Nama : Wike Oktaviana
NPM : 2213053194
A. Peran Pancasia sebagai paradigma ilmu bagi disiplin ilmu yakni pada setiap sila Pancasila:
1. sila pertama yaitu melengkapi suatu ilmu menciptakan perimbangan antara yang rasional dan irasional, antara rasa dan akal,
2. sila kedua yaitu memberi arah dan mengendalikan ilmu pengetahuan dan dikembalikan pada fungsinya semula, yaitu untuk kemanusiaan, tidak hanya untuk kelompok, lapisan tertentu.
3. Sila ketiga yaitu mengkomplementasikan universalisme dalam sila-sila yang lain, serta menunjukkan adanya keterpaduan antara karakter ilmu dengan faham kebangsaan Indonesia.
4. Sila keempat yaitu adanya konsep bahwa rakyat ataupun wakil-wakil rakyat
dalam menjalankan kekuasaannya harus dipimpin oleh kebijaksanaan, dengan
penuh rasa tanggung jawab, baik secara vertikal kepada Tuhan YME maupun
secara horizontal kepada seluruh rakyat Indonesia, dan tidak sekali-kali atas
dasar kekuatan maupun legalitas formal.
5. Sila kelima yaitu Keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia
keadilan itu bukan keadilan formal, suatu keadilan yang lahir karena perundang-undangan, melainkan keadilan yang bertumpu pada habitat sosialnya, yakni masyarakat Indonesia yang berkarakter komunalistik-religius.
Pancasila tetap mempertahankan eksistensi nya sebagai paradigma ilmu bagi disiplin ilmu ditengan persaingan global seperti sekarang ini. Yakni menanamkan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan dan/atau pembelajaran berkesinambungan yang berkelanjutan di semua lini dan wilayah terutama dalam dunia pendidikan.
B. Harapan saya mengenai model pemimpin, warganegara dan ilmuwan yang pancasilais di Indonesia sekarang dan di masa yang akan datang yakni, agar para pemimpin dapat terus berpedoman atau ber acuan pada pancasila, dan menjadikan pancasila sebagai dasar dalam pemimpinan mereka agar dapat menjadi pemimpin yang baik dan bisa menjadi contoh. Sehingga dapat menjadikan Indonesia lebih maju lagi untuk bersaing dengan negara lain dan untuk menghadapi kemajuan zaman atau globalisasi.
NPM : 2213053194
A. Peran Pancasia sebagai paradigma ilmu bagi disiplin ilmu yakni pada setiap sila Pancasila:
1. sila pertama yaitu melengkapi suatu ilmu menciptakan perimbangan antara yang rasional dan irasional, antara rasa dan akal,
2. sila kedua yaitu memberi arah dan mengendalikan ilmu pengetahuan dan dikembalikan pada fungsinya semula, yaitu untuk kemanusiaan, tidak hanya untuk kelompok, lapisan tertentu.
3. Sila ketiga yaitu mengkomplementasikan universalisme dalam sila-sila yang lain, serta menunjukkan adanya keterpaduan antara karakter ilmu dengan faham kebangsaan Indonesia.
4. Sila keempat yaitu adanya konsep bahwa rakyat ataupun wakil-wakil rakyat
dalam menjalankan kekuasaannya harus dipimpin oleh kebijaksanaan, dengan
penuh rasa tanggung jawab, baik secara vertikal kepada Tuhan YME maupun
secara horizontal kepada seluruh rakyat Indonesia, dan tidak sekali-kali atas
dasar kekuatan maupun legalitas formal.
5. Sila kelima yaitu Keadilan sosial bagi seluruh Rakyat Indonesia
keadilan itu bukan keadilan formal, suatu keadilan yang lahir karena perundang-undangan, melainkan keadilan yang bertumpu pada habitat sosialnya, yakni masyarakat Indonesia yang berkarakter komunalistik-religius.
Pancasila tetap mempertahankan eksistensi nya sebagai paradigma ilmu bagi disiplin ilmu ditengan persaingan global seperti sekarang ini. Yakni menanamkan nilai-nilai Pancasila melalui pendidikan dan/atau pembelajaran berkesinambungan yang berkelanjutan di semua lini dan wilayah terutama dalam dunia pendidikan.
B. Harapan saya mengenai model pemimpin, warganegara dan ilmuwan yang pancasilais di Indonesia sekarang dan di masa yang akan datang yakni, agar para pemimpin dapat terus berpedoman atau ber acuan pada pancasila, dan menjadikan pancasila sebagai dasar dalam pemimpinan mereka agar dapat menjadi pemimpin yang baik dan bisa menjadi contoh. Sehingga dapat menjadikan Indonesia lebih maju lagi untuk bersaing dengan negara lain dan untuk menghadapi kemajuan zaman atau globalisasi.