mitchel, Saversky, dan JFC Fuller
Prinsip geopolitik di Indonesia tidak mementingkan dalam hal wilayah, tetapi lebih kepada membangun kesatuan bangsa dalam satu wilayah.
Wawasan nusantara adalah wawasan nasional yang bersumber dari Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia. Hakikat dari wawasan nusantara adalah kesatuan bangsa dan keutuhan wilayah Indonesia.
Nama: Rilian Tsabitha Suri
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
Nama: Rilian Tsabitha Suri
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
HADIR
NPM: 2213053141
Kelas: 2G
Prodi: PGSD
HADIR